KATA PENGANTAR - Sumedangbappppeda.sumedangkab.go.id/file/Revisi NASKAH RENSTRA...1 KATA PENGANTAR...
Transcript of KATA PENGANTAR - Sumedangbappppeda.sumedangkab.go.id/file/Revisi NASKAH RENSTRA...1 KATA PENGANTAR...
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan
hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Kecamatan
Buahdua Tahun 2014-2018. Namun seiring dengan adanya perubahan SOTK sesuai dengan Perda
No. 11 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang yang
berimbas ke Kecamatan Buahdua, maka kami menyusun Perubahan RENSTRA Perubahan
Kecamatan Buahdua 2018. Substansi Rencana Strategis ini merupakan pokok-pokok rumusan
strategis sinergitas Penyelenggaraan Pemerintahan khususnya di Kecamatan Buahdua dalam
memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan diharapkan dengan Rencana Strategis ini
menjadi salah satu pedoman dan acuan serta dapat memfasilitasi dalam mengimplementasikan
berbagai kebijakan strategis sehingga mampu memberikan pelayanan yang prima serta
mengakomodir seluruh kepentingan masyarakat, sehingga penyelenggaran pemerintahan antara
pemerintah Kabupaten dan kecamatan dalam mewujudkan Visi dan Misi yang telah dirumuskan
dapat berjalan dengan baik dan terarah sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Demikian atas dukungan dan bantuan dari semua pihak, kami sampaikan banyak terima
kasih dan penghargaan yang tulus.
Buahdua, April 2018
CAMAT BUAHDUA
TONO SUHARTONO, SP.,MM.,MBANIP. 19710322 199403 1 003
2
DAFTAR ISI
Hal.
KATA PENGANTAR ……………….…………………………………………………….... 1
DAFTAR ISI …………………………………………………….………………………….. 2
BAB I PENDAHULUAN….……………………………………………….................... 3
1.1.Latar Belakang ………………………………………………………………
1.2.Landasan Hukum ……………………………………………………………
1.3.Maksud dan Tujuan ………………………………………………………….
1.4.Sistematika Penulisan ………………………….…………………………….
3
3
4
5
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD……………….......................................... 6
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ……………………………..
2.2. Sumber Daya SKPD …………………………………………………………
2.3. Kinerja pelayanan SKPD ……………………………………………………
6
13
17
BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ………. 18
3.1. Identifiksi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan SKPD ……………………………………………………………
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah ..……………………….….…………...................................
3.3. Telaahan Renstra K/L ………………………………………………………
3.4. Rencana Tata Ruang Wilayah ………..……………………………………..
3.5. Penentuan Isu – isu strategis ………………………………………………...
18
18
20
20
21
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN .. 22
4.1. Visi dan Misi SKPD …………………………………………………………
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ……………………………..
4.3. Strategi dan Kebijakan ………………………………………………………
22
23
24
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ……………….
5.1 Rencana Program dan Kegiatan SKPD Kecamatan Buahdua ……………
26
26
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD …………………………………………………………….. 28
BAB VII PENUTUP ………………………………………………………………………. 29
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Berlakunya Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
merupakan momentum bagi masyarakat beserta segenap penyelenggaraan pemerintahan daerah
untuk mengelola berbagai sumberdaya lokal bagi peningkatan nilai tambah kesejahteraan
masyarakat di berbagai aspek.
Didalam penyelenggaraan kewenangan Otonomi Daerah, pemerintah kecamatan sebagai
bagian dari perangkat daerah telah menerima pelimpahan sebagian kewenangan Bupati melalui
Peraturan Bupati Sumedang nomor 55 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati
Sumedang Nomor 42 Tahun 2004 tentang pelimpahan sebagian kewenangan pemerintahan dari
Bupati kepada Camat di lingkungan Pemerintah kabupaten Sumedang untuk meningkatkan
pelayanan umum kepada masyarakat, sehingga diperlukan adanya perencanaan yang matang agar
dapat melaksanakan kewenangan yang diberikan secara optimal.
Keberadaan Renstra Kecamatan Buahdua Tahun 2014-2018 merupakan penjabaran
Rencanaan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahap III dari Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Sumedang Tahun 2005-2025, yang
kemudian mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 11 tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang sehingga disusunlah Perubahan Rencana
Strategis (Renstra) Tahun 2018, diharapkan akan menjadi kerangka acuan bagi masyarakat untuk
mengetahui arah pembangunan yang ingin diwujudkan oleh pemerintah Kecamatan beserta seluruh
komponen masyarakat melalui pemanfaatan Sumber Daya Manusia yang dimiliki untuk
Meningkatkan Kualitas Pelayanan Masyarakat di Wilayah Kecamatan.
Untuk dapat dijadikan pedoman kerja dan kerangka acuan akuntabilitas bagi
penyelenggaraan pemerintah maka pemahaman yang mendalam tentang aspek kekuatan peluang
serta kelemahan dan ancaman yang timbul dari lingkungan internal serta eksternal pemerintah
harus secara akurat dapat dideskripsikan dalam Perubahan Renstra Tahun 2018 ini.
1.2.Landasan Hukum
Renstra Kecamatan Buahdua Tahun 2014 – 2018, disusun berdasarkan pada ketentuan – ketentuan
sebagai berikut :
1. Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421)
4
2. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan Undangundang nomor 9 |Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5679)
3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 Tentang Kecamatan
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
6. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Sumedang Tahun 2005-2025
7. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten Sumedang Tahun 2011-2031
8. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Pembentukan
Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang
9. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten Sumedang Tahun 2011-2031
10. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sumedang Tahun 2014-2018.
11. Peraturan Daerah Kabupaten Sumedang Nomor 11 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang.
12. Peraturan Bupati Sumedang Nomor 38 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.
1.3.Maksud Dan Tujuan
Rencana Strategis Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang Tahun 2014 – 2018 dan
Renstra Perubahan disusun dengan maksud memberikan arah kebijakan Pembangunan Kecamatan,
Strategi Pembangunan Kecamatan, Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Kecamatan serta
sasaran strategis yang ingin dicapai selama 5 (lima) tahun kedepan. Dengan demikian, Renstra
Kecamatan Buahdua menjadi landasan bagi penyusunan dokumen perencanaan tahunan
Kecamatan Buahdua berupa Rencana Kerja (Renja) Kecamatan.
Adapun tujuan disusunnya Renstra adalah sebagai berikut :
1. Penjabaran Visi, Misi dan Program Camat yang berpedoman pada Visi Misi Daerah,
Pemerintah Kabupaten Sumedang dan RPJMD Kabupaten Sumedang
2. Pedoman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Tahunan Kecamatan yang tertuang
dalam Rencana Kerja Pembangunan Kecamatan/Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat
5
Daerah ( SKPD ) Kecamatan Buahdua.
3. Pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan ( Stakeholders ) pembangunan dalam
penyelenggaraan pemerintah Kecamatan.
1.4. Sistematika Penulisan
Renstra Kecamatan Buahdua Tahun 2014-2018 disusun dengan sistematika sebagai berikut
:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini memuat latar belakang, dasar hukum penyusunan, sistematika penulisan,
serta maksud dan tujuan penyusunan Rensta Kecamatan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Bab ini menjabarkan hasil analisis dan kajian gambaran umum terhadap Tugas, fungsi
dan struktur organisasi kecamatan, Sumber daya yang dimiliki dan gambaran umum
kinerja pelayanan serta tantangan dan peluang pengembangan pelayanan Kecamatan
BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
Bab ini merupakan merupakan bagian terpenting yang menjadi dasar utama visi dan
misi pembangunan Kecamatan yang meliputi identifikasi berdasarkan tugas dan
fungsi pelayanan kecamatan , Telaahan Visi Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah serta Penentuan isu-isu
strategis
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Berisikan tentang visi dan misi Kecamatan Tahun 2014-2018 yang memuat strategi,
kebijakan dan sasaran pembangunan yang akan dicapai selama 5 (lima) tahun
kedepan,
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Bab ini menguraikan Rencana program dan kegiatan Kecamatan, Indikator kinerja
dan Kelompok sasaran serta pendanaan indikatif, yang meliputi Rencana Program
dan Kegiatan Kewilayahan Kecamatan serta Rencana Program dan Kegiatan SKPD
Kecamatan
BAB VI
BAB VII
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN
SASARAN RPJMD
Bab ini menguraikan hubungan antara Indikator Kinerja Kecamatan dengan arah
kebijakan pembangunan berdasarkan strategi yang dipilih sesuai dengan tujuan dan
sasaran RPJMD
PENUTUP
6
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD
Kecamatan Buahdua sebagai bagian dari perangkat daerah Kabupaten Sumedang
mempunyai tugas pokok dan fungsi membantu Bupati dalam melaksanakan penyelenggaraan
bidang pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan. Sesuai dengan Peraturan Bupati
Sumedang Nomor 55 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Sumedang nomor 42
Tahun 2004 tentang Pelimpahan sebagian kewenangan pemerintahan dari Bupati kepada Camat di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk meningkatkan pelayanan umum kepada
masyarakat.
Namun dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya sesuai Perda Nomor 11 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Sumedang, Kecamatan adalah
sebagai Perangkat daerah yang dibentuk dalam rangka meningkatkan Koordinasi penyelenggaraan
pemerintahan, pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat desa dan kelurahan. Selain itu
dalam Perda No. 11 tahun 2016 juga disebutkan bahwa Kelurahan adalah perangkat Kecamatan
yang dibentuk untuk membantu dan melaksanakan sebagian tugas camat. Dalam implementasinya
kewenangan tersebut dijabarkan dalam Peraturan Bupati Sumedang Nomor 38 tahun 2016 tentang
Kedudukan, susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah dimana
Kecamatan dipimpin oleh Camat dibantu oleh Sekretariat, Seksi pada Kecamatan Buahdua.
Kecamatan mempunyai tugas yang dilimpahkan oleh Bupati untuk melaksanakan sebagian Urusan
Pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kecamatan
mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;
2. Pengoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat;
3. Pengoordinasian upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
4. Pengoordinasian penerapan dan penegakan peraturan daerah dan Peraturan Bupati;
5. Pengoordinasian pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;
6. Pengoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan Perangkat Daerah
di tingkat kecamatan;
7. Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan kegiatan desa atau kelurahan
8. Pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang tidak dilaksanakan
oleh unit kerja pemerintahan daerah yang ada di kecamatan; dan
7
9. Pelaksanaan tugas lain yang diperintahkan oleh peraturan perundang-undangan.
Struktur Organisasi
Susunan Organisasi Kecamatan Buahdua berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten
Sumedang Nomor Nomor 28 Tahun 2017 tentang Uraian Tugas Jabatan Struktural pada
Kecamatan adalah sebagai berikut :
Struktur Organisasi Kecamatan Buahdua (Tipe B)
Berdasarkan Peraturan Bupati Sumedang Nomor 38 Tahun 2015 tentang Uraian Tugas Jabatan
Struktural Pada Kecamatan Tipe B Kabupaten Sumedang, dapat diperinci sebagai berikut :
Tugas Pokok dan Uraian Tugas Camat
1. Kecamatan dipimpin oleh seorang kepala dengan literatur Camat
2. Camat mempunyai tugas pokok membantu Bupati melaksanakan tugas umum Pemerintahan dalam
lingkup Kecamatan dan tugas pembantuan serta pelimpahan sebagian urusan pemerintahan dari
Bupati melalui sekretaris daerah.
CAMAT
JABATAN FUNGSIONAL
SEKRETARIS
KASUBAGPROGRAM &KEUANGAN
KASUBAGPELAYANAN
UMUM
KASUBAGUMUM ASET &KEPEGAWAIAN
KASITAPEM
KASIPMD
KASISOSIAL
KASITRANTIBUM
8
3. Uraian tugas Camat adalah sebagai berikut :
a. Menetapkan administrasi dan mengawasi kegiatan berkaitan dengan ketatausahaan, rumah
tangga, keuangan dan kepegawaian;
b. Menyelenggarakan urusan pemerintahan umum;
c. Mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
d. Mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban; ;
e. Mengoordinasikan penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati;
f. Mengoordinasikan pemeliharaan sarana dan prasarana pelayanan umum;
g. Mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh unit kerja
perangkat daerah di tingkat Kecamatan;
h. Membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan Desa dan atau Kelurahan;
i. Melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Kabupaten yang tidak
dilaksanakan oleh unit kerja perangkat daerah yang ada di Kecamatan;;
j. Menetapkan dokumen rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah pada kecamatan;
dan
k. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
4. Dalam melaksanakan tugas pokok dan uraian tugas sebagaimana dimaksud Camat dibantu oleh :
a. Sekretaris Kecamatan
b. Seksi Tata Pemerintahan
c. Seksi Ketentraman dan Ketertiban
d. Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat
e. Seksi Sosial
f. Seksi Pelayanan Umum
g. Jabatan Fungsional
Tugas Pokok dan Uraian Tugas Sekretaris Kecamatan
1. Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang kepala dengan literatur Sekretaris Kecamatan
2. Sekretaris Kecamatan mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam melaksanakan kegiatan
ketatausahaan, kepegawaian, sarana kerja, keuangan dan rencana kerja Kecamatan
3. Uraian tugas Sekretaris Kecamatan adalah sebagai berikut :
a. Mengoordinasikan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis seksi tata pemerintahan, seksi
pelayanan umum, seksi sosial, seksi pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, serta seksi
ketentraman dan ketertiban umum.
b. Merumuskan rancangan usulan kebutuhan, penempatan, pengangkatan, pembinaan,
pemindahan dan pemberhentian dan administrasi pegawai Kecamatan;
c. Merumuskan kegiatan humas dan protokol kecamatan;
d. Merumuskan rencana kerja dan anggaran Kecamatan;
9
e. Merumuskan dan menyelenggarakan administrasi keuangan dan pembendaharaan kecamatan;
f. Merumuskan dan menyelenggarakan kebutuhan sarana kerja kecamatan;
g. Merumuskan dan menyelenggarakan pengelolaan asset kecamatan;
h. Merumuskan dokumen rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah pada kecamatan;
i. Merumuskan laporan kegiatan/kinerja kecamatan; dan
j. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
4. Dalam melaksanakan tugas pokok dan uraian tugas sebagaimana dimaksud Sekretaris Kecamatan
dibantu oleh :
a. Kepala Sub Bagian Program dan Keuangan; dan
b. Sub Bagian Umum, Aset dan Kepegawaian.
Tugas Pokok dan Uraian tugas Subag Program dan Keuangan
1. Sub Bagian Program dan Keuangan dipimpin oleh seorang kepala dengan titelatur Kepala Sub
Bagian Program dan Keuangan.
2. Kepala Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris
Kecamatan dalam melaksanakan kegiatan perumusan program kerja dan pelaporan serta
pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan kecamatan.
3. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud tugas Kepala Sub Bagian Program dan
Keuangan adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rencana dan program kerja kecamatan;
b. Menyusun dokumen rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah pada Kecamatan;
c. Melaksanakan koordinasi penyusunan rencana kerja dan program kecamatan dengan sub unit
kerja lain di lingkungan kecamatan;
d. Menyusun rencana strategis dan rencana kerja kecamatan;
e. Menyusun laporan kegiatan dan kinerja kecamatan ;
f. Menyusun rencana dan program pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan
Kecamatan;
g. Melaksanakan penatausahaan keuangan Kecamatan;
h. Melaksanakan pelaporan keuangan Kecamatan;
i. Melaksanakan koordinasi pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan dengan sub
unit kerja lain di lingkungan kecamatan; dan
j. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
Tugas Pokok dan Uraian tugas Subag Umum, Aset dan Kepegawaian
1. Sub Bagian Umum, Aset dan Kepegawaian dipimpin oleh seorang kepala dengan titelatur Kepala
Sub Bagian Umum, Aset dan Kepegawaian.
10
2. Kepala Sub Bagian Umum, Aset dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris
kecamatan dalam melaksanakan kegiatan ketatausahaan, kepegawaian dan sarana kerja kecamatan
3. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud tugas Kepala Sub Bagian Umum, Aset
dan kepegawaian adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rancangan usulan kebutuhan, penempatan, pengangkatan, pembinaan, pemindahan
dan pemberhentian pegawai serta melaksanakan administrasi kepegawaian kecamatan;
b. Menyusun dan melaksanakan kegiatan ketatausahaan dan kearsipan kecamatan;
c. Menyusun dan mengendalikan kebutuhan sarana dan prasarana rumah tangga kecamatan;
d. Menyusun dan melaksanakan pengelolaan aset dan penatausahaan aset kecamatan;
e. Menyusun bahan koordinasi kebutuhan sarana dan prasarana rumah tangga dengan sub unit
kerja lain di lingkungan kecamatan;
f. Menyusun dan melaksanakan kegiatan humas dan protokol kecamatan;dan
g. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
Tugas Pokok Dan Uraian Tugas Seksi Tata Pemerintahan
1. Seksi Tata Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala dengan titelatur Kepala Seksi Tata
Pemerintahan.
2. Kepala Seksi Tata Pemerintahan mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam melaksanakan
kegiatan Tata Pemerintahan.
3. Uraian tugas Kepala Seksi Tata Pemerintahan adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan;
b. Melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi perencanaan dibidang penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan;
c. Melaksanakan evaluasi penyelenggaraan kegiatan pemerintahan ditingkat kecamatan;
d. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan tertib administrasi pemerintahan desa dan atau
kelurahan;
e. Memberikan bimbingan, supervisi, fasilitasi dan konsultasi pelaksanaan administrasi desa dan
atau kelurahan;
f. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap Kepala Desa dan atau Lurah;
g. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap perangkat desa dan atau kelurahan;
h. Melaksanakan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa dan atau kelurahan ditingkat
kecamatan;
i. Melaksanakan penyusunan akta tanah;
j. Melaksanakan administrasi pertanahan dan ke PPAT-an; dan
k. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
Tugas Pokok dan Uraian Tugas Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat
11
1. Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala dengan titelatur
Kepala Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat .
2. Kepala Seksi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat mempunyai tugas pokok membantu
Camat dalam melaksanakan kegiatan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat.
