Ferila Lbm 4 Muskulo

8/17/2019 Ferila Lbm 4 Muskulo

1/8

STEP 1

1. Fraktur : terputusnya kontinuitas jaringan tulang,tulang rawan

sendi,epifsis,baik bersiat total atau parsia yg disebabkan oleh

tekanan yang berebihan

. Spalk : alat dari kayu atau kawat atau bahan lain nya yg ringan ataukuat digunakan untuk !enjaga bagian yang telah patah agar tidak

bergerak, !e!berikan istirahat kepada tulang itu dan !eringankan

rasa sakit pada tulang". #o!pos!entis : kesadaran sepenuhnya baik terhadap dirinya

!aupun terhadap lingkunganya$. Fraktur %la&i%ula non inion : raktur dari os.%la&i%ula yang gagal

penya!bungan sela!a $'( bulan). *ange o !otion : teknik dasar yang digunakan untuk !enilai suatu

gerakan dan untuk gerakan awal ke dala! suatu progra!

STEP 1. +nato!i daerah bahu dan lengan. Etiologi raktur". elaskan !a%a! !a%a! raktur$. -engapa pada pe!eriksaan ro! didapatkan gerakan bahu kiri

terbatas di se!ua bidang). -engapa pada tulangnya terdapat benjolan pada selangka(. -engapa pada bahu kiri lebih renda dibandingkan bahu kanan. -engapa ada krepitasi pada daerah selangka kiri/. Patofsiologi pada raktur0. -engapa dokter !elakukan pe!eriksaan radiologi %la&i%ula sinistra

+P lateral dan didapatkan raktur %la&i%ula non union12.Pe!eriksaan penunjang lainnya dari skenario11.3agai!ana !ekanis!e penye!buhan raktur1.Penatalaksanaan dari raktur1".4ndikasi dilakukanya oprasi pada raktur1$.#o!plikasi dari raktur

STEP "1. +nato!i daerah bahu dan lengan

5ssa !e!bri superior tulang os %la&i%ula os s%apula ekstre!itas ekstre!itas sternalis dan ekstre!itas a%ro!ialis asies superior ddan inerior

Pass. ada os s%apulaS%apula a%ies %ostalis,!engahdap anterior dan dorsalis !enghadap

dorsalis+da penonjolan yg na!anya spina s%apula" angulus : superior inerior lateralis"!argo : !argo superior inerior lateral!uskularisasi :Spina s%apula te!pat !elekatnya otot !.spinatus

!.deltoideusarteri superior dari ar%us aorta %abang " arteri %arotis %o!!unis

sinistra,trun%us bra%hio%epali%a, arteri sub%la&ia sinistra. 6abang ,

1 %abang areteri sub%la&ia sinistra dekstra dan sinistra setelah

!elewati %osta 1 !enjadi +.a7illaris, setelah !elewati tendo

!.pe%roralis !ajor !enjadi arteri bra%hialis, setelah lewat ossa


2/8

%ubiti ber%abang !enjadi arteri radialis dan arteri ulnalis dan akan

!enjadi ar%uus pal!aris superf%ial dan prounda

. Etiologi raktur

•

8sia : kekuatan tulang , terjadi pada "2thn• k : 1 : ) sering terkena pada pria

• -usi! : panas karena banyak akt&itas diluar ru!ah

• Pekerjaan : pada olaraga sepakbola rentan raktur

• (9 karena jatuh karena tangan terputar

• 29 karena hanta!an lansung

ibagi $

• 6idera trau!atik , pukulan spontan terhadap tulang sehingga

tulang rakturo 6idera langsung : se%ara langsung

o 6idera tidak langsung : pukulan se%ara tidak langsungberada jauh dari benturan

• Patologis : tu!or tulang,ineksi ;osteo!yelitis,ra%hitis < de &it

d= 6idera atau benturan

Fraktur patologik terjadi di daerah'daerah tulang yang

telah !enjadi le!ah oleh karena tu!or, kanker dan

osteoporosis Fraktur beban terjadi pada orang'orang yang baru saja

!ena!bah tingkat aktiftas !ereka

Etiologi raktur !enurut Pri%e dan >ilson". elaskan !a%a! !a%a! raktur

• -enurut derajat

• Se!purna : patah dua rag!en atau lebih

• Tidak se!purna : apabila tulang patah hanya 1 %orte7 e7.

