ENOK MARYANI - · PDF filedan makhluk hidup lainnya melangsungkan kehidupan dan memelihara...
Transcript of ENOK MARYANI - · PDF filedan makhluk hidup lainnya melangsungkan kehidupan dan memelihara...
ENOK MARYANI
PERTEMUAN 1 DAN 2
GEO : BUMI
GRAFIEN : GAMBARAN
Ilmu yang mempelajari variasi permukaan bumi
Il mu yang mempelajari persamaan dan perbedaan permukaan bumi
GEOGRAPHY AN INTEGRATIVE DICEPLINE THAT BRINGS TOGETHER THE PHYSICAL
AND HUMAN DIMENTION OF THE WORLD IN THE STUDY OF PEOPLE, PLACE, AND
ENVIROMENTAL (NGS, 1994)
• Pembuktian suatu ilmu• Perdagangan• Mencari daerah jajahan• Penyebaran agama
Hasil dari perjalanan :DitulisDiceriterakanDipetakan
Mensosialisasikan berbagai tempat di permukaan bumi
termasuk kemenarikan alam dan keunikan
masyarakatnya
MEMPERLUAS WAWASAN DAN PENGETAHUAN TENTANG BUMI (ZAMAN KLASIK)
MEMPERLUAS DAERAH (ABAD PERTENGAHAN) MENYATUKAN KOLONI DAN MENINGKATKAN RASA
PERSATUAN ( PD I DAN PD II) MENINGKATKAN RASA NASIONALISME DAN
COMMUNITY SENTIMENT (SETELAH PD II) MASA REKONSTRUKTIVISME (1950-1960) PERUBAHAN TATA RUANG DAN LINGKUNGAN
(SETELAH 1970AN) COMMUNITY DEVELOPMENT (FEMINIST GEOG.
WEALTH GEOG. DEVELOPMENT GEOG, MARKETING GEOGRAPHY)
GEOGRAFI TERTARIK PADA KEPARIWISATAAN SEJAK TAHUN 1930 : TERJADI KONVERSI LAHAN SECOND HOME FASILITAS WISATA PENATAAN OBJEK WISATA
PARIWISATA DARI SUDUT PENGGUNAAN LAHAN
Lokasi dan distribusi macam-macam bentuk kepariwisataan di Reisengebirge (Poser, 1939)
Dampak pariwisata terhadap penggunaan lahan (Mc Murray, 1930, Brown,1935, , Brown, 1935)
Konsentrasi pariwisata terhadap aspek ekonomi penduduk (Carlson, 1930)
Studi perbandingan daya tarik objek wisata pegunungan (inland) dan laut (seaside) (Gibert, 1939,1949)
Gerakan-gerakan orang dalam kaitannya dengan sumberdaya wisata di suatu wilayah (Meige,1933)
Aspek ekonomi dari perkembangan pariwisata (Carlson, 1938)
Potensi kota sebagai daerah kawasan wisata (Jones, 1933, Eiselen, 1945).
Boniface, Brian G. dan Christoper Cooper, 1987, The Geography of Traveland Tourism, London : Heineman.
Burton, Rosemary., 1991, Travel Geography, London : Pitman.Geofree, 1989, Tourism Economic, Physical and Social Impacts, New York :
LongmanHall C.M., dan S.J. Page,1999, The Geography of Tourism and Recreation,
Environment, Place and Space, New York : RoutledgeInskeep, 1984, Tourism, Planning, and Integrated Sustainable Development
Approach, New York : Van Norstand ReinholdIoannides, D. and Debbage, K., eds. (1998). The Economic Geogaphy of the Tourism Industry: A Supply-Side Analysis. New York: Routledge.King, Leslie, J. dan Reginald Golledge, 1978, Cities, Space and Behavior,
The Element of Urban Geography, New York : Prentice Hall Inc.Lavery, Patrick (ed), 1971, Recreational Geography, Kanada : Douglas Davis.Oppermann, M. (1997). Geography and Tourism Marketing. Albany, NY: Haworth press, Inc.Robinson, Geography of Tourism, Shaw, G. and Williams, A. M. (1994). Critical Issues in Tourism: A Geographical Perspective. UK: Blackwell.Williams, S. (1998). Tourism Geography. New York: Routledge.
