BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa...

364
LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT 2016 Together We Build the Country BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI

Transcript of BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa...

Page 1: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

Kantor Pusat/Head OfficePT AXA MANDIRI

AXA Tower Lantai Dasar

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City Jakarta 12940,

Indonesia

+62 21 3005 8788

+62 21 3005 7800

* [email protected]

www.axa-mandiri.co.id

LAPORAN TAHUNANANNUAL REPORT

2016Bersam

a Kita Mem

bangun NegeriTOGETHER W

E BUILD THE COUNTRYLAPORAN TAHUNAN

ANNUAL REPORT

2016BERSA

MA

KITA M

EMBA

NG

UN

NEG

ERITogether W

e Build the Country

LAPORAN TAHUNANANNUAL REPORT

2016

Together We Build the Country

BERSAMAKITA MEMBANGUNNEGERI

Page 2: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

Penjelasan TemaTheme Explanation

Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia, Gotong Royong telah menjadi kata kunci dalam pembangunan Indonesia, dimana pemerintah dan masyarakat bahu membahu dalam mewujudkan kesejahteraan.

Berangkat dari philosofi kebersamaan dan Gotong Royong tersebut, hadirnya AXA Mandiri dalam Industri Asuransi Indonesia, merupakan wujud kebersamaan untuk membangun Indonesia semakin kuat dan mensejahterakan.

BeRsAMA KITA MeMBAnGun neGeRI

unity to Build the Country

Gotong Royong or mutual assistance is characteristics in most of Indonesian

region. Along with Indonesian history, Gotong Royong has been the keyword of

national development where the Government and society work hand-in-hand

to achieve welfare.

Inspired by philosophy of togetherness and Gotong Royong, existence of AXA

Mandiri in Indonesia Insurance Industry reflects unity to build Indonesia to be

more powerful and bring welfare.

Page 3: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,
Page 4: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

2PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Referensi OjKOJK Reference

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

I. Umum General

1. Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa Inggris.Annual report is prepared in good and correct Bahasa, it is recommended to be prepared in English as well.

2. Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca.Annual report is printed with good quality using readable font type and size.

3. Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan dengan jelas.The Annual Report clearly state the identity of the company.

Nama laporan tahunan dan tahun ditampilkan di:1. Sampul muka;2. Samping;3. Sampul belakang; dan4. Setiap halaman.

Name of the annual report and year is disclosed on:1. The front cover;2. Sides;3. Back cover; and4. Each page.

4. Laporan tahunan ditampilkan di website perusahaan.Annual Report is posted in the Company’s website.

Mencakup laporan tahunan terkini dan perbandingan dengan tahun-tahun sebelumnya.

The Annual Report includes current and comparison with the previous years.

II. Ikhtisar Data Keuangan Penting Financial Information Highlights

1. Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.Information of the Company’s business performance in comparative from over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat antara lain:1. Penjualan/pendapatan usaha;2. Laba (rugi):

a. Diatribusikan kepada pemilik entitas induk; dan

b. Diatribusikan kepada kepentingan nonpengendali;

3. Total laba (rugi) dan penghasilan komprehensif lain:a. Diatribusikan kepada pemilik

entitas induk; danb. Diatribusikan kepada

kepentingan nonpengendali; 4. Laba (rugi) per saham.

Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak, perusahaan menyajikan laba (rugi) serta laba (rugi) dan penghasilan komprehensif lain secara total.

The information discloses, as follows:1. Sales/Revenue;2. Income (Loss):

a. Attributable to owner of parent entity; and

b. Attributable to non-controlling interest;

3. Total other comprehensive income (loss) and other incomes:a. Attributable to owner of parent

entity; andb. Attributable to non-controlling

interest; 4. Profit (loss) per share.

Note: if the Company does not have subsidiary entity, the Company shall present total amount of income (loss) and comprehensive income (loss) and other incomes.

20

2. Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.Financial information of the Company in comparative form over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat antara lain:1. Jumlah investasi pada entitas

asosiasi;2. Jumlah aset;3. Jumlah liabilitas; dan4. Jumlah ekuitas.

Information discloses, as follows:1. Total investment with associated

entities2. Total asset3. Total liabilities; and4. Total equity 21

Page 5: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

3PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

3. Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.Financial Ratio in comparative form over a period of 3 (three) financial years or since the Company commenced its business if less than 3 years.

Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri perusahaan.

The information discloses 5 (five) general financial ratios that are relevant with company’s industry.

23

4. Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafik.*Share price information in table and graph forms.*

1. Informasi dalam bentuk tabel yang memuat:a. Jumlah saham yang beredar;b. Kapitalisasi pasar;c. Harga saham tertinggi, terendah,

dan penutupan; d. Volume perdagangan.

2. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat paling kurang harga penutupan dan volume perdagangan saham.

Untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.

1. Information in the form of a table contains:a. The number of shares outstanding;b. The market capitalization;c. Highest, lowest and clossing stock

priced. Trading volume.

2. Information in the form of graphs that contains at least the closing price and trading volume of the stock.

For each quarter in the past two (2) fiscal years.

N/A

5. Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.*Information about bonds, sukuk (islamic bonds) or converted bonds issued within the last 2 (two) financial years.*

Informasi memuat:1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi

konversi yang beredar; 2. Tingkat bunga/imbalan;3. Tanggal jatuh tempo;4. Peringkat obligasi/sukuk.

The information includes:1. Number of outstanding bonds/

convertible bonds2. Interest/yield rate3. Maturity date4. Bonds/sukuk rating

N/A

III. Laporan Dewan Komisaris & Direksi Report from The Board of Commissioners and Board of Directors

1. Laporan Dewan Komisaris.Report from the Board of Commissioners.

Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Penilaian atas kinerja Direksi

mengenai pengelolaan perusahaan dan dasar penilaiannya;

2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh Direksi dan dasar pertimbangannya;

3. Penilaian atas kinerja komite-komite yang berada di bawah Dewan Komisaris; dan

4. Perubahan komposisi Dewan Komisaris dan alasan perubahannya.

Includes following items:1. Assessment on Board of Directors

performance regarding the Company’s management;

2. View on company’s business prospect prepared by the Board of Directors;

3. Committee's under the Board of Commissioners supervision;

4. Changes in Board of Commissioners composition with its reason.

34

2. Laporan Direksi.Report from the Board of Directors.

Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Analisis atas kinerja perusahaan,

yang mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendala-kendala yang dihadapi perusahaan;

2. Analisis tentang prospek usaha;3. Penerapan tata kelola perusahaan;

4. Penilaian atas kinerja komite-komite yang berada di bawah Direksi ; dan

Includes following items:1. Analysis on company’s performance,

including strategic policy, comparison between result achievement and target and any constrain faced by the company;

2. Business prospect analysis;3. Good corporate governance

implementation;4. Assessment on committees'

performance under Board of Directors

42

Page 6: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

4PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

3. Tanda tangan Dewan Komisaris dan anggota Direksi. Signature of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Tanda tangan dituangkan pada

lembaran tersendiri;

2. Pernyataan bahwa Dewan Komisaris dan Direksi bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan;

3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya; dan

4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau anggota Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan.

Disclosing the following informations:1. Signatures of the Board of

Commissioners & Board of Directors are on a separate sheet;

2. Statement that the Board of Directors and Board of Commissioners are fully responsible to the truthfulness of the content of the Annual Report;

3. Signed by all members of the Board of Commissioners and the Board of Directors by mentioning their names & positions;

4. Written explanation in a separate letter from the concerned member in the event of not signing the Annual Report, or, written explanation in separate letter from other member in the event the concerned member did not provide written explanation.

50

IV. Profil Perusahaan Company Profile

1. Nama dan alamat lengkap perusahaan.Name and address of the company.

Informasi memuat antara lain: nama & alamat, kode pos, no.telp, no.fax, email, dan website.

The information discloses name and address, zip code, telephone facsimile, email and website.

54

2. Riwayat singkat perusahaan.Brief history of the company.

Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, dan perubahan nama perusahaan (jika ada).

Catatan: apabila perusahaan tidak pernah melakukan perubahan nama, agar diungkapkan.

Includes: date/year of establishment, name and change in the company name, if any.

Note: if the Company never changes its name, to be disclosed.

56

3. Bidang usaha. Line of Business.

Uraian mengenai antara lain:1. Kegiatan usaha perusahaan

menurut anggaran dasar terakhir;2. Kegiatan usaha yang dijalankan; dan3. Produk dan/atau jasa yang

dihasilkan.

Description includes:1. Line of company's business as stated

in the last articles of association;2. Business activity commenced; and3. Type of products and/or services

produced.

60

4. Struktur organisasi. Organizational structure.

Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah direksi.

In chart form, including name and position of at least one position structure/position below the Board of Directors.

76

5. Visi, Misi, dan Budaya Perusahaan.Vision, Mission and Corporate Culture.

Mencakup:1. Visi perusahaan;2. Misi perusahaan;3. Keterangan bahwa visi dan misi

tersebut telah disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris; dan

4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate culture) yang dimiliki perusahaan.

Including :1. Company’s vision;2. Company’s mission; 3. Statement that the vision and

mission have been approved by the Board of Directors or Board of Commissioners; and

4. Corporate culture statements.

78

6. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Komisaris.Name, title, and brief profile of the Board of Commissioners members.

Informasi memuat antara lain:1. Nama;2. Jabatan (termasuk jabatan pada

perusahaan atau lembaga lain);3. Umur;4. Domisili;5. Pendidikan (Bidang Studi dan

Lembaga Pendidikan);6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi,

dan Periode Menjabat); dan7. Riwayat penunjukkan sebagai anggota

Dewan Komisaris di Perusahaan.

The information includes following :1. Name;2. Position (including in other

companies or institutions);3. Age;4. Domicile;5. Educational background (Education

major and educational institution)6. Employment history (Title,

Institution and Term of Office)7. History of Appointment as Board of

Commissioners member.

80

Page 7: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

5PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

7. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi.Brief profile of the Board of Directors members.

Informasi memuat antara lain:1. Nama;2. Jabatan (termasuk jabatan pada

perusahaan atau lembaga lain);3. Umur;4. Domisili;5. Pendidikan (Bidang Studi dan

Lembaga Pendidikan);6. Pengalaman kerja (Jabatan, Instansi,

dan Periode Menjabat); dan7. Riwayat penunjukkan sebagai

anggota Direksi di Perusahaan.

The information includes following :1. Name;2. Position (including in other

companies or institutions);3. Age;4. Domicile;5. Educational background (Education

major and educational institution)6. Employment history (Title,

Institution and Term of Office)7. History of Appointment as Board of

Commissioners member.

86

8. Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi pengembangan kompetensinya (misalnya: aspek pendidikan dan pelatihan karyawan).Number of employees (two years comparative) and competency development description (for example: employees education and training program).

Informasi memuat antara lain:1. Jumlah karyawan untuk masing-

masing level organisasi;2. Jumlah karyawan untuk masing-

masing tingkat pendidikan;3. Jumlah karyawan berdasarkan

status kepegawaian;4. Deskripsi dan data pengembangan

kompetensi karyawan yang telah dilakukan dengan mencerminkan adanya persamaan kesempatan untuk masing-masing level organisasi; dan

5. Biaya pengembangan kompetensi karyawan yang telah dikeluarkan.

The information includes following:1. Number of employee for each

organization level;2. Number of employee for each

education level;3. Number of employees based on

employment status;4. Description and data of employee

competency development done by reflecting equal opportunity for each organization level; and

5. Employee competency development costs that have been incurred.

97

9. Komposisi pemegang saham.Shareholders Composition.

Mencakup antara lain:1. Nama pemegang saham dan

persentase kepemilikannya;

The information includes following:1. The Names of shareholders and the

percentage of share ownership108

10. Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi.List of subsidiary and/or associated entity.

Informasi memuat antara lain :1. Nama entitas anak2. Persentase kepemilikan saham;3. Keterangan tentang bidang usaha

entitas anak dan4. Keterangan status operasi entitas

anak (telah beroperasi atau belum beroperasi).

Information includes, following item:1. Name of the subsidiaries2. Percentage of share ownership;3. Information regarding, business

type subsidiaries4. Information regarding subsidiaries/

associations operational status (has been operated or has not been operated).

110

11. Struktur Grup Perusahaan.Company’s Group Structure.

Struktur grup perusahaan dalam bentuk bagan.

Company’s group structure.

12. Kronologis pencatatan saham.*Shares listing history.*

Mencakup antara lain:1. Kronologis pencatatan saham;2. Jenis tindakan korporasi (corporate

action) yang menyebabkan perubahan jumlah saham;

3. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku;

Information includes, following item:1. Shares listing history;2. Types of corporate action that

caused changes in the shares volume;

3. Changes in the shares from the initial shares listing to the end of recent financial year period;

N/A

13. Penghargaan yang diterima dalam tahun buku terakhir dan/atau sertifikasi yang masih berlaku dalam tahun buku terakhir baik yang berskala nasional maupun internasional.Awards and certification received by the company which still remain valid in the last financial year, both on national or international scale.

Informasi memuat antara lain:1. Nama penghargaan dan/atau

sertifikasi;2. Tahun perolehan;3. Badan pemberi penghargaan dan/

atau sertifikasi;4. Masa berlaku (untuk sertifikasi).

Information includes following items:1. Name of the Award and/or

certification;2. Awarding year;3. Awarding and/or certification

institutions;4. Validity Period (for certification).

26

14. Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada).Name and address of subsidiaries and/ or branch or representative office (if any).

Memuat informasi antara lain:1. Nama dan alamat entitas anak; dan2. Nama dan alamat kantor cabang/

perwakilan.

Catatan: Apabila perusahaan tidak memiliki entitas anak/ cabang/ perwakilan, agar diungkapkan.

Contains information such as:1. Name and address of the subsidiary; 2. Name and address of branch /

representative.

Note: If the company has no subsidiaries/ branches/ representative, in order to be expressed disclosed.

112

Page 8: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

6PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

15. Informasi pada Website Perusahaan.Information on Company's Website.

Meliputi paling kurang:1. Informasi pemegang saham2. Struktur grup perusahaan (jika ada);3. Analisis kinerja keuangan;4. Laporan keuangan tahunan (5

tahun terakhir); dan

Includes, at least:1. Shareholder information2. Corporate group structure (if any);3. Financial performance analysis;4. Annual financial report (5 recent

years); and

252

V. Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan & AnalisaManagement Discussion on Company Performance & Analysis

1. Tinjauan operasi per segmen usaha.Operational review per business segment.

Memuat uraian mengenai:1. Penjelasan masing-masing segmen

usaha.2. Kinerja per segmen usaha, antara lain:

a. Penjualan;b. Peningkatan/penurunan

productivity;c. Pendapatan usaha; d. Profitabilitas.

Contains information such as:1. Explanation of each business segment.

2. Performance by business segment, among others:a. Sales;b. The increase/decrease in

productivity;c. Revenue; andd. Profitability.

116

2. Uraian atas kinerja keuangan perusahaan.Description of company’s financial performance.

Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan tabel) , antara lain mengenai:1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan

total aset;2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas

jangka panjang, dan total liabilitas;3. Ekuitas;4. Penjualan/pendapatan usaha, beban dan

laba (rugi), penghasilan komprehensif lain, dan total laba (rugi) dan penghasilan komprehensif lain; dan

5. Arus kas.

Financial performance analysis including comparison between current year with previous year financial performance (in naration and table forms), The information includes following items:1. Current asset, non-current asset and

total asset2. Short-term liabilities, long-term

liabilities and total liabilities3. Equity4. Operating revenue/cost of sales,

income (loss) and expense, other comprehensive income and total comprehensive income (loss)

5. Cash Flow

120-146

3. Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan sesuai dengan jenis industri perusahaan.Discussion and analysis regarding Company’s solvability.

Penjelasan tentang :1. Kemampuan membayar hutang,

baik jangka pendek maupun jangka panjang;

Explanation on:1. Solvability, both short or long term;

146

4. Bahasan tentang struktur modal (capital structure), dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy).Discussion on capital structure and capital structure policy.

Penjelasan atas:1. Rincian struktur modal (capital

structure) yang terdiri dari utang berbasis bunga dan ekuitas; dan

2. Kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policies) dan dasar pemilihan kebijakan tersebut.

Explanation about:1. Capital Structure;

2. Capital Structure Policy.147

5. Bahasan mengenai investasi efek yang direalisasikan pada tahun buku terakhir.Discussion of marketable securities investments that were realized in the last financial year.

Penjelasan tentang:1. Jenis investasi efek;

2. Tujuan investasi barang modal; dan

3. Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan pada tahun buku terakhir.

Catatan: apabila tidak terdapat realisasi investasi, agar diungkapkan.

Explanation of: 1. Investment type of marketable

securities; 2. Investment objective of capital

goods; and 3. Value capital investments incurred in

the last financial year.

Note: if there is no actual investment, so that disclosed.

148

Page 9: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

7PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

6. Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.Comparative information between target at the initial financial year with the realization, and target or projection for next one year regarding revenue, income, capital structure, or other aspects considered significant for the Company.

Informasi memuat antara lain:1. Perbandingan antara target pada

awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi); dan

2. Target atau proyeksi yang ingin dicapai dalam 1 (satu) tahun mendatang.

Information includes following item:1. Comparison between target at the

beginning of fiscal year with the achieved result (realization); and

2. Implemented target or projection in next 1 (one) year

148

7. Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan.Material Information and facts subsequent to the date of the accountant’s report.

Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.

Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan.

Description of important events after the date of the report, including its impact on the performance of accountants and business risks in the future

Note: if there is no subsequent material event after accountant reporting date, to be disclosed

150

8. Uraian tentang Prospek Usaha Perusahaan.Company’s Business Prospect Description.

Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri dan ekonomi secara umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.

Company’s prospects description related with industry and economy generally, accompanied with supporting quantitative data from reliable data source.

150

9. Uraian tentang aspek pemasaran.Marketing Aspect Description.

Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan pangsa pasar.

Information regarding the marketing aspect of the company’s products and/or services, namely marketing and market share strategy.

151

10. Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir.Dividend policy and the dates and total dividend per share (cash and/or non cash) and total dividend per year declared and paid for the last 2 (two) years.

Memuat uraian mengenai:1. Kebijakan pembagian dividen;2. Total dividen yang dibagikan;3. Jumlah dividen kas per saham;4. Payout ratio; dan5. Tanggal pengumuman dan

pembayaran dividen kas untuk masing-masing tahun.

Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar diungkapkan alasannya.

Information includes following item:1. Dividend distribution policy; 2. Amount of dividend; 3. Amount of dividend per share; 4. Payout Ratio ; and5. Announcement date and the

payment of cash dividends.

Note: if no dividend was paid, state the reason

152

11. Program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan perusahaan (ESOP/MSOP).Implementation of Employee and/ or management stock ownership program (ESOP/MSOP).

Memuat uraian mengenai:1. Jumlah saham ESOP/MSOP dan

realisasinya;2. Jangka waktu;3. Persyaratan karyawan dan/atau

manajemen yang berhak; 4. Harga exercise.

Catatan: apabila tidak memiliki program dimaksud, agar diungkapkan.

Contains a description of:1. Number of ESOP/ MSOP shares and

realization;2. Term time;3. Employees Requirements and /or

management of the beneficiaries; 4. The exercise price.

Note: if it does not have such programs, in order to be disclosed.

153

Page 10: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

8PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

12. Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi.*Transaction information material conflict of interest and/ or transactions with affiliates.*

Memuat uraian mengenai:1. Nama pihak yang bertransaksi dan

sifat hubungan afiliasi;2. Penjelasan mengenai kewajaran

transaksi;3. Alasan dilakukannya transaksi;4. Realisasi transaksi pada periode

tahun buku terakhir;5. Kebijakan perusahaan terkait

dengan mekanisme review atas transaksi; dan

6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait.

Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan.

Information includes following item:1. Name of related party and nature of

affiliation;2. Explanation of transaction fairness;

3. Reason of the transaction execution;4. Transaction realization in recent

fiscal year period;5. Corporate policy related with

transaction review mechanism; and

6. Compliance with related law and regulation.

Note: if there is no transaction, to be disclosed.

154

13. Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan.Description of the changes in legislation that significant effect on the company.

Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan perundang-undangan dan dampaknya terhadap perusahaan.

Catatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan, agar diungkapkan.

Description includes, among others: change in regulation and impact for the company.

Note: if there is no change in regulation with material impact, to be disclosed.

161

14. Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi yang diterapkan perusahaan pada tahun buku terakhir.Description of the changes in accounting policies applied by the company in the last fiscal year.

Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan.

Catatan: apabila tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi, agar diungkapkan.

Description should contain among others: any changes in regulation and its impact on the company

Note: if there is no change in regulation with significant effect, shall be disclosed

174

15. Informasi kelangsungan usaha.Business continuity information.

Pengungkapan informasi mengenai:1. Hal-hal yang berpotensi

berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir;

2. Assessment manajemen atas hal-hal pada angka 1; dan

3. Asumsi yang digunakan manajemen dalam melakukan assessment.

Catatan: apabila tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan asumsi yang mendasari manajemen dalam meyakini bahwa tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha perusahaan pada tahun buku.

Information disclosure on:1. Aspects with potential material

impact for Company's business sustainability in recent fiscal year;

2. Management assessment on aspects stated in point 1; and

3. Assumption applied by the management in performing assessment.

Note: if there is no aspect with material impact for Company's business sustainability, to be disclosed the assumption used by the management to ensure that there is no aspect with material impact for the Company's business sustainability in recent fiscal year.

150

VI. Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

1. Uraian Dewan Komisaris.Board of Commissioners Description.

Uraian memuat antara lain:1. Uraian tanggung jawab Dewan

Komisaris;2. Program pelatihan dalam rangka;

meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris atau program orientasi bagi Komisaris baru; dan

3. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris).

Information includes:1. Description about Board of

Commissioners' responsibility;2. Training program to develop Board

of Commissioners' competency or orientation program for new Commissioner; and

3. Board Charter disclosure (Board of Commissioners work manual and guidance).

181

2. Informasi mengenai Komisaris Independen.Information about the Independent Commissioners.

Meliputi antara lain:1. Kriteria penentuan Komisaris; dan

2. Pernyataan tentang independensi masing-masing Komisaris Independen.

Include among others:1. Criteria for determination of the

Commissioner; and2. Statement about the independency

of each Independent Commissioners.

184

Page 11: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

9PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

3. Uraian Direksi.Board of Directors Description.

Uraian memuat antara lain:1. Ruang lingkup pekerjaan dan

tanggung jawab masing-masing anggota Direksi;

2. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Direksi atau program orientasi bagi Direksi baru; dan

3. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Direksi).

Information includes, among others:1. Scope of role and responsibility of

each Director;

2. Training program to develop Board of Directors competency or orientation program for new Director; and

3. Board Charter disclosure (Board of Directors working manual and guideline)

190

4. Assessment terhadap Dewan Komisaris dan Direksi.Board of Commissioners and Board of Directors members assessment.

Mencakup antara lain:1. Proses pelaksanaan atas kinerja

Dewan Komisaris dan Direksi;

2. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja Dewan Komisaris dan Direksi; dan

3. Pihak yang melakukan assessment.

Includes following items:1. Board of Commissioners and Board

of Directors members’ performance assessment process.

2. Criteria used in carrying the performance assessment of Board of Commissioners and/or Board of Directors’ members’ .

3. Assessor party

198

5. Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi.Description of Board of Commissioners and Board of Directors remuneration policy.

Mencakup antara lain:1. Pengungkapan prosedur penetapan

remunerasi Dewan Komisaris;2. Pengungkapan prosedur penetapan

remunerasi Direksi;3. Struktur remunerasi yang menunjukkan

jenis dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Dewan Komisaris;

4. Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Direksi; dan

5. Pengungkapan indikator untuk penetapan remunerasi Direksi.

Includes:1. Disclosure on Board of

Commissioners remuneration policy;2. Disclosure on Board of Directors

remuneration policy;3. Remuneration structure indicating

type and amount of remuneration, post-employment benefit and/or other long-term benefits for each Board of Commissioners member;

4. Remuneration structure indicating type and amount of remuneration, post-employment benefit and/or other long term benefits for each Board of Directors member; and

5. Disclosure of Board of Directors remuneration policy indicators.

209

6. Frekuensi dan tingkat kehadiran rapat Dewan Komisaris, rapat Direksi, dan rapat gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi.Frequency and level of attendance of board meetings, meetings of Directors, and joint meetings with the Board of Commissioners Board of Directors.

Informasi memuat antara lain:1. Tanggal Rapat;2. Peserta Rapat; dan3. Agenda Rapat.untuk masing-masing rapat Dewan Komisaris, Direksi, dan rapat gabungan.

Information includes:1. Date of meeting;2. Meeting participant; and3. Meeting agenda.for each Board of Commissioners, Board of Directors and Joint Meetings.

202

7. Informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu.Information on major shareholders and controlling, directly or indirectly, to the individual owner.

Dalam bentuk skema atau diagram, kecuali untuk BUMN yang dimiliki sepenuhnya oleh pemerintah.

In the form of schematic or diagram, except for state-owned entirely by the government.

109

8. Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali.Disclosure of affiliated Relationship between Board of Directors members, Board of Commissiones members and/or Majority/Controlling Shareholders.

Mencakup antara lain:1. Hubungan afiliasi antara anggota

Direksi dengan anggota Direksi lainnya;

2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Dewan Komisaris;

3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali;

4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lainnya;

5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali.

Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar diungkapkan.

Includes following item:1. Affiliation between the members

of the Board of Directors with members of other;

2. Affiliated relationship between Board of Directors and Board of Commissioners members;

3. Affiliated relationship between Board of Directors members with Majority and/or Controlling Shareholders;

4. Affiliated relationship between Borad of Commissioners members;

5. Affiliated relationship between Board of Commissioners memebrs with Majority/Controlling Shareholders.

Note: if do not have respective affiliated relationship, shall be disclosed.

211

Page 12: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

10PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

9. Komite Audit.Audit Committee.

Mencakup antara lain:1. Nama dan jabatan anggota komite

audit;2. Kualifikasi pendidikan dan

pengalaman kerja anggota komite audit;

3. Independensi anggota komite audit;

4. Uraian tugas dan tanggung jawab;

5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite audit; and

6. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit.

Includes following item:1. Name and position of Audit

Committee members;2. Educational qualification and

employment history of Audit Committee members;

3. Audit committee members independency;

4. Duties and responsibilities description;

5. Brief report of the activities of the audit committee;

6. Audit committee meeting frequency and attendance level.

212

10. Komite Remunerasi dan Nominasi.Remuneration and Nomination Committee.

Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup

singkat anggota komite remunerasi dan nominasi;

2. Independensi komite remunerasi dan nominasi;

3. Uraian tugas dan tanggung jawab komite remunerasi dan nominasi;

4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite remunerasi dan nominasi;

5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite remunerasi dan nominasi;

6. Pernyataan adanya pedoman komite remunerasi dan nominasi; dan

7. Kebijakan mengenai suksesi Direksi.

Includes:1. Name, position and brief profile

of remuneration and nomination committees;

2. Independency of remuneration and nomination committees;

3. Duty and responsibility description of remuneration and nomination committees;

4. Description of remuneration and nomination committees activity implementation;

5. Meeting frequency and attendance level of remuneration and nomination committees;

6. Statements of the availability of guideline of remuneration and nomination committees.

7. Board of Directors succession policy.

219

11. Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup

singkat anggota Komite Pemantau Risiko;

2. Independensi anggota Komite Pemantau Risiko;

3. Uraian tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko;

4. Uraian pelaksanaan kegiatan Komite Pemantau Risiko;

5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Komite Pemantau Risiko.

Includes following items:1. Name, position, and brief profile of

the members of the Risk Monitoring Committees;

2. Independency of Risk Monitoring Committees;

3. Duties and responsibilities description of Risk Monitoring Committees;

4. Risk Monitoring Committees duties implementation report;

5. Risk Monitoring Committees meeting frequency and the attendance level.

223

12. Uraian kegiatan dan fungsi Sekretaris Perusahaan.Corporate Secretary activities and function description.

Mencakup antara lain:1. Fungsi sekretaris perusahaan2. Pelaksanaan kegiatan sekretaris

perusahaan;

Includes following items:1. Corporate Secretary function;2. Corporate Secretary activity report;

227

13. Uraian mengenai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tahun sebelumnya. A description of the General Meeting of Shareholders (GMS) of the previous year.

Dalam bentuk tabel mencakup antaranya:1. Keputusan RUPS tahun sebelumnya;2. Realisasi hasil RUPS tahun

sebelumnya pada tahun buku; dan3. Alasan dalam hal terdapat

keputusan RUPS yang belum direalisasikan.

Presented as a table containing:1. GMS resolution in previous year;2. Realization of previous year GMS res-

olution in recent fiscal year; and3. Reason if there is any GMS resolution

that has not been realized.

179

Page 13: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

11PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

14. Uraian mengenai unit audit internal.Description of internal audit unit in the Company.

Mencakup antara lain:1. Nama ketua unit audit internal;

2. Jumlah pegawai (auditor internal) pada unit audit internal;

3. Sertifikasi sebagai profesi audit internal;

4. Kedudukan unit audit internal dalam struktur perusahaan;

5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan unit audit internal; dan

6. Pihak yang mengangkat/memberhentikan ketua unit audit internal.

Includes following items:1. Name of the Head of internal audit

unit2. Number of internal audit unit

employees3. Internal audit qualification/certification

as an internal audit profession4. Organizational structure or position

of the internal audit unit5. Duties implementation report

6. Respective party that appoints or dismisses the Head of Internal Audit Unit

223

15. Akuntan Perusahaan.Corporate Accountant.

Informasi memuat antara lain:1. Nama dan tahun akuntan publik yang

melakukan audit laporan keuangan tahunan selama 5 tahun terakhir;

2. Nama dan tahun Kantor Akuntan Publik yang melakukan audit laporan keuangan tahunan selama 5 tahun terakhir;

3. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa yang diberikan oleh akuntan publik pada tahun buku terakhir;

4. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa audit laporan keuangan tahunan pada tahun buku terakhir.

Catatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar diungkapkan.

Information includes, among others:1. Name and year of public accountant

auditing annual financial statements in 5 recent years;

2. Name and year of Public Accountant Firm auditing annual financial statements in 5 recent years;

3. Amount of fee for each type of audit service provided by public accountant in recent fiscal year; and

4. Other services provided by the accountant other than annual financial statements audit in recent fiscal year.

Note: if there is no other service, to be disclosed.

241

16. Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan.Description of to Risk Management of the Company.

Mencakup antara lain:1. Penjelasan mengenai sistem

manajemen risiko;2. Penjelasan mengenai evaluasi yang

dilakukan atas efektivitas sistem manajemen risiko;

3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi perusahaan;

4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut.

Information Includes following items:1. Explanation of Risk Management

System;2. Explanation of Evaluation of Risk

Management;

3. Explanation of the risks faced by the company;

4. Efforts to manage those risks.

244

17. Uraian mengenai Sistem Pengendalian Internal.Explanation of Internal Control System.

Mencakup antara lain:1. Penjelasan singkat mengenai sistem

pengendalian internal, antara lain mencakup pengendalian keuangan dan operasional

2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern dengan kerangka yang diakui secara internasional

3. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem pengendalian intern

Information Includes following items:1. Brief explanation regarding

internal control system, including operational and financial control

2. Explanation of internal control system conformity with international recognized framework

3. Explanation regarding evaluation on internal control system effectiveness

228

18. Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan lingkungan hidup.Description of corporate social responsibility on environmental activities.

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan yang ditetapkan

manajemen;2. Kegiatan yang dilakukan; dan terkait

program lingkungan hidup yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem pengolahan limbah perusahaan, pertimbangan aspek lingkungan dalam pemberian kredit kepada nasabah, dan lain-lain.

Information, includes as follows:1. Policy implemented by the

management;2. Activities carried out; and related

with environment program engaged with operational activity of the company such as environment friendly and recyclable material and energy consumption, corporate waste management system, environment aspect consideration on loan disbursement for customers, and others.

266

Page 14: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

12PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

19. Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja.Description of Corporate Social Responsibility on occupational health and safety activities.

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan yang ditetapkan

manajemen; dan2. Kegiatan yang dilakukan terkait

praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan.

Information, includes as follows:1. Policy determined by

management;and2. Activity carried out related with

employment, occupational health and safety practice such as gender equity and opportunity for occupational, facilities and safety.

270

20. Uraian mengenai Corporate Social Responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan.Description of Corporate Social Responsibility on social and community empowerment activities.

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan yang ditetapkan manajemen;2. Kegiatan yang dilakukan; dan3. Biaya yang dikeluarkan terkait

pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain.

Information, includes as follows:

1. Policy determined by management's;2. Activities carried out;3. Budget allocated related with social

and community development such as local worker employment, community development in company's neighborhood, social facilities and infrastructure renovation, other type of donations and others.

266

21. Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen.Description of corporate social responsibility related with responsibility to the customers.

Mencakup antara lain:1. Kebijakan yang ditetapkan

manajemen; dan2. Kegiatan yang dilakukan. terkait

tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain.

Information, includes as follows:1. Policy determined by the

management; and2. Activity carried out related with

product responsibility such as customer health and safety, product information, facilities, number and handling for customer complaint, and others.

272

22. Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan.Litigation or legal cases faced by the Company, subsidiaries, members of Board of Directors and/or Board of Commissioners serving on the Annual Report period.

Mencakup antara lain:1. Pokok perkara/gugatan;2. Status penyelesaian perkara/gugatan;3. Pengaruhnya terhadap kondisi

keuangan perusahaan; dan4. Sanksi administrasi yang dikenakan

kepada Entitas, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi).

Catatan: dalam hal tidak berperkara, agar diungkapkan.

Information Includes following items:1. Case/litigation decsription2. Case/litigation settlement status3. Impacts on the Company’s financial

condition;4. Administrative penalties imposed

on the Company, the Board of Commissioners and Board of Directors, by the relevant authorities (capital markets, banking and others) in the last financial year (or there is a statement that is not subject to administrative sanctions).

Notes: If there is no case/claim, shall be disclosed.

250

23. Akses informasi dan data Perusahaan.Corporate Information Data Access.

Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan kepada publik, misalnya melalui website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya.

Description on access to corporate information and data to the public, for example through website, mass media, mailing list, bulletin etc. availability.

252

24. Bahasan mengenai kode etik.Discussion on Corporate business ethic.

Memuat uraian antara lain:1. Isi kode etik;2. Pengungkapan bahwa kode etik

berlaku bagi seluruh level organisasi;3. Penyebarluasan kode etik;4. Jenis sanksi untuk setiap

pelanggaran kode etik; dan5. Jumlah pelanggaran kode etik

beserta sanksi yang diberikan pada tahun buku terakhir.

Catatan: apabila tidak terdapat pelanggaran kode etik pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan

Information Includes following items:1. Business ethnic Content2. Revelation of Business ethic is

applicable to all organization level.3. Dissemination of codes of conduct;4. Type of sanction for code of

conducts violation; and5. Amount of code of conducts

violation and punishment charged in recent fiscal year.

Notes: if there is no code of conducts violation in recent fiscal year, to be disclosed.

254

Page 15: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

13PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

25. Pengungkapan mengenai whistleblowing system.Disclosures of the whistleblowing system.

Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing system antara lain:1. Penyampaian laporan pelanggaran2. Perlindungan bagi whistleblower3. Penanganan pengaduan4. Pihak yang mengelola pengaduan5. Jumlah pengaduan yang masuk dan

diproses pada tahun buku terakhir serta tindak lanjutnya.

Catatan: apabila tidak terdapat pengaduan yang masuk pada tahun buku terakhir, agar diungkapkan.

Includes whistleblowing system mechanism:1. Submission of whistleblowing report2. Protection for the whistleblower3. Report handling4. Report management party5. The number of incoming complaints

and processed in the last financial year as well as follow-ups.

Note: if there is no complaint received in recent fiscal yaer, to be disclosed.

259

26. Kebijakan mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi.Policies regarding diversity composition of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Uraian kebijakan Perusahaan mengenai keberagaman komposisi Dewan Komisaris dan Direksi dalam pendidikan (bidang studi), pengalaman kerja, usia, dan jenis kelamin.

Catatan: apabila tidak ada kebijakan dimaksud, agar diungkapkan alasan dan pertimbangannya.

Description on corporate policy regarding Board of Commissioners and Board of Directors composition diversity on education (major), professional history, age and gender.

Note: if there is no such policy, to be disclosed the reason and consideration.

197

VII. Informasi Keuangan Financial Information

1. Surat pernyataan Direksi dan/atau Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Keuangan.*Board of Directors statement regarding to the Responsibility of the financial statement.*

Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan.

Financial Statement compliance with related regulation responsibility.

LK

2. Opini auditor independen atas laporan keuangan.Independent auditor’s opinion on the financial statement.

Keuangan Kesesuaian dengan SPAP-IAI.

Financial Compliance with SPAP-IAI.

LK

3. Deskripsi Auditor Independen di Opini.Independent auditor’s opinion description on the financial statement.

Deskripsi memuat tentang:1. Nama & tanda tangan;2. Tanggal Laporan Audit; dan3. Nomor ijin KAP dan nomor ijin

Akuntan Publik.

The description contains:1. Name and signature;2. Audit Report Date;3. Public Accountant Office and Individual

Public Accountant license number.

LK

4. Laporan keuangan yang lengkap.Full financial statements.

Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan:1. Laporan posisi keuangan;2. Laporan laba rugi komprehensif;3. Laporan perubahan ekuitas;4. Laporan arus kas;5. Catatan atas laporan keuangan;6. Laporan posisi keuangan pada

awal periode komparatif yang disajikan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan).

includes all elements of the financial statements: 1. Balance sheet;2. Comprehensive income statement;3. Report on changes in equity;4. Cash flow statement;5. Notes to the financial statement;6. Financial position at the beginning of

the comparative periods presented if the company implemented an accounting policy retrospectively or restated an account in the financial statement, or if the company reclassified financial statement accounts (if relevant).

LK

5. Perbandingan tingkat profitabilitas.Comparison of profitability level.

Perbandingan kinerja/laba (rugi) tahun berjalan dengan tahun sebelumnya.

The description of the comparison of profit / loss for the year by prior year.

LK

Page 16: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

14PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

6. Laporan Arus Kas.Cash Flow Report.

Memenuhi ketentuan sebagai berikut:1. Pengelompokan dalam tiga kategori

aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan;

2. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi;

3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan/atau pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan

4. Pengungkapan transaksi non kas harus dicantumkan dalam catatan atas laporan keuangan

Should fulfill the following provisions:1. Classification of activities into three

categories: operating, investing and financing;

2. Use of the direct method to report cash flow from operating activities;

3. Separate presentation of cash income and/or expenditure in the current year from operating, investing and financing activities;

4. Disclosure of non-cash activities in the notes to the financial statemen.

LK

7. Ikhtisar kebijakan akuntansi.Accounting policy highlights.

Meliputi sekurang-kurangnya:1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK;2. Dasar pengukuran dan penyusunan

laporan keuangan;3. Pajak penghasilan;4. Imbalan kerja; dan5. Instrumen Keuangan.

Includes at least:1. Statement of compliance with SAK;2. Financial statement measurement

and preparation foundation;3. Income and expense recognition;4. Fixed Asset;5. Financial Instrument.

LK

8. Pengungkapan transaksi pihak berelasi.Affiliated Party transaction disclosure.

Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan

hubungan dengan pihak berelasi;

2. Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap total pendapatan dan beban terkait; dan

3. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap total aset atau liabilitas.

Several aspects disclosed, as follows:1. Name of the affiliated parties, as well

as the nature and relationship with the affiliated parties.

2. Value of the transaction and the percentage on total related income or expense.

3. Outstanding and the percentage towards total asset or liabilities.

LK

9. Pengungkapan yang berhubungan dengan perpajakan.Disclosure on any aspects related with Taxation.

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan

beban pajak kini;2. Penjelasan hubungan antara beban

(penghasilan) pajak dan laba akuntansi;

3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan;

4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan; dan

5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak.

The things that must be disclosed:1. Reconciliation of fiscal and current

income tax calculation;2. Explanation of the relationship

between tax expense (income) and income tax accounting;

3. Statement that Taxable Income (CGC) reconciliation results as basis for charging the Annual Income Tax Agency;

4. Details of deferred tax assets and liabilities are recognized in the statement of financial position for any periods presented, and the amount of tax expense (income) Deferred tax is recognized in the income statement if the number is not visible from the amount of deferred tax assets or liabilities are recognized in the statement of position finance; and

5. Disclosure or no tax disputes.

LK

Page 17: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

15PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Kriteria | Criteria Penjelasan Description Hlm. | Page

10. Pengungkapan yang berhubungan dengan aset tetap.Disclosure of fixed assets.

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Metode penyusutan yang

digunakan;2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi

yang dipilih antara model revaluasi dan model biaya;

3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam meng-estimasi nilai wajar aset tetap (untuk model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk model biaya); dan

4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi.

Items that must be disclosed:1. Depreciation method used;

2. Explanation of whether fair value model or cost model have been adopted as accounting policy;

3. Method and significant assumptions used in estimating the fair value of fixed assets (revaluation model) or disclosing the fair value of fixed assets (cost model);

4. Reconciliation of recorded gross amount and cumulative depreciation of fixed assets at the beginning and end of the period by showing addition, reduction and reclassification.

LK

11. Pengungkapan yang berhubungan dengan segmen operasi*.Disclosures relating to operating segments.

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Informasi umum meliputi faktor-

faktor yang digunakan untuk mengidentifikasi segmen yang dilaporkan;

2. Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas segmen yang dilaporkan;

3. Rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, laba rugi segmen yang dilaporkan, aset segmen, liabilitas segmen, dan unsur material segmen lainnya terhadap jumlah terkait dalam entitas; dan

4. Pengungkapan pada level entitas, yang meliputi informasi tentang produk dan/atau jasa, wilayah geografis dan pelanggan utama.

The things that must be disclosed: 1. General information which includes

the factors that are used to identify segments reported;

2. Information about income, assets, and liabilities are reported;

3. Reconciliation of total segment revenues, segment income reported, segment assets, segment liabilities and segment material elements other related to the amount of the entity; and

4. Disclosures on entity level, which includes information about products and / or services, geographic areas and major customers.

LK

12. Pengungkapan yang berhubungan dengan Instrumen Keuangan.Disclosure regarding the Financial Instruments.

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Rincian instrumen keuangan yang

dimiliki berdasarkan klasifikasinya;2. Nilai wajar dan hirarkinya untuk setiap

kelompok instrumen keuangan;3. Kebijakan manajemen risiko;4. Penjelasan risiko yang terkait dengan

instrumen keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas; dan

5. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen keuangan secara kuantitatif.

Shall be disclosing:1. Detail of financial instrument owned

by classification;2. Fair value and hierarchy for each

financial instrument group;3. Risk management policy;4. Risk explanation related with

financial instrument: market risk, credit risk and liquidity risk; and

5. Risk analysis related with financial instrument quantitatively.

LK

13. Penerbitan Laporan Keuangan.Issuance of Financial Statements.

Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Tanggal laporan keuangan

diotorisasi untuk terbit; dan2. Pihak yang bertanggung jawab

mengotorisasi laporan keuangan.

Few aspects shall be disclosed, as follows:1. Date of authorized financial

statements issuance; and2. Responsible parties in authorizing

financial statements.

LK

Page 18: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

16PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Daftar IsiTable of Content

Penjelasan TemaTheme Explanation

ii

Referensi OJKOJK Reference

2

Daftar IsiTable of Content

16

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

20

Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications

26

Peristiwa Penting 2016Event Highlights 2016

28

Laporan Dewan KomisarisReport from Board of Commissioners

34

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

42

Tanggung Jawab Manajemen Atas Laporan Tahunan 2016Responsibility for Annual Reporting 2016

50

Profil PerusahaanCompany Profile

53

Identitas PerusahaanCorporate Identity

54

Sekilas PerusahaanCompany at a Glance

56

Jejak LangkahMilestones

58

Bidang Usaha dan Produk AXA MandiriAXA Mandiri Business Line and Products

60

Pembahasan Manajemen dan AnalisaManagement’s Discussion and Analysis

115

Tinjauan OperasiOperational Review

116

Kinerja KeuanganFinancial Performance

120

Struktur OrganisasiOrganizations Structure

76

Visi, Misi, Tata Nilai, dan Tujuan Vision, Mission, Values, and Objectives

78

Profil Dewan KomisarisProfile of Board of Commissioners

80

Profil DireksiProfile of Board of Directors

86

Profil Dewan Pengawas Syariah Profile of Sharia Supervisory Board

93

Kebijakan Pengelolaan SDMHuman Resources Management Policy

96

Komposisi Pemegang Saham dan Kronologi Pencatatan SahamShareholders Composition and Shares Listing Chronology

108

Daftar Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi atau VenturaList of Subsidiaries, Association or Joint Ventures

110

Struktur Perusahaan Afilasi di IndonesiaStructure of Affiliation in Indonesia

111

Kronologis Pencatatan Efek LainnyaOther Securities Listing Chronology

112

Nama dan Alamat Lembaga Profesi Penunjang PerusahaanName and Address of Supporting Professional Institution

112

Page 19: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

17PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Laporan KeuanganFinancial Report

275

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

177

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meetings of Shareholders

178

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

181

DireksiBoard of Directors

190

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity

197

Penilaian terhadap Dewan Komisaris dan DireksiAssessment to the Board of Commissioners and Board of Directors

198

Rapat Gabungan Dewan Komisaris Board of Commissioners Joint Meeting

202

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Policy

209

Benturan Kepentingan dan Hubungan AfiliasiConflict of Interest and Affiliations

211

Komite Audit Audit Committee

212

Komite Remunerasi dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee

219

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

223

Fungsi Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Function

227

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

228

Unit Audit InternalInternal Audit Unit

233

Tanggungjawab sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

265

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

266

Akuntan PublikPublic Accountant

241

Manajemen RisikoRisk Management

244

Perkara PentingLitigation

250

Akses InformasiInformation Access

252

Kode Etik Code of Conducts

254

Whistleblowing SystemWhistleblowing System

259

Page 20: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

18PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

Page 21: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

19PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

Page 22: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

20

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 YoY Keterangandalam Juta Rupiah In million Rupiah

PenDAPATAn InCOMe

Pendapatan premi: Premium Income:

Pendapatan premi bruto 8.110.907 7.865.003 8.304.172 6.242.121 5.670.474 3,1% Gross premiums

Premi reasuransi (105.546) (121.677) (109.667) (53.464) (35.529) 13,3% Reinsurance premium

(Kenaikan)/Penurunan Premi Yang Belum Belum Merupakan Pendapatan (PYBMP)

4.899 (7.599) (59.124) (7.681) (7.088) 164,5% (Increase)/Decrease in unearned premium

reserves

Pendapatan premi bersih 8.010.260 7.735.727 8.135.381 6.180.976 5.627.857 3,5% Premium income - net

Pendapatan fee dari asuransi syariah

20.142 17.327 16.265 15.727 14.671 16,2% Sharia insurance fee

Pendapatan investasi 1.783.650 (1.841.913) 3.321.824 (756.825) 526.573 196,8% Investment income (loss)

Pendapatan lain-lain 443.225 353.995 285.142 335.045 215.395 25,2% Pendapatan lain-lain

jumlah Pendapatan 10.257.277 6.265.136 11.758.612 5.774.923 6.384.496 63,7% Other income

BeBAn eXPenses

Klaim dan manfaat : Claims and benefits:

Klaim dan manfaat bruto 4.490.475 3.537.248 3.259.828 1.723.013 1.402.025 26,9% Claims and beenfits gross

Klaim Reasuransi (140.367) (114.493) (63.007) (20.815) (9.768) -22,6% Reinsurance recoveries

(Kenaikan)/Penurunan liabilitas manfaat polis masa depan dan estimasi liabilitas klaim

197.681 (59.398) 334.318 319.610 551.285 -432,8% Increase/(decrease) in liability - for future policy

benefits and estimated claim liabilities

(Kenaikan)/Penurunan liabilitas kepada pemegang polis unit-link

2.403.611 (260.090) 5.155.776 968.414 1.877.685 1024,1% Increase/(decrease) in liability in unit-linked

holders

Klaim dan manfaat bersih 6.951.400 3.103.267 8.686.915 2.990.222 3.821.227 124,0% Claims and Benefits - net

Beban akuisisi 876.620 852.220 868.688 885.328 809.712 2,9% Acquisition costs

Beban umum dan administrasi 742.100 661.691 576.820 465.737 373.671 12,2% General and administrative

Beban pemasaran 28.684 23.926 28.342 18.643 22.085 19,9% Marketing

jumlah Beban 8.598.804 4.641.104 10.160.765 4.359.930 5.026.695 85,3% Total expenses

Laba Sebelum Pajak Penghasilan

1.658.473 1.624.032 1.597.847 1.414.993 1.357.801 2,1% Profit Before Income Tax

Beban pajak penghasilan 356.358 356.651 334.121 390.720 333.877 -0,1% Income Tax Expense

Laba Bersih Setelah Pajak Penghasilan

1.302.115 1.267.381 1.263.726 1.024.273 1.023.924 2,7% Net Profit for The Year

Page 23: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

21

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 YoY Keterangandalam Juta Rupiah In million Rupiah

PenDAPATAn KOMPRehensIf LAIn seTeLAh PAjAK :

OTheR neT COMPRehensIve InCOMe:

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi :

Items that will not be reclassified to profit or loss:

Pengukuran kembali imbalan pasca kerja

(2.044) 5.270 0 0 0 -138,8% Remeasurement of post employment benefit

Beban pajak terkait 511 (1.318) 0 0 0 -138,8% Related tax expense

(1.533) 3.952 0 0 0 -138,8%

Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi:

Items that will be reclassified to profit or loss:

Kerugian yang belum direalisasi atas efek-efek yang tersedia untuk dijual

44.786 (48.891) 0 0 0 -191,6% Unrealized gain/(losses) on available-for-sale

marketable securities

Beban pajak terkait (2.802) (1.757) 0 0 0 59,5% Related tax expense

41.984 (50.648) 0 0 0 -182,9%

jumlah Pendapatan Komprehensif

1.342.566 1.220.685 1.263.726 1.024.273 1.023.924 10,0% Total Comprehensive income for the year

AseT AsseTs

Kas dan setara kas 688.629 369.868 481.986 543.273 299.789 86,2% Cash and cash equivalents

Investasi: Investments:

Deposito wajib dan berjangka

1.995.079 2.624.472 2.224.834 1.751.212 1.524.945 -24,0% Statutory and time deposits

Efek-efek yang dimiliki Perseroan

2.532.914 1.804.661 2.154.949 1.738.132 1.194.702 40,4% Marketable securities

Efek-Efek yang dimiliki oleh pihak ke-3

590.506 596.316 711.571 613.739 777.276 -1,0% Marketable securities with third parties

Efek-Efek yang dimiliki oleh pemegang dana unit-link

18.141.097 15.675.853 15.636.304 10.265.611 9.027.754 15,7% Marketable securities with unit-linked holder

Efek-Efek yang dimiliki oleh pemegang dana unit-link Syariah

947.006 762.162 1.038.530 647.531 662.741 24,3% Marketable securities with Sharia unit-linked holder

Piutang premi 59.810 66.493 85.164 52.067 260.172 -10,1% Premium receivables

Piutang reasuransi 252.163 154.095 53.514 14.179 7.669 63,6% Due from reinsurers

Piutang bunga 41.605 32.190 32.662 30.259 17.043 29,2% Interest receivables

Piutang dari pihak berelasi 223 219 0 500 726 1,8% Due from related parties

Aset lain-lain 538.287 786.853 862.625 1.109.887 1.473.630 -31,6% Other assets

Aset tetap-bersih 24.763 31.589 31.587 42.271 39.724 -21,6% Fixed assets - net

Aset reasuransi 145.688 105.035 54.371 11.625 1.755 38,7% Reinsurance assets

Beban dibayar dimuka 8.890 6.772 3.011 3.171 7.752 31,3% Prepaid expenses

Pajak ditangguhkan-bersih 17.039 16.162 14.289 7.795 0 5,4% Deferred tax assets - net

jumlah Aset 25.983.699 23.032.740 23.385.397 16.831.252 15.295.678 12,8% Total Assets

Page 24: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

22

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 YoY Keterangandalam Juta Rupiah In million Rupiah

LIABILITAs LIABILITIes

Akrual dan hutang lain-lain (diluar Liabilitas pemegang dana unit-link)

981.148 962.296 1.069.012 850.278 966.796 2,0% Accrued expenses and other payables

Liabilitas lain-lain pemegang dana unit-link

351.903 376.354 440.853 243.270 223.072 -6,5% Other liabilities from unit-linjer holder

Utang kepada pihak berelasi 132.017 128.770 112.968 63.165 35.162 2,5% Due to related parties

Utang pajak lain-lain 1.958 157 1.222 1.110 2.897 1147,1% Other taxes payable

Utang pajak penghasilan kini 44.330 117.474 115.975 158.922 83.630 -62,3% Current income tax payables

Utang reasuransi 209.611 170.600 75.778 30.311 9.228 22,9% Due to reinsurers

Titipan premi 89.655 67.192 64.494 43.293 44.691 33,4% Policyholders' deposits

Liabilitas imbalan kerja 18.964 12.262 11.616 13.289 14.776 54,7% Employee benefit liabilities

Liabilitas pajak tangguhan - bersih

0 0 0 0 24.104 0,0% Deferred tax liabilities - net

Liabilitas kepada Pemegang Polis:

Liabilities to policyholders:

Liabilitas manfaat polis masa depan

1.912.790 1.675.829 1.721.057 1.368.306 1.042.530 14,1% Liabilities for future policy benefits

Estimasi liabilitas klaim 126.833 124.888 88.242 64.324 63.064 1,6% Estimated claim benefits

Cadangan premi yang belum merupakan pendapatan

90.408 94.772 87.350 24.610 15.730 -4,6% Unearned premium reserves

Utang klaim 77.184 84.492 80.107 35.221 33.120 -8,6% Claim payables

Liabilitas kepada Pemegang Polis unit-link

18.550.706 16.147.095 16.407.185 11.251.409 10.282.995 14,9% Liability to unit-linked holders

jumlah liabilitas kepada Pemegang Polis

20.757.921 18.127.076 18.383.941 12.743.870 11.437.439 14,5% Total liabilities to policyholders

Liabilitas kepada Pemegang Polis unit-link syariah

1.052.244 871.954 936.614 751.588 751.244 20,7% Liabilitiy to unit-linked holders-sharia

Utang leasing 0 0 0 0 0 0,0% Leasing payable

jumlah Liabilitas 23.639.751 20.834.135 21.212.473 14.899.096 13.593.039 13,5% Total liabilities

Dana tabarru 19.828 17.051 12.055 10.740 5.496 16,3% Tabarru fund

Page 25: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

23

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Keterangan 2016 2015 2014 2013 2012 YoY Keterangandalam Juta Rupiah In million Rupiah

eKuITAs equITY

Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 (nilai penuh) per saham

share capital - Rp1,000 (full amount) per value per share

Modal dasar - 170.000.000 saham

Authorised - 170,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh - 101.392.200 saham

101.392 101.392 101.392 101.392 101.392 0,0% Issued and paid-up - 101,392,200 shares

Cadangan Wajib 20.278 20.278 20.278 20.278 20.278 0,0% Statutory reserves

Kerugian yang belum direalisasi atas efek-efek tersedia untuk dijual

(8.664) (50.648) 0 0 0 -82,9% Unrealised losses on available-for-sale marketable securities

Saldo laba 2.211.114 2.110.532 2.039.199 1.799.746 1.575.473 4,8% Retained earnings

jumlah ekuitas 2.324.120 2.181.554 2.160.869 1.921.416 1.697.143 6,5% Total equity

jumlah Liabilitas dan ekuitas

25.983.699 23.032.740 23.385.397 16.831.252 15.295.678 12,8% Total Liabilities and equity

Rasio-Rasio Ratio

Risk Based Capital (RBC) 366,4% 416,8% 489,3% 668,0% 368,1% Risk Based Capital (RBC)

Return on Equity (RoE) 66.6% 69.2% 62.5% 61.0% 75,3% Return on Equity (RoE)

Return on Assets (RoA) 5,3% 5,8% 6,3% 6,4% 7,8% Return on Assets (RoA)

Gross Profit Margin 30,0% 29,4% 26,5% 30,4% 30,9% Gross Profit Margin

Net Profit Margin 16,1% 16,1% 15,2% 16,4% 18,1% Net Profit Margin

Rasio Biaya terhadap Pendapatan

83,8% 74,1% 86,4% 75,5% 78,7% Cost Income Ratio

Rasio Biaya Manajemen 10,1% 9,1% 8,8% 8,5% 7,6% Management Cost Ratio

Rasio Lancar 109,8% 110,4% 110,1% 112,7% 112,2% Current Ratio

Rasio Total Liabilities terhadap Total Aset

91,0% 90,5% 90,7% 88,5% 88,9% Total Liabilities to Total Assets Ratio

Rasio Tingkat Pengembalian Investasi

7,4% -8,6% 15,3% -5,0% 4,0% Investment Yiled Ratio

Dividen n/a 1.200.000 1.200.000 1.024.273 800.000 Dividen

Laba per lembar saham (Rp Satuan)

12.842 12.500 12.464 10.102 10.099 Earning per share (Rp)

Dividen Payout Ratio n/a 94,7% 95,0% 100,0% 78,1% Dividen Payout Ratio

Debt to Assets Ratio (DAR) 91,0% 90,5% 90,7% 88,5% 88,9% Debt to Assets Ratio (DAR)

Debt to Equity Ratio (DER) 1017,1% 955,0% 981,7% 775,4% 800,9% Debt to Equity Ratio (DER)

Page 26: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

24

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

85,33%

2012 2013 2014 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

BeBanExpenses

8.598.804 4.641.104 10.160.765 4.359.930 5.026.695

2,7%

2012 2013 2014 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LaBa Bersih seteLah Pajak PenghasiLanNet Profit After Tax Expense

1.302.115 1.267.381 1.263.726 1.024.273 1.023.924

dalam juta Rupiahin million Rupiah

3,5%

2012 2013 2014 2015 2016dalam juta Rupiahin million Rupiah

Pendapatan Premi BrutoGross Premium Income

Pendapatan Premi BersihPremium Income-Net

PenDaPatan PreMi Premium Income

8.010.260

7.735.727

8.135.381

6.180.976

5.627.857

8.110.907

7.865.003

8.304.172

6.242.121

5.670.474

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Page 27: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

25

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

10,00%

2012 2013 2014 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

juMLah PenDaPatan koMPrehensifTotal Comprehensive Income

1.342.566 1.220.685 1.263.726 1.024.273 1.023.924

2,7%

2012 2013 2014 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LaBa Per LeMBar sahaM (rP satuan)Earning per Share (Rp)

12.842 12.500 12.464 10.102 10.099

6,5%

2012 2013 2014 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

AsetAssets

LiabilitasLiabilities

EkuitasEquity

Posisi keuangan Financial Position

2.324.120

2.181.554

2.160.869

1.921.416

1.697.143

23.639.751

20.834.135

21.212.473

14.899.096

13.593.039

25.983.699

23.032.740

23.385.397

16.831.252

15.295.678

Page 28: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

26

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Penghargaan dan sertifikasiAwards and Certifications

infobank Digital Brand of the Year Life insurance Category

februari 2016

excellent service experience award Life & health insurance Category

februari 2016

Best Life insurance 2016equity 1- 2,5 trillion

juni 2016

service Quality award 2016juni 2016

Page 29: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

27

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

infobank sharia finance awardfor eXCeLLent Performance 2015

september 2016

Digital Marketing awardgreat Performing Website

oktober 2016

social Media awardgreat Performing Brand in social Media

oktober 2016

Page 30: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

28

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Peristiwa Penting 2016Event Highlights 2016

2016 dimulai dengan Kick Off Target Meeting januari 2016AXA Mandiri dan Bank Mandiri menyatukan komitmen dalam menentuan target bisnis sepanjang tahun.

