KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa....

5
Demikian untuk maklum, atas perhatian dan kerja samanya disampaikan terima kasih. .. Berdasarkan Nota Dinas Kepala Biro Keuangan dan BMN Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI Nomor: B '"/4/KU.00/3610/2014 tertanggal 27 November 2014 perihal Penyampaian Risalah Hasil Rapat Mekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Kepada Lembaga-Lembaga Keagamaan dan Mitra Kementerian Agama Lainnya, serta dalam rangka menjamin transparansi serta akuntabilitas pelaksanaan belanja bantuan sosial maka dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut : 1. Akun belanja bantuan sosial (57) dapat di revisi ke akun belanja pegawai (51) dan akun belanja barang (52) agar lebih sesuai dengan tugas dan fungsi pelayanan kementerian agama. Namun hal dimaksud tidak dapat dilaksanakan karena waktu untuk revisi sangat terbatas, 2. Berkaitan dengan itu maka belanja bantuan sosial (57) yang belum dicairkan untuk tidak dilaksanakan agar jangan menimbulkan persoalan dikemudian hari; sedangkan belanja bantuan sosial (57) yang telah dicairkan agar meningkatkan transparansi dan governance pelaksanaan dan pengawasannya, serta dipersiapkan pertanggunghjawaban dan kebijakannya serta alasan yang tepat penggunaan akun tersebut dan siap diaudit, 3. Diminta kepada Subbagian Perencanaan dan Keuangan serta perencana pada masing-masing Bidang untuk segera berkoordinasi merevisi penggunaan akun belanja bantuan sosial (57) ke akun belanja pegawai (51) dan akun belanja barang (52) untuk bantuan keagamaan dalam DIPA masing-masing program untuk tahun anggaran 2015 yang akan datang. Kepada Yth. 1. Kepala Bidang, Pembimbing, Pembimas di lingkup Kanwil Kemenag Provinsi NTT. 2. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota Se-Provinsi NTT. Kupang, 8 Desember 2014 KW.20.1/1/KU.00.2/7165.a /2014 : Penting :1 ex : Pelaksanaan Bantuan sosial Pada Satker di Lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi NTT Nomor Sifat Lampiran Perihal KEMENTERIAN AGAMA KANTOR WILAYAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR JI. Frans Seda - No. - fo!iJ, FAX (0380) 8553929 KUPANG

Transcript of KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa....

Page 1: KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, KepalaBadanLitbang dan Diklat b. sekretarts Unit

Demikian untuk maklum, atas perhatian dan kerja samanya disampaikanterima kasih. ..

Berdasarkan Nota Dinas Kepala Biro Keuangan dan BMN SekretariatJenderal Kementerian Agama RI Nomor: B '"/4/KU.00/3610/2014tertanggal 27 November 2014 perihal Penyampaian Risalah Hasil RapatMekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Kepada Lembaga-LembagaKeagamaan dan Mitra Kementerian Agama Lainnya, serta dalam rangkamenjamin transparansi serta akuntabilitas pelaksanaan belanja bantuansosial maka dengan ini disampaikan hal-hal sebagai berikut :1. Akun belanja bantuan sosial (57) dapat di revisi ke akun belanja

pegawai (51) dan akun belanja barang (52) agar lebih sesuai dengantugas dan fungsi pelayanan kementerian agama. Namun haldimaksud tidak dapat dilaksanakan karena waktu untuk revisi sangatterbatas,

2. Berkaitan dengan itu maka belanja bantuan sosial (57) yang belumdicairkan untuk tidak dilaksanakan agar jangan menimbulkanpersoalan dikemudian hari; sedangkan belanja bantuan sosial (57)yang telah dicairkan agar meningkatkan transparansi dan governancepelaksanaan dan pengawasannya, serta dipersiapkanpertanggunghjawaban dan kebijakannya serta alasan yang tepatpenggunaan akun tersebut dan siap diaudit,

3. Diminta kepada Subbagian Perencanaan dan Keuangan sertaperencana pada masing-masing Bidang untuk segera berkoordinasimerevisi penggunaan akun belanja bantuan sosial (57) ke akunbelanja pegawai (51) dan akun belanja barang (52) untuk bantuankeagamaan dalam DIPA masing-masing program untuk tahunanggaran 2015 yang akan datang.

Kepada Yth.1. Kepala Bidang, Pembimbing, Pembimas

di lingkup Kanwil Kemenag Provinsi NTT.2. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota Se-Provinsi NTT.

Kupang, 8 Desember 2014KW.20.1/1/KU.00.2/7165.a /2014: Penting: 1 ex: Pelaksanaan Bantuan sosial Pada Satkerdi Lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi NTT

NomorSifatLampiranPerihal

KEMENTERIAN AGAMAKANTOR WILAYAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

JI. Frans Seda - No. - fo!iJ, FAX (0380) 8553929KUPANG

Page 2: KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, KepalaBadanLitbang dan Diklat b. sekretarts Unit

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Dengan hormat, menlndaklanjuti haslt Rapat tentang MekanismePenyaluran Bantuan. Saslal Kepada Lembaga-Lembaga Keagamaan dan MitraKementerlan Agama, dengan ini kami sampaikan risatah hasll rapat sebaqaiberikut:1. Pimpinan Rapat : Sekretaris Jenoeral2. Peserta

a. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, Kepala Badan Litbang dan Diklatb. sekretarts Unit Ese\()1'i 1 Pusat,c. Pejabat Eselon II dl lingkungan Kementerian Agama Pusatd. Kepafa Bagian Keuangan/Kepala Bagian Perencanaan dan

Keuangan/KepaJa Bag/an Keuangan dan Umum pada Unit Ese/an IPusat

e. Bendahara Penge!uaran pada Unit Eselon I Pusatf. Kasubbag TJ dan 6PP pada Biro Hukum dan KLN dan PKUe

3, Undangana. Direktorat Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Ditjen Perbendaharaan

Kementerian Keuanqan:b. Direktorat Pelaksanaan Anggaran Ditjen Perbendaharaari Kementerian

Keuangan;c. Direktorat Anggaran 11Ditjen Anggaran Kementerian Keuanqan;d. Direktorat Sistem Penganggaran Ditjen Anggaran Kementerian

Keuangan;e. Kanwil DJPB DKI Jakarta;f. Deputi Sistem Pengawasan Lembaga Pemerintahan Bidang Kesra BPKP

4. Serapan anggaran Kementerian Agama per tanggal 20 November 2014m~sih rendah dibandingkan dengan tahun sebe!umnya yaltu sebesar62,87%. Serapan anggaran tertinggi untuk jenis belanja bantuan soslalberada paoa Unit Eselon 1Sekretariat Jenderal sebesar 80,690io;

5. Dalam mendukunq transparansi dan akuntabHitas. pelaksanaan anggaranserta tepat sasaran, maka perlu adanya perubahan akun belanja bantuan

Sekretaris JenderalKepala Biro Keuangan dan BHN1 (satu) berkasPenvampatan Risal<ihHasit Rapat Mekanlsme Penvaruran 8antuar\ SqslalKepada lembaga-lembaga Keagamaan dan Mitra Kernentertan Agama Lainnya

Kepada YthDariLamp-ranHal

Jakarta, 21November 2014

NOTA DINASNomor: BIll /4/KU,OOj }G'Io/2014

4~ KEMENTERIAN AGAMA R.I,\\ W I SEKREtARIAT JENDERAl,~~! Jalan Lapangan Banteng Barat No.3 - 4 Jakarta~ Teleport 3811244, 3811642,3811654,3811658,3811679, 381i779, 3812216

( Hunting) 34833004 - 34833005

Page 3: KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, KepalaBadanLitbang dan Diklat b. sekretarts Unit

n Latief g7261985101001

, ... .

Tembusan:1. Sekretarls Inspektorat Jenderal Kemenag RI, Jakarta;2. Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI, Jakarta;3. Sekretaris Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, Jakarta;4. Sekretaris Ditjen Simas Kristen Kemenag RI, Jakarta;5. Sekretaris Ditjen Simas Katolik Kemenag RI, Jakarta;6. Sekretarts Ditjen Simas Hindu K~mena9 RI, JaKarta;7. Sekretaris Ditjen Birnas Buddha Kemenag Rl, Jakarta;8. Sekretaris Ditjen PHU Kemenag RI, Jakarta;9. Sekretaris Badan Litbang dan Diklat Kemenag Rl, Jakarta;

sosial yang tidak sesuai dengan peruntukkannya. Bantuan sosial diberikanjika memenuhi kriteria yakni: rehabHitasi social, perlindungan sosial,pemberdayaan sosial, jaminan sosial (hidup layak dan perlindunganbencana) dan penanggulangan kemis1<inan. Jika jenis belanja tidakmemenuhi kriteria di atas, maka akun yang digunakan adalah akunbelanja pegawai (51) dan belanja barang (52). Sedangkan pencairannyadilakukan sebagaimana perlakuan akun tersebut;

