Jurnal Psikiatri

32
UNDERESTIMATION OF SUBSTANCE ABUSE IN PSYCHIATRIC PATIENTS BY CONVENTIONAL HOSPITAL SCREENING Oleh Bayu Pratama Pembimbing Dr. Lucy Marturia B, Sp. KJ Journal Reading Psychiatry KEPANITERAAN KLINIK ILMU PSIKIATRI RSKJ SOEPRAPTO BENGKULU – UNIVERSITAS BENGKULU

description

MAGIC

Transcript of Jurnal Psikiatri

Page 1: Jurnal Psikiatri

UNDERESTIMATION OF SUBSTANCE ABUSE IN PSYCHIATRIC PATIENTS

BY CONVENTIONAL HOSPITAL SCREENING

Oleh Bayu Pratama

PembimbingDr. Lucy Marturia B, Sp. KJ

Journal Reading Psychiatry

KEPANITERAAN KLINIK ILMU PSIKIATRI RSKJ SOEPRAPTO BENGKULU – UNIVERSITAS BENGKULU

Page 2: Jurnal Psikiatri

Latar Belakang

15 % dari populasi Amerika menggunakan zat pada usia > 18 tahun, mempunyai masalah penggunaan zat yang serius., dua pertiga diantaranya menyalahgunakan alkohol, dan sepertiga lainnya menggunakan zat selain alkohol.

Zat dapat mempengaruhi keadaan mental cthnya mood Maupun aktivitas yg dapat diobsevasi dari luar contonhnya porilaku. (kaplan and sadock)

Page 3: Jurnal Psikiatri

Latar Belakang

risiko Hubungan demografik

Prevalensi penggunaan zat paling sering adalah pada saat berusia 18 sampai 25 tahun

Jenis kelamin laki-laki lebih tinggi dari pada wanita

Ras dan etnik kelompok kulit hitam lebih tinggi dibanding kulit putih atau hispanik

Page 4: Jurnal Psikiatri

Latar Belakang

Diagnosis psikiatri terutama bergantung pada prilaku dan gejala.

Penggunaan zat dapat meniru gejala klinik dari gangguan pskiatri mayor: skizofrenia dan kelaian bipolar.

komplikasi dari obat-obatan yg digunakan pasien pskiatri, sehingga dibutuhkan pemeriksaan awal (screening) yang tepat untuk tatalaksana komplikasi penggunaan obat-obatan.

Page 5: Jurnal Psikiatri

Latar Belakang

Pasien dgn First Epsd of Psychosis/ FEP 2 x lebih mungkin menggunakan zat dibanding populasi umum yg juga memiliki FEP.

Dewasa ini, penggunaan zat-zat konvensional, akan tetapi penggunaan obat Polydrug + penggunaan obat-obat baru

Oleh karena itu sangat diperlukan pemeriksaan urin yang tepat dan akurat.

Page 6: Jurnal Psikiatri

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui obat-obat yang digunakan pasien-pasien psikiatri yang datang ke Unit Gawat Darurat yang terdapat di sebuah rumah sakit untuk di analisis dan dideskripsikan bagaimana diagnosis dan obat-obat yang digunakan pasien tersebut, dengan mengambil sampel urin yang ada di Miami,USA.

Page 7: Jurnal Psikiatri

Metodologi Penelitian

Sampel urin dari 220 pasien dengan penggunaan drug dan alkohol, unit psikiatri, yang ada di IGD rumah sakit umum yang ada di miami, USA. akan dianlisis dengan KIMS, ELISA dan Basic Drug Screen GC-MS.

Penelitian mengambil sampel dari laki-laki maupun perempuan yang berusia antara 18-64 tahun.

Page 8: Jurnal Psikiatri

Metodologi Penelitian

Diketahui juga bagaimana demografi pasien dan diagnosis kliniknya.

Tidak ada informasi tentang tanggal pengambilan sampel.

Page 9: Jurnal Psikiatri

Metodologi Penelitian

KIMS : terdiri dari 5 panel urin drug screen: amphetamine, benzodiazepine, cannabis, cocaine, and opiates

ELISA : 12 panel urin drug screen.

(amphetamines, benzodiazepines, buprenorphine, ketamine,

methamphetamine, cocaine, cannabis, opiates, oxycodone,

zolpidem, methylphenidate, barbiturates) Basic Drug Screen : peralatan canggih: nitrogen

phosphorus detector (NPD) and mass spectrometer (MS).

Page 10: Jurnal Psikiatri

Metodologi Penelitian

Analisis Data Elisa: dinalisis dengan Software DSX DS2. Basic Drug Screen: sensitivatasnya > 200

jenis obat-obatan.

Page 11: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Hasil Demografi Wanita 28% dari sampel penelitian +

penggunaan obat-obatan. Popolasi tes rata-rata berusia 42 tahun

(18-79 tahun)

Page 12: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Pasien 220 dgn diagnosis

Catatan: pasien bisa memiliki 1 diagnosis atau lebih

Page 13: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Perbandingan antara hasil Kim dan ELISA

Page 14: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Perbandingan antara hasil Kim dan ELISA

Page 15: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Pada hasil Kim dan ELISA KIM hanya mendeteksi obat :

Amphetamine/methamphetamine, Benzodiazepines , Cannabis, Cocaine, Opiates/oxycodone.

