Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok...
Transcript of Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok...
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat Rencana Strategis (Renstra)rev. 2017
2014-2019
Kata Pengantar i
KATA PENGANTAR
Rencana Strategis Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
2014-2019 revisi 2017 merupakan acuan dalam melaksanakan kegiatan pembangunan
selama periode 2014-2019 dengan mempertimbangkan perubahan Organisasi
Perangkat Daerah sesuai dengan UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
Hal ini dilakukan karena salah satu kewenangan bidang pesisir dan pulau kecil
berpindah dari kabupaten/kota ke Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Nusa
Tenggara Barat . Perubahan tersebut memiliki implikasi perubahan indikator kinerja utama (IKU) pada Renstra
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat.
Dengan adanya Rencana Strategisini diharapkan penyelenggaraan pembangunan Kelautan dan
Perikanan lebih terarah, berdaya guna dan berhasil guna serta tercapai sasaran yang diharapkan dan pada
waktu akhir tahun dapat dipertanggungjawabkan melalui sistem akuntabilitas yang baik, tepat, jelas dan nyata.
Periode Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat 2014-2019 ini menetapkan
Visi “TERWUJUDNYA TATA KELOLA SUMBERDAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN YANG KOMPETITIF
DAN BERKELANJUTAN”. Kompetitif dalam aspek Sumberdaya Manusia dan sumberdaya Alam serta segala
aktivitas pembangunan tetap dengan prinsip berkelanjutan. Karena sumberdaya yang ada sekarang ini adalah
milik bersama seluruh generasi yang harus dijaga kelestariannya.
Mengingat perubahan teknologi dan sosial ekonomi yang begitu cepat dan Rencana Strategis ini masih
penuh kekurangan, untuk itu kami berharap sumbang saran yang bersifat obyektif dan konstruktif untuk
penyempurnaan agar sasaran yang ditetapkan dapat tercapai sesuai dengan perencanaan.
Semoga Rencana Strategis revisi 2017 ini bermanfaat dan semoga Tuhan Yang Maha Esa
memberikan kekuatan kepada kita semua untuk melaksanakan Pembangunan Sektor Kelautan dan Perikanan
secara optimal dan berkelanjutan untuk kesejahteraan nelayan, dan masyarakat perikanan lainnya.
Gerung,6 Desember 2017
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Lombok Barat
Ir. H. Ahmad Subandi Pembina Utama Muda (IV/c) NIP. 19630828 199003 1 006
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)Rev. 2018
2014-2019
Dafta isi ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................................................ ii
DAFTAR TABEL .......................................................................................................................... iii
BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................................................. I - 1
1.1. Latar Belakang .......................................................................................................... I - 1
1.2. Landasan Hukum ...................................................................................................... I - 4
1.3. Maksud dan Tujuan ................................................................................................... I - 6
1.4. Sistematika Penulisan ............................................................................................... I - 7
BAB II. GAMBARAN UMUM PELAYANAN SKPD ..................................................................... II - 1
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD .......................................................... II - 1
2.2. Sumber Daya SKPD .................................................................................................. II - 38
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD ........................................................................................... II - 40
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ..................................... II - 44
BAB III. ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ......................................... III - 1
3.1. Identifikasi Permaslahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD .............. III - 1
3.2. Telaahan fisi Misi dan Program Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih .. III - 16
3.3.Telahaan Renstra K/L dan Renstra Propinsi ................................................................ III - 16
3.4.Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis (KLHS) ........................................................................................................... III - 18
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis ....................................................................................... III - 19
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN .......................... IV - 1
4.1. Visi dan Misi SKPD ..................................................................................................... IV - 1
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ........................................................... IV - 3
4.3. Strategi dan Kebijakan SKPD ...................................................................................... IV - 4
BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK
SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF .................................................................. V - 1
BAB VI. INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ....................................................................... VI - 1
BAB VII. PENUTUP ....................................................................................................................... VII - 1
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)Rev. 2018
2014-2019
Dafta isi iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Sumber Daya Manusia SKPD .................................................................................. II - 38
Tabel 2.2. Sarana dan Prasarana Pokok SKPD ...................................................................... II - 39
Tabel 2.3. Indkator Kinerja 2010-2014 ..................................................................................... II - 40
Tabel 2.4. Analisis SWOT ........................................................................................................ II - 48
Tabel 3.1. Tabel Permasalahan ................................................................................................ III - 1
Tabel 3.2. Isu Strategis dan Agenda Pembangunan ................................................................ III - 21
Tabel 4.1. Keterkaitan tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan 2014-2019 ............................. IV - 6
Tabel 5.1. Rencana Program Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok sasaran,
dan Pendanaan Indikatif DKP Lombok Barat 2014-2019 ......................................... V - 1
Tabel 6.1. Indikator Kinerja SKPD ............................................................................................ VI - 1
Tabel 6.2. Indikator SKPD dalam RPJMD Kabupaten ombok Barat 2014-2019 ...................... VI - 3
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 1
BAB IPENDAHULUAN
1.1. Latar BelakangArah pembangunan yang tepat dalam rangka pemulihan kembali
perekonomian nasional adalah melalui upaya terobosan dengan
merevitalisasi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi yang ada serta
menciptakan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru. Sumber-
sumber pertumbuhan ekonomi yang sepatutnya dikembangkan adalah
yang berbasis keunggulan komparatif bangsa. Di antara resources
based industries tersebut, sektor kelautan dan perikanan dapat menjadi
salah satu keunggulan komparatif yang berpotensi menjadi keunggulan
kompetitif untuk menggerakkan perekonomian nasional, sehingga sudah
saatnya sektor ini menjadi prioritas pembangunan nasional. Selain itu,
sektor kelautan dan perikanan juga merupakan salah satu sektor yang
telah dicanangkan untuk direvitalisasi pada periode pemerintahan yang
lalu.
Selain itu jika menoleh pada potensi kelautan dan perikanan
yang dimiliki Kabupaten Lombok Barat tidaklah berlebihan kiranya jika
arah revitalisasi sektor kelautan dan perikanan dianggap layak dalam
rangka pencapaian visi dan misi Bupati Lombok Barat yaitu
”TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL,MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI-NILAI PATUT PATUH PATJU” untuk mencapai “Lombok Barat
Bangkit”.
Kabupaten Lombok Barat yang dikelilingi oleh lautan dan
pembangunan sektor perikanan yang mulai berjalan. Dari 10 kecamatan
yang ada di Kabupaten Lombok Barat, 5 diantaranya (Batulayar,
Labuapi, Gerung, Lembar, dan Sekotong) mempunyai daerah pesisir
dapat dijadikan basis pengembangan sektor jasa kelautan dan maritim.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 2
Sedangkan 5 kecamatan lainnya (Narmada, Lingsar, Gunungsari,
Kuripan dan Kediri) mempunyai potensi bagi pengembangan perikanan
air tawar. Dan sebagai modal awal, Kabupaten Lombok Barat telah
dikaruniai panjang pantai sekitar 192 km, pulau-pulau kecil sebanyak 23
buah, dan potensi perikanan, kelautan, dan jasa maritim lainnya.
Namun demikian, permasalahan dan kendala yang dihadapi juga
cukup besar dan tidak mudah untuk diatasi. Permasalahan utama yang
dihadapi antara lain: pencemaran laut dan pembuangan limbah secara
ilegal akibat aktivitas di darat, pencurian ikan, gejala penangkapan
berlebih (overfishing), degradasi habitat pesisir (mangrove, terumbu
karang, padang lamun, estuaria, dll), konflik penggunaan ruang dan
sumberdaya, belum tersedianya teknologi kelautan dan perikanan
secara memadai, terbatasnya sumber permodalan yang dapat
digunakan untuk investasi, dan kemiskinan yang masih melilit sebagian
besar penduduk di wilayah pesisir, khususnya pembudidaya ikan dan
nelayan skala kecil.
Permasalahan tersebut muncul antara lain sebagai akibat dari
paradigma pembangunan masa lalu yang lebih berorientasi ke darat
(terresterial), yang menyebabkan pengalokasian sebagian besar
sumberdaya pembangunan lebih diprioritaskan pada sektor-sektor
daratan.
Akibat kondisi yang demikian, kekayaan sumber daya kelautan
dan perikanan yang besar itu belum dapat dimanfaatkan secara optimal
untuk memecahkan problem krisis ekonomi, ketertinggalan serta
kemiskinan nelayan dan pembudidaya ikan serta rakyat Indonesia pada
umumnya.
Apabila peluang dan prospek yang terbuka dapat dimanfaatkan
dengan sebaik-baiknya, dan permasalahan yang masih dihadapi dapat
diatasi secara bertahap, maka bukan suatu pilihan yang salah jika sektor
kelautan dan perikanan dijadikan andalan pertumbuhan ekonomi
nasional di masa depan. Untuk mendayagunakan potensi sumber daya
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 3
kelautan dan perikanan serta menggerakkan seluruh potensi bangsa
diperlukan kesungguhan dalam pembangunan kelautan dan perikanan
serta dukungan politik, ekonomi dan sosial untuk menjadikan sektor
kelautan dan perikanan sebagai prime mover pembangunan ekonomi
nasional. Dengan kata lain sudah seharusnya sektor kelautan dan
perikanan dijadikan main stream (arus utama) pembangunan nasional.
Berkaitan dengan hal itu, Dinas Kelautan dan Perikanan
(Dislutkan) Kabupaten Lombok Barat perlu merumuskan strategi yang
tepat sesuai dengan tiga pilar strategi pembangunan nasional yakni pro-
poor, pro-job dan pro-growth. Disamping itu perlu disusun kebijakan dan
strategi yang juga pro-busines. Ada beberapa aspek yang dapat menjadi
bahan pertimbangan dalam menyusun strategi pembangunan kelautan
dan perikanan yang merupakan bagian dari proses Perencanaan
Strategis, yakni modal dasar (potensi sumberdaya alam, SDM, IPTEK,
dan peraturan perundangan), tantangan dan masalah yang masih
dihadapi hingga saat ini, instrumental input, dan lingkungan strategis
baik global maupun regional. Semua aspek tersebut selain sebagai
dasar pertimbangan untuk menetapkan strategi, juga untuk menetapkan
visi, dan misi serta kebijakan operasional pembangunan kelautan dan
perikanan di Kabupaten Lombok Barat.
Penyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Lombok Barat merupakan langkah awal untuk melaksanakan mandat
dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat dan merupakan
proses secara sistematis yang berkelanjutan dengan memanfaatkan
sumberdaya manusia dan sumberdaya lain, serta mencakup langkah-
langkah atau taktik yang dirancang untuk mencapai setiap strategi yang
dicanangkan, termasuk pemberian tanggungjawab, jadwal, dan sumber-
sumber daya, juga merupakan rangkaian kegiatan yang berorientasi
pada hasil yang dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5
(lima) tahun dengan mempertimbangkan potensi, peluang dan kendala
yang ada bila mungkin timbul.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 4
1.2 Landasan HukumLandasan hukum yang mendasari Rencana Strategis Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat adalah :
1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Kolusi,
Korupsi
2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara;
3. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara
4. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang
Perikanan;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintah Daerah;
7. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah
Daerah;
8. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
9. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang
Penataan Ruang
10. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2007 tentang
Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil;
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Perubahan atas Undang-undang No. 27/2007 tentang Pengelolaan
Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil
12. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 5
13. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah
14. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 2007 tentang Konservasi
Sumberdaya Ikan
15. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Kabupaten/Kota
16. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi
Pemerintah Daerah
17. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah
18. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang PERPPU Nomor 2
Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
19. Perpres Nomor 78 tahun 2005 tentang Pengelolaan Pulau-Pulau
Kecil Terluar
20. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Instansi Pemerintah;
21. Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Peratura Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
22. Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan dan tata Cara
Penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah
(Renstra SKPD)
23. Permen KP Nomor 16 tahun 2008 tentang Perencanaan
Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
24. Permen KP Nomor 18 tahun 2008 tentang Akreditasi Terhadap
Program Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 6
25. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 050/2020/SJ tanggal 11
Agustus 2005 tentang Petunjuk Penyusunan RPJP Daerah dan
RPJM Daerah dan Renstra SKPD;
26. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lombok Barat
Tahun 2014-2019
27. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Barat Nomor 10 Tahun 2016
Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Lombok Barat
1.3 Maksud dan Tujuan
1.3.1 MaksudPenyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Lombok Barat 2014–2019 revisi 2017 adalah untuk menjabarkan visi,
misi, dan program Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok
Barat yang mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Barat
Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat
Daerah Kabupaten Lombok Barat. Sehingga mempunyai konsekuensi
mempertanggungjawabkan tugas dan fungsi yang telah ditetapkan,
maka dirumuskan ke dalam visi, misi, tujuan, kebijakan dan program-
program ke dalam dokumen perencanaan Renstra SKPD Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat 2014 - 2019 dengan
memperhatikan RPJMD Kabupaten Lombok Barat.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 7
1.3.2 TujuanPenyusunan Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Lombok Barat 2014–2019 adalah untuk membuat suatu dokumen
perencanaan pelaksanaan tugas dan fungsi yang memberikan arah
kebijakan, sasaran-sasaran strategis yang ingin dicapai selama 5 tahun
ke depan. Dengan demikian Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Lombok Barat menjadi landasan bagi penyusunan Rencana
Kerja Tahunan.
1.3.3 Sistematika PenulisanRenstra Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok
Barat Tahun 2014 - 2019 terdiri dari 7 bab. Renstra disusun dengan
sistematika sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan, berisi tentang latar belakang, landasan hukum,
maksud dan tujuan, serta sistematika penulisan
Bab II : Gambaran umum Penyelenggaraan Pelayanan SKPD,
berisi tentang Tugas dan fungsi urusan pemerintah daerah,
mengulas secara ringkas sumber daya yang dimiliki SKPD
dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan
capaian-capaian penting yang telah dihaislkan melalui
pelaksanaan Renstra SKPD periode sebelumnya, dan
mengulas hambatan-hambatan uatama yang masih dihadapi
dan dinilai perlu diatasi memlalui Renstra SKPD yang akan
disusun.
Bab III : Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi, berisi tentang
Identifikasi Permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi
pelayanan SKPD. Pada bagian ini dikemukakan
permasalahan-permasalahan palayanan SKPD beserta faktor-
faktor yang mempengaruhinya.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab I. Pendahuluan 8
Bab IV : Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Jangka Menengah SKPD,sera Strategi dan Kebijakan SKPD Kabupaten LombokBarat berisi tentang rumusan penyataaan visi dan misi SKPD
seperti sudah dijelaskan sebelumnya.
Bab V : Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif. Pada bagian
ini dikemkanan rencana program da kegiatan, indicator kinerja
kelompok sasaran dan pendanaan indikatif.
Bab VI : Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan danSasaran SKPD. Pada bagian ini dikemukakan indicator
kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja
yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang
sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan
sasaran RPJMD
Bab VII : Penutup.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 1
BAB IIGAMBARAN UMUM PELAYANAN SKPD
Dinas Kelautan dan Perikanan sebagai suatu organisasi pemerintah
daerah yang bertanggung jawab melaksanakan sebagian tugas
pemerintahan di bidang kelautan dan perikanan, sebagai unsur pelaksana
otonomi daerah, dipimpin oleh kepala Dinas yang berkedudukan di bawah
dan bertanggung jawab kepada bupati melalui Sekretaris Daerah. dislutkan
Lobar diharapkan mampu turut mewujudkan visi dan misi Bupati Lombok
Barat sebagaimana digariskan dalam RPJMD 2014-2019. Arah kebijakan
RPJMD 2014-2019 yang terkait dengan kegiatan pembangunan kelautan
dan perikanan sebagaimana diuraikan di atas, merupakan acuan dasar
dalam menyusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kelautan dan
Perikanan.
RENSTRA adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil yang
ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun
dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan permasalahan yang ada
atau mungkin timbul. Penyusunan renstra ini diikuti dengan penyusunan
Rencana Kerja SKPD (Renja SKPD) yang merupakan rencana tindak yang
akan dilaksanakan setiap tahun selama lima tahun berlangsungnya program
pembangunan.
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD
Berkaitan dengan hal itu, untuk melaksanakan program-program
pembangunan kelautan dan perikanan yang tertuang dalam RENSTRA,
Dinas Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas pokok dan fungsi
sebagaimana ditetapkan dengan Peraturan Daerah Lombok Barat Nomor:
Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Barat Nomor 10 Tahun 2016 Tentang
Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Lombok Barat.
Tugas pokok Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 2
adalah adalah melaksanakan urusan pemerintah daerah di bidang kelautan
dan perikanan. Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Bupati Lombok
Barat Nomor 75 Tahun 2016 Tentang Rincian Tugas, Fungsi Dan Tata
Kerja Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat. Adapun
fungsi sebelum dilakukan revisi adalah melakukan :
a. Penyusunan rencana strategi bidang kelautan dan perikanan;
b. Perumusan kebijakan teknis bidang kelautan dan perikanan;
c. Pelaksanaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
budidaya dan penangkapan, pesisir dan pulau-pulau kecil, peningkatan
kapasitas kelembagaan dan pemasaran, serta pengawasan
sumberdaya kelautan dan perikanan;
d. Pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
kegiatan bidang kelautan dan perikanan;
e. Pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas di Bidang Kelautan
dan Perikanan;
f. Pelaksanaan kegiatan penatausahaan Dinas Kelautan dan Perikanan;
dan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya.
h. Dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tersebut, susunan
organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
sebagaimana ditetapkan dengan Peraturan Daerah No. 9 tahun 2011
tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah. dan
berdasarkan Peraturan Bupati Lombok Barat Nomor: 19 Tahun 2011
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat terdiri dari 5
(lima) unit kerja Eselon III, yakni :
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 3
No Struktur Awal Struktur Revisi
1 Kepala Dinas Kepala Dinas
2 Sekretariat Sekretariat
3 Bidang Perikanan Budidaya Bidang Perikanan Budidaya
4 Bidang Perikanan Tangkap Bidang Perikanan Tangkap
5Bidang Pengolahan dan Pemasaran
Hasil Perikanan
Bidang Pengendalian Sumberdaya
Perikanan
6Bidang Pengawasan dan Pengelolaan
Pesisir Pulau-Pulau Kecil-
7 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)
8 Kelompok Jabatan Fungsional Kelompok Jabatan Fungsional
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 4
Kedudukan Tugas Pokok Dan Fungsi
(1) Dinas Kelautan dan Perikanan merupakan unsur pelaksana otonomi daerah,
dipimpin oleh kepala Dinas yang berkedudukan dibawah dan bertanggung
jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
(2) Dinas Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas pokok melaksanakan
urusan pemerintahan daerah di bidang kelautan dan perikanan.
