Case Report Kematian Janin Intrauterin

8/17/2019 Case Report Kematian Janin Intrauterin

1/16

BAB I

PENDAHULUAN

WHO dan American College of Obstetricians and Gynecologist menyatakan Intra

Uterine Fetal Death (IUFD) adalah kematian pada fetus denan !e"at lahi" #$$ "am atau

le!ih%&'' *enu"ut United States National Center for Health Statistic' kematian +anin atau

fetal death di!ai men+adi Early Fetal Death' kematian +anin yan te"+adi pada usia

kehamilan ku"an da"i $ minu , Intermediate Fetal Death' kematian +anin yan

!e"lansun anta"a usia kehamilan $,- minu dan ate Fetal Death' kematian +anin yan

!e"lansun pada usia le!ih da"i . minu%&

Anka kematian +anin te"masuk dalam anka kematian pe"inatal yan diunakan

se!aai uku"an dalam menilai kualitas pena/asan antenatal% Anka kematian pe"inatal di

Ind0nesia tidak diketahui denan pasti ka"ena !elum ada su"1ei yan menyelu"uh% Anka

yan ada ialah anka kematian pe"inatal da"i "umah sakit !esa" yan pada umumnya

me"upakan referral hos!ital, sehina !elum dapat menam!a"kan anka kematian

pe"inatal se2a"a keselu"uhan%&

Penye!a! kematian +anin !e"sifat multifakt0"ial !aik da"i fakt0" fetal' mate"nal'

plasenta maupun iat"0enik denan # 3 # 4 kasus tidak diketahui penye!a!nya&''%

Untuk dapat menentukan penye!a! pasti ha"us dilakukan peme"iksaan aut0psi% Dian0sis

dini dalam kasus kematian +anin adalah melalui pemantauan kese+ahte"aan +anin se"ta

peme"iksaan kehamilan (antenatal care) yan te"atu"% Be"dasa"kan anamnesis' peme"iksaan

fisik dan peme"iksaan penun+an dapat meneakkan dian0sis kematian +anin int"a ute"in%&,5

Penatalaksanaan kematian +anin int"a ute"in ialah melakukan te"minasi kehamilan yan

dapat dilakukan melalui penananan ekspektatif dan penananan aktif% Ada !e!e"apa met0de

te"minasi kehamilan pada kematian +anin int"a ute"in' yaitu denan induksi pe"salinan pe"

1ainam dan pe"salinan pe" a!d0minam (6e2ti0 7aesa"ia) ''#% Peme"iksaan kehamilan

(antenatal care" sanat !e"pe"an pentin dalam upaya pen2eahan kematian +anin dan se2a"a

tidak lansun dapat menu"unkan anka kematian +anin% &,5


2/16

BAB II

ILU689A6I :A6U6

A. IDENTITAS

IDENTITAS PASIEN

Nama ; Ny% A !inti *

!ansa ; Ind0nesia

Alamat ;


3/16

B. ANAMNESIS (Autoanamnesis , 18 Maret 2012, jam 14.00 IB!

1. "e#u$an Utama

6akit Pe"ut sepe"ti mau BAB

2. %i&a'at Pen'ait Searan)

Pasien me"upakan "u+ukan da"i Puskesmas Ind"alaya% Os datan melalui ID 96*P

denan keluhan sakit pe"ut sepe"ti mau BAB% Os menaku hamil @ !ulan le!ih% 6ekita"

!ulan yan lalu 0s meneluh mual dan muntah% *untah le!ih da"i # kali' isi apa yan

dimakan% Os menaku tidak pe"nah me"asakan e"akan +anin se+ak a/al kehamilan% Pada

sian ha"i tanal =>=>$' 0s melakukan AN7 denan !idan di Puskesmas Ind"alaya'

hasilnya !unyi +antun +anin sudah tidak ada lai kemudian 0s disa"ankan untuk di!a/a ke

9umah 6akit% Di pe"+alanan 0s tidak di!e"i 0!at,0!atan dan hanya di!e"i infus% Pada +am