Sedangkan Elisa dapat mendeteksi obat-obat seperti KIM + Barbiturate, Methylphenidate, Buprenorphine, Ketamine, Zolpidem.

Page 16: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Kim 37 % obat tidak terdeteksi ELISA 29 % obat yang tidak terdeteksi Jadi, dibandingkan dengan KIM, Elisa

lebih superior.

Page 17: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

BASIC DRUG SCREEN GC MS (obat2 terdeteksi)

Page 18: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Dari 220 sample, 1 orang pasien bisa menggunakan 1 jenis obat atau lebih.

Page 19: Jurnal Psikiatri

Hasil dari Basic drug screen : diagnosis pasien dan obat-obat yg digunakan.

Page 20: Jurnal Psikiatri

Hasil Penelitian

Basic Drug Screen Pada tabel didapatkan bahwa 36 % dari sampel urin adalah positif antipsikosis.

30 % antidepresan 15 % antikonvulsan. 10% didapatkan hasil yg negatif.

Page 21: Jurnal Psikiatri

Diskusi

Skrining akurat penting karena penting untuk mendiagnosis untuk pengobatan yang optimal pada pasien psikiatri akut.

Deteksi penggunaan obat-obatan tidak hanya untuk keracunan akut tetapi juga untuk mengamati pola penggunaan narkoba dari waktu ke waktu.

Page 22: Jurnal Psikiatri

Diskusi

Psikiater dapat membentuk tim untuk menangai penggunaan obat-obatan dan ketergantungan walaupun gejala psikatri akut belumm muncul.

Penggunaan zat baru meningkat beberapa tahun terakhir. Misalnya sintetik katinone/bath salt, metylone, mephedrone, MDPV and tryptamine dilaporkan juga dalam studi kasus.

Page 23: Jurnal Psikiatri

Diskusi

Gejala-gejala dalam penggunaan obat2 baru:

abdominal diskomport, halusinasi,auditorik. Visiual.

KIM dan ELISA tdk bisa mendeteksi tryptamine, karena ELISA terlalu selektif.

Page 24: Jurnal Psikiatri

Diskusi

Oleh karena itu, kemampuan untuk menyingkirkan obat-induced, sangat penting untuk perawatan jangka panjang pasien.

Faktor paling sering adalah substansi yang belum diakui oleh undang-undang sebagai penyalahgunaan obat.

Page 25: Jurnal Psikiatri

Keterbatasan penelitian

informasi sangat terbatas pada rencana pengobatan pasien, perawatan, tindak lanjut (follow up), berapa lama pasien dirawat.

Tidak diketahuinya hubungan langsung respon pengobatan dengan hasil toksikologi yang didapatkan dari KIM,ELISA BDS GC MS.

sifat penelitian dengan sampel blinded tidak ada

kurangnya informasi tentang penggunaan obat yang diresepkan pada populasi sample.

Page 26: Jurnal Psikiatri

Keterbatasan penelitian

tidak diketahui apakah beberapa temuan ini adalah karena penggunaan obat yang diresepkan atau penyalahgunaan obat ketika membuat resep.

Peneliti tidak menyebutkan rumah sakit.

Page 27: Jurnal Psikiatri

Kesimpulan

Basic Drug Screen GC MS merupakan analisis komprehensif, cepat dan biaya toksikologi urin yang efektif murah untuk memperjelas diagnostik, yang merupakan langkah awal yang efektif untuk rencana perawatan pasien dengan penggunaan obat-obatan.

Page 28: Jurnal Psikiatri

Kesimpulan

Obat-obatan seperti ganja, beberapa opiat atau benzodiazepin tidak akan terdeteksi dengan menggunakan BDS dan GC MS, sehingga sangat penting bahwa ELISA atau KIMS secara khusus digunakan di samping Basic Drug Screen.

Page 29: Jurnal Psikiatri

Rangkuman

mengumpulkan sampel 220 pasien rawat inap yg ditemukan penggunaan obat akut: analisis dengan KIMS, ELISA dan basic drug sceen GC MS.

KIM lebih inferior dari ELISA dan GC MS, keduanya memiliki sensitifitas dan deteksi yg luas thd obat.

KIMS gagal mendeteksi 50% pasien yg menggunakan opiat, metampetamin.

Page 30: Jurnal Psikiatri

Rangkuman

Metode analisis adekuat dan sensitifitas dalam mendeteksi secara cepat, dalam penggunaan obat yg ilegal ataupun obat yg diresepkan dokter sangat diperlukan gunanya untuk penilaian dan penatalaksanaan yg tepat bagi pasien.

Page 31: Jurnal Psikiatri

Daftar Pustaka

Saddock BJ, Sadock VA, eds. Kaplan & Saddock’s.2005. Comprehensive textbook of Psychiatry. 8th ed, vol 18, philadelphia : lippincott Wiliiams & wilkins.

Lisa J, Reidy a, Junquera b, Dijck a, Bernard W, Steele a, Charles B. Nemeroff b. 2014. Underestimation of substance abuse in psychiatric patients by conventional hospital screening. Journal physiciary reasearch. Miami. USA.

Page 32: Jurnal Psikiatri

TERIMAKASIH