“ PERAN KELITBANGAN DAERAH ”

DALAM MENDUKUNG PERCEPATAN PEMBANGUNAN MENUJU

KALTENG BERKAH

Disampikan Pada RAKOR KELITBANGAN KOTA PALANGKA RAYA Tanggal 2 Mei 2019

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAHPENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Out line

1.PENGANTAR2.LANDASAN REGULASI KELITBANGAN

DAERAH3.ISU-ISU STRATEGIS PEMBANGUNAN

DAERAH4.KEGIATAN KELITBANGAN DAERAH5.SDM KELITBANGAN6.DEWAN RISET DAERAH (DRD)

KONDISI MAKRO

Gambaran UmumKalimantan Tengah

2.660.209 jiwa (2018 - BPS)

136 Kecamatan

138 Kelurahan

1.434 Desa

11 Sungai sepanjang 4.675 km

Panjang Pantai 750 km

pada 7 Kab

Rp. 138.740,7 Milyar rupiah (2018)

Rp.94.595,7 Milyar rupiah (2018)

5,64 persen ( 2018)

4,22 persen (Februari 2019,y o y)

5,10 persen (September ,2018)

69,79 (2017)

0,342 (September,2018)

95,61 (Februari 2019 )

Provinsi

Kearifan LokalFalsafah Huma Betang

PDRB ADHB

PDRB ADHK

Pertumbuhan Ekonomi

Inflasi

Angka Kemiskinan

IPM

Gini Ratio

Nilai Tukar Petani

153.564,5 Km2

(1,2 kali luas P. Jawa)

P A

NK

IN

K

PENCAPAIAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

I PMNasional, 2017

Kalteng, 2017

PERTUMBUHAN

Nasional,2018

Kalteng,2018

EKONOMI

5,17 %

5,64 %70,8169,79

INFLASI (yOy)

Nasional, Feb 2019

Kalteng, Feb 2019

PENCAPAIANHARAPAN LAMA SEKOLAH

2,57 %4,22 % Nasional,2017

Kalteng,2017

PENCAPAIAN

12,8512,45

GINI RATIO

Nasional, 2018

Kalteng, 2018

RATA-RATA LAMA SEKOLAH0,3840,342 Nasional, 2017

Kalteng, 20178,108,29

TINGKATPENGANGGURAN

Nasional, 2018Kalteng, 2018

PENCAPAIANANGKA HARAPAN

Nasional, 2017 Kalteng, 2017

TERBUKA

5,34%4,01 %

HIDUP

71,0669,59

10

33 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TA

ASPEK PRIORITAS PEMBANGUNAN2020 RPJMD 2016-2021

1. Peningkatan Sarana Prasarana Pendukung Komunikasi danInformasi.

Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Infrastruktur Transportasi.2.

3. Peningkatan Ketersediaan Infrasruktur Jalan Antar21. Peningkatan Pelayanan Publik atas Pengaduan Masyarakat dan

Konsultasi

22. Perbaikan Sistem Tata Kelola Pemerintahan

23.Peningkatan Kualitas dan Pemerataan Guru pada Semua

Jenjang Pendidikan

24. Pengoptimalisasi Manajemen Pendidikan

25. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Sarana dan Prasarana

Pendidikan

26. Peningkatan Promosi Kesehatan Masyarakat

27. Peningkatan Kualitas Dokter dan Paramedis

28. Pengembangan objek-objek pariwisata

29. Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan

30. Pengelolaan Pengendalian Kebakaran Hutan Secara Sistematis

31. Pengelolaan Pertambangan

32. Pemanfaatan hasil SDA

33. Peningkatan Sumber-sumber Pendapatan Daerah

Kabupaten/Kota yang Layak.

