biologi MAKALAH-EVOLUSI

9
 MAKALAH TEORI EVOLUSI Disusun Untuk Memenuhi Mata Kuliah Biologi Umum Oleh : HENDRO SUWIGNYO ( 11184202300P4 ) PROGRAM STUDI MATEMATIKA 2012

Transcript of biologi MAKALAH-EVOLUSI

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 1/8

 

MAKALAH TEORI EVOLUSI

Disusun Untuk Memenuhi Mata Kuliah Biologi Umum

Oleh :

HENDRO SUWIGNYO ( 11184202300P4 )

PROGRAM STUDI MATEMATIKA

2012

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 2/8

EVOLUSI

1. Pengertian Evolusi

Evolusi bersal dari bahasa latin yakni  Evolvo yang artinya membentang. Pengertiansesungguhnya adalah perubahan berangsur dan pelan. Ada bermacam-macam evolusi yaitu

evolusi geologi, evolusi astronomi, evolusi biologi dan evolusi budaya. Ditinjau dari bagian

yang mengalami perubahan, evolusi dapat dibedakan menjadi evolusi kosmik  dan evolusiorganik. Disamping itu ada istilah lain yang dikenal dengan evolusi geologis. Evolusi kosmik 

merupakan perubahan yang terus menerus terjadi di alam raya (evolusi universe). Evolusi

organik adalah perubahan yang terjadi pada makhluk hidup atau komponen biotik dari generasi

ke generasi baik morfologis maupun fisiologis. Hal ini dikenal juga dengan evolusi biologis.Sedangkan evolusi geologis dikenal sebagai perubahan-perubahan yang terjadi pada permukaan

 bumi karena dari waktu ke waktu terjadi pelapukan.

Evolusi biologi, yang selanjutnya disebut evolusi saja adalah perubahan berangsur yangterjadi pada makluk hidup yang ada di bumi sesuai dengan perubahan zaman. Menurut

 pengertian evolusi, semua jenis makluk hidup sebenarnya berasal dari makluk terendah. Sesuai

dengan peredaran zaman dan perubahan geologi-astronomi terjadi perubahan berangsur pada

makluk hidup sampai terjadi terjadi makluk yang sekarang ada. Berdasarkan pemikiran evolusi,manusia digolongkan sebagai hewan. Hewan sendiri mengalami tingkat perkembangan dan

 bentuk seperti makluk terendah, mulai dari virus, bakteri, protozoa, cacing, ikan sampai pada

mamalia. Evolusi pun sampai kini masih berlangsung. Bahkan dikira lebih cepat dikira prosesnya kini dari pada masa purba.

Setiap lekuk, celah dan tonjolan dari bumi ini baik darat, laut maupun udara dihuni olehmakluk hidup dengan jumlah dan variasi yang banyak sekali. Struktur dari makluk hidup

tersebut baik yang masih hidup maupun yang telah menjadi fosil ternyata dapat dibandingkan,sejalan dengan urutan waktu pemunculan sejak zaman purba sampai masa kini. Perbandingan ini

dapat diperoleh dari persamaan fisiologis, biokimia serta perbedaan spesies melalui analisis

konstitusi genetis masa kini. Berdasarkan pada perbandingan-perbandingan yang detail dintaramakluk hidup itulah konsep evolusi dapat dijelaskan. Pengertian tentang konsep evolusi dapat

timbul baik secara alam maupun secara logika dari pengertian tentang genetika. Konsep ini

muncul bukan dari sejarah melainkan dikemukakan berdasarkan pada hasil-hasil penelitian serta

 pengamatan yang banyak sekali terhadap persamaan dan perbedaan dalam struktur dan fungsidari berbagai bagian dunia, diantaranya adalah hasil penelitian dan pengamatan Charles Darwin.

