Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN...

68
SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN TAHUN 2008 TAHUN 2008 TAHUN 2008 TAHUN 2008 BUKU 2 BUKU 2 BUKU 2 BUKU 2 PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2008

Transcript of Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN...

Page 1: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

TAHUN 2008TAHUN 2008TAHUN 2008TAHUN 2008

BUKU 2BUKU 2BUKU 2BUKU 2

PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN PEDOMAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

2008

Page 2: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

TAHUN 2008

Buku 1 Pedoman Penetapan Peserta

Buku 2 Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui

Penilaian Portofolio

Buku 3 Panduan Penyusunan Portofolio

Buku 4 Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui

Penilaian Portofolio – Untuk Guru

Buku 5 Rambu-Rambu Pelaksanaan

Pendidikan Dan Latihan Profesi Guru (PLPG)

Buku 6 Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi

Guru dalam Jabatan Melalui Jalur Pendidikan

Buku 7 Rambu-Rambu Penyusunan Kurikulum

Sertifikasi Guru dalam Jabatan Melalui Jalur

Pendidikan

Page 3: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Tim Penyusun

Prof. Dr. Muchlas Samani, M.Pd. (Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti) Drs. Achmad Dasuki, MM, M.Pd. (Direktur Profesi Pendidik Ditjen PMPTK)

Prof. Dr. Amat Mukhadis, M.Pd. (Ketua Tim Sertifikasi/UM) Dr. Ismet Basuki, M.Pd. (Sekretaris Tim Sertifikasi/Unesa)

Prof. Dr. Djoko Kustono, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UM) Dr. Badrun Karto Wagiran, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UNY)

Drs. Suyud, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/UNY) Dr. Yatim Riyanto, M.Pd. (Anggota Tim Sertifikasi/Unesa)

Dr. Adi Rahmat, M.Si. (Anggota Tim Sertifikasi/UPI) Drs. Sederhana Sembiring, MM. (Direktorat Ketenagaan Ditjen Dikti)

Drs. E. Nurzaman A.M, M Si., MM. (Direktorat Profesi Pendidik) Dra. Santi Ambarrukmi, MEd (Direktorat Profesi Pendidik)

Dra. Rahayu Retno Sunarni, M.Pd. (Direktorat Ketenagaan Ditjen Dikti)

Kontributor

Dr. Haris Anwar Syafrudie, M.Pd. (UM) Dr. Wardan Suyanto, M.Ed (UNY)

Penelaah

Prof. Sugeng Mardiyono, Ph.D (Rektor UNY) Prof. Dr. Haris Supratno (Rektor UNESA) Prof. Dr. M. Idris Arief (Rektor UNM)

Prof. Dr. Sunaryo Kartadinata (Rektor UPI) Prof. Dr. Z. Mawardi Effendi (Rektor UNP) Prof. Dr. J.L.L. Lombok (Rektor UNIMA)

Dr. P. Wiryono Priyotamtama, SJ. (Rektor USD Yogyakarta)

Penyunting

Dr. Omay Sumarna, M.Si.

Copyright © 2008, Departemen Pendidikan Nasional Hak cipta dilindungi undang-undang

Dilarang mengcopy sebagian atau keseluruhan isi buku ini untuk kepentingan komersial tanpa izin tertulis dari Departemen Pendidikan Nasional.

ISBN 978-979-8439-57-5

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

v

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-

undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan Peraturan Pemerintah

Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan bahwa

guru wajib memiliki kualifikasi akademik minimum S1/D4, kompetensi, dan sertifikat

pendidik. Sehubungan dengan hal tersebut, Menteri Pendidikan Nasional menetapkan

1) Peraturan Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio, 2) Peraturan Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi

bagi Guru dalam Jabatan Melalui Jalur Pendidikan.

Untuk melaksanakan sertifikasi guru pada tahun 2008 yang mengacu pada Peraturan

Menteri Pendidikan Nasional tersebut di atas, disusunlah 7 (tujuh) buah pedoman dan

rambu-rambu, yaitu:

Buku 1: Pedoman Penetapan Peserta

Buku 2: Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui Penilaian Portofolio

Buku 3: Panduan Penyusunan Portofolio

Buku 4: Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Melalui Penilaian Portofolio – Untuk

Guru

Buku 5: Rambu-Rambu Pelaksanaan Pendidikan Dan Latihan Profesi Guru (PLPG)

Buku 6: Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi Guru dalam Jabatan Melalui

Jalur Pendidikan

Buku 7: Rambu-Rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi Guru dalam Jabatan Melalui

Jalur Pendidikan

Saya mengucapkan terimakasih kepada Tim Sertifikasi Guru yang tergabung dalam

Konsorsium Sertifikasi Guru dan pihak lain yang telah berpartisipasi dalam

pengembangan Pedoman Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan tahun 2008.

Jakarta, Februari 2008

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi

dr. Fasli Jalal, Ph.D.

NIP 131124234NIP 131 124 234

KATA PENGANTAR

Page 4: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

vi Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

vii

Halaman

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iv

DAFTAR LAMPIRAN vi

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Dasar Hukum 2

C. Tujuan 3

D. Sasaran 3

BAB II POLA SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN 5

A. Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian

Portofolio

5

B. Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Jalur

Pendidikan

7

BAB III MEKANISME SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO

11

A. Mekanisme Kerja Institusi Penyelenggara 11

B. Penilaian Portofolio 13

C. Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) 15

D. Sertifikat Pendidik 16

BAB IV MEKANISME PENILAIAN PORTOFOLIO DI LPTK 17

A. Persiapan 17

B. Pelaksanaan 20

C. Tindak lanjut 23

BAB V ORGANISASI PELAKSANA SERTIFIKASI GURU DALAM

JABATAN

25

A. Rayonisasi LPTK 25

B. Peran dan Tugas 27

C. Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Tahun 2008 42

BAB IV KONSORSIUM SERTIFIKASI GURU 43

DAFTAR ISI

Page 5: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

viii

A. Rasional 43

B. Dasar Hukum 44

C. Tugas 45

D. Penetapan Konsorsium 45

E. Organisasi 45

F. Deskripsi Tugas Unsur-unsur KSG 47

G. Pembiayaan 49

LAMPIRAN 51

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

ix

Halaman

Lampiran 1 Format A1 Formulir Pendaftaran Peserta Sertifikasi Guru ...... 52

Lampiran 2 Panduan Pengisian Formulir Pendaftaran Peserta Sertifikasi

Guru Tahun 2008 ................................................................

53

Lampiran 3 Prosedur Pengelolaan Formulir Pendaftaran (Format A1)

Dan Biodata (Format A2) Peserta Sertifikasi Guru ...............

61

Lampiran 4 Format A2 Formulir Biodata Peserta Sertifikasi Guru ........... 62

Lampiran 5 Tatacara Pemberian Nomor Peserta ................................ 64

Lampiran 6 Daftar Provinsi (Digit 3 Dan 4) Dan Kabupaten/Kota (Digit 5

Dan 6) ..................................................................

66

Lampiran 7 Kode Bidang Studi/Mata Pelajaran ................................ 81

Lampiran 8 Kode Bidang Studi S1 ................................................................91

Lampiran 9 Kode Bidang Studi S2 ................................................................95

Lampiran 10 Kode Bidang Studi S3 ................................................................98

Lampiran 11 Format B1 Rekapitulasi Peserta Sertifikasi Guru

Kabupaten/Kota ................................................................

100

Lampiran 12 Format B2 Rekapitulasi Peserta Sertifikasi Guru Provinsi ...... 101

Lampiran 13 BA-PF: 1 Berita Acara Serah Terima Berkas Sertifikasi Guru

Dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Kepada LPMP ..........

102

Lampiran 14 BA-PF: 1A Berita Acara Serah Terima Berkas Sertifikasi

Guru Dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Kepada LPMP ....

103

Lampiran 15 BA-PF: 2 Berita Acara Serah Terima Dokumen Portofolio

Dari Dinas Pendidikan Pendidikan Kabupaten/Kota Kepada

Rayon LPTK ................................................................

104

Lampiran 16 BA-PF: 3 Berita Acara Pelaksanaan Penilaian Portofolio ........ 105

Lampiran 17 Format C1 Penilaian Portofolio Individual ................................106

Lampiran 18 Format C2 Penilaian Portofolio Gabungan ................................107

Lampiran 19 Format C3 Rekapitulasi Hasil Penilaian Portofolio ............... 108

Lampiran 20 Format C4 Daftar Portofolio Tiap Asesor ................................109

Lampiran 21 Daftar Hadir Asesor ................................................................110

DAFTAR LAMPIRAN

Page 6: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

x

Lampiran 22 Tanda Pengenal Asesor ................................................................111

Lampiran 23 Mekanisme Penilaian Portofolio ................................................................112

Lampiran 24 BA-PF: 4 Berita Acara Penyerahan Dokumen Portofolio Dari

PSG Kepada Asesor Untuk Dinilai ..............................................................

114

Lampiran 25 BA-PF: 5 Berita Acara Penyerahan Dokumen Portofolio Dari

Asesor Kepada PSG Setelah Dinilai ................................

115

Lampiran 26 Rambu-Rambu Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam

Jabatan Kuota 2008 Melalui Penilaian Portofolio ................................

116

Lampiran 27 Rambu-Rambu Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam

Jabatan Kuota 2008 Melalui Jalur Pendidikan ................................

118

Lampiran 28 Contoh Format Sertifikasi Pendidik ................................ 120

Lampiran 29 Panduan Pengisian Blanko Sertifikat Pendidik ................................121

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,

Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan

Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan menyatakan guru adalah pendidik profesional. Untuk itu, guru

dipersyaratkan memiliki kualifikasi akademik minimal Sarjana atau Diploma IV

(S1/D-IV) yang relevan dan menguasai kompetensi sebagai agen

pembelajaran.

Pemenuhan persyaratan kualifikasi akademik minimal S1/D-IV dibuktikan

dengan ijazah dan pemenuhan persyaratan relevansi mengacu pada jejang

pendidikan yang dimiliki dan mata pelajaran yang dibina. Misalnya, guru SD

dipersyaratkan lulusan S1/D-IV Jurusan/Program Studi

PGSD/Psikologi/Pendidikan lainnya, sedangkan guru Matematika di

SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB, dan SMK/MAK dipersyaratkan lulusan S1/D-

IV Jurusan/Program Pendidikan Matematika atau Program Studi Matematika

yang memiliki Akta IV. Pemenuhan persyaratan penguasaan kompetensi

sebagai agen pembelajaran yang meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi

kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional dibuktikan

dengan sertifikat pendidik yang diperoleh melalui sertifikasi.

Sertifikasi guru adalah proses pemberian sertifikat pendidik kepada guru yang

telah memenuhi persyaratan. Sertifikasi guru bertujuan untuk (1)

menentukan kelayakan guru dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik

profesional, (2) meningkatkan proses dan hasil pembelajaran, (3)

meningkatkan kesejahteraan guru, (4) meningkatkan martabat guru; dalam

rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu.

Sertifikasi guru diikuti dengan peningkatan kesejahteraan guru. Bentuk

peningkatan kesejahteraan tersebut berupa pemberian tunjangan profesi bagi

guru yang memiliki sertifikat pendidik. Tunjangan tersebut berlaku, baik bagi

guru yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) maupun bagi guru yang

berstatus bukan pegawai negeri sipil (swasta).

BAB I

Page 7: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 2

Di beberapa negara, sertifikasi guru telah diberlakukan, misalnya di Amerika

Serikat, Inggris dan Australia. Di Denmark kegiatan sertifikasi guru baru

dirintis dengan sungguh-sungguh sejak tahun 2003. Memang terdapat

beberapa negara yang tidak melakukan sertifikasi guru, tetapi melakukan

kendali mutu dengan mengontrol secara ketat terhadap proses pendidikan

dan kelulusan di lembaga penghasil guru, misalnya di Korea Selatan dan

Singapura. Semua itu mengarah pada tujuan yang sama, yaitu berupaya agar

dihasilkan guru yang bermutu.

Pelaksanaan kegiatan sertifikasi guru dalam jabatan akan melibatkan banyak

instansi yang terkait. Agar dapat dilakukan penjaminan mutu terhadap

mekanisme dan prosedur pelaksanaannya, maka diperlukan Pedoman

Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan.

B. Dasar Hukum

Dasar hukum pelaksanaan sertifikasi guru adalah sebagai berikut.

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2005 tentang

Standar Kualifikasi dan Kompetensi Pendidik.

5. Fatwa/Pendapat Hukum Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.

I.UM.01.02-253.

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang

Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan.

7. Peraturan Mendiknas Nomor 40 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru

dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

8. Keputusan Mendiknas Nomor 056/O/2007 tentang Pembentukan

Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG).

9. Keputusan Mendiknas Nomor 057/O/2007 tentang Penetapan Perguruan

Tinggi Penyelenggara Sertifikasi Guru dalam Jabatan.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 3

C. Tujuan

Pedoman sertifikasi bagi guru dalam jabatan melalui penilaian portofolio

disusun sebagai acuan bagi instansi yang terkait terutama LPTK, dinas

pendidikan provinsi, Lembaga Pejaminan Mutu Pendidikan (LPMP), dinas

pendidikan kabupaten/kota agar memperoleh kesamaan persepsi dan

prosedur penyelenggaraannya di lapangan.

D. Sasaran

Pedoman ini diperuntukkan bagi fihak terkait dengan penyelenggaraan

sertifikasi bagi guru dalam jabatan yang meliputi (1) Lembaga Pendidikan

Tenaga Kependidikan (LPTK) penyelenggara sertifikasi guru dalam jabatan,

(2) dinas pendidikan provinsi, (3) LPMP (4) dinas pendidikan kabupaten/kota,

(5) asesor, (6) guru peserta sertifikasi, dan (7) pihak-pihak lain yang terkait.

Page 8: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 4

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 5

POLA SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

Sertifikasi guru dalam jabatan dilakukan melalui (1) Penilaian Portofolio, dan (2)

Jalur Pendidikan. Sertifikasi melalui penilaian portofolio didasarkan pada

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 18 Tahun 2007.

Penilaian portofolio merupakan pengakuan atas pengalaman profesional guru

dalam bentuk penilaian terhadap kumpulan dokumen yang mencerminkan

kompetensi guru. Komponen penilaian portofolio mencakup: (1) kualifikasi

akademik, (2) pendidikan dan pelatihan, (3) pengalaman mengajar, (4)

perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, (5) penilaian dari atasan dan

pengawas, (6) prestasi akademik, (7) karya pengembangan profesi, (8)

keikutsertaan dalam forum ilmiah, (9) pengalaman organisasi di bidang

kependidikan dan sosial, dan (10) penghargaan yang relevan dengan bidang

pendidikan. Pola ini diorientasikan kepada guru senior yang memiliki pengalaman

mengajar yang cukup.

Sertifikasi guru dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan didasarkan pada

Permendiknas Nomor 40 Tahun 2007. Pola ini diperuntukkan kepada guru

berprestasi.

A. Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

Penilaian portofolio peserta sertifikasi guru dilakukan oleh LPTK

penyelenggara sertifikasi guru dalam bentuk Rayon yang terdiri dari LPTK

Induk dan LPTK Mitra dikoordinasikan oleh Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG).

Secara umum alur pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan melalui

penilaian portofolio disajikan pada Gambar 2.1. Alur sertifikasi bagi Guru

dalam Jabatan meliputi hal-hal sebagai berikut.

BAB II

Page 9: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 6

Gambar 2.1 Alur sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan Melalui Penilaian

Portofolio

Penjelasan alur sertifikasi guru dalam jabatan melalui penilaian portofolio

sebagaimana gambar di atas sebagai berikut.

1) Guru dalam jabatan peserta sertifikasi, menyusun dokumen portofolio

dengan mengacu Pedoman Penyusunan Portofolio.

2) Dokumen portofolio yang telah disusun kemudian diserahkan kepada

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk diteruskan kepada Rayon LPTK

Penyelenggara sertifikasi untuk dinilai.

3) Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi terdiri atas LPTK Induk dan LPTK

Mitra.

4) Apabila hasil penilaian portofolio peserta sertifikasi dapat mencapai

angka minimal kelulusan, maka dinyatakan lulus dan memperoleh

sertifikat pendidik.

5) Apabila skor hasil penilaian portofolio telah mencapai batas kelulusan,

namun secara administrasi masih ada kekurangan maka peserta harus

melengkapi kekurangan tersebut (melengkapi administrasi atau MA).

GURU DALAM

JABATAN S1/D4

PEMBINAAN OLEH DINAS PENDIDIKAN KAB./KOTA/

KOTA

SERTIFIKAT

PENDIDIK

PENILAIAN

PORTOFOLIO

UJIAN

Tidak Lulus

Lulus

Lulus

PLPG

Tidak Lulus

Tidak Lulus

UJIAN

ULANG

(2X)

PELAKSANAAN

DIKLAT

Lulus

KEGIATAN MELENGKAPI

PORTOFOLIO

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 7

Misalnya ijazah belum dilegalisasi, pernyataan peserta pada portofolio

sudah ditandatangani tanpa dibubuhi materai, dan sebagainya.

6) Apabila hasil penilaian portofolio peserta sertifikasi belum mencapai

angka minimal kelulusan, maka Rayon LPTK menetapkan alternatif

sebagai berikut.

a. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan profesi pendidik untuk

melengkapi kekurangan portofolio (melengkapi substansi atau MS)

bagi peserta yang memperoleh skor 841 s/d 849. Apabila dalam

kurun waktu satu bulan peserta tidak mampu melengkapi akan

diikutsertakan dalam Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG).

b. Mengikuti PLPG yang mencakup empat kompetensi guru dan diakhiri

dengan uji kompetensi. Peserta yang lulus uji kompetensi

memperoleh Sertifikat Pendidik. Peserta diberi kesempatan ujian

ulang dua kali (untuk materi yang belum lulus). Peserta yang tidak

lulus pada ujian ulang kedua dikembalikan ke dinas pendidikan

kabupaten/kota untuk.

B. Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan

Sertifikasi guru dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan diorientasikan kepada

guru yunior yang berprestasi dan mengajar pada pendidikan dasar (SD dan

SMP). Penyelenggara adalah perguruan tinggi yang ditunjuk oleh Menteri

Pendidikan Nasional dengan waktu penyelenggaraan selama-lamanya 2 (dua)

semester. Bagan alur pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan jalur

pendidikan dilaksanakan sesuai dengan Gambar 2.2.

Page 10: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 8

GURU DALAM

JABATAN

S1/D4

DINAS PENDIDIKAN

KAB/KOTA

LPTK

SELEKSI

AKADEMIK

SELEKSI

ADM

PKAPELAKSANAAN

PENDIDIKAN

UJI

KOMPETENSIL

L

REMIDI

TL

TL

PEMBINAAN

3 x TL

PROGRAM

PENDIDIKAN

PEMBINAAN

GURU DALAM

JABATAN

S1/D4

DINAS PENDIDIKAN

KAB/KOTA

LPTK

SELEKSI

AKADEMIK

SELEKSI

ADM

PKAPELAKSANAAN

PENDIDIKAN

UJI

KOMPETENSIL

L

REMIDI

TL

TL

PEMBINAAN

3 x TL

PROGRAM

PENDIDIKAN

PEMBINAAN

Gambar 2.2 Alur Sertifikasi Bagi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur

Pendidikan

Penjelasan alur sertifikasi guru dalam jabatan melalui jalur pendidikan

sebagai berikut.

1. Guru yang memenuhi syarat untuk mengikuti sertifikasi guru dalam

jabatan melalui jalur pendidikan mendaftar ke Dinas Kabupaten/Kota

dengan melengkapi berkas sesuai pedoman penyelenggaraan.

2. Dinas Kabupaten/Kota melakukan seleksi administratif kepada calon

peserta sertifikasi melalui jalur pendidikan, sesuai dengan rambu rambu

yang telah ada. Masing-masing Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

mengusulkan 1 (satu) orang guru SMP per bidang studi dan 2 orang guru

SD yang telah diseleksi ke Ditjen Dikti.

3. Rekap calon peserta sertifikasi melalui jalur pendidikan beserta

dokumen kelengkapannya dikirimkan ke Ditjen Dikti.

4. Ditjen Dikti memfasilitasi seleksi akdemik yang dilakukan LPTK

penyelenggara sertifikasi melalui jalur pendidikan untuk menetapkan

calon peserta program. Ditjen Dikti menetapkan alokasi peserta pada

masing-masing LPTK yang ditunjuk.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 9

5. Peserta yang lolos seleksi akademik mengikuti Pemetaan Kemampuan

Awal untuk menentukan jumlah SKS yang wajib diambil selama

mengikuti sertifikasi guru melalui jalur pendidikan.

6. Pelaksanaan pendidikan selama 2 semester di LPTK, peserta wajib lulus

semua matakuliah selama program, sebagai syarat untuk dapat

mengikuti uji kompetensi dalam rangka memperoleh sertifikat pendidik.