(3) Dinas Kelautan dan Perikanan dalam melaksanakan tugas pokok
sebagaimana dimaksud menyelenggarakan fungsi :
a) penyusunan rencana strategis bidang kelautan dan perikanan;
b) perumusan kebijakan teknis bidang kelautan dan perikanan;
c) pelaksanakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
budidaya dan penangkapan, pesisir dan pulau-pulau kecil, peningkatan
kapasitas kelembagaan dan pemasaran, serta pengawasan sumber daya
kelautan dan perikanan;
d) pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan kegiatan
bidang kelautan dan perikanan;
e) pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas di bidang kelautan dan
perikanan;
f) pelaksanaan kegiatan penatausahaan Dinas Kelautan dan Perikanan;
pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 5
g) Susunan Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Tupoksi sebelum dan
setelah dilakukan revisi, adalah sebagai berikut :
A. Kepala Dinas1) Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas memimpin,
melakukan koorDinasi pengawasan dan pengendalian dalam
penyelenggaraan kegiatan di bidang kelautan dan perikanan yang
merupakan urusan pemerintahan kabupaten dan tugas pembantuan yang
diberikan pemerintah kepada Bupati serta tugas lain sesuai dengan
kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang-
undangan
2) dalam menyelenggarakan tugas Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan
menyelenggarakan fungsi :
a) Perumusan kebijakan teknis urusan pemerintahan bidang kelautan dan
perikanan
b) Pembinaan dan pelaksanaan tugas urusan pemerintahan bidang
kelautan dan perikanan
c) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan
tugas dan fungsi Dinas Kelautan dan Perikanan.
B. Sekretariat1) Sekretariat mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam
melaksanakan pembinaan administrasi yang meliputi ketatausahaan,
umum, kepegawaian, keuangan, perlengkapan, dan pemeliharaan kantor.
2) Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris yang berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Dinas
3) untuk melaksanakan tugas, Sekretariat menyelenggarakan fungsi :
a) pelaksanaan persiapan perumusan kebijakan dan koorDinasi
b) pengelolaan urusan keuangan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 6
c) pelaksanaan pembinaan administrasi dalam arti melakukan urusan
ketatausahaan, kepegawaian, perlengkapan, kerumahtanggaan dan
keprotokolan.
Sekretariat membawahi :
a. Subbagian Program
b. Subbagian Keuangan
c. Subbagian Umum dan Kepegawaian
Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Kepala Subbagian yang berada
dibawah dan bertanggungjawab kepada Sekretaris.
1. Sub Bagian Program1) Sub Bagian Program mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan
kebijakan, koorDinasi, perencanaan dan penyusunan program
pengumpulan dan analisis data, evaluasi Program.
2) Rincian tugas Subbagian Program adalah sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan dalam rangka perumusan kebijakan, Program
b. Menghimpun dan menganalisa data dalam rangka Program
c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program
dan pelaporan
d. Menyiapkan laporan pelaksanaan kegiatan Subbagian Program
e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2. Sub Bagian Keuangan1) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan
urusan keuangan
2) Rincian tugas Subbagian Keuangan adalah sebagai berikut :
a) Mengumpulkan/mengolah data keuangan untuk bahan penyusunan
laporan keuangan.
b) Menyiapkan bahan usulan dan pemberhentian pemimpin kegiatan,
kuasa pimpinan kegiatan, bendaharawan dan atasan langsungnya.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 7
c) Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan rencana penerimaan dan
anggaran belanja Dinas baik rutin maupun pembangunan.
d) Menyiapkan bahan penyelenggaraan pembinaan administrasi
keuangan dan perbendaharaan.
e) Mencatat dan mengklarifikasi laporan hasil pemeriksaan serta
penyiapan tindak lanjut
f) Menyiapkan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian Keuangan
g) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melakukan
urusan ketatausahaan, kepegawaian, kerumahtanggaan, keprotokolan di
lingkungan Dinas.
2) Rincian tugas Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, adalah sebagai
berikut :
a) Melakukan urusan ketatausahaan
b) Melakukan urusan kepegawaian
c) Melakukan urusan perlengkapan
d) Melaksanakan urusan kerumahtanggaan dan keprotokolan
e) Menyiapkan laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian.
f) Melaksanakan tugas – tugas lain yang diberikan oleh atasan.
C. Bidang Perikanan Budidaya1) Bidang Perikanan Budidaya mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas Dinas dan membantu Kepala Dinas dalam merumuskan kebijakan di
bidang perikanan budidaya yang meliputi usaha budidaya, pengembangan
produksi, sarana dan prasarana, pembenihan dan kesehatan lingkungan.
2) Bidang Perikanan Budidaya dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada
dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas
3) untuk melaksanakan tugas, Bidang Perikanan Budidaya
menyelenggarakan fungsi :
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 8
a) perumusan bahan kebijakan, perencanaan, pembinaan, pengendalian,
pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan usaha budidaya ikan,
produksi, sarana dan prasarana, perbenihan dan kesehatan
lingkungan.
b) KoorDinasi dan sinkronisasi kegiatan ke dalam (internal) dan keluar
(eksternal) Sub Bidang
c) Pembinaan dan pelaksanaan urusan administrasi dan staf
(1). Bidang Perikanan Budidaya, membawahi :
a) Seksi Produksi Perikanan
b) Seksi Perbenihan dan Kesehatan Lingkungan
c) Seksi Usaha Budidaya
(2). Masing-masing seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah dan
bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perikanan Budidaya
1. Seksi Produksi Perikanan1) Seksi Produksi Perikanan mempunyai tugas :
Menyiapkan bahan dan melakukan pembinaan dalam rangka Standardisasi dan
sertifikasi pembudidaya ikan, menyusun draft pola pengembangan budidaya
perikanan, menyusun draft pelaksanaan pengelolaan penggunaan sarana dan
prasarana pembudidaya ikan, mengembangkan sistem informasi geografis untuk
pengembangan budidaya ikan.
2) Rincian Tugas Seksi Produksi Perikanan adalah sebagai berikut :
a) Menyiapkan bahan dan melakukan pembinaan dalam rangka standari
sasi dan sertifikasi pembudidayaan ikan;
b) Menyiapkan bahan dan melakukan pembinaan dalam rangka
pemberdayaan pembudidayaan ikan skala kecil.
c) Menyusun juklak/juknis pola pengembangan budidaya perikanan
d) Mengembangkan sistem dan pengolahan data dan statistik budidaya
ikan
e) Menyusun rencana kebutuhan sarana budidaya perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 9
f) Mengembangkan sistem dan pengolahan data dan statistik budidaya
ikan
g) Menyusun rencana pengembangan kawasan budidaya perikanan air
tawar, payau dan laut.
h) Menyusun juklak pengelolaan penggunaan sarana dan prasarana
pembudidayaan ikan
i) Menyusun juklak dan juknis operasional dan pemeliharaan balai benih
ikan air tawar, air payau dan balai benih ikan pantai.
j) Mengembangkan sistem informasi geografis untuk pengembangan
budidaya ikan.
2. Seksi Perbenihan dan Kesehatan Lingkungan1) Seksi Perbenihan dan Kesehatan Lingkungan mempunyai tugas
menyusun petunjuk dalam rangka produksi dan pengelolaan induk
penjenis, induk dasar dan benih alam serta pelepasan dan penarikan
varietas induk/benih ikan; melakukan pembinaan dalam rangka
pemberdayaan perbenihan skala kecil khususnya unit pembenihan rakyat
(UPR); menyusun juklak pengawasan alat pengangkut, unit penyimpanan
hasil produksi budidaya ikan dan unit pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungannya serta pelaksanaan pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungannya; melakukan evaluasi status lingkungan dan melakukan
upaya pengendalian dan rehabilitasi lingkungan hidup akuatik.
2) Rincian Tugas Seksi Perbenihan dan Kesehatan Lingkungan, adalah
sebagai berikut:
a) Menyusun petunjuk teknis dalam rangka produksi dan pengelolaan
induk penjenis, induk dasar dan benih alam serta pelepasan dan
penarikan varietas induk/benih ikan;
b) Melakukan pembinaan dalam rangka pemberdayaan perbenihan skala
kecil khususnya Unit Pembenihan Rakyat (UPR).
c) Melakukan pembinaan terhadap perbenihan skala besar
d) Menyusun juklak standardisasi dan sertifikasi perbenihan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 10
e) Menyusun Juklak Eksport, Impor Induk dan Benih Ikan
f) Menyusun juknis pengawasan benih dan mengembangkan sistem
informasi benih ikan lintas kabupaten/kota.
g) Melaksanakan monev hama dan penyakit ikan serta koorDinasi wabah
dan wilayah wabah penyakit ikan.
h) Menyusun juklak pengendalian hama penyakit ikan
i) Melakukan koorDinasi dan pelaksanaan higienitas dan sanitasi
lingkungan usaha pembudidayaan ikan
j) Menyusun tata cara pengadaan, penggunaan dan peredaran serta
pengawan obat ikan, bahan kimia, bahan bilogis dan pakan ikan.
k) Menyusun juklak pengawasan alat pengangkut, unit penyimpanan hasil
produksi budidaya ikan dan unit pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungannya serta pengelolaan kesehatan ikan dan lingkungannya.
l) Melakukan evaluasi status lingkungan dan melakukan upaya
pengendalian dan Rehabilitasi lingkungan hidup akuatik.
3. Seksi Usaha Budidaya1) Seksi Usaha Budidaya mempunyai tugas menyiapkan bahan dan
informasi dalam rangka investasi dan permodalan di bidang budidaya
perikanan di Kabupaten Lombok Barat; memfasilitasi dan melakukan
pendampingan terhadap pembudidayaan ikan dalam rangka
pengembangan investasi; melakukan koorDinasi dan pelaksanaan
kerjasama kemitraan dan usaha pembudidaya ikan; memfasilitasi
penanaman modal di bidang budidaya ikan baik melalui fasilitasi maupun
non fasilitasi; melakukan pembinaan dalam rangka meningkatkan dan
pengembangan pemasaran hasil budidaya ikan; melakukan pembinaan
dalam rangka akreditasi Lembaga sertifikasi perbenihan ikan.
2) Rincian tugas, adalah sebagai berikut :
a) Menyiapkan bahan dan informasi dalam rangka investasi dan
permodalan di bidang budidaya perikanan di Kabupaten Lombok Barat;
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 11
b) Memfasilitasi dan melakukan pendampingan terhadap pembudidaya
ikan dalam rangka pengembangan investasi
c) Melakukan koorDinasi dan pelaksanaan kerjasama kemitraan usaha
pembudidaya ikan
d) Melakukan pembinaan dan pengembangan usaha pembudidayaan
ikan air tawar payau dan laut melalui perijinan dan penerbitan IUP di
bidang budidaya yang tidak menggunakan tenaga kerja asing di
Kabupaten Lombok Barat.
e) Melakukan pendataan kelompok pembudidaya ikan dan melakukan
lomba antar kelompok pembudidaya ikan di Kabupaten Lombok Barat.-
-> penyuluhan
f) Memfasilitasi penanaman modal di bidang budidaya ikan baik melalui
fasilitas maupun non fasilitas
g) Melakukan pembinaan dalam rangka meningkatkan dan
pengembangan pemasaran hasil budidaya ikan _ pemasaran
h) Melakukan pembinaan dalam rangka akreditasi lembaga sertifikasi
perbenihan ikan.
D. Bidang Perikanan Tangkap1) Bidang Perikanan Tangkap mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas Dinas dibidang pengelolaan dan pengembangan sarana dan
prasarana perikanan tangkap; melaksanakan sebagian tugas Dinas di
bidang pengelolaan dan pengembangan sarana dan prasarana perikanan
tangkap; melaksanakan sebagian tugas Dinas di bidang pengelolaan
sumberdaya ikan dan pengembangan usaha penangkapan.
2) Bidang Perikanan tangkap dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada
dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Dinas
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 12
3) untuk melaksanakan tugas, Bidang Perikanan Tangkap
menyelenggarakan fungsi :
a) Perencanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi pelabuhan
perikanan;
b) Perencanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi kapal ikan,
teknik penangkapan dan alat penangkapan ikan;
c) Perencanaan evaluasi sumberdaya ikan dan penangkapan ikan;
d) Pembinaan sumberdaya manusia dibidang perikanan tangkap.
1) Bidang Perikanan Tangkap, membawahi :
a) Seksi sarana dan prasarana perikanan tangkap
b) Seksi Usaha Penangkapan
c) Seksi Pengelolaan Sumber Daya Ikan
2) Masing-masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada dibawah
dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang Perikanan Tangkap
1. Seksi sarana dan prasarana perikanan tangkap1) Seksi Sarana dan Prasarana Perikanan Tangkap mempunyai tugas
menghimpun dan mengidentifikasi data fasilitas pokok dan fasilitas
penunjang perikanan tangkap; menyusun dan menganalisa rencana
pembangunan dan pengembangan pelabuhan perikanan; menghimpun
dan mengidentifikasi kebutuhan sarana perikanan tangkap di pelabuhan
perikanan; membuat laporan pelaksanaan kegiatan.
2) Rincian tugas seksi sarana dan prasarana perikanan tangkap, adalah
sebagai berikut :
a) Menghimpun dan mengidentifikasi data fasilitas pokok dan fasilitas
penunjang perikanan tangkap
b) Menyusun dan menganalisa rencana pembangunan dan
pengembangan pelabuhan perikanan dan sarana lainnya;
c) Membuat daftar usulan kebutuhan Sarana dan Prasarana Perikanan
Tangkap kepada atasan sebagai bahan rumusan kebijakan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 13
d) Menghimpun dan mengidentifikasi kebutuhan sarana perikanan
tangkap
e) Melakukan monitoring dan evaluasi
f) Membuat laporan pelaksanaan kegiatan.
2. Seksi Usaha Penangkapan1) Seksi Usaha Penangkapan mempunyai tugas melaksanakan kebijakan
pembangunan kapal ikan; kebijakan pembuatan alat penangkapan ikan;
kebijakan penggunaan alat bantu dan penginderaan jauh untuk
penangkapan; standardisasi teknologi penangkapan; melakukan
pembinaan nelayan.
2) Rincian tugas Seksi Usaha Penangkapan, adalah sebagai berikut :
a) Kebijakan pembangunan kapal ikan
b) Kebijakan pembuatan alat penangkapan ikan
c) Kebijakan penggunaan alat bantu dan penginderaan jauh untuk
penangkapan
d) Kebijakan produktifitas kapal
e) Cek fisik kapal 5 – 10 GT
f) Standardisasi teknologi penangkapan
g) Rekayasa teknologi penangkapan
h) Melakukan pembinaan nelayan
3. Seksi Pengelolaan Sumber Daya Ikan1) Seksi Pengelolaan Sumber Daya Ikan mempunyai tugas pengelolaan dan
pemanfaatan perikanan; pelaksanaan estimasi stock ikan; fasilitasi
kerjasama pemanfaatan sumberdaya ikan; kebijakan pemberdayaan
nelayan; kebijakan dan pelaksanaan penguatan perikanan tangkap.
2) Rincian tugas Seksi Pengelolaan Sumber Daya Ikan, adalah sebagai
berikut :
a) Pengelolaan dan pemanfaatan perikanan.
b) Pelaksanaan estimasi stock ikan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 14
c) Fasilitasi kerjasama pemanfaatan sumberdaya ikan.
d) Analisa peta, pola migrasi dan penyebaran ikan.
e) Pendaftaran kapal 5 – 10 GT.
f) Meneliti kelayakan usaha penangkapan ikan dan pengangkutan ikan.
g) Penetapan kebijakan usaha perikanan tangkap.
h) Kebijakan pemberdayaan nelayan kecil
i) Kebijakan dan pelaksanaan penguatan perikanan tangkap.
E. Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan1) Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan mempunyai tugas
melaksanakan sebagaian tugas Dinas dibidang Pengolahan dan
Pemasaran; melaksanakan sebagaian tugas bidang pelayanan Usaha dan
Investasi, melaksanakan sebagaian tugas Kelembagaan dan Penyuluhan.
2) Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan dipimpin oleh Kepala
Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala
Dinas.
3) untuk melaksanakan tugas Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil
perikanan melaksanakan fungsi :
a) Perumusan kebijakan, perencanaan, pembinaan, pengendalian dan
evaluasi kegiatan pengolahan dan pemasaran;
b) Perumusan kebijakan, perencanaan, pembinaan, pengendalian dan
evaluasi kegiatan layanan usaha dan investasi;
c) Perumusan Kebijakan, perencanaan, pembinaan, pengendalian dan
evaluasi kegiatan kelembagaan dan Penyuluhan.
4) Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan, membawahi :
a) Seksi Pengolahan dan Pemasaran
b) Seksi Usaha dan Investasi
c) Seksi Kelembagaan dan Penyuluhan
5) Masing-masing Seksi dipimpin oleh Kepala Seksi yang berada di bawah
danbertanggungjawab kepada Kepala Bidang Pengolahan dan
Pemasaran Hasil Perikanan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 15
1. Seksi Pengolahan dan Pemasaran1) Seksi Pengolahan dan Pemasaran mempunyai tugas menyiapkan bahan
perumusan kebijakan, menyiapkan bahan bimbingan teknis pengolahan
dan pemasaran hasil perikanan, melaksanakan kegiatan bimbingan
teknologi pengolahan dan pembinaan mutu hasil perikanan.