3. Uraian tugas Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Desa adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan pelayanan masyarakat berdasarkan pelimpahan tugas Bupati di bidang
pembangunan dan pemberdayaan masyarakat;
b. Melaksanakan Koordinasi dengan instansi terkait dan pihak swasta dalam pemeliharaan
prasarana, sarana dan fasilitas umum;
c. Melaksanakan penanggulangan dini kerusakan prasarana dan fasilitas umum;
d. Melaksanakan koordinasi kegiatan pemberdayaan masyarakat dan desa;
e. Melaksanakan usaha peningkatan partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam perencanaan
pembangunan lingkup kecamatan dalam forum musyawarah perencanaan pembangunan di desa
dan atau kelurahan serta kecamatan;
f. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap keseluruhan unit kerja baik pemerintah
maupun swasta yang mempunyai program kerja dan kegiatan pemberdayaan masyarakat
diwilayah kerja kecamatan;
g. Melaksanakan evaluasi terhadap berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat diwilayah
kecamatan baik yang dilakukan oleh unit kerja pemerintah maupun swasta;
h. Melaksanakan fasilitasi dan koordinasi pembangunan ekonomi dan ketahan pangan;
i. Merumuskan usulan strategis pengembangan dan pembangunan ekonomi lokal;
j. Melaksanakan tugas pembantuan pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan; dan
k. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
Tugas Pokok dan Uraian Tugas Seksi Sosial
1. Seksi Sosial dipimpin oleh seorang Kepala dengan titelatur Kepala Kepala Seksi Sosial
2. Kepala Seksi Sosial mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam melaksanakan kegiatan
Sosial
3. Uraian tugas Kepala Seksi Sosial adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan Koordinasi kegiatan pemberdayaan masyarakat di bidang Sosial;
b. Melaksanakan pelayanan masyarakat berdasarkan pelimpahan sebagian tugas Bupati di bidang
Sosial;
c. Melaksanakan inventarisasi dan fasilitasi penanggulangan masalah kesejahteraan sosial;
d. Melaksanakan fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga dan pemberdayaan
perempuan serta generasi muda;
e. Menyusun usulan strategi pemberdayaan Sosial lokal;
12
f. Melaksanakan koordinasi dan fasilitasi penanggulangan dini penyakit masyarakat dan bencana
alam; dan
g. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya;
Tugas Pokok dan Uraian tugas Seksi Pelayanan Umum
1. Seksi Pelayanan Umum dipimpin oleh seorang Kepala dengan titelatur Kepala Seksi Pelayanan
Umum;
2. Kepala Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam melaksanakan
kegiatan Pelayanan Umum;
3. Uraian tugas Kepala Seksi Pelayanan Umum adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan pelayanan administrasi umum;
b. Melaksanakan pelayanan administrasi kependudukan;
c. Menyelenggarakan pelayanan perijinan terpadu satu pintu di Kecamatan; dan
d. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya.
Tugas Pokok dan Uraian tugas Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum
1. Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum dipimpin oleh seorang Kepala dengan titelatur Kepala
Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum.
2. Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas pokok membantu Camat
dalam melaksanakan kegiatan Ketentraman dan Ketertiban Umum.
3. Uraian tugas Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan Koordinasi upaya penyelenggaraan Ketentraman dan Ketertiban;
b. Melaksanakan koordinasi penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan;
c. Melaksanakan Koordinasi pelaksanaan operasional penyidikan pelanggaran Peraturan Daerah
dengan instansi terkait;
d. Melaksanakan pembinaan dan pengendalian ketentraman dan ketertiban umum, kesatuan
bangsa dan perlindungan masyarakat dengan instansi terkait;
e. Melaksanakan penanggulangan dini terhadap gangguan ketentraman dan ketertiban;
f. Melaksanakan fasilitasi dan pembinaan satuan perlindungan masyarakat melalui kesiagaan dan
penanggulangan bencana serta peningkatan sumber daya manusia satuan linmas; dan
g. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan bidang tugasnya;
Disamping itu, di Kecamatan Buahdua terdapat pula Organisasi Pemerintah di Tingkat
Kecamatan sebagai berikut :
Koramil Buahdua
Polsek Buahdua
13
Kantor Kementrian Agama
UPTD Pendidikan TK/SD dan Non Formal
UPTD Puskesmas
UPTD Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Irigasi Wilayah Buahdua
UPTD Kebakaran Wilayah Sumedang Kota
UPTD Pelayanan Pajak Wilayah IV
UPTB Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian Wilayah Buahdua
UPTD Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan Wilayah Buahdua
UPTB KB dan Pemberdayaan Perempuan Wilayah Buahdua
UPTD Pengelolaan Sub Das Cipeles Tengah
2.2. Sumber Daya SKPD
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Kecamatan Buahdua didukung oleh Sumber
Daya yang terdiri dari :
2.2.1. Kondisi Pegawai
Untuk melaksanakan aktivitas kegiatan pemerintahan di Kecamatan Buahdua didukung
oleh tenaga pegawai sebanyak 15 orang dengan susunan sebagai berikut :
Data Pegawai Kecamatan Buahdua
No Jabatan Jumlah Golongan Pendidikan Ket
1. Camat 1 IV S2
2. Sekretaris - - - Plt.
3. Kasi PPM 1 III S1
4. Kasi Trantibum 1 III S1
5. Kasi Sosial - - - Plt.
6. Kasi Tata Pemerintahan 1 III S1
7. Kasi Pelayanan Umum 1 III S1
8. Kasubag Program dan
Keuangan
1 III S1
9. Kasubag Umum, Kepeg dan
Aset
1 III S1
10. Pelaksana Gol III 1 III S1
11. Pelaksana Gol. II 4 II SLTP & SLTA
12. Pelaksana Gol. I 1 II SLTP
13. Tenaga Sukwan 17 - S1, D3& SLTA
JUMLAH 32
14
2.2.2. Kondisi Sarana dan Prasarana Kantor
Kondisi sarana dan prasarana kantor Kecamatan Buahdua secara umum dalam kondisi
cukup baik dari segi tata ruang untuk proses penyelenggaraan pemerintahan yang sudah
menggambarkan pemisahan baik ruangan pimpinan, sekretariat dan ruangan khusus bagi
pelayanan masyarakat, namun belum didukung dengan sarana gedung yang relatif memadai
begitu pula dengan sarana pendukung berupa perlengkapan kantor. Adapun sarana dan
prasarana kantor tersebut dapat dilihat sebagaimana daftar terlampir.
2.2.3. Kondisi Alam/Geografis
Kecamatan Buahdua dilihat dari letak geografis berada di bagian utara Kabupaten
Sumedang, jarak ke ibukota Kabupaten sejauh 29 Km dengan jarak tempuh selama ± 45 Menit.
Dengan waktu tempuh yang relatif singkat dan didukung oleh prasarana jalan yang lebih baik
akan memudahkan dan memperlancar arus barang dan jasa baik dari dan ke ibukota kabupaten
maupun sebaliknya dari dan ke ibukota Kecamatan, serta ditunjang oleh jalan-jalan yang menuju
desa telah dapat dilalui oleh kendaraan roda empat, sehingga dapat mempermudah dan
memperlancar angkutan dan distribusi kebutuhan masyarakat angkutan dan distribusi kebutuhan
masyarakat serta penjualan hasil-hasil pertanian menuju ibukota kabupaten, maupun sebagai jalan,
baik jalan kabupaten, jalan desa sudah mulai rusak dan memerlukan rehabilitasi secepatnya.
