EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI...

92
EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN 2016 Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S.Sos) Disusun oleh : Muhammad Reza (1113053000027) JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH KONSENTRASI MANAJEMEN HAJI DAN UMRAH FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017 M/1438 H

Transcript of EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI...

Page 1: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI

DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN 2016

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sosial

(S.Sos)

Disusun oleh :

Muhammad Reza

(1113053000027)

JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH

KONSENTRASI MANAJEMEN HAJI DAN UMRAH

FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2017 M/1438 H

Page 2: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 3: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 4: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 5: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

i

ABSTRAK

Muhammad Reza NIM 1113053000027

Di Bawah Bimbingan Drs. H. Mulkanasir, BA. S.Pd, MM.

Evaluasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel Tahun

2016.

Menunaikan ibadah haji adalah sunnah Rosululloh saw. Dalam

pelaksanaannya kadang terbentur berbagai kendala, diantaranya minimnya

pengetahuan, pertimbangan biaya dan tata-cara melaksanakan ibadah haji.

Sehingga bagi para calon jema'ah haji diperlukan bekal yang cukup serta

bagaimana tata-cara dalam ibadah haji. Untuk dapat melaksanakan ibadah haji

dengan benar dan baik, maka seseorang harus mengerti memahami cara-cara

pelaksanaanya, tujuanya, dan kandungan makna yang terdapat dalam ibadah haji

tersebut. Itulah yang kemudian disebut dengan ilmu manasik haji dan umroh.

Ibadah haji itu hukumnya wajib bagi yang telah memenuhi syarat-syarat

wajib haji, maka ia harus mengetahui ilmu yang mempelajari hal-hal yang

berkaitan dengan pelaksanaan ibadah haji, agar hajinya diterima oleh Allah Ta'ala.

Mengingat betapa pentingnya ilmu manasik haji dan umroh ini bagi calon jemaah

haji, maka mempelajari ilmu manasik haji dan umroh hukumnya wajib. Mihrab

Qolbi adalah salah satu lembaga keagamaan yang terjun dalam bidang bimbingan

haji, yang dalam pelaksanaannya harus benar-benar amanah dan tidak

menyimpang dari peraturan-peraturan yang berlaku.

Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana regulasi pelayanan

bimbingan manasik haji, bagaimana pelayanan pembinaan bimbingan manasik

haji di Mihrab Qolbi Travel dan bagaimana hasil evaluasi pelayanan bimbingan

manasik haji di Mihrab Qolbi Travel. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1)

untuk mengetahui regulasi pelayanan bimbingan manasik haji, (2) untuk

mengetahui pelayanan bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel, dan (3)

untuk mengetahui hasil evaluasi bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode pendekatan kualitatif,

yang menghasilkan data deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan

data berupa interview, observasi dan dokumentasi. Dari hasil penelitian penulis,

ternyata Mihrab Qolbi Travel telah melakukan evaluasi terhadap bimbingan

manasik haji yang diberikan Mihrab Qolbi kepada para calon jamaah haji.

Evaluasi yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang

lebih baik lagi. Selain itu agar dapat memberikan bekal serta pengetahuan

kepada calon jamaah haji dalam menjalankan ibadah hajinya. Karena ibadah haji

adalah ibadah yang sangat sakral (suci) sehingga dibutuhkan pengetahuan serta

kemampuam selama menjalankan semua kegiatan ibadah haji agar dapat

beribadah dengan baik dan benar sesuai tuntunan Allah SWT serta Nabi

Muhammad SAW.

Kata Kunci: Evaluasi, Pelayanan dan Manasik Haji

Page 6: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah, puji dan syukur Ilahi Rabbi penulis haturkan kepada Allah

SWT atas karunia dan nikmat-Nya yang telah diberikan kepada penulis sehingga

penulis mampu menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan baik yang berjudul

“EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI MIHRAB

QOLBI TRAVEL TAHUN 2016”. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah

kepada Baginda Nabi Muhammad SAW beserta kepada para sahabatnya dan

pengikutnya hingga akhir zaman.

Penulis mengucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak yang telah

mendukung penulisan skripsi ini baik moral maupun materil, sehingga penulisan

skripsi ini dapat terselesaikan. Penulis yakin tanpa dukungan mereka semua,

penulisan skripsi ini tidak mungkin dapat terselesaikan. Untuk itu dengan segala

kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:

1. Bapak Dr. Arief Subhan, MA, selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, Bapak Suparto , M.Ed.,Ph.D selaku Wakil Dekan I Bidang

Akademik, Ibu Dr. Roudhonah, M.Ag. selaku Wakil Dekan II Bidang

Administrasi Umum, Bapak Dr. Suhaimi, M.Si Selaku Wakil Dekan III

Bidang Kemahasiswaan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

ii

Page 7: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

2. Bapak Drs. Cecep Castrawijaya, MA, selaku Ketua Jurusan Manajemen

Dakwah, dan Bapak Drs. Sugiharto, MA, selaku sekretaris Jurusan

Manajemen Dakwah, yang telah membantu penulis menyelesaikan studi di

Konsentrasi Manajemen Haji dan Umrah.

3. Kedua orang tuaku yang tersayang. Papahku Ahmad Yusuf dan Mamahku

Nasiah serta Kakakku Farhan Hidayat dan adikku Fajar Rizky Mausuly

yang telah memberikan cinta dan kasih sayangnya kepada ku dan yang

selalu mendoakanku dalam menyelesaikan skripsi, serta selalu

memberikan bantuan baik secara materil maupun moril sehingga penulis

dapat menyelesaikan Studi Strata 1 (S1) di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

4. Bapak Dr. Sihabuddin Noor , selaku Dosen Pembimbing Akademik yang

telah membantu memberikan arahan untuk memulai menyusun skripsi

kepada penulis.

5. Bapak Drs. H. Mulkanasir, BA., S.Pd, MM, selaku dosen pembimbing

yang sabar dan selalu memberikan masukan kepada penulis dan ikhlas

meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam penyusunan

skripsi ini.

6. Seluruh Dosen Penguji Munaqosyah, Ketua Sidang Munaqosyah,

Sekretaris yang telah menguji skripsi penulis, memberikan kesempatan

kepada penulis untuk mempersentasikan hasil skripsi ini.

iii

Page 8: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

7. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya jurusan Manajemen

Dakwah konsenterasi Manajemen Haji dan Umrah (MHU) serta tanpa

mengurangi rasa hormat yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu

yang selama ini telah memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis,

semoga ilmu yang telah diberikan dapat bermanfaat dan penulis dapat

mengamalkan kembali ilmu yang telah diberikan.

8. Para Pegawai Perpustakaan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dan

Perpustakaan Umum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

yang telah melayani peminjaman buku-buku sebagai bahan referensi

dalam penyusunan skripsi.

9. Pengurus Mihrab Qolbi Travel, Bunda Ningrum selaku Direktur Utama

Mihrab Qolbi Travel yang telah mengizinkan saya untuk melakukan

penelitian di Mihrab Qolbi, Bapak Tedi selaku Manajer Marketing dan

semua staf Mihrab Qolbi yang baik dalam memberikan data yang

diperlukan.

10. Untuk teman-teman seperjuangan MHU 2013 (Chairunnisa, Alwi,

Romaza, Wahyu Rizky, Fikri Maulana, Hanifah, Mukhlisoh dan Laila)

dan semuanya yang tidak bisa saya sebutkan namanya satu persatu. Dari

kalianlah penulis bisa mendapatkan berbagai ilmu, pengalaman, inspirasi

dan kenangan-kenangan yang tidak bisa dilupakan. Kalianlah yang sudah

memberikan semangat kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.

iv

Page 9: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

Penulis berdoa dan berharap, semoga seluruh pengorbanan yang

telah diberikan kalian semua kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini mendapatkan pahala yang berlimpah dari Allah SWT aamiin Ya

Rabbal Alamin. Penulis juga menyadari bahwa karya ini jauh dari kata

sempurna dan sangat sederhana. Namun penulis berharap sekecil apapun

makna dari karya ini, semoga tetap memberikan manfaat. Amin Ya Rabbal

Alamin.

Wassalamualaikum. Wr. Wb.

Jakarta, 25 Juli 2017

Penulis

Muhammad Reza

v

Page 10: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

DAFTAR ISI

ABSTRAK ......................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii

DAFTAR ISI....................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... ix

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... x

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah...................................................... 3

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................... 4

D. Metodologi Penelitian ............................................................................. 6

E. Tinjauan Pustaka ..................................................................................... 9

F. Sistematika Penulisan ............................................................................. 11

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................... 13

A. Evaluasi ................................................................................................... 13

1. Pengertian Evaluasi ........................................................................... 13

2. Proses Evaluasi ................................................................................. 14

3. Tujuan Evaluasi ................................................................................. 14

B. Pelayanan ................................................................................................ 15

1. Pengertian Pelayanan ........................................................................ 15

2. Ciri-Ciri Pelayanan yang Baik .......................................................... 16

vi

Page 11: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

3. Kualitas Pelayanan yang Baik ........................................................... 17

4. Dimensi Kualitas Pelayanan ............................................................. 18

C. Bimbingan Manasik Haji ........................................................................ 20

1. Pengertian Bimbingan Manasik ........................................................ 20

2. Fungsi Bimbingan Manasik .............................................................. 22

3. Bentuk dan Bimbingan Manasik Haji ............................................... 22

4. Haji .................................................................................................... 24

BAB III GAMBARAN UMUM MIHRAB QOLBI TRAVEL ...................... 28

A. Latar Belakang Pendirian Mihrab Qolbi Travel...................................... 28

B. Visi Dan Misi .......................................................................................... 30

C. Harapan Dan Spirit Mihrab Qolbi Travel ............................................... 30

D. Pelayanan Unggulan Mihrab Qolbi Travel ............................................. 31

E. Aspek Legal dan Perizinan Mihrab Qolbi Travel ................................... 33

F. Lokasi, Nomor Telpon dan Email Mihrab Qolbi Travel ........................ 33

G. Organisasi Mihrab Qolbi Travel ............................................................. 36

BAB IV PEMBAHASAN .................................................................................. 39

A. Regulasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji ........................................ 39

B. Pelayanan Pembinaan Bimbingan Manasik Haji

di Mihrab Qolbi Travel ........................................................................... 42

C. Evaluasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji

di Miihrab Qolbi Travel........................................................................... 50

vii

Page 12: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

BAB VPENUTUP .............................................................................................. 56

A. Kesimpulan ............................................................................................. 56

B. Saran ........................................................................................................ 58

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 59

LAMPIRAN

viii

Page 13: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1: Struktur Kepengurusan Mihrab Qolbi Travel .................... 35

Gambar 4.1: Praktek memakai kain ihram .............................................. 46

Gambar 4.2: Proses Thawaf .................................................................... 47

Gambar 4.3: Praktek Wukuf di Arafah, serta bermalam

di Muzdalifah dan Mina ..................................................... 48

Gambar 4.4: Praktek Melempar Jumrah ................................................. 49

ix

Page 14: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Izin Penelitian

2. Surat Bimbingan Skripsi

3. Surat Pernyataan telah Melakukan Penelitian

4. Surat Undangan Ujian Skripsi

5. Aspek Legalitas dan Perizinan Mihrab Qolbi Travel

6. Hasil Wawancara

7. Hasil Kuesioner Evaluasi Bimbingan Manasik Haji Mihrab Qolbi Travel

8. Jadwal Acara Manasik Haji Mihrab Qolbi Travel

x

Page 15: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pelayanan adalah usaha melayani kebutuhan orang lain. Pelayanan

pada dasarnya, kegiatan yang ditawarkan kepada konsumen atau

pelanggan yang dilayani. Pelayanan Haji kepada jamaah menjadi tugas

dan kewajiban pemerintah dan masyarakat. Kewajiban dalam memberikan

pelayanan haji merupakan tugas bersama, maka melibatkan berbagai unsur

terkait, baik di dalam negeri, pemerintah kerajaan Arab Saudi maupun

organisasi profesi, juga dunia usaha swasta.

Pemerintah memberikan pelayanan kepada jamaah haji sejak di

Tanah Air, memobilitas jamaah yang lebih dari 200.000 orang ke Arab

Saudi. Selanjutnya, memberikan pelayanan di Arab Saudi sesuai kebijakan

dan ketentuan peraturan perhajian (taklimatul hajj). Besarnya resiko ini

memerlukan sistem yang terkoordinasi, maka diperlukan manajemen

operasional.

Menunaikan ibadah haji merupakan perintah Allah, dalam

ketentuan perundang-undangan prinsipnya non profit, dengan tawakal

kepada Allah, terkadang ada saja pertolongannya, jika mengelolanya juga

besandar pada manajemen Ilahiyah. Penerapan manajemen setelah

berupaya dengan prosedur dan sistem yang ada semaksimal mungkin, lalu

semua diserahkan pada Allah (tawakal).

Meski demikian, tidak boleh menjadi alasan kalau penyelenggara

ibadah haji tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh, bahkan terkesan

Page 16: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

2

tidak profesional. Pasal 2 UU No. 13 Tahun 2008 menyatakan, bahwa

penyelenggaraan ibadah haji berdasarkan asas keadilan, profesional, dan

akuntabilitas dengan prinsip nirlaba. Melaksanakan ketentuan ini

merupakan amanah dan tanggung jawab untuk dilaksanakan. Beberapa

kewajiban pemerintah dalam memberikan pelayanan jamaah haji, meliputi

antara lain: pendaftaran/kuota, pelayanan pemberangkatan dan

pemulangan jamaah haji dari dan ke Indonesia, pelayanan bimbingan

ibadah (manasik haji), pelayanan dokumen, pengasramaan/pemondokan,

transportasi, katering, keamanan dan kesehatan haji.