Pengertian evolusi yang lain dapat dinyatakan sebagai perubahan yang terjadi secara

 bertahap dan berurutan sepanjang masa kehidupan dari satu kondisi ke kondisi lainnya. Planet,  bintang, topografi dunia, susunan kimia dari bumi, elemen kimia dan partikel atom dapat

 berubah secara bertahap yang dikenal sebagai Evolusi Anorganik. Semua jenis hewan dan

tanaman yang ada saat ini diturunkan dari organisme lain yang terjadi secara sederhana

misalnya modifikasi secara bertahap dan terakumulasi pada generasai yang ada saat ini disebutEvolusi Organik. Kecendrungan utama dari kajian evolusi tumbuhan dan hewan menunjukkan

terjadinya adaptasi terhadap kondisi lingkungan yang ternyata sering melibatkan peningkatan

spesialisasi dan kompleksitas dari struktur dan fungsi dari makluk hidup.

2. Prinsip Evolusi

Perubahan yang terjadi pada kromosom dan gen merupakan materi dasar dari evolusi,

isolasi biasanya menyebabkan munculnya spesies baru dan seleksi alam oleh adanya perbedaan

reproduksi dan mutasi. Selanjutnya ada lima prinsip evolusi yaitu :

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 3/8

1. Pada suatu saat evolusi terjadi lebih cepat dari yang lainnya. Bentuk-bentuk baru

muncul dan bentuk lama punah.2. Laju kecepatan evolusi tidak berlangsung sama pada tiap-tiap organisme yang berbeda.

Umumnya evolusi mula-mula berlangsung cepat pada saat spesies baru muncul dan

kemudian diperlambat apabila kelompoknya terbentuk.

3. Spesies baru bukan merupakan bentuk dari yang paling sempurna yang langsung hidup,tetapi berasal dari bentuk sederhana yang belum terspesialisasi.

4. Evolusi tidak selalu dari yang sederhana ke kompleks, ternyata banyak contoh ”evolusi

regresif” yaitu dari bentuk kompleks menuju bentuk sederhana. Sebagai contoh adalahkasuari diturunkan dari burung bersayap yang dapat terbang kemudian berkembang menjadi

kasuari yang tidak bersayap dan tidak dapat terbang.

5. Evolusi terjadi dalam populasi bukan dalam individu, oleh proses mutasi, reproduksidiferensial dan seleksi alam.

3. Ciri-Ciri Proses Evolusi

Ahli-ahli biologi telah mengadakan pengamatan tentang perbandingan kupu-kupu yang berwarna gelap dengan yang berwarna cerah di Inggris Selatan masih sama pada tahun 1850.

Akan tetapi waktu mereka mempelajari koleksi dari daerah industri Midland di Inggris yang  penuh asap, mereka menemukan sedikit sekali kupu-kupu yang berwarna cerah. Tidak 

diragukan lagi bahwa pewarnaan dikendalikan secara genetik, tetapi mengapa kupu-kupu yang

 berwarna cerah yang lebih banyak terdapat disuatu daerah, sedang kupu-kupu yang berwarnagelap terdapat lebih banyak di daerah lain? Mengapa dahulu kupu-kupu berwarna gelap lebih

 jarang daripada sekarang? Dari peristiwa iti dapat kita catat empat hal penting yaitu :

1. Peristiwa evolusi adalah perubahan didalam populasi, bukan perubahan didalam satu

atau beberapa individu. Seabad yang lalu dalam populasi kupu-kupu  Biston betularia hanya

terdapat beberapa kupu-kupu yang berwarna gelap. Perubahan yang terjadi selama seratustahun berikutnya adalah perubahan pada frekuensi warna gelap dalam populasi.2. Pada umumnya perubahan bukanlah ciri yang terpenting dalam peristiwa evolusi. Padatahun 1850 semua individu hampir serupa. Kini mereka masih hampir serupa pula.

Kebanyakan dari perbedaan-perbedaan yang jarang terjadi pada tahun 1850, sekarang masih

tetap jarang terdapat dan hanya sedikit penyimpangan baru dapat ditemukan. Yang berubahhanya frekuensi ciri-ciri warna. Jadi dalam evolusi terdapatb faktor stabilitas.

