Dyno Manual

15
Dynamometer Usermanual 1. Content a. Main frame dyno i. Frame dyno ii. Ratchet iii. Front position remover arm iv. Rear ratchet arm v. Rear loader vi. Fan vii. Weighing pad viii. Ear protection b. Computer i. Set Notebook ii. UPS c. Smart box i. Main box ii. Rpm sensor iii. Main control wire iv. Power supply wire v. USB wire 2. Installation a. Hardware Pasang semua peralatan pendukung main frame dyno seperti tampak pada gambar

description

alat tes pada kendaraan

Transcript of Dyno Manual

Page 1: Dyno Manual

DynamometerUsermanual

1. Contenta. Main frame dyno

i. Frame dynoii. Ratchet

iii. Front position remover armiv. Rear ratchet armv. Rear loader

vi. Fan vii. Weighing pad

viii. Ear protectionb. Computer

i. Set Notebookii. UPS

c. Smart boxi. Main box

ii. Rpm sensoriii. Main control wireiv. Power supply wirev. USB wire

2. Installation a. Hardware

Pasang semua peralatan pendukung main frame dyno seperti tampak pada gambar

Page 2: Dyno Manual

Jangan lupa untuk memasang angin bertekanan 4 bar pada saluran angin.Ingat hanya 4 bar saja !!!!

b. SoftwarePeralatan ini dikirim sudah dalam keadaan siap pakai…, semua file yang dibutuhkan sudah terinstall.; kami menyertakan CD installer sebagai backup.Bila menghendaki mengistall ulang, atau menginstall di computer lain maka langkah yang harus dilakukan sebagai berikut : Computer yang akan dipakai harus minimal P3, 256 Mb dan 10Gb free space, dengan OS windows XP….ingat hanya XP.Computer yang dipakai harus memiliki minimal 2 drive C: dan D:Kemudian Copy folder dari CD:\dyno ke D:\Copy folder dari CD:\cf ke D:\Copy fordel dari CD:\datadyno ke D:\

Buka folder D:\dyno\USB to 2 x RS232 cable\windows , install driver USB to RS232 ini sesuai perintah standard windows. Di sini anda akan menginstall driver 2 buah converter USB to RS 232 sekaligus dalam satu kabel.Sambungkan smart box dengan computer (lewat kabel USB) sebagai plug & play auto detect.., hingga installasi sempurna.

Terdetect USB to Serial Port Device (COM 7) dan (COM 8)

Page 3: Dyno Manual

Buka folder D:\dyno\dyno klik setup.exe dan ikuti langkah installasi standard windows.

c. menghubungkan computer dengan smart box

Nyalakan smart box, kemudian akan terlihat LED indicator menyala, sambungkan kabel USB ke computer. Jalankan program dyno matrix, jika Com A dan Com B cosong maka isi dengan angka sesuai dengan urutan USB to RS232 yang terdetect, misalnya Com A diisi 7 ,dan Com B diisi 8 , lalu klik “EXIT” untuk menyimpan setting addres com A dan B. Lalu buka lagi program dynomatrix maka com A dan B akan otomatis terisi 7 dan 8.

Terlihat error karena computer belum bisa komunikasi dengan smart box, ingat setelah mengisi com A dan B klik “EXIT” dulu agar data tersimpan.

Jika computer dan smart box sudah tersambung dengan benar anda dapat melakukan pengujian dengan klik “test break”, maka akan terlihat lampu indicator menyala saat klik dan mati saat dilepas, demikian juga selenoide pada frame dyno akan hidup/mati sesuai klik pada “test break”.

Page 4: Dyno Manual

3. Memulai pengukuranPasang semua ratchet dengan benar dan kuat. Perhatikan posisi roda belakang terhadap roller road.

Posisi roda tepat diatas agak kedepan sedidit. Untuk menempatkan posisi ini dapat menggunakan fron position remover arm, putar ke kanan atau ke kiri.Sebelum memulai pengukuran ada baiknya motor dicoba jalan…, agar yakin bahwa posisi roda belakang betul-betul stabil.

Jalankan program dyno matrix sehingga tampak pada layar computer gambar seperti di bawah ini

Pasang sensor Rpm pada kabel busi (dijepitkan)

Isi Data ID (terserah sesuai dengan keinginan), yang kelak data id ini akan menjadi nama file dari data pengukuran.Rubah “Whell dia” sesuai dengan diameter luar roda dari motor yang diukur (ingat dalam cm).

Klik “START” , maka alat ini sudah siap dioperasikan.

Page 5: Dyno Manual

Tarik gas secara perlahan (jangan spontan ) agar computer memiliki cukup waktu untuk merekam data pada tiap tiap perubahan rpm. Kemudian naikan gigi ke 2, 3, dan 4 , hingga top Rpm.

Akhiri pengukuran dengan klik “STOP” dan data langung tersimpan (otomatis).