&@%$= WIB tanal =>=>$' 0s ti!a di ID 96*P dan dilakukan U6 0leh d0kte" umum'

dikatakan +anin sudah meninal dan 0s di"a/at di 96*P dan di!e"i pe"ansan untuk

melahi"kan !ayi% Os meneluh mual dan muntah% Os meneluh adanya mules,mules' tapi

tidak meneluhkan kelua" lendi" da"ah ataupun kelua" ai",ai" da"i kemaluan% Os menatakan

pe"nah te"peleset di kama" mandi & !ulan yan lalu saat hamil anak ke tia ini%

*. %i&a'at +emerisaan e$ami#an

Peme"iksaan selama kehamilan (AN7) "utin ki"a,ki"a satu kali pe" !ulan dilakukan di

Puskemas Ind"alaya% Da"i hasil U6 te"akhi" dinyatakan +anin sudah meninal%

4. %i&a'at menstruasi

Haid pe"tama kali pada umu" & tahun' lama #,- ha"i' siklus haid . ha"i' te"atu"' !anyaknya , pem!alut pe"ha"i' 0s menaku me"asakan nye"i selama haid% Ha"i Pe"tama

Haid 8e"akhi"' . Ap"il $%

. %i&a'at menia$

Pasien menaku menikah satu kali' pada tahun $$#%

-. %i&a'at e$ami#an an +ersa#inan

PA$


4/16

&) 8ahun $$5> Bayi Laki,laki> Be"at =$$ "> Pan+an #$ 2m> Pa"tus sp0ntan> 0leh

Bidan

) 8ahun $&$> Bayi Pe"empuan> Be"at #$$ "> Pan+an Lupa> Pa"tus sp0ntan> 0leh

Bidan

) 8ahun $> Hamil ini%

/. %i&a'at "B

:0nt"asepsi pil selama & !ulan dan suntik selama !ulan%

8. %i&a'at +en'ait a$u#u

9i/ayat penyakit +antun disankal' da"ah tini ()' ken2in manis disankal%

9i/ayat asthma disankal' ale"i makanan () udan' ale"i 0!at,0!atan sepe"ti am0ksisilin %

Pasien !elum pe"nah mendapat tindakan 0pe"asi se!elumnya%

. %i&a'at Pen'ait "e#uar)a

9i/ayat penyakit +antun () i!u dan kakak 0s' da"ah tini () i!u 0s' ken2in manis

di kelua"a disankal% 9i/ayat ale"i makanan dan 0!at,0!atan di kelua"a disankal'

"i/ayat asthma di kelua"a disankal%

10. %i&a'at "eiasaan

Pasien tidak me"0k0k% :e!iasaan minum alk0h0l dan penunaan 0!at,0!atan te"tentu

disankal%

. PEME%I"SAAN 3ISI" ( Se+temer 201, jam 14.0 IB!

1. PEME%I"SAAN UMUM

:eadaan umum ; 8ampak sakit sedan

:esada"an ; 70mp0s mentis

8anda Cital ;

, 8ekanan da"ah; &$$>-$ mmH

, F"ekuensi nadi; .$>menit' "eule"' kuat' 10lume 2ukup' ekual ki"i dan kanan

, Pe"napasan ; $ >menit

, 6uhu ; 5'- $7' aksile"' afe!"is


5/16

6tatus ene"alis

:epala

Bentuk kepala ; N0"m0sefali' tidak ada def0"mitas

Wa+ah ; 6imet"is' def0"mitas (,)

*ata ; :el0pak 0edem (,)' k0n+unti1a anemis (,>,)' skle"a ikte"ik (,>,)' pupil is0k0"' "efleks

2ahaya >8elina ; sek"et (,)

Hidun ; Pe"napasan 2upin hidun (,)' sek"et (,)

Lehe" ; Pem!esa"an :B (,)

:elen+a" ti"0id ; 8idak te"a!a mem!esa"

