FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

download FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

of 25

Transcript of FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    1/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Indikator keberhasilan perusahaan pertambangan (Accredited Mining

    Enterprise) menyangkut indikator keberhasilan manajemen usaha

    pertambangan. Indikator keberhasilan manajemen usaha pertambangan dapat

    meliputi dari kegiatan hulu (manajemen cadangan), manajemen kegiatan

    produksi, sampai dengan kegiatan hilir (manajemen pasar) serta masalah yang

    berhubungan dengan pengembangan wilayah dan lingkungan termasuk CSR

    (corporate social responsibity).

    Pada akhirnya indikator keberhasilan dalam usaha pertambangan di

    tandai oleh kemampuan internal dalam hal mengkoordinir tenaga kerja pada

    suatu perusahaan, sehingga diperlukanlah manajemen dalam uasaha

    pertambangan. Oleh sebagian orang manajemen dikatakan sebagai suatu seni

    (art ), ada pula yang mengatakan sebagai suatu ilmu ( science ), dan ada yang

    menyatakan sebagai suatu profesi ( profession ). Kaitannya dengan

    pertambangan atau biasa disebut dengan Manajemen Tambang adalah

    penerapan prinsip prinsip ekonomi/manajemen dalam masalah pengusahaan

    mineral. Biasanya hal ini berkaitan dengan keterdapatan bahan galian; faktor

    supply-demand regional, nasional & internasional; fungsi eksplorasi,

    pengembangan, produksi dan pengolahan/ pemurnian; analisis komoditi

    mineral; metode keuangan, struktur dan komponen kapital dari industri;

    analisis kebijakan mineral, kebijakan pemerintah, peraturan & perundangan;

    perumusan kebijakan mineral; pemasaran dan penggunaan komoditasmineral; faktor-faktor bahan pengganti, sekunder, daur ulang, dan

    saingannya; metode dan ongkos; dampak-dampak perubahan teknologi dan

    ekonomi; kualitas lingkungan; dan sebagainya.

    Pada dasarnya manajemen tambang diperlukan untuk mengatur sumber

    daya mineral & sumber daya manusia agar suatu perusahaan dapat

    terorganisir dengan sempurna dan mendapatkan hasil yang optimal.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    2/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 2

    Dari uraian latar belakang diatas, maka penyusun akan menyusun

    makalah dengan judul Fungsi Manajemen Tambang dan Fungsi Organisasi

    dalam Suatu Usaha Pertambangan .

    1.2 Rumusan Masalah

    1. Pengertian Manajemen Tambang

    2. Unsur-unsur Manajemen Tambang

    3. Tingkatan Manajemen

    4. Proses Manajemen

    5. Sifat Manajemen Tambang

    6. Fungsi Manajemen Tambang7. Tujuan Manajemen Tambang

    8. Organisasi dalam Suatu Usaha Pertambangan

    9. Fungsi Organisasi dalam Suatu Usaha Pertambangan

    1.3 Tujuan Penulisan

    1. Menginformasikan mengenai Manajemen Tambang secara lebih detail

    2. Mengetahui unsur dan tingkatan pada Manajemen Tambang3. Mengetahui proses serta sifat pada Manajemen Tambang

    4. Mengetahui fungsi dan tujuan Manajemen Tambang

    5. Mengetahui fungsi organisasi dalam suatu usaha pertambangan

    1.4 Manfaat Penulisan

    Penulisan makalah ini di buat agar bermanfaat untuk:

    1)

    Bagi Mahasiswa dan Penulis :Menambah pengetahuan dan wawasan mengenai fungsi manajemen

    tambang dan organisasi dalam suatu uasaha pertambangan secara lebih

    terperinci

    2) Bagi Tenaga pengajar :

    Sebagai bahan referensi terhadap mata kuliah yang bersangkutan dan

    materi yang di ajarkan

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    3/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 3

    3) Bagi Masyarakat dan Pembaca :

    Agar masyarakat dapat mengetahui lebih detail mengenai batubara dan

    dapat memanfaatkan sebaik-baiknya untuk kehidupan sehari-hari.

    1.5 Metode Pembuatan Makalah

    Metode yang digunakan dalam pembuatan makalah ini adalah metode

    sekunder, yaitu metode berdasarkan data dari buku, internet atau artikel-

    artikel terkait lainnya dan pemahaman yang dilihat dari sudut pandang

    penulis.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    4/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 4

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Pengertian Manajemen Tambang

    Kata Manajemen berasaldari bahasa Prancis kuno mnagement, yang

    memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.

    Pengertian manajemen menurut para ahli, yaitu :

    Menurut Stoner & Wankel, manajemen adalah proses merencanakan,

    mengorganisasikan, memimpin, mengendalikan usaha-usaha anggota

    organisasi dan proses penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai

    tujuan-tujuan organisasi yang sudah ditetapkan.

    Menurut Terry, manajemen adalah proses tertentu yang terdiri dari

    kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumberdaya

    manusia dan sumber daya lain untuk mencapai tujuan yang telah

    ditetapkan.

