faal 6 (1)
-
Upload
irfan-bin-bin-bintoro -
Category
Documents
-
view
217 -
download
0
Transcript of faal 6 (1)
-
8/18/2019 faal 6 (1)
1/16
LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI
“MEKANISME SENSORIK”
KELOMPOK
B 8
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA
JAKARTA, 2011
-
8/18/2019 faal 6 (1)
2/16
Nama kelompok :
1. Febri Yanti Balubun (102007150)
2. Fransiska Agustina (10200808)
!. "ari #uno $%an&ra (1020081!8)
'. Angeika NA (10200817)
5. Yu&ia *a+ar&ika (10200028)
. "an,r- iloo- (102000'0)
7. /io Nesa ratama (10200050)
8. $eloe Apriesa (1020002)
. i3i il,ia (102000')
10. 4int-a A-u 4+ristine (1020008)
11. rae ann- a-o (1020007)
12. 6ora Anggraeni (1020015')
-
8/18/2019 faal 6 (1)
3/16
I. Pe!"!!# S$%&e'()* P!#!" +!# D)#)#
C!! Ke-!
1. e&iakan ! askom -ang masingmasing berisi air &engan su+u kirakira 20 0 .!0 0 &an '0 0 .
2. *asukkan tangan kanan ke &alam air bersu+u 20 &an tangan kiri ke &alam air bersu+u '0
untuk 2 menit.
!. 9emu&ian masukkan segera ke&ua tangan itu serentak ke &alam air bersu+u !0. 4atat kesan apa
-ang sau&ara alami.
'. $iup perla+anla+an kulit punggung tangan -ang kering &ari %arak 10 m.
5. Basa+i sekarang kulit punggung tangan tersebut &engan air &an tiup sekali lagi &engan
keepatan seperti &i atas.
Ban&ingkan kesan apa -ang sau&ara alami &ari +asil tiupan sub.' &an 5.
. lesi sebagian kulit punggung tangan &engan alko+ol atau eter.
9esan apa -ang sau&ara alami;
/!") Pe#!!(!#
a&a saat tangan &iren&am &alam air &engan su+u tertentu
S$$ !) T!#!# '!#!# T!#!# '))
20 0 &ingin
'0 0 "angat
!0 0 +angat Biasa
a&a saat tangan &itiup rasa &ingin terasa pa&a ke&ua tangan tetapi tangan kanan lebi+
terasa &ingin.
9emu&ian tangan &ibasa+i &an &itiup &isini merasa ke&ua tangan terasa &ingin tetapi
tangan kanan lebi+ &ingin.
a&a saat tangan &iolesi alko+ol merasa ke&ua tangann-a terasa &ingin &engan &era%at
ke&inginan -ang sama.
-
8/18/2019 faal 6 (1)
4/16
Pe%!!"!#
a&a &asarn-a manusia &apat merasakan bermaammaam gra&asi panas &an &ingin mulai
&ari su+u -ang membeku lalu su+u -ang &ingin sampai se%uk selan%utn-a &ari su+u +angat
sampai panas &an ak+irn-a panas men-engat. ra&asi termal &apat &ibe&akan paling se&ikit
tiga maam reseptor sensorik: reseptor &ingin reseptor +angat &an reseptor n-eri.
A&a 2 %enis organ in&era su+u: -ang berperan maksimum ter+a&ap su+u se&ikit &i atas su+u
tubu+ &an -ang berespon maksimum ter+a&ap su+u se&ikit &i atas su+u tubu+. Yang pertama
merupakan in&era -ang kita sebut +angat &an -ang ke&ua kita sebut &ingin.
-
8/18/2019 faal 6 (1)
5/16
T$-$!#
erobaan ini a&ala+ untuk mentapkan a&an-a titiktitik panas &ingintekan &an n-eri &i kulit.
A!( +!# %!!#
1. =s batu
2. 9eruut kuningan
!. Be%ana berisi kikiran kuningan
'. =stesiometer rambut ,re-
5. #arum
. 9ertas
7. Air panas &engan su+u 50o4
8. *istar
C!! 'e-!
1. 6etakkan punggung tangan kanan sau&ara &iatas se+elai kertas &an tarik garis pa&a pinggir
tangan &an %ari%ari se+ingga ter&apat lukisan tangan.
2. ili+ &an gambarkan &itelapak tangan itu suatu &aera+ seluas !>! m &an gambarkan pula
&aera+ itu &i lukisan tangan pa&a kertas.
!. $utup mata &an letakkan punggung tangan kanann-a santai &i me%a
'. eli&ikila+ seara teratur menurut garisgaris se%a%ar titik -ang memberikan kesan panas -ang
%elas pa&a telapak tangan &an menggunakan keruut kuningan -ang tela+ &ipanasi. 4ara
memanasi keruut kuningan -aitu &engan menempatkann-a &ala be%ana kikiran kuningan -ang
&iren&am air panas bersu+u 50o4.
5. $an&ai titik panas -ang &iperole+ &engan tinta.
. ?langi pen-eli&ikan -ang serupa pa&a nomor ' &engan keruut kuningan -ang tela+
&i&inginkan. $an&ai titik &ingin &engan tinta.7. eli&iki pula menurut ara &iatas -ang memberikan kesan tekan &engan estesiometer rambut
,re- &an titik -ang memberikan kesan n-eri &engan %arum.
8. ambarkan &engan simbol -ang berbe&a semua titik -ang &iperole+ pa&a lukisan tangan &i
kertas.
Pe%!!"!#
-
8/18/2019 faal 6 (1)
6/16
a&a sistem in&rareseptor in&ra a&ala+ struktur -ang mengenali stimulus &i
lingkungan eksternal atau internal organisme. ebagai respon pa& stimuli reseptor in&ra
mema%ukan trans&uksi in&ra &engan mengalirkan potensial reseptor atau potensial aksi pa&a sel
-ang sama. #ika stimulus ukup kuat potensial aksi akan &ialirkan seara epat.
S$$
*anusia &apat merasakan berbagai gra&asi &ingin &an panas progresi, &ari &ingin
membekukan sampai &ingin ke se%uk ke in&i3eren ke +angat ke panas sampai panas membakar.
/eseptor &ingin &an +angat terletak tepat &ibaa+ kulit pa&a titik terpisa+ &an tegas
masingmasing mempun-ai &iameter stimulasi sekitar 1mm. a&a bagian terbesar area tubu+
reseptor +angat +an-a a&a !' kali %umla+ reseptor &ingin. /eseptor -ang biasa menanggapi su+u
a&ala+ termoreseptor -ang terbagi men%a&i 2 bagian:
- 9rause peka ter+a&ap &ingin
- /u,,ini peka ter+a&ap panas
Te'!#
*en-ebabkan rangasangan a&ekuat -ang merupakan tekanan -ang men-ebabkan &e,ornitas
lebi+ besar &ari rangsang raba atau singgung. /eseptor -ang bisa menanggapi rasa tekan a&ala+
orpus atau ba&an ainisuatu reseptor kulit -ang memberita+u mengenai eruba+an tekanan &an
men&eteksi getaranteri&iri &ari lapisanlapisan konsentris %aringan ikat -ang membungkus u%ung
peri,ier suatu neuron a,eren.
N&e)
/eseptor -ang peka ter+a&ap rasa n-eri a&ala+ nosiseptor. /asa n-eri memiliki &ua kualitas
utama-aitu:
1. N-eri somatik: &isebut %uga n-eri super,isial -aitu n-eri &i permukaan kulit. $er&apat 2
bagian -aitu n-eri aal &an n-eri lambat. /asa n-eri super,isial a&ala+ n-eri &aera+ kulit
akibat a&an-a rangsangan nosisepti, atau merusak %aringan. 4onto+n-a n-eri kulit akibat
tusukan ben&a ta%am ter&apat &ua sensasi -ang berturutan:
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Transduksi_indra&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Potensial_reseptorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Potensial_aksihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Transduksi_indra&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Potensial_reseptorhttp://id.wikipedia.org/wiki/Potensial_aksi
-
8/18/2019 faal 6 (1)
7/16
a. sensasi 1 -aitu rasa ta%am &apat &itentukan lokasin-a &an segera +ilang apabila rangsangan
&i stop. @tu merupakan n-eri aal(primer,ast).
b. etela+ 05 sampai 1 &etik ter&apat n-eri tumpul -ang sulit &itentukan lokasin-a &an
bersi,at &i,us seperti panas -ang menusuk &an tetap terasa beberapa saat setela+ rangsang
&i stop. @tu &isebut n-eri lambat(sekun&er&ela-).
2. N-eri 3iseral
N-eri -ang ter%a&i karena a&an-a rangsang &i peritoneum -ang membungkus
3isera( peritoneum 3isera). /angsangan-a a&ala+ peregangan tarikan &an is+aemi
men&a&ak. a&a rangsang ole+ peregangan akan timbul rasa N-eri -ang tumpul atau kolik.