8h0"aks

Dindin dada ; 6imet"is dalam keadaan statis dan dinamis

Pa"u 3 pa"u ; 6ua"a napas 1esikule"' "0nkhi ,>,' /heein ,>,

,' !isin usus () kali>menit%

Ekste"mitas ; ak"al hanat pada u+un, u+un +a"i tanan dan kaki' 0edem tunkai 5

2. PEME%I"SAAN 6BSTET%I DAN 7INE"667I

Peme"iksaan lua"

Inspeksi ; a!d0men tampak 2em!un

Palpasi ;

Le0p0ld & ; 8FU 2m' te"a!a !ulat ' lunak dan tidak melentin

Le0p0ld ; ki"i ; te"a!a !aian "ata' ke"as sepe"ti papan

kanan ; te"a!a !aian ke2il,ke2il

Le0p0ld ; te"a!a !aian !ulat' ke"as dan melentin

Le0p0ld @ ; !aian te"!a/ah +anin !elum masuk pintu atas

panul

:0nt"aksi> his (,)'

Auskultasi ; Denyut +antun +anin (,) tidak te"dena" 1ia d0pple"

Peme"iksaan dalam

Cainal 80u2he"; pem!ukaan 2m' p0"ti0 te!al lunak' a"ah p0ste"i0"' ketu!an ()' kepala H0de

I%

8aksi"an !e"at +anin ; ( 2m 3 &) # =@# "am

Pel1ik 620"e ; , dilatasi se"1iks &, 2m (sk0" &)

, p0"ti0 & 3 #$ 4 (sk0" &)

, kepala !ayi , (sk0" $), k0nsistensi se"1iks lunak (sk0" )

, p0sisi p0ste"i0" (sk0" $)

Total : 4 (dl

Leuk0sit ; &%#$$ >UL

8"0m!0sit ; &%$$$ >UL

Hemat0k"it ; 5'5 4GDS : 88 mg/dl


6/16

D. PEME%I"SAAN PENUN9AN7

Peme"iksaan la! (&= *a"et $&)

H! ; &'& ">dl

Leuk0sit ; &%#$$ >UL

8"0m!0sit ; &%$$$ >ULHemat0k"it ; 5'5 4

GDS : 88 mg/dl

Pemeriksaan USG (19 Maret !1)

"esan: #U$D e%& S'sek idros $etalis

E. %ESUME

Ny% 6' & tahun' datan denan keluhan e"akan +anin sudah tidak te"asa se+ak @ ha"i 6*96%

Pasien menyankal adanya mules,mules' kelua" lendi" da"ah dan kelua" ai",ai" da"i kemaluan%

!elum ada tanda,tanda mau melahi"kan% 9i/ayat AN7 di Puskesmas Lu!uk Ba+a "utin satu kali

pe" !ulan% 9i/ayat menst"uasi te"atu"' HPH8; &$,


7/16

I. 366 UP

1;0*;2012 (+uu# 0-.10 IB!

6; :adan,kadan tim!ul mules' kelua" da"ah da"i kemaluan

O; :U > :es ; !aik > 7*8D ; &$>.$ mmH N; .@ >m 99; >m 6 ; 5'-07

Status )enera#is

*ata ; k0n+unti1a pu2at ,>,

8h0"aks; 70"; 6&,6 "eule"' all0p (,) mu"mu" (,)

Pulm0; 6N 1esikule"' "0n2hi ,>, /heein ,>,

A!d0men; !un2it' supel' nye"i tekan (,)' !isin usus () n0"mal

Ekst"emitas ; ak"al hanat dan 0edem di kedua ekst"emitas !a/ahStatus ostetrius

A!d0men; !un2it' 8FU; 2m

enital; lendi" dan da"ah ()' +umlah sedikit

Cainal t0u2he" ; tidak dilakukanA; @PA$ Hamil 5,- minu denan IUFD' +anin tunal p"esentasi kepala' !elum inpa"tu%

P; O!se"1asi keadaan umum' tanda 1ital' kema+uan pe"salinan (pem!ukaan se"1iks dan

penu"unan kepala +anin)

9en2ana pa"tus pe"1ainamInduksi f0ley 2athete"

8e"api ; ICFD Det"0se #4 ditam!ah synt02in0n &$ UI d"ip $ tetes>menit

A8P Dank0s ta! &

Diet tini kal0"i dan p"0tein (8:8P)

20;0*;2012 (+uu# 0-.40 IB!