Kecamatan Buahdua merupakan pintu gerbang Kabupaten Sumedang di sebelah utara
yang berbatasan langsung dengan kabupaten Indramayu , dan secara administratif pemerintahan
dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Utara:Kecamatan Gantar Kab. Indramayu
Sebelah Timur : Kecamatan Conggeang
Sebelah Barat : Kecamatan Tanjungkerta, surian
Sebelah Selatan : Kecamatan Cimalaka
Kecamatan Buahdua 14 Desa terdiri dari 41 Dusun, 323 RT dan 92 RW adapun rincian
per desa sebagai berikut :
No Desa Dusun RW RT
1 Sekarwangi 3 6 29
2 Cilangkap 3 7 25
15
3 Cibitung 4 6 20
4 Nagrak 4 6 23
5 Panyindangan 3 6 20
6 Buahdua 3 12 42
7 Gendereh 4 4 22
8 Bojongloa 3 14 32
9 Cikurubuk 3 6 25
10 Hariang 3 6 22
11 Citaleus 2 6 14
12 Mekarmukti 2 4 17
13 Karangbungur 2 3 19
14 Ciawitali 3 6 13
JUMLAH 41 92 323
2.2.4. Kondisi Demografis
Jumlah penduduk Kecamatan Buahdua menurut data terakhir bulan Desember 2018
berjumlah 35.602 jiwa terdiri dari 17.978 jiwa laki – laki dan perempuan 18.231 jiwa serta
jumlah Kepala Keluarga 13.281 KK. Berikut data penduduk tiap desa di Kecamatan
Cimalaka :
No DesaJumlah Penduduk
Jumlah KKL P Jumlah
1 Sekarwangi 1.505 1.592 2.490 1.255
2 Cilangkap 1.435 1.506 2.941 1.117
3 Cibitung 848 874 1.722 647
4 Nagrak 1.248 1.242 2.490 947
5 Panyindangan 917 961 1.878 685
6 Buahdua 1.754 1.750 3.504 1.320
7 Gendereh 1.104 1.067 2.171 826
8 Bojongloa 1.798 1.842 3.640 1.346
9 Cikurubuk 1.193 1.231 2.424 853
10 Hariang 1.855 1.860 3.715 1.352
11 Citaleus 1.338 1.331 2.669 791
12 Mekarmukti 1.099 1.124 2.223 826
13 Karangbungur 1.017 993 2.010 690
14 Ciawitali 867 858 1.725 626
JUMLAH 17.978 18.231 35.602 13.281
16
2.2.5. Kondisi Bidang Pendidikan
Kinerja Pemerintahan di bidang Pendidikan diarahkan pada upaya – upaya dalam
rangka meningkatkan peran serta masyarakat dalam pendidikan melalui indikator tingkat
partisifasi masyarakat dalam pendidikan terutama dalam rangka mensukseskan program
wajib belajar Sembilan tahun, baik yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun partisifasi
masyarakat ( swadaya ) melalui lembaga pendidikan formal dan informal.
Untuk mendukung sebagaimana program tersebut diatas,di Kecamatan Buahdua
telah tersedia sarana prasarana pendidikan diantaranya, TK 14 Buah ; SD 28 Buah ; MI 1
Buah ; SMP 3 Buah ; MTs 1 Buah ; SLB 1 Buah ; SMK 1 Buah ;.
2.2.6 Kondisi Bidang Kesehatan
Kondisi bidang kesehatan di Kecamatan Buahdua secara umum dapat dilihat dari
berbagai indikator yang berhubungan dengan pencapaian target Indeks Pembangunan
Manusia (IPM), dan untuk menunjang pelayanan bidang kesehatan di Kecamatan Buahdua
telah memiliki :
- Puskesmas : 2 buah
- Puskesmas Pembantu : 6 buah
- Balai Pengobatan : 5 buah
- Poskesdes : 12 buah
- Posyandu : 48 buah
Dan Tenaga kesehatan yang tersedia di Kecamatan Buahdua :
- Dokter Puskesmas : 2 orang
- Bidan Desa : 14 orang
- Perawat : 10 orang
- Dukun Beranak : 7 orang
- Kader Kesehatan : 375 orang
- Ahli Gizi : 1 orang
- Petugas Kesling : 1 orang
- Petugas Promkes : 1 orang
- Analis : 1 orang
- Farmasi : 1 orang
17
2.2.7. Kondisi Bidang Perekonomian
Kondisi perekonomian masyarakat Kecamatan Buahdua secara umum dapat dilihat
dari berbagai indikator antara lain :
Untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha-usaha kelompok masyarakat di
Kecamatan Cimalaka terutama untuk mengatasi permodalan telah tersedia :
- Bank Pemerintah : 2 buah
- BPR : 1 buah
- BTPN : 1 buah
- KUD : 1 buah
- UED- SP : 14 buah
- Bumdes : 14 buah
- UP2K : 1 buah
-
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD
Pencapaian kinerja Pelayanan yang optimal kepada masyarakat di Kecamatan Buahdua
memerlukan pengendalian dan evaluasi kinerja SKPD Kecamatan Buahdua dalam melaksanakan
tugas pokok dan fungsinya, Dokumen Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Buahdua periode
tahun 2014-2018 yang selanjutnya dituangkan dalam Rencana Kerja (Renja) yang telah ditetapkan
setiap tahunnya selama kurun waktu 5 (lima) tahun dalam perjalanannya masih terdapat kendala
sehingga masih harus ditingkatkan di berbagai hal sehingga kemudian direvisi dengan adanya
Perubahan Renstra Tahun 2018.
Sebagai gambaran pencapaian kinerja Kecamatan Buahdua dalam merealisasikan target
dan capaian kinerjanya dalam Renstra Perubahan ini. Indikator Sasaran Strategis di Kecamatan
Buahdua adalah “Meningkatkan kualitas pelayanan Publik di kecamatan “ dengan indikator yaitu
: Indeks Kepuasan Masyarakat dengan target 82,00%. Adapun capaian kinerja Pelayanan
Kecamatan Sumedang Selatan dari tahun 2014-2018 tercantum dalam lampiran Tabel di bawah
ini
NoSasaranStrategis
IndikatorKinerja
CapaianTahun2017
Tahun 2018TargetAkhir
Renstra(2018)
RealisasiTahun 2018
terhadapTarget AkhirRenstra (%)
Target RealisasiCapaianTahun2018
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Meningkatnyakualitaspelayananmasyarakat diwilayahkecamatan
IndeksKepuasanMasyarakat
80,00 82,00 82,00 100 82,00 100
18
BAB III
ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang optimal dalam
penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Buahdua, diperlukan sarana dan prasarana yang
memadai juga peningkatan kapasitas aparatur kecamatan, hal tersebut merupakan sebagian
permasalahan yang ada di Kecamatan Buahdua.
