FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

27
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM VECTOR (Vehicle Preventing from Thief with Smart Sensor) : Device Peningkatan Safety pada Kendaraan Bermotor BIDANG KEGIATAN: PKM KARSA CIPTA Diusulkan oleh : UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014 Ferdi Aldiansyah (125060305111004/ Angkatan 2012) Bima Feridhan Nugraha (125060307111021/ Angkatan 2012) Sirojul Hadi (125060301111048/ Angkatan 2012) Panji Pakuan Pahlawan (125060301111029/ Angkatan 2012) Muhammad Naufal (125060301111028/ Angkatan 2012)

description

PKM-KC

Transcript of FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Page 1: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

VECTOR (Vehicle Preventing from Thief with Smart Sensor) : Device

Peningkatan Safety pada Kendaraan Bermotor

BIDANG KEGIATAN:

PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh :

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2014

Ferdi Aldiansyah (125060305111004/ Angkatan 2012)

Bima Feridhan Nugraha (125060307111021/ Angkatan 2012)

Sirojul Hadi (125060301111048/ Angkatan 2012)

Panji Pakuan Pahlawan (125060301111029/ Angkatan 2012)

Muhammad Naufal (125060301111028/ Angkatan 2012)

Page 2: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)
Page 3: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

DAFTAR ISI

Halaman sampul …………………………………………………….. i

Halaman pengesahan …………………………………………………….. ii

Daftar isi …………………………………………………………….. iii

Daftar gambar …………………………………………………………….. iv

RINGKASAN …………………………………………………………….. 1

BAB 1 : PENDAHULUAN …………………………………………….. 2

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………….. 3

2.1 RFID ………………………………………………………... 3

2.2 Alarm ………………………………………………………... 4

2.3 Mikrokontroler ……………………………………………. 4

2.4 GPS ………………………………………………………... 5

2.5 GSM ………………………………………………………... 5

2.6 Relay ………………………………………………………... 6

BAB 3 : METODE PELAKSANAAN …………………………………... 6

3.1 Studi Literatur ………………………………………………… 6

3.2 Studi Lapangan ………………………………………………. 7

3.3 Pembuatan VECTOR ………………………………………… 7

BAB 4 : BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ………………………... 10

4.1 Anggaran Biaya ……………………………………………………... 10

4.2 Jadwal Kegiatan ……………………………………………………... 10

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………... 10

LAMPIRAN ……………………………………………………………... 11

iii

Page 4: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. RFID reader dan RFID tag ……………………………………. 3

Gambar 2. Alarm.……………………………………………………......... 4

Gambar 3. Mikrokontroler...…………………………………………......... 5

Gambar 4. GPS tracker……………………………………………………. 5

Gambar 5. GSM……...……………………………………………………. 6

Gambar 6 Relay…..………………………………………………………. 6

Gambar 7 blok diagram arsitektur VECTOR….…………………………. 7

Gambar 8 Flowchart sistem VECTOR…..………………………………. 8

iv

Page 5: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

VECTOR (Vehicle Preventing from Thieves with Smart Sensor): Device

Peningkatan Safety Kendaraan Bermotor Berbasis

IOS (Immobilize Object with SMS)

RINGKASAN

Kejahatan selalu menjadi permasalahan bagi ketentraman dan ketertiban

masyarakat. Salah satu kejahatan yang meresahkan masyarakat adalah pencurian

kendaraan bermotor roda dua di kota Malang yang memiliki jumlah angka cukup

tinggi. Sat Reskrim Kepolisian Resort Kota Malang pada tahun 2012 mencapai

1.200 dan pada tahun 2013 mencapai 1.188 laporan kehilangan yang tercatat yaitu

kasus pencurian kendaraan bermotor roda dua. Dibandingkan kasus kriminal lain

seperti pemalsuan, penipuan, penggelapan, pengroyokan, kasus curanmor memiliki

angka yang cukup tinggi. Pencurian kendaraan bermotor roda dua yang terjadi di

kota Malang membutuhkan upaya penanggulangan secara preventive maupun

repressive yang dilakukan oleh pihak Kepolisian Resort kota Malang dan

masyarakat untuk menekan jumlah angka yang cukup tinggi.

VECTOR (Vehicle Preventing from Thieves with Smart Sensor) adalah alat

yang dapat meningkatkan keamanan dan memantau posisi kendaraan secara real -

time. VECTOR memanfaatkan kombinasi teknologi GPS tracker (Global

Positioning System), RFID, dan SMS gateaway yang dapat mengurangi angka

curanmor. Sebagai alat pencegahan dari curanmor, pemilik kendaraan akan

menerima SMS yang dikirim dari modul GSM secara otomatis ketika kendaraan

tersebut dinyalakan tanpa sepengetahuan pemilik, GPS sebagai penunjuk posisi

setelah mesin kendaraan berhasil dimatikan melalui SMS dan RFID sebagai alat

pengenal pemilik yang dapat mengurangi kecemasan pemilik terhadap curanmor.