Peningkatan Ketercukupan Energi

Pemberdayaan Petani

Peningkatan Ketersediaan Sumber Daya Air

Pengelolaan Potensi Sumberdaya Perikanan dan Kelautan

Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dan Pantai

Menjamin Ketersediaan Bahan Kebutuhan Pokok Strategis

Pengurangan Beban dan Pemberdayaan Masyarakat Miskin

Peningkatan Daya Saing Produk Unggulan Daerah

Pemberian Kemudahan Dalam Berbagai Investasi di Kalimantan

Tengah

Peningkatan Produksi Hasil pada seiap Subsektor Pertanian

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14. Perluasan Lapangan Usaha dan Kesempatan Berkarya

di Instansi Pemerintahan dan Swasta

Pengembangan Ekonomi Kreatif pada Komunitas Tertentu15.

16. PengembanganPerekonomian

Usaha Rumah Tangga yang Mendorong

17.

18.

19.

20.

Pengelolaan Administrasi Aset dan Keuangan Daerah yang Baik

Peningkatan SDM Aparatur Pelaksana Pemerintahan

Peningkatan Standar Pelayanan Publik

Peningkatan Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintahan di

Lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah

12

SESUAI

VISI DAN MISI PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

VISI

Kalimantan Tengah Maju, Mandiri & Adil untuk Kesejahteraan Segenap Masyarakat Menuju

Kalimantan Tengah BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah dan

Harmonis)

MISI

1. Pemantapan Tata Ruang Wilayah Provinsi;

2. Pengelolaan Infrastruktur;

3. Pengelolaan Sumber Daya Air, Pesisir dan Pantai;

4. Pengendalian Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Pengentasan Kemiskinan;

5. Pemantapan Tata Kelola Pemerintah Daerah;

6. Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata;

7. Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam;

8. Pengelolaan Pendapatan Daerah.

Daerah mempunyai hak, wewenang, dan kewajiban mengatur dan mengurus sendiriurusan pemerintahan dan kepentingan masyarakatnya

Otonomi Daerah dilaksanakan menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasimasyarakat;

Prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip NKRI.

Daerah diberi kewenangan merumuskan, menetapkan dan melaksanakankebijakan secara mandiri Perda/Pergub

Kebijakan Daerah harus disusun secara arif dan berkualitas:

Mendorong pembangunan daerah & tingkatkan kesejahteraan masyarakat;meminimalisir ekses negatif;Tidak bertentangan dengan per-UU-an yang lebih tinggi;

Litbangda sebagai fungsi penunjang urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah;

Diarahkan untuk melaksanakan tugas dan fungsi utama di bidang penelitian dan

pengembangan guna membantu kepala daerah dalam perumusan

kebijakan/regulasi, penyelenggaraan inovasi daerah, dan pembinaan

penyelenggaraan pemerintah daerah;

Keberadaan litbangda memiliki peran strategis, seyogyanya menjadi salah satu

perangkat daerah yang menjadi prioritas untuk dibentuk dan berdiri sendiri,

baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota;

Pembentukan litbangda ini dengan tetap mengutamakan konsep “miskin

struktur kaya fungsi” (berdasarkan tipe) untuk menjawab dinamika dan

tantangan penyelenggaraan pemerintah daerah sesuai maksud UU No.23 Tahun

2014.

LANDASAN HUKUM PERAN KELITBANGAN DIDAERAH

UU 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah

pada BAB XXI mengenai Inovasi Daerah :

Pasal 386 ayat 1 Dalam Rangka Peningkatan Kinerjapenyelenggaraan pemerintahan daerah, pemerintah daerah dapatmelakukan inovasi

Pasal Pasal 386 ayat 2 Inovasi sebagaimana dimaksud pada ayat(1) adalah semua bentuk pembaruan dalam penyelenggaraanpemerintahan daerah

Pasal 388 ayat 1 Inisiatif inovasi dapat berasal dari kepala daerah,anggota DPRD, aparatur sipil negara, Perangkat Daerah, dananggota masyarakat

KEBERADAAN BAPPEDALITBANG PROVINSI KALTENG

Berdasarkan :

“PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH NOMOR 55 TAHUN2016, TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DANTATA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH, PENELITIANDAN PENGEMBANGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH”

Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai tugas membantuPimpinan dalam menentukan kebijakan dan pengoordinasian kegiatanpenelitian dalam rangka penelitian di bidang Sosial Kependudukan,Ekonomi dan Pembangunan, serta Inovasi dan Teknologi”.