Dalam memberikan pelayanan kepada jamaah haji seharusnya

memperhatikan aspek ibadah, karena pada hakikatnya pelayanan diberikan

untuk memberikan dukungan kelancaran pelaksanaan ibadah. Petugas haji

yang ditunjuk harus diingatkan kalau tugas utamanya memberikan

pelayanan kepada jamaah haji, bukan untuk berhaji. Komitmen pelayanan

itu dimaksudkan, agar petugas fokus memberikan pelayanan terbaik, yang

dilandasi nilai-nilai ikhlas beramal, ikhlas mengabdi, sabar, dan tawadlu

dalam melayani.

Proses perjalanan ibadah haji yang sarat dengan nilai spiritual,

sangat disayangkan jika lebih dari 200.000 jamaah haji yang berangkat ke

Tanah Suci, setelah kembali hanya sekadar membawa oleh-oleh kurma, air

zamzam, tasbih, pakaian dan lain-lain yang sifatnya materi. Padahal,

bangsa Indonesia membutuhkan sosok 'Haji Mabrur', yang doanya akan

langsung tembus ke atas Arsy. Perilaku sosialnya menggambarkan

kesempurnaan Islamnya. Keteladanannya sebagai gambaran pribadi yang

Page 17: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

3

saleh dan matang ilmu agamanya. Mereka mampu menjadi pionir dalam

pembangunan karakter bangsa Indonesia. Jika hal ini dapat diwujudkan,

maka pantaslah baginya surga baik di dunia maupun kelak di akhirat.

Pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan pemondokan

di Arab Saudi harus memperhatikan keamanan dan kenyamanan.

Bagaimana pun juga, lingkungan yang kondusif, familier bagi jamaah haji

Indinesia, memiliki ruang pertemuan/tempat solat, dan dekat Masjidil

Haram yang membuat semangat jamaah haji rajin beribadah. Pelayanan

kepada jamaah haji, jika dilihat dari aspek spiritual harus dapat mendorong

jamaah ingin mendekatkan diri kepada Allah, bahkan mengantarkan

mereka seakan kembali kepada Allah.1

Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan

penelitian mengenai “EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN

MANASIK HAJI di MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN 2016”

dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Penelitian ini difokuskan pada:

a. Evaluasi pelayanan

b. Pelayanan Bimbingan Manasik Haji

c. Mihrab Qolbi Travel.

1 Ali Rokhmad dan Abdul Choliq, Haji Transformasi Profetik Menuju Revolusi Mental

(Jakarta: Media Dakwah, 2015), h. 125-127.

Page 18: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

4

2. Perumusan Masalah

Adapun perumusan masalah pokok yang akan dibahas pada

penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Bagaimana regulasi pelayanan bimbingan manasik haji?

b. Bagaimana pelayanan pembinaan bimbingan manasik haji di

Mihrab Qolbi Travel?

c. Bagaimana hasil evaluasi pelayanan bimbingan manasik haji di

Mihrab Qolbi Travel?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok permasalahan di atas, maka ada beberapa

tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini, yaitu :

a. Untuk mengetahui regulasi pelayanan bimbingan manasik haji.

b. Untuk mengetahui pelayanan pembinaan bimbingan manasik haji

di Mihrab Qolbi Travel.

c. Untuk mengetahui hasil evaluasi bimbingan manasik haji di

Mihrab Qolbi Travel.

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini memiliki nilai manfaat akademis, teoris dan

praktis di antaranya:

Page 19: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

5

a. Manfaat Akademis

Merupakan suatu penelitian yang hasilnya dapat

dijadikan sebagai pelengkap referensi dan pembanding untuk

studi-studi selanjutnya.

b. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi khazanah

keilmuan manajemen dakwah dalam lingkup manajemen haji

dan umrah oleh Mihrab Qolbi Travel dan dapat dijadikan

sebagai acuan dalam berbagai penulisan karya ilmiah.

c. Manfaat Praktis

1) Bagi Mihrab Qolbi Travel

Sebagai sumber evaluasi pelayanan bimbingan

manasik haji untuk dapat lebih baik dalam peningkatan

pembinaan bagi jamaah haji. Di samping itu, sebagai

referensi untuk menjalankan bimbingan manasik haji yang

lebih efektif dan efisien agar tidak terjadi penyimpangan

dalam proses bimbingan manasik haji kepada para jamaah

haji.

2) Bagi Jamaah Haji

Sebagai salah satu gambaran dan informasi kepada

masyarakat umum khususnya pada mahasiswa Manajemen

Dakwah konsentrasi Manajemen Haji dan Umrah mengenai

bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel.

Page 20: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

6

D. Metodelogi Penelitian

1. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan

pendekatan deskriptif analitis dengan pertimbangan bahwa penelitian

ini bertujuan untuk menemukan data yang berhubungan dengan

evaluasi program bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel.

Penelitian ini berusaha mengangkat kondisi nyata mengenai evaluasi

pelayanan bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel. Penelitian

ini tidak mengadakan ukur mengukur dan hitung menghitung terhadap

data, karena itu dalam penelitian ini dituntut ketajaman dan

kecermatan dalam mengamati, mencatat suatu proses dan aktivitas

yang nampak dalam realita serta menganalisisnya dalam satu kesatuan

yang bermakna, membutuhkan kesabaran, ketekunan dan keluwesan

dari peneliti dalam melaksanaan penelitian kualitatif ini.2

2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Adapun lokasi penelitian ini bertempat di Mihrab Qolbi Travel

yang beralamat di Jl. Tebet Barat VIII No. 27 Jakarta Selatan. Waktu

penelitian dimulai dari bulan Maret sampai Juni 2017.

3. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah orang yang memberikan informasi

dan data-data kepada penulis. Sedangkan objeknya adalah evaluasi

hasil dari pelayanan bimbingan manasik haji pada Mihrab Qolbi

Travel.

2 Moh, Kasiram, Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif, (Malang: 2010), h. 181-

182.

Page 21: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

7

4. Sumber Data

Sumber data yang penulis gunakan dalam penelitian terbagi menjadi

dua sumber, yaitu:

a. Data primer, yaitu: hasil wawancara penulis dengan Direktur

Utama dan Manajer Pemasaran di Mihrab Qolbi Travel.

b. Data sekunder, yaitu: Peraturan Menteri Agama No. 15 Tahun

2012 tentang Penyelenggara Ibadah Haji Khusus, Peraturan

Menteri Agama No. 22 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan

Minimal Penyelenggara Ibadah Haji Khusus, Al-Quran, buku dan

situs-situs internet yang dapat dipertanggungjawabkan dan

tentunya memiliki keterkaitan dengan masalah skripsi.

5. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penulisan skripsi ini penulis mengumpulkan data

dengan menggunakan penelitian lapangan, yaitu penelitian yang

dilakukan di lapangan, tempat dimana objek penelitian itu berada

sebagai pengambilan datanya dalam penelitian lapangan adalah dengan

metode:

a. Interview

Interview atau wawancara adalah proses memperoleh

keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil

bertatap muka antara pewawancara dengan informan, dimana

pewawancara dan informan terlibat dalam kehidupan sosial yang

relatif lama.

Page 22: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

8

b. Observasi

Observasi atau pengamatan adalah kegiatan keseharian

manusia dengan menggunakan panca indera mata sebagai alat

bantu utamanya selain panca indera lainnya seperti telinga,

penciuman, mulut dan kulit. Adapun observasi atau pengamatan

dilakukan pada Mihrab Qolbi Travel.

c. Dokumentasi

Metode dokumenter adalah salah satu metode pengumpulan

data yang digunakan dalam metodologi penelitian sosial. Atau

metode yang digunakan untuk menelusuri data historis yang

memiliki peranan yang sangat penting. Dalam penelitian ini

penulis menggunakan dokumen yang didapat dari proses observasi.

6. Tekhnik Analisis Data

Setelah data penulis peroleh melalui observasi dan wawancara,

selanjutnya penulis mengolahnya dengan menggunakan metode

content analisis yaitu menganalisa dan menguraikan secara jelas dan

utuh hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan yang ada yaitu

sesuai dengan judul skripsi penulis, yang telah diuraikan perumusan

dan pembatasan masalahnya yaitu mengenai evaluasi pelayanan

bimbingan manasik di Mihrab Qolbi Travel Tahun 2016. Untuk

memperkuat analisis, penulis membandingkan dengan informasi yang

diberikan oleh informan.

Page 23: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

9

Kemudian setelah metode penelitian ini ditempuh, penulis

selanjutnya membuat kesimpulan dengan pendekatan metode induktif

yaitu menyimpulkan kesimpulan dari yang bersifat khusus ke umum.

E. Tinjauan Pustaka

Berdasarkan tinjauan yang sudah dilakukan beberapa sumber

kepustakaan, penulis menemukan skripsi yang dijadikan tinjauan pustaka

sebagai bahan pertimbangan dan untuk menghindari adanya penjiplakan

dalam pembuatan skripsi yang akan saya susun, adapun tinjauan pustaka

dalam penelitian ini di antaranya :

1. Skripsi ini berjudul “Evaluasi Pelayanan Manasik Haji Pada

Kementrian Agama Jakarta Timur Tahun 2013” yang disusun oleh

Wasilaturrohmah, jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan

Ilmu Komunikasi. Penelitian ini hampir sama dengan yang penulis

lakukan, karena sama-sama membahas tentang evaluasi, tetapi ada

yang membedakan yaitu penelitian yang penulis lakukan mengenai

Evaluasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel

Tahun 2016 sedangkan penelitian skripsi Wasilaturrohmah mengenai

Evaluasi Pelayanan manasik haji pada Kementrian Agama Jakarta

Timur.

2. Skripsi ini berjudul “Evaluasi Program Bimbingan Manasik Haji di

KUA Jagakarsa Jakarta Selatan Tahun 2014” yang disusun oleh

Nurfadhilah, jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi. Penelitian ini hampir sama dengan yang penulis lakukan,

Page 24: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

10

karena sama-sama membahas tentang evaluasi, tetapi ada yang

membedakan yaitu penelitian yang penulis lakukan mengenai Evaluasi

Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel Tahun

2016 sedangkan penelitian skripsi Nurfadhilah mengenai Evaluasi

Program Bimbingan Manasik Haji di KUA Jagakarsa Jakarta Selatan

Tahun 2014.

3. Skripsi ini berjudul “Evaluasi Program Bimbingan Manasik Haji pada

KUA Kecamatan Cipayung Jakarta Timur Tahun 2012” yang disusun

oleh Sri Rezeki, Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu

Komunikasi. Penelitian ini hampir sama dengan yang penulis lakukan,

karena sama-sama membahas tentang evaluasi, tetapi ada yang

membedakan yaitu penelitian yang penulis lakukan mengenai Evaluasi

Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel Tahun

2016 sedangkan penelitian skripsi Sri Rezeki mengenai Evaluasi

Program Bimbingan Manasik Haji pada KUA Kecamatan Cipayung

Jakarta imur Tahun 2012.

4. Skripsi ini berjudul “Evaluasi Penyelenggaraan Pelatihan Manasik

Haji pada Calon Jamaah Haji Kantor Kementerian Agama Jakarta

Selatan Tahun 2014” yang disusun oleh Muhammad Antar Musallam,

Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

Penelitian ini hampir sama dengan yang penulis lakukan, karena sama-

sama membahas tentang evaluasi, tetapi ada yang membedakan yaitu

penelitian yang penulis lakukan mengenai Evaluasi Pelayanan

Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel Tahun 2016

Page 25: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

11

sedangkan penelitian skripsi Muhammad Antar Musallam Evaluasi

Penyelenggaraan Pelatihan Manasik Haji pada Calon Jamaah Haji

Kantor Kementerian Agama Jakarta Selatan Tahun 2014.

F. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab, adapun

pembahasannya secara rinci adalah sebagai berikut :

BAB I Pendahuluan, bab ini membahas latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat

penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka dan

sistematikan penulisan.

BAB II Landasan Teori, bab ini berisi pengertian evaluasi, proses

evaluasi, tujuan evaluasi, pengertian pelayanan, ciri-ciri

pelayanan yang baik,kualitas pelayanan yang baik, dimensi

kualitas pelayanan, Juga terdiri dari pengertian, fungsi,

bentuk dan metode bimbingan manasik haji.

BAB III Gambaran Umum Travel Mihrab Qolbi, bab ini berisi

Profil, Visi, Misi, Tujuan, Tugas Pokok, Fungsi Struktur

Organisasi Travel Mihrab Qolbi.

BAB IV Pembahasan, bab ini berisi tentang, regulasi pelayanan

bimbingan manasik haji, pelayanan pembinaan bimbingan

manasik haji di Mihrab Qolbi Travel Jakarta Selatan, serta

Page 26: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

12

hasil evaluasi pelayanan bimbingan manasik haji pada

Mihrab Qolbi Travel.