Fenomena apa yang ada di permukaan bumi ? ......... What ?.... Objek yang dikajinya apa
Dimana fenomena itu ada dan menyebar di permukaan bumi ?... Where ?. Lokasi kajian
Mengapa suatu fenomena ada di suatu tempat, sedangkan di lain tempat tidak ada ?..,. Why ?. Analisis internal ekternal, fisik dan manusia.
Bagaimana suatu fenomena tersusun membentuk struktur keruangan ?. How... Mendeskripsikan
Siapa yang berkepentingan mengelolanya sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi umat manusia secara optimal dan sekaligus menjaga kelestariannya ... Who.. Objek dan subjek, dari siapa dan untuk siapa
Bagaimana suatu fenomena/fakta dapat ditata agar lebih efisien dan efektif ?How dan Who ? ....Analisis dampak dan perencanaan
Alasan Eksistensi (the existensial reason) : keberadaan manusia. Manusia sebagai penghuni bumi.
Geografi dapat memberikan pemahaman di mana mereka, bagaimana bumi itu, dengan segala potensi dan keterbatasannya.
Alasan etika (the ethical reason) : Moralitas dan tanggungjawab memelihara bumi.
Bumi adalah planet yang mudah rusak (fragile) dan memiliki keterbatasan dalam menampung setiap aktivitas manusia.
Geografi memberikan pengetahuan tentang bumi, baik secara fisik/alami maupun kehidupan yang ada di dalamnya. Manusia dan alam mempunyai saling ketergantungan membentuk suatu system. Pengetahuan-pengetahuan itu menjadi dasar untuk mengembangkan minat, tanggungjawab memanfaatkan segala potensinya dengan tetap punya tanggungjawab memelihara.
Alasan intelektual (the intellectual reason) : meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang bumi dengan segala isinya termasuk keragaman potensi dan budaya manusia, sehingga dapat mengembangkan keterampilan berfikir kritis, dan kreatif/imaginasi serta inovatif. Meningkatkan kemelekan dan kecerdasan ruang (spatial literacy and spatial smart)
Keunikan dan keragaman muka bumi baik secara fisik maupun kehidupannya mendorong rasa ingin tahu,
mengembangkan penemuan dan penelitian. Pemahaman tentang tempat-tempat di berbagai
permukaan bumi dengan segala aspek kehidupannya dapat mengikis kepicikan (parochialism) dan etnosentrisme.
Alasan praktis (the practical reason) : Pengetahuan tentang bumi, ruang, tempat dengan berbagai potensi dan kendalanya, dapat mengembangkan keterampilan dalam mengelola, memanfaatkan, dan mengambil suatu keputusan yang berhubungan dengan prilaku keruangan dan pengembangan wilayah, serta mampu memanfaatkan informasi-informasi geografis seperti daerah potensial dalam penyebaran penyakit, mengidentifikasi daerah pasar, pusat produksi, pusat pertumbuhan ekonomi, dan sebagainya.
Geografi mempelajari variasi ruang yaitu persamaan dan perbedaan wilayah di permukaan bumi Par muncul karena kinginan menikmati perbedaan suasana.
Objek kajian material geografi adalah geosfer Geosfer menjadi sumberdaya wisata utama.
Geografi mempelajari aspek alam dengan manusia secara terintegrasi Par bagian dari pemanfaatan dan pengelolaan alam dan manusia untuk tujuan rekreasi.
Geografi selalu mengkaji hubungan antarfenomena dalam ruang, dan dampak suatu aktivitas terhadap ruang.
Geografi selalu mengkaji hubungan antarfenomena dalam ruang, dan dampak suatu aktivitas terhadap ruang.
Geografi erat kaitannya dengan distribusi aktivitas ekonomi dalam ruang dan mempertanyakan menegapa suatu aktivitas ada di tempat itu dan dilain tempat tidak ada.
Geografi selalu berhubungan dengan konsep lokasi, karakter tempat, gerakan dan regionalisasi.
Geografi selalu memperhatikan bagaimana lingkungan dimanfaatkan dengan memperhatikan asas dan prinsip kelestarian sehingga kesinambungan, keberlanjutan, keserasian, keharmonisan lingkungan tetap terjaga guna mendukung kesinambungan kehidupan manusia di muka bumi.
TEMATIS : BERDASARKAN TEMA KAJIAN ATAU AKTIVITAS MANUSIA DALAM MEMANFAATKAN ALAM, SEPERTI PERTANIAN, INDUSTRI, PERMUKIMAN, PARIWISATA DSB.
