Hiperemesis
-
Upload
ariafialiya -
Category
Documents
-
view
60 -
download
4
description
Transcript of Hiperemesis
LAPORAN KASUSG4P3A0, 33 Tahun, Hamil 14 Minggu
Hiperemesis Gravidarum
Maria UlfahH2A010032
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Ny. R• Umur : 33 tahun• Jenis Kelamin: Perempuan• Agama : Islam• Pekerjaan: Ibu rumah tangga• Pendidikan Terakhir: SMP• Alamat : Jalan Plumbon II RT
02/03 Wonosari Ngaliyan• Tanggal masuk: 11 Des 2014• No. CM : 231455• Biaya pengobatan: Umum
• Nama Suami : Tn. S• Umur : 37 th• Alamat : Jalan Plumbon II RT
02/03 Wonosari Ngaliyan• Agama : Islam• Pekerjaan : Pegawai
swasta• Pendidikan Terakhir : SMA
ANAMNESIS• Keluhan Utama: Mual dan muntah. • RPS:
– mual dan muntah sejak tadi pagi– mual muntah terjadi setiap kali makan dan minum– muntah berupa makanan yang dimakan. nyeri pada
ulu hati– pusing dan badan terasa lemas– BAK masih dalam batas normal– Pasien masih berusaha makan meskipun tidak berapa
lama kemudian muntah– Tes kehamilan (+)
Riwayat Penyakit Dahulu:Riwayat Penyakit Serupa, DM, penyakit jantung, alergi obat/makanan, asma: disangkalRiwayat HT : diakui pernah tekanan darah sistoliknya 150 mmHg
Riwayat Pribadi:•Merokok (-)•Alkohol (-)
Riwayat Sosial Ekonomi:•Pasien adalah ibu rumah tangga dan suami bekerja sebagai pegawai swasta dan memiliki tanggungan tiga orang anak.•Biaya pengobatan ditanggung sendiri.
Riwayat Penyakit Keluarga:Riwayat penyakit jantung, DM, HT, Asma, Alergi : disangkal
Riwayat Haid : Menarche: 12 tahunHaid : TeraturSiklus : 28 hariLama Haid: ± 5-7 hariBanyaknya Haid: 3 x sehari ganti
pembalut.Nyeri Haid: (-)
Riwayat Nikah : 1x,15 tahun.Riwayat KB : KB suntik 3 bulan, berhenti 1 tahun yang lalu
HPHT : 29 Agustus 2014HPL : 5 Mei 2015
Riwayat obstetri : G4P3A0
1.Tahun 2000 ♀, BBL: 3500 gr, aterm, lahir spontan di bidan, sehat.2.Tahun 2006 ♀, BBL: 3500 gr, aterm, lahir spontan di bidan, sehat.3.Tahun 2010 ♀, BBL: 4000 gr, aterm, lahir spontan di bidan, sehat.
PEMERIKSAAN FISIK• Keadaan umum: tampak lemas, compos mentis• Vital sign :
– TD : 100/70 mmHg– Nadi : 88x/ menit, irama reguler, isi dan tegangan cukup– RR : 24x/ menit– Suhu : 36,50C
• BB : 75 kg• TB : 150 cm• BMI : 33,33, Kesan : overweight• Status internus : dalam batas normal• Status Obstetri: abdomen supel, TFU 3 jari diatas simfisis pubis
PEMERIKSAAN PENUNJANG DIAGNOSTIK
Pemeriksaan Nilai Nilai normal
Hb 13.80 g/dL 11.7 – 15.5 g/dL
Ht 41,00 % 35-47%
Leukosit H 13,85 103/uL 3.6-11 103/uL
Trombosit 283. 103/uL 150 – 440 103/uL
Eritrosit 4,95 .106/uL 3,8 -5.2 106/uL
GDS 107 <125
DIAGNOSIS KERJAG4P3A0, 33 tahun, hamil 14 mingguHiperemesis Gravidarum
RESUME• Pasien datang ke IGD RSUD Tugurejo Semarang karena mual dan
muntah sejak tadi pagi, mual muntah terjadi setiap kali makan dan minum. Muntah berupa makanan yang dimakan. Pasien juga mengeluh nyeri pada ulu hati, pusing dan badan terasa lemas. BAK masih dalam batas normal. Pasien masih berusaha makan meskipun tidak berapa lama kemudian muntah. Sebelumnya pasien sudah pernah periksa ke bidan dan dinyatakan positif hamil.
