KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan...

22
KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH SUNYI, SUMIRAH, DAN SUNTINI DALAM NOVEL “SUNYI DI DADA SUMIRAH” KARYA ARTIE AHMAD KAJIAN FEMINISME LIBERAL WARIANIK S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya [email protected] ABSTRAK Penelitian ini menggunakan kajian feminisme liberal Betty Friedan dengan objek yang diteliti adalah novel Sunyi di Dada Sumirah karya Artie Ahmad. Penelitian ini akan menghasilkan kebebasan hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak kegiatan tokoh perempuan dalam memperjuangkan haknya untuk mencapai hidup yang layak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui arti perjuangan seorang perempuan yang tak henti untuk berjuang demi mencapai kata setara. Kebebasan hak perempuan bisa didapatkan dengan berbagai hal. Kesejahteraan ekonomi perempuan dalam novel, tiga perempuan yang tangguh memiliki ekonomi yang sama. Dan kesetaraan kesempatan perempuan didapatkan dengan perjuangan Sunyi untuk menyamakan dengan yang lain. Penelitian ini menghasilkan pertama mengetahui kebebasan hak tokoh perempuan seperti : hak memiliki, kebebasan menyampaikan pendapat, kebebasan untuk berbeda, dan kebebasan untuk berpendapat. Kedua kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan seperti : kesejahteraan lapangan kerja, kesejahteraan pendapatan, dan kesejahteraan penghargaan. Dan yang ketiga kesetaraan kesempatan tokoh perempuan seperti : kesetaraan pengembangan otonomi diri, kesetaraan distribusi kemakmuran, dan kesetaraan menciptakan kebahagiaan. Kata kunci : Kebebasan, Kesejahteraan, Kesetaraan, Feminisme Liberal. ABSTRACT This study used a liberal feminist Betty Friedan studies with novel research object Sunyi di Dada Sumirah Artie Ahmad works. Where there will be freedom of women's character rights, economic welfare of female leaders, and equality of opportunity for female leaders. There will be many activities of female leaders in fighting for their rights to achieve a decent life. This research was conducted with the aim of knowing the meaning of the struggle of a woman who does not stop to fight for achieving an equal word. Freedom of women's rights can be obtained by various things. Women's economic welfare in the novel, three strong women have the same economy. And equality of opportunity for women is obtained by the Silent struggle to equalize the others. This research resulted in the first finding out the freedom of women's rights such as: the right to possess, freedom of expression, freedom to differ, and freedom of expression. Both economic welfare of female leaders such as: welfare of employment, welfare of income, and welfare of awards. And thirdly the equality of opportunities for female leaders such as: equality in the development of self-autonomy, equality of distribution of prosperity, and equality create happiness. Keywords : Freedom, Welfare, Equality, Liberal Feminist. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sunyi di Dada Sumirah merupakan novel kedua karya Artie Ahmad. Karya pertamanya terbit pada tahun 2014 dan 2015. Novel baru yang mengusung kisah yang menari untuk dibaca oleh kaum perempuan. Setiap lembar demi lembar membicarakan tentang perempuan yang mampu mengatasi peliknya kehidupan. Perempuan dituntut untuk tangguh. Sunyi berkuliah dan ingin membebaskan kehidpuan ibunya dari jeratan janji

Transcript of KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan...

Page 1: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH SUNYI, SUMIRAH,DAN SUNTINI DALAM NOVEL “SUNYI DI DADA SUMIRAH” KARYA ARTIE AHMAD

KAJIAN FEMINISME LIBERAL

WARIANIK

S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri [email protected]

ABSTRAK

Penelitian ini menggunakan kajian feminisme liberal Betty Friedan dengan objek yang ditelitiadalah novel Sunyi di Dada Sumirah karya Artie Ahmad. Penelitian ini akan menghasilkan kebebasanhak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokohperempuan. Akan terdapat banyak kegiatan tokoh perempuan dalam memperjuangkan haknya untukmencapai hidup yang layak.

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui arti perjuangan seorang perempuan yangtak henti untuk berjuang demi mencapai kata setara. Kebebasan hak perempuan bisa didapatkandengan berbagai hal. Kesejahteraan ekonomi perempuan dalam novel, tiga perempuan yang tangguhmemiliki ekonomi yang sama. Dan kesetaraan kesempatan perempuan didapatkan dengan perjuanganSunyi untuk menyamakan dengan yang lain.

Penelitian ini menghasilkan pertama mengetahui kebebasan hak tokoh perempuan seperti : hakmemiliki, kebebasan menyampaikan pendapat, kebebasan untuk berbeda, dan kebebasan untukberpendapat. Kedua kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan seperti : kesejahteraan lapangan kerja,kesejahteraan pendapatan, dan kesejahteraan penghargaan. Dan yang ketiga kesetaraan kesempatantokoh perempuan seperti : kesetaraan pengembangan otonomi diri, kesetaraan distribusi kemakmuran,dan kesetaraan menciptakan kebahagiaan.

Kata kunci : Kebebasan, Kesejahteraan, Kesetaraan, Feminisme Liberal.

ABSTRACT

This study used a liberal feminist Betty Friedan studies with novel research object Sunyi di DadaSumirah Artie Ahmad works. Where there will be freedom of women's character rights, economic welfareof female leaders, and equality of opportunity for female leaders. There will be many activities of femaleleaders in fighting for their rights to achieve a decent life.

This research was conducted with the aim of knowing the meaning of the struggle of a womanwho does not stop to fight for achieving an equal word. Freedom of women's rights can be obtained byvarious things. Women's economic welfare in the novel, three strong women have the same economy. Andequality of opportunity for women is obtained by the Silent struggle to equalize the others.

This research resulted in the first finding out the freedom of women's rights such as: the right topossess, freedom of expression, freedom to differ, and freedom of expression. Both economic welfare offemale leaders such as: welfare of employment, welfare of income, and welfare of awards. And thirdly theequality of opportunities for female leaders such as: equality in the development of self-autonomy,equality of distribution of prosperity, and equality create happiness.

Keywords : Freedom, Welfare, Equality, Liberal Feminist.

PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang

Sunyi di Dada Sumirah merupakan novelkedua karya Artie Ahmad. Karya pertamanya terbitpada tahun 2014 dan 2015. Novel baru yang

mengusung kisah yang menari untuk dibaca olehkaum perempuan. Setiap lembar demi lembarmembicarakan tentang perempuan yang mampumengatasi peliknya kehidupan. Perempuan dituntutuntuk tangguh. Sunyi berkuliah dan inginmembebaskan kehidpuan ibunya dari jeratan janji

Page 2: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

yang dibuat beberapa tahun silam. Seorang gadismetropolitan tanpak berusaha keras menolak asalmuasalnya, menolak jati dirinya dengan memasanglensa kontak demi menutupi warna kelabu darihidupnya. Sumirah yang hidup sendiri karenaibunya direnggut paksa oleh aparatur negara,mengakibatkan hidupnya porak-poranda. Seorangperempuan dusun yang setia, terpaksamenandatangani perjanjian yang membuat maknakebertubuhannya sedemikian sumir, menjadisekadar pemuas dahaga para lelaki. dan Suntiniyang ditinggal mati suaminya menjadi tulangpunggung untuk anaknya. Hal itu dijalani ketiganyadengan sabar. Seorang janda yang tak pernahmengerti kenapa negara membawanya pergi,hilang, dan terkubur tanpa kata pembebasan.

Kisah tiga perempuan dalam tiga masayang berbeda harus menjalani takdir dankesunyiannya masing-masing, sementara ketidakadilan terus mewarnai langkah mereka. Novel inilebih menonjolkan sosok Sunyi yang menjadipencerita dari kisah ke kisah sehingga semuanyaterungkap, sehigga tokoh sunyi merupakan tokohkunci dalam novel ini. Sosok Sunyi berusaha untukmendapatkan kebebasan hak, kesetaraan ekonomi,dan kesetaraan kesempatan yang sama. Dalamanalilis ini tokoh Sunyi lah yang akan ditonjolkansebagai penyampai pesan, meskipun ketiganya jugamasuk dalam analisis ini. Sunyi sebagai tokohkunci dalam novel ini yang akan membongkarmasalah yang ada.

Objek menarik dalam perbincangan karyasastra salah satunya adalah perempuan. Sekaranganbanyak novel berkisah tentang kehidupanperempuan. Sebuah kajian merumuskan bahwaperempuan dengan laki-laki memiliki aktifitas dancara berpikir yang sama. Kajian ini mengupas segi

kehidupan perempuan, dimana perempuanmelakukan apa yang dilakukan oleh laki-laki.Karya sastra yang bernuansa feminisme dengansendirinya akan bergerak pada bentuk emansipasi.Kegiatan akhir dari sebuah perjuangan feminisme,adalah persamaan derajat, yang hendakmendudukkan wanita tak sebagai objek. Itusebabnya, kajian feminisme sastra tetapmemperhatikan masalah gender. Yakni, tidak sajaterus menerus membicarakan citra wanita, tapi jugaseberapa kemampuan laki-laki menghadapiserangan gender tersebut.

Feminisme mempelajari masalah-masalahperempuan yang menyejajarkan danmemperjuangkan kesetaraan antara perempuan dan

laki-laki. Feminisme menggabungkan doktrinpersamaan hak bagi perempuan yang menjadigerakan terorganisasi untuk mencapai hak asasiperempuan dengan sebuah ideologi transformasisosial yang bertujuan untuk menciptakan duniabagi perempuan. Feminisme adalah sebuah ideologipembebasan bahawa perempuan mengalamaiketidak adilan karena jenis kelaminnya.

Kajian Feminsme liberal Betty Friediandigunakan untuk mengkaji kesejahteraan hak antarperempuan dan laki-laki. Feminsme ini inginmenunjukkan bahwa perempuan dan laki-lakimemiliki kedudukan yang sama dalam hakberpendapat, kesejahteraan hidup, dan kesempatanyang sama untuk berkarier mencapai mimpinya takhanya diam di rumah. Betty Friedian

mengungkapkan keinginan perempuan harusdiwujudkan dan ditunjukkan tanpa harus ditutupi.Feminisme liberal Betty Friedian sangatmendorong perempuan untuk pergi keluar tidakhanya menjadi pajangan dirumah. Feminisme iniberusaha membongkar akan kedudukan perempuanyang sering dipertanyakan karena kaum laki-lakimenganggap perempuan lemah dan tempatnya dirumah. Feminisme berusaha menjelaskan bahwaperempuan bukan kaum tertindas, perempuanmampu menjadikan dirinya sebagai kaum yanghebat. Feminisme bukan merupakan pemikiranyang tunggal, melainkan memiliki berbagi ragamyang kemunculanya sering kali saling mendukung.

Teori feminisme dari Betty Friedan dalambukunya The Feminine Mystique Friedanmenekankan bahwa subordinasi perempuan berakardari keterbatasan hukum dan adat yangmenghalangi perempuan untuk masuk kelingkungan publik. Perempuan perlu untukmengembangkan dan mengasah setiap talenta yangperempuan punya. Friedan juga mengajakperempuan untuk berperan dalam dunia publiktanpa mengajak pria ikut berperan dalam ranahdomestik, karena sudah ditetapkanya bentukemansipasi. Emansipasi wanita dikenal masyarakatsebagai sebuah gerakan perlawanan budaya yangdilancarkan oleh aktifis feminisme.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarikuntuk meneliti novel “Sunyi di Dada Sumira”karya Artie Ahmad dengan kajian feminisme liberalBetty Friedan . Selain novel ini belum pernahditeliti, novel ini dirasaka memiliki keterkaitandengan teori yang digunakan. Novel ini

membicarakan tentang perempuan dengankehidupan yang berbeda, dan perjuangan hidup

Page 3: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

yang berbeda pula. Waktu dan latar tempat yangberlainan juga menjadikan novel ini menarik,meski diperankan oleh tiga perempuan dangenerasi yang berbeda novel ini memilikiketerkaitan yang kuat antara tokoh satu dengantokoh lainya.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan pembahasan di atas, masalahyang terdapat dalam penelitian ini adalah :1.2.1 Bagaimana kebebasan hak tokoh Sunyi,

Sumirah, dan Suntini dalam novel Sunyidi Dada Sumirah karya Artie Ahmadkajian feminsime liberal?