2) Rincian tugas seksi Pengolahan dan Pemasaran, adalah sebagai berikut :
a) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan pengolahan dan pembinaan
mutu hasil perikanan
b) Menyiapkan bahan bimbingan teknis penanganan hasil perikanan
c) Melaksanakan bimbingan teknis penangan hasil perikanan
d) Menyiapkan bahan bimbingan teknologi pengolahan dan pembinaan
mutu hasil perikanan
e) Melaksanakan bimbingan teknologi pengolahan dan pembinaan mutu
hasil perikanan
f) Melaksanakan kegiatan pengawasan mutu hasil perikanan
g) Melakukan Pembinaan dan pengembangan Sentra Pengolahan Hasil
Perikanan
h) Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan analisa data statistik
bidang pengolahan dan pemasaran hasil perikanan
i) Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas Seksi Pengolahan dan
Pemasaran hasil perikanan
2. Seksi Usaha dan Investasi1) Seksi Usaha dan Investasi mempunyai tugas menyiapkan bahan
perumusan kebijakan, melaksanakan bimbingan teknis usaha dan
investasi perikanan, memfasilitasi kerjasama kemitraan antara UMKM dan
USB (usaha Skala Besar).
2) Rincian Tugas Seksi Usaha dan Investasi, adalah sebagai berikut :
a) Menyiapkan bahan perumusan kebijakan Layanan Usaha dan
Investasi
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 16
b) Menyiapkan bahan bimbingan teknis Manajemen usaha dan Investasi
c) Melaksanakan bimbingan teknis manajemen usaha dan Investasi
d) Menyiapkan bahan bimbingan penguatan permodalan usaha dan
Investasi
e) Melaksanakan kegiatan pembinaan dan memfasilitasi kerjasama
kemitraan UMKM dengan USB
f) Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan
analisa data potensi dan peluang usaha dan Investasi
g) Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas Seksi Usaha dan Investasi.
3. Seksi Kelembagaan dan Penyuluhan1) Seksi Kelembagaan dan penyuluhan mempunyai tugas menyiapkan
bahan bimbingan pengembangan kapasitas kelembagaan masyarakat dan
dunia usaha kelautan perikanan; melakukan bimbingan dan
pengembangan kapasitas usaha kelautan dan perikanan; melaksnakan
pembinaan dan penyuluah kelautan dan perikanan; melakukan koorDinasi
dan penerapan desimenasi pengembangan teknologi kelautan dan
perikanan.
2) Rincian Tugas Seksi Kelembagaan dan Penyuluhan, adalah sebagai
berikut :
a) Menyiapkan bahan bahan bimbingan pengembangan kapasitas
kelembagaan masyarakat dan dunia usaha kelautan dan perikanan
b) Melakukan bimbingan dan pengembangan kapasitas usaha kelautan
dan perikanan
c) Melaksanakan pelatihan bidang usana kelautan dan perikanan
d) Melaksanakan pembinaan dan penyuluhan kelembagaan kelautan dan
perikanan
e) Melaksanakan koorDinasi penyuluhan bidang kelautan dan perikanan
f) Menyiapkan bahan dan metode penyuluhan
g) Melakukan koorDinasi dan penerapan desiminasipengembangan
teknologi kelautan dan perikanan
h) Melakukan sosialisasi, promosi komoditi hasil kelautan dan perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 17
F. Bidang Pengawasan dan Pengelolaan Pesisir dan Pulau Pulau KecilI.I Bidang Pengawasan dan Pengelolaan Pesisir dan Pulau Pulau Kecil
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas dibidang
Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum; melaksanakan
sebagaian tugas di bidang Tata ruang dan Konservasi Kelautan dan
Perikanan, melaksanakan sebagaian tugas Dinas di bidang
Pemberdayaan Pesisir dan Pulau kecil.
I.II Bidang Pengawasan dan Pengelolaan Pesisir dan Pulau-Pulau kecil
dipimpin oleh Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada Kepala Dinas.
I.III untuk melaksanakan tugas Bidang Pengawasan dan Pengelolaan Pesisir
dan Pulau-Pulau Kecil menyelenggarakan fungsi
a) Perencanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi kegiatan di
bidang Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum;
b) Perencanaan, pembinaan pengendalian dan evaluasi kegiatan di
bidang Tata ruang dan Konservasi Kelautan dan Perikanan;
c) Perencanaan, pembinaan, pengendalian dan evaluasi kegiatan di
bidang Pemberdayaan Pesisir dan Pulau kecil.
III Bidang Pengawasan dan Pengelolaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil,
membawahi :
a) Seksi Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum;
b) Seksi Tata ruang dan Konservasi Kelautan dan Perikanan
c) Seksi Pemberdayaan Pesisir dan Pulau kecil
IIII Masing-masing Seksi dipimpin oleh kepala seksi yang berada dibawah
dan bertanggungjawab kepada Kepala Bidang pengawasan dan
Penegelolaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
1. Seksi Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum1) Seksi Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum mempunyai
tugas menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 18
bidang perikanan dan kelautan serta juklak dan juknis khusus mengenai
pengawasan dan sanksi hokum yang dapat diterapkan atas
pelanggarannya; menyiapkan bahan konsep kebijakan pengawasan dan
penerapan sanksi yang ideal berdasarkan ketentuan undang-undang
perikanan dan kelautan yang berlaku; menyiapkan bahan konsep
pengawasan terhadap pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan
untuk tertib dan terpeliharanya kegiatan eksplorasi dan eksploitasi;
membuat peta lokasi rawan kegiatan pelanggaran penangkapan ikan dan
hasil laut lainnya untuk memudahkan pengawasan dan upaya
pencegahannya; menyelenggarakan pengawasan dan penegakan hukum
di bidang pengelolaan pemanfaatan sumberdaya perikanan dan kelautan
dengan menerapkan sistem kerja MCS dan menumbuhkan partisipasi
masyarakat dalam pengawasan melalui pemberdayaan SISWASMAS
upaya kegiatan usaha pemanfaatan sumberdaya selaras dengan
ketentuan yang berlaku; membina hubungan kerjasama dan koorDinasi
yang baik dengan aparat penegak hukum supaya didalam
penegakan/penerapan sanksi hukum dapat diproses lebih cepat dengan
sanksi hukum yang berat, sehingga mereka menjadi jera dan yang lain
menjadi takut untuk melakukan hal serupa.
2) Rincian tugas Seksi Pengawasan, Pengendalian dan Penegakan Hukum
adalah sebagai berikut :
a) Menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan bidang
perikanan dan kelautan serta juklak dan juknis khusus mengenai
pengawasan dan sanksi hukum yang dapat diterapkan atas
pelanggarannya.
b) Menyiapkan bahan konsep kebijakan pengendalian sumber daya
kelautan dan perikanan
c) Menyiapkan bahan konsep pengawasan terhadap pengelolaan
sumberdaya perikanan dan kelautan untuk tertib dan terpeliharanya
kegiatan eksplorasi dan eksploitasi
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 19
d) Membuat peta lokasi rawan kegiatan pelanggaran penangkapan ikan
dan hasil laut lainnya untuk memudahkan pengawasan dan upaya
pencegahannya
e) Menyelenggarakan pengawasan dan penegakan hukum di bidang
pengelolaan pemanfaatan sumberdaya perikanan dan kelautan
dengan menerapkan system kerja MCS dan menumbuhkan partisipasi
masyarakat dalam pengawasan melalui pemberdayaan SISWASMAS
upaya kegiatan usaha pemanfaatan sumberdaya selaras dengan
ketentuan yang berlaku.
f) Ikut aktif dalam kegiatan operasi kamla di Kabupaten Lombok Barat,
agar secara koordinatif dan berkerjasama dengan instansi terkait
dalam menyelesaikan tugas pengawasan secara terpadu.
g) Membina hubungan kerjasama dan koorDinasi yang baik dengan
aparat penegak hukum supaya di dalam penegakan/penerapan sanksi
sesuai ketentuan hokum yang berlaku.
2. Seksi Tata ruang dan Konservasi Kelautan dan Perikanan1) Seksi Tata ruang dan Konservasi Kelautan dan Perikanan mempunyai
tugas menghimpun, mengidentifikasi data, dan memfasilitasi studi
penyusunan rencana umum tata ruang laut, pesisir dan pulau-pulau kecil;
menghimpun, mengidentifikasi data dan memfasilitasi penyusunan
rencana detail tata ruang kawasan perikanan (cagar alam/daerah
konservasi); memfasilitasi dan mengkoorDinasikan pelaksanaan
implementasi tata ruang dan konservasi laut, pesisir dan pulau-pulau kecil;
melaksanakan dan melakukan koorDinasi pencegahan pencemaran,
kerusakan sumberdaya ikan dan lingkungan di wilayah pesisir dan laut;
melaksanakan reklamasi pantai, mitigasi bencana alam dan kerusakan
lingkungan di wilayah pesisir dan laut; melaksanakan koorDinasi dengan
instansi terkait dalam eksplorasi, eksploitasi, konservasi dan pengelolaan
kekayaan laut; melaksanakan koorDinasi dengan instansi terkait dalam
penyerasian riset kelautan dalam rangka pengembangan jasa kelautan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 20
2) Rincian tugas Seksi Tata Ruang dan Konservasi Kelautan dan Perikanan,
adalah sebagai berikut :
a) Menghimpun, mengindentifikasi data dan memfasilitasi studi
penyusunan Rencana Umum dan Rencana Detail Tata Ruang Laut,
Pesisir dan Pulau Pulau Kecil ;
b) Memfasilitasi dan mengkoorDinasikan pelaksanaan implementasi tata
ruang laut, pesisir dan pulau-pulau kecil.
c) Menyusun instrumen kebijakan pengelolaan kawasan konservasi
perairan
d) Melaksanakan dan melakukan koorDinasi pencegahan pencemaran,
kerusakan sumberdaya ikan dan lingkungannya di wilayah pesisir dan
laut.
e) Melaksanakan reklamasi pantai, mitigasi bencana alam dan kerusakan
lingkungan di wilayah pesisir dan laut
f) Membuat peta rawan bencana untuk mengantisipasi lokasi titik jalan
dan jalur evakuasi
g) Melaksanakan koorDinasi dengan instansi terkait dengan kegiatan
konservasi
h) Melaksanakan koorDinasi dengan instansi terkait dalam penyerasian
riset kelautan dalam rangka pengembangan jasa kelautan.
i) Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan tata
ruang dan konservasi kelautan dan perikanan.
3. Seksi Pemberdayaan Pesisir dan Pulau-pulau KecilSeksi Pemberdayaan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil mempunyai tugas
pokok merumuskan dan melaksanakan kebijakan dan standari sasi teknis
pemberdayaan Pesisir dan Pulaupulau Kecil.
untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut pada pasal 12 Bidang Pesisir
dan Pulau-pulau Kecil mempunyai fungsi :
1) Perumusan kebijakan Dinas Kelautan dan Perikanan di bidang
pemberdayaan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 21
2) Pelaksanaan kebijakan dibidang Pesisir dan Pulau-pulau Kecil sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
3) Perumusan standar, norma pedoman, kriteria dan prosedur di bidang
Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.
4) Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi serta pelaksanaan administrasi
bidang Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.
5) Pelaksanaan kebijakan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil
termasuk masyarakat pesisir dan sumberdaya alam di wilayah laut
kewenangan kabupaten.
6) KoorDinasi pengelolaan terpadu dan pemanfaatan sumberdaya laut di
wilayah kewenangan kabupaten.
7) Pelaksanaan penyelerasian dan pengharmonisan pengelolaan wilayah
dan sumberdaya laut kewenangan kabupaten.
8) Pelaksanaan eksplorasi dan kemaritiman di wilayah laut kewenangan
kabupaten.
9) Pelaksanaan dan koorDinasi pengelolaan wilayah laut di dalam
kewenangan kabupaten.
UPTD mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi
Dinas yang dilimpahkan oleh Kepala Dinas, meliputi :
a. Pengelolaan Balai Benih Ikan
b. Pengelolaan Tambak Dinas
c. Pelaksanaan sebagian tugas pokok Dinas pada wilayah kerja masing-
masing.
FungsiI) untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam
pasal 5 UPTD BBI mempunyai fungsi:
a) Pelaksanaan penyusunan perencanaan anggaran dan
program/kegiatan pengelolaan Balai Benih Ikan dan Pasar Benih Ikan;
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 22
b) Penyelenggaraan kegiatan pengelolaan Balai Benih Ikan dan Pasar
Benih Ikan;
c) Pelaksanaan Ketatausahaan UPTD;
d) Pelaksanaan koorDinasi, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
e) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
II) Kepala Tata Usaha mempunya fungsi :
a) Penyusunan perencanaan dan kegiatan UPTD;
b) Pelaksanaan urusan keuangan, rumahtangga, perlengkapan dan
peralatan serta kebersihan kantor;
c) Pelaksanaan administrasi kepegawaian;
d) Pelaksanaan pembinaan kelembagaan dan ketatalaksanaan;
e) Pelaksanaan koorDinasi penyusunan laporan;
f) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala UPTD
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 23
Bagan Struktur organisasi SKPD
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 23
Bagan Struktur organisasi SKPD
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 23
Bagan Struktur organisasi SKPD
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 24
BERIKUT INI ADALAH TUPOKSI SETELAH DILAKUKAN REVISI
Berdasarkan Peraturan Bupati Lombok Barat Nomor 75 Tahun 2016 Tentang
Rincian Tugas, Fungsi Dan Tata Kerja Dinas Kelautan Dan Perikanan
Kabupaten Lombok Barat
Kedudukan Tugas Dan Fungsi
(1) Dinas Kelautan dan Perikanan merupakan unsur pelaksana otonomi
daerah, dipimpin oleh kepala dinas yang berkedudukan di bawah dan
bertanggung jawab kepada Bupati melalui sekretaris daerah.
(2) Dinas Kelautan dan Perikanan mempunyai tugas melaksanakan urusan
pemerintahan daerah di bidang kelautan dan perikanan.
(3) Dinas Kelautan dan Perikanan dalam melaksanakan tugas sebagaimana
dimaksud pada ayat (2) menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan rencana strategis bidang kelautan dan perikanan;
b. Perumusan kebijakan teknis bidang kelautan dan perikanan;
c. Pelaksanakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
budidaya dan penangkapan, pesisir dan pulau-pulau kecil, peningkatan
kapasitas kelembagaan dan pemasaran, serta pengawasan sumber
daya kelautan dan perikanan;
d. Pembinaan, pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
kegiatan bidang kelautan dan perikanan;
e. Pembinaan terhadap unit pelaksana teknis dinas di bidang kelautan dan
perikanan;
f. Pelaksanaan kegiatan penata usahaan dinas kelautan dan perikanan;
dan
g. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 25
(1) Susunan Organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan terdiri dari :
a. Kepala.
b. Sekretariat terdiri dari :
1. Sub Bagian Program;
2. Sub Bagian Keuangan;
3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.
c. Bidang Perikanan Budidaya terdiri dari :
1. Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
2. Seksi Perbenihan;
3. Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya.
d. Bidang Perikanan Tangkap terdiri dari :
1. Seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan;
2. Seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan;
3. Seksi Usaha Penangkapan Ikan.
e. Bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan terdiri dari :
1. Seksi Kelembagaan Dan Investasi;
2. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan;
3. Seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non Hayati.
f. Unit Pelaksana Teknis (UPT).
g. Kelompok Jabatan Fungsional.
(2) Sekretariat, Kepala Bidang dan UPT dipimpin oleh seorang Kepala yang
berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala Dinas.
Sekretariat mempunyai tugas mengkoordinasikan dan menyelenggarakan
pembinaan dan pelayanan administrasi kepada seluruh unit organisasi di
lingkungan Dinas.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretariat
mempunyai fungsi :
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 26
a. Penyelenggaraan administrasi umum, rumah tangga dan perlengkapan;
b. Penyelenggaraan administrasi keuangan dan kepegawaian;
c. Pelaksanaan pembinaan pelaksanaan administrasi umum, keuangan dan
kepegawaian;
d. Penyelenggaraan pembinaan kelembagaan dan ketatalaksanaan;
e. Penyiapan bahan rancangan dan pendokumentasian perundang-undangan,
pengelolaan perpustakaan dan hubungan masyarakat;
f. Pelaksanaan koordinasi dengan unit kerja terkait;
g. Penyusunan laporan hasil kegiatan sekretariat; dan
h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(1) Sekretariat terdiri dari :
a. Sub Bagian Program;
b. Sub Bagian Keuangan;
c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.
(2) Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang
kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada
Kepala Sekretariat.
(1) Sub Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan dan mempersiapkan
penyusunan perencanaan dan program kerja tahunan dinas, menyiapkan
bahan kebijakan teknis perencanaan, evaluasi pelaksanaan
program/kegiatan di lingkungan Dinas.
(2) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan penyusunan
anggaran program kerja, pengelolaan administrasi keuangan rutin, urusan
pembukuan dan menyusun pertanggungjawaban, urusan perbendaharaan
anggaran belanja dinas serta pembinaan administrasi keuangan
pembangunan di lingkungan Dinas.
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 27
(3) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melakukan
pengelolaan ketatausahaan, rumah tangga dan pembinaan serta
pengurusan administrasi umum kepegawaian di lingkungan Dinas.
Bidang Perikanan Budidaya mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas
dinas di bidang Perikanan Budidaya .
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 8, Bidang
Perikanan Budidaya mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Perikanan Budidaya;
b. Penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Perikanan
Budidaya;
c. Pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Perikanan
Budidaya;
d. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di
bidang Perikanan Budidaya;
e. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian di bidang Perikanan Budidaya;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas
dan fungsinya.
(1) Bidang Perikanan Budidaya terdiri dari :
a. Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
b. Seksi Perbenihan;
c. Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 28
(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang kepala
yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala
Bidang Perikanan Budidaya.