    Manajemen secara umum dapat diartikan sebagai suatu proses

    merencana, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasi secara efisien dan

    efektif.

    Manajemen tambang adalah sebuah proses perencanaan,

    pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan segala sumber daya

    yang berkaitan dengan usaha di bidang pertambangan untuk mencapai sasaran

    (goals) secara efektif dan efesien.

    2.2 Unsur-Unsur Manajemen Tambang

    1. Manusia ( man )2. Bahan ( materials )

    3. Mesin ( machines )

    4. Metode/cara kerja ( methods )

    5. Modal uang ( money )

    Unsur-unsur ini dikenal pula sebagai 5 m, bila dinyatakan dalam bahasa

    Inggris. Bahan ( materials ) tidak harus diartikan sebagai logam seperti dalam

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    5/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 5

    industri manufaktur logam misalnya. Ia juga bisa berarti material dalam artian

    mineral non-logam.

    Berkenaan dengan unsur-unsur atau sumber daya ini harus diingat

    bahwa semua itu tidak tersedia secara berlimpah. Ada keterbatasan yang

    mengakibatkan pemanfaatannya harus dilakukan sehemat dan secermat

    mungkin. Dengan demikian proses manajemen yang baik harus bisa

    memanfaatkan keterbatasan tersebut untuk pencapaian tujuan yang telah

    ditetapkan.

    2.3 Tingkatan Manajemen

    Suatu organisasi mempunyai tingkatan-tingkatan tertentu yang berbeda

    satu sama lain. Ada tingkatan organisasi yang bersifat operasional atau

    pelaksanaan misalkan dalam suatu kegiatan industri adalah operator-operator

    mesin, ada tingkatan yang bersifat strategis misalkan direksi.

    Berdasarkan tingkatan-tingkatan organisasi inilah dapat dibedakan pula

    tingkatan manajemen. Pada dasarnya terdapat tiga tingkatan manajemen,

    yaitu :

    1. Manajemen tingkat terbawah ( first line management ) yaitu tingkatanmanajemen pada tingkat bawah dari suatu organisasi. Pada tingkatan ini

    manajemen berfungsi mengarahkan pekerja-pekerja operasional. Jika

    dilihat dari segi perencanaan yang dibuat pada tingkatan ini maka

    jangkauan perencanaan yang dibuat biasanya hanya melingkupi jangka

    waktu harian. Mandor-mandor berada dalam tingkatan manajemen ini.

    2. Manajemen tingkat menengah ( middle management ) adalah tingkatan

    manajemen yang berfungsi mengarahkan kegiatan dari manajementerbawah. Perencanaan yang dibuat di sini jangkauan waktunya bersifat

    menengah.

    3. Manajemen tingkat atas ( top management ) adalah tingkatan paling tinggi

    dari manajemen yang biasanya terdiri atas beberapa orang saja. Jangkauan

    perencanaan yang dibuat di sini bersifat strategis dan meliputi kurun waktu

    rencana jangka panjang.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    6/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 6

    2.4 Proses Manajemen

    Setiap organisasi dapat dipastikan memiliki satu atau beberapa tujuan

    yang memberikan arah dan menyatukan pandangan unsur yang terdapat di

    dalam organisasi tersebut. Sudah barang tentu tujuan yang akan dicapai di

    masa yang akan datang tersebut adalah suatu keadaan yang lebih baik dari

    pada keadaan sebelumnya. Dalam rangka pencapaian tujuan-tujuan inilah

    diperlukan serangkaian kegiatan seperti yang telah dikemukakan di atas yang

    lebih dikenal sebagai proses manajemen.

    Secara umum proses manajemen dapat dikelompokkan menjadi :

    1. Penetapan Tujuan (G oal Setting )

    2. Perencanaan ( Planning )3. Staffing

    4. Pengaturan ( Directing )

    5. Pengawasan ( Supervising )

    6. Pengendalian (C ontrolling )

    Rangkaian proses manajemen ini merupakan proses yang bersifat

    dinamis. Dengan kata lain, proses tersebut tidak dapat dilihat sebagai suatu

    tahapan-tahapan yang berdiri sendiri melainkan sebagai proses yang berkaityang memungkinkan adanya pengulangan kembali suatu tahapan proses yang

    telah dilakukan sebelumnya, terutama dalam kaitannya dengan hubungan

    antara perencanaan dan pengendalian.

    Untuk melaksanakan proses-proses manajemen di atas, manajer

    memerlukan prasarana dan sarana, di antaranya memerlukan kekuasaan,

    tujuan orientasi, manusia, serta sumber daya lainnya. Kekuasaan dibutuhkan

    oleh seorang manager untuk mempengaruhi orang lain. Terdapat beberapa jenis kekuasaan yang mungkin diperlukan, di antaranya adalah :

    1. Kekuasaan formal yang terjadi karena suatu posisi atau jabatan tertentu

    ( Legitimate ).

    2. Kekuasaan untuk memaksa atau menghukum ( Coercive power ).

    3. Kekuasaan untuk memberikan penghargaan ( Reward power ).

    4. Kekuasaan/kekuatan yang bisa menyebabkan orang lain mengikuti atau

    melakukan peniruan ( Reference power ).

