EVALUASI ATAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI MENGENAI APLIKASI …
EVALUASI USABILITY PADA APLIKASI E-LEARNING DI …
Transcript of EVALUASI USABILITY PADA APLIKASI E-LEARNING DI …
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 139
EVALUASI USABILITY PADA APLIKASI E-LEARNING DI JURUSAN TEKNIKINFORMATIKA UNIVERSITAS PAMULANG
Thoyyibah T.1 1Teknik Informatika, Fakultas Teknik
Universitas [email protected]
ABSTRAK
Universitas Pamulang merupakan salah satu kampus swasta yang telah melaksanakan sistempembelajaran secara online. Pada sistem pembelajaran online ini atau yang disebut dengan e-learning,terdapat banyak aktivitas antara dosen dan mahasiswa di antaranya diskusi online dan sharing data.Kegiatan e-learning ini tidak terbatas oleh tempat dan waktu. Namun, pada kenyataannya terdapatbeberapa mahasiswa yang tidak melakukan e-learning. Tujuan penelitian ini yaitu melakukan evaluasiusability untuk meningkatkan kepuasan user dalam menggunakan e-learning. Metode penelitian iniyaitu studi pustaka, studi lapangan dan kuesioner SUMI (Software Usability Measurement Inventory).Kuesioner dilakukan terhadap 20 responden, diantanya 10 mahasiswa dan 10 dosen teknikinformatika. Kuesioner dilakukan dengan 3 kategori yaitu efektivitas, efisiensi dan kepuasan denganmasing-masing 10 soal sehingga terdapat 60 pertanyaan dan 3 linker yaitu 4 jika setuju semua, 2 jikatidak tahu dan 0 tidak setuju. Hasil perhitungan kuesioner SUMI terhadap e-learning teknikinformatika yaitu 92.5; 87.5; 75; 90; 90; 75. Hasil evaluasi usability berada di atas rata-rata artinyausability pada sistem E-learning teknik informatika UNPAM sudah masuk kategori baik.
Kata Kunci: e-learning, evaluasi usability, SUMI (Software Usability Measurement Inventory)
ABSTRACT
Pamulang University is one of the private campus that has implemented online learning system. In thisonline learning system or called e-learning, there are many activities between lecturers and studentssuch as online discussion and data sharing. This e-learning activity is not limited by time and place.However, in reality there are some students who do not do e-learning. The purpose of this study is toevaluate usability to improve user satisfaction in using e-learning. This research method is literaturestudy, field study and questionnaire SUMI (Software Usability Measurement Inventory).Questionnaires were conducted on 20 respondents, including 10 students and 10 lecturers ofinformatics engineering. Questionnaires were conducted with 3 categories of effectiveness, efficiencyand satisfaction with each 10 questions so there are 60 questions and 3 linkers that is 4 if all agree, 2 ifnot know and 0 disagree. Results of calculation of SUMI questionnaire to e-learning informaticstechnique that is 92.5; 87.5; 75; 90; 90; 75. The result of usability evaluation is above average meansusability on E-learning system of informatics engineering UNPAM has been categorized well.
Keywords: e-learning, usability evaluation, SUMI (Software Usability Measurement Inventory)
http://dx.doi.org/10.15408/jti.v11i2.8036
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
140 | JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018
I. PENDAHULUAN
E-learning merupakan sistempembelajaran online tanpa mengenal tempatdan waktu. Di samping itu e-learningmerupakan sistem pembelajaran elektronikyang mencakup berbagai jenis media yangdapat memberikan dan menampilkan teks,audio, gambar, animasi, dan video streaming,dan termasuk aplikasi teknologi dan prosesseperti audio atau video tape, TV satelit, CD-ROM, dan pembelajaran berbasis komputer,baik menggunakan intranet, extranet atauberbasis website [1]. Dilain sisi E-learning(electronic learning) merupakan salah satucara untuk menyampaikan materipembelajaran secara efektif. Inovasi dalam e-learning teknologi mengarah ke sebuahrevolusi di bidang pendidikan, yangmemungkinkan belajar menjadi individual(pembelajaran adaptif), meningkatkaninteraksi peserta didik dengan orang lain(pembelajaran kolaboratif), dan mengubahperan pengajar [2]. Sehingga E-learningdigunakan untuk menyampaikan materipembelajaran yang memenuhi kebutuhanindividual siswa [3] . Dengan e-learning jugasiswa bisa berfikir tinggi yang mampumenghubungkan informasi yang lama denganinformasi yang baru untuk memecahkan suatupermasalahan yang dihadapi [4].