6okasi N-eri biasan-a mengikuti pertumbu+an embrionaln-a. N-eri ini biasan-a bersi,at
spontan terka&ang perio&i pa&a kasus kolik.
/!") Pe#!!(!#
-
8/18/2019 faal 6 (1)
8/16
Ke(e!#!# !%!
1. T)()' e! 5 !"! 4!#!"
2. T)()' )(! 5 !"! +)#)#
6. T!#+! ")!# 5 !"! "!')(
III. L7'!)"!") T!'()
C!! Ke-!
1. $utup mata orang perobaan &an tekankan u%ung pensil pa&a suatu titik &i kulit u%ung %arin-a.
2. uru+ sekarang orang perobaan melokalisasi tempat -ang baru &irangsang ta&i &engan u%ung
sebua+ pensil pula.
!. $etapkan %arak antara titik rangsang &an titik -ang &itun%uk.
'. ?langi perobaan ini sampai 5 kali &an tentukan %arak ratarata untuk kulit $-$# -!), (e!4!'
(!#!#, e#!# %!!, e#!# !(!" +!# (e#'$'.
/!") Pe#!!(!#
-
8/18/2019 faal 6 (1)
9/16
No. ?%ung #ari $elapak tangan 6engan baa+ 6engan atas $engkuk
1 ' mm ' mm 1 m mm 11 m
2 ! mm 5 mm 1 m 1! m 1! m
! 1 mm 5 mm 21 m 2 m mm
' 1 mm ' mm ' mm 1! m 15 m
5 ! mm ! mm 1 m 22 m 2 m
Pe%!!"!#
etiap neuron sensorik berespons ter+a&ap in,ormasi sensorik +an-a &alam &aera+ terbatas
&i permukaan kulit sekitarn-a &aera+ ini &ikenal sebagai !4!#!# resepti, (receptive field).
?kuran lapangan resepti, ber3ariasi berban&ing terbalik &engan kepa&atan reseptor &i &aera+
tersebut semakin &ekat penempatan reseptor %enis tertentu semakin keil &aera+ kulit -ang
&ipantau ole+ reseptor tersebut. emakin keil lapangan resepti, &isuatu &aera+ semakin besar
'e(!-!!# (acuity) atau kemampuan +)"'))#!()*. Ban-ak persara,an karena lapanganlapangan
resepti, &i bagian tersebut keil akibatn-a setiap neuron memberi sin-al mengenai sebagian keil
permukaan ben&a. ebalikn-a kulit &i atas siku &ipersara,i ole+ lebi+ se&ikit u%ung sara, &engan
lapangan resepti, -ang lebi+ luas. erbe&aanperbe&aan +alus &i &alam satu lapangan resepti, besar
ti&ak &apat &iketa+ui./epresentasi korteks atas berbagai bagian tubu+ -ang tampak ter&istorsi pa&a
+omunkulus sensorik berkaitan erat &engan kepa&atan perasara,an lebi+ ban-ak permukaan
korteks -ang &i%ata+kan untuk menerima masukan sensorik &ari &aera+ &engan lapangan resepti,
keil &an &engan &emikian kemampuan &iskriminati, taktil &aera+ tersebut %uga lebi+ besar.
elain kepa&atan reseptor ,aktor ke&ua -ang mempengaru+i keta%aman a&ala+ in+ibisi
lateral. An&a &apat men-a&ari pentingn-a ,enomena ini &engan se&ikit menekan permukaan kulit
An&a &engan u%ung pensil.6apangan resepti, &i baa+ bagian tenga+ u%ung pinsil tempat
rangsangan paling kuat segera terangsang tetapi lapangan resepti, &i sekitarn-a %uga terangsang
alaupun &engan tingkat -ang lebi+ ren&a+ karena lapanganlapangan tersebut ti&ak terlalu ter
&istorsi. Apabila in,ormasi &ari seratserat a,eren -ang terangsang seara marginal &i bagian tepi
&aera+ rangsangan ini sampai ke korteks lokalisasi u%ung pinsil tersebut akan kabur. ?ntuk
-
8/18/2019 faal 6 (1)
10/16
mempermu&a+ penentuan lokasi &an memperta%am kontras &i &alam ter%a&i in+ibisi lateral
#alur sin-al -ang paling kuat &iakti,kan -ang berasal &ari pusat rangsangan meng+ambat %alur
%alur -ang kurang terangsang -ang berasal &ari &aera+ sekitar pusat rangsangan. "al ini ter%a&i
melalui berbagai antarneuron in+ibitorik -ang ber%alan seara lateral antara seratserat asen&ens
-ang mempersara,i lapangan resepti, -ang ber&ekatan. eng+ambatan transmisi sin-al -ang lebi+
lema+ akan meningkatkan kontras antara in,ormasi -ang &inginkan &an ti&ak &iinginkan se+ingga
lokasi u%ung pinsil &apat &engan mu&a+ &itentukan.9ekuatan koneksi in+ibisi lateral &i &alam %alur
%alur sensorik ber3ariasi sesuai mo&alitas.*o&alitas -ang memiliki in+ibisi paling lateral
meng+asilkan lokalisasi paling akurat.