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    7/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 7

    5. Kekuasaan yang ditimbulkan oleh keunggulan pengetahuan, pengalaman,

    kemampuan, dan keterampilan ( Expert power ).

    2.4.1 Penetapan Tujuan Penetapan tujuan merupakan tahapan paling awal dari suatu

    proses manajemen. Tujuan merupakan misi sasaran yang ingin dicapai

    oleh suatu organisasi di masa yang akan datang dan manajer bertugas

    mengarahkan jalannya organisasi untuk mencapai tujuan tersebut.

    Effektifitas pencapaian tujuan tersebut, selain ditentukan oleh

    kemampuan manajer, juga ditentukan oleh sifat-sifat dari tujuan itu

    sendiri. Tujuan yang baik harus memenuhi sifat-sifat sebagai berikut :1. Spesifik, jelas apa yang ingin dicapai atau diperoleh.

    2. Realistis, bisa dicapai dan bukan sekedar angan-angan.

    3. Terukur, memiliki ukuran-ukuran tertentu untuk menentukan

    keberhasilannya.

    4. Terbatas waktu, mempunyai batas waktu sebagai target kapan tujuan

    tersebut harus bisa dicapai.

    Dalam penetapan tujuan ini terdapat dua pendekatan yang dapat

    dilakukan yaitu apa yang disebut dengan pendekatan puncak-bawah

    (top-down ) atau pendekatan dari atas dan pendekatan bawah-puncak

    (bottom-up ) atau pendekatan dari bawah.

    Dengan menggunakan pendekatan dari atas puncak-bawah ( top-

    down ), tujuan dibuat terlebih dahulu oleh manajemen lapisan atas.

    Tujuan yan telah dirumuskan di sini kemudian dikaji dan dijabarkan

    lagi oleh lapisan manajemen di bawahnya untuk kemudian dirumuskan

    lagi. Begitu seterusnya sampai ke lapisan manajemen paling bawah

    sehingga memungkinkan didapatkannya konsistensi tujuan akhir.

    Berbeda dengan pendekatan dari atas, maka pendekatan dari

    bawah merupakan kebalikan dari pendekatan tersebut. Penetapan tujuan

    dimulai dari individu-individu pada lapisan manajemen bawah.

    Kemudian dilakukan pengkajian terhadap tujuan-tujuan tersebut pada

    lapisan manajemen di atasnya untuk dirumuskan dalam suatu tujuan

    tertentu. Begitu seterusnya sampai akhirnya mencapai lapisan

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    8/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 8

    manajemen puncak ( top management ), tujuan tersebut akhirnya

    terumuskan sebagai kesepakatan bersama.

    Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam tujuan ini berkenaan

    dengan tingkatan dalam organisasi adalah tujuan memiliki hirarki atau

    tingkatan tertentu pula. Pada tingkatan organisasi paling atas, dengan

    kata lain tingkat manajemen puncak, tujuan bersifat sangat global.

    Makin ke bawah tingkatan tujuan tersebut makin terjabarkan sehingga

    bersifat sangat spesifik dan operasional. Misalkan sebuah perusahaan

    bertujuan meningkatkan jumlah keuntungan pada tahun produksi

    mendatang. Bagi bagian pemasaran, tujuan tersebut dapat dirumuskan

    lagi dalam bentuk sasaran penjualan (misalkan dalam rupiah) tahun

    mendatang yang harus dicapai. Pada tingkatan di bawahnya lagi tujuan

    tersebut dijabarkan lagi dalam penentuan strategi promosi yang harus

    dilakukan.

    2.4.2 Perencanaan

    Perencanaan merupakan proses pemilihan informasi dan

    pembuatan asumsi-asumsi mengenai keadaan di masa yang akan datang

    untuk merumuskan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan dalam

    rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

    Terdapat berbagai bentuk rencana yang pada dasarnya dibedakan

    menjadi :

    1. Kebijaksanaan ( policy ),adalah rencana yang menerangkan

    keseluruhan batasan kegiatan secara umum dan komprehensif yang

    menjadi pegangan dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan.

    2. Prosedur,adalah rencana yang menerangkan tindakan-tindakan yang

    harus dilakukan untuk menjalankan suatu kegiatan.

    3. Metode,adalah rencana yang menerangkan tindakan-tindakan yang

    harus dilakukan untuk menjalankan suatu kegiatan.

    4. Standard, yaitu suatu gambaran pencapaian yang diharapkan dari

    kegiatan-kegiatan yang direncanakan.

    5. Anggaran, yaitu rencana mengenai penerimaan dan pengeluaran

    uang dalam suatu kegiatan.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    9/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 9

    6. Program, adalah rencana komprehensif yang menyangkut pemakaian

    sumber daya secara integratif termasuk jadwal pelaksanaan kegiatan-

    kegiatan.