6; :adan,kadan mules' da"ah masih kelua" da"i kemaluan

O; :U > :es ; !aik > 7*

8D ; &&$>-$ mmH N; .@ >m 99; $ >m 6 ; 5'.07Status )enera#is




A!d0men; !un2it' supel' nye"i tekan (,)' !isin usus () n0"mal

,kstremitas : akral -angat dan oedem di ked'a ekstremitas .aa-

Status ostetrius

A!d0men; !un2it' 8FU; 2m

enital; lendi" dan da"ah ()' +umlah sedikitA; @PA$ Hamil 5,- minu denan IUFD' +anin tunal p"esentasi kepala' !elum inpa"tu%

P; O!se"1asi keadaan umum' tanda 1ital' kema+uan pe"salinan (pem!ukaan se"1iks dan

penu"unan kepala +anin)

8e"api ; ICFD Det"0se #4 ditam!ah synt02in0n &$ UI d"ip $ tetes>menit

A8P Dank0s ta! &

Diet tini kal0"i dan p"0tein

21;0*;2012 (+uu# 0-.*0 IB!

6; :adan,kadan "asa mual%

O; :U > :es ; !aik > 7*

8D ; &&$>-$ mmH N; .@ >m 99; >m 6 ; 5'-07

Status )enera#is




8/16


A!d0men; data"' supel' nye"i tekan (,)' !isin usus () n0"mal

Ekst"emitas ; ak"al hanat dan 0edem di kedua ekst"emitas !a/ah

Status ostetrius

A!d0men; data"' 8FU; dua +a"i di !a/ah pusat

*ammae; A6I >enital; l0kia ()' +umlah sedikit

A; Nifas Ha"i ke,&' P@A$H p0st pa"tum sp0ntan IUFD

P; O!se"1asi keadaan umum' tanda 1ital

8e"api 0"al ; A8P Dank0s ta! &

Am0i2illin kaplet #$$m

Asam *efenamat kaplet &

Lin0"al ta! &

Diet T"TP0 mo.ilisasi0 eraatan a'dara0 er-atikan -igiene +agina

dan sekitarna

MASAA: PADA PASIEN

, Int"aute"ine Fetal Death (IUFD)

9. ANAISA "ASUS

Pada kasus ini Ny% 6' & tahun denan dian0sa kematian +anin int"aute"in atau Intra Uterine

Fetal Death (IUFD)% Dalam kasus ini' dian0sis Intra Uterine Fetal Death (IUFD) diteakkan

!e"dasa"kan anamnesis' peme"iksaan fisik dan peme"iksaan penun+an yan disesuaikan denan

lite"atu"%

Da"i anamnesis' pasien ini melakukan peme"iksaan kehamilan (antenatal care) se2a"a "utin ki"a,

ki"a satu kali pe" !ulan% Namun' peme"iksaan kehamilan ini tidak sesuai denan p"0sedu"f"ekuensi kun+unan antenatal 2a"e' yaitu ;

Usia kehamilan 3 . minu ; & > @ minu

. 3 5 minu ; & > minu

5 minu 3 pe"salinan ; &> & minu

Pasien denan @PA$ Hamil 5,- minu di"u+uk da"i klinik denan ke2u"iaan IUFD ka"ena

e"akan +anin tidak di"asakan i!u @ ha"i 6*96% :eadaan ini sesuai denan salah satu dasa"

dian0sis IUFD yan !e"sifat su!+ektif% Pasien menyankal me"asa mules' kelua" lendi" da"ah

da"i kemaluannya' hal ini men+elaskan !ah/a pada pasien ini !elum ada tanda 3 tanda inpa"tu%

8anda,tanda inpa"tu ialah mules,mules (his) yan te"atu"' bloody sho# (lendi" da"ah)' se"ta pem!ukaan dan penipisan se"1iks%

