Dosis Lethal Dosis Efektif

8/18/2019 Dosis Lethal Dosis Efektif

1/30

OSIS LETHAL – O

EFEKTIF AN PENENT

SIGMOI CURVE

Wisa Atikah 1510057

Astrid Edgina 1510061

Fransiska Dina 1510065

Gavin Sava 1510067

Kelompok 5


2/30

Parameter keamanan suatu obat dapat ditentukMargin of Safety

Index Therapy

Sigmoid curve

PARAMETER KEAMANA


3/30

PARAMETER KEAMANAN

Parameter keamamanan obat dapat diketahui dengan mengetahui 50 dari obat tersebut.

ED 50 adalah dosis yang dapat menimbulkan efek ya

dikehendaki pada 50% hewan coba

D 50 adalah dosis yang menyebabkan kematian padhewan coba.

Tujuan percobaan ini adalah untuk menentukan keamanan alkoholikan seribu Labitus reticulates! melalui penentuan persen dosis e"edosis letaln#a LD!. Dari data #ang didapatkan$ akhirn#a dapat dibucurven#a.


4/30

PARAMETER KEAMANAN

Margin of Safety !"#S$ dapat diukur dari jarak antara LDED 50$ semakin pendek suatu &'( maka semakin baha##ang akan kita gunakan karena han#a perbedaan sedikit sakan menimbulkan e"ek toksis.

)nde* Therap# dan gambar (igmoid cur+e dapat ditentukamengatahui ED 50 dan LD 50.

Pada akhirn#a dapat disimpulkan bah,a se%akin tinggi alk'h'l (ang terkandung dala% larutan terse)ut* se%a

&u%lah ikan (ang %ati+


5/30

PENDAHULUAN

D'sis etal (Lethal Dose LD!

Dosis #ang men#ebabkan kematian pada 50% dari indi+idu he,an

&isaln#a: LD 50 adalah dosis #ang men#ebabkan kematian seban#

he,an percobaan. LD 50 disebut juga dosis letal median.

D'sis Efektif ("ffecti#e Dose "D!

Dosis #ang menimbulkan e"ek #ang dikehendaki. &isaln#a: ED 50 a

#ang menimbulkan e"ek #ang dikehendaki pada 50% indi+idu he,a

ED 50 disebut juga dosis terapi median atau dosis efektif median.


6/30

,urva Sig%'id (Sigmoid cur#e!

-ur+a #ang menggambarkan persentase kematian dan e"e

diinginkan dari suatu obat pada konsentrasi #ang berbeda

keadaan #ang sama.Penentuan LD 50 dan ED 50 dari suatu obat berguna untu

menentukan margin of safety jarak antara ED 50 LD 50$

menunjukkan batas keamanan obat! dan index therapy da

PENDAHULUAN (CONT.)


7/30

TINJAUAN PUSTAKA

oFar%ak'dina%ik adalah cabang ilmu #ang mempe

biokimia,i dan "isiologi obat serta mekanisme kerjan#

mempelajari mekanisme kerja obat adalah untuk men

utama obat$ interaksi obat dengan sel dan mengetahperisti,a serta spektrum e"ek dan respon #ang terjad


8/30

TINJAUAN PUSTAKA

oD'sis adalah jumlah obat #ang dapat diberikan/diterimaoDosis suatu obat dihasilkan berdasarkan keputusan #ang

+ariabel$ #aitu :1umlah obat #ang diberikan dalam 2 ,aktu

3ara pemberian1arak ,aktu diantara 4 dosis

Lama ,aktu obat diteruskan pemberiann#a


9/30

TINJAUAN PUSTAKA&acammacam dosis adalah sebagai berikut:

2. Dosis tunggal

4. Dosis tunggal maksimum

. Dosis harian

. Dosis harian maksimum

5. Dosis normal

6. Dosis lethal


10/30

TINJAUAN PUSTAKA

9aktor"aktor #ang mempengaruhi dosis terapi2! mur

4! ;erat badan

! (eks!