2016 was started with Kick Off target Meeting january 2016AXA Mandiri and Bank Mandiri united commitment to achieve business target along the year.

surabaya, Maret 2016Menjaga amanah dengan menyerahkan klaim.

surabaya, March 2016Maintaining trust by rewarding claim.

April & september 2016Komitmen memberikan pelayanan terbaik dengan meresmikan kantor layanan di Bandung & Semarang.

April & september 2016Commitment to provide the best service through office grand launching in Bandung & Semarang.

Page 31: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

29

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Peluncuran Mandiri Elite Plan Mei 2016Terus berinovasi hadirkan solusi perlindungan untuk masyarakat.

Mandiri elite Plan Launching May 2016Continuous innovation to provide insurance solution for the society.

Penandatangan MOu “satu juta umat Mandiri” bersama Majelis ulama Indonesia Mei 2016Memberikan kontribusi lebih kepada industri dengan memberikan literasi mengenai asuransi syariah.

Mou signing "satu juta umat Mandiri" with Majelis ulama Indonesia May 2016.Giving higher contribution to the industry through syariah insurance literacy program.

Yoga by The Beach (bersama AXA Indonesia) Mei 2016Kampanye kesehatan guna menanamkan kesadaran pentingnya kesehatan dan perlindungan kesehatan.

Yoga by The Beach (with AXA Indonesia) May 2016Health Campaign to educate importance of health and health protection.

Page 32: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

30

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Buka Puasa Bersama, juni 2016Berbagi berkah Ramadhan bersama anak yatim-piatu.

fasting Break event, june 2016Sharing Ramadhan blessing with orphans.

Penyerahan surplus Underwriting Agustus 2016Jalankan komitmen kepada nasabah dengan mendonasikan sebagian surplus kepada Baznas.

underwriting surplus Donation August 2016Our commitment to the customers by donating underwriting surplus partly to Baznas.

Agustus 2016Merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia.

August 2016Indonesia Independence Day Celebration.

Page 33: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

31

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

september 2016Memperingati hari ulang tahun Bank Mandiri dengan kegiatan lari marathon dan jalan sehat.

september 2016Celebrating Bank Mandiri Anniversary with marathon and fun walk event.

Customer Gathering Priority Oktober 2016Lebih dekat dan berdiskusi langsung dengan nasabah.

Priority Customer Gathering October 2016Being closer and sharing event with the customers.

Agustus & november 2016Prestasi membanggakan sebagai The Most Progressive Business Growth di Mandiri Group pada Q2 dan Q3.

August & november 2016Proud achievement as The Most Progressive Business Growth at Mandiri Group at Q2 and Q3.

Page 34: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

32

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

november 2016Insurance Day.

november 2016Insurance Day.

november 2016Dukung program pemerintah dengan memberikan literasi keuangan dan donasi buku.

november 2016Supporting government program by providing financial literacy and donating books.

november 2016Customer Gathering Syariah untuk pertama kalinya diadakan.

november 2016The First Sharia Customer Gathering.

Page 35: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

33

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Employee Day (bersama AXA Indonesia) november 2016Melatih kerja sama tim, komitmen & kebersamaan.

employee Day (with AXA Indonesia) november 2016Training team work, commitment and togetherness.

Komitmen dalam memberdayakan masyarakat dengan memberikan literasi keuangan kepada guru PAUD.

Community development commitment by providing financial literacy to PAUD teachers.

Page 36: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

34

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Laporan Dewan KomisarisReport from Board of Commissioners

Page 37: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

35

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

MylandPresiden Komisaris

President Commissioner

AXA Mandiri menjadi salah satu pemain di industri asuransi Indonesia yang masih tetap mengalami pertumbuhan dari

tahun sebelumnya. Tahun 2016, AXA Mandiri menunjukkan kinerja positif baik dari sisi angka top line maupun bottom

line. Total pendapatan premi mencapai Rp8,111 milyar, yang diperoleh oleh premi lanjutan sebesar Rp5,034 milyar, premi

dari bisnis baru sebesar Rp2,718 milyar, dan premi asuransi grup sebesar Rp359 milyar dengan Laba setelah pajak

mencapai Rp1,302 milyar, meningkat sebesar 2.7%.

AXA Mandiri to become one of insurance industry player in Indonesia with consistent growth from

previous years. AXA Mandiri delivered a positive performance in terms of top and bottom lines

achievements. We achieved Total Premium Income of Rp8.111 billion, where Rp5.034 billion was

contributed from Renewal Premium, Rp2.718 billion was coming from premium of new business and

Group Insurance Premium contributed Rp359 billion with Net income achieved Rp1.302 billion with

2.7% growth.

Page 38: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

36

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Pemegang Saham yang Terhormat,

Merupakan sebuah kegembiraan bagi kami untuk

melaporkan hasil pencapaian kinerja AXA Mandiri

tahun 2016 dimana ditengah kondisi ekonomi yang

cukup menantang dan persaingan yang semakin

kompetitif, AXA Mandiri mampu mempertahankan dan

meningkatkan kinerja di berbagai segmen usahanya. AXA

Mandiri sampai dengan tahun 2016 tetap menunjukkan

pertumbuhan kinerja positif. Ketidakstabilan kondisi

ekonomi berhasil diantisipasi dengan serangkaian

strategi yang tepat antara lain melalui tindakan

pengendalian seluruh komponen biaya dan penetapan

skala prioritas dalam penggunaan dana yang dapat

meningkatkan pendapatan dalam menunjang likuiditas

maupun tingkat kesehatan Perusahaan. Kami percaya

bahwa hal tersebut akan mendorong AXA Mandiri tetap

tumbuh secara berkelanjutan di masa-masa yang akan

datang.

KIneRjA TAhun 2016

Tahun 2016 merupakan tahun yang penuh dengan

tantangan, ditengah kondisi ekonomi Indonesia yang

berada pada tahap pemulihan dan tidak terlepas dari

pengaruh pelemahan ekonomi global, industri asuransi

Indonesia masih tetap mengalami pertumbuhan dari

tahun sebelumnya, kendati beberapa pemain utama

mengalami pertumbuhan negatif.

Ditengah kondisi tersebut, AXA Mandiri dapat terus

menunjukkan kinerja positif baik dari sisi angka top line

maupun bottom line. Total pendapatan premi mencapai

Rp8,111 milyar, yang diperoleh oleh premi lanjutan

sebesar Rp5,034 milyar, premi dari bisnis baru sebesar

Rp2,718 milyar, dan premi asuransi grup sebesar Rp359

milyar. Total aset mencapai Rp25,984 milyar, meningkat

12.8%. Laba setelah pajak mencapai Rp1,302 milyar,

meningkat sebesar 2.7%.

Kinerja keuangan yang tercermin pada indikator utama

diatas merupakan hasil kerja seluruh jajaran AXA Mandiri,

yang telah menjalankan fungsinya masing-masing

dengan baik sesuai dengan program kerja yang tertuang

dalam Rencana Bisnis Perusahaan tahun 2016.

Our Shareholders,

We are pleased to report performance achievement of

AXA Mandiri in 2016, amidst challenging economics

condition and fiercer competition, AXA Mandiri has

successfully maintained and improved its performance

in its business segments. As of 2016, AXA Mandiri

demonstrated a positive performance growth. Volatile

economic condition was successfully anticipated by

implementing series of effective strategies, among

others, initiative to control all cost components and

stipulating priority scale in fund allocation to boost

revenue and support our liquidity as well as soundness

level of the Company. We believe that these factors will

drive AXA Mandiri towards sustainable growth in the

next upcoming years.

2016 PeRfORMAnCe

2016 was a very challenging year, in the middle

of Indonesian economic recovery stage, and still

overshadowed by global economy slowdown, although

our main competitors were having negative growth,

Indonesia insurance industry was growing than previous

year.

In this condition, AXA Mandiri delivered a positive

performance in terms of top and bottom lines

achievements. We achieved total premium income of

Rp8.111 billion, where Rp5.034 billion was contributed

from renewal premium, Rp2.718 billion was coming from

premium of new business and group insurance premium

contributed Rp359 billion. Total assets reached Rp25.984

billion, and increased 12.8%. Our net income achieved

Rp1.302 billion with 2.7% growth.

As reflected from above key indicators, the financial

performance achieved was result of hard work from entire

Management of AXA Mandiri who had their functions

well executed according to working program that was

disclosed in Corporate Business Plan 2016.

Page 39: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

37

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Pertumbuhan AXA Mandiri merefleksikan kemampuan

eksekusi yang baik dari seluruh jajaran pimpinan dan

pegawai AXA Mandiri, baik dari sisi operasional dan

perbaikan kualitas melalui investasi yang tepat di

Teknologi Informasi (TI), peningkatan kualitas layanan,

dan perluasan akses layanan bagi nasabah dan

seluruh pemangku kepentingan AXA Mandiri. Sebagai

hasilnya, layanan AXA Mandiri, termasuk IT-based, telah

diimplementasikan sesuai dengan praktik standar

terbaik.

PenILAIAn ATAs KIneRjA DIReKsI

Dewan Komisaris melihat banyak kemajuan dan

pencapaian positif yang berhasil diraih oleh AXA Mandiri,

kami juga telah melakukan analisa kinerja Perusahaan

dari berbagai aspek, termasuk penerapan inisiatif dan

strategi secara finansial dan operasional yang mampu

diselaraskan dengan visi dan misi AXA Mandiri.

Penilaian ini didasari oleh berbagai indikator melalui

pengawasan tata kelola perusahaan yang baik, kontribusi

dalam penerapan visi, misi, dan rencana bisnis, realisasi

dari berbagai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham,

pencapaian rencana strategis dan target yang ditetapkan,

serta tingkat kehadiran dalam rapat-rapat Direksi dan

rapat bersama antara Dewan Komisaris dan Direksi.

Dengan berbagai pencapaian tersebut ditengah

ketatnya persaingan, Dewan Komisaris menilai Direksi

telah menjalankan seluruh program dan meningkatkan

kepercayaan masyarakat dengan sangat baik. AXA

Mandiri tetap tumbuh dan memiliki pondasi keuangan

yang semakin baik dan akan membuat AXA Mandiri siap

menangkap peluang pertumbuhan dimasa mendatang.

Kami percaya Direksi beserta jajarannya akan terus

mencatatkan kinerja yang semakin baik di tahun-tahun

mendatang.

Upaya Manajemen dalam memberikan pelayanan

asuransi yang beragam kepada masyarakat telah

meningkatkan kinerja setiap segmen bisnis. Oleh sebab

itu, Dewan Komisaris memberikan apresiasi kepada

Manajemen atas usahanya dalam meningkatkan kinerja

AXA Mandiri,

Growth achieved by AXA Mandiri reflects the good

execution from entire Management and employees

of AXA Mandiri, in terms of operational development

and quality improvement through right Information

Technology (IT) investment, service quality improvement

and service access expansion for our customers and all

stakeholders of AXA Mandiri. As a result, services offered

by AXA Mandiri, including IT-based service, have been

implemented according to current best practice.

AssessMenT BOARD Of DIReCTORs PeRfORMAnCe

Board of Commissioners observes major progress and

positive performance that were successfully achieved

by AXA Mandiri. We also have analyzed performance

of the Company from various aspects, including

implementation of financial and operational initiatives

as well as strategies that have been successfully aligned

with vision and mission of AXA Mandiri.

This evaluation considers several indicators, including

good corporate governance monitoring, contribution

on vision, mission and business plan implementation,

realization of General Meetings of Shareholders

resolutions as well as achievement of strategic plan and

expected target also attendance in Board of Directors

meetings and Joint Meetings of Board of Commissioners

and Board of Directors.

Recording these achievements in the middle of fierce

competition, the Board of Commissioners evaluates the

Board of Directors has implemented all programs very

well and also successfully increased trust from the society.

AXA Mandiri has a consistent growth with stronger

financial foundation that will lead us in getting ready to

seize future growth opportunity. We are confident that

the Board of Directors and Management will accomplish

higher performance in years ahead.

Management’s effort to provide wide range of insurance

products to the society has boosted performance

of every business segment. Therefore, the Board of

Commissioners appreciates the Management for their

initiatives in improving performance of AXA Mandiri.

Page 40: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

38

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

PenInGKATAn KuALITAs TATA KeLOLA PeRusAhAAn

Dewan Komisaris mengamanatkan kepada Direksi agar

meningkatkan kualitas penerapan Good Corporate

Governance (GCG) dalam kegiatan operasional sehari-

hari.

Oleh sebab itu, Dewan Komisaris mendukung upaya

sosialisasi dan penerapan aturan yang tercakup dalam

Pedoman GCG, Pedoman Kode Etik serta nilai-nilai

perusahaan kepada seluruh karyawan.

Dalam upaya menyelaraskan implementasi GCG

sesuai dengan best practices, AXA Mandiri senantiasa

bekerja sama dengan regulator diantaranya Otoritas

Jasa Keuangan (OJK) dan asosiasi diantaranya Asosiasi

Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) serta Asosiasi Asuransi

Syariah Indonesia (AASI).

Dengan cara demikian, maka kami mengharapkan pada

masa mendatang AXA Mandiri akan mampu mencatatkan

kinerja yang lebih baik lagi dalam penerapan Tata Kelola

Perusahaan sebagaimana diatur dalam peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

PenILAIAn KIneRjA KOMITe-KOMITe DI BAWAh

DeWAn KOMIsARIs

Dewan Komisaris juga bertekad meningkatkan kualitas

penerapan praktik terbaik tata kelola dengan melakukan

perbaikan dan peningkatan kualitas dan kompetensi

jajaran komite-komite di di bawah Dewan Komisaris.

Dewan Komisaris meyakini peningkatan kompetensi

individu tersebut akan membuat kualitas dukungan

pelaksanaan tugas pengawasan dari komite-komite

akan semakin baik, sehingga secara keseluruhan

kualitas penerapan tata kelola di level perusahaan juga

meningkat.

KOMITe AuDIT

Komite Audit bertugas untuk memantau dan

mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan audit serta

tindak lanjut hasil audit dalam rangka menilai kecukupan

pengendalian internal, termasuk kecukupan proses

pelaporan keuangan. Komite Audit bersifat independen

dalam menyampaikan pendapat profesionalnya kepada

Dewan Komisaris.

IMPROveMenT Of GOveRnAnCe quALITY

The Board of Commissioners have mandated the Board

of Directors to improve quality of Good Corporate

Governance (GCG) implementation in daily operational

activity.

Therefore, the Board of Commissioners fully supports

initiative to disseminate and implement every regulation

in GCG Guideline, Code of Conducts as well as explanation

of Corporate Values to all employees.

In purpose to harmonize GCG implementation with best

practices in various sectors of operational element, AXA

Mandiri cooperates with regulators including Financial

Service Authority (OJK) and several associations, such as

Indonesia Life Insurance Association (AAJI) and Indonesia

Syariah Insurance Association (AASI).

By doing these activities, We expect AXA Mandiri to

achieve higher performance in the future in terms

of Good Corporate Governance implementation as

regulated in prevailing Law and Regulation.

AssessMenT On PeRfORMAnCe Of COMMITTees

unDeR The BOARD Of COMMIssIOneRs

Board of Commissioners is also committed to improve

governance best practice implementation capacity

through quality improvement and competency

development for Committees under the Board of

Commissioners. The Board of Commissioners believes

that individual competency development will contribute

to a better supervisory duty done by the Committees that

will lead to improvement of governance implementation

at corporate level.

AuDIT COMMITTee

Audit Committee holds duty to oversee and evaluate

audit planning and implementation as well as audit

report follow-up to assess adequacy of internal control,

including financial reporting. The Audit Committee is

independent in giving professional opinion to the Board

of Commissioners.

Page 41: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

39

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Pendapat tersebut terkait dengan laporan atau hal- hal

yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris,

termasuk berkenaan dengan laporan keuangan. Selain

itu, Komite Audit juga mengidentifikasi hal-hal yang

memerlukan perhatian dari Dewan Komisaris.

Sepanjang tahun 2016, Komite Audit telah menjalankan

fungsinya dengan baik. Sejumlah tugas telah dijalankan

oleh Komite Audit sejak awal tahun 2016 sampai akhir

tahun tersebut.

KOMITe MAnAjeMen RIsIKO

Komite Manajemen Risiko bertanggung jawab

untuk memantau dan mengevaluasi perencanaan

dan pelaksanaan manajemen risiko Perusahaan.

Pendapat profesional dari Komite Manajemen Risiko

yang disampaikan kepada Dewan Komisaris bersifat

independen, yakni terkait dengan identifikasi atas hal-

hal material yang memerlukan perhatian dari Dewan

Komisaris. Misalnya, beberapa rekomendasi terkait

dengan kesesuaian antara kebijakan manajemen risiko

Perusahaan dan pelaksanaannya.

Selama tahun 2016, Komite Manajemen Risiko telah

membahas dan merekomendasikan berbagai hal terkait

tugas dan wewenangnya dalam rapat komite secara rutin

yang dihadiri oleh anggota komite.

Sepanjang tahun 2016, Komite Manajemen Risiko

menjalankan fungsinya dengan baik. Sejumlah tugas

telah dijalankan oleh Komite Manajemen Risiko pada

tahun 2016 sampai akhir tahun tersebut.

KOMITe ReMuneRAsI DAn nOMInAsI

Tugas Komite Remunerasi dan Nominasi adalah

memberikan rekomendasi calon anggota Direksi/Dewan

Komisaris Perusahaan, dan menetapkan kriteria anggota

Direksi/Dewan Komisaris sesuai dengan keahlian yang

diperlukan. Selain itu, komite membuat rekomendasi

atas paket remunerasi Direksi/Dewan Komisaris berupa

berbagai program insentif, seperti skema pembagian

bonus Perusahaan.

The opinion is related to reports or issued presented by

the Board of Directors to the Board of Commissioners,

including issues related to Financial Statements. In

addition, Audit Committee also identifies issues requiring

attention from the Board of Commissioners.

In 2016 Audit Committee has implemented their duties

very well. List of duties were accomplished by the Audit

Committee since beginning to end of 2016.

RIsK MAnAGeMenT COMMITTee

Risk Management Committee is in charge to oversee and

evaluate risk management planning and implementation

in the Company. Professional opinion from the Risk

Management Committee to the Board of Commissioners

is independent opinion, that is related to identification

of material aspects requiring attention from the Board

of Commissioners, for example, recommendation

related to consistency of risk management policy and its

implementation in the Company.

In 2016, the Risk Management Committee has discussed

and given recommendation to several issues related to

its duty and authority in the Committee regular meetings

that were attended by members of the Committee.

Risk Management Committee also has done its function

very well over 2016. List of duties had been accomplished

by Risk Management Committee from beginning to end

of 2016.

ReMuneRATIOn AnD nOMInATIOn COMMITTee

Remuneration and Nomination Committee holds duty

to give recommendation for Board of Directors/Board

of Commissioners members candidate and stipulating

criteria for the member of Board of Directors/ Board

of Commissioners candidate in accordance with

required skill. Moreover, the Committee also prepares

recommendation for Board of Directors/Board of

Commissioners remuneration package given as

incentives program such as Corporate bonus distribution

scheme.

Page 42: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

40

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Pada tahun 2016, Komite Remunerasi dan Nominasi telah

menjalankan fungsinya dengan baik. Sejumlah tugas

telah dijalankan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi

pada tahun 2016 sampai akhir tahun tersebut.

PenGeMBAnGAn suMBeR DAYA MAnusIA

Dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia, Dewan

Komisaris memandang bahwa Direksi telah menjalankan

upaya dan rencana peningkatan kompetensi sumber

daya manusia melalui program pelatihan yang terencana

dan terukur, kemudian melakukan internalisasi dan

sosialisasi budaya perusahaan, termasuk perbaikan

pengelolaan sumber daya manusia berbasis kompetensi,

disertai pemberian remunerasi yang kompetitif berbasis

kinerja yang terukur.

PAnDAnGAn ATAs PROsPeK usAhA PeRusAhAAn

YAnG DIsusun OLeh DIReKsI

Seluruh rencana bisnis yang telah dituangkan dalam

Rencana Bisnis AXA Mandiri 2017 oleh Direksi telah

dilengkapi dengan target-target yang akan diraih. Dewan

Komisaris memandang positif rencana tersebut dengan

disertai keyakinan bahwa Direksi akan mampu mencapai

seluruh target yang disetujui bersama, mengingat AXA

Mandiri telah memiliki fondasi yang kuat untuk meraih

potensi pertumbuhan baik dari sisi modal, produk, solusi

finansial, peluang usaha, sistem kerja dan kompetensi

SDM.

Untuk tahun 2017, pemerintah telah menargetkan

pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 5,0%-5,4%, dengan

tingkat inflasi yang lebih rendah, yaitu 4%. Walaupun

begitu, imbas kebijakan yang direalisasikan pada akhir

tahun tetap harus diwaspadai, terutama terkait dampak

kenaikan suku bunga.

Dalam menghadapi tantangan ini, Dewan Komisaris

memberikan masukkan agar Manajemen AXA Mandiri

mengambil langkah berhati-hati dan fleksibel dalam

beradaptasi dengan beragam perkembangan pasar,

serta melanjutkan strategi pertumbuhan yang berhati-

hati yang dipandang efektif di tahun 2016. Selain itu, AXA

Mandiri harus terus mengembangkan segmen bisnis

yang memiliki marjin tinggi, serta melakukan investasi

teknologi informasi dan infrastruktur untuk mendukung

kegiatan bisnis di masa mendatang. AXA Mandiri juga

diharapkan terus memantau perkembangan bisnis

In 2016, the Remuneration and Nomination Committee

has implemented its function very well. List of duties have

been accomplished by Nomination and Remuneration

Committee from beginning to end of 2016.

huMAn CAPITAL DeveLOPMenT

In Human Capital Management aspect, the Board of

Commissioners views the Board of Directors have taken

several efforts and plans to develop competency of

human capital through well-planned and measurable

training programs, followed by corporate culture

internalization and socialization, including competency-

based human capital management improvement

equipped with competitive remuneration package based

on measurable performance.

vIeW On BusIness PROsPeCT PRePAReD BY BOARD

Of DIReCTORs

The Board of Directors has put entire business plan in

AXA Mandiri Business Plan 2017 complete with expected

targets. The Board of Commissioners view this positively

along with our confident that the Board of Directors

will achieve all targets as We agreed, considering that

AXA Mandiri has already had strong foundation to

pursue growth potential from various aspects of capital,

products, financial solution, business opportunity,

working system and competency of our personnel.

Approaching 2017, the Government has targeted 5.0%

- 5.4% economic growth with lower inflation rate at 4%.

However, We still need to concern impact of policy that

will be implemented by the end of the year, primarily

related with increasing interest rate.

To overcome this challenge, the Board of Commissioners

suggests Management of AXA Mandiri to take prudent

action and be flexible in adapting with market progress,

as well as advance prudent growth strategy that is seen

to be effective in 2016. Furthermore, AXA Mandiri also

needs to develop business segment with high margin

consistently, and allocate information technology and

infrastructure investment to support future business

activity. AXA Mandiri is also expected to keep watching

business development in supporting implementation of

most effective strategy to ensure business sustainability

Page 43: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

41

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

sehingga mampu menerapkan strategi yang tepat untuk

memastikan keberlangsungan bisnis dan menciptakan

nilai bersama bagi seluruh pemangku kepentingan

dalam menyediakan jasa perasuransian.

APResIAsI

Akhir kata, atas nama Dewan Komisaris, kami

menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada

seluruh jajaran Direksi dan pegawai AXA Mandiri yang

telah berhasil membawa AXA Mandiri maju seperti

sekarang ini dengan memiliki pondasi keuangan

maupun sistem kerja yang semakin kokoh di tahun

ini. Kami juga memandang AXA Mandiri kini memiliki

citra yang kuat sebagai perusahaan asuransi dengan

kualitas layanan yang akan sangat berguna dalam

mendukung tercapainya pertumbuhan berkualitas yang

berkesinambungan dimasa mendatang.

Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada

seluruh nasabah, masyarakat, pihak berwenang, dan

seluruh pemangku kepentingan lainnya atas kepercayaan

dan dukungan yang diberikan kepada AXA Mandiri

selama ini.

Jakarta, Februari 2017Jakarta, February 2017

Atas nama Dewan KomisarisOn behalf of Board of Commissioners

MylandPresiden Komisaris

President CommissionerPT AXA Mandiri Financial Services

and create shared value for all Stakeholders to provide

insurance services.

APPReCIATIOn

Finally, on behalf of the Board of Commissioners, We

express appreciation and gratitude to the Board of

Directors and employees that have brought AXA Mandiri

forward with stronger financial position and working

system within this year. We also view that AXA Mandiri is

having strong image today, as insurance company with

service quality that become advantages in supporting

excellent and sustainable growth in the future.

We also express our gratitude to the society, Regulator,

employees, Shareholders as well as other Stakeholders

for trusts and supports given to AXA Mandiri.

Page 44: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

42

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

Page 45: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

43

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

jean Philippe LouisMichel vandenschrick

Presiden DirekturPresident Director

AXA Mandiri tetap konsisten dalam memberikan layanan yang terbaik bagi seluruh nasabah. hal ini turut mempercepat

akselerasi laju Perusahaan di tengah persaingan industri asuransi nasional yang semakin ketat. Pelayanan prima yang

diusung Perusahaan juga telah mendapat apresiasi yang besar, baik oleh masyarakat maupun oleh lembaga-lembaga

independen.

AXA Mandiri provides excellent service consistently to all customers. This speeds up acceleration of the

Company amidst tighter national insurance industry competition. Service excellence that is promoted by

the Company also receives great appreciation from the society and independent organizations as well.

Page 46: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

44

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Yang terhormat Para Pemegang Saham dan Dewan Komisaris, serta pemangku kepentingan lainnya,

Perkenankan kami, selaku Direksi PT AXA Mandiri

Financial Services atau “AXA Mandiri” menyampaikan

Laporan Tahunan untuk periode tahun 2016. Laporan

ini merupakan pertanggungjawaban kami atas upaya

mencapai target kinerja dan memenuhi visi dan misi

Perusahaan.

AXA Mandiri sejak awal tetap konsisten dalam

memberikan layanan yang terbaik bagi seluruh nasabah.

Hal itu turut mempercepat akselerasi laju Perusahaan

di tengah persaingan industri asuransi nasional yang

semakin ketat dari tahun ke tahun. Pelayanan prima

yang diusung Perusahaan juga telah mendapat apresiasi

yang besar, baik oleh masyarakat maupun oleh lembaga-

lembaga independen.

AXA Mandiri juga membangun merek yang kuat dengan

strategi pengembangan merek yang terbukti dapat

mengerek penjualan produk-produk yang dipasarkan

AXA Mandiri.

Selanjutnya, izinkan kami untuk memaparkan kinerja

yang dicapai Perusahaan sepanjang tahun buku 2016.

Secara umum, kondisi Perekonomian menunjukan

perbaikan dari tahun sebelumnya dengan pertumbuhan

5.04%, meskipun masih dipengaruhi oleh trend

pelemahan ekonomi global. Industri asuransi di Indonesia

secara umum mengalami pertumbuhan, meskipun lebih

rendah dari yang diprediksikan di awal tahun.

TAnTAnGAn, PenCAPAIAn sAsARAn sTRATeGIs

DAn OPeRAsIOnAL PADA TAhun 2016

Tahun 2016 menjadi tahun yang cukup menantang

bagi Perusahaan. Namun demikian, AXA Mandiri masih

berhasil mencatat pertumbuhan secara positif. Salah

satu tantangan dalam mempertahankan posisi sebagai

bancassurance nomor satu di Indonesia antara lain

mengatasi dinamika makro ekonomi, serta demografi

masyarakat yang terus bergerak. Hal ini disebabkan

oleh beberapa faktor yang mencakup pendidikan,

Dear Respected Shareholders, Board of Commissioners and All Stakeholders,

Let us, as the Board of Directors of PT AXA Mandiri Financial

Services or “AXA Mandiri”, present this Annual Report for

the period of 2016. The Report is our accountability on

the efforts to achieve performance targets and fulfill the

Company’s vision and mission statement.

Since the beginning, AXA Mandiri provides excellent

service consistently to our customers. This speeds up

acceleration of the Company amidst tighter national

insurance industry competition over years. Service

excellence that is promoted by the Company also receives

great appreciation from the society and independent

organizations as well.

AXA Mandiri has also built strong brand with brand

development strategy that is proven succeed in boosting

sales of products offered by AXA Mandiri.

Next, We would present performance achieved by the

Company throughout financial year 2016.

In general, economic condition was recovering from

previous year with 5.04% growth although still affected

by global economic deceleration trend. In Indonesia,

overall insurance industry experienced a growth despite

lower than estimated at beginning of the year.

ChALLenGe, sTRATeGIC AnD OPeRATIOnAL

TARGeT AChIeveMenT In 2016

2016 became a challenging year for the Company.

However, AXA Mandiri still achieved a positive growth.

One of the challenges in maintaining our position as

bancassurance leader in Indonesia was how to deal

with macroeconomics turbulence as well as changing

demography of the society. These conditions were driven

by several factors including education, life expectancy

ratio as well as shifting economic class of the society.

Page 47: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

45

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

angka harapan hidup, serta pergeseran kelas ekonomi

masyarakat. Selain itu, tantangan berupa perkembangan

yang pesat pada era digital menjadi tantangan AXA

Mandiri dalam mengembangkan usahanya.

Dalam menghadapi tantangan eksternal, AXA Mandiri

terus menyediakan layanan terbaru sesuai kebutuhan

masyarakat, yang berbasis pada transformasi digital.

AXA Mandiri juga akan lebih fokus kepada segmentasi

nasabah, sehingga perusahaan dapat memberikan solusi

perlindungan yang tepat sesuai sasaran dan kebutuhan

nasabah.

Sebagai usaha dalam menghadapi tantangan dari

internal, AXA Mandiri akan terus melakukan inovasi

produk, memperkaya jalur distribusi, meningkatkan

kualitas layanan purna jual, mengoptimalkan database

dan meningkatkan kualitas tenaga pemasaran.

Di luar kondisi tersebut, pada tahun 2016 secara

keseluruhan Perusahaan menunjukkan penguatan

kinerja, dimana kontribusi pendapatan premi tumbuh

positif sebesar 3.1%.

AXA MAnDIRI MenjAGA PeRTuMBuhAn POsITIf

Tahun 2016, AXA Mandiri terus berusaha untuk

menyeimbangkan portofolio usaha yang dapat dilihat

dari perkembangan setiap segmen bisnis AXA Mandiri,

baik dari sisi premi maupun investasi.

Pada tahun 2016, pendapatan premi bruto naik 3.1% atau

sebesar Rp8,1 triliun dimana pada tahun 2015 tercatat

sebesar 7,8 triliun. Hal ini disebabkan oleh kenaikan

premi tahun pertama dan lanjutan, namun untuk premi

single mengalami penurunan.

Dari sisi biaya, beban operasional dapat terjaga pada

kisaran 7% menjadi Rp1.6 triliun. Sehingga laba setelah

profit dapat tetap tumbuh positif sebesar Rp1.3 triliun.

Pada tahun 2016, investasi difokuskan pada bidang

pemasaran, perluasan dan optimalisasi jaringan, serta

peningkatan kapabilitas Teknologi Informasi dalam

mendukung pencapaian yang maksimal untuk target

pasar AXA Mandiri.

AXA Mandiri juga terus berupaya untuk menjalankan

bisnis dengan prinsip kehati-hatian dengan resiko yang

terukur. Salah satunya adalah dengan terus meningkatkan

On the other hand, rapid digital era development also

brought notable challenge for AXA Mandiri in developing

our business.

Answering the external challenge, AXA Mandiri strives to

provide up-to-date services based on need of the society

that is based on digital transformation. AXA Mandiri also

will be more focus on customer segmentation to support

the Company in providing perfect protection solution

based on customer target and demand.

As our effort to overcome internal challenge, AXA Mandiri

will advance product innovation, enrich our distribution

channel, improve our after sales service quality, optimize

database as well as develop quality of our marketing

staffs.

Apart from these conditions, the Company generally

demonstrates a stronger performance in 2016 where our

premium income grew positively by 3.1%.

AXA MAnDIRI MAInTAIns POsITIve GROWTh

In 2016, AXA Mandiri consistently balanced business

portfolio as seen from higher achievement in every

business segment of AXA Mandiri in terms of premium

and investment.

In 2016, We achieved 3.1% or Rp8.1 trillion increase

in Gross Premium Income from Rp7.8 trillion booked

in 2015. Achievement was contributed from higher

premium in the first year and renewal, and followed by

slight decrease in single premium.

In terms of costs, Acquisition and Operational Expense

was controlled at 7% level to Rp1.6 trillion. This drove

positive growth in Net income that acheived Rp1.3

trillion. In 2016, investment focused on marketing

aspect, network expansion and optimization as well as

Information Technology capability upgrade to support

optimum achievement for AXA Mandiri’s market share.

AXA Mandiri is also committed to run the business

under prudent principle with scalable risks. This is

done by continuously improving risk mangement

Page 48: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

46

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

kemampuan pengelolaan risiko Perusahaan secara

menyeluruh. Hal ini perlu untuk mengantisipasi

perkembangan makro ekonomi global dan dunia usaha

yang bergerak secara dinamis.

Beberapa inisiatif telah diambil oleh manajemen untuk

menyikapi perkembangan yang terjadi di industri

asuransi nasional, serta dalam rangka ekspansi usaha

sepanjang tahun 2016, antara lain dengan memperbaiki

product mix dengan peningkatan penjualan untuk produk

Health and Protection, meningkatkan kualitas dari tenaga

pemasar secara terstruktur dan berkesinambungan,

untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas layanan,

serta mengeksplorasi teknologi digital sebagai sarana

pelayanan dan pemasaran produk.

RenCAnA DI TAhun 2017

Industri asuransi di indonesia masih menyimpan potensi

yang besar. Penetrasi produk asuransi yang masih rendah

merupakan peluang yang bisa dimaksimalkan oleh

AXA Mandiri pada tahun 2017. Disisi lain, pertumbuhan

segmen kelas menengah dan literasi keuangan yang terus

digalakkan, akan membuat kesadaran akan pentingnya

produk asuransi semakin meningkat.

Menyikapi potensi tersebut, AXA Mandiri akan terus

berupaya melakukan edukasi pasar untuk meningkatkan

penetrasi produk asuransi di masyarakat, dan terus

memperbaiki layanan dengan berorientasi pada

kebutuhan nasabah.

Oleh sebab itu beberapa langkah akan menjadi

prioritas AXA Mandiri di tahun 2017 diantaranya tetap

mempertahankan unit link produk dan pada saat yang

bersamaan meningkatkan portofolio produk Health and

Protection, baik untuk segmen nasabah individu retail,

mikro maupun korporasi, serta me-leverage teknologi

digital sebagai sarana pelayanan dan pemasaran produk.

Untuk memaksimalkan layanan kepada nasabah

dan memastikan pemasaran produk benar-benar

memenuhi kebutuhan nasabah, serta dijalankan sesuai

dengan aturan Perusahaan, AXA Mandiri menyediakan

pelatihan berkelanjutan untuk para tenaga pemasar.

Pelatihan untuk sales force baik bancassurance maupun

telemarketing dikelola dalam satu atap yaitu oleh Sales

Academy.

comprehensively in the Company. This is necessary

to anticipate global macroeconomic movement and

busines sector with high level of volatility.

The Management has taken several initiatives to respond

with development of national insurance industry as

well as business expansion in 2016, among others, by

improving product mix through sales intensification

for Health and Protection products, improving quality

of marketing staff in structured and sustainable ways,

to enhance productivity and service quality as well as

exploring digital technology as service and product

marketing channels.

InITIATIves In 2017

Insurance industry in Indonesia is very promising. Low

insurance product penetration becomes an opportunity

to be optimized by AXA Mandiri in 2017. On the other

hand, growing middle-class segment and enforcement of

financial literacy will drive higher awareness towards the

importance of insurance products.

Responding to this potential, AXA Mandiri will continue

doing market education to increase insurance product

penetration among the society as well as improve our

services with customer oriented approach.

Therefore, AXA Mandiri’s priority initiatives in 2017

were including to maintain unit link product while also

increasing Health and Protection products portfolio,

at the same time, either for retail individual, micro and

corporate customer segments as well as leveraging

digital technology as service vehicle and product

marketing channels.

To optimize our services to the customers and ensure

product marketing will meet the customer’s needs,

as well as operated in accordance with Company’s

regulation, AXA Mandiri also provides ongoing training

for our marketing staffs. Trainings for bancassurance and

telemarketing channel sales force are managed under

one management which is by Sales Academy.

Page 49: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

47

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

PeneRAPAn TATA KeLOLA PeRusAhAAn YAnG BAIK

Meskipun hingga saat ini AXA Mandiri belum menjadi

perusahaan publik, namun sebagai Perusahaan asuransi,

AXA Mandiri menyadari bahwa dalam mengelola dana

masyarakat adalah penting untuk menerapkan Good

Corporate Governance (GCG) yang sesuai dengan arahan

regulator dan praktik-praktik terbaik dunia internasional.

Hal ini ditempuh oleh Perusahaan sebagai bagian dari

tuntutan industri asuransi global.

GOOD CORPORATe GOveRnAnCe IMPLeMenTATIOn

Since We manage funds from the society, Good

Corporate Governance (GCG) implementation according

to Regulator’s provisions and international best practice

is important for AXA Mandiri although AXA Mandiri has

not been a listed company yet. We exercise this practice

as part of global insurance industry expectation.

Page 50: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

48

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Pada tahun 2016, berbagai regulasi kebijakan keuangan

pemerintah terus-menerus dipantau. AXA Mandiri

senantiasa berupaya untuk meningkatkan penerapan

prinsip-prinsip GCG pada setiap aspek bisnis dan

operasionalnya. Hal ini perlu dilakukan secara terintegrasi

dan bersamaan sebagai upaya untuk menjaga

kesinambungan jalannya Perusahaan.

Dalam kegiatan operasional sehari-hari, AXA Mandiri

sangat menjunjung tinggi prinsip-prinsip Tata Kelola

Perusahaan Yang Baik. Hal ini tak lain untuk mewujudkan

misi perusahaan menjadi perusahaan yang bermanfaat

bagi bangsa dan negara. Oleh karena itu, kami selalu

berusaha untuk memberi contoh praktik bisnis yang baik

yang sesuai dengan prinsis GCG.

Secara rutin Perusahaan juga terus melaporkan berbagai

hal yang terkait dengan penerapan prinsip GCG kepada

regulator.

Beberapa inisiatif yang terkait dengan prinsip GCG yang

dilakukan perusahaan pada tahun 2016 antara lain

menyusun suatu pedoman tata kelola perusahaan (code

of corporate governance) yang merupakan himpunan

pokok-pokok pengelolaan perusahan yang kemudian

akan dijabarkan lebih lanjut dalam piagam kebijakan

dan Standard Operating Procedure (SOP) sebagai acuan

implementasi GCG AXA Mandiri. AMFS telah mengikuti

kajian penerapan GCG yang diadakan oleh Indonesian

Institute of Corporate Governance pada tahun 2016 dan

mendapatkan predikat sebagai “Trusted” company.

AXA Mandiri menyusun Risk Charter, Audit Charter, serta

Remuneration and Nomination Charter yang berisi tugas,

wewenang dan tanggung jawab semua Anggota Komite

Risiko, Komite Audit, serta Komite Remunerasi dan

Nominasi sesuai dengan prinsip-prinsip Good Corporate

Governance (GCG). Prinsip-prinsip GCG tersebut

mencakup Prinsip Benturan Kepentingan, Anti Pencucian

Uang, dan menolak praktik-praktik korupsi dalam bentuk

apapun.

In 2016, the Government closely watched several

financial policy regulations. AXA Mandiri is always

committed to improve GCG principles implementation in

every business and operational aspect. This is executed in

integrated and parrallel manners as our efforts to protect

the Company’s going concern.

AXA Mandiri also upholds Good Corporate Governance

principles in our day-to-day operation activity as

manifestation of corporate mission towards a Company

with benefit for the country and nation. Therefore, We

strive to be role model of accountable business practice

based on GCG principle.

The Company also submits periodic reports to the

Regulator related to implementation of GCG principles.

In 2016, initiatives done related to GCG principle

were including Code of Good Corporate Governance

preparation as codification of corporate managerial

principles that will be translated further in Charter, Policy

and Standard Operating Procedure (SOP) as guidance for

AXA Mandiri GCG implementation. AMFS has participated

in GCG Assessment by Indonesian Institute of Corporate

Governance in 2016 and earned predicate as “Trusted”

Company.

AXA Mandiri has drafted Risk Charter, Audit Charter

as well as Remuneration and Nomination Charter

that disclose duty, authority and responsibility of all

members of Risk Committee, Audit Committee as well as

Remuneration and Nomination Committee in accordance

with Good Corporate Governance (GCG) principles. The

GCG principles also cover Conflict of Interest, Anti Money

Laundering and Anti-Corruption principles.

Page 51: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

49

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Salam hangat dari segenap DireksiWarm Regards from the Board of Directors!

Jakarta, Februari 2017Jakarta, February 2017

Atas nama DireksiOn Behalf of Board of Directors

jean Philippe Louis Michel vandenschrick

Presiden DirekturPresident Director

PT AXA Mandiri Financial Services

ChAnGe TO BOARD Of DIReCTORs COMPOsITIOn

AXA Mandiri did not change Board of Directors

composition in 2016.

APPReCIATIOn

In this opportunity, let us appreciate Stakeholders of

AXA Mandiri who have supported and encouraged

our development until today. Going forward, there are

still much to do, however, together, We are confident

that, together, We will move towards better and more

sustainable directions to realize our dream to be most

respected insurance company in Indonesia.

PeRuBAhAn susunAn DIReKsI

Pada tahun 2016, AXA Mandiri tidak melakukan

perubahan komposisi Direksi.

uCAPAn TeRIMA KAsIh

Dalam kesempatan ini izinkan kami berterima kasih

kepada segenap pemangku kepentingan AXA Mandiri

yang terus menunjang dan mendukung perkembangan

kami selama ini. Ke depan masih banyak yang perlu

kami lakukan, namun kami yakin secara bersama-sama

kita akan dapat mencapai hasil yang lebih baik dan

berkesinambungan untuk mewujudkan cita-cita menjadi

perusahaan asuransi yang paling diperhitungkan di

Indonesia.

Page 52: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

50

1 Ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MAndIrI FInAncIAl ServIceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tanggung jawab Manajemen Atas Laporan Tahunan 2016Responsibility for Annual Reporting 2016

suRAT PeRnYATAAn AnGGOTA DeWAn KOMIsARIs DAn DIReKsI TenTAnG TAnGGunG jAWAB ATAs LAPORAn

TAhunAn 2016 PT AXA MAnDIRI fInAnCIAL seRvICes

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT AXA Mandiri

Financial Services Tahun 2016 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan

Tahunan Perusahaan.

DeWAn KOMIsARIsBoard of Commissioners

MylandPresiden Komisaris

President Commissioner

Paul-henri nicolas Pierre Marie Rastoul

KomisarisCommissioner

Wihana Kirana jayaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Darwin Zahedy salehKomisaris Independen

Independent Commissioner

Page 53: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

51

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

BOARD Of COMMIssIOneRs AnD BOARD Of DIReCTORs ResPOnsIBILITY sTATeMenT fOR PT AXA MAnDIRI

fInAnCIAL seRvICes AnnuAL RePORT 2016

We, the undersigned, hereby declared that all information contained in PT AXA Mandiri Financial Services Annual Report

2016 have been fully disclosed and We are solely responsible upon the Annual Report contents.

DIReKsIBoard of Directors

jean Philippe Louis Michel vandenschrick

Presiden Direktur President Director

franz Pierre Lathuillerie

DirekturDirector

KartonoDirekturDirector

henky OktavianusDirekturDirector

Tisye Diah RetnojatiDirekturDirector

Page 54: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

52

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

kami dikenal sebagai perusahaan asuransi dengan budaya melayani

We are acknowledged as the insurance company with the culture of serving

Profil PerusahaanCompany Profile

53

Identitas PerusahaanCorporate Identity

54

sekilas PerusahaanCompany at a Glance

56

jejak LangkahMilestones

58

Bidang usaha dan Produk AXA MandiriAXA Mandiri Business Line and Products

60

struktur OrganisasiOrganizations Structure

76

visi, Misi, Tata nilai, dan Tujuan Vision, Mission, Values, and Objectives

78

Profil Dewan KomisarisProfile of Board of Commissioners

80

Profil DireksiProfile of Board of Directors

86

Profil Dewan Pengawas syariah Profile of Sharia Supervisory Board

93

Kebijakan Pengelolaan sDMHuman Capital Management Policy

96

Komposisi Pemegang saham dan Kronologi Pencatatan sahamShareholders Composition and Shares Listing Chronology

108

Daftar entitas Anak, Perusahaan Asosiasi atau venturaList of Subsidiaries, Association or Joint Ventures

110

struktur Perusahaan Afilasi di IndonesiaStructure of Affiliation Company in Indonesia

111

Kronologis Pencatatan efek LainnyaOther Securities Listing Chronology

112

nama dan Alamat Lembaga Profesi Penunjang PerusahaanName and Address of Supporting Professional Institution

112

Page 55: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

53

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

ProfiLPerusahaan

CoMPANy PRoFILE

Page 56: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

54

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

nama PerusahaanCompany Name PT AXA Mandiri Financial Services

Tanggal Pendirian Establishment Date

28 Oktober 1991October 28th, 1991

Bidang usahaLine of Business

Asuransi Jiwa KonvensionalConventional Life Insurance

status PerusahaanStatus of the Company

Keuangan Non Publik Non-Listed Private Company

Kantor PusatHead Office

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City Jakarta 12940, Indonesia

TeleponPhone

021 3005 8788

faksimiliFax

021 3005 7800

Website www.axa-mandiri.co.id

e-mail Layanan PengaduanCustomer Service Email

[email protected]

Identitas PerusahaanCorporate Identity

Page 57: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

55

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Dasar hukum PendirianEstablishment Legal Basis

1. Akta Notaris No. 179, Tanggal 30 September 1991, dibuat di hadapan Notaris Muhaini Salim, S.H., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia No. C2-6144.HT.01.01.TH.91 Tanggal 28 Oktober 1991 tentang persetujuan atas akta pendirian Perseroan Terbatas PT. Asuransi Jiwa Staco Raharja

2. Akta Notaris No.17, Tanggal 25 Maret 2002, dibuat di hadapan Notaris Muhani Salim, S.H., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia No. C-07463 HT.01.04.TH.2002 Tanggal 30 April 2002 tentang Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar PT. Asuransi Jiwa Mandiri.

3. Akta Notaris No. 23, Tanggal 5 November 2003, dibuat dihadapan Aulia Taufani, S.H., sebagai pengganti dari Notaris Sutjipto, S.H., Notaris di Jakarta dan telah memperoleh persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia , sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia No. C-28747.HT.01.04.TH.2003 tanggal 10 Desember 2003 tentang Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar PT. AXA Mandiri Financial Services serta diumumkan dalam lembaran Berita Negara Republik Indonesia No. 64, Tambahan No. 7728, tanggal 10 Agustus 2004.

1. Notarial Deeds No. 179 dated September 30th, 1991 drafted before Notary Muhaini Salim, S.H., Notary in Jakarta and had approved by Minister of Justice and Human Rights pursuant to Minister of Justice and Human Rights Decree No. C2-6144.HT.01.01.TH.91 dated October 28th, 1991 regarding Approval to Establishment Deeds of Perseroan Terbatas PT Asuransi Jiwa Staco Raharja.

2. Notarial Deeds No. 17 dated March 25th, 2002 drafted before Notary Muhani Salim, S.H., Notary in Jakarta and and had approved by Minister of Justice and Human Rights pursuant to Minister of Justice and Human Rights Decree No. C-07463 HT.01.04.TH.2002 dated April 30th, 2002 regarding Approval to Establishment Deeds of PT Asuransi Jiwa Mandiri.

3. Notarial Deeds No 23 dated November 5th, 2003 drafted before Aulia Taufani, S.H., as successor to Notary Sutjipto, S.H., Notary in Jakarta and had approved by Minister of Justice and Human Rights pursuant to Minister of Justice and Human Rights Decree No. C-28747.HT.01.04.TH.2003 dated December 10th, 2003 regarding Approval to PT AXA Mandiri Financial Services Articles of Association Amendment and had announced in Republic of Indonesia State Gazzette No. 64, Appendix No. 7728, dated August 10th, 2004.

