CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
-
Upload
rizalestari -
Category
Documents
-
view
218 -
download
0
Transcript of CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
1/7
LAPORAN KASUS
PERSIAPAN PERIOPERATIF
PASIEN DENGAN CKD ON HD
DISUSUN OLEH:
Riza Lestari Tambunan (!"!#!""$
KEPANITERAAN KLINIK IL%U ANESTESI FK UKI
PERIODE SEPTE%&ER ' OKTO&ER )!*
FAKULTAS KEDOKTERAN UNI+ERSITAS KRISTEN INDONESIA
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
2/7
CASE REPORT
Nama : Tn.R
Usia : 66 tahun
Diagnosis Pra Bedah : Cholelitiasis + CKD on HD
Jenis Pembedahan : a!arotomi "olesiste"tomi
Diagnosis Pas#a Bedah : Post la!arotomi "olelitiasis
Jenis $nestesia : %eneral $nestesia
ama &!erasi : ' (am )* menit
ama $nastesia : ' (am * menit
Keadaan Pra Bedah
Tinggi Badan : )6' #m
Berat Badan : ', "g%olongan Darah -Rhesus : & -+
Te"anan Darah : )*/0* mmHg
Nadi : 01 "ali/menit
2uhu : 630*C
Hb : ,34 g/d
Ht : * 5
2ir"ulasi : $"ral: hangat3 CRT 78/783 Ri9. Hi!ertensi
BJ ; dan ;; reguler3 murmur
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
3/7
;nAus : $sering
Keadaan $"hir Pembedahan : TD: ))0/6* mmHg3 N: 60 E/menit3 2P&7: ,,5
Hi!ersensiti?itas / $lergi : ang da!at ditemu"an di dalam "andung
em!edu atau di dalam saluran em!edu3 atau !ada "eduaa. 2ebagian besar batu
em!edu3 terutama batu "olesterol3 terbentu" di dalam "andung em!edu.
Kandung em!edu adalah sebuah "antung terleta" di ba9ah hati >ang
mengonsentrasi"an dan men>im!an em!edu sam!ai ia dile!as"an "e dalam usus.
Keban>a"an batu du"tus "oledo"us berasal dari batu "andung em!edu3 teta!i ada (uga >ang
terbentu" !rimer di dalam saluran em!edu.
Batu em!edu bisa terbentu" di dalam saluran em!edu (i"a em!edu mengalami aliran
bali" "arena adan>a !en>em!itan saluran. Batu em!edu di dalam saluran em!edu bisa
menga"ibat"an inAe"si hebat saluran em!edu -kolangitis. Ji"a saluran em!edu tersumbat3
ma"a ba"teri a"an tumbuh dan dengan segera menimbul"an inAe"si di dalam saluran. Ba"teri
bisa men>ebar melalui aliran darah dan men>ebab"an inAe"si di bagian tubuh lainn>a.$dan>a inAe"si da!at men>ebab"an "erusa"an dinding "andung em!edu3 sehingga
men>ebab"an ter(adin>a statis dan dengan demi"ian menai""an batu em!edu. ;nAe"si da!at
disebab"an "uman >ang berasal dari ma"anan. ;nAe"si bisa merambat "e saluran em!edu
sam!ai "e "antong em!edu. Pen>ebab !aling utama adalah inAe"si di usus. ;nAe"si ini
men(alar tan!a terasa men>ebab"an !eradangan !ada saluran dan "antong em!edu sehingga
#airan >ang berada di "antong em!edu mengenda! dan menimbul"an batu. ;nAe"si tersebut
misaln>a tifoid atau tiAus. Kuman tiAus a!abila bermuara di "antong em!edu da!at
men>ebab"an !eradangan lo"al >ang tida" dirasa"an !asien3 tan!a ge(ala sa"it atau!un
demam. Namun3 inAe"si lebih sering timbul a"ibat dari terbentu"n>a batu dibanding!en>ebab terbentu"n>a batu.
HE%ODIALISA
Hemodialisa adalah suatu te"nologi tinggi sebagai tera!i !engganti Aungsi gin(al untu"
mengeluar"an sisaang sudah tida" berAungsi lagi3 (adi bu"an meru!a"an alat !en>embuh. Tu(uan utama dalam
mela"u"an hemodialisis adalah untu" mening"at"an "ualitas hidu! !asien sehingga da!at
mela"u"an a"tiAitas sama se!erti mere"a >ang normal.
Pada %%T3 hemodialisa dila"u"an dengan mengalir"an darah "edalam suatu tabung
gin(al buatan -dialiser >ang terdiri dari dua "om!artemen >ang ter!isah. Darah !asien di
!om!a dan dialir"an "e "om!artemen darah >ang dibatasi oleh sela!ut semi!ermeabel buatan
-artiAi#ialdengan "om!artemen dialisat. Kom!artemen dialisat dialiri #airan #airan dialisis
>ang bebas !irogen 3berisi larutan dengan "om!osisi ele"trolit miri! serum normal dan tida"
mengandung sisa metabolisme nitrogen. Cairan dialisis dan darah >ang ter!isah a"an
mengalami !erubahan "onsentrasi "arena @at terlarut ber!indah dari "onsentrasi >ang tinggi"earah "onsentrasi >ang rendah sam!ai "onsentrasi @at terlarut sama di"edua "om!artemen.