Sistem ini dapat memberikan komunikasi dua arah antara pemilik dengan

kendaraannya.

Kata Kunci : Kejahatan, Pencurian, Kendaraan Bermotor Roda Dua, GPS, SMS,

RFID, VECTOR

1

Page 6: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Kriminalitas merupakan tindakan bertentangan dengan undang – undang

yang dapat mengganggu ketentraman dan ketertiban masyarakat (R.Soesilo,

1994:87). Tidak peduli siapa, kapan, di mana pelaku dan kejadiannya, setiap ada

kesempatan, kriminalitas bisa saja terjadi. Berbagai objek pun bisa menjadi

sasarannya. Hingga saat ini, kriminalitas yang masih marak salah satunya adalah

pencurian kendaraan bermotor. Kasus curanmor di Kota Malang ada 146 laporan

sejak awal tahun 2013 hingga awal tahun 2014 (M Aldy Sulaeman, 2014). Ada 48

kasus yang terselesaikan dengan tunggakan 198 kasus, sehingga presentase

penyelesaian kasus curanmor masih 20% (http://m.beritajatim.com)

Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya curanmor. Faktor

pertama yaitu faktor ekonomi seperti meningkatnya angka kemiskinan yang bisa

menjadi pemicu bagi seseorang untuk melakukan tindak kriminal. Faktor kedua

adalah kelalaian. Kelalaian juga menjadi salah satu faktor peluang terjadinya

curanmor, seperti meninggalkan sepeda motor dalam keadaan menyala untuk

melakukan sesuatu hal yang dianggap sebentar, lupa mengunci sepeda motor,

sampai kunci yang dibiarkan tertinggal di sepeda motor. Selain itu, kurangnya

kesadaran masyarakat akan rawannya curanmor juga dirasa kurang. Masyarakat

cenderung mengacuhkan keamanan kendaraan bermotornya hanya dengan

mengandalkan, semisal kunci stir saja (Adrianus Meliala, 2003). Padahal sindikat

curanmor bukan hanya kejahatan yang terjadi karena hanya ada kesempatan. Di

beberapa kasus, curanmor juga dilakukan secara terorganisir oleh para pelakunya

(http://hukumonline.com).

Untuk menanggulangi kasus curanmor, pihak kepolisian dan masyarakat

sekitar juga sudah mengerahkan usaha preventif dan represif. Namun, merujuk pada

fakta berdasarkan faktor-faktor yang sudah disebutkan sebelumnya, agaknya masih

dirasa kurang. Beberapa solusi lain juga diusahakan oleh berbagai kalangan seperti

merancang alat yang menambah sistem keamanan bagi kendaraan bermotor.

Salah satu teknologi pengamanan motor atau mobil yang sudah ada saat ini

adalah dengan metode finger print, dimana sebuah motor tidak bisa dioperasikan

tanpa sidik jari dari pemiliknya. Namun kelemahan teknologi ini bila terjadi

kebocoran sistem, belum bisa menunjukan posisi kendaraan dan tidak dapat

mematikan kendaraan tersebut dengan SMS ketika pencuri sudah membawa kabur

kendaraan tersebut tanpa sepengatahuan si pemilik

(http://fingerprintindonesia.com).

Oleh karena itu diperlukan suatu alat smart sensor yang dapat memberikan

jaminan keamanan yang menjanjikan sehingga dapat memberikan ketenangan

kepada pemilik kendaraan bermotor. Dengan kombinasi teknologi GPS, SMS

Gateaway, dan RFID diharapkan suatu kendaraan memiliki sistem keamanan yang

ekstra. Alat ini yang berlabel “VECTOR” dapat digunakan pada setiap kendaraan

bermotor, seperti mobil dan sepeda motor. VECTOR memiliki keunggulan untuk

2

Page 7: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

mematikan mesin kendaraan dengan menggunakan SMS Gateaway, menentukan

posisi keberadaan kendaraan, dengan GPS Tracker dan mengenali identitas pemilik

dengan menggunakan RFID.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, dapat disusun

rumusan masalah pada karya tulis ini, yaitu:

1. Bagaimana cara meningkatkan pengamanan pada kendaraan bermotor?

2. Bagaimana cara pihak kepolisian dan masyarakat menanggulangi maraknya

pencurian kendaraan bermotor?

3. Bagaimana cara membuat alat yang bisa mengurangi kasus pecurian

kendaraan bermotor?

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan karya tulis ini adalah merealisasikan prototipe yang dapat

mempermudah pihak - pihak kepolisian dan khususnya bagi pemilik kendaraan

bermotor dalam mengawasi dan mengurangi jumlah kasus pencurian kendaraan

bermotor.

1.4 Luaran Yang Diharapkan

Luaran yang diharapkan dari penelitian ini yaitu prototipe VECTOR

(Vehicle Preventing from Thieves with Smart Sensor) memberikan sistem

keamanan yang memberikan kenyamanan bagi pemilik kendaraan bermotor serta

pihak kepolisian untuk mengurangi jumlah kasus pencurian kendaraan bermotor.

1.5 Manfaat

Manfaat dari penulisan karya tulis ini yaitu agar para pemilik kendaraan

bermotor dapat merasakan keamanan yang lebih, serta membantu pihak kepolisian

untuk mengurangi angka kasus pencurian kendaraan bermotor

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 RFID

RFID (Radio Frequency Identification) atau Identifikasi Frekuensi Radio

adalah sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut label

RFID atau transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh. Label

atau kartu RFID adalah sebuah benda yang bisa dipasang atau dimasukkan di dalam

sebuah produk, hewan atau bahkan manusia dengan tujuan untuk identifikasi

menggunakan gelombang radio. Label RFID berisi informasi yang disimpan secara

elektronik dan dapat dibaca hingga beberapa meter jauhnya. Sistem pembaca RFID

tidak memerlukan kontak langsung seperti sistem pembaca kode batang (bahasa

Inggris: barcode).

Sebuah sistem identifikasi frekuensi radio menggunakan tag atau label yang

dipasang pada objek untuk diidentifikasi. Radio dua arah pemancar-penerima,

dimana disebut sebagai pemeriksa atau pembaca, mengirimkan sinyal ke tag lalu

membaca responnya. Umumnya, pembaca mengirimkan hasil pengamatan tersebut

3

Page 8: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

ke sistem komputer yang menjalankan perangkat lunak atau perangkat lunak tengah

RFID.

Informasi Tag disimpan secara elektronik di dalam memori non-volatile.

Tag RFID mencakup pemancar dan penerima frekuensi radio kecil. Sebuah

pembaca RFID mengirimkan sinyal radio yang dikodekan untuk memeriksa tag.

Lalu, tag menerima pesan dan merespon informasi yang diidentifikasinya

(www.wikipedia.org/wiki/RFID)

Gambar 1. RFID reader dan RFID tag

2.2 Alarm

Alarm secara umum dapat didefinisikan sebagai bunyi peringatan atau

pemberitahuan. Alarm berfungsi memberitahukan apabila terjadi bahaya dan

kerusakan ataupun kejadian yang tidak diharapkan pada jaringan melalui sinyal,

sehingga memberikan peringatan secara jelas agar dapat diantisipasi. Jenis-jenis

alarm yaitu diantaranya alarm kendaraan dan alarm GSM. Alarm kendaraan

berfungsi untuk menjamin dan melindungi kendaraan dari bahaya pencurian.

Sistem kendaraan dapat memonitor keamanan kendaraan dan memberikan laporan

kepada pemilik jika terjadi tindakan yang mengancam keamanan kendaraan

sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir. Alarm GSM adalah

Jenis alarm tanpa kabel yang dalam instalasinya relatif lebih mudah. Kelebihan

alarm ini, ketika terjadi bahaya, maka alarm akan memberikan laporan kepada

pemilik melalui jaringan GSM selama pemilik berada dalam jangkauan sinyal GSM

(www.wikipedia.org/wiki/Alarm)

Gambar 2. Alarm

2.3 Mikrokontroler

Pengendali mikro (microcontroller) adalah sebuah sistem microprosesor

dimana di dalamnya sudah terdapat CPU, ROM, RAM, I/O, Clock dan peralatan

yang lainnya yang terhubung dan terorganisasi dengan baik dan dikemas dalam satu

chip yang siap pakai. Sehingga pengguna dapat memprogram isi ROM sesuai

4

Page 9: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

aturan penggunaan mikrokontroler. Mikrokontroler sering juga disebut sebagai

Embedded Microcontroller yang berarti bahwa ia merupakan bagian dari embedded

system menjadi satu bagian dari perangkat sistem atau sistem yang lebih besar.

Mikrokontroler dapat menerima sinyal input, mengolahnya dan memberikan sinyal

output sesuai dengan program yang diisikan ke dalamnya

Gambar 3. Mikrokontroler

2.4 GPS

GPS (Global Positioning System) merupakan sistem navigasi untuk

menentukan posisi di permukaan bumi dengan bantuan penyelarasan

(synchronization) sinyal satelit dari jaringan 24 orbit satelit yang berada 11.000 mil

laut (11.000x1.85 km) di atas bumi dan dalam 6 lintasan orbit yang berbeda, dimana

satelit tersebut mengirimkan sinyal gelombang mikro ke bumi (Tharom, 2002:109).

GPS Tracker adalah teknologi AVL (Automated Vehicle Locater) yang

memungkinkan pengguna dapat melacak posisi kendaraan, mobile phone, dan lain

– lain dengan Real-Time Clock. GPS Tracker memanfaatkan kombinasi teknologi

GSM dan GPS untuk menentukan koordinat sebuah obyek, lalu menerjemahkannya

dalam bentuk peta digital (http://id/wikipedia.org/wiki/Sistem_Pemosisi_Global).

Gambar 4. GPS tracker

2.5 GSM

Global System for Mobile Communication atau yang lebih dikenal GSM

adalah sebuah teknologi komunikasi selular yang bersifat digital. Teknologi GSM

banyak diaplikasikan di komunikasi bergerak, seperti mobile phone. Teknologi ini

memanfaatkan gelombang mikro dan pengiriman sinyal yang dibagi berdasarkan

waktu, sehingga sinyal yang akan dikirim akan sampai pada tujuan. GSM dijadikan

standar global untuk komunikasi selular sekaligus sebagai teknologi selular yang

paling banyak digunakan orang di seluruh dunia.

(www.wikipedia.org/wiki/global_system_for_mobile_communication).

5

Page 10: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Gambar 5. Module GSM

2.6 Relay

Relay adalah saklar elektronik yang dapat membuka atau menutup

rangkaian dengan menggunakan elektro dari rangkaian elektronik lain. Sebuah

relay tersusun atas kumparan, pegas, saklar (terhubung pada pegas) dan 2 kontak

elektronik (normally close dan normally open)

a. Normally close (NC) : saklar terhubung dengan kontak saat relay tidak aktif atau

dapat dikatakan saklar dalam kondisi terbuka.

b. Normally open (NO) : saklar terhubung dengan kontak saat relay aktif atau dapat

dikatakan saklar dalam kondisi tertutup.

Berdasarkan pada prinsip dasar cara kerjanya, relay dapat bekerja karena adanya

medan magnet yang digunakan untuk menggerakkan saklar. Saat kumparan

diberikan tegangan sebesar tegangan kerja relay maka akan timbul medan magnet

pada kumparan karena adanya arus yang mengalir pada lilitan kawat. Kumparan

yang bersifat sebagai elektromagnet ini kemudian akan menarik saklar dari kontak

NC ke kontak NO. Jika tegangan pada kumparan dimatikan maka medan magnet

pada kumparan akan hilang sehingga pegas akan menarik saklar ke kontak NC

(http://lionjogja.20m.com/relay.html)

Gambar 6. Relay

BAB 3 METODE PELAKSANAAN

3.1 Studi Literatur

Studi literatur bertujuan untuk lebih memahami teori - teori yang digunakan

dan dapat diterapkan dalam proses pembuatan alat VECTOR. Adapun teori

yang dikaji yaitu :

a. Mempelajari dasar teori tentang RFID, Mikrokontroler, Alarm, Modul GSM,

GPS Tracker.

b. Mempelajari dasar teori komponen-komponen elektrik yang digunakan.

6

Page 11: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

c. Mempelajari dasar teori tentang instalasi pengkabelan dari setiap sensor dan

mikrokontroler.

d. Mempelajari instalasi kendaraan yang akan digunakan.

3.2 Studi Lapangan.

Studi lapangan bertujuan untuk mengetahui data-data yang dibutuhkan

dalam perancangan alat VECTOR. Adapun data-data yang dibutuhkan yaitu :

a. Megetahui data-data kehilangan yang terjadi selama satu tahun terakhir dalam

lingkup se-kota Malang.

b. Mengetahui jangkauan sensor RFID Reader

c. Mengetahui jangkauan sinyal modul GSM

d. Mengetahui ketepatan pembacaan posisi pada modul GPS Tracker.

e. Mengetahui besar kecilnya suara alarm ketika diaktifkan.

f. Mengetahui instalasi kendaraan yang ditanamkan sensor.

3.3 Pembuatan Alat VECTOR

3.3.1 Rancangan alat

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam merancang alat VECTOR

adalah membuat diagram blok sebagai dasar dalam merancang pembuatan alat

VECTOR. Adapun komponen-komponen utama yang digunakan dalam

perancangan sistem yaitu RFID, Alarm, Modul GSM, GPS, dan

Mikrokontroler. Berikut arsitektur dan blok diagram alat VECTOR :

Gambar 7. blok diagram arsitektur VECTOR

3.3.2 Cara kerja

a. RFID

Penggunaan sensor RFID dalam sistem berfungsi untuk mengaktifkan

modul GSM dan menghidupkan kendaraan dengan menggunakan sistem

identifikasi terhadap pancaran gelombang radio. Dalam alat ini dibutuhkan

RFID Tag dan RFID Reader. RFID Tag adalah sebuah alat yang melekat pada

obyek yang akan diidentifikasi oleh RFID Reader. Sedangkan RFID Reader

merupakan alat pembaca RFID Tag. Apabila RFID Tag yang sesuai di dekatkan

kepada RFID Reader yang sudah terprogram maka secara otomatis akan

menghidupkan kendaraan dan mengaktifkan Modul GSM.

7

Page 12: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

b. Modul GSM

Untuk Modul GSM itu sendiri digunakan sebagai penerima laporan

yang kemudian dikirimkan melalui pesan singkat kepada si pemilik kendaraan

bahwa kendaraan telah di hidupkap. Dengan demikian apabila ada orang lain

atau pencuri yang menghidupkan kendaraannya tanpa sepengetahuan

pemiliknya dia bisa mematikannya dari jauh. Melalui pesan singkat yg dikirim

ke Modul GSM yg terpasang di kendaraannya.

c. Alarm

Fungsi alarm pada sistem ini yaitu ketika kendaraan dihidupkan secara

paksa tanpa menggunakan RFID tag maka alarm akan aktif

d. GPS

Penggunaan GPS pada sistem pengamanan ini sebagai tracking, ketika

kendaraan sudah berpindah dari posisi semula tanpa sepengetahuan pemilik.

Dan ketika mesin kendaraan telah di matikan melalui SMS yang dikirim ke

mmodul GSM yang tertanam pada kendaraanya, pemilik akan dengan mudah

melacak posisi kendaraanya saat itu juga.

Gambar 8. Flowchart cara kerja sistem VECTOR

3.3.3 Proses Pembuatan Alat

a. Membuat skematik rangkaian menggunakan software eagle.

b. Mencetak skematik rangkaian dalam bentuk PCB.

c. Memasang komponen-komponen ke PCB.

d. Memprogram mikrokontroler

e. Memprogram modul GPS

8

Page 13: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

f. Menghubungkan Modul GPS, Alarm, GPS, dan RFID ke

mikrokontroler

g. Membuat mekanik tempat meletakan sensor-sensor alat.

3.3.4 Pengujian Alat VECTOR

a. Menguji RFID Reader terhadap RFID Tag untuk menyesuaikan

frekuensi

b. Menguji Modul GSM untuk mengirim dan menerima sinyal

informasi berupa SMS

c. Menguji ketepatan pembacaan posisi GPS Tracker

d. Menguji mikrokontroler dengan program

e. Menguji kinerja “VECTOR” secara keseluruuhan

3.4 Indikator Keberhasilan Jangka Pendek (IKJP)

Indikator keberhasilan jangka pendek (IKJP) alat adalah sebagai berikut :

a. Bulan pertama minggu ke-tiga : studi literatur mengenai RFID Tag,

Modul GSM, GPS dan komponen-komponen yang dibutuhkan telah

selesai, studi lapangan telah berjalan minimal 70%.

b. Bulan kedua minggu ke-tiga : perancangan alat dan persiapan

komponen-komponen mencapai minimal 80%

c. Bulan ketiga minggu ke-tiga : progress pembuatan dan perakitan alat

mencapai minimal 60%

d. Bulan ketiga minggu ke-empat : Pengujian VECTOR pertama

e. Bulan keempat minggu ke-dua : progress pembuatan dan perakitan alat

mencapai minimal 90%.

f. Bulan keempat minggu ke-tiga : Proses penyelesaian tahap akhir serta

pengujian VECTOR kedua.

g. Bulan keempat minggu ke-tiga : pengujian VECTOR ketiga

h. Bulan kelima minggu ke-empat : prototype alat dan laporan akhir telah

selesai.