1.2.2 Bagaimana kesejahteraan ekonomi tokohtokoh Sunyi, Sumirah, dan Suntini dalamnovel Sunyi di Dada Sumirah karya ArtieAhmad kajian feminsime liberal ?

1.2.3 Bagaimana kesetaraan kesempatan tokohtokoh Sunyi, Sumirah, dan Suntini dalamnovel Sunyi di Dada Sumirah karya ArtieAhmad kajian feminsime liberal ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas,tujuan yang terdapat dalam penelitian ini adalah :1.3.1 Mendeskripsikan kebebasan hak tokoh

tokoh Sunyi, Sumirah, dan Suntini dalamnovel Sunyi di Dada Sumirah karya ArtieAhmad dengan kajian feminsime liberal.

1.3.2 Mendeskripsikan kesejahteraan ekonomitokoh tokoh Sunyi, Sumirah, dan Suntinidalam novel Sunyi di Dada Sumirah karyaArtie Ahmad dengan kajian feminsimeliberal.

1.3.3 Mendeskripsikan kesetaraan kesempatantokoh tokoh Sunyi, Sumirah, dan Suntinidalam novel Sunyi di Dada Sumirah karyaArtie Ahmad kajian feminsime liberal.

1.4 Manfaat PenelitianManfaat Teoretis

Hasil penelitian ini dapatmemberikan sumbangan pengetahuantentang sastra, membantu pembacamengetahui isi novel, dan memberikanpengertian tentang teori feminisme agarpembaca mengetahui bergunanya sosokperempuan.Manfaat Praktis1.4.1 Bagi peneliti, penelitian ini bisa

menjadi acuan bagi penelitianselanjutnya.

1.4.2 Bagi bidang pendidikan,penelitian ini digunakan sebagaibahan ajar tentang teorifeminisme liberal dalam karyasastra.

1.4.3 Bagi mahasiswa, penelitian ini

digunakan sebagai referensidalam melakukan analisis karyasastra dengan teori feminismeliberal.

1.5. Kajian Teori

1. Feminisme

Feminisme adalah gerakan yangberangkat dari asumsi bahwa kaumperempuan pada dasarnya ditindas, olehkarena itu ada upaya untukmengakhirinya. Dengan demikian,feminisme bukanlah selalu perjuanganemansipasi perempuan terhadap kaumlaki-laki melainkan terbagi dalamberbagai perjuangan untuk transformasisistem dan struktur yang adil bagi laki-lakidan perempuan. Dalam perkembangannyaaliran feminisme melahirkan wajah baruyang sesuai dengan kepentingan sertakonflik yang ada. Istilah feminismepertama kali digunakan di dalam litelaturBarat baru pada abad ke-18, yang secarategas menuntut kesetaraan hukum danpolitik antara perempuan dan laki-laki.Istilah ini masih terus diperdebatkan,namun secara umum biasa dipakai untukmenggambarkan ketimpangan gender,subordinasi, dan penindasan terhadapperempuan.

Bentuk dan karakter feminis

berbeda-beda berdasarkan konteksgeografisnya masing-masing. Namun, jikakita mengambil kasus di Inggris danAmerika maka dapat dilihat adanyapersamaan dalam hal konsep feminisnya,meskipun ada perbedaan yang mendasarantar bentuk feminisme yang dibentuk. Parafeminisme di dua negara ini menuntutkesetaraan upah, kesetaraan akses terhadappendidikan, dan kesetaraan kesempatankerja. Feminis di kedua negera ini memilikiperbedaan yang mendasar. Di Amerikaberjuang untuk reformasi hukummemberikan hak dan kesempatan yang samakepada perempuan seperti halnya

Page 4: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

laki-laki. Pada akhir tahun 1960-anperempuan yang memiliki keterlibatandalam politik, kampus dan lainyamenyatakan bahwa akhir penindasanperempuan tidak memerlukan reformasi,tetapi transformasi masyarakat yangradikal, menghapus patriarki. Di Inggris,feminis juga menuntut transformasi radikalmasyarakat, tapi feminsime berkembangdalam keterkaitanya dengan tradisi politiksosial dan Marxis yang jauh lebih kuat.Akibatnya dibanding rekan mereka diAmerika, feminisme Inggrislebih sering berpendapat bahwa

perjuangan pembebasan perempuanmenuntut mereka untuk menjatuhkanpatriarki dan kapitalisme.

Menurut Goefe dalam Sugihastuti(2002: 140) Feminisme ialah teori tentangpersamaan antara laki-laki dan wanitadibidang politik, ekonomi dan sosial, ataukegiatan terorganisasi yangmemperjuangkan hak-hak sertakepentingan wanita. Feminisme

menyatakan bahwa pengalamanperempuan disebabkan oleh perbedaanontologis atau biologis identitas yangmendasar. Perempuan berpikir danbertindak secara berbeda karena alasanbiologis ataupun fakta kebudayaanmanusia selalui di dominasi oleh laki-laki.(Ryan,2011: 179).

Secara etimologis feminis berasaldari kata femm (woman, yang berartiperempuan yang berjuangmemperjuangkan hak-hak kaumperempuan). Hal ini perlu dibedakan maledan female. male dan female mengacupada seks sedangkan masculine danfeminine mengacu pada jenis kelamin ataugender sebagai he dan hes. Tujuan feminisadalah keseimbangan gender. Pengertianluas feminsme adalah gerakan kaumperempuan untuk menolak segala sesuatu

yang dimarginalisasikan,disubordinasikan, dan direndahkan olehkebudayaan dominan, baik dalam politik,ekonomi, dan kehidupan sosial padaumumnya. Kaum perempuan yakin bahwakondisi ini dapat diubah, denganmenekankan kemandirian dari diriperempuan itu sendiri.

2. Feminisme LiberalPemikiran feminisme liberal

memiliki konsepsi atas sifat manusia, yangmenempatkan keunikan sebagai manusiadalam kapasitas untuk bernalar. Jika nalardidefiniskan sebagai kemampuan untukmenentukan cara terbaik dalam mencapaitujuan yang diinginkan , maka nilaikepuasan diri akan mendapat penekanan.Menurut kaum liberal “hak” harusdiberikan sebagai prioritas di atas

“kebaikan”. Hal ini memperumitkonstruksi masyarakat yang adil. Makajika hal itu benar seperti klaim kaumliberal maka sumber daya akan terbatasdan setiap individu, bahkan dibatasi olehaltruisme. Kemudian akan menciptakantantangan untuk membentuk lembagapolitik, ekonomi, dan sosial yang akanmemaksimalkan kebebasan individu tanpamerusak kesejahteraan masyarakat.

Feminisme Liberal adalahgerakan yang tercermin dalam setiap

perjuangan yang dilakukan olehperempuan untuk menuntut hak kebebasanmereka. Akibat perempuan seringmendapatkan diskriminasi, tidak hanya dirumah, dalam tempat kerja pun merekamendapatkan perlakuan yang berbeda.

Perempuan memiliki kebebasansecara penuh dan individual. Aliran inimenyatakan bahwa kebebasan dankesamaan berakar pada rasionalitas danpemisahan antara dunia privat dan publik.Setiap manusia -demikian menurutmereka- punya kapasitas untuk berpikirdan bertindak secara rasional, begitu pulapada perempuan. Kini perempuan telahmempunyai kekuatan dari segi pendidikandan pendapatan, dan perempuan harusterus menuntut persamaan haknya serta

saatnya kini perempuan bebasberkehendak tanpa tergantung pada laki-laki.

Tujuan umum feminisme liberaladalah menciptakan masyarakat yang adildan peduli tempat kebebasan berkembang.Kaum Liberal sendiri yakin bahwa dalamsuatu masyarakat yang adil akanmemungkinkan seorang individu baikwanita maupun pria dapat menunjukankemandiriannya. Tong (2010:18).

Page 5: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

3. Betty FriedanBetty Friedan dalam bukunya

The Feminine Mystique mengungkapkantentang ketidakbahagiaan perempuanAmerika. Friedan menekankan bahwasubordinasi perempuan berakar dariketerbatasan hukum dan adat yangmenghalangi perempuan untuk masuk ke

lingkungan publik. Masyarakatberanggapan bahwa perempuan karenakondisi alamiah yang dimilikinya kurangmemiliki intelektualitas dan kemampuanfisik dibandingkan pria. Oleh karena itu,perempuan dianggap tidak mampumenjalankan peran di lingkungan publik.Menurut Friedan, perempuan melaluiusahanya yang keras akan mampumenyamai laki-laki. Namun, perempuantak perlu mengorbankan perkawinan danperan mereka sebagai ibu hanya untukkarier. Betapapun tinggi karier yangdicapai oleh seorang perempuan, tidakberarti dia harus menolak mencintai dandicintai oleh pria atau menolak mengasuhanaknya. Wanita yang normal, adalahperempuan yang bermoral, yang bisa

mendahulukan perkawinannya danperannya sebagai ibu diatas karier. Selainitu, Friedan juga mengajak perempuanuntuk berperan dalam dunia publik tanpamengajak pria ikut berperan dalam ranahdomestik.

Ketidakbebasan perempuanbermula pada para perempuan tahu1950an-1960an. Dimana pada masa itulahpara perempuan merasa gelisah, merasaada sesuatu masalah terhadap dirinya yangmereka sendiri tidak mengetahui apa

sebenarnya masalah itu. Friedanmenyebutnya sebagai The Problem Thathas No Name. Untuk keluar daikegelisahan tersebut para perempuanitulah semakin berusaha untuk menjadifeminim sehingga mereka tidak menjadiberbeda dengan perempuan lainnya yangdianggap perempuan baik. Denganpemenuhan feminitas bagi para perempuaninilah Friedan menyebutnya sebagai

Mistik Feminim. Mistik femininmengatakan bahwa nilai tertinggi dan satu-satunya komitmen bagi perempuan adalah

pemenuhan kewanitaan mereka sendiri.

Friedan(1963:28).Pemenuhan feminitas yang

dilakukan para perempuan ini justrumembuat mereka menjadi pasif dandidominasi oleh laki-laki (Friedan, 1963:

28). Masyarakat memaksa para perempuanuntuk mengambil paeran yangakan membuat mereka memenuhi

feminitasnya. Dengan begitulahsebenarnya hak para perempuan diambildari mereka. Karena pemenuhan feminitasdianggap sebagai kebaikan yang perlu

diperankan di dalam masyarakat.Ketidakdiberikannya hak inilah, paraperempuan pula tidak memperolehkesempatan mengembangkan kapasitasnalar mereka. Dalam bukunya yangberjudul The Feminine Mystidue, Friedantampaknya tidak menyadari prespektif lainselain perspektif perempuan terdidik,heteroseksual, kelasa menangah, danberkulit putih, yang menganggap peranmenjadi seorang isrti dan ibu tidak masukakal. Friedan menyimpulkan bahwaperempuan kotemporer perlu mendapatpekerjaan yang bermakna dalam pekerjaandi sektor publik secara penuh waktu.

METODE

3.1 Jenis Penelitian

Ditinjau dari jenis datanya, pendekatanpenelitian yang digunakan dalam penelitian iniadalah pendekatan kualitatif. Adapun yangdimaksud dengan penelitian kualitatif yaitupenelitian yang bermaksud untuk memahamifenomena tentang apa yang dialami oleh subjekpenelitian secara holistik (menyeluruh) dan dengancara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasapada suatu konteks khusus yang alamiah dandengan memanfaatkan berbagai metode.3.2 Sumber Data Penelitian dan Data

Penelitian3.2.1 Sumber Data

Sumber data dalam penelitian iniadalah sebuah novel yang berjudul Sunyidi Dada Sumirah karya Artie Ahmad.Novel Sunyi di Dada Sumirah merupakannovel karya Artie ahmad, terdiri dari 297halaman. Cetakan pertama pada Agustus

2018. Diterbitkan oleh MOJOKYogyakarta. Laman bisa dilihat di

Page 6: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

bukumojok.com. situs media sosial antaralain Facebook Buku Mojok, instagram@bukumojok, dan akun [email protected] Data Penelitian

Data yang digunakan dalampenelitian ini adalah kata atau kalimat,paragraf, wacana, dan tuturan tokoh dalamnovel Sunyi di Dada Sumirah karya ArtieAhmad yang mengandung feminismekhususnya feminisme liberal yangmerupakan unit teks yang sesuai denganrumusan masalah.