(1) Seksi Produksi dan Usaha Budidaya mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada Seksi Produksi dan Usaha Budidaya;
d. Pelaksanaan kebijakan Produksi dan Usaha pembudidayaan ikan;
e. Pelaksanaan kebijakan pembinaan tata pemanfaatan air dan tata lahan
pembudidayaan ikan;
f. Pelaksanaan kebijakan pengelolaan penggunaan sarana dan prasarana
pembudidayaan ikan;
g. Pelaksanaan potensi dan alokasi lahan pembudidayaan ikan;
h. Pelaksanaan pembinaan dan pengawasan terhadap perizinan dan
penerbitan Izin Usaha Perikanan (IUP) di bidang pembudidayaan ikan
yang tidak menggunakan tenaga kerja asing di wilayah kabupaten;
i. Pelaksanaan kebijakan pembudidayaan ikan dan perlindungannya;
j. Pelaksanaan kebijakan pengawasan alat pengangkut, unit penyimpanan
hasil produksi budidaya ikan dan unit pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungannya serta pelaksanaan pengelolaan kesehatan ikan dan
lingkungannya;
k. Pelaksanaan teknologi pembudidayaan ikan spesifik lokasi;
l. Pemberian bimbingan, pemantauan dan pemeriksaan higienitas dan
sanitasi lingkungan usaha pembudidayaan ikan;
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 29
m. Pembinaan dan pengembangan kerja sama kemitraan usaha
pembudidayaan ikan;
n. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian Seksi Produksi dan
Usaha Budidaya;
o. Melakukan inventarisasi, identifikasi, pembinaan dan pengembangan
serta pengendalian budidaya yang meliputi pola produksi, teknologi dan
sarana budidaya;
p. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
q. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Budidaya sesuai tugas dan fungsinya.
(2) Seksi Perbenihan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Perbenihan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Perbenihan;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada Seksi Perbenihan;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian Seksi Perbenihan;
e. Pelaksanaan kebijakan produk pembenihan perikanan di air tawar, air
payau dan laut;
f. Pelaksanaan kebijakan mutu benih/induk ikan;
g. Pelaksanaan kebijakan, pembangunan dan pengelolaan balai benih ikan
air tawar, air payau dan laut;
h. Pelaksanaan kebijakan rekomendasi ekspor, impor, induk dan benih
ikan;
i. Pelaksanaan teknis pelepasan dan penarikan varietas induk/benih ikan;
j. Pelaksanaan teknis perbanyakan dan pengelolaan induk penjenis, induk
dasar dan benih alam;
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 30
k. Pengawasan perbenihan, pembudidayaan ikan dan sistem pengendalian
hama dan penyakit ikan;
l. Pembinaan, pemantauan dan pengawasan lembaga sertifikasi
perbenihan ikan;
m. Pengawasan mutu benih dan induk, pakan ikan, obat ikan dan bahan
bakunya;
n. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
o. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Budidaya sesuai tugas dan fungsinya.
(3) Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada Seksi Sarana dan Prasarana Budidaya;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian Seksi Sarana dan
Prasarana Budidaya;
e. Melakukan inventarisasi, identifikasi, pembinaan dan pengembangan
bidang Sarana dan Prasarana Budidaya;;
f. Merumuskan kebijakan Dinas Kelautan dan Perikanan di bidang Sarana
dan Prasarana Budidaya;
g. Melaksanakan kebijakan tentang Sarana dan Prasarana Budidaya;
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;
h. Merumuskan standar, norma pedoman, kriteria dan prosedur tentang
Sarana dan Prasarana Budidaya;
i. Memberian bimbingan teknis dan evaluasi bidang Sarana dan Prasarana
Budidaya;;
j. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 31
k. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Budidaya sesuai tugas dan fungsinya.
Bidang Perikanan Tangkap mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas
dinas di bidang Perikanan Tangkap.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 12, Bidang
Perikanan Tangkap mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Perikanan Tangkap ;
b. Penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Perikanan
Tangkap ;
c. Pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Perikanan
Tangkap;
d. Pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di
bidang Perikanan Tangkap;
e. Pelaksanaan pengawasan & pengendalian di bidang Perikanan Tangkap;
f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
g. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas
dan fungsinya.
(1) Bidang Perikanan Tangkap terdiri dari :
a. Seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan;
b. Seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan;
c. Seksi Usaha Penangkapan Ikan
(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang kepala
yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala
Bidang Perikanan Tangkap .
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 32
(1) Seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada seksi Sarana dan Prasarana Penangkapan ikan;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian seksi Sarana dan
Prasarana Penangkapan ikan;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Tangkap sesuai tugas dan fungsinya.
(2) Seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada seksi Pengelolaan Sumber Daya ikan;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian seksi Pengelolaan
Sumber Daya ikan;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Tangkap sesuai tugas dan fungsinya.
(3) Seksi Usaha Penangkapan Ikan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Usaha Penangkapan Ikan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Usaha Penangkapan Ikan;
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 33
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada seksi Usaha Penangkapan Ikan;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian seksi Usaha
Penangkapan Ikan;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Perikanan Tangkap sesuai tugas dan fungsinya.
Bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas dinas di bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan.
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada pasal 16, Bidang
Pengendalian Sumberdaya Perikanan mempunyai fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan;
b. penyusunan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Pengendalian
Sumberdaya Perikanan;
c. pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang Pengendalian
Sumberdaya Perikanan;
d. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di
bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan;
e. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian di bidang Pengendalian
Sumberdaya Perikanan;
f. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pengendalian
Sumberdaya Perikanan; dan
g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas
dan fungsinya.
(1) Bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan terdiri dari :
a. Seksi Kelembagaan Dan Investasi;
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 34
b. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan;
c. Seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non Hayati.
(2) Seksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipimpin oleh seorang kepala
yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Kepala
Bidang Pengendalian Sumberdaya Perikanan .
(1) Seksi Kelembagaan Dan Investasi mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Kelembagaan dan Investasi;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
Seksi Kelembagaan dan Investasi;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada Seksi Kelembagaan dan Investasi;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian Seksi Kelembagaan
dan Investasi;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Pengendalian Sumberdaya Perikanan sesuai tugas dan fungsinya.
(2) Seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan mempunyai tugas :
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada seksi Pemberdayaan Masyarakat Perikanan;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian seksi Pemberdayaan
Masyarakat Perikanan;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 35
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Pengendalian Sumberdaya Perikanan sesuai tugas dan fungsinya.
(3) Seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non Hayati mempunyai tugas
:
a. Menyiapkan bahan penyusunan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non Hayati;
b. Menyiapkan bahan pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis
seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non Hayati;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan
instansi terkait pada seksi Pengendalian Sumberdaya Hayati dan Non
Hayati;
d. Menyiapkan bahan pengawasan dan pengendalian seksi Pengendalian
Sumberdaya Hayati dan Non Hayati;
e. Menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas; dan
f. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh Kepala Bidang
Pengendalian Sumberdaya Perikanan sesuai tugas dan fungsinya.
UPT DAN KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Bagian Kesatu
UPT
(1) UPT adalah pelaksana teknis yang mempunyai tugas melaksanakan
sebagian tugas Dinas di bidang Kelautan dan Perikanan.
(2) UPT dipimpin oleh seorang Kepala UPT yang berada di bawah dan
bertanggung jawab langsung kepada Kepala Dinas.
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 36
Bagian Kedua
Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian
tugas dan fungsi Dinas sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.
(1) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada pasal 21,
terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan Fungsional yang terbagi
dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya.
(2) Setiap kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Bupati
dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
(3) Jumlah jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditentukan
berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.
Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 37
KELOMPOKJABATAN
FUNGSIONAL
BIDANGPERIKANANBUDIDAYA
BIDANGPENGENDALIANSUMBERDAYA
PERIKANAN
BIDANGPERIKANANTANGKAP
SEKSISARANA &
PRASARANABUDIDAYA
SEKSIPERBENIHAN
SEKSIPRODUKSI &
USAHA BUDIDAYA
SEKSISARANA DANPRASARANA
PENANGKAPAN IKAN
SEKSIPENGELOLAANSUMBER DAYA
IKAN
SEKSIUSAHA
PENANGKAPANIKAN
SEKSIHAMA DAN
PENYAKIT IKAN
SEKSIPEMBERDAYAAN
MASYARAKATPESISIR
SEKSIPENGENDALIAN
SUMBERDAYA HAYATIDAN NON HAYATI
KEPALA DINAS
SUB. BAG.UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
SUB. BAG.KEUANGAN
SUB. BAG.PROGRAM
UPT
SEKRETARIAT
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 38
2.2. Sumber Daya SKPDSumber Daya Manusia yang terdapat pada Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Lombok Barat Tahun 2014 disajikan dalam Tabel
Berikut ini :
Tabel 2.1. Sumber Daya Manusia SKPD
No JenjangPendidikan
Jenis KelaminL/P ESELON
PANGKATDAN
GOLONGAN
JumlahPersonil
1 SekolahDasar/Sederajat
L:1 0 I/B: 11
2 Sekolahmenengah
Pertama/Sederajat
L:3 P:1 I/D: 4
43 Sekolah
MenengahUmum/Sederajat
L:10 P:8 IV: 2 II/A: 2II/B:11II/D: 1III/A: IIII/B: 1III/D: 2
18
4 S1 L:17 P:10 Es II: 1Es III: 4
Es IV: 12
III/A: IIIII/B: 4III/C: 6III/D: 9II/C: 1IV/A: 1IV/B: 2IV/C: 1
27
5 S2 L:2 P:1 Es II: 0Es III: 1Es IV: 2
III/C: 1III/D: 1IV/A: 1
3
Total 33 20 53
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 39
Tabel 2.2. Sarana dan Prasarana Pokok SKPD
No Sarana Prasarana Jumlah
1 Gedung Kantor Dinas 1 di Gerung
2 Balai Benih ikan Air Tawar 1 di Peteluan Indah Lingsar
3 Pasar Benih ikan 1 di Sigerongan Lingsar
4 Tanah Balai Benih Ikan air Tawar 1 di Kuripan
5 Tambak Dinas 1 di Empol Sekotong
6 Mobil Station Wagon 4 Unit
7 Mobil Pickup 2 Unit
8 Mobil Double Cabin 1 Unit
9 Sepeda Motor 37 Unit
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 40
2.3. Kinerja Pelayanan SKPDDinas Kelautan dan Perikanan dalam aspek pelayanan SKPD akan menyajikan Indikator kinerja selama
periode Renstra 2009-2014 sebagai paramemeter untuk dilakukan pengukuran.
Tabel 2.3. Indikator Kinerja 2014
PROGRAM/KEGIATAN POKOKSKPD
INDIKATOR KUNCI SUKSESKONDISI
AWAL 2009
TARGET
2010 2011 2012 2013 2014
Program Pemberdayaan EkonomiMasyarakat Pesisir · Mengembangkan pesisir dan pulau-pulau kecil secara
berkelanjutan dan berbasis masyarakat
1 Pemb. dan pengembanganpotensi pesisir dan pulau kecil
- penyediaan sarana dan prasarana pengembanganwilayah pesisir dan laut 169 Unit 225 225 281 337 393
2 Pengelolaan sumberdayapesisir dan laut (PNPM-MKP)
- Pengembangan SDM masyarakat wilayah pesisir danpulau kecil 20 % 25 35 45 55 65
Program PemberdayaanMasyarakat dlmPengawasan&Pengendalian SDKP
·Memperkuat dan mengembangkan kapasitas usahanelayan, pembudidaya, dan pelaku usaha kelautan danperikanan lainnya.
1 Pengadaan sarana pengawasan- Peningkatan jumlah rumahtangga perikanan - Peningkatan jumlah rumah tangga perikanan 1.640 RTP 1.660 1.660 1.685 1.715 1.750
- Peningkatan jumlah kelompokperikanan (lanjut, madya, dantama)
- Peningkatan jumlah kelompok perikanan (lanjut, madya,dan utama) 57 Klp 71 86 101 116 131
- Terbentuknya lembagakeuangan mikro (LKM) dimasing-masing kecamatanpesisir
- Terbentuknya lembaga keuangan mikro (LKM) di masing-masing kecamatan pesisir 2 Unit 3 4 4 5 5
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 41
PROGRAM/KEGIATANPOKOK SKPD INDIKATOR KUNCI SUKSES KONDISI
AWAL 2009
TARGET
2010 2011 2012 2013 2014
- Memelihara secaraberkelanjutan sumberdayakelautan dan perikanan melaluirehabilitasi dan konservasi.
· Memelihara berkelanjutan sumberdaya kelautan danperikanan melalui rehabilitasi dan konservasi.
- Menurunnya kerusakanterumbu karang - Menurunnya kerusakan terumbu karang 70 % 65 60 55 50 45
- Menurunnya kegiatanpemanfaatan SDKP yangbersifat destruktif
- Menurunnya kegiatan pemanfaatan SDKP yang bersifatdestruktif 30 % 25 20 15 10 5
- Terlaksananya rehabilitasi dankonservasi kawasan ekosistemSDKP
- Terlaksananya rehabilitasi dan konservasi kawasanekosistem SDKP 3 Kaw
asan 4 5 6 7 8
- Mengembangkan sistempengawasan fungsional. · Mengembangkan sistem pengawasan fungsional.
- Peningkatan upayapengawasan dan pengendalianSDKP
- Peningkatan upaya pengawasan dan pengendalianSDKP 12 kali/t
h 16 24 30 36 48
- Penyiapan aparaturberkualitas yang mendukungupaya pengawasan
- Penyiapan aparatur berkualitas yang mendukung upayapengawasan 1 oran
g 2 2 2 3 3
- Fasilitasi pembentukanKelompok MasyarakatPengawas (Pokwasmas)
- Fasilitasi pembentukan Kelompok Masyarakat Pengawas(Pokwasmas) 8 Klp 9 10 11 12 13
- Sosialisasi semangat jiwabahari kepada masyarakat - Sosialisasi semangat jiwa bahari kepada masyarakat - kali/t
h 2 3 5 5 5
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 42
PROGRAM/KEGIATAN POKOKSKPD INDIKATOR KUNCI SUKSES KONDISI
AWAL 2009TARGET
2010 2011 2012 2013 2014
Program Peningkatan Kesadarandan Penegakan Hukum dalamPendayagunaan Sumberdaya LautProgram Peningkatan KegiatanBudidaya Kelautan dan KawasanMaritim Kepada Masyarakat
· Memperkuat pengawasan dan pengendalian dalampemanfaatan sumberdaya kelautan dan perikanan.
1 Penyuluhan Budaya Kelautan - Tersedianya peraturan mengenai pengelolaansumberdaya kelautan dan perikanan 2 buah 5 8 10 11 12
- Meningkatnya pengawasan teknik pengelolaan danpenanganan produk unggulan Kelautan dan Perikanan 2 prod
uk 3 4 5 6 7
Program Pengembangan BudidayaPerikanan ·
Mengembangkan perikanan tangkap, budidaya, danpengolahan yang berdaya saing dan berwawasanlingkungan.
1 Pengembangan Bibit ikanunggul
- Pemanfaatan potensi perikanan budidaya yang ada(9.181 Ha) 8.994 Ha 9.016 9.052 9.088 9.124 9.181
2 Optimalisasi fungsi balai benihikan/UPBBIAT - Peningkatan usaha Unit Pembenihan Rakyat (UPR) 131 Unit 132 133 134 135 136
3Rehab sarana dan prasaranafisik pengembangan kawasanBD payau
- Peningkatan Jumlah produksi benih 29.500.000 Ekor 31.000.
00032.000.000
33.000.000
34.000.000
36.000.000
Program Pengembangan PerikananTangkap ·
Mengembangkan perikanan tangkap, budidaya, danpengolahan yang berdaya saing dan berwawasanlingkungan.
1 Pengembangan saranapenangkapan ikan
- Pemanfaatan potensi produksi penangkapan perairanlaut 55 % 60 65 70 75 80
- Peningkatan jumlah sarana penangkapan 4.081 unit 4.101 4.123 4.145 4.167 4.188
- Peningkatan produksi perikanan tangkap 9.174 ton 9.183 9.193 9.203 9.223
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 43
PROGRAM/KEGIATAN POKOKSKPD INDIKATOR KUNCI SUKSES KONDISI
AWAL 2009TARGET
2010 2011 2012 2013 2014
Program Pengembangan SistemPenyuluhan Perikanan · Mengembangkan pendidikan, pelatihan dan penyuluhan.
1 Penyebaran informassi kelautandan perikanan
- Kegiatan pelatihan Cara Pembudidayaan Ikan yang Baik(CBIB) dan Cara Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB) - pkt 5 7 10 15
- Dukungan sarana dan prasarana budidaya bagi sekolah(Fish for School) 20 Bua
h 25 30 35 40 45
2 Revitalisasi data kelompokperikanan
- Pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat nelayan,pembudidaya, pengolah - pkt 3 5 8 10 12
Program Optimalisasi Pengelolaandan Pemasaran ProduksiPerikanan
· Mengembangkan dan memperkokoh industri penanganandan pengolahan (pasca panen), serta pemasaran hasil.
1Kajian optimalisasi pengelolaandan pemassaran produksiperikanan
- Peningkatan volume pemasaran hasil kelautan danperikanan antar daerah (interinsuler) 20 % 22 24 26 28 30
- Peningkatan nilai ekspor produk perikanan 257.416 US$ 300.00
0300.00
0300.00
0 350.000 350.000
- Bertambahnya investasi kelautan dan perikanan 7 Usaha 8 8 9 9 10
Program Pengembangan KawasanBudidaya Laut, Air pAyau, dan AirTawar
·Mengembangkan perikanan tangkap, budidaya, danpengolahan yang berdaya saing dan berwawasanlingkungan.
1 Pengembangan budidaya airtawar - Peningkatan produksi perikanan budidaya 19.092 Ton 22.910 26.728 30.547 34.365 38.183
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 44
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPDTantangan yang dihadapi dan peluang yang ada untuk
mengembangkan pelayanan di DKP Lombok Barat meliputi aspek alam,
manusia, waktu, payung hukum, teknologi, pendanaan dll, keseluruhanaspek
tersebut saling terkait menjadikan sebuah dinamika yang berjalan selama ini
dan perlu langkah sistematis untuk dapat mensikapi kekurangan menjadi
kekuatan, dan mensikapi tantangan menjadi peluang untuk menjadikan
sector kelautan dan perikanan selalu dapat tumbuh positif memajukan
Kabupaten Lombok Barat.