11

Bappedalitbang Menjalankan Fungsi :

1. Penyusunan dan pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian

dan Pengembangan;

2. Perumusan kebijakan perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan;

3. Pengoordinasian penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah

Daerah (RKPD);

4. Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) berkoordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD);

5. Penyusunan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) bekerjasama dengan Tim Anggaran Pemerintah

Daerah (TAPD);

6. Pengendalian kesesuaian antara indikator, kinerja Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dengan Kebijakan

Umum Anggaran (KUA), dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS), Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD) dan Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD);

7. Pengoordinasian kebijakan perencanaan di bidang pembangunan perekonomian, pembangunan sarana dan

prasarana, pembangunan kesejahteraan masyarakat, pembangunan kependudukan dan Pemerintahan;

8. Pengoordinasian perencanaan pembangunan secara terpadu Lintas Negara, Lintas Daerah, lintas urusan

Pemerintahan, antar Pemerintah Daerah dengan Pusat dan antar lintas pelaku lainnya;

9. Evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan;

10.Penyelenggaraan pengkoordinasian penelitian dan pengembangan daerah;

11. Penyediaan, penatausahaan, penggunaan, pemeliharaan dan perawatan prasarana dan sarana kerja Badan;

12. Pemberian dukungan teknis perencanaan pembangunan kepada perangkat daerah;

13. Pengelolaan kepegawaian, keuangan, barang dan ketatausahaan Badan; dan

14. Pelaporan dan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi.

Peran Litbang Daerah Provinsi Kalteng

OUTPUT

Urusan

pemerintahan yang

menjadi kewenangan

daerah

Regulasi dan

Kebijakan1. Dinas

2. Badan

INOVASI

Inovasi adalah kelitbangan(Permendagri 17 Tahun 2016 tentang Pedoman Kelitbangan Pemerintahan Daerah)

1. Penelitian2. Pengkajian3. Pengembangan4. Perekayasaan5. Penerapan6. Pengoprasian7. Evaluasi

1. IlmuPengetahuan

2. Teknologi3. Inovasi4. Kebijakan

MENGHASILKAN

TAHAPAN PEMBANGUNAN DALAM RPJPD PROV. KALTENGTAHUN 2005-2025

VISI RPJPD 2005-2025 : KALIMANTAN TENGAH YANG MAJU, MANDIRI, DAN ADIL

RPJMD ke-4

(2020-2025)RPJMD ke-3

(2015-2020)mewujudkan masyarakat

Kalimantan Tengah yang mandiri,

maju, dan adil melalui percepatan

pembangunan di berbagai bidang

dengan menekankan terbangunnya

struktur perekonomian yang kokoh

berlandaskan keunggulan kompetitif

di berbagai wilayah yang didukung

oleh SDM berkualitas dan berdaya

saing.

memantapkan

kemandirian dan ketahanan

ekonomi secara menyeluruh di

berbagai bidang dengan

menekankan pencapaian daya

saing kompetitif perekonomian

berlandaskan keunggulan

sumber daya alam dan

sumber daya manusia

berkualitas serta kemampuan

ilmu

dan teknologi yang terus

meningkat.