?u!erus,ulna

• ?ubungan dunia luar

• Tertutup :luka dari dala!

• Terbuka : tulang terlihat

3 klompok di clavicula 1. 1" !edial os.%la&i%ula prsentasi tinggi )'/29 itengah

tulang le!ah dan pipi, tidak dilengkapi liga!entu!. 3+@4+A 1" 4ST+B 1) ')9 ada " tipe 1,," dilengkapi

liga!entu!". 1" pro7i!al di os.%la&i%ula dia yg berhubungandengan

%idera neuro &askulerMenurut garis patah ada garis trans&ersal, !elintang antara /2' 122drajat dari suhu tulangobliCue : D /2 122 dri su!bu tulanglongituginal : !engikuti su!buh tulang jenis patah tulangko!presi : akibat dari tenaga yang !engarahkan dua tulang

!elawan tulang lainya


3/8

patah tulang a&ulsi : kontraksi otot yang kuat sehingga bagian

tulang rakturpatah tulang patologis : terjadi jika sebuah tu!or telah tubuk

ke dala! tulang dan !enyebabkan tulang rapuh

• Fraktur tertutup ;si!ple=

raktur dengan kulit yng tidak dite!bus oleh rag!en tulang, sehingga te!pat raktur tidak

ter%e!ar oleh lingkungan.

• Fraktur terbuka ;gabungan= raktur dengan kulit

ekstre!itas yang terlibat telah di te!bus.

• 3erdasarkan rag!en tulang yang terpisah digolongkan

!enjadi raktur %o!plen dan in%o!plete

6o!plete tulang terpisah !enjadi rag!en atau lebih

;seluruh tulang patah=

-Fraktur trans&ersal garis patahnya tegak lurusterhadap su!bu panjang tulang

- Fraktur oblikspiral garis patahnya !e!bentuk sudut

pada tulang. Fraktur spiral ti!bul akibat torsi padaa

ekstre!itas

- Fraktur i!paksi raktur di!ana rag!en tulang

terdorong ke rkg!en tulang lainnya

- Fraktur ko!inuti terputusnya keutuhan jaringan

dengan lebih dari dua rag!en tulang

4n%o!plete

tulang tidak terpisah seluruhnya danperiosteu! tetap intak.

- Fraktur bu%kletorus raktur lengkung ;bu%kle=, ketika

satu sisi tulang !elengkung sehingga sedikit

terjungkat, tanpa !e!atahkan sisi yang lain

- Fraktur greensti%k raktur tidak se!purna. #orteks

tulangnya sebagian !asih utuh, de!ikian juga

periosteu!. Sering terjadi pada anak'anak.

- Fraktur ko!presi ketika tulang !enu!buk ;akibat

tubrukan= tulang ketiga yang ada diantaranya, seperti 1&ertebra dengan dengan &ertebra lainnya.

• Fraktur +&ulsi !e!isahkan suatu rag!en tulang pada

te!pat insersi tendon ataupun liga!ent.

• Fraktur beban ;kelelahan= biasanya pada orang yang baru

saja !ena!bah tingkat aktiftas gerak. 3iasanya setelah

!inggu ti!bul garis'garis radiopark linier tegak lurus terhadap

su!bu panjang tulang.

• Fraktur patologik tulang jadi le!ah karena tu!or atau

proses patologik lainnya.


4/8

• Fraktur seg!ental raktur berdekatan pada 1 tulang yang

!enyebabkan terpisahnya seg!en sentral dari suplai

darahnya.

• raktur sendi raktur yang !elibatkan sendi. ika tidak di

tangani se%ara %epat bisa !enyebabkan 5+ pas%a trau!ayang prgresi pada sendi yang %edera tersebut.

• enis raktur berdasarkan lokasi :

Fraktur tangan

- Falangs disebabkan karna trau!a pada regio !anus.

?iperekstensi dari sendi interalang dapat

!engakibatkan a&ulsi dengan rag!en raktur yang

ke%il

--etakarpal

raktur dari !etakarpal disebutboxer’s fracture dengan gabaran anglasi &olar dai

rag!en bagian distal. Pada asar !etakarpal 4 yang

disebut Bennet’s fracture.

Fraktur pergelangan tangan

- 6olles !elibatkan '" %! proksi!al dari pergelangan

tangan pada radius distal dengan angulasi rag!en

distal ke posterior (colles) atau anterior (smith).

Ta!pak deor!itas tangan !enyerupai garpu

-

Skaoid

sering pada tulang karpal. Sebagian besartrans&ersal dan terjadi pada bagian tengah dari

pinggang skaoid.

Fraktur lengan bawah

- -onteggia raktur ulna proksi!al dengan dislokasi

proksi!al radius relati terhadap sendi siku

- @alleaGi raktur pada radius distal dengan dislokasi

ulna bagian distal

Fraktur siku sering !elibatkan %aput atau %ollu! dari os.

*adius.

Fraktur regio bahu

- ?u!erus sering terjadi pada %ollu! %hirurgi%u! dan

%ollu! anato!i%u!, tuber%ulu! !ajus, tuber%ulu!

!inus dan gabungannya

- #la&ikula ''. Sering pada 1" tengah kla&ikula

- Skapula sering pad korpus dan %ollu! dari s%apula

Fratur Sternu! ;!udah didlihat pada proyeksi lateral= dan

%osta

Fraktur pel&is sering !elibatkan asetabulu! dengan atau

tanpa !elibtakan dislokasi dari pel&is


5/8

- Stabil !elibatkan 1 bagian dari %in%in pel&is

- Tidak Stabil !elibatkan bagian dari %in%in pel&is

Fraktur Fe!ur

- Proksi!al u!u!nya pada usia )2 thn.

-6ollu!

pada usia !uda dan disebabkan trau!a kuat.Sering disertai raktur panggul

- istal atau raktur suprakondilar. 3iasanya terjadi

diantara kondilus.

Fraktur patela raktur trans&ersal dan dapat disertai

penarikan oleh !. Huadri%eps e!oris dari rag!en

superior.

Susilo, +dityo dkk. 21$. #apita Selekta #edokteran Ed$ ol1I.

akarta : -edia +es%ulapius.

Pri%e, Syl&ia + I >ilson, Borraine -. 22(. Patofsiologi

E( ol. . akarta: E@6$. -engapa pada pe!eriksaan ro! didapatkan gerakan bahu kiri

terbatas di se!ua bidangFraktur !e!pengaruhi arti%ulatio !enurun,dan !e!pengaruhi "

a7is : sagital trans&ersal rontal). -engapa terdapat benjolan pada selanka

Pada derajat " terjadi ase ko!plit dan inko!plit Terjadi ase osifkasi < terbentuk %aput !ulai '" !inggu dari sejak

raktur dan terjadi osifkasi tidak se!purna dan ase ini tergantung

pada rekonstruksi tuang yaitu !ene!patkan tulang yang patah ket!pt se!ula,dan kadar gara! kalsiu! yg berungsi dala!

penyatuan tulang.+pabila se!purna tidak ada benjolan4nko!plit tidak terjadi pertu!buhan se!purna

(. -engapa pada bahu kiri lebih renda dibandingkan bahu kanan Terjadi he!ato!, pulau pulau !e!bentuk tulang sejatiProses osifkasi tidak di dukung dengan proses penye!buhan ,terapi

. -engapa ada krepitasi pada daerah selangka kiri#arena di %la&i%ula ada udara atau bisa karena fbrilasi ;tekanan tidak

sei!bang= kartilago sendi/. Patofsiologi pada rakturSetelah terjadi raktur : Padaraktur 1" tengah %la&i%ula otot

sterno%leido!astoideus akan !enarik rag!en !edial keatas

sedangkan beban lenganya akan !enarik rag!en lateral ke bawah.