BAB V Penutup, bab ini berisi kesimpulan dan saran sebagai

sumbangan penulis untuk melengkapi kekurangan yang ada

disertai dengan harapan-harapan.

Page 27: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

13

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Evaluasi

1. Pengertian Evaluasi

Evaluasi adalah suatu proses yang teratur dan sistematis dalam

membandingkan hasil yang dicapai dengan tolak ukur atau kriteria

yang telah ditetapkan kemudian dibuat suatu kesimpulan dan

penyusunan saran pada setiap tahap dari pelaksanaan program.

Sedangkan pengertian evaluasi menurut pendapat para ahli ialah:

Anas Sudiono mengemukakan bahwa secara harfiah kata evaluasi

berasal dari bahasa Inggris evaluation, dalam bahasa Indonesia berarti

penilaian. Akar katanya adalah value yang artinya nilai. Jadi istilah

evaluasi menunjuk pada suatu tindakan atau suatu proses untuk

menentukan nilai dari sesuatu.3

Asmawi Zainul dan Noehi Nasution, mengartikan penilaian adalah

suatu proses untuk mengambil keputusan dengan menggunakan

informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar baik yang

menggunakan tes maupun nontes.4 Jadi evaluasi itu ialah serangkaian

kegiatan yang ditujukan untuk mengukur keberhasilan pelayanan

bimbingan manasik haji.

3 Anas sudiono, Pengantar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta:PT.Grafindo persada, 2001). 4 Asmawi Zainul dan Noehi Nasution. Penilaian Hasil Belajar. (Jakarta: Departemen

Pendidikan Nasional, 2001).

Page 28: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

14

2. Proses Evaluasi

Proses evaluasi pada umumnya memiliki tahapan-tahapannya

sendiri. Walaupun tidak selalu sama, tetapi yang lebih penting adalah

bahwa prosesnya sejalan dengan tujuan evaluasi itu sendiri. Berikut ini

dipaparkan beberapa proses evaluasi diantaranya yaitu:

a. Menentukan suatu standar untuk mengukur kinerja perusahaan dan

membuat batas toleransi yang dapat diterima untuk tujuan, sasaran

dan strategi.

b. Menghubungkan dan mengukur hasil kinerja yang telah dicapai.

c. Membandingkan antara standar dengan hasil yang dicapai dan jika

melampaui batas toleransi, maka harus ditoleransi penyebab-

penyebabnya.

d. Mengambil tindakan perbaikan jika diperlukan.5

3. Tujuan Evaluasi

Tujuan evaluasi adalah meningkatkan mutu program, memberikan

justifikasi atau penggunaan sumber-sumber yang ada dalam kegiatan,

memberikan kepuasan dalam pekerjaan dan menelaah setiap hasil yang

telah direncanakan.6 Tujuan evaluasi antara lain:

a. sebagai alat untuk memperbaiki dan perencanaan program yang

akan datang,

5Suharto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat (Bandung: PT. Refika

Aditama, 2005), h. 119.

6 Suprihanto, Manajemen Personalia, (Yogyakarta: BPFE, 1988).

Page 29: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

15

b. untuk memperbaiki alokasi sumber dana, daya dan manajemen

saat ini serta dimasa yang akan datang,

c. memperbaiki pelaksanaan dan dan faktor yang mempengaruhi

pelaksanaan program perencanaan kembali suatu program melalui

kegiatan mengecek kembali relevansi dari program dalam hal perubahan

kecil yang terus-menerus dan mengukur kemajuan target yang

direncanakan.

Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan evaluasi adalah untuk

memperbaiki pelayanan-pelayanan yang direncanakan untuk kegiatan atau

program pelayanan yang akan datang.

B. Pelayanan

1. Pengertian Pelayanan

Pelayanan adalah usaha melayani kebutuhan orang lain. Pelayanan

pada dasarnya, kegiatan yang ditawarkan kepada konsumen atau

pelanggan yang dilayani. Pelayanan Haji kepada jamaah menjadi tugas

dan kewajiban pemerintah dan masyarakat. Kewajiban dalam

memberikan pelayanan haji merupakan tugas bersama, maka

melibatkan berbagai unsur terkait, baik di dalam negeri, pemerintah

kerajaan Arab Saudi maupun organisasi profesi, juga dunia usaha

swasta.

Selanjutnya, Moenir menjelaskan bahwa pelayanan adalah proses

pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain secara langsung.7

Adapun Kotler menyebutkan bahwa pelayanan (Service) dapat

7 Moenir, Manajmen Pelayanan Umum di Indonesia, (Jakarta: Bumi Aksara, 2005).

Page 30: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

16

didefinisikan sebagai suatu tindakan atau kinerja yang diberikan oleh

seseorang kepada orang lain. Kotler menjelaskan lebih lanjut bahwa

pelayanan itu diklasifikasikan menjadi dua yaitu:

a. High contact service, yaitu klasifikasi pelayanan jasa dimana

kontak antara konsumen dan penyedia jasa yang sangat tinggi,

konsumen selalu terlibat dalam proses dari layanan jasa tersebut.

b. Low contact service, yaitu klasifikasi pelayanan jasa dimana

kontak antara konsumen dengan penyedia jasa tidak terlalu tinggi.

Physical contact dengan konsumen hanya terjadi di front desk

adalah termasuk dalam klasifikasi low contact service. Contohnya

adalah lembaga keuangan.8

Dari penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa

pelayanan adalah tindakan seseorang kepada orang lain untuk

memberikan kepuasan dalam memenuhi kebutuhan seseorang

tersebut.

2. Ciri-ciri Pelayanan yang Baik

Pelayanan yang baik memiliki ciri-ciri tersendiri. Dalam hal

ini,sebuah travel atau sebuah perusahaan menggunakan kriteria untuk

membentuk ciri-ciri pelayanan yang baik yang didorong oleh beberapa

faktor pendukung yang berpengaruh langsung terhadap mutu

pelayanan yang diberikan, yaitu:

8 Philip Kotler, Marketing Management, (Prentice Hall: New Jersey, 2003).

Page 31: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

17

a. Faktor manusia yang memberikan pelayanan tersebut. Manusia

(Customer Service Officer) yang melayani jamaah harus memiliki

kemampuan melayani pelanggan secara tepat dan cepat.

Disamping itu, Customer Service Officer harus memiliki

kemampuan dalam berkomunikasi, sopan santun, ramah, dan

bertanggung jawab penuh terhadap nasabahnya.

b. Faktor tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung

kecepatan, ketepatan, dan keakuratan pekerjaan. Sarana dan

prasarana yang dimiliki harus dilengkapi oleh kemajuan teknologi

terkini. Pada akhirnya, sarana dan prasarana ini dioperasikan oleh

manusia yang berkualitas. Sehingga, kedua faktor pendukung di

atas, saling menunjang satu sama lainnya.9

3. Kualitas Pelayanan yang Baik

Menurut Tjiptono, kualitas pelayanan adalah suatu keadaan

dinamis yang berkaitan erat dengan produk, jasa, sumber daya

manusia, serta proses dan lingkungan yang setidaknya dapat

memenuhi atau malah dapat melebihi kualitas pelayanan yang

diharapkan. Menurut Tjiptono, definisi kualitas pelayanan ini adalah

upaya pemenuhan kebutuhan yang dibarengi dengan keinginan

konsumen serta ketepatan cara penyampaiannya agar dapat memenuhi

harapan dan kepuasan pelanggan tersebut. Dalam kualitas pelayanan

9 https://rajaperhotelan.wordpress.com/2013/06/27/ciri-ciri-pelayanan-yang-baik/ diakses

pada 25 Febuari 2017 pukul 17.30.

Page 32: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

18

yang baik, terdapat beberapa jenis kriteria pelayanan, antara lain

adalah sebagai berikut :

a. Ketepatan waktu pelayanan, termasuk didalamnya waktu untuk

menunggu selama transaksi maupun proses pembayaran.

b. Akurasi pelayanan, yaitu meminimalkan kesalahan dalam

pelayanan maupun transaksi.

c. Sopan santun dan keramahan ketika memberikan pelayanan.

d. Kemudahan mendapatkan pelayanan, yaitu seperti tersedianya

sumber daya manusia untuk membantu melayani konsumen, serta

fasilitas pendukung seperti komputer untuk mencari ketersediaan

suatu produk.

e. Kenyamanan konsumen, yaitu seperti lokasi, tempat parkir, ruang

tunggu yang nyaman, aspek kebersihan, ketersediaan informasi,

dan lain sebagainya.10

Jadi, kualitas pelayanan yang baik adalah kegiatan yang dilakukan

oleh sebuah perusahaan dalam melayani konsumennya dengan

berusaha agar keinginan konsumen dapat terpenuhi dengan baik.

4. Dimensi Kualitas Pelayanan

Menurut Rambat Lupiyoadi dalam bukunya yang berjudul

Manajemen Pemasaran Jasa menjelaskan bahwa dimensi Kualitas

Pelayanan dibagi menjadi lima dimensi yaitu adalah:

10

http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/18/kualitas-pelayanan-dimensi-dan-cara-

mengukurnya, diakses pada 19 Maret 2017 pukul 15.50.

Page 33: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

19

a. Tangibles (bukti fisik) yaitu kemampuan suatu perusahaan dalam

menunjukkan eksistensinya kepada pihak eksternal. Penampilan

dan kemampuan sarana dan prasarana fisik perusahaan dan

keadaan lingkungan sekitarnya adalah bukti nyata dari pelayanan

yang diberikan oleh pemberi jasa. Yang meliputi fasilitas fisik

(gedung, gudang, dan lain sebagainya), perlengkapan dan

peralatan yang dipergunakan (teknologi), serta penampilan

pegawainya.

b. Reliability (kehandalan) yaitu kemampuan perusahaan untuk

memberikan pelayanan sesuai yang dijanjikan secara akurat dan

terpercaya. Kinerja harus sesuai dengan harapan pelanggan yang

berarti ketepatan waktu, pelayanan yang sama untuk semua

pelanggan tanpa kesalahan, sikap yang simpatik, dan dengan

akurasi yang tinggi.

c. Responsiveness (ketanggapan) yaitu kemauan untuk membantu

dan memberikan pelayanan yang cepat (responsif) dan tepat

kepada pelanggan, dengan penyampaian informasi yang jelas.

d. Assurance (jaminan dan kepastian) yaitu pengetahuan,

kesopansantunan, dan kemampuan para pegawai perusahaan

untuk menumbuhkan rasa percaya para pelanggan kepada

perusahaan. Terdiri dari beberapa komponen antara lain

komunikasi, kredibilitas, keamanan, kompetensi, dan sopan

santun.

Page 34: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

20

e. Emphaty (empati) yaitu memberikan perhatian yang tulus dan

bersifat individual atau pribadi yang diberikan kepada para

pelanggan dengan berupaya memahami keinginan konsumen.

Dimana suatu perusahaan diharapkan memiliki pengertian dan

pengetahuan tentang pelanggan, memahami kebutuhan pelanggan

secara spesifik, serta memiliki waktu untuk pengoperasian yang

nyaman bagi pelanggan.11

C. Bimbingan Manasik Haji

1. Pengertian Bimbingan Manasik

Secara etimologis kata bimbingan merupakan terjemahan dari kata

guidance berasal dari kata kerja to guide yang mempunyai arti

menunjukkan, membimbing, menuntun, maupun membantu. Kata

bimbingan bila dilihat dari segi bahasa artinya “menunjukkan, memberi

jalan ataupun menuntun orang lain ke arah yang bermanfaat atau yang

lebih bermanfaat bagi dirinya, baik dihari ini, esok atau yang akan

datang.”12

Bimbingan dalam Bahasa Indonesia diartikan “memberikan

informasi untuk menyajikan pengetahuan yang dapat digunakan untuk

mengambil suatu keputusan atau memberitahukan sesuatu sambil

11 Rambat Lupiyoadi, Manajemen Pemasaran Jasa. Edisi Pertama, (Jakarta: Salemba

Empat, 2001).

12M. Arifin, Pedoman Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan Agama, (Jakarta: PT.

Golden Terayon Press, 1998), Cet. ke-6, h. 1.

Page 35: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

21

memberikan nasihat, pengetahuan dan menuntun ke suatu tujuan”.13

Para

ahli bahasa mendeskripsikan pengertian bimbingan mempunyai pendapat

yang berbeda-beda, tetapi pada intinya mengandung arti dan tujuan yang

sama, hal ini dimaksudkan agar dapat memunculkan satu pemahaman

yang sempurna. Menurut Bernard dan fullmer bimbingan merupakan

“segala kegiatan yang bertujuan meningkatkan realisasi pribadi setiap

individu”.14

Lebih lanjut, berkaitan dengan bimbingan manasik haji, memurut

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian manasik yaitu: “hal-

hal yang berhubungan dengan ibadah haji seperti ihram, thawaf, sa’i,

wukuf dan peragaan pelaksana ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya

(biasanya menggunakan ka’bah tiruan dan sebagainya)”.15

Selain itu,

Kementerian Agama Republik Indonesia merumuskan bahwa manasik haji

adalah “sebagai suatu ilmu yang mempelajari syarat, rukun, dan wajib haji

yang harus diketahui oleh setiap jamaah yang akan menunaikan ibadah

haji”.16

Menurut Nidjam dan Hanan manasik adalah "pemberian bantuan

dari seseorang kepada orang lain melalui proses tertentu dalam

memecahkan masalah-masalah yang ada dalam melaksanakan ibadah haji

agar tercapai kemampuan untuk menerima diri, menyerahkan diri dan

merealisasikannya pada lingkungan sesuai dengan potensi yang dimiliki

13 Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia,

Edisi ketiga (Jakarta: Balai Pustaka, 2005), h. 64.

