Isi Dislok

download Isi Dislok

of 20

description

dislkasi

Transcript of Isi Dislok

BAB I DESKRIPSI KASUS

Nama Peserta: dr. Tika IndriatiNama Wahana: RSUD Suradadi Kabupaten TegalTopik: Dislokasi digiti V pedis dextraTanggal Kasus: 18 November 2013Nama Pasien: Sdr. SUsia: 16 tahunJenis Kelamin: Laki-lakiAlamat: DemangharjoNo. RM: 016071 Pendamping: dr. Layali MusafirohNIP: 198202252009032001Obyek Presentasi: Keilmuan Diagnostik Neonatus Dewasa Keterampilan Manajemen Bayi Lansia Penyegaran Masalah Anak Ibu Hamil Tinjauan pustaka Istimewa Remaja

Deskripsi: Dislokasi digiti V pedis dextraTujuan: Diagnostik dan ManajemenBahan-bahan: Audit Riset Kasus Tinjauan Pustaka

Cara Membahas: Diskusi Pos Email Presentasi dan diskusi

BAB IIKASUS

A. Identitas PasienNama: Sdr. SUsia: 16 TahunJenis kelamin: PerempuanAlamat: DemangharjoNomor RM: 016071Waktu datang ke IGD: 18 November 2013

B. Hasil Pembelajaran18 November 20131. SUBJEKTIFa. Keluhan utama : jari kelingking kaki kanan bengkok b. Keluhan tambahan : nyeri pada jari kelingking kaki kanan, lecet pada tangan dan tungkaic. Riwayat penyakit sekarang:Pasien datang ke IGD RSUD Suradadi dengan keluhan jari kelingking kaki kanan bengkok sejak 1 jam SMRS. Jari kelingking kaki kanan juga terasa nyeri. Sekitar 1 jam SMRS pasien megalami kecelakaan sepeda motor dengan sepeda motor. Saat terjatuh pasien berusaha bertumpu pada kaki kanan agar tidak terjatuh, tetapi pasien tetap terjatuh. Saat mengendarai sepeda motor pasien menggunakan alas kaki berupa sandal sehingga kaki tidak terlindungi seluruhnya. Pasien juga mengeluhkan adanya luka lecet pada tangan kanan dan tungkai kanan. Setelah kecelakaan tersebut pasien mengaku tidak pingsan, tidak ada keluhan mual, muntah, maupun nyeri kepala.d. Riwayat Pengobatan : -

e. Riwayat kesehatan / penyakit : Riwayat keluhan yang sama tidak ada Riwayat kecelakaan atau patah tulang sebelumnya tidak ada Riwayat hipertensi tidak ada Riwayat alergi obat tidak ada Riwayat operasi sebelumnya tidak adaf. Riwayat keluarga :Keluarga tidak ada yang memiliki keluhan yang sama.g. Riwayat pekerjaan : Pasien adalah seorang pelajar SMK.

2. OBJEKTIFPemeriksaan Fisik :A. Status GeneralisKeadaan umum:tampak sakit sedangKesadaran:Compos mentis, E4M6V5Vital sign:T : 120/80 mmHg N : 76 x/mnt, reguler, cepat, isi dan tegangan cukupR : 18 x/ menit, regulerS : 37C per axilla1. Kepala:Mesochepal, rambut hitam, distribusi merata, tidak mudah dicabut, jejas (-)2. Mata :Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil bulat isokor diameter 3 mm/3 mm, refleks cahaya langsung dan tidak langsung (+/+).3. Telinga:Simetris, discharge (-/-), jejas (-)4. Hidung:bentuk normal, Deviasi septum (-), hiperemis konka (-/-), sekret (-/-), epistaksis (-/-), jejas (-)5. Mulut:jejas (-), mukosa bibir kering (-), sianosis (-), faring hiperemis (-), tonsil T1-T1 tenang tidak hiperemis. 6. Leher:Tidak teraba pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar limfe.JVP 5 + 2 cm H2O. Tidak ada kaku kuduk. 7. Thorax : JantungInspeksi:Ictus cordis tidak tampak Palpasi:Ictus teraba tidak kuat angkat ICS V 1 jari medial LMC sinistraPerkusi:Batas kiri atas ICS II LPS sinistraBatas kanan atas ICS II LPS dextraBatas kiri bawah ICS V 2 jari medial LMC sinistra Batas kanan bawah ICS IV LPS dextraAuskultasi:S1>S2, regulerGallop (-), murmur (-) Paru-paru Inspeksi:jejas (-), Dinding dada simetris dalam ergerakan statis dan dinamis, retraksi interkostal (-), retraksi substernal (-), tidak ada gerakan napas yang tertinggal.Palpasi:Vokal fremitus paru kanan = kiri normalPerkusi:Sonor di kedua lapangan paru, batas paru hepar SIC VI LMC dextra Auskultasi:Suara dasar:VesikulerSuara tambahan:Ronkhi basah kasar (-/-), ronkhi basah halus (-/-), wheezing (-/-) 8. AbdomenInspeksi : datar, jejas (-)Auskultasi : Bising usus (+) normalPerkusi : timpani, pekak sisi (-), pekak alih (-)Palpasi : supel, nyeri tekan tidak ada Hepar : tidak teraba membesar Lien : tidak teraba membesarTurgor kulit: