biomekanika.15
-
Upload
rendiachiq -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
description
Transcript of biomekanika.15
BIOMEKANIKA
Outline
Pendahuluan Pengukuran Satuan Hukum dasar dalam biomekanika Gaya pada tubuh dan didalam tubuh Analisa gaya dan kegunaan klinik
1.PENDAHULUAN 1.PENDAHULUAN Penggunaan Fisika di Kesehatan :1. Faal Fisika : untuk menentukan fungsi tubuh
meliputi kesehatan dan penyakit.(mengatasi penyakit yang dirasakan.
2. Pengetahuan tentang benda yang digunakan dlm pemeriksaan kesehatan seperti ultrasonik, laser, radiasi, dll.
Penggunaan Fisika di Kesehatan :1. Faal Fisika : untuk menentukan fungsi tubuh
meliputi kesehatan dan penyakit.(mengatasi penyakit yang dirasakan.
2. Pengetahuan tentang benda yang digunakan dlm pemeriksaan kesehatan seperti ultrasonik, laser, radiasi, dll.
Bidang ilmu fisika kesehatan terdiri dari beberapa sub divisi. Di USA lebih difokus pada kajian radiologi untuk menganalisis proses fisis peristiwa radiasi dan memberikan solusinya (pada tubuh manusia akibat radiasi )
2. Pengukuran
Membandingkan kuantitas.Besaran pokok dan turunan dan SATUAN Proses pengukuran.1. Pengukuran berulang : nilai pernafasan
rata-rata2. Pengukuran sekali : Potensial aksi pd sel
sarafsistem safuan Internasional /sistem SI kurang diminati di kesehatan, Sebagai contoh satuan tekanan dinyatakan sebagai tekanan darah dinyatakan dalam milimeter air raksa, satuan panjang/tinggi zat cair
3. Satuan
3. Satuan
3. Satuan
Faal positif dan negatif Faal Positif
Error yang terjadi dimana penderita dinyatakan menderita suatu penyakit padahal tidak
Faal negatif
Error yang terjadi dimana penderita dinyatakan tidak sakit padahal menderita suatu penyakit
Untuk menghindari :
1. saat pengambilan pengukuran
2. Pengulangan pengukuran
3. Penggunaan alat yang dapat dipercaya
4. Kalibrasi terhadap alat.
Skema dasar Pengukuran
Proses Pengukuran Ketelitian dan kebenaran
Faal positif atau negatif
Data-data lain
Hukum Dasar
Hukum Newton pertama ( Kelembaman )
Dipakai untuk mengukur suatu pengamatanHukum Newton kedua
F = m · aHukum Newton ketiga
( aksi reaksi )
Gaya pada tubuh dan didalam
Gaya pada tubuh dapat kita ketahui ex menabrak meja.
Gaya dalam tubuh td diketahui ex Gaya otot.
Dasar asal mula gaya adalah gaya gravitasi, tarik-menarik antara 2 benda, misalkan berat badan, ex terjadinya varises.
Gaya pada tubuh ada 2 tipe :
1. Gaya pada tubuh dlm keadaan statis.
2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis.
Gaya pada tubuh dapat kita ketahui ex menabrak meja.
Gaya dalam tubuh td diketahui ex Gaya otot.
Dasar asal mula gaya adalah gaya gravitasi, tarik-menarik antara 2 benda, misalkan berat badan, ex terjadinya varises.
Gaya pada tubuh ada 2 tipe :
1. Gaya pada tubuh dlm keadaan statis.
2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis.
Gaya pd tubuh keadaan statisStatis : Tubuh dlm keadaan setimbang, jumlah gaya dan
momen gaya yang ada sama dengan nol.
Sistem tulang dan oto berfungsi sebagai pengumpil.
Ada 3 kelas sistem pengumpil :
a. Klas pertama
Titik tumpuan terletak diantara gaya berat dan otot
M
WW = gaya beratM = gaya otot
b. Klas keduaGaya berat diantara titik tumpu dan gaya otot.
