DAFTAR PUSTAKA1. Budiyanto. 2000. Dasar-dasar Ilmu Tata Negara.Jakarta: Erlangga. 2. Dwijowijoto, Riant Nugroho. 2003. Reinventing Pembangunan. Jakarta: PT. Gramedia. 3. Dwiyanto, Agus. 2006. Mewujudkan Good Governance Melalui Pelayanan Publik. Yogyakarta:Gadjah Mada University Press. 4. Fukuyama, Francis.2005. Memperkuat Negara Tata Pemerintahan dan Tata Dunia Abad 21. Jakarta: PT Gramedia. 5. Hariwijaya.M dan P.13, Trinton.2007.Pedoman Penulisan llmiah Proposal dan Skripsi. Yogyakarta:Tugu Publisher. 6. Kountur, ronny. 2004. Metode Penelitian Untuk Penulisan skripsi&tesis.Jakarta: PPM. 7. Kuncoro, Mudrajad. 1997. Ekonomika Pembangunan Teori, Masalah, don Kebijakan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN d/h AMP YKPN. 8. Madiasmo.2002.Otonomi&Mananjemen Keuangan Daerah.Yogyakarta:Andi Yogyakarta. 9. Milks, M.B dan Huberman, A.M. 1992. Analisis Data Kualitatif Jakarta: UI. 10. Moleong, Lexy J. 2000. Melodologi Penelitian Kualitatif Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 11. Muluk, Khoirul. M.R. 2006. Desentralisasi dan Pemerintah Daerah. Malang: Bayumedia. 12. Narwoko,J.Dwi dan Suyatno,Bagong. 2004. Sosiologi Teks Penganiar dan Terapan. Jakarta: Prenada Media. 13. Novia, Windy. 2007. Kamus Lengkap Bahasa indonesia. Surabaya:Kashiko. 14. Oetarto, Suwandi 1 Made dan Riyadmadj 1 Dodi.2004.Menggagas Formal Otonomi Daerah Masa Depan. Jakarta: Samitra Media Utama. 15. Poewadarminta.2006. Kamus Umum Buhasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. 16. Salim Peter dan Salim Yenny. 2005. Kamus Bahasa Iindoesia Kontemporer. Jakarta: Modern English. 17. Siagian P. Sondang. 1984. Proses Pengelolaan Pembangunan Nasional. Jakarta: Gunung Agung. 18. Siagian P. Sondang.1993. Adminisirasi Pembangunan. Jakarta: CV. Haji Masagung. 19. Singarimbun, M. Effendi, S. 1989. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara. 20. Sudarman, An. 1992. Teori Ekonomi Mikro. Edisi Ketiga. Byogyakarta: BPFE. 21. Suhendra, K. 2006. Peranan Birokrasi Dalam Pemberdayaan Masyarakat.

Bandung:Alfabeta.

22. Sukirno. Sadono.2003. Pengantar Teori Mikroekonomi.Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. 23. Suryono, Agus. 2004. Ekonomi Politik Pembangunan Dalam Perspektif Teori limu Sosial. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang. 24. Suryono, Agus. 2004. Pengantar Teori Pembangunan. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang. 25. Suyanto, Bagong. 2006. Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. 26. Tjokroamidjojo, Bintoro. 1995. Pengantar Administrasi Pembangunan. Jakarta:PT Pustaka LP3ES. 27. Tjokroamijojo, Bintoro, Mustapadidjaya. Nasional.Jakarta:Gunumg Agung.I 980.Teori Sirategi Pembangunan

28. Zein, Badudu. 2001. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Sinar Harapan.internet ---------2000.Tinjauan Pustaka, diakses pada 16 September www.damandiri.or.id/file/setiabudiipbtinjauanpustaka.pdf+petigertian+pera n&hl=id&ct=clnk&cd= I &glid 2007 dari

--------2006. Kertas Kerja Pengembangan Ekonomi Regional Perspektif Kebijakan Pemkot Malang, diakses pada tanggal 16 September 2007 dari http://www.kedaikebebasan .orgldownload/1 1684907 1/pdf. --------2007.Pengertian Pasar, http://id.wikipedia.org/wiki/Pasar Jurnal Hasniati dan Hamzah, M. 2006. Aliran Filsafat dan Metodologi Penelitian Administrasi Publik. Jurnal llmiah Adminisirasi Publik, Vol. VI, No. 2, Maret-Agustus: 313-328. Mubyanto. 2003. Liberalisasi dan Globalisasi Melemahkan Daya Juang Ekonomi Rakyat. Jurnal Ekonomi Rakyat. Editorial. Edisi November 2003:21-22. Mubyarto, Prof dan Ismawan Bambang. 2002. Pengertian Dasar Ekonorni Rakyat.Jurnal Ekonomi Rakyai.Edisi Januari 2002: Seri 1 Prasojo,Eko.2003 .People And Society Empowerment: Perspektif Membangun Partisipas Publik. Jurnal llmiah Administrasi Publik, vol IV, No.2, MaretAgustus: 10-24 diakses pada 22 November 2007 dari

Peraturan Perundang-Undangan Keputusan Walikota Malang Nomor 335 Tahun 2008 tentang uraian tugas pokok, fungsi

dan tata kerja dinas pasar Kota Malang. Keputusan Walikota Malang Nomor 488 Tahun 2008 tentang tata cara pemberian ijin dan pemakaian tempat berjualan. Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2007 tentang penataan dan pembinaan pasar tradisional, pusat perbelanjaan dan toko modern. Peraturan Walikota Malang Nomor 23 Tahun 2005 tentang klasifikasi pasar. Peraturan Walikota Malang Nomor 5 Tahun 2006 tentang tata cara pencabutan ijin pemakaian tempat berjualan. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2008 tentang otonomi daerah.