FAKTOR INTERNALKekuatan
1. Adanya Dukungan Program dan Kegiatan dari Pusat
2. Adanya Payung Hukum yang digunakan Sebagai Dasar Pelaksanaan
Program dan Kegiatan
3. Organisasi DKP yang Memadai untuk Mendukung Pelaksanaan
Program dan Kegiatan
4. Tersedianya Gedung Kantor dan Fasilitas Kerja yang Cukup Memadai
5. Tersedianya SDM DKP
Kelemahan1. Ketersediaan Anggaran untuk Mendukung Pelaksanaan Tupoksi
masih Kurang
2. Lemahnya Ketersediaan Data yang Akurat dan Mutakhir
3. Penguasaan Teknologi Rendah
4. Ketersediaan Sumberdaya Manusia DKP yang Berkualitas masih
belum Memadai
5. Tunjangan Penghasilan yang belum Memadai
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 45
FAKTOR EKTERNALPeluang
1. Terdapat Program Nasional Berupa Gerakan Nasional Rehabilitasi
Hutan dan Lahan
2. Adanya Political Will dari Pemerintah Pusat untuk Melestarikan SDA
3. Ketersediaan dan Potensi Sumberdaya Alam di Wilayah Perairan
Tawar, Pesisir, Laut dan Pulau-Pulau Kecil
4. Global Warming dan Climate Change Issue
5. Adanya Kelompok Pembudidaya, Penangkapan dan Pengolahan
Hasil Kelautan dan Perikanan
6. Adanya Bantuan Luar Negeri untuk Pemberdayaan Masyarakat,
Peningkatan Produksi dan Pelestarian Lingkungan
7. Meningkatnya Animo Masyarakat untuk Mencari Alternatif Mata
Pencaharian
8. Terdapat LSM yang Peduli Lingkungan
Tantangan1. Kualitas SDM Masyarakat Kelautan dan Perikanan Rendah
2. Kesadaran Masyarakat untuk Mengkonsumsi Ikan masih Rendah
3. Kesadaran Pengelolaan Keuangan Masyarakat Kelautan dan
Perikanan masih Rendah
4. Kurangnya Sarana dan Prasarana Budidaya, Penangkapan dan
Pengolahan
5. Ketersediaan Sarana dan Prasarana masih Tergolong
Tradisional/Kurang Modern
6. Ekspose Terhadap Investor tentang Potensi Investasi masih
Tergolong Rendah
7. KoorDinasi Lintas Sektoral yang masih Lemah
8. Adanya Musim Paceklik
9. Rendahnya Kelembagaan di Masyarakat Kelautan dan Perikanan
10.Tingginya Tekanan Penduduk P3KTerhadap Ekosistem Sekitarnya
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 46
Strategi Memakai Kekuatan untuk Memanfaatkan Peluang1. Memanfaatkan Ketersediaan SDM untuk Melaksanakan Pengelolaan
Wilayah Kelautan dan Perikanan
2. Mengefektifkan Organisasi untuk Kerjasama Dengan Asosiasi
3. Memanfaatkan Animo Masyarakat untuk Melakukan Pengembangan
Usaha/Alternatif Mata Pencaharian
4. Meningkatkan Partisipasi LSM dalam Pengawasan Peraturan
Perundangan
5. Memanfaatkan Payung Hukum untuk Pengelolaan Wilayah Kelautan
dan Perikanan
6. Memanfaatkan Dukungan Program dan Kegiatan untuk Meningkatkan
Produksi Kelautan dan Perikanan (Budidaya, Penangkapan dan
Pengolahan)
7. Memanfaatkan Ketersediaan SDM untuk Meningkatkan Kawasan
Konservasi Perairan
Strategi Menanggulangi Kelemahan Dengan Memanfaatkan Peluang1. Meningkatkan Kualitas SDM untuk Menyiapkan Pengelolaan
Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
2. Memanfaatkan/Kerjasama Dengan LSM Ataupun Dengan Program
yang Ada dalam Penyediaan Data dan Informasi
3. Memanfaatkan Isu Global Warming dan Climate Change untuk
Meningkatkan Perolehan Anggaran
4. Memanfaatkan Isu Global Warming dan Climate Change untuk
Penguasaan Teknologi
5. Memanfaatkan Luasnya Potensi Sumberdaya Kelautan dan Perikanan
untuk Meningkatkan SDM yang Berkualitas
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra)2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 47
Strategi Memakai Kekuatan untuk Mengatasi Tantangan1. Mengefektifkan Organisasi untuk Pemberdayaan Masyarakat dan
Kualitas SDM-Nya
2. Mengefektifkan Organisasi serta Program dan Kegiatan untuk
Meningkatkan Konsumsi Ikan
3. Mengefektifkan Organisasi serta Program dan Kegiatan untuk
Membentuk Lembaga Keuangan Mikro
4. Memanfaatkan Program dan Kegiatan dalam Meningkatkan Kualitas
dan Kuantitas Sarana dan Prasarana Kelautan dan Perikanan di
Lapangan
5. Memanfaatkan Organisasi untuk Mendatangkan Investor untuk
Meningkatkan Jumlah Investasi
6. Memanfaatkan Organisasi untuk Meningkatkan Jumlah Kelompok di
Sektor Kelautan dan Perikanan
Strategi Memperkecil Kelemahan dan Mengatasi Tantangan1. Meningkatkan KoorDinasi untuk Melengkapi Ketersediaan Data yang
Akurat
2. Meningkatkan Penguasaan Teknologi untuk Mengatasi Musim
Paceklik
3. Meningkatkan Pengajuan Ketersediaan Anggaran untuk
Meningkatkan Jumlah Sarana dan Prasarana
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 48
Tabel 2.4. Analisis SWOT
KEKUATAN KELEMAHAN
1 ADANYA DUKUNGAN PROGRAM DAN KEGIATAN DARI
PUSAT
1 KETERSEDIAAN ANGGARAN UNTUK MENDUKUNG
PELAKSANAAN TUPOKSI MASIH KURANG
2 ADANYA PAYUNG HUKUM YANG DIGUNAKAN SEBAGAI
DASAR PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
2 LEMAHNYA KETERSEDIAAN DATA YANG AKURAT DAN
MUTAKHIR
3 ORGANISASI DKP YANG MEMADAI UNTUK
MENDUKUNG PELAKSANAAN PROGRAM DAN
KEGIATAN
3 PENGUASAAN TEKNOLOGI RENDAH
4 TERSEDIANYA GEDUNG KANTOR DAN FASILITAS
KERJA YANG CUKUP MEMADAI
4 KETERSEDIAAN SUMBERDAYA MANUSIA DKP YANG
BERKUALITAS MASIH BELUM MEMADAI
5 TERSEDIANYA SDM DKP 5 TUNJANGAN PENGHASILAN YANG BELUM MEMADAI
PELUANGSTRATEGI MEMAKAI KEKUATAN UNTUK MEMANFAATKAN
PELUANG
STRATEGI MENANGGULANGI KELEMAHAN DENGAN
MEMANFAATKAN PELUANG
1 TERDAPAT PROGRAM NASIONAL BERUPA
GERAKAN NASIONAL REHABILITASI HUTAN
DAN LAHAN
1 MEMANFAATKAN KETERSEDIAAN SDM UNTUK
MELAKSANAKAN PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN
DAN PERIKANAN
1 MENINGKATKAN KUALITAS SDM UNTUK MENYIAPKAN
PENGELOLAAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN
2 ADANYA POLITICAL WILL DARI PUSAT UNTUK
MELESTARIKAN SDA
2 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI UNTUK KERJASAMA
DENGAN ASOSIASI
2 MEMANFAATKAN/KERJASAMA DENGAN LSM
ATAUPUN DENGAN PROGRAM YANG ADA DALAM
PENYEDIAAN DATA DAN INFORMASI
3 KETERSEDIAAN DAN POTENSI SUMBERDAYA
ALAM DI WILAYAH PERAIRAN TAWAR, PESISIR,
LAUT DAN PULAU-PULAU KECIL
3 MEMANFAATKAN ANIMO MASYARAKAT UNTUK
MELAKUKAN PENGEMBANGAN USAHA/ALTERNATIF
MATA PENCAHARIAN
3 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK MENINGKATKAN
PEROLEHAN ANGGARAN
4 GLOBAL WARMING DAN CLIMATE CHANGE
ISSUE
4 MENINGKATKAN PARTISIPASI LSM DALAM
PENGAWASAN PERATURAN PERUNDANGAN
4 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK PENGUASAAN TEKNOLOGI
5 ADANYA KELOMPOK PEMBUDIDAYA,
PENANGKAPAN DAN PENGOLAHAN HASIL
KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN PAYUNG HUKUM UNTUK
PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN LUASNYA POTENSI SUMBERDAYA
KELAUTAN DAN PERIKANAN UNTUK MENINGKATKAN
SDM YANG BERKUALITAS
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 48
Tabel 2.4. Analisis SWOT
KEKUATAN KELEMAHAN
1 ADANYA DUKUNGAN PROGRAM DAN KEGIATAN DARI
PUSAT
1 KETERSEDIAAN ANGGARAN UNTUK MENDUKUNG
PELAKSANAAN TUPOKSI MASIH KURANG
2 ADANYA PAYUNG HUKUM YANG DIGUNAKAN SEBAGAI
DASAR PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
2 LEMAHNYA KETERSEDIAAN DATA YANG AKURAT DAN
MUTAKHIR
3 ORGANISASI DKP YANG MEMADAI UNTUK
MENDUKUNG PELAKSANAAN PROGRAM DAN
KEGIATAN
3 PENGUASAAN TEKNOLOGI RENDAH
4 TERSEDIANYA GEDUNG KANTOR DAN FASILITAS
KERJA YANG CUKUP MEMADAI
4 KETERSEDIAAN SUMBERDAYA MANUSIA DKP YANG
BERKUALITAS MASIH BELUM MEMADAI
5 TERSEDIANYA SDM DKP 5 TUNJANGAN PENGHASILAN YANG BELUM MEMADAI
PELUANGSTRATEGI MEMAKAI KEKUATAN UNTUK MEMANFAATKAN
PELUANG
STRATEGI MENANGGULANGI KELEMAHAN DENGAN
MEMANFAATKAN PELUANG
1 TERDAPAT PROGRAM NASIONAL BERUPA
GERAKAN NASIONAL REHABILITASI HUTAN
DAN LAHAN
1 MEMANFAATKAN KETERSEDIAAN SDM UNTUK
MELAKSANAKAN PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN
DAN PERIKANAN
1 MENINGKATKAN KUALITAS SDM UNTUK MENYIAPKAN
PENGELOLAAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN
2 ADANYA POLITICAL WILL DARI PUSAT UNTUK
MELESTARIKAN SDA
2 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI UNTUK KERJASAMA
DENGAN ASOSIASI
2 MEMANFAATKAN/KERJASAMA DENGAN LSM
ATAUPUN DENGAN PROGRAM YANG ADA DALAM
PENYEDIAAN DATA DAN INFORMASI
3 KETERSEDIAAN DAN POTENSI SUMBERDAYA
ALAM DI WILAYAH PERAIRAN TAWAR, PESISIR,
LAUT DAN PULAU-PULAU KECIL
3 MEMANFAATKAN ANIMO MASYARAKAT UNTUK
MELAKUKAN PENGEMBANGAN USAHA/ALTERNATIF
MATA PENCAHARIAN
3 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK MENINGKATKAN
PEROLEHAN ANGGARAN
4 GLOBAL WARMING DAN CLIMATE CHANGE
ISSUE
4 MENINGKATKAN PARTISIPASI LSM DALAM
PENGAWASAN PERATURAN PERUNDANGAN
4 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK PENGUASAAN TEKNOLOGI
5 ADANYA KELOMPOK PEMBUDIDAYA,
PENANGKAPAN DAN PENGOLAHAN HASIL
KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN PAYUNG HUKUM UNTUK
PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN LUASNYA POTENSI SUMBERDAYA
KELAUTAN DAN PERIKANAN UNTUK MENINGKATKAN
SDM YANG BERKUALITAS
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 48
Tabel 2.4. Analisis SWOT
KEKUATAN KELEMAHAN
1 ADANYA DUKUNGAN PROGRAM DAN KEGIATAN DARI
PUSAT
1 KETERSEDIAAN ANGGARAN UNTUK MENDUKUNG
PELAKSANAAN TUPOKSI MASIH KURANG
2 ADANYA PAYUNG HUKUM YANG DIGUNAKAN SEBAGAI
DASAR PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
2 LEMAHNYA KETERSEDIAAN DATA YANG AKURAT DAN
MUTAKHIR
3 ORGANISASI DKP YANG MEMADAI UNTUK
MENDUKUNG PELAKSANAAN PROGRAM DAN
KEGIATAN
3 PENGUASAAN TEKNOLOGI RENDAH
4 TERSEDIANYA GEDUNG KANTOR DAN FASILITAS
KERJA YANG CUKUP MEMADAI
4 KETERSEDIAAN SUMBERDAYA MANUSIA DKP YANG
BERKUALITAS MASIH BELUM MEMADAI
5 TERSEDIANYA SDM DKP 5 TUNJANGAN PENGHASILAN YANG BELUM MEMADAI
PELUANGSTRATEGI MEMAKAI KEKUATAN UNTUK MEMANFAATKAN
PELUANG
STRATEGI MENANGGULANGI KELEMAHAN DENGAN
MEMANFAATKAN PELUANG
1 TERDAPAT PROGRAM NASIONAL BERUPA
GERAKAN NASIONAL REHABILITASI HUTAN
DAN LAHAN
1 MEMANFAATKAN KETERSEDIAAN SDM UNTUK
MELAKSANAKAN PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN
DAN PERIKANAN
1 MENINGKATKAN KUALITAS SDM UNTUK MENYIAPKAN
PENGELOLAAN SUMBERDAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN
2 ADANYA POLITICAL WILL DARI PUSAT UNTUK
MELESTARIKAN SDA
2 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI UNTUK KERJASAMA
DENGAN ASOSIASI
2 MEMANFAATKAN/KERJASAMA DENGAN LSM
ATAUPUN DENGAN PROGRAM YANG ADA DALAM
PENYEDIAAN DATA DAN INFORMASI
3 KETERSEDIAAN DAN POTENSI SUMBERDAYA
ALAM DI WILAYAH PERAIRAN TAWAR, PESISIR,
LAUT DAN PULAU-PULAU KECIL
3 MEMANFAATKAN ANIMO MASYARAKAT UNTUK
MELAKUKAN PENGEMBANGAN USAHA/ALTERNATIF
MATA PENCAHARIAN
3 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK MENINGKATKAN
PEROLEHAN ANGGARAN
4 GLOBAL WARMING DAN CLIMATE CHANGE
ISSUE
4 MENINGKATKAN PARTISIPASI LSM DALAM
PENGAWASAN PERATURAN PERUNDANGAN
4 MEMANFAATKAN ISU GLOBAL WARMING DAN
CLIMATE CHANGE UNTUK PENGUASAAN TEKNOLOGI
5 ADANYA KELOMPOK PEMBUDIDAYA,
PENANGKAPAN DAN PENGOLAHAN HASIL
KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN PAYUNG HUKUM UNTUK
PENGELOLAAN WILAYAH KELAUTAN DAN PERIKANAN
5 MEMANFAATKAN LUASNYA POTENSI SUMBERDAYA
KELAUTAN DAN PERIKANAN UNTUK MENINGKATKAN
SDM YANG BERKUALITAS
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 49
6 ADANYA BANTUAN LUAR NEGERI UNTUK
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PENINGKATAN
PRODUKSI DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN
6 MEMANFAATKAN DUKUNGAN PROGRAM DAN
KEGIATAN UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI
KELAUTAN DAN PERIKANAN (BUDIDAYA,
PENANGKAPAN DAN PENGOLAHAN)
7 MENINGKATNYA ANIMO MASYARAKAT UNTUK
MENCARI ALTERNATIF MATA PENCAHARIAN
7 MEMANFAATKAN KETERSEDIAAN SDM UNTUK
MENINGKATKAN KAWASAN KONSERVASI PERAIRAN
8 TERDAPAT LSM YANG PEDULI LINGKUNGAN
dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab II. Gambaran Pelayanan SKPD 50
TANTANGANSTRATEGI MEMAKAI KEKUATAN UNTUK MENGATASI
TANTANGAN
STRATEGI MEMPERKECIL KELEMAHAN DAN MENGATASI
TANTANGAN
1 KUALITAS SDM MASYARAKAT KELAUTAN DAN
PERIKANAN RENDAH
1 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI UNTUK
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN KUALITAS SDM-
NYA
1 MENINGKATKAN KOORDINASI UNTUK MELENGKAPI
KETERSEDIAAN DATA YANG AKURAT
2 KESADARAN MASYARAKAT UNTUK
MENGKONSUMSI IKAN MASIH RENDAH
2 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI SERTA PROGRAM
DAN KEGIATAN UNTUK MENINGKATKAN KONSUMSI
IKAN
2 MENINGKATKAN PENGUASAAN TEKNOLOGI UNTUK
MENGATASI MUSIM PACEKLIK
3 KESADARAN PENGELOLAAN KEUANGAN
MASYARAKAT KELAUTAN DAN PERIKANAN
MASIH RENDAH
3 MENGEFEKTIFKAN ORGANISASI SERTA PROGRAM
DAN KEGIATAN UNTUK MEMBENTUK LEMBAGA
KEUANGAN MIKRO
3 MENINGKATKAN PENGAJUAN KETERSEDIAAN
ANGGARAN UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH
SARANA DAN PRASARANA
4 KURANGNYA SARANA DAN PRASARANA
BUDIDAYA, PENANGKAPAN DAN PENGOLAHAN
4 MEMANFAATKAN PROGRAM DAN KEGIATAN DALAM
MENINGKATKAN KUALITAS DAN KUANTITAS SARANA
DAN PRASARANA KELAUTAN DAN PERIKANAN DI
LAPANGAN
5 KETERSEDIAAN SARANA DAN PRASARANA
MASIH TERGOLONG TRADISIONAL/KURANG
MODERN
5 MEMANFAATKAN ORGANISASI UNTUK
MENDATANGKAN INVESTOR UNTUK MENINGKATKAN
JUMLAH INVESTASI
6 EKSPOSE TERHADAP INVESTOR TENTANG
POTENSI INVESTASI MASIH TERGOLONG
RENDAH
6 MEMANFAATKAN ORGANISASI UNTUK
MENINGKATKAN JUMLAH KELOMPOK DI SEKTOR
KELAUTAN DAN PERIKANAN
7 KOORDINASI LINTAS SEKTORAL YANG MASIH
LEMAH
8 ADANYA MUSIM PACEKLIK
9 RENDAHNYA KELEMBAGAAN DI MASYARAKAT
KELAUTAN DAN PERIKANAN
10 TINGGINYA TEKANAN PENDUDUK P3K
TERHADAP EKOSISTEM SEKITARNYA
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 1
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPDPermasalahan yang terdapat di SKPD berdasarkan Tugas dan fungsi Pelayanan merupakan bentuk aktifitas
penyempurnaan pelayanan yang sudah dilakukan dan yang akan dilaksanakan untuk menuju pelayanan yang lebih baik.