14

Prayitno dan Erman Amti, Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling, (Jakarta: Rineka

Cipta, 1999), Cet. ke-1, h. 94.

15Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahas Indonesia "Manasik"

(Jakarta: Balai Pustaka, 1988), h. 553-554.

16

Kementerian Agama, Pembakuan Sarana Alat Praga Bimbingan Manasik Haji

(Jakarta: Dirjen PHU, 2006), h. 5.

Page 36: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

22

untuk dapat menjadi muslim yang baik.17

Jadi dapat disimpulkan

bimbingan manasik haji ialah tata cara dalam beribadah haji dengan

mempelajari syarat, rukun dan wajib haji yang harus diketahui oleh setiap

jamaah yang akan menunaikan ibadah haji.

2. Fungsi Bimbingan Manasik

Menurut Mazni Muhammad Yunus bila ditinjau dari sifatnya,

layanan bimbingan manasik haji dapat berfungsi sebagai berikut:

a. Fungsi Prevensif, layanan bimbingan ini berfungsi sebagai

pencegahan, yang artinya mengharapkan usaha pencegahan

terhadap timbulnya masalah dari pelaksanaan haji.

b. Fungsi Pemahaman, yaitu fungsi bimbingan yang akan

menghasilkan pemahaman tentang kegiatan ibadah haji oleh para

pihak-pihak tertentu.

c. Fungsi Perbaikan, yaitu fungsi bimbingan yang akan menghentikan

terpecahnya atau teratasinya berbagai permasalahan yang dialami

individu (jamaah).

d. Fungsi Pemeliharaan dan Pengembangan, fungsi ini berarti bahwa

layanan bimbingan ini dapat membantu para individu dalam

memelihara dan mengembangkan pribadinya secara meyeluruh,

mantap, terarah dan berkelanjutan.18

17 Alatif Hasan dan Nidjam Ahmad, Manajemen Haji (Jakarta: Zikrul Hakim, 2003), h.

17.

18

Alatif Hasan dan Nidjam Ahmad, Manajemen Haji, h. 5.

Page 37: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

23

3. Bentuk dan Metode Bimbingan Manasik Haji

Bentuk dan metode merupakan cara kerja yang digunakan untuk

memudahkan kita dalam melaksanakan suatu pekerjaan atau kegiatan

agar tercapai tujuan seperti yang telah ditentukan dan diharapkan.

Dalam hal bimbingan manasik haji pun terdapat bentuk dan metode

yang digunakan.

Bentuk bimbingan kelompok adalah suatu kegiatan yang dilakukan

oleh sekelompok orang dengan memanfaatkan dinamika kelompok.

Artinya, semua peserta dalam kegiatan kelompok saling berinteraksi,

bebas mengeluarkan pendapat, menanggapi, memberi saran, dan lain

sebagainya; apa yang dibicarakan itu semuanya bermanfaat untuk diri

peserta yang bersangkutan sendiri dan untuk peserta lainnya.19

Adapun

jenis metode yang dipakai dalam bimbingan kelompok ini adalah

metode ceramah, tanya jawab dan simulasi. Tiga metode tersebut akan

dijelaskan sebagai berikut:20

a. Metode Ceramah

Metode ceramah adalah penerangan secara lisan atas bahan

pembelajaran kepada sekelompok pendengar untuk mencapai

tujuan pembelajaran tertentu dalam jumlah yang relatif besar.

Dengan metode ceramah, guru dapat mendorong timbulnya

inspirasi bagi pendengarnya.21

19

H. Prayitno, Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling, (Jakarta: Rineka Cipta, 1999) h.

178. 20

Kementerian Agama RI Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah,

Tuntunan Manasik Haji dan Umrah, (Jakarta: Tanpa Penerbit, 2014), h. 7. 21

Muhammad Anas, Mengenal Metodologi Pembelajaran, (Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan, 2002), h. 21.

Page 38: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

24

b. Metode Tanya Jawab

Metode tanya jawab adalah cara penyampaian suatu

pelajaran melalui interaksi dua arah dari jamaah kepada

pembimbing haji atau dari pembimbing haji kepada jamaah agar

diperoleh jawaban kepastian materi. Dalam metode tanya jawab,

pembimbing haji dan jamaah sama-sama aktif agar mereka tidak

tergantung pada keaktifan pembimbing.

c. Metode Simulasi

Dalam metode simulasi Udin Syaefudin menyatakan bahwa

simulasi merupakan replikasi atau visualisasi dari perilaku sebuah

sistem, misalnya sebuah perencanaan pendidikan, yang berjalan

pada kurun waktu tertentu. Jadi dapat dikatakan bahwa simulasi itu

adalah sebuah model yang berisi seperangkat variabel yang

menampilkan ciri utama dari sistem kehidupan yang sebenarnya.

Simulasi memungkinkan keputusan-keputusan yang menentukan

bagaimana ciri-ciri utama itu bisa dimodifikasi secara nyata.22

4. Haji

a. Pengertian Haji

Secara lughawi, haji berarti menyengaja atau menuju dan

mengunjungi.23

Menurut etimologi bahasa Arab, kata haji

mempunyai arti qashd, yakni tujuan, maksud, dan menyengaja.

Menurut istilah syara', haji ialah menuju ke Baitullah dan tempat-

22

Syaefudin, Perencanaan Pendidikan Pendekatan Komprehensif, (Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya, 2005), h. 129. 23 Nogarsyah Moede Gayo, Pustaka pintar haji dan umrah, (Jakarta: Tanpa Penerbit,

2003).

Page 39: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

25

tempat tertentu untuk melaksanakan amalan-amalan ibadah tertentu

pula. Yang dimaksud dengan tempat-tempat tertentu dalam definisi

diatas, selain Ka'bah dan Mas'a (tempat sa'i), juga Arafah,

Muzdalifah, dan Mina. Yang dimaksud dengan waktu tertentu ialah

bulan-bulan haji yang dimulai dari Syawal sampai sepuluh hari

pertama bulan Zulhijah. Adapun amal ibadah tertentu ialah thawaf,

sa'i, wukuf, mabit di Muzdalifah, melontar jumrah, mabit di Mina,

dan lain-lain.24

b. Rukun Haji

Yang dimaksud rukun haji ialah:

Sesuatu yang harus dikerjakan didalam menunaikan ibadah

haji, jika tidak dikerjakan, maka hajinya tidak sah. Adapun rukun

haji adalah sebagai berikut:

1. Ihram, Yaitu mengenakan pakaian ihram dengan niat untuk haji

atau umrah di Miqat Makani.

2. Wukuf di Arafah, yaitu berdiam diri, zikir dan berdo'a di Arafah

pada tanggal 9 Zulhijah.

3. Tawaf Ifadah, Yaitu mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 kali,

dilakukan sesudah melontar jumrah Aqabah pada tanggal 10

Zulhijah. Sesuai firman Allah SWT:

24

Sundarmi Burkan Saleh, Pedoman haji, umrah, dan ziarah, (Jakarta: Senayan Abadi

Publishing, 2003).

Page 40: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

26

بالب يت العتيق ث لي قضوا ت فث هم وليوفوا نذورهم وليطوفوا “Kemudian hendaklah mereka menghilangkan kotoran yang

ada pada badan mereka dan hendaklah mereka

menyempurnakan nazar-nazar mereka dan hendaklah mereka

melakukan tawaf sekeliling rumah yang tua itu (Baitullah)”.

(QS. Al-Hajj: 29).

4. Sa'i, yaitu berjalan atau berlari-lari kecil antara Shafa

dan Marwah sebanyak 7 Kali, dilakukan sesudah Tawaf Ifadah.

5. Tahallul, yaitu bercukur atau menggunting rambut sesudah

selesai melaksanakan Sa'i.

6. Tertib, yaitu mengerjakannya sesuai dengan urutannya serta

tidak ada yang tertinggal.

c. Wajib Haji

Yang dimaksud dengan wajib haji adalah rangkaian

kegiatan yang harus dilakukan dalam ibadah haji sebagai

pelengkap Rukun Haji, yang jika tidak dikerjakan harus membayar

dam (denda). Yang termasuk wajib haji adalah ;

1. Niat Ihram, untuk haji atau umrah dari Miqat Makani,

dilakukan setelah berpakaian ihram.

2. Mabit (bermalam) di Muzdalifah pada tanggal 9 Zulhijah

(dalam perjalanan dari Arafah ke Mina). Allah berfirman:

Page 41: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

27

فاذكروا الله عند المشعر الرام فإذا أفضتم من عرفات

“Maka apabila kamu telah bertolak di Arafah, berdzikirlah

kepada Allah di Masy’aril Haram” (QS: Al-Baqarah: 198).

3. Melontar Jumrah Aqabah tanggal 10 Zulhijah

4. Mabit di Mina pada hari Tasyrik (tanggal 11, 12 dan 13

Zulhijah).

5. Melontar Jumrah Ula, Wustha dan Aqabah pada hari Tasyrik

(tanggal 11, 12 dan 13 Zulhijah).

6. Tawaf Wada', Yaitu melakukan tawaf perpisahan sebelum

meninggalkan kota Mekah.

7. Meninggalkan perbuatan yang dilarang waktu ihram.25

25

http://bimbingan-manasik-haji.blogspot.co.id/2013/01/rukun-haji_10.html, diakses

pada 27 Juli 2017, pukul 11.50.

Page 42: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

28

BAB III

GAMBARAN UMUM MIHRAB QOLBI TRAVEL JAKARTA SELATAN

A. Latar Belakang Pendirian Mihrab Qolbi Travel

Mihrab Qolbi Travel ingin berkecimpung sebagai penyelenggara

travel haji dan umrah. Awalnya, MQ Travel ini lebih dikenal dengan

nama Manajemen Qolbu Travel pada tahun 2008 yang didirikan di

Bandung. Kemudian pada tahun 2011 MQ melanjutkan perjalanan

bisnisnya dengan nama baru yaitu Mihrab Qolbi Travel yang didirikan di

Jakarta dengan manajemen yang tidak berbeda. Saat itu Mihrab Qolbi

berada di bawah pimpinan seorang pengusaha muslim yang bernama H.

Kosasih Wikanta.

Mihrab Qolbi tidak hanya ingin sebagai travel haji dan umrah,

tetapi juga ingin menjadi jembatan penghubung bagi tamu-tamu Allah

menuju Baitullah untuk melaksanakan haji dan umrah. Selain itu, Mihrab

Qolbi berdiri karena melihat masih banyaknya jamaah haji dan umrah

yang dalam melaksanakan ibadah sehari-hari sangat diperlukan bimbingan

untuk peningkatan kualitas ibadahnya.

Jumlah jamaah haji dan umrah yang setiap tahunnya mengalami

peningkatan, juga menjadi faktor pendorong berdirinya Mihrab Qolbi

Travel. Karena Indonesia paling banyak mengirimkan jamaah haji dan

umrah setiap tahunnya, maka Mihrab Qolbi Travel terpanggil untuk dapat

membantu tamu-tamu Allah yang ingin menunaikan ibadah umrah

maupun haji.

Page 43: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

29

Mihrab Qolbi Travel dapat dikatakan sebagai travel yang berada di

kalangan kelas menengah, sehingga masyarakat dapat menjangkau harga

yang tersedia pada travel tersebut. Adapun unit usaha yang dimiliki oleh

Mihrab Qolbi Travel selain haji dan umrah ialah ticketing dan sebagai

provider visa. Unit usaha ticketing dan provider visa berlangsung selama

kurang lebih tiga tahun yaitu pada tahun 2013-2015. Peningkatan jumlah

jamaah pada Mihrab Qolbi Travel pada setiap tahunnya berkisar antara

700-1200 jamaah. Kantor operasional Mihrab Qolbi Travel berada di

Jakarta Selatan, dan travel ini memiliki kantor cabang pembantu yang

berada di daerah Cirebon dan Surabaya. Sejak awal berdirinya, Mihrab

Qolbi Travel sudah mengalami satu kali pergantian pengurus.

Dari kontribusi tersebutlah Mihrab Qolbi Travel membuat tema

“Perjalanan Suci Menuju Perubahan Hati”. Dengan kekuatan latar

belakang menyelenggarakan travel inilah membuat unsur-unsur perubahan

hati ini dibuat. Walaupun pada dasarnya perubahan hati sendiri merupakan

usaha maksimal dari jamaah itu sendiri dan hak Allah dalam memberikan

hidayah-Nya. Mihrab Qolbi sebagai travel hanya menyiapkan sarana.

Dengan latar belakang kekuatan tersebut, maka Mihrab Qolbi

Travel dibentuk untuk membantu para jamaah yang ingin melaksanakan

perjalanan ibadah haji maupun umrah ke Tanah Suci.26

26

Ningrum Maurice, Marketing Manajer, Latar Belakang Pendirian Mihrab Qolbi Travel,

Wawancara di Jakarta, pada tanggal 24 Febuari 2017.

Page 44: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

30

B. Visi dan Misi

Adapun visi dan misi pada Mihrab Qolbi Travel ialah:

Visi : Mihrab Qolbi menjadikan Umroh dan Haji sebagai media

perubahan dan perbaikan qolbu seorang hamba.