11/30

TINJAUAN PUSTAKA

-ariasi ,urva Sig%'idKurva lebih curam$ menunjukkan bah,a obat sudah mem

e"ek pada dosis kecil. ;iasan#a obatobat seperti ini dapat

memberikan e"ek toksik.

Kurva lebih landai $ menunjukkan bah,a obat bekerja terla

Kurva hiperbola$ menunjukkan adan#a respon terhadap ob

gradual. ;ila dosis tinggi$ maka kekuatann#a meningkat.


12/30

TINJAUAN PUSTAKA$otensi adalah rentang d

menimbulkan e"ek. Pote

rendah akan merugikan ka

diperlukan terlalu besa

potensi #ang terlalu tinggi j

atau membaha#akan bila

menguap atau mudah

kulit.

"fek Maksimal adalahmaksimal #ang ditimbuobat bila diberikan padtinggi. >al ini ditentukaakti+itas intrinsic obat d

ditunjukkan oleh datarapada kur+a.

Slope adalah batasbakeamanan obat. (emaslope$ semakin berbah#ang curam menandakkenaikan dosis #ang se

menghasilkan perubahe"ek #ang besar. (eba#ang landai menunjukkkenaikan dosis baik bmaupun sedikit diikut

intensitas e"ek #ang re

ariabilitas adalah +ariasindi+idu dalam respon terobat #ang sama dalam posama. ?aris hori@ontal mebah,a untuk menimbulka

dengan intensitas tertentupopulasi diperlukan suatu?aris +ertical menunjukkapemberian obat dengan dpada populasi akan meni

rentang intensitas e"ek.


13/30

BAHAN DAN CARA KERJA

#.A/#.A/

Alkohol 70%

AA/AA/

;eaker gelas 600 ml EWA2 3#.A

)kan seribu Labitus reticulates )


14/30

BAHAN DAN CARA KER

,E/E4A2GA2Dosis letal adalah dosis #ang men#ebabkan kemati

sejumlah tertentu he,an coba$ #ang din#atakan dala3ontoh :LD 50 B dosis #ang men#ebabkan kematian 50%

he,an coba

Dosis e"ekti" adalah dosis #ang menimbulkan e"ek #

dikehendaki.3ontoh : ED 50 B dosis #ang dapat menimbulkan e"ek #a


15/30

BAHAN DAN CARA KER

Dengan menentukan % kematian dan e"ek #ang d

dari suatu obat pada konsentrasi #ang berbeda pad

keadaan #ang sama$ maka dapat ditentukan Sigmo

dari obat tersebut.1arak antara ED 50LD 50 disebut Margin of Safet

kecil jarak$ obat tersebut makin baha#a.


16/30

BAHAN DAN CARA KER

4E23A2A ,E4JA

2. (ediakan 4 deret beaker gelas 600 ml masingmasing terdiri 22

4. ;erikan nomor urut 222 untuk penentuan dosis e"ekti" dan dosi

. Pada deret 2$ tiap beaker gelas diisi 400 ml air C 20 ekor ikan seukurann#a sedapat mungkin sama

. Pada deret 4$ beaker gelas diisi dengan alkohol dengan konsen

berikut :


17/30

BAHAN DAN CARA KER.eaker gelas 2'+ S

1 20 ml alkohol C 280

24 ml alkohol C 2

8 2 ml alkohol C 26

26 ml alkohol C 2

5 2 ml alkohol C 24

6 40 ml alkohol C 207 44 ml alkohol C 27

: 4 ml alkohol C 276




TUK PENENTUAN OSIS EFEKTIF :


18/30

BAHAN DAN CARA KER

.eaker gelas 2'+ S


4 ml alkohol C 27

8 0 ml alkohol C 27

4 ml alkohol C 26

5 ml alkohol C 26

6 6 ml alkohol C 267 ml alkohol C 26

: 0 ml alkohol C 26

9 4 ml alkohol C 25

10 ml alkohol C 25


TUK PENENTUAN OSIS LETAL :


19/30

4E23A2A ,E4JA !;'nt+$ 2. Perhatikan gerak ikan dalam keadaan normal

4. -emudian tuangkan isi beaker gelas deret 4 ke dalam beaker gelas d

berhadapan dalam ,aktu #ang bersamaan

. (esudah 5 menit amati apa #ang terjadi

. 3atatlah :