• Keadaan umum : tampak lemas, compos mentis• Vital sign: dalam batas normal• BMI : overweight• Status internus: dalam batas normal• Status obstetri: TFU 3 jari diatas simfisis pubis• Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan nilai leukosit sebesar
13,85 103/UL
INITIAL PLANG4P3A0, 33 tahun, hamil 14 minggu
Hiperemesis Gravidaruma) Ip. Dx
– Subjektif : -– Objektif : USG, Laboratorium: elektrolit
b) Ip. Tx– Infus RL 28 tpm– Injeksi ondansetron 3x1 ampul (drip)– Vitamin B6 2x1 tab
c) Ip. Mx– Keadaan umum – Tanda vital– Komplikasi hiperemesis
d) Ip. Ex– Menjelaskan kepada pasien dan keluarga pasien mengenai keadaan pasien.– Menjelaskan kepada pasien tatalaksana yang akan dilakukan– Menjelaskan komplikasi hiperemesis gravidarum
PEMBAHASANMANIFESTASI KLINIS:
Hiperemesis gravidarum tingkat I ditandai oleh:- muntah yang terus-
menerus- pertama-tama isi
muntahan adalah makanan, kemudian lendir beserta sedikit cairan empedu, dan dapat keluar darah
- disertai dengan penurunan nafsu makan dan minum
- terdapat penurunan berat badan
- nyeri epigastrium.- frekuensi nadi meningkat
sampai 100 kali per menit - dan tekanan darah sistolik
menurun.- mata cekung- lidah kering- penurunan turgor kulit- dan penurunan jumlah urin
Hiperemesis gravidarum tingkat II:
• pasien memuntahkan semua yang dimakan dan diminum
• berat badan cepat menurun• dan ada rasa haus yang hebat.
Frekuensi• nadi berada pada rentang 100-140
kali/menit• tekanan darah sistolik kurang dari
80 mmHg• pasien terlihat apatis, pucat• lidah kotor• kadang ikterus • dan ditemukan aseton serta
bilirubin dalam urin
Hiperemesis gravidarum tingkat III:
• keadaan ini merupakan kelanjutan dari hiperemesis gravidarum tingkat II yang ditandai dengan muntah yang berkurang atau bahkan berhenti, tetapi kesadaran pasien menurun (delirium sampai koma).
• pasien dapat mengalami ikterus, sianosis, nistagmus, gangguan jantung
• dan dalam urin ditemukan bilirubin dan protein.
REHIDRASI• 1L RL selama 2 jam• 1L RL selama 4 jam• 1L NaCl 0,9% selama 6 jam• 1L NaCl 0,9% selama 8 jam• Diikuti 1L NaCl 0,9% setiap 8 jam untuk maintenance• Hindari cairan yang mengandung dextrose dan NaCl pekat. Bila
diperlukan dextrose dapat diberikan dengan pengaturan sebagai berikut:
DIETPasien hiperemesis gravidarum tingkat III:• Makanan yang diberikan berupa roti kering dan buah-buahan• Cairan tidak diberikan bersama makanan tapi 1-2 jam seteleh
makananPasien hiperemesis gravidarum tingkat II:• Diberikan setelah rasa mual dan muntah berkurang, makanan
diberikan secara bertahap untuk makanan yang bernilai gizi tinggi
• Minuman tidak diberikan bersama makananPasien hiperemesis tingkat I:• Pemberian minuman dapat diberikan bersama makanan
KOMPLIKASI• Wernicke’s encephalopathy.• Dehidrasi syok.• Menghambat tumbuh kembang janin.• Gangguan keseimbangan elektrolit: alkalosis metabolik
hipokloremik disertai hiponatremia dan hipokalemia. • Ketosis• Robekan pada selaput jaringan esofagus dan lambung• berat badan lahir rendah,• kecil untuk masa kehamilan,• prematur,• dan nilai APGAR lima menit kurang dari tujuh.1,2,3