7. Peserta yang lulus semua mata kuliah diikutkan uji kompetensi. Bagi

peserta yang belum lulus ujian mata kuliah diberi kesempatan mengikuti

pemantapan dan ujian ulangan sampai 2 kali.

8. Untuk peserta yang tidak lulus satu atau lebih mata kuliah setelah ujian

ulangan sebanyak dua kali, maka peserta dikembalikan ke Dinas

Pendidikan Kabupaten/Kota untuk mendapatkan pembinaan.

9. Peserta uji kompetensi yang tidak lulus diberi kesempatan untuk

mengikuti remidi di LPTK. Kesempatan remidi diberikan dua kali. Bila

peserta gagal uji kompetensi yang ke-3, maka peserta diserahkan

kembali ke Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten untuk mendapatkan

pembinaan.

Dokumen ini memberikan fokus pada sertifikasi guru dalam jabatan melalui

penilaian portofolio. Panduan pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan

melalui jalur pendidikan tertuang pada Buku 6 tentang Pedoman

Penyelenggaraan Program Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Jalur

Pendidikan dan Buku 7 tentang Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum

Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

Page 11: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 10

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 11

MEKANISME SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO

A. Mekanisme Kerja Institusi Penyelenggara

Penyelenggaraan sertifikasi guru dalam jabatan melalui penilaian portofolio

melibatkan berbagai institusi pemerintah yaitu Ditjen Dikti, Ditjen PMPTK,

LPTK, LPMP, Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota. Hubungan kerja antarinstitusi penyelenggara sertifikasi

disajikan pada Gambar 3.1.

Gambar 3.1 Hubungan Kerja Antarinstitusi Penyelengara Sertifikasi Guru dalam

Jabatan melalui Penilaian Portofolio

Hubungan kerja dan aktivitas antar dan setiap institusi penyelenggara

sertifikasi guru dalam jabatan melalui penilaian portofolio sebagaimana

Gambar 3.1 dapat dijelaskan sebagai berikut.

1. Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG) melakukan koordinasi dengan Ditjen

Dikti, Ditjen PMPTK dan Depag untuk (a) merumuskan standarisasi proses

dan hasil sertifikasi guru dan (b) melaksanakan harmonisasi dan

BAB III

Page 12: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 12

sinkronisasi kebijakan sertifikasi guru. Ditjen Dikti dan Ditjen PMPTK

menetapkan panduan-panduan sertifikasi guru berdasarkan hasil

sinkronisasi dan standarisasi pelaksanaan sertifikasi guru yang dilakukan

KSG.

2. KSG melakukan koordinasi dengan Rayon LPTK dan menyampaikan hasil

harmonisasi dan sinkronisasi kebijakan sertifikasi guru untuk

dilaksanakan.

3. Ditjen PMPTK menyampaikan informasi yang tertuang dalam panduan

sertifikasi guru kepada dinas pendidikan provinsi dan Lembaga

Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) dalam bentuk sosialisasi.

4. Dinas pendidikan provinsi meneruskan informasi yang tertuang dalam

panduan-panduan sertifikasi guru kepada dinas pendidikan

kabupaten/kota. Kegiatan ini bisa dilakukan secara simultan dengan

sosialisasi sertifikasi guru oleh Ditjen PMPTK.

5. Dinas pendidikan kabupaten/kota meneruskan informasi dalam bentuk

sosialisasi sertifikasi kepada guru. Materi sosialisasi antara lain

mencakup: (1) prosedur dan tatacara pendaftaran, (2) prosedur dan

tatacara sertifikasi guru dalam jabatan, (3) peranan lembaga-lembaga

terkait (dinas pendidikan provinsi, kabupaten/kota, LPTK penyelenggara,

LPMP), (4) syarat mengikuti serifikasi, (5) prosedur penyusunan portofolio

dan penjelasan tentang rubrik portofolio, dan (6) jadwal penyerahan

dokumen portofolio.

6. Guru peserta sertifikasi menyusun dokumen portofolio dan menyiapkan

data lain yang terkait kemudian diserahkan ke dinas pendidikan

kabupaten/kota.

7. Dinas pendidikan kabupaten/kota mengadministrasikan dokumen

portofolio yang disusun guru beserta kelengkapan lainnya dan membuat

rekapitulasi peserta sertifikasi, selanjutnya menyerahkan dokumen

portofolio dan rekapitulasi tersebut kepada Rayon LPTK penyelenggara

sertifikasi.

8. Daftar rekapitulasi tersebut juga diserahkan kepada dinas pendidikan

provinsi untuk direkap menjadi peserta sertifikasi tingkat provinsi.

9. Dinas pendidikan provinsi menyampaikan rekapitulasi tersebut kepada

KSG.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 13

10. LPMP mengadakan perjanjian dengan LPTK tentang penggunaan dana

pelaksanaan sertifikasi guru.

11. LPTK memberikan laporan hasil penilaian portofolio kepada Ditjen Dikti

dan Ditjen PMPTK melalui KSG.

12. LPTK menyerahkan hasil perjanjian tentang penilaian portofolio kepada

LPMP dengan tembusan kepada dinas pendidikan provinsi.

13. LPTK menyampaikan hasil penilaian portofolio kepada dinas

kabupaten/kota.

14. LPTK mengumumkan hasil penilaian portofolio kepada guru peserta dan

memberikan sertifikat pendidik kepada peserta yang lulus.

15. Ditjen PMPTK melalui Direktorat Profesi Pendidik memberikan nomor

registrasi kepada guru peserta sertifikasi yang lulus.

Prosedur sertifikasi guru pada satuan pendidikan di bawah Departemen Agama

menyesuaikan prosedur sertifikasi yang ditetapkan oleh Depdiknas.

B. Penilaian Portofolio

Portofolio adalah bukti fisik (dokumen) yang menggambarkan pengalaman

berkarya/prestasi yang dicapai selama menjalankan tugas profesi sebagai

guru dalam interval waktu tertentu. Dokumen ini terkait dengan unsur

pengalaman, karya, dan prestasi selama guru yang bersangkutan menjalankan

peran sebagai agen pembelajaran. Dokumen portofolio guru berisi data dan

informasi catatan pengalaman guru dalam upaya meningkatkan

profesionalitasnya dalam proses belajar mengajar.

Dokumen portofolio guru dinilai oleh 2 (dua) asesor berpedoman pada buku

Panduan Penyusunan Portofolio (Buku 3). Asesor yang diberi tugas untuk

menilai portofolio ditetapkan oleh perguruan tinggi penyelenggara sertifikasi

guru berdasarkan rambu-rambu yang ditetapkan oleh Ditjen Dikti. Kepada

asesor yang dinyatakan lulus seleksi diberikan Nomor Induk Asesor (NIA).

Berdasarkan hasil penilaian portofolio peserta sertifikasi dikelompokkan ke

dalam 6 (enam) kategori, yaitu:

Page 13: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 14

1. Lulus Portofolio (L)

Peserta yang dinyatakan lulus penilaian portofolio apabila mendapatkan

skor penilaian portofolio sama dengan atau di atas skor minimal

kelulusan.

2. Melengkapi Administrasi (MA)

Peserta yang harus melengkapi administrasi apabila skor hasil penilaian

portofolionya telah mencapai batas kelulusan, tetapi masih ada

kekurangan administrasi. Misalnya ijazah belum dilegalisasi, pernyataan

peserta pada portofolio sudah ditandatangani tanpa dibubuhi materai,

dan sebagainya. Peserta harus melengkapi kekurangan tersebut

kemudian dokumen dikirimkan lagi ke LPTK.

3. Melengkapi Substansi (MS)

Peserta dengan hasil penilaian portofolio belum mencapai skor minimal

kelulusan, yaitu 841-849 harus memenuhi skor minimal dengan melakukan

kegiatan yang berkaitan dengan profesi pendidik untuk melengkapi

kekurangan portofolio tersebut.

4. Mengikuti PLPG (MPLPG)

Peserta yang memiliki skor penilaian portofolio belum mencapai skor

minimal kelulusan harus mengikuti PLPG yang mencakup empat

kompetensi guru dan diakhiri dengan uji kompetensi. Peserta yang lulus

uji kompetensi memperoleh Sertifikat Pendidik. Peserta diberi

kesempatan ujian ulang dua kali (untuk materi yang belum lulus). Peserta

yang tidak lulus pada ujian ulang kedua dikembalikan ke Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota. Jadwal PLPG ditetapkan oleh LPTK.

5. Klarifikasi (K)

Peserta yang melampirkan sebagian atau keseluruhan dokumen

portofolio yang diragukan keaslian/kebenar-nya, maka diberikan kategori

klarifikasi. Jika peserta terbukti melakukan pemalsuan dokumen, maka

peserta didiskualifikasi.

6. Diskualifikasi (D)

Peserta sertifikasi akan didiskualifikasi apabila:

a. tidak sesuai dengan kriteria penetapan peserta; atau

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 15

b. terbukti secara sengaja melakukan usaha penyuapan.

Dokumen peserta akan dikembalikan ke Dinas Pendidikan Provinsi dan

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. Kuota peserta yang didiskualifikasi

tidak dapat digantikan oleh peserta lain.

Gambar 3.2. di bawah menyajikan prosedur tindaklanjut bagi guru

peserta sertifikasi yang termasuk kategori 1, 2, 3, dan 4. Guru peserta

sertifikasi kategori 5 yang terbukti memalsukan dokumen dan guru

peserta kategori 6 akan dikembalikan ke dinas pendidikan

kabupaten/kota untuk dilakukan pembinaan.

Gambar 3.2. Tindaklanjut Hasil Penilaian Portofolio

C. Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG)

Tujuan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (Diklat Profesi Guru atau PLPG)

untuk meningkatkan kompetensi guru sesuai dengan persyaratan sebagai guru

profesional yang ditetapkan dalam undang-undang. Peserta PLPG adalah guru

peserta program sertifikasi yang belum lulus pada penilaian portofolio dan

direkomendasikan oleh LPTK penyelenggara sertifikasi untuk mengikuti PLPG.

Page 14: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 16

Penyelenggaraan PLPG dilakukan berdasarkan proses baku sebagaimana

tertuang dalam Rambu-Rambu Pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Profesi

Guru (Buku 5).

D. Sertifikat Pendidik

Pemberian sertifikat pendidik bagi peserta yang lulus sertifikasi guru

dikeluarkan oleh LPTK berpedoman pada Surat Keputusan Direktur Jenderal

Pendidikan Tinggi Nomor 02/KSG-DIKTI/2007 tanggal 22 Oktober 2007 dan

Nomor 02/KSG-DIKTI/2008 tanggal 28 Februari 2008.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 17

MEKANISME PENILAIAN PORTOFOLIO DI LPTK

Mekanisme penilaian portofolio terdiri atas persiapan, pelaksanaan, dan tindak

lanjut. Uraian ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut.

A. Persiapan

a. Rayon LPTK membentuk Panitia Sertifikasi Guru (PSG) melalui surat

keputusan, minimal dengan susunan kepanitiaan sebagai berikut.

No. Unsur Kepanitiaan Kriteria Personalia

1. Ketua Rayon Pimpinan LPTK Induk Penyelenggara

Sertifikasi.

2. Wakil Ketua Rayon Pimpinan LPTK Mitra Penyelenggara

Sertifikasi.

3. Sekretaris dan Wakil

Sekretaris Rayon

Memiliki wawasan tentang sertifikasi guru,

kesekretariatan, komitmen tinggi terhadap

tugas, jujur, dan memiliki waktu yang

cukup untuk melaksanakan tugas.

4. Tim Ahli Menguasai prosedur, tata cara, dan aturan

tentang sertifikasi guru, serta memiliki

komitmen tinggi terhadap tugas.

5. Bendahara dan Wakil

Bendahara Rayon

Memiliki komitmen tinggi terhadap tugas,

jujur, dan memiliki waktu yang cukup

untuk melaksanakan tugas; serta mampu

mengelola keuangan negara dan

pertanggungjawaban keuangan

penyelenggaraan sertifikasi guru sesuai

dengan ketentuan yang berlaku.

6. Ketua Pelaksana Memiliki wawasan tentang sertifikasi guru

dan asesmen, komitmen tinggi terhadap

tugas, serta waktu yang cukup untuk

melaksanakan tugas.

7. Sekretariat Memiliki komitmen tinggi terhadap tugas,

serta waktu yang cukup untuk

BAB IV

Page 15: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 18

No. Unsur Kepanitiaan Kriteria Personalia

melaksanakan tugas.

8. Divisi Penilaian Memiliki wawasan tentang sertifikasi guru

dan asesmen, komitmen tinggi terhadap

tugas, serta waktu yang cukup untuk

melaksanakan tugas.

9. Divisi Diklat Profesi

Guru (PLPG)

Memiliki wawasan tentang sertifikasi guru

dan manajemen diklat, komitmen tinggi

terhadap tugas, serta waktu yang cukup

untuk melaksanakan tugas.

10. Divisi Data dan

Informasi

Memiliki wawasan tentang sertifikasi guru,

kemampuan mengelola data dan informasi

terutama ICT, komitmen tinggi terhadap

tugas, serta waktu yang cukup untuk

melaksanakan tugas.

11. Divisi Lain Sesuai kebutuhan.

b. PSG menyusun deskripsi tugas tiap unsur kepanitiaan.

c. Merekrut calon asesor1 penilaian portofolio. Kriteria asesor adalah

sebagai berikut.

1) Warga negara Indonesia yang berstatus sebagai dosen atau

widyaiswara yang memenuhi persyaratan dan ditugaskan oleh Ketua

Rayon LPTK.

2) Sehat jasmani dan rohani, sehingga mampu melaksanakan tugas

dalam menilai portofolio.

3) Memiliki komitmen, kinerja yang baik, dan sanggup melaksanakan

penilaian portofolio guru secara jujur dan objektif.

4) Berpendidikan minimal S2 (dapat S1 kependidikan dan S2

kependidikan; atau S1 kependidikan dan S2 nonkependidikan; atau S1

nonkependidikan dan S2 kependidikan, atau S1 dan S2

1 Asesor tahun 2007 bisa ditugasi selama yang bersangkutan masih memenuhi persyaratan atau

merekrut asesor baru tahun 2008 sesuai kebutuhan. Dalam merekrut asesor, LPTK bisa melibatkan widyaiswara LPMP dan atau P4TK sepanjang memenuhi persyaratan.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 19

nonkependidikan yang sudah memiliki Akta V atau sertifikat Applied

Approach).

d. Tiap LPTK penyelenggara sertifikasi guru memilih calon asesor untuk

mengikuti pelatihan/pembekalan asesesor dalam menilai dokumen

portofolio guru yang diselenggarakan Rayon LPTK dengan

pelatih/instruktur dari Ditjen Dikti.

e. PSG melaksanakan rapat koordinasi pelaksanaan sertifikasi guru antar-

LPTK dalam satu rayon, dengan agenda antara lain:

1) penentuan sekretariat pelaksanaan sertifikasi guru,

2) penentuan tempat pelaksanaan penilaian portofolio,

3) penentuan jadwal pelaksanaan penilaian portofolio,

4) penentuan tempat dan jadwal PLPG.

f. Rayon LPTK menerima dokumen portofolio1 dari dinas pendidikan

kabupaten/kota dan daftar rekapitulasi peserta sertifikasi.

g. PSG menyiapkan Berita Acara Pelaksanaan Penilaian Portofolio (BA-PF: 3)

dengan format seperti pada Lampiran 16 dan menggandakan sesuai

kebutuhan.

h. PSG membuat Daftar Penilaian Portofolio Individual dalam format excel

yang dilengkapi dengan nama peserta, dan nama asesor (Format

C1/Lampiran 17); dan mencetak sesuai dengan jumlah asesor, dalam

format excel.

i. PSG membuat Daftar Penilaian Portofolio Gabungan yang telah dilengkapi

dengan nama peserta, dan nama dua asesor (Format C2/Lampiran 18);

dan mencetak sesuai dengan jumlah pasang asesor, dalam format excel.

j. PSG membuat Rekapitulasi Hasil Penilaian Portofolio (Format

C3/Lampiran 19), dalam format excel.

k. PSG mengidentifikasikan dan melakukan pengemasan dokumen portofolio

tiap asesor disertai dengan Daftar Portofolio Tiap Asesor kepada tiap

asesor (Format C4/Lampiran 20). Setiap satu dokumen portofolio dinilai

1 Setiap peserta 2 (dua) eksemplar dokumen portofolio.

Page 16: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 20

oleh 2 (dua) orang asesor. Satu kemasan terdiri atas maksimal sepuluh

bendel dokumen portofolio peserta.

l. PSG menyiapkan Daftar Hadir Asesor (Lampiran 21).

m. PSG menyiapkan Tanda Pengenal Asesor (Lampiran 22).

n. PSG menyiapkan Mekanisme Penilaian Portofolio1 (Lampiran 23).

o. PSG menyiapkan Berita Acara Penyerahan Dokumen Portofolio tiap asesor

yang telah dipak disertai dengan Daftar Penilaian Portofolio Individual

(kosong) dari PSG kepada setiap asesor (BA-PF: 4/Lampiran 24).

p. PSG menyiapkan Berita Acara Penyerahan Dokumen Portofolio tiap asesor

disertai dengan Daftar Penilaian Portofolio Individual (yang telah diisi

oleh Asesor) dari Tiap Asesor kepada PSG (BA-PF: 5/Lampiran 25).

q. PSG menyiapkan software entry data hasil penilaian portofolio.

r. PSG menyiapkan hardware dan petugas entry data (brainware) hasil

penilaian portofolio.

s. PSG menyiapkan ATK untuk pelaksanaan sertifikasi guru.

t. PSG menyiapkan format-format Surat Pertanggungjawaban keuangan,

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

B. Pelaksanaan

a. PSG menyiapkan sofware, hardware, brainware, dan ATK di tempat

penilaian portofolio sesuai kesepakatan rapat rayon.

b. PSG membawa Dokumen Portofolio tiap asesor yang telah dikemas2

disertai dengan Daftar Penilaian Portofolio ke tempat penilaian.

c. PSG memberikan Dokumen Portofolio Tiap Asesor yang telah dikemas

disertai dengan Daftar Penilaian Portofolio Individual (kosong) kepada

Asesor terkait untuk dinilai secara independen (Dengan Berita Acara BA-

PF: 4 pada Lampiran 24).

1 Bisa dikembangkan sesuai kebutuhan selama tidak bertentangan dengan ketentuan yang ada. 2 Dapat diikat dengan tali.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 21

d. PSG mengadakan pertemuan teknis (technical meeting) persiapan

penilaian portofolio dengan para asesor. Informasi yang diberikan antara

lain sebagai berikut1.

(a) Mekanisme penilaian portofolio secara umum.

(b) Mekanisme penilaian portofolio individual.

(c) Mekanisme penyerahan hasil penilaian portofolio individual kepada

petugas entry data.

(d) Mekanisme verifikasi skor yang berbeda (di luar toleransi) antara dua

asesor penilai portofolio yang sama.

(e) Mekanisme entry data perbaikan skor setelah dilakukan verifikasi

antar dua asesor penilai portofolio yang sama.

(f) Mekanisme penandatanganan Berita Acara Hasil Penilaian Portofolio.

(g) Informasi lain yang dianggap perlu.

e. PSG mengalokasikan waktu kepada asesor untuk melaksanakan tugas

penilaian dokumen portofolio.

f. PSG memberikan layanan akademik dan administratif kepada para asesor.

g. PSG menerima hasil penilaian portofolio dari asesor individual yang telah

diisi oleh asesor (Format C1/Lampiran 17) dan melakukan entry data.

h. PSG mencetak Hasil Penilaian Portofolio Gabungan (Format C2/Lampiran

18) dan memberikan kembali kepada asesor untuk diverifikasi apabila

terdapat skor yang berbeda secara mencolok tiap unsur antardua asesor.

Dua asesor harus melakukan verifikasi hasil penilaian portofolio untuk

mencapai kesepakatan jika hasil penilaian antar dua asesor di setiap

unsur melebihi angka sebagai berikut.

(a) Kualifikasi dan tugas pokok (15)

(b) Pengembangan profesi (35)

(c) Pendukung profesi (20)

i. Meskipun beda skor antardua asesor kurang dari batasan di atas, namun

bila skor total salah satu asesor di bawah batas lulus; maka kedua asesor

1 Bisa dikembangkan sesuai kebutuhan selama tidak bertentangan dengan ketentuan yang ada.

Page 17: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 22

harus melakukan kesepakatan secara objektif. Apabila tidak terjadi

kesepakatan antardua asesor maka diperlukan penilaian oleh asesor

ketiga.

j. PSG melakukan re-entry data setelah dua asesor mencapai kesepakatan

objektif dan perbedaan tiap unsur tidak lebih dari ketentuan skor di atas.

k. PSG mencetak kembali Hasil Penilaian Portofolio Gabungan (Format

C2/Lampiran 18) dan memberikan kepada asesor untuk ditandatangani

oleh dua asesor.

l. PSG memberikan Berita Acara Hasil Penilaian Portofolio (BA-PF:

5/Lampiran 25) untuk ditandatangani oleh asesor, dan meminta kepada

asesor untuk melampirkan Hasil Penilaian Individual Tiap Asesor (Format

C1) dan Hasil Penilaian Gabungan (Format C2) yang telah ditandatangani

oleh asesor; dan meminta kembali Berita Acara untuk PSG serta

memberikan arsipnya kepada asesor.

m. PSG meminta berkas hasil penilaian awal beserta skor yang dicoret dan

diparaf oleh asesor terhadap hasil kesepakatan objektif untuk diarsipkan.

Coretan tidak boleh dilakukan dengan tip-ex.

n. PSG mencetak Rekapitulasi Hasil Penilaian Portofolio Tiap Mapel (Format

C3/Lampiran 19) dan melaporkan ke Rektor LPTK Induk.

o. PSG membuat laporan pelaksanaan dan hasil penilaian portofolio kepada

LPTK Induk.

p. PSG mengadministrasikan Hasil Penilaian Individual (sebelum kesepakatan

dan mungkin ada perbaikan skor) sebagai arsip.

q. PSG mengadministrasikan dokumen portofolio setelah selesai dinilai oleh

asesor sebagai arsip.

r. Rektor LPTK Induk selaku ketua rayon mengirim hasil pelaksanaan

penilaian portofolio kepada Ditjen Dikti, Ditjen PMPTK, KSG, LPMP,

dengan tembusan Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan

Kabupaten/Kota.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 23

C. Tindak Lanjut

LPTK betanggung jawab dan menjamin bahwa guru yang lulus sertifikasi

memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial

sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang No. 14 Tahun 2005. Jika pada

saat sertifikasi dan atau di kemudian hari diperoleh informasi tentang

penyimpangan pelaksanaan sertifikasi (oleh guru, asesor, atau PSG), LPTK

menindaklanjutinya dengan melakukan verifikasi dan mengambil tindakan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Page 18: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 24

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 25

ORGANISASI PELAKSANA SERTIFIKASI GURU DALAM

JABATAN

A. Rayonisasi LPTK

1. Rasional

Sesuai dengan Keputusan Mendiknas Nomor 057/O/2007, pelaksanaan

sertifikasi guru dalam jabatan dilakukan dengan rayonisasi. Hal ini didasarkan

pada pertimbangan sebagai berikut.

a. Penyebaran informasi yang terkait dengan sistem penyelenggaraan

sertifikasi guru dari berbagai pihak antara lain Depdiknas, Ditjen Dikti,

Ditjen PMPTK, dan KSG ke LPTK penyelenggara dapat dilakukan lebih

mudah, efektif, dan efisien.

b. LPTK yang memiliki jumlah program studi yang terbatas, memungkinkan

untuk pelaksanaan sertifikasi guru sesuai dengan jenis keahlian guru di

sekolah sangat beragam dengan cara memanfaatkan asesor antar LPTK

dalam satu rayon atau antar LPTK di luar rayon.

c. Objektivitas penilaian terjamin dan mengurangi beban psikologis asesor

(tidak menilai portofolio guru se daerah atau yang dikenal).

2. Mekanisme Kerja

Bagan organisasi Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi Guru, disajikan pada

Gambar 5.1. LPTK Induk dan mitra berkolaborasi dalam perencanaan,

pelaksanaan, dan tindak lanjut penyelenggaraan sertifikasi guru dalam

jabatan. Mekanisme kerja Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi Guru

diuraikan sebagai berikut.

BAB V

Page 19: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 26

Gambar 5.1 Bagan Rayonisasi LPTK Penyelenggara Sertifikasi Guru

Penjelasan Bagan Rayonisasi LPTK Penyelengara Sertifikasi Guru.

a. LPTK Induk bersama LPTK Mitra dalam satu rayon membentuk Panitia

Pelaksana Sertifikasi Guru (PSG).

b. PSG merencanakan pelaksanaan penilaian portofolio.

c. Apabila dalam rayon tidak terdapat program studi yang relevan dengan

keahlian yang dinilai maka rayon dapat meminta bantuan asesor dari

rayon lain.

d. Penilaian portofolio oleh asesor dilakukan secara konsinyasi (dilakukan

dalam tempat dan waktu yang sama) yang dikoordinasikan oleh LPTK

Induk.

e. PSG mengadministrasikan hasil penilaian portofolio.

(LPTK INDUK)

LPTK-MITRA

PROVINSI X

LPTK-MITRA

LPTK-MITRA

Dinas Kab/kota

GURU TK-SD-SMP-SMA-SMK-SLB PESERTA SERTIFIKASI

SERTIFIKASI

KOORDINASI

(LPTK INDUK)

(LPTK INDUK)

Dinas Kab/kota

Dinas Kab/kota

Dinas Kab/kota

Penilaian PF

Penilaian PF

Penilaian PF

PF

dis

era

hkan

PF

dis

era

hkan

RAYON I

RAYON II

RAYON III

Dinas Kab/kota

Dinas Kab/kota

PF

dis

era

hkan

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 27

f. Rayon LPTK melaporkan peserta yang lulus ke Ditjen PMPTK dengan

tembusan KSG, dinas pendidikan provinsi, dan dinas pendidikan

kabupaten/ kota.

g. Rayon LPTK menerbitkan Sertifikat Pendidik (Format di Lampiran 28)

yang ditandatangani oleh Rektor LPTK Induk selaku Ketua Rayon dan

mengirimkannya kepada guru yang telah lulus sertifikasi.

h. PSG merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi PLPG.

i. PSG merencanakan dan memanfaatkan anggaran secara proporsional,

transparan, dan akuntabel. Pengaturan lebih lanjut secara operasional

dituangkan dalam perjanjian kerja.

B. Peran dan Tugas

1. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas)

Mendiknas menetapkan Peraturan dan Ketentuan tentang Sertifikasi Guru,

antara lain sebagai berikut.

a. Peraturan Mendiknas tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio.

b. Peraturan Mendiknas tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Jalur Pendidikan.

c. Keputusan Mendiknas tentang Penetapan Perguruan Tinggi Penyelenggara

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

d. Keputusan Mendiknas tentang Pembentukan Konsorsium Sertifikasi Guru

(KSG).

e. Keputusan Mendiknas tentang Penetapan Lembaga Pendidikan Tenaga

Kependidikan (LPTK) Penyelenggara Pendidikan Profesi bagi Guru Dalam

Jabatan.

f. Kuota sertifikasi guru dalam jabatan secara nasional.

g. Keputusan Mendiknas tentang Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio.

h. Keputusan Mendiknas tentang Panduan Penyusunan Portofolio.

Page 20: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 28

i. Keputusan Mendiknas tentang Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio untuk Guru.

j. Keputusan Mendiknas tentang Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan

Latihan Profesi Guru (PLPG).

k. Keputusan Mendiknas tentang Pedoman Penyelenggaraan Program

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

l. Keputusan Mendiknas tentang Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

m. Keputusan Mendiknas tentang Pedoman Penetapan Peserta.

2. Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG)

KSG melakukan hal-hal sebagai berikut.

a. Merumuskan standar proses dan hasil sertifikasi guru.

b. Melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi kebijakan sertifikasi guru.

c. Mengkoordinasikan pelaksanaan monitoring dan evaluasi yang dilakukan

oleh tim independen.

d. Melakukan koordinasi antar LPTK Penyelenggara, LPTK dengan Dinas

Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan LPMP.

e. Mengumpulkan, mengolah, dan mempublikasikan informasi sertifikasi

guru.

f. Mengelola sistem registrasi guru yang bersertifikat.

g. Mengembangkan dan mengelola sistem informasi sertifikasi guru.

h. Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan sertifikasi guru

serta merumuskan rekomendasi dalam rangka pengendalian proses dan

hasil sertifikasi guru.

i. Menampung, menganalisis, dan menindaklanjuti masukan masyarakat.

j. Merancang rayonisasi PTPTK/LPTK penyelenggara sertifikasi guru.

k. Melaksanakan penjaminan mutu penyelenggaraan sertifikasi guru.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 29

3. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti)

Ditjen Dikti melakukan hal-hal sebagai berikut.

a. Mengembangkan naskah akademik sistem sertifikasi guru.

b. Melaksanakan seleksi LPTK penyelenggara sertifikasi guru dan pendidikan

profesi.

c. Menyusun naskah akademik KSG.

d. Memfasilitasi kegiatan KSG.

e. Mengembangkan sistem dan mekanisme sertifikasi guru.

f. Mengembangkan Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio.

g. Mengembangkan Panduan Penyusunan Portofolio.

h. Mengembangkan Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio untuk Guru.

i. Mengembangkan Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan Latihan

Profesi Guru (PLPG).

j. Mengembangkan Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi Guru

Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

k. Mengembangkan Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi Guru

Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

l. Mengembangkan pedoman penyelenggaraan sertifikasi guru prajabatan.

m. Mengembangkan instrumen tes tulis peserta Pendidikan Profesi Guru

(PPG) dan mengelola bank soal.

n. Mengembangkan instrumen tes kinerja peserta PPG.

o. Mengembangkan instrumen tes tulis dan tes kinerja bagi peserta

sertifikasi guru melalui jalur pendidikan

p. Mengembangkan instrumen lain yang terkait dengan sertifikasi guru.

q. Menetapkan kabupaten/kota yang menjadi wilayah rayon LPTK

penyelenggara sertifikasi guru.

Page 21: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 30

r. Melaksanakan sosialisasi mekanisme dan pelaksanaan sertifikasi guru

kepada LPTK penyelenggara.

4. Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga

Kependidikan (Ditjen PMPTK)

Ditjen PMPTK melakukan hal-hal sebagai berikut.

a. Mengembangkan sistem dan mekanisme sertifikasi guru.

b. Mengidentifikasikan dan mengolah data untuk menetapkan kuota peserta

sertifikasi guru di setiap provinsi dan kabupaten/kota.

c. Mengembangkan sistem manajemen informasi peserta sertifikasi guru.

d. Menyusun Pedoman Penetapan Peserta sertifikasi guru.

e. Memfasilitasi dinas pendidikan provinsi dan dinas pendidikan

kabupaten/kota dalam menjabarkan rambu-rambu kriteria seleksi

internal provinsi.

f. Mensosialisasikan kebijakan yang berkaitan dengan pelaksanaan

sertifikasi guru kepada dinas pendidikan provinsi dan dinas pendidikan

kabupaten/kota.

g. Mengkoordinasikan pelaksanaan sertifikasi guru dengan dinas pendidikan

provinsi, LPMP, dan dinas pendidikan kabupaten/kota.

h. Memberi Nomor Registrasi Guru yang telah mendapat Sertifikat Pendidik

untuk ditetapkan sebagai penerima tunjangan profesi.

i. Memfasilitasi Pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG).

j. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan sertifikasi guru.

k. Menyusun panduan penyaluran dana pelaksanaan sertifikasi guru.

l. Menyusun panduan penyaluran dana tunjangan profesi guru.

m. Mengolah dan menganalisis data sertifikasi guru.

5. Dinas Pendidikan Provinsi

Dinas pendidikan provinsi melakukan hal-hal sebagai berikut.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 31

a. Membentuk Panitia Sertifikasi Guru (PSG) tingkat provinsi untuk

melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut.

1) Menerima dokumen dari Ditjen PMPTK sebagai berikut.

a). Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2008 terdiri dari:

Buku 1 : Pedoman Penetapan Peserta.

Buku 2 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio.

Buku 3 : Panduan Penyusunan Portofolio.

Buku 4 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio untuk Guru.

Buku 5 : Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan

dan Latihan Profesi Guru (PLPG).

Buku 6 : Pedoman Penyelenggaraan Program

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Jalur Pendidikan.

Buku 7 : Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Jalur Pendidikan.

b). Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru

2) Melaksanakan sosialisasi program sertifikasi kepada dinas

kabupaten/kota dan guru di wilayah kerjanya.

3) Memonitor kegiatan dinas pendidikan kabupaten/kota yang terkait

dengan pelaksanaan sertifikasi guru, antara lain: rekapitulasi peserta

sertifikasi guru ke dinas pendidikan provinsi, dan pengiriman berkas

portofolio ke LPTK penyelenggara.

4) Membuat rekapitulasi peserta sertifikasi guru dari dinas pendidikan

kabupaten/kota.

5) Melakukan kegiatan rekrutmen peserta sertifikasi guru SLB sebagai

berikut:

a). Membuat daftar prioritas peserta sertifikasi guru berdasarkan

kriteria yang ditetapkan oleh Ditjen. Penetapan peserta

dilakukan secara terbuka dan transparan dengan melibatkan

beberapa unsur terkait yaitu perwakilan dari kepala sekolah,

guru, pengawas, PGRI, Dewan Pendidikan Kabupaten/Kota dan

asosiasi Guru lainnya.

Page 22: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 32

b). Menetapkan peserta sertifikasi guru sesuai dengan kuota melalui

surat keputusan kepala dinas pendidikan provinsi.

c). Menetapkan nomor peserta sertifikasi guru di wilayahnya

berdasarkan rentang yang dibuat oleh LPMP. Tatacara pemberian

nomor peserta sesuai dengan Lampiran 5.

6) Melaksanakan tugas lain berkaitan dengan sertifikasi guru.

b. Bersama LPMP dan dinas pendidikan kabupaten/kota menghitung dan

menetapkan kuota peserta sertifikasi kabupaten/kota.

c. Merekrut, menetapkan (dengan surat keputusan dinas pendidikan

provinsi), memverifikasi dokumen portofolio guru SLB dan mengirimkan

ke LPTK penyelengara sertifikasi guru dalam jabatan1.

d. Memfasilitasi kegiatan panitia sertifikasi guru.

e. Mengkoordinasikan persiapan pelaksanaan sertifikasi guru di wilayahnya.

f. Memfasilitasi pendanaan persiapan pelaksanaan diklat profesi guru di

wilayahnya.

g. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan sertifikasi guru di

wilayahnya.

h. Mengendalikan kualitas penyelenggaraan sertifikasi guru sesuai dengan

pedoman dan kewenangan dinas pendidikan provinsi.

i. Memproses dan menyalurkan tunjangan profesi bagi guru yang telah lulus

sertifikasi.

6. Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)

LPMP melakukan antara lain hal-hal sebagai berikut.

a. Mengidentifikasikan dan menampilkan data based guru, terutama guru

yang memiliki kualifikasi akademik S1/D4.

b. Menerima dokumen dari Ditjen PMPTK sebagai berikut.

1 Disertai Rekapitulasi Peserta menggunakan Format B2 dalam bentuk hardcopy dan softcopy.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 33

a). Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2008 terdiri dari:

Buku 1 : Pedoman Penetapan Peserta.

Buku 2 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio.

Buku 3 : Panduan Penyusunan Portofolio.

Buku 4 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio untuk Guru.

Buku 5 : Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan

Latihan Profesi Guru (PLPG).

Buku 6 : Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi

Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

Buku 7 : Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi

Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

b). Format A1 (formulir pendaftaran) dan Format A2 (Biodata) kosong dari

Ditjen PMPTK melalui Direktorat Profesi Pendidik.

c). Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru

c. Membentuk Panitia Sertifikasi Guru (PSG) di LPMP untuk melaksanakan

tugas-tugas berkaitan dengan sertifikasi guru.

d. Bersama dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota menghitung dan

menyepakati kuota peserta sertifikasi kabupaten/kota.

e. Menetapkan nomor peserta sertifikasi guru provinsi dan kabupaten/kota

dalam bentuk rentang menurut jenjang dan jenis pendidikan.

f. Menyalurkan nomor peserta dalam bentuk rentang ke dinas pendidikan

kabupaten/kota, dan ke dinas pendidikan provinsi untuk guru Pendidikan

Luar Biasa (PLB).

g. Mendistribusikan Format A1 tentang Formulir Pendaftaran (Lampiran 1)

dan Format A2 tentang Biodata Peserta Sertifikasi Guru (Lampiran 4)

ke kabupaten/kota.

h. Menerima kembali Format A1 kemudian mengirimkan format tersebut ke

Ditjen PMPTK melalui Direktorat Profesi Pendidik.

i. Menerima kembali Format A2 menjadi data dalam bentuk soft file,

kemudian mengirimkan data tersebut (hardcopy dan softcopy) ke Ditjen

PMPTK melalui Direktorat Profesi Pendidik.

Page 23: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 34

j. Membuat dan melakukan perjanjian kerja dengan LPTK tentang

penggunaan dana sertifikasi guru sesuai Pedoman Penyaluran Dana

Sertifikasi Guru dari Ditjen PMPTK.

k. Menyalurkan biaya penyelenggaraan sertifikasi kepada LPTK.

l. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan sertifikasi guru.

m. Membuat laporan pelaksanaan sertifikasi guru kepada Dirjen PMPTK

melalui Direktur Profesi Pendidik.

n. Melakukan koordinasi dengan instansi lain yang terkait.

7. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

Dinas pendidikan kabupaten/kota bertugas sebagai berikut.

a. Membentuk Panitia Sertifikasi Guru (PSG) tingkat kabupaten/kota dengan

tugas-tugas sebagai berikut.

1) Membuat daftar prioritas peserta sertifikasi guru berdasarkan kriteria

yang ditetapkan oleh Ditjen PMPTK dan kesepakatan tingkat provinsi.

Penetapan peserta dilakukan secara terbuka dan transparan dengan

melibatkan beberapa unsur terkait yaitu perwakilan dari kepala

sekolah, guru, pengawas, PGRI, dan asosiasi Guru lainnya.

2) Menetapkan peserta sertifikasi guru sesuai dengan kuota melalui

surat keputusan kepala dinas pendidikan kabupaten/kota.

3) Menetapkan nomor peserta sertifikasi guru di wilayahnya berdasarkan

rentang yang dibuat oleh LPMP. Tatacara pemberian nomor peserta

sesuai dengan Lampiran 5.

4) Menerima dokumen dari Ditjen PMPTK atau dinas pendidikan provinsi

sebagai berikut.

a) Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2008 terdiri dari

Buku 1 : Pedoman Penetapan Peserta.

Buku 2 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio.

Buku 3 : Panduan Penyusunan Portofolio.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 35

Buku 4 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio untuk Guru.

Buku 5 : Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan

Latihan Profesi Guru (PLPG).

Buku 6 : Pedoman Penyelenggaraan Program

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur

Pendidikan.

Buku 7 : Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum

Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Jalur

Pendidikan.

b) Format A1 dan Format A2 untuk sejumlah peserta

c) Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru

5) Mengkomunikasikan: (a) Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan

melalui Penilaian Portofolio untuk guru (Buku 4), (b) Panduan

Penyusunan Portofolio (Buku 3) sejumlah peserta sertifikasi guru yang

ada di wilayahnya.

6) Mendistribusikan nomor peserta, Panduan Penyusunan Portofolio

(Buku 3), Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui Penilaian

Portofolio untuk guru (Buku 4), Format A1 dan Format A2 kepada

guru yang masuk kuota.

7) Melakukan sosialisasi sertifikasi kepada guru di wilayahnya. Materi

sosialisasi minimal mencakup: (1) prosedur dan tatacara pendaftaran,

(2) prosedur dan tatacara sertifikasi guru dalam jabatan, (3) peranan

lembaga-lembaga terkait (dinas pendidikan provinsi,

kabupaten/kota, LPTK penyelenggara, LPMP), (4) syarat mengikuti

serifikasi, (5) prosedur penyusunan portofolio dan penjelasan tentang

rubrik portofolio, dan (6) jadwal penyerahan dokumen portofolio.

8) Menugaskan kepala sekolah untuk memverifikasi kebenaran dan

keabsahan dokumen-dokumen yang diserahkan oleh guru dan

memberikan sangsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku kepada

kepala sekolah yang tidak melaksanakan tugas ini dengan baik.

9) Menugaskan pengawas untuk melakukan penilaian pelaksanaan

pembelajaran dan kompetensi kepribadian dan sosial (penilaian

atasan) secara objektif dan memberikan sangsi sesuai dengan

ketentuan yang berlaku kepada pengawas yang tidak melakukan

tugas ini dengan baik.

Page 24: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 36

10) Mengecek kebenaran dokumen-dokumen dari guru sebagai berikut:

a) Format A1 dan Format A2 yang telah diisi oleh guru

b) Dokumen Portofolio rangkap dua

c) Pasfoto terbaru berwarna ukuran 3 x 4 cm sebanyak 4 lembar. Di

bagian belakang setiap foto ditulis identitas peserta (nama dan

nomor peserta)

11) Memverifikasi kebenaran dan keabsahan dokumen-dokumen

portofolio dengan melibatkan pengawas sebelum diserahkan ke

LPTK/.