    Di samping itu perencanaan juga dapat dilihat dari sudut

    jangkauan waktu atau kurun ( horizon ) perencanaannya. Ada rencana

    yang jangkauan waktunya panjang atau lebih dikenal lagi dengan

    sebutan rencana janka panjang (strategis), misalkan rencana untuk 5

    tahun mendatang. Di lain pihak ada rencana yag jangkauan waktunya

    lebih pendek, misalkan rencana untuk satu tahun bahkan satu bulan

    mendatang, yang disebut sebagai rencana operasional (taktis).

    Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam menyusun

    perencanaan secara umum adalah sebagai berikut :

    1. Mendefinisikan persoalan yang direncanakan dengan jelas dan baik

    sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

    2. Mengumpulkan informasi-informasi yang berkenaan dengan

    kegiatan-kegiatan yang mungkin akan terjadi dalam rangka

    pencapaian tujuan tersebut.

    3. Melakukan analisis terhadap informasi yang dapat dikumpulkan danmengklasifikasikannya atas kepentingannya.

    4. Menetapkan batasan-batasan perencanaan.

    5. Menetapkan alternatif-alternatif rencana.

    6. Memilih rencana yang akan dipakai dari alternatif-alternatif yang

    ada.

    7. Menyiapkan langkah-langkah pelaksanaan yang lebih rinci serta

    penjadwalan pelaksanaannya.8. Melakukan pemeriksaan ulang ( review ) terhadap rencana yang

    diusulkan sebelum rencana dilaksanakan.

    2.4.3 Staffing

    Staffing adalah proses manajemen yang berkenaan dengan

    pengerahan ( recruitment ), penempatan, pelatihan, dan pengembangan

    tenaga kerja dalam organisasi. Pada dasarnya prinsip dari tahapan

    proses manajemen ini adalah menempatkan orang yang sesuai pada

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    10/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 10

    tempat yang sesuai dan pada saat yang tepat ( right people, right

    position, right time ).

    Sebelum mencari orang untuk ditempatkan dalam satu posisi

    tertentu maka terlebih dahulu ditetapkan struktur organisasi yang akan

    dipakai. Masing-masing posisi pada organisasi tersebut kemudian harus

    dijelaskan lingkup tugas, tanggung jawab, dan keahlian serta

    keterampilan yang diisyaratkan yang dikenal sebagai uraian jabatan ( job

    description ) dan persyaratan jabatan ( job requirement ). Berdasarkan

    kedua hal inilah baru dilakuan proses staffing tersebut.

    Langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam tahapan staffing ini

    pada dasarnya adalah sebagai berikut :

    1. Perencanaan sumber daya manusia, yaitu tahapan penentuan akan

    kebutuhan tenaga kerja dalam suatu organisasi dengan

    mempertimbangkan rencana organisasi seperti pengembangan yang

    akan dilakukan di samping juga mempertimbangkan faktor luar

    seperti kondisi pasar tenaga kerja.

    2. Pengerahan tenaga kerja ( recruitment ), yang dapat berasal dari pasar

    tenaga kerja maupun berasal dari promosi dalam organisasi itusendiri.

    3. Seleksi, yaitu proses pemilihan tenaga kerja yang sesuai dengan

    posisi yang akan diisi dari sekumpulan orang yang didapat dari

    proses pengerahan tenaga kerja.

    4. Pelatihan ( training ), setelah didapatkan orang yang sesuai untuk satu

    posisi tertentu, maka langkah berikutnya adalah melakukan pelatihan

    bagi orang tersebut sehingga memenuhi kualifikasi persyaratan jabatannya.

    5. Penilaian kinerja ( performance appraisal ) setiap tenaga kerja yang

    ada untuk melihat kemungkinan promosi, mutasi, atau bahkan

    mungkin pemberian hukuman, setelah jangka waktu tertentu (secara

    berkala).

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    11/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 11

    2.4.4 Pengaturan

    Pengaturan ( directing ) adalah usaha untuk memobilisasi sumber-

    sumber daya yang dimiliki oleh organisasi agar dapat bergerak dalam

    satu kesatuan sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Dalam tahapan

    proses ini terkandung usaha-usaha bagaimana memotivasi orang agar

    dapat bekerja dengan baik, bagaimana proses kepemimpinan yang

    memungkinkan pencapaian tujuan serta dapat memberikan suasana

    hubungan kerja yang baik, dan bagaimana mengkoordinasi orang-orang

    dan kegiatan-kegiatan dalam suatu organisasi.

    Pada dasarnya dalam bekerja orang memiliki motivasi yang

    berbeda-beda. Apabila motivasi ini dapat dikenali dan kemudian

    dirangsang dengan tepat maka bisa diharapkan orang tersebut akan

    memiliki kinerja yang baik. Proses kepemimpinan yang baik harus

    memperhatikan aspek motivasi tersebut.

    Aspek lain yang sangat penting dalam pengaturan adalah

    koordinasi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan

    koordinasi antara lain adalah sebagai berikut :

    1. Rentang kendali ( span of control ) yaitu banyaknya orang yang masihdapat dikendalikan oleh seseorang secara efektif. Pada dasarnya

    makin banyak bawahan yang harus dikendalikan maka koordinasi

    yang semakin sulit. namun harus pula diingat bahwa jenis pekerjaan

    dan tingkat manajemen juga mempengaruhi kemampuan tersebut.