REGIONAL : WILAYAH : SEPERTI DESA-KOTA, INDONESIA, ASIA, EROPA, AMERIKA, AUSTRALIA, DSB. Memadukan unsur fisik dan manusia dalam ruang tertentu.
GEOGRAFI SISTEMATIK
CONTINUUMOF
GEOGRAPHY
GEOGRAFI FISIK
GEOGRAFI TEKNIK
GEOGRAFI MANUSIA
-Biogeografi-Geohidrologi-Soil Geography-Geo.Smbrdaya-dsb
ILMU PENUNJANG
•Oceanografi•Hidrologi•Geologi•Astronomi•Klimatologi•Pedologi•Biologi
ILMU PENUNJANG
•Oceanografi•Hidrologi•Geologi•Astronomi•Klimatologi•Pedologi•Biologi
-Geo. Ekonomi-Geo. Pariwisata-Geo. Penduduk-Geo. Politik-Geo. Budaya-dsb
- Pemetaan-Indraja-SIG
- Geo. Indonesia-Geo. Asia -Geo. Eropa-Geo. Desa-Kota
GEOGRAFI REGIONAL
KHALIK/
PENCIPTAALAM
SEMESTABUMI RUANG
REGION LINGKUNGAN,
WILAYAH AREA/DAERAH
KAWASAN
FISIKAL/ALAMI MAKHLUK HIDUP MANUSIA
ATMOSFER HIDROSFER LITOSFER BIOSFER ANTROPOSFER
IKLIM
CUACA
GEOFISIKA
LAUT
DANAU
SUNGAI
AIR TANAH
PEGUNUNGAN
BUKIT
DATARAN
PLATO
GUNUNG API
TUMBUHAN
BINATANG
FISIK
PRILAKU
BUDAYA
SOSIAL
POLITIK
EKONOMI
PDDKAN
ILMU PENGETAHUAN ALAM ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
MANUSIA
SECARA
IMANEN &
TRANSENDEN
MANUSIA YANG SERASI DENGAN LINGKUNGAN DAN
MEMPUNYAI NILAI KOMPETETIF SECARA GLOBAL,MAMPU
MEMBANGUN DIRI DAN BANGSANYA
KOSEP :
1.LOCATION
2.PLACE
3.RELATION
4.MOVEMENT
5.REGIONALITATION
KESERASIAN
KESEIMBANGAN
KERAGAMAN
KEHARMONISAN
KESINAMBUNGAN
WADAH
/TEMPAT
BUMI SEBAGAI
TEMPAT TINGGAL
MANUSIA
Ruang adalah tempat
(darat, laut, udara)
sebagai satu kesatuan
wilayah tempat manusia
dan makhluk hidup
lainnya melangsungkan
kehidupan dan
memelihara
kelangsungan hidupnya
REGION :
WILAYAH
DENGAN
KARAKTERISTIK
KE-NAMPAK-
KAN
• PERDESAAN
•PERKOTAAN
DAERAH :
WILAYAH
DENGAN
BATASAN
ADMINISTRATIF
• NEGARA
•PROPINSI
•KOTA
•DESA
•RW/RT
KAWASAN :
WILAYAH
BERDASARAKAN
FUNGSIHUTAN LINDUNG, INDUSTRI, PERMUKIMAN,
TEMPAT TINGGAL/RUMAH : ALOKASI RUANG
Lingkungan : situasi, keadaan, benda, daya dan
makhluk hidup lainnya yang ada di sekitar
manusia dan dpt mempengaruhi kehidupan dan
kesejahteraam manusia
SPATIUM = BAHASA LATIN RAUM = JERMAN SPACE = INGGRIS RUIMTE = BELANDA
PENGERTIAN : DASAR (PLANUM) TEMPAT TINGGAL (DWELLING HOUSE) HABITAT = TEMPAT HIDUP BAGIAN DARI PERMUKAAN BUMI YANG MENGANDUNG
PENGERTIAN 3 DIMENSI (KETINGGIAN, KEDALAMAN DAN LUASAN TERTENTU) YANG POTENSIAL BAGI KEHIDUPAN
GEOSFER (3 DIMENSI) : ATMOSFER, LITHOSFER, BIOSFER, HIDROSFER, ANTROPOSFER.
