GKM (Gugus Kendali Mutu)/ QCC (Quality Control Circle)
-
Upload
astrid-jein-astrini -
Category
Education
-
view
536 -
download
22
Transcript of GKM (Gugus Kendali Mutu)/ QCC (Quality Control Circle)
GKM (Gugus Kendali Mutu)
By Astrid Jein Astrini
ACCESS THE FUTURECONNECTING INDONESIA TOWARD A BROADBAND NATION
7 Alat GKM
8 Langkah GKM
Metode GKM
Teknik Penulisan GKM1
2
3
4
3www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Teknik Penulisan GKM
1. Penggunaan Huruf
Diketik dengan huruf Arial 11 dan berwarna hitam.
2. Jarak Spasi
Jarak antarbaris adalah satu setengah spasi.
3. Batas Tepi Pengetikan
a. Tepi atas : 4 cm
b. Tepi bawah : 3 cm
c. Tepi kiri : 4 cm
d. Tepi kanan : 3 cm
4. Penulisan Judul, Bab, dan Sub Bab
a. Nomor bab ditulis dengan angka romawi
b. Penulisan subjudul, subbab, dan anak subbab
menggunakaan huruf kapital pada setiap awal
kata kecuali kata tugas; dan dimulai dari batas
tepi kiri dan tidak menggunakan garis bawah
serta tidak diakhiri tanda baca apa pun.
5. Penulisan tabel dan grafik :
a. Penulisan tabel diupayakan jangan ganti halaman.
b. Nomor dan judul tabel ditempatkan simetris di atas
tabel.
c. Nomor dan judul grafik ditempatkan simetris di
bawah grafik.
d. Penulisan judul tabel dan grafik tidak diakhiri tanda
baca apa pun.
e. Penulisan nomor urut tabel menggunakan angka
Arab, sedangkan penulisan nomor urut grafik
menggunakan angka Romawi.
6. Komponen-komponen dalam Risalah, sebagai
berikut:
a. Bagian awal
1) Halaman sampul/judul
2) Daftar isi (tabel dan gambar)
b. Bagian pokok/utama
1) Pendahuluan (Langkah 1 - 4)
2) Metode penelitian (Langkah 5)
3) Pembahasan (Langkah 6 -7)
c. Penutup
Keismpulan dan Saran
4www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Metode GKM
What
•Salah satu konsep baru untuk meningkatkan mutu dan produktivitas kerja industri/jasa.
Who
•Perusahaan atau Instansi yang menginginkanpeningkatan mutu yang lebih baik
When• Setiap Triwulan (per 3 Bulan)
Why
•Perbaikan mutu dan peningkatan nilai tambah
•Peningkatan produktivitas sekaligus penurunanbiaya
•Kemampuan penyelesaian pekerjaan sesuai target
•Moral kerja dengan mengubah tingkah laku
•Hubungan yang serasi antara atasan dan bawahan
•Kepuasan kerja
How
•Perekaman Data
•Penetapan Sasaran Kuantitatif
•Orientasi pelanggan adalah titit tolak
•8 Langkah 7 Alat
8 Langkah
Teknik-teknik
Pemecahan Masalah
PDCA 7 Alat
Tema GKM
1. Penurunan Gangguan
2. Peningkatan PSB
5www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Teori GKM – 7 Alat GKM
1
43
65
7
2Check Sheet
Lembar Pemeriksaan
Check Sheet adalah suatu format formulir untuk
mengumpulkan data secara sistematis yang
menggambarkan frekuensi berbagai efek
Scatter Diagram
Diagram PencarUntuk menyetakan hubungan antara sebab
dan akibat.
Fishbone DiagramDiagram Sebab-Akibat
Untuk mengetahui penyebab-penyebab (variasi
penyebab) suatu permasalahan. Dengan cara
menganalisis penyebab-penyebab yang timbul dari
permasalahan yang ada.