Modal DasarAuthorized Capital

170.000.000 (seratus tujuh puluh juta) saham dengan nominal sebesar Rp170.000.000.000 (seratus tujuh puluh miliar rupiah)170,000,000 (one hundred and seventy million) shares with par value of Rp170,000,000,000 (one hundred and seventy billion rupiah)

Kepemilikan saham, Modal Ditempatkan dan disetor PenuhShares Ownership, Issued and Fully Paid Capital

101.392.200 (seratus satu juta tiga ratus sembilan puluh dua ribu dua ratus) saham dengan nominal sebesar Rp101.392.200.000 (seratus satu miliar tiga ratus sembilan puluh dua juta dua ratus ribu rupiah)

1. National Mutual International Pty. Limited, sebanyak 49.682.178 (empat puluh sembilan juta enam ratus delapan puluh dua ribu seratus tujuh puluh delapan) saham atau dengan nominal sebesar Rp49.682.178.000 (empat puluh sembilan miliar enam ratus delapan puluh dua juta seratus tujuh puluh delapan ribu rupiah). (49%)

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, sebanyak 51.710.022 (lima puluh satu juta tujuh ratus sepuluh ribu dua puluh dua) saham atau dengan nominal sebesar Rp51.710.022.000 (lima puluh satu miliar tujuh ratus sepuluh juta dua puluh dua ribu rupiah) (51%)

101,392,200 (one hundred and one million three hundred and ninety two thousand two hundred rupiah) shares with par value of Rp101,392,200,000 (one hundred and one billion three hundred and ninety two thousand two hundred rupiah)

1. National Mutual International Pty. Limited amounted 49,682,178 (forty nine million six hundred and eighty two thousand one hundred and seventy eight) shares or par value of Rp49,682,178,000 (forty nine billion six hundred and eighty two million one hundred and seventy eight thousand Rupiah). (49%)

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, amounted 51,710,022 (fifty one million seven hundred and ten thousand twenty two) shares or par value of Rp51,710,022,000 (fifty one billion seven hundred and ten million twenty two Rupiah). (51%)

Page 58: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

56

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

sekilas PerusahaanCompany at A Glance

Mulai beroperasi sejak 28 Oktober 1991 berdasarkan Akta

No. 179 tanggal 30 September 1991 dibuat di hadapan

Notaris Muhani Salim, SH sebagaimana disetujui dengan

Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia

Nomor C2-6144.HT.01.01.TH.91, PT Asuransi Jiwa Staco

Raharja menjadi cikal bakal PT AXA Mandiri Financial

Services (“AXA Mandiri”) saat ini. Perusahaan yang

memegang izin usaha asuransi jiwa ini terus mengalami

perkembangan pengelolaan, hingga pada 30 April 2002

diambil alih kepengurusan dan berubah nama menjadi

PT Asuransi Jiwa Mandiri berdasarkan Akta No. 17 tanggal

25 Maret 2002 dibuat di hadapan Notaris Muhani Salim,

SH sebagaimana disetujui melalui Keputusan Menteri

Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

Nomor C-07463 HT.01.04.TH.2002 tanggal 30 April 2002.

Pada tanggal 11 Februari 2004, PT Asuransi Jiwa Mandiri

melakukan perubahan izin usaha yang berfokus dengan

kekuatan finansial serta keahlian di bidang perbankan

dan asuransi berdasarkan Keputusan Menteri Kehakiman

dan Hak Asasi Manusia No.C-28747 HT.01.04.TH.2003

tanggal 10 Desember 2003. Dengan perubahan ijin

usahanya tersebut, PT Asuransi Jiwa Mandiri berganti

nama menjadi PT AXA Mandiri Financial Services.

Kemudian pada 20 April 2009, dengan diterbitkannya

Keputusan Menteri Keuangan Nomor KEP-76/KM.10/2009,

Perusahaan mulai mengoperasikan unit bisnis syariah

dan menyediakan produk-produk syariahnya. Dalam

rangka melakukan penyesuaian dengan Undang-

Undang R.I Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas, AXA Mandiri mengalami perubahan Anggaran

Dasar dengan komposisi kepemilikan saham 51% dimiliki

oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan 49% dimiliki oleh

National Mutual International Pty. Limited

Dalam memberikan pelayanan terbaiknya, AXA Mandiri

memberikan nilai tambah kepada nasabah Bank Mandiri

dan perusahaan-perusahaan anak Bank Mandiri melalui

layanan perencanaan keuangan atas berbagai produk

asuransi. Pada bidang usaha individu (ritel), AXA Mandiri

menyediakan produk asuransi disertai investasi (unit

Since October 28th, 1991, the Company commenced its

operation pursuant to Deeds No. 179 dated December

30th, 1991 drafted before Notary Muhani Salim, SH as

approved under Minister of Justice and Human Rights

Republic of Indonesia Decree No. C2-6144.HT.01.01.

TH.91, PT Asuransi Jiwa Staco Raharja as forerunner of

PT AXA Mandiri Financial Services (“AXA Mandiri”) today.

The life insurance company continued to grow until on

April 30th, 2002 its management was taken over by PT

Asuransi Jiwa Mandiri through the Decree of The Minister

of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia

No. C-07463 HT.01.04.TH.2002 dated April 30th, 2002.

On February 11th, 2004, PT Asuransi Jiwa Mandiri changed

its business license focusing on financial strength and

expertise in the fields of banking and insurance based on

the Decree of the Minister of Justice and Human Rights

No. C-28747 HT.01.04 of 2003 dated December 10th, 2003.

After the business license amendment, the Company

changed its name to PT AXA Mandiri Financial Services.

Later on April 20th, 2009, after the issuance of Finance

Minister Decree No. KEP-76/KM.10/2009, the Company

started to run its sharia business unit and provide

sharia products. In compliance with Law No. 40 of 2007

concerning Limited Liability Companies, AXA Mandiri

amended its Articles of Association and changed the

ownership composition where 51% of its shares are

owned by PT Bank Mandiri (Persero) Tbk and remaining

49% were owned by National Mutual International Pty.

Limited.

Providing its best services, AXA Mandiri offers added

value to customers of Bank Mandiri and its subsidiaries

through financial planning service on a wide range of

insurance products. In the individual business areas

(retail), AXA Mandiri provides insurance products with

investment (unit-linked). Unit-linked products include a

Page 59: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

57

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

link). Produk unit link dilengkapi berbagai fitur yang

memberikan manfaat optimal untuk memenuhi beragam

kebutuhan seperti dana hari tua, dana pendidikan atau

tujuan keuangan jangka panjang lainnya. Di samping

produk unit link yang memberikan manfaat ganda, AXA

Mandiri juga menyediakan produk asuransi tradisional

yang fokus pada perlindungan jiwa dan kesehatan yang

dilengkapi dengan beragam perlindungan tambahan

(riders).

Produk asuransi tradisional juga masih disediakan oleh

AXA Mandiri, seperti Asuransi Mandiri Jiwa Sejahtera,

Asuransi Mandiri Jiwa Prioritas, Asuransi Mandiri

Jaminan Kesehatan, Asuransi Mandiri Kesehatan Prima,

Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan Syariah, Asuransi

Mandiri Heart Protection, Asuransi Mandiri Proteksi

Kanker, Asuransi Mandiri Secure Plan, Asuransi Mandiri

Hospitalife, Asuransi Mandiri Corporate Health Plan,

Asuransi Mandiri Corporate Life Plan dan Asuransi Mandiri

Corporate Cash Plan yang memberikan proteksi untuk

pertanggungan jiwa dan kesehatan, selain serangkaian

asuransi perlindungan tambahan (riders). Kemudian, AXA

Mandiri juga menyediakan perlindungan asuransi bagi

nasabah pemegang kartu kredit, nasabah tabungan,

nasabah consumer loan, serta nasabah kredit mikro Bank

Mandiri dan perusahaan-perusahaan anak Bank Mandiri.

Tahun 2013, perusahaan meluncurkan layanan Corporate

Solution yang memberikan solusi perlindungan

bagi perusahaan dalam mengelola kesejahteraan

karyawan. Corporate Solutions menawarkan beragam

produk korporasi, yaitu perlindungan kesehatan dan

perlindungan jiwa dengan manfaat menyeluruh, baik

bagi perusahaan maupun karyawan.

AXA Mandiri merespon kebutuhan masyarakat di era

digital dengan memasarkan Asuransi Mandiri Secure

Plan melalui www.tokone.com dan www.axa-mandiri.

co.id/belionline, serta meluncurkan Mobile Service untuk

menjangkau nasabah di cabang-cabang Bank Mandiri.

range of features that provide optimal benefits to meet

the diverse needs such as retirement funds, education

funds or other long-term financial goals. In addition to

unit-linked products that provide multiple benefits, AXA

Mandiri also provides traditional insurance products

that focus on the protection of life and health, which is

equipped with a variety of additional protection (riders).

AXA Mandiri still also provides traditional insurance

products, such as Mandiri Jiwa Sejahtera, Mandiri Jiwa

Prioritas, Mandiri Jaminan Kesehatan, Mandiri Kesehatan

Prima, Mandiri Proteksi Kesehatan Syariah, Mandiri Heart

Protection, Mandiri Proteksi Kanker, Mandiri Secure

Plan, Mandiri Hospitalife, Mandiri Corporate Health Plan,

Mandiri Corporate Life Plan and Mandiri Corporate Cash

Plan with health and life protection insurance, besides

also covering additional insurance protection (riders).

Furthermore, AXA Mandiri also provides insurance

protection for Bank Mandiri’s credit card holders, savings

account holders, consumer loan borrowers, as well

the microcredit creditors as well as for Bank Mandiri’s

subsidiaries.

In 2013, the company launched a Corporate Solution

services that provide protection solution for companies

to manage employees’ welfare. Corporate Solutions offers

a wide range of corporations, namely the protection of

health and life protection with comprehensive benefits,

both for companies and employees.

AXA Mandiri answers public needs in digital era by

offering Mandiri Secure Plan through www.tokone.

com and www.axa-mandiri.co.id/belionline, as well as

launching a Mobile Service to reach customers in the

branches of Bank Mandiri.

Page 60: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

58

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

jejak LangkahMilestones

Mulai beroperasi sejak tanggal 28 Oktober 1991, PT

Asuransi Jiwa Staco Raharja yang memegang izin usaha

asuransi jiwa ini terus mengalami perkembangan

pengelolaan, hingga pada tahun 2003, PT Asuransi Jiwa

Staco Raharja berganti nama menjadi PT AXA Mandiri

Financial Services.

PT Asuransi jiwa

staco Raharja berdiri

sebagai cikal bakal PT

AXA Mandiri financial

services.

PT Asuransi Jiwa Staco

Raharja, the forerunner of

PT AXA Mandiri Financial

Services, was founded.

PT Asuransi jiwa

Mandiri mengambil

alih pengelolaan PT

Asuransi jiwa staco

Raharja.

PT Asuransi Jiwa Staco

Raharja, the forerunner of

PT AXA Mandiri Financial

Services, was founded.

PT Asuransi jiwa

Mandiri berubah nama

menjadi PT AXA Mandiri

financial services atau

dikenal dengan nama

AXA Mandiri.

PT Asuransi Jiwa Mandiri

changed its name into

PT AXA Mandiri Financial

Services or known as AXA

Mandiri.

Since October 28th, 1991, PT Asuransi Jiwa Staco Raharja

as life insurance Company keeps on growing until PT

Asuransi Jiwa Staco Raharja transformed its name into PT

AXA Mandiri Financial Services in 2003.

1991 2002 2003

Page 61: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

59

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

PT AXA Mandiri

financial services

memulai bisnis syariah.

PT AXA Mandiri Financial

Servies commenced its

sharia business.

AXA Mandiri Corporate

solutions diluncurkan

bagi perusahaan

yang ingin mengelola

kesejahteraan

karyawannya.

AXA Mandiri Corporate

Solutions was launched

for companies who aim

to manage welfare of

their employees.

easy Claim AXA Mandiri

diluncurkan sebagai

layanan klaim nasabah

di era aplikasi digital.

AXA Mandiri Easy Claim

was launched as a

customer claim service in

digital era.

Mandiri elite Plan

diluncurkan sebagai

solusi atas kebutuhan

proteksi dan keuangan

jangka panjang.

Mandiri Elite Plan is

launched as solution for

long-term protection and

financial needs.

2009 2013 2015 2016

Page 62: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

60

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Bidang usaha dan Produk AXA MandiriAXA Mandiri Business Line and Products

Mengacu pada Anggaran Dasar terakhir yang

disahkan dengan Akta Notaris Mala Mukti, SH, LLM,

nomor 11 tanggal 2 September 2014 dan telah

disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-

05826.40.21.2014 tanggal 4 September 2014, AXA

Mandiri menyelenggarakan kegiatan usaha asuransi jiwa

yang mencakup proteksi, program unit link dan asuransi

tambahan sebagai alternatif perlindungan yang sesuai

dengan kebutuhan nasabah. Pemasaran produk-produk

AXA Mandiri dilakukan oleh lebih dari 2000 Financial

Advisor di cabang-cabang Bank Mandiri dan Bank Syariah

Mandiri di seluruh Indonesia (in-branch), telemarketing

oleh lebih dari 500 Tele Sales Officer, dan corporate sales

team. Seluruhnya berkomitmen menghadirkan produk

dan layanan terbaik kepada nasabah kami.

Secara umum, bidang usaha AXA Mandiri dapat

dikategorikan sebagai berikut:

• Menyediakanprodukasuransiriteldengankombinasi

asuransi dan investasi (unit link), bagi nasabah ritel

untuk memenuhi kebutuhan dana hari tua, dana

pendidikan atau tujuan keuangan lainnya.

• Menyediakan produk asuransi tradisional yang

memberikan manfaat proteksi untuk pertanggungan

jiwa dan kesehatan yang dilengkapi dengan

perlindungan tambahan (riders), misalnya melalui

produk Mandiri Jiwa Sejahtera, Mandiri Jaminan

Kesehatan, Mandiri Secure Plan, Mandiri Kesehatan

Prima.

• Menyediakan perlindungan asuransi bagi nasabah

pemegang kartu kredit, nasabah tabungan, nasabah

consumer loan serta nasabah kredit mikro Bank

Mandiri dan perusahaan-perusahaan anak Bank

Mandiri.

• MenyediakanprodukasuransiCorporate Solution

bagi karyawan perusahaan-perusahaan, diantaranya

adalah Mandiri Corporate Health Plan, Mandiri

Corporate Savings, dan Mandiri Corporate Life Plan.

In accordance with the latest Articles of Association, as

ratified under Notarial Deeds Mala Mukti, SH, LLM, No.

11 dated September 2nd, 2014 drafted before Mala Mukti,

SH, LLM and ratified by the Minister of Law and Human

Rights of the Republic of Indonesia under Decree No.

No. AHU-05826.40.21.2014 dated September 4th, 2014,

AXA Mandiri operates life insurance business covering

protection, unit-linked plans and riders as alternatives for

customer needs. AXA Mandiri’s products are distributed

by over 2,000 Financial Advisors in Bank Mandiri and

Bank Syariah Mandiri branch offices accross Indonesia (in-

branch), more than 500 Tele Sales Officer (telemarketing),

and corporate sales team, they are altogether commtited

to provide excellent products and services to our

customers.

In general, AXA Mandiri’s lines of business can be

categorized as follows:

• To provide retail insurance productswith insurance

and investment products combination (unit-link)

for our retail customers as their retirement savings,

education funds, or other financial needs;

• To provide traditional insurance products with

protection benefits for life and health insurance that

comes with additional protection (riders), among

others via Mandiri Jiwa Sejahtera, Mandiri Jaminan

Kesehatan, Mandiri Secure Plan, Mandiri Kesehatan

Prima products.

• To provide insurance product for Bank Mandiri’s

credit card holders, savings accounts customers,

consumer loans or microcredit creditors as well as for

Bank Mandiri’s subsidiaries;

• To provide Corporate Solutions insurance products

for corporate employees, among others Mandiri

Corporate Health Plan, Mandiri Corporate Savings

and Mandiri Corporate Life Plan.

Page 63: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

61

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

AXA Mandiri diusianya yang ke-13 tahun pada

2016 ini telah memberikan beragam perlindungan

kepada masyarakat di seluruh Indonesia melalui jalur

bancassurance, telemarketing dan corporate sales. Lebih

dari 4,1 juta juta polis telah terdaftar dan dilindungi oleh

AXA Mandiri, baik secara konvensional maupun berbasis

syariah.

Produk AXA Mandiri

A. Produk yang dipasarkan melalui jalur bancassurance,

terdiri dari:

1. Produk tradisional;

(a) Untuk tujuan proteksi

(1) Asuransi Mandiri jiwa sejahtera

Produk ini memberikan perlindungan

atas risiko ketidakpastian hidup, seperti

meninggal dunia dan kecelakaan, dengan

keunggulan:

• Nilai pertanggungan tinggi dengan

minimum premi Rp1,5 juta/USD 300

per tahun.

• Pilihanperiodeasuransiyangfleksibel

(1 tahun, 5 tahun atau 10 tahun) dan

dapat diperpanjang sesuai dengan

kebutuhan.

• Pilihan manfaat tambahan sesuai

kebutuhan.

• KebebasanmemilihmatauangRupiah

atau Dollar Amerika Serikat.

• Carapembayaranpremiyangfleksibel,

yaitu melalui oto-debit rekening atau

kartu kredit Bank Mandiri.

(2) Asuransi Mandiri jiwa Prioritas

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa terhadap risiko

In 2016, at the age of 13th years, AXA Mandiri has provided

wide range of protections to people across Indonesia

through bancassurance, telemarketing and corporate

sales. Over 4.1 million policy, both conventional and

sharia-based, had been registered and protected by AXA

Mandiri.

AXA Mandiri Products

A. Products marketed through bancassurance channel

consist of:

1. Traditional products

(a) For protection purposes

(1) Asuransi Mandiri jiwa sejahtera

This product provide protection from

life uncertainty risk such as death and

accident with following benefits:

• Highprotection valuewithminimum

premium of Rp1.5 million/USD300

annually.

• Flexible option of insurance period

(from 1 year, 5 years or 10 years) and

extendable based on needs.

• Rangeofadditionalbenefitsbasedon

needs.

• Flexible currencyoption inRupiahor

United States Dollar.

• Flexible premium payment method

through auto debiting on Bank

Mandiri's account or credit card

(2) Asuransi Mandiri jiwa Prioritas

This product provide life protection

benefit on death risk with flexible

Page 64: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

62

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

meninggal dunia, yang memiliki

keunggulan fleksibilitas dalam

menentukan Premi, dengan Uang

Pertanggungan mulai dari Rp2 miliar dan

selebihnya sesuai dengan kebutuhan

nasabah.

(3) Asuransi Mandiri si Peci syariah

Merupakan produk asuransi mikro untuk

nasabah mikro Bank Syariah Mandiri

yang dikelola secara syariah dengan

memberikan santunan meninggal dunia

jika terjadi risiko meninggal dunia akibat

kecelakaan dan bukan karena kecelakaan.

(4) Asuransi Mandiri Mikro sejahtera

Merupakan produk asuransi mikro

untuk nasabah mikro Bank Mandiri yang

memberikan santunan meninggal dunia

jika terjadi risiko meninggal dunia akibat

kecelakaan dan bukan karena kecelakaan.

(b) Untuk tujuan perlindungan kesehatan

(1) Asuransi Mandiri jaminan Kesehatan

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan atas risiko kesehatan

berupa penggantian biaya harian kamar

rawat inap rumah sakit, penggantian

biaya bedah, hingga penggantian biaya

transportasi ke rumah sakit. Keunggulan

yang ditawarkan yaitu:

• Pengembalian100%premiyangtelah

dibayarkan apabila tidak terjadi klaim

dalam periode 5 tahun berturut-turut.

• Penyesuaian10%atastotalpremiyang

dibayarkan apabila mengikutsertakan

suami/istri dan anak-anak.

• Cukup membayar 10 bulan premi,

untuk pembayaran premi tahunan.

• Manfaatdiatasakantetapdibayarkan

meskipun telah dibayarkan oleh

asuransi sejenis lainnya.

(2) Asuransi Mandiri Kesehatan Prima

Produk ini menyediakan manfaat

perlindungan kesehatan melalui akses

pelayanan kesehatan di rumah sakit dan

dokter terkemuka hingga ke seluruh

Premium determination and sum insured

starting from Rp. 2 billion and more based

on customer's needs..

(3) Asuransi Mandiri si Peci syariah

A micro insurance product for Bank Syariah

Mandiri's micro customer managed with

sharia principle and providing death

benefit if there is a death risk due to

accident and non accident.

(4) Asuransi Mandiri Mikro sejahtera

A micro insurance product for Bank

Mandiri's micro customer that provide

death benefit if there is death risk due to

accident and non accident.

(b) For health protection purposes

(1) Asuransi Mandiri jaminan Kesehatan

This product provide protection on

health risk benefit as reimbursement of

inpatient daily cost, surgery cost, until

transportation to the hospital cost.

Advantages of this product are as follows:

• 100% refund for paid premium if no

claim for 5 consecutive years period.

• 10% discount from total premium

paid if participating husband/wife and

children.

• Only pay 10 months premium for

annual premium payment.

• Allbenefitsmentionedabovewillstill

be paid even if already covered by

other insurance products.

(2) Asuransi Mandiri Kesehatan Prima

This product provide health protection

benefit through health service access at

reputable hospital and doctors worldwide

as well as reimbursement for inpatient

Page 65: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

63

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

dunia serta penggantian biaya rawat

inap serta bantuan medis gawat darurat

internasional setiap saat (24 jam x 7 hari),

dengan keunggulan:

• Seleksi kesehatan yang sederhana,

hanya dengan menjawab 4

pertanyaan kesehatan tanpa harus

melakukan pemeriksaan kesehatan

terlebih dahulu.

• Memberikan pilihan plan dengan

perlindungan hingga ke seluruh

dunia.

• Perlindungan penuh untuk keadaan

kronis.

• Perlindungan khusus untuk penyakit

yang sudah diderita sebelumnya (pre-

existing condition), setelah melewati

3 tahun masa tunggu (kecuali plan

enhanced yang memberikan manfaat

atas penyakit yang sudah diderita

sebelumnya (pre-existing condition

sebesar Rp3 Juta/tahun).

(3) Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan

syariah

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan kesehatan yang dikelola

dengan prinsip syariah. Perlindungan

meliputi santunan rawat inap, santunan

pembedahan, santunan transportasi ke

rumah sakit, hingga santunan meninggal

dunia, dengan keunggulan :

• Hanya dengan membayar kontribusi

selama 4 tahun, nasabah mendapatkan

perlindungan asuransi hingga tahun

polis ke 8.

• Penyesuaian 10% atas total

kontribusi yang dibayarkan apabila

mengikutsertakan suami/istri dan

anak-anak.

• Manfaat akan tetap dibayarkan

meskipun telah dibayarkan oleh

asuransi sejenis lainnya.

2. Produk Unit Link;

(a) Produk dengan pembayaran premi reguler;

cost and international emergency medical

assistance at any time (24 hours x 7 days),

with following advantage:

• Simple medical test selection, only

answering 4 medical-related questions

without preliminary medical check-

up.

• Offeringplanoptionswithworldwide

protection.

• Fullprotectionforchroniccondition.

• Special protection for pre-existing

condition, after passing 3 years

of grace period (except for plan

enhanced offering pre-existing

condition benefit with coverage of Rp.

3 million/annum).

(3) Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan

syariah

This product provide health protection

benefit manage with sharia principle.

The protection includes inpatient

compensation, surgery compensation,

transportation compensation, and death

compensation, with advantage as follows:

• The customers only pay 4 years

contribution for 8 years policy

insurance protection.

• 10% adjustment from total

contribution paid if participating

husband/wife and children.

• All benefits will still be paid even if

already covered by similiar insurance

products.

2. Unit Link Product

(a) Regular premium payment product

Page 66: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

64

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

(1) Asuransi Mandiri Elite Plan

Produk ini memberikan perlindungan

menyeluruh dengan dilengkapi oleh fitur

yang akan mengoptimalkan perlindungan

jiwa dan hasil investasi. Keunggulan yang

ditawarkan yaitu:

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Loyalty bonus yang diberikan mulai

akhir tahun ke-5 sejak Tanggal

Berlakunya Polis, hingga tahun ke-8.

• Fleksibilitas dalam menentukan

besarnya uang pertanggungan.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Fleksibilitas dalam menambahkan

asuransi tambahan sesuai kebutuhan

nasabah.

• Pilihan metode pembayaran yang

bervariasi.

• Pilihanjenisdanainvestasiyangsesuai

dengan profil risiko nasabah.

(2) Asuransi Mandiri sejahtera Mapan

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa secara menyeluruh

dengan investasi untuk perencanaan

finansial masa depan saat mengalami

risiko ketidakpastian hidup. Keunggulan

yang ditawarkan yaitu:

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Loyalty bonus yang diberikan mulai

tahun ke-10 dan seterusnya setiap

kelipatan 5 tahun.

• Fleksibilitas dalam menentukan

besarnya uang pertanggungan.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Fleksibilitas dalam menambahkan

asuransi tambahan sesuai kebutuhan

nasabah.

• Pilihan metode pembayaran yang

bervariasi.

• Pilihanjenisdanainvestasiyangsesuai

dengan profil risiko nasabah.

(1) Asuransi Mandiri elite Plan

This product provide full coverage with

features to optimize protection on life

insurance and investment yields. The

advantage as follows:

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Loyaltybonus fromendof5th to8th

years since the Policy Effective Date.

• FlexibleSumInsuredplan.

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Flexible additional insurance rider

products based on customer’s needs.

• Widerangeofpaymentmethods.

• Widerangeofinvestmentfundsbased

on customer’s risk profile.

(2) Asuransi Mandiri sejahtera Mapan

This product provide life insurance benefit

with investment plan for future financial

planning to prepare life uncertainty risk.

The advantage as follows:

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Loyaltybonusstartingfrom10thyears

onwards in every 5 years.

• Flexiblesuminsuredamount.

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Flexible additional insurance rider

product based on customer’s needs.

• Widerangeofpaymentmethods.

• Widerangeofinvestmentfundsbased

on customer’s risk profile.

Page 67: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

65

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

(3) Asuransi Mandiri sejahtera Cerdas

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa disertai dengan

investasi jika sesuatu terjadi pada

Tertanggung, sehingga membantu

perencanaan keuangan untuk

memastikan kesiapan dana pendidikan

yang memadai bagi anak. Keunggulan

yang ditawarkan yaitu:

• FleksibilitasdalammenentukanPremi

dan Uang Pertanggungan.

• Investasimaksimaldenganloyalty

bonus.

• Pilihanprogramasuransitambahan.

• Beragampilihanjenisdanainvestasi.

(4) Asuransi Mandiri sejahtera Mapan

syariah

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa secara menyeluruh

dengan investasi untuk perencanaan

finansial masa depan saat mengalami

risiko ketidakpastian hidup yang

dirancang sesuai prinsip syariah bagi

nasabah Bank Mandiri untuk membantu

perencanaan keuangan dan terbebas

dari ketidakpastian (gharar), perjudian,

riba, suap, barang haram, dan maksiat

jika musibah datang. Keunggulan yang

ditawarkan yaitu:

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Fleksibilitas dalam menentukan

besarnya uang pertanggungan.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Fleksibilitas dalam menambahkan

asuransi tambahan sesuai kebutuhan

nasabah.

• Pilihan metode pembayaran yang

bervariasi.

• Pilihanjenisdanainvestasiyangsesuai

dengan profil risiko nasabah.

(5) Asuransi Mandiri Rencana sejahtera

syariah

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa secara menyeluruh

dengan investasi untuk perencanaan

(3) Asuransi Mandiri sejahtera Cerdas

This product provide life protection

with investment benefit for any casualty

upon Insured to help financial planning

in ensuring sufficient education

fund availability for the children. The

advantages as follows:

• FlexiblePremiumandSumInsured.

• Maximum investment with loyalty

bonus.

• Additionalinsuranceriderproduct.

• Widerangeofinvestmentfundtype.

(4) Asuransi Mandiri sejahtera Mapan

syariah

This product provide life insurance with

investment benefit for future financial

planning for life uncertainty risk that

is designed based on sharia principle

for Bank Mandiri's customer to help

financial planning and free the Insured

from any uncertainty (gharar), gambling,

usury (riba), bribe, forbidden goods and

immoral action during the casualty. The

advantages as follows:

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Flexiblesuminsured.

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Flexible additional insurance rider

product based on customer’s needs.

• Widerangeofpaymentmethods.

• Widerangeofinvestmentfundsbased

on customer’s risk profile.

(5) Asuransi Mandiri Rencana sejahtera

syariah

This product provide life protection with

investment benefit for future financial

planing for life uncertainty risk that is

Page 68: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

66

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

finansial masa depan saat mengalami

risiko ketidakpastian hidup yang

dirancang sesuai prinsip syariah bagi

nasabah Bank Syariah Mandiri untuk

membantu perencanaan keuangan dan

terbebas dari ketidakpastian (gharar),

perjudian, riba, suap, barang haram, dan

maksiat jika musibah datang. Keunggulan

yang ditawarkan yaitu:

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Fleksibilitas dalam menentukan

besarnya uang pertanggungan.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Fleksibilitas dalam menambahkan

asuransi tambahan sesuai kebutuhan

nasabah.

• Pilihan metode pembayaran yang

bervariasi.

• Pilihanjenisdanainvestasiyangsesuai

dengan profil risiko nasabah.

(6) Asuransi Mandiri sejahtera Cerdas

syariah

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan jiwa yang dirancang

sesuai prinsip syariah untuk membantu

perencanaan keuangan dan terbebas

dari ketidakpastian (gharar), perjudian,

riba, suap, barang haram, dan maksiat jika

musibah datang. Keunggulan produk ini

yaitu:

• Fleksibel dalam menentukan

kontribusi dan uang pertanggungan

sesuai dengan kebutuhan.

• Investasi maksimal dengan loyalty

bonus yang akan diberikan pada akhir

tahun ke-5 dan selanjutnya setiap

tahun pada ulang tahun polis.

• Beragam pilihan asuransi tambahan

(rider) sesuai dengan kebutuhan

perlindungan nasabah

• Beragam pilihan jenis dana investasi

yang sesuai dengan profil risiko

nasabah.

designed based on sharia principle for

Bank Syariah Mandiri's customers to help

financial planning and free the customer

from any uncertainty (gharar), gambling,

usury (riba), bribe, forbidden goods and

imoral action during the casualty. The

advantages as follows:

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Flexiblesuminsured

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Flexible additional insurance rider

product based on customer’s needs.

• Widerangeofpaymentmethods.

• Widerangeofinvestmentfundsbased

on customer’s risk profile.

(6) Asuransi Mandiri sejahtera Cerdas

syariah

This product provide life insurance

benefit designed with sharia principle

to help financial planning and free from

uncertainty (gharar), gambling, usury

(riba), bribe, forbidden goods and immoral

action during the casualty. The advantage

as follows:

• Flexiblecontributionandsuminsured

based on needs.

• Maximum investment with loyalty

bonus given at the end of 5th years

onwards, paid annually on the policy

anniversary date.

• Wide range of additional insurance

(rider) product based on customer’s

protection needs.

• Wide range of investment fund type

based on customer/s risk profile.

Page 69: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

67

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

(b) Produk dengan pembayaran premi tunggal

(1) Asuransi Mandiri Investasi sejahtera

Plus

Produk ini menawarkan manfaat

perlindungan jiwa atas risiko meninggal

dunia yang disertai investasi dengan

sistem pembayaran premi tunggal dan

memiliki keunggulan :

• Hanya satu kali penempatan dana

investasi.

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Loyalty bonus yang diberikan mulai

tahun ke-10 dan selanjutnya pada

setiap kelipatan 5 tahun.

• Dana dapat ditarik kapan saja tanpa

dikenai biaya tambahan.

• Hasilinvestasibebaspajak.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Pilihan jenis dana investasi yang

sesuai dengan profil risiko nasabah.

• KebebasanmemilihmatauangRupiah

atau Dollar Amerika Serikat.

(2) Asuransi Mandiri Investasi sejahtera

syariah

Produk ini menyediakan perlindungan

jiwa atas risiko meninggal dunia dengan

investasi yang dikelola secara syariah

dengan sistem pembayaran premi

tunggal. Keunggulan yang dimiliki produk

ini, yaitu:

• Hanya satu kali penempatan dana

investasi.

• Perlindungan asuransi jiwa hingga

usia 100 tahun.

• Dana dapat ditarik kapan saja tanpa

dikenai biaya tambahan.

• Hasilinvestasibebaspajak.

• Fleksibilitas dalam menambahkan

premi investasi tambahan (top up).

• Pilihan jenis dana investasi yang

sesuai dengan profil risiko nasabah.

(b) Single premium payment product

(1) Asuransi Mandiri Investasi sejahtera

Plus

This product provide life insurance on

death risk with investment benefit and

single premium payment with following

advantage:

• Singleinvestmentfundplacement.

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Loyaltybonuspaidstartingfrom10th

years onwards in every 5 years.

• Flexible fund withdrawal without

additional fee.

• Tax-freeinvestmentyields.

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Widerangeofinvestmentfundbased

on customer’s risk profile.

• FlexiblecurrencyinRupiahandUnited

States Dollar.

(2) Asuransi Mandiri Investasi sejahtera

syariah

This product provide life insurance on

death risk with investment benefits,

managed based on sharia principle and

single premium payment system. The

advantage as follows:

• Singleinvestmentfundplacement.

• Life insuranceprotectionuntil ageof

100 years.

• Flexible fund withdrawal without

additional fee.

• Tax-freeinvestmentyields.

• Flexible additional investment

premium (top up).

• Widerangeofinvestmentfundbased

on customer’s risk profile.

Page 70: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

68

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

3. Produk perlindungan tambahan (rider)

a) Perlindungan Kecelakaan; yaitu memberikan

perlindungan berupa uang pertanggungan

jika tertanggung mengalami cacat tetap total

atau meninggal dunia karena kecelakaan.

b) Perlindungan Kesehatan; yaitu memberikan

dana tunai sebagai pengganti biaya

perawatan selama tertanggung dirawat di

rumah sakit.

c) Prima Sejahtera (Accelerate CI); yaitu

memberikan manfaat uang pertanggungan

apabila tertanggung didiagnosis menderita

salah satu dari 34 penyakit kritis (mengacu

kepada ketentuan Polis yang berlaku).

d) Prima Sejahtera Plus (Additional CI); yaitu

memberikan manfaat uang pertanggungan

apabila tertanggung didiagnosis menderita

salah satu dari 33 penyakit kritis (mengacu

pada ketentuan Polis yang berlaku).

e) Prima Sejahtera Proteksi Dini; yaitu

memberikan manfaat Uang Pertanggungan

terhadap salah satu dari 120 jenis Kondisi

Kritis kepada Tertanggung sesuai dengan

persentase di setiap tahapan Kondisi Kritis

(mengacu pada ketentuan Polis yang berlaku).

f ) Prima Sejahtera Proteksi Anak; yaitu

memberikan Manfaat Uang Pertanggungan

jika Tertanggung Anak didiagnosa menderita

salah satu dari 34 jenis Kondisi Kritis (mengacu

pada ketentuan Polis yang berlaku).

g) Perlindungan Pembayaran Premi bagi

Pemegang Polis; yaitu memberikan

perlindungan apabila Pemegang Polis

meninggal dunia atau mengalami Cacat

Tetap Total, Pemegang Polis dibebaskan

dari pembayaran Premi lanjutan sampai

Tertanggung berusia 21 tahun atau Pemegang

Polis berusia 60 tahun, mana yang lebih dulu

terjadi.

h) Perlindungan Pembayaran Premi; yaitu jika

Tertanggung mengalami Cacat Tetap Total,

Pemegang Polis dibebaskan dari pembayaran

Premi lanjutan.

4. Produk perlindungan kepada nasabah Bank

Mandiri yang memiliki simpanan atau pinjaman

sebagai fasilitas tambahan yang dapat membantu

para nasabah dalam menghadapi risiko hidup.

Produk yang ditawarkan yaitu:

3. Additional insurance products (rider)

(a) Personal Accident: providing protection as

sum insured if Insured suffer permanent total

disability or death due to accident.

(b) Health Insurance: providing cash

reimbursement for inpatient cost at the

hospital.

(c) Prima Sejahtera (Accelerate CI); providing

sum insured benefit if Insured is diagnosed

with one of 34 critical diseases (referring to

prevailing Policy provision).

(d) Prima Sejahtera Plus (Additional CI); providing

sum insured benefit if Insured is diagnosed

with one of 33 critical diseases (referring to

prevailing Policy provision).

(e) Prima Sejahtera Proteksi Dini; Providing

Sum Insured benefit against one of 120

Critical Conditions for Insured according to

percentage in every Critical Condition phase

(referring to prevailing Policy provision).

(f ) Prima Sejahtera Proteksi Anak; providing Sum

Insured Benefit if Child Insured is diagnosed

with one of 34 Critical Conditions (referring to

prevailing Policy provision).

(g) Premium Payment Protection for Policy

Holder; providing protection if the Policy

Holder is passed away or suffer Total

Permanent Disability, the Policy Holder is

freed from remaining Premium payment

until entering age of 21 years or Policy Holder

reached 60 years old, whenever comes first.

(h) Premium Payment Protection; if Insured suffer

Total Permanent Disability, the Policyholder is

freed from remaining Premium payment.

4. Insurance product for Bank Mandiri's customer

with savings or loan as additional facility to

help the customers in encountering life risk. The

products offered are:

Page 71: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

69

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

(a) Asuransi Mandiri Tabungan Rencana

Produk ini memberikan perlindungan

asuransi gratis bagi nasabah tabungan

Bank Mandiri hingga Rp5 juta/500 Dollar

Amerika Serikat per bulan dengan

sejumlah keunggulan, yaitu:

• Fleksibilitas menentukan dan

mengubah setoran bulanan mulai dari

Rp100.000/10 Dollar Amerika Serikat

per bulan.

• Jangka waktu yang fleksibel (1

tahun-20 tahun).

• Pengajuan asuransi tanpa melalui

proses underwriting.

• AXA Mandiri akan melanjutkan

periode sisa angsuran jika tertanggung

meninggal atau menderita cacat total

tetap.

(b) Consumer Loan Protection

Produk ini merupakan produk bundling

dengan produk kredit Bank Mandiri,

seperti kredit rumah atau kendaraan,

yang memberikan santunan meninggal

dunia dengan membayarkan kepada bank

sisa pinjaman nasabah jika terjadi risiko

meninggal dunia.

B. Produk yang dipasarkan melalui jalur telemarketing,

terdiri dari:

1. Product tradisional

(a) Untuk tujuan proteksi

(1) Asuransi Mandiri Proteksi Kanker

Produk ini memberikan manfaat santunan

tunai maksimal Rp250 juta apabila

nasabah terdiagnosa atau meninggal

dunia akibat penyakit kanker. Asuransi ini

juga memberikan potongan pembayaran

premi sebesar 10% pada tahun pertama,

pengembalian 25%, 50% dan 100%

seterusnya dari premi yang telah

dibayarkan, apabila tidak terjadi klaim

sampai dengan akhir tahun ke-3 (tiga),

akhir tahun ke-6 (enam), akhir tahun ke-9

(sembilan), dan kelipatan 3 (tiga) tahun

selanjutnya.

(a) Asuransi Mandiri Tabungan Rencana

This product provide free insurance

protection for Bank Mandiri's saving

customer up to Rp5 million/USD 500 per

month with following advantage:

• Flexibletodetermineandchangethe

monthly subscription starting from

Rp100,000/USD 10 per month

• Flexibletimeperiod(1year–20years).

• Insurance application without

underwriting process.

• AXAMandiri will continue remaining

installment period if Insured is death

or suffer total permanent disability.

(b) Consumer Loan Protection

This product is bundling product with

Bank Mandiri's credit product such as

mortgage or vehicle loan, providing death

compensation by paying customer's loan

outstanding to the bank if there is a death

risk.

B. Products marketed through telemarketing channel

consist of:

1. Traditional product

(a) For protection purposes

(1) Asuransi Mandiri Proteksi Kanker

This products provide cash benefit

maximum Rp. 250 million if the customer

is diagnosed of death due to cancer

disease. This insurance also provides

10% premium payment discount in the

first year, 25%, 50% and 100% cash back

onwards from the paid premium, if there

is no claim until the end of 3rd (third), end

of 6th (sixth) year, end of 9th (ninth) year,

and in every next 3 (three) years.

Page 72: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

70

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

(2) Asuransi Mandiri Secure Plan

Produk ini menyediakan manfaat

perlindungan jiwa dengan santunan

meninggal dunia akibat kecelakaan

sebesar 200% uang pertanggungan,

pengembalian premi pada akhir tahun

ke-5 (lima) dan akhir tahun ke-10

(sepuluh) dengan total pengembalian

sebesar 110% dari total premi yang telah

dibayarkan selama 5 tahun, apabila polis

masih aktif dan tidak pernah mengajukan

klaim.

(3) Asuransi Mandiri Heart Protection

Produk ini menyediakan maslahat

perlindungan atas serangan jantung

dan stroke serta meninggal dunia

karena sebab apapun, dengan maslahat

pengembalian premi pada setiap akhir

tahun Polis ke-10 (sepuluh) dengan total

pengembalian sebesar 105% dari total

premi yang telah dibayarkan selama 10

tahun, apabila polis masih aktif dan tidak

pernah mengajukan klaim.

(b) Untuk tujuan perlindungan kesehatan

(1) Asuransi Mandiri Hospital Life

Produk ini menawarkan manfaat

perlindungan kesehatan kepada

seluruh anggota keluarga dengan

memberikan Uang Pertanggungan atas

risiko meninggal dunia berupa 100%

pengembalian total premi yang telah

dibayarkan pada tahun ke 1-4, santunan

rawat inap rumah sakit, santunan rawat

inap penyakit tropis.

(2) Asuransi Mandiri jaminan Kesehatan

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan kesehatan berupa

penggantian biaya harian kamar rawat

inap rumah sakit, penggantian biaya

bedah, hingga penggantian biaya

transportasi ke rumah sakit, serta

pengembalian 100% premi yang telah

dibayarkan apabila tidak terjadi klaim

dalam periode 5 tahun berturut-turut.

(2) Asuransi Mandiri secure Plan

This product provide life insurance benefit

with death compensation due to accident

in amount of 200% from the sum insured,

premium cash back during end of 5th

(fifth) year and 10th (tenth) year with total

cash back of 110% from total premium

paid within 5 years, if the policy still active

and no claim submitted.

(3) Asuransi Mandiri heart Protection

This product provide insurance benefit

against heart attack, stroke and death due

to any causes, with premium cash back

in every end of 10th (tenth) Policy year

with total cash back of 105% from total

premium paid after 10 years, if the policy

is still active and no claim submitted.

(b) For health protection purposes

(1) Asuransi Mandiri hospital Life

This product provide health protection

benefit for entire family members by

providing Sum Insured upon death risk as

100% premium cash back paid between

1st-4th year, inpatient hospital benefit,

tropical disease inpatient benefit.

(2) Asuransi Mandiri jaminan Kesehatan

This product provide health protection

benefit as remibursement to daily

inpatient room charge at the hospital,

surgery cost until transportation cost to

the hospital, and 100% premium cash back

if no claim submitted within 5 consecutive

years period.

Page 73: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

71

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

(3) Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan

syariah

Produk ini memberikan manfaat

perlindungan kesehatan berupa

penggantian biaya harian kamar rawat

inap rumah sakit, penggantian biaya

bedah, penggantian biaya transportasi

ke rumah sakit dan santunan duka, serta

manfaat Pengembalian 100% premi yang

telah dibayarkan apabila tidak terjadi

klaim dalam periode 5 tahun berturut-

turut, dengan keunggulan hanya dengan

membayar kontribusi selama 4 tahun,

nasabah mendapatkan perlindungan

asuransi hingga tahun polis ke 8.

2. Produk perlindungan nasabah kartu kredit

diberikan oleh AXA Mandiri, khususnya bagi

pemegang kartu kredit Bank Mandiri, sebagai

fasilitas tambahan dalam menghadapi risiko

hidup. Produk dalam kategori ini yaitu;

Mandiri Protection

Produk ini merupakan produk perlindungan

pemilik kartu kredit Bank Mandiri yang akan

melunasi seluruh tagihan kartu kredit nasabah,

jika terjadi risiko meninggal dunia, dengan

keunggulan:

• Santunan duka sebesar 200% saldo tagihan

kartu kredit, apabila nasabah meninggal

dunia.

• Santunansebesar10%atauRp100.000(mana

yang lebih besar) dari tagihan minimum

kartu kredit akan dibayarkan setiap bulannya

selama maksimal 12 bulan.

• Santunan 100% saldo tagihan kartu kredit,

apabila nasabah mengalami cacat tetap total.

• No Claim Bonus sebesar 20% dari seluruh

premi Mandiri Protection yang telah

ditagihkan setiap periode 3 tahun (syarat dan

ketentuan berlaku).

C. Produk yang dipasarkan melalui jalur corporate,

yaitu produk corporate solution yang terdiri dari:

1. Asuransi Mandiri Corporate Health Plan

Asuransi Mandiri Corporate Health Plan

memberikan solusi bagi perusahaan dalam

(3) Asuransi Mandiri Proteksi Kesehatan

syariah

This product provide health protection

benefit as reimbursment to daily inpatient

room charge at the hospital, surgery cost

until transportation cost to the hospital,

and 100% premium cash back if no claim

submitted within 5 consecutive years

period, with benefit that the customer

only needs to pay 4 years contribution to

get 8 years insurance policy.

2. Protection product for credit card holder

provided by AXA Mandiri, especially for Bank

Mandiri's credit card holder as additional facility

in encountering life risk. The product in this

category as follows:

Mandiri Protection

This product is a protection product for Bank

Mandiri credit cardholder who will settle entire

credit card billing, from any death risk, with

following features:

• Deathbenefitinamountof200%fromcredit

card billing balance if the Insured is passed

away.

• 10%or Rp100,000 (which one is the bigger)

from minimum credit card billing paid every

month maximum during 12 months.

• 100%creditcardbillingbalance,iftheInsured

suffer total permanent disability.

• 20%oftheNoClaimBonusfromtotalMandiri

Protection premium billed within 3 years

period (terms and condition applied).

C. Products marketed through corporate channel

consist of:

1. Asuransi Mandiri Corporate Health Plan

Asuransi Mandiri Corporate Health Plan provide

solution for company to provide health protection

Page 74: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

72

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

memberikan perlindungan kesehatan karyawan

dengan manfaat menyeluruh yang disesuaikan

dengan kebutuhan dan anggaran perusahaan.

2. Asuransi Mandiri Corporate Savings

Asuransi Mandiri Corporate Savings merupakan

solusi bagi perusahaan dalam menyediakan

pelayanan terbaik untuk memberikan

kesejahteraan masa depan kepada karyawannya.

3. Asuransi Mandiri Corporate Life Plan

Asuransi Mandiri Corporate Life Plan memberikan

solusi bagi perusahaan dalam memberikan

perlindungan jiwa karyawan atas risiko

meninggal dunia akibat kecelakaan maupun

bukan kecelakaan.

4. Asuransi Mandiri Corporate Cash Plan

Asuransi Mandiri Corporate Cash Plan memberikan

perlindungan kesehatan berupa penggantian

biaya harian kamar unit perawatan intensif

selama rawat inap rumah sakit bagi karyawannya.

Jalur dan Fasilitas Layanan

AXA Mandiri memiliki semangat “Putting The Customer

First” dalam melayani nasabah. Dengan semangat

tersebut, komunikasi dengan nasabah dan inovasi dalam

memberikan pelayanan terbaik sangat penting bagi AXA

Mandiri. Untuk itu, AXA Mandiri menyediakan beragam

jalur layanan, yaitu:

1. AXA Mandiri Akses

Jalur layanan ini memberikan layanan selama 24 jam

berupa:

a. AXA Mandiri SMS untuk informasi seputar saldo

investasi, jumlah unit, dan harga unit.

b. AXA Mandiri Voice untuk informasi seputar status

klaim, status polis dan saldo investasi.

2. AXA Mandiri Customer Care Centre

AXA Mandiri Customer Care Centre merupakan pusat

informasi dan layanan yang bisa dijangkau melalui

telepon (nomor telepon 021-30058788 untuk

polis konvensional atau 021-57977888 untuk polis

telemarketing), email ([email protected]

untuk polis konvensional, nasabah@axa-mandiri.

co.id untuk polis telemarketing dan priority@axa-

to employee with complete features adjusted

with the Company’s needs and budget.

2. Asuransi Mandiri Corporate Savings

Asuransi Mandiri Corporate Savings is a solution

for company in providing excellent service to

ensure future welfare to the employees.

3. Asuransi Mandiri Corporate Life Plan

Asuransi Mandiri Corporate Life Plan offers

solution for the company to provide life insurance

for the employees on death risk due to accident

and non-accident factors.

4. Asuransi Mandiri Corporate Cash Plan

Asuransi Mandiri Corporate Cash Plan offers

health protection as reimbursement to intensive

care unit daily room charge during inpatient

period at hospital to the employees.

Service Channel and Facility

AXA Mandiri carries the spirit to “Putting The Customer

First” in serving the customers. Within this spirit, AXA

Mandiri treats communication with customers and

excellent service innovation as very important factors.

Therefore, AXA Mandiri provides range of service

channels, as follows:

1. AXA Mandiri Akses

This service channel is available for service 24 hours a

day, including:

a. AXA Mandiri SMS for surrounding the information

investment balance, total units and unit price.

b. AXA Mandiri Voice for surrounding the

information including claim status, policy status

and investment balance.

2. AXA Mandiri Customer Care Centre

AXA Mandiri Customer Care Centre is a information

and service center available via phone call

(dialled 021-30058788 for conventional policy or

021-57977888 for telemarketing policy), email

([email protected] for conventional policy

or [email protected] for telemarketing

policy and [email protected] for priority

Page 75: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

73

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

mandiri.co.id untuk nasabah prioritas), atau dapat

mengunjungi secara langsung ke Customer Care

Centre (Layanan Walk-In) yang berada di Kantor Pusat

AXA Mandiri. Pusat layanan ini tersedia setiap hari

kerja pada pukul 08.00-17.00 WIB untuk melakukan

transaksi sesuai kebutuhan nasabah. Cakupan

layanan yang diberikan yaitu:

a. Layanan klaim; proses pengajuan klaim asuransi

kesehatan baik proses express claim maupun

regular claim.

b. Layanan perubahan polis; proses pengajuan

perubahan data polis, pengajuan penarikan dana

investasi maupun pengajuan pembatalan polis

c. Layanan informasi.

d. Layanan keluhan nasabah.

3. AXA Mandiri Customer Care Corner

AXA Mandiri Care Corner merupakan kantor

perwakilan pelayanan nasabah yang berada di

Rumah Sakit Pusat Pertamina, dan di beberapa kota

besar seperti di Surabaya, Bandung, Semarang dan

Medan. Layanan AXA Mandiri Customer Care Corner

berlangsung setiap hari kerja pada pukul 08.00-

17.00 WIB, dengan layanan yang disediakan sebagai

berikut:

a. Layanan Klaim; proses pengajuan klaim asuransi

kesehatan baik proses express claim maupun

regular claim.

b. Layanan perubahan polis: proses pengajuan

perubahan data polis, pengajuan penarikan dana

investasi maupun pengajuan pembatalan polis.

c. Layanan informasi.

4. AXA Mandiri Mobile Services

AXA Mandiri Mobile Services menyediakan layanan

pengajuan aplikasi hingga layanan purna jual,

termasuk pengajuan penarikan dana investasi dan

pengajuan klaim baik untuk Express Claim atau pun

regular claim di 9 (sembilan) cabang Bank Mandiri di

Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi selama

hari dan jam kerja.

5. AXA Mandiri Quick Response

AXA Mandiri Quick Response merupakan layanan

customer care mobile bagi nasabah prioritas,

sehingga nasabah tidak perlu datang ke kantor

customer), or directly visit our Customer Care Centre

(Walk-In Service) at AXA Mandiri Head Office. This

service center is available every working day from

08.00-17.00 Western Indonesian Time to perform

any transaction based on customer's needs. Scope of

services as follows:

a. Claim service: claim submission process for health

insurance for both express claim and regular

claim.

b. Policy amendment service; submission process for

policy data change, investment fund withdrawal,

and policy revocation.

c. Information service

d. Customer complaint service.

3. AXA Mandiri Customer Care Corner

AXA Mandiri Care Corner refers to customer service

representative office at Rumah Sakit Pusat Pertamina,

and in other major cities such as Surabaya, Bandung,

Semarang and Medan. The AXA Mandiri Customer

Care Corner is available every working day from

08.00-17.00 Western Indonesian Time with service

provided includes:

a. Claim service: claim submission process for health

insurance for both express claim and regular

claim.

b. Policy amendment service; submission process for

policy data change, investment fund withdrawal,

and policy revocation.

c. Information service

4. AXA Mandiri Mobile services

AXA Mandiri Mobile Service provides service from

application to after sales including investment fund

withdrawal and claim submission both Express Claim

and regular claim at 9 (nine) Bank Mandiri's branch

office in Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi

in every working day and working hours.

5. AXA Mandiri quick Response

AXA Mandiri Quick Response is a customer care

mobile service for priority customer where the

customers do not have to visit AXA Mandiri office

Page 76: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

74

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

layanan AXA Mandiri dan memudahkan bagi nasabah

untuk mendapatkan pelayanan secara langsung dari

AXA Mandiri.

6. AXA Mandiri Easy Claim

Ini merupakan inovasi layanan yang diluncurkan

pada tahun 2015 sebagai wujud sinergi dengan era

digital saat ini. Easy Claim merupakan solusi dalam

mempermudah pengajuan klaim yang bisa dilakukan

hanya dengan memanfaatkan aplikasi ‘Whats App’.

7. AXA Mandiri Express Claim

Fasilitas ini merupakan jalur layanan yang memproses

klaim nasabah dalam 10 (sepuluh) menit. Fasilitas

ini dapat dilakukan di jalur layanan AXA Mandiri

Customer Care Centre, AXA Mandiri Care Corner dan

AXA Mandiri Mobile Services.

and to facilitate the customers to get AXA Mandiri's

services directly.

6. AXA Mandiri easy Claim

A service innovation launched in 2015 as a synergy

with current digital era. Easy Claim is a solution

to ease claim submission that is possible by using

"Whatsapp" application.

7. AXA Mandiri express Claim

This facility is a service channel to process customer

claim within only 10 (ten) minutes. This facility is

available at AXA Mandiri Customer Care Centre, AXA

Mandiri Care Corner and AXA Mandiri Mobile Services

service channels.

Page 77: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

75

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Page 78: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

76

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

struktur OrganisasiOrganization Structure

President Directorjean Philippe vandenschrick

Head of Internal Auditvierna suryaningsih

Director ofIn Branch ChannelTisye D. Retnojati

Director ofAlternative Channelhenky Oktavianus

Director ofFinance

franz P. Lathuillerie

Financial Controllersisca Wirjawan

Chief ActuaryLiestya sulaeman

Head of StrategicPerformance

Head of LegalGaina Kasia Wela

Head of RiskManagement

johanes Barus

Investment ManagerPrita Paramitha

Compensation & BenefitManager

Dian Andriyani

Procurement Manager

Business DevelopmentManager

Wisnu Tri Manuadi

Strategic BusinessAdvisor

Ramanathan K. Guru

Head of TelemarketingAri Krisnanto

Head of Group Sales& CR

Andri setiawan

Head of Group Uw &Value Management

faiza Kamalia

Head of SalesGroup 1

Budhi setiawan

Head of SalesGroup 2

Ananditho j. Prakoso

Head of SalesSharia

Ina Rio Muchtar

Head of SalesSales Supportvini Yulianti

Sales Quality ManagerDevtin R. suryaningsih

Head of ComplianceRully n. safitry

Page 79: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

77

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Executive AssistantMaher M. hilldiansyah

Executive Adm Assistantherryn Oktria

JV Relation ManagerMira Pinanda

EVPHuman Capital

Ita farina

EVPSales Academy

Irma Adeka staa

Head of Strategy& Program Development

sri Malahayati

Sales LeaderDevelopment Manager

Roi Anjas

Learning Delivery-Regional Trainer

ManagerOlivia j. Pelealu

Learning Delivery-In Branch Channel

ManagerRachmat suwandi

Learning Delivery-Alternative Channel

Managerjuana Oktarina

OrganizationEffectivenessThesa Aditya

Culture Analystfebrina Rahmasari

HC BusinessPartner Sales ManagerIrene n. Tampubolon

HC BusinessPartner Sales Specialist

herman qoriin

Director ofMarketing & Operation

Kartono

Head of NBUW& Claim

dr. johanis s. edwin

Head ofCustomer Care

Teguh Budiyanto

Head of Operation Supportand DevelopmentBryan Anggraita

Head of OperationService & Technical

Ai Lilis Kuraesin

Head of CorporateSolution Operation

Ramadan sentausa

Head of Marketing MediaMaika Randini

Page 80: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

78

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

visi, Misi, Tata nilai, dan TujuanVision, Mission, Values and Objectives

AXA Mandiri memiliki visi dan misi yang telah disetujui

oleh Dewan Komisaris, Direksi serta Pemegang Saham

Persetujuan Penetapan Visi dan Misi

Dewan Komisaris dan Direksi telah bersama-sama

membahas, mengkaji, dan menyetujui Visi dan Misi AXA

Mandiri, dan telah berkomitmen untuk melaksanakan

Visi dan Misi tersebut dalam menghadapi dinamika bisnis

asuransi .

