HUBUNGAN ANTARA INDEKS PRESTASI KOMULATIF ...repository.uinjambi.ac.id/374/1/skripsi lengkap...
Transcript of HUBUNGAN ANTARA INDEKS PRESTASI KOMULATIF ...repository.uinjambi.ac.id/374/1/skripsi lengkap...
1
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
HUBUNGAN ANTARA INDEKS PRESTASI KOMULATIF DENGAN LAMA PENYELESAIAN SKRIPSI MAHASISWA
PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA UIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
Abdul Jabbar TM. 140675
PROGRAM STUDI TADRIS MATEMATIKA FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI
2018
2
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
3
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
4
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
5
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
PERNYATAAN ORISINALITAS
6
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang kita tidak mengetahui kecuali apa yang diajarkannya, atas iradahnya hingga skripsi ini dapat diselesaikan. Shalawat dan salam atas Nabi Muhammad SAW pembawa risalah pencerahan dan ilmu pengetahuan bagi manusia.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat akademik guna mendapatkan gelar Sarjana (S.1) Jurusan Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyelesaian skripsi ini melibatkan pihak-pihak yang telah memberikan motivasi baik moril maupun materil, tidak lupa pula peneliti menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada: 1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA selaku Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. 2. Ibu Dr. Hj. Armida, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. 3. Bapak Drs. Sunarto, M.Pd Selaku Ketua Jurusan Tadris Matematika Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. 4. Ibu Dr. Idarianty, M.Pd.I selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Deliza, M.Si, selaku
dosen pembimbng II yang telah meluangkan waktunya dan mencurahkan pemikirannya demi mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. Ibu Marni Zulyanty, M.Pd selaku dosen Program Studi Tadris Matematika UIN STS Jambi yang telah memberikan izin untuk mengadakan riset penelitian dan memberikan kemudahan kepada penulis untuk memperoleh data dilapangan.
6. Orangtua dan keluarga yang telah memberikan motivasi dan do’a tiada henti hingga menjadi semangat pada diri penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
7. Sahabat-Sahabat Mahasiswa Tadris Matematika Angkatan 2014 yang telah menjadi patner diskusi dalam penyusunan skripsi ini.
Akhirnya semoga Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan dan amal semua pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Amin Ya Robbal ‘Aalamiin
Jambi, November 2018 Penulis
Abdul Jabbar
NIM. TM140675
7
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
PERSEMBAHAN
Ya Allah ...
Hamba menyadari dengan sepenuh hati dengan apa yang telah hamba perbuat
selama ini belum mampu untuk membals keringatnya, air matanya serta kerja
kerasnya yang tak pernah mengenal kata lelah demi untuk anak-anaknya.
Semoga Engkau senantiasa memberikan kesehatan kepadanya, kekuatan
kepadanya serta kemurahan riski mu kepadanya. Aamiin.
Tidak banyak yang bisa kuperbuat untuk mempersembahkan kebahagiaannya
kepadanya
Kupersembahkan karya kecilku ini untuk malaikat yang senantiasa selalu berdoa
untukku Ayahanda dan Ibunda yang sangat kucintai dan kubanggakan, yang tak
kenal lelah dalam memperjuangkan anak-anaknya. Yang selalu memanjatkan do’a
kepada putra-putri tercinta dalam setiap sujudnya, memberikan harapan,
kebahagiaan, cinta dan kasih sayangnya yang diberikan dengan tulus dan ikhlas
tanpa pamrih. Serta telah membesarkan dan mendidik anaknya hingga sampai
saat ini.
Tak lupa pula ucapan terimakasih ku hanturkan kepada kedua kakak ku serta
seluruh keluarga dan teman-temanku yang tak henti-hentinya memberikan doa
dan dukungana kepada ku selama ini. Sehingga tugas ahirku dapat kuselesaikan
tepat pada waktunya.
Ahir kata, terimalah bingkisan kecil ini sebagai bukti kecintaan saya.terkhusus
kepada Ayahanda dan Ibunda. Semoga Allah senantianya meridhoinya.
Aamiiin
8
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
MOTTO
ء إن وعلم ءادم ٱلأسماء كلھا ثم عرضھم على ٱلملئكة فقال أنبـونى بأسماء ھؤلا
)٣١البقره ( كنتم صدقین
“ Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia
perlihatkan kepada para malaikat seraya berfirman, “ Sebutkan kepada-Ku nama
semua (benda) ini jika kamu yang benar (Al-Baqarah ayat 31)”
9
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
ABSTRAK
Nama : Abdul Jabbar Jurusan : Program Studi Tadris Matematika Judul : hubungan antara indeks prestasi komulatif dengan lama penyelesaian
skripsi mahasiswa Program Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
Skripsi ini membahas tetang hubungan antara indeks prestasi komulatif dengan lama penyelesaian skripsi mahasiswa Program Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian Sains dan Terapan menggunakan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data, sedangkan analisis data menggunakan analisis regresi. Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa Program Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi pada saat lama penyelesaian skripsi tidak dipengaruhi oleh berapa besar indeks prestasi mahasiswa tersebut. Hasil penelitian ini menyarankan agar penyelesaian skripsi mahasiswa tepat waktu. Kata kunci : Indeks Prestasi Komulatif, Skripsi, Analisis Regresi
10
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
ABSRACT
Name : Abdul Jabbar Department : Program Studi Tadris Matematika Title : hubungan antara indeks prestasi komulatif dengan lama penyelesaian
skripsi mahasiswa Program Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
This thesis discusses the relationship between the cumulative achievement index and the duration of completion students of mathematics course UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. This research is a Science and Applied research using documentation as a data collection technique, while data analysis uses regression analysis. This study found that students of mathematics course UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi at the time of thesis completion were not influenced by the student's achievement index. The results of this study suggest that the completion of student thesis is on time. Key Word : Cumulative Achievement Index, Thesis, Regression Analysis
11
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i PERNYATAAN ORISINALITAS ................................................................. ii PENGESAHAN ............................................................................................ iii ABSTRAK .................................................................................................... iv ABSTRACT .................................................................................................. v KATA PENGANTAR ................................................................................... vi DAFTAR ISI ................................................................................................. vii DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... ix DAFTAR TABEL ......................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1 B. Rumusan Masalah ........................................................................ 4 C. Tujuan Penelitian .......................................................................... 4 D. Manfaat Penelitian ........................................................................ 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik ............................................................................. 6 1. Pendidikan ............................................................................... 6 2. Perguruan Tinggi .................................................................... 7 3. Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi ....... 8 4. Indek Prestasi Komulatif ......................................................... 11 5. Skripsi ..................................................................................... 12 6. Analisis Regresi ....................................................................... 13 7. Analisis Regresi Linear Sederhana ........................................... 15
B. Hasil Penelitian yang Relevan ...................................................... 18
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................... 22 B. Populasi dan Sampel ..................................................................... 22
1. Populasi .................................................................................. 22 2. Sampel ................................................................................... 23
C. Langkah-langkah Penelitian .......................................................... 23 1. Membaca Referensi ................................................................ 23 2. Menentukan Instrumen ........................................................... 23 3. Dokumentasi ........................................................................... 24 4. Input dan Olah Data ................................................................ 24
12
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
D. Analisis Data ................................................................................ 24 1. Uji Normalitas ........................................................................ 24 2. Uji Linearitas .......................................................................... 24 3. Uji Heteroskastisitas ............................................................... 25 4. Persamaan Regresi .................................................................. 25 5. Membuat Uji Hipotesis ........................................................... 25 6. Besarnya Pengaruh X terhadap Y ............................................ 25 7. Uji Hipotesis ........................................................................... 26
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Sampel .......................................................................... 27 1. Berdasarkan Jenis Kelamin ..................................................... 27
B. Pembahasan .................................................................................. 33 1. Uji Normalitas ........................................................................ 33 2. Uji Linearitas .......................................................................... 36 3. Uji Heteroskastisitas ............................................................... 37 4. Persamaan Regresi .................................................................. 39 5. Membuat Uji Hipotesis ........................................................... 40 6. Besarnya Pengaruh X terhadap Y ............................................ 41 7. Uji Hipotesis ........................................................................... 41
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................. 45 B. Saran ............................................................................................ 45
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 46 LAMPIRAN-LAMPIRAN DAFTAR RIWAYAT HIDUP
13
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
DAFTAR GAMBAR
Tabel 4.1 Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Berdasrkan Jenis Kelamin Laki-laki ............ 13
Tabel 4.2 Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Berdasrkan Jenis Kelamin Perempuan .................................................................................... 23
Tabel 4.3 Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Secara Keseluruhan ...................................... 24
14
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu usaha yang dijalankan oleh seseorang atau
sekelompok orang untuk mempengaruhi proses pertumbuhan tingkah laku agar
menjadi dewasa serta mencapai tingkat hidup yang lebih tinggi. Pendidikan
menjadi salah satu bidang yang sangat diprioritaskan dalam pembangunan
nasional, hal ini dikarenakan pendidikan akan mewujudkan cita-cita untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan di Indonesia terdiri dari beberapa
jenjang pendidikan . Pendidikan di indonesia pada umumnya dimulai dari jenjang
pendidikan tingkat satuan Sekolah Dasar (SD) atau Madrasah Ibtidaiyah (Mi),
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) atau Madrasah Tsanawiyah (Mts),
Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau Madrasah Aliyah (MA) dan Sekolah
menengah Kejuruan (SMK). Lamanya pelaksanaan pendidikan pada setiap
jenjangpun berbeda-beda. Untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) misalnya, lamanya
pendidikan yang harus ditempuh adalah selama 6 tahun sedangkan SLTP dan
SLTA lamanya pendidikan yang harus ditempuh hanya dalam waktu 3 tahun.
Setelah jenjang pendidikan tingkat SLTA sederajat selesai ditempuh, jenjang
pendidikan berikutnya yang dapat ditempu oleh lulusan-lulusan dari SLTA
sederajat adalah Perguruan Tinggi.