    2. Hirarki organisasi sesedikit mungkin sehingga perintah atau

    informasi jangan sampai terlambat atau menyimpang.

    3. Adanya kesatuan komando.

    2.4.5 Pengawasan

    Pengawasan (s upervising ) didefinisikan sebagai interaksi

    langsung antar individu-individu dalam suatu organisasi untuk

    mencapai kinerja serta tujuan organisasi tersebut.

    Berkenaan dengan tahapan proses ini perlu dikenal adanya suatu

    kondisi tertentu dalam organisasi yaitu fenomena kelompok formal dan

    informal dalam suatu organisasi. Kelompok formal adalah kelompok

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    12/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 12

    yang dapat dilihat pada struktur organisasi resmi yang dibentuk oleh

    manajemen untuk melaksanakan suatu tugas atau kegiatan tertentu.

    Namun demikian dapat timbul suatu kelompok informal yang berbeda

    dengan kelompok formal. Kelompok ini bisa membentuk struktur yang

    kuat dengan pemimpin sendiri serta mungkin aturan-aturan sendiri pula.

    Kelompok informal ini bisa mendukung organisasi tetapi juga

    bisa menghambat organisasi. Tahapan pengawsan ini harus bisa

    mengatasi kemungkinan hambatan dari kelompok informal ini.

    Bagaimana menjaga hubungan antar individu dan juga antar kelompok

    formal-informal harus dilakukan dengan baik.

    2.4.6 Pengendalian

    Pengendalian adalah proses penetapan apa yang telah dicapai,

    yaitu proses evaluasi kinerja, dan jika diperlukan dilakukan perbaikan

    sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Kegiatan ini sangat erat

    kaitannya dengan kegiatan perencanaan sebab pada kegiatan

    pengendalian inilah dilihat apakah yag direncanakan tersebut dapat

    dicapai atau tidak.

    Proses pengendalian tersebut dapat diterangkan sebagai berikut :

    1. Sebagai langkah pertama dilakukan pengukuran terhadap kinerja

    yang telah ditampilkan dalam selang waktu pengendalian tertentu.

    2. Kemudian hasil yang dicapai tersebut dibandingkan dengan standard

    yang telah ditetapkan dalam rencana untuk menentukan

    penyimpangan-penyimpangan yang terjadi.

    3. Apabila penyimpangan-penyimpangan yang terjadi masih berada

    dalam batasan-batasan yang diijinkan dalam rencana maka proses

    manajemen terus dilakukan, jika tidak maka harus dilakukan

    perbaikan-perbaikan terhadap rencana yang telah dibuat sehingga

    proses manajemen berulang kembali.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    13/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 13

    2.5 Sifat Manajemen Tambang

    a. Seni

    Perbedaan keahlian dan sifat para Manajer (keras, lemah lembut, ulet

    santai, dan lain-lain).

    b. Ilmu

    Akumulasi pengetahuan organisasi untuk mencari / menguasai kebenaran

    umum.

    2.6 Fungsi Manajemen Tambang

    a. Perencanaan

    Langkah / tahapan awal untuk mencapai tujuan.

    b. Pengorganisasian

    Suatu tim / lelompok yang solid untuk capai tujuan.

    c. Pengarahan

    Seorang Manajer harus memberi arahan agar pekerjaan sesuai yang

    direncanakan.

    d. Pemotivasian

    Motivasi yang diberikan dapat meningkatkan kinerja.e. Pengendalian

    Seluruh kegiatan harus diawasi dan dikontrol baik terhadap orang atau

    mekanisme pekerjaan.

    2.7 Tujuan Manajemen Tambang

    Tujuan manajemen tambang adalah sesuatu yang ingin direalisasikan

    dengan menggambarkan cakupan tertentu dan menyarankan pengarahankepada usaha seorang Manajer.

    a. Sasaran

    Misalnya dalam pemasaran mencari negara dengan tingkat kebutuhan batu

    bara yang tinggi.

    b. Maksud

    Maksud yang dicapai agar ditentukan misalnya untuk menjadikan bahan

    jadi.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    14/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 14

    c. Misi

    Komitmen untuk mencapai tujuan.

    d. Batas Waktu

    Waktu yang direncanalan dengan batas akhir agar pekerjaan tidak

    terhambat.

    e. Standard

    Untuk mencapai tujuan disesuaikan kemampuan dan bidang masing

    masing.

    f. Target

    Agar tujuan terapai harus mempunyai target baik produksi / waktu.

    g. JatahBatasan agar tujuan dapat terapai sesuai harapan.