Namun kenyataanya masih terdapatbeberapa mahasiswa tidak melakukan e-learning. Sehingga sangat diperlukan usabilityterhadap sistem e-learning. Usabilitymerupakan penilaian terhadap tingkatkebergunaan suatu sistem. Usability inimenggunakan kuesioner SUMI (SoftwareUsability measurement Inventory). Denganadanya kuesioner ini bisa menjadi tolak ukuratau bisa diketahui kecenderungan sikappenolakan serta penerimaan terhadap aplikasisehingga bisa memberikan masukan untukpenyempurnaan aplikasi dikemudian hari [5].
II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sejarah Universitas PamulangUniversitas Pamulang didirikan pada
tahun 2000 oleh Yayasan Prima Jaya yangdiketuai oleh Drs. Wayan. Namun karenaketidakmampuan Yayasan Prima Jaya dalammengelola suatu Universitas, makamerekapunmengalihkan kepemilikan dan
pengelolaannya kepada Yayasan Sasmita Jayapada awal tahun 2005. Setelah bergantimanajemen, maka berganti pulalah tujuan yangingin dicapai Universitas Pamulang. Tujuandari yayasan Sasmita Jaya adalah mewujudkansuatu sarana pendidikan yang murah danterjangkau oleh seluruh lapisan masyarakattanpa melupakan kualitas dari pendidikan itusendiri. Oleh karena itu Universitas Pamulangselalu mengangkat tenaga pengajar dan staffadministrasi yang berkompeten di bidangnya.Kamipun juga melakukan pengembangandibidang kurikulum yang disesuaikan dengankebutuhan dunia kerja, sehingga seluruhlulusan Universitas Pamulang diterima denganbaik dalam dunia kerja. Selain itu untukmenunjang kegiatan perkuliahan, UniversitasPamulang telah menyediakan berbagai macamfasilitas seperti laboratorium dan perpustakaan.Dengan terselenggaranya pendidikan murah diUniversitas Pamulang, kami selaku pihakYayasan Sasmita Jaya berharap semua lapisanmasyarakat di Indonesia dapat menikmatipendidikan di bangku kuliah. Denganterdidiknya seluruh lapisan masyarakatIndonesia maka secara otomatis pun itu akanmenurunkan tingkat kebodohan dankemiskinan serta meningkatkan daya jual danharga diri masyarakat Indonesia.
2.2 SistemDefinisi sistem menurut buku sistem
teknologi informasi sebagai kumpulan darikomponen yang saling berhubungan satudengan yang lain yang membentuk satukesatuan untuk mencapai satu tujuan tertentu.Dapat dilihat dari dua kelompok pendekatanyaitu yang menekankan pada prosedur danyang menekankan pada komponen atauelemennya. Pendekatan sistem yang lebihmenekankan pada prosedur mendefinisikansistem sebagai suatu jaringan kerja dariprosedur-prosedur yang saling berhubungan,berkumpul bersama untuk melakukan sesuatukegiatan atau untuk menyelesaikan suatusasaran yang tertentu [6].
Pendekatan sistem yang lebih menekankanpada komponen pada komponen atauelemennya definisikan sistem sebagaikumpulan dari elemen-elemen yangberinteraksi untuk mencapai suatu tujuantertentu [6]. Dari definisi-definisi diatas,penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut:“Sistem adalah jaringan kerja dengan segalaaktifitas yang saling terkait yang dilakukan
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 141
oleh objek yang saling berhubungan dalamsuatu wadah yang sama untuk mencapai suatutujuan atau sasaran yang telah ditentukan”. Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapasudut pandangan, di antaranya adalah sebagaiberikut:
1) Sistem diklasifikasikan sebagai sistemabstrak (abstrack system) dan sistem fisik(phisycal system). Sistem abstrak adalahsistem yang berupa pemikiran atauide_ide yang tidak tampak secara fisik.Sistem fisik meruakan sistem yang adasecara fisik.