Pareto Chart
Pareto Diagram membantu memfokus pada
sejumlah masalah atau efek yang sedikit tetapi
dengan dampak terbesar (Memakai Skala
Prioritas)
Flow ChartFlow charts (bagan arus) adalah alat bantu untuk
memvisualisasikan proses suatu penyelesaian tugas
secara tahap-demi-tahap untuk tujuan analisis, diskusi,
komunikasi, serta dapat membantu kita untuk
menemukan wilayah-wilayah perbaikan dalam proses
Histogram
Suatu bentuk graph yang menunjukkan
adanya dispersi data. Dari Graph ini kita
dapat menganalisa karakteristik dan
penyebab disperse tersebut
Control ChartPeta kendali untuk menunjukkan batasan kualitas dalam proses
produksi dan sangat bermanfaat untuk deteksi situasi abnormal
diluar standar yang ditentukan dalam proses manufaktur
6www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Langkah GKM
Menentukan Masalah
1. Check Sheet
2. Stratifikasi
Diagram Fish bone
1. Check Sheet
2. Pareto Diagram
Matriks
(Pembuatan Rencana Perbaikan
yang memenuhi 5W 1H)
3. Pareto Diagram
4. Grafik
5. Histogram
Menentukan Penyebab
Menentukan Penyebab Utama
Membuat Rencana Perbaikan
1. Pengumpulan data
2. Identifikasi data
1. Sumbang saran
2. Menganalisas sebab akibat
1. Kumpulan data untuk uji sebab
2. Membuat pareto diagram
Rencana tersebut harus mampu
Menjawab pertanyaan 5W 1H
7 Alat Fungsi
7www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Penanggulangan
Penjelasan dengan gambar
Atau uraian tindakan yang dilaksanakan
1. Melakukan perbaikan sesuai rencana
2. Menggambarkan cara dgn Uraian
Evaluasi Hasil
Standarisasi
1. Check Sheet
2. Pareto
Konfirmasi hasil antara sebelum
dan sesudah langkah perbaikan
sesuai dengan alat yang digunakan
Flow Proccess/ Bakayoke Membuat standar kerja
Langkah GKM
7 Alat Fungsi
7 Alat Fungsi
8www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Langkah GKM
Merencanakan Kegiatan
Selanjutnya
1. Time Line
2. Check Sheet
3. Stratifikasi
Membuat jadwal rencana kegiatan
Dan pilih pokok permasalahan selanjutnya
3. Pareto Diagram
4. Grafik
5. Histogram
TQM yaitu adanya perbaikan secara terus menerus.
7 Alat dalam GKM, seluruhnya digunakan dalam 8 Langkah
untuk menemukan solusi permasalahan.
Metode GKM ini bertujuan untuk menentukan Objek/ Masalah,
Analisa, perumusan langkah-langkah perbaikan sampai
Kepada kegiatan penyusunan Risalah
7 Alat Fungsi
9www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
1. Sasarannya harus jelas
2. Keterangan yang diperlukan memenuhi sasaran
3. Dapat diisi dengan mudah dan cepat
4. Dapat disimpulkan dengan cepat
Check
Sheet
Check
List
Check Sheet
Kedua contoh tersebut
dapat digunakan
Untuk menentukan
masalah.
Anggota GKM juga
dapat mengisi check
sheet/ check list
10www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
1. Menunjukkan masalah utama
2. Menyatakan perbandingan masing-masing masalah
3. Menunjukkan perbandingan sesudan dan sebelum
perbaikan
Klasifikasi
menurut
Pelaksanaan
pekerjaan
Menentukan
Periode waktu
yang
diperlukan
Menghitung data
untuk seluruh
periode waktu dan
mencatat jumlah
total
Menggambar sudut
horizontal dan
vertical pada secarik
kertas grafik
Gambar data ke
bentuk kolom. Sisi kiri
dari grafik yaitu
kelompok nilai yang
semakin kecil
Gambar garis
komulatif
Membuat sumbu
vertical dan buat skala
0-100% Menambahkan
keterangan pada
diagram
Start
Diagram Pareto
11www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
1. Mengenal penyebab yang penting
2. Memahami semua akibat dan penyebab
3. Membandingkan prosedur kerja
4. Menemukan pemecahan yang tepat
5. Mengembangkan Proses
Diagram Sebab Akibat/ Fish bone
Kategori 5M+1E yang biasa digunakan
dalam industri manufaktur:
•Machine (mesin atau teknologi),
•Method (metode atau proses),
•Material (termasuk raw material,
consumption, dan informasi),
•Man Power (tenaga kerja atau
pekerjaan fisik) / Mind Power
(pekerjaan pikiran: kaizen, saran, dan
sebagainya),
•Measurement (pengukuran atau
inspeksi), dan
•Environment (lingkungan).