Berdasarkan identifikasi terhadap tugas dan fungsi pelayanan Kecamatan Buahdua ditemui
beberapa permasalahan sebagai berikut :
1. Masih rendahnya kemampuan Sumber daya manusia dalam rangka penguasaan teknis dan
administrasi pelayanan
2. Masih kurangnya fasilitas sarana dan prasarana untuk pelayanan umum
3. Belum tersedianya pasar bersih, nyaman dan tertata baik
4. Masih rendahnya kualitas infrastruktur jalan dan irigasi
5. Masih rendahnya akses modal, pemasaran dan kewirausahaan UKM
6. Belum optimalnya pengembangan produksi dan kualitas pertanian
7. Perlunya pelestarian dan pengembangan seni budaya untuk pariwisata
8. Perlunya peningkatan sarana prasaran pendidikan formal, informal dan keagamaan
9. Perlunya peningkatan sarana prasarana kesehatan
3.2.Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Sumedang Periode 2014-2018
mempunyai visi dan misi sebagai berikut :
Visi : “ Pada tahun 2018 SUMEDANG SENYUM MANIS ( Sejahtera, Nyunda, Maju, Mandiri,
Agamis ) “
Penjelasan Visi :
SEJAHTERA Adalah kondisi masyarakat Kabupaten Sumedang yang secara lahir batin
mendapatkan rasa aman dan makmur dalam menjalani kehidupan yang ditandai dengan
meningkatnya IPM, Rendahnya kemiskinan ( Persentase ), Meningkatnya Indek Pemerataan
( Gini Coefficient ) dan berkurangnya kasus kejahatan
19
NYUNDA Adalah karakter masyarakat Kabupaten Sumedang yang dilandasi filsofi dan nilai
– nilai kesundaan sebagai pengungkit pembangunan ditandai dengan banyaknya kegiatan –
kegiatan kebudayaan partisifasi dalam kegiatan kebudayaan dan kepariwisataan
MAJU Adalah kondisi terwujudnya akselerasi pembangunan kea rah yang lebih baik dengan
semakin meningkatnya kualitas Sumber Daya Manusia dan hasil – hasil pembangunan
ditandai dengan meningkatnya PDRB
MANDIRI Adalah kemampuan Masyarakat Kabupaten Sumedang dalam mengelola potensi
Sumber Daya yang berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi serta kearifan local sehingga
memiliki daya saing untuk mencapai kesejahteraan. Ditandai dengn meningkatnya PAD (
Kapasitas Viskal ), meningkatnya kerjasama pemerintah – Swasta – Akademisi,
meningkatnya partisifasi masyarakat dalam pembangunan, meningkatnya Indeks adaptasi
teknologi
AGAMIS Adalah sikap dan perilaku hidup masyarakat Kabupaten Sumedang yang
mencerminkan dan merefleksikan nilai-nilai agama yang diyakininya. Ditandai dengan
banyaknya kegiatan keagamaan, meningkatnya partisifasi masyarakat dalam kegiatan –
kegiatan keagamaan dan tidak adanya konflik antar penganut agama ( Internal dan Eksternal)
MISI :
1. Meningkatkan efektifitas pemerintahan daerah dalam mewujudkan reformasi birokrasi dan
kualitas demokrasi
2. Mengembangkan Sumber Daya Manusia Kabupaten Sumedang yang sehat, cerdas, terampil
dan produktif yang dilandasi dengan nilai – nilai keimanan dan ketaqwaan
3. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur wilayah
4. Mengembangkan perekonomian kabupaten sumedang yang berdaya saing dan berkeadilan
serta memberdayakan dan melindurngi kelompok – kelompok usaha kecil dan menengah
5. Mengembangkan lingkungan Kabupaten Sumedang yang aman, nyaman dan lestari berbasis
budaya dan nilai – nilai kesundaan sebagai daya ungkit pembangunan
Dari Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil kepala Daerah Kabupaten
Sumedang diatas menunjukan keterkaitan yang selaras dengan kondisi yang diharapkan oleh
masyarakat Kecamatan Buahdua, dan untuk mendukung visi misi tersebut fungsi Kecamatan
Buahdua sebagai penyelenggara pemerintahan perlu lebih memantapkan pembangunan secara
menyeluruh di berbagai bidang dengan penekanan kepada peningkatan kualitas sumber daya
manusia yang sehat, cerdas, trampil dan produktif yang merupakan potensi utama pembangunan
disamping potensi-potensi lainnya seperti potensi sumber daya alam dan lingkungan yang aman,
nyaman dan lestari, juga dukungan permodalan, dan dukungan infrastruktur yang memadai yang
dapat mempermudah aksesibilitas ke sentra-sentra ekonomi dan pariwisata di wilayah Kecamatan
Buahdua.
20
3.3.Telaahan Renstra K/L
Hubungan Rencana Strategi Kecamatan dengan Rencana Strategis Satuan Kerja
Perangkat Daerah ( SKPD ) lainnya di Kabupaten Sumedang memiliki keterkaitan yang cukup
penting terutama yang berhubungan dengan program – program dan kegiatan kewilayahan berupa
Pagu Indikatif Kewilayahan ( PIK ) yang merupakan hasil dari Musyawarah Perencanaan
Pembangunan ( Musrenbang ) yang dilaksanakan secara berjenjang setiap tahunnya mulai dari
tingkat Dusun, Desa, Kecamatan, Forum SKPD sampai dengan Kabupaten.
Adapun program – program dan kegiatan yang ditentukan disesuaikan dengan Tema yang
diusung setiap tahunnya juga Renstra SKPD yang bersangkutan.
3.4.Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah
Berdasarkan Perda Nomor 2 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Sumedang Tahun 2011 – 2031, wilayah Kecamatan Buahdua termasuk pada :
1. Rencana sistem perkotaan
Rencana struktur ruang sebagai pusat pemerintahan desa, pusat pemukiman, pusat
pengolahan pertanian, pusat koleksi dan distribusi, jasa dan pelayanan sosial ekonomi skala
lingkungan. Khusus untuk Desa Buahdua
2. Rencana sistem prasarana utama
a. Jalan bebas hambatan : Tol Cisumdawu
b. Jalan Arteri : Buahdua – Sumedang, Buahdua-Sanca
3. Rencana sistem prasarana lainnya
a. Pengalokasian Pusat Pabrik-pabrik
4. Kawasan peruntukan pariwisata
Pariwisata alam : Cipanas Sekarwangi dan Cipanas Cileungsing
5. Kawasan Strategi Kabupaten ( KSK )
Dari sudut kepentingan pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tinggi
meliputi Kawasan Gunung Tampomas dan sekitarnya serta kawasan Agroteknobisnis
Sumedang.
