DOPS

6
DOPS SKIN TEST ANTIBIOTIK SEFTRIAKSON INTRA KUTAN Kepanitraan Klinik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Kota Semarang Disusun oleh : Rahmadani Ayu Azari 01.209.5991 Pembimbing : Dr. Retno Indrastiti, Sp.KK FAKULTAS KEDOKTERAN

description

phorensyc

Transcript of DOPS

Page 1: DOPS

DOPS

SKIN TEST ANTIBIOTIK SEFTRIAKSON INTRA KUTAN

Kepanitraan Klinik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin

RSUD Kota Semarang

Disusun oleh :

Rahmadani Ayu Azari

01.209.5991

Pembimbing :

Dr. Retno Indrastiti, Sp.KK

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG

SEMARANG

Page 2: DOPS

2013

Page 3: DOPS

LAPORAN DOPS

A. IDENTITAS PENDERITA

Nama : Tn. F

Umur : 32 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Alamat : Genuk sari

Agama : Islam

No. CM : 246751

B. TINDAKAN

Melakukan skin test terhadap antibiotik Ceftriakson secara intrakutan di daerah volar

lengan bawah atas indikasi pasien dengan Gonorhea

C. ALAT DAN BAHAN

Alat :

1. Disposible Spuit 3 cc

2. Kapas steril

3. Lampu

Bahan :

1. Ceftriakson 1gr Vial

2. Alkohol 70%

3. Aquadest steril

D. CARA KERJA

1. Pasien di berikan penjelasan mengenai tindakan yang akan dilakukan.

2. Inform concent secara lisan.

3. Meminta pasien membuka lengan agar terlihat daerah penyuntikan

4. Posisikan pasien terlentang

Page 4: DOPS

5. Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun.

6. Memakai handscoen steril di kedua tangan

7. Mengencerkan Ceftriakson 1 gr (1000 mg) dengan aquadest steril 4 cc

8. Aspirasi ceftriakson tersebut 0,1 cc kemudian diencerkan hingga 1 cc kedalam spuit 3

cc lalu menghilangkan gelembung dalam spuit

9. Membersihkan  lokasi tusukan dengan kapas alcohol

10. Menyuntikkan antibiotic dengan posisi lubang jarum menghadap keatas dan membuat

sudut antara 5-150 dari permukaan kulit.

11. Aspirasi dengan cara menarik plunger, jika tidak terdapat darah, suntik obat secara

perlahan lahan ke dalam jaringan hingga membentuk indurasi

12. Cabut spuit/jarum kemudian lakukan penandaan pada area penyutikan dengan

melingkari  area penyuntikan dengan diameter 2,5 cm. Penilaian reaksi dilakukan 15

menit setelah penyuntikan. Nilai positif jika terdapat tanda tanda rubor, dolor, kalor

melebihi daerah yang sudah ditandai, artinya pasien alergi dengan antibiotik tersebut..

13. Buang spuit pada tempat pembuangan yang benar

14. Melepas sarung tangan

15. Mebereskan alat

16. Mencuci tangan

Page 5: DOPS

SURAT PERNYATAAN

Saya coass bagian ilmu kulit dan kelamin periode 14 Oktober 2013 – 9 November 2013 bertanda

tangan :

Nama : Rahmadani Ayu Azari

NIM : 01.209.5991

Dengan ini telah melakukan DOPS injeksi antibiotik seftriakson Intra Muskular atas indikasi

pasien gonore. DOPS ini dilakukan pada tanggal 29 Oktober 2013.

Semarang, Oktober 2013

Coass Pembimbing

Rahmadani Ayu Azari dr. Retno Indrastiti, Sp. KK