3. Suatu peristiwa harus mempunyai dasar, yaitu ”bahan mentahnya”. Sebelum frekuensi

kupu-kupu berwarna gelap naik, telah ada beberapa individu yang berwarna gelap dalam

 populasi ini dan warna gelap ini bersifat menurun. Jadi peristiwa evolusi memerlukan penyimpangan genetik sebagai bahan mentahnya. Ada faktor perubahan dalam evolusi.

4. Peristiwa evolusi tidak mencangkup semua bahan mentah yang ada. Seabad yang laluterdapat banyak penyimpangan yang menurun pada kupu-kupu. Tewtapi hanya satu penyimpangan yaitu warna gelap yang menjadi dasar untuk perubahan dalam populasi.

 penyimpangan lainnya sedikit banyak tetap dalam frekuensinya. evolusi adalah perubahan

selektif, dengan faktor-faktor lingkungan (dalam hal ini jelaga dan burung pemangsa) yangmengarahkan seleksi ini. Jadi dalam evolusi ada faktor pengarah.

4. Macam-Macam Evolusi

4.1 Evolusi sebagai Fakta

Secara umum istilah ‘evolusi’ bermakna :

• A gradual process in which something changes into a different and usually more

complex or better form.

• Perubahan (pertumbuhan, perkembangan) secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan(sedikit demi sedikit).

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 4/8

Dalam konteks biologi, evolusi dimaksudkan sebagai ‘evolusi makhluk hidup, evolusi biologis,

atau evolusi organik’ untuk menyatakan bahwa yang mengalami perubahan itu adalah makhluk hidup. Jadi, pada intinya dalam kata ‘evolusi’ terkandung makna proses perubahan. Dengan

demikian, evolusi adalah peristiwa atau kejadian.

Dikemukakanlah bukti-bukti evolusi yang pada dasarnya ingin menunjukkan bahwa perubahanitu memang benar-benar terjadi. Peristiwa evolusi tidak dapat diamati secara langsung. Apayang dikatakan sebagai ‘bukti evolusi’ selama ini sebenarnya hanyalah bukti inferensian. Dalam

hal ini, ada sejumlah gejala atau fakta dianggap dapat membuktikan adanya evolusi karena

hanya dapat dijelaskan dengan memuaskan berdasarkan konsep evolusi. Sudah barang tentu

 pembuktian seperti itu bersifat tentatif. Suatu penjelasan untuk sementara dianggap benar selama belum ada penjelasan lain yang lebih mampu menjelaskan suatu gejala secara lebih memuaskan.

4.2 Evolusi sebagai Teori

Teori adalah “Systematically organized knowledge applicable in a relatively wide

variety of circumstances, especially a system of assumptions, accepted principles, and rules of  procedure devised to analyze, predict, or otherwise explain the nature or behavior of a specified

set of phenomena. Jika fenomenanya adalah gravitasi, teori yang dipergunakan untuk 

menjelaskannya disebut teori gravitasi. Begitu pula, teori untuk menjelaskan kejadian perubahanmakhluk hidup (evolusi) dikenal sebagai ‘teori evolusi’.

Jadi, teori evolusi dimaksudkan sebagai penjelasan tentang bagaimana evolusi itu

terjadi (mekanisme evolusi). Bisa terjadi ada beberapa penjelasan yang diberikan mengenai

suatu fenomena. Mengenai evolusi, pada abad ke-19 Lamarck memberikan penjelasan bagaimana evolusi itu terjadi, yang dikenal sebagai teori evolusi Lamarck atau teori Lamarck .

Penjelasan yang diberikan oleh Lamarck itu kemudian dianggap tidak benar karena ada

 penjelasan lain yang dipandang lebih memuaskan, terutama yang diberikan oleh Darwin dandikenal sebagai teori evolusi Darwin atau teori Darwin.

