Bisnis Plan Gunung Sawur
-
Upload
nadya-sirg -
Category
Documents
-
view
232 -
download
0
Transcript of Bisnis Plan Gunung Sawur
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
1/26
0
BISNIS PLAN
RENCANA PENGEMBANGAN USAHA PRODUKTIF
DI PLTMH GUNUNG SAWUR KABUPATEN LUMAJANG, JAWA TIMUR
PENGOLAHAN HASIL BUMI
PISANG
SEBAGAI KOMODITAS UTAMA USAHA
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
2/26
1
1. RINGKASAN EKSEKUTIF
Usaha yang akan didirikan di lokasi demosite PLTMH Gunung Sawur
yaitu pengolahan hasil bumi Pisang. Pengolahan ini dikarenakan sampaisaat ini masyarakat tidak melakukan pengolahan hasil bumi, tetapi
langsung menjual kepada penadah atau langsung ke pasar sehingga
keuntungan yang didapat dari penjualan hasil bumi itu masih relatif kecil.
Oleh karena itu diperlukan usaha produktif dalam mengolah hasil bumi itu
menjadi sebuah produk dan mempunyai nilai jual dengan harga yang lebih
tinggi. Dengan adanya usaha produktif ini diharapkan dapat
meningkatkan kondisi ekonomi masyarakat sekitar demosite PLTMH
menjadi lebih meningkat.
Untuk melaksanakan usaha produktif tersebut diperlukan
peningkatan ketrampilan, maupun kapasitas masyarakat dalam
menjalankan usaha produktif. Selain itu diperlukan peralatan yang
menggunakan teknologi tepat guna dengan memanfaatkan energi listrik
dari PLTMH, serta pendanaan untuk meningkatkan usaha produktif.
Sumber dana yang dibutuhkan dalam upaya pengembangan usaha
produktif ini dapat diperoleh melalui Skema Perbankan, Skema Syariah,
Skema Program Pemerintah, Skema Modal Ventura. Semua skema-skema
yang ada dapat menjadi pilihan untuk memperoleh sumber pembiayaan
sesuai dengan jangka waktu yang ada. Penggunaan dana yang diperoleh
dapat digunakan untuk pembelian alat-alat productive use sebagai alat
pengolahan hasil bumi, perawatan alat, pembiayaan operasional lainnya.
2. LATAR BELAKANG USAHA
2.1 DATA PERUSAHAAN
1. Bidang Usaha Pengolahan Hasil Bumi pertanian GunungSawur
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
3/26
2
2. Jenis Produk / Jasa pisang
3. Alamat Perusahaan Dusun/Desa, Gunung Sawur, KabupatenLumajang, Propinsi Jawa Timur
2.2 STRUKTUR ORGANISASI
Gambar 4.8 Contoh skema organisasi unit usaha produktif
3 ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN
3.1 PRODUK / JASA YANG DIHASILKAN
Produk yang dihasilkan yaitu hasil olahan bumi berasal dari masyarakat
sekitar Gunung Sawur menjadi produk lebih bernilai jual dan mampu
memenuhi kebutuhan market.
PIMPINAN
BAGIANADMINITRASI
BAGIANPRODUKSI
BAGIANPERAWATAN
BAGIANPEMASARAN
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
4/26
3
Produk yang dihasilkan yaitu pengolahan pisang menjadi keripik pisang
dan sale pisang.
3.2 TARGET ATAU SEGMEN PASAR YANG DITUJU
Segmen pasar yang dituju disini adalah semua golongan yang
menggunakan produk pengolahan hasil bumi, baik dari kalangan
menengah kebawah hingga menengah ke atas.