12) Membuat rekapitulasi peserta sertifikasi guru menggunakan Format

B1 (Rekap Peserta Sertifikasi Kabupaten/Kota) (Lampiran 11).

Dokumen dibuat dalam bentuk hardcopy dan softcopy Excel.

13) Menyerahkan kepada LPMP dokumen-dokumen sebagai berikut:

a) Format A1 yang telah diisi oleh peserta sertifikasi disertai

rekapitulasinya (Format B11 pada Lampiran 11 yang telah diisi)

dalam bentuk hard copy dan soft copy Excel.

b) Format A2 yang telah diisi oleh peserta sertifikasi disertai

rekaputulasinya (Format B1 pada Lampiran 11 yang telah diisi).

Penyerahan dokumen tersebut disertai dengan Berita Acara Serah

Terima Berkas Sertifikasi Guru (BA-PF: 1) pada Lampiran 13.

14) Menghimpun dokumen portofolio yang telah disusun oleh peserta

sertifikasi guru (dua rangkap untuk setiap guru secara tidak

terpisah).

15) Merekap peserta yang menyerahkan portofolio dengan Format B1

pada Lampiran 11.

16) Menyerahkan dokumen-dokumen kepada Rayon LPTK sebagai berikut:

a) Portofolio, masing-masing peserta rangkap dua.

b) Rekapitulasi peserta berdasarkan nomor peserta (Format B1

pada Lampiran 11 yang telah diisi).

1 Format B1 adalah Daftar Rekapitulasi Peserta yang telah menyerahkan: (1) Format A1, (2) Format A2, dan (3) Dokumen Portofolio. Format B1 dalam bentuk hardcopy dan softcopy.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 37

c) Pas photo terbaru peserta, berwarna, ukuran 3 x 4 cm, sebanyak

4 lembar. Di bagian belakang setiap pas photo dituliskan

identitas peserta (nama dan nomor peserta).

Penyerahan dokumen tersebut disertai dengan Berita Acara Serah

Terima Dokumen Portofolio (BA-PF: 2 pada Lampiran 15).

17) Menyerahkan rekapitulasi peserta sertifikasi guru (Format B1 pada

Lampiran 11) yang telah diisi ke dinas pendidikan provinsi.

Penyerahan disertai dengan Berita Acara Serah Terima Dokumen (BA-

PF: 1A di Lampiran 14).

18) Menerima dokumen rekapitulasi hasil penilaian portofolio dan

sertifikat pendidik (bagi peserta yang lulus) dari Rayon LPTK

Penyelenggara Sertifikasi (Format C3 pada Lampiran 19 yang telah

diisi LPTK Penyelenggara).

19) Menindaklanjuti hasil penilaian portofolio sebagai berikut.

a) Meneruskan pengumuman hasil sertifikasi guru kepada peserta

sertifikasi.

b) Meminta peserta yang lulus menunggu pengumuman lebih lanjut

untuk memperoleh sertifikat pendidik dan nomor registrasi dari

Depdiknas.

c) Menyerahkan sertifikat pendidik kepada peserta yang lulus

melalui sekolah tempat peserta bertugas.

d) Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan peserta yang harus

melakukan kegiatan-kegiatan untuk melengkapi dokumen

portofolio, selanjutnya diserahkan kembali ke Rayon LPTK.

e) Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan peserta yang harus

mengikuti PLPG.

20) Mengambil bendel pertama dokumen portofolio yang memuat bukti

fisik asli untuk komponen 2 dan 8, minimal setelah 2 minggu dari

pengumuman kelulusan. Jika dalam kurun waktu lebih dari 3 bulan,

dokumen portofolio tersebut tidak diambil, maka di luar tanggung

jawab LPTK.

b. Mengendalikan kualitas penyelengaraan sertifikasi guru sesuai dengan

pedoman dan kewenangan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

Page 25: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 38

c. Memproses tunjangan profesi bagi guru yang telah lulus sertifikasi.

8. Rayon LPTK

Rayon LPTK terdiri atas LPTK Induk dan LPTK Mitra sesuai dengan penetapan

Depdiknas. LPTK Induk dan LPTK Mitra dalam satu rayon membentuk Panitia

Sertifikasi Guru (PSG), dengan tugas sebagai berikut.

a. Melakukan koordinasi dengan LPMP berkaitan dengan pelaksanaan

sertifikasi guru.

b. Merencanakan penilaian portofolio.

c. Menerima dokumen Pedoman Pelaksanaan Sertifikasi Guru dari Ditjen

Dikti, yang terdiri dari:

Buku 1 : Pedoman Penetapan Peserta

Buku 2 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio.

Buku 3 : Panduan Penyusunan Portofolio.

Buku 4 : Pedoman Sertifikasi Guru Dalam Jabatan melalui

Penilaian Portofolio untuk Guru.

Buku 5 : Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan

Latihan Profesi Guru (PLPG).

Buku 6 : Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi

Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

Buku 7 : Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi

Guru Dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

d. Merekrut asesor berdasarkan rambu-rambu kriteria yang ditetapkan

Ditjen Dikti (jika asesor yang direkrut tahun 2008 kurang mencukupi).

e. Melaksanakan pelatihan/pembekalan asesor dengan nara sumber dari

Ditjen Dikti (jika merekrut asesor baru).

f. Meminta asesor dari rayon lain apabila dalam rayon tersebut tidak

terdapat asesor program studi yang relevan (jika diperlukan).

g. Menerima dokumen portofolio dari dinas pendidikan kabupaten/kota

beserta daftar rekapitulasinya. Daftar Rekaiptulasi Peserta Sertifikasi

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 39

Guru Kabupaten/Kota (Format B1 pada Lampiran 11) dalam bentuk hard

dan softcopy).

h. Mengadministrasikan dokumen portofolio untuk dinilai oleh dua asesor.

i. Menyiapkan tempat dan mengalokasikan waktu penilaian portofolio

beserta perangkat pendukungnya.

j. Mengundang asesor dan melakukan pengarahan (coaching).

k. Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan persiapan dan

pelaksanaan penilaian portofolio.

l. Melakukan entry data hasil penilaian asesor dan membuat

rekapitulasinya.

m. Menetapkan hasil penilaian portofolio:

1) lulus sertifikasi

2) melengkapi Administrasi

3) melengkapi substansi

4) mengikuti PLPG

5) Tidak lulus sertifikasi

6) didiskualifikasi

n. Memberikan Sertifikat Pendidik bagi guru yang telah lulus sertifikasi.

Sertifikat ditandatangani oleh Rektor LPTK ketua rayon. Format Sertifikat

Pendidik tertera di Lampiran 28. Pengisian bangko sertifikat pendidik

berpedoman pada ketentuan di Lampiran 29.

o. Memverifikasi peserta yang diindikasikan melakukan pelanggaran dan jika

benar peserta yang bersangkutan melakukan pelanggaran/kecurangan,

LPTK menetapkan status diskualifikasi dan dikembalikan ke dinas

pendidikan kabupaten/kota.

p. Merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi PLPG.

q. Memberi Nomor Pokok Peserta PLPG.

r. Melaksanakan penilaian ulang portofolio oleh asesor yang sama bagi

peserta yang telah melengkapi kekurangan dokumen portofolio.

Page 26: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 40

s. Melaksanakan ujian ulang bagi peserta PLPG yang belum lulus.

Kesempatan mengikuti ujian ulang diberikan sebanyak dua kali dengan

rentang waktu sekurang-kurangnya dua minggu terhitung sejak tanggal

pengumuman.

t. Melaporkan hasil sertifikasi kepada Ditjen Dikti, Ditjen PMPTK, KSG, dan

LPMP menggunakan Format C3 pada Lampiran 19, dengan tembusan

dinas pendidikan provinsi, dan dinas pendidikan kabupaten/kota.

u. Melaporkan peserta sertifikasi guru yang sudah mendapat sertifikat

pendidik kepada Ditjen PMPTK untuk memperoleh Nomor Registrasi Guru.

v. Menyerahkan kepada guru melalui dinas pendidikan kabupaten/kota

bendel pertama dokumen portofolio yang memuat bukti fisik asli untuk

komponen 2 dan 8, minimal setelah 2 minggu setelah pengumuman

kelulusan. Jika dalam kurun waktu lebih dari 3 bulan, dokumen portofolio

tersebut tidak diambil, maka di luar tanggung jawab LPTK. Penyerahan

dokumen dilengkapi dengan bukti serah terima secara tertulis. 1

w. Merencanakan, mengalokasikan, dan memanfaatkan anggaran secara

proporsional, transparan, dan akuntabel.

9. Peserta Sertifikasi

Mengacu pada Permendiknas Nomor 18 Tahun 2007, persyaratan utama

peserta sertifikasi bagi guru dalam jabatan adalah guru yang telah memiliki

kualifikasi akademik sarjana (S1) atau diploma empat (D-IV) dan masa kerja

minimal 5 (lima) tahun. Selain itu, mengingat kuota peserta sertifikasi tiap

tahun terbatas dan jumlah guru yang memenuhi persyaratan kualifikasi

akademik minimal bervariasi maka dinas pendidikan provinsi atau dinas

kabupaten/kota memprioritaskan (1) masa kerja/pengalaman mengajar

sebagai guru, (2) usia, (3) pangkat/golongan (bagi PNS), (4) beban mengajar,

(5) jabatan/tugas tambahan, dan (6) prestasi kerja.

Guru dalam jabatan peserta sertifikasi melaksanakan aktivitas sebagai

berikut.

a. Mengikuti sosialisasi sertifikasi guru yang diselenggarakan oleh dinas

pendidikan kabupaten/kota, dengan materi minimal meliputi: (1)

1 Bukti serah terima dibuat LPTK

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 41

prosedur dan tatacara pendaftaran, (2) prosedur dan tatacara sertifikasi

guru dalam jabatan, (3) syarat mengikuti serifikasi, (4) prosedur

penyusunan dokumen portofolio dan penjelasan tentang rubrik portofolio,

dan (5) jadwal penyerahan dokumen portofolio.

b. Peserta sertifikasi memperoleh: (a) Nomor Peserta, (b) Pedoman

Sertifikasi bagi Peserta untuk guru, (c) Pedoman Penyusunan Perangkat

Portofolio Sertifikasi Guru (Buku 3), (d) Format A1 (Lampiran 1), dan (5)

Format A2 (Lampiran 4) dari dinas pendidikan kabupaten/kota.

c. Mempelajari berbagai persyaratan peserta sertifikasi, yang meliputi:

1) Memiliki kualifikasi akademik minimal sarjana (S1) atau diploma

empat (D-IV) dari program studi yang terakreditasi.

2) Mengajar di sekolah umum di bawah binaan Departemen Pendidikan

Nasional.

3) Guru PNS yang mengajar pada satuan pendidikan yang

diselenggarakan oleh pemerintah daerah atau guru yang

diperbantukan pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh

masyarakat.

4) Guru bukan PNS yang berstatus guru tetap yayasan (GTY) atau guru

yang diangkat oleh Pemda yang mengajar pada satuan pendidikan

yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah.

5) Memiliki masa kerja sebagai guru minimal 5 tahun pada satu sekolah

atau sekolah yang berbeda dalam yayasan yang sama;

6) Memiliki nomor unik pendidik dan tenaga kependidikan (NUPTK).

d. Peserta mengisi Format A1, Format A2, menyiapkan pas photo terbaru (6

bulan terakhir), berukuran 3 x 4 (berwarna, bukan polaroid), sebanyak 4

lembar, dan menyusun dokumen portofolio 2 (dua) bendel1 kemudian

menyerahkan ke dinas pendidikan kabupaten/kota. Di belakang setiap

pas photo dituliskan nama dan nomor peserta. Pengisian Format A1

berpedoman pada Panduan Pengisian Formulir Pendaftaran Peserta

Sertifikasi Guru Tahun 2008 (Lampiran 2).

e. Peserta menunggu hasil penilaian portofolio.

1 Bukti fisik (sertifikat/piagam) untuk komponen 2 dan 8 dalam bendel pertama harus asli

Page 27: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 42

f. Peserta yang Lulus memperoleh Sertifikat Pendidik.

g. Peserta yang Tidak Lulus dalam penilaian portofolio direkomendasi oleh

LPTK penyelenggara sertifikasi sebagai berikut.

1) Melengkapi administrasi apabila skor hasil penilaian portofolio telah

mencapai batas kelulusan, tetapi masih ada kekurangan administrasi.

2) Melakukan berbagai kegiatan untuk melengkapi dokumen portofolio

bagi peserta dengan hasil penilaian portofolio belum mencapai skor

minimal kelulusan yaitu memiliki skor 841-849 harus memenuhi skor

minimal.

3) Mengikuti PLPG yang dilaksanakan oleh LPTK penyelenggara

sertifikasi dan diakhiri dengan uji kompetensi yang pelaksanaannya

difasilitasi oleh dinas pendidikan provinasi dan atau dinas pendidikan

kabupaten/kota.

4) Peserta yang tidak lulus diberi kesempatan mengikuti ujian ulang

sebanyak dua kali, dengan tenggang waktu sekurang-kurangnya dua

minggu. Apabila tidak lulus peserta diserahkan kembali ke dinas

pendidikan kabupaten/kota, khusus untuk guru PLB ke dinas

pendidikan provinsi.

h. Peserta yang dinyatakan tidak lulus karena tidak sesuai dengan kriteria

penetapan peserta atau terbukti melakukan pemalsuan dokumen

portofolio dan tidak lulus ujian ulang kedua diserahkan kembali ke dinas

pendidikan kabupaten/kota

C. Jadwal Pelaksanaan Sertifikasi Guru Tahun 2008

Pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan tahun 2008 meliputi dua kelompok

sasaran, yaitu: (1) melalui penilaian portofolio dan (2) melalui jalur

pendidikan. Jadwal pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan melalui

penilaian portofolio terdapat pada Lampiran 26 dan Lampiran 27 adalah

jadwal pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan melalui jalur pendidikan.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 43

KONSORSIUM SERTIFIKASI GURU

A. Rasional

Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,

Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dan

Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan menyatakan guru dan dosen adalah pendidik profesional. Untuk

itu dalam rangka menjamin kualitas guru perlu dilakukan uji kompetensi

untuk memperoleh sertifikat pendidik.

Sertifikasi guru merupakan upaya peningkatan mutu pendidik yang diikuti

dengan peningkatan kesejahteraan guru. Melalui sertifikasi diharapkan kinerja

guru meningkat yang berimplikasi pada peningkatan mutu pendidikan nasional

secara berkelanjutan.

Sesuai Undang undang Nomor 14 Tahun 2005 Pasal 11 ayat (2), institusi

penyelenggara sertifikasi guru adalah perguruan tinggi yang memiliki program

pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi dan ditetapkan oleh

pemerintah. Penetapan perguruan tinggi yang memiliki program pengadaan

tenaga kependidikan (PTPTK/LPTK) sebagai penyelenggara sertifikasi guru

berdasarkan berbagai pertimbangan objektif yang terkait dengan (1)

keberadaan dan kualitas sumberdaya manusia, (2) kualitas proses

pembelajaran sebagai wujud pelaksanan tridharma perguruan tinggi, (3)

peringkat akreditasi BAN-PT, (4) jumlah program studi kependidikan yang ada

(S1, S2, dan S3), (5) komitmen perguruan tinggi dalam memberikan laporan

Evaluasi Program Studi Berdasarkan Evaluasi Diri (EPSBED) kepada Ditjen Dikti

setiap akhir semester, dan (6) ketaatan azas dalam penyelenggaraan

perguruan tinggi sesuai dengan peraturan dan perundangan yang ada.

Pelaksanaan sertifikasi guru melibatkan berbagai institusi, maka untuk

standarisasi kualitas proses dan hasil sertifikasi guru diperlukan institusi

berbentuk konsorsium, yakni Konsorsium Sertifikasi Guru (KSG). Sesuai dengan

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 056/P/2007, keanggotaan KSG

terdiri atas berbagai institusi yang terkait dengan penyelenggaraan sertifikasi

guru, sebagai berikut.

BAB VI

Page 28: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 44

1. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas.

2. Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Depdiknas.

3. Sekretaris Jenderal Departemen Agama.

4. Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

5. Rektor Universitas Pendidikan Indonesia.

6. Rektor Universitas Negeri Makasar.

7. Rektor IKIP PGRI Semarang.

8. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta.

9. Rektor Universitas Katholik Sanata Dharma Yogyakarya.

10. Rektor Universitas Negeri Padang.

11. Dekan FKIP Universitas Palangkaraya.

B. Dasar Hukum

1. Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.

2. Undang-undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang

Sertifikasi bagi Guru dalam Jabatan.

5. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 056/P/2007 tentang

Pembentukan Konsorsium Sertifikasi Guru.

6. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 057/O/2007 tentang

Penetapan Perguruan Tinggi Penyelenggara Sertifikasi bagi Guru Dalam

Jabatan.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 45

C. Tugas

1. Merumuskan standarisasi proses dan hasil sertifikasi guru.

2. Melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi kebijakan sertifikasi guru.

D. Penetapan Konsorsium

1. Mendiknas menetapkan Pembentukan Konsorsium Sertifikasi Guru dengan

susunan keanggotaan: ketua, wakil ketua, dan anggota konsorsium.

2. Dalam rangka melaksanakan tugas, Ketua Konsorsium Sertifikasi Guru

membentuk Pelaksana Harian yang diketuai oleh Sekretaris Eksekutif.

3. Konsorsium Sertifikasi Guru dan Pelaksana Harian dalam melaksanakan

tugas dibantu sekretariat yang berkedudukan di Direktorat Jenderal

Pendidikan Tinggi.

4. Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari Sekretaris Eksekutif membentuk

divisi-divisi dan tim ad hoc sesuai kebutuhan.

5. KSG menetapkan tata kerja dan program kerja konsorsium berdasarkan

keputusan Ketua.

E. Organisasi

Bagan struktur organisasi KSG disajikan pada gambar 6.1. berikut ini.

Page 29: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 46

Gambar 6.1 Bagan Organisasi Konsorsium Sertifikasi Guru

Sekretaris Eksekutif : Direktur Ketenagaan Ditjen Dikti

Wakil Sekretaris Eksekutif I : Direktur Profesi Pendidik Ditjen PMPTK

Wakil Sekretaris Eksekutif II : Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Depag

Ketua : Dirjen Dikti

Wakil Ketua : Dirjen PMPTK

Anggota :

a. Sekretaris Jenderal Departemen Agama.

b. Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

c. Rektor Universitas Pendidikan Indonesia.

d. Rektor Universitas Negeri Makasar.

e. Rektor IKIP PGRI Semarang.

f. Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta.

g. Rektor Universitas Katholik Sanata Dharma Yogyakarya.

h. Rektor Universitas Negeri Padang.

i. Dekan FKIP Universitas Palangkaraya.

Divisi

Data dan Informasi

Divisi

Penjaminan Mutu

Rayon LPTK

Sekretariat 2 (Depag)

Tim Ad Hoc

Sekretariat 1 (Ditjen Dikti)

Tim Monev Independen

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 47

F. Deskripsi Tugas Unsur-Unsur KSG

1. Tugas Konsorsium Sertifikasi Guru

a. Merumuskan standar proses dan hasil sertifikasi guru

b. Melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi kebijakan sertifikasi guru.

c. Mengkoordinasikan pelaksanaan monitoring dan evaluasi yang

dilakukan oleh Tim independen.

2. Sekretaris Eksekutif

a. Melaksanakan kebijakan KSG dalam kegiatan sehari-hari

b. Melakukan koordinasi dengan berbagai institusi lain yang terkait

dengan pelaksanaan sertifikasi guru

c. Mengkoordinasikan pelaksanaan kerja divisi dan tim ad hoc

d. Menjabarkan dan melaksanakan program kerja KSG

e. Bertanggungjawab atas seluruh pelaksanaan tugas harian

3. Sekretariat

a. Memfasilitasi pelaksanaan tugas Sekretaris Eksekutif.

b. Memfasilitasi pelaksanaan tugas divisi dan tim ad hoc.

c. Mengadministrasikan dokumen hasil kerja divisi dan tim ad hoc.

4. Divisi Penjaminan Mutu

a. Melakukan koordinasi antar LPTK Penyelenggara, LPTK dengan Dinas

Pendidikan Provinsi, Kabupaten/Kota, dan LPTK dengan KSG

b. Melakukan pengendalian proses dan hasil sertifikasi guru

c. Mengembangkan indikator kompetensi lulusan Pendidikan Profesi

Guru (PPG)

d. Menyusun Pedoman Penetapan Peserta.

Page 30: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 48

e. Menyusun Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian

Portofolio.

f. Menyusun Panduan Penyusunan Portofolio.

g. Menyusun Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian

Portofolio untuk Guru.

h. Menyusun Rambu-rambu Pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Profesi

Guru (PLPG).

i. Menyusun Pedoman Penyelenggaraan Program Sertifikasi Guru dalam

Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

j. Menyusun Rambu-rambu Penyusunan Kurikulum Sertifikasi Guru

dalam Jabatan melalui Jalur Pendidikan.

5. Divisi Data dan Informasi

a. Mengembangkan dan mengelola sistem koding data sertifikasi guru.

b. Mengumpulkan, mengolah, dan mempublikasikan informasi sertifikasi

guru.

c. Mengelola sistem registrasi guru yang bersertifikat.

d. Mengembangkan dan mengelola sistem informasi sertifikasi guru.

e. Menampung, menganalisis, dan menindaklanjuti masukan

masyarakat.

f. Menyusun laporan kegiatan divisi.

g. Melaksanakan monitoring dan evaluasi internal penyelenggaraan

sertifikasi guru.

6. Tim AD HOC

Melaksanakan kegiatan sesuai dengan deskripsi tugas yang diberikan

sekretaris eksekutif, antara lain sebagai berikut.

a. Mengembangkan instrumen tes tulis perserta PPG dan mengelola

bank soal.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 49

b. Mengembangkan instrumen tes kinerja peserta PPG.

c. Mengembangkan instrumen portofolio guru beserta rubriknya.

d. Mengembangkan instrumen lain yang terkait dengan sertifikasi guru.

e. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan devisi.

f. Menyusun naskah akademik sistem sertifikasi guru.

g. Mengembangkan rambu-rambu kurikulum Diklat Profesi Guru (PLPG).

h. Menetapkan rayonisasi PTPTK/LPTK penyelenggara sertifikasi guru.

i. Menyusun naskah akademik dan pedoman penyelenggaraan sertifikasi

guru dalam jabatan dan prajabatan.

j. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan divisi.

G. Pembiayaan

Biaya operasional kegiatan Konsorsium Sertifikasi Guru dibebankan pada:

1. Anggaran yang relevan pada Departemen Pendidikan Nasional dan

Departemen Agama.

2. Sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat.

Page 31: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 50

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 51

LAMPIRAN

Page 32: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 52

CONTOH FORMAT A1

Lampiran 1

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 53

PANDUAN

PENGISIAN FORMULIR PENDAFTARAN

PESERTA SERTIFIKASI GURU TAHUN 2008

A. PETUNJUK UMUM

1. Formulir Pendaftaran Peserta Sertifikasi Guru (Format A1) akan dibaca

komputer secara digital (dengan menggunakan mesin Digital Mark Reader

(DMR). Oleh karena itu, pendaftar harus membaca panduan ini dengan

seksama, sehingga tidak akan membuat kesalahan.

2. Format A1 harus diisi dengan pensil 2B (gunakan pensil 2B yang asli dan

hati-hati dengan pensil tiruan). Format A1 tidak boleh diisi dengan

balpoin, pen, dan pensil HB; kecuali pada kolom pernyataan dan tanda

tangan.

3. Format A1 tidak boleh kotor, sobek, terlipat, atau basah.

4. Jika terjadi salah pengisian, hapuslah bagian/bulatan yang salah dengan

penghapus pensil yang baik dan bersih.

5. Jangan sekali-kali menghitamkan bulatan atau menulis sesuatu pada

bagian formulir yang tidak diminta untuk diisi.

6. Pada waktu menghitamkan satu bulatan, harus sehitam mungkin tetapi

jangan sampai merusak formulir, kemudian perhatikan hal-hal sebagai

berikut.

a. Cara mengarsir bulatan harus dihitamkan sampai penuh dan jangan

sampai keluar dari garis bulatan.

b. Jangan sampai menghitamkan lebih dari satu bulatan dalam satu

kolom, karena isian tersebut otomatis dianggap salah.

c. Periksa ulang apakah antara huruf/angka yang Anda tulis di dalam

kotak dengan bulatan yang Anda arsir sudah sesuai; atau jangan

sampai lupa, Anda sudah mengisi huruf/angka di dalam kotak tetapi

tidak menghitamkan bulatannya.

Lampiran 2

Page 33: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 54

B. PETUNJUK PENGISIAN

K-01 NOMOR PESERTA

Isilah nomor peserta pada Format A1

pada tempat yang tersedia sesuai

dengan nomor peserta Anda, kemudian

hitamkan bulatan yang sesuai dengan

nomor peserta. Nomor peserta diberikan

oleh dinas pendidikan Kabupaten/Kota.

Ketentuan pemberian nomor peserta

dijelaskan secara rinci pada buku

Pedoman Sertifikasi bagi Guru Dalam

Jabatan.

Contoh:

Peserta sertifikasi guru dengn nomor peserta 08091540210101, tulislah

secara lengkap 08091540210101, kemudian hitamkan bulatan yang sesuai

dengan angka tersebut.

K-02 NUPTK

Contoh:

Peserta yang memiliki NUPTK

1038755657300033, tulislah secara

lengkap dimulai dari sebelah kiri.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 55

K-03 NIP (Khusus bagi PNS)

Isilah NIP Anda sesuai dengan SK Pengangkatan

Anda pada kolom yang tersedia (9 angka). Jika

guru tetap yayasan tidak perlu menuliskan

nomor ini. Hitamkan bulatan yang sesuai dengan

angka yang Anda isi.

Contoh:

Peserta yang memiliki NIP 132098120, tulislah

secara lengkap dimulai dari sebelah kiri.

K-04 NAMA PESERTA (Tanpa Gelar)

Isilah nama Anda pada tempat yang

tersedia. Nama harus ditulis

sedemikian rupa sehingga dapat

tercakup dalam tempat yang

tersedia (20 huruf). Susunan dan

ejaan harus sesuai dengan nama

yang tertulis pada SK Anda. Nama

yang terlalu panjang bisa disingkat

dengan singkatan yang lazim

digunakan. Jika nama Anda terdiri

atas dua atau lebih suku kata, maka

antar suku kata diberi spasi,

termasuk antara singkatan nama dan

nama.

Contoh: MOHAMMAD ALDI FIRMANSYAH, disingkat menjadi: M ALDI FIRMANSYAH.

Page 34: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 56

K-05 NOMOR STATISTIK SEKOLAH

Isilah nomor statistik sekolah

tempat Anda bertugas. Bagi Anda

yang mengajar di beberapa sekolah,

gunakan nomor statistik sekolah

tempat mengajar utama. Hitamkan

bulatan yang sesuai dengan angka

yang Anda isi.

Contoh:

Nomor statistik sekolah tempat

seorang peserta sertifikasi guru

bertugas adalah 20.2.21.0501.005

tulislah secara lengkap dimulai dari

sebelah kiri tidak disertai titik.

K-06 TANGGAL LAHIR

Isilah tanggal lahir Anda pada tempat yang tersedia,

dengan mengisi tanggal, bulan dan tahun masing-

masing 2 angka dari belakang. Hitamkan bulatan

yang sesuai dengan angka yang Anda isi.

Contoh:

Jika Anda lahir pada tanggal 5 April 1964, maka

ditulis 050464

K-07 JENIS KELAMIN

Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan jenis kelamin

Anda.

Contoh : Peserta sertifikasi bernama MOHAMMAD ALDI

FIRMANSYAH memiliki jenis kelamin laki-laki.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 57

K-08 PENDIDIKAN

Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan kualifikasi

akademik tertinggi Anda.

Contoh: Jika Anda memiliki kualifikasi tertinggi S2, maka

Anda harus menghitamkan bulatan S2

K-09 BIDANG STUDI S1/D-IV

Isilah kode bidang studi S1/D-IV Anda, pada tempat yang

tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan yang sesuai dengan

angka yang Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi S1/D-IV

terdapat pada Lampiran 8.

Contoh: Peserta dengan latar belakang S1 Pendidikan

Kimia mengisikan kode 403

K-10 BIDANG STUDI S2

Jika memiliki ijazah S2, isilah kode bidang studi S2 Anda

pada tempat yang tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan

yang sesuai dengan angka yang Anda isi. Daftar Kode

Bidang Studi S2 terdapat pada Lampiran 9.

Contoh: Peserta dengan latar belakang S2 Ilmu Ekonomi

dan Akuntansi mengisikan kode 012

K-11 BIDANG STUDI S3

Jika memiliki ijazah S3, isilah kode bidang studi S3 Anda

pada tempat yang tersedia (3 angka). Hitamkan bulatan

yang sesuai dengan angka yang Anda isi. Daftar Kode

Bidang Studi S3 terdapat pada Lampiran 10.

Contoh: Peserta dengan latar belakang S3 Ilmu Kesehatan

Masyarakat mengisikan kode 012

Page 35: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 58

K-12 TAHUN LULUS PERGURUAN TINGGI (PT) S1/D-IV

Isilah tahun ijazah S1/D-IV yang Anda miliki (4 angka).

Hitamkan bulatan yang sesuai dengan angka yang Anda

isi. Jika Anda menempuh S/D-IV kedua, isikan salah satu

dan dipilih yang paling relevan.

Kolom ketiga hanya memiliki dua bulatan, oleh karena

itu untuk angka ketiga yang lebih dari 1, maka buatlah

bulatan yang dihitamkan di kolom ketiga sejajar

dengan bulatan di kiri dan kanan.

Contoh :Jika Anda lulus S1/D-IV pada tahun 1986, maka

ditulis 1986 dan hitamkan bulatan yang sesuai.

K-13 TUGAS TAMBAHAN

Jika Anda memiliki tugas tambahan, hitamkan satu

bulatan yang sesuai dengan tugas tambahan yang

saat ini Anda laksanakan. Jika Anda tidak memiliki

tugas tambahan, kosongkan.

K-14 BIDANG STUDI MENGAJAR

Isilah kode bidang studi yang Anda asuh di sekolah tempat

Anda mengajar sekarang pada tempat yang tersedia (3

angka). Hitamkan bulatan yang sesuai dengan angka yang

Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi terdapat pada Lampiran

7.

Contoh: Peserta yang mengajar matematika di SMP

mengisikan kode 094

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 59

K-15 PENGALAMAN MENGAJAR

Isilah masa kerja Anda selama mengajar, dihitung dari

bulan pertama kali Anda mengajar. Bagi Anda yang

pernah berhenti mengajar dalam kurun waktu tertentu,

masa kerja dihitung hanya selama Anda mengajar saja.

Contoh:

Jika Anda memiliki masa kerja 25 tahun 5 bulan, maka

diisikan: 2505

K-16 BIDANG STUDI SERTIFIKASI

Isilah kode bidang studi yang akan Anda ikuti dalam

sertifikasi guru. Hitamkan bulatan yang sesuai dengan

angka yang Anda isi. Daftar Kode Bidang Studi terdapat

pada Lampiran 7.

Contoh: Guru yang mengikuti sertifikasi untuk bidang

studi matematika SMP akan mengisikan kode 094

K-16 JENJANG PENDIDIKAN TEMPAT MENGAJAR

Hitamkan satu bulatan yang sesuai dengan jenjang

pendidikan tempat Anda mengajar.

Contoh: Jika Anda mengajar di SMK, maka hitamkan

bulatan SMK

Page 36: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 60

K-17 PERNYATAAN

Isilah nama sekolah dan

kabupaten/kota tempat Anda

bertugas dengan tulisan biasa,

bukan huruf cetak. Kemudian

salinlah dengan balpoin pada

tempat yang tersedia

pernyataan:

Dengan ini saya menyatakan

bahwa data yang diisikan

dalam formulir ini adalah

benar.

Tulislah nama terang dan tanda tangan Anda dengan balpoin. Tanda

tangan jangan sampai keluar dari kotak yang tersedia.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 61

PROSEDUR PENGELOLAAN

FORMULIR PENDAFTARAN (FORMAT A1) DAN BIODATA (FORMAT A2)

PESERTA SERTIFIKASI GURU

1. Formulir Pendaftaran Format A1 dan Biodata Format A2 diproduksi oleh Depdiknas,

2. Dikirim ke LPMP dengan jumlah yang sama dengan kuota di daerah kerja LPMP tsb

3. Dikirim dgn berita acara

1. LPMP, Dinas Pend Prov dan Dinas Pend Kab/Kota bersidang menentukan kuota guru Kab/kota

2. Berdasarkan kuota ini Format A1 dan A2 diserahkan ke Dinas Pend Kab/kota sesuai kuota masing-masing

3. Dikirim dengan berita acara

1. Peserta sertifikasi mengisi formulir sesuai dengan petunjuk pengisian

2. Diserahkan ke Dinas Pend.

Kab/kota

1. Dinas Pend Kab/Kota mengemas semua isian Format A1 dan A2 2. Disusun nomor kecil di atas. 3. Dimasukkan plastik, per plastik diisi maksimum 30 peserta. 4. Dimasukkan amplop 5. Cover amplop diberi catatan tentang isi amplop. 6. Dikirim ke LPMP dengan berita acara.

1. Di LPMP Format A2 di proses dan diwujudkan soft copy.

2. Soft copy ini kemudian dikirim ke PMPTK

3. Format A1 langsung dikirim ke PMPTK

1. Di PMPTK Format A1 diproses sehingga menjadi data.

2. Data dari Format A1 dan A2 kemudian dipakai untuk memverifikasi data peserta dari Dinas Pend. Kab/kota.

Hasil verifikasi merupakan data guru peserta sertifikasi.

Lampiran 3

Page 37: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 62

FORMAT A2 FORMULIR BIODATA PESERTA SERTIFIKASI GURU

Lampiran 4

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 63

Page 38: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 64

TATACARA PEMBERIAN NOMOR PESERTA

Nomor peserta mencakup 14 (empat belas) digit dengan ketentuan pemaknaan

sebagai berikut.

Pengisian Digit 1 dan 2

Digit 1 dan 2 adalah kode untuk tahun ketika guru menjadi peserta sertifikasi,

diisi tahun (dua digit dari belakang). Contoh, guru menjadi peserta sertifikasi

tahun 2008, diisi 08; jika guru peserta sertifikasi tahun 2008 diisi 08.

Pengisian Digit 3 dan 4

Digit 3 dan 4 adalah kode untuk provinsi tempat guru melaksanakan tugas

mengajar. Pengisian digit tersebut sesuai dengan Lampiran 6. Contoh, guru

melaksanakan tugas mengajar di Provinsi Jawa Barat, digit tersebut diisi dengan

kode 02.

Pengisian Digit 5 dan 6

Digit 5 dan 6 adalah kode untuk kabupaten/kota tempat guru melaksanakan tugas

mengajar. Pengisian digit tersebut sesuai dengan Lampiran 6. Contoh, guru

melaksanakan tugas mengajar di Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, digit

tersebut diisi dengan kode 16.

Pengisian Digit 7, 8, dan 9

Lampiran 5

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 65

Digit 7, 8, dan 9 adalah kode untuk jenjang dan bidang studi yang diampu oleh

guru peserta sertifikasi. Pengisian digit tersebut sesuai dengan Lampiran 7.

Contoh, guru melaksanakan tugas mengajar bidang studi matematika SMP diisi

dengan kode 094. Jika peserta sertifikasi adalah guru kelas SD diisi dengan kode

027.

Pengisian Digit 10

Digit 10 diisi dengan kode peserta sertifikasi yang diselenggarakan oleh Depdiknas

angka 1, dan oleh Departemen Agama angka 2.

Pengisian Digit 11, 12, 13, dan 14

Digit 11, 12, 13, dan 14 adalah nomor urut peserta sertifikasi. Nomor urut

tersebut diberikan oleh dinas pendidikan kabupaten/kota kepada peserta

sertifikasi sesuai dengan urutan peserta yang mengikuti sertifikasi dengan

mempertimbangkan jenjang pendidikan dan kuota (jenjang TK lebih dulu,

berikutnya SD, berikutnya SMP, berikutnya SMA/SMK). Misal, peserta sertifikasi

nomor urut 15, digit tersebut ditulis 0015.

Contoh Nomor Peserta yang Ditulis secara Lengkap:

Peserta sertifikasi tahun 2008 (kode 08), di Provinsi Jawa Barat (Kode 02)

Kabupaten Indramayu (kode 16), guru SMP pengampu mata pelajaran matematika

(kode 094), guru binaan Depdiknas (kode 1), sebagai peserta sertifikasi dengan

nomor urut 15; maka nomor peserta guru tersebut adalah sebagai berikut.

08021609410015

Tatacara penulisan nomor peserta tanpa indentasi (tidak diperbolehkan diberi

spasi). Contoh penulisan nomor peserta yang salah adalah sebagai berikut.

08 2608 094 10108 (salah)

salah salah salah

Page 39: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 66

KODE PROVINSI (DIGIT 3 DAN 4)

DAN KABUPATEN/KOTA (DIGIT 5 DAN 6)

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

DKI Jakarta 01 01 Kabupaten Kepulauan Seribu

01 60 Kota Jakarta Pusat

01 61 Kota Jakarta Utara

01 62 Kota Jakarta Barat

01 63 Kota Jakarta Selatan

01 64 Kota Jakarta Timur

Jawa Barat 02 05 Kabupaten Bogor

02 06 Kabupaten Sukabumi

02 07 Kabupaten Cianjur

02 08 Kabupaten Bandung

02 10 Kabupaten Sumedang

02 11 Kabupaten Garut

02 12 Kabupaten Tasikmalaya

02 14 Kabupaten Ciamis

02 15 Kabupaten Kuningan

02 16 Kabupaten Majalengka

02 17 Kabupaten Cirebon

02 18 Kabupaten Indramayu

02 19 Kabupaten Subang

02 20 Kabupaten Purwakarta

02 21 Kabupaten Kerawang

02 22 Kabupaten Bekasi

02 23 Kabupaten Bandung Barat

02 60 Kota Bandung

02 61 Kota Bogor

02 62 Kota Sukabumi

02 63 Kota Cirebon

Lampiran 6

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 67

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

02 65 Kota Bekasi

02 66 Kota Depok

02 67 Kota Cimahi

02 68 Kota Tasikmalaya

02 69 Kota Banjar

Jawa Tengah 03 01 Kabupaten Cilacap

03 02 Kabupaten Banyumas

03 03 Kabupaten Purbalingga

03 04 Kabupaten Banjarnegara

03 05 Kabupaten Kebumen

03 06 Kabupaten Purworejo

03 07 Kabupaten Wonosobo

03 08 Kabupaten Megelang

03 09 Kabupaten Boyolali

03 10 Kabupaten Klaten

03 11 Kabupaten Sukoharjo

03 12 Kabupaten Wonogiri

03 13 Kabupaten Karanganyar

03 14 Kabupaten Sragen

03 15 Kabupaten Grobogan

03 16 Kabupaten Blora

03 17 Kabupaten Rembang

03 18 Kabupaten Pati

03 19 Kabupaten Kudus

03 20 Kabupaten Jepara

03 21 Kabupaten Demak

03 22 Kabupaten Semarang

03 23 Kabupaten Temanggung

03 24 Kabupaten Kendal

03 25 Kabupaten Batang

03 26 Kabupaten Pekalongan

03 27 Kabupaten Pemalang

03 28 Kabupaten Tegal

Page 40: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 68

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

03 29 Kabupaten Brebes

03 60 Kota Magelang

03 61 Kota Surakarta

03 62 Kota Salatiga

03 63 Kota Semarang

03 64 Kota Pekalongan

03 65 Kota Tegal

DI Yogyakarta 04 01 Kabupaten Bantul

04 02 Kabupaten Sleman

04 03 Kabupaten Gunung Kidul

04 04 Kabupaten Kulonprogo

04 60 Kota Yogyakarta

Jawa Timur 05 01 Kabupaten Gresik

05 02 Kabupaten Sidoarjo

05 03 Kabupaten Mojokerto

05 04 Kabupaten Jombang

05 05 Kabupaten Bojonegoro

05 06 Kabupaten Tuban

05 07 Kabupaten Lamongan

05 08 Kabupaten Madiun

05 09 Kabupaten Ngawi

05 10 Kabupaten Magetan

05 11 Kabupaten Ponorogo

05 12 Kabupaten Pacitan

05 13 Kabupaten Kediri

05 14 Kabupaten Nganjuk

05 15 Kabupaten Blitar

05 16 Kabupaten Tulungagung

05 17 Kabupaten Trenggalek

05 18 Kabupaten Malang

05 19 Kabupaten Pasuruan

05 20 Kabupaten Probolinggo

05 21 Kabupaten Lumajang

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 69

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

05 22 Kabupaten Bondowoso

05 23 Kabupaten Situbondo

05 24 Kabupaten Jember

05 25 Kabupaten Banyuwangi

05 26 Kabupaten Pamekasan

05 27 Kabupaten Sampang

05 28 Kabupaten Sumenep

05 29 Kabupaten Bangkalan

05 60 Kota Surabaya

05 61 Kota Malang

05 62 Kota Madiun

05 63 Kota Kediri

05 64 Kota Mojokerto

05 65 Kota Blitar

05 66 Kota Pasuruan

05 67 Kota Probolinggo

05 68 Kota Batu

Nangroe Aceh 06 01 Kabupaten Aceh Besar

Darussalam 06 02 Kabupaten Pidie

06 03 Kabupaten Aceh Utara

06 04 Kabupaten Aceh Timur

06 05 Kabupaten Aceh Tengah

06 06 Kabupaten Aceh Barat

06 07 Kabupaten Aceh Selatan

06 08 Kabupaten Aceh Tenggara

06 11 Kabupaten Simeulue

06 12 Kabupaten Bireuen

06 13 Kabupaten Aceh Singkil

06 14 Kabupaten Aceh Tamiang

06 15 Kabupaten Aceh Nagan Raya

06 16 Kabupaten Aceh Jaya

06 17 Kabupaten Aceh Barat Daya

06 18 Kabupaten Gayo Luas

Page 41: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 70

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

06 19 Kabupaten Bener Meriah

06 20 Kabupaten Pidie Jaya

06 60 Kota Sabang

06 61 Kota Banda Aceh

06 62 Kota Lhokseumawe

06 63 Kota Langsa

06 64 Kota Subulussalam

Sumatera Utara 07 01 Kabupaten Deli Serdang

07 02 Kabupaten Langkat

07 03 Kabupaten Karo

07 04 Kabupaten Simalungun

07 05 Kabupaten Dairi

07 06 Kabupaten Asahan

07 07 Kabupaten Labuhan Batu

07 08 Kabupaten Tapanuli Utara

07 09 Kabupaten Tapanuli Tengah

07 10 Kabupaten Tapanuli Selatan

07 11 Kabupaten Nias

07 15 Kabupaten Mandailing Natal

07 16 Kabupaten Toba Samosir

07 17 Kabupaten Nias Selatan

07 18 Kabupaten Pakpak Bharat

07 19 Kabupaten Humbang Hasundutan

07 20 Kabupaten Samosir

07 21 Kabupaten Serdang Bedagai

07 22 Kabupaten Batu Bara

07 60 Kota Medan

07 61 Kota Binjai

07 62 Kota Tebing Tinggi

07 63 Kota Pematang Siantar

07 64 Kota Tanjung Balai

07 65 Kota Sibolga

07 66 Kota Padang Sidempuan

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 71

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

Sumatera Barat 08 01 Kabupaten Agam

08 02 Kabupaten Pasaman

08 03 Kabupaten Lima Puluh Kota

08 04 Kabupaten Solok

08 05 Kabupaten Padang Pariaman

08 06 Kabupaten Pesisir Selatan

08 07 Kabupaten Tanah Datar

08 08 Kabupaten Sawah Lunto Sijunjung

08 10 Kabupaten Kepulauan Mentawai

08 11 Kabupaten Solok Selatan

08 12 Kabupaten Dharmasraya

08 13 Kabupaten Pasaman Barat

08 60 Kota Bukittinggi

08 61 Kota Padang

08 62 Kota Padang Panjang

08 63 Kota Sawahlunto

08 64 Kota Solok

08 65 Kota Payakumbuh

08 66 Kota Pariaman

Riau 09 01 Kabupaten Kampar

09 02 Kabupaten Bengkalis

09 04 Kabupaten Indragiri Hulu

09 05 Kabupaten Indragiri Hilir

09 08 Kabupaten Pelalawan

09 09 Kabupaten Rokan Hulu

09 10 Kabupaten Rokan Hilir

09 11 Kabupaten Siak

09 14 Kabupaten Kuantan Singingi

09 60 Kota Pekanbaru

09 62 Kota Dumai

Jambi 10 01 Kabupaten Batanghari

10 02 Kabupaten Bungo

10 03 Kabupaten Sarolangun

Page 42: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 72

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

10 04 Kabupaten Tanjung Jabung Barat

10 05 Kabupaten Kerinci

10 06 Kabupaten Tebo

10 07 Kabupaten Muara Jambi

10 08 Kabupaten Tanjung Jabung Timur

10 09 Kabupaten Merangin

10 60 Kota Jambi

Sumatera 11 01 Kabupaten Musi Banyuasin

Selatan 11 02 Kabupaten Ogan Komering Ilir

11 03 Kabupaten Ogan Komering Ulu

11 04 Kabupaten Muara Enim

11 05 Kabupaten Lahat

11 06 Kabupaten Musi Rawas

11 07 Kabupaten Banyuasin

11 08 Kabupaten Oku Timur

11 09 Kabupaten Oku Selatan

11 10 Kabupaten Ogan Ilir

11 11 Kabupaten Empat Lawang

11 60 Kota Palembang

11 61 Kota Prabumulih

11 62 Kota Lubuk Linggau

11 63 Kota Pagar Alam

Lampung 12 01 Kabupaten Lampung Selatan

12 02 Kabupaten Lampung Tengah

12 03 Kabupaten Lampung Utara

12 04 Kabupaten Lampung Barat

12 05 Kabupaten Tulang Bawang

12 06 Kabupaten Tanggamus

12 07 Kabupaten Lampung Timur

12 08 Kabupaten Way Kanan

12 60 Kota Bandar Lampung

12 61 Kota Metro

Kalimantan 13 01 Kabupaten Sambas

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 73

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

Barat 13 02 Kabupaten Pontianak

13 03 Kabupaten Sanggau

13 04 Kabupaten Sintang

13 05 Kabupaten Kapuas Hulu

13 06 Kabupaten Ketapang

13 07 Kabupaten Kayong Utara

13 08 Kabupaten Bengkayang

13 09 Kabupaten Landak

13 10 Kabupaten Melawi

13 11 Kabupaten Sekadau

13 12 Kabupaten Kubu Raya

13 60 Kota Pontianak

13 61 Kota Singkawang

Kalimantan 14 01 Kabupaten Kapuas

Tengah 14 02 Kabupaten Barito Selatan

14 03 Kabupaten Barito Utara

14 04 Kabupaten Kotawaringin Timur

14 05 Kabupaten Kotawaringin Barat

14 06 Kabupaten Katingan

14 07 Kabupaten Seruyan

14 08 Kabupaten Sukamara

14 09 Kabupaten Lamandau

14 10 Kabupaten Gunung Mas

14 11 Kabupaten Pulang Pisau

14 12 Kabupaten Murung Raya

14 13 Kabupaten Barito Timur

14 60 Kota Palangkaraya

Kalimantan 15 01 Kabupaten Banjar

Selatan 15 02 Kabupaten Tanah Laut

15 03 Kabupaten Barito Kuala

15 04 Kabupaten Tapin

15 05 Kabupaten Hulu Sungai Selatan

15 06 Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Page 43: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 74

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

15 07 Kabupaten Hulu Sungai Utara

15 08 Kabupaten Tabalong

15 09 Kabupaten Kotabaru

15 10 Kabupaten Balangan

15 11 Kabupaten Tanah Bumbu

15 60 Kota Banjarmasin

15 61 Kota Banjarbaru

Kalimantan Timur 16 01 Kabupaten Pasir

16 02 Kabupaten Kutai Kartanegara

16 03 Kabupaten Berau

16 04 Kabupaten Bulongan

16 07 Kabupaten Malinau

16 08 Kabupaten Nunukan

16 09 Kabupaten Kutai Barat

16 10 Kabupaten Kutai Timur

16 11 Kabupaten Penajam Paser Utara

16 60 Kota Samarinda

16 61 Kota Balikpapan

16 62 Kota Tarakan

16 63 Kota Bontang

Sulawesi Utara 17 01 Kabupaten Bolaang Mengondow

17 02 Kabupaten Minahasa

17 03 Kabupaten Kepulauan Sangihe

17 04 Kabupaten Kepulauan Talaud

17 05 Kabupaten Minahasa Selatan

17 06 Kabupaten Minahasa Utara

17 07 Kabupaten Mitra

17 08 Kabupaten Bolmong Utara

17 09 Kabupaten Kepulauan Sitaro

17 60 Kota Manado

17 61 Kota Bitung

17 62 Kota Tomohon

17 63 Kota Kotamobagu

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 75

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

Sulawesi Tengah 18 01 Kabupaten Banggai Kepulauan

18 02 Kabupaten Donggala

18 03 Kabupaten Poso

18 04 Kabupaten Banggai

18 05 Kabupaten Buol

18 06 Kabupaten Toli Toli

18 07 Kabupaten Morowali

18 08 Kabupaten Parigi Muotong

18 09 Kabupaten Tojo Una-Una

18 60 Kota Palu

Sulawesi Selatan 19 01 Kabupaten Maros

19 02 Kabupaten Pangkajene Kepulauan

19 03 Kabupaten Gowa

19 04 Kabupaten Takalar

19 05 Kabupaten Jeneponto

19 06 Kabupaten Barru

19 07 Kabupaten Bone

19 08 Kabupaten Wajo

19 09 Kabupaten Soppeng

19 10 Kabupaten Bantaeng

19 11 Kabupaten Bulukumba

19 12 Kabupaten Sinjai

19 13 Kabupaten Selayar

19 14 Kabupaten Pinrang

19 15 Kabupaten Sidenreng Rappang

19 16 Kabupaten Enrekang

19 17 Kabupaten Luwu

19 18 Kabupaten Tana Toraja

19 24 Kabupaten Luwu Utara

19 26 Kabupaten Luwu Timur

19 60 Kota Makasar

19 61 Kota Pare Pare

19 62 Kota Palopo

Page 44: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 76

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

Sulawesi Tenggara 20 01 Kabupaten Konawe

20 02 Kabupaten Muna

20 03 Kabupaten Buton

20 04 Kabupaten Kolaka

20 05 Kabupaten Konawe Selatan

20 06 Kabupaten Wakatobi

20 07 Kabupaten Bombana

20 08 Kabupaten Kolaka Utara

20 09 Kabupaten Kowane Utara

20 10 Kabupaten Buton Utara

20 60 Kota Kendari

20 61 Kota Bau-Bau

Maluku 21 01 Kabupaten Maluku Tengah

21 02 Kabupaten Maluku Tenggara

21 03 Kabupaten Buru

21 04 Kabupaten Maluku Tenggara Barat

21 05 Kabupaten Seram Bagian Barat

21 06 Kabupaten Seram Bagian Timur

21 07 Kabupaten Kepulauan Aru

21 60 Kota Ambon

Bali 22 01 Kabupaten Buleleng

22 02 Kabupaten Jembrana

22 03 Kabupaten Tabanan

22 04 Kabupaten Badung

22 05 Kabupaten Gianyar

22 06 Kabupaten Klungkung

22 07 Kabupaten Bangli

22 08 Kabupaten Karang Asem

22 60 Kota Denpasar

Nusa Tenggara 23 01 Kabupaten Lombok Barat

Barat 23 02 Kabupaten Lombok Tengah

23 03 Kabupaten Lombok Timur

23 04 Kabupaten Sumbawa

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 77

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

23 05 Kabupaten Dompu

23 06 Kabupaten Bima

23 07 Kabupaten Sumbawa Barat

23 60 Kota Mataram

23 61 Kota Bima

Nusa Tenggara 24 01 Kabupaten Kupang

Timur 24 03 Kabupaten Timor Tengah Selatan

24 04 Kabupaten Timor Tengah Utara

24 05 Kabupaten Belu

24 06 Kabupaten Alor

24 07 Kabupaten Flores Timur

24 08 Kabupaten Sikka

24 09 Kabupaten Ende

24 10 Kabupaten Ngada

24 11 Kabupaten Manggarai

24 12 Kabupaten Sumba Timur

24 13 Kabupaten Sumba Barat

24 14 Kabupaten Lembata

24 15 Kabupaten Rote Ndao

24 16 Kabupaten Manggarai Barat

24 17 Kabupaten Nagekeo

24 18 Kabupaten Sumba Tengah

24 19 Kabupaten Sumba Barat Daya

24 60 Kota Kupang

Papua 25 01 Kabupaten Jaya Pura

25 02 Kabupaten Biak Numfor

25 03 Kabupaten Yapen Waropen

25 07 Kabupaten Marauke

25 08 Kabupaten Jayawijaya

25 09 Kabupaten Nabire

25 10 Kabupaten Paniai

25 11 Kabupaten Puncak Jaya

25 12 Kabupaten Mimika

Page 45: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 78

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

25 13 Kabupaten Boven Digul

25 14 Kabupaten Mappi

25 15 Kabupaten Asmat

25 16 Kabupaten Yahukimo

25 17 Kabupaten Pegunungan Bintang

25 18 Kabupaten Tolikara

25 19 Kabupaten Sarmi

25 20 Kabupaten Keerom

25 26 Kabupaten Waropen

25 27 Kabupaten Supiori

25 28 Kabupaten Memberano Raya

25 60 Kota Jayapura

Bengkulu 26 01 Kabupaten Bengkulu Utara

26 02 Kabupaten Rejang Lebong

26 03 Kabupaten Bengkulu Selatan

26 04 Kabupaten Muko-Muko

26 05 Kabupaten Kepahiang

26 06 Kabupaten Lebong

26 07 Kabupaten Kaur

26 08 Kabupaten Seluma

26 60 Kota Bengkulu

Maluku Utara 27 02 Kabupaten Halmahera Tengah

27 03 Kabupaten Halmahera Barat

27 04 Kabupaten Halmahera Utara

27 05 Kabupaten Halmahera Selatan

27 06 Kabupaten Halmahera Timur

27 07 Kabupaten Kepulauan Sula

27 60 Kota Ternate

27 61 Kota Tidore Kepulauan

Banten 28 01 Kabupaten Pandeglang

28 02 Kabupaten Lebak

28 03 Kabupaten Tangerang

28 04 Kabupaten Serang

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 79

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

28 60 Kota Cilegon

28 61 Kota Tangerang

Babel 29 01 Kabupaten Bangka

29 02 Kabupaten Belitung

29 03 Kabupaten Bangka Tengah

29 04 Kabupaten Bangka Barat

29 05 Kabupaten Bangka Selatan

29 06 Kabupaten Belitung Timur

29 60 Kota Pangkal Pinang

Gorontalo 30 01 Kabupaten Boalemo

30 02 Kabupaten Gorontalo

30 03 Kabupaten Pouwato

30 04 Kabupaten Bonebolango

30 05 Kabupaten Gorontalo Utara

30 60 Kota Gorontalo

Kepulauan Riau 31 01 Kabupaten Kepulauan Riau

31 02 Kabupaten Karimun

31 03 Kabupaten Natuna

31 04 Kabupaten Lingga

31 60 Kota Batam

31 61 Kota Tanjung Pinang

Irian Jaya Barat 32 01 Kabupaten Fak-Fak

32 02 Kabupaten Sorong

32 03 Kabupaten Manokwari

32 04 Kabupaten Kaimana

32 05 Kabupaten Sorong Selatan

32 06 Kabupaten Raja Ampat

32 07 Kabupaten Teluk Bintuni

32 08 Kabupaten Teluk Wondama

32 60 Kota Sorong

Sulawesi Barat 33 01 Kabupaten Mamuju

33 02 Kabupaten Mamuju Utara

33 03 Kabupaten Polewali

Page 46: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 80

Provinsi Kode

Provinsi Kode

Kabupaten Nama Kabupaten/Kota

33 04 Kabupaten Mamasa

33 05 Kabupaten Majene

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 81

KODE BIDANG STUDI/MATA PELAJARAN

(DIGIT 7, 8, DAN 9)

I. Guru TK/RA

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 TK/RA (Guru Kelas) 020

II. Guru SD/MI

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 SD/MI (Guru Kelas) 027

2 Pendidikan Agama Islam 030

3 Pendidikan Agama Katholik 034

4 Pendidikan Agama Kristen 037

5 Pendidikan Agama Hindu 040

6 Pendidikan Agama Budha 044

7 Bidang Studi Lainnya 061

III. Guru SMP/MTs

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 Pendidikan Agama Islam 067

2 Pendidikan Agama Katholik 070

3 Pendidikan Agama Kristen 074

4 Pendidikan Agama Hindu 077

5 Pendidikan Agama Budha 080

6 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) 084

7 Bahasa Indonesia (Sastra) 087

8 Bahasa Inggris 090

9 Matematika 094

10 Pengetahuan Alam (IPA Terpadu, Fisika) 097

11 Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS Terpadu) 100

Lampiran 7

Page 47: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 82

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

12 Kesenian, Budaya dan Keterampilan 104

13 Pendidikan Jasmani (Olahraga & Kesehatan) 107

14 Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 110

15 Geografi 114

16 Sejarah 117

17 Ekonomi (Umum, Koperasi, Akuntansi) 120

18 Biologi 124

19 Bidang Studi Lainnya 125

IV. Guru SMA/MA

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 Pendidikan Agama Islam 127

2 Pendidikan Agama Katholik 130

3 Pendidikan Agama Kristen 134

4 Pendidikan Agama Hindu 137

5 Pendidikan Agama Budha 140

6 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) 154

7 Bahasa Indonesia (dan Sastra Indonesia) 156

8 Bahasa Inggris 157

9 Bahasa Jerman 160

10 Bahasa Perancis 164

11 Bahasa Arab 167

12 Bahasa Jepang 170

13 Bahasa Mandarin 174

14 Bahasa Asing Lain 177

15 Matematika 180

16 Fisika 184

17 Kimia 187

18 Biologi 190

19 Sejarah 204

20 Geografi 207

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 83

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

21 Ekonomi (Umum, Koperasi, Akuntansi) 210

22 Pengetahuan Sosial (Sosiologi, IPS Terpadu) 214

23 Kesenian (dan budaya) 217

24 Pendidikan Jasmani (Olahraga dan Kesehatan) 220

25 Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) 224

26 Keterampilan 227

27 Bidang Studi Lainnya 230

V. GURU SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

A. UMUM

No Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 Pendidikan Agama Islam 300

2 Pendidikan Agama Katholik 301

3 Pendidikan Agama Kristen 302

4 Pendidikan Agama Hindu 303

5 Pendidikan Agama Budha 304

6 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) 310

7 Bahasa Inggris 311

8 Bahasa Jerman 312

9 Bahasa Perancis 313

10 Bahasa Arab 314

11 Bahasa Jepang 315

12 Bahasa Mandarin 316

13 Bahasa Asing Lain 317

14 Matematika 318

15 Fisika 319

16 Kimia 320

17 Biologi 321

18 Bidang Studi Umum Lainnya 322

Page 48: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 84

B. BIDANG KEJURUAN

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

1 Teknik Teknik Bangunan Umum (Sipil) 400

Bangunan/Sipil Teknik Konstruksi Baja 401

Teknik Konstruksi Kayu 402

Teknik Batu dan Beton 403

Teknik Pekerjaan Finishing 404

Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana

405

Teknik Gambar Bangunan 406

Teknik Plumbing & Sanitasi 407

Teknik Bangunan/Sipil Lainnya 408

2 Perabot Perabot Umum 409

Perabot Kayu 410

Perabot Logam 411

Perabot Lainnya 412

3 Teknik Teknik Listrik (Elektro) Umum 413

Listrik/Elektro Teknik Transmisi Tenaga Listrik 414

Teknik Pembangkit Tenaga Listrik 415

Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik 416

Teknik Distribusi Tenaga Listrik 417

Teknik Listrik Industri 418

Teknik Listrik/Elektro Lainnya 419

4 Teknik Mesin Teknik Mesin Umum 420

Teknik Las 421

Teknik Pembentukan 422

Teknik Pengecoran 423

Teknik Pemesinan 424

Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri 425

Teknik Gambar Mesin 426

Teknik Mekanik Otomotif 427

Teknik Alat Berat 428

Teknik Body Otomotif 429

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 85

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

Teknik Elektro Otomotif 430

Teknik Mesin Lainnya 431

5 Tata Boga Tataboga Umum 432

Restoran 433

Patiseri 434

Tataboga Lainnya 435

6 Tata Kecantikan Tata Kecantikan Umum 436

Tata Kecantikan Kulit 437

Tata Kecantikan Rambut 438

Spa 439

Tata Kecantikan Lainnya 440

7 Tata Busana Tata Busana Umum 441

Design Busana 442

Tata Busana Lainnya 443

8 Budidaya Ternak Budidaya Ternak Umum 444

Budidaya Ternak Ruminansia 445

Budidaya Ternak Unggas 446

Budidaya Ternak Harapan 447

Budidaya Ternak Lainnya 448

9 Budidaya Ikan Budidaya Ikan 449

Budidaya Ikan Air Tawar 450

Budidaya Ikan Air Laut 451

Budidaya Ikan Air Payau 452

Budidaya Rumput Laut 453

Budidaya Perikanan Lainnya 454

10 Teknologi Hasil Teknologi Hasil Pertanian 455

Pertanian Pengolahan Hasil Pertanian Pangan 456

Pengawasan mutu Pengolahan Hasil Pertanian Non-Pangan

457

Pengawasan Mutu 458

11 Kerajinan Kerajinan Umum 459

Kria Tekstil 460

Kria Kulit 461

Page 49: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 86

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

Kria Keramik 462

Kria Logam 463

Kria Kayu 464

Kria Lainnya 465

12 Teknologi Pesawat Teknologi Pesawat Terbang Umum 466

Terbang Permesinan 467

Konstruksi Rangka Pesawat Udara 468

Konstruksi Badan Pesawat Udara 469

Air Frame & Power Plant 470

Air Maintenance & Repair 471

Kelistrikan Pesawat Udara 472

Elektronika Pesawat Udara 473

Teknologi Pesawat Terbang Lainnya 474

13 Teknik Perkapalan Teknik Perkapalan Umum 475

Pembangunan dan Perbaikan Kapal Baja

476

Las Kapal 477

Instalasi Pemesinan Kapal 478

Listrik Kapal 479

Gambar Rancang Bangun 480

Bangunan Kapal Kayu dan Fiberglass 481

Teknik Perkapalan Lainnnya 482

14 Teknologi Tekstil Teknologi Tekstil Umum 483

Teknologi Pemintalan Serat Buatan 484

Teknologi Pembuatan Benang 485

Teknologi Pembuatan Kain Tenun 486

Teknologi Pencelupan 487

Teknologi Pencapan 488

Teknologi Tekstil Khusus Lainnya 489

15 Grafika Grafika Umum 490

Produksi Grafika 491

Persiapan Grafika 492

Grafika Khusus Lainnya 493

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 87

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

16 Geologi Geologi Pertambangan Umum 494

Pertambangan Geologi Pertambangan 495

Perminyakan 496

Geologi Khusus Lainnya 497

17 Instrumentasi Instrumentasi Industri Umum 498

Industri Kontrol Proses 499

Kontrol Mekanik 500

Instrumentasi Logam 501

Instrumentasi Gelas 502

Instrumentasi Lainnya 503

18 Kimia Kimia Umum 504

Kimia Industri 505

Analis Kimia 506

Kimia Lainnya 507

19 Pelayaran Pelayaran Umum 508

Nautika Kapal Niaga 509

Teknika Kapal Niaga 510

Nautka Kapal Penangkap Ikan 511

Teknika Kapal Penangkap Ikan 512

Teknika Kapal/Pelayaran Lainnya 513

20 Telekomunikasi Telekomunikasi Umum 514

Teknik Transmisi Radio 515

Teknik Transmisi Kabel 516

Teknik Suitsing (Swiching) 517

Teknik Akses Radio 518

Teknik Akses Kabel 519

Teknik Telekomunikasi Khusus Lainnya

520

21 Teknik Survei dan Teknik Survei dan Pemetaan 521

Pemetaan Teknik Survei dan Pemetaan 522

22 Teknologi Informasi Teknologi Informasi dan Komunikasi 523

dan Rekayasa Perangkat Lunak 524

Komunikasi (TIK) Teknik Komputer dan Jaringan 525

Page 50: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 88

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

Multi Media 526

TIK Lainnya 527

23 Teknik Radio, Teknik Radio, Televisi dan Film Umum

528

Televisi dan Film Teknik Siaran Radio 529

Produksi Program Pertelevisian 530

Teknik Radio, Televisi dan Film Lainnya

531

24 Teknik Elektronika Teknik Elektronika Umum 532

Teknik Audio-Video 533

Teknik Elektronika Industri 534

Teknik Elektronika Lainnya 535

25 Teknik Pendingin Teknik Pendingin dan Tata Udara Umum

536

dan Tata Udara Teknik Pendingin dan Tata Udara 537

26 Bisnis dan Bisnis dan Manajemen Umum 538

Manajemen Administrasi Perkantoran 539

Akuntansi 540

Penjualan 541

Perdagangan 542

Perbankan 543

Asuransi 544

Koperasi 545

Bisnis dan Manajemen Lainnya 546

27 Pariwisata Pariwisata Umum 547

Usaha Jasa Pariwisata 548

Akomodasi Perhotelan 549

Pariwisata Lainnya 550

28 Pekerjaan Sosial Pekerjaan Sosial Umum Dan Khusus 551

29 Budidaya Tanaman Budidaya Tanaman Umum 552

Budidaya Tanaman Pangan 553

Budidaya Tanaman Sayuran 554

Budidaya Tanaman Hias 555

Budidaya Tanaman Buah Tahunan 556

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 89

No Bidang Keahlian Program Keahlian Kode

Budidaya Tanaman Buah Semusim 557

Budidaya Tanaman Perkebunan 558

Pengolahan Hasil Hutan 559

Pembibitan Tanaman 560

Budidaya Tanaman Lainnya 561

30 Seni Rupa Seni Rupa Umum 562

Seni Murni 563

Grafis Komunikasi 564

Animasi 565

Seni Rupa Lainnya 566

31 Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan Umum 567

Seni Musik Klasik 568

Seni Musik Non Klasik 569

Seni Tari 570

Seni Karawitan 571

Seni Pedalangan 572

Seni Teater 573

Seni Pertunjukkan Lainnya 574

32 Keperawatan Keperawatan Umum 575

Perawat Medis 576

Pengatur Rawat Gigi 577

Keperawatan Lainnya 578

33 Kesehatan Kesehatan Umum 579

Analisis Kesehatan 580

Kesehatan Lainnya 581

34 Kefarmasian Kefarmasian Umum 582

Teknik Produksi Obat 583

Kefarmasian Lainnya 584

35 Bidang Kejuruan Lainnya

Bidang Kejuruan Lainnya 585

Page 51: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 90

VI. GURU LAINNYA

No. Bidang Studi/Mata Pelajaran Kode

1 Guru Pendidikan Luar Biasa 800

2 Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam rumpun kesehatan 802

3 Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam rumpun pertanian yang belum tercantum

804

4 Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam rumpun perikanan yang belum tercantum

806

5 Guru SD/SMP/SMA/SMK dalam rumpun kesehatan yang belum tercantum

808

6 Guru Bimbingan Konseling 810

7 Guru Pendidikan Luar sekolah yang belum tercantum 812

8 Guru dalam rumpun pekerja sosial yang belum tercantum 814

9 Guru bidang studi lainnya yang belum tercantum 815

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 91

KODE PROGRAM STUDI S1

No. Program Studi Kode

Kelompok IPS 100

1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 100

2 Pendidikan Sejarah 101

3 Pendidikan Ekonomi 102

4 Pendidikan Geografi 103

5 Pendidikan Sosiologi dan Antropologi 104

6 Pendidikan Akuntansi 105

7 Pendidikan Tata Niaga 106

8 Pendidikan Administrasi Perkantoran 107

9 Pendidikan Sosiologi 108

10 Pendidikan Koperasi 109

11 Pendidikan Ekonomi dan Koperasi 110

12 Akuntansi 120

13 Manajemen 121

14 Ekonomi Pembangunan 122

15 Sosiologi 123

16 Ilmu Administrasi Negara 124

17 Ilmu Administrasi Niaga 125

18 Ilmu Informasi dan Perpustakaan 126

19 Ilmu Sejarah 127

20 Ilmu Hukum 128

21 Program Studi IPS lainnya 150

Kelompok Bahasa

1 Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah 200

2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 201

3 Pendidikan Bahasa Indonesia 202

4 Pendidikan Bahasa Inggris 203

5 Pendidikan Bahasa Jerman 204

Lampiran 8

Page 52: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 92

No. Program Studi Kode

6 Pendidikan Bahasa Perancis 205

7 Pendidikan Bahasa Arab 206

8 Pendidikan Bahasa Perancis 207

9 Pendidikan Bahasa Jawa 208

10 Pendidikan Bahasa Jepang 209

11 Pendidikan Bahasa Mandarin 210

12 Sastra Indonesia 220

13 Bahasa dan Sastra Indonesia 221

14 Sastra Jawa 222

15 Bahasa Inggris 223

16 Sastra Inggris 224

17 Bahasa dan Sastra Inggris 225

18 Sastra Perancis 226

19 Bahasa Perancis 227

20 Bahasa Jepang 228

21 Bahasa dan Sastra Jerman 229

22 Sastra Mandarin 230

23 Program Studi Bahasa lainnya 250

Kelompok Olahraga

1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi 300

2 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 301

3 Pendidikan Olahraga dan Kesehatan 302

4 Pendidikan Kepelatihan Olahraga 303

5 Ilmu Keolahragaan 310

6 Program Studi Olahraga lainnya 350

Kelompok MIPA

1 Pendidikan Biologi 400

2 Pendidikan Matematika 401

3 Pendidikan Fisika 402

4 Pendidikan Kimia 403

5 Biologi 410

6 Matematika 411

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 93

No. Program Studi Kode

7 Fisika 412

8 Kimia 413

9 Statistik Terapan dan Komputasi 414

10 Statistika 415

11 Instrumentasi dan Komputasi 416

12 Manajemen Informatika 417

13 Ilmu Komputer 418

14 Sistem Informasi 419

15 Program Studi MIPA lainnya 450

Kelompok Teknologi

1 Pendidikan Teknik Mesin 500

2 Pendidikan Teknik Bangunan 501

3 Pendidikan Teknik Elektro 502

4 Pendidikan Teknik Elektronika 503

5 Pendidikan Teknik Otomotif 504

6 Pendidikan Informatika 505

7 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga 605

8 Teknik Mesin 510

9 Teknik Sipil 511

10 Teknik Elektro 512

11 Teknik Elektronika 513

12 Teknik Otomotif 514

13 Teknik Mesin Produksi 515

14 Teknologi Jasa dan Produksi Busana 516

15 Teknologi Jasa dan Produksi Boga 517

16 Program Studi Teknologi lainnya 550

Kelompok Ilmu Pendidikan

1 Pendidikan Luar Biasa 600

2 Pendidikan Luar Sekolah 601

3 PGSD 602

4 PGTK 603

5 Psikologi Pendidikan 604

Page 53: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 94

No. Program Studi Kode

6 Teknologi Pendidikan 606

7 Administrasi Pendidikan 607

8 Pendidikan Anak Usia Dini 608

9 Kurikulum dan Teknologi Pendidikan 609

10 Bimbingan dan Konseling 610

11 Psikologi 620

12 Program Studi Ilmu Pendidikan lainnya 650

Kelompok Seni

1 Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik 700

2 Pendidikan Seni Rupa 701

3 Pendidikan Seni Musik 702

4 Pendidikan Seni Tari 703

5 Pendidikan Keterampilan dan Kerajinan 704

6 Pendidikan Seni Kerajinan 705

7 Seni Rupa 710

8 Program Studi Seni lainnya 750

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 95

KODE PROGRAM STUDI S2

No Program Studi Kode

1 Administrasi Bisnis 001

2 Administrasi Negara 002

3 Administrasi Niaga 003

4 Administrasi Pendidikan 004

5 Bahasa Indonesia 005

6 Bahasa Inggris 006

7 Bimbingan dan Penyuluhan 007

8 Biologi 008

9 Budidaya Perairan 009

10 Budidaya Pertanian 010

11 Ekonomi Manajemen 011

12 Ekonomi Pembangunan 012

13 Fisika 013

14 Geografi 014

15 Ilmu Administrasi 015

16 Ilmu Administrasi Niaga 016

17 Ilmu Akuntansi 017

18 Ilmu Ekonomi 018

19 Ilmu Ekonomi dan Akuntansi 019

20 Ilmu Komputer 020

21 Ilmu Komunikasi 021

22 Ilmu Lingkungan 022

23 Ilmu Manajemen 023

24 Ilmu Pendidikan 024

25 Ilmu Pendidikan Sosial 025

26 Ilmu Psikologi 026

27 Ilmu Sastra 027

28 Ilmu Sejarah 028

29 Ilmu Sosial 029

Lampiran 9

Page 54: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 96

No Program Studi Kode

30 Ilmu-Ilmu Sosial 030

31 Informatika 031

32 Instrumentasi dan Kontrol 032

33 Kimia 033

34 Linguistik 034

35 Manajemen 035

36 Manajemen Pendidikan 036

37 Manajemen Sistem Informasi 037

38 Manajemen Teknologi 038

39 Matematika 039

40 Pendidikan Anak Usia Dini 040

41 Pendidikan Bahasa 041

42 Pendidikan Bahasa dan Sastra 042

43 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia SD 043

44 Pendidikan Bahasa Indonesia 044

45 Pendidikan Bahasa Inggris 045

46 Pendidikan Bahasa Jepang 046

47 Pendidikan Biologi 047

48 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 048

49 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 049

50 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Dasar

050

51 Pendidikan Islam 051

52 Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup 052

53 Pendidikan Kimia 053

54 Pendidikan Linguistik Terapan 054

55 Pendidikan Luar Sekolah 055

56 Pendidikan Matematika 056

57 Pendidikan Matematika Sekolah Dasar 057

58 Pendidikan Olahraga 058

59 Pendidikan Sains 059

60 Pendidikan Sejarah 060

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 97

No Program Studi Kode

61 Pendidikan Teknologi dan Kejuruan 061

62 Pendidikan Umum 062

63 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan 063

64 Pengajaran Seni Pertunjukan 064

65 Pengembangan Kurikulum 065

66 Pengembangan Sumber Daya Manusia 066

67 Perencanaan dan Kebijakan Publik 067

68 Psikologi 068

69 Psikologi Perkembangan 069

70 Seni Rupa 070

71 Seni Rupa dan Desain 071

72 Sosiologi 072

73 Statistika 073

74 Teknologi Hasil Pertanian 074

75 Teknologi Industri Pertanian 075

76 Teknologi Informasi 076

77 Teknologi Kelautan 077

78 Teknologi Pascapanen 078

79 Teknologi Pembelajaran 079

80 Teknologi Pendidikan 080

81 Program Studi S2 lainnya 099

Page 55: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 98

KODE PROGRAM STUDI S3

No. Program Studi Kode

1 Administrasi Pendidikan 001

2 Bimbingan dan Penyuluhan 002

3 Biologi 003

4 Biologi Reproduksi 004

5 Budidaya Pertanian 005

6 Epidemiologi 006

7 Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga 007

8 Ilmu Administrasi 008

9 Ilmu Ekonomi 009

10 Ilmu Hukum 010

11 Ilmu Kedokteran 011

12 Ilmu Kesehatan Masyarakat 012

13 Ilmu Material 013

14 Ilmu Pangan 014

15 Ilmu Penyuluhan Pembangunan 015

16 Ilmu Perairan 016

17 Ilmu Politik 017

18 Ilmu Ternak 018

19 Ilmu-Ilmu Pertanian 019

20 Kajian Budaya 020

21 Kehutanan 021

22 Opto Elektronika dan Aplikasi Laser 022

23 Pendidikan Bahasa 023

24 Pendidikan Bahasa 024

25 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 025

26 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) 026

27 Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup 027

28 Pendidikan Luar Sekolah 028

Lampiran 10

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 99

No. Program Studi Kode

29 Pendidikan Matematika 029

30 Pendidikan Olahraga 030

31 Pendidikan Umum 031

32 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan 032

33 Pengembangan Kurikulum 033

34 Sains Veteriner 034

35 Sosiologi 035

36 Teknologi Industri Pertanian 036

37 Teknologi Informatika 037

38 Teknologi Kelautan 038

39 Teknologi Pendidikan 039

40 Program Studi S3 lainnya 040

Page 56: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 100

LAMPIRAN 11

FORMAT B1

REKAPITULASI PESERTA SERTIFIKASI GURU KABUPATEN/KOTA1

KABUPATEN/KOTA : __________________________

Sekolah Tempat Mengajar

No Urut

Nomor Peserta

Nama Lengkap2

Tempat3 dan Tgl Lahir

Bidang Studi/Guru

Kelas Nama Alamat

Alamat Peserta

1.

2.

3.

4.

Dst

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota _____________

(_______________________)

Nama lengkap dan NIP/NIK

Catatan:

1. Rekapitulasi Peserta Sertifikasi (peserta yang telah mengisi Format A1, Format

A2, dan menyerahkan Dokumen Portofolio).

2. Format dikirimkan ke Rayon LPTK dengan tembusan Dinas Pendidikan Provinsi.

1 Dibuat oleh dinas kabupaten/kota. Format ini diserahkan ke LPMP dan dinas pendidikan provinsi.

2 Sesuai dengan yang diisikan pada Format A1 3 Sesuai dengan yang diisikan pada Format A1

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio 101

LAMPIRAN 12 FORMAT B2

REKAPITULASI PESERTA SERTIFIKASI GURU PROVINSI PROVINSI: ______________________________

Sekolah Tempat Mengajar No

Urut Nomor Peserta

Nama Lengkap1

Tempat2 dan Tgl Lahir

Bidang Studi/ Guru Kelas

Nama Alamat

Alamat Peserta

Rayon LPTK

1.

2.

3.

4.

Dst

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi_____________ (_______________________) Nama lengkap dan NIP/NIK Catatan: 1. Format ini dibuat oleh Dinas Pendidikan Provinsi. 2. Format dikirimkan ke Ditjen PMPTK (cq. Direktorat Profesi Pendidik) melalui

KSG.

1 Sesuai dengan yang diisikan pada Format A1 2 Sesuai dengan yang diisikan pada Format A1

Page 57: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

102

BERITA ACARA1

SERAH TERIMA BERKAS SERTIFIKASI GURU DARI

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA KEPADA

LPMP

BA-PF: 1

Pada hari ini: ..............tanggal/bulan ....................tahun ........…, telah diserahkan oleh:

Panitia Sertifikasi Guru Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota: .....................................

Kepada:

Kepala LPMP: .................................................

1. Formulir Pendaftaran Peserta Sertifikasi (Format A1) yang telah Diisi oleh Peserta, sebanyak ............ (……………………………………………………) eksemplar.

2. Biodata Peserta Sertifikasi (Format A2) yang telah Diisi oleh Peserta, sebanyak ............ (…………………………………………………….…) eksemplar.

3. Rekapitulasi Peserta Sertifikasi (Format B1), sebanyak ……….……………………… (……………………………....................................) berkas, dengan jumlah peserta ………………. (………………………………) orang.

Yang Menerima

........................................ Tanda tangan dan nama lengkap

Yang Menyerahkan

..................................... Tanda tangan dan nama lengkap

Ukuran Kertas A4

1 Format ini Dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota rangkap 2 (1 lembar untuk LPMP, 1 lembar untuk yang menyerahkan/arsip).

Lampiran 13

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

103

Lampiran 14

BERITA ACARA1

SERAH TERIMA BERKAS SERTIFIKASI GURU DARI DINAS

PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA KEPADA DINAS

PENDIDIKAN PROVINSI

BA-PF: 1A

Pada hari ini: ..............................tanggal/bulan......................tahun

....., telah diserahkan oleh:

Panitia Sertifikasi GURU DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA:

..............................................................................................

Kepada:

Kepala DINAS PENDIDIKAN PROVINSI: .........................................……..

Rekapitulasi Peserta Sertifikasi (Format B1), sebanyak ………….………………

(……………………………....................................................................)

berkas, dengan jumlah peserta ………………. (………………………………….…) orang.

Yang Menerima

.......................................

Tanda tangan dan nama lengkap

Yang Menyerahkan

.........................................

Tanda tangan dan nama lengkap

Ukuran Kertas A4

1 Format ini Dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota rangkap 2 (1 lembar untuk dinas pendidikan provinsi, 1 lembar untuk yang menyerahkan/arsip).

Page 58: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

104

BERITA ACARA SERAH TERIMA DOKUMEN PORTOFOLIO

DARI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA KEPADA RAYON LPTK1

BA-PF: 2

Pada hari ini: ..........tanggal/bulan:.......tahun ....., telah diserahkan oleh:

Panitia Sertifikasi Guru Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota: .....................

Kepada:

Rayon LPTK: ..............................................................................

Dokumen Portofolio Peserta Sertifikasi Guru

1. Jumlah peserta ……… (……….…………………………………..) orang

2. Jumlah Dokumen ……...…..………... (…………………………) bendel2

3. Berkas Rekapitulasi Peserta Sertifikasi, sebanyak ……………………..…

( …………………………………………………………………………………………………).

4. Pas Photo Berwarna, 3 X 4, @ 4 Lembar, sebanyak …….……..........…

( …………………………........................................................……)

Yang Menerima

.................................... Tanda tangan dan nama lengkap

Yang Menyerahkan

............................................. Tanda tangan dan nama lengkap

Ukuran Kertas A4

1 Dibuat Rangkap 2 (1 lembar untuk penerima, 1 lembar untuk yang menyerahkan/arsip). Dibuat oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota. 2 Seorang peserta membuat dua eks portofolio, dengan demikian jumlah bendel portofolio sama dengan dua kali lipat jumlah peserta.