Selain sebagai penjelasan tentang evolusi, teori evolusi bisa juga dimaksudkan sebagai

teori yang menyatakan bahwa ada ada kekerabatan di antara organisme (Panchen, 1992) atau

ada perubahan dan diversifikasi makhluk hidup. Dalam hal ini teori evolusi merupakan penjelasan terhadap berbagai fenomena yang kemudian ditunjuk sebagai bukti evolusi.

5. Sejarah Singkat Evolusi

Banyak hal dan pemikiran ahli lain yang mempengaruhi perkembangan teori Darwin,

antara lain:

• Ekspedisi ke lautan Galapagos ditemukan bahwa perbedaan bentuk paruh burung Finchdisebabkan perbedaan jenis makanannya.

• Geolog Charles Lyell (1830) menyatakan bahwa batu-batuan di bumi selalu mengalami

  perubahan. Menurut Darwin, hal-hal tersebut kemungkinan mempengaruhi makhluk hidupnya. Pikiran ini juga didasarkan pada penyelidikannya pada fosil.

• Pendapat ekonomi Malthus yang menyatakan adanya kecendrungan kenaikan jumlah penduduk lebih cepat dari kenaikan produksi pangan. Hal ini menimbulkan terjadinya

suatu persaingan untuk kelangsungan hidup. Oleh Darwin hal ini dibandingkan dengan

seleksi yang dilakukan oleh para peternak untuk memperoleh bibit unggul. Pokok tesis

Malthus ini adalah pemikiran bahwa pertumbuhan penduduk cenderung melampui  pertumbuhan persediaan makanan. Malthus berkesimpulan bahwa kuantitas manusia

akan kejeblos ke dalam rawa-rawa kemiskinan dan berada ditubir kelaparan. Dalam jangka panjang, tak ada kemajuan teknologi yang dapat mengalihkan keadaan itu, karena

kenaikan suplai makanan terbatas, sedangkan "pertumbuhan penduduk tak terbatas, dan

 bumi tak mampu memprodusir makanan buat menjaga eksistensi manusia."

• Pendapat beberapa ahli seperti Geoffroy (1829), WC Wells (1813), Grant (1826), Freke(1851), dan Rafinisque (1836).

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 5/8

6. Tokoh-Tokoh Pencetus Teori Evolusi

6.1. Alfred Russel Wallace

Alfred Russel Wallace O.M., F.R.S. (lahir 8 Januari 1823 – meninggal 7 November 1913  pada umur 90 tahun) dikenal sebagai seorang naturalis, penjelajah, pengembara, ahli antropologi

dan ahli  biologi dari Britania Raya. Ia terkenal sebagai orang yang mengusulkan sebuah teori

tentang seleksi alam, dimana kemudian hari malah membuat Charles Darwin lebih terkenal daridia dengan teorinya sendiri.

Ia dianggap sebagai ahli terkemuka di abad ke-19 dalam bidang penyebaran spesied

 binatang dan kadang-kadang dikenal sebagai Bapak dari Biogeografi Evolusi, sebuah kajian

tentang spesies apa, tinggal dimana dan mengapa. Ia adalah salah seorang dari pemikir revolusioner pada abad ke-19 dan memberikan banyak masukan kepada pembangunan "teori

evolusi" selain juga salah seorang penemu dari "teori seleksi alam". Termasuk didalamnyaadalah konsep keanekaragaman warna dalam dunia fauna, dan juga "Efek Wallace", sebuahkesimpulan tentang bagaimana seleksi alam dapat memberikan kontribusi pada keanekaragaman

fauna.  Penemu dasar evolusi berawal dari Surat Wallace dari Ternate kepada Darwin itu

kemudian dikenal sebagai  Letter from Ternate. Surat itu menjadi terkenal karena disertai

makalah yang diberi judul On the Tendency of Varieties to Depart Indefinitelty from theOriginal Type. Dari makalah itu, Wallace mengemukakan pemikirannya mengenai proses

seleksi alam mempertahankan suatu spesies di dunia. Spesies yang mampu bertahan disebut

Wallace sebagai hasil kelangsungan yang terbaik atau yang paling memiliki kemampuan bertahan tidak akan punah.