3.3 STRATEGI PEMASARAN
PENGEMBANGAN PRODUK
Produk yang di hasilkan dari pengolahan hasil bumi, jenis produksi akan
dikaukan inovasi-inovasi produk agar mendapatkan differensiasi dengan
produk lain. Pengembangan produk juga dilakukan dengan menggunakan
teknologi mesin untuk mendapatkan kualitas yang lebih baik dan proses
produksi yang lebih optimal
PENGEMBANGAN WILAYAH PEMASARAN
Wilayah pemasaran yang menjadi target dalam pengolahan hasil
produksi adalah wilayah daerah gunung sawur dan tidak menutup
kemungkinan mengalami ekspansi ke daerah lain
KEGIATAN PROMOSIPromosi dilakukan secara berkala dengan anggaran 10 % dari
pendapatan perusahaan.
STRATEGI PENETAPAN HARGA
Harga ditetapkan berdasarkan hasil perhitungan total biaya bersih
produksi ditambah dengan keuntungan yang diharapkan
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
5/26
4
Gambar 4.9 Format Space Matrix
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
6/26
5
PELUANGHasil bumi yang perlu sentuhan dari instansiterkait untuk mengolah hasil bumi menjadiproduk bernilai gunaPemanfaatan teknologi tepat guna untukpengolahan hasil bumiDengan adanya usaha produktif, masyarakatbisa kreatif dalam pengolahan hasil bumi
yang mereka hasilkan.
KEKUATANGunung sawur memiliki potensi sumberdayaalam dan hasil bumi yang cukup berlimpah,berupa Ketela pohon,padi,pisang,palawija.potensi ini dapat menajadi salah satu fakorpengembangan tingkat ekonomi masyarakatsekitar.Potensi energi listrik dari PLTMH gunung
sawur, poncosumu, kajar kuning cukup untukmemenuhi kebutuhan usaha produktifAkses jalan sudah baik
KELEMAHANBelum adanya pengolahan hasil bumimenjadi produk lebih bernilai jual dan hanyadijual mentah kepada pengepul maupunpenadahBelum adanya teknologi tepat guna yangmampu mengolah hasil bumi menjadi produk
jadi.
ANCAMANAncaman pada pengolahan hasil bumi menjadiusah produktif yang ada didaerah PLTMHgunung sawur yaitu ketersediaan debit airyang akan mempengaruhi suplai listrik keusaha produktif dalam memproses hasil bumi.Penadah yang ada disekitar lokasi PLTMH akanmenjadi pesaing dari usaha produktif yangakan didirikan.Ketersediaan bahan baku yang akan diolaholeh daerah gunung sawur tidak kontinyusehingga memungkinkan butuh pasokan dari
daerah lain.
Gambar 4.10 Matrix SWOT
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
7/26
6
3.4.5 Analisis kondisi mikrohidro dengan usaha produktif
Gambar 4. 11 Analisis Diagaram PLC untuk PLTMH (product Life Cycle)
Maturity
Decline
Introduction
Growth
Waktu
Maturity
Posisi PLTMH
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
8/26
7
Gambar 4. 11 Analisis Diagaram PLC untuk PLTMH (product Life Cycle)
Tabel 4.2 Keterangan Tabel PLC di setiap keadaan
Perkenalan Pertumbuhan Stabil Menurun
PenjualanPertumbuhanLambat
PertumbuhanCepat
Stabil Menurun
Keuntungan Negative Maksimal Menurun Menurun
Sekarang PLTMH di Indonesia berada pada posisi Introduction
menuju Growth dimana PLTMH yang ada di Indonesia sekarang dalam
masa perkembangan. Pada tahap ini pembangunan PLTMH membutuhkan
biaya (Investasi) dana yang besar untuk memaksimalkan kondisi menuju
Level Maturity. Pada tahap maturity ini kondisi dan penggunaan serta
manfaat PLTMH dalam keadaan optimum, stabil, menguntungkan. Hal