2) Sistem diklasifikasikan sebagai sistemalamiah (natural system) dan sistembuatan manusia (human made system).Sistem alamiah adalah sistem yang terjadimelalui proses alam sedangkan sitembuatan manusia adalah yang dirancangoleh manusia.
3) Sistem diklasifikasikan sebagai sistemtertentu (determinetic system) dan sistemtertentu atau (probabilistic system).Sistem tertentu beroperasi dengan tingkahlaku yang sudah dapat diprediksisedangkan yang tak tentu sistem yangkondisi masa depannya tidak bisadiprediksi karena mengandung unsurprobabilitas.
4) Sistem di klasifikasikan sebagai sistemtertutup dan sistem terbuka. Sistemterutup ialah sistem yang tidakberhubungan dengan lingkungan luarsedangkan yang terbuka adalah sistemyang berhubungan dan terpengaruhdengan lingkungan luar.
Informasi merupakan salah satu bagianterpenting dalam suatu organisasi, tanpainformasi suatu sistem menjadi tidak berjalan.Kualitas informasi ditentukan oleh bagaimanainformasi tersebut memotivasi manusia untukbertindak dan memberikan kontribusi(sumbangan) terhadap pembelian keputusanyang efeltif.
“Informasi adalah data yang diolahmenjadi bentuk yang berguna bagi parapemakainya “[6]
Sistem informasi adalah kumpulan darisub-sub sistem baik phisik maupun non phisikyang saling berhubungan satu sama danbekerja sama secara harmonis untuk mencapaisatu tujuan yaitu mengolah data menjadiinformasi yang berguna.
Adapun tiga aktivitas yang terjadi padasistem informasi adalah input, processing,output dan penjelasannya sebagai berikut:a) Input adalah sekumpulan data mentah
dalam organisasi maupun luar organisasiuntuk diproses dalam suatu sisteminformasi.
b) Processing adalah konversi ataupemindahan, manipulasi dan analisa inputmentah menjadi bentuk yang lebih berartibagi manusia.
c) Output adalah distribusi informasi yangsudah diproses ke anggota organisasidimana output tersebut akan digunakan.
d) Informasi dalam hal ini jugamembutuhkan umpan balik (feedback)yaitu output yang dikembalikan keanggota organisasi yang berkepntinganuntuk membantu mengevaluasi ataumemperbaiki input.
2.3 E-LearningDibangunnya pembelajaran secara
online, E-Learning atau pembelajaranelektronik merupakan proses yangmemanfaatkan teknologi informasi dalam halini menggunakan media online seperti internetsebagai metode penyampaian, interaksi danfasilitasi. E-Learning merupakan prosestransfer pengetahuan melalui media komputer,jaringan komputer dan internet. Jenis Aplikasie-learning berupa web, pendidikan virtual dansegala kontent digital baik berupa gambar,video dan animasi. Proses belajar secara e-learning mempunyai kelebihan yaitu tidakterikat waktu dan tempat [7]. E-learningmemungkinkan belajar dan mengatur sebuahkelas tanpa harus bertatap muka secaralangsung. Dengan adanya sistem manajemenpendidikan online, maka siswa akanmengevaluasi dirinya untuk lebih bersaingdengan pelajar lainnya [8]. E-Learning jugamemberikan fasilitas kepada guru dan pesertadidik untuk saling berinteraksi dalamlingkungan belajar melalui jejaring sosialonline [9]. Pemanfaatan E-Learningdiharapkan mampu meningkatkan kualitaspembelajaran, kualitas aktivitas sertakemandirian mahasiswa [10].
2.4 Usability Menurut ISO 9241-11-1998 usability
merupakan penilaian sejauh mana produkdapat digunakan oleh pengguna dengan ukuranefektivitas, efisiensi dan kepuasan dalam
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
142 | JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018
konteks penggunaan. Di samping itu usabilitytesting adalah salah satu metode yangdigunakan pengguna untuk melihat tingkatkemudahan pengguna dalam berinteraksidengan sebuah sistem informasi [10]. Untukmengukur kepuasan aplikasi, makadigunakanlah kuesioner SUMI (SoftwareUsability Measurment Inventory), Kuesioneryang dikembangkan oleh Universitas CollageCork [12].