Itulah kerangka dasar pemahaman seleksi alam yang diletakkan Wallace saat itu.Akhirnya pemikiran itu menunjang teori evolusi yang dipopulerkan Darwin melalui bukunya

The Origin of Species tahun 1859, satu tahun setelah penulisan makalah Wallace. Pada tanggal 1 Juli 1858, kawan-kawan Darwin, Charles Lyell dan Joseph Hooker , merekayasa pertemuan

ilmiah di Linnean Society dan mendeklarasikan Darwin dan Wallace sebagai penemu dasar 

evolusi

6.2.Darwin dan Evolusi

Sejak dahulu kala manusia selalu mempertanyakan asal-usul kehidupan dan dirinya.

Jawaban sementara atas pertanyaan tersebut ada tiga altenatif, yaitu penciptaan, transformasi,

atau evolusi biologi.

Definisi evolusi biologi bermacam-macam tergantung dari aspek biologi yang dikaji.Beberapa definisi yang umum dijumpai di buku-buku biologi, antara lain: evolusi pada makhluk 

hidup adalah perubahan-perubahan yang dialami makhluk hidup secara perlahan-lahan dalam

kurun waktu yang lama dan diturunkan, sehingga lama kelamaan dapat terbentuk species baru:evolusi adalah perubahan frekuensi gen pada populasi dari masa ke masa; dan evolusi adalah

  perubahan karakter adaptif pada populasi dari masa ke masa. Evolusi telah mempersatukan

semua cabang ilmu biologi.

Idea tentang terjadinya evolusi biologis sudah lama menjadi pemikiran manusia. Namun,

di antara berbagai teori evolusi yang pernah diusulkan, nampaknya teori evolusi oleh Darwinyang paling dapat teori . Darwin (1858) mengajukan 2 teori pokok yaitu spesies yang hidup

sekarang berasal dari spesies yang hidup sebelumnya, dan evolusi terjadi melalui seleksi alam.

Perkembangan tentang teori evolusi sangat menarik untuk diikuti. Darwin berpendapat bahwa berdasarkan pola evolusi bersifat gradual, berdasarkan arah adaptasinya bersifat divergen dan

 berdasarkan hasilnya sendiri selalu dimulai terbentuknya varian baru.

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 6/8

Dalam perkembangannya teori evolusi Darwin mendapat tantangan (terutama dari

golongan agama, dan yang menganut paham teori penciptaan – Universal Creation), dukungandan pengkayaan-pengkayaan. Jadi, teori sendiri juga berevolusi sehingga teori evolusi biologis

yang sekarang kita kenal dengan label “Neo Darwinian” dan “Modern Sintesis”, bukanlah murni

seperti yang diusulkan oleh Darwin. Berbagai istilah di bawah ini merupakan hasil pengkayaan

yang mencerminkan pergulatan pemikiran dan argumentasi ilmiah seputar teori evolusi:  berdasarkan kecepatan evolusi (evolusi quasi dan evolusi quantum); berdasarkan polanya

(evolusi gradual, evolusi punctual, dan evolusi saltasi) dan berdasarkan skala produknya

(evolusi makro dan evolusi mikro).

6.3 August Weismann

Friedrich Leopold August Weismann (lahir di Frankfurt am Main, 17

Januari 1834 – meninggal di Freiburg, 5 November 1914 pada umur 80 tahun) adalah seorang

ahli biologi evolusi yang berkebangsaan Jerman. Ernst Mayr menempatkannya sebagai ahli teorievolusi terpenting kedua abad ke-19 setelah Charles Darwin. Weismann menjadi

Direktur Zoological Institute dan profesor pertama Zoologi diUniversitas Freiburg.