AXA Mandiri has vision and mission as approved by Board

of Commissioners, Board of Directors and Shareholders

Approval on Determination of Vision and Mission

Board of Commissioner and Board of Directors has jointly

discuss, reviewing, and approve AXA Mandiri's Vision and

Mission, and has committed to implement Vision and

Mission in facing the insurance business dynamics .

vIsIVision

MIsIMission

Menjadi Perusahaan Asuransijiwa Pilihan

Memberikan solusi perencanaan keuangan dengan nilai dan budaya available, reliable, attentive dan easy.

To become the preferred life Insurance company

Providing financial planning solution with the values and culture of available, reliable, attentive and easy.

Page 81: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

79

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tata Nilai

Tata Nilai

• Available; yaitu nilai budaya utama yang merujuk

pada upaya untuk senantiasa siap dan bersikap

proaktif, serta mau mendengar dan terbuka.

• Reliable; nilai yang mengedepankan komitmen untuk

dapat diandalkan, berkompetensi dan bertanggung

jawab serta berkomitmen untuk senantiasa

memberikan solusi dan hasil yang terbaik.

• Attentive; yaitu nilai yang menyelaraskan pikiran

dengan perilaku berpikir, berkata dan bertindak

terpuji; sesuai dengan prinsip moralitas yang

menunjukkan adanya karakter dan budi pekerti; serta

mampu bekerja sama dan cepat tanggap.

• Easy; yaitu nilai budaya yang mengedepankan

inovasi dalam sikap dan perilaku kreatif, proaktif,

dan praktis serta berusaha mengembangkan ide-

ide baru dengan berpikir melampaui batas, mudah

berkomunikasi, efektif dan sederhana.

Tujuan Perusahaan

Menyelenggarakan usaha dalam bidang asuransi jiwa,

asuransi kesehatan dan asuransi kecelakaan sesuai

dengan perundang-undangan yang berlaku termasuk

usaha dengan prinsip Syariah.

Corporate Values

Values

• Available:Aculturalvaluethatreferstotheeffortsto

always be prepared and proactive, open-minded and

being transprent.

• Reliable:Avaluetoputforwardcommitmenttobeing

reliable, competent, responsible, and committed to

give a best solution and result.

• Attentive: A value ofmindwith thinking, speaking,

and act honestly behavior; in accordance with

morality principles which showed their character

and manners; and being able to work together and

respond quickly.

• Easy: a cultural value that emphasizes innovation,

attitude and actions that are proactive and practical,

ease of communication, efficacy and simplicity.

Objectives of the Company

To run business in life insurance, health insurance and

accident insurance sectors in compliance with prevailing

law and Sharia principle.

Page 82: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

80

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Profil Dewan KomisarisProfile of Board of Commissioners

1 2 3 4

Page 83: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

81

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

1MylandPresiden KomisarisPresident Commissioner

2Paul-henri nicolas Pierre Marie RastoulKomisarisCommissioner

3Wihana Kirana jayaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

4Darwin Zahedy salehKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Page 84: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

82

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Warga Negara Indonesia, usia 52 tahun, dilahirkan

di Kerinci pada tanggal 12 April 1964, berdomisili di

Indonesia. Meraih gelar Magister (S2) Manajemen dari

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (1992), dan gelar

Sarjana (S1) Sosial Ekonomi Pertanian dari Institut

Pertanian Bogor, Bogor (1989).

Diangkat sebagai Presiden Komisaris AXA Mandiri

berdasarkan Akta Notaris No. 92 tanggal 20 Januari

2016 efektif per tanggal 18 Januari 2016. Selain itu juga

merangkap sebagai Senior Vice President Distribution

Strategy di Bank Mandiri (2015-sekarang).

Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Distribusi di

AXA Mandiri (2006-2009) dan berbagai posisi senior di

Bank Mandiri diantaranya: Vice President Kantor Wilayah

V Jakarta Sudirman (1 Juli 2009 -11 Januari 2010), Vice

President Kantor Wilayah IV Jakarta Thamrin di Bank

Mandiri (12 Januari 2010-30 Juni 2010), Senior Vice

President Kantor Wilayah IV Jakarta Thamrin (1 Juli 2010-

30 Juni 2013), Group Head Wealth Management (1 Juli

2013- 14 Juli 2014), Group Head Distribution Network II (15

Juli 2014-1 Januari 2015), dan Regional CEO Jakarta III (2

Januari-31 Agustus 2015).

Indonesian Citizen, 52 years old, was born in Kerinci on

April 12th, 1964, lives in Indonesia. He earned Master

Degree of Management from Universitas Gadjah Mada,

Yogyakarta (1992) and Bachelor Degree of Agriculture

Social Economics from Institut Pertanian Bogor, Bogor

(1989).

He was appointed as President Commissioner of AXA

Mandiri under Notarial Deeds No. 92 dated January 20th,

2016 that is effective as per January 18th, 2016. In addition,

He also serves as Senior Vice President Distribution

Strategy at Bank Mandiri (2015-present).

Previously, he was appointed as Distribution Director at

AXA Mandiri (2006-2009) and other senior positions at

Bank Mandiri, including Vice President at Regional Office

V Jakarta Sudirman (July 1st, 2009-January 11th, 2010),

Vice President at Regional Office IV Jakarta Thamrin, Bank

Mandiri (January 12th, 2010-June 30th, 2010), Senior Vice

President at Regional Office IV Jakarta Thamrin (July 1st,

2010-June 30th, 2013), Wealth Management Group Head

(July 1st, 2013-July 14th, 2014), Distribution Network II

Group Head (July 15th, 2014-January 1st, 2015) and Jakarta

III Regional CEO (January 2nd, 2015-August 31st, 2015).

1MylandPresiden KomisarisPresident Commissioner

Page 85: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

83

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Warga Negara Perancis, usia 56 tahun, dilahirkan di

Perancis pada tanggal 10 April 1960, berdomisili di

Indonesia. Meraih gelar Doktor (S3) dan Magister (S2)

Hukum berturut-turut pada tahun 1986 dan 1983 dari

French Law University, Sorbonne.

Diangkat sebagai Komisaris AXA Mandiri berdasarkan

Akta Notaris No. 35 tanggal 18 Agustus 2016 efektif per

tanggal 15 Agustus 2016.

Sebelumnya, beliau menjabat sejumlah posisi penting

di AXA diantaranya: Chief Technical Officer and Executive

Committee (2010 - 2013) di AXA Espana, Group Head

Commercial Line and Reinsurance Regional Director (2008

- 2010) di AXA Global P&C, Chief Underwriter and Chief

Claims Officer (2002 - 2008) di AXA France, Senior Vice

President & Chief Underwriter (1996 - 2002) di AXA Asia

Regional dan saat ini beliau merangkap jabatan sebagai

Presiden Direktur PT Asuransi AXA Indonesia.

France citizen, 56 years old, was born in France on April

10, 1960, lives in Indonesia. He earned Doctoral Degree

and Master Degree of Law in 1986 and 1983 from French

Law University, Sorbonne.

He was appointed as AXA Mandiri's Commissioner under

Notarial Deeds No. 35 dated August 18th, 2016 that is

effective as per August 15th, 2016.

Previously, he was appointed in key positions at

AXA, including: Chief Technical Officer and Executive

Committee (2010-2013) at AXA Espana, Group Head

Commercial Line and Reinsurance Regional Director

(2008-2010) di AXA Global P&C, Chief Underwriter and

Chief Claims Officer (2002-2008) at AXA France, Senior

Vice President & Chief Underwriter (1996-2002) at AXA

Asia Regional and currently also serves in dual position as

President Director of PT Asuransi AXA Indonesia.

2Paul-henri nicolas Pierre Marie RastoulKomisarisCommissioner

Page 86: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

84

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Warga Negara Indonesia, usia 58 tahun, dilahirkan di

Yogyakarta pada tanggal 14 Desember 1958, berdomisili

di Indonesia. Meraih gelar Profesor Ekonomi dari

Universitas Gadjah Mada (2010), Doktor (S3) Filosofi dari

Monash University, Australia (2008), memperoleh gelar

Master (S2) Ilmu Sosial dari University of Birmingham,

Inggris (1990) dan gelar Sarjana (S1) Ekonomi dari

Universitas Gadjah Mada (UGM) (1983).

Diangkat sebagai Komisaris Independen AXA Mandiri

berdasarkan Akta Notaris No. 71 tanggal 22 April 2015

efektif per tanggal 27 Maret 2015.

Saat ini beliau merangkap jabatan sebagai Staf Khusus

Menteri Bidang Ekonomi dan Investasi Transportasi,

Kementerian Perhubungan RI (2016-sekarang).

Beliau aktif mengajar dan melakukan riset, beberapa

pengalaman profesional beliau diantaranya: Dekan

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada

(2013-2016), Asisten dan Narasumber Menteri Keuangan

Desentralisasi Fiskal, Kementerian Keuangan (2012-

2014) dan Konsultan Desentralisasi Kewenangan, DSF

(Decentralization Support Facility), Bank Dunia (2011-

2015).

Indonesian citizen, 58 years old, was born in Yogyakarta

on December 14th, 1958 and lives in Indonesia. He earned

Professor of Economics title from Universitas Gadjah

Mada (2010), Doctor of Philosophy degree form Monash

University, Australia (2008), Master Degree of Social

Science from Birmingham, England (1990), and Bachelor

Degree of Economics from Universitas Gadjah Mada

(1983).

He was appointed as Independent Commissioner of AXA

Mandiri under Notarial Deeds No. 71 dated April 22nd,

2015 and is effective as per March 27th, 2015.

Currently he serves in dual position as Minister Special

Staff in Economics and Transportation Investment Sector,

Ministry of Transportation RI (2016-present). He is also a

lecturer and researcher with professional experiences,

among others, Dean of Faculty of Economics and

Business, Universitas Gadjah Mada (2013-2016), Assistant

and Source to Finance Minister in Fiscal Desentralization

study, Ministry of Finance (2012-2014) and Authority

Desentralization Consultant, DSF (Decentralization

Support Facility), World Bank (2011-2015).

3Wihana Kirana jayaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Page 87: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

85

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Warga Negara Indonesia, usia 56 tahun, dilahirkan di Riau

pada tanggal 29 Oktober 1960, berdomisili di Indonesia.

Meraih gelar Doktor (S3) Ekonomi dari Universitas

Indonesia, gelar Magister (S2) Administrasi Bisnis dari

Middle Tennessee State University, AS (1994) dan gelar

Sarjana (S1) Ekonomi dari Universitas Indonesia (1985).

Diangkat sebagai Komisaris Independen AXA Mandiri

berdasarkan Akta Notaris No. 100 tanggal 22 Oktober

2015, efektif per tanggal 21 Oktober 2015.

Saat ini merangkap jabatan sebagai Chairman DZS

Research and Consulting (2012-sekarang). Sebelumnya

pernah menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber

Daya Mineral RI (2009-2011), Chief Economist Gabbesi

(Gabungan Pengusaha Besi Baja Indonesia) (2008-

2009), dan Staf Ahli Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Indonesia (2006-2009).

Indonesian Citizen, 56 years, was born in Riau on October

29th, 1960 and lives in Indonesia. He earned Doctoral

Degree of Economics from Universitas Indonesia,

Master Degree of Business Administration from Middle

Tennessee State University, US (1994) and Bachelor

Degree of Economics from Universitas Indonesia (1985).

He was appointed as Independent Commissioner of AXA

Mandiri under Notarial Deeds No. 100 dated October 22th,

2015 and is effective as per October 21st, 2015.

Currently he also serves as Chairman of DZS Research

and Consulting (2012-present). Previously, He serves as

Minister of Energy and Mineral Resources RI (2009-2011),

Chief Economist at Gabbesi (Indonesia Steel Entrepreneur

Association) (2008- 2009) and Dean’s Expert Staff, Faculty

of Economics, Universitas Indonesia (2006-2009).

4Darwin Zahedy salehKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Page 88: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

86

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Profil DireksiProfile of Board of Directors

1 23 54

Page 89: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

87

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

1jean Philippe Louis Michel vandenschrickPresiden Direktur President Director

5franz Pierre LathuillerieDirekturDirector

3KartonoDirekturDirector

4henky OktavianusDirekturDirector

2Tisye Diah RetnojatiDirekturDirector

Page 90: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

88

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Warga Negara Belgia, usia 47 tahun, dilahirkan di Belgia

pada tanggal 30 Agustus 1969 berdomisili di Indonesia.

Meraih Magister (S2) Manajemen SDM dari I.C.H.E.C

Brussels Business School (1995-1996) dan Sarjana (S1)

Ilmu Keuangan dan Komersial dari I.C.H.E.C Brussels

Business School (1989-1993).

Diangkat sebagai Presiden Direktur berdasarkan Akta

Notaris No. 12 Tanggal 3 September 2015, efektif per

tanggal 2 September 2015.

Jabatan sebelumnya antara lain: Strategic Business

Advisor AXA Mandiri (2015), Group Distribution Director

AXA France (2012-2015), Group Distribution Deputy

Director for Matrure Countries, GIE AXA (2011-2012) dan

District Manager (Insurance & Bank) AXA Belgium (2007-

2010).

Belgian Citizen, 47 years, was born in Belgium on August

30th, 1969 and lives in Indonesia. He earned Master

Degree of Human Capital Management from I.C.H.E.C

Brussels Business School (1995-1996) and Bachelor

Degree of Finance and Commerce Studies from I.C.H.E.C

Brussels Business School (1989-1993).

He was appointed as President Director under Notarial

Deeds No. 12 dated September 3rd, 2015, and is effective

as per September 2nd, 2015.

Previously, He serves among others as Strategic Business

Advisor at AXA Mandiri (2015), Group Distribution

Director at AXA France (2012-2015), Group Distribution

Deputy Director for Matrure Countries, GIE AXA (2011-

2012) and District Manager (Insurance & Bank) at AXA

Belgium (2007-2010).

1jean Philippe Louis Michel vandenschrickPresiden Direktur President Director

Page 91: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

89

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Warga Negara Indonesia, usia 41 tahun, dilahirkan di

Yogyakarta pada tanggal 28 Januari 1976 berdomisili di

Indonesia. Meraih Sarjana (S1) Ekonomi Manajemen dari

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (1999).

Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Akta Notaris

No. 19 Tanggal 10 Desember 2015, efektif per tanggal 8

Desember 2015.

Jabatan sebelumnya antara lain: Chief of In Branch

Channel AXA Mandiri (2014-2015), Area Manager area

Jakarta Kebon Sirih Bank Mandiri (2013-2014) dan Area

Manager area Depok (2012-2013).

Indonesian Citizen, 41 years, was born in Yogyakarta on

January 28th, 1976 and lives in Indonesia. She earned

Bachelor Degree of Economics Management from

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (1999).

She was appointed as Director under Notarial Deeds

No. 19 dated December 10th, 2015 and is effective as per

December 8th, 2015.

Previously, she served as Chief of In Branch Channel at

AXA Mandiri (2014-2015), Area Manager for Jakarta

Kebon Sirih area at Bank Mandiri (2013-2014) and Area

Manager for Depok area (2012-2013).

2Tisye Diah RetnojatiDirekturDirector

Page 92: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

90

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Warga Negara Indonesia, usia 54 tahun, dilahirkan di

Surabaya pada tanggal 23 Januari 1963 berdomisili di

Indonesia. Meraih Magister (S2) Foreign Service Program

dari Oxford University, Inggris (1990) dan Sarjana (S1)

Hukum dari Universitas Airlangga (1985).

Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Akta Notaris No.

82 Tanggal 18 Juni 2013, efektif per tanggal 17 Juni 2013.

Jabatan sebelumnya antara lain: Head of Country

Operation AXA Services Indonesia (2012-2013) dan Head

of Operation AXA Mandiri (2009-2011).

Indonesian Citizen, 54 years, was born in Surabaya on

January 23rd, 1963 and lives in Indonesia. He earned

Master Degree of Foreign Service Program from Oxford

University, England (1990) and Bachelor Degree of Law

from Universitas Airlangga (1985).

He was appointed as Director under Notarial Deeds No.

82 dated June 18th, 2013, and is effective as per June 17th,

2013.

Previously, He served among others as: Head of Country

Operation at AXA Services Indonesia (2012-2013) and

Head of Operation at AXA Mandiri (2009-2011).

3KartonoDirekturDirector

Page 93: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

91

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Warga Negara Indonesia, usia 45 tahun, dilahirkan di

Bandung pada tanggal 20 Oktober 1971 berdomisili di

Indonesia. Meraih Magister (S2) Ekonomi Manajemen dari

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2008) dan Sarjana

(S1) Ekonomi Akuntansi dari Universitas Padjajaran,

Bandung (1995).

Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Akta Notaris No.

39 Tanggal 18 Mei 2015, efektif per tanggal 9 Mei 2015.

Jabatan sebelumnya antara lain: Deputy Regional

Manager 1 Bank Mandiri (2014-2015), Area Head Batam

Bank Mandiri (2013-2014) dan Area Head Jakarta Kota

Bank Mandiri (2011-2013).

Indonesian Citizen, 45 years, was born in Bandung on

October 20th, 1971 and lives in Indonesia. He earned

Master Degree of Economics Management from

Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2008) and Bachelor

Degree of Economics Accounting from Universitas

Padjajaran, Bandung (1995).

He was appointed as Director under Notarial Deeds No.

39 dated May 18th, 2015 and is effective as per May 9th,

2015.

Previously, He served among others as Deputy Regional

Manager 1 at Bank Mandiri (2014-2015), Area Head Batam

at Bank Mandiri (2013-2014) and Area Head Jakarta Kota

at Bank Mandiri (2011-2013).

4henky OktavianusDirekturDirector

Page 94: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

92

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Warga Negara Perancis, usia 38 tahun, dilahirkan di Lille

pada tanggal 28 Agustus 1978 berdomisili di Indonesia.

Meraih Magister (S2) Bisnis Administrasi dari Melbourne

Business School, Australia (2000) dan Magister (S2) Bisnis

Administrasi dari Essec Business School, Perancis (1997).

Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Akta Notaris

No. 11 Tanggal 2 September 2014, efektif per tanggal 1

September 2014.

Jabatan sebelumnya antara lain: Regional Head of Planning

Budgeting & Reporting AXA Hongkong (2012-2014), dan

Group Head of Financing and Insurance Risk Transfer AXA

Paris (2009-2012) dan saat ini beliau merangkap jabatan

sebagai Komisaris PT Mandiri AXA General Insurance.

France Citizen, 38 years, was born in Lille on August 28th,

1978 and lives in Indonesia. He earned Master Degree

of Business Administration from Melbourne Business

School, Australia (2000) and Master Degree of Business

Administration from Essec Business School, France (1997).

He was appointed as Director under Notarial Deeds No.

11 dated September 2nd, 2014 and is effective as per

September 1st, 2014.

Previously, He served among others as Regional Head

of Planning Budgeting & Reporting at AXA Hongkong

(2012-2014), and Group Head of Financing and Insurance

Risk Transfer at AXA Paris (2009-2012) and currently

serves in dual position as Commissioner of PT Mandiri

AXA General Insurance.

5franz Pierre LathuillerieDirekturDirector

Page 95: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

93

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

huzaemah Tahido YanggoKetua Dewan Pengawas SyariahChairman of Sharia Supervisory Board

Profil Dewan Pengawas syariahProfile of Sharia Supervisory Board

Warga Negara Indonesia, usia 70 tahun, dilahirkan di Donggala,

30 Desember 1946, berdomisili di Indonesia. Huzaemah Tahido

Yanggo memperoleh gelar Sarjana Syariah dari Universitas

Islam Alkhairaat, Palu pada tahun 1975, Magister Syariah pada

tahun 1981, gelar Doktor pada tahun 1984 semua dengan

predikat Yudisium Cum Laude dalam Ilmu Fiqh (Ilmu Syariah),

serta memperoleh gelar Professor sejak tahun 1997 juga dalam

Ilmu Fiqh (Ilmu Syariah).

Saat ini beliau menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas

Syariah AXA Mandiri berdasarkan Akta Notaris No. 3 Tanggal

1 Mei 2013, efektif per tanggal 1 Mei 2013 hingga sekarang.

Saat ini beliau juga menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama

Indonesia (MUI) Bidang Fatwa periode 2015-2020.Beliau

mengawali kariernya sebagai Dosen pada beberapa perguruan

tinggi Agama Islam di Jakarta. Hingga saat ini, beliau sering

menjadi narasumber di berbagai seminar di dalam dan di luar

negeri, dan pelatihan terkait ilmu syariah dan keislaman.

Indonesian Citizen, 70 years, was born in Donggala on

December 30th, 1946 and lives in Indonesia. Huzaemah Tahido

Yanggo earned Bachelor Degree of Sharia from Universitas

Islam Alkhairaat, Palu in 1975, Master Degree of Sharia in 1981

and Doctoral Degree in 1984 altogether awarded Yudisium

Cum Laude title in Fiqh Studies (Sharia Studies), and awarded

Professor title since 1997 in Figh Studies (Sharia Studies).

She currently serves as Chairman of Sharia Supervisory Board

at AXA Mandiri under Notarial Deeds No. 3 dated May 1st, 2013

and is effective as per May 1st, 2013 until now.

She currently also serves as Chairman of Indonesia Ulama

Council (MUI), Fatwa Division for 2015 – 2020 period. She

started his career as Lecturer in several Islamic Univerisities.

She also participates as Source in various domestic and

international seminars as well as Sharia and Islamic Studies

training nowadays.

Page 96: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

94

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Zainut Tauhid sa’adiAnggota Dewan Pengawas SyariahMember of Sharia Supervisory Board

Warga Negara Indonesia, berusia 53 tahun, dilahirkan di

Jepara pada tanggal 20 Juli 1963, berdomisili di Indonesia.

Zainut Tauhid Sa’adi menyelesaikan Program Magister Ilmu

Pemerintahan di Universitas Satya Gama tahun 2009 dan

sekarang masih melanjutkan Program Doktor Konsentrasi

Bidang Studi Ilmu Politik Islam di UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Saat ini beliau menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas

Syariah AXA Mandiri berdasarkan Akta Notaris No. 3 Tanggal

1 Mei 2013, efektif per tanggal 1 Mei 2013 hingga sekarang.

Beliau mengawali kariernya sebagai Ketua Umum Pimpinan

Pusat Ikatan Putra Nahdlatul Ulama pada tahun 1988-1996,

anggota DPR RI dari tahun 1997-sekarang dan anggota Dewan

Pertimbangan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) 2015-2020.

Selain itu, hingga saat ini beliau juga menjabat sebagai Wakil

Sekretaris Dewan Syariah Nasional (DSN) MUI Pusat tahun

2015-2020 dan Ketua Dewan Pimpinan MUI Pusat Bidang

Hukum dan Perundang-undangan tahun 2015 sampai dengan

saat ini.

Indonesian Citizen, 53 years, was born in Jepara on July 20th,

1963 and lives in Indonesia. Zainut Tauhid Sa’adi earned

Master Degree of Government Studies from Universitas Satya

Gama in 2009 and currently enrolls Doctoral Program with

concentration in Islamic Politics at UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Currently he also serves as Member of Sharia Supervisory Board

at AXA Mandiri under Notarial Deeds No. 3 dated May 1st, 2013

and is effective as per May 1st, 2013 until now.

He started his career as Chairman of Ikatan Putra Nahdlatul

UlamaCentralCommitteein1988–1996,memberofDPRRI

from1997–presentandmemberofShariaeconomicsSociety

AdvisoryBoard(MES)2015–2020.Inaddition,Healsoserved

as Deputy Secretary of National Sharia Board (DSN) Central

MUIfrom2015–2020andChairmanofCentralMUI inLegal

and Law Sector from 2015 until today.

Page 97: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

95

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Kanny hidaya YAnggota Dewan Pengawas SyariahMember of Sharia Supervisory Board

Warga Negara Indonesia, berusia 50 tahun, lahir di Jakarta pada

tanggal 8 Juni 1966, berdomisili di Indonesia. Kanny Hidaya Y

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas

Indonesia pada tahun 1993 dan Magister dari Universitas Islam

Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah dengan Konsentrasi Ekonomi

Islam pada tahun 2008.

Saat ini beliau menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas

Syariah AXA Mandiri berdasarkan Akta Notaris No. 3 Tanggal

1 Mei 2013, terhitung efektif per tanggal 1 Mei 2013 hingga

saat ini.

Beliau pernah menjabat sebagai Assistant Vice President pada

PT Danareksa (Persero) dan sejak tahun 2000 sampai sekarang

menjadi anggota Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah

Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Beliau juga

menjadi anggota Dewan Pengawas Syariah pada sejumlah

Lembaga Keuangan Syariah. Beliau mendapatkan ijin sebagai

Wakil Manajer Investasi dari Bepapam pada tahun 1996.

Indonesian Citizen, 50 years, was born in Jakarta on June 8th,

1966 and lives in Indonesia. Kanny Hidaya Y earned Bachelor

Degree of Economics Accounting from Universitas Indonesia

in 1993 and Master Degree from Universitas Islam Negeri (UIN)

Syarif Hidayatullah with concentration in Islamic Economy in

2008.

Currently he serves as Member of Sharia Supervisory Board at

AXA Mandiri under Notarial Deeds No. 3 dated May 1st, 2013

and is effective as per May 1st, 2013 until today.

Previously, He served as Assistant Vice President at PT

Danareksa (Persero) and Member of Committee of National

Sharia Board, Indonesia Ulama Council (DSN-MUI) from 2000

until now. He also serves as member of Sharia Supervisory

Board in several Sharia Financial Institutions and obtained

Deputy Investment Manager (Wakil Manajer Investasi/WMI)

License from Bepapam in 1996

Page 98: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

96

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Untuk memastikan keselarasan pengelolaan SDM

dengan strategi dan membentuk lingkungan kerja yang

kompetitif dan kondusif untuk peningkatan kinerja, maka

AXA Mandiri menyusun kebijakan SDM dan melakukan

evaluasi implementasi kebijakan secara berkala dan

perbaikan kebijakan secara sistematis. Karyawan

dapat memberikan umpan balik (feedback) mengenai

implementasi kebijakan melalui Survey Human Resources

Satisfaction and Engagement (HRSE) yang dilaksanakan

secara berkala.

Kebijakan pengelolaan SDM AXA Mandiri mengatur

tentang kebijakan perilaku bisnis, organisasi, rekrutmen

dan seleksi, mutasi antar departemen dan antar

perusahaan dalam grup, sistem penilaian kinerja,

pelatihan dan pengembangan, kompensasi dan

tunjangan, serta hubungan industrial.

Sebagai bagian dari kebijakan pengelolaan SDM

Perusahaan, AXA Mandiri juga mengimplementasikan

kebijakan performance oriented yang didukung oleh

skema remuneration dan reward sebagai bentuk

apresiasi AXA Mandiri terhadap raihan kinerja positif

insan perusahaan.

AXA Mandiri memandang sumber daya manusia

(SDM) sebagai pemangku kepentingan yang penting

dalam mengembangkan usaha secara berkualitas. Oleh

karena itu, AXA Mandiri menempatkan pengelolaan

dan pengembangan SDM sebagai salah satu kunci

keberhasilan Perusahaan dalam jangka panjang.

Pada tahun 2016, jumlah karyawan AXA Mandiri

meningkat signifkan dari tahun sebelumnya 566

karyawan menjadi 633 karyawan. Peningkatan

karyawan tersebut terdiri dari karyawan tetap dan

outsource, sedangkan untuk karyawan kontrak tidak ada

peningkatan. Peningkatan jumlah karyawan tersebut

untuk memenuhi kebutuhan operasional AXA Mandiri,

sekaligus mengantisipasi pengembangan pasar asuransi

dalam 2 hingga 3 tahun ke depan.

To ensure harmony between Human Resources with

strategy and also to establish competitive and conducive

working environment to increase performance, AXA

Mandiri formulates Human Resources policy and

evaluates policy implementation periodically and

improve the policy systematically. The employee may

submit policy implementation feedback in Human

Resources Satisfaction and Engagement (HRSE) Survey

that is carried out regularly.

AXA Mandiri Human Resources management policy

regulates business conducts policy, organization,

recruitment and selection, mutation cross departement

and company under same group, performance appraisal

system, training and development, compensation and

allowance and industrial relation.

As part of Human Resources management policy, AXA

Mandiri also implements performance oriented policy

supported by remuneration and reward scheme as

appreciation from AXA Mandiri to positive performance

achievement of the company people.

AXA Mandiri views human resources as important

stakeholders in developing high quality business.

Therefore, AXA Mandiri treats human resources

management and development as a key for Company’s

long-term success.

In 2016, total employees of AXA Mandiri significantly

increased from 566 employees in previous year to 633

employees. Growth in employee number comprised

of permanent and outsource employees, however,

contracted employee did not experience any increase.

Higher employee number is intended to fulfill operational

requirement of AXA Mandiri, as well as to anticipate

insurance market growth for the next 2 to 3 years.

Kebijakan Pengelolaan sDMHuman Resources Management Policy

Page 99: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

97

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Ditinjau dari tingkat pendidikan, terjadi peningkatan

kualitas karyawan. Jumlah lulusan pascasarjana

meningkat dari 22 menjadi 27 dan lulusan sarjana

meningkat dari 442 menjadi 487 pada tahun 2016

Meningkatnya kualitas pendidikan karyawan sejalan

dengan strategi AXA Mandiri untuk terus meningkatkan

kualitas operasional dan pelayanan saat ini dan di masa

depan.

Kemudian, komposisi karyawan AXA Mandiri berdasarkan

tingkat jabatan mengalami perubahan secara signifikan.

Jika pada tahun 2015-2014 perubahan signifikan terjadi

pada level 1-3 sebesar 139%, pada tahun 2016-2015

perubahan signifikan terjadi pada level 4-6 sebesar 26%.

Pada periode tahun 2016-2015 terjadi penurunan untuk

perekrutan karyawan dengan usia 20-30 tahun dari 117

menjadi 37 orang. Hal ini berbalik dengan perekrutan

karyawan di usia 30-40 tahun yang pada 2016 meningkat

menjadi 81 dari 26 pada tahun 2015.

Berikut ini adalah tabel-tabel yang menyajikan data

mengenai karyawan AXA Mandiri dalam 4 tahun terakhir:

Tabel jumlah Karyawan Berdasarkan status KaryawanTable of Employee Number Based on Employee Status

KeteranganDescription 2016 2015 2014

KontrakContract 5 3 3

TetapPermanent 463 396 328

OutsourceOutsourced 165 167 146

jumlahTotal 633 566 477

From educational level, there was an improvement in

employee quality. Number of Postgraduate employees

increased from 22 to 27 employees and bachelor degree

employees increased from 442 to 487 employees in 2016.

Increasing education quality of the employees was in line

with AXA Mandiri’s strategy to improve operational and

service quality continuously today and in the future.

Then, the composition of AXA Mandiri employees based

on position level changes significantly. If in 2015-2014

significant changes occur at the level of 1-3 at 139%, in

the year 2016 to 2015 there were significant changes at

the level of 4-6 at 26%. In the period 2016-2015 there

is a decrease for the recruitment of employees with 20-

30 years of age from 117 to 37 people. It turned to the

recruitment of employees aged 30-40 years in 2016

increased to 81 from 26 in 2015.

Following is the tables presenting AXA Mandiri employee

data for the last 4 years:

KontrakContract

TetapPermanent

OutsourceOutsourced

1654635

1000

500

0

Page 100: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

98

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Tabel jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat PendidikanTable of Employee Number Based on Education Level

KeteranganDescription 2016 2015 2014

PascasarjanaPostgraduate 27 22 18

SarjanaGraduate 487 442 365

Diploma 3Diploma-3 112 94 88

LainnyaOther 7 8 6

jumlah Total 633 566 477

Tabel jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat jabatanTable of Employee Number Based on Position Level

KeteranganDescription 2016 2015 2014

Level 10++ 5 5 4

Level 7-9 35 28 27

Level 4-6 255 203 308

Level 1-3 338 330 138

jumlahTotal 633 566 477

Tabel jumlah Karyawan Berdasarkan usiaTable of Employee Number Based on Age

KeteranganDescription 2016 2015 2014

41-60 tahun41-60 years old 58 35 37

31-40 tahun31-40 years old 311 230 256

20-30 tahun20-30 years old 264 301 184

jumlahTotal 633 566 477

AXA Mandiri memegang prinsip kesetaraan dalam proses

pengelolaan karyawan, pengembangan karyawan, diklat,

sertifikasi, penempatan serta promosi, AXA Mandiri

memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh

karyawan untuk terus bertumbuh dan berkembang

bersama AXA Mandiri. Pada tahun 2016 komposisi

karyawan terdiri dari 41% laki- laki dan 59% perempuan.

PascasarjanaPostgraduate

SarjanaGraduate

Diploma 3Diploma-3

LainnyaOther

711248727

1000

500

0

Level 10++ Level 7-9 Level 4-6 Level 1-3

338255355

1000

500

0

41-60 tahun41-60 years old

31-40 tahun31-40 years old

20-30 tahun20-30 years old

26431158

1000

500

0

AXA Mandiri upholds equality principle on employee

management process, employee development,

training and development, certification, placement and

promotion, AXA Mandiri provides equal opportunity

for all employees to grow and develop along with AXA

Mandiri. In 2016, employee composition comprised of

41% male and 59% female.

Page 101: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

99

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel jumlah Karyawan Berdasarkan jenis KelaminTable of Employee Number Based on Gender

KeteranganDescription 2016 2015 2014

Laki-lakiMale 262 223 216

PerempuanFemale 371 343 261

jumlah Total 633 566 477

Pengelolaan Kinerja Karyawan

Pengelolaan kinerja karyawan diawali dengan

pembuatan draft individual assessment oleh masing-

masing karyawan dengan menyatakan kemajuan

(progress) status pencapaian dari setiap objective dan

memberikan penjelasan detil dilengkapi dengan bukti-

bukti yang dapat mendukung evaluasi atas pencapaian

objective (WHAT) dan kompetensi leadership (HOW) lalu

karyawan memberikan komentar atau umpan balik

(feedback) untuk menjelaskan status pencapaian dari tiap

objective dan kompetensi leadership.

Kemudian atasan melakukan review atas draft individual

assessment dari tiap anggota tim dengan mengumpulkan

catatan, dokumen atau email yang berkenaan dengan

kinerja karyawan sebagai dasar dalam menilai pencapaian

objective dan leadership di sepanjang tahun. Dalam hal

ini, atasan juga meminta umpan balik (feedback) dari

pihak-pihak yang bekerja sama dengan karyawan yang

dinilai (baik internal maupun eksternal).

Lalu atasan berdiskusi dengan manajer 1 (satu) level

diatasnya untuk mengkonfirmasi kinerja (performance)

anggota tim dan mempersiapkan umpan balik (feedback)

untuk setiap anggota tim mengenai pencapaian objective

dan juga kesesuaian perilaku yang ditunjukkan dengan

kompetensi leadership.

Setelah rating difinalisasi, atasan memimpin sesi “One-

on- One” (Atasan dianjurkan menggunakan metode

Welcome- Ask-Supply Feedback-Plans and Step (WASP)

sebagai panduan memberikan feedback).

Karyawan dapat merevisi progress status dan

komentar seperti yang disepakati dalam diskusi “One

on One” kemudian atasan melengkapi komentar untuk

Laki-lakiMale

PerempuanFemale

371262

1000

500

0

Employee Performance Management

Employee performance management is started with draft

individual assessment preparation by each employee

by declaring progress of achievement status of every

objective and provide detail explanation equipped with

evident to support evaluation to objective achievement

(WHAT) and leadership competency (HOW), the

employee will later give opinion or feedback to explain

achievement status of each objective and leadership

competency.

Next, the manager will review draft individual assessment

of every team member by collecting records, documents

or e-mail related with employee performance as basis to

evaluate objective and leadership acheivement along the

year. In this case, the manager will also request feedback

from partners (internal and external) of the assessed

employee.

The manager will later discuss with 1 (one) level higher

manager to confirm performance of team member and

prepare feedback for every team member regarding

objective achievement and conformity between

conducts demonstrated with leadership competency.

After the rating is finalized, the manager will lead “One

on One” session (manager is suggested to use Welcome-

Ask Supply Feedback-Plans and Step (WASP) methods as

a guidance to give feedback.

The employee may revise status progress and comment

as aggreed in “One on One” discussion where the manager

will complete the comment to evalaute achievement

Page 102: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

100

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

status of every objective with leadership competency give

comprehensive opinion to summarize evaluation for all

achievement while also highlight area of improvement/

enhanced. In the final step, the employee may submit

opinion and or declare commitment to improve area as

agreed.

Competency Development

AXA Mandiri focuses on employee competency

development in technical and non-technical aspects

based on employee career development plan. As

realization of AXA Mandiri’s consistency in improving

Human Capital quality, AXA Mandiri allocated

Rp4,348,665,845 from Rp4,483,578,987 budget in 2016

as employee competency development budget. The

realization is higher than Rp5,548,129,244 allocated in

2015. Training ratio is 5.2% and still above training ratio

required by Financial Service Authority (OJK) Regulation.

mengevaluasi status pencapaian dari tiap objective dan

kompetensi leadership dan memberikan komentar

yang menyeluruh untuk meringkas evaluasi atas

semua pencapaian dan juga menyoroti area yang

perlu ditingkatkan/disempurnakan. Langkah terakhir,

karyawan dapat memberikan komentar dan atau

menyatakan komitmen untuk menyempurnakan area

yang telah disepakati.

Karyawan membuatdraft Individual Assessment.

Employee prepares draft Individual Assessment.

1 2 3 4 5• Atasan mereview

draft Individual Assessment anggota tim.

• Atasan mendapatkan umpan balik (feedback), dari pemangku kepentingan (stakeholders) terkait.

• Manager review the draft Individual Assessment of his/her team members.

• Manager will receive feedback from related stakeholders.

Atasan berdiskusi dengan manajer satu level diatasnya untuk mengkonfirmasi kinerja (performance) anggota tim.

Manager discusses with his/her immediate manager to confirmthe performance of his/her team members.

Diskusi kinerja (performance) untuk memastikan "fairness" pada proses penilaian (appraisal).

Performance discussion to ensure “fairness” during appraisal process.

• Sesi "One-on-One" untuk finalisasi performance 2016.

• Karyawan dan atasan mencatat hasil akhir di People In/Manual Review.

• “One on One” session for 2016 performance finalization.

• Employee and manager will record final result in People In/Manual Review.

Pengembangan Kompetensi

AXA Mandiri menekankan pengembangan kompetensi

karyawan pada aspek teknis dan non teknis sesuai dengan

rencana pengembangan karier karyawan. Sebagai wujud

konsistensi AXA Mandiri dalam meningkatkan kualitas

sumber daya manusianya, pada tahun 2016 AXA Mandiri

merealisasikan Rp4.348.665.845,- dari Rp4.483.578.987,-

anggaran dana pengembangan kompetensi karyawan.

Jumlah realisasi tersebut menurun dari tahun sebelumnya

yaitu Rp5.548.129.244 di tahun 2015. Rasio diklat 5,2%

masih di atas rasio diklat yang dipersyaratkan peraturan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Tabel Biaya Pengembangan Kompetensi KaryawanTable of Cost of Employee Competency Development

Biaya Pengembangan KompetensiCosts of Employee Competency Development 2016 2015 2014

AnggaranBudget Rp 4.483.578.987 Rp. 5.724.620.000 Rp. 5.447.680.430

RealisasiActualized Rp. 4.348.665.745 Rp. 5.548.129.244 Rp. 5.449.304.807

Page 103: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

101

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Kemudian, AXA Mandiri juga memiliki mekanisme reward

and punishment untuk memotivasi karyawan untuk

terus meningkatkan kompetensinya. Reward diberikan

berdasarkan hasil Year End Performance Review Program.

Berikut ini pelatihan karyawan yang dilaksanakan dalam

rangka pengembangan kompetensi karyawan pada

tahun 2016.

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

1 January Inhouse Welcome @AXA Batch 1 AXA Academy

2 January Online Soa Membership Fee 2016 Society Of Actuaries

3 January Public Microsoft Excel 2010 Multimatics

4 January Inhouse Manager @AXA Ttt Batch 1 AXA University

5 February Public Marketing Intelligence Infobank Learning Center

6 February Inhouse Digital Sharing Session - Batch 1-Facebook Marketing Toffee Dev

7 February Inhouse Welcome @AXA Batch 2 AXA Academy

8 February Public Proffesional Financial Presentation Slide With Power Point For Financial Institution Secretary Info Bank Learning Center

9 February Public

Perkuliahan Aktuaria : Pengantar Teori Resiko Aktuaria I Dan IIActuarial Learning: Introduction to Actuarial Risk Theory I and II

PAI Dan Jasindo Insurance Academy

10 February Public Certified Corporate Coach Loop Indonesia Consulting

11 February Inhouse

Verifikasi Dokumen, Tanda Tangan Dan Kejahatan AsuransiVerification of Document, Signature and Insurance Crime

Puslabfor Polri

12 February Inhouse Welcome @AXA Batch 3 AXA Academy

13 March Inhouse Tutorial Pengantar Operasional Asuransi JiwaIntroduction to Life Insurance Operational Tutorial Reindo

14 March Public Biaya Wisuda Aamai - Gelar AAAIJAAMAIGraduationExpense–AAAIJEvent AAMAI

15 March Inhouse Tutorial Ujian Pengantar Asuransi JiwaIntroduction to Life Insurance Test Tutorial Reindo

16 March Inhouse Objective Setting AXA Academy

17 March Inhouse Behavioral Event Interviewing Skill Business Growth

18 March Public Contact Centre Optimization Workshop AXA Regional Office

19 March Inhouse Manager @AXA TTT Batch 2 AXA University

Further, AXA Mandiri also implemented reward and

punishment to motivate the employees to develop their

competencies. The Reward were given based on result of

Year End Performance Review Program.

List of employees trainings that were implemented to

develop employees competency in 2016 were as follows:

Page 104: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

102

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

20 March Inhouse Welcome @AXA Batch 4 AXA Academy

21 March Inhouse Welcome @AXA Batch 5 AXA Academy

22 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 3 AXA Academy

23 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 4 AXA Academy

24 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 6 AXA Academy

25 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 7 AXA Academy

26 March Online LOMA 290 : Insurances Company Operations LOMA

27 March Online LOMA 280 : Insurance Principles LOMA

28 March Public

Ujian K.651110.001.01: Menerapkan Prinsip Dasar Asuransi Jiwa & Sistem Operasional Asuransi SyariahK.651110.001.01 Test: Implementing Life Insurance Basic Principle & Sharia Insurance Operational

AAMAI

29 March Public

Ujian K.651110.002.01: Menerapkan Prinsip-Prinsip Operasional Perusahaan Asuransi JiwaK.651110.001.02 Tes: Impementing Life Insurance Company Principles

AAMAI

30 March Public

Ujian K.651110.005.01: Menerapkan Konsep Pemasaran Asuransi JiwaK.651110.005.01 Test: Implementing Life Insurance Marketing Concept

AAMAI

31 March Online LOMA 335 : Operation Excellence LOMA

32 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 8 AXA Academy

33 March Inhouse Managers @AXA: Objective Setting Batch 9 AXA Academy

34 March Public Ujian Paj : Pengantar Asuransi JiwaPaj Test: Introduction to Life Insurance AAMAI

35 March Public Ujian Poj: Pengantar Operasional Asuransi JiwaPoj Test: Introduction to Life Insurance Operation AAMAI

36 April Inhouse Welcome @ AXA Batch 6 AXA Academy

37 April Inhouse Basic Life Underwriting Module 1 Reindo

38 April Inhouse Manager @ AXA Objective Setting AXA Academy

39 April Inhouse Basic Life Underwriting Module 2 Reindo

40 April Inhouse Welcome @ AXA Batch 7 AXA Academy

41 April InhouseUjian Mandiri AAMAI: Pengantar Asuransi Jiwa (PAJ)AAMAI Independent Test: Introduction to Life Insurance (PAJ)

AAMAI

42 April Inhouse

Ujian Mandiri AAMAI: Pengantar Operasional Asuransi Jiwa (POJ)AAMAI Independent Test: Introduction to Life Insurance Operation (POJ)

AAMAI

Page 105: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

103

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

43 April Inhouse Tax Brevet Pajak AB AAMAI

44 April PublicMedikolegal Dalam Penanganan Klaim Asuransi Jiwa SyariahMedico legal in Sharia Life Insurance Claim Handling

Reindo

45 May Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 1 AXA Academy

46 May Public Life Risk Management Exam + Study Materials Society Of Actuaries

47 May Public Soa Life Risk Management Exam Society Of Actuaries

48 May Inhouse Welcome @ AXA Batch 8 AXA Academy

49 May Public Analytics Leaders Summit Enigma CG

50 May Public Ahli K3 UmumGeneral HSE Expert PT. Phitagoras Global Dua

51 May Public Negotiation Skill Aspri Seminar

52 May Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 2 AXA Academy

53 May Public Refreshment Sertifikasi Risk Management Level 3 LSPP

54 May Public Awareness Before Change (ABC) Training Batch 2 PT. Csalt Indonesia

55 May Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 3 AXA Academy

56 May Public Mega Seminar Dave Ulrich GML

57 May Public Strategic Leaders AXA University

58 May Public Why Should Anyone Be Led By You AXA University

59 May Public Pai Membership Fee Persatuan Aktuaris Indonesia

60 May Public Seminar Fraud Prevention In Health Industry Association Of Certified Fraud Examiners (ACFE)

61 June Public Microsoft Excel 2010 Multimatics

62 June Public Execution & Speak With Confidence Spesialist Talks

63 June Inhouse Business Communication Moh. Subagyo & Co

64 June Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 4 AXA Academy

65 June Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 5 AXA Academy

66 June Inhouse PDCA Tulta Improvement Batch 6 AXA Academy

67 June Inhouse Professional Image Management Experd

68 June Inhouse Performance Management Workshop Regional HR

Page 106: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

104

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

69 June Inhouse Strategy Workshop Regional HR

70 June Inhouse One Mandiri Workshop AXA Academy

71 June Online LOMA 301 : Insurance Administration LOMA

72 June Online LOMA 280 : Insurance Principles LOMA

73 June Online LOMA 357 : Investment LOMA

74 June Public The Practice Of Inspirational Leadership AXA University

75 June Inhouse Welcome @ AXA Batch 9 AXA Academy

76 July Public Microsoft Excel Basic 2010 Multimatics

77 July Public Microsoft Excel Intermediate 2010 Multimatics

78 July Public CMO & Claims Training Rga Reinsurance Company

79 July Public Sertifikasi Kompetensi Legal Officer Tingkat DasarLegal Officer Competency Certification Basic Level Mandiri University

80 July Public Lead Management Training AXA University

81 July Public Workshop Aktuaris: Era Baru - Regulasi BaruActuarialWorkshop:NewEra–NewRegulation Persatuan Aktuaris Indonesia

82 July Inhouse Time And Stress Management Training Business First

83 July Inhouse PDCA Training Batch 7 AXA Academy

84 July Inhouse Project Management 101 (Basic) AXA Academy

85 July Inhouse Manager @ AXA Coaching - Batch 1 AXA Academy

86 July Inhouse Manager @ AXA Coaching - Batch 2 AXA Academy

87 July Inhouse Manager @ AXA Coaching - Batch 3 AXA Academy

88 July Inhouse Manager @ AXA Coaching - Batch 4 AXA Academy

89 July Public Iuran Keanggotaan Sertifikasi AAIJ AAMAI

90 July Inhouse Consulting Skills AXA University

91 July Inhouse One Mandiri Workshop AXA Academy

92 July Inhouse Welcome @ AXA Batch 10 AXA Academy

93 August Inhouse Health Claim Analysis AXA Academy

Page 107: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

105

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

94 August Inhouse Diabetic Product AXA Academy

95 August Inhouse AMFS Health Strategy AXA Academy

96 August Inhouse AFI Health Strategy AXA Academy

97 August Inhouse AMFS & Afi Rider Sales Strategy AXA Academy

98 August Inhouse AMFS Cord, Solution Strategy AXA Academy

99 August Inhouse Achievement Motivation Training Dale Carnegie

100 August Inhouse Presentation Skills Markplus

101 August Inhouse Human Resources Management Training GML

102 August Inhouse Welcome @ AXA - Batch 11 AXA Academy

103 August Public Effective Supervisory Management PPM Manajemen

104 August Public HR Summit 2016 Intipesan

105 August Public Asuransi Syariah Tingkat DasarSharia Insurance Basic Level AASI

106 August Public Technical Analysis Bina Insan

107 September Inhouse Women @AXA - Difficult Conversation AXA Academy

108 September Inhouse Women @AXA - Own The Room AXA Academy

109 September Inhouse Welcome @ AXA - Batch 12 AXA Academy

110 September Inhouse

Verifikasi Dokumen, Tanda Tangan, Dan Kejahatan AsuransiVerification of Document, Signature and Insurance Crime

Puslabfor Polri

111 September Inhouse Effective Supervisory Management Dale Carnegie

112 September Inhouse WFM Training AXA Academy

113 September Public 2016 IIA Indonesia National Conference Institute Internal Audit Indonesia

114 September Public Comprehensive Report Wrting And Analysist Gusti Amri

115 September Public Strategic Leader AXA University

116 October Inhouse Product Development AMFS AXA Mandiri Financial Services

117 October Inhouse Operational Loss Incident Socialization AXA Mandiri Financial Services

118 October Inhouse Media Training Maverick

Page 108: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

106

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

119 October Public Neuro Linguistic Programming Practioner (Licensed) PT Inspirasi Indonesia Sejahtera

120 October Public Expand Leadership Program For BOD/BOC Corporate Leadership Development Institute

121 October Public Effective Leadership PPM Manajemen

122 October Public Practical Bussiness Operations Of Life Assurance Company OUS

123 October Inhouse Welcome @ AXA Batch 13 AXA Academy

124 October Public Training For Trainers PPM Manajemen

125 October Inhouse Yes Recruit Workshop AMFS AXA Academy

126 October Inhouse Analytical Thinking & Project Management (PSDM) Moh. Subagyo & Co

147 October Inhouse Business Negotiation Learning Resources

148 October Inhouse Problem Solving Decision Making Blue Vision

127 November Inhouse Coaching For CCC Leaders Coaching University

128 November Public Talent Management Hay Group

129 November Public Remuneration Management Hay Group

130 November Public Adaptative Leadership AXA University

131 November Public Solvency II Course Fitch Learning

132 November Public Risk And Control Self Assessment Crms Indonesia

133 November Public Things That You Should Note When Reviewing A Distributor Agreement ICCA Training

134 November Public Life Insurance Intermediate Course LPAI AAJI

135 November Inhouse Welcome @ AXA Batch 14 AXA Academy

136 November Inhouse Effective Supervisory Management Dale Carnegie

137 November Inhouse Intermediate Life Underwriting Training 2016 Intermediate University

138 November Inhouse The Leader In Me AXA University

139 November Public A40 Akuntansi Persatuan Aktuaris Indonesia

140 November Public A20 Probabilitas & Statistika Persatuan Aktuaris Indonesia

141 November Public A70 - Teori Risiko Persatuan Aktuaris Indonesia

Page 109: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

107

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Program Pelatihan Karyawan Tahun 2016Table of Employee Training Program 2016

noNo

PeriodePeriod

TipeType

Program PelatihanTraining Program

PenyelenggaraOrganizer

142 November Public Recruitment & Selection TTT AXA University

143 November Public Execution: The Five Principles Of Excellent Execution Business Growth

144 November Inhouse Business Communication Batch 1 Moh. Subagyo & Co

145 November Inhouse Business Communication Batch 2 Moh. Subagyo & Co

146 November Inhouse Yes Recruit Workshop AMFS AXA Academy

149 November Inhouse WFM Training AXA Academy

150 December Inhouse Personal & Professional Value Creation - Batch 2 Daily Meaning

151 December Inhouse Tutorial Pamjaki Modul A Pamjaki

152 December Inhouse Training Syarat Keberlanjutan BOD/BOC/Pihak UtamaTraining for BOD/BOC/Main Party ISEA

153 December Inhouse Welcome @ AXA Batch 15 AXA Academy

154 December Inhouse Tutorial Pamjaki Modul B Pamjaki

155 December InhouseUjian Modul Fb: Dasar-Dasar Asuransi Kesehatan - Bagian BFB Module Test: Basic Health Insurance Chapter B

Pamjaki

156 December Inhouse Business Communication For Sales Support Moh. Subagyo & Co

157 December Public Effective Leadership PPM Manajemen

158 December Public World Class KPI Asia Iknowledge

159 December Public Job Analysis Hay Group

160 December Public Job Evaluation Hay Group

161 December Public Pelatihan & Uji Certified Risk Management OfficerRisk Management Officer Certified Training & Test PT Rap

162 December Public Workshop Legal Opinion & Legal Audit Indonesia Training Institute & Consulting Services

163 December Online LOMA 330: Management Principles And Practices LOMA

164 December Online LOMA 280: Insurance Principles LOMA

165 December Inhouse Tutorial Pamjaki Modul B AXA Academy

166 December Inhouse Yes Recruit Workshop AMFS AXA Academy

167 December Inhouse Workshop Fraud Dan Perspektif Hukum IndonesiaFraud and Indonesia Legal Perspective Workshop AXA Academy

168 December Online Fraud Management Online 2016 AXA Academy

Page 110: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

108

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Komposisi Pemegang saham danKronologi Pencatatan sahamShareholders Composition and Shares Listing Chronology

Saham AXA Mandiri dimiliki oleh National Mutual

International Pty. Limited dan PT Bank Mandiri (Persero)

Tbk. AXA Mandiri tidak terdaftar sebagai perusahaan

publik dan tidak memperdagangkan sahamnya di bursa

efek. Dengan demikian, AXA Mandiri tidak menyajikan

informasi mengenai kronologis pencatatan saham dan

perubahan jumlah saham dari awal pencatatan hingga

akhir tahun buku, serta nama Bursa Efek tempat saham

perusahaan dicatatkan. Selain itu, Laporan ini juga tidak

menyajikan informasi jenis tindakan korporasi (corporate

action) atas saham yang menyebabkan perubahan

jumlah saham dan sanksi administratif atas emiten atau

perusahaan publik.