3.3 Teknik Pengumpulan DataTeknik pengumpulan data dalam

penelitian ini adalah membaca dan mencatat.Pengumpulan data tertulis yang akan didapatkanialah masalah tentang kebebasan hak, kesejahteraanekonomi, dan kesetaraan kesempatan yang dmilikioleh Sunyi, Sumirah, dan Suntini.3.4 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dilakukan setelahdata-data yang berupa pernyataan-pernyataan,kalimat-kalimat, atau pilihan kata terkumpul,terpilih dan terpilah. Data dianalisi denganmenggunakan teknik deskriptif-interpretatif. Teknikdeskriptif interpretatif yaitu teknik yangmenggunakan cara mendeskripsikan apa yang adadan kemudian disusul dengan mengintepretasi.3.5 Prosedur Penelitian

Di dalam penelitian ini peneliti telahmelalui kegiatan penelitian yang berbeda padamasing-masing tahap. Dalam setiap tahap yangdilakukan memiliki tujuan yang berbeda pula.Adapun tahap penelitian tersebut:

3.5.1 Tahap persiapan, tahap ini dimulaidengan pengambilan objek yangtepat oleh peneliti, menentukan juduldan memilihnya, konsultasi judulpada Dosen Pendamping Skripsi,melakukan kegiatan membaca dan

memahami, membuat proposal penelitian dan diajukan.

3.5.2 Tahap pelaksanaan, setelah proposaldisetujui tahap ini akan segera dilaluiyaitu dengan melakukan analisis datayang diperlukan.

3.5.3 Tahap akhir, kegiatan ini dilakukanuntuk menyusun hasil analisis datadalam bentuk revisi laporan akhiragar menjadi sempurna.

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 KEBEBASAN HAK TOKOH PEREMPUAN

4.1.1 Hak MemilikiHak memiliki bagi kaum

perempuan sangat diperlukan, karena setiapperempuan memiliki kebebasan untukmelalukan berbagi hal yang mereka sukatanpa melanggar aturan. Perempuandimampukan untuk melakukan apa yang diinginkan, dan apa yang disuka secara bebasa.Karena perempuan punya hak memilikisecara nyata. Hak memiliki dapat dilihatmelalui data-data di bawah ini,

Hak memiliki ada pada data pergidari rumah dan mencari kehidupan sendiri diluar rumah merupakan bagian dari hakkebebasan. Hak pergi dari rumah dilakukanoleh Sunyi. Sunyi sangat tak menyukaipekerjaan ibunya, hingga akhirnya Sunyimemutuskan untuk pergi dari rumahmengasingkan diri. Sunyi memilih menjalanikehidupan sendiri, Ia ingin melakukan apapunsendiri. Hal ini tak luput akan aksipemberontaan yang dilakukannya untuk Mi,agar Mi berhenti dari pekerjaanya. Datanyaseperti yang ada di bawah ini :

“Tak ada yang bisa kulakukanselain lari dari mereka. Mencarisuaka baru di tempat yang kurasajauh lebih menarik. Tak adapenghakiman membabi buta. Takada penilaian dari yang tampaksaja. Hingga sebuah kos di dekatgot bacin ini menerimaku. Di gangyang sempit ini tak ada yang

tertarik menghakimiku.Kebanyakan dari penduduk di gangpinggiran Jakarta ini adalah paraperantau yang datang dari desayang harus menempuh belasan jamdari Jakarta.” (KH 3.1)

Data di atas menunjukkan bahwaSunyi pergi dari rumah karena kemauanyasendiri. Sunyi menginginkan hidupnya danMi tidak seperti sekarang. Sunyimenginginkan Mi bebas, hinggapemberontakan dilakukan dengan kabur darirumah. Sunyi melakukanya bukan tak sayangpada Mi, hal itu dilakukanya untuk membuatMi sadar akan apa yang dijalani. Hak pergidari rumah dimiliki oleh Sunyi.

Page 7: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

Wollstonecraft memaksaperempuan membuat keputusan yang otonom.Tetapi, secara terus menerus, hal itumenenkankan bahwa jalan menuju otonomharus dilalui melalui pendidikan. Ia takmemberikan bimbingan yang lebih mendalam.Hidup sendiri adalah bentuk dari hak memilikiyang diciptakan kaum perempuan, suatubentuk ketegasan bahwa ia menginginkanhidup yang sebenarnya hidup dan bebas daritekanan.

Sunyi menginginkan hidup sendiritanpa siapapun disampingnya. Meski dalamhidup Sunyi masih bergantung dengan oranglain. Tapi kebebasan untuk hidup sendiridilakukan untuk memberontak dari Mi agarMi tahu apa yang dikerjakan selama ini salah.Sunyi hidup sendiri di kamar kos yang sempit.Hidup jauh dari Mi sebenarnya tak diinginkanmengingat Mi adalah satu-satunya orang yangdimiliki selama ini. Sunyi mengambilkeputusan yang besar untuk hidup sendiri.Bukti data Sunyi memilih kos dari padabersama Mi.

“Aku sendiri menempati kamarkos berpetak berukuran 3x3 meterpersegi. Cukup sempit memangtapi nyaman untukku.” (KH 4.1)

Data di atas memperlihatkankeinginan Sunyi untuk hidup sendiridilakukan dengan nyata. Sunyi telahmenempati kamar kosan yang akan menjadirumah barunya. Sunyi hidup sendiri denganharapan Mi sadar dengan apa yang dikerjakan.Sunyi ingin seperti teman-temanya memilikikeluarga yang sesungguhnya. Kamar kosanmenjadi tempatnya saat ini demimembuktikan kesungguhannya mendapatkankebebasan hak dari dunia yang kejam padahidupnya dan Mi selama ini.

Feminisme liberal tidak secarafundamental berkomitmen, baik untukpemisahan bentuk rasional dari yangemosional, maupun untuk pemberian penilainyang lebih terhadap rasional dibandingkankepada emosi. Sebaliknya mereka tampakmenyadari bahwa nalar dan emosi, pikiran dantubuh adalah “sama pentingnya bagikelangsungan hidup manusia dan kekayaanpengalaman manusia.

Hak pergi dari rumah digambarkanoleh sosok Sumirah. Sumirah mengajak Sunyipergi dari rumah karena rumahnya dibakaroleh masyarakat. Sumirah pergi dari rumahdan akan meminta bantuan pada orang lan.Demi anak apapun akan dilakukan. Sumirahmembawa Mi dalam gendongannya. Dapatdilihat dalam data di bawah ini,

“Kita pergiri dari sini ya sayang...”Mi segera mengajakku keluar lewatpintu belakang setelahmenyumpalkan uang dan kotakkayu berlapis beledu itu ke dalamtasnya.”(KH 10)

Sumirah menggendong Sunyimembawanya lari. Tak lupa apa yang bisadijadikan uang untuk makan di bawa. Sunyiyang waktu itu masih kecil hanya bisamenurut pada ibunya. Kebebasan hak pergidari rumah direalisasikan oleh Sumirah. Pergidari rumah bukan hanya ingin tinggal sendiri,namun juga bisa karena berbagai faktor yangada, seperti kebakaran, dikucilkan, dantertekan tinggal di lingkungan sana. Sumirah

memilih pergi meninggalkan kompleksperumahan yang dihuni selama ini mencariperlindungan yang jauh lebih aman. Mecaritempat yang mampu menerimanya.

4.1.2 Kebebasan MenyampaikanPendapatKebebasan menyampaikan

pendapat, merupakan bentuk dari kebebasan

kaum perempuan. Perempuan bisameyampaikan apa yang selama ini dirasakan,agar semua pemikirannya menjadi nyata.Perempuan memiliki kebebasanmenyampaikan pendapat untuk membantusesama atau untuk dirinya sendiri. perempuansangat tanggu dan mampu berpendapat untukorang lain. Dalam data-data di bawah ini,

Kebebasan hak dalam halberpendapat dilakukan oleh Sunyi kepada Mi.Mi adalah ibu dari Sunyi. Sunyi sangatmenginginkan Mi berhenti bekerja.Meninggalkan dunia yang selama ini menjadisumber rezeki untuk kehidupanya. Sunyi takambil pusing, toh... habis ini Sunyi lulus danakan bekerja. Sunyi tak menginginkan Miuntuk bekerja lagi. Berbagai pemberontakandilakukan, dengan halus, kasa, dan puncaknyasaat Sunyi meninggalkan rumah. Sunyi

Page 8: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

menginginkan Mi untuk lepas dari pekerjaanya.

“Apa sudah berencana berhenti daripekerjaan itu, Mi ?” aku balikbertanya.”“Menurutku akan lebih baikseandainya Mi berhenti. Terlebihmengingat usia Mi saat ini. Berapausia Mi ? Sudah hampir menopausekan? Apa Mi yakin seorang wanitadiambang menopause masih bisamenjadi idola seperti dulu.”“Aku menggebu untukmenyelmatkan Mi, namun disebrang meja, Mi terlihat begitusayu dan terpuruk. Dia menggigitbibir dengan bimbang.”(KH 6.1)

Data di atas menunjukkan usahkeras Sunyi meminta Mi berhenti bekerja.Sunyi bersikeras menentang pekerjaan Mikarena pekerjaan itu akan menyengsarakan Midan juga dia. Sunyi tak menyuaki apa yangdikerjakan Mi. Lebih baik ibunya bekerjabiasa dan kehidupan sederhana. Dari padamelakukan pekerjaan yang akan terusmenambah dosa. Sunyi bukan membenci Mi,Sunyi hanya tak menyukai apa yangdikerjakan oleh Mi.

Kebebasan untuk menyampaikanpendapat yang dilakukan oleh Sunyi untukmengajak ibunya pergi. Sunyi mengajak Mipergi hanya sekadar makan, Makan di luartanpa ada gangguan saat ngobrol dengan Mi.Sunyi ingin mengobrol secara leluasa denganMi. Dalam kutipan di bawah ini,

“Aku mau bicara dengan Mi kalautidak ada Bonet. Mi bolehmenelponku, kita bicara saja diluar. Aku tak ingin ada yangmengganggu obrolan kita” akumelirik Bonet yang berdiri diambang pintu”(KH 8.1)

Data di atas menunjukkankemampuan Sunyi untuk mengajak ibunyapergi. Hanya sekadar pergi jalan-jalan,dilakukan oleh Sunyi agar bisa mengobroldengan leluasa bersama ibunya. Sunyimengajak ibunya pergi sambil makan santai.Alasan yang digunakan oleh Sunyi agar bisalebih leluas ngobrol dengan Mi. Sunyi ingin

menyampaikan harapanya pada Mi. Sunyiberharap Mi bisa menerima dan mewujudkankeinginannya.

Kebebasan untuk menyampaikan

pendapat memperjuangkan anaknyamerupakan kebebasan hak yang dimiliki olehseorang perempuan. Perempuan memiliki hatiyang lembut. Perempuan tak akan tegamelihat buah hatinya harus direlakan pergi.Hal ini dilakukan oleh Sumirah. Perempuanmemperjuangkan buah hatinya sampai kapanpun. Sumirah sangat menyayangi anak yangada dalam rahimnya walupun perempuanbelum tahu seperti apa wujud anaknya secaranyata. Terlihat pada data di bawah ini,

“Bonet membeli Mi dari mucikariyang lama. Saat itu kamu baru sajahadir di rahim Mi. Bonetmenawarkan dua pilihan. Pertama,Mi menggugurkanmu dan bekerjatanpa uang kepadanya. Kedua, Miboleh memilikimu seutuhnya, tetapiMi harus bekerja selama 25 tahunsesuai umurmu. “ Mi menunduk,air matanya mengalir jatuh ke atasmenja.” Dan Mi memilih nomordua.” (KH 9.1)

Sunyi mendengarkan penuturandari Mi. Alasan Mi bertahan dengan Bonetkarena sebuah perjanjian yang tak manusiawi.Perjanjian konyol yang dibuat Mi 20 tahunsilam. Sunyi adalah anak yang diperjuangkanoleh Mi. Sunyi sempat kaget, namun dapat

mengatasi keterkejutannya. Sunyimendengarkan penuturan dari Mi. Sunyi barumengetahui sebuah fakta yang membuatdunianya dijungkir balikkan. Alasan kuatyang membuat Mi bertahan menjadi pelacurtak lain adalah dirinya sendiri.