Kontribusi utamanya adalah teori plasma nutfah, yang menurut teori ini, pewarisan pada

organisme mulitseluler hanya terjadi melalui sel nutfah seperti sel telur dan sel sperma. Sel-sellainnya pada tubuh (sel somatik) tidak berfungsi sebagai agen pewarisan. Akibatnya adalah, sel

nutfah yang memproduksi sel somatik tidak dipengaruhi oleh kemampuan baru apapun yang sel

somatik dapatkan selama hidupnya. Informasi genetik tidak dapat diwariskan melalui plasma

soma ke plasma nutfah ataupun dari generasi ke generasi. Ini disebut sebagai sawar Weismann

Gagasan mengenai sawar Weismann ini berperan penting dalam sintesis evolusi modern.

Menurut Weismann, proses mutasi acak yang terjadi pada gamet merupakan satu-satunya

sumber perubahan pada makhluk hidup yang diseleksi oleh seleksi alam. Gagasan Weismann inimuncul sebelum karya Gregor Mendel ditemukan kembali.

6.4 Jean-Baptiste de Lamarck  

Teori Evolusi Jean Baptiste Lamarck Dari Buku Philosophie Zoologique Asal Prancis

Dengan Paham Gagal Use and Disuse - Biologi

Jean Baptiste Lamarck (1774-1829) adalah seorang ahli biologi dari Perancis yangmembuat suatu teori mengenai makhluk hidup yang sederhana dengan yang modern mamiliki

suatu hubungan asal-muasal. Teori Lamarck dikenal dengan paham "use and disuse" dari buku

Philosophie Zoologique yang sudah tidak dapat diterima alias gagal.

Dalam bukunya lamarck menjelaskan teorinya dengan inti sari sebagai berikut di bawah ini :

1. Makhluk hidup sederhana adalah nenek moyang dari makhluk hidup yang sempurna /modern dengan tingkat kompleksitas yang tinggi.

2. Makhluk hidup akan senantiasa beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan

sekitarnya dengan menggunakan organ tubuhnya.3. Organ tubuh yang sering dipakai atau digunakan akan berkembang ke taraf yang lebih

 baik, sedangkan organ yang jarang ataupun yang tidak pernah digunakan akan menghilang.

4. Perubahan organ tubuh akan diwariskan dan diturunkan ke generasi berikutnya atau

keturunannya.

Contoh yang digunakan lamark untuk memperkuat teorinya adalah pada binatang / hewan

menjangan. Pada awal mula ceritanya menjangan tidak punya tanduk. Tetapi karena kepalanya

sering digunakan untu beradu kepala antara menjangan yang satu dengan yang lain, makatumbuh tanduk panjang. Semakin sering beradu pala, semakin panjang tanduknya.

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 7/8

Persamaan teori lamack dengan tori darwin adalah evolisi sama-sama terjadi karena pengaruh

faktor lingkungan. Sedangkan perbedaannya adalah pada yang menyebabkan perubahanmakhluk hidup, di mana lamarck disebabkan oleh kuantitas penggunaan organ tubuh, sedangkan

darwin pada seleksi alam.

Lamarck dikenal sebagai penggagas suatu bentuk teori evolusi kehidupan, yangkemudian dikenal sebagai Lamarckisme. Ia percaya akan adanya perubahan linear pada makhluk hidup dari bentuk tersederhana menuju bentuk yang lebih canggih. Walaupun demikian, ia

mendasarkan pada pendapat yang telah berlaku sejak masa Yunani Kuna yang menyatakan

 bahwa setiap spesies sudah ada sejak penciptaan kehidupan. Pemikiran ini bertentangan dengan

 banyak pendapat sarjana Perancis sezamannya, yang lebih condong pada perkembangan spesies:spesies-spesies terbentuk dalam perkembangan proses kehidupan, tidak "langsung jadi" begitu

saja. Perubahan terjadi pada spesies sebagai akibat reaksi mereka terhadap lingkungan

(adaptasi). Anggota tubuh yang terlatih akan menguat, sementara yang tidak terpakai akanmelemah dan tereduksi. Hasil adaptasi ini lalu diwariskan secara turun-temurun kepada

anaknya.