Fraktur yang terjadi ke arah !edial terdapat rag!en dan ujung luar

bergeser ke atas dan terdapat benjolan di bawah kulit

0. -engapa dokter !elakukan pe!eriksaan radiologi %la&i%ula sinistra

+P lateral dan didapatkan raktur %la&i%ula non union8ntuk !engetahui ga!baran keadaan pada %la&i%ulanya, bahwa

%la&i%ula gagal tersa!bung


6/8

+kan lebih terlihat jelas persendiaan antara %la&i%ula dan sternu!

.dan tulang di sekitar raktur terlihat jelas12.Pe!eriksaan penunjang lainnya dari skenario

Tes lab?b he!atokrit,led,

6t s%an: !engidentifkasi kerusakan jaringan lunaknya.

• Pe!eriksaan radiologi tulang ;roentgen=

Syarat oto polos tulang pada raktur :

- ua proyeksi untuk !enghindari ke!ungkinan

tu!pang tindihnya seg!en raktur

- ua sendi distal dan proksi!al dari tulang tersebut

- ua ekstre!itas

- ua jejas di bagian proksi!al jejas

- ua waktu ;oto serial=

Susilo, +dityo dkk. 21$. #apita Selekta #edokteran Ed$ ol1. akarta : -edia +es%ulapius.

11.3agai!ana !ekanis!e penye!buhan raktur1.inJa!asi : akan !eni!bulkan radang dan jaringan sakit '"

!inggu. pe!bentukan kalus halus ,!asa tulang !e!bentuk anya!an

beraturan di sekitar lokasi raktur".kalus keras $'/ !inggu : !ulai !enje!batani raktur$re!odling : /'1 : !e!perbaiki setiap %a%at ; tahap penye!buhan

terkhir= ada thap usis,jenis kla!in,

Periosteu! pendarahan jaringan granulasi osteogenk

kondroblas dan osteoblas kondroblas !ensekresi osat dan

!erangsanga kalsiu! kalus terbentuk trabekula

transor!asi !etaplastik

#alus re!odeling osteoblas !e!bentuk tulang baru dan

osteoklas !enyingkirkan tulang yang rusak dan tulang

se!entara.

Pri%e, Syl&ia + I >ilson, Borraine -. 22(. Patofsiologi E( ol.

. akarta: E@6

Perbedaanpenye!buhan raktur pada anak anak dengan dewasa1.Penatalaksanaan dari raktur

+wal : %ek airway breating %ir%ulation, ana!nesis, p,reposisi dan

i!obilisasiSetelah ko!plikasi : pe!eriksaan radiologi,terdapat nyeri dikasi

AS+,+na!nesis dan p apa yang dilakukan pada penderita raktur

-enurut 6haerudin *osjad, 100/. Prinsip penatalaksanaan

raktur ada $ *:

• *e%ognition diagnosa dan penilaian raktur


7/8

Prinsip perta!a adalah !engetahui dan !enilai keadaan

raktur dengan ana!nesis, pe!eriksaan klinis dan radiologi.

Pada awal pengobatan perlu diperhatikan: lokasi raktur,

bentuk raktur, !enentukan teknik yang sesuai untuk

pengobatan, ko!plikasi yang !ungkin terjadi sela!apengobatan.