LAMPIRAN 15

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

105

LAMPIRAN 16

BERITA ACARA PELAKSANAAN PENILAIAN PORTOFOLIO1

BA-PF: 3

Pada hari ini: .............tanggal/bulan:.......... 2008

hingga hari: ............. tanggal/bulan: ........... 2008,

Lokasi: .................., Ruang: .............................

Dimulai pukul ...................hingga pukul ........................................

telah dilaksanakan Penilaian Portofolio.

1. Jumlah portofolio yang dinilai ......... (.................................) eks

2. Terlampir:

a. Format C1………….……eksemplar

b. Format C2………….……eksemplar

c. Format C3 ……………...eksemplar

Hal-hal yang terjadi pada saat penilaian portofolio:

Ketua Panitia Sertifikasi Guru Tingkat Rayon LPTK

.......................................................... Tanda tangan dan nama lengkap

Ukuran Kertas: A4

1 Dibuat PSG Tingkat Rayon LPTK

Page 59: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

106

FORMAT C1

PENILAIAN PORTOFOLIO INDIVIDUAL

RAYON LPTK PENYELENGGARA :

MATA PELAJARAN/GURU KELAS :

JENJANG PENDIDIKAN : SD/SMP/SMA/SMK/SLB1

NAMA LENGKAP PESERTA :

NOMOR PESERTA (14 Digit) :

JUMLAH SKOR UNSUR KOMPONEN PORTOFOLIO

KOMPONEN UNSUR

1. Kualifikasi akademik

2. Pengalaman mengajar A

3. Perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran

1. Pendidikan dan pelatihan

2. Penilaian dari atasan dan pengawas

3. Prestasi akademik B

4. Karya pengembangan profesi

1. Keikutsertaan dalam forum ilmiah

2. Pengalaman organisasi di bidang kependidikan dan sosial

C

3. Penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan

JUMLAH

Keterangan: A: Unsur Kualifikasi dan Tugas Pokok B: Unsur Pengembangan Profesi C: Unsur Pendukung Profesi Catatan: ……………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………….

………………….., ………………. 2008 Asesor I / II

…..………………………………………… Tanda tangan dan nama lengkap

1 Coret yang tidak sesuai

LAMPIRAN 17

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

107

FORMAT C2 PENILAIAN PORTOFOLIO GABUNGAN

RAYON LPTK PENYELENGGARA :

MATA PELAJARAN/GURU KELAS :

JENJANG PENDIDIKAN : SD/SMP/SMA/SMK/SLB1

NAMA LENGKAP PESERTA :

NOMOR PESERTA (14 Digit) :

SKOR ASESOR I SKOR ASESOR II

UNSUR KOMPONEN PORTOFOLIO KOMPONEN UNSUR KOMPONEN UNSUR

Kualifikasi akademik

Pengalaman mengajar A Perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran

Pendidikan dan pelatihan Penilaian dari atasan dan pengawas

Prestasi akademik B

Karya pengembangan profesi

Keikutsertaan dalam forum ilmiah

Pengalaman organisasi di bidang kependidikan dan sosial

C

Penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan

JUMLAH

Keterangan: A: Unsur Kualifikasi dan Tugas Pokok B: Unsur Pengembangan Profesi C: Unsur Pendukung Profesi Catatan: …………………………………………………………………………………………………………………………. …………………………………………………………………………………………………………………………. …………….., ………………. 2008 Asesor I Asesor II

1 Coret yang tidak sesuai

LAMPIRAN 18

Page 60: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

108

FORMAT C3

REKAPITULASI HASIL PENILAIAN PORTOFOLIO1

RAYON LPTK PENYELENGGARA :

MATA PELAJARAN/GURU KELAS :

JENJANG PENDIDIKAN : SD/SMP/SMA/SMK/SLB2

NO.

URUT

NOMOR

PESERTA

NAMA

PESERTA

ASAL

SEKOLAH

SKOR

ASESOR 1

SKOR

ASESOR 2

SKOR

RATA-RATA KETERANGAN*)

1. 2. 3. Dst.

……………………, ……………

Ketua panitia Penyelenggara3

(_____________________)

NIP/NIK.

Catatan: *)Diisi: L : Lulus MA : Melengkapi Administrasi MS : Melengkapi Substansi MPLPG : Mengikuti Pendidikan dan Latihan Profesi Guru K : Klarifikasi D : Diskualifikasi

1 Format ini dibuat oleh Ketua Panitia Penyelenggara dan diserahkan kepada Rektor LPTK Induk Penyelengara Srtifikasi Guru.

2 Coret yang tidak sesuai. 3 Untuk Laporan Rektor LPTK Rayon kepada KSG/Ditjen Dikti/Ditjen PMPTK dengan tembusan Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidkan Kabupaten/Kota format ini ditandatangani oleh Rektor LPTK Rayon.

LAMPIRAN 19

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

109

LAMPIRAN 20

FORMAT C4 DAFTAR PORTOFOLIO TIAP ASESOR1

RAYON LPTK

PENYELENGGARA

:

MATA PELAJARAN/GURU

KELAS

:

JENJANG PENDIDIKAN : SD/SMP/SMA/SMK/SLB2

ASESOR 1 :

ASESOR 2 :

NO. URUT

NOMOR PESERTA

NAMA PESERTA SEKOLAH ASAL

1.

2.

3.

4.

5.

Dst.

……………………, ………………………

Panitia Sertifikasi Guru

Rayon: ……………

(________________________)

NIP/NIK.

1 Setiap kemasan bendel dokumen portofolio dibuat daftar dengan menggunakan Format C4. Satu

kemasan bendel terdiri atas maksimum 10 bendel dokumen ortofolio. Format C4 dibuat oleh PSG Rayon.

2 Coret yang tidak sesuai

Page 61: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

110

LAMPIRAN 21

DAFTAR HADIR ASESOR

Hari/Tanggal :

Pukul :

Acara :

Tempat :

No Nama Tanda Tangan

1

2

3

4

5

6

7

8

Dst

………………, .………………………..

Ketua Panitia Sertifikasi Guru

Rayon: ……………

(________________________)

NIP.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

111

LAMPIRAN 22

TANDA PENGENAL ASESOR

SERTIFIKASI GURU 2008 RAYON ………

…………NAMA LENGKAP………

---------------LPTK ASAL---------------

Ketua Panitia Sertifikasi Guru

Rayon: ……………

(________________________) NIP.

Stempel

Rayon

Page 62: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

112

LAMPIRAN 23

MEKANISME PENILAIAN PORTOFOLIO1

1. Asesor mengikuti penjelasan teknis penilaian portofolio.

2. Asesor menerima satu bendel (10-50) dokumen portofolio disertai dengan:

Daftar Portofolio Tiap Asesor (Format C4), Lembar Penilaian Individual

(Format C1), dan dokumen lain yang relevan.

3. Langkah pertama, asesor mengecek apakah Format C4 sudah sesuai dengan

dokumen portofolio/belum.

a. Jika sudah sesuai, maka asesor dapat langsung memberikan penilaian

terhadap dokumen-dokumen portofolio guru.

b. Jika belum sesuai, maka asesor dapat menghubungi panitia (PSG) untuk

klarifikasi data.

4. Asesor melakukan penilaian terdahap dokumen porto folio secara independen,

objektif, dan jujur.

5. Jika proses penilaian sudah selesai atau sedang berjalan, tiap asesor dapat

meminta bantuan PSG terkait untuk memasukkan data. Demikian seterusnya,

sehingga proses pemasukan data selesai.

6. Jika proses pemasukan data telah selesai, maka asesor minta kepada PSG

agar Format C2 yang telah terisi data untuk dicetak.

7. Kedua asesor melakukan verifikasi data hasil penilaian portofolio; untuk

mencapai kesepakatan jika hasil penilaian antar dua asesor, melebihi angka

sebagai berikut.

a. Kualifikasi dan tugas pokok (15)

b. Pengembangan profesi (35)

c. Pendukung profesi (20)

8. Meskipun beda skor atar dua asesor kurang dari batasan di atas, namun bila

skor total salah satu asesor di bawah batas lulus; maka kedua asesor harus

1 Dapat dilengkapi dengan ketentuan lain oleh Rayon LPTK selama tidak bertentangan dengan ketentuan yang ada.

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

113

kompromi. Apabila tidak terjadi kesepakatan antar dua asesor maka

diperlukan penilaian oleh asesor ketiga.

9. PSG melakukan pemasukan skor perbaikan (re-entry) data setelah dua asesor

kompromi dan perbedaan tiap unsur tidak lebih dari ketentuan skor di atas.

10. PSG mencetak hasil Penilaian Portofolio Gabungan (Format C2) dan

memberikan kepada asesor untuk ditandatangani oleh dua asesor.

11. PSG memberikan Berita Acara Penilaian Portofolio (BA-PF: 5/Lampiran 25)

untuk ditandatangani oleh Asesor, beserta lampirannya berupa Format Hasil

Penilaian Individual Tiap Asesor (Format C1) dan Hasil Penilaian Gabuangan

(Format C2); dan meminta kembali Berita Acara tersebut.

12. PSG meminta hasil penilaian awal beserta skor yang dicoret dan diparaf oleh

asesor hasil kompromi untuk diarsipkan. Coretan tidak boleh di tipe-x.

13. PSG mencetak Rekapitulasi Hasil Penilaian Portofolio Tiap Mapel (Lampiran

14).

14. PSG mengadministrasikan Hasil Penilaian Individual (sebelum kesepakatan dan

mungkin ada perbaikan skor) sebagai arsip.

15. PSG mengadministrasikan dokumen portofolio setelah selesai dinilai oleh

asesor.

Page 63: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

114

LAMPIRAN 24

BERITA ACARA

PENYERAHAN DOKUMEN PORTOFOLIO DARI PSG

KEPADA ASESOR UNTUK DINILAI1

BA-PF: 4

Pada hari ini: .....................tanggal/bulan .....................................

2008 telah diserahkan Dokumen Portofolio dari Panitia PSG kepada Asesor

untuk dinilai.

Jumlah Dokumen Portofolio yang Diserahkan untuk Dinilai

............................... (...........................................................)

eksemplar.

Terlampir:

a. Format C1 (kosong)

b. Format C2 (kosong)

Penerima (Asesor)

......................................

Tanda tangan dan nama lengkap

Yang Menyerahkan

...........................................

Tanda tangan dan nama lengkap

Ukuran Kertas: A4

1 Dibuat rangkap 2 (1 lembar untuk penerima, 1 lembar untuk yang menyerahkan/arsip)

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

115

LAMPIRAN 25

BERITA ACARA PENYERAHAN BERKAS HASIL PENILAIAN PORTOFOLIO DARI ASESOR KEPADA PSG

SETELAH DINILAI1

BA-PF: 5

Pada hari ini: .............................tanggal/bulan:............................ 2008

telah diserahkan Berkas Penilaian Portofolio oleh ASESOR kepada PSG.

1. Dokumen Portofolio yang telah dinilai, sebanyak: …………………………………………

(...................................................................................)

eksemplar

2. Format C1 yang diisi skor dan ditandatangani oleh asesor yang bersangkutan,

sebanyak 1 (satu ) eksemplar

3. Format C2 yang diisi skor dan ditandatangani oleh dua asesor yang

bersangkutan, sebanyak 1 (satu ) eksemplar

Yang Menyerahkan (Asesor)

Penerima (PSG)

.........................

Tanda tangan dan

nama lengkap

Asesor 2

.............................

Tanda tangan dan nama

lengkap

Asesor 1

...........................

Tanda tangan dan nama

lengkap

Ukuran Kertas: A4

1 Dibuat rangkap 4 (1 lembar untuk penerima (PSG), 1 lembar untuk asesor 1, 1 lembar untuk

asesor 2)

Page 64: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

116

LAMPIRAN 26

RAMBU-RAMBU JADWAL PELAKSANAAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

KUOTA 2008 MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO

JADWAL TAHUN 2008 No. KEGIATAN

Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

1 Informasi

kuota provinsi

2 LPMP, Dinas

Provinsi, dan

Dinas

Kab/Kota

menetapkan

kuota

kab/kota

3 LPMP

menyusun dan

menyerahkan

no. peserta ke

Dinas

Kab/Kota

4 Dinas Provinsi

dan Dinas

Kab/Kota

menetapkan

peserta

5 Dinas Provinsi

dan Dinas

Kab/Kota

menyerahkan

SK Penetapan

peserta ke

LPMP

6 Ditjen PMPTK

dan Ditjen

Dikti

melakukan

sosialisasi

pelaksanaan

sertifikasi guru

ke Dinas Prop,

Kab/Kota,

LPMP, guru,

pengawas, dll

7 Dinas Provinsi

dan Dinas

Kab/Kota

melakukan

sosialisasi ke

guru peserta

sertifikasi dan

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

117

JADWAL TAHUN 2008 No. KEGIATAN

Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

penyerahan

nomor

peserta,

Format A1 dan

Format A2 ke

guru

8 Guru mengisi

dan

menyerahkan

Format A1

9 Dinas Provinsi

dan Dinas

Kab/Kota

menyerahkan

Format A1 ke

LPMP

10 LPMP

menyerahkan

A1 ke Dit

Profesi

Pendidik

11 Guru

menyusun

portofolio

12 Guru

menyerahkan

dok Portofolio

ke Dinas

Kab/Kota

13 Dinas

Kab/Kota

mengirimkan

dokumen

portofolio ke

LPTK

14 Pelaksanaan

penilaian

portofolio oleh

LPTK

15 Pelaksanaan

PLPG

Page 65: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

118

LAMPIRAN 27

RAMBU-RAMBU JADWAL PELAKSANAAN SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN

KUOTA 2008 MELALUI JALUR PENDIDIKAN

JADWAL TAHUN 2008 NO. KEGIATAN

Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

1 Informasi

program dan

sasaran

sertifikasi jalur

pendidikan ke

Dinas

Kabupaten/Kot

a dan Provinsi

2 Ditjen Dikti

dan Ditjen

PMPTK

melakukan

sosialisasi

pelaksanaan

sertifikasi guru

ke Dinas Prop,

Kab/Kota,

LPMP, guru,

pengawas, dll

3 Dinas

Kab/Kota

melakukan

sosialisasi ke

Cabang Dinas

dan guru

peserta

sertifikasi

4 Guru

menyiapkan

dokumen,

mendaftar dan

menyerahkan

dokumen ke

Dinas

Kab/Kota

5 Dinas

Kab/Kota

melakukan

seleksi

administrasi

6 Dinas

Kab/Kota

mengirimkan

calon terpilih

ke Ditjen Dikti

beserta

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

119

JADWAL TAHUN 2008 NO. KEGIATAN

Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

dokumen

7 LPTK dan

Ditjen Dikti

melakukan

seleksi

akademik

8 LPTK

memanggil

peserta

sertifikasi

9 LPTK

melaksanakan

pendidikan

Page 66: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

120

LAMPIRAN 28

CONTOH FORMAT SERTIFIKAT PENDIDIK

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

121

LAMPIRAN 29

PANDUAN PENGISIAN

BLANKO SERTIFIKAT PENDIDIK

A. Pendahuluan

Sertifikasi guru seperti dinyatakan dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun

2005 tentang Guru dan Dosen adalah pemberian sertifikat pendidik untuk

guru. Sertifikat pendidik adalah bukti formal sebagai pengakuan yang

diberikan kepada guru sebagai tenaga profesional.

Pemberian sertifikat pendidik bagi guru dilakukan melalui sebuah proses

pembuktian penguasaan kompetensi guru atau uji sertifikasi guru. Uji

sertifikasi guru bagi guru dalam jabatan dilakukan melalui penilaian

portofolio. Kepada guru yang telah terbukti menguasai kompetensi dan

dinyatakan lulus diberikan sertifikat pendidik. Sertifikat pendidik dikeluarkan

oleh perguruan tinggi penyelenggara sertifikasi yang ditetapkan oleh Menteri

Pendidikan Nasional. Tahun 2007 ini ditetapkan 31 perguruan tinggi

penyelenggara sertifikasi guru dalam jabatan.

Sertifikat pendidik yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi mencantumkan

nomor sertifikat sebagai salah satu bahan kendali bagi perguruan tinggi yang

mengeluarkan sertifikat. Agar nomor tersebut dapat dikenali sebagai suatu

kendali dan suatu ciri khas bagi instansi yang membutuhkan, maka perlu

dibuat suatu formulasi yang seragam untuk semua perguruan tinggi

penyelenggara sertifikasi guru.

B. Nomor Sertifikat Pendidik

Nomor sertifikat pendidik terdiri atas 12 digit yang mencerminkan beberapa

informasi sebagai berikut.

1. Rayon perguruan tinggi (digit 1 dan 2)

Page 67: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

122

2. Tahun sertifikat (digit 3 dan 4)

3. Bidang studi (digit 5,6, dan 7)

4. Nomor urut sertifikat (digit 8, 9, 10, 11, dan 12)

Formulasi Nomor Sertifikat Pendidik adalah sebagai berikut:

C. Ketentuan Pemberian Nomor

1. Rayon perguruan tinggi, digit 1 dan 2 terdiri dari 2 angka, sebagai

identitas perguruan tinggi penyelenggara sertifikasi guru yang

mengeluarkan sertifikat pendidik. Kode rayon perguruan tinggi sesuai

dengan nomor urut rayon sebagaimana tercantum pada lampiran SK

Mendiknas Nomor: 057/O/2007.

Misalnya:

Nomor rayon untuk Universitas Negeri Medan adalah 02

1 2 3 4 10 9 8 7 6 5

Tahun Sertifikat

Rayon LPTK

Bidang Studi

11 12

Nomor Urut

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

123

2. Tahun sertifikat, digit 3 dan 4 terdiri dari 2 angka, sebagai identitas

tahun dikeluarkannya sertifikat pendidik.

Misalnya:

Sertifikat yang dikeluarkan tahun 2007 diberi kode tahun “07”

3. Bidang studi, digit 5,6, dan 7 terdiri dari 3 angka, sebagai identitas

bidang studi yang diampu oleh guru peserta sertifikasi. Kode bidang studi

menggunakan kode yang telah ditentukan dalam buku pedoman sertifikasi

guru.

Misalnya:

Guru bidang studi matematika diberi kode “094”

4. Nomor urut sertifikat, digit 8, 9, 10, 11, dan 12 terdiri dari 5 angka,

sebagai identitas nomor urut sertifikat pendidik. Ketentuan pemberian

nomor urut sertifikat ini dimulai dari nomor “00001” sampai dengan

jumlah peserta yang disertifikasi.

Misalnya:

Universitas Negeri Medan memiliki kuota 11.539, nomor urut sertifikat

dimulai dari “00001” sampai dengan “11539”. Nomor urut sertifikat ini

setiap tahun dimulai dari nomor “00001” lagi.

Contoh:

Universitas Negeri Medan tahun 2007 mengeluarkan sertifikat pendidik bagi

peserta sertifikasi guru bidang studi matematika dan diberi nomor urut

pertama, maka penulisan nomor sertifikatnya sebagai berikut:

Nomor: 020709400001

Page 68: Buku 2. Ped Sertifikasi Guru dlm Jabatan Melalui Penilaian · PDF fileMELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DEPARTEMEN PENDIDIKAN

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

124

D. Kode Perguruan Tinggi

Kode Perguruan Tinggi

01 Universitas Syiah Kuala

02 Universitas Negeri Medan

03 Universitas Bengkulu

04 Universitas Sriwijaya

05 Universitas Riau

06 Universitas Negeri Padang

07 Universitas Lampung

08 Universitas Jambi

09 Universitas Negeri Jakarta

10 Universitas Pendidikan Indonesia

11 Universitas Negeri Yogyakarta

12 Universitas Negeri Semarang

13 Universitas Sebelas Maret

14 Universitas Negeri Surabaya

15 Universitas Negeri Malang

16 Universitas Jember

17 Universitas Lambung Mangkurat

18 Universitas Palangkaraya

19 Universitas Mulawarman

20 Universitas Tanjung Pura

21 Universitas Pendidikan Ganesha

22 Universitas Mataram

Pedoman Sertifikasi Guru dalam Jabatan melalui Penilaian Portofolio

125

Kode Perguruan Tinggi

23 Universitas Nusa Cendana

24 Universitas Negeri Makassar

25 Universitas Tadulako

26 Universitas Haluoleo

27 Universitas Negeri Manado

28 Universitas Negeri Gorontalo

29 Universitas Pattimura

30 Universitas Khairun Ternate

31 Universitas Cenderawasih

E. Kode Bidang Studi/Mata Pelajaran

Kode bidang studi/matapelajaran dapat dilihat pada Lampiran 7