Semenjak Charles Darwin dan Alfred Wallace mengemukakan teori mereka, teori Lamarck 

sering kali disitir untuk menyanggah pendapat Darwinisme tentang seleksi alam. Pertentangan pemikiran ini baru tuntas setelah genetika semakin dikenal orang pada abad ke-20. Konsep-

konsep genetika banyak memberi dukungan pada Darwinisme.

7. Akibat Evolusi

Evolusi mempengaruhi setiap aspek dari bentuk dan perilaku organisme. Yang paling

terlihat adalah adaptasi perilaku dan fisik yang diakibatkan oleh seleksi alam. Adaptasi-adaptasiini meningkatkan kebugaran dengan membantu aktivitas seperti menemukan makanan,

menghindari predator, dan menarik lawan jenis. Organisme juga dapat merespon terhadapseleksi dengan berkooperasi satu sama lainnya, biasanya dengan saling membantu dalam

simbiosis. Dalam jangka waktu yang lama, evolusi menghasilkan spesies yang baru melalui

 pemisahan populasi leluhur organisme menjadi kelompok baru yang tidak akan bercampur kawin.

Akibat evolusi kadang-kadang dibagi menjadi  makroevolusi dan mikroevolusi.

Makroevolusi adalah evolusi yang terjadi pada tingkat di atas spesies, seperti  kepunahan dan

spesiasi. Sedangkan mikroevolusi  adalah perubahan evolusioner yang kecil, seperti adaptasi 

yang terjadi dalam spesies atau populasi. Secara umum, makroevolusi dianggap sebagai akibat  jangka panjang dari mikroevolusi. Sehingga perbedaan antara mikroevolusi dengan

makroevolusi tidaklah begitu banyak terkecuali pada waktu yang terlibat dalam proses tersebut. Namun, pada makroevolusi, sifat-sifat keseluruhan spesies adalah penting. Misalnya, variasi

dalam jumlah besar di antara individu mengijinkan suatu spesies secara cepat beradaptasi

terhadap habitat yang baru, mengurangi kemungkinan terjadinya kepunahan. Sedangkan kisaran

geografi yang luas meningkatkan kemungkinan spesiasi dengan membuat sebagian populasimenjadi terisolasi. Dalam pengertian ini, mikroevolusi dan makroevolusi dapat melibatkan

seleksi pada tingkat-tingkat yang berbeda, dengan mikroevolusi bekerja pada gen dan

organisme, versus makroevolusi yang bekerja pada keseluruhan spesies dan mempengaruhi lajuspesiasi dan kepunahan.

Terdapat sebuah miskonsepsi bahwa evolusi bersifat "progresif", namun seleksi alam

tidaklah memiliki tujuan jangka panjang dan tidak perlulah menghasilkan kompleksitas yang

lebih besar. Walaupun spesies kompleks berkembang dari evolusi, hal ini terjadi sebagai efek samping dari jumlah organisme yang meningkat, dan bentuk kehidupan yang sederhana tetap

lebih umum. Sebagai contoh, mayoritas besar spesies adalah  prokariota mikroskopis yang

membentuk setengah  biomassa dunia walaupun bentuknya yang kecil, serta merupakanmayoritas pada biodiversitas bumi. Organisme sederhana oleh karenanya merupakan bentuk 

5/13/2018 biologi MAKALAH-EVOLUSI - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/biologi-makalah-evolusi 8/8

kehidupan yang dominan di bumi dalam sejarahnya sampai sekarang. Kehidupan kompleks

tampaknya lebih beranekaragam karena ia lebih mudah diamati.

DAFTAR PUSTAKA

Agus, W . 2009. Pengenalan Konsep Evolusi 

http://edukasi.kompasiana.com/2009/12/27/pengenalan-konsep-evolusi/ . [diaksestanggal 14 Februari 2011]

 Yudhi prasetyo. 2009. Sejarah Dan Perkembangan Teori Evolusi.http://Uin.blogspot.com/evolusi/sejarah- dan-perkembangan-teori-

evolusi.html. [diakses tanggal 14 Februari 2011]