RPJMD ke-2

(2010-2015)

RPJMD ke-1

(2005-2010)melanjutkan pembukaan

keterisolasian dan mengembangkan

kemandirian dan ketahanan

perekonomian daerah untuk

menghadapi era kesalingtergantungan

dan ketidakpastian yang semakin

tinggi di masa-masa yang akan datang

pembukaan keterisolasian,

serta penguatan dan peningkatan

keterkaitan ekonomi antar pusat-

pusat pertumbuhan di wilayah

Provinsi Kalimantan Tengah

Restrukturisasi sektor pertanian berbasis teknologi ramah lingkungan

ISU-ISU STRATEGIS

1

2

3

4

5

6

7

8Mewujudkan Good Governance secara menyeluruh

Penggalian potensi sumber daya alam melalui optimalisasi investasi

Percepatan pembangunan infrastruktur dasar dan aksesibilitas wilayah

Restrukturisasi sektor pertanian berbasis teknologi ramah lingkungan

Pemerataan kesejahteraan masyarakat

Pengembangan green economy dan green government dalam realisasi pembangunan daerah

Peningkatan Kualitas SDM dan tenaga kerja berdaya saing

Percepatan penyelesaian permasalahan kawasan hutan dalam RTRWP

Kalteng, pengelolaan SDA dan LH, penanganan dan mitigasi bencana

kebakaran lahan, hutan dan kebun

RPJMD 2016 -2021/Analisis Isu-isu Strategis :

Penguatan Kemampuan SDM dan IPTEK

Strategi yang dilakukan:

Pengembangan sarana prasarana pendidikan dan pelatihan profesi untukmeningkatkan kualitas tenaga kerja, khususnya di bidang energi pertambangan,pertanian, perkebunan, dan kehutanan;

Memberikan pembinaan kelembagaan badan usaha pengelola kawasan yangmendukung perubahan pola pikir bisnis berorientasi daya saing internasional;

Pembangunan Science Park berteknologi tinggi di bidang perkebunan danpertambangan sebagai sarana peningkatan kualitas SDM kawasan; serta

Pembangunan Technology Park dengankomoditas mineral, kelapa sawit, karet, danrotan untuk meningkatkan inovasi teknologi.

KEGIATAN BIDANG LITBANG YANG SUDAH DILAKSANAKAN

TAHUN 2018

1.Kajian : (Food Estate, Fiskal Daerah, UMKM, Optimalisasi CSR dan

Cluster Pariwisata).

2.Rakorlitbang & IPTEK.

3.Dewan Riset Daerah (DRD).

4.Sosialisasi SIDa.

5.Pelayanan Ijin/Rekomendasi Penelitian.

6.Penerbitan Buletin Litbang.

7.Koordinasi Kelitbangan.

KEGIATAN KELITBANGAN TAHUN 2019

1. Rakorlitbang & IPTEK. (Lounching Aplikasi Data Base ijin penelitian on line,

Pameran Buku dan Diskusi Ilmiah Nasional).

2. Raker Kelitbangan (Penataan Kelembagaan, Peningkatan SDM Kelitbangan

dan Rencana Aksi/TL Produk – produk Inovasi).

3. Kegiatan SIDa (Fase Penyusunan MoU dengan BPPT, Pembentukan Tim

Sekretariat persiapan penyusunan Road Map, Diskusi Partisipatif antar

Perangkat Daerah/Instansi dan Benchmarking/Capacity Building Penentuan

TEMA Inovatif Daerah).

4. DRD (Pembentukan Pengurus Baru).

5. Ijin/Rekomendasi Penelitian (Fase Aplikasi Data Base On Line).

6. Buletin Kelitbangan (ISSN LIPI Media Cetak).

7. Koordinasi Kelitbangan (Tentative).

8. Peningkatan Kapasitas Aparatur dan SDM Kelitbangan (Diklat, Teknis dan

Fungsional).

PERENCANAAN KEGIATAN KELITBANGAN TAHUN 2020

1. Kajian-Kajian startegis daerah dengan mekanisme dan sistematika sesuai Permendagri 17 Tahun

2016, tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan (Kondisi Infrastruktur Jalan, Food Estate,

Optimalisasi Fiskal, Pengembangan UMKM, Optimalisasi CSR, Pengembangan Pariwisata, Profil

Pendidikan dan Pembangunan Kebudayaan).

2. Rakorlitbang & IPTEK. (Lounching Aplikasi Data Base ijin penelitian on line, Pameran Buku dan

Diskusi Ilmiah Nasional).