-
8/18/2019 faal 6 (1)
11/16
. 4atat apa -ang sau&ara alami.
/!") Pe#!!(!#
#arak u%ung %angka ?%ung %ari #arak u%ung %angka $engkuk #arak u%ung %angka ipi
1 mm 1 titik ' m 2 titik 2 m 2titik
2 mm 2 titik ! m 2 titik 15 m 2titik ! mm 2 titik 2 m 2 titik 1 m 1titik
' mm 2 titik 1 m 2 titik
5 mm 2 titik 05 m 1 titik
Pe%!!"!#
9eta%aman taktil relati, suatu &aera+ tertentu &apat &itentukan ole+ u%i &iskriminasi !%!#
+$! ()()' (m-point threshold of discrimination test). Apabila &ua titik &ari sebua+ %angka -ang
&itempelkan ke permukaan kulit merangsang &ua lapangan resepti, -ang berbe&a akan &irasakan
&ua titik -ang terpisa+. Apabila ke&ua titik men-entu+ lapangan resepti, -ang sama ke&uan-a akan
&irasakan sebagai satu titik.
-
8/18/2019 faal 6 (1)
12/16
V. Pe!"!!# I)#!# 9A*(e I!e:
C!! Ke-!
1. 6etakkan sebua+ pensil antara kepala &an &aun telinga &an biarkan &i tempat itu selama
sau&ara melaukan perobaan @.
2. etela+ sau&ara selesai &engan perobaan @ angkatla+ pensil &ari telinga sau&ara &an
apaka+ -ang sau&ara raakan setela+ pensil itu &iambil;
/!") Pe#!!(!#
rang perobaan &apat merasakan a,ter image setela+ pensil itu &iangkat &ari telingan-a.
Pe%!!"!#
1. Bila rangsang &engan kuat rangsang tetap &iberikan berlan%ut pa&a suatu reseptor.
Frekuansi potensial aksi &isara, sensorik lama kelamaan akan menurun. Fenomena ini
&inamakan a&aptasi atau &esensitisasi.
2. /eseptor raba bera&aptasi &engan epat &an reseptorn-a &inamakan resoptor ,asik. $ekanan
pa&a ba&an meng+asilkan potensial generator -ang akan meng+ilang &engan segera
meskipun rangsang tekan tetap &eberikan. 4epatn-a potensial generator meng+ilang ketika
-
8/18/2019 faal 6 (1)
13/16
rangsang tekan &iberikan pa&a reseptor paini -ang utu+ mungkin ter%a&i karena pergeseran
lateral. 6apisanlapisan %arinagan penun%ang selubung reseptor &apat mengurangkan
tekanan pa&a u%ung sara,.
!. Faktor -ang men-ebabkan a&aptasi ini a&aa+ setela+ lapisanlapisan luar ba&an paini
&ibuang ,rekuansi potensial tetap akan makin menurun. Bila reseptor &iberikan rangsang
berlan%utan &engan kekuatan -ang tetap. *enurunn-a potensial aksi ini &isebabkan ole+
&a-a akomo&asi sara, sensorik pa&a ter+a&ap potensial generator.
'. A&aptasi lambat &an ti&ak sempurna &i otot (musle spin&le) ter%a&i karena potensial
generator berlangsung lama &an sangat lambat meng+ilang bila &iberi rangsang -ang
berlan%ut &engan kekuatan tetap.
VI. D!&! Me%e+!'!# Be%!!) S)*!( Be#+!
C!! 'e-!
A. 9ekasaran permukaan ben&a
1.
-
8/18/2019 faal 6 (1)
14/16
2. uru+ orang perobaan setiap kali men-ebutkan %enis si,at ba+an -ang &iraban-a itu. (Bila
membuatkan kesala+an &alam membe&akan si,at ben&a )ukuran bentuk berat
permukaan) apa nama kelainan neurologis -ang &i&ertan-a;
/!") 4e#!!(!#
9etigatiga perobaan itu orang perobaan bisa membe&akan kekasaran permukaan ben&a bentuk
ben&a &an ba+an pakaian.