Jika perempuan diajarimemperhatikan apa yang universal dan jugapartikular, kebaikan kolektif dan kebaikanindividu. Maka peremuan akanmengembangkan ketidakegoisan yangsesungguhnya. Keyakinan ini menjelaskandorongan yang sangat kuat tetang doronganperempuan untuk memperoleh hak pilih.

Sunyi memperjuangkan hakibunya. Sunyi ingin menerima katapembebasan pada ibunya. Saat Sunyi telahmengetahui surat perjanjian yang

Page 9: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

ditandatangani oleh Mi beberapa tahun silam,keinginan Sunyi untuk membuat Mi bebassemakin menggebu. Terlihat pada data dibawah ini,

“Aku mau menolong, Mi. Sebentarlagi aku akan lulus dari sekolahhukum. Aku akan bantumelepaskan Mi dari jeratan Bonet.Mi akan bebas sebagai manusiautuh.” Aku menggenggam tanganMi dengan erat. Ini kali pertamaaku menggenggam tangan Mi lagisetelah sekian lama kami berpisah.”(KH 12)

Sunyi memberi kekuatan pada Mi,dan memberi sebuah harapan baru, yaitukebebasan. Sunyi akan menjadi seorangpengacara dan akan membawa kasus Mi padajalur hukum. Sunyi menguatkan Mi, membuatperasaan Mi lebih baik dengan tindakan Sunyimenurut pada Mi. Sunyi akan segera mungkinmembebaskan Mi dari perjanjian konyol dimasa lalu.

Memperjuangkan hak ibunya

dilakukan oleh perempuan. Seorangperempuan mampu berkorban dan melakukanhal yang ingin dilakukan, salah satunyamembebaskan orang yang disayang darimasalah yang menimpa selama ini. Sunyiadalah sosok perempuan tangguh yangtercermi dari tindakannya. Dengan lantangSunyi ingin Mi lepas dari janjinya.

4.1.3 Kebebasan untuk BerbedaKebebasan untuk berbeda adalah

bentuk dari tindakan yang dilakukanperempuan untuk membuat dirinya memilikiperbedaan dari laki-laki. Perempuan yak harusseperti laki-laki, bahkan perempuan bisamelakukan apa yang tak bisa dilakukan olehlaki-laki. Kebebasan untuk berbeda dimilikioleh perempuan untuk memperjuangkankebebasn haknya secara utuh. Kebebasanuntuk berbeda dapat dilihat dari data-data dibawah ini,

Hal yang bisa dilakukan oleh kaumperempuan, tetapi tidak sebaik laki-laki yangmerupaan pesaingnya. Perempuandimampukan melakukan apa saja yangdilakukan oleh laki-laki.

Kebebasan untuk berpendapatdilakukan Sunyi untuk menolak Ram yang

ingin mengajaknya mengobrol santai di luarrumah. Sunyi lebih memilih pergi dari tempattersebut dibandingkan berdua dengan Ram.Sunyi berpendapat bahwa Sunyi takmenginginkan untuk berbicara dengan Ram.Sunyi menolak apa yang dilakukan Rampadanya.

Menolak laki-laki dilaukan olehSunyi untuk menunjukkan bahwa Sunyimemiliki kebebasan hak. Seperti dalam datadi bawah ini :

“Aku tidak ada waktu luangsekarang.” Ku tarik tanganku.Berpegangan tangan seperti initidak terlalu baik untuk dilakukan,terlebih di tempat serami kampusseperti ini. Akhirnya ku putuskanuntuk meninggalkan Ram.” (KH1.1)

Data di atas menjelaskan bahwatokoh Sunyi menolak keinginan Ram,walaupun hanya untuk mengobrol santai saja.Sunyi menolak laki-laki dengan tegas.Kebebasan hak menolak laki-laki dilakukan,karena ingin menunjukkan bahwa perempuanitu tangguh. Tanpa laki-laki perempuan bisamelakukan hal yang disuka. Perempuan jugabisa melakukan apa yang dilakukan oleh laki-laki, seperti menolak ajakan untuk pulangbersama, atau hanya sekadar bercengkerama.Sunyi yakin bahwa Sunyi bisa melakukanapapun sendiri.

Kebebasan untuk berbeda dalam

hal berjalan-jalan dilakukan untukmenunjukkan perempuan mampu jalan-jalansendiri tanpa orang lain yang mengantarnyauntuk jalan-jalan. Kebebasan hak untuk jalan-jalan dilakukan oleh Sunyi dengan pergikeluar kosan sekadar menjernihkan pikiran.Sunyi membutuhkan suasan baru dari kamarkosan yang lumayan sempit tersebut. Sunyimenembus gerimis dan pergi keluar.

“Kepalaku menjadi peninglantaran gagal tidur. Kecoak sialanitu mengacaukan istirahat siangyang sudah kurencanakan sejak tadipagi. Hujan belum benar-benarreda. Rintik yang tadi mulaimenipis, sedikit menderas lagi.Jenuh dengan keadaan kamar, aku

memutuskan untuk keluar.Menghirup secangkir Capuccino

Page 10: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

aku kira cukup menenangkan diri.” (KH 2.1)

Data di atas memperlihatkan tokohSunyi yang memilih jalan-jalan sendirianuntuk menikmati waktu yang ada. Sunyimenembus gerimis demi secangkir Capuccinomasuk ke tenggorokannya. Pergi untuk jalan-jalan menjernihkan pikiran dilakukan karena

ia memiliki kebebasan hak untukmelakukannya tanpa ada yang mengaturhidupnya.4.1.4 Kebebasan untuk Berserikat

Kebebasan untuk berserikat.Berserikata atau bersatu, berkawan.Kebebasan untuk memiliki pertemanandengan yang lain. Pertemanan tanpa dilandarisuatu perjanjian. Pertemanan yang sejatiadalah pertemanan yang sempurna yangdiinginkan oleh semua orang. Seperti halnyapertemanan yang diiginkan oleh Sunyi. Dalamdata-data di bawah ini,

Perempuan modern bebas bergauldengan siapapun tanpa batasan. Entah itu laki-laki atau perempuan. Perempuan bebasbergaul semampu yang ia bisa. Perempuanjuga harus memiliki teman atau kawan dalamhidupnya, dan perempuan tak harus hidupsendiri. Perempuan memang bisa hidupsendiri, tapi di dunia luas ini pertemanan jugadibutuhkan. Hidup sendiri dalam hal tinggalsediri itulah hidup sendiri. Namun mereka takharus hidup sendiri dalam kesepian, tapi jugamemerlukan pergaulan yang luas.

Seperti data dia bawah ini. Sunyiyang memiliki teman yang sangat paham akandirinya. Sunyi sangat menyayangi temannya.

“Arlen, gadis muda yang selalunampak ceria itu menunjukkansebuah gang dengan paving blokyang sudah tidak rata.”“Gang yang cukup apa adanya iniseolah-olah memang tak pernahtidur. Dari pagi hingga ketemu pagilagi denyut kehidupan selalu ada,mereka kaum urban yang sederhananamun mampu menilaikemanusiaan jauh lebih baikketimbang orang-orang yang kukenal sebelumnya.” (KH 5.1)

Arlen teman Sunyi. Arlenmembantu Sunyi untuk mencari kosan yangsesuai dengan yang Sunyi harapkan. Sunyisangat tahu betul bagaimana Arlen. Arlenadalah teman yang sangat baik dan sangatpeduli akan dirinya. Arlen menemaninyadalam kesendirian, saat teman-teman yanglain mengucilkannya karena pekerjaan Miyang sangat dibenci semua orang. Sunyimembutuhkan Arlen dalam hidupnya.

4.2 KESEJAHTERAAN EKONOMI TOKOH PEREMPUAN

4.2.1 Kesejahteraan Lapangan KerjaData-data di bawah ini adalah bukti

kesejahteraan lapangan kerja yang dimilikioleh Suntini, nenek dari Sunyi. Sunyimendengarkan cerita dari Mi denganseksama. Cerita meluncur begitu saja. Suntinidahulu saat masih muda belajar menari disanggar tari. Saat dewasa, ada temannya yangmenawarinya untuk menari dan menjadi gurutari. Suntini sangat embutuhkan pekerjaanagar Mirah bisa bertahan hidup. Menarpundilakukan oleh Suntini untuk menambahpenghasilan.

“Jadi, Ni... seperti yang kubilangtadi. Aku perlu bantuan untukmengajar menari anak-anak TamanMelati di pinggir kota. Nanti kamutak sendiri, Ni. Beberapa temanorganisasiku akan membantumengajar.” (KE 5.1)

Teman Suntini mengajak bekerjamenjadi guru tari. Tawaran yang sangatmenggiurkan untuk dikerjakan. Apalagimenari sudah dilakukan sejak dahulu, saatmasih muda. Kemampuan menari telahdimiliki oleh Suntini. Dengan tawarantersebut membuatnya tergiur untuk bekerjayang lain. Hal itu bisa dilakukan denganmuda apalagi ia sudah menguawasai beberapajenis tarian.4.2.2 Kesejahteraan Pendapatan

Keadilan ekonomi dari segi

kesejateraan pendapatan dimiliki oleh kaum

perempuan. Perempuan juga bisaberpendapatan tinggi layaknya laki-laki.Perempuan bisa mencari penghasilan yangmenurutnya menguntungkan. Baik dari carayang baik atau cara yang buruk. Perempuanmampu berpendapatan sendiri tanpa harus

Page 11: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

bergantung pada laki-laki. Dapat dilihat daridata di bawah ini,

Keadaan ini berlangsung turuntemurun. Mbah wedok jualan telur, Suntinijualan telur asin, dan Sumirah juga jualantelur asin. Keadaan ekonomi lah yangmemaksa mereka untuk berjualan. Sunyisangat berutung memiliki orang-orang yangsangat semangat dalam berjuang mencapaimimpi. Mbah Wedok dahulu jualan telur asin.Dalam data di bawah ini,

“Aku mengingat Emak dalamkeadaan yang selalu sederhana.Penjual telur bebek yang diasinkan.Seorang wanita yang begitubersahaja. Lemah gemulai jemaridan lenggok pinggang miliknyaketika menari. Aku mengingatnyadengan baik. Rambutnya yangseperti mayang kelam, selaludigerai ketika dia mandi dipancuranbelakang rumah. Emak, dia muaradari segenap rasa, dan pangkal darinasib yang selama ini aku jalani.”(KE 4.1)

Emak adalah sebutan untuk ibuSumirah. Emak menjual telur asin. Emakdigambarkan sangat cantik di masa lalu.Lemah gemulai mencerminkan sosokperempuan yang tangguh dan mampu bekerjauntuk memenuhi kebutuhan ekonominyasendiri. ketidak hadiran sosok laki-lakimemaksanya untuk tampil ke publik sebagaiwanita karier. Membuat perempuan mandiridan punya tanggung jawab besar.

Meskipun Wollstonecraft tidakmenggunakan istilah “peran gender yang

didistribusikan secara sosial” yangmengungkapkan bahwa perempuan secaraalamiah, lebih cenderung bersifat sebagaipemburu dan pemberi kenikmatan dari padalaki-laki. Artinya perempuan sangat dominan.

Kesejahteraan pendapatan menjadipelacur, ditunjukkan oleh Sumirah melaluipenggambaran Sunyi. Sunyi tahu apa yangdilakukan Sumirah Untuk hidupnya.Menghidupi Sunyi sampai besar daripekerjaan yang hina. Sumirah menjalanikehidupan yang cukup rumit. Bukti dataselanjutnya ada pada perkataan Sumirah, daricerita yang didapatkan Sunyi melalui Mi

secara langsung. Sumirah ingin anaknyahidup tak seperti dirinya. Sumirahmenginginkan anaknya hidup layak dandihargai semua orang. Jangan sampai anaknyaseperti dirinya, perempuan panggilan.