Usability merupakan interaksi antaramedia dengan pemakai [13]. PerencanaanTahap awal sistem menggunakan usability daninterface untuk pemakai [14]. Usability dapatdilihat sebagai salah satu kriteria untukmemastikan tingkat baik dan buruknya suatuproduk dan masalah pada usability disebabkanoleh kekurangan pengetahuan yang seringteridentifikasi pada saat pertama kalimenggunakan sistem [15]. Usability produksoftware telah menjadi faktor kunci kualitassoftware [16].
Usability adalah salah satu bagian yangterpenting untuk mengetahui karakteristik darikualitas sebuah sistem [17]. Di sisi lainusability sebagai atribut kualitas yang menilaiseberapa mudah user interface digunakan,sehingga memungkinkan user untukmengembangkan tugas secara jelas, transparan,dan bermanfaat [18].
2.5 Penelitian TerkaitTerdapat beberapa penelitian terdahulu
yang digunakan sebagai acuan UsabilityEngineering diantaranya:
a. Penelitian yang berjudul PengujianUsability untuk Meningkatkan AntarmukaAplikasi Mobile, membahas tentang pengujianusability pada aplikasi anak-anak denganmenggunkan metode field observation yaitudengan cara mengobsevasi penggunabagaimana mereka menggunakan aplikasi.Komponen yang diuji berupa komponenefektivitas, efisiensi dan kepuasan. Hasil ujimenunjukkan bahwa metode observasilangsung pada anak-anak dapat meningkatkannilai usability M-Breakfast Nutrition dari78,4% menjadi 91.1% sehingga diharapkanaplikasi dapat sesuai dengan tujuan agar dapatditerima oleh pengguna [19].
b. Penelitianm yang berjudul PenerapanMetode Usability Testing pada Evaluasi SitusWeb Pemerintah kota Prabumulih, membahastentang seberapa jauh kesalahan yang dibuatoleh pengguna dan mengukur isi situs web
berdasarkan penduan penyelenggaraan situsweb pemerintahan daerah yang dikeluarkanoleh Kementrian Komunikasi RepublikIndonesia tahun 2003. Hasil penelitian ini jugamenunjukkan bahwa 100% learnability,effeciency 66.66%, memorability 58.33%,satisfaction 53.33% yang mampu digunakanoleh pengguna [20].
c. Penelitian yang berjudul PengukuranTingkat Ketergunaan (Usability) SistemInformasi Keuangan Studi Kasus: DutaWacana Internal Transaction (DuWIT),membahas tentang seberapa besar tingkatanpemahaman dan kesulitan user dalammenggunakan sistem transaksi melalui aplikasiDuWIT. Hasil penelitian ini menunjukkanusability di atas 72% sehingga aplikasi inidinyatakan user friendly [21].
III. METODOLOGI
Metode penelitian yang dilakukan penulispada penelitian ini diantaranya:a. Studi Pustaka
Pengumpulan data denganmenggunakan atau mengumpulkansumber-sumber tertulis, dengan caramembaca, mempelajari dan mencatat hal-hal penting dari buku dan jurnal yangberhubungan dengan masalah yang sedangdibahas guna memperoleh gambaransecara teoritis yang dapat menunjang padapenyusunan penelitian.
b. Studi Lapangan Studi lapangan adalah metodepengumpulan data dengan carapengamatan langsung e-learning sebagaipada objek penelitian untuk mendapatkandata-data serta hal-hal penting yangberhubungan dengan e-learning, sehinggadiperoleh data yang lengkap dan akurat.
c. KuesionerUntuk mengukur kepuasan aplikasi, makadigunakanlah kuesioner SUMI (SoftwareUsability Measurment Inventory),Kuesioner yang dikembangkan olehuniversitas Collage Cork [12].
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Evaluasi antarmuka detail pada AplikasiE-Learning di Jurusan Teknik InformatikaUniversitas Pamulang dilakukan oleh PadaDosen dan Mahasiswa sebanyak 20 responden.
