Karbohidrat

4
Karbohidrat KH merupakan senyawa organik yang terdiri dari unsur C,H dan O, memiliki 6 atom C. KH merupakan komponen di dalam makanan sebagai sumber utama energi untuk organisme hidup. Setiap atom C memiliki gugus hidroksil, keton (C2 Fruktosa) atau aldehid (C1 Glukosa) Penggolongan KH 1. Monosakarida, merupakan KH yang paling sederhana dan tidak dapat dihidrolisis. Setiap molekul monosakarida memiliki 1 gugus keton atau 1 gugus aldehid. Terdapat pada buah-buahan (glukosa, fruktosa) Aldosa = Glukosa, galaktosa Ketosa = fruktosa 2. Disakarida, KH gabungan dari 2 monosakarida. Terdapat pada gula tebu (sukrosa), susu (laktosa). Co/: Sukrosa = glukosa + fruktosa Laktosa = glukosa + galaktosa Maltosa = glukosa + glukosa 3. Oligosakarida, KH yang tersusun dari 3-6 monosakarida. Terdapat pada roti, bir, larutan pati. Co/: Rafiknosa, stakiosa 4. Polisakarida, Tersusun ≥ 6 monosakarida. Terdapat pada biji2an (jagung, gandum, kacang), buah (pisang) dan umbi2an. Terdiri dari a(1,4) dan a(1,6), tersusun dari amilosa dan amilopektin. Co/: Pati, inulin, glikogen,dektrin, selulosa beta (1,4). Pati dapat memberikan rasa manis, karena dengan proses pematangan, pati akan berubah menjadi gula pereduksi dan

description

KH

Transcript of Karbohidrat

KarbohidratKH merupakan senyawa organik yang terdiri dari unsur C,H dan O, memiliki 6 atom C. KH merupakan komponen di dalam makanan sebagai sumber utama energi untuk organisme hidup. Setiap atom C memiliki gugus hidroksil, keton (C2 Fruktosa) atau aldehid (C1 Glukosa)Penggolongan KH1. Monosakarida, merupakan KH yang paling sederhana dan tidak dapat dihidrolisis. Setiap molekul monosakarida memiliki 1 gugus keton atau 1 gugus aldehid. Terdapat pada buah-buahan (glukosa, fruktosa)Aldosa = Glukosa, galaktosaKetosa = fruktosa2. Disakarida, KH gabungan dari 2 monosakarida. Terdapat pada gula tebu (sukrosa), susu (laktosa).Co/: Sukrosa = glukosa + fruktosaLaktosa = glukosa + galaktosaMaltosa = glukosa + glukosa3. Oligosakarida, KH yang tersusun dari 3-6 monosakarida. Terdapat pada roti, bir, larutan pati.Co/: Rafiknosa, stakiosa4. Polisakarida, Tersusun 6 monosakarida. Terdapat pada biji2an (jagung, gandum, kacang), buah (pisang) dan umbi2an. Terdiri dari a(1,4) dan a(1,6), tersusun dari amilosa dan amilopektin.Co/: Pati, inulin, glikogen,dektrin, selulosa beta (1,4).Pati dapat memberikan rasa manis, karena dengan proses pematangan, pati akan berubah menjadi gula pereduksi dan memberikan rasa manis. Gula pereduksi (gula yang dapat dioksidasi) co/ dglukosa menjadi asam dglukonat (oksidasi gugus aldehid).Glikogen, KH dalam ternak (daging) disimpan dalam bentuk glikogen dismpan di jaringan otot dan hati. Struktur hampir sama dengan pati tapi memiliki ranti cabang yang lebih banyak.

Metabolisme KH: Metabolisme KH merupakan pusat dri semua proses metabolisme. Glukosa dimetabolime mll tahapan proses oksidatif yg berlangsung csr aerob (mitokondria), anaerob (sitosol) yang menghasilkan pembentukan ATP (adenosin triposfat).1 Glikolisis= Proses pemecahan 1 molekul glukosa (C6) dengan rx enzimatik menjadi 2 molekul piruvat (C3).Oksidasi glukosa menjadi ATP (energi)Aerob (as.piruvat), anaerob (as.laktat)Hasil ahir, as piruvat-mitokondria-asetil KoA- siklus screb-atp co2 h202 Glukoneogenis= Proses pembentukan molekul glukosa baru dari prekursor non KH (as.laktat, asam amino, gliserol).3 Glikogenolisis= Proses pemecahan glikogen menjadi glukosa dengan enzim glokogen phosphorilase4 Glikogenesis= Proses sintesis glikogen dari glukosa. Terjadi setelah makan

Makromolekul = KH, protein, lipid dan asam nukleat.Ikatan glikosida = ikatan yang menghubungkan 2 senyawa gula dan buka gula.Metabolisme 1 Usus kecil= mencerna nutrien (kh,lipid, protein)2 Hati= metabolisme KH,protein lipid3 Otot= sumber energi untuk menghasilkan ATP4 Jar.lemak = simpanan energi dalam bentuk trigliserida5 Otak6 GinjalAnalisa kualiatif karbohidrat.1. Uji Molisch Prinsip reaksi ini adalah dehidrasi senyawa karbohidrat oleh asam sulfat pekat. Dehidrasi heksosa menghasilkan senyawa hidroksi metil furfural, sedangkan dehidrasi pentosa menghasilkan senyawa fulfural. Uji positif jika timbul cincin merah ungu yang merupakan kondensasi antara furfural atau hidroksimetil furfural dengan alpha-naftol dalam pereaksi molish.

2. Uji Seliwanoff Merupakan uji spesifik untuk karbohidrat yang mengandung gugus keton atau disebut juga ketosa Jika dipanaskan karbohidrat yang mengandung gugus keton akan menghasikan warna merah pada larutannya.3. Uji Benedict Merupakan uji umum untuk karbohidrat yang memiliki gugus aldehid atau keton bebas Uji benedict berdasarkan reduksi Cu2+ menjadi Cu+ oleh gugus aldehid atau keton bebas dalam suasana alkalis Biasanya ditambahkan zat pengompleks seperti sitrat atau tatrat untuk mencegah terjadinya pengendapan CuCO3 Uji positif ditandai dengan terbentuknya larutan hijau, merah, orange atau merah bata serta adanya endapan.4. Uji Barfoed Digunakan untuk menunjukkan adanya monosakarida dalam sampel Uji positif ditunjukkan dengan terbentuknya endapan merah orange5. Uji Iodin Digunakan untuk menunjukkan adanya polisakarida Amilum dengan iodine dapat membentuk kompleks biru Amilopektin dengan iodin akan memberi warna merah ungu sedangkan dengan glikogen dan dekstrin akan membentuk warna merah coklat6. Uji Fehling Digunakan untuk menunjukkan adanya karbohidrat pereduksi (monosakarida, laktosa, maltosa, dll) Uji positif ditandai dengan warna merah bata