Misi : a. Mengantarkan perubahan untuk perbaikan qolbu jamaah

b. Berkontribusi dalam pembekalan manasik sebagai layanan

tulus27

C. Harapan dan Spirit dari Mihrab Qolbi Travel

Mihrab Qolbi Travel memiliki harapan dan spirit yang dibuat untuk

lebih mengedepankan semangat baik bagi Mihrab Qolbi sendiri maupun

bagi jamaah. Adapun harapan dan spirit dari Mihrab Qolbi Travel sebagai

berikut:

1. Berakhlak ahsan (baik)

2. Keluarga menjadi harmonis

3. Karier menjadi sukses barokah

4. Dermawan (sebagai pelita perubahan masalah sosial Islam)

Selain itu, Mihrab Qolbi Travel juga memiliki kelebihan yang lain

yaitu:

a. More Loving to Each Other (lebih saling mencintai satu sama

lain)

b. More Caring to Customer (lebih perhatian ke kostumer)

27

Dokumen Mihrab Qolbi Travel, Tahun 2017.

Page 45: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

31

c. More Profit in Zakat (lebih mengedepankan zakat)

d. More Benefit to Dhuafa (lebih banyak memberi manfaat ke

kaum dhuafa)

e. More Success in Business (lebih sukses dalam usahanya)

f. And More Tawadhu in Life (dan lebih tawadhu dalam hidup)

D. Pelayanan Unggulan Mihrab Qolbi Travel

1. Pendampingan

Pendampingan yang diberikan oleh Mihrab Qolbi Travel kepada

jamaah haji yaitu dengan memberikan pembimbing ibadah

(ustadz/ustadzah) dalam 1 bus yang disertai oleh 1 pendamping dari

tanah air dan selama di tanah suci.

2. Manasik haji dan umrah

Sebelum keberangkatan ke Tanah Suci Mekkah, Mihrab Qolbi

memiliki pelayanan unggulan selain pendampingan yaitu memberikan

pelayanan berupa manasik haji dan umrah. Berbeda dengan manasik

umrah yang diadakan hanya satu hari penuh di Balai Kartini, manasik

haji diadakan selama 3 hari di luar kota (Bogor). Tujuan diadakannya

manasik haji selama 3 hari dan tidak diadakan di Kota Jakarta adalah

untuk memberikan pelayanan yang berbeda dari travel lain. Selama 3

hari tersebut jamaah diberikan materi tentang haji, praktek langsung

seperti melakukan rangkaian ibadah haji mulai dari thawaf, sa’i,

melempar jumrah, wukuf, bermalam di Mina dan Muzdalifah. Untuk

manasik umrah, Mihrab Qolbi Travel menggunakan metode diskusi

Page 46: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

32

dan tanya jawab. Pengisi materi untuk manasik umrah adalah

ustadz/ustdzah yang berkualitas dalam segi pendidikan, pengalaman

dalam ilmu manasiknya.

3. Keberangkatan di Lounge

Dalam hal keberangkatan khususnya untuk keberangkatan umrah

Mihrab Qolbi menggunakan lounge umrah yang berada di Bandara

Soekarno Hatta. Di lounge umrah jamaah disediakan konsumsi oleh

pihak travel dan dilakukan juga pembagian buku manasik, name tag

dan syal yang merupakan identitas dari Mihrab Qolbi Travel.

4. Program di tanah suci:

a. Evaluasi ibadah haji maupun umrah

Evaluasi yang dilakukan Miihrab Qolbi Travel ada dua hal yaitu

dari segi ibadah dan dari segi pelayanannya (service). Kedua hal itu

perlu dilakukan evaluasi supaya Mihrab Qolbi dapat mengetahui

kekurangan dan kelebihan dan dapat menjadi lebih baik lagi ke

depannya. Untuk haji, evaluasinya lebih kepada pelayanannya.

Karena haji merupakan ibadah yang sangat sakral, dimana terdapat

rukun haji yang tidak bisa ditinggalkan seperti salah satunya adalah

wukuf di Padang Arafah.

b. Tausiyah setiap hari

Diadakan tausiyah setiap hari berfungi untuk menambah ilmu para

jamaah haji maupun umrah, selain itu juga sebagai pengingat

kepada jamaah agar tidak melanggar larangan-larangan selama

menjalankan ibadah haji maupun umrah. Tausiyah juga dapat

Page 47: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

33

meningkatkan tali silaturahmi (persaudaraan) di antara jamaah,

karena di dalam tausiyah juga ada interaksi seperti tanya jawab.

c. Konsultasi khusus

Para jamaah haji dan umrah bisa menanyakan secara langsung

mengenai hal-hal yang berkaitan dengan tata cara dalam

menunaikan ibadah haji dan umrah maupun hal-hal lain yang

dirasa perlu ditanyakan kepada pembimbing ibadah secara khusus.

E. Aspek Legal dan Perizinan Mihrab Qolbi Travel

Sebagai lembaga penyelenggara ibadah Haji dan Umroh yang taat

dan patuh kepada peraturan pemerintah, Mihab Qolbi Travel senantiasa

melengkapi aspek legalitas dan perizinan untuk keberlangsungan

kegiatannya.

Aspek legal dan perizinan Mihrab Qolbi Travel di antaranya adalah

Surat Izin Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dengan

Nomor: D/92 Tahun 2016 Tanggal 29 Februari 2016 hingga 29 Februari

2019, Surat Izin Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dengan

Nomor: No. D/471/2014 Tanggal 25 Juli 2014 hingga 25 Juli 2017 dan

lain-lain. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran.

F. Lokasi, Nomor Telpon dan Email Mihrab Qolbi Travel

Jakarta:

Jl. Tebet Barat VIII No. 27

Tebet, Jakarta Selatan – Indonesia 12810

Telp. +62 21 83795216,

Page 48: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

34

Fax. +62 21 8302434

E-mail: [email protected]

Bandung:

Jl. Gegerkalong Hilir No. 143

Sukasari, Bandung – Indonesia 40135

Telp. +62 22 2012004,

Fax. +62 22 2005495

E-mail:[email protected]

G. Organisasi Mihrab Qolbi Travel

Setiap lembaga, baik lembaga formal maupun lembaga non formal

selalu mempunyai susunan kepengurusan. Adanya susunan kepengurusan

tersebut memang mempunyai tujuan yaitu agar setiap anggota yang ikut

bergabung dan mempunyai jabatan di susunan kepengurusan memahami

tentang tanggung jawab atas tugasnya masing-masing.

1. Struktur Organisasi

Untuk melihat struktur organisasi, dapat dilihat pada gambar 3.1.

Page 49: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

35

Gambar 3.1

Struktur Kepengurusan Mihrab Qolbi Travel

(Sumber: Dokumen Mihrab Qolbi Travel)

H. Syafrullah Hasan Ismail

(Komisaris)

Tedi M.S

( Manajer

Pemasaran)

H. Gun Gun Wiguna

(General Manager &

Manajer Keuangan)

Hj. Ningrum Maurice

( Direktur Utama)

H. Maman Abdurrahman

(Manajer Operasional Haji,

Umrah & Divisi Visa)

Yana Soetardjo

( Sekretaris)

Page 50: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

36

2. Pembagian Tugas Para Pengurus Mihrab Qolbi Travel

a. Komisaris

1) Pelaksanaan rapat secara berkala satu bulan sekali.

2) Pemberian nasihat, tanggapan dan/atau persetujuan secara

tepat waktu dan berdasarkan pertimbangan yang memadai.

3) Pemberdayaan komite-komite yang dimiliki Komisaris.

4) Mendorong terlaksananya implementasi good corporate

governance.

b. Direktur Utama

1) Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan di

bidang administrasi keuangan, kepegawaian dan

kesekretariatan.

2) Merencanakan dan mengembangkan sumber-sumber

pendapatan serta pembelanjaan dan kekayaan perusahaan.

3) Memimpin seluruh dewan atau komite eksekutif.

4) Sebagai pengambil keputusan terakhir untuk menjalankan

sebuah perusahaan.

c. Sekretaris

1) Mempersiapkan rapat (mulai dari menyusun daftar orang yang

akan diundang, membuat surat undangan, mengatur ruangan

rapat serta menyediakan segala bahan yang dibutuhkan untuk

rapat tersebut).

2) Menyusun makalah, pidato untuk pimpinan.

Page 51: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

37

3) Mendatangi perusahaan lain atau instansi pemerintah untuk

mencari informasi atau menyampaikan informasi.

4) Mengurus perjalanan dinas pimpinan (mulai dari pemesanan

tiket, booking hotel, menyusun agenda perjalanan pimpinan

pada sampai catatan pengeluaran biaya perjalanan dinas ).28

d. General Manager

1) Menganalisis data semua karyawan sebagai bahan acuan untuk

memperbaiki kinerja di masa mendatang.

2) Menjaga kerjasama yang baik antar partner kerjasama dengan

menjaga koneksi yang berkesinambungan.

3) Menghadiri seminar atau undangan dalam rangka

meningkatkan channel serta jaringan sebagai upaya

memperluas marketing network.

4) Bekerja dengan loyalitas tinggi dan penuh dengan skill

professionalisme yang relevan dengan bidang kerjanya.

e. Manajer Keuangan

1) Manajer Keuangan bekerja sama dengan manajer lain, bertugas

merencanakan dan meramalkan beberapa aspek dalam

perusahaan termasuk perencanaan umum keuangan perusahaan.

2) Manajer keuangan bertugas mengambil keputusan penting

investasi dan berbagai pembiayaan serta semua hal yang terkait

dengan keputusan tersebut.

28

http://belajarilmukomputerdaninternet.blogspot.co.id/2013/02/tugas-tugas-

sekretaris.html, diakses pada 07 April 2017 pukul 19.26.

Page 52: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

38

3) Manajer keuangan bertugas dalam menjalankan dan

mengoperasikan roda kehidupan perusahaan seefisien mungkin

dengan menjalin kerja sama dengan manajer lainnya

f. Manajer Operasional

1) Mengawasi produksi barang atau penyediaan jasa.

2) Mengawasi tata letak operasional, persediaan dan distribusi

barang.

3) Membuat atau merencanakan pengembangan operasi dalam

jangka pendek maupun panjang.

4) Meningkatkan sistem operasional, proses dan kebijakan dalam

mendukung visi dan misi perusahaan.

g. Manajer Pemasaran

1) Menciptakan, menumbuhkan, dan memelihara kerja sama yang

baik dengan konsumen serta merumuskan target penjualan.

2) Merumuskan standard harga jual dengan koordinasi bersama

Direktur Operasional serta Departemen terkait.

3) Melakukan pengendalian terhadap rencana-rencana yang sudah

disusun untuk menjamin bahwa sasaran yang ditetapkan dapat

terwujud, misalnya: volume penjualan dan tingkat

keuntungan.29

29 http://ardy-web.blogspot.co.id/2015/12/tugas-dan-tanggung-jawab-manajer.html.

Page 53: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

39

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Regulasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji

Regulasi pelayanan bimbingan manasik haji di dalam Mihrab

Qolbi Travel berpedoman pada Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 15

Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus30

dan PMA No.

22 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggaraan

Ibadah Haji Khusus31

. Dalam sebuah perusahaan atau travel yang bergerak

di bidang haji dan umrah umumnya menggunakan regulasi yang sudah

ditetapkan oleh pemerintah, yang membedakan hanya pada cara

pelaksanaan teknis dari travel itu sendiri dalam memberikan sebuah

pelayanan kepada para jamaahnya. Seperti program-program yang dibuat

oleh masing-masing travel pasti berbeda.

Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 15 Tahun 2012 tentang

Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus yang berkaitan dengan pelayanan

bimbingan jamaah terdapat pada Bab VII pasal 34 dan pasal 35. Adapun

bunyi pasal tersebut ialah sebagai berikut:

1. PIHK wajib memberikan bimbingan manasik dan perjalanan

haji kepada jamaah haji khusus sebelum keberangkatan, selama

dalam perjalanan, dan selama di Arab Saudi.

30

Peraturan Menteri Agama tentang Penyelenggara Ibadah Haji Khusus, diakses pada 23

April 2017 pukul 14.15. 31

Peraturan Menteri Agama tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggara Ibadah

Haji Khusus, diakses pada 25 Juli 2017 pukul 13.17.

Page 54: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

40

2. Bimbingan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus

berpedoman pada buku bimbingan manasik dan perjalanan haji

yang diterbitkan oleh Kementerian Agama.

3. PIHK wajib memberikan buku paket bimbingan manasik dan

perjalanan haji yang diterbitkan oleh Kementerian Agama

kepada jamaah haji khusus.

Adapun Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 22 Tahun 2011

tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggara Ibadah Haji

Khusus terdapat pada Bab II bagian ketiga pasal 8, 9 dan 10 yaitu:

Pasal 8

1. PIHK wajib memberikan bimbingan manasik dan perjalanan haji

sebelum keberangkatan, selama di perjalanan, dan selama di

Arab saudi.

2. Bimbingan manasik dan perjalanan haji sebelum keberangkatan

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan paling sedikit 5

(lima) kali pertemuan.

Pasal 9

1. Bimbingan selama di perjalanan dan di Arab Saudi sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 8 ayat (1) dilaksanakan oleh petugas yang

ditunjuk oleh PIHK.

