Ct scan kepala
-
Upload
rere-ndhut -
Category
Health & Medicine
-
view
3.199 -
download
4
Transcript of Ct scan kepala
COMPUTED TOMOGRAPHY (CT SCAN)
ALFRINA HANY
About CT Scan
Computed Tomography (CT) atau yang biasa disebut dengan CT Scan, computerized tomography, atau computerized axial tomography (CAT), memproduksi x-rays yang hampir sama dengan radiography conventional
About CT Scan
• CT Scan, komputer menyediakan kalkulasi komplek secara cepat
• CT Scan menghasilkan gambar dengan cross sectional
• CT Scan bisa melihat perbedaan karakteristik dari struktur jaringan dalam organ yang padat
Aplikasi CT Scan meliputi:• Abdomen: liver, pancreas, intestinum, ginjal,
limpa, retroperitonium, pembuluh darah abdominal
• Pelvis: kandung kemih, uterus, ovarium, colon distal, prostat
• Vertebrae• Kepala: sinus, orbita, mastoidea, canal auditory
interna, tulang facial, leher• Thorax: Paru, mediastinum, jantung• Persendian dan tulang secara spesifik• CT-guided biopsy
CT SCAN KEPALA
CT SCAN KEPALA
• Untuk mengevaluasi pasien yang diduga menderita cedera intracranial.
• Hasil dari gambar cross-sectional dari struktur anatomi kepalan meliputi;
1. struktur cranial internal
2. jaringan otak
3. cairan cerebrospinal
4. gambar axial dari kepala
NILAI REFERENSI
Normal: Tidak ditemukan adanya tumor, patologi lainnya, atau fraktur
IMPLIKASI KLINISCT Scan kepala dan leher akan mengasilkan hasil yang abnormal pada kondisi seperti di bawah ini:
• Tumor tulang dan jaringan lunak seperti:– Meningiomas– Astrocytomas– Angiomas– Kista
• Pendarahan intracranial atau hematoma• Aneurysm• Infarction• Infection• Sinusitis• Benda asing
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
• Hasil CT Scan yang negatif palsu akan tampak pada kasus hemorrhage. Seperti pada umur hematoma, terlihatnya pada hasil CT Scan bisa berubah dari intensitas tinggi ke intensitas rendah
• Gerakan pasien akan berefek pada kualitas dan keakuratan gambar.
Pretest
1. Tanyakan pada pasien wanita apakah dia hamil atau tidak!
2. Pasien diminta puasa 2-3 jam sebelum tes dilakukan bila sudah direncanakan pemberian zat contras. Dalam beberapa kasus, pasien diminta untuk meminum obat yang sudah diresepkan sebelum CT Scan dilakukan.
Pretest cont, .
3. Pasien diminta puasa 2-3 jam sebelum tes dilakukan bila sudah direncanakan pemberian zat contras.
4. Yakinkan pada pasien, bila test ini tidak memaparkan radiasi yang lebih besar daripada conventional x-ray
Pretest cont, .
5. Cek alergi pada pasien 6. Yakinkan pada pasien yang cenderung
claustrophobia, jika ketakutan clastrophobic pada scanner adalah hal yang biasa.
7. Berikan analgesik dan penenang (sedative), terutama untuk meminimalisasi rasa sakit dan pergerakan yang tidak diperlukan
INTRA TEST
• Selama test berlangsung, pastikan pasien berbaring dan tidak bergerak pada motorized tableTable akan bergerak memasuki alat yang berbentuk seperti donat yang disebut dengan gantry. Tabung x-ray didalam gantry yang akan berputar mengelilingi pasien.
INTRA TEST CONT, .
• Injeksikan cantras radiopaque yang teriodinasi apabila peningkatan kepadatan jaringan dibutuhkan
• Ambil gambar tambahan selama injeksi zat kontras.
INTRA TEST CONT, .
• Selama dan setelah injeksi intravena, pasien akan merasa hangat, sensasi panas pada daerah wajah, lidah terasa asin atau mual. Minta pasien untuk mengambil nafas dalam. Dan wadah untuk muntah harus tersedia sebelumnya.
• Perhatikan gejala lain, seperti susah bernafas, diaphoresis (keringat berlebih), numbness (kematian rasa), atau palpitasi (jantung berdebar)
POST TEST
• Bila menggunakan zat kontras, obervasi dan catat informasi tentang reaksi, bila pasien mengalaminya. Reaksi meliputi;
– gatal, – bintik merah
– Bengkak– Nausea– kelenjar parotid membengkak– kemungkinan yang paling serius adalah
anaphylaxis.
Post test cont. ,
• Segera beritahukan dokter bila terjadi reaksi. Antihistamin mungkin dibutuhkan untuk mengobati gejal reaksi.
• Dokumentasi
Hal-hal yang perlu diperhatikan:• Berikan perhatian yang lebih pada pasien
diabetes yang sedang mengkonsumsi Glucophage/metformin. Konsultasikan dengan depatemen radiology apakah konsumsi obat tersebut perlu dihentikan pada hari pemeriksaan dan beberapa hari setelah pemeriksaan.
• Kaji apakah pasien alergi dengan latex. Bila diduga pasien senstitif terhadap latex dan zat contrast iodine, informasikan pada departemen radiology sebelum pemeriksaan dilakukan
Terimakasih