Bila anda ingin menguji motor untuk tujuan mencari acceleration (akselerasi) sebagaimana drag race maka anda dapat menjalankan motor secara spontan…masuk gigi 1 langsung tancap sampai ke gigi 4 top Rpm. ( Ingat cara ini tidak teliti untuk pengukuran torque dan HP pada rpm rendah)

4. Pembacaan DataKlik “Open data”, maka akan muncul dialog seperti berikut :

Data hasil pengukuran selalu tersimpan dalam D:\datadyno , pilih nama file yang sesuai dengan data yang akan ditampilkan.Lalu klik “combine graph” untuk menampilkan semua graphic pengukuran. Ingat alat ini merekam 3 parameter..: wheel speed (kecepatan roda), wheel torque dan Rpm (as kruk mesin).

Page 6: Dyno Manual

Graphic pink adalah Ratio antara Rpm engine dan roda belakang, terlihat pada saat speed (hijau) turun dan rpm tinggi maka ratio naik…. Graphic ratio ini juga bisa dipakai sebagai analisa keausan kopling dan dapat juga dipakai untuk melihat perpindahan gigi.

Ini adalah salah satu contoh pengukuran pada motor butut…, pada gigi 4 graphic tidak stabil… ini menandakan sempat terjadi loss (kopling selip).

Lalu dengan sebuah rumusan matematika didapat power dan torque engine yang dapat anda lihat graphic_nya dengan klik “power by rpm”.

Jika anda tidak mendapatkan data torque dan power pada rpm rendah, itu berarti anda terlalu cepat dalam menaikkan gas (kurang langsam).

Page 7: Dyno Manual

5. Mencetak data

Anda dapat mencetak graphic hasil pengukuran sesuai yang tampil pada layar computer dengan cara klik “PRINT”.

6. KalibrasiKalibrasi ini bertujuan untuk menentukan nilai correction factor yang baru. Pada saat alat ini dikirim semua CF bernilai 1. Data hasil kalibrasi tersimpan di D:\cf\cf.txt Nilai CF dapat dirubah secara otomatis lewat pengukuran dalam program dyno_matrix atau secara manual dengan cara merubah isi file cf.txt berikut.Baris pertama adalah CF untuk speed, kedua adalah torque, ketiga Rpm, ke empat Com A dan kelima adalah Com B.

Kalibrasi melalui dyno_matrixJalankan program dyno, klik “=” , kemudian muncul “Password” . Hapus tulisan password dan diganti dengan angka 123. Sehingga muncul command “Calibration Mode”.

Page 8: Dyno Manual

Untuk kalibrasi speed

Klik pada tempat dimana angka speed ditampilkan, hingga muncul command “Klik pada speed 50km/jam”.Pada proses kalibrasi ini kita memerlukan sepeda motor dengan speed meter yang terukur pada roda belakang…, seperti jenis Honda Supra X 125.Jalankan motor pada roll road hingga kecepatan roda belakang 50 km/jam. Tunggu hingga stabil, jika memang speed yang terukur pada dyno jauh dari 50 km/jam maka perlu dilakukan kalibrasi (merubah nilai CF) dengan jalan klik pada tulisan “Klik pada speed 50km/jam “. Kemudian klik “RUN” atau “EXIT”. Untuk melihat perubahan CF, anda dapat melihat pada file D:\cf\cf.txt.

Page 9: Dyno Manual

Untuk kalibrasi Torque

Klaibrasi torque dilakukan hanya dengan mengkalibrasi pengukuran berat (timbangan).Yang perlu dipersiapkan adalah posisikan frame_dyno pada posisi terbalik , kemudian pasang weigh pad (untuk meletakkan beban standard). Kemudian siapkan beban standard dengan berat 5 kg.

Page 10: Dyno Manual

Klik “=”, kemudian rubah hapus “password” dan diganti “123”.Setelah anda masuk pada calibrastion mode maka klik pada tempat dimana wheel torque ditampilkan. Hingga muncul tulisan “Klik pada berat 5 kg”.Kemudian letakkan beban standard 5 kg pada weigh pad. Lalu klik pada tulisan “Klik pada berat 5 kg”, lalu klik “RUN” atau EXIT. Untuk melihat perubahan CF dapat dilihat pada file D:\cf\cf.txt

Kalibrasi Rpm

Page 11: Dyno Manual

Untuk kalibrasi Rpm kita memerlukan digital tacho_meter. Atau tacometer engine dari sepeda motor yang memiliki tacho_meter (misalnya Mega Pro).Klik “=”, kemudian rubah hapus “password” dan diganti “123”.Setelah anda masuk pada calibrastion mode maka klik pada tempat dimana rpm engine ditampilkan. Hingga muncul tulisan “Klik pada rpm 5000”.

Jalankan motor hingga rpm standard menunjuk pada 5000, lalu klik pada tulisan “Klik pada rpm 5000”, lalu klik “RUN” atau EXIT. Untuk melihat perubahan CF dapat dilihat pada file D:\cf\cf.txt

Jika anda menemui kegagalan dalam mengkalibrasi atau merubah CF…., anda dapat meng copy lagi dari CD master yang disertakan pada alat ini.

Nah selamat mencoba.., SUKSES buat ANDA.

Page 12: Dyno Manual