Perguruan Tinggi merupakan pendidikan yang harus ditempuh setelah
menyelesaikan pendidikan tingkat SLTA. Perguruan Tinggi biasanya juga disebut
dengan istilah pendidikan tinggi. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2014
dijelaskan bahwa pendidikan tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan
menengah yang mencakup program diploma, program sarjana, program magister,
program doktor, dan program profesi, serta program spesialis, yang
diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi berdasarkan kebudayaan bangsa
Indonesia.
15
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Pelaksanaan pendidikan diperguruan tinggi untuk lulusan sarjana S1
ditempuh dengan waktu maksimal 7 tahun dengan beban belajar mahasiswa 144
SKS. Laporan hasil pelaksanaan perkuliahan mahasiswa dilaporkan dalam jangka
waktu 6 bulan sekali atau 1 semester. Laporan ini dapat dilihat dalam bentuk
kartu hasil studi yang dikeluarkan oleh fakultas atau program studi masing-masing
jurusan, dimana didalam KHS akan tertera indeks prestasi. Indeks prestasi yang
telah diterima kemudian akan dijadikan sebagai acuan bagi program studi untuk
mahasiswa yang bersangkutan untuk melanjutkan perkuliahan di semester
berikutnya dengan jumlah SKS mata kuliah yang telah ditentukan (Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49, 2014).
Indeks prestasi dapat pula mahasiswa jadikan sebagai acuan untuk
mendaftar diri dalam penerimaan beasiswa. Semakin tinggi semester yang
mahasiswa duduki maka mahasiswa dapat melihat hasil belajar secara
keseluruhan dengan menghitung jumlah Indeks Prestasi Komulatif berdasarkan
jumlah dari Indeks Prestasi yang telah terkumpul selama proses perkuliahan dan
kemudian dibagi dengan jumlah SKS. IPK akan menjadi tolak ukur bagi setiap
mahasiswa untuk mengoreksi diri terhadap hasil belajar yang telah dilakukan,
apakah terkategori amat baik, baik, cukup, kurang atau gagal (Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49, 2014).
Mengacu kepada tridarma perguruan tinggi yaitu pendidikan, pengabdian
dan penelitan yang harus diselesaikan oleh mahasiswa untuk mendapatkan gelar
sarjana. Program sarjana Strata 1 bentuk penelitian sebagai tugas akhir yang harus
mahasiswa kerjakan adalah skripsi. Skripsi adalah karya tulis yang disusun oleh
seorang mahasiswa yang telah menyelesaikan kurang lebih 135 SKS dengan
dibimbing oleh dosen pembimbing utama dan dosen pembimbing sebagai salah
satu persyaratan mencapai gelar pendidikan Strata 1 (Abbas, 2018). Skripsi
merupakan syarat akhir yang harus diselesaikan oleh mahasiswa ataupun
mahasiswi untuk memperoleh gelar yang diinginkan. Dalam melakukan
pengerjaan skripsi tidak terdapat ketentuan batas pengerjaan, artinya setiap
masing-masing mahasiswa atau mahasiswi memiliki waktu yang berbeda-beda
pula dalam menyelesaikan skripsi tersebut. Sehingga tidak jarang ditemukan
16
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
mahasiswa ataupun mahasiswi yang menyelesaikan skripsi dengan waktu yang
sangat cepat sehingga dapat mengejar target lulus tepat waktu sesuai yang
diinginkan. Serta sebaliknya tidak jarang pula terapat mahasiswa ataupun
mahasiswi yang menyelesaikan skripsi dengan waktu yang lebih lama sehingga
target lulus tepat waktupun tidak dapat terpenuhi. Mahasiwa yang memiliki
Indeks prestasi komulatif yang tinggi seharusnya bisa menyelesaikan pengerjaan
skripsi dengan cepat serta dapat lulus tepat pada waktunya. Akan tetapi terdapat
pula mahasiswa yang memiliki indkes prestasi komulatif terkategori standar juga
mampu menyelesaikan skripsi dengan rentan waktu yang cepat.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan salah satu
mahasiswa Program Studi Tadris Matematika angkatan 2012, Muntasir
(komunikasi pribadi, 28 April 2018) mengatakan mahasiswa pada angkatan 2012
banyak yang menyelesaikan perkuliahannya tidak tepat waktu dengan rentang
waktu 4 tahun. Adapun faktor-faktornya adalah lamanya penyelesaian semua mata
kuliah (lama studi), Indek Prestasi yang tidak mencapai batas maksimal untuk bisa
mengambil semua SKS pada semester berikutnya sehingga mahasiswa tersebut
harus menyelesaikan SKS yang belum diambil pada semester-semester
berikutnya, lamanya penyelesaian skripsi mahasiswa dan adanya persyaratan-
persyaratan yang belum terpenuhi untuk mahasiswa tersebut mendaftar wisuda.
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi adalah
perguruan tinggi yang bertempat di provinsi Jambi dibawah naungan Kementerian
Agama. Univesitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi memiliki
beberapa fakultas serta bebrapa program studi. Fakultas yang menjadi favorit bagi
siswa maupun siswi yang telah selesai menempuh jenjang pendidikan tingakat
SLTA untuk melanjutkan kembali pendidikannya adalah Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan terdiri dari beberapa program studi
yang dapat dipilih oleh para siswa dan siswi dalam melanjutkan pendidikan di
perguruan tinggi, salah satunya adalah Program Studi Tadris Matematika.
Program Studi Tadris Matematika adalah program studi yang telah lama berdiri
dan telah banyak menghasilkan lulusan-lulusan. Sebelum masuk ke tahap terakhir
yaitu pengerjaan skripsi selaku mahasiswa aktif harus menyelesaikan terlebih
17
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
dahulu 150 SKS selama 7 semester, namun tidak jarang juga ada mahasiswa yang
tidak mampu menyelesaikan 150 SKS dalam 7 semester.
Program studi tadris matematika angkatan 2014 sebagian besar telah
menyelesaikan studi dan mendapatkan gelar strata 1, namun masih juga terdapat
beberapa mahasiswa yang belum menyelesaikan skripsinya. Dari total
keseluruhan mahsiswa dan mahasiswi progam studi tadris matematika yang telah
menjadi mahasiswa terhitung dari semester satu, terdapat 39 mahasiswa dan
mahasiswi program studi tadris matematika yang telah menyelesaikan pendidikan
tepat pada waktunya. Dari jumlah mahasiswa dan mahasiswi yang telah
menyelesaikan pendidikan tepat pada waktunya tidak jarang pula terdapat
mahasiswa dan mahasiswi yang memiliki indeks prestasi komulatif yang
tergolong rendah, akan tetapi mampu menyelesaikan skripsi dan pendidikan tepat
pada waktunya. Dalam hal ini peneliti tertarik untuk melakukan sebuah penelitian
yang berangkat dari permaslahan yang terjadi pada mahasiswa dan mahasiwi
program studi tadris matematika yang berkaitan dengan indeks prestasi komulatif
dan lamanya pengerjaan skripsi. Adapun judul penelitian yang dilakukan pada
penelitian ini adlah “Hubungan antara IPK dengan Lama Penyelesaian
Skripsi Mahasiswa Program Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha
Saifuddin Jambi“.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah “ada atau tidaknya hubungan antara IPK dengan lama
penyelesaian skripsi mahasiswa Program Studi Tadris Matematika Universitas
Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi“
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah untuk
membuktikan ada atau tidaknya hubungan antara IPK dengan lama penyelesaian
skripsi mahasiswa Program Studi Tadris Matematika Universitas Islam Negeri
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
18
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat dirumuskan dari penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Bagi peneliti
Sebagai salah satu syarat dalam rangka penyelesaianbstudi strata 1 di
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, sekaligus
menambah pengetahuan akan implementasi teori-teori yang diperoleh selama
perkuliahan.
2. Bagi Prodi Tadris Matematika
Sebagai masukan dan pertimbangan dalam mengembangkan data
alumni yang berhubungan dengan IPK dan lama penyelesaian skiripsi.
3. Bagi Peneliti lainnya
Diharapkan dapat digunakan sebagai referensi, pertimbangan serta
perbandingan untuk penulisan penelitian dimasa yang akan datang.
19
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teoritik 1. Pendidikan
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana dari seseorang dan
sekelompok orang untuk mendapatkan pengetahuan dimulai dari pendidikan
dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah kedua dan perguruan
tinggi.
(Hasbullah, 2008) mengemukakan bahwa “pendidikan dalam arti
sederhana diartikan sebagai usaha manusia untuk membina kepribadiannya
sesuai dengan nilai-nilai di dalam masyarakat dan kebudayaan. dalam
perkembangannya, istilah pendidikan atau paedagogie berarti bimbingan atau
pertolongan yang diberikan dengan sengaja oleh orang dewasa agar ia menjadi
dewasa. selanjutnya, pendidikan diartikan sebagai usaha yang dijalankan oleh
seseorang atau kelompok orang lain agar menjadi dewasa atau mencapai
tingkat hidup atau penghidupan yang lebih tinggi dalam arti mental.
Menurut John Dewey pendidikan adalah proses pembentukan
kecakapan-kecakapan fundamental secara intelektual dan emosional kearah
alam dan sesama manusia, Menurut J.J. Rousseau pendidikan adalah memberi
kita perbekalan yang tidak ada pada masa kanak-kanak, akan tetapi kita
membutuhkannya pada waktu dewasa (Kadir, 2015). Menurut Ki Hajar
Dewantara pendidika yaitu tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak,
adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang
ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota
masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-
tingginya (Hasbullah, 2008).
20
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
2. Perguruan Tinggi
Perguruan tinggi adalah pendidikan tinggi yang bisa ditempuh setelah
jenjang pendikan SLTA sederajat. perguruan tinggi diartikan sebagai
pembentukan karakter seseorang agar lebih menguasai keahlian-keahlian
tertentu setelah menempuh jenjang pedidikan sebelumnya (Abbas, 2018).
(Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, 2014),“Perguruan Tinggi adalah
satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi. perguruan
tinggi negeri yang selanjutnya disingkat PTN adalah perguruan tinggi yang
didirikan dan diselenggarakan oleh pemerintah. perguruan tinggi swasta yang
selanjutnya disingkat PTS adalah perguruan tinggi yang didirikan dan
diselenggarakan oleh masyarakat. Universitas adalah perguruan tinggi yang
menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan
pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun ilmu pengetahuan dan teknologi
dan jika memenuhi syarat, universitas dapat menyelenggarakan pendidikan
profesi”.
Program studi adalah kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran
yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis
pendidikan akademik, pendidikan profesi dan pendidikan vokasi. Masa studi
dan beban belajar di perguruan tinggi paling lama 7 tahun akademik untuk
program sarjana dengan beban belajar mahasiswa paling sedikit 144 sks.
indeks prestasi komulatif adalah hasil penilaian capaian pembelajaran lulusan
pada akhir program studi (Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 49, 2014). Peraturan Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 tahun 2014 Indeks prestasi
komulatif dinyatakan dalam besaran yang dihitung dengan cara menjumlahkan
perkalian antara nilai huruf setiap mata kuliah yang ditempuh dan SKS mata
kuliah bersangkutan dibagi dengan jumlah SKS mata kuliah yang diambil
yang telah ditempuh. Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa
dalam rangka melaksanakan tugas akhir atau yang biasa disebut dengan
skripsi. kegiatan penelitian (skripsi) merupakan kegiatan yang memenuhi
kaidah dan metode ilmiah sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan
21
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
budaya akademik. Kegiatan penelitian (skripsi) harus mempertimbangkan
standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta keamanan
peneliti, masyarakat dan lingkungan.
3. Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
(https://uinjambi.ac.id/sejarah-iain-sulthan-thaha-saifuddin-jambi/)
Sejarah IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.Universitas islam negeri
sulthan thaha saifuddin jambi dahulunya adalah institut agama islam
negeri sulthan thaha saifuddin jambi. Lahirnya IAIN Sulthan Thaha
Saifuddin Jambi tidak terlepas dari perkembangan Agama Islam, juga lembaga
pendidikan Islam yang ada di Provinsi Jambi. Didorong oleh hasrat
masyarakat dan ulama pada masa itu, setelah memperhatikan banyaknya
lembaga yang mengeluarkan siswa madrasah/sekolah agama tingkat atas di
Jambi sementara belum ada pendidikan tinggi yang dapat menampung
tamatan tersebut, maka diadakanlah Kongres Ulama Jambi pada tahun 1957
yang berhasil melahirkan suatu keputusan bahwa di Jambi sudah saatnya
didirikan perguruan tinggi. Pada tanggal 29 September 1960 didirikanlah
Fakultas Syari’ah Perguruan Tinggi Agama Islam al-Hikmah di bawah
naungan Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Jambi.
Rentang waktu tiga tahun pertama, Fakultas Syari’ah telah
menunjukkan kemanunggalan antara pimpinan dengan masyarakat dan
pemerintah daerah serta pemerintah pusat. Dengan SK Menteri Agama
Nomor: 50 tahun 1963 tanggal 12 Mei 1963 dinegerikanlah Fakultas Syari’ah
menjadi Fakultas Syari’ah Cabang IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan
kemudian berubah menjadi cabang IAIN Raden Fatah Palembang. Penegerian
ini mendorong para pejabat, ulama, serta pemuka masyarakat, terutama
Gubernur KDH Tingkat I Provinsi Jambi saat itu (M.J. Singadekane) untuk
memperjuangkan berdirinya IAIN yang mempunyai beberapa fakultas.
Di sisi lain, sejak tanggal 11 Juli 1965 Yayasan Perguruan Tinggi
Ma’arif telah memiliki Fakultas Tarbiyah dan Ushuluddin di Kota Jambi dan
22
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
sementara di Sungai Penuh – Kerinci telah berdiri pula Fakultas Syari’ah
Muhammadiyah pada bulan Maret 1964. Atas dasar motivasi di atas, maka
untuk memehuni keinginan para pejabat, masyarakat, para ulama dan
Pemerintah Daerah Tingkat I Provinsi Jambi tersebut, akhirnya Fakultas
Tarbiyah dan Ushuluddin yang ada di Ma’arif dan Fakultas Syari’ah
Muhammadiyah di Kerinci diusulkan untuk dipadukan dalam suatu wadah
menjadi fakultas-fakultas di lingkungan IAIN Jambi. Usulan itu dilakukan
karena berdasarkan ketetapan MPR RI Nomor: 11 tahun 1960 dan Peraturan
Menteri Agama Nomor 5 tahun 1963, bahwa untuk syarat didirikannya suatu
IAIN minimal harus memiliki 3 (tiga) fakultas. Pada tanggal 30 September
1965 dengan Surat Keputusan Gubernur Jambi Nomor: 18 tahun 1965
terbentuklah Panitia Persiapan Pembukaan IAIN Jambi yang disetujui oleh
Menteri Agama dengan Surat Keputusan Nomor: 83 tahun 1965 tanggal 22
Nopember 1965. Setelah melalui proses, perjalanan dan perjuangan panjang
yang dilakukan Panitia Persiapan Pembukaan IAIN Jambi tersebut, maka
Menteri Agama RI akhirnya menyetujui berdirinya IAIN di Provinsi Jambi
dengan Surat Keputusan Nomor: 84 tahun 1967 tanggal 27 Juli 1967.
Berbekal Surat Keputusan Menteri Agama tersebut, pada tanggal 8 September
1967 sekaligus bertepatan dengan tanggal 3 Jumadil Akhir 1387 Hijriah
diresmikanlah IAIN Sulthan Thaha Saifuddin.
Jelang beberapa tahun kemudian, dengan dikeluarkannya SK Menteri
Agama RI Nomor: 69 tahun 1982 tanggal 27 Juli 1982, fakultas yang ada di
lingkungan IAIN Sulthan Thaha Saifuddin ditingkatkan status-nya dari
fakultas muda menjadi fakultas madya. Dengan perubahan itu maka secara
hukum dan kelembagaan semua fakultas telah diperkenankan
menyelenggarakan perkuliahan tingkat doktoral. Pada tahun 1995, ketika
tenaga dosen yang berkualifikasi pendidikan S.2 dan S.3 semakin diperlukan
kehadirannya, maka ide membuka Program Pascasarjana pun mengemuka.
Menindaklanjuti ide tersebut, pada bulan Februari 1999 Panitia Persiapan
Pendirian Program Pascasarjana yang langsung diketuai oleh Prof. Dr. H.
Sulaiman Abdullah dan anggota yang lain secara serius dan bekerja keras
23
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
mempersiapkan program persiapan pendirian Program Pascasarjana dan
diajukan ke Departemen Agama di Jakarta pada tanggal 14 April 1999. Oleh
Departemen Agama, pengajuan itu ditindaklanjuti dengan visitasi (kunjungan
lapangan) ke Jambi melalui sebuah tim yang diketuai oleh Prof. Dr. H.
Mastuhu, M.Ed, guna melihat persiapan IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
membuka Program Pascasarjana. Visitasi dilakukan sebanyak dua kali yaitu
tanggal 14-15 Juli 1999 dan 30-31 Juli 1999. Hasilnya, oleh tim visitasi
merekomendasikan bahwa IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi layak
membuka dan melaksanakan Program Pascasarjana, yang kemudian
dikukuhkan dengan SK Dirjen Pembinaan Kelembagaan Agama Islam
Nomor: E/283/1999 tanggal 2 September 1999 tentang Penyelenggaraan
Program Pascasarjana IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Pada awalnya, Program Pascasarjana IAIN Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi baru membuka satu konsentrasi, yaitu Manajemen Pendidikan Islam
(MPI). Selang setahun kemudian ditambah lagi dengan satu konsentrasi, yakni
Metodologi dan Pemikiran Hukum Islam (MPHI), hingga tahun 2007 Program
Pascasarjana telah memiliki empat (4) konsentrasi, yaitu Manajemen
Pendidikan Islam (MPI), Metodologi dan Pemikiran Hukum Islam (MPHI),
Pemikiran dan Akidah Filsafat Islam (PAFI), Pemikiran Ekonomi dan Bisnis
Islam (PEBI). Perkembangan selanjutnya, IAIN juga telah berkomitmen untuk
melakukan transformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan
Thaha Saifuddin Jambi melalui program Wider Mandate (WM). Untuk lebih
memastikan proses IAIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Dan guna
memberdayakan sekaligus mengembangkan program wider mandate, pada
tahun 2007 atas persetujuan Senat Institut yang diketuai Prof. Dr. H. Mukhtar
Latif, M.Pd, Rektor terpilih periode 2006-2010 mengganti Wider Mandate
(WM) menjadi Lembaga Pengembangan Institut Agama Islam Negeri (LP-
IAIN). Untuk keperluan peningkatan mutu akademik pada saat bersamaan
juga dibentuk Lembaga Peningkatan Mutu Akademik (LPMA). Disusul
beberapa bulan kemudian dengan pendirian Ma’had Aly (MA) yang
diperuntukkan bagi program pembinaan dan peningkatan mutu mahasiswa.
24
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
4. Indeks Prestasi Komulatif
Indeks prestasi komulatif atau yang sering disebut juga dengan nama
IPK merupakan akumulasi atau gabungan nilai dari semester-semester yang
dijalani. Ketika seorang mahasiswa ataupun mahasiswi telah menyelesaikan
pendidikan pada perguruan tinggi atau instansi lainnya serta telah dinyatakan
lulus kuliah dan memperoleh gelar sesuai dengan program studi yang dipilih,
maka mahasiswa ataupun mahasiswi tersebut akan memperoleh indeks
prestasi komulatif (IPK). Indeks prestasi komulatif diperoleh oleh setiap
mahasiswa ataupun mahasiswi berdasarkan nilai dari semester pertama sampai
terakhir. Skala nilai Indeks pretasi dan Indeks prestasi komulatif yang berlaku
umum di perguruan tinggi Indonesia berada pada rentan 0.00 – 4.00. Sehingga
bagi setiap mahasiswa ataupun mahasiswi yang memperoleh indeks prestasi
sebesar 4.00 maka mahasiswa ataupun mahasiswi tersebut memperoleh indeks
prestasi dengan kategori sempurna.
Penilaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 ayat (1) (Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49, 2014),
IPK berupa kualifikasi keberhasilan mahasiswa dalam menempuh suatu
perkuliahan yang dinyatakan dalam kisaran:
a. huruf A setara dengan angka 4 (empat) berkategori sangat baik;
b. huruf B setara dengan angka 3 (tiga) berkategori baik;
c. huruf C setara dengan angka 2 (dua) berkategori cukup;
d. huruf D setara dengan angka 1 (satu) berkategori kurang; atau
e. huruf E setara dengan angka 0 (nol) berkategori sangat kurang.
Kelulusan mahasiswa dari program diploma dan program sarjana
dapat diberikan predikat memuaskan, sangat memuaskan, atau pujian dengan
kriteria:
a. mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan apabila
mencapai indeks prestasi kumulatif (IPK) 2,76 (dua koma tujuh enam)
sampai dengan 3,00 (tiga koma nol nol);
25
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
b. mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan apabila
mencapai indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,01 (tiga koma nol satu) sampai
dengan 3,50 (tiga koma lima nol); atau
c. mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat pujian apabila mencapai
indeks prestasi kumulatif (IPK) lebih dari 3,50 (tiga koma nol). (Peraturan
Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 tahun 2015)
5. Skripsi
Skripsi adalah karya tulis yang disusun oleh seorang mahasiswa yang
telah menyelesaikan kurang lebih 135 SKS dengan dibimbing oleh dosen
pembimbing utama dan dosen pembimbing sebagai salah satu persyaratan
mencapai gelar pendidikan Strata 1 (Abbas, 2018).
Standar pengelolaan penelitian perguruan tinggi (Peraturan Menteri
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 51, 2015)
adalah :
a. Memiliki rencana strategis penelitian yang merupakan bagian dari
rencana strategis perguruan tinggi;
b. Menyusun kriteria dan prosedur penilaian penelitian paling sedikit
menyangkut aspek peningkatan jumlah publikasi ilmiah, penemuan
baru di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, dan jumlah dan
mutu bahan ajar;
c. Menjaga dan meningkatkan mutu pengelolaan lembaga atau fungsi
penelitian dalam menjalankan program penelitian secara
berkelanjutan;
d. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap lembaga atau fungsi
penelitian dalam melaksanakan program penelitian;
e. Memiliki panduan tentang kriteria peneliti dengan mengacu pada
standar hasil, standar isi, dan standar proses penelitian;
f. Mendayagunakan sarana dan prasarana penelitian pada lembaga
lain melalui program kerja sama penelitian;
26
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
g. Melakukan analisis kebutuhan yang menyangkut jumlah, jenis, dan
spesifikasi sarana dan prasarana penelitian; dan
h. Menyampaikan laporan kinerja lembaga atau fungsi penelitian
dalam menyelenggarakan program penelitian paling sedikit melalui
pangkalan data pendidikan tinggi.
6. Analisis Regresi
Analisis regresi adalah analisis statistika yang dikenakan pada data
yang terdiri dari satu variabel y dan beberapa variabel x (Ansori Mattjik,
2011). Kegunaan regresi dalam penelitian salah satunya adalah untuk
meramalkan atau memprediksi variabel terikat (Y) apabila variabel bebas (X)
diketahui.
a. Penggunaan Analisis Regresi dalam Sebuah Penelitian
1) Mendiskripsi data
2) Mendapatkan hubungan sebab akibat. Hubungan sebab akibat
antara peubah tak bebas dengan peubah-peubah bebas merupakan
suatu model matematik.
3) Mendapatkan gambaran tentang pengaruh-pengaruh yang tidak
terkontrol. Dalam hal ini, selain peubah-peubah yang
terdefinisikan mempengaruhi peubah tak bebas yang dapat
dikontrol. Sejauh mana pengaruh faktor-faktor tak terkontrol
tersebut dapat dijaring dalam regresi.
4) Menentukan ramalan atau prakiraan.
5) Membangun model (Lungan, 2006).
b. Tujuan menggunakan analisis regresi dalam penelitian adalah sebagai
berikut :
1) Membuat estimasi rata-rata dan nilai variabel tergantung dengan
didasarkan pada nilai variabel bebas.
2) Menguji hipotesis karakteristik dependensi
27
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
3) Untuk meramalkan nilai rata-rata variabel bebas dengan didasarkan
pada nilai variabel bebas diluar jangkaun sample (Simpson, 2008).
Dalam penggunaan analisis regresi terdapat tiga komponen yang harus
diperhatikan. Komponen yang dimaksudkan dalam analisis regresi, yaitu
koefisien determinasi (R-squares), signifikansi uji F dan signifikansi uji t.
a. koefisien determinasi (R-squares)
Koefisien determinasi menunjukkan seberapa besar kemampuan variabel
dalam menerangkan variasi variabel dependen.
b. Uji signifikansi F (uji F)
Uji F pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui apakah semua variabel
independen yang dimasukkan dalam model regresi mempunyai pengaruh
secara simultan (bersama-sama) terhadap variabel dependen ataukah tidak.
c. Uji signifikansi t (uji t)
Uji t pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui secara individual
pengaruh satu variabel independen terhadap variabel dependen (Latan,
2013).
Uji regresi pada hakikatnya adalah uji prediksi yang dibuat dalam
bentuk garis regresi. Formula untuk mendeskripsikan garis regresi dapat
disajikan sebagai berikut (Furqon, 2013):
a. Model regresi tunggal : Y = a + bX + e
b. Model regresi ganda (dua ) variabel prediktor Y = a + b1X1 + b2X2 + e
c. Model regresi tiga variabel prediktor Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e
d. Model regresi n variabel prediktor Y = a + b1X1 + b2X2 + ... + bnXn + e
Dalam penggunaan analisis regresi terdapat beberapa syarat yang
harus dipenuhi. Beberapa syarat yang harus dipenuhi dalam analisis regresi,
adalah :
a. Data berdistribusi normal (uji normalitas), dalam regresi uji normalitas
data yang dianalisis adalah data residu.
28
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
b. Antarvariabel bebas harus independen (uji multikolinearitas). Uji ini dapat
dilakukan pada regresi ganda, dimana variabel X atau prediktornya lebih
dari satu.
c. Hubungan antara prediktor dan kriterium bersifat linier (uji linearitas).
Dalam analisis yang dilakukan pada formula dibawah ini menggunakan
regresi linear. Dengan demikian apabila hasil analisis dengan formula
dibawah ini menunjukkan hasil uji persamaan garis regresi diterima, maka
otomatis persamaan garis regresi linear, atau uji linearitasnya terpenuhi.
Namun apabila hasil persamaan regresi linear ditolak, maka bisa jadi
hasilnya menunjukkan regresinya ditolak karena persamaan garis regresi
yang ditunjukkan bukan regresi linear. Jika demikian peneliti perlu
memriksa linearitas data untuk memastikan datanya linear atau tidak, atau
menolak hipotesis dari uji regresi linear (agus setiawati, 2017).
7. Regresi Linear Sederhana
Regresi linear sederhana yaitu linear dimana jumlah variabel
prediktornya hanya satu. Dalam analisis ini variabel X merupakan variabel
yang mempengaruhi atau meramalkan, dan variabel Y adalah variabel yang
dipengaruhi atau diramalkan (Sunjoyo, 2013). Model regresi linear sederhana
dari populasi adalah :
Y = a + bX + e
Dengan :
X adalah variabel bebas
Y adalah variabel terikat
a adalah intercept
b adalah slope
Dalam penggunaan analisis regresi dalam sebuah penelitian terdapat
langkah-langkah penggunaan. Adapun langkah-langkah analisis regresi linear
sederhana menurut (Suharjo, 2008) yaitu :
29
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
a. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan salah satu bagian dari uji
persyaratan analisis data atau uji asumsi klasik, artinya sebelum
melakukan analisis yang sesungguh, data penelitian tersebut harus di
uji kenormalan distribusinya.
b. Uji linearitas
Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua
variabel mempunyai hubungan yang linear secara signifikan atau
tidak. Data yang baik seharusnya terdapat hubungan yang linear
antara variabel prediktor (X) dengan variabel kriterium (Y).
c. Uji Heteroskedastisitas
Uji ini pada dasarnya bertujuan untuk menguji apakah dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan varian residu satu pengamatan ke
pengamatan yang lain. Jika varian dari residu satu pengamatan ke
pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan apabila
berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik
seharusnya tidak terjadi heteroskedastisitas.
d. Membuat Persamaan Regresi
Secara umum rumus persamaan regresi linear sederhana
adalah adalah Y = a + bX.
e. Membuat Uji Hipotesis dalam bentuk kalimat
Uji hipotesis atau uji pengaruh berfungsi untuk mengetahui
apakah koefisien regresi tersebut signifikan atau tidak. Hipotesis yang
di ajukan dalam analisis regresi linear sederhana ini adalah :
H0 = tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi
(Y).
Ha = ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
30
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
f. Besarnya pengaruh variabel X terhadap Y
Untuk mengetahui besarnya pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y) dalam analisis regresi linear sederhana, dapat
dilihat dari nilai R Square atau R2.
g. Uji hipotesis dalam bentuk statistik
1) Uji hipotesis dengan membandingkan nilai sigfikansi dengan
0,05
Adapun yang menjadi dasar pengambilan keputusan
dalam analisis regresi dengan melihat nilai signifikansi adalah:
a) Jika nilai signifikansi lebih kecil dari probabilitas 0,05,
maka mengandung arti bahwa ada pengaruh IPK (X)
terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
b) Jika nilai signifikansi lebih besar dari probabilitas 0,05,
maka mengandung arti bahwa tidak ada pengaruh IPK (X)
terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
2) Uji hipotesis dengan membandingkan nilai T hitung dengan T
table
Pengujian hipotesis ini sering disebut dengan uji t,
dimana dasar pengambilan keputusan dalam uji t adalah
a) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka ada
pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
b) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka tidak ada
pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
31
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Tabel 2.1 Ringkasan hasil penelitian yang relevan
No. Penelitian Hasil
penelitian
Persamaan Perbedaan
1. (BJ Bangun,
Irmeilyana, &
Andarini, 2011).