WM
WM
c. Klas ketiga
Gaya otot terletak diantara titik tumpuan dan gaya berat
W
M
W
M
Keuntungan mekanikKeuntungan mekanik
Perbandingan antara gaya otot dan gaya Perbandingan antara gaya otot dan gaya beratberat
Gaya berat (W) Gaya otot (M)
Iw IM
Keuntungan Mekanik =
M
W
I
I
W
M
Analisis gaya dan kegunaan Analisis gaya dan kegunaan klinikklinik
Adalah aksi menarik oleh gaya. Harus Adalah aksi menarik oleh gaya. Harus memiliki arah dan gaya yang benar untuk memiliki arah dan gaya yang benar untuk mereduksi patah tulang ,imobilisasi dan mereduksi patah tulang ,imobilisasi dan fiksasi dari tulangfiksasi dari tulang
Efek dari traksiEfek dari traksi
Componen dari traksiComponen dari traksi
1. beban1. beban
2. Pulley2. Pulley
3. Tali traksi3. Tali traksi
1616
• Traksi leher
w
Arah tarikkatrol
Arah tarikotot
Traksi tulangTraksi tulang
w
Berat pemberat 1/7 kali BB
w
Berat pemberat 1/10 kali BB hanya untuk anak-anak dibawah 12 tahun
Traksi kulitTraksi kulit
Pusat Gravitasi tubuh Penentuan pusat gravitasi suatu benda
1. Menggantungkan obyek pd titik berbeda.
2. Berdiri diatas papan yg kedua ujungnya timbangan.
W1 W2
x
LWW
WX
21
2
L
Keseimbangan Keseimbangan stabil
1. Pusat gravitasinya naik jika diberi gaya.
2. Muncul gaya pemulih yang menyebabkan kembali kekeadaan semula.3. Tenaga potensial bertambah
Keseimbangan Labil1. Pusat gravitasinya turun jika diberi gaya.2. Posisi benda akan mengalami perubahan.3. Tenaga potensial berkurang
Keseimbangan NOrmal1. Pusat gravitasinya tidak berubah jika diberi gaya.2. Tenaga potensial bertambah
Gaya Berat Tubuh & Posisi Duduk yang menyehatkan Tulang Belakang ?
Punggung adalah salah satu organ tubuh yang bekerja selama 24 jam.
Punggung tersusun dari 24 buah (vertebrae), dipisahkan satu sama lain oleh bantalan tulang rawan atau diskus.
Seluruh rangkaian tulang belakang ini membentuk tiga buah lengkung alamiah, yang menyerupai huruf S.
24
Lengkung paling atas adalah segmen servikal (leher), yang dilanjutkan dengan segmen toraks (punggung tengah), dan segmen paling bawah yaitu lumbar (punggung bawah). Lengkung lumbar inilah yang bertugas untuk menopang berat seluruh tubuh dan pergerakan.
25
Berdasarkan data British Chiropractic Association, sekitar 32% populasi dunia menghabiskan waktu lebih dari 10 jam sehari untuk duduk di depan meja kerja. Separuh dari populasi tenrsebut tidak pernah meninggalkan meja kerja, bahkan saat makan siang. Sementara itu, dua pertiga populasi menambah porsi duduk
26
”Postur tubuh yang baik akan melindungi dari cedera sewaktu melakukan gerakan karena beban disebarkan merata keseluruh bagian tulang belakang dicapai jika telinga, bahu, dan pinggul berada dalam satu garis lurus ke bawah.
27
Duduk tegak 90 derajat, menyebabkan posisi tubuh tidak seimbang.
Maka itu, posisi duduk santai dengan postur miring 135 derajat adalah posisi terbaik.
sehingga dapat terhindar dari gangguan varises, selulit, dan penggumpalan darah di kaki serta mengurangi kelelahan di kaki.
28
Kesimpulan
aplikasi biomekanika sangat penting untuk diterapkan dalam dunia keperawatan, diantarnya mekanika tubuh, traksi, pengaturan posisi, dan kegarisan tubuh. Dimana seorang perawat harus mengetahui penerapannya