Tidak ada masyarakat, Dewan Komisaris atau Direksi AXA

Mandiri yang memiliki saham di AXA Mandiri. Selain itu,

tidak ada aksi korporasi terkait saham atau perubahan

jumlah saham AXA Mandiri sepanjang tahun 2016

sehingga tidak ada informasi kronologi saham yang

disajikan pada Laporan Tahunan 2016 AXA Mandiri.

Perubahan saham AXA Mandiri terakhir kali terjadi

pada tahun 2010, yaitu penjualan/pengalihan sebanyak

2.027.844 (dua juta dua puluh tujuh ribu delapan ratus

empat puluh empat) saham atau 2% (dua persen) dari

jumlah seluruh saham AXA Mandiri yang dimiliki oleh

National Mutual International Pty. Limited kepada PT

Bank Mandiri (Persero) Tbk., yang dituangkan dalam

Akta No. 10 tanggal 1 September 2010 yang dibuat

dihadapan Aulia Taufani, SH, pengganti Sutjipto, SH,

Notaris di Jakarta, sehingga susunan pemegang saham

AXA Mandiri menjadi sebagai berikut:

AXA Mandiri’s shares are owned by National Mutual

International Pty. Limited and PT Bank Mandiri (Persero)

Tbk. AXA Mandiri is not registered as a public company

and does not trade its shares at the stock exchange. Thus,

AXA Mandiri does not provide information about the

chronological listing of shares and change in the number

of shares during the financial year or the name of the

Stock Exchange where the company’s shares are listed.

This report also does not present information about the

type of corporate actions on shares that lead to changes

in the number of shares and administrative sanctions on

issuer or public company.

Neither the public nor the Board of Commissioners nor

the Board of Directors of AXA Mandiri owns shares of AXA

Mandiri. In addition, no corporate actions related to AXA

Mandiri shares or change in the number of those shares

were taken in 2016. Thus, no chronological information

of shares can be presented in this Annual Report 2016.

The last change in AXA Mandiri shareholding occurred

in 2010, namely sales/transfer on the amount 2.027.844

(two million twenty seven thousand eight hundred fourty

four) shares or 2% (two percents) from the total AXA

Mandiri shares owned by National Mutual International

Pty. Limited to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., stated in

the Deed No.10 dated September 1st, 2010 drafted before

Aulia Taufani, SH, subtitute Sutjipto, Sh, Notary in Jakarta,

hence, the shareholders compositon is below:

Page 111: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

109

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Kepemilikan saham AXA MandiriAXA Mandiri Sharesownership Table

KeteranganDescription

nilai nominal Rp1.000,- per sahamNominal Value of Rp1,000 per share

jumlah saham Number of Shares

jumlah nilai nominal (Rp)

Total nominal value (Rp)

PersentasePercentage

Modal Dasar Authorized Capital 170.000.000 170.000.000.000,- Rp947.660.000,-

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and paid-up capital

- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 51.710.022 51.710.022.000 51,0%

- National Mutual International Pty. Limited - National Mutual International Pty. Limited 49.682.178 49.682.178.000 49,0%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Total issued and paid-up capital 101.392.200 101.392.200.000 100,0%

Saham Dalam Portepel Shares in portfolio 68.607.800 68.607.800.000

NATIoNAL MuTuALINTERNATIoNAL PTy. LIMITEd

PT BANk MANdIRI (PERSERo) TBk

51% 49%

Page 112: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

110

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Daftar entitas Anak, Perusahaan Asosiasi atau venturaList of Subsidiaries, Association or Joint Ventures

AXA Mandiri tidak memiliki entitas anak, perusahaan

asosiasi atau perusahaan ventura sehingga tidak ada

yang dilaporkan pada bagian ini

AXA Mandiri does not have any subsidiary, association

or joint ventures that explanation for this section is

irrelevant.

Page 113: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

111

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

struktur Perusahaan Afiliasi di IndonesiaCorporate Affiliation Structure in Indonesia

No nama PerusahaanCompany Name

Bidang usahaBusiness Sector

status OperasiOperational Status

1 Bank Mandiri PerbankanBanking

BeroperasiOperational

2 PT Bank Syariah Mandiri Perbankan SyariahSharia Banking

BeroperasiOperational

3 Bank Mandiri Taspen Pos PerbankanBanking

BeroperasiOperational

4 Bank Mandiri Europe Limited PerbankanBanking

BeroperasiOperational

5 PT Mandiri AXA General Insurance Jasa AsuransiInsurance Service

BeroperasiOperational

6 PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia Jasa AsuransiInsurance Service

BeroperasiOperational

7 PT AXA Life Indonesia Jasa AsuransiInsurance Service

BeroperasiOperational

8 PT Asuransi AXA Indonesia Jasa AsuransiInsurance Service

BeroperasiOperational

9 PT Mandiri Sekuritas SekuritasSecurities

BeroperasiOperational

10 PT Mandiri Tunas Finance PembiayaanFinancing

BeroperasiOperational

11 PT AXA Financial Indonesia AsuransiInsurance

BeroperasiOperational

12 PT Mandiri Utama Finance PembiayaanFinancing

BeroperasiOperational

13 PT AXA Asset Management Indonesia InvestasiInvestment

BeroperasiOperational

14 PT AXA Services Indonesia JasaService

BeroperasiOperational

15 Mandiri International Remittance Sdn. Bhd. Remittance ProviderRemittance Provider

BeroperasiOperational

16 PT Mandiri Capital Indonesia Modal VenturaModal Ventura

BeroperasiOperational

17 PT Mandiri Manajemen Investasi Manajemen InvestasiInvestment Management

BeroperasiOperational

18 PT Mitra Transaksi Indonesia Payment Processing BeroperasiOperational

Page 114: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

112

3 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile1 ikhtisar Keuangan 2016

2016 Financial Highlights

Kronologis Pencatatan efek Lainnya

nama dan Alamat Lembaga Profesi Penunjang Perusahaan

Other Securities Listing Chronology

Name and Address of Supporting Professional Institution

Per 31 Desember 2016, AXA Mandiri belum pernah

mencatatkan efek lainnya di bursa manapun. Dengan

demikian Laporan ini tidak menyertakan informasi

mengenai pencatatan efek lainnya, peringkat efek, atau

tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan

perubahan jumlah efek, perubahan jumlah efek dari awal

pencatatan sampai akhir tahun, dan peringkat efek.

As of December 31st, 2016, AXA Mandiri has never listed

any securities on any stock exchanges. Thus, this report

does not include information regarding the listing of

other securities, securities' ratings, or corporate actions

that cause changes in the number of securities and

securities' rating.

nama dan Alamat Kantor Akuntan Publik

name and Address of Public Accountant Office

Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis &

Rekan

(a member firm of PWC Global Network)

Plaza 89

Jl HR Rasuna Said Kav. X7 No. 6

Jakarta 12940 Indonesia

PO BOX 2473 JKT 10001

Telp/Phone: (021) 5212 9001

www.pwc.com/id

nama dan Alamat Kantor Perwakilan AXA Mandiri

Name and Address of AXA Mandiri Represenstative

Offices

Regional Office I Medan & Region I Syariah Medan

Bank Mandiri Building Lt. 3

Jl. Imam Bonjol No.7

Medan 20112

Telp. (061) 4503062

Fax. (061) 4515778

Regional Office II Palembang & Region II Syariah

Palembang

Jl. Kapten A. Rivai No. 39 Lt. B1

Palembang 30135

Telp. (0711) 364830, 351887

Fax. (0711) 359885

Regional Office III Jakarta Kota & Region III Syariah Jakarta

Kota

AXA Tower Lt. 8

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City

Jakarta 12940, Indonesia

Telp. (021) 30058888

Fax. (021) 30058500

Regional Office IV Jakarta Thamrin

AXA Tower Lt. 8

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City

Jakarta 12940, Indonesia

Telp. (021) 30058888

Fax. (021) 30058500

Page 115: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

113

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Regional Office V Jakarta Sudirman

AXA Tower Lt. 8

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City

Jakarta 12940, Indonesia

Telp. (021) 30058888

Fax. (021) 30058500

Regional Office VI Bandung & Region IV Syariah Bandung

Jl. Buah Batu No.110, Lengkong

Bandung 40265, Indonesia

Telp. (022) 7312317

Regional Office VII Semarang

Ruko Jl. DI. Panjaitan No. 166 Blok H,

Semarang 50031

Telp.024–86570909

Regional Office VIII Surabaya & Region V Syariah Surabaya

Gedung Medan Pemuda Lt.6

Jl. Pemuda 27-31

Surabaya 60271, Indonesia

Telp. (031) 5470236

Fax: (031) 5479926

Regional Ofiice IX Banjarmasin & Region VI Syariah

Banjarmasin

Kantor Cabang Bank Mandiri

Jl. Lambung Mangkurat No. 4

Banjarmasin 70111,

Telp. (0511) 3354402

Fax. (0511) 3354402

Regional Office X Makassar & Region VII Syariah Makassar

Kantor Cabang Bank Mandiri

Jl. Brigjen Slamet Riyadi No. 8

Makassar 90111, Indonesia

Telp. (0411) 3626192, 3627217

Fax. (0411) 3626193

Regional Office XI Denpasar

Kantor Cabang Bank Mandiri

Jl.UdayanaNo.11Denpasar–Bali80112

Telp. (0361) 241399

Regional Office XII Jayapura

Kantor Cabang Bank Mandiri

Jl. Dr. Soetomo no. 01

Jayapura 99111

Telp. 0967 - 532899

Page 116: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

114PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

kami dikenal sebagai perusahaan asuransi dengan budaya melayani

We are acknowledged as the insurance company with the culture of serving

Pembahasan Manajemen dan AnalisaManagement’s Discussion and Analysis

115

Tinjauan OperasiOperational Review

116

Kinerja KeuanganFinancial Performance

120

Page 117: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

115

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

PeMBahasan ManajeMenDan anaLisa

MANAGEMENT’S dISCuSSIoN ANd ANALySIS

Page 118: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

116PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tinjauan OperasiOperational Review

Jika ditinjau dari jenis pendapatan preminya, AXA

Mandiri memiliki pendapatan premi terbesar dari

premi individu, yaitu Rp7,7 triliun pada tahun 2016,

sedangkan pendapatan premi grup hanya sebesar

Rp359,5 miliar. Dari jumlah pendapatan premi individu

tersebut, sebagian besar berasal dari nasabah lama yang

membayar premi lanjutan dengan total akumulasi Rp5

triliun. Pembayaran premi tahun pertama yang berasal

dari nasabah baru tercatat sebesar Rp2,4 triliun.

Kemudian, produk unit-link memberi kontribusi terbesar

pada pendapatan premi bruto, yaitu sebesar Rp6,0 triliun,

sedangkan pendapatan premi produk tradisional sebesar

Rp2,1 triliun pada tahun 2016. Pendapatan premi dari

produk tradisional naik dari tahun sebelumnya sebesar

Rp1,9 triliun, dan pendapatan premi dari produk unit-link

naik dari Rp5,9 triliun tahun 2015 yang lalu.

Pendapatan premi bruto AXA Mandiri pada tahun 2016

tersebut meningkat karena AXA Mandiri terus konsisten

dalam memberikan perlindungan kepada nasabah serta

inovasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk

nasabah.

Berikut ini adalah tabel-tabel yang menyajikan informasi

mengenai pendapatan premi berdasarkan kategori

nasabah dan jenis produk.

Tabel Pendapatan Premi AXA Mandiri dalam 2 Tahun Terakhir (dalam Rp juta)2 Recent Years Comparative AXA Mandiri Premium Income (in Rp million)

KeteranganDescription 2016 2015 YoY (%)

Premi sekaligusSingle 332.888 444.580 (25,1)

Premi tahun pertamaFirst Year 2.384.910 2.269.544 5,1

Premi LanjutanRenewal 5.033.641 4.733.996 6,3

Premi individuIndividual 7.751.439 7.448.120 4,1

Premi grupGroup 359.468 416.883 (13,8)

jumlah Pendapatan Premi BrutoTotal Income Gross Premium 8.110.907 7.865.003 3,1

In 2016, based on premium income classification, the

highest contributor of premium income was acquired

from individual premium as amount Rp7.7 trillion, where

group premium income only achieved Rp356.5 billion.

From total individual premium income, most of the

income was collected from existing customers who paid

renewal with total accumulation of Rp5 trillion. First year

premium payment from new policyholders amounted

Rp2.4 trillion.

Next, unit-linked product secured the highest share

to gross premiums by Rp6.0 trillion, where traditional

products premiums contributed Rp2.1 trillion in 2016.

Premium income from traditional products increased

Rp1.9 trillion from previous year and premium income

from unit-linked product was Rp5.9 trillion higher than

previous year.

In 2016, AXA Mandiri recorded higher gross premium

income after consistent effort in providing protection to

the customers followed by innovation to deliver excellent

service to the customers.

Followings table presented information about premium

incomes by customer category and product type.

Page 119: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

117

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Pendapatan Premi Bruto Berdasarkan jenis Produk dalam 2 Tahun Terakhir (dalam Rp juta)2 Recent Years Comparative Gross Premium by Product Type (in Rp million)

KeteranganKeterangan 2016 2015 YoY (%)

Pendapatan premi produk tradisionalPremium Income from traditional product 2.101.615 1.889.475 11,2

Pendapatan premi produk unit-linkPremium Income from Unit-Linked product 6.009.292 5.975.528 0,6

jumlah Pendapatan Premi BrutoTotal Income Gross Premium 8.110.907 7.865.003 3,1

Jumlah investasi dana nasabah pemegang polis unit-

link AXA Mandiri tahun 2016 mencapai Rp19,6 triliun,

meningkat 15,2% dari tahun 2015 yang tercatat sebesar

Rp17,0 triliun. Jumlah investasi dana pemegang polis unit-

link tersebut terdiri dari investasi nasabah pemegang polis

unit-link konvensional sebesar Rp18,6 triliun meningkat

14,9% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp16,1

triliun dan investasi dana nasabah pemegang polis unit-

link syariah sebesar Rp1,1 triliun meningkat 20,7% dari

tahun sebelumnya sebesar Rp872,0 miliar.

Pada tahun 2016, porsi investasi terbesar unit-link masuk

dalam kategori Dynamic Money sebesar Rp9,1 triliun,

disusul kategori Attractive Money sebesar Rp5,4 triliun.

Hal ini menunjukkan bahwa nasabah tetap meyakini jika

penurunan market value dari investasi berbasis ekuitas

di pasar modal adalah kesempatan yang baik untuk

membeli pada produk asuransi dengan investasi yang

berbasis pada ekuitas.

Berikut ini adalah tabel-tabel yang menyajikan data

investasi pemegang polis unit-link AXA Mandiri dalam 3

tahun terakhir.

In 2016, total unit-linked Policyholders’ fund investment

achieved Rp19.6 trillion, increased 15.2% from Rp17.0

trillion in 2015. The Unit-Linked Policyholders’ investment

fund comprised of Rp18.6 trillion conventional Unit-

Linked Policyholders’ investment that grew 14.9% from

Rp16.1 trillion in previous year, and Rp1.1 trillion Sharia

Unit-Linked Policyholders’ investment fund achieving

20.7% increase from Rp872.0 billion in previous year.

The highest Unit-Linked investment for 2016 was

classified under Dynamic Money category at Rp9.1

trillion, followed by Attractive Money category with

Rp5.4 trillion. This indicated that the customers were

confident despite decreasing market value of equity-

based investment at stock market, the condition was still

favorable to purchase equity-based investment as one of

insurance products.

Following tables presented AXA Mandiri Unit-Linked

Policyholders’ investement in the last 3 years.

Page 120: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

118PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tabel Investasi Pemegang Polis Unit-Link AXA Mandiri dalam 2 Tahun Terakhir (dalam Rp juta)2 Recent Years Comparative AXA Mandiri Unit-Linked Policyholders’ Investment (in Rp million)

noNo

Investasi Pemegang Polis Unit-LinkUnit-Linked Policyholders’ Investment 2016 2015 YoY (%)

1. Dynamic Money 9.098.972 7.531.851 20,8

2. Progressive Money 2.139.720 2.119.308 1,0

3. Attractive Money 5.441.537 4.518.537 20,4

4. Secure Money 76.604 71.131 7,7

5. Money Market 26.516 11.110 138,7

6. Active Money 168.760 154.507 9,2

7. Fixed Money 64.170 55.850 14,9

8. Excellent Equity 1.159.641 1.290.405 (10,1)

9. Protected Money 373.775 394.396 (5,2)

10. Prime Equity 1.011 0 100

Investasi dana nasabah Pemegang Polis Unit-LinkUnit-linked policyholders’ investment 18.550.706 16.147.095 14,9

1. Attractive Money Syariah 887.606 741.366 19,7

2. Active Money Syariah 102.200 91.258 12,0

3. Advance Commodity Syariah 30.150 15.148 99,0

4. Amanah Equity Syariah 32.288 24.182 33,5

Investasi dana nasabah Pemegang Polis Unit-Link syariah Sharia unit-linked policyholders’ investment 1.052.244 871.954 20,7

Total jumlah Investasi Pemegang Polis Unit Link (berdasarkan nAv)Total unit-linked policyholders’ investment (based on nAv)

19.602.950 17.019.049 15,2

Tabel Investasi Pemegang Polis Unit-Link AXA Mandiri Berdasarkan sAK dalam 2 Tahun Terakhir (dalam Rp juta)2 Recent Years Comparative AXA Mandiri Unit-Linked Policyholders’ Investment (based on Financial) (in Rp million)

noNo

Investasi Pemegang Polis Unit-Link (berdasarkan sAK) Unit- Linked Policyholders’ Investment (based on Financial) 2016 2015 YoY (%)

1. Kas dan setara kas yang dimiliki oleh pemegang dana unit-link Cash and cash equivalents owned by unit-linked policyholders 492.100 330.896 48,7

2. Efek-Efek yang dimiliki oleh pemegang dana unit-link Other securities owned by unit-linked policyholders 19.088.103 16.438.015 16,1

3. Aset lain-lain pemegang dana unit-linkOther assets owned by unit-linked policyholders 374.650 626.492 (40,2)

4. Liabilitas lain-lainOther liabilities 351.903 376.354 (6,5)

jumlah Investasi Pemegang Polis Unit-Link (berdasarkan sAK)unit-Linked olicyholders’ Investment (based on financial Accounting standards)

19.602.950 17.019.049 15,2

Page 121: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

119

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Selanjutnya, AXA Mandiri telah mendistribusikan klaim

asuransi dan manfaat bruto sebesar Rp4,5 triliun pada

tahun 2016. Jumlah tersebut naik dari Rp3,5 triliun pada

tahun sebelumnya. Porsi terbesar dari pembayaran klaim

dan manfaat bruto tahun 2016 adalah dalam bentuk

klaim withdrawal dan redemption sebesar Rp3,4 triliun.

Klaim withdrawal dan redemption memberikan kontribusi

besar dikarenakan nasabah banyak yang menarik

sebagian atau keseluruhan dari manfaat investasi yang

ditempatkan pada AXA Mandiri untuk menikmati hasil

pengembangan investasi yang telah dikelola oleh AXA

Mandiri.

Tabel Pembayaran AXA Mandiri terhadap Klaim dan Manfaat Bruto dalam 2 Tahun Terakhir (dalam Rp juta)2 Recent Years Comparative AXA Mandiri Payment for Gross Claim and Benefit (in Rp million)

no. Investasi Pemegang Polis Unit-Link (berdasarkan sAK) Unit- Linked Policyholders’ Investment (based on Financial) 2016 2015 YoY (%)

1. Klaim withdrawal dan redemption Withdrawal and Redemption CLaim 3.364.276 2.342.524 43,6

2. No claim bonus 664.364 789.603 100,0

3. Klaim kematianDeath Claims 284.864 236.591 20,4

4. Klaim kesehatanHealth Claims 164.849 157.808 4,5

5. Klaim lain-lainOther Claims 12.122 10.722 0,0

jumlah Klaim dan Manfaat BrutoTotal Gross Claim and Benefit 4.490.475 3.537.248 26,9

AXA Mandiri, further, has distributed Rp4.5 trillion gross

insurance and benefit claims throughout 2016. The

amount was higher by Rp3.5 trillion than previous year.

In 2016, the largest contribution of gross claim and

benefit payment was Rp3.4 trillion from withdrawal and

redemption claim.

Withdrawal and redemption claim shared the largest

contribution driven by number of customers who

withdrew part or entire investment benefits placed with

AXA Mandiri to receive yields from investments managed

by AXA Mandiri.

Page 122: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

120PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Kinerja KeuanganFinancial Performance

Tinjauan keuangan yang akan diuraikan dalam bagian

ini mengacu pada Laporan Keuangan Konsolidasi untuk

tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember

2016 dan 2015 yang disajikan dalam buku Laporan

Tahunan ini. Laporan Keuangan Konsolidasi telah diaudit

oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis

& Rekan dan mendapat opini wajar, dalam semua hal

yang material, posisi keuangan AXA Mandiri tanggal 31

Desember 2016 dan 2015, serta hasil usaha, perubahan

ekuitas dan arus kas konsolidasian untuk tahun-tahun

yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai dengan

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Laporan Posisi Keuangan

TABeL LAPORAn POsIsI KeuAnGAn KOnsOLIDAsIAn TAhun 2016 DAn 2015 (dalam jutaan Rupiah)STATEMENTS OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 2016 AND 2015 (in Rp million)

LAPORAn POsIsI KeuAnGAn KOnsOLIDAsIAn

STATEMENTS OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

31 Desember 2016December, 31, 2016

31 Desember 2015December, 31, 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

AseT ASSETS        

Aset LancarCurrent Assets 25.949.823 22.994.160 2.955.663 12,9

Aset Tidak LancarNon-Current Assets 33.876 38.580 (4.704) (12,2)

juMLAh AseTTOTAL AsseTs 25.983.699 23.032.740 2.950.959 12,8

LIABILITAsLIABILITIes        

Liabilitas Jangka PendekCurrent Liabilities 1.810.622 1.822.843 (12.221) (0,7)

Liabilitas Jangka PanjangNon-Current Liabilities 21.829.129 19.011.292 2.817.837 14,8

juMLAh LIABILITAsTOTAL LIABILITIes 23.639.751 20.834.135 2.805.616 13,5

DAnA TABARRuTABARRu funD 19.828 17.051 2.777 16,3

eKuITAsequITY 2.324.120 2.181.554 142.566 6,5

juMLAh LIABILITAs DAn eKuITAsTOTAL LIABILITIes AnD equITY 25.983.699 23.032.740 2.950.959 12,8

Following financial performance reers to Consolidated

financial statements for years ended on December 31st,

2016 and 2015 that was attached in this Annual Report.

The Consolidated Financial Statements had been audited

by Public Accountant Firm Tanudiredja, Wibisana, Rintis &

Partners with Unqualified opinion in all material aspects,

for financial position AXA Mandirias of December 31st,

2016 and 2015 altogether with the revenue, change

in equity and consolidated cash flows for years ended

on the date have complied with Financial Accounting

Standards in Indonesia.

Statements of Financial Position

Page 123: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

121

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Aset

Aset AXA Mandiri terdiri dari 99,9% aset lancar dan 0,1%

aset tidak lancar. Jumlah aset per 31 Desember 2016

sebesar Rp26 triliun, mengalami pertumbuhan Rp3

triliun atau 12,8% dari jumlah aset per 31 Desember 2015

sebesar Rp23 triliun. Pertumbuhan aset AXA Mandiri

ditopang oleh kenaikan aset lancar sebesar Rp3 triliun

atau 12,9% menjadi Rp25,9 triliun di tahun 2016.

Assets

Assets of AXA Mandiri comprised of 99.9% current assets

and 0.1% non-current assets. As of December 31st, 2016,

total assets was Rp26 trillion, grew Rp3 trillion or 12.8%

from Rp23 trillion total assets achieved on December 31st,

2015. AXA Mandiri’s assets growth was underpinned by

Rp3 trillion or 12.9% increase in current assets to Rp25.9

trillion in 2016.

TABeL AseT TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah Million)

AseTASSETS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Aset lancarCurrent Assets

Kas dan setara kasCash and Cash Equivalents 688.629 369.868 318.761 86,2

Deposito wajib dan berjangkaStatutory and time deposits 1.995.079 2.624.472 (629.393) (24,0)

Efek-efekMarketable securities 22.211.523 18.838.992 3.372.531 17,9

Piutang premiPremium receivables 59.810 66.493 (6.683) (10,1)

Piutang reasuransiDue from reinsurers 252.163 154.095 98.068 63,6

Piutang bungaInterest receivables 41.605 32.190 9.415 29,2

Aset lain - lainOther assets 538.287 786.853 (248.566) (31,6)

Aset ReasuransiReinsurance assets 145.688 105.035 40.653 38,7

Aset Pajak Tangguhan - BersihDeferredtaxassets–net 17.039 16.162 877 5,4

jumlah Aset LancarTotal current assets 25.949.823 22.994.160 2.955.663 12,9

Aset Tidak Lancar non-current Assets

Piutang dari pihak berelasiReceivables with related parties 223 219 4 1,8

Aset tetap - bersihFixedassets–net 24.763 31.589 (6.826) (21,6)

Page 124: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

122PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

TABeL AseT TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah Million)

AseTASSETS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Beban dibayar dimukaPrepaid Expenses 8.890 6.772 2.118 31,3

jumlah Aset Tidak Lancar Total non-Current Assets 33.876 38.580 (4.704) (12,2)

juMLAh AseTTOTAL AsseTs 25.983.699 23.032.740 2.950.959 12,8

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

asetAssets

25.983.69923.032.740

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

aset tiDak LanCarNon Current Assets

33.87638.580

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

aset LanCarCurrent Assets

25.949.82322.994.160

dalam juta Rupiahin million Rupiah

ASET LANCARCuRRENT ASSET

ASET TIdAk LANCARNoN CuRRENT ASSET

koMPosisi aset tahun 2016Composition of Assets In 2016

0,1%

99,9%

Page 125: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

123

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Aset Lancar

Mayoritas aset AXA Mandiri didominasi oleh aset lancar,

terbukti dari jumlah aset lancar per 31 Desember 2016

sebesar Rp25,9 triliun, sedangkan jumlah aset tidak

lancar per 31 Desember 2016 sebesar Rp33,9 miliar. Hal

ini menunjukkan keberpihakan dan kehati-hatian AXA

Mandiri dalam mengelola aset milik nasabah karena

likuiditas dan profitabilitas dari aset lancar lebih tinggi

dibandingkan aset tidak lancar.

Aset lancar terdiri dari kas dan setara kas, deposito

wajib dan berjangka, efek-efek, piutang premi, piutang

reasuransi, piutang bunga, aset lain-lain, aset reasuransi,

dan aset pajak tangguhan – bersih. Aset lancar per

31 Desember 2016 sebesar Rp25,9 triliun, mengalami

kenaikan Rp3 triliun atau 12,9% dari posisi aset lancar 31

Desember 2015 sebesar Rp23 triliun. Persentase kenaikan

aset lancar tertinggi terjadi pada efek-efek sebesar Rp3,4

triliun atau 17,9% menjadi Rp22,2 triliun di tahun 2016.

Kas dan Setara Kas

TABeL KAs DAn seTARA KAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)CASH AND CASH EQUIVALENTS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

KAs DAn seTARA KAsCASH AND CASH EQUIVALENTS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Kas dan setara kas yang dimiliki oleh pemegang dana unit linkCash held by Unit-Linked policyholders

492.100 330.896 161.204 48,7

Kas dan kas pada bankCash in banks 196.529 38.972 157.557 404,3

jumlahTotal 688.629 369.868 318.761 86,2

Saldo kas dan setara kas pada tahun 2016 sebesar

Rp688,6 miliar terdiri dari kas dan setara kas yang dimiliki

oleh pemegang dana unit link sebesar Rp492,1 miliar

serta kas dan kas pada bank sebesar Rp196,5 miliar,

meningkat Rp318,8 miliar atau 86,2% dibandingkan

tahun 2015 sebesar Rp369,9 miliar. Peningkatan tersebut

disebabkan oleh meningkatnya bisnis perusahaan dari

produk unit link. Disamping itu, perusahaan juga selalu

berusaha menjaga kecukupan dana untuk pembayaran

manfaat kepada nasabah.

Current Assets

Majority of AXA Mandiri’s assets were dominated by

current assets as seen from total assets realization

as of December 31st, 2016 achieving Rp25.9 trillion,

meanwhile, total non-current assets stood at Rp33.9

billion on December 31st, 2016. Achievement indicated

AXA Mandiri’s alignment and prudent in managing

assets of the policyholders due to higher liquidity and

profitability of current assets than non-current assets.

Current assets comprised of cash and cash equivalents,

statutory and time deposits, marketable securities,

premium receivables, Due from reinsurers, interest

receivables, other assets, reinsurance assets and deferred

tax assets – net. As of December 31st, 2016, current

assets was Rp25.9 trillion, increased Rp3 trillion or 12.9%

from Rp23 trillion current assets position booked on

December 31st, 2015. The highest current assets growth

was achieved by marketable securities at Rp3.4 trillion or

17.9% to Rp22.2 trillion in 2016.

Cash and Cash Equivalents

In 2016, cash and cash equivalents amounted Rp688.6

billion comprising of Rp492.1 billion cash and cash

equivalents held by Unit-Linked policyholders and

Rp196.5 billion Cash in banks, the amount increased

Rp318.8 billion or 86.2% from Rp369.9 billion booked in

2015. Increase was driven by business expansion from

Unit Link product and capability of the Company in

maintaining fund adequacy for benefits payment to the

policyholders.

Page 126: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

124PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Statutory and Time Deposits

In 2016, statutory and time deposits achieved Rp2 trillion

comprising of Rp19.82 billion statutory and Rp1.98

trillion time deposit, decrease Rp629.4 billion or 24%

from Rp2.6 trillion booked in 2015. Decreasing amount

of time deposit was due to higher focus on investments

with securities such as government bonds and corporate

bonds throughout 2016.

Marketable Securities

In 2016, marketable securities reached Rp22.2 trillion

comprising of Rp2.5 trillion marketable securities

directly held by the Company, Rp19.1 trillion marketable

securities held by Unit-Linked policyholders’ fund, and

Rp590.5 billion marketable securities held by third

parties, the realization was Rp3.4 trillion or 17.9% up than

Rp18.8 trillion achieved in 2015. Increase in securities

owned directly by the Company amounted to 728 billion

due to AXA Mandiri for 2016 is focused on the placement

of investments in government securities and corporate

Deposito Wajib dan Berjangka

TABeL DePOsITO WAjIB DAn BeRjAnGKA TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)STATUTORY AND TIME DEPOSIT COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

DePOsITO WAjIB DAn BeRjAnGKASTATUTORY AND TIME DEPOSITS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Deposito WajibStatutory 19.815 19.558 257 1,3

Deposito berjangkaTime Deposits 1.975.264 2.604.914 (629.650) (24,2)

jumlahTotal 1.995.079 2.624.472 (629.393) (24,0)

Saldo deposito wajib dan berjangka pada tahun 2016

sebesar Rp2 triliun terdiri dari deposito wajib sebesar

Rp19,82 miliar dan deposito berjangka sebesar Rp1,98

triliun, menurun Rp629,4 miliar atau 24% dibandingkan

tahun 2015 sebesar Rp2,6 triliun. Menurunnya jumlah

deposito AXA Mandiri disebabkan karena AXA Mandiri

selama tahun 2016 lebih fokus kepada penempatan

investasi dalam bentuk efek-efek yaitu surat utang

negara dan surat utang koporasi.

Efek-efek

TABeL efeK-efeK TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)SECURITIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

efeK-efeKMARKETABLE SECURITIES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Dimiliki langsung oleh PerseroanDirectly held by the Company 2.532.914 1.804.661 728.253 40,4%

Dimiliki oleh pemegang dana unit linkHeld by Unit-Linked policholder’s fund 19.088.103 16.438.015 2.650.088 16,1%

Dimiliki pihak ketigaHeld by third parties 590.506 596.316 (5.810) (1,0%)

jumlahTotal 22.211.523 18.838.992 3.372.531 17,9%

Saldo efek-efek pada tahun 2016 sebesar Rp22,2 triliun

terdiri dari efek-efek dimiliki langsung oleh AXA Mandiri

sebesar Rp2,5 triliun, efek-efek dimiliki oleh pemegang

dana unit link sebesar Rp19,1 triliun, dan efek-efek

dimiliki pihak ketiga sebesar Rp 590,5 miliar, meningkat

Rp3,4 triliun atau 17,9% dibandingkan tahun 2015

sebesar Rp18,8 triliun. Peningkatan efek yang dimiliki

langsung oleh Perusahaan sebesar 728 milyar disebabkan

karena AXA Mandiri selama tahun 2016 lebih fokus

kepada penempatan investasi dalam bentuk surat utang

Page 127: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

125

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

negara dan surat utang korporasi dengan mengurangi

penempatan deposito berjangka. Hal ini guna menjaga

keseimbangan antara aset Perusahaan dengan kewajiban

Perusahaan kepada para nasabah. Adapun peningkatan

efek yang dimiliki pemegang dana unit link sebesar Rp2,6

triliun sesuai dengan peningkatan bisnis produk unit link

dan peningkatan harga pasar aset unit link.

Piutang Premi

TABeL PIuTAnG PReMI TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)PREMIUM RECEIVABLES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

PIuTAnG PReMIPREMIUM RECEIAVBLES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Pihak ketigaThird party 12.482 8.188 4.294 52,4

Pihak berelasiRelated party 47.328 58.305 (10.977) (18,8)

jumlahTotal 59.810 66.493 (6.683) (10,1)

Saldo piutang premi pada tahun 2016 sebesar Rp59,8

miliar terdiri dari piutang premi pihak ketiga sebesar

Rp12,5 miliar dan piutang premi pihak berelasi sebesar

Rp47,3 miliar, menurun Rp6,7 miliar atau 10,1%

dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp66,5 miliar.

Penurunan tersebut disebabkan oleh jumlah nasabah

yang melakukan pembayaran premi lanjutan pada

saat jatuh tempo polis lebih banyak daripada tahun

sebelumnya.

Piutang Reasuransi

TABeL PIuTAnG ReAsuRAnsI TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)DUE FROM REINSURERS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

PIuTAnG PReMIDUE FROM REINSURERS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Pihak ketigaThird party 31.500 14.501 16.999 117,2

Pihak berelasiRelated party 220.663 139.594 81.069 58,1

jumlahTotal 252.163 154.095 98.068 63,6

Saldo piutang reasuransi pada tahun 2016 sebesar

Rp252,2 miliar terdiri dari piutang reasuransi pihak

ketiga sebesar Rp31,5 miliar dan piutang reasuransi

bonds by reducing time deposits. This is to maintain a

balance between the assets of the Company with the

Company's obligations to its customers. The increase in

securities owned by the fund unit holders amounting to

Rp2.6 trillion link in accordance with the increase in unit-

linked products business and an increase in the market

price of the asset unit link.

Premium Receivables

In 2016, premium receivables amounted Rp59.8 billion

comprising of Rp12.5 billion premium receivables with

third parties and Rp47.3 billion premium receivables

with related parties, a Rp6.7 billion or 10.1% from

Rp66.5 billion booked in 2015. Decrease was due to

higher number of customers who paid past-due renewal

premium comparable with previous year.

Due from Reinsurers

In 2016, Due from reinsurers achieved Rp252.2 billion

comprising of Rp31.5 billion due from reinsurers with

third party and Rp220.7 billion due from reinsurers with

Page 128: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

126PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

pihak berelasi sebesar Rp220,7 miliar, meningkat Rp98,1

miliar atau 63,6% dibandingkan tahun 2015 sebesar

Rp154,1 miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh

peningkatan bisnis Perusahaan.

Piutang Bunga

Saldo piutang bunga pada tahun 2016 sebesar Rp41,6

miliar dimana meningkat Rp9,4 miliar atau 29,2%

dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp32,2 miliar.

Peningkatan tersebut disebabkan oleh meningkatnya

portofolio investasi perusahaan dalam bentuk surat

berharga selama tahun 2016 dibandingkan deposito

dimana tingkat suku bunga surat berharga diatas tingkat

suku bunga deposito.

Aset Lain-lain

TABeL AseT LAIn-LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)OTHER ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

AseT LAIn-LAInOTHER ASSETS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

Aset unit linkUnit-Linked Assets 374.650 626.492 (251.842) (40,2)

Piutang kepada manajer investasiReceivables to investment manager 81.305 85.787 (4.482) (5,2)

Piutang pendapatan fee administrasiAdministration fee receivables 35.635 30.714 4.921 16,0

Uang jaminanRefundable deposits 8.214 8.082 132 1,6

Klaim tambahan GroupExcess claim group 3.558 8.896 (5.338) (60,0)

Lain-lainOthers 34.925 26.882 8.043 29,9

jumlahTotal 538.287 786.853 (248.566) (31,6)

Saldo aset lain-lain pada tahun 2016 sebesar Rp538,3

miliar terdiri dari aset unit link sebesar Rp374,7 miliar,

piutang kepada manajer investasi sebesar Rp81,3

miliar, piutang pendapatan biaya administrasi sebesar

Rp35,6 miliar, uang jaminan sebesar Rp8,2 miliar, klaim

tambahan group sebesar Rp3,6 miliar, dan lain-lain

sebesar Rp34,9 miliar, menurun Rp248,6 miliar atau

31,6% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp786,9 miliar.

Penurunan aset lain unit link disebabkan perubahan dari

komposisi underlying aset pemegang polis unit link yang

dikelola oleh manajer investasi.

related party, this grew Rp98.1 billion or 63.6% from

Rp154.1 billion booked in 2015. Increase was driven by

business expansion done by the Company.

Interest Receivables

In 2016, interest receivables achieved Rp41.6 billion

with Rp9.4 billion or 29.2% increase than Rp32.2 billion

booked in 2015. Increase was contributed from higher

investment portfolio as marketable securities comparable

with time deposit throughout 2016 where interest rate of

marketable securities was higher than time deposit.

Other Assets

In 2016, other assets was Rp538.3 billion comprising

of Rp374.7 billion Unit-Linked assets, Rp81.3 billion

Receivables to investment manager, Rp35.6 billion

Administration fees receivables, Rp8.2 billion Refundable

deposits, Rp3.6 billion Excess claim group, and Rp34.9

billion others, the amount was decreasing by Rp248.6

billion or 31.6% from Rp786.9 billion booked in 2015.

Decrease was implied from changing composition of

Unit-Linked policyholders underlying assets that were

managed by investment managers.

Page 129: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

127

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Aset Reasuransi

TABeL AseT ReAsuRAnsI TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)REINSURANCE ASSETS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

AseT ReAsuRAnsIREINSURANCE ASSETS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/Decrease

selisihDeviation %

jumlahTotal 145.688 105.035 40.653 38,7

Saldo aset reasuransi pada tahun 2016 sebesar Rp145,7

miliar, meningkat Rp40,7 miliar atau 38,7% dibandingkan

tahun 2015 sebesar Rp105 miliar. Peningkatan tersebut

disebabkan oleh peningkatan bisnis Perusahaan

sehigga menambah bagian reasuransi atas cadangan

manfaat polis masa depan, klaim dan premi yang belum

merupakan pendapatan.

AsetPajakTangguhan–Bersih

Saldo aset pajak tangguhan - bersih pada tahun 2016

sebesar Rp17 miliar dimana meningkat Rp877 juta

atau 5,43% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp16,2

miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan

oleh kenaikan aset pajak tangguhan yang berasal dari

peningkatan kewajiban imbalan masa kerja.

Aset Tidak Lancar

Nilai perolehan aset tidak lancar per 31 Desember 2016

berjumlah Rp33,9 miliar, mengalami penurunan Rp4,7

miliar atau 12,2% dari posisi aset tidak lancar per 31

Desember 2015 sebesar Rp38,6 miliar. Aset tidak lancar

terdiridaripiutangdaripihakberelasi,asettetap–bersih,

dan beban dibayar dimuka. Persentase penurunan aset

tidak lancar tertinggi terjadi pada aset tetap - bersih

sebesar Rp6,8 miliar atau 21,6% menjadi Rp24,8 miliar di

tahun 2016.

Piutang dari Pihak Berelasi

Saldo piutang dari pihak berelasi pada tahun 2016 sebesar

Rp223 juta dimana meningkat Rp4 juta atau 1,83%

dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp219 juta. Piutang

dari PT Mandiri AXA General Indonesia merupakan

piutang atas penggantian biaya. Peningkatan saldo

piutang tersebut adalah tidak material.

Reinsurance Assets

In 2016, reinsurance assets amounted Rp145.7 billion

increased Rp40.7 billion or 38.7% than Rp105 billion

booked in 2015. Increase was driven by business

expansion that grew reinsurance share on future policy

benefits allowance, and unearned claims and premium

revenue.

DeferredTaxAssets–Net

In2016,deferredtaxassets–netwasbookedRp17billion

and increased Rp877 million or 5.43% from Rp16.2 billion

in 2015. Increase was driven by higher deferred tax assets

from increasing employment benefit liabilities.

Non-current Assets

As of December 31st, 2016, Non-current assets acquisition

achieved Rp33.9 billion, decreased Rp4.7 billion or 12.2%

from non-current assets position as of December 31st, 2015

that was Rp38.6 billion. Non-current assets comprising

of receivableswith related party, fixed assets – net, and

prepaid expenses. The highest non-current assets decrease

wascontributedbyfixedassets–netbyRp6.8billionor

21.6% to Rp24.8 billion in 2016.

Receivables with Related Party

In 2016, Receivables with related party achieved Rp223

million with Rp4 million or 1.83% increase from Rp219

million booked in 2015. Receivables with PT Mandiri

AXA General Indonesia was recognized as receivables

on reimbursements. Higher receivables balance was

consdiered immaterial.

Page 130: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

128PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Aset Tetap - Bersih

Saldo aset tetap - bersih pada tahun 2016 sebesar

Rp24,8 miliar dimana menurun Rp6,8 miliar atau

21,6% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp31,6 miliar.

Penurunan aktiva tetap disebabkan oleh tidak ada

penambahan aset yang tetap signifikan selama tahun

2016.

Beban Dibayar Dimuka

Saldo piutang dari pihak berelasi pada tahun 2016

sebesar Rp8,9 miliar dimana meningkat Rp2,1 miliar atau

31,3% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp6,8 miliar.

Peningkatan tersebut disebabkan oleh peningkatan

biaya sewa dan biaya jasa gedung.

Liabilitas

Jumlah liabilitas per 31 Desember 2016 sebesar Rp23,6

triliun, mengalami pertumbuhan Rp2,8 triliun atau 13,5%

dibandingkan jumlah liabilitas per 31 Desember 2015

sebesar Rp20,8 triliun. Liabilitas AXA Mandiri terdiri dari

90,6% liabilitas jangka pendek dan 9,4% liabilitas jangka

panjang. Pertumbuhan liabilitas AXA Mandiri ditopang

oleh kenaikan liabilitas jangka pendek sebesar Rp2,6

triliun atau 13,6% menjadi Rp21,4 triliun di tahun 2016.

TABeL LIABILITAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)LIABILITIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

LIABILITAsLIABILITIES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Liabilitas jangka PendekCurrent Liabilities

Akrual dan utang lain-lainAccrued expenses and other payables 1.333.051 1.338.650 (5.599) (0,4)

Utang kepada pihak berelasiDue to related parties 132.017 128.770 3.247 2,5

Utang pajak lain-lainOther taxes payable 1.958 157 1.801 1147.1

Utang pajak penghasilanIncome tax payable 44.330 117.474 (73.144) (62,3)

Utang reasuransiDue to reinsurers 209.611 170.600 39.011 22,9

Titipan premiPolicyholders’ deposits 89.655 67.192 22.463 33,4

Liabilitas kepada pemegang polis unit linkLiabilities to Unit-Linked holders 18.550.706 16.147.095 2.403.611 14,9

FixedAssets–Net

In 2016, fixed assets – net reached Rp24.8 billion with

Rp6.8 billion or 21.6% decrease from Rp31.6 billion

booked in 2015. Decrease was due to no material

additional assets acqusition throughout 2016.

Prepaid Expenses

In 2016, prepaid expenses amounted Rp8.9 billion with

Rp2.1 billion or 31.3% increase from Rp6.8 billion booked

in 2015. Increase was driven by higher building rental

and service charge expenses.

Liabilities

As of December 31st, 2016, total liabilities achieved Rp23.6

trillion, increased Rp2.8 tirllion or 13.5% than Rp20.8 trillion

total liabilities booked on December 31st, 2015. Liabilities of

AXA Mandiri consisted of 90.6% current liabilities and 9.4%

non-current liabilities. Growth of AXA Mandiri’s liabilities

was underpinned by Rp2.6 trillion or 13.6% increase in

current liabilities to Rp21.4 trillion in 2016.

Page 131: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

129

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

TABeL LIABILITAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)LIABILITIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

LIABILITAsLIABILITIES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Liabilitas kepada pemegang polis unit link - syariahLiabilities to Unit-Linked holdesr- sharia

1.052.244 871.954 180.290 20,7

jumlah Liabilitas jangka Pendek Total Current Liabilities 21.413.572 18.841.892 2.571.680 13,6

Liabilitas jangka Panjang non-current Liabilities

Liabilitas imbalan kerjaEmployee Benefits Liabilities 18.964 12.262 6.702 54,7

Liabilitas kepada pemegang polis:Liabilities to policyholders:

Liabilitas manfaat polis masa depanLiability for future policy benefits 1.912.790 1.675.829 236.961 14,1

Estimasi liabilitas klaimEstimated claim benefits 126.833 124.888 1.945 1,6

Cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatanUnearned premium reserves

90.408 94.772 (4.364) (4,6)

Utang klaim Claim payables 77.184 84.492 (7.308) (8,6)

Jumlah liabilitas kepada pemegang polisTotal liabilities to policyholders 2.207.215 1.979.981 227.234 11,5

jumlah Liabilitas jangka Panjang Total non-current Liabilities 2.226.179 1.992.243 233.936 11,7

jumlah Liabilitas Total Liabilities 23.639.751 20.834.135 2.805.616 13,5

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LiaBiLitas jangka PenDekCurrent Liabilities

21.413.572 18.841.892

dalam juta Rupiahin million Rupiah LIABILITAS JANGkA PENdEk

CuRRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGkA PANJANGNoN CuRRENT LIABILITIES

koMPosisi LiaBiLitastahun 2016

Composition of Liabilities In 2016

9,4%

90,6%

Page 132: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

130PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Liabilitas Jangka Pendek

Akrual dan utang lain-lain, utang kepada pihak berelasi,

utang pajak lain-lain, utang pajak penghasilan, utang

reasuransi, titipan premi, liabilitas kepada pegang polis

unit link dan liabilitas kepada pemegang polis unit

link syariah adalah liabilitas jangka pendek. Jumlah

liabilitas jangka pendek pada tahun 2016 sebesar

Rp21,4 triliun, mengalami peningkatan Rp2,6 triliun atau

13,6% dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp18,8

triliun. Persentase peningkatan liabilitas jangka pendek

tertinggi terjadi pada liabilitas kepada pemegang polis

unit link sebesar Rp2,4 triliun atau 14,9% menjadi Rp18,6

triliun di tahun 2016 karena penjualan produk asuransi

unit link konvensional serta meningkatnya hasil investasi

dari reksadana konvensional yang dikelola oleh manajer

investasi.

Akrual dan Utang Lain-Lain

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

juMLah LiaBiLitasTotal Liabilities

23.639.751 20.834.135

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LiaBiLitas jangka PanjangNon Current Liabilities

2.226.179 1.992.243

TABeL AKRuAL DAn uTAnG LAIn-LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)ACCRUED AND OTHER PAYABLES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

AKRuAL DAn uTAnG LAIn-LAInACCRUED AND OTHER PAYABLES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Liabilitas unit link kepada pihak ketigaUnit-Linked liabilitis to third parties 590.506 596.316 (5.810) (1,0)

Liabilitas pemegang dana unit linkUnit-linked policyholders’ fund liabilities 351.903 376.354 (24.451) (6,5)

Proyek IT dan pengembangan sistemIT projects and system enhancement 115.144 74.677 40.467 54,2

Current Liabilities

Current liabilities comprised of Accrual and other

payables, Due to related parties, Other taxes payable,

Income taxes payable, Due to reinsurers, Policyholders’

deposits, Liabilities to Unit-Linked holders and Liabilities

to Unit-Linked holders – sharia. In 2016, total current

liabilities increased Rp2.6 trillion or 13.6% from Rp18.8

trillion booked in 2015. Percentag of current liabilities

growth was contributed by Rp2.4 trillion or 14.9%

from liabilities to Unit-Linked policyholders that was

recognized in 2016 from conventional Unit-Linked

insurance product sales as well as increasing investment

yield from conventional mutual funds managed by

investment manager.

Accrued and Other Payables

Page 133: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

131

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Sampai dengan 31 Desember 2016, akrual dan utang

lain-lain mengalami penurunan sebesar Rp5,6 miliar

atau 0,4% dari sebesar Rp1,34 triliun per 31 Desember

2015 menjadi sebesar Rp1,33 triliun. Penurunan tersebut

disebabkan oleh perubahan dari komposisi underlying

aset pemegang polis unit link yang dikelola oleh manajer

investasi dan penurunan akrual biaya akuisisi. Komposisi

akrual dan utang lain-lain adalah liabilitas unit link

kepada pihak ketiga sebesar Rp590,5 miliar, liabilitas

pemegang dana unit link sebesar Rp351,9 miliar, proyek

IT dan pengembangan sistem sebesar Rp115,1 miliar,

beban akuisisi sebesar Rp73,7 miliar, agen dan konvensi

sebesar Rp56 miliar, pembelian investasi unit link sebesar

Rp53,7 miliar, bonus tahunan sebesar Rp16 miliar, dan

lain-lain sebesar Rp76,1 miliar.

Utang kepada Pihak Berelasi

TABeL uTAnG KePADA PIhAK BeReLAsI TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)DUE TO RELATED PARTIES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

uTAnG KePADA PIhAK BeReLAsIDUE TO RELATED PARTIES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

AXA APH 110.979 - 110.979 100,0

AXA SI 21.035 24.516 (3.481) (14,2)

AXA LI 3 - 3 100,0

AXA Asia - 104.254 (104.254) (100,0)

jumlahTotal 132.017 128.770 3.247 2,5

TABeL AKRuAL DAn uTAnG LAIn-LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)ACCRUED AND OTHER PAYABLES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

AKRuAL DAn uTAnG LAIn-LAInACCRUED AND OTHER PAYABLES 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Beban akuisisiAcquisition cost 73.696 91.177 (17.481) (19,2)

Agen dan konvensiAgent award and sales convention 56.005 50.184 5.821 11,6

Pembelian investasi unit linkSubscription Unit-Linked investments 53.712 48.681 5.031 10,3

Bonus tahunanAnnual performance bonus 16.031 20.167 (4.136) (20,5)

Lain-lainOthers 76.054 81.094 (4.590) (5,7)

jumlahTotal 1.333.051 1.338.650 (5.599) (0,4)

As of December 31st, 2016, Accrued and other

payables decreased Rp5.6 billion or 0.4% from

Rp1.34 trillion on December 31st, 2015 to Rp1.33

trillion. Decrease was due to changing composition

of Unit-Linked policyholder's underlying assets

managed by investment manager and lower accrued

acquisition expense. Composition of Accrued and

other payables comprised of Rp590.5 billion Unit-

Linked liabilities to third parties, Rp351.9 billion

Unit-Linked policyholders’ fund liabilities, Rp115.1

billion IT projects and system enhancement, Rp73.7

billion acquisition cost, Rp56 billion Agent award

and sales convention, Rp53.7 billion Subscription

Unit-Linked investments, Rp16 billion Annual

performance bonus and Rp76.5 billion others.

Due to Related Parties

Page 134: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

132PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Sampai dengan 31 Desember 2016, utang kepada pihak

berelasi mengalami pertumbuhan sebesar Rp3,2 miliar

atau 2,5% dari sebesar Rp128,8 miliar per 31 Desember

2015 menjadi sebesar Rp132 miliar. Pihak berelasi yang

dimaksud adalah AXA APH sebesar Rp111 miliar, AXA SI

sebesar Rp21 miliar, AXA LI sebesar Rp3 miliar, dan AXA

Asia.

Utang Pajak Lain-lain

Sampai dengan 31 Desember 2016, utang pajak lain-

lain mengalami pertumbuhan sebesar Rp1,8 miliar atau

1147,1% dari sebesar Rp157 juta per 31 Desember 2015

menjadi sebesar Rp2 miliar.

Utang Pajak Penghasilan

Sampai dengan 31 Desember 2016, utang pajak

penghasilan mengalami penurunan sebesar Rp73,1 miliar

atau 62,3% dari sebesar Rp117,5 miliar per 31 Desember

2015 menjadi sebesar Rp44,3 miliar. Penurunan tersebut

disebabkan oleh Perusahaan melakukan pembayaran

lebih awal atas utang pajak bulan Desember 2016.

Utang Reasuransi

TABeL uTAnG ReAsuRAnsI TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)DUE TO REINSURERS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

uTAnG ReAsuRAnsIDUE TO REINSURERS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Pihak ketigaThird Party 31.037 16.868 14.169 84,0

Pihak berelasiRelated Party 178.574 153.732 24.842 16,2

jumlahTotal 209.611 170.600 39.011 22,9

Sampai dengan 31 Desember 2016, utang reasuransi

mengalami pertumbuhan sebesar Rp39 miliar atau 22,9%

dari semula sebesar Rp170,6 miliar per 31 Desember

2015 menjadi sebesar Rp209,6 miliar. Pertumbuhan

tersebut disebabkan oleh peningkatan bisnis polis baru

perusahaan. Komposisi utang reasuransi adalah utang

reasuransi pihak ketiga sebesar Rp31 miliar dan utang

reasuransi pihak berelasi sebesar Rp178,6 miliar.

As of December 31st, 2016, Due to related parties grew

Rp3.2 billion or 2.5% to Rp132 billion from Rp128.8

billion booked on December 31, 2015. The related parties

included Rp111 billion with AXA APH, Rp21 billion with

AXA SI, Rp3 billion with AXA LI and AXA Asia.

Other Taxes Payable

As of December 31st, 2016, other tax payables grew Rp1.8

billion to Rp2 billion, was 1,147.1% higher than Rp157

million booked on December 31st, 2015.

Income Tax Payable

As of December 31st, 2016, Income tax payable decreased

Rp73.1 billion or 62.3% to Rp44.3 billion from Rp117.5

billion booked on December 31st, 2015. Decrease was

implied from attributable from early payment for tax

payables in December 2016.