2. Petugas pembimbing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling

sedikit 1 (satu) orang untuk setiap 45 jemaah.

Page 55: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

41

Pasal 10

PIHK wajib memberikan buku paket bimbingan manasik dan

perjalanan haji yang diterbitkan oleh Kementerian Agama kepada

setiap jemaah.

Bimbingan manasik haji yang dikemukakan oleh Kementerian

Agama yang berpedoman pada buku bimbingan manasik dan

perjalanan haji ialah:

1. Pengantar Manasik

Di dalam pengantar manasik dijelaskan mengenai niat dan adab

ibadah haji, adab bertamu di Kota Madinah dan adab bertamu

di Kota Mekkah.

2. Fiqh Ibadah I

Fiqh ibadah I di dalamnya membahas tentang adab safar, shalat

bagi musafir dan thaharah (wudhu, tayamum, mandi).

3. Fiqh Ibadah II

Fiqh ibadah II membahas tentang ibadah selama di Masjid

Nabawi, Masjidilharam dan Armina.

4. Manasik Umrah

Di dalam manasik umrah dijelaskan pengertian umrah,

keutamaan umrah, syarat umrah, rukun dan wajib umrah.

5. Manasik Haji

Manasik haji membahas tentang berbagai bentuk haji, amalan

ibadah haji, hukum haji, rukun dan wajib haji.

Page 56: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

42

B. Pelayanan Pembinaan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi

Travel

Mihrab Qolbi Travel memberikan pelayanan kepada jamaah sesuai

dengan peraturan yang sudah tertulis pada PMA No. 15 Tahun 2012

tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus dan PMA No. 22 Tahun

2011 tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggaraan Ibadah Haji

Khusus . Pelayanan tersebut berupa bimbingan manasik haji yang

dilakukan sebelum keberangkatan, selama dalam perjalanan dan selama di

Arab Saudi. Selain itu, pelayanan yang diberikan oleh Mihrab Qolbi

Travel adalah dengan memberikan buku pedoman bimbingan manasik dan

perjalanan haji kepada para calon jamaah haji. Buku tersebut dibuat sesuai

dengan ketentuan dari Kementerian Agama. Pemberian buku pedoman

tersebut bertujuan untuk mempermudah para calon jamaah haji agar dapat

lebih memahami tentang haji. Mihrab Qolbi menyelenggarakan bimbingan

manasik haji hanya satu kali selama 3 hari berturut-turut, bimbingan

tersebut diantaranya adalah:

Pertama, supaya calon jamaah haji lebih fokus dan lebih mudah

memahami dan mengerti basic atau ilmu dasar dari ibadah haji. Karena

Mihrab Qolbi Travel mempunyai tag line yaitu “haji dengan ilmu”. Maka,

bekal utama yang diutamakan oleh Mihrab Qolbi adalah ilmu dasar untuk

calon jamaah haji. Di zaman modern seperti sekarang ini yang sudah

mengalami kemajuan dalam hal teknologinya, travel ini membuat cara

untuk mempermudah komunikasi antara jamaah dengan pembimbingnya.

Salah satunya adalah membuat grup bimbingan manasik yang di dalamnya

Page 57: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

43

terdapat beberapa jamaah dan pembimbingnya. Hal tersebut dilakukan

agar antara jamaah dengan pembimbingnya merasa nyaman satu sama

lain.

Kedua, selama 3 hari penyelenggaraan bimbingan manasik haji

Mihrab Qolbi travel membuat jadwal kegiatan yang sama dengan kegiatan

ibadah haji. Tujuannya ialah agar para calon haji yang belum pernah

merasakan pergi ke Tanah Suci dan baru pertama kali melakukan

perjalanan menuju Baitullah dapat mengetahui apa saja kegiatan-kegiatan

yang akan dilakukan selama berhaji di Mekkah Al-Mukarramah. Menurut

Mihrab Qolbi sendiri, jika bimbingan manasik haji dilakukan hanya 2

minggu sekali pertemuan dirasa kurang efektif. Adapun fungsi bimbingan

manasik haji bagi Mihrab Qolbi sendiri adalah untuk benar-benar

mengenalkan kepada calon jamaah haji apa itu haji, bagaimana kegiatan

yang dilakukan selama haji dan rangkaian ibadah selama haji. Karena

tidak semua calon jamaah haji sudah memiliki pengalaman sebelumnya

untuk pergi ke Tanah Suci, seperti misalnya menunaikan ibadah umrah.

Bagi jamaah haji yang baru pertama kali menunaikan ibadah haji pasti

akan bertanya-tanya mengenai haji.

Dan dari sinilah Mihrab Qolbi Travel berperan dalam membantu

calon jamaah haji untuk menunaikan ibadah haji melalui penyelenggaraan

bimbingan manasik haji tersebut. Dengan mensimulasikan kegiatan-

kegiatan pada saat berada di Tanah Suci, dapat membantu memberikan

gambaran kepada calon jamaah haji. Jadi, pada dasarnya regulasi

bimbingan manasik haji di setiap travel itu berpegang pada Peraturan

Page 58: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

44

Menteri Agama (PMA) No. 15 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan

Ibadah Haji Khusus dan PMA No. 22 Tahun 2011 tentang Standar

Pelayanan Minimal Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus. Namun setiap

travel memiliki cara yang berbeda-beda dalam memberikan pelayanan

bimbingan manasik haji kepada calon jamaah haji. Pelayanan pembinaan

bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel ialah:

1. Mencoba merubah mindset calon jamaah haji. Karena pola pikir setiap

manusia itu berbeda-beda. Terutama ketika akan menunaikan ibadah

haji, ada calon jamaah yang berpikir bahwa merasa dirinya yang

beruntung karena dapat pergi haji ke Tanah Suci. Untuk itu, Mihrab

Qolbi berusaha untuk menurunkan ego calon jamaah haji dalam

menjalankan ibadah haji nanti.

2. Dalam soal ibadahnya (mengenai Fiqh Haji), kegiatan-kegiatan di

Tanah Suci dilakukan berbeda dengan bimbingan manasik saat umrah.

Ketika bimbingan manasik umrah, pembahasan mengenai fiqh

umrahnya hanya dilakukan selama kurang lebih dua jam, berbeda pada

saat bimbingan manasik haji pembahasan fiqh hajinya dilakukan

sampai setengah hari atau kurang lebih selama 12 jam. Pembahasan

fiqh haji ini diselenggarakan secara interaktif atau adanya tanya jawab

antara pembimbing dengan para calon jamaah haji. Hal ini dilakukan

agar para calon jamaah haji dapat lebih mudah dalam memahami

tentang hukum-hukum haji, larangan-larangan haji dan yang lebih

utama adalah lebih ke dalam mempersiapkan mental calon jamaah haji.

Page 59: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

45

Menurut Tedi Setiadi selaku Manager Marketing (manajer pemasaran)

di Mihrab Qolbi Travel menuturkan bahwa:

“Dalam memberikan pelayanan pembinaan bimbingan manasik yang

dilakukan pertama kali adalah mencoba merubah pola pikir calon

jamaah haji. Untuk merubah mindset (pola pikir) calon jamaah haji,

kami selaku pihak travel berusaha menurunkan ego jamaah dalam

menjalankan ibadah nanti. Setelah berusaha merubah mindset calon

jamaah haji, hal selanjutnya yang kami lakukan adalah memberikan

penjelasan dari segi Fiqh Ibadah. Penjelasan ini kami lakukan secara

interaktif. Ada tanya jawabnya, supaya jamaah mudah paham.

Misalnya hukum-hukumnya, larangan-larangannya. Intinya lebih ke

persiapan mental calon jamaah haji.”32

3. Dalam hal praktiknya dalam manasik haji yang dibimbing langsung

oleh ustadz/ustadzah dari Mihrab Qolbi Travel dari mulai cara

memakai kain ihram sampai pada proses tahalul. Adapun prosesnya

adalah sebagai berikut:

a. Memakai kain ihram

Para calon jamaah haji khususnya jamaah haji laki-laki

yang dalam melaksanakan ibadah haji diwajibkan memakai kain

ihram, maka para ustadz memberikan contoh cara memakai kain

ihram yang baik dan benar. Untuk memberikan contoh kepada

calon jamaah haji, strategi yang diberikan adalah dengan

memanggil 2 orang dari jamaah laki-laki untuk maju ke depan dan

diajarkan langsung cara memakai kain ihram yang baik dan benar

di hadapan para jamaah yang lain. Untuk melihat praktek memakai

kain ihram lebih jelasnya lihat pada gambar 4.1.

32

Tedi M.S, Marketing Manajer, Analisis Pembahasan Bab IV di Mihrab Qolbi Travel,

Wawancara di Jakarta, pada tanggal 31 Maret 2017.

Page 60: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

46

Gambar 4.1

(Praktek memakai kain ihram)

(Sumber: Dokumen Mihrab Qolbi Travel)

b. Proses thawaf dan sa’i

Untuk proses thawaf dan sa’i Mihrab Qolbi Travel sudah

menyediakan miniatur seperti Kakbah, Hijr Ismail, Hajar Aswad,

Maqam Ibrahim, Shafa dan Marwah yang digunakan sebagai

pelengkap dalam melaksanakan manasik haji. Tujuan dibuatnya

miniatur tersebut adalah untuk mempermudah para calon jamaah

haji dalam melakukan proses manasik haji seperti thawaf dan sa’i.

Para ustadz dan ustadzah yang turut membantu dalam

proses thawaf dan sa’i terlebih dahulu memberikan penjelasan

kepada para jamaah tentang cara dalam melakukan thawaf dan sa’i.

Setelah para jamaah selesai mendengarkan penjelasan dari para

ustadz maupun ustadzah, maka para jamaah diajak langsung turun

ke lapangan untuk melakukan proses thawaf dan sa’i dengan

Page 61: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

47

menggunakan miniatur yang telah disediakan. Untuk melihat

proses thawaf lebih jelasnya lihat pada gambar 4.2.

Gambar 4.2

(Proses Thawaf)

(Sumber: Dokumen Mihrab Qolbi Travel)

c. Wukuf, Bermalam di Muzdalifah dan Mina

Selain menyediakan miniatur untuk thawaf dan sa’i, Mihrab

Qolbi juga menyediakan fasilitas tenda yang digunakan untuk

melakukan proses wukuf, serta bermalam di Muzdalifah dan Mina.

Tenda-tenda itu dibuat menyerupai tenda-tenda yang akan dijumpai

oleh para jamaah di Tanah Suci nanti. Untuk melihat praktek

wukuf dan bermalam di Armina lebih jelasnya lihat pada gambar

4.3.

Page 62: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

48

Gambar 4.3

(Praktek Wukuf di Arafah, serta bermalam di Muzdalifah dan Mina)

(Sumber: Dokumen Mihrab Qolbi Travel)

d. Melempar jumrah

Melempar jumrah juga merupakan salah satu proses yang

penting di dalam manasik haji. Sama halnya seperti proses thawaf

dan sa’i yang memakai miniatur ka’bah, hijr ismail dan lain-lain,

pada saat praktek melempar jumrah juga disediakan miniatur

berupa papan nama yang bertuliskan nama-nama jumrah (ula,

wustho, aqabah). Hal itu dilakukan untuk memudahkan para

jamaah dalam praktek melempar jumrah.

Jadi, dalam hal praktik bimbingan manasik haji di Mihrab

Qolbi Travel memiliki perbedaan tersendiri dari travel lain yaitu

dilakukan selama 3 hari dan menyediakan berbagai fasilitas seperti

miniatur-miniatur untuk keperluan praktik manasik. Hal tersebut

dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah para calon jamaah

haji dalam melakukan manasik haji dan mempermudah

ustadz/ustadzah untuk memberikan pemahaman ataupun

Page 63: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

49

pengenalan kepada para calon jamaah haji tentang tata cara dalam

melakukan rangkaian kegiatan ibadah haji. Untuk melihat praktek

melempar jumrah lebih jelasnya lihat pada gambar 4.4.

Gambar 4.4

(Praktek Melempar Jumrah)

(Sumber: Dokumen Mihrab Qolbi Travel)

e. Tahallul

Di dalam manasik haji yang dilakukan oleh Mihrab Qolbi

Travel, pada proses tahallul terlebih dahulu dijelaskan bagaimana

tata cara dalam melakukan tahallul. Adapun sunnah dalam tahallul

ialah mencukur habis (gundul) bagi laki-laki dan menggunting dari

beberapa bagian kepala bagi wanita, memulai mencukur dari

bagian kanan kepala, menghadap kiblat dan membaca doa saat

mulai bercukur. Setelah jamaah mengetahui tata cara melakukan

tahallul, maka pihak Mihrab Qolbi memberikan ilustrasi (contoh)

kepada jamaah dalam melakukan tahallul.

Page 64: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

50

C. Evaluasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Miihrab Qolbi Travel

Evaluasi adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk

mengukur keberhasilan melalui tindakan yang dilakukan oleh sebuah

perusahaan jasa kepada pelanggannya, sedangkan pelayanan adalah

tindakan seseorang kepada orang lain untuk memberikan kepuasan dalam

memenuhi kebutuhan seseorang tersebut. Jadi, yang dimaksud dengan

evaluasi palayanan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk

mengukur keberhasilan melalui tindakan yang dilakukan oleh sebuah

perusahaan jasa kepada pelanggannya (jamaah) untuk memenuhi

kebutuhan pelanggan (jamaah) tersebut.

Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya tentang

regulasi pelayanan bimbingan manasik haji, Mihrab Qolbi Travel

berpedoman pada Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 15 Tahun 2012

tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus yang tercantum pada pasal

34 dan 35 dan PMA No. 22 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan

Minimal Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus. Pelaksanaan dalam

pelayanan bimbingan manasik haji Mihrab Qolbi Travel membuat cara

tersendiri untuk dapat memberikan pelayanan bimbingan manasik haji

yang terbaik kepada para calon jamaah haji.

Berikut adalah poin-poin yang sesuai antara regulasi dengan

pelaksanaan bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel:

1. Dalam pasal 34 yang terdapat pada Peraturan Menteri Agama

No. 15 Tahun 2012, PIHK wajib memberikan bimbingan

manasik dan perjalanan haji kepada calon jamaah haji khusus

Page 65: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

51

sebelum keberangkatan, selama dalam perjalanan dan selama di

Arab Saudi. Mihrab Qolbi Travel sudah memberikan pelayanan

bimbingan manasik haji kepada calon jamaah sesuai dengan

Peraturan Menteri Agama yang tersebut di atas. Pelayanan

tersebut yakni dengan memberikan bimbingan manasik haji

selama 3 hari berturut-turut sebelum keberangkatan. Selama

dalam perjalanan menuju Arab Saudi, Mihrab Qolbi juga

memberikan pelayanan manasik dengan mengingatkan secara

singkat dan jelas tentang ilmu-ilmu yang berhubungan dengan

ibadah haji saat jamaah berada di dalam pesawat dan bus. Pada

saat di Arab Saudi, Mihrab Qolbi Travel memberikan

pelayanan yang berupa pengadaan evaluasi ibadah yang

bertujuan untuk mengetahui hal-hal apa saja yang menjadi

kendala pada saat menunaikan ibadah haji dan juga untuk

mengetahui sudah benar atau belumnya para jamaah haji dalam

menunaikan ibadahnya di tanah suci

2. PIHK wajib memberikan buku paket bimbingan manasik dan

perjalanan haji yang diterbitkan oleh Kementerian Agama

kepada jamaah haji khusus. Mihrab Qolbi Travel sudah

mengikuti peraturan yang ada di dalam PMA No. 15 Tahun

2012 tentang penyelenggaraan ibadah haji khusus yaitu dengan

memberikan buku pedoman bimbingan manasik haji kepada

para calon jamaah sesuai dengan ketentuan yang dikeluarkan

Page 66: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

52

oleh Kementerian Agama. Bimbingan yang diberikan Mihrab

Qolbi kepada jamaah yaitu:

a. Pengantar manasik, yaitu menjelaskan mengenai niat dan

adab ibadah haji, adab bertamu di Kota Madinah dan di

Kota Mekkah.

b. Fiqh Ibadah I, yaitu menjelaskan tentang adab safar, shalat

bagi musafir dan thaharah.

c. Fiqh Ibadah II, yaitu menjelaskan tentang ibadah selama di

Masjid Nabawi, Masjidilharam dan Armina.

d. Manasik Umrah, yaitu menjelaskan pengertian umrah,

keutamaan umrah, syarat umrah, rukun dan wajib umrah.

e. Manasik Haji, membahas tentang berbagai bentuk haji,

amalan ibadah haji, hukum haji, rukun dan wajib haji.

Bimbingan tersebut dijelaskan oleh para ustadz/ustadzah

dari Mihrab Qolbi Travel kepada para jamaah haji sesuai

dengan buku pedoman yang diberikan.

Adapun yang tidak sesuai dengan pelayanan bimbingan manasik

haji di Mihrab Qolbi Travel berkaitan dengan PMA No. 22 Tahun 2011

tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus

pada Bab II bagian ketiga pasal 8 ayat 2 yang berisi bahwa pihak travel

berhak memberikan bimbingan manasik haji paling sedikit 5 kali

pertemuan, tetapi Mihrab Qolbi Travel hanya memberikan bimbingan

manasik haji hanya 3 kali pertemuan kepada calon jamaah haji.

Page 67: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

53

Evaluasi yang dilakukan oleh Mihrab Qolbi Travel adalah dengan

membuat kuesioner yang diberikan kepada para calon jamaah haji.

Kuesioner tersebut diberikan di tengah-tengah berlangsungnya pelayanan

bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Mihrab Qolbi Travel.

Di dalam kuesioner tersebut terdapat 3 lembar yang berisi tentang

beberapa hal yang terkait dengan pelayanan bimbingan manasik haji. Pada

lembar pertama berisi tentang sarana bimbingan, fasilitas, materi dan

narasumber, dimana jamaah haji diminta untuk memberikan penilaian

terkait dengan pelayanan bimbingan manasik. Pada lembar kedua berisi

tentang kesan dan pesan bimbingan manasik haji Mihrab Qolbi.

Jamaah haji diminta untuk memberikan kesan yang dirasakan

selama mengikuti bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel dan

pada lembar ketiga berisi tentang rencana tindakan persiapan ibadah haji.

Pada bagian ini jamaah diminta untuk menuliskan cita-cita atau harapan

atau impian yang ingin dicapai oleh jamaah dalam menunaikan ibadah

haji. Dari pengisian kuesioner tersebut diperoleh hasil data yang

menggambarkan bahwa jamaah haji yang berangkat melalui Mihrab Qolbi

Travel merasa sangat puas. Hal tersebut dibuktikan oleh hasil hitung

kuesioner yang diberikan Mihrab Qolbi Travel kepada jamaah. Untuk

melihat hasil lebih jelasnya dapat dilihat di lampiran.

Pemberian kuesioner kepada para calon jamaah haji yang

mengikuti bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel bertujuan agar

pelayanan bimbingan manasik haji dapat lebih baik lagi, dan dari

kuesioner tersebut juga dapat diketahui apa yang dibutuhkan oleh para

Page 68: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

54

calon jamaah haji ketika menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah.

Pelayanan bimbingan manasik haji yang dilakukan oleh Mihrab Qolbi

Travel ataupun yang dilakukan oleh travel lain pasti mempunyai

kekurangan di dalamnya. Untuk itu sangat dibutuhkan kegiatan

pengukuran keberhasilan yang biasa disebut dengan evaluasi. Adapun

tujuan dilakukannya evaluasi ialah sebagai berikut

1. Sebagai alat untuk memperbaiki dan perencanaan program yang akan

datang.

Setelah melalui berbagai proses evaluasi, maka dapat diketahui apa

saja yang menjadi kekurangan dalam pelayanan bimbingan manasik

tersebut. adapun tujuan pertama dilakukannya evaluasi ialah untuk

memperbaiki sistem perencanaan pelayanan bimbingan manasik untuk

pelaksanaan yang akan datang.

2. Untuk memperbaiki alokasi sumber dana, daya dan manajemen saat ini

serta dimasa yang akan datang.

Selain untuk memperbaiki rencana pelayanan bimbingan manasik

haji yang akan datang, evaluasi juga dapat memperbaiki manajemen di

Mihrab Qolbi Travel baik dari segi alokasi dana dan sumber daya

manusia agar lebih terorganisir dengan baik.

3. Memperbaiki pelaksanaan dan faktor yang mempengaruhi pelaksanaan

program perencanaan kembali suatu program melalui kegiatan

mengecek kembali relevansi dari program dalam hal perubahan kecil

yang terus-menerus dan mengukur kemajuan target yang direncanakan.

Page 69: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

55

Jadi, dapat disimpulkan bahwa dengan adanya pelayanan

bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Mihrab Qolbi

Travel dengan melalui beberapa proses dapat membentuk jamaah

haji yang mandiri yaitu jamaah yang tidak bergantung dengan

pembimbing dalam melaksanakan ibadah hajinya dan dapat

memahami makna dari haji itu sendiri. Seperti memahami tentang

rangkaian dalam kegiatan ibadah haji, hukum-hukum serta

larangan-larangan dalam melaksanakan ibadah haji.

Selain itu Mihrab Qolbi Travel dari segi pelayanan

bimbingan manasik hajinya sudah mengacu pada regulasi yang

dibuat oleh Kementerian Agama, dan untuk buku pedoman

bimbingan manasik haji yang dibagikan oleh Mihrab Qolbi kepada

jamaah juga sudah mengikuti peraturan buku pedoman bimbingan

manasik yang dibuat oleh Kementerian Agama.

Dari hasil perhitungan kuesioner tersebut telah didapatkan

data yang menunjukkan rasa puas jamaah atas pelayanan yang

diberikan oleh Mihrab Qolbi Travel kepada jamaah. Mulai dari

sarana bimbingan, fasilitas, materi dan narasumber yang diberikan

oleh Mihrab Qolbi Travel. Persentase yang menunjukkan jamaah

sangat setuju dan puas dengan pelayanan tersebut lebih besar

dibandingkan dengan jamaah yang merasa tidak puas. Mayoritas

jamaah yang mengikuti bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi

Travel merasa sangat puas dengan pelayanan yang diberikan.

Page 70: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

56

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian tentang Evaluasi Pelayanan

Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel, maka dapat

disimpulkan beberapa hal yang merupakan jawaban dari rumusan masalah,

sebagai berikut:

1. Regulasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi Travel

berpedoman pada PMA No. 15 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan

Ibadah Haji Khusus pada pasal 34 dan pasal 35 serta PMA No. 22

Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan Minimal Penyelenggaraan

Ibadah Haji Khusus. Dalam pelaksanaan teknisnya Mihrab Qolbi

memiliki kebiasaan atau cara tersendiri yang berbeda dari travel-travel

lain. Karena setiap travel pasti memiliki ciri khasnya masing-masing

dalam memberikan pelayanan kepada para jamaahnya.

2. Pelayanan Pembinaan Bimbingan Manasik Haji di Mihrab Qolbi

Travel ada tiga tahapan yaitu pertama mencoba merubah mindset calon

jamaah haji, kedua mengutamakan dalam soal ibadahnya (mengenai

Fiqh Haji) dan yang ketiga dalam hal praktiknya. Merubah mindset

jamaah haji bertujuan agar para jamaah dapat meluruskan niat ketika

akan menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah. Dalam ibadah

haji, pemahaman mengenai Fiqh Haji sangat penting bagi calon

jamaah haji agar dapat menjalankan segala rangkaian kegiatan ibadah

haji dengan benar sesuai dengan perintah Allah SWT dan tuntunan dari

Page 71: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

57

Nabi Muhammad SAW. Pelayanan dalam soal praktiknya juga

merupakan hal yang sangat penting, karena ibadah haji tidak hanya

memerlukan pendalaman materi. Namun lebih dari itu, yaitu sangat

diperlukan adanya praktik lapangan sebelum menjalankan segala

rangkaian kegiatan ibadah haji di Tanah Suci. Dan dalam soal

praktiknya Mihrab Qolbi Travel telah menyediakan miniatur-mniniatur

yang menyerupai bangunan-bangunan seperti Ka’bah, Hijr Ismail,

Maqam Ibrahim dan tenda-tenda yang menyerupai pada saat di Armina

(Arafah, Muzdalifah dan Mina).

3. Hasil Evaluasi Pelayanan Bimbingan Manasik Haji di Miihrab Qolbi

Travel bahwa dengan adanya pelayanan bimbingan manasik haji yang

diselenggarakan oleh Mihrab Qolbi Travel dengan melalui beberapa

proses dapat membentuk jamaah haji yang mandiri yaitu jamaah yang

tidak bergantung dengan pembimbing dalam melaksanakan ibadah

hajinya dan dapat memahami makna dari haji itu sendiri. Seperti

memahami tentang rangkaian dalam ibadah haji, hukum-hukum serta

larangan-larangan dalam melaksanakan ibadah haji. Adapun hasil

evaluasi menurut persepsi dan respon jamaah yaitu ada pada jawaban

jamaah haji dalam kuesioner yang diberikan Mihrab Qolbi Travel. Dari

jawaban tersebut dapat dilihat hasil persentasenya jamaah yang merasa

puas dengan pelayanan yang diberikan oleh Mihrab Qolbi Travel.

Page 72: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

58

B. Saran

Evaluasi merupakan serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk mengukur

keberhasilan dalam suatu hal atau perencanaan. Seperti halnya dalam

bimbingan manasik haji sangat penting diadakannya evaluasi. Tujuannya

ialah untuk dapat memperbaiki pelayanan bimbingan manasik haji di

Mihrab Qolbi Travel menjadi lebih baik lagi. Berdasarkan penelitian yang

telah dilakukan, maka penulis mengemukakan beberapa saran sebagai

berikut:

1. Untuk Mihrab Qolbi Travel disarankan untuk tetap menerapkan

evaluasi pelayanan bimbingan manasik haji seperti yang selama ini

sudah dijalankan. Karena bagi para calon jamaah haji yang baru

pertama kali melakukan perjalanan ke Tanah Suci tentu sangat

membutuhkan materi serta bimbingan dalam hal manasik haji.

2. Untuk para peniliti khususnya di bidang haji dan umrah disarankan

agar dapat membantu para pengelola travel haji dan umrah. Karena

dengan adanya penelitian, maka masalah-masalah yang dihadapi

seputar urusan haji dan umrah dapat ditemukan solusinya.