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 143
Penelitian ini menggunakan kuesioner yangdiadopsi dari SUMI (Software UsabilityMeasurement Inventory). Tujuan melakukankuesioner yaitu untuk mengevaluasi sistem E-Learning, mengukur usability serta dapatmenjadi media pembelajaran bagi penggunaterhadap aplikasi yang akan digunakan.Usability merupakan sebuah kontekspenggunaan aplikasi dengan ukuranefektivitas, efisiensi dan kepuasan sehinggadapat mengukur sejauh mana suatu aplikasidapat digunakan dengan mudah. PetunjukPengisian kuesioner yaitu:
1. Lembar kuesioner ini berisi 30pertanyaan mengenai usabilitypengguna dalam mengakses AplikasiE-Learning di Jurusan TeknikInformatika Universitas PamulangPada Dosen dan Mahasiswa sebanyak20 responden, dengan ketentuan 10dosen dan 10 mahasiswa.
2. Nomor responden harap digantidengan mahasiswa atau dosen.
3. Beri tanda cek (√) pada kolom yangtelah disediakan yang palingmencerminkan pilihan Anda denganpilihan setuju (S), tidak tahu (TT) dantidak setuju (TS).
. Kuesioner dilakukan terhadap e-learningteknik informatika UNPAM. Perhitungan Padakuesioner SUMI dilakukan dengan kategori S,TT, TS dimana S (setuju) dikali 4, TT (tidaktahu) dikali 2, dan TS (tidak setuju) dikali 0.
Hasil perhitungan Median Efektivitas,Efisiensi dan kepuasan bagi dosen danmahasiswa terlihat pada Tabel 2, Tabel 3, Tabel4, Tabel 5, Tabel 6, Tabel 7. Gambar 1merupakan halaman utama e-learning. Gambar2 merupakan tampilan mata kuliah E-learning.Pada gambar tersebut terdapaat beberapa matakuliah yan diampu oleh dosen yangbersangkutan. Gambar 3 adalah tampilandokumen download, gambar ini terdapatdokumen yang diap diunduh oleh mahasiswa.Gambar 4 yaitu tampilan forum diskusi, dosen
akan mengawali membuat pertemuan danpertanyaan yang akan didiskusikan. Hasildiskusi oleh dosen dan mahasiswa dapatterlihat pada Gambar 5.
Tabel 1. Kategori Efektivitas DosenKategori Efektivitas Dosen
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1030 75 75 75 90 95 100 100 100 100
92.5Tabel 2. Kategori Efisiensi Dosen
Kategori Efisiensi Dosen1 2 3 4 5 6 7 8 9 1010 20 60 80 80 95 100 100 100 100
87.5
Tabel 3. Kategori kepuasan dosenKategori Kepuasan Dosen
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1030 50 60 70 75 75 90 100 100 100
75
Tabel 4. Kategori efektivitas mahasiswaKategori Efektivitas Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1045 60 70 80 90 90 95 95 100 100
90
Tabel 5: Kategori efisiensi mahasiswaKategori Efisiensi Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1060 60 60 90 90 90 80 100 100 100
90Tabel 6. Kategori kepuasan mahasiswa
Kategori Kepuasan Mahasiswa1 2 3 4 5 6 7 8 9 1045 60 60 70 70 80 80 85 90 100
75
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
144 | JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018
Gambar 1. Tampilan utama e-learning
Gambar 2. Tampilan mata kuliah e-learning
Gambar 3. Tampilan dokumen download
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 145
Gambar 4. Tampilan forum diskusi
Gambar 5. Tampilan hasil diskusi e-learning
Tabel 8. Hasil kuesioner SUMI terhadap dosen
UserDosen
Efektifitas Efisisensi Kepuasan1 100 100 902 95 100 753 100 100 1004 75 20 305 100 80 706 75 95 1007 75 80 758 100 100 1009 90 60 5010 30 10 60
Median 92.5 87.5 75
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
146 | JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018
Tabel 9. Hasil kuesioner SUMI terhadap MahasiswaUser Mahasiswa
Efektifitas Efisisensi Kepuasan1 100 100 702 70 60 803 90 90 904 100 100 605 95 100 606 95 60 807 60 80 458 45 60 709 90 90 10010 80 90 85
Median 90 90 75
Tabel 10. Kuesioner SUMI