12www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
Bentuk grafik kolom yang memperlihatkan distribusi yang
diperoleh bilamana data dalam bentuk angka telah
terkumpul
Histogram
1. Mengumpulkan data sekurang-
kurangnya 30-50 agar dapat dipercaya
2. Mencari ilia frekuensi yang terbesar dan
terkecil lalu kurangi untuk memperoleh
bidang yang dicakup
3. Menentukan jumlah kelas data
(Rumus Struges):
k = 1 + 3.322 log n
k : Jumlah Kelas
n : Jumlah frekuensi
4. Memperoleh interval kelas (i = Jarak/ k)
5. Menentukan batas kelas
6. Membuat lembar hitungan
7. Menggambar garis mendatar dan tegak
pada selembar kertas grafik
8. Memindahkan data dari lembar hitungan
ke kertas grafik
9. Menambahkan catatan pada histogram
020406080
RUANGAN NYAMAN
RUANGAN BERSIH
TOILET BERSIH
TERDAPAT PEWANGI RUANGAN
PERLATAN DAPAT
DIGUNAKAN MAKSIMAL
FASILITAS 1 2 3 4 5
70 60 60 70 80
Kepuasan pelanggan
13www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
Menggambaran hubungan antara dua data
yang dipetakan dalam suatu diagram
Diagram Tebar (Scatter Diagram)
Mengumpulkan
data
Memasukan data
kedalam tabel
Menggambarkan sumbu
tegak dan sumbu datar
dengan skala dan
keterangannyaGambarkan titik-titik
koordinat data
14www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKM
1. Memudahkan, memperjelas serta mempercepat
pembacaan data
2. Memaparkan data yang lalu dan yang baru
3. Melihat perbandingan dengan data lain
4. Membantu menganalisa dalam pengambilan
keputusan
Grafik dan Control Chart
Mengumpulkan
sejumlah data dan
menentukan jumlah
data tersebut
Menemukan
frekuensi data
maksimum dan
minimum
Mencantumkan
waktu/periode
pengumpulan
data
Mencantumkan secara
jelas keterangan yang
menunjukkan nama
data
Mencantumkan secara
jelas penunjukkan
ukuran/ skala untuk
sumbu tegak maupun
sumbu datar
Petunjuk skala
terletak dibagian
dalam sumbu grafik
Contol Chart = Grafik yang
digunakan untuk mengkaji
perubahan proses dari waktu
ke waktu.
Merupakan salah satu alat
atau tools dalam
pengendalian proses secara
SPC (Statistical Process
Control)
Bertujuan untuk
mengidentifikasi setiap
kondisi didalam proses yang
tidak statististik
15www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Data di-plot dalam urutan waktu. Control chart selalu terdiri dari tiga garis horisontal, yaitu:
1. Garis pusat (center line), garis yang menunjukkan nilai tengah (mean) atau nilai rata-rata dari karakteristik kualitas
yang di-plot-kan pada peta kendali.
2. Upper control limit (UCL), garis di atas garis pusat yang menunjukkan batas kendali atas.
3. Lower control limit (LCL), garis di bawah garis pusat yang menunjukkan batas kendali bawah.
Garis-garis tersebut ditentukan dari data historis, terkadang besarnya UCL dan LCL ditentukan oleh confidence interval
dari kurva normal. Dengan control chart, kita dapat menarik kesimpulan tentang apakah variasi proses konsisten
(dalam batas kendali) atau tidak dapat diprediksi (di luar batas kendali karena dipengaruhi oleh special cause of
variation, yaitu variasi yang terjadi karena faktor dari luar sistem).
Control Chart
Alat GKM
Control Chart
1. Mencari faktor-faktor penyebab utama
kualitas secara mudah
2. Membantu pembuatan Scatter Diagram.
3. Mempermudah pengambilan kesimpulan
di dalam penggunaan peta kontrol.
4. Mempelajari secara menyeluruh masalah
yang dihadapi.
16www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
Alat GKMStratifikasi
1. Mencari faktor-faktor penyebab utama kualitas secara mudah
2. Membantu pembuatan Scatter Diagram.
3. Mempermudah pengambilan kesimpulan di dalam penggunaan peta kontrol.
4. Mempelajari secara menyeluruh masalah yang dihadapi. Tabel tersebut terdiri dari setidaknya
tiga kolom (bisa lebih tergantung
kebutuhan).
Kolom pertama merupakan kode
yang menunjukkan jenis kerusakan.
Kolom kedua menunjukkan
keterangan jenis atau kondisi
kerusakan.
Sedang kolom ketiga menunjukkan
jumlah kerusakan untuk jenis/
kondisi kerusakan tertentu yang
ditemukan
dalam pemeriksaan untuk satu
periode pemeriksaan tertentu
17www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
GKM (Gugus Kendali Mutu)
18www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia
www.telkomakses.co.id | +6221-2933700 | Jakarta Barat, Indonesia