yang perlu diperhatikan pada PLTMH yaitu apakah yang akan terjadi pada
masa yang akan datang dimana PLTMH menuju posisi Decline. Dengan
adanya usaha kegiatan usaha produktif oleh PLTMH Demosite, diharapkanPLTMH tersebut dapat sustain dengan berbagai macam kondisi, baik itu
pengaruh yang mengancam dari luar maupun dari dalam
3.5 SALURAN DISTRIBUSI
RENCANA WILAYAH PEMASARAN DAN JALUR DISTRIBUSI
1. Wilayah Pemasaran Lokal 60% Regional 40%
2. Jalur Distribusi Individu
Industri
Distributor
Retailer
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
9/26
8
4. ANALISIS OPERASI
4.1 PROSES PRODUKSI
Proses produksi yang akan dilakukan meliputi proses pemilihan bahan
baku awal dengan memilih hasil bumi apa yang akan diproduksi,
kemudiah bahan baku tersebut disortir untuk mendapatkan bahan baku
berkualitas baik. Setelah sortir dilakukan kemudian tahap berikutnya
adalah pengolahan hasil sortiran dengan menggunakan alat teknologi
tepat guna yang bisa membantu proses produksi menjadi lebih cepat dan
mendapatkan jumlah produksi yang optimal. Stelah pengolahan hasil
bumi selesai produk dipacking dan kemudian siap dipasarkan ke market
SKEMA PROSES PRODUKSI
Gambar 4. 12 Proses Produksi
Berikut ini contoh teknologi tepat guna yang bisa digunakan usaha
produktif dalam mengolah hasil bumi nya:
HASIL BUMISORTIR HASIL
BUMI(BAIK/BURUK)
PENGOLAHANHASIL BUMI
DENGANTEKNOLOGI
TEPAT GUNA
PACKING PEMASARAN
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
10/26
9
Tabel 4.3 Rencana alat yang akan digunakan dalam proses produksi
No NAMA ALATDAYA YANG
DIBUTUHKANCARA
PEMAKAIANBIAYA
PEMBUATANNILAI
TAMBAHGAMBAR
1 Mesin Pengiris Motor Hp 1. Hidupkanmesin
2. Masukkanpisang yangtelahdikupas.
Rp.5.000.000 Membantu
pengirisanpisang menjadi
lebih cepat
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
11/26
10
5. ANALISIS SUMBERDAYA MANUSIA (SDM)
5.1 ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KERJA
Tabel 4.4 rencana kebutuhan tenaga kerja
BAGIAN / DEPT. Jumlah
Manajemen 3
Bagian Produksi 5
Bagian Pemasaran 4
Bagian Administrasi 3
Lain - Lain 3
T O T A L 18
5.2 RENCANA KEBUTUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM
Tabel 4.5 rencana kebutuhan pengembangan SDM
JABATANTingkat
Pendidikan
Pengalama
n (tahun)
Keterampilan
Khusus
Manajemen D3/S1 1 Ahli Manajemen
Produksi SMU/D3/S1 - Pengoperasian
Mesin Produksi
Pemasaran SMP(Sales),
SMA,D3,S1
1 tahun Paham konsep
pemasaran
Administrasi SMP/SMA - Bisa
mengendarai
motor/mobil
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
12/26
11
6. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA
STRATEGI PEMASARAN
Analisis SWOT produk secara rutin untuk mempertahankan
sustainabilitas usaha produktif
STRATEGI PRODUKSI
Produksi dilakukan secara kontinyu untuk mendapatkan produksi
secara terus menerus dengan memanfaatkan teknologi tepat guna
sesuai dengan hasil bumi yang diolah.
STRATEGI ORGANISASI DAN SDM
Pengelolah usaha produktif yang dipilih memiliki kompetensi di
bindangnya agar usaha produktif berbasis mikrohidro dapat berjalan
dengan baik.
STRATEGI KEUANGAN
Keuangan akan terus dianalisis, dengan analisis how, what, why,
when, who. Analisis ini akan membantu mengetahuhi bagaimana
kondisi ekonomi sekarang, bagaimana solusinya, siapa saja yang
berpengaruh dalam perubahan keuangan (kas) Usaha.