No Pertanyaan S TT TSA Evaluasi Efektifitas
A.1 Pengguna berhasil membuka link e-learning Unpam A.2 Pengguna dapat memilih mydosen dan myunpam dengan mudahA.3 Pengguna berhasil menginput Username dan password A.4 Pengguna membaca isi menu e-learning dengan mudah A.5 Pengguna memahami isi pada setiap icon e-learning Unpam dengan mudahA.6 Pengguna membaca tulisan pada aplikasi e-learning Unpam dengan mudahA.7 Pengguna menemukan menu My Courses dengan mudahA.8 Pengguna dapat memahami mata kuliah yang diinginkan dengan mudahA.9 Pengguna membuka menu Upload atau unduh materi dengan mudahA.10 Pengguna membuka menu untuk diskusi dengan mudah
Total
B Evaluasi Efisiensi
B.1 Pengguna memahami langkah-langkah yang terdapat dalam e-learningB.2 Panduan dan bantuan dari fasilitator pada e-learning cukup lengkapB.3 Pengguna memilih menu profil yang diinginkan dengan mudahB.4 Pengguna memilih mata kuliah yang diinginkan dengan mudahB.5 Pengguna memilih icon yang benar saat memilih mata kuliah B.6 Panduan dari fasilitator untuk membuka menu home cukup lengkapB.7 Panduan dan bantuan dari fasilitator pada menu bahasa cukup lengkapB.8 Panduan dan bantuan fasilitator pada menu my dashboard cukup lengkapB.9 Panduan dan bantuan fasilitator pada menu my Courses cukup lengkapB.10 Panduan dari fasilitator untuk memahami isi semua menu cukup lengkap
Total
C Evaluasi kepuasan
C.1 Aplikasi e-learning ini mudah digunakanC.2 Membaca tulisan pada layar e-learning ini sangat mudahC.3 Komposisi warnanya sesuaiC.4 Gambar yang ditampilkan menarikC.5 Bahasa yang digunakan mudah dimengertiC.6 Istilah-istilah yang digunakan pada aplikasi ini mudah dipahamiC.7 Mahasiswa dan dosen ingin menggunakan aplikasi iniC.8 Materi pembelajaran untuk Mahasiswa dan dosen mudah dimengertiC.9 Meningkatkan pengetahuan tentang diskusi onlineC.10 Mahasiswa dan dosen terbantu pada mata kuliah yang akan digunakan
Total
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 147
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
148 | JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018
Tabel 8 dan Tabel 9 merupakan hasilkuesioner SUMI terhadap dosen danmahasiswa. Sedangkan Tabel 10 merupakankuesioner SUMI yang dilakukan oleh dosendan mahasiswa dengan 30 pertanyaan berupaefektivitas, efisiensi dan kepuasan.
V. PENUTUP
Usability Engineering dan evaluasiusability E-Learning UNPAM telah berhasildilakukan dengan menggunakan kuesionerSUMI (Software Usability MeasurmentInventory). Responden yang digunakan padapenelitian ini terdiri dari 20 responden, 10dosen dan 10 mahasiswa.
Hasil dari perhitungan kuesioner SUMIyaitu 92.5; 87.5; 75; 90; 90 dan 75. Hasilusability di atas rata-rata artinya usability padasistem E-learning UNPAM ini sudah masukkategori baik. Untuk penelitian lebih lanjutperlu mencoba pengujian aplikasi denganmetode yang lain.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Tavangarian, D., Leypold, M.E.,Nölting, K., Röser, M., Voigt, D. 2004.Is E-learning the Solution for IndividualLearning?. J. E-Learn. EJEL.
[2] Ruiz MD, Jorge G., Mintzer MD,Michael J. & Leipzig MD, PhD,Rosanne M., 2006. IT in MedicalEducation. The Impact of E-Learning inMedical Education. Vol.81., No. 3.
[3] Turrahma A, Satyariza EN, Ibrahim A.2017. Pemanfaatan E-Learning BerbasisLCMS Moodle Dalam PeningkatanEfisiensi Dan Efektivitas Serta KualitasMedia Pembelajaran Siswa di MANSakatiga. Jurnal Nasional PendidikanTeknik Informatika. Volume 6, Nomor 3:2089-8673.
[4] Riyadi RA, Nur M, Ismayati E. 2015.Pengembangan Perangkat PembelajaranBerbasis E-Learning Moodle DenganModel Pengajaran Langsung di SMKN2 TARAKAN. Jurnal pendidikanvokasi: Teori dan praktek. Vol. 3 No. 1:2302-285x.