“Keyakinan yang selalu bertubuhdihatiku, meski aku seorangpelacur, perempuan panggilan,anakku harus tetap bersih. Diaharus tumbuh dalam harga diriyang jauh lebih mahal ketimbangharga diriku sendiri, meski diaterlahir dari titik noda. Sebuah

hubungan penuh kenistaan.Hubungan yang berkalang cintaterlarang.”(KE 6.2)

Data di atas menunjukkan betapasayangnya Sumirah pada Sunyi. Sumirahmenginginkan Sunyi harus tumbuh dalam hargadiri yang jauh lebih mahal ketimbang hargadirinya. Pekerjaan yang penuh dosa dilakukanSumirah dari dulu. Hal ini berkaitan denganmasa lalunya bersama pria. Pria yang sangatdicintainya menjualnya tanpa moral kepadamucikari. Hingga Sumirah memilik buah hatiyang dipertahankan dalam ikatan janji menjadiperempuan panggilan.

4.2.3 Kesejahteraan PenghargaanKesejahteraan penghargaan adalah

bentuk penghargaan yang berikanan padakaum perempuan yang mampu bekerja kerassedari dulu. Pekerjaan keras pun tetapdilakukan dengan tekat untuk menghasilkanuang. Kesejahteraan pendapatan dilakukanuntuk memberikan penghargaan bagi kaumperempuan yang mampu melewati peliknyahidup untuk mencapai kata sejahtera.Perempuan mampu bekerja dari kecil,perempuan mampu bekerja demi sang bauhhati agar tetap hidup, dan perempuan mampuberkuiah adalah bentuk pengghargaan bagikaum perempuan agar melanjutkan

pendidikannya lebih tinggi. Karenaperempuan yang memiliki pendidikan tinggimemungkinkan untuk mendaptkanpenghargaan dan penghasilan yang tinggipula. Dalam data-data di bawah ini,

Perempuan yang benar-benarterdidik adalah penyumbang utama terhadapkesejahteraan masyarakat. Perempuan akanlebih cenderung mengatur rumah tangganya

Page 12: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

terutama anak-anaknya dengan baik dengantangan sendiri, daripada membuang-buangwaktu dan tenaga untuk hiburan yang tidakbermanfaat. Perempuan lebih berfikir kedepandan menuju kebaikan.

Sunyi membenci pekerjaan Miyang menurutnya tak baik untuk dikerjakan.Sunyi berharap Mi cepat keluar dari duniayang menjadi profesinya selama ini. Sunyimenginginkan Mi paham apa yang diinginkanSunyi untuk kebaikan Mi juga. Meski Sunyitahu Mi tak akan meninggalkan pekerjaannyasecepat mungkin tapi harapan Sunyi agar Mikeluar sangatlah besar. Bukti data sunyi takmenyukai perkerjaan Mi di bawah ini,

“Aku tidak tahu pasti alasan Mimemilih jalan hidupnya yangsekarang. Meski sejak aku pahambagaimana dia, apa saja yang diakerjakan, aku merasa keberatan.Hukum sosial selalu mengejar kamiberdua. Aku sudah terlalu letih, tapiMi masih bisa bertahan. Mengubahhidup kami agar menjadi lebih baiknormal ternyata tak semudah yangkubayangkan.” (KE 2.1)

Sunyi tak menyuaki pekerjaan Mi,dan Sunyi sangat membencinya. Tapi Sunyisadar hidupnya ada disana, dan Mimenghidupi dirinya dari menjadi placur. Sunyiingin tahu apa alasan yang kuat hingga Mi takmau meninggalkan pekerjaan yangdigelutinya. Alasannya adalah perjanjiankonyol yang dibuat Mi. Meski Sunyi tahuakan hal itu lewat penuturan Mi, sunyi tetapbersikeras meminta Mi berhenti. Sunyi taktakut jika harus lewat jalur hukum. Baginyasudah cukup apa yang dilakukan Mi untukBonet selama ini. Sudah banyak pundi-pundirupiah yang Bonet terima berkat Mi, dansaatnya Mi untuk berontak.

Sunyi mendengarkan cerita masalalu Mi yang sangat miris. Sumirah bekerja diusia muda. Ia bekerja karena ada alasan yangmendasarinya untuk bekerja. Setelahkepergian ibunya Sumirah harus bekerjasendiri untuk penghidupanya. Usianya masihtergolong muda saat dunia menjungkirbalikkan hidupnya. Hidup yang awalnyadamai dengan ibunya, menjadi berantakankarena oknum yang merampas semuanya.

Hidupnya bergantung pada pekerjaan yangdijalani setiap hari. Data dalam kutipan dibawah ini,

“Mengambil telur bebek ke desasebelah, lalu membersihkannya,mengasinkan, menjajakan kelilingpinggiran kota menjadi rutinitasyang cukup menyenangkan. Takada yang bertanya aku anak siapaketika hendak membeli daganganyang aku jajakan. Orang-orang dipinggir kota itu hanya tahu bahwatelur asin yang aku jual memilikirasa yang enak dan telurnya masir.”(KE 3.1)

Sumirah setiap hari mengambiltelur asin, diasinkan, dan kemudian dijajakan.Keliling pingiran kota dilakukan demi uangsetiap hari. Panas matahari sudah menjadimakanannya setiap hari. Demi uang ia relaberjalan puluhan kilometer menjajakan telurasin yang dijual. Sumirah bermodalkansemangat dari Mbah Wedok yang menjaganyaselama ini. Sumirah tak pantang menyerah, iaterus berjualan sampai dagangannya habis.

4.3 KESETARAAN KESEMPATAN TOKOH PEREMPUAN

4.3.1 Kesetaraan DistribusiKemakmuran

Kesetaraan distribusi kemakmuranadalah bentuk dari kesetaraan kesempatanuntuk menciptakan hidup yang lebih baik.Mengaalihkan kehidupan dari dunia yangawalnya gelap menuju dunia yang lebih barudan terang. Perempuan mampumemperjuangkan keinginan untuk makmur.Hal itu dapat dilihat dari kutipan data-data

dibawah ini. Perempuan mampumemperjuangkan kemakmuran hidupnya.

Perempuan menjadi bebas untukmengisi peran dan tanggung jawab di duniapublik mereka. Sunyi ingin hidup bebas. Iamenginginkan kesetaraan kesempatan yangsama untuk hidup yang makmur. Denganlangkah pasti Sunyi menempati kamar kosanyang cukup untuknya. Sunyi menginginkanhidup tanpa tekanan dari siapapun. Sehinggakesetaraan kesempatan sangat diinginkan olehSunyi menuju kemakmuran.

“Sebuah kos berbentuk rumah petak. Tak lama kemudian seorang

Page 13: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

perempuan yang kemudian kupanggil Mpok Titin membukakanpintu kos. Cukup sederhanamenang, tapi cukup untukku.Sebuah petak berukuran 3x3 meterpersegi yang sesuai dengankeinginanku. Sebuah kamar yangcukup sederhana dengan kamarmandi dalam yang hanya muat satuember plastik dan WC jongkok.Kamar ini memang tak terlalu luasuntukku, tapi juga tidak terlalusempit. Lalu duniaku yang sepi kumulai di kamar kos dalam gang disudut Pondok Kopi.” (KK 1.1)

Data di atas menunjukkan bahwaSunyi menginginkan kesetaraan kesempatanagar hidupnya berubah. Hidup sendiri danmemilih kos sendiri dilakukan demi hidupnya.Sunyi menyendiri untuk mencapai keinginan,demi kata makmur yang ingin didapatkan.Kebebasan hidup dilakukan dengan jalanpindah dan pergi dari rumah untuk bisamelakukan apa yang diinginkan. Sunyi inginhidupnya tanpa tekanan. Selanjutnya dalamdata di bawah ini,

Untuk mendapatkan kebebasan

yang sesungguhnya, perempuanmembutuhkan kesempatan ekonomi dan jugakebebasan sipil. Seperti pendahulunya,beberapa dari perempuan muda ini mendorongsuatu agenda liberal, sementara yang lainmengajukan program tindak yang lebihradilak.

Distribusi kemakmuran dimilikioleh Mi secara nyata. Mi memilikikemakmuran dalam hidup layak. Kehidupanyang layak sudah didapatkan dalam halpekerjaan dan mencari uang. Namun hiduplayak dalam kebebasan untuk hidup tanpatekanan belum didapatkan oleh Mi.

“Aku akan mencobanya.

Akan aku tanyakan beberapauang yang aku miliki selamaini.”(KK 2.1)

Mi masih hidup dalam bayang-bayang Bonet di dalam kesehariannya. Sunyisangat menetang hal itu. Sunyi ingin Mi takdikekang oleh Bonet sama sekali. Hal itudiinginkan oleh Sunyi demi Mi tak melakukan

dosa lebih dalam. Mi ingin meminta bayaranyang didapat selama ini pada Bonet. Uanghasil kerja sepenuhnya ada dalam Bonet.Bonet akan memberikan pada Mi denganpotongan yang sudah di miliki pada Bonet.Mi akan menanyakan hal tersebut.

Kesetaraan yang lebih signifikandipatkan oleh ketiganya dalam hal kebebsanyang belum didapatkan, dan hidup layak yagakan didapatkan. Perempuan mampumenyetaraakn keinginan yang lebih pentingmereka untuk mempertahakan pendirianseorang perempuan. Perempuan tahu manayang lebih penting untuk dirinya sendiri danorang lain.

4.3.2 Kesetaraan PengembanganOtonomi DiriKesetaraan pengembangan otonomi

diri (pemerintahan sendiri). Hal ini merupakansuatu bentuk mengeksplorasi kemampuan diri.Perempuan mampu melakukan apapun dengantangannya, walaupun hal tersebut kadang masihada bantuan orang lain. Perempuan harusmampu mengembangkan dirinya untukmenentukan apa yang dinginkan. Perempuanharus mampu memimpin dirinya sendiri untukberbeda. Dalam data-data di bawah ini,

Memperingatkan perempuanbahwa ada garis tipis antara, di satu sisi,mengakui bahwa perempuan tidak lah sepertilaki-laki, dan disisi lain, mendorongperempuan kembali ke dunia privat yangmerupakan awal kemunculan mereka.

Perempuan seperti Sunyi mampumenguak kisah masa lalu yang tersimpanrapat. Sunyi menanyakan keberadaanneneknya pada Mi.

“Ceritakan tentang nenek, Mi. Apasaja tentang nenek. Bagaimana diaselama bersama Mi. Aku ingin tahutentang dia. aku ingin tahu jugakenapa dia sampai menghilang.”(KK 3.1)

Sunyi sebagai pencerita mencaritahu akan keberadaan neneknya. Perempuanbebas menanyakan apa yang ingin diketahui.Apapun itu ditanyakan sedetail mungkin.Perempuan harus tahu apapun itu. Sebuah halkecil ataupun hal besar. Sunyi memintabantuan pada Bonggo Wonto untukmembebaskan Mi dan juga mencari tahu akankeberadaan neneknya.

Page 14: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

Perempuan memilih keluarga diatas karier, para peremuan ini mengindikasibahwa perempuan menyetujui untuk

mengorbankan kepentingan hinggakeluarganya tumbuh.

Sunyi dengan bermodalkan tekat,mecari tahu masa lalu. Sunyi berjuang untukmencari tahu tetang masa yang sudah terjadi.Sunyi meminta bantuan pada seorangpengacara ternama untuk mencari tahu masalalu kelam milik keluarganya. Sunyi tahu jikapengacara tersebut menyuaki Mi, dengan halitu akhirnya Sunyi menyusun siyasat untukmemita bantuan pada Bonggo Wonto demimendaptkan Mi. Dalam data di bawah ini,

“Syarat pertama, Om harusmembebaskan perjanjian konyol Midengan Bonet. Bonet memilikisurat kontrak yang tidak masukakal. Surat kontrak yang ditandatangani Mi lebih dari 20 tahun yanglalu. Karena surat kontrak itu Miterjerat di dunia prostitusi sampaisekarang. di durat kontar itu, Bonetmengharuskan Mi bekerja

kepadanya selama 25 tahun

lamanya. Konyol bukan? Aku

yakin, hanya butuh waktu sekianmenit saja Om bisa membebaskanMi dari Bonet. Mudah kan?”Sunyi mengeluarkan secarik kertasyang diambil dari saku celana.