Due to Reinsurers

As of December 31st, 2016, Due to reinsurers secured

Rp39 billion or 22.9% growth to Rp209.6 billion from

Rp170.6 billion booked on December 31st, 2016. Growth

was driven by Increasing new policy business of the

Company.Composition of Due to reinsurers comprised

of Rp31 billion Due to reinsurers with third party and

Rp178.6 billion Due to reinsurers with related party.

Page 135: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

133

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Titipan Premi

Sampai dengan 31 Desember 2016, titipan premi

mengalami pertumbuhan sebesar Rp22,5 miliar atau

33,4% dari sebesar Rp67,2 miliar per 31 Desember

2015 menjadi sebesar Rp89,7 miliar. Pertumbuhan

tersebut disebabkan oleh peningkatan bisnis polis baru

perusahaan.

Liabilitas Jangka Panjang

Liabilitas jangka panjang terdiri dari liabilitas imbalan

kerja, dan liabilitas kepada pemegang polis. Jumlah

liabilitas jangka panjang pada tahun 2016 sebesar Rp2,2

triliun, mengalami peningkatan Rp233,9 triliun atau

11,7% dibandingkan pada tahun 2015 sebesar Rp2,0

triliun. Persentase kenaikan liabilitas jangka panjang

tertinggi terjadi pada liabilitas manfaat polis masa depan

yang meningkat Rp 237,0 miliar atau 14,1% menjadi Rp

1,9 triliun hal tersebut sejalan dengan penjualan produk

proteksi dan kesehatan kepada nasabah.

Liabilitas Imbalan Kerja

Sampai dengan 31 Desember 2016, liabilitas imbalan

kerja mengalami pertumbuhan sebesar Rp6,7 miliar atau

54,7% dari sebesar Rp12,26 miliar per 31 Desember 2015

menjadi sebesar Rp19,0 miliar. Pertumbuhan tersebut

disebabkan oleh kenaikan jumlah karyawan dan masa

kerja karyawan.

Liabilitas kepada Pemegang Polis

Sampai dengan 31 Desember 2016, liabilitas kepada

pemegang polis mengalami pertumbuhan sebesar

Rp227,2 miliar atau 11,5% dari sebesar Rp2,0 triliun

per 31 Desember 2015 menjadi sebesar Rp2,2 triliun.

Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh meningkatnya

liabilitas manfaat polis masa depan yang meningkat

Rp 237,0 miliar atau 14,1% menjadi Rp1,9 triliun sejalan

dengan penjualan produk proteksi dan kesehatan

kepada nasabah.

Policyholders’ Deposit

As of December 31st, 2016, Policyholders’ deposit

increased Rp22.5 billion or 33.4% to Rp89.7 billion from

Rp67.2 billion booked on December 31st, 2015. Growth

was driven by increasing new policy business of the

Company.

Non-Current Liabilities

Non-current liabilities comprised of Employee benefit

liabilities, and Liabilities to policyholders. In 2016,

total non-current liabilities achieved Rp2.2 trillion with

Rp233.9 trillion or 11.7% increase from Rp2.0 trillion

booked in 2015. The highest percentage of non-current

liabilities growth was contributed Rp237.0 billion or

14.1% from Liability for future policy to Rp1.9 trillion as

increasing protection and health products sales to the

customers.

Employee Benefit Liabilities

As of December 31st, 2016, Employee benefit liabilities

increased Rp6.7 billion or 54.7% to Rp19.0 billion from

Rp12.26 billion booked on December 31st, 2015. Growth

was driven by higher number of employees and their

working periods.

Liabilities to Policyholders

As of December 31st, 2016, Liabilities to policyholders

increased Rp227.2 billion or 11.5% to Rp2.2 trillion from

Rp2.0 trillion booked on December 31st, 2015. Growth

was driven by increasing Liability for future policy

benefits with Rp237.0 billion or 14.1% growth to Rp1.9

trillion as increasing protection and health products to

the customers.

Page 136: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

134PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Liabilitas kepada Pemegang Unit Link Syariah

Sampai dengan 31 Desember 2016, liabilitas kepada

pemegang unit link - syariah mengalami pertumbuhan

sebesar Rp180,3 miliar atau 20,7%% dari sebesar

Rp872 miliar per 31 Desember 2015 menjadi sebesar

Rp1,1 triliun. Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh

penjualan produk asuransi unit link berbasis syariah dan

meningkatnya hasil investasi dari reksadana berbasis

syariah yang dikelola oleh manajer investasi.

Dana Tabarru

AXA Mandiri menggunakan akad kontrak asuransi

syariah wakalah bil ujrah. Kontribusi premi dari nasabah

asuransi syariah diakui sebagai dana tabarru dan tidak

diakui sebagai pendapatan premi oleh Perseroan. Biaya

atau ujrah dalam mengelola produk-produk unit link dari

nasabah diakui sebagai pendapatan oleh AXA Mandiri

selama periode kontrak asuransi.

Dana tabarru AXA Mandiri sampai dengan 31 Desember

2016 berjumlah Rp19,8 miliar, mengalami pertumbuhan

Rp2,8 miliar atau 16,3% dibandingkan dengan posisi per

31 Desember 2015 sebesar Rp17,1 miliar. Pertumbuhan

dana tabarru per 31 Desember 2016 antara lain

dikarenakan penjualan produk asuransi berbasis syariah

selama tahun berjalan serta surplus dari pengelolaan

dana tabarru.

TABeL DAnA TABARRu TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)TABARRU FUND COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

DAnA TABARRuTABARRU FUND 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Dana TabarruTabarru Fund 19.828 17.051 2.777 16,3

Liability to Unit-Linked Holders –Sharia

As of December 31st, 2016, Liability to Unit-Linked Holders

–ShariarecordedRp180.3billionor20.7%growthtoRp1.1

trillion from Rp872 billion booked on December 31st, 2015.

Growth was driven by increasing sales of Sharia-based

Unit-Linked insurance product and higher yields from

Sharia mutual funds that were managed by our investment

managers.

Tabarru Fund

AXA Mandiri uses takaful contract agreement wakalah

ujrah bil. Contributions from customers takaful premiums

are recognized as tabarru funds and is not recognized as

premium income by the Company. Costs or ujrah manage

unit-linked products from the customer is recognized

as revenue by AXA Mandiri during the period of the

insurance contract.

As of December 31st, 2016, AXA Mandiri booked Tabarru

Fund of Rp19.8 billion with Rp2.8 billion or 16.3%

increase from Rp17.1 billion position recorded as of

December 31st, 2015. Higher Tabarru Fund booked on

December 31st, 2015 was driven by increasing sales of

sharia insurance product and tabarru fund management

surplus throughout the current year.

Page 137: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

135

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Ekuitas

Ekuitas AXA Mandiri sampai dengan 31 Desember

2016 berjumlah Rp2,3 triliun, mengalami pertumbuhan

Rp142,6 miliar atau 6,5% dibandingkan dengan posisi per

31 Desember 2015 sebesar Rp2,2 triliun. Pertumbuhan

ekuitas per 31 Desember 2016 antara lain dikarenakan

menurunnya kerugian yang belum direalisasikan atas

efek-efek yang tersedia untuk dijual sebesar Rp42,0 miliar

atau 82,9% dari Rp 50,6 miliar pada tahun 2015 menjadi

Rp 8,7 miliar pada tahun 2016.

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

Dana taBarruTabarru Fund

19.828 17.051

TABeL eKuITAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)EQUITY COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

eKuITAsEQUITY 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Modal saham - nilai nominal Rp1.000 (nilai penuh) per sahamSharecapital–Rp1,000(fullamount)pervalueper share

Modal dasar - 170.000.000 sahamAuthorised–170,000,000shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh - 101.392.200 sahamIssuedandpaid-up–101,392,200shares

101.392 101.392 - 0,0

Cadangan wajibStatutory Reserves 20.278 20.278 - 0,0

Kerugian yang belum direalisasi atas efek-efek tersedia untuk dijualUnrealised losses on available-for-sale marketable securities

(8.664) (50.648) 41.984 82,9

Equity

As of December 31st, 2016, AXA Mandiri booked Rp2.3

trillion Equity with Rp142.6 billion or 6.5% growth

comparable with Rp2.2 trillion position achieved on

December 31st, 2015. Equity growth as per December 31st,

2016 was driven by a Rp42.0 billion or 82.9% decrease

in Unrealised losses on available-for-sale marketable

securities from Rp50.6 billion in 2015 to Rp8.7 billion in

2016.

Page 138: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

136PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Modal Saham

Tahun 2016 dan 2015, modal saham masing-masing

sebesar Rp101,4 miliar.

Cadangan Wajib

Tahun 2016 dan 2015, cadangan wajib masing-masing

sebesar Rp20,3 miliar.

Kerugian yang Belum Direalisasi atas Efek-efek Tersedia untuk Dijual

Apabila dibandingkan tahun 2015, kerugian yang belum

direalisasi atas efek-efek tersedia untuk dijual menurun

Rp42 miliar atau 82,9% menjadi Rp8,7 miliar di tahun

2016.

TABeL eKuITAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)EQUITY COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

eKuITAsEQUITY 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Saldo labaRetained earnings 2.211.114 2.110.532 100.582 4,8

jumlah ekuitasTotal equity 2.324.120 2.181.554 142.566 6,5

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

ekuitasEquity

2.324.120 2.181.554

Share Capital

Share capital amounted Rp101.4 billion both in 2016 and

2015.

Statutory Reserves

Statutory reserves amounted Rp20.3 billion both in 2016

and 2015.

Unrealised Loss on available-for-sale Marketable Securities

In 2016, if compared with 2015, Unrealised loss on

available-for-sale Marketable Securities was Rp8.7 billion,

decreased Rp42 billion or 82.9%.

Page 139: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

137

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Saldo laba

Apabila dibandingkan tahun 2015, saldo laba meningkat

Rp100,6 miliar atau 4,8% menjadi Rp2,2 triliun di tahun

2016.

Laba Bersih Tahun Berjalan

Selama tahun 2016, AXA Mandiri telah berhasil

membukukan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp1,3

triliun dimana mengalami peningkatan sebesar Rp34,7

miliar atau 2,7% dari tahun 2015 sebesar Rp1,27 triliun.

Peningkatan tersebut ditopang oleh penjualan asuransi

yang dilakukan oleh tenaga pemasar dengan seleksi

risiko yang baik serta hasil kinerja pengelolaaan investasi

yang dilakukan dengan baik oleh AXA Mandiri.

TABeL LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn

STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES

2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

PenDAPATAnInCOMe

Pendapatan premi:Premium Income:

Premi bruto:Gross Premiums:

Individual:Individual:

- Tunggal- Single 332.888 444.580 (111.692) (25,1)

- Tahun pertama- First year 2.384.910 2.269.544 115.366 5,1

- Perpanjangan- Renewal 5.033.641 4.733.996 299.645 6,3

KelompokGroup 359.468 416.883 (57.415) 13,8

8.110.907 7.865.003 245.904 3,1

Premi reasuransiReinsurance premiums (105.546) (121.677) (16.131) 13,3

Kenaikan cadangan premi yang belum merupakan pendapatanDecrease/(increase) in unearned premium reserves

4.899 (7.599) 12.498 164,5

Pendapatan premi - bersihPremiumincome–net 8.010.260 7.735.727 274.533 3,5

Pendapatan fee dari asuransi syariahSharia insurance fee 20.142 17.327 2.815 16,2

(Kerugian)/pendapatan investasi - bersihInvestmentincome/(loss)–net 1.783.650 (1.841.913) 3.625.563 196,8

Retained Earnings

In 2016, if compared with 2015, Retained earnings was

Rp2.2 trillion, increased Rp100.6 billion or 4.8%.

Net Profit For The Year

AXA Mandiri booked Rp1.3 trillion Net profit for the year

in 2016 with Rp34.7 billion or 2.7% growth from Rp1.27

trillion achieved in 2015. Increase was underpinned by

increasing sales contributed by marketing personnel with

effective risk selection as well as yields from investment

management that was done very well by AXA Mandiri.

Page 140: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

138PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

TABeL LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn

STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES

2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Pendapatan lain-lainOther incomes 443.225 353.995 89.230 25,2

juMLAh PenDAPATAn TOTAL InCOMe 10.257.277 6.265.136 3.992.141 63,7

BeBAneXPenses

Klaim dan manfaat:Claims and benefits:

- Klaim dan manfaat- Claims and benefits 4.490.475 3.537.248 953.227 26,9

- Klaim reasuransi- Riensurance recoveries (140.367) (114.493) 25.874 22,6

- Kenaikan/(penurunan) liabilitas manfaat polis masa depan dan estimasi liabilitas klaim- Increase/(decrease) in liability for future policy benefits and estimated claim liabilities

197.681 (59.398) 257.079 432,8

- (Kenaikan)/penurunan liabilitas kepada pemegang unit link- Increase/(decrease) in liability in Unit-Linked holders

2.403.611 (260.090) 2.663.701 1024,1

Klaim dan manfaat - bersihClaimsandbenefits–net 6.951.400 3.103.267 3.848.133 124,0

Beban akuisisiAcquisition costs 876.620 852.220 24.400 2,9

Beban umum dan administrasiGeneral and administrative 742.100 661.691 80.409 12,2

Beban pemasaranMarketing 28.684 23.926 4.758 19,9

juMLAh BeBAn TOTAL eXPenses 8.598.804 4.641.104 3.957.700 85,3

LABA seBeLuM PAjAK PenGhAsILAn PROfIT BefORe InCOMe TAX 1.658.473 1.624.032 34.441 2,1

BeBAn PAjAK PenGhAsILAn InCOMe TAX eXPense (356.358) (356.651) (293) (0,1)

LABA BeRsIh TAhun BeRjALAnPROfIT BefORe InCOMe TAX 1.302.115 1.267.381 34.734 2,7

Penghasilan komprehensif lainOther Comprehensive income

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:Items that will not be reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali imbalan pasca kerjaRemeasurement of post employment benefit (2.044) 5.270 (7.314) (138,8)

Beban pajak terkaitRelated tax expense 511 (1.318) 1.829 138,8

(1.533) 3.952 (5.485) (138,8)

Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi:Items that will not reclassified to profit or loss:

Keuntungan/(kerugian) yang belum direalisasi atas efek-efek yang tersedia untuk dijualUnrealised gain/(losses) on available-for-sale marketable securities

44.786 (48.891) 93.677 191,6

Page 141: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

139

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

TABeL LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in Rupiah million)

LAPORAn LABA RuGI DAn PenGhAsILAn KOMPRehensIf LAIn

STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOMES

2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Beban pajak terkaitRelated tax expense (2.802) (1.757) 1.045 59,5

41.984 (50.648) 92.632 182,9

(Beban)/penghasilan komprehensif lain tahun berjalan, setelah pajakOther comprehensive income/(expenses), net of tax

40.451 (46.696) 87.147 186,6

TOTAL PenGhAsILAn KOMPRehensIf TAhun BeRjALAnTOTAL COMPRehensIve InCOMe fOR The YeAR

1.342.566 1.220.685 121.881 10,0

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

BeBanExpenses

8.598.804 4.641.104

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

PenDaPatanIncome

10.257.277 6.265.136

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LaBa seBeLuM Pajak PenghasiLan

Profit before income tax

1.658.473 1.624.032

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

LaBa Bersih tahun BerjaLan

Profit before income tax

1.302.115 1.267.381

Page 142: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

140PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Pendapatan

Pencapaian jumlah pendapatan AXA Mandiri pada

tahun 2016 sebesar Rp10,3 triliun dimana mengalami

pertumbuhan sebesar Rp4,0 triliun atau 63,7% dibanding

pada tahun 2015 sebesar Rp6,3 triliun. Hal ini dipengaruhi

oleh:

• Pendapatan Premi – Bersih

Pendapatan premi – bersih pada tahun 2016

mengalami pertumbuhan Rp274,5 miliar atau 3,5%

dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp7,7

triliun pada tahun 2015 menjadi Rp8,0 triliun pada

tahun 2016. Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh

pertumbuhan bisnis polis baru AXA Mandiri dan

peningkatan premi lanjutan.

• Pendapatan Biaya dari Asuransi syariah

Pendapatan biaya dari asuransi syariah pada tahun

2016 mengalami pertumbuhan Rp2,8 miliar atau

16,2% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari

Rp17,3 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp20,1 miliar

pada tahun 2016. Pertumbuhan tersebut disebabkan

oleh pertumbuhan dari Aset Unit Link syariah yang

dikelola AXA Mandiri.

• (Kerugian)/Pendapatan Investasi-Bersih

(Kerugian)/pendapatan investasi-bersih pada tahun

2016 mengalami pertumbuhan Rp3,6 triliun atau

196,8% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari

rugi Rp1,8 triliun pada tahun 2015 menjadi pendapatan

Rp1,8 triliun pada tahun 2016. Pertumbuhan tersebut

disebabkan oleh membaiknya harga pasaran surat

berharga dan reksadana yang dimiliki AXA Mandiri

selama tahun 2016.

2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

totaL PenghasiLan koMPrehensif tahun BerjaLan

Total Comprehensive Income for The year

1.342.566 1.220.685

Income

AXA Mandiri recorded Rp10.3 trillion income in 2016 with

Rp4.0 trillion or 63.7% growth from Rp6.3 trillion booked

in 2015. The achievement was driven by:

• Premium Income – net

Premium income – net increased Rp274.5 billion

or 3.5% to Rp8.0 trillion in 2016, from Rp7.7 trillion

booked in 2015. Growth was driven by increasing

new policy business and higher renewal premium.

• sharia insurance fee

Sharia insurance fee increased Rp2.8 billion or 16.2%

to Rp20.1 billion in 2016, from Rp17.3 billion booked

in 2015. Growth was driven by Growing Syariah Unit-

Linked assets managed by the Company. Growing

Syariah Unit-Linked assets managed by the Company.

• Investment income/(loss) – net

Investment income/(loss) increased Rp3.6 trillion

or 196.8% to Rp1.8 trillion in 2016, from loss of

Rp1.8 trillion booked in 2015. Growth was driven by

increasing price of marketable securities and mutual

funds available-for-sale throughout 2016.

Page 143: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

141

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

• Pendapatan Lain-lain

Pendapatan lain-lain pada tahun 2016 mengalami

pertumbuhan Rp89,2 miliar atau 25,2% dibandingkan

tahun sebelumnya, yaitu dari Rp354,0 miliar pada

tahun 2015 menjadi Rp443,2 miliar pada tahun 2016.

Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh peningkatan

aset pemegang polis unit link yang dikelola oleh AXA

Mandiri.

Beban

Pencapaian jumlah beban AXA Mandiri pada tahun 2016

sebesar Rp8,6 triliun dimana mengalami pertumbuhan

sebesar Rp4,0 triliun atau 85,3% dibanding pada tahun

2015 sebesar Rp4,6 triliun. Hal ini dipengaruhi oleh:

• Klaim dan Manfaat - Bersih

Klaim dan Manfaat – Bersih pada tahun 2016

mengalami pertumbuhan Rp3,8 triliun atau 124%

dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari Rp3,1

triliun pada tahun 2015 menjadi Rp7,0 triliun pada

tahun 2016. Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh

kenaikan dari liabilitas kepada pemegang polis unit

link seiring dengan meningkatnya hasil investasi

pemegang polis unit link selama tahun 2016.

• Beban Akuisisi

Beban akuisisi pada tahun 2016 mengalami

pertumbuhan Rp24,4 miliar atau 2,9% dibandingkan

tahun sebelumnya, yaitu dari Rp852,2 miliar pada

tahun 2015 menjadi Rp876,6 miliar pada tahun 2016.

Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh peningkatan

bisnis polis baru dan peningkatan premi lanjutan

AXA Mandiri.

• Beban umum dan Administrasi

Beban Umum pada tahun 2016 mengalami

pertumbuhan Rp80,4 miliar atau 12,2% dibandingkan

tahun sebelumnya, yaitu dari Rp661,7 miliar pada

tahun 2015 menjadi Rp742,1 miliar pada tahun

2016. Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh

inflasi, penambahan karyawan, pertumbuhan polis

dan peningkatan pada biaya untuk mendukung

inisiatif strategi AXA Mandiri dalam mencapai target

Perusahaan.

• Beban Pemasaran

Beban pemasaran pada tahun 2016 mengalami

pertumbuhan Rp4,8 miliar atau 19,9% dibandingkan

tahun sebelumnya, yaitu dari Rp23,9 miliar pada

tahun 2015 menjadi Rp28,7 miliar pada tahun 2016.

• OtherIncome

Other income increased Rp89.2 billion or 25.2% to

Rp443.2 billion in 2016, from Rp354.0 billion booked

in 2015. Growth was driven by increasing assets of

Unit-Linked policyholders' that were managed by the

Company.

Expense

AXA Mandiri achieved total expense of Rp8.6 trillion in

2016, increased Rp4.0 trillion or 85.3% from Rp4.6 trillion

booked in 2015. Achievement was driven by:

• Claims and Benefits – net

Claims and benefits increased by Rp3.8 trillion or

124% from previous year, increase by Rp7.0 trillion in

2016 from Rp3.1 trillion booked in 2015. Growth was

driven by higher Liability in Unit-Linked holders as

increasing yields from Unit-Linked holders booked in

2016.

• AcquisitionCosts

Acquisition costs increased Rp24.4 billion or 2.9% to

Rp876.6 billion in 2016, from Rp852.2 billion booked

in 2015. Growth was driven by increasing new policy

business and higher renewal premium.

• GeneralandAdministrative

General and administrative increased Rp80.4 billion or

12.2% to Rp742.1 billion in 2016, from Rp661.7 billion

booked in 2015. Growth was driven by inflation rate,

employee recruitment, policy growth and increasing

expenses to support strategic initiative to achieve the

Company's target.

• Marketing

Marketing expenses in 2016 grew 4.8 billion, or 19.9%

compared to the previous year, from Rp23.9 billion in

2015 to Rp28.7 billion in 2016. The growth was due to

an increase in the number of clients of AXA Mandiri

Page 144: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

142PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Pertumbuhan tersebut disebabkan oleh peningkatan

jumlah nasabah AXA Mandiri dan inisiatif yang

diambil untuk mendukung AXA Mandiri mencapai

target penjualannya.

Laba Sebelum Pajak Penghasilan

Pencapaian laba sebelum pajak penghasilan AXA

Mandiri pada tahun 2016 sebesar Rp1,7 triliun dimana

mengalami pertumbuhan sebesar Rp34,4 miliar atau

2,1% dibanding pada tahun 2015 sebesar Rp1,6 triliun.

Hal ini dipengaruhi oleh pendapatan dari pemasaran

produk asuransi AXA Mandiri, didukung pula oleh kinerja

yang baik dari pengelolaan investasi yang dimiliki AXA

Mandiri serta pengelolaan efisiensi biaya.

Beban Pajak Penghasilan

Pencapaian beban pajak penghasilan AXA Mandiri pada

tahun 2016 sebesar Rp356,4 miliar dimana mengalami

penurunan sebesar Rp293 juta atau lebih rendah 0,1%

dibanding pada tahun 2015 sebesar Rp356,7 miliar. Hal

ini dipengaruhi oleh porsi kenaikan laba kena pajak

Perusahaan yang berasal dari penghasilan yang bersifat

final (pendapatan investasi) lebih besar dibandingkan

tahun lalu walaupun porsinya tidak signifikan.

Total Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan

Pencapaian total penghasilan komprehensif tahun

berjalan AXA Mandiri pada tahun 2016 sebesar Rp1,3

triliun dimana mengalami pertumbuhan sebesar Rp121,9

miliar atau 10% dibanding pada tahun 2015 sebesar

Rp1,2 triliun. Hal ini dipengaruhi oleh pendapatan dari

pemasaran produk asuransi AXA Mandiri, didukung pula

oleh kinerja yang baik dari pengelolaan investasi yang

dimiliki AXA Mandiri serta pengelolaan efisiensi biaya.

Arus Kas

Kas dan setara kas pada akhir tahun 2016 adalah sebesar

Rp688,6 miliar, lebih tinggi Rp318,8 miliar atau 86,2%

dibandingkan akhir tahun 2015 sebesar Rp369,9 miliar

seiring dengan peningkatan arus kas bersih diperoleh

dari aktivitas operasi sebesar Rp3,3 triliun atau 650,3%

and initiatives taken to support AXA Mandiri achieve

sales targets.

Profit Before Income Tax

AXA Mandiri Rp1.7 trillion Profit before income tax in

2016, is increase with Rp34.4 billion or 2.1% from Rp1.6

trillion booked in 2015. Achievement was contributed by

revenue from insurance product marketing supported

by progressive management performance of investment

owned by the Company as well as cost efficiency.

Income Tax Expense

AXA Mandiri booked Rp356.4 billion income tax expense

in 2016, decrease by Rp293 million or 0.1% from Rp356.7

billion booked in 2015. Decrease was implied from

portion of increasing taxable income recognized from

final revenue (investment income) that was higher than

previous year despite the share was not material.

Total Comprehensive Income For The Year

AXA Mandiri recorded Rp1.3 trillion Total comprehensive

income for the year in 2016 with Rp121.9 billion or 10%

growth from Rp1.2 trillion booked in 2015. Growth

was driven by higher revenue from insurance product

marketing supported by progressive management

performance of investment owned by AXA Mandiri as

well as cost efficiency.

Cash Flows

In 2016, cash and cash equivalents amounted Rp688.6

billion, that increased Rp318.8 billion or 86.2% from

Rp369.9 billion booked as end of 2015 as increasing net

cash flows from operating activities by Rp3.3 trillion or

650.3% to Rp3.8 trillion.

Page 145: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

143

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

menjadi Rp3,8 triliun. TABeL LAPORAn ARus KAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)CASH FLOWS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in million Rupiah)

LAPORAn ARus KAsSTATEMENTS OF CASH FLOWS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Arus kas dari aktivitas operasi:Cash flows from operating activities:        

Laba sebelum pajak penghasilanProfit before income tax 1.658.473 1.624.032 34.441 2,1

Ditambah/(dikurangi) unsur yang tidak mempengaruhi arus kas operasi:Add/(deduct) items not affecting operating cash flows:        

PenyusutanDepreciation 12.337 10.899 1.438 13,2

Kerugian penjualan aset tetapLoss on sales of fixed assets 378 56 322 575,0

Keuntungan/kerugian yang belum direalisasi atas investasi dalam efek-efekUnrealized (gains)/losses on marketable securities (29.584) 23.086 (52.670) (228,1)

Pendapatan yang dikenakan pajak finalIncome subject to final tax (341.106) (327.422) (13.684) 4,2

Liabilitas imbalan kerjaProvision for employee benefits 4.658 5.916 (1.258) (21,3)

Arus kas operasi sebelum perubahan aset dan liabilitasOperating cash flows before changes in assets and liabilities 1.305.156 1.336.567 (31.411) (2,4)

Perubahan aset dan liabilitas:Changes in assets and liabilities:        

Piutang premiPremium receivables 6.683 18.671 (11.988) (64,2)

Piutang reasuransiDue from reinsurers (98.068) (100.581) 2.513 (2,5)

Beban dibayar dimukaPrepaid expenses (2.118) (3.761) 1.643 (43,7)

Piutang dari pihak berelasiDue from related parties (4) (219) 215 (98,2)

Aset lain-lainOther assets 248.566 75.772 172.794 228,0

Aset reasuransiReinsurance assets (40.653) (50.664) 10.011 (19,8)

Liabilitas manfaat polis masa depanLiability for future policy benefits 236.961 (45.228) 282.189 (623,9)

Estimasi liabilitas klaimEstimated claim liabilities 1.945 36.646 (34.701) (94,7)

Cadangan atas premi yang belum merupakan pendapatanUnearned premium reserves (4.364) 7.422 (11.786) (158,8)

Utang klaimClaim payables (7.308) 4.378 (11.686) (266,9)

Liabilitas kepada pemegang polis unit linkLiability to Unit-Linked holders 2.403.611 (260.090) 2.663.701 (1024.1)

Liabilitas kepada pemegang polis unit link - syariahLiabilitytoUnit-Linkedholders–sharia 180.290 (64.660) 244.950 (378,8)

Page 146: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

144PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

TABeL LAPORAn ARus KAs TAhun 2016 dan 2015 (dalam jutaan Rupiah)CASH FLOWS COMPARATIVE TABLE 2016 and 2015 (in million Rupiah)

LAPORAn ARus KAsSTATEMENTS OF CASH FLOWS 2016 2015

Kenaikan/(Penurunan) Increase/(Decrease)

selisihDeviation %

Titipan premiPolicyholders’ deposit 22.463 2.698 19.765 732,6

Utang reasuransiDue to reinsurers 39.011 94.822 (55.811) (58,9)

Akrual dan utang lain-lainAccrued and other payables (5.599) (171.208) 165.609 (96,7)

Utang kepada pihak berelasiDue to related parties 3.247 15.802 (12.555) (79,5)

Liabilitas pajakTaxes liabilities (27.599) (30.465) 2.866 (9,4)

Dana tabarruTabarru fund 2.777 4.996 (2.219) (44,4)

Pembayaran pajakPayment of tax (432.670) (360.100) (72.570) 20,2

Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasinet cash flows (used in)/provided from investing activities 3.832.327 510.798 3.321.529 650,3

         

Arus kas dari aktivitas investasi:Cash flows from financing activities:        

Penempatan Investasi - bersihPlacementofinvestments–net (2.668.768) 230.747 (2.899.515) (1256.6)

Penerimaan bungaInterest received 331.691 327.894 3.797 1,2

Pembelian aset tetapAcquisition of fixed assets (5.889) (10.957) 5.068 (46,3)

Arus kas bersih diperoleh dari/(digunakan untuk) aktivitas investasinet cash flows (used in)/provided from investing activities (2.342.966) 547.684 (2.890.650) (527,8)

         

Arus kas dari aktivitas pendanaan:Cash flows from financing activities        

DividenDividends (1.170.600) (1.170.600) - 0,0

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaannet cash flows used in financing activities (1.170.600) (1.170.600) - 0,0

         

Penurunan bersih kas dan setara kasnet increase/(decreae) in cash and cash equivalents 318.761 (112.118) 430.879 (384,3)

         

Kas dan setara kas pada awal tahunCash and cash equivalents at the beginning of the year 369.868 481.986 (112.118) (23,3)

         

Kas dan setara kas pada akhir tahunCash and cash equivalents at the end of the year 688.629 369.868 318.761 86,2

Page 147: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

145

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Arus Kas Dari Aktivitas Operasi

Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2016 adalah sebesar

Rp3,8 triliun, lebih tinggi Rp3,3 triliun atau 650,3%

dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp510,8 miliar. Hal ini

terutama karena membaiknya hasil investasi pemegang

polis unit link konvensional meningkat Rp2,7 triliun atau

1.024,1% dari kerugian Rp260,1 miliar pada tahun 2015.

Arus Kas Bersih Dari Aktivitas Investasi

Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas investasi periode

1 Januari sampai dengan 31 Desember 2016 adalah

sebesar Rp2,3 triliun, lebih rendah Rp2,9 triliun atau

527,8% dibandingkan periode 1 Januari sampai dengan

31 Desember 2015 sebesar Rp547,7 miliar. Hal ini karena

banyaknya arus kas keluar untuk penempatan investasi

sebesar Rp2,7 triliun pada tahun 2016 dibandingkan arus

kas masuk pada tahun 2015 sebesar Rp230,7 miliar.

2015 2016 2015 2016 2015 2016

dalam juta Rupiahin million Rupiah

arus kasCash Flows

3.832.327 (2.342.966) (1.170.600)510.798 547.684 (1.170.600)

ARuS kAS dARI AkTIVITAS oPERASICASh FLoWS FRoM oPERATING ACTIVITIES

ARuS kAS dARI AkTIVITAS INVESTASICASh FLoWS FRoM FINANCING ACTIVITIES

ARuS kAS dARI AkTIVITAS PENdANAANCASh FLoWS FRoM FINANCING ACTIVITIES

Cash Flows from Operating Activities

On January 1st, until December 31st, 2016, Net cash flows

provided from operating activities achieved Rp3.8 trillion,

increase with Rp3.3 trillion or 650.3% from Rp510.8

billion booked in 2015 period. Improvement was driven

by higher yields from conventional Unit-Linked holders’

investment by Rp2.7 trillion or recorded 1,024.1% from

(Rp260.1 billion) in 2015.

Net Cash Flows from Investing Activities

On January 1st, until December 31st, 2016, Net cash flows

used in investing activities amounted Rp2.3 trillion, lower

Rp2.9 trillion or 527.8% from Rp547.7 billion booked on

January 1 until December 31st, 2015 period. Decrease was

due to high outflow cash for Placements of investment

by Rp2.7 trillion in 2016, or increased Rp1,256.6% from

Rp230.7 billion inflow cash booked in 2015.

Page 148: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

146PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan

periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2016

adalah sebesar Rp1,2 triliun sama dengan periode

1 Januari sampai dengan 31 Desember 2015. Hal ini

karena dividen yang dibayarkan (setelah pajak) kepada

Pemegang Saham pada tahun 2016 atas laba tahun 2015

jumlahnya sama dengan jumlah dividen yang dibayarkan

(setelah pajak) kepada Pemegang Saham pada tahun

2015 atas laba tahun 2014 yaitu sebesar Rp 1,2 triliun.

Rasio Kinerja Keuangan

RAsIO KIneRjA KeuAnGAnFINANCIAL RATIO 2016 2015 2014 2013 2012

Risk Based Capital (RBC) 366,4% 416,8% 489,3% 668,0% 368,1%

Return on Equity (RoE) 66,6% 69,2% 62,5% 61,0% 75,3%

Return on Assets (RoA) 5,3% 5,8% 6,3% 6,4% 7,8%

Gross Profit Margin 30,0% 29,4% 26,5% 30,4% 30,9%

Net Profit Margin 16,1% 16,1% 15,2% 16,4% 18,1%

Rasio Biaya terhadap PendapatanCost Revenue Ratio 83,8% 74,1% 86,4% 75,5% 78,7%

Rasio Biaya ManajemenManagement Cost Ratio 10,1% 9,1% 8,8% 8,5% 7,6%

Rasio LancarCurrent Ratio 109,8% 110,4% 110,1% 112,7% 112,2%

Rasio Total Liabilities terhadap Total AsetTotal Liabilities to Total Assets Ratio 91,0% 90,5% 90,7% 88,5% 88,9%

Rasio Tingkat Pengembalian InvestasiReturn on Investment (ROI) 7,4% -8,6% 15,3% -5,0% 4,0%

DividenDividends n/a 1.200.000 1.200.000 1.024.273 800.000

Laba per lembar saham (Rp Satuan)Earning per share (Rp) 12.842 12.500 12.464 10.102 10.099

Dividen Payout RatioDividends Payout Ratio n/a 94,7% 95,0% 100,0% 78,1%

Kemampuan Membayar Utang

Kemampuan perusahan dalam pemenuhan kewajiban

diukur dengan menggunakan rasio solvabilitas yaitu

Risk Based Capital (RBC). AXA Mandiri memiliki RBC

tahun 2016 sebesar 366,4%, menurun jika dibandingkan

dengan tahun 2015 yaitu sebesar 416,8%. Penurunan ini

disebabkan oleh jumlah minimum modal berbasis risiko

lebih besar dibandingkan tahun 2015.

Cash Flows from Financing Activities

On January 1st until December 31st, 2016 period, Net

cash flows used in financing activities achieved Rp1.2

trillion or equal with amount booked on January 1st until

December 31st, 2015 period. The stable realization was

due to dividends paid (net after tax) to the Shareholders

on profit of 2015 was in the same amount of dividends

paid (net after tax) to the Shareholders in 2015 on profit

of 2014, that was Rp1.2 trillion.

Financial Ratio

Solvency

Capability of the Company to fulfill its liabilities is

calculated using Risk Based Capiatl (RBC) as solvency

ratio. In 2016, AXA Mandiri’s RBC stood at 366.4%,

decreased if compared with 2015 that was 416.8%.

Decrease was due to total minimum Risk-Based Capital

was higher than 2015.

Page 149: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

147

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Struktur Modal

Tabel struktur Permodalan AXA Mandiri dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah )3 Years Comparative AXA Mandiri Capital Structure (in million Rupiah)

struktur ModalCapital Structure 2016 2015 2014

AsetAssets 25.983.699 100,0% 23.032.740 100,0% 23.385.397 100,0%

LiabilitasLiabilities 23.639.751 91,0% 20.834.135 90,5% 21.212.473 90,7%

EkuitasEquity 2.324.120 9,0% 2.181.554 9,5% 2.160.869 9,3%

AXA Mandiri memiliki kebijakan struktur permodalan

untuk menjaga komposisi modal yang lebih kecil

terhadap aset dan liabilitas. Pada tahun 2016, komposisi

modal adalah sebesar 9,0%, atau turun sedikit dari 9,5%

komposisi permodalan tahun 2015. Penurunan tersebut

dipengaruhi oleh berkurangnya kerugian yang belum

direalisasikan atas efek-efek yang tersedia untuk dijual

yang dimiliki perusahaan dari Rp 50,6 miliar pada tahun

2015 menjadi Rp 8,7 miliar pada tahun 2016. AXA Mandiri

selalu menjaga jumlah kecukupan aset untuk menjaga

liabilitas Perusahaan, sehingga kebutuhan permodalan

dapat dipertahankan seminimal mungkin.

Kebijakan Manajemen Atas Struktur Modal

AXA Mandiri memiliki kebijakan struktur permodalan

untuk menjaga komposisi modal yang lebih kecil

terhadap aset dan liabilitas. Pada tahun 2016, komposisi

modal adalah sebesar 9,0%, atau turun sedikit dari 9,5%

komposisi permodalan tahun 2015. Penurunan tersebut

dipengaruhi oleh berkurangnya kerugian yang belum

direalisasikan atas efek-efek yang tersedia untuk dijual

yang dimiliki AXA Mandiri dari Rp 50,6 miliar pada tahun

2015 menjadi Rp 8,7 miliar pada tahun 2016. AXA Mandiri

selalu menjaga jumlah kecukupan aset untuk menjaga

liabilitas Perusahaan, sehingga kebutuhan permodalan

dapat dipertahankan seminimal mungkin.

Capital Structure

AXA Mandiri has a capital structure policy to maintain

equity composition to be lower than assets and liabilities.

In 2016, equity composition was 9.0% or slightly dropped

from 9.5% equity composition in 2015. Decrease was due

to lower unrealised loss on available-for-sale marketable

securities from Rp50.6 billion in 2015 to Rp8.7 billion in

2016. AXA Mandiri seeks to maintain adequacy of total

assets to secure the Company’s liabilities and bring

equity requirement at the minimum level.

Management Policy On Capital Structure

AXA Mandiri has a capital structure policy to maintain

equity composition to be lower than assets and liabilities.

In 2016, equity composition was 9.0% or slightly dropped

from 9.5% equity composition in 2015. Decrease was due

to lower unrealised loss on available-for-sale marketable

securities from Rp50.6 billion in 2015 to Rp8.7 billion in

2016. AXA Mandiri seeks to maintain adequacy of total

assets to secure the Company’s liabilities and bring

equity requirement at the minimum level.

Page 150: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

148PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Ikatan Yang Material Untuk Investasi Barang Modal

no. InvestasiInvestment

TujuanPurpose

sumber DanaSource of Fund

nilai Investasi

Investment Value

Langkah-langkah yang Direncanakan Perusahaan untuk Melindungi Risiko dari Posisi Mata uang

Asing yang TerkaitCompany’s Foreign Currency Mitigation Plan

1  Deposito Deposito

Untuk memenuhi kewajiban kepada pemegang polis dan kepada rekananTo fulfill liability to policyholders and vendors

Pendapatan premi

Premium income

Rp2,0 triliunRp2.0 trillion

Perusahaan senantiasa menempatkan investasi dalam bentuk deposito sesuai dengan jatuh tempo kewajiban perusahaan dan dalam mata uang kewajiban tersebut.The Company placed investment as time deposit in accordance with maturity and currency of the liabilities.

2Efek-efek

Marketable Securities

Untuk memenuhi kewajiban kepada pemegang polisTo fulfill liability to policyholders

Pendapatan premi

Premium income

Rp2,5 triliunRp2.5 trillion

Perusahaan senantiasa menempatkan investasi dalam bentuk efek-efek sesuai dengan jatuh tempo kewajiban perusahaan dan dalam mata uang kewajiban tersebut.The Company placed investments as marketable securities in accordance with maturity and currency of the liabilities.

Investasi Barang Modal

no. InvestasiInvestment

Tujuan InvestasiInvestment Purpose

nilai InvestasiInvestment Value

1 DepositoTime Deposit

Untuk memenuhi kewajiban kepada pemegang polis dan kepada rekananTo fulfill liability to policyholders and vendors

Rp2,0 triliunRp2.0 trillion

2 Efek-efekMarketable securities

Untuk memenuhi kewajiban kepada pemegang polisTo fulfill liability to policyholders

Rp2,5 triliunRp2.5 trillion

Perbandingan Antara Target Pada Awal Tahun Buku Dengan Realisasi, Dan Proyeksi Yang Ingin Dicapai Untuk Satu Tahun Mendatang

Target dan Realisasi usaha

Jika mengacu kepada target kinerja yang ditetapkan pada

awal tahun laporan, AXA Mandiri memiliki pencapaian

kinerja yang cukup baik. Jumlah pendapatan premi

Material Commitment For Capital Goods Investment

Capital Goods Investment

Comparison Of Target At Beginning Of Fiscal Year With Realization And Projection For The Next One Year

Business Target and Realization

Referring to performance target that was stipulated

at beginning of reporting year, AXA Mandiri recorded

positive performance record. In 2016, total gross

Page 151: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

149

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

bruto tahun 2016 tercatat sebesar Rp8,1 triliun, yaitu

85,4% dari target Rp9,5 triliun yang ditetapkan. Sejalan

dengan pencapaian tersebut, laba bersih setelah pajak

penghasilan tahun 2016 yaitu sebesar Rp1,3 triliun, atau

90,4% dari target Rp1,4 triliun.

Total aset tahun 2016 juga tercatat Rp26,0 triliun, atau

113,1% dari yang ditargetkan sebesar Rp23,0 triliun.

Investasi AXA Mandiri tahun 2016 yaitu sebesar Rp24,2

triliun atau 108,9% dari target Rp 22,2 triliun. Realisasi

liabilitas AXA Mandiri pada tahun 2016 juga tercatat

114,6% dari target, yaitu Rp23,6 triliun dibandingkan

target Rp20,6 triliun.

Pencapaian kinerja yang belum mencapai target

disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah

kondisi pasar modal dan keuangan Indonesia yang

kurang baik sehingga menurunkan kinerja portofolio

investasi pemegang polis unit link dan Perusahaan.

Pencapaian Dana Tabarru sebesar Rp19,8 miliar tahun

2016 berada di bawah target Rp28,8 miliar dikarenakan

penjualan asuransi berbasis syariah Perusahaan porsi

tradisional selama tahun 2016 belum mencapai proyeksi

yang diinginkan.

Tabel Target dan Realisasi usaha (dalam jutaan Rupiah)Business Target and Realization Comparative Table (in million Rupiah)

  Realisasi 2016Realization 2016

Proyeksi 2016Projection 2016

Realisasi vs Proyeksi

Realization vs Projection

Proyeksi 2017Projection 2017

Pendapatan :Income:        

Pendapatan Premi BrutoGross premiums 8.110.907 9.493.778 85,4% 9.322.742 

Pendapatan Premi NettoPremiumincome–net 8.010.260 9.319.807 85,9% 9.137.055 

Pendapatan InvestasiInvestment income 1.783.650 1.096.311 162,7% 1.872.309 

jumlah PendapatanTotal income 10.257.277 10.692.164 95,9%  11.595.389

Beban :expenses :        

Beban Klaim BrutoClaims and benefits - gross 4.490.475 4.781.702 93,9% 5.121.142 

Beban Klaim NettoClaimsandbenefits–net 6.951.400 4.607.336 150,9% 4.982.870 

Beban AkuisisiAcquisition costs 876.620 954.081 91,9% 1.028.945 

Beban UsahaOperating expense 770.784 792.604 97,2% 848.421

jumlah BebanTotal expenses 8.598.804 8.749.965 98,3% 9.799.534 

premiums achieved Rp8.1 trillion, or 85.4% from Rp9.5

trillion targeted. Consistent with the achievement, Net

income after income tax reached Rp1.3 trillion in 2016, or

hit 90.4% of Rp1.4 trillion targeted.

In 2016, total assets amounted Rp26.0 trillion or 113.1%

from Rp23.0 trillion targeted. The Company placed

Rp24.2 trillion investment or 18.9% exceeding Rp22.2

trillion targeted. Realization of AXA Mandiri’s liabilities

also 114.6% beyond the target in 2016, from Rp23.6

trillion from Rp20.6 trillion targeted.

Performance achievement was below the target due

to several factors, namely unfavourable stock market

and financial condition in Indonesia that contracted

performance of Unit-Linked policyholders investment

portfolio and the Company.

In 2016, Tabarru fund achieved Rp19.8 billion or Rp28.8

billion below the target due to sales of traditional portion

sharia insurance throughout 2016 was less than expected.

Page 152: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

150PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2016, tidak terdapat informasi dan fakta material yang

terjadi setelah tanggal laporan akuntan.

Prospek Usaha

Pasar Asuransi di Indonesia masih menyimpan potensi

yang besar. Sebagai negara berpenduduk terbesar

keempat di dunia, dengan jumlah populasi 255 juta

jiwa, Indonesia tercatat memiliki penetrasi asuransi yang

masih rendah pada kisaran 2%, dibandingkan negara

berkembang lain seperti Thailand dan Malaysia yang

berada pada kisaran 4.5% dan 5%. Disamping masih

rendahnya penetrasi pasar, hal lain yang membuat

prospek asuransi masih sangat terbuka di Indonesia

diantaranya, tren ekonomi yang selalu bertumbuh,

peningkatan komposisi jumlah usia produktif, daya

beli masyarakat yang terus meningkat, serta literasi

Tabel Target dan Realisasi usaha (dalam jutaan Rupiah)Business Target and Realization Comparative Table (in million Rupiah)

  Realisasi 2016Realization 2016

Proyeksi 2016Projection 2016

Realisasi vs Proyeksi

Realization vs Projection

Proyeksi 2017Projection 2017

Laba sebelum Pajak PenghasilanProfit before Income Tax 1.658.473 1.942.199 85,4% 1.795. 855

Beban pajak penghasilanIncome Tax Expense 356.358 502.478 70,9% 375.820 

Laba Bersih setelah Pajak Penghasilannet Profit for The Year 1.302.115 1.439.722 90,4%  1.420.036

jumlah Pendapatan KomprehensifTotal Comprehensive Income for The Year 1.342.566 1.439.722 93,3%  1.420.036 

Total InvestasiTotal Investment 24.206.602 22.229.779 108,9% 29.254.183 

Aset LancarCurrent Assets 25.949.823 22.562.853 115,0% 29.899.381 

Jumlah AsetTotal Assets 25.983.699 22.981.825 113,1% 29.955.349 

Jumlah Liabilitas LancarTotal Current Liabilities 21.413.572 20.377.700 105,1% 27.070.748 

Jumlah LiabilitasTotal Liabilities 23.639.751 20.628.604 114,6% 27.387.298 

Jumlah EkuitasTotal Equity 2.324.120 2.353.221 98,8% 2.568.050 

Dana tabarruTabarru Fund 19.828 28.833 68,8% 36.537 

Subsequent Material Information and Fact After Accountant Reporting Date

For the year ended December 31st, 2016, there are no

material facts and information after the date of the

auditor's report.

Business Prospect

Indonesian Insurance Company has a great potential. As

a country with forth largest population reaching to 255

million total population, Indonesia is recorded having

low insurance penetration only at 2% level, if compared

with other developing countries such as Thailand and

Malaysia which stood at 4.5% and 5%. Besides low

market penetration, other factors contributing to broad

opportunity of insurance prospect in Indonesia are

including growing economics trend, increasing numbers

of population in productive age, increasing public

buying power, and improving financial literacy of the

society. However, future challenges are also fiercer with

Page 153: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

151

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

masyarakat tentang keuangan pun terus berkembang.

Namun disisi lain, tantangan kedepan pun turut

meningkat dimana kompetisi dalam merebut semakin

ketat, kebutuhan nasabah yang semakin kompleks, serta

perubahan tren masyarakat ke arah digital.

Aspek Pemasaran

Secara umum, AXA Mandiri memasarkan produknya

melalui 2 (dua) jalur distribusi, yaitu bancassurance

dengan model bisnis Referensi dan melalui Telemarketing.

Pemasaran bancassurance dengan model bisnis Referensi

dilakukan dengan menempatkan Financial Advisor pada

jaringan kantor cabang Bank Mandiri dan Bank Syariah

Mandiri serta penjualan produk bundling dengan produk

bank yang ada, seperti tabungan, kartu kredit, atau

pinjaman. Adapun penjualan melalui telemarketing

dilakukan oleh Tele Sales Officer (TSO) yang menghubungi

nasabah berdasarkan database.

Pada jalur bancassurance dengan model bisnis

referensi, AXA Mandiri terus berupaya untuk

mengoptimalkan keberadaan Financial advisor, dengan

meningkatkan produktivitas dan profesionalisme secara

berkesinambungan agar selalu dapat memberikan solusi

keuangan yang tepat kepada nasabah berdasarkan

kebutuhanya. Adapun untuk mendukung penjualan

pada jalur telemarketing, perusahaan meluncurkan

produk-produk berdasarkan perkembangan kebutuhan

nasabah, dan memastikan ketersediaan data nasabah

yang dapat dihubungi oleh TSO. Selain itu, untuk tetap

dapat menjadi yang terdepan di industri asuransi, AXA

Mandiri juga mengembangkan jaringan distribusinya

melalui jaringan digital dan Corporate Solution untuk

menjangkau nasabah korporasi Bank Mandiri.

AXA Mandiri memiliki pangsa pasar secara keseluruhan

sebesar 8,45% pada kuartal III tahun 2016, tercatat

mengalami sedikit penurunan dari tahun sebelumnya,

8,50%. Khusus untuk bancassurance, AXA Mandiri berhasil

mempertahankan sebagai perusahaan asuransi nomor

satu pada dua jalur distribusi utama, yaitu bancassurance

dan telemarketing. Pada kuartal III 2016, AXA Mandiri

memiliki pangsa pasar sebesar 18,8%, turun 1,7 poin

dari kuartal III tahun sebelumnya yang tercatat sebesar

20,5%. Untuk pangsa pasar telemarketing, AXA Mandiri

menguasai peringkat pertama di industri, meraup 27,0%

pada kuartal III tahun 2016, meskipun turun dari pangsa

pasar kuartal III tahun sebelumnya yaitu sebesar 31,5%.

tighter competition, more complex customer's needs

and shifting of the society trend towards digital lifestyle.

Marketing Aspect

AXA Mandiri generally distributes the products through

2 (two) distribution channels, Bancassurance business

model and through Telemarketing. Bancassurance with

reference marketing is done by assigning Financial

Advisor at Bank Mandiri and Bank Syariah Mandiri branch

office networks as well as bundling sales of existing

products, suchs as savings account, credit card or lending

products. Thus, Telemarketing sales is done by Tele Sales

Officer (TSO) that contacted the customers listed in the

database.

In Bancassurance with reference business model scheme,

AXA Mandiri strives to optimize role of Financial Advisors

by improving their productivity and professionalism

in ongoing basis. To support sales via telemarketing

channel,the Company launched products based on

shifting on customer's needs while ensuring availability

of customer database to be contacted by TSO. In addition,

to maintain leading position in Insurance Industry, AXA

Mandiri has also developed distribution network via

digital and Corporate Solution networks to approach

corporate customers of Bank Mandiri.

AXA Mandiri has 8.45% market share by the third quarter

of 2016, or slightly below 8.50% market share booked

in previous year. For Bancassurance, especially, AXA

Mandiri maintained its position as number one insurance

company in two main distribution channels, which are

Bancassurance and Telemarketing. In the third quarter of

2016, AXA Mandiri secured 18.8% market share, or was

1.7 point down from 20.5% booked at third quarter in

previous year. In terms of Telemarketing market share,

AXA Mandiri dominated the first rank of the industry with

27.0% market share at third quarter of 2016 despite slight

decrease from 31.5% market share at third quarter in the

previous year.

Page 154: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

152PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tabel Pangsa Pasar pada Kuartal III 2016 (dalam jutaan Rupiah)Tables Market Share in Third Quarter 2016 (in million Rupiah)

Pangsa PasarPangsa Pasar q3 2016 q3 2015 YoY (%)

Diantara Semua Asuransi JiwaDiantara Semua Asuransi Jiwa

Weighted New Business Premium (WnBP)

AXA Mandiri Financial Services 1.913.551 1.821.268 5.1

Total Industri Asuransi JiwaTotal Industri Asuransi Jiwa 22.637.821 21.433.960 5,6

Pangsa Pasar (%)Pangsa Pasar (%) 8,45 8,50 (0,04)

Diantara Channel BancassuranceDiantara Channel Bancassurance

Weighted New Business Premium (WnBP)

AXA Mandiri Financial Services 1.600.186 1.491.439 7,3

Total Industri Asuransi JiwaTotal Industri Asuransi Jiwa 8.502.442 7.261.953 17.1

Pangsa Pasar (%)Pangsa Pasar (%) 18,8 20,5 (1,7)

Diantara Channel TelemerketingDiantara Channel Telemerketing

Weighted New Business Premium (WnBP)

AXA Mandiri Financial Services 287.762 275.354 4,5

Total Industri Asuransi JiwaTotal Industri Asuransi Jiwa 1.063.879 873.771 21,8

Pangsa Pasar (%)Pangsa Pasar (%) 27,0 31,5 (4,5)

Dividen

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang

Saham Tahunan No. 19 tanggal 10 Maret 2016, disetujui

pembagian dividen kas sebesar Rp1,2 triliun yang berasal

dari hasil operasi tahun 2015. Dividen tersebut telah

dibayar pada bulan Mei dan September 2016.

Informasi terkait pembagian dividen tahun 2016 belum

dapat disediakan pada Laporan Tahunan ini karena RUPS

Tahunan yang membahas kebijakan dividen tahun buku

2016 dilakukan pada tahun 2017. Pembagian dividen

ini tetap memperhatikan kecukupan Risk Based Capital

(RBC) Perusahaan yang disesuaikan dengan ketentuan

regulator.

Kebijakan pembagian dividen AXA Mandiri mengacu

pada peraturan yang berlaku. Perusahaan diwajibkan

untuk menyisihkan laba bersih dalam jumlah tertentu

pada setiap tahun buku, yang akan digunakan sebagai

cadangan jika saldo laba paling sedikit mencapai 20%.

Dividends

Pursuant to Annual General Meetings of Shareholders

No. 19 on March 10th, 2016, approving Rp1,2 billion cash

dividends distribution from operating revenue booked in

2015. The Dividends has been paid in May and September

2016.