• *edu%tion tujuan nya untuk !enge!balikan panjang dan

kesegarisan tulang. apat di%apai yang !anipulasi

tertutupreduksi terbuka progresi. *eduksi tertutup terdiri dari

penggunaan traksi!o&al untuk !enarik raktur ke!udian

!e!anipulasi untuk !enge!balikan kesegarisan

nor!aldengan traksi !ekanis. *eduksi terbuka diindikasikan

jika reduksi tertutup gagaltidak !e!uaskan. *eduksi terbuka

!erupakan alat rusasi internal yang digunakan itu

!e!pertahankan dala! posisinya sa!pai penye!buhan

tulang yang solid sperti pen, kawat, skrup dan plat.

*edu%tion interna f7ation ;ori= yaitu dengan pe!bedahan

terbuka dan !engi!obilisasi raktur yang berungsi

pe!bedahan untuk !e!asukan skruppen kedala! raktur

yang berungsi untuk !enfksasi bagan'bagian tulang yang

raktur se%ara bersa!aan.

• *etention i!obilisasi raktur tujuannya !en%egah

pergeseran rag!en dan !en%egah pergerakan yang dapat

!engan%a! union. 8ntuk !e!pertahankan reduksi

;ekstre!itas yang !engala!i raktur= adalah dengan traksi.

Traksi !erupakan salah satu pengobatan dengan%ara !enarik

atau tarika pada bagian tulang'tulang sebagai kekuatan

dengan kontrol dan tahanan beban keduanya untuk

!enyokong tulang dengan tujuan !en%egah reposisi

deor!itas, !engurangi raktur dan disloksi, !e!pertahankan

liga!en tubuh!engurangi spas!e otot, !engurangi nyeri,

!e!pertahankan anto!i tubuh dan !engi!obilisasi area

spesifk tubuh. +da pe!asangan traksi yaitu : skin traksi danskeletal traksi.

• *ehabilitation !enge!balikan aktiftas ungsional

seopti!al !ungkin.

http:digilib.uni!us.a%.idflesdisk11/jtptuni!us'gdl'

bayuindraj'("/2''babiik'r.pd F+*-+#5TE*+P4AK+

1".4ndikasi dilakukanya oprasi pada raktur1$.#o!plikasi dari raktur

• #o!plikasi segera :Bokal

http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/128/jtptunimus-gdl-bayuindraj-6380-2-babiik-r.pdfhttp://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/128/jtptunimus-gdl-bayuindraj-6380-2-babiik-r.pdfhttp://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/128/jtptunimus-gdl-bayuindraj-6380-2-babiik-r.pdfhttp://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/128/jtptunimus-gdl-bayuindraj-6380-2-babiik-r.pdf


8/8

- #ulit dan otot: berbagai ulnus ;abrasi, laserasi, syatan,

dll.=, kontusio, a&ulsi

- askular: terputus, kontusio, perdarahan

- 5rgan dala!: jantung, paru'paru, hepar, li!pa ;pada

raktur %osta=, buli'buli ; pada raktur pel&is=- Aeurologis: otak, !edula spinalis, kerusakan sara perier

8!u!

- Trau!a !ultiple, syok

• #o!plikasi dini

Bokal

- Aekrosis kulit'otot, sindro! ko!part!en, tro!bosis,

ineksi sendi, osteo!ielitis

8!u!

-

+*S, e!boli paru, tetanus• #o!plikasi la!a

Bokal

- Tulang : !alunion, non union, delayed union. 5steo!ielitis,

gangguan pertu!buhan, patah tulang rekuren

- Sendi : ankilosis, penyakit degenerati sendi pas%atrau!a

- -iositis osifkan

- istrof reJeks

- #erusakan sara

8!u!

- 3atu ginjal ;akiat i!obilisasi la!a di te!pat tidur dan

hiperkalse!ia=

- Aeurosis pas%atrau!a

Sja!suhidajat'e ong3uku. 211. +jar 4l!u 3edah Ed".

akarta : E@6

Ferila Lbm 4 Muskulo

Documents

Transcript of Ferila Lbm 4 Muskulo