Etika Profesi
description
Transcript of Etika Profesi
Etika ProfesiDosen: M Iwan Januar
Apakah Etika Itu?• Ethos [Yunani], jamaknya ta etha,
yang berarti ‘adat istiadat’ atau ‘kebiasaan’
• Etika: ilmu tentang apa yang baik dan yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak) [Kamus Besar Bahasa Indonesia]
Antara Moral & Etika• Moralitas berasal dari kata Latin mos [jamak;
morales] berarti ‘adat’ atau ‘kebiasaan’• Moral dan etika adalah sistem nilai tentang
bagaimana manusia harus hidup baik sebagai manusia yang telah dilembagakan dalam sebuah adat istiadat yang kemudian terwujud dalam pola perilaku yang ajeg dan terulang dalam kurun waktu yang lama sebagaimana laiknya kebiasaan.
• Etika adalah refleksi dari apa
yang disebut dengan “self
control”, karena segala
sesuatunya dibuat dan
diterapkan dari dan untuk
kepentingan kelompok sosial
(profesi) itu sendiriDr. HENNY TANUWIDJAJA, S.H, Sp.N
5
E T I K A
BAIK
BURUK
Menurut Siapa
?
Cara Penilaian Baik Buruk
• Menurut Ajaran Agama, Adat Kebiasaan, Kebahagiaan,
• Bisikan Hati (Intuisi), Evolusi, Utilitarisme, Paham
• Eudaemonisme, Aliran Pragmatisme, Aliran Positivisme,
• Aliran Naturalisme, Aliran Vitalisme, Aliran Idealisme, Aliran
• Eksistensialisme, Aliran Marxisme, Aliran Komunisme
Paham Hedonisme
• Hedonisme adalah “Tingkah laku atau perbuatan yang melahirkan kebahagiaan dan kenikmatan/kelezatan”.
• Hedonisme terbagi menjadi 3 aliran
Aristippus, murid Socrates penggagas aliran Hedonisme
Aliran Hedonisme• Hedonisme individualistik/egostik hedonism yang
menilai bahwa jika suatu keputusan baik bagi pribadinya maka disebut baik, sedangkan jika keputusan tersebut tidak baik maka itulah yang buruk;
• Hedonisme rasional/rationalistic hedonism yang berpendapat bahwa kebahagian atau kelezatan individu itu haruslah berdasarkan pertimbangan akal sehat;
• Universalistic hedonism; yang menyatakan bahwa yang menjadi tolok ukur apakah suatu perbuatan itu baik atau buruk adalah mengacu kepada akibat perbuatan itu melahirkan kesenangan atau kebahagiaan kepada seluruh makhluk.
Bisikan Hati [Intuisi]• Bisikan hati adalah “kekuatan batin yang dapat
mengidentifikasi apakah sesuatu perbuatan itu baik atau buruk tanpa terlebih dahulu melihat akibat yang ditimbulkan perbuatan itu”. Faham ini merupakan bantahan terhadap faham hedonisme.
• Tujuan utama dari aliran ini adalah keutamaan, keunggulan, keistimewaan yang dapat juga diartikan sebagai “kebaikan budi pekerti”.
PragmatismeAliran ini menitikberatkan pada hal-hal yang berguna dari diri sendiri baik yang bersifat moral maupun material. Yang menjadi titik beratnya adalah pengalaman, oleh karena itu penganut faham ini tidak mengenal istilah kebenaran sebab kebenaran bersifat abstrak dan tidak akan diperoleh dalam dunia empiris.
ISLAM• Menurut Islam standar etika [miqyas al-
a’mal] adalah hukum syara; halal & haram.
• Terpuji dan tercela adalah apa yang ditetapkan oleh syari’at Islam
• Standar Islam bersifat universal dan mengikat setiap muslim
ISLAM
Dan janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang disebut-sebut oleh lidahmu secara dusta "ini halal dan ini haram", untuk mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah tiadalah beruntung. (QS. an-Nahl: 116)
وال تقولوا لما تصف ألسنتكم الكذب هذا حالل وهذا حرام
لتفتروا على الله الكذب إن الذين يفترون على الله الكذب ال
يفلحون
Perbandingan Etika Islam dengan Filsafat & Adat
AJARAN Sumber Standar Sifat Berlaku
FILSAFAT & ADAT
Akal Manfaat Kondisional &
kontradiktif
Lokal
ISLAM Wahyu Halal-Haram Tetap Universal
ETIKAEtika Pribadi
Etika Kemasyarakatan
Etika Pergaulan
Etika Keluarga
Etika Militer
Etika Profesi & Bisnis
Dsb.
Ibu Prita vs RS OMNI International
Etika profesi dan bisnis yang carut marut kerap merugikan banyak pihak
• Dalam sistem kapitalisme, konsumen berada dalam kondisi lemah
• Karyawan juga berada dalam posisi tak berdaya menghadapi perusahan/majikan
Etika yang dibuat manusia bersifat
TEMPORAL, KONTRADIKTIF, ASAS MANFAAT dan LOKAL
tidak UNIVERSAL
Andaikata kebenaran itu menuruti hawa nafsu mereka, pasti binasalah langit dan bumi ini, dan semua yang ada di dalamnya. Sebenarnya Kami telah mendatangkan kepada mereka peringatan (Al Quran) mereka tetapi mereka berpaling dari peringatan itu. (al-Mu’minun: 73)
Etika Dalam IslamMardlotillah
ETIKA = Syariat
AKIDAH ISLAMIYYAH
Macam Etika & Hukum Syara Dalam Profesi & Bisnis
Muamalah Islam
Etika Profesi
Etika Bisnis
Hutang piutang
Pegadaian
Syirkah
Broker
Dll.
Muamalah Hanya Bagi Yang Paham Hukum Syara
“Jangan ada yang bertransaksi di pasar kami, kecuali orang yang telah memahami agama.” [Dikeluarkan oleh At-Tirmidzy dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albany]
<ال> من قد <نا إ <ع ف<ي سوك ال يبتفق>ه ف<ي الدين<
Korelasi Etika Dengan Hukum
• Ada pelanggaran etika yang berkonsekuensi jatuhnya hukum/’uqubat oleh pengadilan
• Ada yang tidak berkonsekuensi hukum
Etika
Hukum/’Uqubat
Etika Profesi (2)Arti Profesi & Ruang
Lingkupnya
Pengertian Profesi
KBBI : Bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan keahlian (ketrampilan, kejuruan, dsb.) tertentu
Pengertian Profesi
Adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan suatu keahlian.
Profesionalisme• Profesionalisme : mutu, kualitas, dan
tindak tanduk yang merupakan ciri suatu profesi atau orang yang profesional
• Tenaga profesional : orang yang ahli menjalankan tugasnya di suatu profesi tertentu
5. Mandiri tapi terbuka & selektif terhadap pendapat orang lain
3. Berketrampilan tinggi dalam suatu bidang
4. Cepat & cermat mengambil keputusan
2. Mahir menggunakan peralatan dalam pekerjaan tersebut
6. Berorientasi ke depan & mengantisipasi perkembangan
1. Punya ilmu, pengalaman dan kecerdasan
Ciri-ciri Profesionalisme
Ciri Profesi1. Kemampuan untuk kepemimpinan pada
profesi sendiri2. Asosiasi dari anggota profesi yang menjadi
suatu kelompok yang erat dengan kualitas komunikasi yang tinggi antar anggotanya
3. Pengakuan sebagai profesi4. Perhatian yang profesional terhadap
penggunaan yang bertanggung jawab dari pekerjaan profesi
5. Hubungan yang erat dengan profesi lain
Ciri Profesi6. Suatu bidang pekerjaan yang terorganisir
dari jenis intelektual yang terus berkembang dan diperluas
7. Suatu teknik intelektual8. Penerapan praktis dari teknik intelektual
pada urusan praktis9. Suatu periode panjang untuk pelatihan
dan sertifikasi10.Beberapa standar dan pernyataan tentang
etika yang dapat diselenggarakan