In Indonesian Language

8/17/2019 In Indonesian Language

1/18

PENDEKATAN DALAM

PEMBELAJARAN

Nama : Ponsye

Pasalbessy(2013-43-006) NormaNukuhaly (2013-43-001)


2/18

PENGERTIAN

Pendekatan dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita

terhadap proses pembelajaran. Istilah pendekatan merujuk kepada pandangan

tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum.

ROY KELLEN !""#$men%atat bah&a terdapat dua pendekatan dalam

pembelajaran yaitu pendekatan yang berpusat pada gurutea%her'%enteredapproa%hes$ dan pendekatan yang berpusat pada sis&astudent'%entered

approa%hes$.

Pendekatan yang berpusat pada guru menurunkan strategi pembelajaran

langsungdire%t instru%tion$( pembelajaran deduktif atau pembelajaran

ekspositori. )edangkan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada sis&amenurunkan strategi pembelajaran inkuiri dan dis%o*eri serta pembelajaran

induktif.


3/18

+enurut ),N-,Y, //# 0 !1$ 2Pendekatan dapat diartikan sebagaititik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran.istilah

pendekatan merujuk kepada pandangan tentang terjadinya suatu proses

yang sifatnya masih sangat umum.3 4erdasarkan kajian terhadap pendapat

ini( maka pendekatan merupakan langkah a&al pembentukan suatu ide

dalam memandang suatu masalah atau objek kajian.Pendekatan ini akan menentukan arah pelaksanaan ide tersebut untuk

manggambarkan perlakuan yang diterapkan terhadap masalah atau objek

kajian yang akan ditangani.


4/18

Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada Guru

(Teacher Centered Approaches

Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada !is"a

( Student Centered Approaches

-ENI)'-ENI)

PEN5EK,6,N


5/18

#$ Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada Guru


Pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada guru yaitu

pembelajaran yang menempatkan sis&a sebagai objek dalam

belajar dan kegiatan belajar yang bersifat klasik.5alam

pendekatan ini guru menempatkan diri sebagai orang yang

serba tahu dan sebagai satu 7 satunya sumber belajar.

Pendekatan pembelajaran yang berpusat pada guru

memiliki %iri bah&a menajemen dan pengelolaan

pembelajaran ditentukan sepenuhnya oleh guru. Peran sis&a

pada pendekatan ini hanya melakukan akti*itas sesuai dengan petunjuk guru. )is&a hampir tidak memiliki kesempatan untuk

melakukan akti*itas sesuai dengan minat dan keinginannya.


6/18

)elanjutnya pendekatan pembelajaran yang berpusat pada

guru menurunkan strategi pembelajaran langsung direct

instruction$(pembelajaran deduktif atau pembelajaran

ekspositori.

Pada strategi ini peran guru sangat menentukan baik dalam

pilihan isi atau materi pelajaran maupun penetuan proses

pembelajaran.

#$ Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada Guru



7/18

%$ Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada !is"a


Pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada sis&a

adalah pendekatan pembelajaran yang menempatkan sis&a

sebagai subjek belajar dan kegiatan belajar bersifatmodern.Pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada

sis&a(menajemen(dan pengelolaan ditentukan oleh sis&a.

Pada pendekatan ini sis&a memiliki kesempatan yang

terbuka untuk melakukan kreati*itas dan mengembangkan

potensinya melalui akti*itas se%ara langsung sesuai dengan

minat dan keinginannya.


8/18

Pendekatan ini(selanjutnya menurunkan strategi

pembelajaran discovery dan inkuiry serta strategi

pembelajaran induktif(yaitu pembelajaran yang berpusat padasis&a. Pada strategi ini peran guru lebih menempatkan diri

sebagai fasilitator(pembimbing sehingga kegiatan belajar sis&a

lebih terarah.

%$ Pendekatan Pembelajaran Berorientasi Pada !is"a



9/18

Pendekatan pembelajaran adalah suatu upaya mengampiri

makna pembelajaran melalui suatu %ara pandang dan pandangan tertentu(atau aplikasi suatu %ara pandang dan

pandangan tertentu dan memahami makna

pembelajaran.4erbagai pendekatan dalam rangka memahami

makna pembelajaran(anatara lain 0

Pendekatan filsafati

Pendekatan psikologi, dan

Pendekatan system


10/18

#$ Pendekatan &ilsa&ati ter'ada embelajaran

Dalam flsaat terdapat berbagai aliran antara lain :

• Idealisme

• Realisme

•

Pragmatisme• Eksistensialime dan sebagainya.

Sehubungan dengan ini G.F.Kneller !"#!$%E.&.P'(er!")*$%+allahan dan +lark !"),$ mengemukakanadanya berbagai aliran flsaat pendidikan.

Setiap aliran flsaat tersebut memiliki k'nsepsiyang berbeda - beda mengenai pendidikan dan

pembelaaran.


11/18

Konsepsi dan makna pembelajaran berdasarkan pendekatan beberapa

aliran filsafat pendidikan yang berbeda tersebut dipaparkan sebagai

berikut 0

• IDEALISME

Pembelajaran adalah kegiatan 6anya ja&ab (dialektika) antara guru dengan

sis&a(melatih ketrampilan berfikir sis&a(melatih ketrampilan berfikir

sis&a(serta pemberian teladan dalam hal pengetahuan(nilai dan moral

dalam keyakinan dan tingkah laku guru(agar sis&a

dapat3menemukan3ja&aban atas masalah yang dihadapinya sehingga dapat

menguasai pengetahuan yang esensial yang sudah diterima benar dan

berlaku sepanjang 8aman(serta dapat mengembangkan karakter dan bakat 7

bakatnya. 5alam pembelajaran idealisme menghendaki diaplikasikannya

strategi penemuan discovery)melalui 6anya ja&ab dialektika) dan berfikir

deduktif. -adi(guru tidak menyajikan 2pesan 2atau menerima pembelajaranyang telah diolah tuntas olehnya sendiri tidak ekspositorik $.

