Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

15
plikasi Etis Dari Teknologi Inform Kelompok 10 A.M. Parulian Siregar 7123220001 Jojor Marito Sihombing 7121220009 Jito Prastikawa 7123220031

Transcript of Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Page 1: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Kelompok 10

A.M. Parulian Siregar7123220001

Jojor Marito Sihombing 7121220009Jito Prastikawa

7123220031Mahfudzoh Sinaga 7123220037

Page 2: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Dalam kehidupan sehari-hari, kita diarahkan oleh banyak pengaruh. Sebagai warga negara yang memiliki tanggung jawab sosial, kita ingin melakukan hal yang secara moral benar, etis, dan mematuhi hukum.

MORAL ETIKA HUKUM

Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Page 3: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Undang-Undang Komputer di Amerika Serikat

Setelah undang-undang komputer di Amerika Serikat mulai diterapkan, undang-undang ini berfokus pada berbagai hak dan batasan yang berkaitan dengan akses data, khususnya data kredit dan data yang dipegang oleh pemerintah.

Fokus utamaa. Privasi, b. kejahatan komputer, dan c. paten peranti lunak

Page 4: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Meletakkan Moral, Etika, dan Hukum Pada Tempatnya

Penggunaan komputer di bisnis diarahkan oleh nilai moral dan etis manajer, spesialis informasi, dan pengguna, serta hukum yang berlaku. Hukum adalah yang termudah untuk diinterpretasikan karena bersifat tertulis. Tetapi etika tidak terdefinisi demikian tepat, dan mungkin bahkan tidak disetujui oleh semua anggotra masyarakat. Wilayah etika komputer yang kompleks inilah yang saat ini sangat banyak diperhatikan.

Page 5: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Kebutuhan Akan Budaya Etik

Opini yang dipegang secara luas di dunia bisnis adalah bahwa bisnis merefleksikan kepribadian dari pemimpinnya. Sebagai contoh, pengaruh James Cah Penney pada JCPenney Jhon Patterson di National Cash Register (NCR), atau Thomas J.Watson, Sr. di IBM menentukan kepribadian dari perusahaan-perusahaan terebut. Di masa kini, CEO perusahaan seperti FedEx, Southwest Airlines, dan Microsoft memiliki pengaruh yang amat penting pada organisasinya sehingga masyarakat cenderung memandang perusahaan tersebut seperti CEO-nya.

Page 6: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Manajemen Tingkat Atas Menerapakan Budaya Etika dengan Cara dari Atas ke

Bawah

1.

2.

3.

Menetapkan Kredo

perusahaan

Menetapkan Program

etika

Menetapkan Kode etik

perusahaan

Bagaimana Budaya Etika Diterapkan

Page 7: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Alasan Pentingnya Etika Komputer

James Moor mengidentifikasi tiga alasan utama di balik minat masyarakat yang tinggi akan etika komputer, yaitu :

Kelenturan Secara Logis Faktor Transformasi

Faktor Ketidaktampakan

Page 8: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Hak Sosial dan Komputer

Menurut Richard O. Mason :

Hak untuk mendapatkan keakuratan (accuracy)

Hak privasi (privacy)

Hak kepemilikan (property)

Hak mendapatkan akses (accessibility)

Page 9: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Audit InformasiSaat menyusun etika penggunaan komputer, satu kelompok dapat memegang

peranan yang amat penting. Mereka adalah para auditorial internal.

Perusahaan dengan semua ukuran mengandalkan auditor eksternal (external

auditor) dari luar organisasi untuk memverifikasi keakuratan catatan akuntansi.

Perusahaan-perusahaan yang lebih besar memiliki staf tersendiri yang

berfungsi sebagai auditor internal (internal auditor), yang melaksanakan

analisis yang sama sepeerti auditor eksternal namun memiliki tanggung jawab

yang lebih luas. Beberapa auditor eksternal juga melaksanakan beberapa jenis

audit internal dan mengawasi pekerjaan para auditor internal.

Page 10: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Dewan Direktur

Direktur EksekutifAtau

Direktur Keuangan

Komite Audit

Direktur Audit Internal

Departement Audit Internal

Posisi Audit Internal Dalam Organisasi

Page 11: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Jenis Aktivitas Audit

Terdapat empat jenis dasar aktivitas audit internal :

1. Audit finansial (financial audit)

2. Audit operasional (operational audit)

3. Audit berkelanjutan (concurrent audit)

4. Desain sistem pengendalian internal

Page 12: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Menerapkan Etika Dalam Teknologi Informasi Kode Etik, dibuat dengan tujuan agar

bertindak sebagai panduan untuk mengajarkan dan mempraktikkan rekayasa peranti lunak, yang penggunaan prinsip-prinsip perancangan dalam pengembangan peranti lunak.

Page 13: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Kode etik ACMKeharusan moral umumTanggung jawab profesional yang lebih

spesifikKeharusan kepemimpinan organisasiKepatuhan terhadap kode etik

Page 14: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

Pendidikan etika komputer - mata kuliah di perguruan tinggi- program profesional- program edukasi swasta

Page 15: Kelompok 10 Implikasi Etis Dari Teknologi Informasi

TERIMA KASIH