5. ntuk penentuan ED hitung berapa % ikan #ang eksitasi sesudah 5 m

6. ntuk penentuan LD hitung berapa % ikan #ang mati sesudah 5 men

7. ;uatlah Sigmoid curve

BAHAN DAN CARA KER


20/30

&ara $erhitungan % 'lkohol

Pada percobaaan ini dipakai alkohol 70% dengan berbagai konsent

Adapun perhitungan % alkohol pada masingmasing dosis letal datiaptiap tabung secara umum adalah:

3ontohn#a pada dosis e"ekti" tabung 2 memakai 20 ml alkohol$ sedcairan seluruhn#a adalah 00 ml. &aka % alkohol tabung tersebut a

Alkohol B


21/30

$erhitungan %"D ("ffecti#e Dose!

Perhitungan %ED diketahui dari jumlah ikan #ang eksitasi setelah 5

menit$ #aitu sebagai berikut:


22/30

HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHA

/a)ung 2'+ Alk'h'l !%l$ Air !%l$ Alk'h'l !=$ Ju%lah ika

tereksitas1 20 80 2$75 0

24 4$2 2

8 2 6 4$5 5

26 4$ 7

5 2 4 $25 8

6 40 0 $5 8

7 44 7 $5 20

: 4 76 $4 20

9 46 7 $55 20

10 4 74 $8 20

11 0 70 5$45 20

• OSIS EFEKTIF


23/30

HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHA

/a)ung 2'+ Alk'h'l !%l$ Air !%l$ Alk'h'l !=$ Ju%lah ika

terekitasi

1 46 7 $55 4 4 74 $8

8 0 70 5$45

4 6 5$6 5

5 66 5$85 6

6 6 6 6$ 7 64 6$65

: 0 60 7

9 4 5 7$5 20

10 56 7$7 20

11 6 5 $05 20

• OSIS LETAL


24/30

0

40

0

60

0

200

240

SG"#D 3>4-E

ED 3olumn4

%AL-'>'L

%ED$%EL


25/30

Dari hasil per;')aan* dapat dilihat )ah?a :

%ED minimum adalah 0%

%ED maksimum adalah 200%

%LD minimum adalah 40%

%LD maksimum adalah 200%.

ED 50 didapatkan pada % alkohol sebesar 4$5%

LD 50 didapatkan pada % alkohol sebesar 5$6%

Margin of Safety obat aman nde) *herapy 4$4


26/30


27/30

JAWA.A2

2! -egunaan Sigmoid curve dari suatu obat adalah untuk me"ek obat karena setiap e"ek memperllihatkan kur+an#a se

tetapi masingmasing berbentuk sigmoid

4! Gariasi :

-ur+a lebih curam : obat sudah memberikan e"ek pada dosis kecbersi"at toksik

-ur+a lebih landai : obat bekerja lebih lambat

! ;erbentuk hiperbola karena adan#a respon terhadap obat

gradual$ bila dosis tinggi maka kekuatan pun meningkat.


28/30

KESIMPULAN

Dari hasil percobaan$ didapatkan ED 50 sebesar 4$5 dan LD 50 s5$6. &aka &argin o" (a"et# jarak ED 50 LD 50! sebesar $25 dan

Therap# #ang didapatkan sebesar 4$4 H 2!

1adi menurut kelompok kami$ obat tersebut aman.


29/30

DAFTAR PUSTAKA

1akarta: Departemen 9armakologi dan Terapeutik 9akultas -edokte

Arini (etia,ari$ 9.D.$ (u#atna$ Iunilda (;. 2885. Pengantar 9armak9armakologi danTerapi.

A@alia A"ridan$ din (jamsudin. 2885. 9armakologi danTerapi. Edis

?una,an$ ?an (ulistia. 4008. !armakologi dan Terapi edisi ".


30/30

TERIMAKASIH

Dosis Lethal Dosis Efektif

Documents

Transcript of Dosis Lethal Dosis Efektif