Information related to dividend payout for 2016 is not

available in this Annual Report due to Annual GMS

discussing the dividend payout policy for fiscal year 2016

will be done in 2017. The dividend distribution concerns

adequacy of Risk-Based Capital (RBC) in compliance with

prevailing Law by th Regulator.

AXA Mandiri dividend policy adapts the prevailing

Law. The Company is regulated to allocate net income

in particular amount in every fiscal year, to be used as

reserves if retained earnings minimum achieved 20%.

Page 155: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

153

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Kebijakan Dividen dan Pembayaran Dividen dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Comparative Dividend Policy and Payout Table (in million Rupiah)

DividenDividend 2016 2015 2014

Tahun kinerjaPerformance year 2015 2014 2013

Kebijakan pembagian dividenDividend Policy      

Laba bersih setelah pajak penghasilan (dalam Rp Juta)Net profit after income tax (in milion Rupiah) 1.302.115 1.263.726 1.024.273

Dividen (dalam Rp Juta)Dividend (in milion Rupiah) 1.200.000 1.200.000 1.024.273

Jumlah lembar saham (satuan)Total shares 101.392.200 101.392.200 101.392.200

Tanggal pengumumanAnnouncement Date      

Waktu pembayaran dividenTime of dividend payment  (update by Legal) April 2015 Juli 2014

Laba per lembar saham (Rp Satuan)Earnings per share (in full Rupiah)  12.500 12.464 10.102

Payout Ratio 94,7% 95,00% 100,00%

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan (ESOP/MSOP)

Hingga Laporan Tahunan ini diterbitkan, AXA Mandiri

belum memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan

dan/atau manajemen sehingga Laporan Tahunan tahun

2016 tidak menyajikan informasi terkait program tersebut,

seperti informasi jumlah saham, jangka waktu, persyaratan

karyawan dan/ atau manajemen yang berhak.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

Pada tahun 2016, AXA Mandiri tidak mendaftarkan

Perusahaan di pasar modal dan tidak melakukan

penawaran umum saham kepada publik (Initial Public

Offering), sehingga informasi mengenai realisasi

penggunaan dana hasil penawaran umum tidak relevan

untuk disajikan pada Laporan Tahunan ini.

Employee And/Or Management Stock Option Plan (ESOP/MSOP)

Until publication of this report, AXA Mandiri did not

execute employee and/or management stock option plan

so that Annual Report 2016 does not present information

related to the program, such as information of total

shares, maturity, requirement for eligible employee and/

or management.

Public Offering Proceeds Realization

In 2016, AXA Mandiri did not register the Company at

stock market neither executed Initial Public Offering,

so that information about public offering proceeds

realization is irrelevant to be presented in this Annual

Report.

Page 156: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

154PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi

AXA Mandiri memiliki transaksi kas, investasi, utang

piutang, pendapatan, dan beban dengan pihak afiliasi

dalam jumlah yang wajar sehingga tidak ada benturan

kepentingan. Pihak-pihak afiliasi tersebut antara lain:

1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)

Bank Mandiri adalah salah satu pemegang saham

AXA Mandiri. AXA Mandiri memiliki rekening giro di

Bank Mandiri, mengadakan perjanjian dengan Bank

Mandiri terkait Bancassurance dan mengadakan

perjanjian penutupan asuransi dengan Bank Mandiri

atasproduk–produkBankMandiri.

2. AXA Asia dan AXA Asia Pacific holding Ltd,

Australia (“AXA APh”)

National Mutual International Pty. Limited. (“NMI”)

merupakan salah satu pemegang saham AXA Mandiri.

AXA SA merupakan pemegang saham NMI.

Pada tanggal 1 April 2011 AXA SA melepas

kepemilikan sahamnya di AXA APH kepada AMP

dan mengakuisisi operasional bisnis AXA APH di

Asia. Setelah transaksi ini, AXA Asia menggantikan

AXA APH dalam pembebanan Perseroan untuk

biaya teknologi informasi termasuk pemeliharaan

perangkat lunak, biaya proyek dan biaya penggantian

yang berhubungan dengan bantuan dan dukungan

teknis tertentu.

3. PT AXA services Indonesia (“AXA sI”)

NMI adalah pemegang saham AXA SI. AXA Mandiri

mempunyai Service Level Agreement dengan AXA SI di

mana AXA SI akan menyediakan jasa tertentu kepada

AXA Mandiri yang berhubungan dengan operasional

kantor dan administrasi. Transaksi dengan AXA SI

dilakukan berdasarkan biaya aktual ditambah 5%

keuntungan yang telah disepakati (agreed margin).

4. PT Mandiri AXA General Insurance (”MAGI”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MAGI. AXA

Mandiri memiliki transaksi koasuransi dengan MAGI.

5. PT Mandiri Manajemen Investasi (“MMI”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MMI. MMI

mengelola dana pemegang polis unit link AXA

Mandiri.

Material Information Containing Conflict Of Interest And/Or Affiliated Parties Transaction

AXA Mandiri has cash, investment, loan and receivables,

income and expenses transaction with affiliated parties

in fair amount without conflict of interest. The related

parties are:

1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)

Bank Mandiri is one of the shareholder AXA Mandiri.

AXA Mandiri has bank accounts in Bank Mandiri and

also entered into a Bancassurance Agreement and

entered into insurance covering agreement with

Bank Mandiri.

2. AXA Asia dan AXA Asia Pacific holding Ltd,

Australia (“AXA APh”)

National Mutual International Pty. Limited. (“NMI”) is

one of the shareholder of the Company. AXA SA is the

shareholder of NMI.

On April 1st, 2011 AXA SA disposed its stake in

AXA APH to AMP and acquire AXA APH operation

business in Asia. Following this transaction, AXA Asia

replacing AXA APH in charging the Company for the

cost of information technology including software

maintenance, project costs and reimbursement costs

related to certain technical assistance and support.

3. PT AXA services Indonesia (“AXA sI”)

NMI is the shareholder of AXA SI. AXA Mandiri

entered into a Service Level Agreement with AXA SI

under which AXA SI shall provide certain services to

AXA Mandiri in relation to the Company’s back office

and administrative operations. The transactions with

AXA SI are transacted based on actual costs plus the

agreed 5% margin.

4. PT Mandiri AXA General Insurance (”MAGI”)

Bank Mandiri is the shareholder of MAGI. AXA Mandiri

has coinsurance transaction with MAGI.

5. PT Mandiri Manajemen Investasi (“MMI”)

Bank Mandiri is the shareholder of MMI. MMI manages

the funds of AXA Mandiri policy holders investment

in unit-linked contracts.

Page 157: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

155

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

6. PT Bank syariah Mandiri (“Bank syariah Mandiri”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham Bank Syariah

Mandiri. AXA Mandiri memiliki rekening giro dan

investasi deposito berjangka di Bank Syariah Mandiri

dan juga mengadakan Perjanjian Bancassurance

dengan Bank Syariah Mandiri.

7. AXA Global P&C (“AXA Global”)

AXA Group adalah pemegang saham AXA Global.

AXA Mandiri memiliki transaksi reasuransi dengan

AXA Global.

8. PT Bank Mandiri Taspen Pos d/h PT Bank sinar

harapan Bali (“Bank Mandiri Taspen Pos”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham Bank Mandiri

Taspen Pos. AXA Mandiri memiliki rekening giro,

investasi deposito berjangka dan mengadakan

Perjanjian Bancassurance dengan Bank Mandiri

Taspen Pos.

9. PT Mandiri Tunas Finance (”MTf”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MTF. AXA

Mandiri memiliki obligasi MTF dan mengadakan

perjanjian penutupan polis untuk kendaraan bermotor.

10. Pemerintah Republik Indonesia

Pemerintah Republik Indonesia merupakan

pemegang saham Badan Usaha Milik Negara. Bank

Mandiri, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

(”BNI”), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

(”BRI”), PT Bank BNI Syariah (”BNIS”), PT Bank BRI

Syariah (”BRIS”), PT Bank Tabungan Negara (Persero)

Tbk (”BTN”), PT BTN Syariah (Persero) Tbk (”BTNS”),

PT Reasuransi Indonesia Utama (”Reindo”), Lembaga

Pembiayaan Ekspor Indonesia (”EXIM”), PT Sarana

Multi Infrastruktur (Persero) (”SMI”), PT Perusahaan

Listrik Negara (Persero) (”PLN”), PT Pegadaian

(Persero), PT Pupuk Indonesia, PT Aneka Tambang

(Persero) Tbk (“ANTAM”), PT Sarana Multigriya

Finansial (Persero) (”SMF”), PT Pegadaian (Persero)

(”Pegadaian”), PT Indonesia Infrastructure Finance

(”IIF”). PT Angkasa Pura II (Persero) (”Angkasa Pura II”),

PT Tugu Reasuransi Indonesia (Persero) (”Tugu Re”),

dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) (”Telkom”)

adalah entitas yang dimiliki dan dikendalikan oleh

Pemerintah Republik Indonesia. AXA Mandiri memiliki

rekening giro dan investasi deposito berjangka di

entitas-entitas tersebut. AXA Mandiri juga memiliki

obligasi yang dikeluarkan oleh Pemerintah Republik

Indonesia.

11. Manajemen kunci

Manajemen kunci termasuk dewan komisaris dan

direksi.

6. PT Bank syariah Mandiri (“Bank syariah Mandiri”)

Bank Mandiri is the shareholder of Bank Syariah

Mandiri. AXA Mandiri has bank accounts and time

deposits investments in Bank Syariah Mandiri and

also entered into a Bancassurance Agreement with

Bank Syariah Mandiri.

7. AXA Global P&C (“AXA Global”)

AXA Group is the shareholder of AXA Global. AXA

Mandiri has reinsurance transaction with AXA Global.

8. PT Bank Mandiri Taspen Pos d/h PT Bank sinar

harapan Bali (“Bank Mandiri Taspen Pos”)

Bank Mandiri is the shareholder of Bank Mandiri

Taspen Pos. AXA Mandiri has bank accounts,

time deposits investments and entered into a

Bancassurance Agreement with Bank Mandiri Taspen

Pos.

9. PT Mandiri Tunas finance (”MTf”)

Bank Mandiri is the shareholder of MTF. AXA Mandiri

has bonds investments in MTF and entered into an

agreement for motor vehicle insurance coverage.

10. Pemerintah Republik Indonesia

Government of Republic of Indonesia is the

shareholder of State Owned Enterprises. Bank Mandiri,

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (”BNI”), PT

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (”BRI”), PT Bank

BNI Syariah (”BNIS”), PT Bank BRI Syariah (”BRIS”),

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (”BTN”), PT

BTN Syariah (Persero) Tbk (”BTNS”), PT Reasuransi

Indonesia Utama (“Reindo”), Lembaga Pembiayaan

Ekspor Indonesia (”EXIM”), PT Sarana Multi

Infrastruktur (Persero) (”SMI”), PT Perusahaan Listrik

Negara (Persero) (”PLN”), PT Pegadaian (Persero), PT

Pupuk Indonesia, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk

(“ANTAM”), PT Sarana Multigriya Finansial (Persero)

(”SMF”), PT Pegadaian (Persero) (”Pegadaian”), and

PT PT Angkasa Pura II (Persero) (”Angkasa Pura II”), PT

Tugu Reasuransi Indonesia (Persero) (”Tugu Re”), and

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) (”Telkom”) are

entities which owned and controlled by Government

of the Republic of Indonesia. AXA Mandiri has bank

accounts and time deposits investments in those

entities. AXA Mandiri also hold bonds issued by the

Government of the Republic of Indonesia.

11. Key management

Key management includes board of commissioners

and directors.

Page 158: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

156PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

12. Lain-lain

Dalam kegiatan usaha normal, Perseroan melakukan

transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi

seperti PT AXA Life Indonesia (“AXA LI”), PT AXA

Financial Indonesia (“AXA FI”), AXA Creditor, AXA

PPP Healthcare Limited (“AXA PPP”), PT AXA Asset

Management Indonesia (“AXA AMI”), serta dengan

pihak yang berelasi lainnya. Perusahaan-perusahaan

tersebut mempunyai pemegang saham utama yang

sama dengan Perseroan.

Tabel berikut menyajikan data transaksi AXA Mandiri

dengan pihak afiliasi.

Tabel Transaksi dengan Pihak Afiliasi dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Transaction with Affiliated Party Comparative Table (in million Rupiah)

KeteranganDescription 2016 2015 2014

AsetAssets      

Kas pada BankCash in Bank

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 145.686 29.646 25.794

PT Bank Syariah Mandiri 36.729 6.499 9.411

PT Bank Mandiri Taspen Pos 1.123 1.055 895

PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 5 0 0

183.543 37.200 36.100

InvestasiInvestments

Pemerintah Republik IndonesiaRepublic of Indonesia Government 1.723.718 1.268.415 1.501.761

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 175.749 282.119 245.154

PT Bank Rakyat Indonesia Syariah 100 126.600 188.100

Bank Syariah Mandiri 47.000 52.000 59.000

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 198.498 295.409 244.415

PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 109.132 119.615 119.029

PT Mandiri Manajemen Investasi 11.702 10.344 27.259

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 262.131 213.005 209.000

PT AXA Asset Management Indonesia 168.237 61.887 95.267

PT Bank Negara Indonesia Syariah 0 39.000 39.000

PT Aneka Tambang (Persero) Tbk 0 0 6.451

PT Bank Mandiri Taspen Pos 32.000 12.000 2.000

PT Bank Tabungan Negara Syariah 47.500 29.000 0

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. 23.527 22.898 0

PT Mandiri Tunas Finance 33.114 19.593 19.264

PT Pegadaian (Persero) 14.759 14.092 13.968

PT PLN (Persero) 8.662 8.218 8.165

Indonesia Eximbank 83.745 52.481 57.577

12. Others

In the course of business, the Company does normal

transactions for day to day operations to related

parties such as PT AXA Life Indonesia (“AXA LI”), PT

AXA Financial Indonesia (“AXA FI”), AXA Creditor, AXA

PPP Healthcare Limited (“AXA PPP”), PT AXA Asset

Management Indonesia (“AXA AMI”), and with other

related parties. The above companies have the same

ultimate shareholder with the Company.

Following table presented AXA Mandiri transaction

history with Affiliated Party

Page 159: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

157

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Transaksi dengan Pihak Afiliasi dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Transaction with Affiliated Party Comparative Table (in million Rupiah)

KeteranganDescription 2016 2015 2014

PT Pupuk Indonesia (Persero) 15.121 14.948 15.086

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) 36.258 5.952 5.962

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) 19.387 0 0

PT Indonesia Infrastructure Finance 24.355 0 0

PT Angkasa Pura II (Persero) 19.420 0 0

3.054.115 2.647.576 2.856.458

Piutang PremiPremium Receiables

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 41.304 58.290 61.640

PT Bank Syariah Mandiri 147 7 20

PT Bank Mandiri Taspen Pos 4 8 17

PT Mandiri AXA General Insurance 5.873 0 0

47.328 58.305 61.677

Piutang ReasuransiDue from Reinsurers

PT Reasuransi International Indonesia 33.358 22.111 7.066

AXA PPP Healthcare Limited 13.001 25.380 15.465

AXA Creditor 174.304 92.103 23.100

220.663 139.594 45.631

Piutang dari Pihak BerelasiDue from Related Parties

PT Mandiri AXA General Insurance 223 219 0

223 219 0

Piutang BungaInterest Receivables

Pemerintah Republik IndonesiaRepublic of Indonesia Government 32.167 23.846 24.223

PT Bank Rakyat Indonesia Syariah 0 239 402

PT Bank Syariah Mandiri 15 30 85

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 376 591 541

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 172 336 569

PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 554 200 251

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 1.049 586 714

PT Bank Negara Indonesia Syariah 0 114 139

PT Aneka Tambang (Persero) Tbk 0 0 24

PT Bank Mandiri Taspen Pos 46 15 8

PT Bank Tabungan Negara Syariah 40 24 0

PT PLN (Persero) 145 145 145

PT Mandiri Tunas Finance 451 60 60

PT Pegadaian (Persero) 223 223 223

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. 43 43 0

Indonesia Eximbank 948 621 647

Page 160: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

158PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tabel Transaksi dengan Pihak Afiliasi dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Transaction with Affiliated Party Comparative Table (in million Rupiah)

KeteranganDescription 2016 2015 2014

PT Pupuk Indonesia (Persero) 280 280 280

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) 264 27 27

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) 16 0 0

PT Indonesia Infrastructure Finance 367 0 0

PT Angkasa Pura II (Persero) 4 0 0

37.160 27.380 28.338

Aset lain-lainOther Assets

PT AXA Asset Management Indonesia 212 124 98

Mandiri Manajemen Investasi 271 47.952 64

483 48.076 162

jumlah Aset dengan Pihak BerelasiTotal Assets with Related Parties 3.543.515 2.958.350 3.028.366

Persentase terhadap jumlah Aset Percentage to Total Assets 13,6% 12,8% 12,9%

LiabilitasLiabilities      

Akrual dan hutang Lain-LainAccrued and Other Payables

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 73.696 91.177 103.128

73.696 91.177 103.128

utang ReasuransiDue to Reinsurers

PT Reasuransi International Indonesia 44.981 32.220 10.275

AXA PPP Healthcare Limited 19.431 38.867 23.814

AXA Creditor 114.112 82.610 34.909

PT. Tugu Reasuransi Indonesia 50 0 0

178.574 153.697 68.998

utang kepada Pihak Berelasi Due to Related Parties

AXA Asia Pacific Holding Ltd 110.979 104.254 76.490

PT AXA Services Indonesia 21.035 24.516 36.477

PT AXA Financial Indonesia 0 0 1

PT AXA Life Indonesia 3 0 0

132.017 128.770 112.968

jumlah liabilitas dengan Pihak BerelasiTotal Liabilities to Related Parties 384.287 373.644 285.094

Persentase Terhadap jumlah LiabilitasPercentage to Total Liabilities 1,6% 1,8% 1,3%

PendapatanIncome      

Page 161: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

159

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Tabel Transaksi dengan Pihak Afiliasi dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Transaction with Affiliated Party Comparative Table (in million Rupiah)

KeteranganDescription 2016 2015 2014

Pendapatan InvestasiInvestment Income

Pemerintah Republik IndonesiaRepublic of Indonesia Government 124.904 95.011 169.173

PT Mandiri Manajemen Investasi 1.358 (916) 6.122

PT Bank Rakyat Indonesia Syariah 0 15.018 22.426

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 12.520 15.784 10.572

PT Bank Syariah Mandiri 1.884 1.836 4.339

PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 6.617 10.346 13.814

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 20.102 20.644 22.710

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 13.994 16.635 12.307

PT Bank Negara Indonesia Syariah 1.580 3.537 3.563

PT Aneka Tambang (Persero) Tbk 0 568 245

PT AXA Asset Management Indonesia 12.359 (6.380) 19.520

PT Bank Mandiri Taspen Pos 2.310 182 174

Indonesia Eximbank 4.301 5.666 1.833

PT Mandiri Tunas Finance 1.824 2.136 1.135

PT Pegadaian (Persero) 991 1.511 823

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. 1.969 1.096 0

PT PLN (Persero) 613 903 620

PT Pupuk Indonesia (Persero) 1.057 1.491 592

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) 993 0 262

PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) 424 632 203

PT Indonesia Infrastructure Finance 1.481 0 0

PT Angkasa Pura II (Persero) 948 0 0

212.229 185.700 290.433

Pendapatan Lain-LainOther Income

PT Mandiri Manajemen Investasi 976 783 747

PT AXA Asset Management Indonesia 844 902 1.339

1.820 1.685 2.086

Premi ReasuransiPremi reasuransi

PT Reasuransi International Indonesia (47.399) (45.100) (39.035)

AXA Creditor (31.502) (47.137) (32.466)

AXA PPP Healthcare Limited (17.963) (18.875) (21.659)

AXA Global 0 (1.445) 0

(96.864) (112.557) (93.160)

Page 162: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

160PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

Tabel Transaksi dengan Pihak Afiliasi dalam 3 Tahun Terakhir (dalam jutaan Rupiah)3 Recent Years Transaction with Affiliated Party Comparative Table (in million Rupiah)

KeteranganDescription 2016 2015 2014

Komisi ReasuransiReinsurance Premium

PT Reasuransi International Indonesia 321 94 49

321 94 49

jumlah Pendapatan dengan Pihak Berelasi Total Income with Related Parties 117.506 74.922 199.408

Persentase terhadap jumlah pendapatanPercentage to Total Income 1,2% 1,2% 1,7%

Bebanexpenses      

Beban AkuisisiAcquisition Costs

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Bancassurance fees 331.126 302.150 334.986

Komisi group insuranceGroup Insurance commission 165.419 178.656 172.176

496.545 480.806 507.162

Klaim ReasuransiReinsurance claims

PT Reasuransi International Indonesia (36.351) (30.419) (20.584)

AXA Creditor (82.201) (67.982) (23.007)

AXA PPP Healthcare Limited (9.876) (12.957) (10.346)

(128.428) (111.358) (53.937)

Beban umum dan AdministrasiGenearl and Administrative

PT AXA Services Indonesia 150.806 156.500 152.353

AXA Asia Pacific Holding Ltd 110.849 128.914 98.025

261.655 285.414 250.378

jumlah Beban dengan Pihak Berelasi Total expense with Related Parties 629.772 654.862 703.603

Persentase Terhadap jumlah BebanPercentage to Total expense 7,3% 14,1% 6,9%

Page 163: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

161

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

Changes in Regulation with Material Impact to the Company

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perusahaan

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

1

Peraturan OJK No. 1/POJK.05/2016 tentang Investasi Surat Berharga Negara Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank

Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank wajib menempatkan investasi pada Surat Berharga Negara (SBN):

- Bagi perusahaan asuransi jiwa termasuk menyelenggarakan seluruh atau sebagian usahanya dengan prinsip syariah, paling rendah 30% (tiga puluh persen) dari seluruh jumlah investasi perusahaan;

Penempatan investasi pada SBN sebagaimana dimaksud bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank yang telah beroperasi sebelum peraturan OJK ini diundangkan wajib memenuhi tahapan:1. Paling rendah 20% (dua puluh persen) dari seluruh jumlah investasi paling lambat 31

Desember 2016.2. Paling rendah 30% (tiga puluh persen) dari seluruh jumlah investasi paling lambat 31

Desember 2017.

Sanksi:1. Peringatan Tertulis.2. Penilaian kembali kemampuan dan kepatutan bagi pengendali, Direksi dan Dewan

Komisaris atau yang setara dengan Direksi dan Dewan Komisaris.3. Larangan menjadi pihak utama pada Perseroan.

Peraturan ini memiliki dampak rendah terhadap AXA Mandiri karena per

tanggal 31 Desember 2016, AXA Mandiri telah menempatkan investasi

pada SBN lebih dari 30% dari seluruh jumlah

investasi perusahaan

OJK Regulation No. 1/POJK.05/2016 Regarding Investment On Government Bond In The Financial Institution Non-Bank

Financial Institution Non-Bank shall place the investment in the Government Bond:- For the life insurance company which run its business with a part or whole business

with sharia principle at minimum 30% from the total investment of the company.

Phase of the minimum requirement for the life insurance company which run its business with a part or whole business with sharia principle:1. Minimum 20% from the total investment at the latest 31 December 2016.2. Minimum 30% from the total investment at the latest 31 December 2017.

Sanction :1. Written warning.2. Reassessment of controlling parties, BOD and BOD fit and proper.3. Prohibitions for being main parties of the companies.

This regulation have low impact to AXA

Mandiri since as per 31 December 2016, AXA

Mandiri has already place the investment in the Government Bond at

more than 30% from the total investment of the

company

2

Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 6 tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan

Pengusaha wajib memberikan THR keagamaan kepada Pekerja/Buruh yang telah mempunyai masa kerja 1 (satu) bulan secara terus menerus atau lebih.

Besaran upah 1 (satu) bulan sebagaimana dimaksud terdiri atas komponen upah:1. Upah tanpa tunjangan (clean wages); atau2. Upah pokok termasuk tunjangan tetap.

THR Kegamaan wajib dibayarkan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum Hari Raya Keagamaan.

Pengusaha yang terlambat membayar THR Kegamaan kepada Pekerja/Buruh dikenai denda sebesar 5% dari total THR Keagamaan yang wajib dibayar.

Denda akan dikelola dan digunakan untuk kesejahteraan karyawan.

Peraturan ini memiliki dampak sedang terhadap

AXA Mandiri karena memerlukan beberapa penyesuaian terhadap ketentuan yang baru

Ministry Of Manpower Regulation Number 6 Year 2016 Regarding Holiday Allowance for Worker/Labor in the Company

Companies must give Holiday Allowance for the employee that has 1-month fully and continuously tenure or moreAmount of Holiday Allowance are 1 month wage which contains of :1. Clean wages (wages without allowance); or2. Basic wages including fix allowance.

Holiday Allowance must be given to employee no later than 7 days before Religion Holidays

If the company late to give Holiday Allowance, the company will be imposed fine 5% from total Holiday Allowance obligation

Fine will be managed and used for employee wealth

This regulation have medium impact to AXA

Mandiri since its still need some adjustment to the

new requirement

Page 164: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

162PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

3

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 10/SEOJK.05/2016 Tentang Pedoman Penerapan Manajemen Risiko dan Laporan Hasil Penilaian Sendiri Penerapan Manajemen Risiko Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank

Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank (LJKNB) wajib memiliki pedoman Penerapan Manajemen Risiko sesuai dengan Surat Edaran OJK.

I. Pedoman Penerapan Manajemen Risiko.Pedoman Penerapan Manajemen Risiko memuat paling sedikit:a. Penerapan Manajemen Risiko secara umum, paling sedikit mencakup:

1. Pengawasan aktif Direksi (BOD) dan Dewan Komisaris (BOC);2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit Risiko;3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian

Risiko;4. Sistem informasi Manajemen Risiko; dan5. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh.

b. Penerapan Manajemen Risiko untuk setiap jenis risiko sesuai dengan jenis Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank.

Pedoman penerapan Manajemen Risiko wajib dibuat dan ditandatangani oleh BOD dengan tembusan kepada BOC.

II. Laporan hasil penilaian sendiri penerapan manajemen risiko. Laporan hasil penilaian sendiri (self-assessment) penerapan Manajemen Risiko memuat

paling sedikit:1. Informasi umum Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank;2. Informasi Keuangan per tanggal penilaian;3. Ikhtisar penilaian sendiri (self-assessment) atas penerapan Manajemen Risiko; dan4. Deskripsi penilaian sendiri (self-assessment) atas penerapan Manajemen Risiko untuk

setiap jenis risiko.

Laporan hasil penilaian sendiri (self-assessment) penerapan Manajemen Risiko disusun dan ditandatangani oleh BOD yang membawahkan fungsi Manajemen Risiko dan diketahui oleh BOC

LJKNB wajib menyampaikan laporan hasil penilaian sendiri (self-assessment) penerapan Manajemen Risiko kepada OJK secara online melalui sistem jaringan komunikasi data OJK

Peraturan ini memiliki dampak rendah ke

sedang terhadap AXA Mandiri karena pedoman

manajemen risiko yang saat ini dimiliki

oleh AXA Mandiri dan laporan penilaian sendiri

masih perlu dilakukan penyesuaian dengan

ketentuan yang terdapat pada peraturan ini.

OJK Circular Letter No. 10/SEOJK.05/2016 Regarding Guideline On The Implementation Of Risk Management And Self-Assessment Of Risk Management Implementation Result Report For The Financial Institution Non-Bank

Financial Institution Non-Bank (LJKNB) shall have the guideline for the Risk Management Implementation according to the OJK Circular Letter

I. Guideline for the Risk Management Implementation Guideline for the Risk Management Implementation shall contain at least:

a. Risk Management implementation in general shall contain at least:1. BOD and BOC Active Supervisory.2. Adequate of the Policy, Procedure and Determination of Risk Limit.3. Adequate of Identification Process, Measurement, Monitoring and Risk

Control.4. Risk Management Information System.5. Comprehensive Internal Control System.

b. Risk Management implementation for each risk type according to the type of Financial Institution Non-Bank.

Guideline for the Risk Management Implementation shall be made and signed by the BOD and acknowledged by the BOC

II. Self-Assessment Report For The Risk Management Implementation Self-assessment report for the Risk Management implementation shall contain at least:

1. General information of the Financial Institution Non-Bank.2. Financial information as per date of assessment.3. Self-assessment summary for the risk management implementation.4. Self-assessment description for the risk management implementation for each of

risk type.

Self-assessment report for the Risk Management implementation shall be made and signed by the Director who supervise the Risk Management function and acknowledged by the BOC

Financial Institution Non-Bank shall submit the self-assessment report for the Risk Management implementation to OJK by online through OJK Data Communication Channel System

This regulation have low to moderate impact to AXA Mandiri since its

still need adjustment for the existing guideline

on the implementation of risk management and self-assessment of risk management

implementation

Page 165: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

163

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

4

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 13/SEOJK.05/2016 tentang Pelaporan produk Asuransi Bagi Perusahaan Asuransi

Produk Asuransi yang wajib dilaporkan kepada OJK untuk memperoleh surat persetujuan adalah:a. Produk Asuransi baru yang belum pernah dipasarkan selain Produk Asuransi Standar; danb. Produk Asuransi baru selain Produk Asuransi Standar yang sudah pernah dipasarkan yang

mengalami perubahan meliputi:1. Risiko yang ditanggung termasuk pengecualian atau pembatasan penyebab risiko

yang ditanggung;2. Rumusan Premi;3. Perubahan kategori risiko;4. Asumsi yang terkait dengan pembentukan rumusan Premi; dan/atau5. Metode perhitungan nilai tunai.

Pelaporan Produk Asuransi untuk memperoleh surat persetujuan sebagaimana dimaksud harus dilengkapi dengan dokumen sebagai berikut:a. Formulir pelaporan persetujuan Produk Asuransi baru;b. Proyeksi pendapatan Premi dan pengeluaran yang dikaitkan dengan pemasaran Produk

Asuransi baru untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun;c. Deskripsi Produk Asuransi baru; dand. Spesimen Polis Asuransi.

Produk Asuransi yang wajib dilaporkan kepada OJK untuk memperoleh surat pencatatan adalah:a. Produk Asuransi baru yang berupa Produk Asuransi Standar; danb. Produk Asuransi yang telah dipasarkan yang mengalami perubahan selain perubahan

sebagai berikut:1. Produk Asuransi dimaksud dipasarkan kepada tertanggung orang perorangan; atau2. Produk Asuransi dimaksud dipasarkan kepada tertanggung selain orang perorangan,

yang pernah dihentikan pemasarannya.

Pelaporan Produk Asuransi baru yang berupa Produk Asuransi Standar harus dilengkapi dengan dokumen sebagai berikut:a. Formulir pelaporan pencatatan Produk Asuransi baru;b. Deskripsi Produk Asuransi baru; danc. Perjanjian tertulis, khusus untuk Produk Asuransi Bersama.

Perusahaan Asuransi wajib melaporkan Produk Asuransi kepada OJK sesuai bentuk dan format sebagaimana dimaksud dalam lampiran Surat Edaran OJK ini.

Laporan Produk Asuransi sebagaimana dimaksud pada angka 1, disampaikan kepada OJK secara online melalui sistem jaringan komunikasi data OJK.

Peraturan ini memiliki dampak ringan bagi AXA

Mandiri karena hanya sebagai informasi dan pedoman untuk AXA

Mandiri terkait pelaporan produk asuransi

OJK Circular Letter No. 13/SEOJK.05/2016 Regarding The Insurance Product Report For The Insurance Company

The insurance that shall be reported to OJK to obtain the approval letter are:a. New Insurance Product that never been marketed before beside of Standard Insurance

Product.b. New Insurance Product beside of Standard Insurance Product that has been marketed

before which amended such as:1. Risk that is borne including the exception or the limitation of the risk borne.2. Premium formulation.3. Change of risk categorize.4. Assumption related with the form of premium formulation.5. Cash value calculation method.

Submission for the Insurance Product report to obtain the approval letter must be completed by the following documents:a. Form of new Insurance Product approval report.b. Projection of premium income and expense related to the new insurance product

marketing for 3 years.c. New insurance product description.d. Insurance policy specimen. The insurance that shall be reported to OJK to obtain the notification letter are:a. New Insurance Product which is Standard Insurance Productb. Insurance Product that has been marketed before, except for the change as stated in

the point I.b with the requirement as follows:1. Such Insurance Product marketed to the individual insured.2. Such Insurance Product marketed to the insured beside of individual, which ever

been stopped the marketing.

Submission for the Insurance Product report to obtain the notification letter must be completed by the following documents:a. Form of new Insurance Product notification report .b. New insurance product description.c. Written agreement, only for the Joint Insurance Product. Insurance Company shall report the Insurance Product to OJK in accordance with the form and format as stated in the Attachment to the OJK Circular Letter

Such Insurance Product shall be submitted to OJK by online through the OJK Data Communication Channel System

This regulation have low impact to AXA Mandiri

since this regulation only as information and

guideline for AXA Mandiri with regard to insurance

product report

Page 166: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

164PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

5

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 18/SEOJK.05/2016 Tentang Pelaporan Produk Asuransi Bagi Perusahaan Asuransi Syariah dan Perusahaan Asuransi yang Menyelenggarakan Sebagian Usahanya Berdasarkan Prinsip Syariah

Surat Edaran OJK ini mengatur prosedur, formulir dan format pelaporan produk asuransi untuk:1. Perusahaan Asuransi Syariah.2. Perusahaan Asuransi yang menyelenggarakan sebagian usahanya berdasarkan prinsip

syariah.

Perusahaan Asuransi Syariah dan perusahaan asuransi yang menyelenggarakan sebagian usahanya berdasarkan prinsip syariah, yang melaporkan Produk Asuransi Standar sebagaimana dimaksud dalam Lampiran Surat Edaran OJK ini.

Laporan produk asiransi disampaikan kepada OJK secara online melalui sistem OJK dan secara offline jika terjadi gangguan teknis.

Penyampaian laporan Produk Asuransi dilengkapi Surat Pengantar yang ditandatangani oleh Direksi.

Peraturan ini memiliki dampak ringan bagi AXA

Mandiri karena hanya sebagai informasi dan pedoman untuk AXA

Mandiri terkait pelaporan produk asuransi

OJK Circular Letter No. 18/SEOJK.05/2016 Regarding Insurance Product Report For Sharia Insurance Company And Insurance Company Who Run Its Business In Accordance With Sharia Principle

This OJK Circular Letter regulated about the procedures, forms and format for the Insurance Product Report for:1. Sharia Insurance Company.2. Insurance Company Who Run Its Business In Accordance With Sharia Principle.

Sharia Insurance Company and Insurance Company Who Run Its Business In Accordance With Sharia Principle shall report the Insurance Product to OJK in accordance with the form and format as stated in the attachment to the OJK Circular Letter

Such report should be submitted to OJK by online through OJK system or by offline if any technical trouble.

The submission of the insurance product report shall be completed with the cover letter signed by the director.

This regulation have low impact to AXA Mandiri

since this regulation only as information and

guideline for AXA Mandiri with regard to insurance

product report

6

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 21/SEOJK.05/2016 Tentang Pencabutan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 24/SEOJK.05/2015 Tentang Penilaian Investasi Surat Utang dan Penyesuaian Modal Minimum Berbasis Risiko Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Pencabutan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 24/SEOJK.05/2015 Tentang Penilaian Investasi Surat Utang dan Penyesuaian Modal Minimum Berbasis Risiko Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi (“Peraturan Terdahulu”)

Peraturan terdahulu mengatur ketentuan:I. Penilaian Surat Utang

1. Perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi dapat melakukan penilaian surat utang dengan menggunakan nilai perolehan diamortisasi.

2. Dalam hal perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi melakukan penilaian surat utang sebagaimana dimaksud pada butir 1, maka penilaian surat utang tersebut berlaku bagi seluruh surat utang yang dimiliki perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi.

II. Penyesuaian Modal Minimum Berbasis Risiko1. Jumlah modal minimum berbasis risiko yang diperhitungkan dalam perhitungan

tingkat solvabilitas paling rendah 50% dari perhitungan modal minimum berbasis risiko.

2. Persentase modal minimum berbasis risiko yang diperhitungkan dalam perhitungan tingkat solvabilitas disesuaikan sampai dengan tingkat solvabilitas perusahaan mencapai paling tinggi 120%.

Saat ini, Perusahaan telah melaksanakan penilaian menggunakan nilai perolehan di amortisasi dan telah memenuhi tingkat solvabilitas berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 53/PMK.010/2012 serta ketentuan mengenai Penyesuaian Modal Minimum Berbasis Risiko tidak relevan.

Peraturan ini memiliki dampak ringan bagi AXA

Mandiri karena hanya sebagai informasi dan

referensi

OJK Circular Letter No. 21/SEOJK.05/2016 Regarding The Revocation Of OJK Circular Letter No. 24/SEOJK.05/2015 Regarding The Investment Assessment Of Bonds And The Adjustments Of Risk Based Minimum Capital For The Insurance Company And Reinsurance Company

The Revocation of OJK Circular Letter No. 24/SEOJK.05/2015 regarding the Investment Assessment of Bonds and the Adjustments of Risk Based Minimum Capital for the Insurance Company and Reinsurance Company (“Previous Regulation”)

The Previous Regulation previously regulated about:I. Assessment on Bonds

1. Insurance Company and Re-insurance Company can assess the bonds by using the amortized purchase price.

2. In the event the company assess the bonds using the amortized purchase price, then the assessment shall valid for all bonds owned by the Insurance Company and Re-insurance Company.

II. Adjustment on Risk Based Minimum Capital1. The total of Risk based Minimum Capital which calculated in solvability level at

minimum 50% from the calculation of risk based minimum capital.2. Percentage of the Risk Based Minimum Capital which calculates in solvability level shall

be adjusted until the solvability of the company at 120% at the highest.

Currently, the company has done with the assessment using the amortized purchase price (point I) above and has already met the solvability level based on PMK No.53/PMK.010/2012 then the provision regarding the Adjustment on Risk Based Minimum Capital above is not applicable.

This regulation have low impact to AXA

Mandiri since it is just for information and

reference

Page 167: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

165

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

7

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 22/SEOJK.05/2016 tentang Pencabutan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 25/SEOJK.25/2015 tentang Penilaian Investasi Surat Berharga Syariah dan Perhitungan Dana Untuk Mengantisipasi Risiko Kegagalan Pengelolaan Kekayaan dan/atau Kewajiban Perusahaan Asuransi Syariah dan Perusahaan Reasuransi Syariah

Pencabutan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 25/SEOJK.05/2015 tentang Penilaian Investasi Surat Berharga Syariah dan Perhitungan Dana Untuk Mengantisipasi Risiko Kegagalan Pengelolaan Kekayaan dan/atau Kewajiban Perusahaan Asuransi Syariah dan Perusahaan Reasuransi Syariah (Peraturan Terdahulu)

Peraturan Terdahulu mengatur ketentuan:I. Penilaian Surat Berharga Syariah

1. Perusahaan asuransi syariah dan perusahaan reasuransi syariah dapat melakukan penilaian surat berharga syariah dengan menggunakan nilai perolehan diamortisasi.

2. Dalam hal perusahaan asuransi syariah dan perusahaan reasuransi syariah melakukan penilaian surat berharga syariah sebagaimana dimaksud pada butir 1, maka penilaian surat berharga syariah tersebut berlaku bagi seluruh surat berharga syariah yang dimiliki perusahaan asuransi syariah dan perusahaan reasuransi syariah.

II. Penyesuaian Perhitungan Dana Untuk Mengantisipasi Risiko Kegagalan Pengelolaan Kekayaan dan/atau Kewajiban1. Jumlah dana yang diperhitungkan dalam mengantisipasi risiko kegagalan

pengelolaan kekayaan dan/atau kewajiban dalam perhitungan tingkat solvabilitas paling rendah 50% dari perhitungan dana yang diperhitungkan dalam mengantisipasi risiko kegagalan pengelolaan kekayaan dan/atau kewajiban

2. Persentase dana yang diperhitungkan dalam mengantisipasi risiko kegagalan pengelolaan kekayaan dan/atau kewajiban yang diperhitungkan dalam perhitungan tingkat solvabilitas disesuaikan sampai dengan tingkat solvabilitas dana tabarru’ perusahaan asuransi syariah dan perusahaan reasuransi syariah mencapai paling tinggi 30%.

Saat ini, Perusahaan telah melaksanakan penilaian menggunakan nilai perolehan di amortisasi (poin 1) dan sesuai dengan ketentuan, penilaian tingkat solvabilitas telah sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 010/2011 sehingga ketentuan dalam Poin 2 tidak relevan.

Peraturan ini memiliki dampak ringan bagi AXA

Mandiri karena hanya sebagai informasi dan

referensi

OJK Circular Letter No. 22/SEOJK.05/2016 Regarding The Revocation Of OJK Circular Letter No. 25/SEOJK.05/2015 Regarding The Investment Assessment Of Sharia Bonds And The Fund Calculation To Anticipate Failure Risk In Managing The Wealth And/Or Obligation Of Sharia Insurance Company And Sharia Reinsurance Company

The Revocation of OJK Circular Letter No. 25/SEOJK.05/2015 regarding the Investment Assessment of Sharia Bonds and the Fund Calculation To Anticipate Failure Risk in Managing the Wealth and/or Obligation of Sharia Insurance Company and Sharia Reinsurance Company (“Previous Regulation”)

The Previous Regulation previously stated that:I. Assessment on Investment of Sharia Securities

1. Sharia Insurance Company and Sharia Re-insurance Company can assess the bonds by using the amortized purchase price

2. In the event the company assess the bonds using the amortized purchase price, then the assessment shall valid for all bonds owned by the Sharia Insurance Company and Sharia Re-insurance Company.

II. Adjustment on Calculation Fund to Anticipate Risk of Failure Management Property1. The total fund to anticipate of failure management property in solvability level

calculation at minimum 50% from the calculation of fund that calculated to anticipate risk of Failure Management Property.

2. Percentage of fund that calculated to anticipate risk of Failure Management Property, adjust until the solvability level of tabarru fund of Sharia Insurance Company and Sharia Re-insurance Company at 30 % at the highest.

Currently, the company has done with the assessment using the amortized purchase price above (point I) and according to such assessment the solvability level has meet the requirement as stated in PMK No. 11/PMK.010/2011 then the provision as stated in the Point II above is not applicable.

This regulation have low impact to AXA

Mandiri since it is just for information and

reference

Page 168: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

166PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

8

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 27/POJK.03/2016 Tentang penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan

Pihak utama yang wajib mengikuti penilaian kemampuan dan kepatutan, meliputi:1. Pemegang Saham Pengendali (PSP)2. Pengendali Perusahaan Perasuransian3. Anggota Direksi4. Anggota Dewan Komisaris5. Anggota Dewan Pengawas Syariah6. Auditor Internal; dan7. Aktuaris Perusahaan

Berdasarkan POJK ini, tenaga kerja Asing dan Tenaga Ahli (Perwakilan Manajer Investasi dan AAIJ) tidak menjadi subyek Uji Penilaian Kemampuan dan Kepatutan.

Penilaian kemampuan dan kepatutan dilaksanakan oleh OJK melalui penilaian adminsitratif sebagai tahap awal, dan selanjutnya mewajibkan:1. Calon PSP dan Pengendali Perusahaan Asuransi untuk melakukan presentasi.2. Calon anggota Direksi, Dewan Komisaris, Auditor Internal dan Aktuaris Perusahaan

wajib menyampaikan hasil self assessment saat pengajuan permohonan.

Periode hasil Uji Penilaian Kemampuan dan Kepatutan : Tidak Terbatas

Masa Tunggu Jika Tidak Lulus Uji Penilaian Kemampuan dan KepatutanDalam hal calon Pihak Utama tidak disetujui karena persyaratan kompetensi maka calon dimaksud dapat dicalonkan kembali kepada OJK paling cepat 6 (enam) bulan sejak tanggal penetapan tidak disetujui dari OJK pada:1. Bidang jabatan yang berbeda pada jabatan yang setingkat atau lebih rendah pada LJK

yang sama;2. Jabatan di LJK sejenis yang mempunyai ukuran dan kompleksitas yang lebih rendah; atau3. Jabatan di LJK yang berbeda.

Merupakan implementasi dari Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan

Peraturan ini memiliki dampak sedang terhadap

AXA Mandiri karena terdapat perubahan

atas proses pengajuan penilaian kemampuan dan kepatutan kepada

OJK

OJK Regulation No. 27/POJK.03/2016 Regarding Fit And Proper Test For The Main Party In The Financial Institution

Main Party who become the subject to fit and proper test:1. Controlling Shareholder2. Controller3. BOD4. BOC5. DPS6. Internal Auditor7. Actuary

Based on this new regulation, Expatriate and Expert (Investment Manager Representative and AAIJ) are not subject to FnP.

FnP assessment done by OJK by doing the administrative assessment in the very beginning, then they required :1. For Controlling Shareholder and Controller, to do the presentation2. For BOD, BOC, DPS, Internal Auditor and Actuary, company must submit the self-

assessment to assess the candidate they proposed

Term of FnP License : unlimited

Waiting Period for not passing FnPLess than 6 months if the main party not passing FnP test because of competencies requirement for:1. Different position in the same level or lower level in the same financial institution non-

bank 2. Same position in the similar financial institution non-bank which have the lower size

and complexity3. Position in the different financial institution non-bank

This is the implementation regulation of OJK Regulation No. 27/POJK.03/2016 regarding Fit and Proper Test For the Main Party in the Financial Institution

This regulation have medium impact to

AXA Mandiri since it is impacted to the changes of fit and proper process

submission to OJK.

Page 169: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

167

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

9

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.05/2016 tentang Saluran Pemasaran Produk Asuransi Melalui Kerja Sama dengan Bank (Bancassurance)

1. Pengungkapan Komisi Bank Kami diwajibkan untuk mengungkapkan besaran komisi Bank kepada nasabah sebelum

penutupan polis dan informasi tersebut wajib dicantumkan dalam media promosi dan/atau surat pengajuan polis asuransi.

2. Sertifikasi Keagenan untuk Asuransi Mikro Produk asuransi mikro tidak diwajibkan untuk memiliki sertifikasi agen dari lembaga

tertentu.

3. Kewajiban Perusahaan Asuransi Perusahaan asuransi wajib memastikan bahwa ikhtisar polis, sertifikat polis atau bukti

kepesertaan telah diterima oleh calon pemegang polis/nasabah asuransi.

4. Penyampaian Persetujuan Bancassurance Persetujuan wajib disampaikan via online dan Perusahaan Asuransi dan Bank wajib

berkoordinasi dengan baik untuk meng-upload semua dokumen pendukung dalam hal pengajuan untuk persetujuan bancassurance di hari kerja yang sama atau di 2 hari kerja terbaru setelah salah satu pihak mengirimkan dokumentasi via online (upload). Jika kita gagal memenuhi persyaratan, maka pengajuan akan dibatalkan secara otomatis oleh sistem OJK

Peraturan ini memiliki dampak sedang terhadap AXA Mandiri karena ada

beberapa ketentuan teknis dan operasional yang disempurnakan

OJK Circular Letter No. 32/SEOJK.05/2016 Regarding Distribution Channel For Insurance Product Through Cooperation With Bank

1. Disclosure of Bank Commission We are required to disclose regarding the bank commission to the customer before the

closing of the policy and the information should be stated in the promotion media and/or in the insurance application letter

2. Agent Certification For Micro Insurance For micro insurance product is not required to have the agent certificate from the

association

3. Responsibility of the Insurance Company Insurance company shall ensure the policy summary, policy certificate or evidence of

participation has been received by the candidate of policy holder/insured

4. Submission for Bancassurance Approval Submission for Bancassurance Approval required to be submitted via online and

Insurance Company and Bank must have a good coordination to upload all the supporting documents in regard to the submission for the bancassurance approval in the same working day or at the latest 2 working days after one party submit the documentation via online (upload). If we failed to meet the requirement, then our submission will be cancelled automatically by the OJK system

This regulation have medium impact to

AXA Mandiri since it is impacted to the changes of fit and proper process

submission to OJK.

Page 170: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

168PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

10

Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 44/SEOJK.05/2016 Kriteria Penunjukan dan Penetapan Penggunaan Pengelola Statuter Serta Pengakhiran dan Penggantian Pengelola Statuter Bagi Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi dan Perusahaan Reasuransi Syariah

Merupakan implementasi dari Otoritas Jasa Keuangan Nomor 41/POJK.05/2015 tentang Tata Cara Penetapan Pengelola Statuter pada Lembaga Jasa Keuangan.

OJK dapat melakukan penunjukan dan penetapan penggunaan Pengelola Statuter untuk mengambil alih fungsi Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Dewan Pengawas Syariah di Lembaga Keuangan, dalam hal:1. Kondisi keuangan Perusahaan dapat membahayakan kepentingan Konsumen, sektor jasa

keuangan, dan/atau Pemegang Saham;2. Penyelenggaraan kegiatan usaha Perusahaan tidak sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan di sektor jasa keuangan;3. Perusahaan telah dikenai sanksi pembatasan kegiatan usaha;4. Perusahaan dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk memfasilitasi dan/atau melakukan

tindak pidana di sektor jasa keuangan;5. Pemegang Saham, Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Dewan Pengawas Syariah

Perusahaan diduga melakukan tindak pidana di sektor jasa keuangan yang dapat mengganggu operasional pada Perusahaan yang bersangkutan;

6. Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Dewan Pengawas Syariah Perusahaan dinilai tidak mampu mengatasi permasalahan yang terjadi di Perusahaan; dan/atau

7. Perusahaan tidak memenuhi perintah tertulis untuk mengganti Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Dewan Pengawas Syariah

Dalam kondisi di mana OJK mengangkat dan menetapkan Pengelola Statuter ketika:1. Pengelola Statuter mengambil alih kewenangan dan fungsi Direksi, Dewan Komisaris

dan/atau Dewan Pengawas Syariah di Lembaga Jasa Keuangan.2. Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Dewan Pengawas Syariah Lembaga Jasa Keuangan

dinyatakan non-aktif.

OJK dapat mengangkat individu atau badan hukum sebagai Pengelola Statuter berdasarkan kriteria berikut:1. Tidak memiliki benturan kepentingan dengan Pemegang Saham, Direksi, Dewan

Komisaris dan/atau Dewan Pengawas Syariah Lembaga Jasa Keuangan;2. Memiliki pengetahuan, pengalaman dan keahlian memadai di bidang Akuntansi, Hukum,

Akutaria, TI atau Ahli atau Profesi lain yang berkaitan dengan industri asuransi.3. Memiliki pengalaman di bidang Manajemen, reformasi dan/atau restrukturisasi

Perusahaan.

Penggunaan Pengelola Statuter dihentikan bila:1. Pengunaan Pengelola Statuter tidak diperlukan lagi, apabila antara lain:

a. OJK menilai bahwa kondisi keuangan Perusahaan telah sehat;b. OJK menilai bahwa Pengelola Statuter telah berhasil mengatasi permasalahan

yang terjadi di Perusahaan dan/atau menyelesaikan seluruh rencana penyehatan keuangan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai kesehatan keuangan Perusahaan; dan/atau

c. Jangka waktu atau masa tugas penggunaan Pengelola Statuter telah berakhir dan permasalahan Perusahaan belum dapat diselesaikan.

2. Pencabutan izin usaha Perusahaan

Peraturan ini bersifat informasi bagi AXA

Mandiri

OJK Circular Letter N o. 4 4 / S E O J K . 0 5 / 2 0 1 6 Regarding The Criteria Of Appointment And Determination The Use Of Statutory Manager, The Termination And The Replacement Of Statutory Manager For The Insurance Company, Sharia Insurance Company, Reinsurance Company And Sharia Reinsurance Company.

This is the implementation regulation from the OJK Regulation No. 41/POJK.05/2015 regarding the Procedure of Determination of Statutory Manager in the Financial Services Institution.

OJK can appoint and determine the use of Statutory Management to take over all the authorities and function of the Board of Directors, Board of Commissioners and/or Sharia Supervisory Board in the Financial Institution in the event Financial Institution meet the following criteria:1. Financial condition of the Financial Institution jeopardize the customer interest and/or

the shareholders2. The implementation of the business activities of the financial institution didn’t comply

with the prevailing regulations in the financial industry3. The financial institution was imposed sanction regarding the limitation of business

activities4. The financial institution was used by the party to facilitate and/or committed criminal

act in the financial services sector5. The shareholders, BOD, BOC and/or DPS of Financial Services Institution alleged to

criminal act which can disturb the operational of the said financial institution6. The shareholders, BOD, BOC and/or DPS of Financial Services Institution assessed not

capable to handle the problem in the Financial Services Institution7. Financial Services Institution didn’t follow the written order to change BOD, BOC and/or

DPS

In the event OJK appoint and determine the use of Statutory Management then:1. The Statutory Management take over all the authorities and function of BOD, BOC and/

or DPS of Financial Services Institution2. BOD, BOC and/or DPS of Financial Services Institution declared non-active

OJK may appoint individual or legal entity as the Statutory Manager with the criteria as follows:

1. Didn’t have any conflict of interest with the shareholders, BOD, BOC and/or DPS of Financial Services Institution

2. Have a knowledge, experience and or relevant expertise in accountancy, legal, actuary, IT or the expert or any other profession related with the insurance

3. Have an experience in management, reformation and/or restructuring the company

The use of Statutory Manager in the company ended if:1. OJK decide the use of Statutory Manager is no longer needed in the event:

a. OJK assess that the financial condition of the company have already healthy;b. OJK assess that the Statutory Manager have successfully resolved the problem in

the company and/or finished all the financial restructuring plan; and/or c. Term or term of office the use of Statutory Manager has ended and the problem of

the Company has not been resolved yet2. The Company’s business license have been revoked

This regulation is just for information to AXA

Mandiri

Page 171: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

169

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

11

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.05/2016 tentang Tata Cara Penetapan Perintah Tertulis Pada Sektor Perasuransian

Merupakan implementasi dari Pasal 66 Undang-Undang Asuransi (Undang-Undang No. 40 tahun 2014).

OJK dapat mengirimkan Perintah Tertulis kepada Perusahaan Asuransi jika terbukti:a. Menjalankan kegiatan usahanya dengan cara tidak berhatihati-hati dan memiliki kondisi

keuangan yang tidak wajar atau tidak sehat;b. Diperkirakan akan mengalami keadaan keuangan yang tidak sehat atau akan gagal

memenuhi kewajibannya;c. Melanggar undang-undang di sektor asuransi; dan / ataud. Terlibat dalam kejahatan keuangan.

OJK memiliki kewenangan untuk menentukan Perintah Tertulis dan Perusahaan Asuransi wajib mematuhi Perintah Tertulis tersebut.