    Penggolongn Tujuan secara Umum :

    1. Tujuan Organisasi Secara Macro

    Berhubungan dengan nilai / value dari aktivitas organisasi tertentu

    2 Tujuan Manajer pada Seluruh Hirarki / Lapisan Organisasi

    Berhubungan dengan kwalitas & Kuantitas yang harus diralisasikan

    3. Tujuan IndividuBerhubungan dengan kepuasan ekonomi (penghasilan yang baik),

    Psikologis (kejiwaan), Sosial (lebih dihormati)

    2.8 Organisasi dalam Suatu Usaha Pertambangan

    Organisasi dalam dunia tambang tidak berbeda jauh proses

    pembentukannya, akan tetapi yang membedakannya adalah strukturalnya,

    yaitu dalam organisasi tambang lebih dominan pada bidang operasionallapangan.

    Keragaman jenis perusahaan di dunia pertambangan mengakibatkan

    konsumsi terhadap sumberdaya manusia yang dibutuhkan beragam,

    tergantung daripada jenis perusahaan yang ada. Pembagian jenis perusahaan

    dari segi bidang usaha adalah :

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    15/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 15

    a. Perusahaan jasa, suatu perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan

    jasa berupa pelayanan keahlian, kemudahan, hiburan, dll. Contoh : Radio,

    video rental, biro perjalanan, dsb.

    b. Perusahaan dagang, suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang

    pembelian barang untuk kemudian dijual dalam bentuknya yang semula

    tanpa diadakan perubahan atau pengolahan lebih lanjut. Kalaupun

    dilakukan perubahan, maka perubahan tersebut tidak cukup

    berarti/terbatas. Contoh : Toko, Supermarket, Grossir, dsb.

    c. Perusahaan produksi barang (pabrik), perusahaan yang bergerak dalam

    bidang pengolah-an, produksi, atau pembuatan barang dengan

    menggunakan bahan baku tertentu. Ditinjau dari proses pembuatan barang

    dalam perusahaan produksi barang, maka ada beberapa golongan jenis

    kegiatan produksi antara lain :

    Pabrikasi (pengolahan dalam pabrik) Pertambangan Kerajinan (mis: sepatu, konveksi) Preservasi (pengawetan makanan)

    Perakitan (Assembling)

    2.8.1 Kebutuhan Personel

    Secara umum dapat digambarkan kebutuhan personel perusahaan

    dapat diurut mulai dari dewan komisaris, direksi, sekretaris, keuangan,

    divisi / bagian beserta staff, superintenden / supervisor / seksi beserta

    staff, pengawas / mandor / kepala lapangan, operator, dan lain-lain.

    Sementara untuk tenaga staff, jumlah tenaga kerja cukup dengan

    memeriksa jabatan-jabtan yang masih kosong, (belum ada pejabatnya).

    Untuk tenaga operasional, perlu dihitung terlebih dahulu berdasarkan

    beban kerja yang ada. Dengan memperhitungkan absensi dan

    perputaran tenaga kerja yang ada (sebagai cadangan ) maka akan

    diperoleh angka jumlah tenaga kerja operasional yang diperlukan.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    16/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 16

    2.8.2 Job Description

    Job description/deskripsi jabatan merupakan hasil dari analisis

    jabatan. Manfaat deskripsi jabatan dalam organisasi tambang adalah

    memberikan pedoman bagi setiap pejabat akan fungsi jabatannya,

    perincian tugas, wewenang, tanggung jawab, maupun hubungan-

    hubungan antar jabatan.

    Pada sebuah perusahaan tambang besar biasanya sudah

    menggunakan sistem management modern yang antara lain

    strukturalnya (urutan dari paling bawah hingga keatas), adalah :

    Dewan Direksi

    Dewan direksi adalah merupakan beberapa orang pemegang saham

    perusahaan yang biasanya di pimpin oleh seorang Presiden Direktur.

    Dan mereka berkoordinasi kebawah melalui seorang General

    Manager untuk meminta laporan jalannya perusahaan.

    General Manager

    General manager adalah merupakan pimpinan perusahaan yang

    menentukan arah, strategi perusahaan, dan membawahi beberapa

    Senior Manager. Senior Manager

    Senior manager membawahi beberapa manager.

    Contoh :

    1. Senior Manager Produksi

    Membawahi :

    a. Manajer Penambangan

    b. Manajer Preparasi dan Pengolahanc. Manajer Penunjang Tambang

    d. Manajer Pemasaran

    e. Manajer Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan

    f. Manajer Geologi & Eksplorasi

    2. Senior Manager Administrasi Perusahaan

    Membawahi :

    a. Manajer Keuangan

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    17/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 17

    b. Manajer Pelatihan dan Pengembangan

    c. Manajer Hubungan Masyarakat

    d. Manajer Sarana Prasarana Umum

    e. Manajer Dokumentasi dan Pengarsipan

    f. Manajer Informasi dan Teknologi

    MANAJER

    Manager adalah merupakan orang yang memimpin pada

    bidang-bidang tertentu dan fungsi utamanya adalah manyusun

    rencana dalam pengelolaan faktor-faktor operasional yang manjadi

    tanggung jawabnya.

    Manajer membawahi beberapa orang Assisten Manajer (Super

    Intendent), yang diberi kewenangan pada setiap unitnya.

