Flora Normal
-
Upload
andria-olivia -
Category
Documents
-
view
38 -
download
0
description
Transcript of Flora Normal
-
Dame Joyce Pohan dr M Biomed
-
DefinisiMikroorganisme yang ditemukan pada tempat yang memungkinkan terjadinya kehidupanApatogen
-
HABITATTanahkuman patogen : Clostridium sp, Bacillus anthracisAirkuman patogen : Salmonella sp, Vibrio sp, Escherichia coliUdarakuman patogen : Staphylococcus aureusMakanankuman patogen : Mycobacterium, Salmonella
-
Flora Normal TubuhSekumpulan mikroorganisme yang hidup pada mukosa, kulit & organ manusia normal & sehatApatogenManfaat :1)Memelihara keadaan seimbang populasi flora2)Mencegah perkembangbiakan bakteripatogen3)Sintesis vitamin K
-
Jenis Flora TubuhTransient ( Sementara ) berasal dari lingkungan ( jam / hari / minggu )Indigineus ( Menetap ) berasal dari individu, permanen
-
Flora Normal Manusia, tergantung pada :UsiaKesehatanSuhu tubuhAda tidaknya kondisi spesifik
-
Flora Normal KulitStaphylococcus epidermidisStaphylococcus aureusStreptococcus viridansCorynebacterium sp
-
Infeksi Patogen OportunisInfeksi yang disebabkan flora normal yang menjadi patogenHow ??1) Lokasi yang tidak semestinya2)Jumlah >>>3)Keadaan abnormal pada tubuh
-
Infeksi bakteri pada kulit, jaringan lunak dan otot diklasifikasikan berdasarkan anatomi kulitTergantung lapisan kulit dan jaringan lunakKomponen2 jaringan lunak
Faktor pengkontrol mikroba kulit:KelembabanpH asam dari kulit normalTemperatur permukaanGaramBahan kimia : sebumj, asam lemak dan ureaKompetisi antara spesies berbda dari flora normal
-
Mikroba masuk sirkualasi darahMikroba keluar dari vena dan berinvasi kesel kulit sekitarnyaPapula ( menonjol, merah) lebih banyak /menyebar inflamasinya , berinvasi kejaringan sekitarVesikel : berivasi kesel epitelUlser : epitel ruptur dan mikroba keluarToksin masuk kedalam sirkulasi : scarlet fever atau kompleks imun mis hepatitis BMikroba langsung masuk kesel epitelPapiloma :mikroba tumbuh didalam epitel, proliferasi, mikroba terlihat dengansel epitel (kutil)Makula : inflamasi lokal , kemungkinan respon imun akan meninfiltrasi lekosit
-
selulitisGas gangrenmuskuloskeletal
-
impetigoerisipelas
-
folikulitisScalded Skin SyndromeToxic Shock Syndromemuskuloskeletal
-
A. MORFOLOGI : Gram positif, bulat atau lonjong berkelompok seperti buah anggur tidak bergerak koloni berwarna kuning emas atau putih koagulase positif untuk yang patogen, meragi glukosa, laktosa, manitol
B. ASAM TEIKOAT spesifik untuk setiap spesies memperantarai perlekatan staphylococcus dengan mukosa melalui fibronektin antigenik
-
C. PROTEINPada S. aureusAktivasi komplemen melalui ikatan dengan AbMendeteksi S. aureus
KATALASE
2 H2O2 ---------------2H2O2 + 2O2 Membedakan Staphylococcus dengan Streptococcus
Staphylococcus
-
2. Koagulase:
pada S. aureus
3. HYALURONIDASE mempermudah penyebaran
Fibrinolisin mencegah fibrin lisis
4. LIPASE : hidrolisa lipid
diperlukan pada saat menginvasi kulit dan jaringan
5. PENISILINASE
6. NUKLASE --> hidrolisa DNA
staphylococcus
-
Toksin Staphylococcus
1. Sitotoksisn (,,,, dan PV leukosidin ) merusak sel tubuh
2. Toksin eksfoliatif merusak ikatan antar sel epdermis Staphylococcus
Scalded Skin Syndrome
tidak menyebabkan kematian sel epdermis
3. Toksin-1 sindrom syok toksi
diproduksi S. aureussuperantigenmerusak sel endotel
4. Enterotoksin ( A-E, G-I)
Staphylococcus
-
Streptococcus pyogenesKokus Positif Gram , fakultatif anaerobTidak bergerak dan tidak mempunyai sporaBentuknya seprti rantai dan berpasanganDiklasifikasikan sebagai Streptococcus Group ABerkapsulMelisiskan sel darah merah Haemolyticus Streptocccus Group A
-
Masuk dalam fam pseudomonadaceaeHidup ditanah dan airPatogen opurtunistikDapat menyebabkan infeksi jaringan lunak , tulang dan sendi
-
karakteristikBatang lurus atau bengkok, negatif GramTidak berspora,tidak berselubung bergerak dengan flagel monotrikAerob obligatTumbuh naik pada suhu 37 derajat 42 derajatMenghasilkan satu atau lebih pigmen yang berasal dari asam amino aromatik seprti tirosin dan fenil alanin
-
*************************