Tabulasi permasalahan yang terdapat pada Dinas Kelautan dan perikanan Kabupaten Lombok Barat disajikan dalam
table dibawah ini.
Tabel 3.1. Tabel Permasalahan
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
1. Pelaksanaan Kebijakan PengelolaanSumberdaya Kelautan dan Ikan di wilayah lautkewenangan Kabupaten
Koordinasi pengelolaan terpadu danpemanfaatan sumberdaya laut di wilayahkewenangan kabupaten
Belum ada Standar OperasionalProsedur dalam rangka pelaksanaanpengelolaan potensi sumberdaya wilayahpesisir dan pulau-pulau kecil di wilayahkewenangan kabupaten Lombok baratyaitu sejauh 4 mil ke arah laut dan kearahdarat dapat mencangkup wilayahadministrasi kecamatan.
Dukungan pendanaan melaluianggaran DAU dalam penyusunan RencanaPengelolaan Wilayah Pesisir, dimanadokumen ini memuat susunan kerangkakebijakan, prosedur dan tanggung jawabdalam rangka pengkoordinasianpengambilan keputusan di antara berbagailembaga/instasni pemerintah mengenaikesepakataan penggunaan sumberdayaatau kegiatan pembangunan wilayahpesisir.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 2
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi2. Pelaksanaan system perencanaan dan
pemetaan serta riset potensi sumberdayadalam rangka optimalisasi pemanfaatansumberdaya kelautan diwilayah kewenangankabupaten
Pelaksanaan pemetaan potensi sumberdayakelauatan di wilayah pesisir laut kewenangankabupaten (14)
Belum ada Peta Potensi Pesisir diwilayah kewenangan Kab. LombokBarat
Belum adanya peraturan yangmengatur tentang arah penggunaansumberdaya tiap-tiap satuanperencanaan disertai denganpenetapan struktur dan pola ruangpada kawasan perencanaan yangmemuat kegiatan yang boleh dilakukanserta kegiatan yang hanya dapatdilakukan setelah memperoleh izin.
Dilaksanakannya inventarisasi danidentifikasi potensi sumberdaya Pesisirsecara berkala oleh Dinas Kelautan danPerikanan dibantu oleh tenaga ahli.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 3
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
3. Pemberdayaan Masyarakat Pesisir diwilayah kewenangan kabupaten
Pemberian bimbingan teknispelaksanaan eksplorasi, eksploitasi,konservasi dan pengelolaan kekayaan pesisirdi wilayah pesisir kewenangan Kabupaten
Peningkatan kapasitas kelembagaan danSDM di bidang kelautan dan perikanan
Terbatasnya kemampuan fiskal daerahdalam kegiatan pemberdayaan,pendidikan, pelatihan dan peningkatankapasitas kelembagaan dan SDM dibidang kelautan dan perikanan,sementara potensi sumberdaya alamyang dimiliki cukup besar
Pengadaan sarana pendukungkegiatan perekonomian masyarakatmelalui berbagai anggara.
Pemerintah daerah dibantu ahlimelaksanakan studi terkait analisaekonomi potensi pemanfaatan danpengembangan sumberdaya alam yangsustainable.
Penyelenggaraan kegiatan bimtekyang dilaksanakan secara terintegrasiantar sektor.
4. pelaksanaan pencegahan pencemaran dankerusakan sumberdaya ikan sertalingkungannya
pelaksanaan mitigasi kerusakanlingkungan pesisir di wilayah kewenangankabupaten
Kurangnya koordinasi antar sektor fasilitasi kegiatan pertemuan rutinantar instansi terkait yang difasilitasi olehBappeda terkait dalam upayapencegahan, penyelesaian dantindakan dalam rangka mitigasi danperlindungan lingkungan wilayah pesisir
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 4
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
5. Bimtek dalam peningkatan kapasitas kelembagaandan SDM bidang kelautan dan perikanan.
Kurangnya kemampuan untuk melakuakankegiatan Bimtek dalam peningkatankapasitas kelembagaan dan SDM bidangkelautan dan perikanan.
Berkoordinasi dengan Pemerintah Pusatdan Pemerintah Propinsi untuk kegiatanBimtek dalam peningkatan kapasitaskelembagaan dan SDM bidang kelautandan perikanan.
Perencanaan dan pelaksanaan pembangunanperikanan
Kurangnya data potensi sumber dayakelautan dan perikanan
Berkoordinasi dengan pemrintah pusatdan pemerintah provinsi.
Survey, penelitian dan pengkajianterhadap potensi sumber daya kalutandan perikanan di wilayah kabupaten.
Koordinasi dan pelaksanaan estimasi stokikan di wilayah perairan kewenangan
Sumber daya manusia dalammenghimpun, mengelola dan menganalisadata stok ikan masih kurang sehingga datastok ikan belum maksimal disampingketersedian anggaran bagi petugaspengumpul data masih sangat terbatas
Di perlukan Koordinasi yang kuatantara Propinsi dengan Kabupatendalam hal pengelolaan dan analisaData Stock perikanan.
Pelatihan bagi petugas pedataan stockikan serta penambahan ataupunperekrutan SDM dalam
rangka menghimpun data stok ikan dilapangan
Anggaran petugas data perlu dianggarkan setiap Tahun
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 5
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
Pelaksanaan dan koordinasi perlindungan,pelestarian, dan pemanfaatan plasma nutfahSDI kewenangan Kab.
Kurang kemampuan Anggaran dalamrangka Perlindungan, pelestarian, danpemanfaatan plasma nutfah yangbersifat lestari dan berkelanjutan
Perlu dimaksimalkan koordinasi antarastake kholder disamping adanyadukungan anggaran terhadap program –programpelesatarian dan perlindunganPlasma nutfah
Pelaksanaan kebijakan pemberdayaannelayan kecil
Pemberdayaan nelayan skala kecilmelalui program bintek, masih sangatkurang
Adanya program at au kegiatan bintekbagi nelayan skala kecil
Pelaksanaan kebijakan sistem permodalan,promosi dan investasi dibidang perikanantangkap kewenangan Kab.
Nelayan masih dimarjinalkan olehperbangkan sehingga dalammengakses permodalan di perbangkansangat sulit
Keterbatasan anggaran dalam rangkamemperomosikan potensi dan hasilperikanan sangat terbatas
Adanya persaingan usaha di sektorperikanan tangkap di antara pelakuusaha
Membuatkan kemitraan KelompokUsaha dengan Lembaga Perbangkan.
Koordinasi dengan Pusat dan Provinsiserta promosi dan sosialisasi akseskredit dari Lembaga Keuangan
Koordinasi dan sosialisasi UU UsahaPerikanan pada semua stake kholder
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 6
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
Pelaksanaan dan koordinasi kebijakanpenetapan lokasi Pembangunan sertapengelolaan pelabuhan perikanankewenangan Kabupaten.
Belum adanya sosialisasi rencanatata ruang secara umum Lokasi dantempat pembangunan Pelabuhan
Tidak tersedianya sarana danprasarana pelabuhan perikanan
Koordinasi pada semua stoke kholderterhadap tata ruang secara umum
Diperlukan anggaran dalam rangkaupaya pembangunan Pelabuhanperikanan
Pengelolaan dan penyelenggaraan Pelelangandi tempat Pelelangan Ikan (TPI)
Belum tersedianya TPI Di butuhkan anggaran dalam rangkamembangun TPI
Pelaksanaan dan koordinasi kebijakanpemanfaatan dan penempatan rumpondiperairan laut kewenangan Kab.
Sosialisai dan bimtek Tataruang/letak penempatan rumponbelum ada
Koordinasi dengan semua stake kholdertentang penempatan dan peletakanrumpon
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 7
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
6 Pelaksanaan kebijakan produk pembenihanperikanan di air tawar, air payau dan laut
pemprov selalu memberikan targetproduksi benih setiap tahunnya, petugasstatistik dituntut untuk menerbitkan "datacantik" yang sebenarnya tidak realsebagaimana kondisi di lapangan
meminta sebisa mungkin penerbitan datareal yang sesuai dengan kondisi dilapangan
Pelaksanaan kebijakan mutu benih/induk ikan Fakta : standarisasi mutu benih/induk ikantelah tercantum dalam SNI;permasalahan :1) sebagian besar pelaku pembenihan ikan
terutama UPR dan perorangan masihberskala tradisional dan kuranginformasi mengenai SNI tersebut,
2) lebih jauh lagi pelaku pembenihantersebut belum memenuhi standar CPIB,
3) belum intensifnya pembinaan dari dinasterhadap pelaku pembenihandikarenakan keterbatasan SDM;pendanaan serta koordinasi denganBappeluh. Terkait pendanaan, melaluiAPBD tidak dicover pendanaan untukpembinaan hal ini terjadi karenapembinaan ini merupakan TUPOKSIseksi perbenihan dan kesling, namunpada kenyataannya untuk melakukanpembinaan yang menyeluruh bagi parapelaku pembenihan dibutuhkanpendanaan yang cukup
koordinasi yang lebih intensif denganBappeluh dalam hal melakukanpembinaan terutama mengenai SNI mutubenih/induk ikan serta CPIB;
menambah jumlah tenaga teknis yangdapat membantu merigankan tugaspembinaan; 3. menyediakan pendanaanyang cukup agar pelaksanaanpembinaan dapat terlaksana denganbaik
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 8
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
7. Pelaksanaan kebijakan pembangunan danpengelolaan BBI air tawar, air payau dan laut
Lahan BBI sudah termanfaatkansemuanya sehingga tidak dapatdilakukan lagi pengembangan secarafisik (konstruksi);
Jumlah tenaga teknis di BBI kurangmemadai;
tanggung jawab sosial BBI dalam halpemberian bantuan benih kepadamasyarakat serta kebijakan interndinas yang menyebabkanberkurangnya jumlah hasil produksinamun tidak dapat dikonversi sebagaiPAD;
anggaran yang terbatas yangmenyebabkan kualitas dankuantitas benih kalah baik denganUPR
menambah jumlah staf teknis yangberkualitas dan melakukan perluasanlahan yang otomatis berimbas padapeningkatan anggaran bagipengembangan serta biayaoperasional BBI;
bantuan benih kepada masyarakatmaupun kebijakan intern dinas dapatdiperhitungkan sebagai PAD
Pelaksanaan kebijakan pengadaan, penggunaandan peredaran serta pengawasan obat ikan,bahan kimia, bahan biologis dan pakan ikan
keterbatasan pelaksanaan pemantauandan pengawasan yang terjadi karenaketerbatasan jumlah staf teknis; anggaranserta sulit terdeteksinya para penjualOIKB
koordinasi dengan bappeluh danpemprov untuk meringankan bebanpemantauan dan pengawasan;
menambah/menyediakan staf teknisyang berkualitas yang akan melakukanpemantauan dan pengawasan;
menyediakan pendanaan yangmemadai
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 9
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
8 Pelaksanaan kebijakan akreditasi lembagasertifikasi perbenihan ikan
Fakta : penilaian akreditasi dilakukan olehpihak dari kementerian; Masalah:dibutuhkan biaya yang cukup oleh parapelaku pembenihan untuk dapatmemperoleh sertifikasi CPIB, selain jugadibutuhkan pembinaan yang rutin bagipara pelaku pembenihan dalammempersiapkan sertifikasi CPIBsementara sebagian besar pelakupembenihan hanya berkala mikro sajayang tidak terlalu memperdulikan kualitas,higienitas dll yang penting hanyamemproduksi dan menjualnya saja
berkoordinasi dengan pemprov untukmembantu para pelaku pembenihan yangmemenuhi standar CPIB; menyediakanpendanaan yang cukup untukmemfasilitasi para pelaku pembenihanagar meningkatkan kualitas usahanyasehingga memenuhi standar CPIB
Pelaksanaan teknis perbanyakan dan pengelolaaninduk penjenis, induk dasar dan benih alam
biaya operasional BBI yang masih belumoptimal serta keterbatasan tenaga teknis,kalaupun sudah ada tenaga teknispembantu, masih diberi upah dengan honoryang kurang memadai
pendanaan yang memadai
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 10
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
9. Pelaksanaan kebijakan pengawasan alatpengangkut unit penyimpanan hasil produksibudidaya ikan dan unit pengelolaan kesehatanikan dan lingkungannya serta pelaksanaanpengelolaan kesehatan ikan dan lingkungan
banyaknya pelaku pembenihan yangbelum semuanya terdeteksi secaramenyeluruh, sementara pembinaan danpengawasan pada pelaku pembenihanbelum optimal
koordinasi dengan bappeluh dan pemprovuntuk meringankan beban pembinaandan pengawasan;
menambah/menyediakan staf teknis yangberkualitas yang akan melakukanpembinaan dan pengawasan;
menyediakan pendanaan yang memadai
Koordinasi dan pelaksanaan kebijakan wabahdan wilayah wabah penyakit ikan
belum ditetapkannya wilayah wabahpenyakit ikan karena faktor alam yangsangat dinamis
penetapan wilayah wabah penyakit sertakoordinasi dengan pemprov serta balaikarantina ikan dalam pemantauannya
Pelaksanaan sistem informasi benih ikan diwilayah kabupaten
belum adanya sistem informasi benih ikanyang baik
koordinasi dengan bappeluh dan pemprovserta pendanaan yang memadai untukmembangun jaringan sistem informasibenih ikan yang memadai
Pemberian bimbingan, pemantauan danpemeriksaan higienitas dan sanitasi lingkunganusaha pembudidayaan ikan
belum adanya bimbingan, pemantauandan periksaan yang memadai kepadapara pembenih maupun pembudidayaikan, hal ini disebabkan karena kurangnyastaf teknis berkualitas serta pendanaanyang memadai
pendanaan yang memadai danpenambahan/penyediaan tenaga/stafteknis yang berkualitas
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 11
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
Pembinaan dan pengembangan kerjasamakemitraan usaha pembudidaya ikan
kurangnya agunan/jaminan perbankandalam kredit usaha
modal usaha rendah sehinggapembudidaya harus menungguterjualnya hasil produksi terlebih dahulu
kesinambungan produk hasil budidayabelum dapat dijamin
adanya kegiatan sertifikasi masal untuklahan masyarakat
prioritaskan pada program BLM(PUMP-PB)
pola budidaya yang selektif/bervariasidan pembentukan asosiasipembudidaya
10.Pelaksanaan Kebijakan Pengolahan HasilPerikanan dan Pemasarannya.
1. Kemampuan Fiskal KabupatenLombok Barat melalui dana APBDbelum dapat mengakomodir harapanmasyarakat pengolah dan pemasarhasil perikanan.
1. Mendata Secara Obyektif pelakuusaha pengolah dan pemasarhasil perikanan.
2. Memprioritaskan bantuan padakelompok atau pelaku usaha pengolahdan pemasar hasil perikanan yangaktif, berkelanjutan dan dapat menjadiPercontohan untuk kelompok yanglain.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 12
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
Pelaksanaan Pengendalian Mutu di Unitpengolahan, Alat Transportasi dan UnitPenyimpanan hasil perikanan sesuai prinsip PMMTatau HACCP
1. Pengolah dan pemasar Hasilperikanan belum memahami cara-cara pengolahan dan pemasaran yangbaik dan higienis.
2. Keterbatasan pengetahuan danpermodalan menjadi kendala dalamproses pengolahan dan pemasaranyang memenuhi Prinsip-prinsipPMMT/ HACCP Sehinggamenghambatterbitnya PIRT.
1. Sosialisasi dan pembinaan kepadakelompok-kelompok pengolah danpemasar tentang pentingnya higienitasdalam proses pengolahan danpemasaran dari mulai bahan bakusampai produk siap diterimakonsumen.
2. Mengadakan pelatihan terhadapUPI/UKM yang potensial sebagailangkah awal dan percontohankelompok pengolah dan pamasarlainnya oleh lembaga-lembaga yangkompeten.
3. Kunjungan lapang/study banding keUPI/UKM yang sudah berhasil danpunya pangsa pasar sendiri.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 13
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
11. Pelaksanaan Kebijakan pengawasan, monitoringresidu, antibiotic,dan cemaran mikroba dan bahanberbahaya lainnya serta perairan/lingkungantempat ikan hidup
1. Ditemukannya bahan pengawet danpewarna makanan yang berbahaya(formalin dan Rodamin B) dalamproduk hasil Fermentasi (terasi ) danudang Kering (Ebi).
2. Tidak adanya data ketelusuranmengenai produk-produk olahanHasil perikanan dari luar daerah yangberedar di pasaran.
1. Melakukan teguran dan Pembinaankepada Kelompok pengolah untuktidak menggunakan dan atau membelibahan baku yang terindikasimenggandung pengawet ataupewarna yang berbahaya.