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No. Jenis pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan penunjang 8.118.200

2 Bahan habis pakai 470.000

3 Perjalanan 1.750.000

4 Lain – lain 1.880.000

Jumlah 12.218.200

4.2 Jadwal kegiatan

No Jenis Kegiatan

Waktu Kegiatan

Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

9

Page 14: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

1

Persiapan dan

pengumpulan

hasil survey

2 Analisa hasil

survey

3

Perancangan

peralatan dan

persiapan

komponen

4 Pengolahan dan

analisis data

5 Perakitan

VECTOR

6 Pengujian

VECTOR

7

Membandingka

n hasil analisis

data

8

Kesimpulan

saran dan

laporan akhir

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous. 2013. Angka Curanmor di Malang Cukup Tinggi (Online,

http://www.beritalima.com/2013/07/angka-curanmor-di-malang-cukup-

tinggi.html. Diakses tanggal 18 September 2014)

Anonymous. 2013. Masih Maraknya Curanmor (Online,

http://www.polresponorogo.com/2013/09/masih-maraknya-curanmor-

pencurian.html. Diakses tanggal 18 September 2014)

Valery Vodovozov. 2010. Introduction to Electronic Engineering. (Online,

http://www.maximintegrated.com/en/design/techdocs/ejs. Diakses tanggal 18

September 2014)

Asrofi, Mirza, dkk. 2012. LAKBAN (Alat Kontrol Bagi Supir Bus yang Bandel):

Inovasi Teknologi Berbasis GPS untuk Meminimalisir Keteledoran Sopir Bus.

Malang: Universitas Brawijaya Malang

Anonymous. 2011. GSM Modem Pengoperasian dengan Mikrokontroler. (Online,

http://electroniclib.wordpress.com/2011/03/10/gsm-modem-sim300-part-2-

pengoperasian-dengan-mikrokontroler. Diakses tanggal 20 September 2014)

John. 2001. GPS System. (Online, www.lintech.com/lecture/GPS.html. Diakses

tanggal 20 September 2014)

10

Page 15: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

Ketua

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Ferdi Aldiansyah

2. Jenis Kelamin Laki - laki

3. Program Studi S1 Teknik Elektro

4. NIM 125060305111004

5. Tempat dan Tanggal Lahir Serang, 01 Desember 1993

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 083812796036

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN

Bujanggadung

SMP Negeri 3

Cilegon

SMA Negeri 1

Cilegon

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-

Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

D. Penghargaan

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-Karsa Cipta.

Malang, 26 September 2014

Pengusul

(Ferdi Aldiansyah)

11

Page 16: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Anggota 1

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Bima Feridhan Nugraha

2. Jenis Kelamin Laki - laki

3. Program Studi S-1 Teknik Elektro

4. NIM 125060307111021

5. Tempat dan Tanggal Lahir Cilacap, 16 Februari 1994

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 087871998547

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN

KEDALEMAN IV

SMP Negeri 2

Cilegon

SMA Negeri

1 Cilegon

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

D. Penghargaan

No Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-Karsa Cipta.

Malang, 26 September 2014

Pengusul

(Bima Feridhan Nugraha)

Page 17: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Anggota 2

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Sirojul Hadi

2. Jenis Kelamin Laki - laki

3. Program Studi S1 Teknik Elektro

4. NIM 125060301111048

5. Tempat dan Tanggal Lahir Tapon, 13-03-1994

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 087865850070

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 1 Tapon MTsN 3 Mataram MAN 2

Mataram

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

D. Penghargaan

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. Juara 2 lomba Pertolongan

Pertama se-NTB

Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) 2011

2. Juara 1 lomba Pasang

Bongkar Tenda se-NTB

Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) 2011

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM- Karsa Cipta.

Malang, 26 September 2014

Pengusul

(Sirojul Hadi)

Page 18: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Anggota 3

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Panji Pakuan Pahlawan

2. Jenis Kelamin Laki - laki

3. Program Studi S1 Teknik Elektro

4. NIM 125060301111029

5. Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 3 November 1994

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 085790201286

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD N Pandean 4 SMP N 1

Mantingan

SMA N 1

Widodaren

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

D. Penghargaan

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM- Karsa Cipta.

Malang, 26 September 2014

Pengusul

(Panji Pakuan Pahlawan)

Page 19: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Anggota 4

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Muhammad Naufal

2. Jenis Kelamin Laki - laki

3. Program Studi S1 Teknik Elektro

4. NIM 125060301111028

5. Tempat dan Tanggal Lahir Serang, 18 Januari 1994

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 085960494492

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SDN 2 Serang SMP La Tansa SMA La Tansa

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

D. Penghargaan

No. Jenis Penghargaan Institusi Tahun

1. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM- Karsa Cipta.

Malang, 26 September 2014

Pengusul

(Muhammad Naufal)

Page 20: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Dosen Pendamping

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Ir. Nurussa’adah, MT.

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Teknik Elektro

4. NIDN/NIP 0006076807/ 19680706 199203 2 001

5. Tempat dan Tanggal Lahir Malang, 6 Juli 1968

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 08123317611

B. Riwayat Pendidikan Perguruan Tinggi

Tahun Lulus Program

Pendidikan Perguruan Tinggi

Jurusan/ Program

Studi

1991 S1 Universitas

Brawijaya Malang Teknik Elektro

2007 S2 -Universitas

Brawijaya Malang Teknik Elektro

C. Pengalaman Penelitian

Tahun Judul Penelitian

Ketua/

Anggota

Tim

Sumber Dana

2005

Alat Pemantau Banjir Sistem Terpusat

yang dapat Diakses melalui Jaringan

Internet

Ketua Dosen Muda

2007

Tesis: Rekayasa Pengukur dan Pencatat

Tekanan Gas pada Proses Pembakaran

Isian Dorong Proyektil dalam Laras Uji

Ketua BPPS

D. Kegiatan Profesional/ Pengabdian Masyarakat

Tahun Jenis/ Nama Kegiatan Tempat

2003

Vucer Dikti: Otomisasi Mesin Pemecah

Kulit Kopi dengan menggunakan Energi

Listrik Mikrohidro (PLTM) (Ketua)

Ds. Gadungan Kc

Gandusari Kab Blitar

2005

Vucer Dikti: Pembuatan dan Pemanfaatan

Mesin Pengocok Kultur Jaringan pada

Teknik Budidaya Tanaman Bunga Anggrek

(Anggota)

KUSUMA ORCHID

Jl. Trunojoyo IIIA/1

Batu

Malang

2006

Vucer Dikti: Otomatisasi Mesin Penggiling

Kopi dan Penerapan Teknologi

Pengemasan dengan Memanfaatkan Energi

Mikrohidro (PLTM) (Ketua)

Ds. Gadungan Kc

Gandusari Kab Blitar

Page 21: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

2007

Vucer Dikti: Upaya Peningkatan Kualitas

dan Kuantitas Produk Sangkar Burung

melalui Introduksi Mesin Pengirat Jeruji

Sangkar (Ketua)

Kel Pengrajin Bambu

MAJU MAKMUR Ds

Simojayan Kc Titoyudo

Kab Malang

2008

Vucer Dikti: Otomatisasi Kendali

Temperatur Lemari Semai Kultur Jaringan

pada Teknik Budidaya Tanaman Bunga

Anggrek (Ketua)

KUSUMA ORCHID Jl.

Trunojoyo IIIA/1 Batu

Malang

2009

Vucer Dikti: Rancang Bangun Alat Cetak

Briket Bioarang Limbah Sampah Organik:

Upaya Penyediaan Bahan Bakar Alternatif

Masyarakat (Ketua)

RW 08 Kel

Cemorokandang Kc

Kedungkandang Kodya

Malang

2010

IbM Dikti: Kelompok Pembudidaya

Tanaman Bunga Anggrek di Wilayah

Malang Raya (Ketua)

Perhimpunan Anggrek

Indonesia (PAI) Malang

Raya

2011

IbM Dikti: Siswa Tunanetra untuk

Braillevoice (Ketua)

BLK Tunanetra Janti dan

Kedungkandang Malang

E. Peran dalam Kegiatan Kemahasiswaan

Tahun Jenis/ Nama Kegiatan Peran Tempat

2003 Lomba Karya Inovatif

Mahasiswa Bidang Saintek Pembimbing

Universitas

Sebelas Maret

Solo

2013

Program Kreativitas Mahasiswa

bidang Karsa Cipta PIMNAS

XXVI

Pembimbing Universitas

Mataram

2014

Program Kreativitas Mahasiswa

bidang Karsa Cipta PIMNAS

XXVII

Pembimbing Universitas

Diponegoro

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Malang, 26 September 2014

Dosen Pendamping,

(Ir. Nurussa’adah, MT.)

Page 22: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

2.1. Peralatan penunjang

No

. Bahan

Justifikasi

pemakaian Kuantitas

Satuan

(Rp)

Biaya

(Rp)

1 GPS Super

String vt-

90s

Penunjang position

tracking

2 pcs 1.805.000 3.610.000

2 Alarm Indicator kerusakan

system

1 pcs 125.000 125.000

3 GSM

starter kit

Komunikasi kepada

user

1 pcs 1.182.000 1.182.000

4 TAG RFID

(berbentuk

kunci)

Pemicu kendaraan

“on”

5 pcs 10.000 50.000

5 Switching

regulator

Penyesuai tegangan 5 pcs 40.000 200.000

6 Resistor Penunjang rangkaian

switching regulator

dan mikrokontroler

50 buah 200 10.000

7 Kapasitor Penunjang rangkaian

switching regulator

dan mikrokontroler

50 buah 100 50.000

8 Transistor Penunjang rangkaian

switching regulator

dan mikrokontroler

50 buah 500 25.000

9 Dioda Penunjang rangkaian

switching regulator

dan mikrokontroler

50 buah 450 22.500

10 Induktor Penunjang rangkaian

switching regulator

dan mikrokontroler

50 buah 550 27.500

11 Flat

rainbow

Ribbon

code

Penghubung antar

rangkaian

2 meter 6000 12.000

Page 23: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

12 Timah

solder

Penunjang rangkaian 4 roll 50.000 200.000

13 Bread

board

Simulasi rangkaian 4 pcs 35.000 140.000

14 Perdana

GSM

Komponen media

komunikasi

2 pcs 10.000 20.000

15 Pulsa GSM Penyedia layanan

komunikasi

1 buah 100.000 100.000

16 Toolbox Penyimpanan

komponen

3 buah 200.000 600.000

17 Solder Penunjang

pembuatan

rangkaian

5 buah 35.000 175.000

18 Obeng Penunjang

pembuatan

rangkaian

2 set 150.000 300.000

19 Tang

potong

Penunjang

pembuatan

rangkaian

2 set 82.100 164.200

20 Tataan

solder

Penunjang

pembuatan

rangkaian

5 pcs 15.000 75.000

21 Sucker

solder

Penunjang

pembuatan

rangkaian

3 pcs 25.000 75.000

22 Pembelian

bahan

mekanik

Penunjang

pembuatan

rangkaian

- 1.000.000 1.000.000

SUB TOTAL (Rp) 8.118.200

2.2. Bahan Habis Pakai

No

.

Bahan Justifikasi pemakaian Kuantitas Satuan

(Rp)

Biaya

(Rp)

1 Kertas A4

80GSM

Pembuatan proposal 2 rim 40..000 80.000

2 ATK Pembuatan Logbook 1 set 100.000 100.000

3 Pasta solder Penunjang pembuatan

rangkaian

2 pcs 35..000 70.000

4 Tinta printer

hitam

Penunjang pembuatan

rangkaian

2 pcs 50.000 100.000

5 Tinta printer

warna

Penunjang pembuatan

rangkaian

2 pcs 60.000 120.000

Page 24: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

SUB TOTAL (Rp) 470.000

2.3. Biaya Perjalanan

No

. Bahan

Justifikasi

pemakaian Kuantitas Satuan Biaya

1 Transportasi

Pulang – pergi

selama

pembuatan alat

Untuk pembelian

bahan dan

akomodasi

5 orang 350.000 1.750.000

SUB TOTAL (Rp) 1.750.000

2.4. Lain – lain

No Bahan

Justifikasi

pemakaian Kuantitas Satuan Biaya

1 Dokumentasi Peliputan kegiatan 1 paket 150.000 150.000

2 Publikasi

ilmiah

Pembuatan jurnal

dan paten

1 paket 500.000 500.000

3 Pembuatan

proposal

Pengajuan gagasan 4 paket 60.000 240.000

4 Pembuatan

laporan

Pertanggung

jawaban

3 paket 90.000 180.000

5 Penggandaan

laporan

repositori 8 paket 90.000 720.000

SUB TOTAL (Rp) 1.880.000

TOTAL (Rp) 12.218.200

Page 25: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

1. Tim Kegiatan

No Nama/ NIM Program

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu Uraian tugas

1 Ferdi Aldiansyah/

125060305111004

S-1

Teknik

Elektro

Elektro 12 jam/

minggu

Koordinator tim dan

menangani masalah

– masalah

sistematika

pengerjaan alat

VECTOR

2 Bima Feridhan N/

125060307111021

S-1

Teknik

Elektro

Elektro 12 jam/

minggu

Menangani masalah

– masalah teknis dan

non teknis dalam

pembuatan alat

VECTOR

3 Sirojul Hadi/

125060301111048

S-1

Teknik

Elektro

Elektro 10 jam/

minggu

Menganani masalah

– masalah kualitas

alat

4 Panji Pakuan P/

125060301111029

S-1

Teknik

Elektro

Elektro 12 jam/

minggu

Menangani masalah

– masalah teknis dan

non teknis dalam

pembuatan alat

VECTOR

5

Muhammad

Naufal/

125060301111028

S-1

Teknik

Elektro

Elektro 12 jam/

minggu

Menangani

keuangan dan

kesekretariatan

2. Dosen Pendamping

No Nama/ NIP Program

Studi Bidang Ilmu

Alokasi

Waktu Uraian tugas

1

Ir. Nurussa’adah,

MT. / 19680706

199203 2 001

Teknik

Elektro

Teknik Elektro

Konsentrasi

Paket B

(Elektronika)

2 jam /

minggu

Pendamping

dan

pembimbing

program

Page 26: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)
Page 27: FerdiAldiansyah UniversitasBrawijaya PKMKC(Autosaved)

Lampiran 5. Gambaran teknologi VECTOR