Pada pasien ini tidak ada "i/ayat t"auma' "i/ayat penyakit sistemik' infeksi' dan ale"i dalam

kehamilannya ini% Pasien +ua menaku tidak punya ke!iasaan minum alk0h0l' me"0k0k' dan

minum 0!at, 0!atan lama% Pasien +ua tidak memiliki !inatan peliha"aan% Usia kehamilan pada

pasien ini sesuai denan kehamilan 5,- minu !e"dasa"kan ha"i pe"tama haid te"akhi" pasien%

Pada emeriksaan 2sik ait' emeriksaan o.stetri0 inseksi men3elaskan

tanda tanda ke-amilan ada asien ini ses'ai dengan masa ke-amilan%

Uk'ran tinggi 'nd's 'teri ang .erk'rang dari 'sia ke-amilan tidak

ditem'kan dalam kas's ini mengingat kematian 3anin .ar' .erlangs'ng 4

-ari se.el'm ke r'ma- sakit% Pada alasi0 gerak 3anin ()0 dan ada


9/16

auskultasi denan peme"iksaan D0pple" tidak te"dena" !unyi +antun +anin' hal ini tu"ut

mem!uktikan adanya kematian +anin int"a ute"in%


10/16

6etelah pem!ukaan lenkap dan i!u sudah menun+ukkan tanda 3 tanda pe"salinan kala II%

Diakukan pimpinan pe"salinan kala II' akhi"nya pasien selamat melahi"kan se2a"a pe"1ainam

tanal & *a"et $& +am $@$.% Bayi lahi" sp0ntan LB:% Bayi lahi" denan !e"at !adan 5$$ '

pan+an !adan @ 2m' anus ()' +antina pe"empuan' APA9 sk0" $>$' didapatkan mase"asi "ade

II yan menun+ukkan !ah/a /aktu kematian anta"a ,- ha"i' ditandai denan adanya !ullae pada

kulit !ayi dan mulai menelupas pada peme"iksaan lua"% 8ali pusat !esa" mene!al dan pendek' plasenta !e"at &'# k' lahi" kesan tidak lenkap (han2u")% :0nt"aksi ute"us !aik' pe"da"ahan dalam

!atas n0"mal%Penye!a! kematian pada +anin dalam kasus ini' kemunkinan !esa" aki!at da"i

fakt0" +anin' yaitu hid"0ps fetalis yaitu ka"ena te"+adi penumpulan 2ai"an a!n0"mal pada "0na

tu!uh +anin%

,d'kasi ada asien ini iala- en3elasan mengenai entingna

emeriksaan ke-amilan ang le.i- .aik dan terat'r aa.ila .erniat 'nt'k

memiliki anak lagi% Mem.erikan d'k'ngan sikologis agar asien tidak

tergangg' aki.at kematian 3anin ang dialamina saat ini0 dan menarankan

keada kel'arga asien 'nt'k mem.erikan d'k'ngan ang .esar 'nt'k i.'%Men3elaskan entingna kel'arga .eren&ana agar ke-amilan resiko tinggi

daat di-indari%

BAB II

TIN9AUAN PUSTA"A

I. DE3INISI


11/16

WHO dan American College of Obstetricians and Gynecologist (&==#) menyatakan Intra Uterine

Fetal Death $ IUFD " ialah kematian pada fetus denan !e"at lahi" #$$ "am atau le!ih%&''*enu"ut United States National Center for Health Statistic' kematian +anin atau fetal death di!ai

men+adi&'' ;

Early Fetal Death ; kematian +anin yan te"+adi pada usia kehamilan ku"an da"i $ minu%

Intermediate Fetal Death; kematian +anin yan !e"lansun anta"a usia kehamilan $,-

minu%

ate Fetal Death ; kematian +anin yan !e"lansun pada usia le!ih da"i . minu%

II. EPIDEMI667I

Anka kematian pe"inatal di Ind0nesia tidak diketahui denan pasti ka"ena !elum ada su"1ei yan

menyelu"uh% Anka yan ada ialah anka kematian pe"inatal da"i "umah sakit !esa" yan pada

umumnya me"upakan referral hos!ital, sehina !elum dapat menam!a"kan anka kematian

pe"inatal se2a"a keselu"uhan% Anka kematian pe"inatal di 96UP Fatma/ati pada tahun $$-ialah 5'=. pe" &$$$ kelahi"an hidup% &III. ETI667I&''

Penye!a! kematian +anin !e"sifat multifakt0"ial' yaitu ;

&% 3ator 3eta# (2 < 40=!