Dengan heran Bonggo Wonto

mengambilnya. Perlahan diamembaca apa yang tertulis di sana.Nama Suntini. Dari Desa Tlogojati.Selatan Kabupaten Klaten. JawaTengah. Hilang waktu traged ’65.Ditangkap dan sampai saat inibelum kembali. Om harus carinenek sampai ketemu. Hidup atausekadar mayatnya. Ini syaratkedua!“Ini syaratnya” (KK 4)

Sunyi meminta bantuan padaBonggo Wonto untuk mencari tahu akan masalalu yang pernah singgah. Sunyi meminta duasyarat, pertama membebaskan Mi, dan yangkedua mencari tahu keberadaan nenektercinta. Dua syarat yang diajukan Sunyi pada

Bonggo Wonto agar bisa memilik Mi. Sunyiberharap hal itu akan segara terselesaikan. Miakan bebas seperti keingiannya, dan masa laluakan kepergian nenek tercinta terungkap.

Perempuan bisa mencari tahu masalalu dengan muda. Dengan memperdayaorang lain agar tercapai keinginannya.Perempuan melakukan itu untuk mencapaiapa yang dinginkan dengan mudah.Perempuan sudah hebat, dan mampumemanipulasi segal hal. Pengembanganpotensi diri juga ada pada Sunyi saat memintabantuan pada orang lain. Sunyi mampumengembangkan otonominya dan mampubertindak untuk memecahkan masalah.

Bantuan orang lain didapatkan olehSunyi dengan memanipulasi Bonggo Wontountuk kebaikan hidupnya. Laki-laki tidaklah

superior secara intelektual terhadapperempuan, bahwa laki-laki cenderung untukmelakukan kesalahan dalam arah yangsebaliknya, dengan membesar-besarkan nilaidari perhatian perempuan terhadap detail,penggunaan contoh konkret, dan intuisi

perempuan sebagi bentuk superiorpengetahuan yang tidak sering ditemukanpada laki-laki.

Bantuan didapatkan untukmembebaskan Mi dan mencari neneknya.Kesetaraan kesempatan untuk tahu hal yangdinginkan dengan bantuan orang lain akandidapatkan oleh Sunyi. Kesempatan yangdimiliki oleh Sunyi sangat terbuka lebar.Dalam kutipan di bawah ini,

“Aku bisa saja membantu OmBonggo memiliki Mi seutuhnya.Menjadi satu-satunya priadihidupnya.”

“Pasti bantuan itu tidak gratis.Apa yang kamu inginkan?” tanyaBonggo Wonto datar.

“Ya, ada syarat yang harus Ompenuhi. Hanya dua syarat tidakbanyak!”“Dua saja yakin hanya dua?”“Dua syarat. Kalau Om bisamemenuhi syarat-syarat itu,bolehlah Om memiliki Mi. Akutahu kalau Mi memiliki perasaanyang sama seperti yang OmBonggo rasakan. Apa Om Bonggosetuju?”

Page 15: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

“Setuju”(K 5.1)

Sunyi meminta bantuan padaBonggo Wonto dengan imbalan yangmenggiurkan. Dua syarat yang akan di ajukanoleh Sunyi akan membawa Bonggo Wontomemiliki Mi. Dalam hati Sunyi berharapBonggo Wonto mampu memenuhi syaratnyadengan begitu masa lalu dan hidupnyakedepan akan berubah dan jauh lebih baik.Bonggo Wonto menyanggupi permintaanSunyi untuk membantu menyelesaikanmasalah.

Sunyi meremehkan BonggoWonto. Hal itu dilakukan untuk membuatBonggo Wonto semangat dan berusaha kerasmenemukan titik dari teka teki hidup Sunyiselama ini.

“Baiknya memang Om usahaterlebih dahulu. Aku tunggu kabarselanjutnya. Bebaskan Mi dariBonet, dan carilah dia di manakeberadaan nenekku. Aku pulangdulu.” Sunyi beranjak pergi. “apakau tidak merasa, kalau kausedang memperalat

ibumu sendiri. Kamumempertaruhkan hidup dia untukseorang lelaki.” Suara BonggoWonto terdengar dingin. “Omtidak paham ya, bahwa apa yangaku lakukan semuanya untuk Mi.Bukan untukmu seorang, danbukanya ganjaran yang akuberikan sangat menari untuk Om?Lagi pula kok Om optimis sekali,seolah-olah bisa memiliki Mi!”jawab Sunyi sambil lalu.” (KK5.2)

Sunyi berharap Bonggo Wontomampu memenuhi permintaannya. Bonggo

Wonto meremehkan Sunyi denganperkataannya menukar Mi demi hal yangdiinginkan. Lantas Sunyi menjawab denganlantang bahwa apa yang dilakukan ini untukMi, dan imbalan yang setimpal akan BonggoWonto dapatkan dari kesepakatan ini. BonggoWonto merasa sangat malu dengan perkataanSunyi dan bertekat untuk menemukan sebuahtitik dari ini semua. Sunyi tersenyum kecutdan sambi lalu dengan berharap Bonggo

Wonto mampu membebaskan Mi terlebihdahulu dari Bonet dan kemudian mencari tahuneneknya.

Bonggo Wonto dengan bermodalsemangat meminta bantuan temanya. Terbuktidalam data di bawah ini,

“Rudolf sudah bersedia membantumencarikan keberadaan Suntini.Harapan di dada Bonggo Wontosemakin mengembang. Diaberharap agar kawan lamanya itubisa secepatnya menemukankeberadaan Suntini. Hari ini pundia harus bergerak cepat.”(KK 5.3)

Bonggo Wonto, mentelfon kawanlamanya yang tahu akan hal mencari masalalu. Bonggo Wonto sangat senang saatRudolf mau membantunya. Tugasnyaberkurang dia hanya butuh menunggu kabardari temannya. Bantuan didapatkan denganmudah karena Bonggo Wonto memiliki relasiyang cukup banyak mengingat dia adalahpengacara ternama dengan bayaran yangfantastis.

Perempuan mampu memintabantuan pada laki-laki. Perempuan mampumenindas laki-laki, karena perempuanmemiliki kesetaraan pengembangan otonomidiri yang sama dengan kaum laki-laki.Kebebasan sepenuhnya didapatkan. Taktanggu perempuan mampu meminta tolonglaki-laki dengan bayaran yang tinggi dandengan sebuah janji yang tersemat.Perempuan mampu meminta bantuan oranglain dengan muda. Tandanya perempuanmampu menindas laki-laki. Perempuan jugaharus bisa memimpin dirinya untuk salingmemaafkan satu sama lain, dalam data dibawah ini,

Kesetaraan untuk menembangkandiri dan memimpin dirinya juga dilakukanantara perempuan dan perempuan jugadilakukan oleh Sunyi. Sunyi meminta maafpada ibu karena sudah membangkang apayang diinginkan oleh Mi. Sunyi kembali kerumah Mi.

“Sudah pulang” aku mendekati Sunyi.“Ya”“Kangen sama Mi?”“Kangen kamar.”

Page 16: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

“Nggak kangen sama Mi” Aku mengernyitkan kening. “Sedikit.”(KK 6)

Meski tak secara langsung Sunyimeminta maaf pada ibunya. Namun hal itudilakukan dengan Sunyi kembali ke rumah.kata maaf tak meluncur dari mulut Sunyi samasekali. Sunyi tetap pada pendiriannya. Pulangdan akan membawa Mi pada kebebasan.Kesetaraan kesempatan dalam meminta maafkepada ibunya dilakuan oleh Sunyi. Hal itumerupakan tanda hormat Sunyi pada orangyang telah melahirkan, dan membesarkannyaselama ini. Permintaan maaf Sunyi takdidengar oleh Mi, namun dengan pulangnyaSunyi hal itu sudah menjadi bukti bahwaSunyi minta maaf pada ibunya, atas sikapnyaselama ini.

Perempuan dan perempuanmemiliki hak yang sama untuk salingmemaafkan. Perempuan memiliki kesetaraankesempatan yang sama dengan perempuanlainnya. Perempuan mampu menembangkanjiwa kepemimpinannya dan pendiriannya.Perempuan mampu mengembangkan apa yangdipunya untuk menyelamatkan seseorang.

4.3.3 Kesetaraan MenciptakanKebahagiaan

Kesetaraan menciptakan kebagiaan,dilakukan perempuan untuk dapat hidupbahagia. Perempuan memerlukan kebahagiaanyang diciptakannya sendiri. perempuan akanjauh lebih senang jika perjuangnnya selamaini mendapatkan hasil yang memuaskan.

Setiap perempuan bisa menciptakankebahagiaan, hal itu juga dilakukan olehSunyi. Sunyi telah menciptakan kebahagiaanyaitumembebaskan ibunya, dan hidup baruyang akan segara hadiri menyambutnya.Dalam data-data di bawah ini,

Hal yang selama ini diinginkanoleh Sunyi akhirnya terwujud. Denganbantuan Bonggo Wonto semua terungkapdengan mudah. Kebebasan akan didapatkanoleh Mi dan keinginannya untuk mencari tahuneneknya juga terungkap. Kondisi bahwa haklebih merupakan prioritas dari pada kebaikan,memperumit konstruksi masyarakat yang adil.Dengan demikian tugas Bonggo Wonto sudahselesai. Sunyi telah melihat Bonggo Wonto

membebaskan Mi dari cengkraman Bonet selama ini, dalam data di bawah ini,

“Aku tidak menyuruh Mas Bongdatang kemari. Aku juga tidak tahukenapa Mas Bong meminta suratkontar itu.” Mirah menoleh ke arahBonggo Wonto, tapi Bonggo Wontomasih terlihat setenang tadi. Tanpabeban dia melipat surat kontar itudan menyimpannya di sakukemeja.” (KK 7.1)

Sumirah tak tahu menahu apa yangsedang terjadi. Sumirah juga tak tahu BonggoWonto datang ke rumah Bonet meminta suratperjanjian itu. Sumirah sangat kaget darimana Bonggo Wonto tahu akan perjanjiannyadengan Bonet bertahun-tahun silam. BonggoWonto telah mendapatkan surat perjanjianyang dibuatnya dengan Bonet. Sumirahbingung dengan hal yang terjadi di sini.Hanya bisa pasrah melihat kedua orangtersebut brseteru. Dengan tenang BonggoWonto membela Sumirah mati-matian.

Lain halnya dengan surat perjanjianMi dengan Bonet. Ini data tentang BonggoWonto yang menemukan keberadaan nenekSunyi. Bonggo Wonto telah meneumkan titikterang tetang nenek Sunyi meski belum tahupasti tempatnya dimana. Dalam data di bawahini,

“Berbeda dengan ibunya Sunyijauh lebih tenang. Tanpa suarasedikitpun dia merapikan beberapabaju dan memasukkannya kesebuah ransel. Tapi ketika Sumirahmasih saja bertanya kepadanya,Bonggo Wonto akhirnya menyerah.“aku akan mengajakmu bertemudengan Emakmu. Tapi sayangnya

hanya makamnya. Temankuberhasil menemukan makam milikEmakmu, Mirah. Dia dan teman-temanya menemukan makam yangdiduga milik Suntini.” (KK 7.2)

Sunyi mengepak bajunya setelahmendengar apa yang diperintahkan olehBonggo Wonto. Sunyi pastinya sudah tahumaksud dari Bonggo Wonto tersebut, dengantetang Sunyi mempersiapkan kebutuhannya.Mi justur sibuk bertanya pada Bonggo Wonto,

Page 17: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

hingga bonggo wonto menjawab Mi hanyabisa diam sambil menangis. Mi akan bertemudengan Emaknya yang Sumirah tunggu selamini. Sumirah mengikuti Sunyi menyiapkan

barang-barang. Semangat keduanya menggebuuntuk bertemu dengan cikal bakal dirinya.

Tempat peristirahatan Suntini telah

ditemukan. Suntini telah mengetahuineneknya yang sudah di makamkan dengantahanan yang lain disatu lubang yang sama.Mati tanpa kata pembebasan. Sunyi dan Mimeneteskan air mata di gundukan tanahtesebut meratapi nasib hidup neneknya. Sunyipergi mendengar panggilan yang menggemameninggalkan gundukan tanah itu. Dari datadi bawah ini,

“Mendengar jawaban selugas itu,Sunyi hanya mengangguk. Sekalilagi dia menatap gundukan yangdisebut-sebut sebagai makamneneknya. Ada perasaan ganjil yangmenyelusup di dadanya.