“Analisis
Korespondensi
untuk Mengetahui
Hubungan Lama
Studi dengan IPK
dan Lama Skripsi
Alumni
Matematika
FMIPA UNSRI
Angkatan 2001-
2002”
Menunjukkan
bahwa IPK
berhubungan
secara
signifikan
terhadap
Lama Studi,
tetapi lamanya
penulisan
skripsi tidak
terlalu
berhubungan
dengan
lamanya studi.
Melihat
seberapa besar
hubungan IPK
dengan lama
penyelesaian
skipsi.
Menggunakan
analisis
korepondensi.
2. (Asrib & Haedir,
2017). “Analisis
Hubungan Indeks
Prestasi Kumulatif
(IPK) Lulusan dan
Lama Studi
Jurusan
Pendidikan Teknik
Sipil dan
Perencanaan
Fakultas Teknik
Hasil
penelitian
menunjukkan
bahwa
terdapat
hubungan
antara indeks
prestasi
lulusan
dengan lama
studi
Menggunakan
analisis regresi
linier
sederhana.
Penelitian
menggunakan
uji korelasi
Product
Momen.
32
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Universitas Negeri
Makassar”.
mahasiswa
Jurusan
Pendidikan
Teknik Sipil
Dan
Perencanaan.
3. (Amanah & Idris,
2016). “Hubungan
antara Indeks
Prestasi Kumulatif
(IPK) dengan
Keterampilan
Proses Sains
Mahasiswa (KPS)
Mahasiswa
Pendidikan
Biologi”.
Hasil
penelitian ini
menunjukkan
bahwa IPK
hanya
memberikan
kontribusi
sebesar 10.2%
terhadap
peningkatkan
KPS
sedangkan
89.8%
dipengaruhi
faktor lain.
Menggunakan
analisis regresi
linier
sederhana.
Penelitian
menggunakan
uji korelasi
Product
Momen.
Dalam jurnal yang berjudul (Analisis Korespondensi untuk
Mengetahui Hubungan Lama Studi dengan IPK dan Lama Skripsi Alumni
Matematika FMIPA UNSRI Angkatan 2001-2002) oleh (BJ Bangun et al.,
2011).. Abstraknya, analisis korespondensi merupakan sebuah teknik
multivariat secara grafik yang digunakan untuk eksplorasi data dari sebuah
tabel kontingensi. Analisis korespondensi ini bertujuan untuk melihat ada
tidaknya hubungan antara peubah secara visual, sekaligus dapat digunakan
untuk melihat keterkaitan (kedekatan) suatu kategori pada satu
peubahterhadap kategori peubah lainnya. Objek yang diamati adalah lulusan
33
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Matematika FMIPA UNSRI angkatan 2001-2002, dengan peubah IPK (I),
peubah Lama Skripsi (K), dan peubah Lama Studi (L). Berdasarkan hasil
analisis korespondensi sederhana dan berganda diperoleh bahwa IPK dan
Lama Skripsi berhubungan secara signifikan terhadap Lama Studi.Mahasiswa
yang memiliki masa studi yang relatif lama cenderung memiliki IPK yang
rendah dengan masa penulisanskripsi yang relatif lebih tinggi, demikian juga
sebaliknya. Sedangkan hasil analisis berganda pada angkatan 2001 dan 2002
diperoleh bahwa IPK berhubungan secara signifikan terhadap Lama Studi,
tetapi lamanya penulisan skripsi tidak terlalu berhubungan dengan lamanya
studi. Hal ini dimungkinkan karena pada kedua angkatan tersebut, mahasiswa
mengerjakan skripsi sambil menyelesaikan mata kuliah.
(Analisis Hubungan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) Lulusan dan
Lama Studi Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas
Teknik Universitas Negeri Makassar) oleh (Asrib & Haedir, 2017). Abstraknya,
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara indeks prestasi
kumulatif (IPK) lulusan dan lama studi jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan
Perencanaan Fakultas Teknik UNM. Sampel penelitian ini adalah 65 orang
dari mahasiswa Teknik sipil dan perencanaan. Hasil analisis data diperoleh
bahwa indeks prestasi kumulatif (IPK) mahasiswa Teknik sipil dan
Perencanaan berada pada kategori sedang yaitu dengan IPK rata-rata 3.18
dengan persentasi 43.08 persen dan lama studi berada pada kategori sedang
yaitu sekitar 56 bulan dengan persentasi 41.54 persen. Dengan menggunakan
analisis korelasi product moment diperoleh nilai signifikan antara lama Indeks
prestasi kumulatif lulusan dengan lama studi yaitu 0.9835 dimana r = 0.9835.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara indeks prestasi
lulusan dengan lama studi mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Sipil Dan
Perencanaan.
(Hubungan antara Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan
Keterampilan Proses Sains Mahasiswa (KPS) Mahasiswa Pendidikan Biologi)
oleh (Amanah & Idris, 2016). Penelitian ini dilakukan pada semua mahasiswa
Pendidikan Biologi yang berada pada semester 3 dan 5 Tahun Akademik
34
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
2013/2014 dengan jumlah sampel sebanyak 183 orang yang terdiri dari 107
orang semester 3 yang dibagi dalam 3 kategori yaitu IPK tinggi sebanyak 18
orang, IPK sedangkan sebanyak 50 orang dan IPK rendah sebanyak 39 orang
dan 76 orang semester 5 yang dibagi dalam 3 kategori yaitu IPK tinggi
sebanyak 18 orang, IPK sedang sebanyak 53 orang, IPK rendah sebanyak 5
orang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara IPK dengan
KPS mahasiswa pendidikan biologi FKIP UIR T.A 2013/2014. Pengambilan
data dilakukan pada bulan Mei 2014 dengan menggunakan instrument KPS
soal sebanyak 11 soal dengan 7 indikator KPS. Hasil penelitian diuji dengan
menggunakan korelasi Product Momen dan menunjukkan bahwa secara
keseluruhan IPK memiliki hubungan yang signifikan dengan KPS mahasiswa
pendidikan biologi dengan kategori hubungan cukup kuat. Berdasarkan uji
regresi menunjukkan bahwa IPK hanya memberikan kontribusi sebesar 10.2%
terhadap peningkatkan KPS sedangkan 89.8% dipengaruhi faktor lain.
35
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Program Studi Tadris Matematika Universitas
Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Penelitian ini dilakukan pada bulan
September hingga bulan November 2018.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Batasan penelitian yang mesti ada dan ditemui dalam setiap
penelitian adalah batasan yang berkaitan dengan populasi penelitian.
Pengertian populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan subjek penelitian
(Arikunto, 2010).“Populasi tidak lain adalah elemen penelitian yang hidup dan
tinggal bersama-sama dan secara teoritis menjadi target hasil penelitian.
populasi pada prinsipnya adalah semua anggota kelompok manusia, binatang,
peristiwa, atau benda yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara
terencana menjadi target kesimpulan dari hasil akhir suatu penelitian. populasi
dapat berupa: guru, siswa, kurikulum, fasilitas, lembaga sekolah, hubungan
sekolah dan masyarakat, karyawan perusahaan, jenis tanaman hutan, jenis
padi, kegiatan marketing, hasil produksi, dan sebagainya” (Sukardi, 2012).
Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa strata 1 program studi
tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Angkatan 2014.
2. Sampel
36
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2009). Teknik pengambilan sampel
dilakukan dengan pertimbangan tertentu yang dimiliki oleh sampel dalam
usaha memperoleh informasi yang relevan dengan tujuan penelitian, artinya
sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling.
Menurut (Sukardi, 2012), purposive sampling adalah teknik pengambilan
sampel dengan dasar bertujuan, karena untuk menentukan seseorang menjadi
sampel didasarkan pada tujuan tertentu.
Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah purposive
sampling. Kriteria pengambilan sampel pada penelitian ini adalah :
a. Objek penelitian ini dibatasi pada mahasiswa Strata 1 program
studi tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
Angkatan 2014.
b. Mahasiswa sudah mengikuti ujian akhir/menyelesaikan studinya
pada semester viii.
C. Langkah-Langkah Penelitian
1. Membaca referensi
Sebelum peniliti menyusun istrumen penelitian, peneliti terlebih
dahulu membaca referensi-referensi yang berkaitan dengan perguruan tinggi,
sistem pembelajaran serta penelitian-penelitian yang sama. peneliti membaca
referensi dalam bentuk jurnal penelitian, buku panduan penelitian, peraturan
pemerintah yang berkaitan dengan perguruan tinggi serta sistem pembelajaran,
undang-undang yang berkaitan dengan perguruan tinggi serta sistem
pembelajaran dan referensi-referensi lainnya yang mendukung penelitian ini.
2. Menentukan istrumen
37
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Instrumen yang dibuat bertujaun untuk memperoleh data dari
responden adalah menggunakan teknik dokumentasi. Pada teknik ini, peneliti
dimungkinkan memperoleh informasi dari bermacam-macam sumber tertulis
atau dokumen yang ada pada responden atau tempat, di mana responden
bertempat tinggal atau melakukan kegiatan sehari-harinya (Sukardi, 2012).
Dari referensi-referensi yang telah peneliti baca diperoleh instrumen yang
akan digunakan untuk memperoleh data meliputi :jumlah semester yang
ditempuh mahasiswa, indeks prestasi komulatif mahasiswa dan lama
penyelesaian skripsi mahasiswa.
3. Dokumentasi
Setelah peneliti menentukan instrumen langkah berikutnya adalah
dokumentasi berdasarkan istrumen-instrumen yang telah ditentukan.
