Inervasi

2
Inervasi Serabut Simpatis Preganglionik (T10-L2) turun dari plexus aorticus abdominalis melalui plexus hypogastricus superior dan dari ganglia sacralia truncus sympathicus melalui Nn, Splanchnici sacrales. Serabut-serabut ini terutama bersinaps dengan N. simpatis postganglionic pada plexus hypogastricus inferior serabut-serabut postganglion tersebut mencapai viscera pelvis termasuk kelenjar sex tambahan serabut-serabut tambahan mengaktifkan kontraksi otot polos untuk emisi spermatozoa ke dalam uretra. Beberapa serabut juga bergabung Nn. Cavernosi dan menermbus dasar panggul untuk mencapai corpora cavernosis penis. Sebagian besar serabut simpatis postganglionic yang menuju testis dan epididimis berjalan dalam pleksus testiscularis bersama a. testicularis setelah sebelumnya bersinaps di dalam ganglia aorticorenalia atau pleksus hipogastrikus superior. Serabut parasimpatis preganglionik berasal dari difusi sacralis system saraf parasimpatis s2 sampai dengan s4 melalui Nn. Splanchinici pelvic dan mencapai ganglia pleksus hipogastikus inferior. Serabut-serabut tersebut dapat bersinaps disini atau disekitar organ-organ pelvis dengan neuron postganglionic untuk kelenjar tambahan Nn. Cavernosi menembus dasar panggul dan berjalan menuju corpora cavernosa sebagian berdekatan dengan neuron dorsalis penis untuk menginduksi ereksi pada stimulasi parasimpatis.

description

dffdf

Transcript of Inervasi

InervasiSerabut Simpatis Preganglionik (T10-L2) turun dari plexus aorticus abdominalis melalui plexus hypogastricus superior dan dari ganglia sacralia truncus sympathicus melalui Nn, Splanchnici sacrales. Serabut-serabut ini terutama bersinaps dengan N. simpatis postganglionic pada plexus hypogastricus inferior serabut-serabut postganglion tersebut mencapai viscera pelvis termasuk kelenjar sex tambahan serabut-serabut tambahan mengaktifkan kontraksi otot polos untuk emisi spermatozoa ke dalam uretra. Beberapa serabut juga bergabung Nn. Cavernosi dan menermbus dasar panggul untuk mencapai corpora cavernosis penis. Sebagian besar serabut simpatis postganglionic yang menuju testis dan epididimis berjalan dalam pleksus testiscularis bersama a. testicularis setelah sebelumnya bersinaps di dalam ganglia aorticorenalia atau pleksus hipogastrikus superior. Serabut parasimpatis preganglionik berasal dari difusi sacralis system saraf parasimpatis s2 sampai dengan s4 melalui Nn. Splanchinici pelvic dan mencapai ganglia pleksus hipogastikus inferior. Serabut-serabut tersebut dapat bersinaps disini atau disekitar organ-organ pelvis dengan neuron postganglionic untuk kelenjar tambahan Nn. Cavernosi menembus dasar panggul dan berjalan menuju corpora cavernosa sebagian berdekatan dengan neuron dorsalis penis untuk menginduksi ereksi pada stimulasi parasimpatis.Inervasi somatic melalui neuron pudendus membawa inevasi sensorik ke penis melalui neuron dorsalis penis dan membantu ejakulasi spermatozoa melalui inervasi motorik ke m. bulbospongiosus dan m. ischiocavernos melalui Nn. Parineales di dalam perineum.