Chapter I
-
Upload
triponia-steffy-oktia -
Category
Documents
-
view
6 -
download
0
description
Transcript of Chapter I
-
5/26/2018 Chapter I
1/4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pada tahun 2008, diperkirakan bahwa di seluruh dunia 1,38 juta wanita di
diagnosa dengan kanker payudara, terhitung sekitar sepersepuluh (10,9%) dari
semua kasus kanker yang baru dan hampir seperempat (23%) dari semua kasus
kanker pada wanita. Insidensi kanker payudara pada wanita sangat bervariasi,
dengan tingkat tertinggi di Eropa dan kadar terendah di Afrika dan Asia (NHS
Breast Cancer Screening Programme).
Kanker payudara ialah kanker yang paling sering didiagnosa pada wanita dan
merupakan penyebab utama kematian pada wanita, yaitu 23% daripada total
kasus kanker dan 14% daripada kematian akibat kanker (
Menurut data WHO (World Health Organization),
Jemal 2011).
Diperkirakan 519,000
wanita meninggal pada tahun 2004 akibat kanker payudara, kanker payudara
meskipun dianggap penyakit yang melibatkan negara maju, mayoritas (69%) dari
semua kematian akibat kanker payudara terjadi di negara berkembang
(WHO Beban Global Penyakit, 2004).
Kanker payudara telah menjadi kanker yang paling umum di UK (United
Kingdom) sejak tahun 1997, meskipun sangat jarang terjadi pada pria. Setakat
ini, kanker payudara merupakan kanker paling umum dalam kalangan wanita di
UK, akuntansi untuk 31% daripada semua kasus baru kanker pada wanita. Pada
tahun 2009, terdapat 48,788 kasus baru kanker payudara di UK dimana 48,417
pada wanita dan 371 (kurang dari 1%) pada pria, memberikan rasio wanita : laki-
laki sekitar 131:1 (Cancer Research UK).
Pada tahun 2010, terdapat 11,633 kematian akibat kanker payudara di UK
dimana 11,556 (99%) pada wanita dan 77 (1%) pada pria, memberikan
rasio wanita : laki-laki dari sekitar 150:1. Angka kematian kasar menunjukkan
bahwa ada sekitar 37 kematian akibat kanker payudara untuk setiap 100.000 orang
wanita di UK dan kurang daripada 1 untuk setiap 100.000 orang laki-laki (Cancer
Research UK).
-
5/26/2018 Chapter I
2/4
Kanker payudara merupakan penyebab kematian kedua paling umum dalam
kalangan wanita di UK, setelah kanker paru, terhitung sekitar 15% daripada
kematian wanita akibat kanker. Kanker payudara merupakan penyebab kematian
paling umum pada wanita sampai tahun 1998, sejak itu telah ada lebih banyak
kematian akibat kanker paru pada wanita di UK. Kematian akibat kanker
payudara sangat terkait dengan usia. Di UK antara tahun 2008 dan 2010, sekitar
90% daripada kematian akibat kanker payudara adalah pada wanita berusia 50
tahun ke atas (
Mengikut
Cancer Research UK).
data statistik pada tahun 2008,
Menurut Purnomo (2009), kanker payudara menempati urutan kedua sesudah
kanker mulut rahim pada wanita. Namun, menurut Jemal (2011)
kasus kanker payudara pada wanita
di Indonesia menduduki tempat pertama dengan jumlah kasus sebanyak 39,831
yaitu 25.5% daripada total kasus kanker pada wanita di Indonesia. Tambahan
pula, jumlah kematian akibat kanker payudara mencapai 20,052 yaitu 19.2%
daripada seluruh kasus kanker payudara di Indonesia (Ferlay2008).
telah
terjadi
Di negara-negara yang sedang berkembang seperti Indonesia pun angka
penderita kanker payudara dan kanker lain sudah demikian tingginya.