3. Kegiatan SIDa (Penyempurnaan Penyusunan Road Map SIDa).

4. DRD (Penguatan Riset-Riset Startegis Daerah).

5. Buletin Kelitbangan (dari media cetak ke elektronik/e-jurnal).

6. Ijin/Rekomendasi Penelitian (Aplikasi Data Base On Line).

7. Koordinasi Kelitbangan (Tentative).

8. Peningkatan Kapasitas Aparatur dan SDM Kelitbangan (Diklat, Teknis dan Fungsional).

9. Mengusulkan Formasi CPNS Keahlian (Peneliti dan Perekayasa, Analis Kebijakan dll).

10.Penyusunan Grand Design Pembangunan Prov. Kalteng 50 Tahun.

11.Penyusunan Data Indeks Inovasi Daerah (IGA) Prov. Kalteng.

12.Pembentukan Majelis Pertimbangan, Tim Pengendali Mutu dan Tim Kelitbangan ( Sesuai

Permendagri 17 Tahun 2016, tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan).

13.Wacana Pendirian Museum Gambut.

14.Wacana Pembentukan Perangkat Daerah Kelitbangan (UU no 23 tahun 2014, tentang Pemda dan

Permendagri 5 tahun 2017, tentang nomenklatur Perangkat Daerah).

SDM BIDANG LITBANG :

Pendidikan :

- S2 = 3 Orang

- S1 = 8 Orang

- D3 = 2 Orang

Jabatan Struktural :

- Eselon 3 : 1 Orang

- Eselon 4 : 3 Orang

Total : 13 Orang

Jabatan Fungsional :

- Peneliti : 1 Orang

- Fungsional Umum : 1 Orang

Pelaksana :

- Analisis Litbang 1 Orang

- Analisis Admin Ijin Penelitian 1 Orang

- Tenaga Kontrak : 5 Orang

DEWAN RISET DAERAH PERIODE 2019 - 2022

Struktur Organisasi :

Jumlah Anggota DRD Prov Kalteng sebanyak 40 orang terdiri :

Penasehat Ketua Wakil Ketua Sekretaris

Dan Komisi-Komisi meliputi :

Komisi I (Bidang Ekonomi dan Ketahanan Pangan) Komisi II (Bidang Infrastruktur, SDA, Lingkungan Hidup Dan Energi) Komisi III (Bidang Pendidikan, Budaya dan Kesehatan) Komisi IV (Bidang Sosial, Politik, Hukum dan Pemerintahan)

KEDAPAN DENGAN TERBENTUKNYA PENGURUS DEWAN RISET DAERAH (DRD) PROVINSI KALIMANTAN TENGAH UNTUK MASA BAKTI PERIODE TAHUN 2019-2022 DIHARAPKAN :

SEBAGAI MITRA KERJA DALAM RANGKA MENDUKUNG DAN MEMPERKUAT KELITBANGAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH DALAM MENJALANKAN FUNGSI KELITBANGAN DAERAH.

BERSINERGIS , BERKONTRIBUSI DAN MENYUMBANGKAN IDE/GAGASAN, PEMIKIRAN TERKAIT IPTEK, MELALUI KAJIAN-KAJIAN PENELITIAN-PENELITIAN ILMIAH.

MENGHASILKAN KEBIJAKAN STRATEGIS PERENCANAAN PEMBANGUNAN KALIMANTAN TENGAH MISALNYA : PEMBANGUNAN MUSEUM GAMBUT, GRAND DESIGN PROVINSI KALTENG, PENGEMBANGAN FOOD ESTATE, OPTIMALISASI FISKAL DAERAH, PENGEMBANGAN UMKM, DAN CLUSTER PARIWISATA SERTA KEBIJAKAN TENTANG PEMANFAATAN PROGRAM CSR, PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR, PROFIL PENDIDIKAN DAN PEMBANGUNAN KEBUDAYAAN DALAM RANGKA PERCEPATAN PEMBANGUNAN MENUJU KALTENG BERKAH.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH