Hiu Paus di Botubarani - iskindo.or.id · Ekowisata Hiu Paus Wisata berbasis hiu paus yang tidak...
Transcript of Hiu Paus di Botubarani - iskindo.or.id · Ekowisata Hiu Paus Wisata berbasis hiu paus yang tidak...
Kep Menteri KP NO. 18/KEPMEN-
KP/2013
⌂Menetapkan Ikan Hiu Paus (Rhincodon typus) sebagai
jenis ikan yang dilindungi.
⌂Perlindungan Ikan Hiu Paus (Rhincodon typus) dengan
status perlindungan penuh pada seluruh siklus hidup
dan/atau bagian-bagian tubuhnya.
⌂Pengecualian terhadap ketentuan sebagaimana
dimaksud pada diktum KEDUA diperbolehkan untuk
kegiatan penelitian dan pengembangan.
Ekowisata Hiu Paus
□ Wisata berbasis hiu paus yang tidak terkontrol dan tidak bertanggung jawab, akan mengancam kehidupan
hiu paus.
→ Nilai Konservasi / Pelestarian Alam
→ Meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat
→ Jumlah terbatas
→ Partisipasi masyarakat
→ Pendidikan
Hasil Penelitian di Botubarani
□ Parameter lingkungan
Temperatur
Di permukaan 30,8 derajat Celsius.
Kedalaman delapan meter 30,8 derajat Celsius
Hiu paus hidup di perairan tropis dan sub tropis
dengan temperatur 21 – 32 derajat Celcius.
Hasil Penelitian di Botubarani
Plankton: Fitoplankton dan zooplankton
Fitoplankton
□ Analisa laboratorium menunjukkan bahwa kelimpahan tertinggi
untuk fitoplankton dari kelas Bacillariophyceae.
Genus yang paling melimpah adalah Chaetoceros sp (5662-35386
sel/L).
Dibeberapa lokasi perairan kehadiran Chaetoceros sp yang melimpah
merupakan salah satu indikasi terjadinya upwelling disekitar perairan
tersebut.
Upwelling: Proses penaikan massa air yang kaya dg unsur hara
(nutrien) yg ada di lapisan dasar laut ke lapisan permukaan
Hasil Penelitian di Botubarani
Zooplankton
□ Analisa Kelimpahan tertinggi untuk zooplankton dari
kelas Crustaceae.
Genus yang melimpah adalah Acartia sp (7077-18401
ind/L).
Hal ini menunjukkan bahwa perairan sekitar Botubarani
memiliki kesuburan yang tinggi.
Kelimpahan makanan alami diduga juga berperan dalam
mendukung keberadaan hiu paus.
Saran
→ Untuk mengurangi tekanan terhadap spesies hiu paus, disarankan
perlu membuat rumah apung yang terbuat dari karet. Hal ini untuk
mengurangi kebiasaan pengunjung memegang bagian kepala hiu
paus dari dekat perahu.
→ Saat ini terdapat 13 sampai 14 individu hiu paus di Botubarani.
Sebagai habitat baru di Botubarani, perlu adanya dokter hewan yang
spesialis memonitor luka baru maupun luka lama yang ada pada
tubuh hiu paus. Seekor hiu paus yang luka menganga, muncul pada 4
Mei siang diduga mengalami luka bukan di lokasi tersebut.
Rekomendasi
1. Perairan sekitar Batubarani Gorontalo merupakan habitat hiu paus
yang perlu dilindungi keberadaan dan keberlangsungan hidupnya.
2. Untuk menghindari interaksi hiu paus dengan aktivitas perikanan
artisanal di sekitar perairan desa Botubarani, pemerintah daerah perlu
mempertimbangkan untuk melakukan relokasi kegiatan penangkapan
ikan di luar wilayah calon zonasi kawasan perlindungan hius paus agar
keberlangsungan hidupnya terjaga. Sedangkan untuk menghindari
interaksi langsung dari para pengunjung dengan hiu paus, perlu
dilakukan sosialisasi “pedoman wisata hiu paus” yang diterbitkan oleh
Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan (KKJI)-Direktorat Jenderal
Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil-KKP.
Rekomendasi3. Pemerintah daerah Gorontalo perlu segera menyusun peraturan
dalam rancangan peraturan daerah (PERDA) tentang perlindungan
kawasan perairan Gorontalo menjadi zonasi wilayah pesisir dan
pulau-pulau kecil sebagai lokasi konservasi jenis (hiu paus) yang
dilindungi.
4. Kawasan pesisir wilayah Gorontalo merupakan daerah yang potensial
sebagai kawasan ekowisata dan untuk kegiatan penelitan hiu paus di
wilayah di Indonesia Tengah, sehingga dapat dikelola dan
dikembangkan namun tetap menjaga kelestarian hidupnya. Kegiatan
ekowisata akan dapat mendatangkan pendapatan asli daerah (PAD).
Pustaka- Balitbang Kelautan dan Perikanan. 2016. Laporan kegiatan crash
program hiu paus di Teluk Tomini Gorontalo. KKP. 20 hal.
- Kementerian Kelautan dan Perikanan, Keputusan Menteri
Kelautan dan Perikanan RI nomor
18/Kepmen-KP/2013 tentang Penetapan Status Perlindungan
Penuh Ikan Hiu Paus (Rhincodon typus)
- Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2015. Pedoman Umum
Monitoring Hiu Paus di Indonesia. Penerbit Direktorat Konservasi
Kawasan dan Jenis Ikan Ditjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau
Kecil. 48 hal.