    Contoh :

    1. Manajer Penambangan

    Membawahi :

    a. Ass.Man. PIT A

    b. Ass.Man. PIT B

    c. Ass.Man. Disposald. Ass.Man. Perencanaan

    e. Ass.Man. Pusat Kendali Tambang

    f. Dan seterusnya

    2. Manajer Penunjang Tambang

    Membawahi :

    a. Ass.Man. Peledakan

    b. Ass.Man. Dewatering

    c. Ass.Man. Alat Berat

    d. Ass.Man. Perawatan Elekrik dan Mekanik

    e. Dan seterusnya

    3. Manajer Geologi dan Eksplorasi

    Membawahi :

    a. Ass.Man Geologi dan Topografi

    b. Ass.Man Geotek

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    18/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 18

    c. Ass.Man Explorasi

    d. Dan seterusnya Assisten Manajer

    Assisten Manajer adalah sebagai wakil dari manajer sehingga

    tugasnya adalah menguraikan gagasan dan garis-garis dasar

    kebijaksanaan dan teknik-teknik pengusahaan kedalam suatu rencana

    kerja dan pelaksanaannya. Kemudian juga memberikan instruksi

    kepada pengawas (supervisor) dan memantau operasional

    penambangan secara tidak langsung. Sebagai bawahannya adalah

    supervisor.

    Contoh :

    1. Ass.Man. PIT A

    Membawahi :

    a. Supervisor Bench 1,2,3: PIT. A

    b. Supervisor Bench 4,5,6; PIT. A

    c. Dan seterusnya

    2. Ass.Man Perencanaan

    Membawahi :a. Tim Perencanaan Tambang

    b. Tim Surveyor

    c. Tim Gambar Teknik

    d. Dan seterusnya

    3. Ass. Man. Peledakan

    Membawahi :

    a.

    Supervisor Gudang Handak b. Supervisor Pemboran Lubang Ledak

    c. Supervisor Pelaksanaan Peledakan

    d. Dan seterusnya Supervisor

    Supervisor adalah sebagai pengawas langsung atau inspeksi

    pada jangka waktu berkala dan sebagai perantara antara pelaksana

    dan pimpinan sehingga harus mampu secara rinci teknik

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    19/25

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    20/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 20

    perusahaan itu sendiri, sehingga akumulasi personil yang dibutuhkan

    sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan perusahaan.

    2.9 Fungsi Organisasi dalam Suatu Usaha Pertambangan

    Organisasi penambangan di pimpin oleh seorang manajer tambang yang

    bertanggung jawab kepada direksi. Manajer tambang atau kepala teknik

    tambang merupakan pimpinan tertinggi di lokasi penambangan, yang

    membawahi 5 divisi organisasi yaitu: divisi perencanaan, divisi operasi

    tambang, divisi pengolahan, divisi perawatan dan lingkungan serta divisi

    administrasi dan keuangan. Setiap divisi akan didukung oleh beberapa staff

    untuk kelancaraan pekerjaan. Struktur organisasi alternatif pola kerja pertama

    dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

    http://lh6.ggpht.com/_doiw_LVmpS8/TQtCMz7X4JI/AAAAAAAAAuI/wdKjVUVpgjk/s1600-h/image[25].png
  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    21/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 21

    Fungsi tiap bagian Secara garis besar adalah sebagi berikut :

    a. Divisi Perencanaan

    Divisi Perencanaan membantu tugas-tugas manajer dan bertanggung jawab

    terhadap perencanaan tambang baik jangka pendek maupun jangka

    panjang, laporan produksi harian/ mingguan/ bulanan, penentuan sasaran

    produksi dan kualitas produk.

    b. Divisi Operasi Tambang

    Divisi ini di bagi 2 bagian yaitu bagian ekplorasi yang bertugas melakukan

    ekplorasi yang dibantu oleh para staff dan bagian penambangan yang

    bertanggung jawab pada pembongkaran, pengangkutan, dan pemuatan

    serta kualitas dari bahan galian itu sendiri.

    c. Divisi Pengolahan

    Tugas dari divisi pengolahan antara lain sebagai pengendali mutu yang

    mempunyai fungsi menganalisa bahan galian yang akan diolah.

    d. Divisi K3 dan Lingkungan

    Divisi ini bertanggung jawab terhadap:

    a. Keselamatan dan Kesehatan kerja (K-3)

    b. Lingkungan, mencegah dampak negative yang timbul karena operasitambang, mengontrol, rekloamasi dan penghijauan daerah tambang.

    c. Perawatan kendaran ringan dan alat-alat berat.

    d. Sarana penerangan daerah tambang.

    e. Bangunan kantor dan pabrik pengolahan

    e. Divisi Administrasi dan keuangan

    Divisi administrasi dan keuangan membantu manajer dan bertanggung

    jawab terhadap kegiatan-kegiatan yangmendukung operasi tambang,anatara lain:

    a. Keuangan dan Pembayaran gaji (payroll)

    b. Administrasi dan surat-menyurat

    c. Personalia dan umum.

    d. Security / satpam

    e. Hubungan kepada pemerintah dan masarakat setempat

    f. Pendidikan dan pelatihan tenaga kerja

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    22/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 22

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Manajemen tambang adalah sebuah proses perencanaan,

    pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan segala sumber daya

    yang berkaitan dengan usaha di bidang pertambangan untuk mencapai sasaran

    (goals) secara efektif dan efesien.