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
5/7
=enurut Pri#e dan Filson -),,' dialisa adalah suatu !roses dimana solute dan air
mengalami diAusi se#ara !asiA melalui suatu membran ber!ori dari "om!artemen #air menu(u
"om!artemen lainn>a. Hemodialisa dan dialisa !eritoneal meru!a"an dua tehni" utama >ang
diguna"an dalam dialisa. Prinsi! dasar "edua te"ni" tersebut sama >aitu diAusi solute dan air
dari !lasma "e larutan dialisa sebagai res!on terhada! !erbedaan "onsentrasi atau te"anan
tertentu.Hemodialisa memerlu"an sebuah mesin dialisa dan sebuah Ailter "husus >ang
dinama"an diali@er -suatu membran semi!ermeabel >ang diguna"an untu" membersih"an
darah3 darah di"eluar"an dari tubuh !enderita dan beredar dalam sebuah mesin diluar tubuh.
Hemodialisa memerlu"an (alan masu" "e aliran darah3 ma"a dibuat suatu hubungan buatan
antara arteri dan ?ena -Aistula arterio?enosa melalui !embedahan -NK3 7**6.
a. ;ndi"asi
Pri#e dan Filson -),,' menerang"an bah9a tida" ada !etun(u" >ang (elas
berdasar"an "adar "reatinin darah untu" menentu"an "a!an !engobatan harus dimulai.
Keban>a"an ahli gin(al mengambil "e!utusan berdasar"an "esehatan !enderita >ang terus
dii"uti dengan #ermat sebagai !enderita ra9at (alan. Pengobatan biasan>a dimulai a!abila
!enderita sudah tida" sanggu! lagi be"er(a !urna 9a"tu3 menderita neuro!ati !eriAer atau
mem!erlihat"an ge(ala "linis lainn>a. Pengobatan biasan>a (uga da!at dimulai (i"a "adar
"reatinin serum diatas 6 mg/)** ml !ada !ria 3 1 mg/)** ml !ada 9anita dan glomeluro
Ailtration rate -%R "urang dari 1 ml/menit. Penderita tida" boleh dibiar"an terus menerus
berbaring ditem!at tidur atau sa"it berat sam!ai "egiatan sehariebut"an bah9a hemodialisa biasan>a
dimulai "eti"a bersihan "reatinin menurun diba9ah )* m/menit3 ini sebanding dengan "adar
"reatinin serum 0)* mg/d. Pasien >ang terda!at ge(alaa"an dirin>a (uga dian(ur"an dila"u"an hemodialisa. 2elan(utn>a Thiser dan
Fil#oE -),,4 (uga men>ebut"an bah9a indi"asi relatiA dari hemodialisa adalah a@otemia
simtomatis beru!a enseAalo!ati3 dan to"sin >ang da!at didialisis. 2edang"an indi"asi "husus
adalah !eri"arditis uremia3 hi!er"alemia3 "elebihan #airan >ang tida" res!onsiA dengan
diureti" -oedem !ulmonum3 dan asidosis >ang tida" da!at diatasi.
b. Kontra ;ndi"asi
=enurut Thiser dan Fil#oE -),,4 "ontra indi"asi dari hemodialisa adalah hi!otensi
>ang tida" res!onsiA terhada! !resor3 !en>a"it stadium terminal3 dan sindrom ota" organi".
2edang"an menurut PRNR; -7** "ontra indi"asi dari hemodialisa adalah tida"
mung"in dida!at"an a"ses ?as"uler !ada hemodialisa3 a"ses ?as"uler sulit3 instabilitas
hemodinami" dan "oagulasi. Kontra indi"asi hemodialisa >ang lain diantaran>a adalah
!en>a"it al@heimer3 demensia multi inAar"3 sindrom he!atorenal3 sirosis hati lan(ut dengan
enseAalo!ati dan "eganasan lan(ut -PRNR;3 7**.
d. Tu(uan=enurut Ha?ens dan Terra -7**' tu(uan dari !engobatan hemodialisa antara lain :
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
6/7
). =engganti"an Aungsi gin(al dalam Aungsi e"s"resi3 >aitu membuang sisaang menderita !enurunan Aungsi gin(al.
1. =engganti"an Aungsi gin(al sambil menunggu !rogram !engobatan >ang lain.
PERSIAPAN OPERASI PASIEN DENGAN HD
Tu(uan dari !ersia!an !ra o!erasi !asien dengan CKD adalah untu" meminimal"an risi"o
anestesi dan !embedahan. Hal ini memerlu"an !ende"atan multidisi!lin >ang melibat"an do"ter
anestesi3 ahli bedah dan do"ter gin(al. Karena CKD mem!engaruhi semua sistem organ3 !enting untu"
mengidentiAi"asi dan mengo!timal"an !atologi organ >ang ada. 2ebuah sistem !ende"atan &leh
"arena itu berguna.
). 2istem "ardio?as"ular
CKD ber"aitan erat dengan !ern>a"it (antung is"emi"3 >ang harus diidentiAi"asi untu"mengurangi morbiditas dan mortalitas !erio!eratiA (antung. Pen>a"it ?as"uler lainn>a -misaln>a
hi!ertensi atau disAungsi organ -misaln>a CKD3 gagal (antung memili"i hubungan >ang da!at
mem!erburu" "ondisi (antung selama masa !erio!eratiA. &leh "arena itu3 !ada !asien dengan CKD
harus a"tiA men#ari dan diselidi"i se#ara te!at. =enurut !edoman >ang diterbit"an semua !asien
dengan #oang a"an dila"u"an. Tes latihan
"ardio!ulmonari -CPG adalah metode baru untu" menilai "ardiores!irasi. Tes ini lebih a"urat dalam
mem!redi"si !asien denga risi"o tinggi "ardio?as"ular. Pada !asien dengan morbiditas
"ardio?as"ular3 sebelum o!erasi harus diberi"an:
ebab"an gangguan Aisiologis. Ae" dialisis baruebab"an irama (antung >ang tda" beraturan.
-
7/23/2019 CASE REPORT Dr.robert, Sp.an
7/7