An0mali k"0m0s0m

Defek kelahi"an n0n,k"0m0s0m

N0n 3 imun hid"0ps

Infeksi ( 1i"us' !akte"i' p"0t00a )

% 3ator P#asenta (2; *=!

A!"upti0 plasenta

Pe"da"ahan Fet0,mate"nal

Cord accident

Insufisiensi plasenta

Asfiksia Int"apa"tum

Plasenta p"e1ia

%#in&to&t#in transf'sion

7h0"i0amni0nitis

% 3ator Materna# (;10=!

Anti!0di F0sf0lipid

Dia!etes *ellitus

Hipe"tensi

8"auma

Pe"salinan a!n0"mal


12/16

6epsis

Asid0sis

Hip0ksia

9uptu" ute"i

:ehamilan P0st 8e"m

O!at,0!atan

@% Iio+ati (2 < *=!

I>. PAT63ISI667I

A. 3A"T6% 3ETA

# 3 @$4 da"i !ayi denan lahi" mati ( stillbirths ) diaki!atkan 0leh fakt0" fetal% 6alah satu fakt0"

yan !iasanya menaki!atkan kematian +anin ialah malf0"masi k0nenital may0"% Insidensi

infeksi +anin int"a ute"in +ua se"in menye!a!kan kematian pada +anin' infeksi 9u!ella' 7*C

(7yt0*eal0Ci"us' Pa"101i"us B,&=' 1a"i2ella dan liste"i0sis% &''B. 3A"T6% PASENTA

Penye!a! kematian +anin te"kait denan adanya a!n0"malitas pada plasenta' tali pusat dan

mem!"an plasenta

&% Plasenta Pada kehamilan' +anin yan n0"mal mendapatkan si"kulasi da"i pem!uluh da"ah

um!ilikal denan +umlah #$ 3 @$$ ml>menit%'

% 8ali Pusat te"di"i da"i a"te"i um!ilikalis dan & 1ena um!ilikalis allant0is dan mes0de"m p"ime"% Pan+an tali pusat n0"mal ialah #$ 3 5$ 2m denan diamete" & mm% Hal ini !e"kaitan

denan akti1itas +anin di dalam dua t"imete" pe"tama%

8ali pusat a!n0"mal' 8ali pusat pan+an ; &$$ 2m

8ali pusat pendek ; J $ 2m"e#ainan


13/16

6impul nyata ( tr'e (nots ) sulit ditemukan pada saat antenatal care% 6impul ini dapat te"!entk

aki!at t0"si > puta"an pada tali pusat yan mem!entuk suatu lenkunan dimana +anin dapat

te"pe"ankap didalamnya' mem!entuk simpul%#

Single Artery

Adanya aplasia atau at"0fi da"i satu pem!uluh da"ah a"te"i um!ilikalis% Insidens & da"i #$$ pe"salinan% P"imipa"a memiliki "esik0 yan sama denan multipa"a' namun ke2ende"unan pada