    Unsur-Unsur Manajemen Tambang

    1. Manusia ( man )

    2. Bahan ( materials )

    3. Mesin ( machines )

    4. Metode/cara kerja ( methods )

    5. Modal uang ( money )

    Tingkatan Manajemen

    1. Manajemen tingkat terbawah ( first line management )

    2. Manajemen tingkat menengah ( middle management )

    3. Manajemen tingkat atas ( top management )

    Secara umum proses manajemen dapat dikelompokkan menjadi :

    1. Penetapan Tujuan (G oal Setting )

    2. Perencanaan ( Planning )

    3. Staffing

    4. Pengaturan ( Directing )

    5. Pengawasan ( Supervising )

    6. Pengendalian (C ontrolling )Sifat Manajemen Tambang a. Seni

    b. Ilmu

    Fungsi Manajemen Tambang

    a. Perencanaan

    b. Pengorganisasian

    c. Pengarahan

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    23/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 23

    d. Pemotivasian

    e. Pengendalian

    Tujuan Manajemen Tambang

    a. Sasaran b. Maksud

    c. Misi

    d. Batas Waktu

    e. Standard

    f. Target

    g. Jatah

    Fungsi organisasi dalam suatu usaha pertambangan :a. Divisi Perencanaan

    Divisi Perencanaan membantu tugas-tugas manajer dan bertanggung jawab

    terhadap perencanaan tambang baik jangka pendek maupun jangka

    panjang, laporan produksi harian/ mingguan/ bulanan, penentuan sasaran

    produksi dan kualitas produk.

    b. Divisi Operasi Tambang

    Divisi ini di bagi 2 bagian yaitu bagian ekplorasi yang bertugas melakukan

    ekplorasi yang dibantu oleh para staff dan bagian penambangan yang

    bertanggung jawab pada pembongkaran, pengangkutan, dan pemuatan

    serta kualitas dari bahan galian itu sendiri.

    c. Divisi Pengolahan

    Tugas dari divisi pengolahan antara lain sebagai pengendali mutu yang

    mempunyai fungsi menganalisa bahan galian yang akan diolah.

    d. Divisi K3 dan Lingkungan

    Divisi ini bertanggung jawab terhadap:

    f. Keselamatan dan Kesehatan kerja (K-3)

    g. Lingkungan, mencegah dampak negative yang timbul karena operasi

    tambang, mengontrol, rekloamasi dan penghijauan daerah tambang.

    h. Perawatan kendaran ringan dan alat-alat berat.

    i. Sarana penerangan daerah tambang.

    j. Bangunan kantor dan pabrik pengolahan

    e. Divisi Administrasi dan keuangan

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    24/25

    Ayu Octaviani Kuleh Putri/Manajement Tambang | 24

    Divisi administrasi dan keuangan membantu manajer dan bertanggung

    jawab terhadap kegiatan-kegiatan yangmendukung operasi tambang,

    anatara lain:

    g. Keuangan dan Pembayaran gaji (payroll)

    h. Administrasi dan surat-menyurat

    i. Personalia dan umum.

    j. Security / satpam

    k. Hubungan kepada pemerintah dan masarakat setempat

    l. Pendidikan dan pelatihan tenaga kerja

    3.2 Saran Untuk makalah mengenai fungsi manajemen tambang dan fungsi

    organisasi dalam suatu usaha petambangan saran saya adalah Dosen,

    Tenaga Pengajar lainnya maupun Mahasiswa khusunya di jurusan Teknik

    Pertambangan dapat mempelajari lebih detail lagi mengenai mata kuliah yang

    bersangkutan, karena dalam materi dari fungsi manajemen tambang dan

    fungsi organisasi dalam suatu usaha petambangan sendiri tersimpan ilmu-

    ilmu yang tidak kalah pentingnya dari mata kuliah lainnya. Dan juga pembahasan mengenai makalah ini mempunyai banyak manfaat terlebih

    setelah memasuki lapangan kerja nantinya. Misalnya dapat mengetahui

    susunan organisasi pada suatu perusahaan pertambangan. Saya berharap

    materi untuk fungsi manajemen tambang dan fungsi organisasi dalam suatu

    usaha petambangan dapat menjadi referensi dalam proses pembelajaran di

    ruang perkuliahan.

  • 8/12/2019 FUNGSI MANAJEMEN TAMBANG DAN FUNGSI ORGANISASI DALAM SUATU USAHA PERTAMBANGAN

    25/25

    DAFTAR PUSTAKA

    http://dennynatalian.blogspot.com/2010/11/manajemen-tambang_30.html http://jemyannas.blogspot.com/2011/02/manajemen-organisasi.html http://mheea-nck.blogspot.com/2011/01/manajemen-tambang.html http://www.realminers.com/2010/12/mechanism-of-rock-fracturing-by.html http://www.slideshare.net/vestersaragih/manajemen-tambang-materi-1