Drugs in Oral Ulcerative Lesiondrg. Juwita Raditya NingsihUniversitas Muhammadiyah Surakarta2014

Oral Ulcerative Lesion

Oral Ulcer

Reactive Lesion

Mechanical Physical

Hilangkan kausa

Chemical Thermal

Infection

Viral

Antibacterial

Bacterial

Antifungal

Fungal

Antiseptic

Immunological disease

Tujuan Terapi

Neoplasma

Paliiatif Antiviral Corticosteroid Suportive

PALIATIVE THERAPY

ANALGESIK

ANESTESI LOKAL

ANESTESI LOKAL• Benzydamin HCL

Khasiat : nyeri lokal pada rongga mulutPenggunaan : 3 mg, 7,5 mg, 15mg per ml, dikumur-kumur 2-3x sehari

• Benzocain Khasiat : radang gusi, sariawan, sakit dari rangsangan saat pertumbuhan gigiPenggunaan : dioleskan pada tempat yang sakit

SUPORTIVE THERAPY

Suportive therapy• Multivitamin

• Vitamin CPencegahan : 50-250 mg 2-3x sehariPengobatan : 200-600 mg 2-3x sehari

• Diet tinggi kalori tinggi protein

ANTISEPTIC

ANTISEPTIC• Senyawa Halogen

• Yodium (povidon iodidaKhasiat : - Bakterisid, fungisid kuat dan luas jangkauanya- Luka baru : digunakan konsentrasi 10%ESO : iritatif terhadap luka, menimbulkan nyeri

• Senyawa Khlor• Khlorheksidin

Khasiat: sama dengan yodiumPenggunaan: obat kumur (0,05%), tablet hisap (2,5%)

• Dequalinum klorida• Heksitidin

• Senyawa Oksidator • Perhidrol (H2O2)

Khasiat : - bakterisid, membuat busa mengangkat kotoran di dasar

luka- untuk membersihkan jaringan nekrotik

• Golongan zat warna• Gentian violet• Methylen blue• Timol

ANTIFUNGAL

TOPIKAL

SYSTEMIC PERORAL

ANTIVIRAL

Antibakteri

• Agen antibakteri• Gentamisin sulfat 1 mg/ g krim

Penggunaan : dioleskan 2 kali sehari pada lesi• Kloramfenikol 2%/ 5 mg krim

Penggunaan : dioleskan di lesi 3-4 kali sehari• Tetracycline 250 mg dalam 5 ml larutan steril

Penggunaan: diteteskan pada lesi 4 kali sehari

Corticosteroid

Daftar Pustaka

• ISO volume 48-2013/2014• Pallasch, Thomas J., Antifungal and antiviral

chemotherapy, Periodontology 2000, Vol. 28, 2002, 240–255

• Sutedjo, AY., 2008, Mengenal Obat-obatan secara Mudah dan Aplikasinya dalam Perawatan, Amara Books, Yogyakarta.