Kelompok 5 nilai tukar petani

23
1.BUDI SETIAWAN (1302156340) 2.NUR LELI .S (1302111159) 3.HARIAWAN (1302111274)

Transcript of Kelompok 5 nilai tukar petani

Page 1: Kelompok 5 nilai tukar petani

1.BUDI SETIAWAN (1302156340)

2.NUR LELI .S (1302111159)

3.HARIAWAN (1302111274)

Page 2: Kelompok 5 nilai tukar petani

perekonomian indonesia

Page 3: Kelompok 5 nilai tukar petani
Page 4: Kelompok 5 nilai tukar petani

• Indeks harga yang diterima petani (IT) adalah indeks harga yang menunjukkan perkembangan harga produsen atas hasil produksi petani. Dari nilai IT, dapat dilihat fluktuasi harga barang-barang yang dihasilkan petani. Indeks ini digunakan juga sebagai data penunjang dalam penghitungan pendapatan sektor pertanian.

• IT dihitung berdasarkan nilai jual hasil pertanian yang dihasilkan oleh petani, mencakup sektor padi, palawija, hasil peternakan, perkebunan rakyat, sayuran, buah, dan hasil perikanan (perikanan tangkap maupun budi daya).

Indeks harga yang diterima petani (IT)

Page 5: Kelompok 5 nilai tukar petani

Indeks harga yang dibayar petani (IB)

Indeks harga yang dibayar petani (IB) adalah indeks harga yang menunjukkan perkembangan harga kebutuhan rumah tangga petani, baik kebutuhan untuk konsumsi rumah tangga maupun kebutuhan untuk proses produksi pertanian. Dari IB, dapat dilihat fluktuasi harga barang-barang yang dikonsumsi oleh petani yang merupakan bagian terbesar dari masyarakat di pedesaan, serta fluktuasi harga barang yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian. Perkembangan IB juga dapat menggambarkan perkembangan inflasi di pedesaan.

• IB dihitung berdasarkan indeks harga yang harus dibayarkan oleh petani dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan penambahan barang modal dan biaya produksi, yang dibagi lagi menjadi sektor makanan dan barang dan jasa non makanan.

Page 6: Kelompok 5 nilai tukar petani

RUMUSAN

Page 7: Kelompok 5 nilai tukar petani

Arti Angka NTP :

Page 8: Kelompok 5 nilai tukar petani

NTP mempunyai

kegunaan untuk mengukur

kemampuan tukar produk

yang dijual petani dengan

produk yang dibutuhkan

petani dalam produksi dan

konsumsi rumah tangga.

Untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan tingkat pendapatan petani dari waktu ke waktu yang dapat dipakai sebagai dasar kebijakan untuk memperbaiki tingkat kesejahteraan petani. Selain itu menunjukkan tingkat daya saing (competiveness) produk pertanian dibandingkan dengan produk lain.

Page 9: Kelompok 5 nilai tukar petani

Harga yang diterima petani Harga yang dibayar petani BPBM

Padi & Palawija Bahan makanan Bibit

Sayur-sayuran & buah buahan Makanan jadi Pupuk & obat obatan

Tanaman Tahunan & musiman Perumahan Transportasi

Ternak besar & kecil Sandang Pengeluaran lain nya

Unggas & hasil ternak Kesehatan Barang modal

Penangkapan ikan Pendidikan, Rekreasi & OR upah buruU

Budidaya ikan Transportasi & komunikasi

KLASIFIKASI

Page 10: Kelompok 5 nilai tukar petani

1. Sub Sektor Tanaman Pangan seperti: padi, palawija

Page 11: Kelompok 5 nilai tukar petani

2. Sub Sektor Hortikultura seperti : Sayur-sayuran, buah- buahan, tanaman hias & tanaman obat-obatan

Page 12: Kelompok 5 nilai tukar petani

3. Sub Sektor Tanaman Perkebunan Rakyat (TPR) seperti: kelapa, kopi robusta, cengkeh, tembakau, dan kapuk odolan.

Page 13: Kelompok 5 nilai tukar petani

4. Sub Sektor Peternakan seperti : ternak besar (sapi, kerbau), ternak kecil (kambing, domba, babi, dll), unggas (ayam, itik, dll), hasil-hasil ternak (susu sapi, telur, dll)

Page 14: Kelompok 5 nilai tukar petani

5. Sub Sektor Perikanan, baik perikanan tangkap maupun perikanan budidaya

Page 15: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 16: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 17: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 18: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 19: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 20: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 21: Kelompok 5 nilai tukar petani

DATA DAN FAKTA

Page 22: Kelompok 5 nilai tukar petani
Page 23: Kelompok 5 nilai tukar petani