2. Melakukan pengawasan terhadapproduk-produk perikanan yang berasaldari luar/dalam daerah (menempatkantenaga perikanan di jalur keluar masukbarang).
12. Pelaksanaan Kebijakan investasi danPengembangan Usaha Hasil Perikanan
1. UPI/UKM melakukan pemasaranUsaha hasil perikanan melalui PihakKetiga.
2. UPI/UKM tidak memiliki SKP danatau berbadan hukum.
3. Konflik Kepentingan terhadap sumberdaya Perikanan.
1. Melakukan Pembinaan dan temuusaha dengan pihak pengusaha,perbankan dan birokrat.
2. Sosialisasi tentang SKP dan perijinan.3. Penerbitan regulasi tentang
pemanfaatan sumberdaya Perikanandan Kelautan.
13. Pelaksanaan kebijakan Perizinan UsahaPengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
1. Tumpang tindih kewenangan dalampengurusan rekomendasi perijinan.
1. Sosialisasi tentang regulasi perijinanterpadu.
2. Mempermudah proses birokrasiperijinan dengan mengedepankanaspek keterbukaan dan akuntable.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 14
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
14. Promosi dan Sosialisasi Program maupun Hasil-Hasil Pembangunan Kelautan dan Perikanan
Kendala fiskal Kabupaten LombokBarat untuk mengikuti promosi danpameran ke luar daerah
Tetap mengikuti promosi dan pameranke luar daerah dengan menitipkanproduk ke SKPD lain atau DinasKelautan dan Perikanan Provinsiuntuk mengikuti pameran tingkatNasional.
15. Penyebaran Informasi Kelautan dan Perikanan 1. Tidak tersedianya Kendaraan Khususuntuk Penyeberan informasi secaravisual ke masyarakat pengolah danPemasar di Kabupaten Lombok Barat
1. Penyebaran informasi kepadamasyarakat dilakukan melalui selebaran(Leaflet, Brosur) dan pemutaran Videopengolahan Hasil Perikanan dan teknikbudidaya ikan (Budidaya Belut,Budidaya Nila dan Budidaya IkanPatin).
2. Mensosialisasikan GEMARIKAN(Gerakan Memasyarakatkan MakanIkan).
3. Membentuk Forum PeningkatanKonsumsi Ikan (FORIKAN) diKabupaten Lombok Barat.
4. Meminjam Kendaraan ATI DinasKelautan dan Perikanan Provinsi NusaTenggara Barat.
5. Mengundang UPTD KementerianKelautan dan Perikanan untukMelakukan Kegiatan On The Spotpengolahan Hasil Perikanan ( Siomay,Bakso Ikan, kerupuk Ikan, kwitau dll.)
6. Pengadaan Buku-buku tentangPerikanan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 15
Urusan/Kewenangan Kabupaten Permasalahan Solusi
16. Revitalisasi data kelompok perikanan 1. Data-data Kelompok belum sinkron 1. Melakukan Koordinasi dengan BadanPelaksana Penyuluh untukmengikutsertakan Tenaga Penyuluhdalam membina, mendata danmengklasifikasikan kelompok Pengolahdan Pemasar Hasil Perikanan.
17. Penyusunan program penyuluhan Perikanan 1. Sarana dan Prasarana penyuluhMasih terbatas.
1. Memaksimalkan fasilitas yang adauntuk melakukan pembinaan danpelatihan kelompok masyarakatpengolah dan pemasar hasil perikanan.
2. Berkoordinasi dengan Badan Pelaksanapenyuluh dalam menyusun anggarandan kebutuhan penyuluh kelautan danperikanan di Kabupaten Lombok Barat.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 16
3.2. Telahaan Visi, Misi Serta Program Kepala Daerah dan Wakil KepalaDaerah Terpilih
Dalam RPJMD Kabupaten Lombok Barat tahun 2014-2019,
Dinas kelautan dan Perikanan mengisi Misi I yaitu Meningkatkan
Kemampuan Daya saing dan Kemandirian Daerah untuk mendapatkan
nilai tambah (lobar Kreatif, Inovatif dan Produktif) tujuan Kedua yaitu
Meningkatkan produktivitas produk sumberdaya alam daerah dengan
aspek yang hendak dicapai adalah Terwujudnya produk sumberdaya
alam yang berkualitas dan memenuhi standar pasar.
Strategi dan arah kebijakannya yaitu Intensifikasi dan
diversifikasi produk sumberdaya alam perikanan dan hasil ikutannya
yang diarahkan pada perikanan laut, perikanan tawar dan perikanan
payau.
Dalam aspek Kelestarian sumberdaya DKP Lobar juga
berperan dalam misi IV yaitu Mengembangkan Potensi Sumber daya
alam dengan memperhatikan kelestarian dan keseimbangan lingkungan
(Lobar Lestari). Makna dari lestari memiliki tujuan untuk meningkatkan
kualitas sumber daya alam, meningkatkan efektifitas pengelolaan
sumber daya mineral dan energy, meningkatkan produktifitas dan
kontinuitas pangan daerah serta meningkatkan efektifitas pencegahan
dan penanganan bencana.
Pada misi IV RPJMD yaitu meningkatkan martabat dan
kebanggaan daerah (Lobar bermartabat) DKP Lobar juga berperan
didalamnya. Dengan peningkatan produksi dan produktivitas
masyarakat kelautan dan perikanan maka secara langsung
kesejahteraan masyarkat juga akan ditingkatkan.
3.3. Telahaan Renstra K/L dan Renstra PropinsiPada saat ini Kementrian Kelautan dan Perikanan sedang
menyusun Renstra dengan periodisasi sama yaitu 2015-2019 sehingga
belum dapat disajikan analisa yang diharapkan. Sedangkan Renstra
Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Nusa Tenggara Barat
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 17
mengambil visi “Mewujudkan Masyarakat Perikanan dan KelautanProvinsi NTB yang Maju”. Kata “Maju” yang mengandung makna
bahwa tujuan akhir (the ultimate goal) dari pembangunan kelautan dan
perikanan di Provinsi NTB berupa tercapainya masyarakat perikanan
dan kelautan Provinsi NTB yang maju dan ditandai dengan
meningkatnya pendapatan serta daya beli dengan cara pengelolaan
sumberdaya kelautan dan perikanan secara arif, bijaksana, efisien dan
bertanggungjawab dengan tetap memperhatikan daya dukung dan
kualitas lingkungan sehingga pembangunan dapat berlangsung secara
berkelanjutan (on a sustainable basis) dan berkeadilan (equitable
basis).
Dalam Restra Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi NTB
memiliki Misi yang lebih kompleks dari indikator yang terdapat pada
Renstra Dinas Kelautan Kabupaten Lombok Barat. Misi Renstra DKP
Propinsi NTB dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Meningkatkan kemampuan pelayanan dan kinerja Dinas
Kelautan dan Perikanan Provinsi NTB
2. Meningkatkan kesejahteraan nelayan
3. Meningkatkan kemampuan pelayanan jasa kepelabuhanan
perikanan wilayah Pulau Lombok
4. Meningkatkan kemampuan pelayanan jasa kepelabuhanan
perikanan wilayah Pulau Sumbawa
5. Meningkatkan kemampuan penerapan dan perekayasaan
teknologi penangkapan ikan
6. Meningkatkan kesejahteraan pembudidaya ikan
7. Meningkatkan kemampuan pelayanan penerapan teknologi
budidaya ikan air tawar
8. Meningkatkan kemampuan pelayanan penerapan teknologi
budidaya ikan laut dan air payau
9. Meningkatkan kemampuan pengendalian hama dan penyakit
ikan serta pemulihan sumberdaya kelautan dan perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 18
10.Meningkatkan kesejahteraan pengolah dan pemasar produk
perikanan dan kelautan
11.Meningkatkan kemampuan pengendalian mutu dan keamanan
pangan hasil perikanan dan kelautan
12.Memelihara kelestarian dan daya dukung sumberdaya kelautan
dan perikanan
Jika dicermati pada Renstra Dinas Kelautan dan Perikanan
Lombok Barat ini Lebih berorientasi pada kinerja aspek produksi dan
pengembangan SDM sedangkan pada Renstra Propinsi ditambahkan
aspek teknis pelayanan Jasa kepelabuhanan.
3.4. Telahaan Renstra Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan KajianLingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Berdasarkan analisis terhadap RPJMD Kabupaten lombok
Barat tahun 2014-2019, maka untuk dapat mencapai sasaran dalam
RENSTRA dibutuhkan keterlibatan seluruh stakeholder yang terkait.
Peningkatan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan juga
terkait dengan SKPD yang lain. Sebagai contoh Program PUGAR
(Pengembangan Usaha Garam Rakyat) yang sudah dilaksanakan di
DKP Lombok Barat dari tahun 2011 dalam pemasarannya dibutuhkan
Dinas Perindustrian dan Perdagangan termasuk didalamnya pemasaran
kepada PNS se Lombok Barat, peran Bappeda juga vital dalam aspek
koordinasi antar SKPD dan juga aspek penganggaran sebagai
konsekuensi pelaksanaan program kegiatan.
Dalam skala lebih besar, Kementerian Kelautan dan Perikanan
juga telah menyepakati kerjasama dengan Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat. Dalam kesepakatan itu dijelaskan jika
dibutuhkan sarana dan prasarana dibidang kelautan dan perikanan
yang menjadi kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum dapat
mengirimkan surat dan nantinya kebutuhan tersebut akan di penuhi dari
anggaran bersumber dari Kementerian PU.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 19
Pembangunan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok
barat selalu mengacu pada Rencana Tata Ruang wilayah yang sudah di
tetapkan sebelumnya. Ditetapkannya 3 Gili yaitu gili Tangkong, Nanggu,
dan sudaq (GITANADA) menjadi Taman Wisata Laut Kawasan
Konservasi Perairan Daerah (TWP-KKPD) sejalan dengan RTRW.
Penentuan Zonasi pengelolaan Kelautan dan Perikanan tidak dapat
dipisahkan dari Rencana Tata Ruang wilayah. Pada kawasan 3 gili
tersebut mulai tahun 2012 telah dilakukan rehabilitasi ekosistem
terumbu karang dan terus akan dilakukan, bahkan kegiatan rehabilitasi
tidak saja terumbu karang namun juga biota langka juga direhabilitasi.
Kima dan Lola menjadi biota untuk dilakukan rehabilitasi. Metode yang
digunakan adalah penangkaran biota dimaksud dengan dimasukkan
dalam kurungan dari besi dan diamankan dari upaya
pengambilan/penangkapan oleh nelayan. Selanjutnya kewenangan
konservasi terumbu karang dan kekayaan laut didalamnya menjadi
kewenangan Propnsi NTB.
3.5. Penentuan Isu-isu StrategisDalam Uraian berikut ini akan dijabarkan Isu strategis yang sedang
berlangsung saat Renstra ini disusun dan Agenda Pembangunan yang
menjadi langkah-langkah yang diambil untuk mensikapi dinamika yang
sedang terjadi. Masyarakat pesisir menjadi kantong kemiskinan di Kabupaten
Lombok Barat salah satu yang nampak adalah dari rendahnya kesejahteraan
masayarkat pesisir adalah ketersediaan sarana prasarana. Baik itu prasarana
yang berkaitan dengan mata pencaharian maupun sarana dan prasarana
umum yang dibutuhkan setiap masyarakat dimanapun antara lain sarana
prasarana pendidikan, kesehatan, transporasi, jalan dll.
Sumberdaya alam yang dimiliki belum dapat dimanfaatkan dengan
optimal untuk meningkatkan kesejahteraan, keterbatasan sarana dan
kemampuan SDM perlu ditingkatkan sehingga dapat memberikan nilai
tambah bagi tingkat perekonmian masyarakat pesisir.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 20
Peningkatan kemampuan masyarakat dalam melakukan penanganan
dan pengolahan hasil-hasil kelautan dan perikanan dibutuhkan agar kualitas
dapat ditingkatkan dan selanjutnya dapat bersaing dengan produk yang
membanjiri pasar, sebagai contoh yang sederhana adalah ketersediaan
garam yang terdapat di kabupaten Lombok Barat adalah produksi dari
kabupaten lain dan bahkan dari pulau jawa.
Pemanfatan Sumberdaya yang tidak optimal memberikan tekanan
terhadap lingkungan yang lebih berat dibandingkan nilai ekonomi yang
dihasilkan sehingga salah satu indicator yang hendak dicapai dalam renstra
ini adalah peningkatan konsumsi ikan sebagai dampak dari peningkatan
tingkat pendapatan dan peningkatan asupan gizi dan peningkatan
kesejahteraan masyarkat kelautan dan perikanan akan dilakukan upaya
untuk terus ditingkatkan dan tetap berorientasi pada pemnafaatan yang
berkelanjutan yang memperhatikan azas-azas kelestarian agar kekayaan
sumberdya alam yang ada dapat tetap dinikmati pada generasi-generasi
berikutnya..
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab III. Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi 21
Tabel 3.2. Isu Strategis dan Agenda Pembangunan
NO ISU STRATEGIS AGENDA PEMBANGUNAN
1Tingkat konsumsi ikanmasyarakat lobar masihrelatif rendah.
Promosi dan sosialisasi programpeningkatan konsumsi ikan, peningkatanperan Forikan, pembangunan sarana danprasarana pemasaran hasil perikanan
2Kualitas dan kuantitasproduksi garam belummampu bersaing secarakompetitif di pasar umum
Menginisiasi terbentuknya regulasi yangmemperkuat tataniaga garam, penguatankapasitas kelembagaan dan SDM KUGAR,fasilitasi pembangunan inprastruktur,penguatan modal dan iptek
3.Infrastruktur pendukungpembangunan kelautan danperikanan belum memadai
Penyediaan infrastruktur (sarana danprasarana) di kawasan pesisir dan pulaupulau kecil, air payau dan air tawar untukmenunjang integrasi pembangunan dikawasan tersebut.
4.Ekonomi nelayan danmasyarakat pesisir lainnyamasih rendah
Pemberdayaan nelayan danpengembangan usaha perikanan tangkap,meningkatkan sarana dan prasarana,memperkuat akses permodalan,Peningkatan kualitas SDM danpengembangan mata pencaharian alternatifberbasis lokal
5.Pemanfaatan potensiperikanan budidaya danpenangkapan belum optimal.
Peningkatan kualitas SDM (terutamanelayan dan pembudidaya ikan),peningkatan sarana prasarana danpenguatan kelembagaan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 1
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. Visi dan Misi SKPD4.1.1 Visi
Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan
pada akhir periode perencanaan (Pasal 1 ayat (12) UU No. 25
Tahun 2004). Visi harus menggambarkan bagaimana wujud akhir
yang diinginkan oleh suatu organisasi pada akhir periode
perencanaan. Visi memegang peranan penting dalam menentukan
ke mana arah yang akan dituju oleh suatu organisasi pada masa
mendatang.
Dalam pembangunan kelautan dan perikanan, keseimbangan
antara pemanfaatan dan kelestarian sumber daya menjadi
pertimbangan utama dan harus diupayakan secara konsisten.
Kekayaan sumber daya kelautan dan perikanan tidak saja
dimanfaatkan untuk masyarakat saat ini, tetapi juga untuk generasi
yang akan datang. Oleh karena itu, visi pembangunan kelautan dan
perikanan adalah:
”TERWUJUDNYA TATA KELOLA SUMBER DAYA KELAUTANPERIKANAN YANG KOMPETITIF DAN BERKELANJUTAN”.
Kata “Kompetitif” mengandung arti memiliki nilai lebih, mampu
sejajar dengan daerah lain dengan mengandalkan
kemampuan/kekuatan sendiri sehingga mampu bersaing dengan
sehat didasari keyakinan akan potensi daerah untuk
meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Kata “Berkelanjutan” mengandung pengertian mampu
mengelola sumberdaya juga dapat mempertahankan
keberadaannya untuk dapat dikelola secara berkesinambungan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 2
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang
akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi (Pasal 1 ayat (13) UU No.
25 Tahun 2004). Misi merupakan pernyataan secara luas dan
komprehensif tentang tujuan suatu daerah/organisasi yang
diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang akan diberikan
atau dilaksanakan, kebutuhan masyarakat yang dapat dipenuhi,
kelompok masyarakat yang dilayani, serta nilai-nilai yang dapat
diperoleh.
Berkaitan dengan perumusan Misi Dinas Kelautan dan
Perikanan Kabupaten Lombok Barat 2014-2019, maka perlu
diperhatikan relevansi dan dukungannya terhadap pencapaian Misi
Daerah Kabupaten Lombok Barat Tahun 2014-2019 sebagaimana
tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Lombok Barat Tahun 2014-2019.
Dalam rangka pencapaian visi dimaksud, perlu ditetapkan
Misi RPJMD Kabupaten Lombok Barat sebagai berikut :
1. LOMBOK BARAT KREATIF DAN INOVATIF, mengandung
makna meningkatkan daya saing dan Kemandirian Daerah untuk
Mendapatkan Nilai Tambah
2. LOMBOK BARAT BERPRESTASI mengandung makna
mewujudkan kehidupan dan sikap yang memiliki spirit serta etos
kerja untuk meraih yang terbaik
3. LOMBOK BARAT TANGGUH DAN BERBUDAYA mengandung
makna mengembangkan potensi sumber daya sosial dan budaya
yang dimiliki untuk keberlanjutan pembangunan
4. LOMBOK BARAT LESTARI mengandung makna
mengembangkan potensi sumberdaya alam dengan
memperhatikan kelestarian dan keseimbangan lingkungan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 3
5. LOMBOK BARAT SEHAT DAN CERDAS mengandung makna
meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang mampu
beradaptasi terhadap perkembangan regional, nasional dan
global
6. LOMBOK BARAT BERMARTABAT mengandung makna
meningkatkan Martabat dan Kebangggaan Daerah
Dalam rangka pencapaian visi dimaksud Dinas Kelautan
dan Perikanan terletak pada misi I, IV an VI, sehingga perlu
ditetapkan Misi Dinas Kelautan dan Perikanan sebagai berikut :
1. Meningkatkan Pemanfaatan Sumberdaya Kelautan dan
Perikanan secara berkelanjutan
2. Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Kelautan dan
Perkananan melalui Perbaikan Kualitas SDA dan SDM
3. Meningkatkan Sektor Kelautan dan Perikanan sebagai Sumber
Pertumbuhan Ekonomi
4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPDTujuan pembangunan kelautan dan perikanan di Kabupaten
Lombok Barat dalam kerangka pembangunan jangka menengah
daerah adalah :
1. Memelihara dan meningkatkan daya dukung serta kualitas
lingkungan perairan tawar, pesisir dan pulau-pulau kecil
2. Meningkatkan konsumsi ikan untuk meningkatkan kualitas hidup
masyarakat
3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan
4. Mengembangkan mutu hasil dan pemasaran produk kelautan dan
perikanan.