6. Prinsip pemberian bansos adalah tepat waktu, tepat jumlah dan tepatsasaran. Hasil evaluasi terhadap bansos, maka Eselon 1 harus melakukanpemetaan terhadap akun belanja bansos yang seharusnya menggunakanakun belanja pegawai (51) dan betanja barang (52). Atas seluruhperubahan akun ini dapat dijelaskan sebagaimana terlampir;

7. Dalam merealisasikan belanja bantuan sosial ini, seluruh KPA perlu hati­hati dengan melihat kapan bates waktu pencairan SPMnya. Namun apabilasudah ada belanja bantuan sosial yang sudah dilakukan pencairanmenggunakan akun 57, maka KPA perlu menyiapkan dengan benarseluruh pertanggungjawabannya, seluruh kebijakan dan alasan yang tepatpenggunaan akun tersebut. Jika adak memungkinkan untuk dilakukanrevisi karena keterbatasan waktu, maka lebih balK tidal< perledlaksanakan;

8. Dengan memperhicungkan batas waktu pencairan, maka untuk kegiatanoperastonal adalah dengan menggunakan uang oersediaan atau TUP,setelah dilakukan revlsl. Sehingga dengan anggaran yang besar dan waktuyang sangat sempit, maka harus dipertimbangkan mengenaipelaksanaannya khususnya terkait dengan pengadaan barang dan jasa:

9. Selanjutnya, ke depan, karena Kementerian Agama memiliki objekpenerima bantuan sosial yang cukup luas, Kementerian Keuangan perlumemasuKkan variabel lain da\am hal. kategorl penerime bant\.lan sosial,tidak hanya variabe! ekonomi soja.

Atas perhatian Bapak Sekjen, kami ucapkan terima kasih.

" --.,' ../'"

Page 4: KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, KepalaBadanLitbang dan Diklat b. sekretarts Unit

573111 Belon/o Bentuon 52J219 ~llIu\ bunluO~ Ot!lIga~ menyGCukepodo5Dslalunruk P~nJberO(lYCla,'oper(lSiOntll (lan/oWIl p~({l(uron p~Iak50n;JOnS(lSIol do/um SenIUk UO~<] 526xxx tsesuo! ongl}tJrM,, perUnfUK{wn,'oj ""Wk

bon!lloft dnlom bent;)#( Iborong

5731J1 Be/ulljo Bontuan 521219 on(Uk bllntUOn Oengon mengocu kepoe/o50510/ (III/uk PembefdayoCln operoslono;aon/otou peroturon pe/aksanaoll50$10/ dalom Sellfl'X Uong 52G)lXx HesiJ,i ong<]oron

pf!({tn;uk{:ltnya) Villukbontuon actom beato« IbaronQ ___jHal . d." 2

Dengon mengGCukepodooeratuco»p.'okS(lnaorlanfJ(joron

Df!ngon menoocu kepodoperotuam peloksonooflon9lJoran.

Dengan nl('lIgocu k(!parioperOluron pelaksOJloanollgqorGrl.

~n90nn~9nru~epodGoeroturon pclok~olm(1·tOll990(On,

8t-lonja TI'''I'7119(m TenfJyoPenyuluh AionPN5

Be/on)o TUIJ)ongonTenogaPenrlidik 1\'01) PNS

I"",.,..,,,,.,,,.,,,..,J--.--~~~I t",h.HPUl m?n,.t l. II , ..,\~.)R~J\·K/_ \.'In,,,o •..1)14

S72J I] O~lonlO 80nf,wn ~21.J505101 tmruk Jom:JI()fI 50smloouu» Sentul( Uony

5721 J 1 iWJt.:II!U Bunruan S1J5J2505101 unwk mmmon SosraJIda/om Sellwk UO"9

573J11 Bplan)u 80n/lltlll 521219 IJII/"k ball!v(J1ISovo! tll.tule remtserdayoar: operosionot aoo/oto«SO!.If)1 eta-lOll' (1P"lfJ~ Uong 526)(XX ($es'""

per';n(uka(ln~c) unruk

I bantvon doJom !;enrukIJorong

SHIll 6(>!?O;~Sanluan 521219ulIl"k !>oniUMSolil" umuk Pemberd!lYOUfl o"eros/ono/ aoo/ota»505'0/ ooto.« fjp"'uk Uf"'O S26XXX (s~sua,

perwl!ukonnyo) <!OtukbOn/uoll aotam benrukberong

57"31118elon)Q 8on(von 521219 unluk banruo!>5oSlol untuk Pemcerdoyaon operoslol>!ll dem/acou50sinl aotom 8emt.J~Uon9 526XXX (sesufI,

per~nlUk(JnnV!lj untukbomuon (10/0'11oenlu<barollq

.573111HeM)O Bomuun 521219 un/uk lJanwan50sialuIlfuk remoerdovoo« operostono:don/otou50sIOI a%m Benluk liang S26XXX isesuo!

I\ I:' 1000£hl'Slo.V"-~:'-,A-S"'-·G-A-I-A-O-M-I-N-IS-T-RP.-$-1-----------'----+------------------\------------+-----------------1L_b!!..e:9.Y.:_l~:;;-;CIUf!J~,Umr E~L"O;;7-/('-e'-J1-e-II-"-ry-------+-----------II------------1-----.------I !1 UO~(·.t1ad: ~).111/!)1 1\ SWo>fil V(l,)g~1ntlIPlIgoru kfJ/U11)i1

I, I oerotvro« t~Juks(m(1t'"

cngqor-o,t,

i

~~'N' P'--'i.'L~"!!p,"'"P,,~.d\(l,\;;..,;

I j

~k""""'"''"""'''.0IL--h--· -(. Opera~lUn,lf,(!I,ll",X.tukun3n UmJl Bet'Bam.

I

(P/Go.")',-m..;:"':~'IIt1I~()nJsi(JlU. Bmlo5 Kristen; tJlmas i<dlolik, B!masHIf\C,.. am"'$ u"ddhc)

511111 6cto/I)OH""H/OII 574JJJsostot ",,,uk sam.non X:5Io}cia/am Brlllu" Uong

573111 Be/cillo BunwanSos/o!un!uk Pt'mlJerdoYUlm50s/al dillom Oentuk U(lng

~elolJ}{lllor.tu(ln 5osiolUncuk Pf!r/mcll/!liJOil SO}/"IDolo", lIentvk uong

DengCJn mr:fJgocu S:l:!padoperoturor: pe1oksano(lnonqqottm.

511219

;: d:1'1!~latl";.,,h'. ,I .\ t\":.ahaSl~\\'ar..-1I~klnunt\.lk. MI!MI~/MA/!J1AN~'gi"'/~w(i",f.,

1Pro-yom ;J~n..il:fll(£J'} tsiem,8Jmns Kosten, S,mas Kl!lOWC.SimosHmr.:c.. !J,IICO'· :iv\tJlrr.JJ

KEMENTtRJAN·AG~.M~~A~ -r -r -- __-- -r-- ~

r-::-(, 1J'!lT r'A ')~i II ~EGIATAN,IO'TPUT.I'OMI'ONr'l/URAIANMUM YANG(.lIGUNIIKANAKUNvJ\NG SEHARt.i~NYA <ErlRANG~N~~-4 v ~ ~S~A~AT~IN~I +- ---r------------------i

I flEASISWA/O$M

/PB.6j2014November 20}4

DAHAR OUTPUT YANG PERlU KLARlrlJ(ASJ PEMAKAJAN AKUN

Larnpi;an INomo( : 5-Ta'lggaJ

Page 5: KEMENTERIAN AGAMA KANTORWILAYAH ...ntt.kemenag.go.id/file/file/InfoPenting/fixh1419295953.pdfa. Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal, KepalaBadanLitbang dan Diklat b. sekretarts Unit

,i<"-' :I ~.- ,!,,'T bi lO,:/ KfGfATAN/OIJiPUi/KOMPONfN;URAlAN AKUNYANGDIGliNAKAN ! AKUN 7,\1\16SEHARUSNYA KETERANGAN,.

