Computer Vison Syndrome

19
Computer Vision Syndrome

description

Mata

Transcript of Computer Vison Syndrome

  • Computer Vision Syndrome

  • DefinisiThe complex of eye and vision problems related to near work which are experienced during or related to computer use.American Optometric Association

  • Epidemiology60 million Americans spend 3+ hours a day working on computers140 million Americans spend part of the day using computers95% of schools have internet access.Problems range from 25-93% of computer users1 of 6 eye exams for computer use10 million exams annually by ODs for vision problems related to computers.Cost of eye health care and glasses related to computers: $2 Billion/year

  • EtiologyPenggunaad VDT > 4 jam /hari

  • PatofisiologiRepetitive stress injuriesContinuously focus eyes Accommodate to changing imagesPixel densityContrast ratioflickerglare

  • Gejala Klinis Eye Fatigue Eye Irritation Itching Eyes Burning Eyes Difficulty Focusing Double Vision Headaches Neck & Back Pains

  • PEMERIKSAAN

  • ANAMNESISUsiaRiwayat pekerjaan di depan monitor >6 jamKeluhan utama px mata kering, panas, lakrimasiPosisi duduk saat bekerjaPencahayaanPEMERIKSAAN FISIKINSPEKSI (mata merah, lakrimasi, mata kering)Pemeriksaan segmen anterior & posterior mata

  • PEMERIKSAAN PENUNJANGSchrimer test untuk mengetahui produksi air mata menggunakan kertas lakmus

  • Suspect dry eye: < 5 mm (tanpa anestesi lokal), < 10 mm (dengan anestesi lokal)

  • Tear Break Up Time Test (TBUT)

  • Meibomian gland dysfunction

  • Terapi Komputer Vision Sindrom

  • Posisi KomputerMonitor komputer sebaiknya diposisikan dengan jarak 50-100cm dari mata.Posisi monitor diatur sedikit miring ke belakang 10-20 dari posisi tegak.Bagian atas monitor sejajar atau sedikit lebih rendah dari ketinggian horizontal mata

  • Sumber PencahayaanTempatkan sumber cahaya pada bidang tegak lurus terhadap komputer, sehingga cahayanya tidak menyilaukan mata dan tidak terlihat pantulannya padalayar monitor. Pemasangan penapis antiglare dapat digunakan jika timbul masalah kesilauan akibat pemantulan cahayaMengatur monitor komputer pada kecerahan dan kontras yang paling nyaman

  • Penulisan HurufGunakan jenis huruf yang cukup besar. Coba menggunakan berbagai jenis huruf dan warna latar belakang yang berbeda untuk menemukan kombinasi mana yang lebih mudah yang dapat dibaca.

  • IstirahatPekerja komputer dihimbau untuk sering berkedipIstirahat dg mengalihkan pandangan dan melihat objek lain, berjalan-jalan disekitar ruangan, berbincang dg teman kerjaBekerja selama 20 menit, mengalihkan pandangan dg melihat objek yang jauh sekitar jarak 20 feet (6 meter) selama 20 detik

  • Suhu RuanganSuhu ruangan sebaiknya diatur sebesar 24-27C dan kelembaban udara sebaiknya dipertahankan sebesar 40-70%. Pengaturan ventilasi udara yang baik dan menjaga kebersihan ruangan. Ruangan kerja sebaiknya dibuat sebagai ruangan bebas rokok

  • Computer EyeglassesKacamata khusus untuk memakai komputer mungkin diperlukan oleh pekerja komputer yang berusia lebih dari 40 tahun, menggunakan lensa kontak, dan kacamata bifokal

  • Pemberian LubrikanPenggunaan airmata buatan atau larutan pembasah lensa kontak dapat menjaga kelembaban mata sehingga dapat meredakan gejala sindrom

  • Nyaloph (sanbe vision)Komp : Na hyaluronateI : meredakan rasa panas dan terbakar, iritasi dan tidak nyaman akibat kekeringan pada mata. D: 1 tetes 5-6x/hrES: reaksi hipersensitivitasK/H: tetes mata 0,1% x 5ml x 1 (Rp. 50,225)

  • Prognosis Computer vision syndrome tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya, namun tentunya akan mengganggu aktivitas dan pekerjaan apabila tidak mengerti cara pencegahannya

  • Pencegahan Letakkan monitor 40-60 cm dari mata, tergantung kenyamanan. Duduk tegak santai dengan membuncitkan perut.

    Monitor sebaiknya dipasang 10 - 20 cm lebih rendah dari mata, jadi dapat melihat lebih ke bawah. Layar monitor sebaiknya dimiringkan sedikit ke atas, seperti ketika sedang membaca sebuah buku atau majalah. Dengan melihat ke arah bawah, mata lebih tertutup sehingga penguapan air mata dari permukaan yang tersingkap lebih sedikit.

  • Tempatkan sumber cahaya pada bidang tegak lurus terhadap komputer, sehingga cahayanya tidak menyilaukan mata dan tidak terlihat pantulannya pada layar monitor. Jika mempunyai masalah kesilauan yang disebabkan oleh pemantulan, pertimbangkan untuk memasang sebuah filter monitor atau pasang sebuah penutup bersisi tiga pada komputer

  • Gunakan jenis huruf yang cukup besar. Cobalah menggunakan berbagai jenis huruf dan warna latar belakang yang berbeda untuk menemukan kombinasi mana yang lebih mudah yang dapat dibaca.Atur monitor pada kontras yang dirasakan paling nyaman.Berusahalah untuk berkedip lebih sering.Seringlah mengistirahatkan mata sejenak yaitu dengan tidak melihat ke layar monitor atau tutuplah mata secara berkala selama beberapa detik/menit.Setelah bekerja dengan komputer selama dua jam pejamkan mata atau melihat ke tak terhingga selama tiga menit.Orang yang berusia lebih dari 40 tahun yang menggunakan kacamata bifokal mungkin membutuhkan kacamata khusus untuk memakai komputer.

  • SumberAzkadina, Amira 2012, Hubungan antara Faktor Risiko Individual dan Komputer terhadap Kejadian Computer Vision syndrome, Program Pendidikan Sarjana kedokteran, Karya Tulis Ilmiah, Universitas Diponegoro SemarangAffandi, ES 2005, Sindrom Penglihatan Komputer, Majalah kedokteran Indonesia vol. 55 no. 3

  • Sindrom Penglihatan Komputer (Computer Vision Syndrome). Edi S.Affandi. Departemen Ilmu Penyakit Mata Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo, Jakarta

    **3**