FIBRINOLITIK Askep .ppt

25
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN TERAPI FIBRINOLITIK Ns. Chuchum Sumiarty SKep

Transcript of FIBRINOLITIK Askep .ppt

  • ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN TERAPI FIBRINOLITIK Ns. Chuchum Sumiarty SKep

  • TUJUAN PENGOBATANUntuk melarutkan trombus yang menyumbat arteri koroner pada serangan infark myokard akut.

  • RUPTUR PADA PLAK

  • OBAT FIBRINOLISISr-TPA (recombinant Tissue Plasminogen Activator)

    Streptokinase

  • INDIKASI- Usia < 75 thn- Sakit dada khas Infark dlm 12 jam- Elevasi segment ST pd perikordial dan ekstermitas lead > 1mm pd 2 lead atau lebih, pd lead yg berdekatan- LBBB baru

  • KONTRA INDIKASIAbsolut:- Pendarahan intrakranial sebelumnya- Diketahui ada malformasi arteriovenous cerebral- Diketahui neoplasma intrakranial malignan- Stroke Ischemic dlm 3 bulan terakhir- Diduga diseksi aorta- Pendarahan aktif- Trauma kepala atau trauma wajah dlm 3 bulan terakhir

  • Relatif- riwayat hipertensi kronik, berat, tidak terkontrol- hipertensi severe (>180/110 mmHg)- riwayat stroke Ischemic sebelumnya > 3bln-CPR yg traumatik atau > 10 mnt atau pembedahan < 3 minggu-pendarahan internal dlm 2-4 minggu-kehamilan-peptik ulcer-penggunaan anti koagulan sebelumnya

  • DOSIS STREPTOKINASE1,5 juta unitdilarutkan dlm 100cc NaCl,diberikan dlm 30-60 menit

  • DOSIS r-TPAdiberikan bolus 15 mg (IV) dlm 2-3 mnt, dilanjutkan:0,75 mg/kgBB dlm 30 mnt (maks 50 mg)0,5 mg/kgBB dlm 60 mnt (maks 35 mg)

  • EFEK SAMPINGPendarahanAritmia (aritmia ventrikel)HipotensiAllergi

  • PERSIAPANAdministrasi >>> informed connsentPasien >>> penjelasan setiap tindakanPemeriksaan penunjang >>> EKG, Lab, Toraks fotoPasang monitor EKG, siapkan defibrilator dan obat-obat resusitasi

  • YANG HARUS DIPERHATIKANMonitor irama jantung, frequensi HR, TDObservasi keluhan nyeri dada (skala nyeri)Observasi tanda-tanda perdarahanDoor to needle 30 menit

  • KEBERHASILAN FIBRINOLISISKlinis membaik, keluhan berkurangPenurunan ST Segment elevasi dan gelombang TAritmia ventrikel

  • PengkajianAnamnesis Nyeri dada ? Gunakan pola PQRST P >>> Presipitasi, predisposisinya apa? Q >>> Quality , seperti apa sakitnya? R >>> Region? Radiation? S >>> Severety, pain scale? T >>> Time, onset, durasi dan frekuensi?

  • Pengkajian

    Air way Apakah ada sumbatan jalan napas ?

    Breathing Apakah ada kesulitan bernapas ? Sesak ? Bgm pola napas, RR , otot bantu pernapasan ?

  • Pengkajian Circulation - Nadi , TD dan irama jantung - Capillary Reffil dan saturasi O2

    - Perubahan EKG

    - Laboratorium : Hb, Ht, Leukosit, Enzym jantung(CKMB&Troponin T), GDS, elektrolit

  • Pengkajian .Pemeriksaan Penunjang lain - Thoraks Foto

    - Echocardiografi

  • Diagnosa KeperawatanNyeri b/d ketidak seimbangan suplai dan demand O2

    Resiko atau Penurunan Cardiac Output b/d penurunan kontraktilitas otot jantung

    Cemas b/d perubahan status kesehatan dan takut kematian

  • Intervensi KeperawatanDx 1Kaji dan observasi keluhan nyeri dada : lokasi, durasi dan intensitasnyaMonitor TTV, Irama jantung dan perubahan EKG yg lainBerikan posisi yang nyaman bagi pasien (semi fowler)Anjurkan dan ajarkan tehnik relaksasi dan napas dalam (jika mungkin)

  • Intervensi. Kolaborasi untuk pemberian anti angina atau analgetik (pain killer) - Nitrat (SL / drip ) - Morphin 2- 4 mg Kolaborasi untuk pemberian oksigen Berikan obat-obat sesuai program - Aspirin 160-320 mg (loading dose) - Clopidogrel 300-600 mg (loading dose) - Dan obat2 lain (statin,laxan,dll)

  • Intervensi KepDx 2 Kaji dan monitor TD, nadi, irama jantung , dan nyeri setiap 5 mnt selama Fibrinolitik

    Pasang IV line 2 jalur (jarum no 20/18)Berikan cairan sesuai program (kristaloid/koloid)

    Berikan obat (fibrinolitik) sesuai program (streptokinase/r-TPA)

  • Intervensi Kep.Dx 3Temani dan berikan dukungan moral terhadap pasien dan klgJelaskan kondisi, penyakit , program terapi dan perawatanBeri penjelasan setiap hendak melakukan prosedurKolaborasi dan berikan obat sedasi (diazepam)

  • EvaluasiApakah nyeri dada telah berkurang/hilang

    Apakah cardiac output dan TTV optimal

    Apakah kecemasan pasien berkurang dan pasien dalam kondisi tenang

  • HATUR NUHUN