Dari deskrifsi diatas, wilayah Kecamatan Buahdua berdasarkan RTRW Kabupaten
Sumedang termasuk pada Zona yang sangat potensial untuk dapat berkembang apabila
dilihat bahwa Kecamatan Buahdua masuk pada Kawasan – kawasan yang cukup strategis
21
untuk berkembangnya sektor perekonomian dengan daya dukung Sumber Daya Alam yang
potensial
3.5. Penentuan Isu – isu Strategis
Dari hasil penelaahan – penelaahan berbagai faktor yang mempengaruhi maka ditentukan isu – isu
strategis yang akan ditangani melalui Renstra Kecamatan sebagai berikut :
1. Peningkatan dan perluasan kualitas infrastruktur
2. Peningkatan kinerja Pelayanan Publik
3. Kemudahan akses pelayanan kesehatan, Perilaku hidup sehat dan lingkungan bersih
4. Peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan
5. Pengembangan ekonomi kreatif masyarakat
6. Peningkatan ketahan pangan melalui pemberdayaan kelompok tani
7. Pengelolaan Sumber Daya Alam dan lingkungan yang berkelanjutan melalui Reklamasi lahan
kritis
8. Kemajuan pariwisata dan kelestarian budaya
9. Antisifasi dampak pembangunan Jalan Tol Cisumdawu
22
BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Visi dan Misi SKPD
a. VisiVisi adalah cara pandang jauh kedepan kemana bagaimana Kecamatan Buahdua harusdibawa dan berkarya agar tetap konsisten, eksis, antisipatif, inovatif, produktif. Dengandemikian, Visi adalah suatu harapan yang diinginkan Kecamatan Buahdua dalam kurun waktu 5tahun kedepan.Mengacu pada konsep Visi Kecamatan Buahdua yaitu ‘’PADA TAHUN 2018
BUAHDUA SEMANGAT ‘’ (SEHAT, MAJU, MANDIRI, AGAMIS, DAN TERTIB) yang memiliki artipenggambaran :SEHAT :Terwujudnya kondisi masyarakat yang sehat serta meningkatkan angka
harapan hidup.
MAJU :Meningkatnya kondisi perekonomian masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan hidup yang layak didukung oleh sarana dan prasarana yang
memadai.
MANDIRI :Dalam pemenuhan multi kebutuhan masyarakat tidak hanya bergantung
pada bantuan tetapi atas upaya dan karya sendiri dengan mengoptimalkan
potensi yang dimiliki.
AGAMIS :Terwujudnya masyarakat yang rukun dalam kehidupan sosial dengan
dilandasi pelaksanaan syariat agama.
TERTIB :Terciptanya kondisi yang aman, nyaman dan kondusif untuk mewujudkan
keharmonisan masyarakat dan aparatur pemerintahan.
23
b. Misi
Adapun upaya – upaya untuk mewujudkan Visi tersebut diatas dirumuskan dalam beberapa
Misi sebagai berikut :Misi adalah sesuatu yang dilaksanakan oleh suatu organisasi/unit kerja dalam halini kecamatan sesuai visi yang ditetapkan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasildengan baik.Misi yang diemban Kecamatan Buahdua berkaitan dengan visi yang telahditetapkan untuk tahun 2014-2018 adalah :1. Meningkatnya pelayanan kesehatan masyarakat ditunjang dengan lengkapnya sarana danprasarana pelayanan kesehatan.2. Meningkatnya perekonomian masyarakat melalui optimalisasi pertanian, perikanan,peternakan, perkebunan, kehutanan dan pemberdayaan ekonomi produktif.3. Meningkatnya sarana insfrastruktur yang mendukung peningkatan perekonomian.4. Meningkatkan tata kelola pemerintahan dan manajemen aparatur pemerintahan dengndidukung SDM yang berkualitas.5. Memanfaatkan potensi alam secara lestari dan berkesinambungan dengan tidakmenghilangkan budaya yang ada.Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD Kecamatan Buahdua dapat dilihat
sebagaimana Tabel 4.1 terlampir.
1.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
1.2.1. Tujuan
Untuk merealisasikan pelaksanaan Misi RPJMD Kabupaten Sumedang Tahun 2014 -
2018, Kecamatan Buahdua perlu menetapkan tujuan yang akan dicapai dalam jangka
waktu lima tahun ke depan. Dalam Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2018
Kecamatan Buahdua, tujuan tersebut adalah “Mewujudkan pelayanan Publik yang
berkelanjutan “ diantaranya :
1) Memenuhi kebutuhan masyarakat dalam upaya mendapatkan pelayanan yang baik
2) Menciptakan Sumber Daya Manusia yang memiliki kompetensi unggul dan
berakhlak mulia
24
3) Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengembangkan usaha – usaha untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya
4) Mewujudkan kelestarian lingkungan dan konservasi Sumber Daya Alam yang arif
dan berkelanjutan di Wilayah Kecamatan Buahdua
1.2.2. Sasaran
Sasaran yang akan dilaksanakan dalam menunjang tujuan tersebut diatas adalah “Meningkatkan kualitas pelayanan Publik di kecamatan “ diantaranya :
1. Meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat
2. Meningkatnya pemenuhan fasilitas umum
3. Meningkatnya kualitas infrastruktur
4. Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat
5. Meningkatnya kualitas pendidikan masyarakat
6. Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam mengembangkan usaha – usaha untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya di wilayah Kecamatan Buahdua dan Meningkatnya
kualitas lingkungan hidup
1.3. Strategi dan Kebijakan
Perumusan strategi yang didasarkan dari hasil analisis gambaran pelayanan Kecamatan dan
isu – isu strategis serta tujuan dan sasaran adalah sebagai berikut :
4.3.1. Strategi dan Kebijakan
1. Peningkatan kualitas SDM Pelayanan
2. Peningkatan fasilitas pelayanan
3. Peningkatan kualitas fasilitas umum
4. Peningkatan kualitas infrastruktur
5. Penyediaan sarana/prasarana kesehatan yang memadai
6. Penyediaan sarana/prasarana budaya yang memadai
7. Peningkatan penguasaan pengelolaan kewirausahaan
8. Pengembangan lembaga Ekonomi Masyarakat
9. Pengawasan dan Pengendalian pemanfaatan lingkungan hidup
10. Peningkatan fungsi kawasan lindung
Adapun kebijakan yang diambil dalam upaya mendukung strategi yang diterapkan
adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya kemampuan SDM dalam rangka penguasaan teknis dan administrasi
pelayanan
2. Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan pelayanan
3. Meningkatnya kualitas fasilitas umum yang baik dan nyaman
25
4. Meningkatnya kualitas infrastruktur yang memadai
5. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelaku usaha di Desa
6. Meningkatnya pelayanan permodalan
7. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan tata ruang
8. Meningkatkan daya dukung kawasan lindung melalui konservasi lingkungan dan
ekowisata
Tabel 4.1
No Tujuan SasaranIndikator
Sasaran
Kondisi
Awal
Target Kinerja Sasaran Pada Tahun
ke-
2014 2015 2016 2017 2018
1. Mewujudkanpelayanan Publikyang berkelanjutan
MeningkatkankualitaspelayananPublik dikecamatan
IndeksKepuasanMasyarakat
75.2 75.2 78.50 80,00 82,00 82,00
INDIKATOR KINERJA UTAMA KECAMATAN BUAHDUA TAHUN 2018
SASARANSTRATEGIS
IndikatorKinerja Utama
Kecamatan
Satuan Penjelasan/Perhitungan TargetCapaianTahun2018
Penanggungjawab Ket.