)ebaliknya(sekalipun pembelajaran ini sesungguhnya berpusat pada

guru(tetapi dalam mengolah 2pesan3sis&alah yang harus melakukan dan

menemukannya sendiri heuristi%$.

.


12/18

• REALISME

Pembelajaran adalah kegiatan guru men%iptakan kondisi

lingkungan dengan disiplin tertentu untuk dialami sis&a(agar sis&amenguasai pengetahuan yang esensial dan terbentuk kebiasaan 7

kebiasaan(sehingga dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan

sosialnya(serta mampu melaksanakan tanggung ja&ab sosial.

• PRAGMATISME

Pembelajaran adalah kegiatan guru memfasilitasi dan

membimbing sis&a belajar meme%ahkan masalah melalui

akti*itas9kerja learning by doing $(in:uiri9atau dis%o*ery sesuai

minat(bakat dan kebutuhan sis&a(yang dilakukan se%ara terpadu dankontekstual dengan realitas yang dipandang selalu berubah(agar

sis&a mampu meme%ahkan berbagai masalah hidup pribadi dan

sosial yang dihadapinya se%ara demokratis.


13/18

• KONSTRUKTIVISME


membimbing sis&a berfikir(agar sis&a dapat mengembangkan

konsep dan pengertian tentang sesuatu sebagai hasil konstruksi

aktif sis&a sendiri melalui pengalaman yang sesuai dengan

situasi dunia nyata sis&a kontekstual$.

• EKSISTENSIALISME

Pembelajaran adalah kegiatan guru mendampingi

sis&abelajar$ berdasarkan minat bakat dan kebutuhan 7

kebutuhannya untuk sampai pada penyadaran diri dan

mengembangkan komitmen yang berhasil mengenai sesuatuyang penting dan bermakna bagi

eksistensinyakeberadaannya$. Eksistensi menyarankan

pembelajaran yang berpusat pada sis&a.


14/18

. PENDEKATAN P!IK)L)GI DALAM

PEMBELAJARAN$

,da berbagai aliran dalam psikologi yang dapat digunakan

dalam mendekati makna pembelajaran(tiga aliran pokok

diantaranya adalah

• 4eha*iorisme

• Kognitif dan

• ;umanisme

YELON dan E!N"#E!N dalam karyanya , tea%herlassroom !"11$ mengidentifikasi implikasi

teori belajar menurut ketiga aliran psikologi tersebut terhadap pendidikan.4erikut konsepsi tentang pembelajaran

berdasarkan pendekatan ketiga aliran psikologi tersebut

diatas 0


15/18

• BEAVIORISME

Pembelajaran adalah kegiatan guru men%iptakan kondisi lingkungansebagai stimulus 7 berupa tugas(disiplin dan sebagainya 7 untuk direspons

oleh sis&a(yang dilakukan dalam bentuk pembiasaan atau latihan setahap

demi setahap se%ara rin%i(yang diikuti dengan penguatan reinforcement $

se%ara terus menerus(agar terjadi modifikasi tingkah laku be$avior

modification$ sehingga sis&a menguasai kemampuan melakukan sesuatu.

• KOGNITI!

Pembelajaran adalah kegiatan guru membimbing sis&a melakukan proses

internal yang kompleks berupa pemrosesan informasi(in%uiri dan & atau

discovery,agar sis&a dapat mengembangkan kemampuan atau fungsi 7

fungsi kognitifnya se%ara optimal(kemampuan hubungan sosial(dan

menggunakan ke%erdasannya se%ara bijaksana.konsep pembelajaran ini

menjadi dasar bagi model pembelajaran pemrosesan informasi dan model

interaksi sosial.


16/18

• UMANISME


membimbing sis&a belajar melalui proyek 7 proyek terpadu

yang menekankan pada studi 7 studi sosial yang didasarkan

atas pemuasan kebutuhan dan kepribadian sis&a(agar sis&a

memperoleh pemahaman dan pengertian bukan hanyamemperoleh pengetahuan $dalam rangka pengembangan

sosial(penembangan ketrampilan berkomunikasi serta

kemampuan untuk tanggap terhadap kebutuhan kelompok dan

indi*idu(yang pada akhirnya diarahkan untuk dapat men%apai2kesempurnaan 2diri.konsep pembelajaran ini antaralain

menjadi dasar bagi model pembelajaran personal.


17/18

*$ PENDEKATAN !I!TEM DALAM PEMBELAJARAN

4erdasarkan pendekatan system(pembelajaran dapat dipandang sebagai suatu

keseluruhan terpadu yang terdiri atas berbagai komponen yang saling

berinteraksi se%ara fungsional dalam rangka men%apai tujuan pendidikan yang

telah ditetapkan.

6erdapat berbagai komponen yang terlibat dalam pembelajaran.komponen 7

komponen pembelajaran itu adalah

• 6ujuan atau kompetensi yang ingin di%apai

• +ateri pembelajaran yang akan disajikan

• +etode pembelajaran yang digunakan

• ,lat bantu9media pembelajaran yang dipakai( dan

• Penilaian

)ebagai suatu system(semua komponen pembelajaran hendaknya berinteraksi

satu dengan yang lainnya sesuai dengan fungsinya masing 7 masing dalam

rangka men%apai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. 4erdasarkan

pendekatan system(pembelajaran didesain melalui suatu model pembelajaran

yang dulu dikenal dengan prosedur pengembangan system instruksional PP)I $.


18/18

Terima Kasih

In Indonesian Language

Documents

Transcript of In Indonesian Language