Benarkah disini neneknyadimakamkan? Ada cikal bakaldirinya di tempat sunyi seperti ini.Tapi kemudian suara BonggoWonto yang memanggil namaibunya memecahkan konsentrasiSunyi. Mengikuti ibunya yang lebihdulu pergi.” (KK 7.3)

Sunyi telah menyelesaikan tekaiteki hidupnya. Membebaskan ibunya danmenemukan cikal bakal dirinya sudahditemukan. Semua telah terungakp baikkenyataan baik ataupun pahit sudah diterima.Neneknya yang sudah meninggal terlebihdahulu tanpa kata pembebasan sudah Iaterima. Semua sudah terkuak dan semuanyasudah terbebaskan. Mi sudah bebas dan akanmemuli hidup barunya. Hidup baru dannormal seperti yang lainya. Harapan Sunyimemiliki keluarga bahagia akan terwujud.

Perempuan mampu menguak kisahmasa lalu. Meski tak dengan tangannyasendiri. namun bantuan yang perempuan dapatjuga membuatnya memiliki emansipasi karenamampu menindas laki-laki. Laki-laki maumengerjakan apa yang yang diperintahkan.Perempuan tangguh lebih unggul dari laki-laki. Sehigga saat Sumirah bebas mereka akan

mendaptkan kemakmuran yang diinginkanoleh Sunyi.

Suatu masyarakat yang adil akanmemungkinkan seorang individu untukmenunjukkan otonominya di publik, sertauntuk memuaskan dirinya. Menurut kaumliberal hak harus diberikan di atas kebaikan.

Keinginan Sunyi selama initerwujud. Ibunya bebas. Artinya ibunya takharus melakukan pekerjaan yang dilakukanselama ini. Mi akan mendapatkan kehidupanyang layak seperti perempuan di luar sana. Midan Sunyi bebas dari Bonet. Mucikari yangselama ini menjajakan tubuh Mi. Bonetdengan tegas membebaskan Mi,

“Dengan ragu Sumirah melihatBonet. Wajah induk semang yangselama ini mempekerjakannya itutampak dingin. Bibir Bonet hanyaberkedut-kedut. Matanya menatapke arah Sumirah dan BonggoWonto dengan tatapan bengis. “benar aku tak perlu lagi bekerjadenganmu?” perlahan Sumirahbertanya kepada Bonet. “ pergilah!Menyesal aku mengenalkan dudatua itu kepadamu!” usir Bonetdengan suara yang menggelegar.”

(KK 8.1)

Sumirah lega, kata kebebasansudah ada di depan mata. Keluar dari rumahini kebebasan sesungguhnya akan dimiliki.Bonet telah resmi meminta Sumirah untukpergi, dengan begitu Sumirah telahdibebaskan dari surat perjanjian beberapatahun silam. Bonggo Wonto sangat senangmelihat Sumirah akan bebas. Sumirahmenanyakan sekali lagi akan keputusan Bonetyang membebaskannya. Dengan emosi Bonetmelepaskan Sumirah. Mengusir Sumirahuntuk bebas.

Sumirah bersama Bonggo Wontokeluar dari rumah Bonet. Menuju rumahSumirah. Sumirah masih tak menyangkabahwa dirinya sudah terbebaskan daricengkraman Bonet yang memperbudaknyasebagai pemuas nafus laknat laki-laki. Denganragu Sumirah bertanya pada Bonggo Wonto,dalam data di bawah ini,

“Apa aku memang tak perlu lagi bekerja untuk Bonet?” Mirah

Page 18: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

menyusut dan air matanya dengantisu. “tentu saja. Lihat, aku sudahambil surat kontrak konyol ituuntukmu. Mirah, kau tak perlu lagibekerja untuk Bonet. Tak perlu lagikau menerima pesanan kencan darIpara pria yang mengecewakanmu.Kau bebas, sayang,” ujar BonggoWonto tersenyum lebut.” (KK 8.2)

Sumirah bertanya penuh air mata,dengan harap-harap cemas Sumirahmenanyakan hal itu pada Bonggo Wonto.Dengan lembut Bonggo Wonto menenangkanSumirah. Bonggo Wonto meyakinkan,Sumirah sudah bebas dan tak perlu lagi kerjauntuk Bonet. Bonggo Wonto menunjukkansurat kontrak atau surat perjanjian yang sudahditanda tangani Sumirah beberapa tahun yanglalu.

Sumirah makin terisak di depanBonggo Wonto. Dengan lembut BonggoWonto meredakan tangis Sumirah.Meyakinkan Sumirah bahwa Sumirah sudahbebas dan tak perlu lagi kembali pada Bonet.

“Jangan menangis terus seperti itu.Nanti dikira orang, kau kuapakanbegitu!” Bonggo Wonto mengusapair mata Sumirah dengan ujungjarinya. “aku hanya belum percayakalau aku bisa terbebaskan dariBonet hari ini. Aku tak perlu lagibekerja dengannya.” Mirahmenatap Bonggo Wonto denganterharu.” (KK 8.3)

Sumirah tak percaya hidupnya akankembali normal seperti dahulu. Pekerjaanyang telah lama digeluti akan ia tinggalkandengan mudah saat ini. Tanpa ada embel-embel perjanjian lagi. Sunyi akan memulaihidup baru dengan Sunyi. Sumirah tak tahuapa yang didapatkannya kata kebebasan yangdilontarkan oleh Bonet adalah usaha dariSunyi. Sumirah tahunya Bonggo Wonto lahyang membebaskannya. Meski begitu Sunyitak ambil pusing, melihat Mi bebas adalahkepuasan tersendiri. Sunyi telah berhasilmenarik Mi dari dunia yang digeluti selamaini.

Perempuan mampu membebaskanorang lain walaupun tak menggunakan

tangannya sendiri. Namun perempuanmemiliki pemikiran yang cerdas agar apayang dikehendaki menjadi nyata. Perempuanmampu mewujudkan mimpinya agar katakesetaraan kesempatan untuk hidup bebas danmemulai hidup baru akan didapatkan.Kesetaraan kesempatan telah diperjuangkan.Kesetaraan untuk menciptakan kebahagiaansudah ada didepan mata. Hidup barunyadengan Mi akan dimulai, dan meninggalkancerita masa lalu yang sudah pantas untukditutup. Kini hidup baru sudah ada di depanmata dan tinggal dijalani. Dalam data dibawah ini,

Dengan kata lain, perempuanbukanlah sekadar alat atau instrumenuntuk kebahagiaan atau kesempatan oranglain. Sebaliknya, perempuan adalah suatutujuan. Suatu agenda bernalar, yang hargadirinya ada dalam kemampuannya untukmenentukan nasibnya sendiri.

Sunyi akan memulai hidupnya,dengan bayang-bayang Bonggo Wonto yangakan menjadi ayah tirinya. Namun hal itusudah sewajarnya terjadi, dengan demikianMi akan bahagia.

“Melihat reaksi ibunya, Sunyi tahukalau Bonggo Wonto berhasil. Diamenoleh ke arah Bonggo Wontodan tersenyum tipis. Tugas BonggoWonto belum berhasil sepenuhnya,masih ada satu syarat lagi yang

harus dipenuhi. Mencarikeberadaan neneknya. Melihatpandangan Sunyi, Bonggo Wontohanya menganguk perlahan. Diapaham apa artinya tatapan gadisbermata biru kelabu itu. Tugasnyabelum tentu betul. Tugas yang lebihsulit berkali-kali lipat ketimbang

membebaskan Sumirah daricengkraman Bonet.” (KK 9.1)Data di atas menunjukkan

kegembiraan Sunyi, yang tak lain BonggoWonto telah berhasil membebaskan Mi. Sunyimemberikan senyumnya pada Bonggo Wonto,menandakan bahwa Sunyi puas dengankemampuan Bonggo Wonto. Hidup baru akandidapatkan oleh Mi. Dan Sunyi akan membuatMi bahagia kedepannya. Sunyi sangat beruntungmeminta bantuan pada Bonggo Wonto karenahasil yang didapatkan tidak

Page 19: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

mengecewakan hati Sunyi. Bonggo Wontomaju selangkan dan mampu menciptakanhidup baru bagi Mi dan dirinya.

Setelah membebaskan Mi. BonggoWonto selanjutnya telah menemukankeberadaan nenek Sunyi. Mereka telahmeilihat makam Suntini yang meninggalbeberapa tahun lalu. Sunyi sudah menemukansemuanya yang diinginkan. Selanjutnyakebahagian Mi lah yang akan diperjuangkanoleh Sunyi. Melihat kesungguhan hati BonggoWonto, Sunyi membiarka Bonggo Wontomemiliki Mi asaklan Mi juga mau dengan

Bonggo Wonto. Bonggo Wonto menyampakanisi hatinya pada Mi,

“Rah, aku ingin bertanya sesuatu.Boleh, kah” Bonggo Wontoterdengar sedikit gemetar lantarangugup. “boleh mau tanya apa?”Sumirah menoleh ke arah BonggoWonto. “apakah kamu bersedia

menjadi istriku?” mendengarpernyataan Bonggo Wonto dengancepat Sumirah membetulkan letakduduknya. Ditatapnya priadisebelahnya. “aku akan menjawabnanti setelah sampai Jakarta.”Jawabnya mantap.” (K 9.2)

Selepas dari makam Suntini, mereka berjalan kemakam Mbah Wedok dan mengunjungi tahankelahiran Sumirah. Semuanya telah selesai, dantelah terbongkar misteri masa lalu yang tersimpansudah musnah. Bonggo Wonto menyampaikanperasaan yang dimiliki pada Sumirah dengangugup. Sumirah tak menyangka Bonggo Wontomengungkapkan perasaan padanya secepat ini.Bonggo Wonto ingin memiliki Sumirah seutuhnya.Sumirah akan menjawabnya saat sudah tiba diJakarta. Melihat kelakuan Mi, Sunyi yakin bahwaMi juga menyukai Bonggo Wonto. Artinya hidupbaru akan dimulai dengan Mi dan ayah baru untukSunyi.

Sunyi menyimak apa yangdibicarakan keduanya di dalam mobil. Dengantersenyum Ia melihat dua insan yang dimabukasmara. Sunyi akan membuat Mi selalubahagia karena hidup yang baru, dan katakebebasan baru dimulai. Hidup baru bersamadengan yang lain tanpa ada perjanjian satupun. Data di bawah ini bukti Sunyi bahagiadengan kebahagiaan Mi.

“Mendengar jawaban ibunya tadi, Sunyi tersenyum tipis. Ternyata asyik juga mengerjai orang yang sedang jatuh cinta. Terlebih saat diamelihat wajah Bonggo Wonto yang terlihat harap-harap cemas.” “Mobilmereka masih melewati hamparan perkebunan tebu yang luas. Sumirah membuka kaca jendela mobil di sampingnya. Angin dari luar berhembus masuk. Bunyi gesekan daun-daun tebu yang dikacau angin terdengar selaras di telinga. Perlahan dia memejamkan kedua mata. Hidup yang dulu sempat mati suri di dalam dirinya perlahan hidup kembali. Kebebasanbatin yang tak terperi, berpijar setelah lama padam. Lalu suara yang dikenalnya itu seakan terdengar di telinga.

Suara Mbah Wedok yangmenembang pujian-pujian atasrezeki Gusti Allah berbaur, terbangbersama embusan angis senja.”(KK 9.3)

Kembali ke Jakarta adalah tujuanakhir mereka. Sunyi asyik melihat keluarjendela sembari membayangkan kehidupanbaru yang akan dilewatinya. Mi akanmendapatkan kebahagiaan setelah masa sulityang pernah dilewat. Kesetaraan menciptakankebahgiaan untuk memulai hidup yang barusudah dipatkan dengan jelas, Sunyi telahmendaptkannya. Sunyi bahagia dengan paraperempuan yang ada dihidupnya. Perempuantangguh yang menjadi cikal bakal dirinya. Miakan bahagia dan akan mendapatkan hidupbaru dengan Bonggo Wonto. Dirinya jugaakan mendapatkan hidup baru dan tak akanada yang mencemoohnya lagi dengan kataanak pelacur.