Membuat laporan secara berkala (draft laporan keuangan bisa dilihat
di bawah)
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
13/26
12
6.1 TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN USAHA
Tabel 4.6 Rencana waktu pengembangan usaha produktif
KEGIATANbulan ke -
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Perencanaan Produksi
Produksi
Penjualan
Perencanaan awal perencanaan produksi di rencanakan selama 3 bulan
pertama, mulai dari perizinan sampai produksi. Produksi direncanakan
pada bulan ke 4 dan seterusnya serta dilanjutkan dengan pemasaran dan
penjualan.
7. ANALISIS KEUANGAN
Pada kegiatan usaha produktif di lokasi PLTMH Gunung Sawur rencana
peminjaman ditujukan melalui skema program pemerintah sebesar
Rp.100.000.000,- dengan tingkat suku bunga 3 % pertahun selama 3
tahun masa pembayaran. Estimasi ini didapat dari hasil perhitungan
biaya-biaya seperti diwahn ini:
7.1 Analisis Rencana Pengembalian Pinjaman
Dik P = Rp.100.000.000
I = 3% /tahun selama 3 tahun
Ditanya A=?
A= P
A= Rp.100.000.000
A= Rp.4.580.141
Maka cicilan yang harus dibayar tiap bulannya selama 36 bulan (3 tahun)
untuk pinjaman Rp.100.000.000 yaitu sebesar Rp.4.580.141
1 2 3 436
P=Rp.100.000.000
A= Rp.4.580.141
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
14/26
13
7.2 Menghitung Keuntungan Perbulan
Keterangan Jumlah Satuan Biaya Total
Sewa bangunan 1 Bulan 1500000 1500000
Alat Tulis dan Peralatan Kantor 1 Bulan 500000 500000
Mesin 5 Unit 10000000 50000000
52000000
Gaji Pimpinan 1 Bulan 2000000 2000000
Gaji Staff Administrasi Umum 2 Orang/bulan 1000000 2000000
Gaji Buruh Produksi 5 Orang/bulan 1000000 5000000
9000000
Biaya Transportasi 1 Bulan 1000000 1000000
Biaya Pembelian Bahan Baku 3500 Kg/bulan 8000 28000000
Biaya Pembelian Bahan Pembantu 1 Bulan 100000 100000
Biaya Pemeliharaan 1 Bulan 300000 300000
Biaya Pemasaran 1 Bulan 100000 100000
Biaya Angsuran pokok* 1 Bulan 4580000 4580000
Biaya Listrik dan Telepon 1 Bulan 500000 500000
Biaya Penyusutan Asset** 1 Bulan 902777.7778 902777.7778
35482777.78
96482777.78Total Biaya
Total
Total
Total
Pembelian
Asset dan
Sewa
Bangunan
Fixed Cost
Variable Cost
*) Biaya angsuran pokok didapat dari perhitungan Annual Payment perhitungan pengembalian pinjaman
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
15/26
14
Asset 52,000,000.00 Rupiah
Punyusutan 0.25 25%
PEYUSUTAN ASET**
Faktor penentu jumlah Bulan Konversi Satuan
Bulan aktif 10 0.208333333 bulan
Bulan 1 th 12 10,833,333.33 per tahun902,777.78 bulan
BAHAN BAKU
Jenis Produk
Jumlah Satuan
2000 Kg 3500000 gram
7000 Bungkus/bulan
Sale pisang 233 Bungkus/hari
TOTAL BAHAN BAKU 1500 Kg 67 bungkus/hari
3500 Kg
Keripik Pisang
Rencana Kapasitas ProduksiKonversi Satuan
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
16/26
15
PENDAPATAN
Keterangan Jumlah Produksi Satuan Harga Total Biaya
Keripik Pisang 233 Bungkus (500 gram) /hari 20,000.00 4,666,666.67
Sale Pisang 66.66666667 Bungkus(1 Kg) /hari 10,000.00 666,666.67
5,333,333.33
160,000,000.00
Pendapatan Per hari
Pendapatan Perbulan
Laba Sebelum Pajak Pendapatan perbulan Biaya perbulan Laba sebelum Pajak/ Bulan
160,000,000.00 96,482,777.78 63,517,222.22
PENDAPATAN SETELAH PPH
Laba sebelum Pajak/ Bulan pph 10 % Laba Setelah Pajak
63517222.22 6351722.222 57,165,500.00
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
17/26
16
8. MANFAAT USAHA PRODUKTIF UNTUK MASYARAKAT
Dengan adanya pemanfaatan teknologi tepat guna, masyarakat bisa
menjadi lebih produktif dalam meproduksi hasil buminya dengan
memanfaatkan listrik yang dihasilkan oleh PLTMH
Masyarakat disekitar PLTMH Gunung Sawur dapat ikut berpartisipasi
dalam mengolah hasil produksi sehingga masyarakat bisa lebih
aktif, kreatif untuk meningkatkan perekonomian desa.
9. ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN DAN ANTISIPASI DAMPAK
LINGKUNGAN
Dampak Adanya limbah hasil produksi yang dihasilkan dari usaha
produktif jika tidak diolah akan menjadi sampah yang mengganggu
lingkungandasar
Antisipasinya yaitu dengan mengolah limbah yang dihasilkan menjadi
pupuk organik karena bahan dasar hasil bumi merupakan berbahan
alami.
10. ANALISIS RESIKO USAHA
Terganggunya proses produksi karena suplai bahan baku dari warga tidak
konstan akan menyebabkan terganggunya aliran kas UMKM sehingga
nantinya akan berpengaruh pada keuangan usaha produktif
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
18/26
17
11. ANTISIPASI RESIKO USAHA
1. Memproduksi hasil bumi yang tersedia seperti Ketela pohon,padi, pisang, palawija sesuai dengan musim panen hasil bumi
yang dihasilkan masyarakat gunung sawur agar proses produksi
tidak terhenti.
2. Membeli hasil bumi nutuk mecukupi bahan baku produksi jikaterjadi kekurangan
3. Perawatan system dan perawatan mesin produksi secara teratur.
12. SKEMA PENDANAAN
Menyediakan dana untuk proses pendampingan dalam rangka
mengembangkan usaha produktif masyarakat dengan menggalang
dana yang bersumber dari insentif pemerintah, dana pelaku usaha,
dana masyarakat (reinvestasi) dan kredit lunak.Skema pendanaan yang bisa dijadikan sumber pendanaan usaha
produktif antara lain:
1. Skema perbankan
2. Skema Syariah
3. Skema Program Pemerintah
4. Skema Modal Ventura
Skema-skema pendanaan usaha produktif dapat dilihat pada tabel
3. Sebagai berikut :
1. Skema Perbankan, secara umum dibagi berdasarkan limit kredityang disediakan (data diambil dari Bank Mandiri).
Tabel 4.7 Skema - skema pendanaan perbankan
Program Pengguna Persyaratan StrukturPembiayaan
Kredit Investasi Perorangan dan Memenuhi Limit kredit: Di
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
19/26
18
Usaha Mikrodan KecilFasilitas kredityang diberikanuntuk membiayai
kebutuhan barangmodal dalamrangkarehabilitasi,modernisasi,perluasan,pendirian proyekbaru dan ataukebutuhan khususterkait investasi.
badan usaha kriteria usahamenengah ataukecil.
Dokumenlegalitas
pemohon,misalnya: KTP,KK, AktePendirianPerusahaan.
Dokumenlegalitas usaha,misalnya:NPWP, SIUP,TDP.
Menyusunrencana proyek.
atas Rp 100juta sampaidengan Rp 5milyar
Kredit diberikandalam rupiahatau valutaasing
Jangka waktupengembalian:Bisa lebih dari 1tahun
Kredit InvestasiKomersialFasilitas kreditjangka menengahdan jangkapanjang yangdiberikan untuk
pembiayaanpengadaanbarang - barangmodal untukrehabilitasi,modernisasi,perluasanataupun pendirianproyek barumaupun
refinancing.
Badan usaha Limit kredit: Diatas Rp 5milyar sampaidengan Rp 50milyar
Pembiayaan:Bank maksimal
65% darikebutuhanmodal kerjadanpembiayaansendiri minimal35%
JaminanUtama: Usahayang dibiayai,
besarnyadisesuaikanatas dasar cashflowusaha
Pelunasanbersumber darihasil usahadengan barang-barang modalyang dibiayai
JaminanTambahan:
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
20/26
19
Dipersyaratkanapabilamenurutpenilaian bankdiperlukan
Kredit diberikandalam rupiahmaupun valutaasing
Kredit InvestasiKorporasiFasilitas kreditjangka menengahdan jangkapanjang yang
diberikan untukpembiayaanpengadaanbarang- barangmodal untukrehabilitasi,modernisasi,perluasanataupun pendirianproyek baru
maupunrefinancing ,
Badan usaha Limit kredit: Diatas Rp 50milyar
Pembiayaan:Bank maksimal65% dari
kebutuhanmodal kerjadanpembiayaansendiri minimal35%
JaminanUtama: Usahayang dibiayai,besarnya
disesuaikanatas dasar cashflowusaha
Pelunasanbersumber darihasil usahadengan barang-barang modalyang dibiayai
JaminanTambahan:Dipersyaratkanapabilamenurutpenilaian bankdiperlukan
Kredit diberikandalam rupiahmaupun valutaasing
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
21/26
20
2. Skema Syariah, secara umum dibagi berdasarkan mekanismepembiayaan yang disediakan (data diambil dari Bank Bukopin Syariah).
Tabel 4.8 Skema skema pendanaan syariah
Program Peengguna Persyaratan Struktur
PembiayaaniB MurabahahBank akanmelakukanpembelian ataupemesananbarang sesuaipermintaannasabahkemudian
menjualnyakepada nasabahsebesar harga beliditambahkeuntungan yangdisepakati.
Perorangan danbadan usaha (CV,PT, Fa, koperasi,yayasan, danlain-lain)
Legalitas:Kelengkapan
legalitasSubyek Hukum
Kelengkapanlegalitas ObyekHukum(perizinan,kontrak, dll)
Manajemen:Berpengalama
n di bidangnyaminimal 2tahun
Track recordperbankanyang bersih
Track recordbisnis yang
baikUsaha:Daya tahan
mesinKetersediaan
suku cadangKetersediaan
dankehandalantenaga kerja
Dukunganperaturan danperundang-undangan
Rekomendasidari konsultanindependen
Keuangan:Kepastian
Sumber
PendapatanCashflow
Plafond:maksimal 80%dari total nilaiproyek di luarpembebasanlahan danbiaya perizinan
Kegunaan:Investasi
Jangka Waktu:Idealnya tidaklebih dari 60bulan
Margin / NisbahBagi Hasil:Ditentukankemudian
BiayaAdministrasi:
Setara dengan1% dari plafond
Pola Penarikan:Bertahap sesuaikebutuhan
Pembayaran:Sesuai jadwalangsuran yangdisepakati /sesuai revenue
dan nisbahpokok dan bagihasil setiapbulan
Pengikatan:Notariil (untukakad linefacility) danintern (untuksetiap
pencairan) Persyaratan
iB Bagi Hasil(Musyarakah)Kerjasama antarabank dengan
nasabah untukmencampurkandana/modalmereka padasuatu usahatertentu, denganpembagiankeuntunganberdasarkannisbah bagi hasil
yang telahdisepakati, danresiko menjaditanggunganbersama.
Perorangan danbadan usaha (CV,PT, Fa, koperasi,yayasan, dan
lain-lain)
iB Bagi Hasil(Mudharabah)Kerjasama antarabank dengannasabah, dimana
pihak bankmenyediakan
Perorangan danbadan usaha (CV,PT, Fa, koperasi,yayasan, danlain-lain)
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
22/26
21
seluruh modaldan nasabahsebagaipengelola,dengan
pembagiankeuntunganberdasarkannisbah bagi hasilyang telahdisepakati.
positifBowheeryang
bonafidKesinambunga
n usaha
Agunan:Tunai
(deposito,tabungan,giro)
Kendaraanroda 4 usiaminimal 5tahun padaawal masa
pembiayaandan 8 tahunpada akhirmasapembiayaan
Tanah danbangunan(SHM atauSHGB)
Mesin (akandinilai olehbank)
Tagihan efektifRasio plafond
terhadapagunan 1 :1,25
Agunandiasuransikan
Khusus untuk iB
Jaminan Tunai:plafondpembiayaansebesar 95% daricash collateralyang dijaminkan.
Umum: 1.Kontrak harusmencantumkanpembayaranatas
Kontrak/SPK/PO tersebut kerekeningnasabah dibank terkait;2. Memeliharasaldo minimumsebesar 1(satu) bulanangsuran /
sebesarekspektasi bagihasil bulanandan diblokirsampaipembiayaanlunas;3. Mutasikeuanganusaha dilakukan
di bank terkait;4. Jaminandiasuransikanmelaluiperusahaanasuransirekanan bankterkait.
IB InvestasiTerikat(MudharabahMuqoyyadah)
Pembiayaan yangdiinvestasikannasabah/pemilikdana khususuntuk bisnistertentu dengansyarat-syaratyang telahditetapkan olehnasabah.
Perorangan danbadan usaha (CV,PT, Fa, koperasi,yayasan, dan
lain-lain)
iB JaminanTunaiPemberianpembiayaandengan jaminancash collateralyang ada di bankdan diblokirsampai denganpembiayaan
lunas.
Perorangan danbadan usaha (CV,PT, Fa, koperasi,yayasan, danlain-lain)
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
23/26
22
3. Skema Program Pemerintah
Tabel 4.9 Skema pendanaan program pemerintah
Program Pengguna Persyaratan StrukturPembiayaan
Program DNSKLH denganBank SyariahMandiri,merupakanprogram konversihutangpemerintahIndonesia kepadapemerintah
Jerman yangdigantikandenganpembiayaan bankkepada usahamikro dan kecil disektor lingkungan
Koperasi danbadan usaha: Usaha Mikro:
memilikikekayaanbersih palingbanyak Rp 50juta tidaktermasuk tanahdan bangunan
tempat usaha;atau memilikihasil penjualantahunan palingbanyak Rp300juta rupiah.
Usaha Kecil:memilikikekayaanbersih lebih dari
Rp 50 jutasampai denganpaling banyakRp500 jutatidak termasuktanah danbangunantempat usaha;atau memilikihasil penjualan
tahunan lebihdari Rp300 jutasampai denganpaling banyakRp 2,5 milyar
Perorangan,kelompok danbadan usahaberbadanhukum maupuntidak berbadanhukum.
Memiliki danmenjalankanusaha produktif
yang layakuntuk dibiayai(feasible).
Bersediamenyediakanagunan.
Mempunyailegalitas danperizinan usahasesuai
ketentuan yangberlaku.
Mempunyaipengalamanusaha di bidangyang akandibiayai.
Lokasi NasabahDNS beradadalam wilayah
kerja Bank.
Akad:Jual-Beli
(Murabahah)Bagi Hasil
(Musyarakah,Mudharabah)
LimitPembiayaan:Untuk
perorangan/
badan usahamaks. Rp 500jutaUntuk koperasi
maks. Rp 500juta x jumlahanggota
Jangka Waktu:Maks. 60 bulan,
dimungkinkan
96 bulandenganpersetujuankhusus
Margin/bagi hasil:setara. 10% pa.
efektifSelf Financing:Minimal 5%
dari kebutuhan
dana.Tujuanpenggunaan:Investasi min.
60%,Modal kerja
maks. 40%Biaya:Sesuai
ketentuan yang
berlaku.Pola
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
24/26
23
Pembiayaan:Executing:
Pembiayaanbank langsungkepada
nasabah DNS.Channeling:
Pembiayaanbank langsungkepadanasabahmelaluikoperasi/pers.
Kemitraan:Pembiayaan
bank langsungkepadaperusahaan,untuk usahakecil dan mikrobinaannya.
Kredit UsahaRakyat(KUR),merupakan
programpenjaminanPemerintah RIsebagai realisasiInpres No 6Tahun 2007untukmeningkatkanaksespembiayaan dan
mengembangkanusaha mikro,kecil, menengah,dan koperasidalam rangkapenanggulangan/pengentasankemiskinan danperluasankesempatan kerja
Usaha Mikro,Kecil, Menengahdan Koperasi(UMKMK) atau
perorangan
Memilikipengalamanusaha
Memilikilegalitas usahadan NPWP
Berdasarkantrade checkingtidak adainformasinegatifmengenaiperusahaanpengurus/pemil
ik dan tidaksedangmenghadapi/terlibat masalahhukum
Jaminan berupafixed assetatauproyek yangdibiayai
Memilikikemampuanmembayar dari
Plafonpembiayaanyang dijaminperusahaan
asuransi maks.Rp 500 juta
Maks. asuransipembiayaan70% dari plafonpembiayaan
Pricingpembiayaanmaks. 16%pa.
Imbal jasapenjaminansebesar 1,5%(dibayar olehPemerintanatas bebanAPBN)
Jangka waktukredit 5 (lima)tahun
PolaPenyaluran:Langsung ke
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
25/26
24
usaha yangdibiayai
BerdasarkanSID BankIndonesia,
perusahaanpengurus/pemilik tidakmemiliki kreditmacet dan tidakmasuk daftarhitam
UMKMK atautidak langsung,yaitu melaluiLKM/S(BMT,Koperasi,
KSP,dll).
4. Skema Modal Ventura, dibagi berdasarkan jenis pembiayaannya
(data diambil dari PT. Bahana Artha Ventura).Tabel 4.10 skema pendanaan modal ventura
Program Pengguna Persyaratan StrukturPembiayaan
PenyertaanSahamJenis pembiayaanini berbentukpenyertaanlangsung dengan
pembelian sahamCalon PerusahaanPasangan Usaha(CPPU) olehModal Ventura.
Umumnyaperusahaan kecilatau perusahaanbaru, tetapimenyimpanpotensi besar
untukberkembang. Adajuga yangmensyaratkanCPPU harus sudahberbentukPerseroanTerbatas (PT),atau akanmenjadi PT
bersamaandengan masuknyaModal Venturasebagai pemodal
Legalitasdokumen, datadiri pemohon,keterangandomisili, dan ijinusaha (bila ada)
Proposalpengajuankredit, berisirencana bisnisyang akandilakukan, nilaikredit yangdiminta, danbagaimana CPPUmenjalankan
bisnisnyaUmumnya tidak
mensyaratkanadanya agunan
Pembiayaandiberikanberdasarkanpertimbangankuat ataulemahnya
kondisi CPPUCPPU tidak
dibebanidengankewajibankeuangansepertipembayaranpokokpinjaman,
bunga maupunpenyediaanagunan.
Risiko dankeuntunganbisnisditanggung dandinikmatisecarabersama-sama.
Bantuan tidakhanya diberikan
-
7/22/2019 Bisnis Plan Gunung Sawur
26/26
dalam bentukpembiayaannamun jugadalampengelolaan
manajemen,dan bantuanteknis lainnya
Divestasisebagai tahapakhir dalamsatu periodepembiayaan,dimana PMVmenarik
kembalipenyertaansaham dariPPU, dapatdilakukandengan IPO(penjualansaham perdanadi bursa),menjual
kembali ke PPU,menjual keperusahaanlain, menjualkepada investorbaru ataumelikuidasi bagiPPU yang tidakberkembang.