1

Family

Enterobacteriaceae

Manik Retno W., dr., MKes

2

• Banyak di usus besar mns, hewan, serangga

(normal flora), tanah & air

(25 genus, 110 species)

• Media diferensial :

1. MacConkey agar

Gula : laktosa

Indikator warna : neutral red

- Kuman yg memfermentasi laktosa → koloni-

nya berwarna merah

- kuman yg tak fermentasi → tak berwarna

3

2. Eosin Methylene Blue agar (EMB)

gula : laktosa & sukrosa

indikator warna : Eosin & methylene blue

E. coli : memfermentasi laktosa → koloninya

metallic sheen

4

Laktosa Ket

E. coli + Motil / bergerak :

Peritrichous flagella

K. pneumoniae + Kapsul

Non motil

5

Laktosa motil Urease

Proteus - ++

swarming

+

Batu ginjal

S. typhi - + -

S. paratyphi A - + -

S. paratyphi B - + -

S. dysenteriae - -

Y enterocolitica - - +

Y.

pseudotuberculosis

- - +

Y. pestis - - -

6

• LPS (Lipopolysaccharide) : suatu endotoksin

- bagian dari dinding sel

- menjadi toksin jika kuman hancur

- menyebabkan demam pada inang

7

Kuman yang memfermentasi laktosa

• Escherichia

• Klebsiella

Merupakan flora normal usus :

1. Opportunistic pathogen

(baru menimbulkan peny jika immun Px ↓)

2. Infeksi nosokomial : inf. yg terjadi di RS

8

Penyebaran :

1. fecal – oral : † dg pemanasan, chlorinasi

2. Iatrogenik : karena tindakan medis

9

Escherichia coli

Mikroba Habitat Klinis

E. coli

100CFU/gr feces

Flora normal

usus mns/hwn

Inf sal kencing

Inf nosokomial

Enterogenic

E. coli (ETEC)

Traveler’s diare

Childhood diarrhea

(watery stools)

Enteroinvasive

E. coli (EIEC)

Dysentery (seperti

Shigella)

Enteropatogenic

E. coli (EPEC)

Mikrovilli usus (-)

Diare kronis bayi

10

Enterohemorrhagic

E. coli (EHEC)

-hemorrhagic colitis

-hemolytic-uremic syndrome

→ gagal ginjal

Enteroaggregative

E. coli (EAEC)

Watery diarrhea

E. coli → Motil / bergerak

Peritrichous flagella

E. coli : memfermentasi laktosa

Pd EMB : metallic sheen

11

E. coli

• memproduksi colisins

untuk mematikan kuman lain

• Sering menyebabkan ISK

Gejala :

1. sering kencing

2. dysuria (nyeri waktu kencing)

3. hematuria (darah +)

4. pyuria (sel darah putih)

5. Flank pain /nyeri punggung → ginjal

• Melekat pd sel inang dg pili

12

• E. coli mempunyai sex pili

penyalur materi genetik

13

• penyebab traveler’s diarrhea

sumber : sayur mentah, air

penduduk lokal

kebal thd strain yg ada

• kuman kolonisasi di

usus halus, invasi (-)

enterotoxin

Heat labile (LT): cAMP

Gx : watery diarrhea 20x/hr

Enterotoxigenic E. coli (ETEC)

14

aliran elektrolit normal

darah Na diserap dari lumen ke darah

kolonisasi kuman,

kuman memproduksi toxin

heat labile toxin (LT) cAMP

aliran Na terhambat

Cl- sehingga Cl ikut ke lumen

NaCl menarik air ke lumen

air terjadi diare

Lumen

Na+

kuman

cAMP

Na+

NaCl

15

Klebsiella

Kuman yg memproduksi urease :

1. Klebsiella

2. Proteus → memfermentasi laktosa

Jika menginfeksi sal kencing

→ menghidrolisa urea → ammonia

→ pH jadi basa

→ presipitasi Ca & Mg

→ batu sal kencing

16

• 1% radang paru (pneumonia) disebabkan

Klebsiella pneumoniae

17

Klebsiella :

- mempunyai kapsul (K antigen)

→ mencegah fagositosis

a. K Ag tipe 1, 2 : inf saluran napas

b. K Ag tipe 8,9,10,24 : inf saluran kencing

- koloni mucoid