WADAH YANG MELIPUTI RUANG DARATAN, LAUTAN DAN UDARA SEBAGAI SATU KESATUAN WILAYAH, TEMPAT MANUSIA, DAN MAKHLUK LAINNYA HIDUP DAN MELAKUKAN KEGIATAN SERTA MEMELIHARA KELANGSUNGAN HIDUPNYA (UU No. 47 Tahun 1997)
IS THE DISTANCE EXTENDING WITHOUT LIMIT IN ALL DIRECTION
THREE DIMENTION WITHIN WHICH ALL MATERIAL THINGS ARE CONTAINED
Wilayah : ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait padanya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan/atau aspek fungsional.
Region (wilayah) : suatu daerah yang mempunyai karakteristik tertentu/homogenitas tertentu (berdasarkan kriteria tertentu) sehingga dapat didbedakan dari wilayah lainnya (=geopnomic region)
Uniform region : kenampakan (features) --- pertanian, kehutanan, perkotaan, perdesaan
Nodal region : daerah yang menjadi pusat kegiatan (pusat pertumbuhan atau pelayanan) misal... Daerah tujuan wisata,
DAERAH YANG TELAH MEMPUNYAI FUNGSI TERTENTU
KAWASAN INUSTRI
KAWASAN PERTANIAN
KAWASAN WISATA
kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup (termasuk didalamnya manusia dan perilakunya) yang mempengaruhi perilaku dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Lingkungan ..... HABITAT MAKHLUK HIDUP
Situasi
Kondisi
Biotik.... makhluk hidup..... hayati
Non biotik..... Fisik...... Non hayati
1. THE WORLD IN SPATIAL TERM
2. PLACE AND REGION
3. PHYSICAL SYSTEMS
4. HUMAN SYSTEM
5. ENVIRONMENT AND SOCIETY
6. THE USE OF GEOGRAPHY
LOKASI (location)
TEMPAT (place)
RELASI (relation)
GERAKAN (movement)
REGIONALISASI (regionalization)
geography as a spatial science, that is, we are interested in answering questions about some place or location, or looking at distributions of earth phenomena like climate and how climate interacts with other aspects of the earth system. Thus geographers answer four basic questions when studying our environment.
First, geographers are concerned with location. By location we mean physically where something is at. A geographer might ask the question - "Where is a tropical rain forest located?" To answer this, one might simply look at a map and find that a rain forest is located at 5o North, 110o East. The use of latitude and longitude accurately defines where the forest is located.
Questions of location and place do not give us much information about the distribution or spatial pattern of earth phenomena. For instance we might want to know –
"What is the distribution of tropical rain forests on the Earth?". To this we could answer that tropical rain forests are found in low latitude, rainy, tropical regions such as the Amazon and Congo Basin and throughout much of Indonesia.
We could support our answer with the fundamental tool of the geographer, a map:
When geographers investigate place, they describe the environmental conditions that determine the object of study. Now the geographer may pose the question- "What are the environmental conditions that create a tropical rain forest?" To this we can respond by saying that tropical rain forests are found where the average annual temperatures are very high (coolest month averages 64.4oF) and there is ample rainfall in each month (2.4 inches a month). As you can see, our answer said nothing about the location but described what the place is like for a tropical rain forest.
Finally, geographers are also interested in spatial interaction, which is how elements of our earth system interact with one another to create spatial patterns. We might ask - "How do mountains interact with weather systems to affect the distribution of vegetation?". By looking at maps of mountain systems, wind and precipitation patterns and, maps of vegetation we will find that mountains oriented perpendicular to the flow of wind create moist conditions on the windward side and dry conditions on the leeward side. Thus forests tend to be located on the moist windward side and vegetation suited to drier conditions on the leewar
Lokasi : posisi suatu tempat, benda, peristiwa tau gejala di permukaan bumi. Dalam lokasi terkait dengan arah dan jarak.
Lokasi dapat menjawab di mana (where) suatu gejala, fenomena, peristiwa, objek ada dan mengapa disana (why is it there) tidak di tempat lain.
menganalisis latar belakang dan sebab akibat yang keberadaan atau keberlangsungan suatu fenomena, gejala, peristiwa tersebut.
lokasi absolut adalah posisi suatu tempat berdasarkan acuan yang relatif tetap seperti koordinat garis lintang dan garis bujur. Lokasi absolute basanya dilihat dari posisi sesuatu berdasarkan koordinat garis lintang dan gars bujur. Posisi garis lintang dan garis bujur ini sangat penting tidak hanya untuk menentukan posisi tempat dengan tepat, tetapi erat kaitannya dengan perbedaan iklim dan waktu.
Lokasi relatif adalah posisi sesuatu berdasarkan kondisi dan situasi daerah sekitarnya.