Dokumentasi tersebut berdasarkan peubah IPK dan lama penyelesaian skripsi.
4. Input dan olah data
Data yang telah diperoleh kemudian di kumpulkan kembali. data
yang terkumpul melalui dokumentasi diinput. data yang telah diinput akan
diolah menggunakan software SPSS.
D. Analisis Data
Adapun langkah-langkah analisis regresi linear sederhana yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu :
1. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan salah satu bagian dari uji persyaratan
analisis data atau uji asumsi klasik, artinya sebelum melakukan analisis yang
sesungguh, data penelitian tersebut harus di uji kenormalan distribusinya.
2. Uji linearitas
38
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel
mempunyai hubungan yang linear secara signifikan atau tidak. Data yang baik
seharusnya terdapat hubungan yang linear antara variabel prediktor (X)
dengan variabel kriterium (Y).
3. Uji Heteroskedastisitas
Uji ini pada dasarnya bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi terjadi ketidaksamaan varian residu satu pengamatan ke pengamatan
yang lain. Jika varian dari residu satu pengamatan ke pengamatan lain tetap,
maka disebut homoskedastisitas dan apabila berbeda disebut
heteroskedastisitas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
heteroskedastisitas.
4. Membuat Persamaan Regresi
Secara umum rumus persamaan regresi linear sederhana adalah
adalah Y = a + bX.
5. Membuat Uji Hipotesis dalam bentuk kalimat
Uji hipotesis atau uji pengaruh berfungsi untuk mengetahui apakah
koefisien regresi tersebut signifikan atau tidak. Hipotesis yang di ajukan
dalam analisis regresi linear sederhana ini adalah :
H0 = tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi
(Y).
Ha = ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
6. Besarnya pengaruh variabel X terhadap Y
Untuk mengetahui besarnya pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y) dalam analisis regresi linear sederhana, dapat dilihat
dari nilai R Square atau R2.
7. Uji hipotesis dalam bentuk statistik
39
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
a. Uji hipotesis dengan membandingkan nilai sigfikansi dengan 0,05
Adapun yang menjadi dasar pengambilan keputusan dalam
analisis regresi dengan melihat nilai signifikansi adalah:
c) Jika nilai signifikansi lebih kecil dari probabilitas 0,05, maka
mengandung arti bahwa ada pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y).
d) Jika nilai signifikansi lebih besar dari probabilitas 0,05, maka
mengandung arti bahwa tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap
lama penyelesaian skripsi (Y).
b. Uji hipotesis dengan membandingkan nilai T hitung dengan T tabel
Pengujian hipotesis ini sering disebut dengan uji t, dimana
dasarpengambilan keputusan dalam uji t adalah:
c) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka ada pengaruh IPK
(X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
d) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka tidak ada pengaruh
IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
40
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti
(Suharsimi arikunto, hlm. 109). Sampel adalah sebagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila subjek kurang dari
100 maka lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan
penelitian populasi. Sampel pada penelitian ini diambil menggunakan teknik
pengambilan sampel yaitu purposive sampling dan total sampling. Kriteria
pengambilan sampel pada penelitian ini adalah :
c. Objek penelitian ini dibatasi pada mahasiswa Strata 1 program
studi tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
Angkatan 2014.
d. Mahasiswa sudah mengikuti ujian akhir/menyelesaikan studinya
pada semester viii.
1. Berdasarkan Jenis kelamin
a. Laki-laki
Berdasarkan jenis kelamin laki-laki terdapat 7 orang
mahasiswa yang telah menyelesaikan studi selama 8 semester dari total
seluruh sampel yang berjumlah 39 sampel. Persentase sampel
berdasarkan jenis kelamin laki-laki dapat dilihat pada diagram batang
berikut :
Tabel 4.1
Deskripsi Indeks Prestas
Berdasarkan Jenis Kelamin Laki
Gambar 4.1:
Dari
yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Tadris Matematika
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi tahun
No
1
2
3
4
5
6
7
43.68
0
1
2
3
4
5
6
7
8
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesai
Berdasarkan Jenis Kelamin Laki-laki
Gambar 4.1: Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Berdasarkan Jenis Kelamin Laki Laki
Dari tabel dan gambar diatas terlihat bahwa pengerjaan skripsi
yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Tadris Matematika
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi tahun
IPK Lama Skripsi
3.68 4
3.55 5
3.90 5
3.62 5
3.84 5
3.47 7
3.66 4
5 5 5 5
7
3.68 3.553.90
3.62 3.84
Lama Pengerjaan Skripsi Indeks Prestasi Komulatif
41
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
i Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
eks Prestasi Komulatif dan Lama Berdasarkan Jenis Kelamin Laki-
gambar diatas terlihat bahwa pengerjaan skripsi
yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Tadris Matematika
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi tahun
43.47 3.66
Indeks Prestasi Komulatif
42
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
angkatan 2014 paling lama dikerjakan selama 7 bulan dengan indeks
prestasi komulatif sebesar 3,47 sedangkan paling cepat dikerjakan
selama 4 bulan dengan indeks prestasi komulatif sebesar 3,68 dan
3,66.
b. Perempuan
Berdasarkan jenis kelamin perempuan terdapat 32 orang
mahasiswa yang telah menyelesaikan study selama 8 semester dari
total seluruh sampel yang berjumlah 39 sampel. Persentase sampel
berdasarkan jenis kelamin laki-laki dapat dilihat pada tabel dan
diagram batang berikut :
Tabel 4.2
Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
Berdasarkan Jenis Kelamin Perempuan
No IPK Lama Skripsi
1 3.37 5
2 3.94 6
3 3.55 6
4 3.62 6
5 3.31 4
6 3.43 5
7 3.60 5
8 3.51 4
9 3.32 5
10 3.62 6
11 3.68 5
12 3.58 5
13 3.66 4
14 3.22 3
15 3.84 5
16 3.23 5
17 3.33 5
18 3.52 5
19 3.77 6
20 3.49 5
43
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Lanjutan
21 3.35 5
22 3.77 5
23 3.76 5
24 3.60 6
25 3.64 5
26 3.76 5
27 3.82 5
28 3.74 5
29 3.52 5
30 3.35 4
31 3.69 5
32 3.46 6
Gambar 4.2: Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Berdasarkan Jenis Kelamin Perempuan
Dari tabel dan gambar tersebut dapat dijelaskan bahwa dari
jumlah sampel berjenis kelamin perempuan sebanyak 32 mahasiswa,
tercatat lama pengerjaan skripsi paling cepat dikerjakan selama 3 bulan
sedangkan paling lama dikerjakan selama 7 bulan.
0
1
2
3
4
5
6
7
Lama Pengerjaan Skripsi Indeks Prestasi Komulatif
44
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
c. Secara keseluruhan
Secara keseluruhan tercatat terdapat 39 mahasiswa yang telah
menyelesaikan study selama 8 semester. 39 mahasiwa yang dimaksud
terdiri dari 7 orang mahasiswa berjenis kelamin laki-laki dan 32
mahasiswa berjenis kelamin perempuan. Deskripsi keseluruhan sampel
dapat dilihat pada tabel dan gambar berikut :
Tabel 4.3
Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
Secara Keseluruhan
No IPK Lama Skripsi
1 3.68 4
2 3.55 5
3 3.90 5
4 3.62 5
5 3.84 5
6 3.47 7
7 3.66 4
8 3.37 5
9 3.94 6
10 3.55 6
11 3.62 6
12 3.31 4
13 3.43 5
14 3.60 5
15 3.51 4
16 3.32 5
17 3.62 6
18 3.68 5
19 3.58 5
20 3.66 4
21 3.22 3
22 3.84 5
23 3.23 5
24 3.33 5
25 3.52 5
26 3.77 6
Lanjutan
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
Gambar 4.3:
0
1
2
3
4
5
6
7
Lama Pengerjaan Skripsi
Indeks Prestasi Komulatif
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
3.49 5
3.35 5
3.77 5
3.76 5
3.60 6
3.64 5
3.76 5
3.82 5
3.74 5
3.52 5
3.35 4
3.69 5
3.46 6
Gambar 4.3: Grafik Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif daPenyelesaian Skripsi Secara Keseluruhan
Lama Pengerjaan Skripsi
Indeks Prestasi Komulatif
45
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Deskripsi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Secara Keseluruhan
46
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Dari gambar diatas dapat dijelaskan bahwa, secara keseluruhan
sampel yang mengerjakan skripsi paling cepat berada pada rentan
waktu selama 3 bulan yang terdiri dari satu orang. Sedangkan sampel
yang mengerjakan skripsi dengan rentan waktu paling lama selama 6
bulan. Dimana yang mengerjakan skripsi selama 6 bulan terdapat
sebanyak 7 orang. Sedangkan selebihnya berada pada rentan waktu
yaitu selama 4 sampai 5 bulan.
B. Pembahasan Hasil Penilitian
Data pada penelitan ini merupakan data dokumentasi. Data pada
penelitian ini diambil menggunakan dokumentasi yang dilakukan di Program
Studi Tadris Matematika Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin
Jambi. Data yang diambil dalam penelitian ini terbagi kedalam dua bagian.
Data bagian pertama merupakan data yang di ambil di Program Studi Tadris
Matematika Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang
berupa dokumentasi Indeks Prestasi Komulatif mahasiswa yang telah
menyelesaikan jenjang pendidikan strata satu tepat pada waktunya yaitu
selama 8 semester. Mahasiswa yang dimaksudkan adalah mahasiswa angkatan
2014, seperti yang telah dijelaskan pada deskripsi sampel diatas. Data bagian
kedua merupakan data yang diambil di Program Studi Tadris Matematika
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang berupa
dokumentasi lamanya pengerjaan skripsi yang dilakukan oleh mahasiswa
angkatan 2014.
Setelah seluruh data yang dibutuhkan terkumpul, langkah berikutnya
yang dilakukan oleh peneliti adalah melakukan uji normalitas pada data.