3. Untuk mempermudah bagi calon jamaah haji dalam memperoleh

informasi mengenai haji maupun umrah, maka disarankan Mihrab

Qolbi Travel mengiklankan produk-produk haji dan umrah di media

cetak seperti koran/majalah mapun di media sosial seperti membuat

pendaftaran secara online.

Page 73: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

59

DAFTAR PUSTAKA

Anas, Muhammad. 2002. Mengenal Metodologi Pembelajaran, (Jakarta:

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan).

Arifin, M. 1998. Pedoman Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan Agama.

(Jakarta: PT. Golden Terayon Press).

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia.

(Jakarta: Balai Pustaka).

Dokumen Mihrab Qolbi Travel, Tahun 2017.

Gayo , Nogarsyah Moede. 2003. Pustaka pintar haji dan umrah, (Jakarta: Tanpa

Penerbit).

Hasan, Alatif dan Nidjam Ahmad.2003. Manajemen Haji. (Jakarta: Zikrul

Hakim, 2003).

Kasiram, Moh. 2010.Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif. (Malang).

Kementerian Agama. 2006. Pembakuan Sarana Alat Praga Bimbingan Manasik

Haji (Jakarta: Dirjen PHU).

Kementerian Agama RI Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah. 2014.

Tuntunan Manasik Haji dan Umrah. (Jakarta: Tanpa Penerbit).

Kotler, Philip. 2003. Marketing Management. (Prentice Hall: New Jersey).

Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa. Edisi Pertama, (Jakarta:

Salemba Empat).

Moenir. 2005. Manajmen Pelayanan Umum di Indonesia. (Jakarta: Bumi

Aksara).

Prayitno dan Erman Amti. 1999. Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling,

(Jakarta: Rineka Cipta).

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional RI. 2005. Kamus Besar Bahasa

Indonesia, Edisi ketiga. (Jakarta: Balai Pustaka).

Rokhmad, Ali dan Abdul Choliq. 2015. Haji Transformasi Profetik Menuju Revolusi

Mental. (Jakarta: Media Dakwah).

Sudiono, Anas. 2001. Pengantar Evaluasi Pendidikan. (Jakarta:PT.Grafindo

persada).

Page 74: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

60

Suharto. 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. (Bandung: PT.

Refika Aditama).

Suprihanto. 1988. Manajemen Personalia. (Yogyakarta: BPFE).

Syaefudin. 2005. Perencanaan Pendidikan Pendekatan Komprehensif,

(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya).

Zainul, Asmawi dan Noehi Nasution. 2001. Penilaian Hasil Belajar. (Jakarta:

Departemen Pendidikan Nasional.

INTERNET

https://rajaperhotelan.wordpress.com/2013/06/27/ciri-ciri-pelayanan-yang-baik/

diakses pada 25 Febuari 2017 pukul 17.30.

http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/18/kualitas-pelayanan-dimensi-dan-cara-mengukurnya,

diakses pada 19 Maret 2017 pukul 15.50.

http://belajarilmukomputerdaninternet.blogspot.co.id/2013/02/tugas-tugas-

sekretaris.html, diakses pada 07 April 2017 pukul 19.26.

http://ardy-web.blogspot.co.id/2015/12/tugas-dan-tanggung-jawab-manajer.html.

Peraturan Menteri Agama tentang Penyelenggara Ibadah Haji Khusus, diakses

pada 23 April 2017 pukul 14.15.

http://bimbingan-manasik-haji.blogspot.co.id/2013/01/rukun-haji_10.html,

diakses pada 27 Juli 2017, pukul 11.50.

Page 75: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Aspek Legal dan Perizinan Mihrab Qolbi Travel

Akta Pendirian Perseroan Terbatas

PT MANAJEMEN QOLBU

TRAVEL

No. 3 Tanggal 5 Juli 2002

Notaris : Siti Mardiah Mubarik, S.H.

Akta Perubahan Nama Perusahaan PT.

Manajemen Qolbu Travel Menjadi

PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No. 08 Tanggal 16 Mei 2011

Notaris : Yaseer Arafat, SH, Mkn

Tanda Daftar Perusahaan (TDP) an.

PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No.101117915885

Tanggal 17 September 2015 – 20

September 2020

Tanda Daftar Usaha Pariwisata

(TDUP) an. PT. Manajemen Mihrab

Qolbi

No.556/Herr TFUP-

0030/DISBUDPAR/2014 Tanggal 8

April 2016 hingga 13 Mei 2017

Surat Keterangan Domisili Perusahaan

(SKDP)

an. PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No. 33/DP/X/2014

Tanggal 27 Oktober 2014

Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

an. PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No. 0049/IUP-UB/IX/2015/BPPT

Tanggal 8 September 2015 – 8 September

2020

Page 76: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

Surat Izin Penyelenggara Perjalanan

Ibadah Umrah (PPIU)

an. PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No. D/92 Tahun 2016

Tanggal 29 Februari 2016 hingga 29

Februari 2019

Surat Izin Penyelenggara Ibadah Haji

Khusus (PIHK)

an. PT. Manajemen Mihrab Qolbi

No. D/471/2014 Tanggal 25 Juli 2014

hingga 25 Juli 2017

Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) No. 02.244.004.4-428.000

Sertifikat Keanggotaan HIMPUH No. Anggota : 113/HIMPUH/2010

Sertifikat Keanggotaan ASITA No. Anggota : 0201/IX/DPP/2002

Sertifikat Keanggotaan IATA No. HO 15-3 1173 0 Tahun 2012

Page 77: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 78: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 79: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 80: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 81: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

HASIL WAWANCARA

Nama : Bapak Tedi M.S

Jabatan : Manager Marketing

Tanggal Wawancara : 31 Maret 2017

Tempat : Mihrab Qolbi Travel

1. A: Muhammad Reza

Bagaimana regulasi bimbingan manasik di Mihrab Qolbi Travel?

B: Pak Tedi

Regulasi bimbingan manasik haji itu mengikuti Peraturan Menteri Agama

(PMA). Khususnya yaitu PMA No. 15 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan

Ibadah Haji Khusus. Mihrab Qolbi mengikuti pedoman yang diberikan oleh

Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan kepada para jamaah haji.

Dalam Peraturan Menteri Agama tersebut sudah tertulis bagaimana travel-travel

haji dan umrah itu seharusnya memberikan pelayanan yang baik kepada calon

jamaahnya. Jadi, regulasi bimbingan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel

berpedoman pada PMA tersebut.

Untuk bimbingan manasik hajinya sendiri Mihrab Qolbi berbeda dengan

travel lain. Yaitu hanya mengadakan 1 kali bimbingan manasik haji yaitu selama

3 hari berturut-turut. Tujuannya yaitu supaya pada hari itu para calon jamaah haji

mengertinya basicnya atau ilmu dasarnya. Karena Mihrab Qolbi mempunyai tag

line haji dengan ilmu, maka bekal utamanya adalah ilmunya terlebih dahulu.

Kemudian pada hari berikutnya bisa dipraktekkan gerakan-gerakan dalam ibadah

hajinya. Menurut Mihrab Qolbi sendiri fungsi manasik itu benar-benar untuk

memperkenalkan kepada jamaah apa itu haji dan sebagainya. Bagi calon jamaah

haji yang baru pertama kali ke sana, maka Mihrab Qolbi mencoba

Page 82: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

mensimulasikan (seperti jam-jamnya, kegiatan-kegiatannya). Jadi, jamaah haji

sudah memiliki gambaran ketika berada di Tanah Suci nanti.

2. A: Muhammad Reza

Bagaimana program pelayanan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel?

B: Pak Tedi

Program pelayanan manasik haji di Mihrab Qolbi Travel di antaranya yaitu:

Pertama, mencoba merubah mindset calon jamaah haji. Dengan berusaha

menurunkan ego jamaah dalam menjalankan ibadah nanti.

Kedua, dalam soal ibadahnya (Fiqhnya) untuk hal-hal kegiatan selama di sana.

Untuk penjelasan tentang ibadah terutama untuk haji diadakan sampai

setengah hari. Penjelasan tersebut diadakan secara interaktif yaitu ada tanya

jawabnya. Supaya jamaah mudah dalam memahami dan mengerti dalam soal

hukum-hukumnya, larangan-larangannya dan lain sebagainya. Kegiatannya ini

intinya untuk mempersiapkan mental calon jamaah haji. Kalau untuk soal fisik

biasanya dijelaskan oleh dokter. Dokter akan mengontrol masalah-masalah

kesehatan jamaah.

3. A: Muhammad Reza

Bagaimana hasil evaluasi program bimbingan manasik di Mihrab Qolbi

Travel?

B: Pak Tedi

Dalam bimbingan manasik, setiap harinya Mihrab Qolbi selalu memberikan

kuesioner kepada jamaah. Dalam sehari itu ada 3 sesi yaitu pada saat malam atau

sebelum isya atau sesudah makan. Kuesioner yang diberikan seputar kegiatan

yang dilakukan pada hari itu.

Page 83: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

Hasil akhirnya, yaitu data tersebut diolah untuk mengetahui seberapa berhasil

bimbingan manasik tersebut diadakan. Dari kuesioner tersebut, Mihrab Qolbi bisa

memprediksi karakter jamaah. Fungsi evaluasi sendiri yaitu sebagai pelayanan

evaluasi kegiatan dan untuk mnegetahui potensi-potensi apa yang dimiliki oleh

masing-masing jamaah.

Jakarta, 31 Maret 2017

Tedi Muhammad Setiadi

Page 84: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

HASIL WAWANCARA

Nama : Bunda Ningrum Maurice

Jabatan : Direktur Utama

Tanggal Wawancara : 24 Febuari 2017

Tempat : Mihrab Qolbi Travel

1. A: Muhammad Reza

Bagaimana latar belakang atau sejarah berdirinya Mihrab Qolbi Travel?

B: Bunda Ningrum

Mihrab Qolbi Travel ingin berkecimpung sebagai penyelenggara travel

haji dan umrah. Awalnya, MQ Travel ini lebih dikenal dengan nama

Manajemen Qolbu Travel pada tahun 2008 yang didirikan di Bandung.

Kemudian pada tahun 2011 MQ melanjutkan perjalanan bisnisnya dengan

nama baru yaitu Mihrab Qolbi Travel yang didirikan di Jakarta dengan

manajemen yang tidak berbeda. Saat itu Mihrab Qolbi berada di bawah

pimpinan seorang pengusaha muslim yang bernama H. Kosasih Wikanta.

Mihrab Qolbi tidak hanya ingin sebagai travel haji dan umrah, tetapi

juga ingin menjadi jembatan penghubung bagi tamu-tamu Allah menuju

Baitullah untuk melaksanakan haji dan umrah. Selain itu, Mihrab Qolbi

berdiri karena melihat masih banyaknya jamaah haji dan umrah yang dalam

melaksanakan ibadah sehari-hari sangat diperlukan bimbingan untuk

peningkatan kualitas ibadahnya.

Page 85: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

Jumlah jamaah haji dan umrah yang setiap tahunnya mengalami

peningkatan, juga menjadi faktor pendorong berdirinya Mihrab Qolbi Travel.

Karena Indonesia paling banyak mengirimkan jamaah haji dan umrah setiap

tahunnya, maka Mihrab Qolbi Travel terpanggil untuk dapat membantu tamu-

tamu Allah yang ingin menunaikan ibadah umrah maupun haji.

Mihrab Qolbi Travel dapat dikatakan sebagai travel yang berada di

kalangan kelas menengah, sehingga masyarakat dapat menjangkau harga yang

tersedia pada travel tersebut. Adapun unit usaha yang dimiliki oleh Mihrab

Qolbi Travel selain haji dan umrah ialah ticketing dan sebagai provider visa.

Unit usaha ticketing dan provider visa berlangsung selama kurang lebih tiga

tahun yaitu pada tahun 2013-2015. Peningkatan jumlah jamaah pada Mihrab

Qolbi Travel pada setiap tahunnya berkisar antara 700-1200 jamaah. Kantor

operasional Mihrab Qolbi Travel berada di Jakarta Selatan, dan travel ini

memiliki kantor cabang pembantu yang berada di daerah Cirebon dan

Surabaya. Sejak awal berdirinya, Mihrab Qolbi Travel sudah mengalami satu

kali pergantian pengurus.

Dari kontribusi tersebutlah Mihrab Qolbi Travel membuat tema

“Perjalanan Suci Menuju Perubahan Hati”. Dengan kekuatan latar belakang

menyelenggarakan travel inilah membuat unsur-unsur perubahan hati ini

dibuat. Walaupun pada dasarnya perubahan hati sendiri merupakan usaha

maksimal dari jamaah itu sendiri dan hak Allah dalam memberikan hidayah-

Nya. Mihrab Qolbi sebagai travel hanya menyiapkan sarana.

Page 86: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN

Dengan latar belakang kekuatan tersebut, maka Mihrab Qolbi Travel

dibentuk untuk membantu para jamaah yang ingin melaksanakan perjalanan

ibadah haji maupun umrah ke Tanah Suci.

Jakarta, 24 April 2017

Bunda Ningrum Maurice

Page 87: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 88: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 89: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 90: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 91: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN
Page 92: EVALUASI PELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJI DI ...repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/48930...EVALUASI P ELAYANAN BIMBINGAN MANASIK HAJ I DI MIHRAB QOLBI TRAVEL TAHUN