Berdasarkan data Global Burden Of Cancer angka kejadian kanker payudara di
Indonesia 26 per 100.000 perempuan. (Antarnews, 2010)
pergeseran dan kini kanker payudara menempati urutan pertama dan
menjadi penyebab utama kematian akibat kanker pada wanita di negara-negara
ekonomi berkembang.
Secara umum, kanker payudara adalah salah satu penyebab kematian yang
paling mengancam wanita selain kanker rahim dan kanker paru. Sebagian besar
kasus kanker payudara menyerang wanita di usia 40-45 tahun. Namun ada juga
wanita di luar usia tersebut yang terserang (Nurcahyo. 2010. hlm.83).
Diperkirakan 226,870 wanita akan di diagnosis dengan kanker payudara dan
39,510 wanita akan meninggal dunia akibat kanker payudara pada tahun
2012 (National Cancer Institute).
-
5/26/2018 Chapter I
3/4
Perilaku pencegahan adalah esensial untuk mengurangi angka kematian
kanker. Pengetahuan adalah faktor predisposisi yang amat diperlukan untuk
perubahan perilaku. Pengetahuan juga memainkan peranan penting dalam
meningkatkan perilaku sehat.Tambahan pula, pengetahuan dapat meningkatkan
sikap, mengelakan kesalahpahaman dan secara serentak meningkatkan praktek
skrining kanker payudara dalam kalangan wanita. Itulah sebabnya, untuk
mengurangi kadar mortalitas akibat kanker payudara ada perubahan dari
melakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) ke kesadaran tentang kanker
payudara setelah tahun 1991 (Nursing Times, 2003).
Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukan bahawa wanita yang
berpengetahuan lebih mungkin untuk mematuhi skrining payu dara yang
direkomendasikan (Georgia, 2007).
Dari kasus diatas penulis melakukan survey pendahuluan di Puskesmas
Padang Bulan pada tahun 2012.
Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik melakukan penelitian di Puskesmas
Padang Bulan, Medan mengenai Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Wanita
terhadap Kanker Payu Dara di Puskesmas Padang Bulan, Medan.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah penelitian ini
adalah Bagaimanakah Pengetahuaan, Sikap dan Tindakan Wanita terhadap
Kanker Payudara di Puskesmas Padang Bulan pada tahun 2012?
1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan, sikap
dan tindakan wanita terhadap kanker payudara di Puskesmas Padang Bulan,
Medan pada tahun 2012.
-
5/26/2018 Chapter I
4/4
1.3.2. Tujuan Khusus
Yang menjadi tujuan khusus dalam penelitian ini adalah :
1. Mengetahui pengetahuan,sikap dan tindakan wanita terhadap kankerpayudara berdasarkan umur
2. Mengetahui pengetahuan,sikap dan tindakan wanita terhadap kankerpayudara berdasarkan tingkat pendidikan
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Penelitian Kedokteran
Hasil penelitian yang diperoleh diharapkan dapat menjadi kontribusi
sebagai informasi dalam menerapkan pengalaman ilmiah yang diperoleh untuk
peneliti di masa akan datang. Selain itu, dapat dijadikan sebagai informasi awal
penelitian kedokteran sejenisnya di Kota Medan.
1.4.2. Petugas kesehatan
Untuk menambah wawasan petugas kesehatan dalam memberikan
pelayanan kebidanan yang informatif maupun interaktif terutamanya tentang
kanker payudara.
1.4.3. Masyarakat
Penelitian ini diharapkan dapat memberi gambaran yang jelas kepada
masyarakat kota Medan, terutamanya golongan wanita tentang tingkat
pengetahuaan kanker payudara.Dengan penelitian ini, masyarakat dapat bersikap
proaktif dalam meningkatkan pengetahuan tentang kanker payu dara serta
mengamalkan gaya hidup yang sehat untuk mencegah insidens kanker payudara.
1.4.4. Pemerintah
Penelitian ini dapat menjadi satu pedoman kepada pemerintah untuk
meningkatkan program kesadaran tentang kanker payudara kepada masyarakat.