Tempat : menunjukkan karakter, baikdibentuk oleh kondisi fisik maupun sosialyang melekat keberadaannya di suatudaerah.
Tempat menunjukkan identitas diri ataubenchmarking suatu tempat.
Misal : Bandung, Jakarata, Surabaya dsb.
Pegunungan, bukit, dataran, pantai dsb
tropis, kutub, musim dingin,
FISIK FISIK
MANUSIA
MANUSIA
Contoh :
Fisik- fisik : Ketinggian dengan iklim, batuan dengan kesuburan tanah
Fisik –Manusia : iklim dengan penggunaan lahan, Cuaca- aktrivitas wisata
Manusia-Manusia : wisatawan-penduduk, perkotaan-mata pencaharian , jenis
objek wisata
Relasi :
BANYAKNYA ENERGI, IDE, GAGASAN, ORANG YANG BERGERAK/MENGALIR DARI SATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN.
Contoh : AIR MENGALIR, GERAKAN AWAN, MATAHARI, PERDAGANGAN, ALIRAN WISATAWAN DARI SATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN.
GERAKAN MUNCUL KARENA ADANYA PERBEDAAN (tekanan udara. Potensi daerah, kemenarikan wisata).
SUATU WILAYAH DENGAN LUASAN TERTENTUYANG DAPAT MEBERIKAN PELAYANAN DALAM KEPARIWISATAAN
PEWILAYAHAN DALAM PARIWISATA MEMPERTIMBANGKAN :
kesatuan ruang geografis dengan identitas yang khas;
ketersediaan produk andalan yang dapatdipergunakan sebagai tema promosi
memiliki pasar potensial yang jelas.
Friedman (Chapman, 1979) Tahap susunan keruangan yang harus dilalui
dalam rangka pembangunan ekonomi nasional sebagai berikut
(1) pola keruangan kota yang terpisah satu sama lain;
(2) Dalam periode waktu tertentu, muncul industrialisasi (atau pusat pertumbuhan lainnya) di salah satu kota, kota tersebut menjadi kota utama dan inti (primate city or core), dominan mempengaruhi kota-kota disekitarnya; terjadi gerakan (orang,barang, modal) ke kota pusat
(3) transportasi antarkota mulai terbuka, secara bertahap transformasi core – periphery terjadi, kota-kota disekitarnya mulai berkembang, dan akhirnya
(4) secara fungsional muncul sistem ketergantungan perkotaan.
Regionalisasi : pewilayahanberdasarkan kenampakan ataupusat pertumbuhan (ekonomi)...Growth pole, atau pusat pelayanan :growth center.
a. Adanya arus barang, ide/gagasan dan manusia.
b. Adanya node (pusat) yang menjadi pusat pertemuan arus tersebut secara terorganisir.
c. Adanya wilayah yang makin meluas.
d. Adanya jaring-jaring rute tempat berlangsungnya tukar menukar.
1. Membantu memisahkan sesuatu yang berguna dari yang kurang berguna.
2. Mengurutkan keanekaragaman permukaan bumi.
3. Menyederhanakan informasi dari suatu gejala atau fenomena dipermukaan yang sangat beragam.
4. Memantau perubahan-perubahan yang terjadi baik gejala alam maupunmanusia.
Spatial context : berhubungan dengan isi (content) dan dimensi (dimention)
Content : isi ruang berupa unsur alam dan manusia yang berinteraksi secara dinamis menghasilkan berbagai kenampakan sebagai refleksi dari pengembilan keputusan dalam memanfaatkan ruang, dan hasil hubungan antara masa lalu, sekarang dan masa yang akan datang dari distribusi aktivitas manusia.
Proses keruangan : hubungan timbal balik antara spatial context, gerakan (hasil variasi ruang) dan dalam persepsi waktu tertentu
Struktur keruangan : hasil dari proses keruangan secara terus menerus tersusun oleh seperangkat unsur alam, sosial, budaya, dan ekonomi.
Proses keruangan merupakan mekanisme yang dapat menghasilkan struktur keruangan. Struktur dan proses keruangan mempunyai hubungan sebab akibat yang bersifat sirkuler. Struktur ditentukan oleh proses dan proses ditentukan oleh struktur (Abler dkk., 1977).
PESAWAHANRADAR
PIKIRAN
RAKYAT
KOMPAS
PERKEBUNAN
GEOGRAFI PARIWISATA DAN
RUANG LINGKUP