Brosur Demam

3
Pada umumnya, pemeriksaan laboratorium yang diperlukan meliputi: Jenis pemeriksaan Catatan Hematologi rutin Dapat mendeteksi adanya infeksi dan penyakit darah termasuk leukemia Urin rutin Untuk mendeteksi infeksi pada ginjal dan saluran kencing Malaria Untuk mendeteksi kemungkinan infeksi oleh kuman malaria Widal Untuk mendeteksi kemungkinan infeksi oleh Salmonella typhi (demam tifoid) SGOT dan SGPT Untuk mendeteksi adanya gangguan pada hati yang dapat dijumpai pada demam tifoid Anti-Dengue Untuk mendeteksi infeksi virus dengue IgG/IgM yang dapat menyebabkan demam dengue (demam berdarah)

Transcript of Brosur Demam

Page 1: Brosur Demam

Pada umumnya, pemeriksaan laboratorium yang diperlukan meliputi:

Jenis pemeriksaan

Catatan

Hematologi rutin

Dapat mendeteksi adanya infeksi dan penyakit darah termasuk leukemia

Urin rutin Untuk mendeteksi infeksi pada ginjal dan saluran kencing

Malaria Untuk mendeteksi kemungkinan infeksi oleh kuman malaria

Widal Untuk mendeteksi kemungkinan infeksi oleh Salmonella typhi (demam tifoid)

SGOT dan SGPT

Untuk mendeteksi adanya gangguan pada hati yang dapat dijumpai pada demam tifoid

Anti-Dengue IgG/IgM

Untuk mendeteksi infeksi virus dengue yang dapat menyebabkan demam dengue (demam berdarah)

Page 2: Brosur Demam

Apa demam itu ?

Demam adalah suatu kondisi bila suhu tubuh berubah menjadi diatas normal. Pemeriksaan suhu tubuh dilakukan dengan menggunakan termometer air raksa direktum (anus) atau dimulut.

Suhu tubuh Catatan

(derajat Celsius)

36,5 – 37,2 Normal

37,2 – 38,9 Perawatan sendiri

38,9 – 40,0 Hati-hati

Diatas 40,0 Bahaya. Segera cari pertolongan dokter !

Apa yang kita lakukan bila kita mengalami demam ?

Demam dapat dikatakan sebagai tanda adanya sesuatu yang tidak beres sedang terjadi pada tubuh kita. Bila ada virus, bakteri atau kuman lain yang menginfeksi maka tubuh akan bereaksi dan suhu tubuh akan bereaksi dan suhu tubuh yang tinggi dapat membantu tubuh membunuh kuman tersebut. Saat demam terjadi, kegiatan lekosit (salah satu jenis sel darah putih) meningkat dan bergerak lebih cepat menyerang musuh penyebab infeksi. Sel darah putih

Page 3: Brosur Demam

berubah bentuk menjadi makrofag untuk menelan kuman tersebut. Karena itu, bila terjadi demam jangan terburu-buru menurunkan suhu tubuh dengan obat penurun panas (antipiretik) bila suhu < 38,3OC, kecuali ada riwayat kejang demam. Namun,bila demam tetap tinggi > 24 jam, sebaliknya menghubungi dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik/gejala klinis penyakit dan mendiagnosis demam. Walaupun penyakit tertentu menunjukkan pola demam yang spesifik namun ada penyakit tertentu yang sulit didiagnosis dengan melihat keadaan fisik, gejala kelinis dan pola demam, maka pemeriksaan laboratorium (dari darah,urin,cairan tubuh lain) sering pula diperlukan untuk memastikan diagnosis sehingga diharapkan pengobatannya lebih tepat.

Pemeriksaan Panel Demam

Pada pengolaan penderita demam, Pemeriksaan laboratorium diperlukan untuk membantu dokter memastikan diagnosa penyebab demam agar pengobatan lebih tepat. Pemeriksaan laboratorium pada umumnya diarahkan untuk mendeteksi penyakit

infeksi yang sering menjadi penyebab demam, seperti demam berdarah, tifoid, malaria, kanker darah (leukemia) dan lain-lain.