FUNGSI DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL

MEDIA PENYIARAN

OLEH:DARMANTO

SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA “MMTC”YOGYAKARTA 2013

Landasan Konstitusional Pasal 28F UUD 1945 (hasil amandemen)

setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah dan menyampaikan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.

KONSKUENSI LOGIS PASAL 28F

Hak warga negara untuk tahu (right to know) Hak warga untuk menyatakan pendapat

(right to expression) Kewajiban negara untuk memberi tahu

(obligation to tell)

Informatif Kontrol sosial

Edukatif Menghibur

Sebagai ruang publik (public Sphere)

Fungsi Sosial Media Massa Fungsi Sosial Media Massa (Laswel dan Wright)(Laswel dan Wright)Melakukan pengawasan (social

survellance)Menjalin hubungan sosial antara

kelompok satu dengan lainnya (social corellation)

Melakukan pendidikan sosial (social education)

Entertainment

FUNGSI MEDIA PENYIARAN (UU NO. 32 TAHUN 2002 PASAL 4)

Media Informasi Media Pendidikan

Hiburan yang sehat Kontrol sosial Perekat sosial

Ekonomi Kebudayaan

Memperkukuh integrasi nasional Terbinanya watak dan jati diri bangsa

yang beriman dan bertakwa Mencerdaskan kehidupan bangsa Memajukan kesejahteraan umum Membangun masyarakat yang mandiri,

demokratis, adil dan sejahtera Menumbuhkan industri penyiaran

Indonesia

Kelebihan Media Televisi

• Berupa audio visual sehingga memudahkan orang untuk memahami apa yang disampaikan

• Dapat menyajikan peristiwa/ realitas sebagaimana aslinya

• Dapat menyajikan informasi bersamaan dengan waktu berlangsungnya peristiwa

• Dapat melakukan interaksi langsung antara penyiar/reporter dengan khalayak

• Mampu menyajikan informasi, edukasi, dan hiburan dalam satu paket siaran

Kelebihan TV....(Lanjutan)

• Atraktif: menghibur dan mengikuti prinsip dramaturgi• Pesan cepat sampai ke sasaran (rapidity)• Menerapkan format siaran dan format

program • Jangkauan penyiarannya luas (wide

coverage)• Serempak (simultaneous)• Mudah diakses oleh orang yang buta huruf

(Illiteracy)

Kelemahan Televisi:• Kurang dapat mengembangkan daya imaji

khalayak• Aspek artifisial sering kali lebih memikat

perhatian khalayak dibanding aspek substansial

• Cenderung menjadikan khalayak bersikap pasif

• Khalayak sering tercerabut dari lingkungan sosialnya

Kelemahan Televisi ....(Lanjutan)•Sulit memastikan cakupan wilayah yang

dapat dijangkau oleh siaran Televisi free to air

•Sulit memastikan jumlah khalayak yang dapat dilayani secara free to air

DAMPAK POSITIF MENONTON DAMPAK POSITIF MENONTON TVTVMemerluas pengetahuan dan wawasanMerangsang keingintahuan anak Memerkaya kosa kata Indonesia dan

asingJika disertai pendampingan yang baik

mampu merangsang kreativitas dan daya kritis anak

Menumbuhkan keberanian anak untuk bicara

Mengenal aneka budaya dan tata nilai kehidupan masyarakat global

Mengenal hal-hal baru Mengenal orang-orang penting

Menonton tv terlalu lama dapat meningkatkan obesitas pada anak-anak. Satu jam nonton tv, akan meningkatkan obesitas 2%. (Endang Darmoutomo)

Mendorong anak menjadi konsumtif Menonton tv saat masa anak dan remaja

berdampak jangka panjang terhadap kegagalan akademis umur 26 tahun

Anak di bawah 3 tahun yang rajin menonton televisi kemampuan memorinya cenderung rendah.

Mengurangi kemampuan berkonsentrasi Potensial menghambat kemampuan anak dalam

mengekspresikan pikiran melalui tulisan

Mengurangi semangat belajar Membentuk pola pikir sederhana Mengurangi kreativitas Meningkatkan agresivitas dan kekerasan dalam

usia 5-10 tahun Anak yang sering menonton tv mengalami

masalah pada pola tidur, seperti terlambat tidur, kurang tidur bahkan tak bisa tidur, cemas tanpa sebab, terbangun malam dan mengantuk pada siang hari.

Televisi dan game video dapat menghambat perkembangan bagian otak kiri.

Menghilangkan kesempatan otak untuk mendapat stimulasi berpartisipasi aktif dalam hubungan sosial (Hardiono D.P)

Mengurangi kesempatan berinteraksi antar anggota keluarga

Memercepat kematangan seksual anak-anak mengidolakan hal-hal yang

mereka tonton Kecenderungan anak menirukan kata-kata

kasar dan sikap negatif dari tayangan tv sangat tinggi

Dampak….(Lanjutan)

TV merupakan media yang paling banyak memengaruhi dunia anak-anak dan remaja

TV merupakan sumber belajar utama anak-anak dan remaja

TV merupakan media yang mampu membentuk cita rasa anak dan remaja

TV merupakan media yang mampu mengendalikan agenda waktu anak-anak

Karakteristik Media RadioKelebihan Media Radio:• Pesan cepat sampai ke sasaran (rapidity)• Jangkauan penyiarannya luas (wide coverage)• Serempak (simultaneous)• Mudah diakses oleh orang yang buta huruf

(Illiteracy)• Merangsang daya imajinasi (theater of mind)• Suasananya cenderung personal

• Biaya akses sangat murah• Bisa diakses di mana saja, kapan saja,

sambil melakukan apa saja (fleksibel)• Memiliki kemampuan memilih segmen

khalayak • Mampu menyajikan informasi, edukasi,

dan hiburan dalam satu paket siaran• Dapat menyajikan suara asli

narasumber • Dapat menyajikan informasi bersamaan

dengan waktu berlangsungnya peristiwa

Dapat melakukan hubungan interaksi antara penyiar/reporter dengan pendenga

Sebagai seni pertunjukan (show performance art) sehingga menarik

Menerapkan format siaran dan format program

Unsur verbalisme memiliki pengaruh besar untuk memengaruhi khalayak

• Auditif, hanya bisa diterima dengan indera dengar

• Sulit memastikan cakupan wilayah yang dapat dijangkau oleh siaran

• Sulit memastikan jumlah pendengar radio yang dapat dilayani

• Tidak mampu menyajikan suatu peristiwa sebagaimana adanya

• Khalayak tidak mudah mendapatkan dokumenasi materi siaran untuk dimanfaatkan kembali

• Berdasarkan hasil pengamatan Anda, apakah fungsi sosial media massa sudah diwujudkan secara baik dalam penyiaran radio/tv di Indonesia. Fungsi mana yang paling menonjol perwujudannya. Beri argumentasi atas pendapatmu.

• UU Penyiaran menyebutkan bahwa salah satu fungsi penyiaran adalah memberikan “hiburan yang sehat”. Bagaimana yang dimaksud dengan hiburan yang sehat

Program pemberitaan yang bagaimana agar dapat memenuhi tanggung jawab sosial media penyiaran seperti dimaksud dalam Pasal 3 UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran

Apa faktor pendukung dan faktor penghambat terwujudnya fungsi dan tanggung sosial media penyiaran di Indonesia