FOOD SUPPLEMENT

KELOMPOK 3

I GUSTI AYU KERTININGSIH (P07120014042)NI LUH PUTU SANTI SRININGSIH (P07120014053)I WAYAN CHAYA WEDANTA (P07120014055)NI KADEK MEGA YANTI (P07120014059)NI KM MERI SUCITANINGSIH (P07120014061)NI PUTU SRI INDRIYANI LESTARI (P07120014062)NI WAYAN KRISMA ANDIANI (P07120014063)PANDE PUTERI SEPTIANI (P07120014064)

PENGERTIAN FOOD SUPPLEMENT

Food supplement atau dietary supplement adalah produk kesehatan yang mengandung satu atau lebih zat yang bersifat nutrisi atau obat yang dikemas dalam bentuk kapsul, kapsul lunak, tablet, bubuk atau cairan yang berfungsi sebagai pelengkap kekurangan zat gizi dalam tubuh.

CAKUPAN FOOD SUPPLEMENT

1. Vitamin Vitamin berfungsi membantu metabolisme tubuh dan produksi energi.

2. Mineral Mineral sangat dibutuhkan oleh tubuh terutama untuk proses metabolisme.

3. EnzimEnzim adalah biokatalisator spesifik yang bergabung dengan koenzim (vitamin dan mineral) yang menjalankan roda kehidupan melalui metabolisme agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.

4. Asam Amino Asam amino dapat didefinisikan sebagai kumpulan besar satuan organik, yang mewakili produk akhir dari mata rantai protein.

5. Hormon Hormon adalah suatu zat kimia yang diproduksi tubuh secara spesifik dan berperan mengatur berbagai proses fisiologis tubuh

6. Herba Pengobatan herba adalah cara pengobatan yang aman dan efektif dengan menggunakan bahan – bahan dari tanaman.

5. Antioksidan Antioksidan adalah segala bentuk substansi yang pada kadar rendah secara bermakna dapat mencegah atau memperlambat proses oksidasi

6. Probiotik Probiotik membantu proses pencernaan dengan cara memecah makanan menjadi komponen – komponen individualnya seperti lemak, asam amino, karbohidrat, vitamin, mineral agar bisa diserap oleh tubuh.

Manfaat Food Supplement• Mencegah terjadinya penurunan kualitas

nutrisi bagi tubuh• Mencegah penurunan kualitas gaya hidup• Memenuhi kebutuhan tubuh akan

komponen utama nutrisi• Menghindarkan kekurangan gizi akibat

pola makan tidak teratur dan tidak sehat• Membantu mengembalikan vitalitas tubuh

Jenis Food Supplement

MULTIVITAMIN HERBAL

MULTIVITAMIN

Vitamin

Asam Amino

MineralAsam Lemak

Esensial

Enzim

VITAMIN

1. Vitamin A (retinol) Membantu daya penglihatan dan mempertahankan kesehatan kulit dan rambut.

2. Vitamin B1 (thiamin) Memelihara fungsi saraf, mengoptimalkan aktifitas kognitif dan fungsi otak, membantu proses metabolisme karbohidrat, lemak, protein, dan mengatur sirkulasi dan fungsi darah.

3. Vitamin B2 (riboflavin) Membantu mencegah katarak, gangguan pencernaan, kulit, dan depresi.

4. Vitamin B3 (Niasin – asam nikotinat) Membantu melepaskan energi dari makanan, mempertahankan kesehatan sistem susunan saraf dan rambut.

5. Viamin B5 (asam pantotenat) Membantu melepaskan energi dari makanan, mempertahankan kesehatan jaringan dan rambut.

6. Vitamin B6 (piridoksin) Berperan dalam metabolisme karbohidrat, protein dan lemak, menguatkan kekebalan tubuh, membantu transmisi impuls saraf, menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, merangsang pertumbuhan sel darah merah, dan membantu sintesa DNA dan RNA.

7. Vitamin B8 (biotin) Mempertahankan kesehatan kulit dan rambut.

8. Asam folat Membantu pembentukan sel darah merah dan mempertahankan kesehatan sistem pencernaan.

9. Vitamin B12 (sianokobalamin) Mengatur pembentukan sel darah merah, mencegah kerusakan dinding saraf, sintesa DNA, mengubah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi.

10. Kolin Pelindung hati dan membantu pengontrolan kolesterol darah.

11. Inositol Diberikan sebagai bagian multivitamin.

12. Vitamin C (asam askorbat) Membantu penyembuhan luka, penyerapan zat besi dan kalsium, dan mempertahankan kesehatan kulit dan jaringan.

13. Vitamin D (kalsiferol) Membantu pembentukan tulang dan gigi dan pembekuan darah.

14. Vitamin E (tokoferol) Mempertahankan kesehatan umum, kulit dan rambut.

15. Vitamin K (quinon) Membantu proses pembekuan darah, membantu mengaktifkan osteocalcin, protein pembangun tulang, untuk menjaga tulang dari kerapuhan yang terjadi pada usia tua. Namun penggunaan vitamin K sebagai supplement hanya digunakan dengan pengawasan dokter.

MINERAL• Kalsium

Membantu pembentukan gigi dan tulang, pembekuan darah pada luka, dan mempertahankan kesehatan fungsi saraf dan otot.

• Magnesium Menjaga kesehatan jantung.

• Fosfor Menjaga kondisi tulang dari kehilangan kalsium, membentuk otot, dan membantu sintesa hormon testosteron.

• Zat besi Membantu pembentukan hemoglobin dalam sel darah merah dan mencegah anemia.

• Mangan Sebagai antioksidan

• Kalium Mempertahankan keseimbangan garam dan air dalam tubuh dan kesehatan fungsi saraf dan otot.

• Natrium Mempertahankan keseimbangan garam dan air dalam tubuh dan kesehatan fungsi saraf dan otot.

• Selenium Sebagai antioksidan

• Seng Sebagai antioksidan untuk meningkatkan imunitas

• Tembaga Sebagai antioksidan

• Boron Mengatasi osteoporosis

• Sulfur Bahan pembentuk jaringan sendi, rambut, kuku, dan kulit. Sulfur juga menjadi komponen dari enzim yang mengkatalisa reaksi oksigen untuk mengubah nutrisi menjadi energi yang diperlukan dalam kegiatan otak.

• Iodium Membantu kesehatan metabolisme tubuh

• Molibdenum Mengatasi asma akut.

• Kromium Berperan dalam pengaturan gula darah, menurunkan berat badan, menurunkan total kolesterol dan trigliserid, menurunkan tekanan darah tinggi, membantu pertumbuhan, dan memperkecil resiko kerusakan gigi.

• Vanadium Berfungsi mencegah serangan jantung, berperan pada aktifitas hormon, kolesterol, dan metabolisme gula darah.

ASAM LEMAK ESENSIAL1. Asam linoleat

Disebut juga Asam Lemak Omega 6, terdiri dari:a. Asam arachidonatb. GLA (Gamma Linolenic Acid)

2. Asam linolenatAsam Linolenat disebut juga asam lemak Omega 3, terdiri dari:• EPA (Eicosapentaenoate acid)• DHA (Dokosahexanoate acid)• ALA (Alpha Linolenic Acid)

3. Asam OleatAsam Oleat atau asam lemak omega-9

ASAM AMINO

• Arginin • Lisin • Metionin • Fenilalanin • Treonin• Triptopan • Valin• Leusin• Isoleusin

• Taurin • L-karnitin • Sistein• GABA • Asam L-glutamat• Glutation• Lesitin • Glisin• Glutamin• Histidin

Enzim Asam hidroklorida, Antasida, Protease,

Amilase, Lipase, Oksbile, laktase, sukrase, maltase, Aspergilus, Bromelin, Papain, Probiotik, Prebiotik, FOS, Pektin, fiber

HERBAL

ANTIOKSIDAN

HERBA

ANTIOKSIDAN

Coenzim Q10, Melatonin, Glutatione, SOD, Katalase, Flavonoid, Silimarin, Luthein, Antosianidin, Proantosianidin, Quersetin, Pignogenol, Hesperidin, Katecin, Tanin, Kapsaisin, Limonen, Quinone, Karotenoid

HERBA• Sistem imun (Echinacea, aloe vera, Atragalus, golden

seal, Garlic, Ginseng, licorise)• Untuk tonikum (Rosemary dan ginger)• Untuk anti kanker (Green tea, OPC, Maitake)• Untuk anti aging (mengkudu, pine bark, velvet anler)• Untuk menjaga kesehatan hati (milk thistle dan

dandelion)• Untuk anti radang dan reumatik (Black cohos, cayene,

curcuma, devil claw, fever few, wildyam)• Untuk sirkulasi darah (Ginkgo biloba, hawthron berry,

bilberry),

DAMPAK NEGATIF FOOD SUPPLEMENT

Food supplement bukan pengganti makanan, karena itu penggunaannya tidak boleh sembarangan. Food supplement tidak murni bebas dari efek samping dan resiko bagi kesehatan, dan penggunaaannya hanya bisa digunakan secara aman pada takaran tertentu.

Beberapa dampak negatif penggunaan food supplement adalah sebagai berikut:

• Kelebihan vitamin C mungkin bisa dibuang lewat urine. Tapi vitamin jenis lain (A, D, E dan K) umumnya mengendap di dalam tubuh dan dikhawatirkan bisa mengganggu fungsi organ terutama hati dan ginjal.

• Protein yg biasanya terdapat di suplemen bila dikonsumsi orang tertentu bisa menimbulkan efek alergi.

• Suplemen yang mengandung hormon tambahan dikhawatirkan malah bisa memicu gigantisme (tubuh menjadi sangat besar) dan gangguan seksual.

• Terlalu banyak mengkonsumsi vitamin C akan mengganggu penyerapan tembaga, yang meskipun dibutuhkan dalam jumlah sangat, kecil, namun penting untuk mengatur susunan kimia dan kinerja tubuh.

• Terlalu banyak supplement mengandung fosfor akan menghambat penyerapan kalsium.

• Kelebihan vitamin A, D, K dan zat besi yang tidak dapat dibuang tubuh berbalik menjadi racun.

MEMILIH FOOD SUPPLEMENT YANG

BAIK

1. Di Produksi oleh perusahaan yang sudah berpengalaman dalam food supplement dan mengembangkan riset dan disertifikasi oleh otoritas setempat bahkan dunia dan diakui.

2. Pastikan Masa kadaluarsa (Expired date) dan label dari departemen kesehatan, sertifikasi halal, izin edar BPOM atau FDA ( untuk di Amerika), agar supplement yang kita pilih memenuhi standar kesehatan.

3. Pertimbangkan segala aspek terkait yang mempengaruhinya. Seperti kondisi tubuh, manfaat yang Anda inginkan serta daya beli Anda.

4. Telitilah dengan cermat komposisi dan daftar bahan-bahan yang terkandung (ingredients).

5. Perhatikan simbol pada kemasan yang biasanya terdapat gambar-gambar tertentu mengandung arti.

TERIMA KASIH