"as kulit hitam le!ih !esa" di!andinkan denan "as kulit putih%

. 3A"T6% MATE%NA

iertensi dan Dia.etes Mellit's adala- d'a enakit i.' ang sering

mene.a.kan kematian 3anin intra 'terin% 1007

>. MANI3ESTASI "INIS DAN DIA7N6SIS IU3D1,*,

Anamnesis @Pasien menaku tidak lai me"asakan e"akan +aninnya%

Pemerisaan 3isi @

Inspeksi ; 8ini fundus ute"i !e"ku"an atau le!ih "endah da"i usia kehamilannya% 8idak te"lihat

e"akan,e"akan +anin yan !iasanya dapat te"lihat pada i!u yan ku"us%

Palpasi ; 80nus ute"us menu"un' ute"us te"a!a flaksid%

8idak te"a!a e"akan,e"akan +anin%

Auskultasi; 8idak te"dena"nya denyut +antun +anin setelah usia kehamilan &$,& minu pada

peme"iksaan ult"as0ni2 D0pple" me"upakan !ukti kematian +anin yan kuat%

Pemerisaan Penunjan) @

US7 (U#trasono)rai!a) 8idak adanya pe"e"akan +anin (te"masuk denyut +antun) yan diuku" selama pe"i0de

0!se"1asi &$ menit denan U6' me"upakan !ukti kuat adanya kematian +anin%

!) Lama,kelamaan akan te"+adi 0li0hid"amni0n dan k0laps tulan,tulan tenk0"ak akan

tampak%

3oto %ont)en Aomen

a) S+a#in)s Si)n' yaitu tumpan tindih (01e"lappin) se2a"a i"eule" tulan tenk0"ak' yan

te"+adi aki!at likuefaksi massa 0tak dan melemahnya st"uktu" liament0sa yan mem!entuk

tenk0"ak% Biasanya tanda ini mun2ul - ha"i setelah kematian% Namun 2i"i,2i"i yan sama dapat

ditemukan pada kehamilan ekst"aute"in denan +anin hidup%

!) Hipe""efleksi da"i tulan !elakan

2) Bayanan tulan,tulan ia !e"tumpuk,tumpuk' dimana tidak dapat lai ditemukan !entuk

simet"is t0"ak%

d) %oerts si)n' dimana didapatkan am!a"an as dalam "uan +antun dan pem!uluh da"ah%

Pemerisaan :emato#o)i @

Peme"iksaan ABO dan 9h' CD9L' ula da"ah p0st p"andial' HBA&7' u"eum' k"atinin' p"0fil

ti"0id' sk"inin 8O97H' anti k0aulan Lupus' anti2a"di0lipin anti!0dy%

Pemerisaan Urine @

Peme"iksaan ini dilakukan untuk men2a"i sedimen dan sel,sel pus%


14/16

Pemerisaan Auto+si @

Lansun pada plasenta' tali pusat te"masuk aut0psi !ayi dapat mem!e"i petun+uk pasti se!a!

kematian +anin%

P%6T6"6 IN>ESTI7ASI PADA IU3D

Be"tu+uan untuk ;&% *emastikan dian0sis IUFD se2a"a s0n0"afi atau "adi0l0i

% *eme"iksa kada" fi!"in0en da"ah dan masa t"0m!0plastin pa"sial se2a"a

pe"i0dik' te"utama !ila +anin dipe"tahankan dalam kandunan minu%

% *en2a"i penye!a! kematian +anin%

Protoo# Pemerisaan +aa janin en)an IU3D menurut unnin)$am an :o##ier

(1/! 1@

1. Desri+si a'i

malf0"masi !e"2ak> n0da

/a"na kulit 3 pu2at' plet0"ik

de"a+at mase"asi

2. Ta#i +usat

p"0laps

pem!enkakan , lehe"' lenan' kaki

hemat0ma atau st"iktu"

+umlah pem!uluh da"ah

pan+an tali pusat

*. airan Amnion

/a"na 3 mek0neum' da"ah

k0nsistensi

10lume

P#asenta !e"at plasenta

!ekuan da"ah dan pe"lenketan

malf0"masi st"uktu" 3 si"kum1alata' l0!us akses0"ius

edema 3 pe"u!ahan hid"0pik

. Memran amnion

!e"2ak>n0da

kete!alan

7rae Maserasi +aa IU3D @"ade $ (du"asi J . +am) ; kulit keme"ahan Ksetenah matan%


