Cara Pemeliharaan System Informasi

3
Cara Pemeliharaan System Informasi Bagaimana Cara Memelihara Sistem Informasi 1. Pemeliharaan sistem Pemeliharaan sisteminformasi adalah suatu upaya untuk memperbaiki, menjaga, menanggulangi, mengembangkan sistem yang ada. Pemeliharaan ini di perlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja sistem yang kita ada aga penggunaannya dapat optimal. Berikut ini beberapa pengertian lain tentang pemeliharaan sistem dari beberapa sumber : - merupakan siklus terakhir dari SDL - Pemeriksaan periodik, audit dan permintaan pengguna akan menjadi source unt melakukan perawatan sistem diseluruh masa hidup sistem Pemeliharaan sistem merupakan cara terbaik untuk menjaga efiensi sistem yang ada. Seperti kata pepatah, lebih baik memelihara dari pada mengganti. Berikut merupakan beberapa alasan mengapa kita perlu memelihara sistem yang ada : - agar dapat meningkatkan sistem / kinerja sistem - menyesuaikan dengan perkembangan, agar sistem yang ada tidak tertinggal - dll 2. jenis jenis pemeliharaan sistem jenis jenis pemeliharaan sistem meliputi : - pemeliharaan korektif adalah pemeliharaan yang mengkoreksi kesalahan kesalahan yang ditemukan pada sistem, pada saat sistem di jalankan / berjalan. - Pemeliharaan adaptif Yaitu pemelihaaan yang bertujuan untuk menyesuaikan perubahan yang terjadi - Pemeliharaan perfektif Pemeliharaan ini bertujuan untuk menigkatkan cara kerja suatu sistem - Pemeliharaan preventif Pemeliharaanini bertujuanuntuk menangani masalah masalah yang ada 3. Siklus Hidup Pemeliharaan Sistem (SMLC) : - Permintaan Perubahan - Mengubah permohonan pemeliharaan menjadi suatu perubahan - Menspesifikasi perubahan

Transcript of Cara Pemeliharaan System Informasi

Cara Pemeliharaan System Informasi

Bagaimana Cara Memelihara Sistem Informasi 1. Pemeliharaan sistem

Pemeliharaan sistem informasi adalah suatu upaya untuk memperbaiki, menjaga, menanggulangi, mengembangkan sistem yang ada. Pemeliharaan ini di perlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja sistem yang kita ada agar dalam penggunaannya dapat optimal. Berikut ini beberapa pengertian lain tentang pemeliharaan sistem dari beberapa sumber : - merupakan siklus terakhir dari SDL - Pemeriksaan periodik, audit dan permintaan pengguna akan menjadi source untuk melakukan perawatan sistem diseluruh masa hidup sistem

Pemeliharaan sistem merupakan cara terbaik untuk menjaga efiensi sistem yang sudah ada. Seperti kata pepatah, lebih baik memelihara dari pada mengganti. Berikut merupakan beberapa alasan mengapa kita perlu memelihara sistem yang ada : - agar dapat meningkatkan sistem / kinerja sistem - menyesuaikan dengan perkembangan, agar sistem yang ada tidak tertinggal - dll 2. jenis jenis pemeliharaan sistem jenis jenis pemeliharaan sistem meliputi : - pemeliharaan korektif adalah pemeliharaan yang mengkoreksi kesalahan kesalahan yang ditemukan pada sistem, pada saat sistem di jalankan / berjalan. Pemeliharaan adaptif

Yaitu pemelihaaan yang bertujuan untuk menyesuaikan perubahan yang terjadi - Pemeliharaan perfektif Pemeliharaan ini bertujuan untuk menigkatkan cara kerja suatu sistem

- Pemeliharaan preventif Pemeliharaan ini bertujuan untuk menangani masalah masalah yang ada 3. Siklus Hidup Pemeliharaan Sistem (SMLC) : - Permintaan Perubahan - Mengubah permohonan pemeliharaan menjadi suatu perubahan - Menspesifikasi perubahan

- Membangun pengganti - Menguji pengganti - Melatih pengguna dan melakukan tes penerimaan - Dll

Pemeliharaan Sistem Pemeliharaan sistem sangatlah penting bagi pengguna sistem. Karena, seringkali penggunaan sistem operasi menjadi tidak aman karena alasan-alasan seperti: Sistem terinfeksi malware aktif Sistem berkas corrupt Perangkat keras melemah Untuk mencegah hal-hal tesebut, digunakanlah mOS(maintenance Operating system) yang berfungsi untuk: Manajemen Malware yang aktif Pemulihan data (recovery) dan perbaikan sistem berkas Diagnosa perangkat keras. mOS tidak menulis ke disk atau menjalankan kode apapun dari disk, memiliki akses langsung ke perangkat keras, dan hanya membutuhkan sedikit bagian dari perangkat keras untuk bekerja dengan sempurna. Selain dengan mOS, kita juga dapat memelihara sistem (pada windows) dengan cara-cara yang sederhana seperti: Jangan pernah mematikan power sampai sistem benar-benar sudah shutdown. Buatlah backup data-data yang penting. Lakukan defragment setidaknya satu bulan sekali Sisakan sedikitspace kosong di partisi tempat sistem operasi berada. Gunakan firewall jika anda terkoneksi dengan jaringan. Lakukan pengecekan virus secara rutin. Prosedur Pemeliharaan Sistem : SDLC dan SWDLC Aplikasi yang professional dalam SDLC dan SWDLC dan teknik maupun perangkat modeling yang mendukungnya adalah hal-hal keseluruhan yang terbaik yang dapat seseorang lakukan untuk meningkatkan maintainabilitas system. Definisi data standar Trend ke arah sistem manajemen database relasional mendasari dorongan ke normalisasi data dan definisi data standart.

Bahasa pemrograman standar Penggunaan bahasa pemrograman standart,misalnya C atau COBOL,akan mempermudah pekerjaan pemeliharaan. Rancangan Moduler Programer pemeliharaan dapat mengganti modul program jauh lebih mudah daripada jika ia berurusan dengan kedeluruhan program. Modul yang dapat digunakan kembali Modul biasa dari kode yang dapat digunakan kembali,dapat diakses oleh semua aplikasi yang memerlukannya. Dokumentasi standar Diperlukan system,pemakai,perangkat lunak dan dokumentasi operasiyang standart sehingga semua informasi yang diperlukan untuk beroperasi dan pemeliharaan aplikasi khusus akan tersedia. Kontrol sentral Semua program,dokumentasi dan data test seharusnya diinstal dalam penyimpanan pusat dari system CASE (Computer-Aided Softtware Engineering atau computer Assisted Software Enginering. Mengelola Pemeliharaan Sistem Tantangan mengelola pemeliharaan sistem adalah sama dengan tantangan mengelola usaha-usaha lain . Yaitu tantangan untuk mengelola manusia. Prioritas untuk mengarahkan pemeliharaan sistem adalah mengumpulkan sekelompok pemelihara yang berkompeten dan termotivasi,serta menyuplai mereka dengan perngkat dan sumbersumber untuk melakukan pemeliaraan sistem yang terjadwal maupun yang tidak terjadwal. Pemeliharaan sistem terjadwal dapat dibuat menurut kalender atau diagram gantt.Pemeliharaan tidak terjadwal biasanya dilakukan atas inisiatif pemakai dan operator. Bagaimanapun juga pihak manajemen seharusnya menetapkan suatu cara untuk mengawali,merekam,dan mengevaluasi aktivitas pemeliharaan. Dengan melalui evaluasi kegiatan pemeliharaan,seorang manager akhirnya dapat mengoptimalkan program pemeliharaan sistem secara keseluruhan.