2. Uji Normalitas
Uji normalitas merupakan salah satu bagian dari uji persyaratan
analisis data atau uji asumsi klasik, artinya sebelum melakukan analisis
yang sesungguh, data penelitian tersebut harus di uji kenormalan
47
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
distribusinya. Uji normalitas dilakukan dengan tujuan untuk melihat data
yang digunakan pada penelitian ini apakah berdistribusi normal atau tidak.
Dalam pengambilan keputusan yang dilakukan pada uji normalitas
terdapat dasar yang menjadi pedoman, dimana dasar yang dimaksudkan
adalah: Jika nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 maka data tersebut
berdistribusi normal. Sebaliknya, jika nilai signifikansi lebih kecil dari
0,05 maka data tersebut tidak berdistribusi normal. Hasil data pada
penelitian ini berdistribusi normal atau tidak dapat dilihat pada 2 tabel
berikut:
Tabel 4.4
Residu Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi Uji
Normalitas
IPK Skripsi Residu
3.22 3 -1.89416
3.23 6 1.10075
3.31 4 -0.94001
3.32 5 0.05489
3.32 6 1.05489
3.33 5 0.04980
3.35 4 -0.96039
3.35 5 0.03961
3.37 5 0.02942
3.43 5 -0.00115
3.46 6 0.98356
3.47 7 1.97847
3.49 5 -0.03172
3.51 4 -1.04191
3.52 5 -0.04701
3.55 5 -0.06229
3.55 6 0.93771
3.58 5 -0.07758
3.60 5 -0.08777
3.60 6 0.91223
3.62 5 -0.09796
3.62 6 0.90204
3.62 6 0.90204
48
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Lanjutan
3.64 5 -0.10815
3.66 4 -1.11834
3.66 4 -1.11834
3.68 4 -1.12853
3.68 5 -0.12853
3.69 5 -0.13362
3.74 5 -0.15910
3.76 5 -0.16929
3.76 5 -0.16929
3.77 5 -0.17438
3.77 6 0.82562
3.82 5 -0.19986
3.84 5 -0.21005
3.84 5 -0.21005
3.90 5 -0.24062
3.94 6 0.73900
Tabel 4.5
Uji Normalitas Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 39
Normal Parametersa,b Mean 0E-7
Std. Deviation 0.76795386
Most Extreme Differences
Absolute 0.215
Positive 0.215
Negative -0.198
Kolmogorov-Smirnov Z 1.343
Asymp. Sig. (2-tailed) 0.054
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai signifikansi setelah
dilakukan uji normalitas diperoleh nilai sebesar 0,054. Sedangkan nilai
49
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
signifikansi pada pengambilan dasar keputusan uji normalitas sebesar
0,05. Artinya nilai signifikansi data yang diperoleh setelah data dilakukan
uji normalitas lebih besar dari nilai signifikansi yang menjadi dasar
pengambilan keputusan pada uji normalitas. Sehingga dapat peneliti
simpulkan bahwa data yang di dimiliki pada penelitian ini berdistribusi
normal. Setelah data yang dimiliki pada penelitian ini dilakukan uji
normalitas, langkah selanjutnya adalah melakukan uji linearitas pada data.
3. Uji linearitas
Uji linearitas dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah dua
variabel yang dimaksudkan mempunyai hubungan yang linear secara
signifikan atau tidak. Data yang baik seharusnya terdapat hubungan yang
linear antara variabel prediktor (X) dengan variabel kriterium (Y). Jika
nilai signifikansi yang diperoleh setelah dilakukan uji linearitas lebih besar
dari 0,05, maka kesimpulan yang dapat diambi dari hasil uji tersebut
adalah terdapat hubungan yang linear secara signifikan antara variabel
prediktor (X) dengan variabel kriterium (Y). Sedangkan jika nilai
signifikansi yang diperoleh setalah dilakukan uji linearitas lebih kecil dari
0,05, maka kesimpulan yang dapat diambil adalah tidak terdapat hubungan
yang linear secara signifikan antara variabel prediktor (X) dengan variabel
kriterium (Y). Hasil data pada penelitian setelah dilakukan uji linearitas
dapat dilihat pada tabel berikut:
50
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Tabel 4.6
Uji Linearitas Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
Tabel Anova
Sum of
Squares
df Mean
Square
F Sig.
Lama
Skripsi
(Y) * IPK
(X)
Between Groups
(Combined) 19.103 27 0.708 2.123 0.095
Linearity 0.359 1 0.359 1.076 0.322
Deviation from Linearity 18.744 26 0.721 2.163 0.090
Within Groups 3.667 11 0.333
Total 22.769 38
Dari tabel diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil uji linearitas yang
dilakukan diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,090 . Nilai signifikansi
yang diperoleh setelah dilakukan uji linearitas lebih besar dari 0,05.
Sehingga hal ini dapat pula diartikan bahwa terdapat hubungan linear
secara signifikan antara variabel IPK (X) dengan variabel lama
penyelesaian skripsi (Y).
4. Uji Heteroskedastisitas
Setelah data pada penelitian diuji menggunakan uji linearitas
langkah selanjutnya adalah melakukan uji heteroskedastisitas. Uji
heteroskedastitas dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah dalam
model regresi terjadi ketidaksamaan varian residu satu pengamatan ke
pengamatan yang lain. Jika varian dalam model regresi dari residu satu
pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka varian tersebut disebut
homoskedastisitas dan apabila berbeda maka varian disebut
heteroskedastisitas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
heteroskedastisitas. Dalam pengambilan keputusan pada uji
heteroskedastitas terdapat dasar yang dapat digunakan. Dasar pengambilan
keputusan yang dimaksudkan yaitu: jika nilai signifikansi yang diperoleh
51
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
lebih besar dari 0,05, kesimpulan yang dapat diambil adalah tidak terjadi
heteroskedastisitas. Dan jka nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil
dari 0,05, kesimpulan yang dapat diambil adalah terjadi
heteroskedastisitas. Hasil data pada penelitian setelah dilakukan uji
heteroskedastisitas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.7
Residu Uji heteroskedastisitas Indeks Prestasi Komulatif dan Lama
Penyelesaian Skripsi
IPK Skripsi Residu 1 Residu 2
3.22 3 -1.89416 1.89
3.23 6 1.10075 1.10
3.31 4 -0.94001 0.94
3.32 5 0.05489 0.05
3.32 6 1.05489 1.05
3.33 5 0.04980 0.05
3.35 4 -0.96039 0.96
3.35 5 0.03961 0.04
3.37 5 0.02942 0.03
3.43 5 -0.00115 0
3.46 6 0.98356 0.98
3.47 7 1.97847 1.98
3.49 5 -0.03172 0.03
3.51 4 -1.04191 1.04
3.52 5 -0.04701 0.05
3.55 5 -0.06229 0.06
3.55 6 0.93771 0.94
3.58 5 -0.07758 0.08
3.60 5 -0.08777 0.09
3.60 6 0.91223 0.91
3.62 5 -0.09796 0.10
3.62 6 0.90204 0.90
3.62 6 0.90204 0.90
3.64 5 -0.10815 0.11
3.66 4 -1.11834 1.12
3.66 4 -1.11834 1.12
3.68 4 -1.12853 1.13
3.68 5 -0.12853 0.13
52
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Lanjutan
3.69 5 -0.13362 0.13
3.74 5 -0.15910 0.16
3.76 5 -0.16929 0.17
3.76 5 -0.16929 0.17
3.77 5 -0.17438 0.17
3.77 6 0.82562 0.83
3.82 5 -0.19986 0.20
3.84 5 -0.21005 0.21
3.84 5 -0.21005 0.21
3.90 5 -0.24062 0.24
3.94 6 0.73900 0.74
Tabel 4.8
Uji heteroskedastisitas Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian
Skripsi
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.329 1.604 2.075 0.045
IPK (X) -0.780 0.448 -0.275 -1.742 0.090
a. Dependent Variable: RESIDU2
Dari tabel diatas, diperoleh bahwa nilai signifikansi variabel IPK
(X) sebesar 0,090. Nilai signifikansi yang diperoleh setelah dilakukan uji
heteroskedastisitas lebih besar dari 0,05. Sehingga dari hasil tersebut dapat
dijelaskan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada data tersebut.
5. Membuat Persamaan Regresi
Setelah melakukan uji heteroskedastisitas langkah berikutnya
adalah membuat persamaan umum regresi. Secara umum rumus
53
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
persamaan regresi linear sederhana adalah adalah Y = a + bX. Hasil
persamaan regresi data penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.9
Persamaan Regresi Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian
skripsi
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.254 2.373 1.371 0.179
IPK (X) 0.510 0.662 0.125 0.769 0.447
a. Dependent Variable: Lama Skripsi
Dari tabel diatas, diperoleh nilai a konstan sebesar 3,329. Angka
ini merupakan angka konstan yang mempunyai arti bahwa jika tidak ada
IPK (X) maka nilai konsisten lama penyelesaian skripsi (Y) adalah 3,329.
Sedangkan nilai koefisien regresi adalah sebesar -0,780. Nilai ini
mengandung arti bahwa setiap penambahan 1% IPK (X), maka lama
penyelesaian skripsi (Y) akan meningkat sebesar -0,780. Karena nilai
koefisien regresi bernilai minus (-), maka dengan demikian dapat
dikatakan bahwa IPK (X) berpengaruh negatif terhadap lama penyelesaian
skripsi (Y). Sehingga persamaan regresinya adalah Y = 3,329 – 0,780 X.
6. Membuat Uji Hipotesis dalam bentuk kalimat
Uji hipotesis atau uji pengaruh berfungsi untuk mengetahui apakah
koefisien regresi tersebut signifikan atau tidak. Hipotesis dalam bentuk
kalimat yang di ajukan dalam analisis regresi linear sederhana ini adalah :
H0 = tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
Ha = ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
54
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
7. Besarnya pengaruh variabel X terhadap Y
Untuk mengetahui besarnya pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y) dalam analisis regresi linear sederhana, dapat
dilihat dari nilai R Square atau R2. Hasil besarnya pengaruh X terhadap Y
(R-Square) pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.10
R Square Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian Skripsi
Model Summary
Mo
del
R R
Square
Adjusted R
Square
Std. Error of the
Estimate
1 0.125a 0.016 -0.011 0.77826
a. Predictors: (Constant), IPK (X)
Dari tabel di atas, diketahui nilai R Square sebesar 0,016. Nilai ini
mengandung arti bahwa pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian
skripsi (Y) adalah sebesar 1,6% sedangkan 98,4% lama penyelesaian
skripsi dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
7. Membuat Uji Hipotesis dalam bentuk statistik
a. Uji hipotesis dengan membandingkan nilai sigfikansi dengan 0,05
Adapun yang menjadi dasar pengambilan keputusan dalam analisis
regresi dengan melihat nilai signifikansi adalah
e) Jika nilai signifikansi lebih kecil dari probabilitas 0,05, maka
mengandung arti bahwa ada pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y).
f) Jika nilai signifikansi lebih besar dari probabilitas 0,05, maka
mengandung arti bahwa tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap
lama penyelesaian skripsi (Y).
55
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Hasil uji hipotesis dengan membandingkan nilai sigfikansi dengan
0,05 pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.11
Uji Hipotesis 0,05 Indeks Prestasi Komulatif dan Lama
Penyelesaian Skripsi
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.254 2.373 1.371 0.179
IPK (X) 0.510 0.662 0.125 0.769 0.447
a. Dependent Variable: Lama Skripsi
Berdasarkan tabel diatas, diketahui nilai signifikansi
sebesar 0,447 lebih besar dari probabilitas 0,05. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak, yang berarti
bahwa “tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian
skripsi (Y)”.
b. Uji hipotesis dengan membandingkan nilai T hitung dengan T tabel
Pengujian hipotesis ini sering disebut dengan uji t, dimana dasar
pengambilan keputusan dalam uji t adalah
e) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka ada pengaruh
IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
f) Jika nilai t hitung lebih besar dari t tabel maka tidak ada
pengaruh IPK (X) terhadap lama penyelesaian skripsi (Y).
Hasil uji hipotesis dengan membandingkan nilai T hitung dengan T
tabel pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut:
56
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
Tabel 4.12
Uji Hipotesis T Indeks Prestasi Komulatif dan Lama Penyelesaian
Skripsi
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 3.254 2.373 1.371 0.179
IPK (X) 0.510 0.662 0.125 0.769 0.447
a. Dependent Variable: Lama Skripsi
Berdasarkan tabel diatas, diketahui nilai t hitung sebesar
0,769. Karena nilai t hitung sudah ditemukan, maka langkah
selanjutnya kita akan mencari nilai t tabel. Dengan rumus dalam
mencari t tabel adalah:
Nilai Probabilitas X �
� : Derajat kebebasan (df)
Nilai Probabilitas = 0,05 X �
� = 0,025
Derajat kebebasan (df) = n – 2 = 39 – 2 = 37
Nilai 0,025 ; 37 kemudian kita lihat pada distribusi nilai t tabel,
maka di dapat nilai t tabel sebesar 2,026.
Karena nilai t hitung sebesar 0,769 lebih kecil dari t tabel 2,026.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak,
yang berarti bahwa “tidak ada pengaruh IPK (X) terhadap lama
penyelesaian skripsi (Y)”.
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
hubungan antara ipk dan lama penyelesaian skripsi adalah sebesar 1,6%
sedangkan 98,4% lama penyelesaian skripsi dipengaruhi oleh variabel lain
yang tidak diteliti. Setelah dilakukan uji hipotesis dengan membandingkan
nilai sigfikansi dengan 0,05 dan uji hipotesis dengan membandingkan nilai T
57
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
hitung dengan T tabel, maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan
IPK terhadap lama penyelesaian skripsi.
58
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
BAB V
PENUUTUP
A. KESIMPULAN
Merujuk pada pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa “IPK
(X) berpengaruh terhadap lama penyelesaian skripsi (Y) dengan total pengaruh
sebesar 1,6%. Pengaruh ini bermakna semakin meningkatnya IPK mahasiswa
maka akan berpengaruh terhadap lama penyelesaian skripsi mahasiswa tersebut.
Setelah dilakukan uji hipotesis dengan membandingkan nilai sigfikansi dengan
0,05 dan uji hipotesis dengan membandingkan nilai T hitung dengan T tabel,
maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan IPK terhadap lama
penyelesaian skripsi.
B. SARAN
Sehubungan dengan hasil penelitian yang peneliti lakukan di Program
Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang berjudul
hubungan antara IPK dengan lama penyelesaian skripsi mahasiswa Program Studi
Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, maka penulis
memberikan saran kepada pembaca terutama kepada para mahasiswa Program
Studi Tadris Matematika UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada mahasiswa agar menyelesaikan skripsinya karena IPK
tidak mempengaruhi lamanya penyelesaian skripsi mahasiwa itu sendiri.
2. Diharapkan kepada mahasiswa agar menyelesaikan perkuliahannya tepat
waktu. Hal ini bertujuan agar meningkatnya akreditasi Program Studi
Tadris Matematika.
59
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. (2012). Al-Qur’an dan Terjemahan. Jakarta: PT. Indah Kiat Pulp.
Anonim.(2017). Pedoman Penulisan Skripsi. Jambi: Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Abbas, S. (2018). Manajemen perguruan tinggi. jakarta: Kencana.
agus setiawati, F. (2017). statistika terapan untuk penelitian pendidikan dan sosial. yogyakarta: parama publishing.
Amanah, S., & Idris, T. (2016). Sri Amnah (1) , Tengku Idris (2) (1), 4(1), 137–144.
Ansori Mattjik, A. (2011). Sidik peubah ganda. bogor.
Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian ; suatu pendekatan praktis. jakarta: rineka cipta.
Asrib, A. R., & Haedir. (2017). ANALISIS HUBUNGAN INDEKS PRESTASI KUMULATIF (IPK) LULUSAN DAN LAMA STUDI JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK.
BJ Bangun, P., Irmeilyana, & Andarini, I. (2011). Analisis Korespondensi untuk Mengetahui Hubungan Lama Studi dengan IPK dan Lama Skripsi Alumni Matematika FMIPA UNSRI Angkatan 2001-2002, 14, 7–8.
Copyright 2018, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi (Sejarah IAIN
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi). diakses pada tanggal 20 Oktober 2018 dari
https://uinjambi.ac.id/sejarah-iain-sultha n-thaha-saifuddin-jambi/
Furqon. (2013). statistika terapan untuk penelitian. Bandung: Alfabeta.
Hasbullah. (2008). Dasar-dasar ilmu pendidikan. Jakarta : PT Raja Gafindo Persada
Kadir, A. (2015). dasar-dasar pendidikan. Jakarta: Kencana.
Latan, H. (2013). analisis multivariate teknik dan aplikasi menggunakan program IBM SPSS 20.0. bandung: Alfabeta.
Lungan, R. (2006). aplikasi statistika dan hitung peluang. yogyakarta: graha ilmu.
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA Nomor 49, S. (2014). No Title.
PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
60
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51, S. (2015). No Title.
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA, S. (2014). www.hukumonline.com.
Simpson, I. S. (2008). statistika dasar untuk pustakawan. bandung: ITB bandung.
Sugiyono. (2009). penelitian pendidikan ; pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R & D. bandung.
Suharjo, B. (2008). analisis regresi terapan dengan SPSS. yogyakarta: graha ilmu.
Sukardi. (2012). Metodologi penelitian pendidikan. jakarta.
Sunjoyo. (2013). Analisis data penelitian dengan statistik. jakarta: PT Bumi Aksara.
61
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP (CURRICULUM VITAE)
Nama : Abdul Jabbar
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat/tgl lahir : Teluk Rendah Ilir, 22 Desember 1996
Alamat : Desa Teluk Rendah Ilir . Kec.Tebo Ilir
Pekerjaan : -
Alamat Email : [email protected]
Jabars988@gmailcom
No kontak : +62822-8155-8265
Pengalaman-pengalaman Pendidikan Formal
1. SD : Negeri 50/VIII Teluk Rendah Ilir, Tahun 2008
2. SMP : Negeri 17/VIII Kabupaten Tebo, Tahun 2011
3. MA : Nurussa’adah Teluk Rendah Ilir, Tahun 2014
Pendidikan Non Formal
1. Atletik
Prestasi Akademik/Olah raga/Seni Budaya yang pernah diraih;
1. Finalis Olimpiade Matematika Tingkat SMP se Kabupaten Tebo
Pengalaman Organisasi
1. Anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
2. Anggota HMJ Matematika UIN STS Jambi
Jambi 08 November 2018
Abdul Jabbar
Nim : TM. 140675
62
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
63
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
64
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
65
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi
DAFTAR RIWAYAT HIDUP (CURRICULUM VITAE)
Nama : Abdul Jabbar
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat/tgl lahir : Teluk Rendah Ilir, 22 Desember 1996
Alamat : Desa Teluk Rendah Ilir . Kec.Tebo Ilir
Pekerjaan : -
Alamat Email : [email protected]
Jabars988@gmailcom
No kontak : +62822-8155-8265
Pengalaman-pengalaman Pendidikan Formal
4. SD : Negeri 50/VIII Teluk Rendah Ilir, Tahun 2008
5. SMP : Negeri 17/VIII Kabupaten Tebo, Tahun 2011
6. MA : Nurussa’adah Teluk Rendah Ilir, Tahun 2014
Pendidikan Non Formal
2. Atletik
Prestasi Akademik/Olah raga/Seni Budaya yang pernah diraih;
2. Finalis Olimpiade Matematika Tingkat SMP se Kabupaten Tebo
Pengalaman Organisasi
3. Anggota Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
4. Anggota HMJ Matematika UIN STS Jambi
Jambi 08 November 2018
Abdul Jabbar
Nim : TM. 140675