Identifikasi mikroba
-
Upload
novia-kristanti -
Category
Documents
-
view
91 -
download
2
description
Transcript of Identifikasi mikroba
IDENTIFIKASI MIKROBA
Evi Umayah Ulfa
Metode Identifikasi Mikroba
Fenotip – Identifikasi/ karakterisasi mikrobaberdasarkan informasi hasil ekspresi gen (morfologi,pewarnaan,biokimia)
Genotip – Identifikasi/karakterisasi mikrobaberdasarkan informasi materi genetik (16 sRNA)
Morfologi
1. Bentuk, Rangkaian2. Pewarnaan gram3. Flagela, kapsul4. Bentuk koloni5. Motilitas
Morfologi Bakteri (Bentuk danrangkaian)
Bentuk
• Bulat/oval
• Batang
• Spiral
• Spirosetes
Rangkaian
• Diplokokus
• Sarkina
• streptokokkus
Morfologi bakteri (PewarnaanMikroba)
Pewarnaan sederhana– Pewarnaan positif
– Pewarnaan negatif
Pewarnaan Differensial– Pewarnaan Gram
– Pewarnaan Ziehl Neelsen
Pewarnaan Khusus– Pewarnaan kapsul
– Pewarnaan Flagela
– Pewarnaan spora
Pewarnaan positif
• Pewarnaan dengan menggunakan satu zat warnayang diwarnai sel bakteri– metilen blue
– gentian violet,
– Safranin
– hijau malakhit,
– karbol fuchsin
• Zat warna basa berinteraksi dengan muatannegatif dari dinding sel bakteri
• Melihat bentuk dan rangkaian
Pewarnaan negatif
• Pewarnaan dengan satu zat warna yang diwarnaibukan sel bakteri tetapi latar belakannya
• Bakteri nampak putih
• Untuk bakteri yang susah diwarnai
• Zat warna negrosin (asam)
• Melihat bentuk dan rangkaian
Pewarnaan Gram
B. anthracis Gram stainshowing spores
Pewarnaan Ziehl Neelsen
• Pewarnaan tahan asam
• Untuk membedakan bakteri yang tahan asamdan tidak
• Bakteri tahan asam (mengandung lipid >>>)
Tahan asam Tidak tahan asam
Karbol Fuchsin merah Merah
Larutan pemucat merah Tidak berwarna
Biru metilen Merah Biru
Pewarnaan Kapsul
• Pewarnan negatif
• Bakteri diwarnai basa
• Kapsul tidak menyerap warna lapisan terangtembus dengan latar belakang yang berwarna
• Ex formol gentian violet raebinger
Pewarnaan Flagela
• Ditambahkan larutan mordan untukmembengkakan flagela sehingga sel-sel mikrobasemakin terwarnai
• Mordan : asam tanin ( mordan asam bereaksidengan zat warna basa)
Pewarnaan Spora
• Endospora danEksospora
• Struktur bakteri tahanpanas dan bahan kimia
• Dipanaskan zatwarna bisa masukkarena lap sporamengembang
• Pewarna : hijaumalakhit, safranin
Motility
B. anthracisis non-motile.
Other Bacillusspecies are
motile.
Karakteristik Fisiologi dan Biokimia
1. Aerob/anaerob2. Fotosintesis3. Pertumbuhan dalam media tertentu4. Uji Biokimia
Fisiologi (Aerob, Anaerob)
Depending on the species, bacteria can be aerobic which means they require
oxygen to live
or
anaerobic which means oxygen is deadly to them.
• Bacteria can be autotrophs or hetertrophs.
Those that are classified as autotrophs are either photosynthetic, obtaining energy from sunlight or chemosynthetic, breaking down inorganic substances for energy .
Pertumbuhan pada media tertentu
• Bile Esculin Agar
• CAMPY-BAP
• Chocolate Agar
• Eosin Methylene Blue (EMB) Agar
• Hektoen Enteric (HE) Agar
• MacConkey Agar
• Mannitol Salts Agar
• Chopped Meat Glucose Medium
• Triple Sugar-Iron Agar
S.aureus Vs P. mirabilis
Enterobacter aerogenes vsSalmonella arizonae
Uji Biokimia
• Uji Hidrolisis Karbohidrat• Uji Hidrolisis lemak• Uji Proteolisis• Uji Indol• Uji Deamidase Asam Amino• Uji Pembentukan H2S• Uji Katalase• Uji Sitrat• Uji Koagulase• Uji Oksidase
Hidrolisis Karbohidrat
• Melihat kemampuan mikroba untukmemfermentasi karbohidrat (dekstrosa, laktosa, sukrosa, hidrolisis pati)
• Produk fermentasi :
– Asammedia MERAH KUNING (adanya fenolred, metil red)
– Gas MUNCUL DI TABUNG
– 2,4 butanadiol (Uji Vogeus proskeur)
Hidrolisa Lemak
• Kemampuan bakteri menghidrolisa lemakmenjadi gliserol dan asam–asam lemak
• Uji positif : Adanya bercak-bercak kuningdisekeliling koloni
• Uji negatif ditandai oleh bercak-bercak yang tetap berwarna merah
Proteolisis
• Melihat kemampuan mikroba mnghasilkanenzim protease hidrolisis kasein
• Uji positif : terbentuknya zona bening disekitar daerah pertumbuhan bakteri, yang menunjukkan protein telah terhidrolisis
Pembentukan Indol
• Melihat mikroba yang menghasilkan enzimtriftopanase
• Triptofan Indol
• Reagen kovaks dalam media : cincin merah
Uji deaminase asam amino
• Deaminasi adalah prosesmengkatalisasi pemindahangugus amino (NH2) dari asamamino dan molekul lainnyayang mengandung –NH ditambahkan. Hilangnya asamamino dapat dilakukanpemeriksaan pH
• Reagen Nessler (brx denganNH4 menghasilkan warnakuning), untuk identifikasiamonia
Pembentukan H2S
• Melihat kemampuan mikroorganisme mengubahasam amino sistein mjd alanin dan H2S
• Pengujian ini menggunakan medium TSIA (Triple Sugar Iron Agar)
• H2S diproduksi oleh beberapa jenismikroorganisme melalui pemecahan asam amino yang mengandung unsur belerang (S) seperti lisindan metionin
Uji katalase
• Identifikasi bakteri yang mampu menguraikanhydrogen peroksida (H2O2) menjadi air dan O2
• Media NA (Pepton, Ekstrat meat, Agar )
• Uji positif : terbentuknya gelembung oksigen di sekitar koloni bakteri, yang menunjukkan bakteri mampu menghasilkan enzim katalase yang dapat mengkatalisis reaksi penguraian : 2H2O22H2O + O2
Uji Sitrat
• Tujuan: melihat kemampuan mikroorganismemenggunakan sitrat sebagai satu-satunyasumber karbon dan energi