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 4
Adapun sasaran pembangunan kelautan dan perikanan di KabupatenLombok Barat adalah :
1. Terbinanya kelompok masyarakat nelayan, pembudidaya
dan pengolah serta pemasar
2. Peningkatan konsumsi ikan
3. Peningkatan Produksi Garam, Perikanan Tangkap dan
Perikanan Budidaya
4. Terkelolanya Produk Olahan Hasil Kelautan dan Perikanan
4.3 Strategi dan Kebijakan SKPD
4.3.1 StrategiDalam melaksanakan agenda pembangunan daerah
sebagaimana di amanatkan dalam RPJMD Tahun 2015-2019 dan
mewujudkan tercapainya tujuan serta sasaran pembangunan
kelautan dan perikanan di Kabupaten Lombok Barat, strategi
pembangunan yang ditempuh adalah :
1. Pembangunan kelautan dan perikanan dilaksanakan dengan
transparan dan akuntable dalam rangka mewujudkan
pemerintahan yang bersih dan berwibawa atau good governance
dan clean goverment, yang tercermin dalam berbagai bentuk
pelayanan publik dan pelaksanaan program, untuk mencapai
sasaran strategis jangka menengah.
2. Potensi kelautan dan perikanan diperuntukkan bagi sebesar-
besarnya kesejahteraan rakyat, yang direfleksikan ke dalam
berbagai regulasi yang berpihak kepada bangsa sendiri dan
diarahkan untuk dapat mengentaskan kemiskinan (pro-poor),
menyerap tenaga kerja (pro-job) meningkatkan pertumbuhan
ekonomi (pro-growth), menguntungkan (pro-busines), dan
berkelanjutan (pro sustainable)
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 5
3. Pembangunan kelautan dan perikanan dilaksanakan dengan
memperhatikan prinsip-prinsip keadilan dan pemerataan antar
wilayah kecamatan, mengurangi ketertinggalan dan kesenjangan
serta prioritas pengembangan pesisir dan pulau-pulau kecil.
4.3.2 Kebijakan SKPDKebijakan pembangunan kelautan dan perikanan di
Kabupaten Lombok Barat dalam rangka pemanfaatan secara optimal
sumberdaya yang ada dengan memperhatikan kelestariannya
(sustainability), meliputi :
1. Peningkatan kapasitas SDM dalam memanfaatkan sarana dan
prasarana
2. Pemenuhan gizi keluarga yang berasal dari protein hasil
kelautan dan perikanan.
3. Promosi, sosialisasi dan lomba hasil olahan produk kelautan
dan perikanan.
4. Peningkatan kualitas dan kuantitas produk kelautan dan
perikanan
5. Diversifikasi usaha masyarakat kelautan dan perikanan
6. Mempermudah akses permodalan.
7. Peningkatan kualitas dan manajemen kelompok pengolah dan
pemasar
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan 6
Tabel 4.1. Keterkaitan tujuan,Sasaran,Strategi dan Kebijakan 2014-2019
TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN
Misi 1 : Meningkatkan Pemanfaatan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan secara Berkelanjutan
1.1 Memelihara danMeningkatkan DayaDukung SertaKualitas LingkunganPerairan Tawar dan,Pesisir Pulau-PulauKecil
1.1.1 TerbinanyaKelompokMasyarakatNelayan,Pembudidaya danPengolah SertaPemasar
- Penyediaaan Saranadan Prasarana sertaPeningkatan KapasitasSDM
- PeningkatanKapasitas SDM dalamMemanfaatkanSarana dan Prasarana
Misi 2 : Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Kelautan dan Perikanan melalui Perbaikan Kualitas SDAdan SDM2.1 Meningkatkan
Konsumsi Ikan untukMeningkatkanKualitas HidupMasyarakat
2.1.1 PeningkatanKonsumsi Ikan
- Sosialisasi Gerakan"AYO MAKAN IKAN"
- Pemenuhan GiziKeluarga YangBerasal dari ProteinHasil Kelautan danPerikanan
- Gelar Produk OlahanPerikanan (Lomba,Promosi, dll)
- Promosi, Sosialisasidan Lomba HasilOlahan ProdukKelautan danPerikanan
2.2. MeningkatkanKesejahteraanMasyarakat Kelautandan Perikanan
2.2.1 Peningkatanproduksi Garam,PerikananTangkap danPerikananBudidaya
- Penyediaan Saranadan Prasarana SektorKelautan Perikanan
- Peningkatan Kualitasdan Kuantitas ProdukKelautan danPerikanan
- Penerapan DanAplikasi MataPencaharian AlternatifTepat Sasaran
- Diversifikasi UsahaMasyarakat Kelautandan Perikanan
- MenginisiasiTumbuhnya LembagaKeuangan Yang MudahDiakses olehMasyarakat Kelautandan Perikanan
- Mempermudah AksesPermodalan
Misi 3 : Meningkatkan Sektor Kelautan dan Perikanan sebagai Sumber Pertumbuhan Ekonomi3.1 Mengembangkan
Mutu Hasil danPemasaran ProdukKelautan danPerikanan
3.1.1 TerkelolanyaProduk OlahanHasil Kelautandan Perikanan
- Penyuluhan danMenginisiasiPembentukanKelompok Pengolahdan Pemasar
- Peningkatan Kualitasdan ManajemenKelompok Pengolahdan Pemasar
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB V. Rencana Program,Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Sumber Pendanaan Indikatif 1
BAB V
RENCANA PROGRAM,KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Program dan KegiatanUntuk mencapai sasaran sesuai dengan strategi dan kebijakan yang
telah dirumuskan maka program-program pembangunan kelautan dan perikanan
Tahun 2014-2019 secara garis besar sebagai berikut:
1. Program Urusan Wajib
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
2. Program Urusan Pilihan1. Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir
2. Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian
Sumberdaya Kelautan
3. Program Peningkatan Kesadaran dan Penegakan Hukum dalam
Pendayagunaan Sumberdaya Laut
4. Program Peningkatan Kegiatan Budaya Kelautan dan Wawasan Maritim
Kepada Masyarakat
5. Program Pengembangan Budidaya Perikanan
6. Program Pengembangan Perikanan Tangkap
7. Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB V. Rencana Program,Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Sumber Pendanaan Indikatif 2
8. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
9. Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau, dan Tawar
10.Program Pengembangan Statistik Kelautan dan Perikanan
3. Kegiatan Urusan Wajib
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a. Penyediaan jasa surat menyurat
b. Penyediaaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
c. Penyediaaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor
d. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasi
e. Penyediaan jasa administrasi keuangan
f. Penyediaan jasa kebersihan kantor,sopir,tukang kebun dll
g. Penyediaan-penyediaan alat tulis kantor
h. Penyediaan barang cetakan dan pengadaan
i. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
j. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
k. Penyediaan makanan dan minuman
l. Rapat-rapat koordinasi dan kosultasi ke luar/Dalam daerah
m. Penyediaan Jasa Tenaga kerja Administrasi / Teknik Perkantoran
n. Penyediaan Jasa Administrasi Kepegawaian dll
2. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur
a. Pembangunan Gedung Kantor
b. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
c. Pengadaan peralatan gedung kantor
d. Pengadaan meubelair
e. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
f. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
g. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB V. Rencana Program,Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Sumber Pendanaan Indikatif 3
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
a. Pegadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
a. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar kinerja SKPD
b. Penyusunan laporan keuagan semesteran
c. Penyusunan laporan prognosis realisasi anggaran
d. Penyusunan laporan keuangan akhir tahun dan tahunan
e. Penyusunan laporan rencana kerja program/ kegiatan pelaporan
4. Kegiatan Urusan Pilihan1. Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir
a. Pembinaan Kelompok Ekonomi Masyarakat Pesisir
b. Pembangunan dan Pengembangan Potensi Pesisir dan Pulau-pulau
Kecil
c. Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut
d. Penguatan Sumber Daya Pesisir
2. Program Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengawasan dan Pengendalian
Sumberdaya Kelautan
a. Pengendalian Hama dan Penyakit
b. Sea Ranching dan Restoking
c. Pengadaan Sarana Pengawasan
d. Pengembangan Kawasan Konservasi Perairan
3. Program Peningkatan Kesadaran dan Penegakan Hukum dalam
Pendayagunaan Sumberdaya Laut
a. Operasi SISWASMAS,WASDI dan KAMLA
4. Program Peningkatan Budaya Kelautan dan Wawasan Maritim kepada
Masyarakat
a. Penyuluh Budaya Kelautan
b. Fasilitasi Pengembangan CSR dengan Sektor Usaha/Industri Kelautan
dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB V. Rencana Program,Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Sumber Pendanaan Indikatif 4
c. Kajian aplikatif Pengembangan Kawasan Sentral Produksi Komoditi
Hasil Laut
d. Pengelolaan Potensi Objek Jasa-jasa Kelautan
e. Sosialisasi Budaya Kelautan dan wawasan Maritim
5. Program Pengembangan Budidaya Perikanan
a. Pengembangan Bibit Ikan unggul melalui UPR
b. Pendampingan Kelompok Tani Pembudidaya Ikan
c. Pembinaan dan pengembangan perikanan melalui pengelolaan pasar
benih
d. Optimalisasi fungsi balai benih ikan/UPBBIAT
e. Pengembangan Dempon Tambak sebagai Upaya Pengembanganv
Kawasan BD Air Payau
f. Pembangunan Perikanan Budidaya Terpadu
g. Pengembangan Mina Tani
h. Pengembangan Kawasan Pendederan Ikan Unggulan
i. Revitalisasi Perikanan Budidaya di Kawasan Budidaya air Payau
j. Pengendalian dan Pencegahan Penyebaran Penyakit Ikan
k. Pelatihan Instruktur Petani dan Nelayan
l. Rehab Sarana dan Prasarana Fisik Budidaya Air Payau
m. Program TP/APBN
n. Dukungan Program APBN
o. Pengembangan Balai Benih Ikan Air Tawar
6. Program Pengembangan Perikanan Tangkap
a. Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap
b. Pengembangan Lembaga Usaha Perdagangan Perikanan Tangkap
c. Pelatihan Teknologi Penangkapan Ikan
d. Pengembangan sarana penangkapan ikan
e. Program TP/APBN
f. Dukungan Program APBN Bidang Perikanan Tangkap
g. Pengembangan Sumber Daya Ikan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB V. Rencana Program,Kegiatan, Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran dan Sumber Pendanaan Indikatif 5
7. Program Pengembangan Sistem Penyuluhan Perikanan
a. Promosi/ Sosialisasi Program/Hasil Pemb.KP (EXPO tingkat daerah dan
Nasional)
b. Penyebaran Informasi Kelautan dan Perikanan
c. Revitalisasi Data Kelompok Perikanan
d. Penyusunan Programa Penyuluh Perikanan
8. Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
a. Kajian Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan
b. Peningkatan Mutu Hasil Perikanan
c. Pemasaran Hasil Perikanan
d. Program TP/APBN
e. Dukungan Program TP/APBN
f. Monitoring Pengawasan Keamanan Pangan Produk Hasil Perikanan
9. Program Pengembangan Kawasan Budidaya Laut, Air Payau, dan Tawar
a. Kajian kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar
b. Pengembangan Kawasan dan Pelestarian Sumberdaya Perikanan
c. Pengembangan Budidaya Air Laut, air payau dan Air Tawar
d. Pemgembangan Cabang Dinas Wilayah Tengah
e. Pemgembangan Cabang Dinas Wilayah Selatan
10.Program Pengadaan Sarana dan Prasarana Tim Statistik Kelautan dan
Perikanan
a. Pengadaan sarana Statistik Sektoral Kelautan dan Perikanan
b. Pemutakhiran data potensi dan pemanfaatan sumber daya kelautan dan
perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 20172014-2019
Bab VI. Indikator Kinerja SKPD yang Menagcu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 1
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADATUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator Kinerja Selama Periode 2014-2019 Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Lombok Barat yang merupakan komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan
sasaran RPJMD dapat diuraikan dalam table sebagai berikut
Tabel 6.1. Indikator Kinerja SKPD:
NoKinerja Produksi DKP
LobarVolume 2015 2016 2017 2018 2019
GRAND TOTAL
PRODUKSI98.414,17 99.767,86 101.149,18 102.571,00 104.022,46
A Budidaya Ton 87.818,62 88.872,44 89.953,88 91.075,83 92.227,42
Budidaya air tawar 9.045,32 9.316,68 9.595,15 9.884,01 10.180,59
1 kolam Ton 7.552,73 7.778,97 8.011,48 8.252,72 8.500,29
2 karamba Ton 1.050,11 1.093,10 1.138,23 1.183,34 1.228,20
3 Budidaya lain-lain Ton 442,48 444,61 445,44 447,95 452,10
Budidaya air payau 26.082,13 26.864,59 27.667,56 28.500,65 29.355,66
4 tambak Ton 26.082,13 26.864,59 27.667,56 28.500,65 29.355,66
Budidaya air laut 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17
5 laut Ton 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 20172014-2019
Bab VI. Indikator Kinerja SKPD yang Menagcu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 2
NoKinerja Produksi DKP
LobarVolume 2015 2016 2017 2018 2019
B Garam Ton 8.524,05 9.224,56 9.224,56 9.224,56 9.224,56
C Penangkapan Ton 10.595,55 10.895,42 11.195,30 11.495,17 11.795,04
DProduksi Pengolahantotal
Ton 3.168,88 3.312,92 3.456,96 3.601,00 3.745,04
1 Pemindangan Ton 2.730,48 2.854,60 2.978,71 3.102,82 3.226,94
2Pengasapan dan
PenggaramanTon 303,21 317,00 330,78 344,56 358,34
3 Fermentasi Ton 2,46 2,58 2,69 2,80 2,91
4 Pelumatan Ton 107,50 112,38 117,27 122,16 127,04
5 Penanganan Ikan segar Ton 22,00 23,00 24,00 25,00 26,00
6 Pengolahan Lain-lain Ton 3,22 3,37 3,52 3,66 3,81
F Konsumsi Ikan kg/kap/th 33,80 35,30 36,90 38,40 39,90
GRumah TanggaPerikanan
RTP 2.009,00 2.059,00 2.109,00 2.159,00 2.209,00
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat
Rencana Strategis (Renstra) rev. 20172014-2019
Bab VI. Indikator Kinerja SKPD yang Menagcu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 3
Dalam Indikator tersebut di atas sebagian menjadi indicator yang terdapat dalam
RPJMD Kabupaten Lombok Barat tahun 2014-2019. Indikator dalam RPJMD dapat
diuraikan dalam table sebagai berikut:
Tabel 6.2. Indikator SKPD dalam RPJMD Kabupaten Lombok Barat 2014-1019
NoKinerja Produksi DKP
LobarVolume 2015 2016 2017 2018 2019
1 Budidaya air tawar Ton 9.045,32 9.316,68 9.595,15 9.884,01 10.180,59
2 Budidaya air payau Ton 26.082,13 26.864,59 27.667,56 28.500,65 29.355,66
3 Budidaya air laut Ton 52.691,17 54.271,91 55.894,06 57.577,11 59.304,37
4 Penangkapan Ton 10.595,55 10.895,42 11.195,30 11.495,17 11.795,04
NoKinerja Produksi DKP
LobarVolume 2015 2016 2017 2018 2019
1 Budidaya air tawar Ton 9.045,32 9.316,68 9.595,15 9.884,01 10.180,59
2 Budidaya air payau Ton 26.082,13 26.864,59 27.667,56 28.500,65 29.355,66
3 Budidaya air laut Ton 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17 52.691,17
4 Penangkapan Ton 10.595,55 10.895,42 11.195,30 11.495,17 11.795,04
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok BaratRencana Strategis (Renstra) rev. 2017
2014-2019
BAB VI. Penutup 1
BAB VIIPENUTUP
Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kelautan dan Perikanan
2014-2019 revisi 2017 ini merupakan suatu dokumen yang disusun oleh
Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat, sebagaimana
diamanatkan oleh Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional yang secara spesifik mengalami
beberapa penyesuaian berdasarkan kewenangan yang masih melekat
pada Dinas Kelautan dan Perikanan dengan OPD baru yang ditetapkan
mulai tahun 2017.
RENSTRA yang mengacu pada Keputusan Bupati Lombok Barat
Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Lombok Barat Tahun 2014-2019 ini
merupakan acuan bagi penyusunan Rencana Kerja Dinas (Renja Dinas)
serta Rencana Kerja Anggaran (RKA) setiap tahunnya.
RENSTRA ini merupakan acuan perencanaan Program dan
Kegiatan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat yang berguna
untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah tertuang yang secara
ekplisit terdapat dalam Capaian Indikator Kinerja Dinas Kelautan dan
Perikanan Periode 2014-2019.
Disadari bahwa keberhasilan pelaksanaan pembangunan kelautan
dan perikanan tidak hanya ditentukan dengan adanya dokumen
RENSTRA, melainkan dukungan dari sektor terkait lainnya dan
masyarakat luas serta tuntutan kerja keras dari seluruh jajaran Dinas
Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Barat, sehingga harapan
untuk mensejahterakan nelayan, pembudidaya ikan, dan masyarakat
pesisir lainnya melalui pemanfaatan dan pengelolaan sumber daya
kelautan dan perikanan dapat terwujud.