CATATAN IMPLEMENTASI KEPERAWATANNama Pasien: Ny. S/709305Nama Mahasiswa: Fuad AmiruddinRuang: Lontara 3 Bawah Depan (B.Syaraf)Nim: C121 10 271Dx Medis: Meningioma Regio Temporal

Diagnosa Keperawatan: Kerusakan komunikasi verbal berhubungan dengan kerusakan neuromuskuler

Hari 1Hari 2Hari 3Hari 4

PENGKAJIANJam 19.00

1. Bantu klien untuk mengikuti perintah sederhana2. mengajarkan klien tehnik berkomunikasi non verbal (bahasa isyarat)Jam 07.00

1. Bantu klien untuk mengikuti perintah sederhana2. mengajarkan klien tehnik berkomunikasi non verbal (bahasa isyarat)Jam 15.00

1. Bantu klien untuk mengikuti perintah sederhana2. mengajarkan klien tehnik berkomunikasi non verbal (bahasa isyarat)

Diagnosa Keperawatan: Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan perubahan metabolisme sel, gangguan kognitif, dan gangguan neuromuskular

Hari 1Hari 2Hari 3Hari 4

PENGKAJIAN1. Mengkaji kemampuan secara fungsional/ luasnya kerusakan awal2. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik

1. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik2. memberikan latihan rentang gerak aktif dan pasif pada semua ekstremitas3. Dukung pasien dan keluarga untuk memandang keterbatasan dengan realistis

1. Mengkaji kemampuan secara fungsional/ luasnya kerusakan awal2. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik3. \Memberikan latihan rentang gerak aktif dan pasif pada semua ekstremitas

Diagnosa Keperawatan: Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan, hilangnya nafsu makan, kebutuhan metabolik tinggi, dan penyakit kronis

Hari 1Hari 2Hari 3Hari 4

PENGKAJIAN1. Mengkaji kemampuan secara fungsional/ luasnya kerusakan awal2. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik

1. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik2. memberikan latihan rentang gerak aktif dan pasif pada semua ekstremitas3. Dukung pasien dan keluarga untuk memandang keterbatasan dengan realistis

1. Mengkaji kemampuan secara fungsional/ luasnya kerusakan awal2. Mengubah posisi pasien yang imobilitas minimal setiap dua jam berdasarkan jadwal spesifik3. \Memberikan latihan rentang gerak aktif dan pasif pada semua ekstremitas