[5] Prayoga SH, Sensuse DI. [Tahun tidakdiketahui]. Analisis Usability padaAplikasi Berbasis Web dengan
Mengadopsi Model Kepuasan Pengguna(User Satisfaction).Jurnal SistemInformasi MTI-UI. Volume 6 Nomor1:1412-8896.
[6] Jogiyanto,HM. 2003. SistemTeknologi Informasi, Yogyakarta:Andi
[7] Gozali F, Lo B. 2012. PemanfaatanTeknologi Open SourceDalamPerkembangan Proses Belajar Jarak JauhDi Perguruan Tinggi. Jurnal NasionalPendidikan Teknik Informatika(JANAPATI). Volume 1, Nomor 1:2089-8673.
[8] Arief NH, Rakhmawati L.2015.Pengembangan Media E-LearningBerbasis Learnboost pada KompetensiDasar Menerapkan Gerbang DasarRangkaian Logika Di SMK Negeri 1Jetis Mojokerto. Jurnal PendidikanTeknik Elektro. Volume 04 Nomor 02:577-582.
[9] Wahyudi I. 2017. PengembanganProgram Pembelajaran Fisika SMABerbasis E-Learning DenganSchoology. Jurnal ilmiah pendidikanFisika Al- Biruni. 187-199:2303-1832
[10] Baihaqi MAW, Rosidi A, Syahdan SA.2016. Analisis Usability Aplikasi E-Learning Di Fakultas Teknik dan IlmuKomputer Unsiq Wonosobo. JurnalPPKM III 159-173: 2354869x.
[11] Henriyadi, Mulyati R. 2014. UsabilityTesting Sistem Informasi Studi KasusAplikasi Repository Publikasi BadanPenelitian dan Pengembangan Pertanian.Jurnal Pusat Perpustakaan DanPenyebaran Teknologi Pertanian.
[12] Veenendaal E. 1998. QuestionnaireBased Usability Testing. ConferenceProceedings European Software QualityWeek; Brussels, November 1998.Valkeenswaard: Improve QualityServices Waalreseweg.
[13] Edwards PJ, Moloney PK, Jacko JA,Sainfort F. 2008. Evaluating UsabilityOf Commercial Electronic HealthRecord: A Case Study. HumanComputer Studies Journal: 718-728.
[14] Hafit H, Razak FAH, Haron H. 2011.Usability Testing with Children: WhatWe Have Overlooked. Human ComputerInteraction Journal:147-150.
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901
JURNAL TEKNIK INFORMATIKA VOL 11 NO. 2, OKTOBER 2018 | 149
[15] Barendregt W, Bekker MM, BouwhuisDG, Baauw E. 2006.IdentifyingUsability and Fun problem in aComputer Game During First Use andAfter Some Practice. Human ComputerInteraction Studies Journal :830-846.
[16] Abran A, Khelifi A, Suryn W. 2003.Usability Meaning and Interpretations inISO Standards. Software QualityJournal:323-336.
[17] Diah NM, Ismail M, Ahmad S, DahariMKM. 2010. Usability Testing forEducational Computer Game UsingObservation Method. Computer andMathematical Science Journal. Vol 1:4244-5651.
[18] Nielsen J. 2012. Usability 101:Introduction to usability. Alertbox.[Internet].[diunduh 2017 Jul 17].Tersedia pada
http://www.nngroup.com/articles/usability-101-introduction-to-usability/
[19] Sianturi SK, Nurhadryani Y, Hermadi I,Khotimah H. 2013. Jurnal IlmuKomputer Agri-Informatika. Volume 2No. 2 Hal 83-93: 2089-6016.
[20] Hidayat W, Radis HY, Efendi U. 2014.Penerapan Metode Usability Testing danEvaluasi Situs Web Pemerintahan KotaPrabumulih. Jurnal Teknik InformatikaUniversitas Bina Darma Palembang.
[21] Handiwidjojo W, Ernawati L. 2016.Pengukuran Tingkat Ketergunaan(Usability) Sistem Informasi KeuanganStudi Kasus: Duta Wacana InternalTransaction (DuWit). Jurnal Informatikadan Sistem Informasi. Vol. 2 No.1:2460-1306
Thoyyibah: Evaluasi Usability pada.... 139-148 p-ISSN 1979-9160 | e-ISSN 2549-7901