Pe%!!"!#
A. 9ekasaran ermukaan Ben&a
1. /aba: rasa tekan a&ala+ rasa rata -ang &iperta+ankan. /asa raba &iperta+ankan rasa
raba ter&apat &i &aera+&aera+ -ang ti&ak memiliki reseptor k+usus reseptor raba paling
ban-ak &itemukan pa&a %ari tangan serta bibir &an relati, %arang &ikulit tubu+.
2. @n,ormasi rasa raba &isalurkan baik melalui %aras lemnikus maupun %aras
anterolateral se+ingga +an-a sangat luas sa%a -ang &apat menarulungkan seluru+ kesan raba.
@n,romasi -ang &isalurkan ole+ sistem lemniskus ber+ubung &engan lokasi kesan -ang
bentuk ruang &an pola temporal rangsang raba se&angkan in,ormasi -ang &isalurkan
melalui traktus spinotalnukus &engan sensasi ra&a kasar -ang kurang terini lokasin-a.
B. Bentuk Ben&a
1. *emori & ibagi men%a&i 2 memori tersurat &an memori tersirat. *emori tersurat
a&ala+ memori &iklarati, atau pengenalan ber+ubung &engan kesa&aran -ang ti&ak tergantung
pa&a retensin-a &i +ipokorpus atau basian lobus tempo raus me&ial. *emori tersurat pa&a
aaln-a &iperlukan untuk kegiatan seperti mengen&arus sepe&a &an akan men%a&i memori
tersirat. *emori tersurat ter&iri &aripa&a memori %angka pen&ek -ang itu akan berta+an &ari
mulai beberapa &etik sampai beberapa %am &an sementara itu akan ter%a&i pemprosesan &i
-
8/18/2019 faal 6 (1)
15/16
+ipokorpus &an bagian otak se+ingga ter%a&i peruba+an %angka pan%ang &alam +al memperkuat
sinaps.
2. *emori %angka masa pan%ang -ang akan men-impan memori untuk berta+unta+un
&an ka&angka&ang seumur +i&up. *emori ker%a a&ala+ bentuk memori %angka masa pen&ek
-ang memperta+akan in,ormasi biasan-a untuk aktu -ang pen&ek se+ingga &apat &igunakan
selago seseorang merenanakan melakukan sesuatu ber&asarkan in,ormasi tersebut.
4. Ba+an akaian
?ntuk mengenal pasti ba+an pakaian itu &eria -ang &igunakan a&ala+ raba karena pabila mata
&itutup reseptor raba -ang paling ban-ak ter&apat &i %ari &igunakan &an memori tersurat
&iaplikasikan. *emori tersurat &igunakan karena orang perubaan merasakan kekasaran
pakaian tersebut &an biasa membe&akan &an men%elaskan ka&ar kekasaran pakaian tersebut.
VII. T!*")!# S)'!4
C!! 'e-!
1. uru+ orang perobaan &u&uk &an tutup mata.
2. egan &an gerakan seara pasi, lengan baa+ orang perobaan ke &ekat kepalan-a ke &ekat
&a&an-a ke &ekat lututn-a &an ak+irn-a gantugkan &i sisi ba&ann-a.
!. $an-akan setiap kali sikap &an lokasi lengan orang perobaan.
'. uru+ orang perobaan &engan telun%ukn-a men-entu+ telinga +i&ung &an &a+in-a &engan
perla+anla+an setiap kali mengangkat lurus lengann-a.
5. er+atikan apaka+ a&a kesala+an.
Bila a&a kesala+an &alam melokalisasikan tempattempaat -ang &iminta apa nama
kelainan neurologis -ang &i&eritan-a;
/!") Pe#!!(!#
mampu melokalisasikan tempattempat -ang &iminta ole+ pemeriksa baik seara pasi, atau akti,
tanpa a&an-a kesala+an.
Pe%!!"!#
-
8/18/2019 faal 6 (1)
16/16
a&a perobaan ini &iminta untuk melokalisasikan tempattempat &engan gerakan pasi, &an
akti,. elama perobaan men&engarkan katakata -ang &iperinta+kan ole+ pemeriksa.
*en&engarkan katakata meningkatkan kegiatan &i &aera+ perbatasan antara korteks temporalis
&an parietalis.