15/16

"ade I (du"asi . +am) ; kulit te"dapat !ulla dan mulai menelupas%

"ade II (du"asi ,- ha"i) ; kulit menelupas luas' efusi 2ai"an se"0sa

di "0na t0"aks dan a!d0men

"ade III (du"asi . ha"i) ;hepa" kunin ke20klatan' efusi 2ai"an ke"uh'

munkin te"+adi mumifikasi%

>I. PENATAA"SANAAN IU3D 2,*,

Pasien dan kelua"anya memiliki kemunkinan !esa" te"anu se2a"a psikis' tetapi me"eka ha"us

diyakinkan tentan amannya pe"salinan sp0ntan% Pada ke!anyakan IUFD (.$4) pasien akan

melahi"kan se2a"a sp0ntan dalam /aktu minu setelah +anin mati% Pasien dapat tinal di

"umah selama minu pe"tama tetapi denan sa"an untuk datan ke "umah sakit untuk !e"salin%

Bila pe"salinan sp0ntan tidak te"+adi dalam /aktu minu' pasien ha"us di"a/at untuk menilai

kada" fi!"in0ennya setiap minu' atau dua kali seminu% :ada" fi!"in0en se"um yan

menu"un men2apai $ m4 ha"us ditanani denan pem!e"ian hepa"in te"k0nt"0l%

TINDA"AN @

Indikasi dilakukan tindakan ;anuan psik0l0is da"i pasien

8e"dapat tanda,tanda dan e+ala infeksi ute"us

:ada" fi!"in0en yan menu"un' kada" fi!"in0en ha"us dinaikkan

mele.i-i kadar kritis se.el'm dilak'kan tindakan%

Adanya tendensi pe"salinan sp0ntan akan te"+adi le!ih da"i minu%

MET6DE;MET6DE TE%MINASI

8e"minasi ha"us selalu dilakukan denan induksi' yaitu ;Inus 6sitosin

7a"a ini se"in dilakukan dan efektif pada kasus,kasus dimana telah te"+adi pematanan se"1iks%

Pem!e"ian dimulai denan #,&$ unit 0ksit0sin dalam #$$ ml la"utan Det"0se #4 melalui tetesan

infus int"a1ena% Dua !0t0l infus dapat di!e"ikan dalam /aktu yan !e"samaan% Pada kasus yan

induksinya aal' pem!e"ian dilakukan denan d0sis 0ksit0sin dinaikkan pada ha"i !e"ikutnya%

Infus dimulai denan $ unit 0ksit0sin dalam #$$ ml la"utan Det"0se #4 denan ke2epatan $

tetes pe" menit%

Bila tidak te"+adi k0nt"aksi setelah !0t0l infus pe"tama' d0sis dinaikkan men+adi @$ unit% 9esik0

efek antidiu"etik pada d0sis 0ksit0sin yan tini ha"us dipiki"kan' 0leh ka"ena itu tidak !0leh

di!e"ikan le!ih da"i dua !0t0l pada /aktu yan sama%

Pem!e"ian la"utan "ine" laktat dalam 10lume yan ke2il dapat menu"unkan "esik0 te"se!ut%

Apa!ila ute"us masih "ef"akte"' lankah yan dapat diulan setelah pem!e"ian p"0stalandin pe"

1ainam% :emunkinan te"dapat kehamilan sekunde" ha"us disinki"kan !ila upaya !e"ulan

tetap aal meninduksi pe"salinan%

Prosta)#anin

Pem!e"ian el p"0stalandin (PE) pe" 1ainam di dae"ah f0"niks p0ste"i0" sanat efektif untuk

induksi pada keadaan dimana se"1iks !elum matan% Pem!e"ian dapat diulan setelah 5,. +am%

Lankah induksi ini dapat ditam!ah denan pem!e"ian 0ksit0sin%6+erasi SeCtio aesaria (S!


16/16

Pada kas's #U$D 3arang dilak'kan% erasi ini -ana dilak'kan ada

kas's ang dinilai dengan lasenta rae+ia0 .ekas S ( d'a ata' le.i-) dan

letak lintang%

Case Report Kematian Janin Intrauterin

Documents

Transcript of Case Report Kematian Janin Intrauterin