MeningkatkankualitaspelayananPublik dikecamatan
INDEKSKEPUASANMASYARAKAT
NILAI Hasil Survey KepuasanMasyarakatPermenpan 16 Tahun 2014
Jumlah dari nilai perunsurIKM =x Nilai Penimbang
Jumlah kuesioneryang terisi
82,00 KecamatanBuahdua
26
BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAA INDIKATIF
Sebagai penjabaran dari tujuan, sasaran strategi dan kebijakan maka disusunlah program
dan kegiatan Pemerintah Kecamatan Buahdua yang akan direalisasikan dalam kurun waktu lima
tahun kedepan (2014-2018) sebagaimana tercantum dalam Tabel 5.1 dan Format Renstra Kewilayahan
(Kecamatan) sebagaimana tercantum dalam matrik sebagaimana terlampir.
Adapun Rencana Program dan Kegiatan SKPD di Kecamatan Buahdua yang tercantum
dalam Perubahan Renstra Strategis (Renstra) Tahun 2018 adalah :
A. NON URUSAN
1. Program Pelayanan Adminsitrasi Perkantoran
1 Kegiatan Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
2 Kegiatan Penyediaan Pelayanan Administrasi Perkantoran
3 Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan
4 Kegiatan Penyediaan jasa Tenaga Operasional Pengamanan
5 Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
1 Kegiatan Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan Kantor
2 Kegiatan Penataan Halaman Kantor/Gedung Kantor
3 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor
4 Kegiatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
5 Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala Perlengkapan dan Peralatan Kantor/Gedung Kantor
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
1. Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapan
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
1 Kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja SKPD
2 Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
5. Program Peningkatan Perencanaan dan Penganggaran SKPD
1. Kegiatan Penyusunan Perencanaan dan Penganggaran SKPD
6. Program Peningkatan Pengelolaan Administrasi Kepegawaian SKPD
1. Kegiatan Pengelolaan Data Kepegawaian
27
B. URUSAN KECAMATAN
1. Program Peningkatan Kapasitas Penyelenggaraan Pemerintah
1 Kegiatan Peningkatan pelayanan publik
2 Kegiatan Koordinasi penyelenggaraan pemerintahan
3 Kegiatan Peringatan Hari - hari Besar
4 Kegiatan Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
5 Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan
6 Kegiatan Penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an ( STQ )
7 Kegiatan Pendistribusian Raskin
8 Kegiatan Monitoring Pemilihan Kepala Desa
9 Kegiatan Penyuluhan Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS
10 Kegiatan Penguatan Empat Pilar Kebangsaan
2. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa
1. Kegiatan Pembinaan Administrasi Desa
3. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah
1. Kegiatan Peningkatan Percepatan Penerimaan PBB
4. Program Peningkatan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa
1 Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Alokasi Dana Desa dan Dana Desa
2 Kegiatan Monitoring dan Evaluasi RAPBDes dan RPABDes
5. Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat
1. Kegiatan Pemberdayaan Keluarga Melalui Pembinaan Kesejahteraan Keluarga
2. Kegiatan Pelaksanaan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat
6. Program Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketentraman dan Ketertiban Umum
Kegiatan Pembinaan Linmas dalam rangka pelaksanaan siskam swakarsa
28
29
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD
YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
6.1 Indikator Kinerja
Indikator Kinerja Bidang Urusan di Kecamatan Buahdua pada Tahun 2018 sesuai dengan Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Tahun2018 adalah sebagai berikut :
NO. INDIKATOR
KONDISIKINERJA
PADA AWALPERIODERENSTRA
PERUBAHANSKPD
TARGET CAPAIAN SETIAP TAHUNKONDISI
KINERJA PADAAKHIR
PERIODERENSTRA SKPD
KETERKAITAN
DENGANRPJMD
2014 2015 2016 2017 2018
1 3 4 5 6 7 8 9 10 111. Indeks Kepuasan Masyarakat
Kecamatan75.2 75.2 78.50 80,00 80,00 82,00 82,00 -
2 Persentase Realisasi PAD 85.18% 85.18% 89.88% 89.84% 79.10% 79.08% 79.08%
3 Persentase Laporan keuangandesa tepat waktu dan tepatkualitas
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100% 100%
4 Pesentase Lembaga Masyarakatyang aktif
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
5 Persentase masalah trantibumyang ditangani dengan baik
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
30
BAB VII
PENUTUP
Bahwa pelaksanaan tugas – tugas penyelenggaraan pemerintahan daerah termasuk di
dalamnya pemerintahan kecamatan akan sangat tergantung pada itikad baik para penyelenggara
pemerintahannya, dalam hal ini sangat diperlukan suatu “ Political Will “ para penyelenggara yang
konsisten untuk melaksanakan program kerja yang telah direncanakan.
Dengan niat baik itulah, suatu rencana program akan dapat diimplementasikan dengan baik
disamping adanya partisifasi dan peran serta masyarakat untuk turut mendukung program – program
dimaksud.
Akhirnya semoga program – program kerja yang akan dilaksanakan tersebut dapat dilakukan
melalui berbagai kegiatan yang realistis dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang diharapkan
guna mendukung Visi dan Misi Kabupaten Sumedang Sejahtera, Agamis dan Demokratis pada tahun
2025.
Demikian Perubahan Renstra Tahun 2014-2018 Kecamatan Buahdua disusun sebagai acuan
dan pedoman dalam proses penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan
masyarakat sebagai sarana untuk lebih mengefektifkan dan mengefesienkan proses penyelenggaraan
pemerintahan daerah kearah yang lebih baik, maju dan modern serta aplikasi pelaksanaan Undang –
Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah.
31
LAMPIRAN - LAMPIRAN