SAATINl Ir- S tlj.· ..c::dllit,.'-/ ~CirasahSwa~ta Snlll Be1unJcEanluon 521219 unlu. bonruo.1 Oengol! mellqocu kepodo

ISosia/untuk PeDlbenfoYfJonopernslo"ol don/uIGu ~rotufan peta~sonaaflSes.oldolom Benluk Uang 521;XXX (sesuOJ onggar(m

petuftCe;kcn(1Yo) unt.uk !bonluon dotam benculrboronq

1.1. Pt'r.d ,il~•.HI h~r~'.ldllanak terap,:JIl 5731JJ Belao;!) Bonlua" 52J219 untuk banlUon Dengon mengacu kepodoS05101f/r:rak Peml1er(Jrl'';OOfl operossona:den/nun) oeratumn pelaksnnDOfI

505.01dalum !Semuk Uonq 51SXXX Iscstmi al'ogaf.ln.pen.nwkonnyll) utlwkbonluon do/am benlU.

r' boranq10 ! vt'llt ~ .•.t~~Im'J~n 573111 Belonja 80llluon 521219 "MuK IJOn/vcrn Dengon mengocv k'l1odn

SoSinluntuk Pemll~fduyuo!l ooerostooo) tkm/otou uertuuronoeuusonoo«

I sostot (}(:10m Ottrllii/t VatU; SJ6XX.V (sesuo) (lIUjijlHi",

pelunttlkiw/~YO)ulIlu}tbCUTwan do/om utl'nttlk

f--,-t--._-- bOfO!l(J!\J ,?cngQdi\~trl F'')J'

. (proqrorlP PcndJdttcatl 'slam..Simas xrtsten, lJjmos Korof,l<. 8imosHir.;!u. IJmlJ:-I1u£:dlloJ) jI~"rr~!.;:Il;:'.I·\-':t"/i~ehabRUllng KelJs MI/MTS/MA Swasta 573111 Belonlo Bunlua" S16X)O( sesua! ttenOGn 0('n90" menonell kepot/u

50sl01unruk PemterdoyoOfl pelun{ukonflyo peraturon pefaksunooni 5051(1/ dolum 8ellfu~ Ucm9 onggoron.!

\~r~ri'"I~:ar t .:t,).J{ atorlurn/PerpuStakaan/Mpuh~lcl~ 573111 Be/M}a Bot:lvon 526«< ,e,uW ueng(7n O.ogoll merrgow kepodo

Sw.o} unlllk /'emberda~<JOnf,J(!rullcukan(lYo peraruro" pe/oksolloan

ISOllol oolom Oentuk UO!>g OnlJ(lOfUn.

0""";;;:"'"'' ~",,',,,,,,"",""""",,,<,,,,. 57311J lle/Orlll1lionltrOn 526~usesuo:den9C1n 01'n9011menaoC(lk~p(1fjnS05io/ lIntlik Pemt1t?ld~'Yc,o/J peruntukonnvo aeruturan oetossonaa«5~...illl rlo/{lJ)l/JpmIJi! L!G"1} on090Wfl

r ~ul 1.11' ,.I1"..1n,1 I)r.l~lrana sl?kolah/PT K~dBiJltla,tnSwa\tit 573111 BelunJaBOIl/uof) 526n~sewo! deoqo» Oengotl meoqoc II kl!pa(loSO!Jlol wlluk PeftlbeI(JuV(J(J1l pE'fulltuknnnyo perousro» peJoksofJoan

L 1"'"''''50siaf da/arr. Beflw~ l.Iong ong~(lf(l",

fluh /~odoh 5731J2 Befonjo Bantu!)n 5Z111911"lulc bontuon Dengon mengaeu kepodoSosin/l"',"k Penrberdoyaotl op~rosional don/UIOU peratuta. pelnksuMo.,

~~ j 50510/ datom Bel1(j/k l!Ully 526XXX (SP<II(JI ("'9fJorfl"llerlJnlukonnyaj unlu«bontuan aotom b('Mukbl/nang

;; A~r"1l ...S :--01,uuk Pesantren S731l J lie/onlo iJanJuotl 521219 un !Uk bonruan Dengal! mengacu kepCJdo

ISo5iof untuk Pemb~(~D)1OCJlopefD5!Oll<l; dOIl/OIO!) perotu.o" J)elo~.ono""SalmI dn/om !i<'nrukUa"" Sl6)(XXtsesuo! onggo((lll.

per"nlukonllyaj unwk

I bOnluDn 0:11am btJntlll:

}bur!J1IQ

't;;;'ENTfRIAN AGAMA