Perempuan mampu menyetarakankesempatan seperti hidup baru dari hasil jerihpayanya sendiri, hasil usah yang dimulaiuntuk ibunya, melihat sang ibu yang bekerjamenjadi pelacur membuatnya sangat bencipada pekerjaan ibunya hingga kata kebebasandipatkan untuk ibunya. Kini ibunya akanbahagai selamanya dengan laki-laki yangtulus mencintainya.

Page 20: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

Kebebasa hak, kesejahteraanekonomi, dan kesetaraan kesempatan dimilikioleh kaum perempuan. Semua hal yangdiusahakan oleh seorang perempuan tak

pernah sia-sia. Perempuan mampumenciptakan perubahan yang besar bagidirinya dan lingkungannya. Perempuanmampu menuntut hak dan mampu memcapaikata kebebasan dengan usahnya.

Sunyi sebagai penyampai pesanutama dan ujung tombak dari setiap ceritayang dilalui ketiganya, menyelesaikanpemasalahan keluarga dengan sempurna.Apapun dilakukan oleh Sunyi, dengansamangat yang dimiliki demi melihat ibunyabebas, dan kisah masa lalu terkuak. Sunyitelah berhasil membuktikan bahwa perempuanbukan makhluk renda, perempuan bebasmelakukan apa yang ingin dilakukan.

PENUTUP

1. KESIMPULANPenelitian ini menggunakan Teori Betty

Friedan, dimana akhir dari penelitian ini adalahpendapata dan partisipasi perempuan meningkat.Perempuan tak hanya menjadi istri dan diam di

rumah. perempuan boleh mengembangkankeinginannya untuk berkarier tanpa melupakantanggung jawabnya. Sehigga kebebasan,kesejahteraan, dan kesetaraan hak perempuandiperjuangkan, dan hal tersebuut dari di rahimelalui pendidikan, sosial, dan ekonomiperempuan. Tiga hal itu yang akan membentukkebebasan hak, kesejahteraan, dan kesetaraan hakSunyi, Sumirah, dan Suntini.

Berdasarkan pembahasan sebelumya penulismenyimpulkan: Pertama, kebebasan hak yangdimiliki Sunyi, Sumirah, dan Suntini. Perempuanmemiliki hak dalam hidupnya seperti hak memiliki,kebebasan menyampaikan pendapat, kebebasanuntuk berbeda, dan kebebasan untuk berserikat.Sunyi memilik hak untuk melakukan apa yangdisuka termaksud pergi dari rumah sekalipun.Perempuan memiliki hak untuk hidup sendiri, danpergi dari rumah melakukan apa yang disukai,karena hak yang dimiliki, perempuan mampumelakukan segala hal yang disuka untuk mencapaiapa yang diinginkan. Kebebasan menyampaikanpendapat juga dimiliki kaum perempuan untukmengutarakan apa yang dirasakan dan diinginkan.Sunyi mampu berpendapat kepada orang tua untukmeninggalkan pekerjaan yang digeluti selama ini.

Sunyi, Sumirah, dan Suntini juga memilikbebebasan untuk berbeda dari yang lain. Sunyimampu menolak laki-laki, jalan-jalan, danmengemudi motor sendiri. Kebebasan untukberbeda bagi kaum perempuan dimanfaatkan untukmelakukan apa yang menurutnya menyenangkan.Perempuan mampu menciptakan perbedaan dariyang lain. Dan kebebasan untuk berserikat atauberkawan, ada pada diri perempuan. Perempuanmampu menjalin pertemanan dengan siapa saja,entah laki-laki atau perempuan. Sunyi, Sumirah,dan Suntini mampu menjalani pertemana denganlaki-laki dan perempuan. Kebebasan hak sangatdimiliki oleh kaum perempuan untuk menyetarakanhak mereka.

Kedua, kesejahteraan ekonomi Sunyi,Sumirah, dan Suntini. Perempuan memilikikesejahteraan ekonomi yang setara dengan laki-lakiseperti kesejahteraan lapangan kerja, kesejahteraanpendapatan, dan kesejahteraan penghargaan. Sunyimempunyai cita-cita menjadi penulis, dan Suntinimengajar menari. Lapangan kerja antaraperempuan dan laki-laki sama saja. Perempuanmampu menulis, dan mengajar tari begitu jugakaum laki-laki dapat melakukan hal yang sama.darisegi pendapatan, Suntini, dan Sumirah yang bekerjamenjual telur Asin untuk mendapatkan uang.Menjadi pelacur juga di kerjakan oleh Sumirah agaranaknaya mendapat hidup yang layak. Perempuanmampu menghasilakan pendapatan sendiri denganbekerja keras baik pekerjaan yang buruk sekalipun,karena pekerjaan semua sama saja. Kesejahteraanpenghargaan di buktikan dengan Sumirah yangsudah bekerja dari kecil, bekerja untuk anaknyasaat dewasa. Sumirah mampu mendapatkanpenghargaan karena usahnya. Sumirah juga mampumenguliahkan Sunyi dengan jerih payanya sendirisehingga penghargaan patut diberikan padaSumirah.

Ketiga, kesetaraan kesempatan Sunyi,Sumirah, dan Suntini. Perempuan memilikikesetaraan yang sama dengan laki-laki. Perempuanmenginginkan hidupnya sama dengan orang lain

tanpa tekanan. Perempuan mampumemperjuangkan keinginan untuk menyetarakandengan laki-laki dalam hal kesetaraan yang lebihsignifikan, kesetaraan pengembangan otonomi diri,kesetaraan distribusi kemakmuran, dan kesetaraanmencapai kebahagiaan. Sunyi mengingkanperempuan yang ada di hidupnya dapat hidupbebas, dan layak. Sunyi ingin mewujudkankeinginannya agar masalah masa lalu cepat

Page 21: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

terkuak. Pengembangan otonomi diri, dilakukanoleh Sunyi dengan melakukan apa yangmenurutnya benar. Sunyi mengembangkanpemerintahan yang dilaukan sendiri pada dirinyauntuk membebaskan ibunya, dan neneknya, denganbantuan orang lain yang diminta. Kesetaraandistribusi kemakmuran dilakukan oleh Sunyidengan bantuan orang lain mengungkapkanmasalah yang menjeratnya selama ini. Mi bebas,dan Sunyi tahu dimana neneknya berada. TerakhirSunyi mampu menciptakan kebahgiaan untukibunya, karena masalah sudah terungkap. Mi akanbahagia dengan orang yang mencintainya.

Pola hubungan kesetaraan atau kemampuanperempuan tampil sebagai individu yang samakedudukannya dengan laki-laki didukung olehkerja keras, pengorbanan, potensi, intelektual dankepribadian yang dimilikinya. Semua itu diasahperempuan untuk mengembangkan potensi mereka.Seperti yang dikatakan oleh Friedan bahwaperempuan dengan usaha dan kerja keras merekaakan mampu menyamai pria di ranah publik.Akhirnya perempuan menjadi sosok yang berperandalam masyarakat dan kegiatannya mampu dipertimbangkan.2. SARAN

Berdasarkan hasil penelitian kajianfeminisme liberal merupakan kajian yangmenyetarakan perempuan dengan laki-laki. Dimanaperempuan harus bisa memperjuangkan apa yangingin di miliki. Tidak banyak referensi dalambentuk buku yang khusus. Biasanya feminismesecara umum. Kedepannya ada referensi bukusecara khusus.

Kebebasan hak, kesejahteraan ekonomi, dankesetaraan kesempatan yang dipaparkan dalampenelitian ini diharapkan dapat menjadi masukandan renungan bagi kaum perempuan untukmemperjuangkan apa yang mereka inginkan.Perempuan mampu membuat diri mereka setaradengan laki-laki, dan tanpa penindasan. disampingitu, peneliti berharap agar tak terjadi kesalahpahaman antara perempuan dan laki-laki. Laki-lakimasih sebagai kepala keluarga, namun perempuanjuga harus bisa mengimbanginya.

Bagi peneliti yang akan melakukanpenelitian mengenai hal serupa, harus mempunyapengetahuan yang baik mengenai aliran feminismeliberal Betty Friedan, dan mendalami objek yangakan diteliti. Feminisme liberal senndiri terdiri daritiga hal, feminisme liberal klasik, feminisme liberalkesejahteraan, feminisme liberal kotemporer.

Dalam penelitian ini ketiga hal tersebut dijelasakandalam pembahasan sebagai data penelitian.

Penulis menyarankan bagi para mahasiswaFakultas Bahasa dan Seni Jurusan BahasaIndonesia untuk menindak lanjuti penelitian iniatau melakukan penelitian tentang ide-ide ceritadalam novel ini karena masih banyak masalah yangbisa diteliti dalam novel ini seperti masalah kelassosial, keluarga, kekecewaan, perjuangan hidup dancinta sejati.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, artie. 2018. Sunyi di dada sumirah.

Yogyakarta: mojok.Friedan, Betty.1963. The Feminine Mystique. New

York: Dell Publishing.

Ratna, Nyoman Kutha. 2015. Teori, metode, danteknik penelitian sastra. Yogjakarta:Pustak Pelajar.

Sugihastuti. 2002. Teori dan apresiasi sastra.Yogyakarta: pustaka pelajar.

Hollowes, joanne. 2010. Feminsme, feminitas, danbudaya populer. Yogyakarta: Jalasutra.

Sugiyono.2011. Metode penelitian kuantitatif,kualitatif, R dan D. Bandung: Alfabeta.

Ryan, Michael. 2011. Teori sastra sebuah

pengantar praktisi. Yogyakarta:

jalasutra.Tong, putnam. 2010. Feminist thought.

Yogyakarta: jalasutra.Endaswara, suwardi. 2013. Metodologi penelitian

sastra. Yogyakarta: CAPS (center foracademic publishing service).

Nurgiyanto, burhan. 2012. Teori pengkajian fiksi.Yogyakarta: gajah mada university press.

Najid, 2009. Mengenal apresiasi prosa fiksi.

University press.Subandiyah, heny. 2013. Pengantar sejarah sastra

indonesia jilid 1. Yogyakarta: CV. Artibumi intara.

Ayunin, Bunga Pengukir. 2017. Feminisme RadikalDalam Novel Si Parasit Lajang KaryaAyu Utami dan Novel Penari KecilKarya Sari Safitri Mohan. Skripsi tidakDiterbitkan. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.

Wiyatmi. 2012. Kritik Sastra Feminis Teori DanAplikasinya Dalam Sastra Indonesia.Yogyakatra: Penerbit Ombak.

Lindasari, Oky. 2011. Feminisme Liberal PadaNovel Ma Yan Karya Sanie B. Kuncoro.

Page 22: KEBEBASAN, KESEJAHTERAAN, DAN KESETARAAN HAK TOKOH … · hak tokoh perempuan, kesejahteraan ekonomi tokoh perempuan, dan kesetaraan kesempatan tokoh perempuan. Akan terdapat banyak

Jember: Universitas Jember.

http://repository.unej.ac.id/bitstream/han dle/123456789/6452/Oky%20Lindasari. pdf?sequence=1 Diakses Hari Minggu Tanggal 03 Maret 2019. Pukul 11.30

Rahmi, Aulia. 2014. Feminisme Liberal Dalam

Wacana Fenomena Koruptor

Perempuan Pada Rubrik Topik Kita DiMajalah Noor. Jakarta: UniversitasIslam Negeri Syarif HidayatullahJakarta.http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstr

eam/123456789/26570/1/AULIA%20R

AHMI-FDK.pdf Diakses Hari Minggu

Tanggal 03 Maret 2019. Pukul 11.30

Sari, Dhesy Permata. 2015. Analisis KebebasanTokoh Utama Perempuan Dalam

Novelsi Parasit Lajang Karya Ayu

Utami (Kajian Feminisme Liberal).

Malang: Universitas Muhammaddiyah

Malang.eprints.umm.ac.id/22089/1/jiptummpp-gdl-dhesyperma-41443-1-pendahul-n.pdf

Diakses Hari Minggu Tanggal 03 Maret2019. Pukul 11.30