Dalam hal Perusahaan Asuransi tidak mematuhi Perintah Tertulis tersebut kemudian OJK berwenang menetapkan sanksi administratif berupa:a. Peringatan tertulisb. Pembatasan kegiatan usaha, untuk sebagian atau seluruh kegiatan usaha;c. Larangan untuk memasarkan produk asuransi atau produk asuransi syariah untuk lini

usaha tertentu;d. Pencabutan izin usaha;e. Pembatalan pernyataan pendaftaran bagi pialang asuransi, pialang reasuransi, agen

asuransi, konsultan aktuaria, akuntan publik, penilai, atau pihak lain yang memberikan jasa bagi Perusahaan Perasuransian;

f. Pembatalan persetujuan bagi lembaga mediasi atau asosiasi; dan/ataug. Larangan menjadi pemegang saham, Pengendali, Direksi, Dewan Komisaris, Dewan

Pengawas Syariah, atau menduduki jabatan eksekutif di bawah Direksi paling lama 10 (sepuluh) tahun pada Perusahaan Perasuransian.

Peraturan ini bersifat informasi bagi AXA

Mandiri

OJK Regulation No. 3 5 / P O J K . 0 5 / 2 0 1 6 Regarding Procedure For Determination Of Written Orders For The Insurance Sector

This is an implementation regulation of article 66 of Insurance Law (Law No. 40 year 2014)

OJK may give Written Orders to Insurance Companies in terms of that the Insurance Company:

a. conducting its business activities in not careful and unnatural or unhealthy financial manner;

b. expected to experience financial circumstances that are not healthy or will fail to meet obligations;

c. violate the legislation in insurance sector; and/ord. Involved in financial crimes.

OJK have the authorities to determine the Written Orders to the and the Insurance Company may comply to such Written Orders

In the event of the Insurance Company didn’t comply to such Written Orders then OJK may impose the Insurance Company with:a. Written warning.b. Limitation of business activities, a part or the whole business activities.c. Prohibition to market the insurance product or sharia insurance product.d. Business license revocation.e. The cancellation of registration statement for the insurance agent, actuary consultant,

public accountant, adjuster or any other party which provide the services to the Insurance Company.

f. Cancellation of the approval for the mediation institution or association; and/or.g. Prohibition to become the Shareholder, Controller, BOD, BOC, DPS or hold the executive

position under BOD at the latest 10 years in the Insurance Company.

12

Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 227 Tahun 2016 tentang Upah Minimum Provinsi Tahun 2017

UMP → Rp3.335.750Efektif sejak 1 Januari 2017 dan berlaku termasuk bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari 1 tahun.

Peraturan ini memiliki dampak rendah dan

telah dipatuhi oleh AXA Mandiri

DKI Jakarta’s Governor Regulation No. 227 Year 2016 Regarding Provincial Minimum Wage Year 2017

Minimum Wages → IDR3,335,750Effective as per 1 January 2017 and shall apply to employee with working period less than 1 year.

This regulation has low impact and have obeyed

by AXA Mandiri

Page 172: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

170PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

13

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 36/POJK.05/2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 1/POJK.05/2016 tentang Investasi Surat Berharga Negara Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank.

Dalam peraturan yang ada ini mewajibkan:Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank wajib menempatkan investasi pada Surat Berharga Negara (SBN):

- Bagi perusahaan asuransi jiwa termasuk menyelenggarakan seluruh atau sebagian usahanya dengan prinsip syariah, paling rendah 30% (tiga puluh persen) dari seluruh jumlah investasi perusahaan;

Penempatan investasi pada SBN sebagaimana dimaksud bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank yang telah beroperasi sebelum peraturan OJK ini diundangkan wajib memenuhi tahapan:1. Paling rendah 20% (dua puluh persen) dari seluruh jumlah investasi paling lambat 31

Desember 2016; dan2. Paling rendah 30% (tiga puluh persen) dari seluruh jumlah investasi paling lambat 31

Desember 2017.

Peraturan baru menambahkan 1 pasal, yaitu:1. Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank dapat memenuhi ketentuan batas minimum

penempatan investasi SBN sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3 dengan melakukan penempatan investasi pada obligasi dan/atau sukuk yang diterbitkan oleh badan usaha milik negara, badan usaha milik daerah, dan/atau anak perusahaan dari badan usaha milik negara, yang penggunaannya untuk pembiayaan infrastruktur.

2. Penempatan investasi pada obligasi dan/atau sukuk yang diterbitkan oleh badan usaha milik negara, badan usaha milik daerah, dan/atau anak perusahaan dari badan usaha milik negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang dapat diperhitungkan sebagai pemenuhan ketentuan batas minimum penempatan investasi SBN dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:a. Paling tinggi 40% (empat puluh persen) sampai dengan 31 Desember 2016; dan b. Paling tinggi 50% (lima puluh persen) setelah 31 Desember 2016, dari batas

minimum yang dipersyaratkan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dan Pasal 3.3. Penempatan investasi pada obligasi dan/atau sukuk yang diterbitkan oleh badan usaha

milik negara, badan usaha milik daerah, dan/atau anak perusahaan dari badan usaha milik negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), wajib dilakukan pada obligasi dan/atau sukuk yang tercatat di bursa efek di Indonesia atau dalam sistem electronic trading platform (ETP) di Indonesia dan memiliki peringkat paling rendah investment grade dari perusahaan pemeringkat efek yang diakui oleh OJK.

Peraturan ini memiliki dampak rendah bagi

AXA Mandiri karena AXA Mandiri dapat memiliki

pilihan atas penempatan investasi

OJK Regulation No. 36/POJK.05/2016 Regarding The Amendment To OJK Regulation No. 1/POJK.05/2016 Regarding Investment On Government Bond In The Financial Institution Non-Bank

In the current regulation, they required:Financial Institution Non-Bank shall place the investment in the Government Bond:- For the life insurance company which run its business with a part or whole business

with sharia principle at minimum 30% from the total investment of the company

Phase of the minimum requirement for the life insurance company which run its business with a part or whole business with sharia principle:1. Minimum 20% from the total investment at the latest 31 December 20162. Minimum 30% from the total investment at the latest 31 December 2017

In this new regulation, they add 1 Article stated that:1. The Financial Institution Non-Bank can meet the requirement to place the investment

in the Government Bond by allocating the investment in the bond issued by the State Owned Company, Regional State Owned Company and/or the subsidiary company of the State Owned Company which used for the infrastructure financing (for example PLN (electricity), Jasamarga (Toll Road) etc.).

2. Such Investment placement in the State Owned Company, Regional State Owned Company and/or the subsidiary company of the State Owned Company which used for the infrastructure financing shall meet the following requirements:a. Maximum 40% from 20% (or max 8% from total investment) until 31 December

2016; and.b. Maximum 50% (the number is conflicting, in the body of the regulation stated 50%

but in the explanation of the regulation stated 40%) until 31 December 2017 .3. Such placement shall be executed in the bond listed in Indonesia Stock Exchange or in

the Electronic Trading Platform System in Indonesia and have lowest rating investment grade from the Rating Agency recognized by OJK.

This regulation has low impact to AXA Mandiri since it is just the additional choice to the investment placement

Page 173: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

171

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

14

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 76/POJK.07/2016 Tentang Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan Bagi Konsumen dan/atau Masyarakat

Definisi Literasi Keuangan:Literasi Keuangan adalah pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan, yang mempengaruhi sikap dan perilaku untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan dalam rangka mencapai kesejahteraan.

Definisi Inklusi KeuanganInklusi Keuangan adalah ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Merujuk pada peraturan ini, kami diwajibkan untuk:(a) Menyampaikan rencana kegiatan Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan bersama

dengan rencana jangka panjang.(b) Menyampaikan laporan dan rencana jangka panjang kegiatan Literasi Keuangan dan

Inklusi Keuangan (c) Membentuk fungsi atau unit Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan:

- dapat digabung ke dalam fungsi/unit lain kecuali unit yang membawahi bidang risiko, kepatuhan, hukum dan audit intern.

- Dapat digabung dengan Unit/Fungsi Literasi Keuangan.- Dapat digabungkan dengan entitas utama (Konglomerasi Keuangan)

Tujuan Literasi Keuangan meliputi:a. Meningkatnya kualitas pengambilan keputusan keuangan individu; danb. Perubahan sikap dan perilaku individu dalam pengelolaan keuangan menjadi lebih baik

Tujuan Inklusi Keuangan meliputi:a. Meningkatnya akses masyarakat terhadap lembaga, produk dan layanan jasa keuangan

PUJK;b. Meningkatnya penyediaan produk dan/atau layanan jasa keuangan oleh PUJK yang

sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat;c. Meningkatnya penggunaan produk dan/atau layanan jasa keuangan yang sesuai dengan

kebutuhan dan kemampuan masyarakat; dand. Meningkatnya kualitas penggunaan produk dan layanan jasa keuangan sesuai kebutuhan

dan kemampuan masyarakat.

Peraturan ini memiliki dampak sedang terhadap

AXA Mandiri karena adanya beberapa

kegiatan tambahan yang harus dilaksanakan

perusahaan untuk menyesuaikan terhadap ketentuan dari peraturan

ini

OJK Regulation No. 76/POJK.07/2016 Regarding The Enhancement Of Financial Literation And Inclusion In Financial Services Sector For The Customer And/Or Society

Definition of Financial Literation:Knowledge, skill and faith which affect the attitude and behavior to enhance the quality of decision making and financial management in purpose to reach the prosperity

Definition of Financial Inclusion:The availability of access for the society in the institution, product, and financial service suitable with the needs and capability in order to develop the prosperity of the society

By this new regulation, we are required to:a. Submit the plan report for the Financial Literation and Financial Inclusion activity

together with the business planb. Submit the realization report for the Financial Literation and Financial Inclusion activity

together with the realization report of business planc. Form the function or unit for the Financial Literation and Financial Inclusion

- It can be joined with another function/unit, except with risk, compliance, legal and internal audit

- It can be joined with Financial Literation function/unit- It can be integrated with the main entity (financial conglomeration)

The purpose of Financial Literation:a. The enhancement of decision making quality in financial aspect for individualb. Change of attitude and behavior of the individual in the financial management to be

better

The purpose of Financial Inclusion:a. The enhancement of the society access to the institution, product and financial servicesb. The enhancement of product and/or financial service provided by the Company

suitable with the needs and ability of the societyc. The enhancement of product usage and/or financial services suitable with the needs

and ability of the societyd. The enhancement of the quality of the product usage and/or financial service suitable

with the needs and ability of the society

This regulation has medium impact to

AXA Mandiri since the Company will need to

conduct some additional activities with regard to

adjust with the regulatory requirement

Page 174: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

172PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

15

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 73/POJK.05/2016 Tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik Bagi Perusahaan perasuransian

1. Perusahaan Asuransi wajib memiliki Direktur Kepatuhan tersendiri yang tidak dirangkap oleh fungsi lain selambatnya tanggal 28 Desember 2019 (3 tahun setelah peraturan ini efektif berlaku).

2. Dewan Komisaris wajib membentuk:- Komite Audit- Komite Manajemen Risiko Komite-komite tersebut diketuai oleh Komisaris Independen.

3. Salah satu anggota komite Audit adalah Pihak Independen. Perusahaan Asuransi wajib menerapkan Tata Kelola Teknologi Informasi secara efektif.

Peraturan ini memiliki dampak signifikan bagi

AXA Mandiri Peraturan ini memiliki dampak tinggi

terhadap perusahaan karena perusahaan diwajibkan untuk

menambahkan 1 direktur kepatuhan dan 1 pihak

independen sebagai anggota komite audit

OJK Regulation No. 73/POJK.05/2016 Regarding Good Corporate Governance For The Insurance Company

1. Insurance Company shall have Dedicated Compliance Director which shall not double with another function at the latest 28 December 2019 (3 years after the effective date of the regulation)

2. BOC shall form:- Audit committee- Risk Management Committee The chairman of the committee is Independent Commissioner

3. One of the member of audit committee is the Independent Party Insurance company shall implement the effective Information Technology Governance

This regulation has high impact to AXA

Mandiri since we need to add 1 Director and 1 independent party as

the member of the audit committee

16

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 67/POJK.05/2016 Tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reansuransi, dan Perusahaan Reasuransi Syariah

Isu utama:1. Pengendali

- Perusahaan wajib menetapkan minimal 1 Pengendali. Pengendali tersebut dapat berasal dari Pemegang Saham atau Non-Pemegang Saham

- Perusahaan wajib melaporkan penetapan Pengendali kepada OJK paling lambat 28 Juni 2017 dengan menggunakan format OJK.

Jika Pihak Utama belum memenuhi persyaratan uji kemampuan dan kepatutan, laporan diajukan bersama dengan permintaan untuk uji kemampuan dan kepatutan untuk pihak utama yaitu AXA dan Bank Mandiri sebagai pemegang saham. (Karena pemegang saham belum memenuhi persyaratan uji kepatutan dan kelayakan, maka melalui peraturan ini, kami akan menyampaikan laporan bersama-sama dengan permintaan untuk uji kemampuan dan kepatutan untuk AXA dan Bank Mandiri).

2. Tenaga Kerja AsingPerusahaan diperbolehkan untuk menggunakan Tenaga Kerja Asing dalam posisi:a. Tenaga Ahli dengan posisi 1 level di bawah Direksi.b. Aktuaris.c. Konsultan.

Perusahaan hanya dapat menggunakan jasa Tenaga Kerja Asing untuk menangani fungsi:a. Underwriting.b. Aktuaris.c. Pemasaran; dan/atau d. Sistem Informasi.

Perusahaan yang akan menggunakan jasa Tenaga Kerja Asing wajib menyampaikan laporan kepada OJK paling lambat 20 hari kerja sebelum Tenaga Kerja Asing tersebut yang dipekerjakan.

Perusahaan wajib melaporkan penunjukan atau pengunduran diri Tenaga Kerja Asing kepada OJK paling lama hari kerja setelah pengangkatan atau pengunduran diri Tenaga Kerja Asing.

Peraturan ini memiliki dampak signifikan bagi

AXA Mandiri karena AXA Mandiri wajib

menetapkan Pengendali Perusahaan bersamaan

dengan pengajuan penilaian kemampuan

dan kepatutan.

OJK Regulation No. 6 7 / P O J K . 0 5 / 2 0 1 6 Concerning Business Licensing And Institution For Insurance Company, Sharia Insurance Company, Reinsurance Company, And Sharia Reinsurance Company

Main Issues:1. Controller

- The Company shall determine at minimum 1 Controller. Controller could be the Shareholder or Non-Shareholder.

- The Company shall report the determination of the Controller to OJK at the latest 28 June 2017 using OJK format. In the event the Main Party has not fulfilled the fit and proper test requirement then the report shall be submitted together with the request to fit and proper test for the main party i.e. AXA and Bank as shareholders. (since our shareholders has not fulfill the fit and proper test requirement, then by this regulation, we will submit the report together with the request for fit and proper test for AXA and Bank Mandiri).

2. Expatriate Company is allowed to use expatriate for:

a. Expert with title 1 level below BOD.b. Actuary.c. Consultant.

Company may only hired the expatriate to handle the function of:1. Underwriting.2. Actuary.3. Marketing.4. Information System.

The Company who will employed the expatriate must submitted prior report to OJK at the latest 20 Working Days before the expatriate being employed.

The Company must report the appointment or resignation the expatriate at the latest 20 Working Days after the appointment or resignation the expatriate.

This regulation has high impact to AXA Mandiri

since AXA Mandiri need to determine

the Controller of the Company together

with fit and proper test request

Page 175: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

173

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

17

Peraturan OJK No. 69/POJK.05/2016Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi dan Perusahaan Reasuransi Syariah

1. Pusat Data (data center) dan Pusat Pemulihan Bencana (disaster recovery center) Perusahaan Asuransi wajb menempatkan data pada pusat data (data center) dan pusat

pemulihan bencana (disaster recovery center) di luar wilayah Indonesia dalam jangka waktu paling lambat tanggal 12 Oktober 2017.

Data yang diwajibkan:a. Data dan informasi yang berkaitan dangan data pribadi pemegang polis, asuransi

atau peserta.b. Data dan informasi yang berkaitan dengan transaksi pembayaran premi atau klaim.c. Data dan informasi mengenai populasi.d. Data dan informasi dalam wilayah administrasi dari badan hukum yang

bersangkutan.

2. Agen Agen diperbolehkan untuk bekerja di 2 (dua) perusahaan selama memiliki lini usaha yang

berbeda (salah satunya asuransi jiwa dan yang lainnya asuransi umum). Perusahaan asuransi wajib memastikan pihak agen:

a. Memiliki persetujuan dari Perusahaan asuransi lainnya.b. Jika seorang Agen pindah ke perusahaan lain, agen tersebut harus menyampaikan

surat pernyataan:1. Telah menyelesaikan seluruh kewajiban di Perusahaan asuransi sebelumnya.2. Tidak terlibat dalam aktivitas “Twisting”.

Peraturan ini memiliki dampak signifikan bagi

AXA Mandiri karena AXA Mandiri masih dalam proses penyesuaian terhadap ketentuan

peraturan perundangan ini

OJK Regulation No. 6 9 / P O J K . 0 5 / 2 0 1 6 Concerning Business Operation For Insurance Company, Sharia Insurance Company, Reinsurance Company, And Sharia Reinsurance Company

1. Data Center and Disaster Recovery Centre Insurance Company shall place data in Data Center and Disaster Recovery Center in

Indonesia territory at the latest on 12 October 2017 Mandatory Data:a. Data and information related to personal data of policy holder, insured, or

participant.b. Data and information related to premium and claim payment transaction.c. Data and information of population.d. Data and information in administrative area of legal entity.

2. Agent Agent is allowed to work for 2 companies, as long as he/she works in the company with

different line of business (1 life, 1 GI) The Insurance Company shall ensure that the agent:

a. Have the approval from the other Insurance Company.b. In the event, an agent move to the other company, then he/she must provide

statement letter that he/she:1. Have completed the obligations in the other previous company.2. Did not do any twisting.

This regulation has high impact to AXA Mandiri since AXA

Mandiri is in process to have alignment to the

regulatory requirement

18

Peraturan OJK No. 71/POJK.05/2016 Tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi

• PerusahaanwajibmemikiekuitaspalingsedikitsebesarRp100.000.000.000,00(seratusmiliar Rupiah)

• PerusahaanwajibmemenuhitingkatSolvabilitaspalingrendah100%dariMMBR.• PerusahaansetiaptahunwajibmenetapkantargetTingkatSolvabilitasInternal.• TargetTingkatSolvabilitasInternalditetapkandenganmempertimbangkanhasilsimulasi

scenario perubahan (stress test).• Perusahaandilarangmembayardividenapabilahaltersebutakanmenyebabkantidak

tercapainya target tingkat Solvabilitas internal yang dipersyaratkan.

Peraturan ini memiliki dampak sedang bagi AXA

Mandiri terkait dengan kewajiban AXA Mandiri untuk memenuhi target

solvabilitas internal setiap saat

OJK Regulation No. 71/POJK.05/2016 Regarding Financial Soundness In The Insurance Company And Reinsurance Company

• Equity→ min. Rp100 Bio.• Solvency→ min. 100% of MMBR.• Companyshalldetermineandmaintaininternalsolvencylevelatanytime.• TargetofinternalSolvencyLevelshallconsidertheCompany'sriskprofileand

considering the results of the simulation scenario changes (stress test). • TheCompanyisnotallowedtopaydividendifitmaycausethefailuretoreachthe

target of internal solvency level.

This regulation has medium impact to

AXA mandiri since AXA Mandiri will have to

maintain the internal solvability level at any

time

19

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 72/POJK.05/2016 Tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi dengan Prinsip Syariah

• PerusahaanwajibmemilikiEkuitaspalingsedikitsebesarRp50miliarbagiPerusahaanAsuransi Syariah dan Rp100 miliar bagi Perusahaan Reasuransi Syariah.

• PerusahaansetiapsaatwajibmemenuhiTingkatSolvabilitasDanaTabarru’danDanaTanahud paling rendah sebesar 100% dari DTMBR dan 100% dari MMBR untuk Dana Perusahaan.

• Perusahaanwajibmenetapkandanmenjagatingkatsolvabilitasinternalsetiapsaat.• TargetTingkatSolvabilitasmemperhitungkanprofilrisikosertahasilsimulasiscenario

perubahan (stress test).• Perusahaandilarangmembayardividenapabilahaltersebutakanmenyebabkantidak

tercapainya target tingkat Solvabilitas internal yang dipersyaratkan.

Peraturan ini memiliki dampak sedang bagi AXA

Mandiri terkait dengan kewajiban AXA Mandiri untuk memenuhi target

solvabilitas internal setiap saat

OJK Regulation No. 72/POJK.05/2016 Regarding Financial Soundness In The Insurance Company And Reinsurance Company With Sharia Principle

• Equity→ For Sharia Insurance Company: min. Rp50Bio and for Unit Sharia in Insurance Company: min. Rp25Bio.

• Solvency→ min. 100% of DTMBR for Tabarru Fund and 100% of MMBR for Company Fund.

• Companyshalldetermineandmaintaininternalsolvencylevelatanytime.• TargetofinternalSolvencyLevelshallconsidertheCompany'sriskprofileand

considering the results of the simulation scenario changes (stress test). • TheCompanyisnotallowedtopaydividendifitmaycausethefailuretoreachthe

target of internal solvency level.

This regulation has medium impact to

AXA Mandiri since AXA Mandiri will have to

maintain the internal solvability level at any

time

Page 176: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

174PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis2 Profil PerusahaanCorporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile

no PeraturanRegulation

uraianDescription

Dampaknya Terhadap

PerusahaanImpacts on the

Company

20

Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia No. 20 Tahun 2016 Tentang Perlindungan Data Pribadi dalam Sistem Elektronik

• PerlindunganDataPribadidalamSistemElektronikmeliputiperlindungandalamtindakan perolehan, pengumpulan, pengolahan, penyeberluasan, etc. berdasarkan persetujuan tertulis.

• SistemElektronikyangdigunakanuntukmenampungperolehandanpengumpulanDataPribadi harus:a. Memiliki kemampuan interoperabilitas dan kompatibilitas; danb. Menggunakan perangkat lunak (software) yang legal.

• PenyediaSistemElektronikharusdibatasidalamhalperolehandanpengumpulanDataPriabdi yang relevan sesuai dengan tujuannya.

• PemindahanDataPribadihanyabolehdilakukanjika:a. Disertai oleh persetujuan tertulis;b. Pemindahan tersebut telah diverifikasi validitasnya sesuai dengan tujuan

penggunaan Data Pribadi.c. Diharuskan oleh Hukum dan Peraturan Perundangan.

• DataPribadisebagaimanadimaksudpadaayat(1)wajibdisimpandalamSistemElektronik:a. Sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan yang mengatur kewajiban

jangka waktu penyimpanan Data Pribadi pada masing-masing Instansi Pengawas dan Pengatur Sektor; atau

b. Paling singkat 5 (lima) tahun, jika belum terdapat ketentuan peraturan perundang-undangan yang secara khusus mengatur untuk itu.

Jika waktu penyimpanan Data Pribadi telah melampaui batas waktu, Data Pribadi di Sistem Elektronik dapat dihapus kecuali Data Pribadi tersebut masih akan digunakan atau dimanfaatkan sesuai dengan tujuan awal akuisisi dan koleksi.

Pengelola Sistem Elektronik yang telah disediakan, menyimpan, dan mengelola Data Pribadi sebelum Peraturan ini berlaku wajib menjaga kerahasiaan Data Pribadi dan menyesuaikan dengan Peraturan Menteri ini selambat-lambatnya 2 (dua) tahun (1 Desember 2019).

Peraturan ini memiliki dampak sedang bagi AXA

Mandiri karena masih ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk penyesuaian terhadap

ketentuan peraturan ini

Minister Of Communication And Informatics Regulation Number 20 Year 2016 Regarding Personal Data Protection In Electronic System

• TheprotectionofPersonalDatainElectronicSystemshallincludetheprotectioninobtaining, processing, transferring, etc., in which is based on prior written consent.

• TheprotectionofPersonalDatastoredinElectronicSystemshallbeconductedwiththeproper Electronic System with the requirement as follows:a. Having the interoperability and compatibility; andb. Using a legal software.

• TheElectronicSystemProvidershallbelimitedtoobtainandcollectthePersonalDatawhich relevant and in accordance with its purpose.

• TransferofPersonalDatashallonlybeconducted:a. Upon prior written consent; b. When such transfer has been verified its validity and its accordance with the

purpose of the Personal Data.c. Mandatory by law and regulation.

• DataStoragePersonal Data shall be kept in the Electronic Systems:a. In accordance with the provisions of the regulation which regulates the obligation

Personal Data retention period for each Supervisory and Regulatory Agencies Sector; or

b. Minimum of 5 (five) years, if not there is a provision of that specifically set up for that.

If Personal Data storage time has exceeded the time limit, Personal Data in Electronic Systems may be removed unless such Personal Data will still be used or utilized in accordance with the original purpose of acquisition and collection.

Electronic Systems Organizer which have provided, keep, and manage Personal Data before this Regulation applies shall maintain the confidentiality of their Personal Data and adapts to this Ministerial Regulation no later than 2 (two) years (1 December 2019).

This regulation has medium impact to AXA Mandiri since there are

some alignment needed to be complied with this

regulation

Change in Accounting Policy Implemented in Recent Fiscal Year

Change to the statements of financial accounting

standard sand interpretation of financial accounting

standards

The followings are financial accounting standards become

effective starting January 1st, 2016:

• SFAS 4 (revised 2015) “Separate financial statements”

• SFAS 5 (revised 2015) “Operating segment”

• SFAS 7 (revised 2015) “Related party disclosure”

• SFAS 13 (revised 2015) “Investment property”

Perubahan Kebijakan Akuntansi Yang Diterapkan Perusahaan Pada Tahun Buku Terakhir

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi

keuangan dan interpretasi standar akuntansi

keuangan

Berikut ini adalah standar akuntansi keuangan,

perubahan, dan interpretasi standar akuntansi keuangan

yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2016:

• PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan keuangan tersendiri”

• PSAK 5 (revisi 2015) “Segment operasi”

• PSAK 7 (revisi 2015) “Pengungkapan pihak berelasi”

• PSAK 13 (revisi 2015) “Properti investasi”

Page 177: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

175

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 5 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility 6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

• PSAK 15 (revisi 2015) “Investasi pada entitas asosiasi

dan ventura bersama”

• PSAK 16 (revisi 2015) “Aset tetap”

• PSAK 19 (revisi 2015) “Aset tak berwujud”

• PSAK 22 (revisi 2015) “Kombinasi bisnis”

• PSAK 24 (revisi 2015) “Imbalan kerja”

• PSAK 25 (revisi 2015) “Kebijakan akuntansi, perubahan

estimasi akuntansi dan kesalahan”

• PSAK 53 (revisi 2015) “Pembayaran berbasis saham”

• PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan keuangan

konsolidasian”

• PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturan bersama”

• PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapan kepentingan

dalam entitas lain”

• PSAK 68 (revisi 2015) “Pengukuran nilai wajar”

• PSAK 70 “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan

Pajak”

• PSAK 110 (revisi 2014) “Akuntansi sukuk”

• ISAK 30 (revisi 2015) “Pungutan”

Berikut ini adalah dampak atas perubahan standar

akuntansi di atas yang relevan dan signifikan

terhadap laporan keuangan AXA Mandiri yang

berlaku sejak 1 Januari 2016:

PsAK 110 (revisi 2014) “Akuntansi sukuk”

PSAK 110 (revisi 2014) telah menambahkan reklasifikasi

tambahan untuk investasi pada sukuk yaitu diukur

pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain

sehingga klasifikasi investasi pada sukuk terdiri dari

diukur pada nilai perolehan, diukur pada nilai wajar

melalui penghasilan komprehensif lain, dan diukur

pada nilai wajar melalui laba rugi. PSAK 110 (revisi 2014)

juga mengatur urutan nilai wajar investasi pada sukuk.

PSAK ini berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1

Januari 2016 dan diterapkan secara prospektif. Namun,

penerapan dini diperkenankan. Selanjutnya AXA

Mandiri telah melakukan penerapan dini atas PSAK

110 (revisi 2014) pada tanggal 1 Januari 2015. Sesuai

dengan ketentuan transisi dalam PSAK tersebut, AXA

Mandiri telah menentukan kembali klasifikasi investasi

pada sukuk yang dimilikinya diukur pada nilai wajar

melalui laba rugi menjadi diukur pada nilai wajar melalui

penghasilan komprehensif lain.

Selain PSAK 110 (revisi 2014), tidak ada dampak atas

perubahan pada pernyataan standar akuntansi keuangan

dan interpretasi standar akuntansi keuangan di atas yang

relevan dan signifikan terhadap laporan keuangan.

• SFAS 15 (revised 2015) “Investments in associated and

joint ventures”

• SFAS 16 (revised 2015) “Fixed asset”

• SFAS 19 (revised 2015) “Intangible asset”

• SFAS 22 (revised 2015) “Business combination”

• SFAS 24 (revised 2015) “Employee benefit”

• SFAS 25 (revised 2015) “Accounting policies, changes

in accounting estimated, and errors”

• SFAS 53 (revised 2015) “Share based payment”

• SFAS 65 (revised 2015) “Consolidated financial

statements”

• SFAS 66 (revised 2015) “Joint arrangements”

• SFAS 67 (revised 2015) “Disclosure of interest in other

entities”

• SFAS 68 (revised 2015) “Fair value measurement”

• SFAS 70 “Accounting for Tax Amnesty Assets and

Liabilities”

• SFAS 110 (revised 2014) “Accounting for sukuk”

• IFAS 30 (revised 2015) “Levies”

Followings are the impacts of the revision of accounting

standards above which relevant and significant to the

Company’s financial statements which effective starting

January 1st, 2016:

sfAs 110 (revised 2014) “Accounting for sukuk”

SFAS 110 (revised 2014) has introduced an additional

classification for investment in sukuk, i.e. fair value

through other comprehensive income; therefore, the

classification of investment in sukuk consists of amortised

cost, fair value through other comprehensive income,

and fair value through profit and loss. SFAS 110 (revised

2014) also defined the fair value hierarchy of investment

in sukuk. This SFAS is effective on or after January 1st, 2016,

and to be applied prospectively. However, early adoption

is allowed. AXA Mandiri has early adopted the SFAS

110 (revised 2014) as at January 1st, 2015. In accordance

with the transition requirements, AXA Mandiri has

redetermined its classification for investment of sukuk

from fair value through profit or loss to fair value through

other comprehensive income.

Other than SFAS 110 (revised 2014), there is no impact

of the changes at the financial accounting standards and

interpretation of financial accounting standards above

which relevant and significant to the Company’s financial

statements.

Page 178: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

176PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

kami dikenal sebagai perusahaan asuransi dengan budaya melayani

We are acknowledged as the insurance company with the culture of serving

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

177

Rapat umum Pemegang sahamGeneral Meetings of Shareholders

178

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

181

DireksiBoard of Directors

190

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity

197

Penilaian terhadap Dewan Komisaris dan DireksiAssessment to the Board of Commissioners and Board of Directors

198

Rapat Gabungan Dewan Komisaris Board of Commissioners Joint Meeting

202

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Policy

209

Benturan Kepentingan dan hubungan AfiliasiConflict of Interest and Affiliations

211

Komite Audit Audit Committee

212

Komite Remunerasi dan nominasi Remuneration and Nomination Committee

219

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

223

fungsi sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Function

227

sistem Pengendalian InternalInternal Control System

228

unit Audit InternalInternal Audit Unit

233

Akuntan PublikPublic Accountant

241

Manajemen RisikoRisk Management

244

Perkara PentingLitigation

250

Akses InformasiInformation Access

252

Kode etik Code of Conducts

254

Whistleblowing systemWhistleblowing System

259

Page 179: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

177

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

tata keLoLaPerusahaan

Good CoRPoRATE GoVERNANCE

Page 180: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

178PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rapat umum Pemegang sahamGeneral Meetings of Shareholders

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), baik RUPS

Tahunan maupun RUPS Luar Biasa merupakan organ

tertinggi dalam tata kelola Perusahaan, mempunyai

wewenang yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris

atau Direksi dalam batas yang ditentukan dalam

Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

RUPS memiliki wewenang untuk:

1. Mengesahkan perubahan anggaran dasar

Perusahaan.

2. Mengangkat anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

3. Memberhentikan anggota Direksi dan/atau Dewan

Komisaris.

4. Menyetujui dan mengesahkan atau menolak Rencana

Korporasi Perusahaan untuk jangka waktu 5 tahun

dan Rencana Bisnis Perusahaan untuk jangka waktu

1 dan 3 tahun yang disusun oleh Direksi dan telah

ditelaah oleh Dewan Komisaris.

5. Menyetujui laporan tahunan dan mengesahkan

laporan keuangan Perseroan

Namun, RUPS atau Pemegang Saham tidak dapat

melakukan intervensi terhadap tugas, fungsi dan

wewenang Dewan Komisaris dan Direksi dengan tidak

mengurangi wewenang RUPS untuk menjalankan

haknya sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan

perundang-undangan.

RUPS Perusahaan mengacu pada Anggaran Dasar

Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang

berlaku, yaitu terdiri dari:

• RUPS Tahunan, yaitu RUPS yang dilaksanakan

secara rutin setiap tahun.

• RUPS Luar Biasa, yaitu RUPS yang dilakukan diluar

jadwal pelaksanaan RUPS tahunan atas permintaan

Dewan Komisaris atau Direksi sesuai Anggaran

Dasar.

Both Annual GMS and Extraordinary GMS, General

Meetings of Shareholders (GMS) is the highest structure

in corporate governance with distinctive authority that

is not delegated either to the Board of Commissioners

or Board of Directors under certain limit stipulated by

Articles of Association and prevailing Law.

GMS has following authorities:

1. To ratify the amendment of Company's Articles of

Association.

2. To appoint Board of Commissioners and Board of

Directors members.

3. To dismiss the Board of Directors and/or Board of

Commissioners members.

4. To approve and ratify or decline the Corporate Plan

for 5 years and Business Plan for 1 year and 3 years

made by the Board of Directors and reviewed by the

Board of Commissioners.

5. To approve the Annual Report and ratify the Financial

Statements of the Company

However, the GMS or Shareholders are not allowed

to make any intervention against duty, function and

authority of the Board of Commissioners and Board

of Directors by not eliminating its rights according to

Articles of Association and prevailing Law.

Pursuant to Articles of Association and prevailing Law,

GMS consists of:

• AnnualGMS,GMSthatisheldannually.

• Extraordinary GMS, GMS held apart Annual

GMS schedule based on request from Board of

Commissioners or Board of Directors in accordance

with Articles of Association.

Page 181: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

179

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

GMS Implementation 2016

GMS had been carried out according to prevailing

law in terms of place, announcement, GMS invitation,

GMS chairman and minutes altogether with quorum

regulation, voting rights and GMS resolution.

AXA Mandiri held 1 Annual GMS throughout 2016 as

follow:

Pelaksanaan RUPS 2016

RUPS telah dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku,

baik terkait tempat, pemberitahuan, pemanggilan RUPS,

pimpinan dan berita acara RUPS berikut ketentuan

kuorum, hak suara dan keputusan RUPS.

Selama 2016, AXA Mandiri telah menyelenggarakan 1 kali

RUPS Tahunan sebagai berikut:

noNo

Pelaksanaan RuPsGMS

Implementation

Keputusan Resolutions

1. RUPS TahunanAGENDA I

Annual GMS1st Agenda

Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas (31-12-2015) dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas (31-12-2015) yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik TANUDIREDJA, WIBISANA, RINTIS & REKAN (a member firm of PwC GLOBAL NETWORK) dengan pendapat “Wajar Tanpa Pengecualian” sebagaimana dinyatakan dalam laporan Nomor A160125001/DC2/MJW/I/2016 tanggal dua puluh lima Januari dua ribu enam belas (25-1-2016).

Mengkonfirmasi komposisi terakhir dari Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas (31-12-2015) sebagai berikut:

DireksiPresiden Direktur : JEAN PHILIPPE LOUIS MICHEL VANDENSCHRICKDirektur : TISYE DIAH RETNO JATI SUMINARDirektur : KARTONODirektur : HENKY OKTAVIANUSDirektur : FRANZ PIERRE LATHUILLERIE

Dewan KomisarisKomisaris : MYLAND*Komisaris : RANDY LIANGGARAKomisaris Independen : WIHANA KIRANA JAYAKomisaris Independen : DARWIN ZAHEDY SALEH*) Telah diangkat sebagai Presiden Komisaris melalui RUPS Sirkuler Perseroan pada tanggal 18 Januari 2016, setelah yang bersangkutan dinyatakan lulus dalam Penilaian Kemampuan dan Kepatutan sebagai Presiden Komisaris yang dilaksanakan oleh OJK.

Approving Annual Report for financial year ended on thirty first of December two thousand and fifteen (31-12-2015) and ratifying Financial Statements for financial year ended on thirty first of December two thousand and fifteen (31-12-2015) audited by Public Accountant Firm TANUDIREDJA, WIBISANA, RINTIS & REKAN (a member firm of PwC GLOBAL NETWORK) with “Unqualified” opinion as declared in Report No. A160125001/DC2/MJW/I/2016 dated twenty fifth of January two thousand and sixteen (25-1-2016).

Confirming the latest composition of Board of Directors and Board of Commissioners for financial year ended on thirty first of December two thousand and fifteen (31-12-2015) as follows:

Board of DirectorsPresident Director : JEAN PHILIPPE LOUIS MICHEL VANDENSCHRICKDirector : TISYE DIAH RETNO JATI SUMINARDirector : KARTONODirector : HENKY OKTAVIANUSDirector : FRANZ PIERRE LATHUILLERIE

Board of CommissionersCommissioner : MYLAND*Commissioner : RANDY LIANGGARAIndependent Commissioner :WIHANA KIRANA JAYAIndependent Commissioner :DARWIN ZAHEDY SALEH*) He has been appointed as President Commissioner through Company's Circular GMS on January 18th, 2016, after the candidate declare passed the Fit and Proper Test as President Commissioner by FSA.

Page 182: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

180PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

RUPS Tahunan dihadiri oleh Pemegang Saham, Presiden

Komisaris dan anggota Dewan Komisaris, Presiden

Direktur, dan anggota Direksi, dan seluruh undangan.

Dalam menjalankan perannya, Pemegang Saham

senantiasa menanggapi informasi yang diterima dari

Direksi dan/atau Dewan Komisaris. Bentuk tanggapan

Pemegang Saham dilakukan dengan pemanggilan untuk

meminta klarifikasi dan penjelasan terkait informasi

tersebut.

Informasi Mengenai RUPS Tahun Sebelumnya

Dari penyelenggaraan RUPS tahunan 2016 dan RUPS

Luar Biasa 2016 menghasilkan jumlah keputusan atau

arahan Pemegang Saham sebanyak 21 keputusan atau

arahan. Berikut status realisasi tindak lanjut keputusan

atau arahan Pemegang Saham tahun 2016:

hasil Keputusan RuPs 2016GMS Resolutions 2016

Realisasi Keputusan RuPs 2016Realization of GMS 2016 Resolutions

statusStatus

RUPS Tahunan 2016Annual GMS 2016

10 (sepuluh) keputusan atau arahan selesai ditindaklanjuti10 (ten) Resolutions or Aspirations have been completely Followed-up 100%

RUPS Luar Biasa 2016Extraordinary GMS 2016

11 (sebelas) keputusan atau arahan selesai ditindaklanjuti11 (sebelas) Resolutions or Aspirations have been completely Followed-up 100%

Seluruh keputusan atau arahan Pemegang Saham tahun

2016 dalam RUPS tahunan dan RUPS Luar Biasa telah

selesai ditindaklanjuti.

noNo

Pelaksanaan RuPsGMS

Implementation

Keputusan Resolutions

2. RUPS TahunanAGENDA II

Annual GMS 2nd Agenda

Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas (31-12-2015).

Approving distribution of Net Income for financial year ended on thirty first of December two thousand and fifteen (31-12-2015).

3. RUPS TahunanAGENDA III

Annual GMS3rd Agenda

Persetujuan penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan termasuk kesesuaian laporan dimaksud dengan peraturan perundang-undangan di bidang perasuransian untuk tahun buku yang akan berakhir tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu enam belas (31-12-2016) dan penetapan biaya/remunerasinya.

Approving appointment of Public Accountant Firm to audit Financial Statements including appropriateness of the report with prevailing Law in Insurance for fiscal year ended on thirty first of December two thousand and sixteen (31-12-2016) altogether with the fee/remuneration.

4. RUPS TahunanAGENDA IV

Annual GMS4th Agenda

Penetapan tantiem bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal tiga puluh satu Desember dua ribu lima belas (31-12-2015), serta penetapan gaji dan tunjangan anggota Direksi Perseroan dan penetapan honorarium dan tunjangan anggota Dewan Komisaris Perseroan tahun 2016 (dua ribu enam belas).

Determination of tantiem for Board of Directors and Board of Commissioners members for Financial Year ended on thirty first of December two thousand and fifteen (31-12-2015), altogether with the determination of salary and allowance for Board of Directors members and allowance for Board of Commissioners members for 2016 (two thousand and sixteen).

Annual GMS was attended by Shareholders, President

Commissioner and Board of Commissioners members,

President Director and Board of Directors members, and

all the invitees.

In exercising their roles, Shareholders responded every

information submitted by the Board of Directors and/or

Board of Commissioners. The Shareholders opinions were

delivered through invitations to get the clarification and

explanation related to the information.

Information about Previous Year GMS

From the implementation of Annual GMS 2016 and

Extraordinary GMS 2016, the meetings generated 21

Shareholders resolutions or aspirations. Status of the

Shareholders resolutions or aspirations in 2016 realization

are as follows:

All of Shareholders resolution or aspiration for 2016

period addressed in Annual GMS and Extraordinary GMS

have been completely followed-up.

Page 183: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

181

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Dewan Komisaris merupakan organ Perusahaan yang

bertanggung jawab secara kolektif untuk mengawasi dan

memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikan

kepada Pemegang Saham bahwa AXA Mandiri

melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang

organisasi.

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Secara garis besar, Dewan Komisaris bertugas melakukan

pengawasan sesuai Anggaran Dasar dan memberikan

nasihat kepada Direksi. Dalam melaksanakan tugas,

Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS.

Pertanggungjawaban Dewan Komisaris kepada RUPS

merupakan perwujudan akuntabilitas pengawasan atas

pengelolaan perusahaan dalam rangka pelaksanaan

prinsip-prinsip GCG.

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris meliputi:

1. Mengawasi kebijakan Perusahaan yang diambil

direksi serta memberikan nasehat kepada Direksi

terkait Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis

Perusahaan, pelaksanaan ketentuan Anggaran Dasar

Perusahaan dan keputusan RUPS serta peraturan

perundang-undangan dengan memperhatikan

kepentingan Perusahaan.

2. Melakukan tugas, wewenang dan tanggung

jawab sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar

Perusahaan dan keputusan Rapat Umum Pemegang

Saham (RUPS).

3. Bersama-sama membahas Rencana Bisnis Perusahaan

dengan seluruh anggota Direksi untuk selanjutnya

meminta persetujuan RUPS atas Rencana Bisnis

Perusahaan

4. Meneliti dan menelaah laporan keuangan tahunan

yang telah diaudit dan dipersiapkan oleh Direksi, yang

kemudian ditandatangani oleh Dewan Komisaris.

Board of Commissioners is a corporate organ with

collective responsibility to supervise and advise the Board

of Directors as well as to assure the Shareholders that

AXA Mandiri has implemented GCG in all organization

level or structure.

Board of Commissioners Duty and Responsibility

In general, the Board of Commissioners holds obligation

to perform supervision in accordance with Articles

of Association and providing advise to the Board of

Directors. In carrying out the duties, the Board of

Commissioners is being responsible to the GMS. The

Board of Commissioners accountability report to GMS

becomes manifestation of supervision accountability

in the Company’s management with regards to GCG

principles implementation.

Board of Commissioners duty and responsibility including:

1. Oversee Company policy taken by the Board

of Directors and provide advise to the Board of

Directors related to Corporate Plan and Business Plan,

implementation of Articles of Association and GMS

resolution and other prevailng Law by considering

the Company’s interest.

2. Perform duty, authority, and responsibility according

to Articles of Association and General Meetings of

Shareholders (GMS) resolution.

3. Discuss the Business Plan altogether with Board of

Directors members to request approval from GMS on

the Business Plan.

4. Examine and review audited annual financial

statements prepared by the Board of Directors, to be

signed by the Board of Commissioners.

Page 184: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

182PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Terkait dengan tugasnya tersebut, Dewan Komisaris

memiliki ruang lingkup tanggung jawab sebagai berikut:

1. Setiap anggota Dewan Komisaris ikut bertanggung

jawab atas jalannya fungsi pengawasan Perusahaan.

2. Anggota Dewan Komisaris tidak wajib bertanggung

jawab atas kerugian Perusahaan, apabila dapat

membuktikan bahwa:

• Melakukan pengawasan dengan itikad baik dan

kehati-hatian untuk kepentingan Perusahaan

yang sesuai dengan maksud dan tujuan

Perusahaan.

• Tidak mempunyai kepentingan pribadi baik

langsung maupun tidak langsung atas tindakan

pengurusan Direksi yang mengakibatkan

kerugian.

• Telah memberikan saran kepada Direksi untuk

mencegah timbul atau berlanjutnya kerugian

tersebut.

Rapat Dewan Komisaris

Dewan Komisaris melaksanakan rapat secara rutin

sesuai kebutuhan untuk membahas hal strategis dan

memerlukan keputusan dalam waktu singkat. Rapat

Dewan Komisaris diadakan sekurang-kurangnya 1 (satu)

kali dalam 1 (satu) bulan dan setiap waktu jika diminta

oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris. Rapat

Dewan Komisaris adalah sah dan berhak mengambil

keputusan yang mengikat hanya apabila 1 (satu)

Komisaris yang diajukan oleh Pemegang Saham Asing

dan 1(satu) Komisaris yang diajukan oleh Pemegang

Saham Indonesia hadir dan diwakili dalam Rapat.

Musyawarah untuk mufakat diupayakan dalam

pengambilan keputusan rapat. Dalam hal keputusan

berdasarkan mufakat tidak tercapai, keputusan akan

diambil dengan pemungutan suara terbanyak yang

dikeluarkan secara sah dalam rapat, termasuk suara setuju

yang dikeluarkan oleh 1(satu) Komisaris yang diajukan

oleh Pemegang Saham Asing dan 1(satu) Komisaris yang

diajukan oleh Pemegang Saham Indonesia

Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris telah melakukan

Rapat Dewan Komisaris sebanyak 11 kali yang dihadiri

pula oleh Direksi dan 1 kali secara sirkuler.

Related to those duties, the Board of Commissioners has

following scope of duty and responsibility:

1. Every Board of Commissioners members are

responsible on the implementation of supervisory

function of the Company.

2. Board of Commissioners members are not being

responsible upon the Company’s loss if able to prove:

• Haddonethemonitoringwithgoodwillandbeing

prudent for the Company’s interest according to

purpose and objectives of the Company.

• Does not have direct and indirect personal

interest upon the Board of Directors managerial

action that causing the loss.

• Had provided recommendation to the Board of

Directors to avoid occurance or sequence of the

loss.

Board of Commissioners Meeting

Board of Commissioners organized meeting periodically

based on needs to discuss strategic issues that require

immediate decision. The Board of Commissioners meeting

is held minimum 1 (once) in 1 (one) month or anytime

requested by one or more Board of Commissioners

members. Board of Commissioner's meeting is valid

and have the authority to take binding resolution only

if 1 (one) Commissioner appointed by the Foreign

Shareholder and 1 (one) Commissioner appointed by

the Indonesian Shareholder join or represented in the

meeting.

Collective to consensus is encouraged in the decision-

making process. In the event collective to consensus

failed to be taken, the decision will be taken by valid

voting right, including agreed vote from 1 (one)

Commissioner appointed by the Foreign Shareholder

and 1 (one) Commissioner appointed by the Indonesian

Shareholder

The Board of Commissioners in 2016 which 11 meetings

conducted through physical meeting and attended by

the Board of Directors and 1 meeting conducted through

circular

Page 185: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

183

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Pengawasan dan Rekomendasi Dewan Komisaris Tahun 2016

Sebagai bagian dari pelaksanaan tugas dan tanggung

jawab, Dewan Komisaris AXA Mandiri terus mendorong

pelaksanaan keputusan pengawasan dan pemberian

nasihat yang semakin efektif. Selama tahun 2016, Dewan

Komisaris AXA Mandiri telah mengeluarkan berbagai

keputusan yang bersifat pengawasan antara lain sebagai

berikut:

• Perihal Persetujuan Penunjukan Kantor Akuntan

Publik untuk melakukan pemeriksaan atas

laporan keuangan tahun 2016

• Rekomendasi untuk Persetujuan dan Pengesahan

Rencana Bisnis Perusahaan Tahun 2017.

• Pemberian Tanggapan atas Rencana Korporasi

tahun2016–2020.

Komposisi Dewan Komisaris

Calon anggota Dewan Komisaris wajib lulus fit & proper

test dan memperoleh persetujuan dari Pemegang Saham

sebelum diangkat menjadi Dewan Komisaris untuk

menjalankan tugas dan fungsi dalam jabatannya. Semua

anggota Dewan Komisaris dipandang telah memenuhi

persyaratan formal, memiliki pengalaman, keahlian,

integritas, kompetensi, reputasi serta keahlian yang

dibutuhkan dalam menjalankan fungsi dan tugasnya

masing-masing.

Seluruh anggota Dewan Komisaris telah dinyatakan

lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (fit and proper test)

serta dinyatakan lulus oleh Pemegang Saham sesuai

dengan Komposisi Dewan Komisaris disesuaikan dengan

kompleksitas Perusahaan dengan tetap memperhatikan

efektivitas dalam pengambilan keputusan. Selama Tahun

2016 terdapat perubahan komposisi Dewan Komisaris dan

sampai dengan 31 Desember 2016 komposisi anggota

Dewan Komisaris berjumlah 4 (empat) orang yakni:

Board of Commissioners Monitoring and Recommendation 2016

As part of duty and responsibility implementation, AXA

Mandiri Board of Commissioners continuously supports

execution of supervisory and advisory resolutions

that are more effective. Throughout 2016, the Board of

Commissioners has issued monitoring recommendations,

among others:

• ApprovaltoPublicAccountantFirmappointmentto

audit Financial Statements 2016.

• RecommendationtoapproveandratifyBusinessPlan

2017.

• OpiniontoCorporatePlan2016–2020.

Board of Commissioners Composition

Board of Commissioners members have to pass fit & proper

test and approved by the Shareholders prior appointed

as Board of Commissioners to exercise duty and function

in the position. Every Board of Commisisoners members

are considered fulfilling formal requirement, having

experience, expertise, integrity, competency, reputation

and skill required to perform individual function and

duty.

All of Board of Commissioners members have passed

Fit and Proper Test and declared passed by the

Shareholders according to the Board of Commissioners

composition adjusted with complexity of the Company

by considering effectiveness on the decision –making

process. Throughout 2016, there was a change to

Board of Commissioners composition that the Board

of Commissioners comprised of 4 (four) members as of

December 31st, 2016, as follows:

Page 186: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

184PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

*Randy Lianggara effectively resigned as Commissioner

as per June 15, 2016

Board of Commissioners Tenure

Board of Commissioners members are effetively serving

since the date stipulated by GMS until the closing of third

Annual GMS after the appointment date and may be

reappointed for the next 1 (one) period.

Board Charter and Board of Commissioners Independency

Formulation of Board Charter manifested AXA Mandiri’s

commitment in implementing Good Corporate

Governance (GCG) consistently with regards to the

Company’s management in carrying out the mission

and achieving the vision as expected, Board Charter is

prepared based on Corporate Law principles, Articles of

Association, prevailing Law and Regulation, Shareholders

Aspiration and Good Corporate Governance best

practices.

According to AXA Mandiri Board Charter, the Board of

Commissioners has Working Manual and Procedure, as

follows:

1. Board of Commissioners holds the rights to enter

building or other places used and owned by the

Company and to examine every administration, letter,

inventory, financial condition (for verification needs)

and other securities, as well as to acknowledge every

action implemented by the Board of Directors.

namaName

jabatanPosition

Tanggal Lulus fnPFPT Passed Date

Awal Masa jabatanBeginning of Tenure

Akhir Masa jabatanEnd of Tenure

Myland Presiden KomisarisPresident Commissioner

30 November 2015November 30th, 2015

18 Januari 2016January 18th, 2016

RUPST 2019AGMS 2019

Randy Lianggara* KomisarisCommissioner

24 Agustus 2007August 24th, 2007

27 Juni 2012June 27th, 2012

15 Juni 2016June 15th, 2016

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul

KomisarisCommissioner

29 Juni 2016June 29th, 2016

15 Agustus 2016August 15th, 2016

RUPST 2019AGMS 2019

Wihana Kirana Jaya Komisaris IndependenIndependent Commissioner

28 Januari 2015January 28th, 2015

27 Maret 15March 27th, 15

RUPST 2018AGMS 2018

Darwin Zahedy Saleh Komisaris IndependenIndependent Commissioner

16 September 2015September 16th, 2015

21 Oktober 2015October 21st, 2015

RUPST 2018AGMS 2018

*Randy Lianggara efektif mengundurkan diri sebagai

Komisaris Perusahaan per tanggal 15 Juni 2016

Masa Jabatan Komisaris

Masa jabatan anggota Dewan Komisaris adalah efektif

sejak tanggal yang ditetapkan oleh RUPS sampai dengan

penutupan RUPS Tahunan yang ke-3 setelah tanggal

pengangkatannya dan dapat diangkat kembali untuk 1

(satu) periode berikutnya.

Board of Charter dan Independensi Dewan Komisaris

Penyusunan Board Charter merupakan salah satu wujud

komitmen AXA Mandiri dalam mengimplementasikan

Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten dalam

rangka pengelolaan Perseroan untuk menjalankan misi

dan mencapai visi yang telah ditetapkan. Board Charter

disusun berdasarkan prinsip-prinsip hukum korporasi,

ketentuan Anggaran Dasar, peraturan dan ketentuan

perundang-undangan yang berlaku, arahan Pemegang

Saham serta praktik-praktik terbaik (best practices) Good

Corporate Governance.

Sesuai dengan Board Charter AXA Mandiri, Dewan

Komisaris AXA Mandiri pedoman dan tata tertib kerja,

yaitu:

1. Dewan Komisaris berhak memasuki bangunan

atau tempat lain yang dipergunakan dan dikuasai

oleh Perusahaan serta berhak memeriksa semua

pembukuan, surat, persediaan barang, mencocokkan

keadaan keuangan (untuk keperluan verifikasi)

dan surat berharga lainnya, serta berhak untuk

mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan

oleh Direksi.

Page 187: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

185

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

2. Dalam rangka melaksanakan tugasnya, Dewan

Komisaris dapat meminta bantuan tenaga ahli untuk

jangka waktu terbatas dan membentuk komite yang

diperlukan sesuai dengan kebutuhan atau peraturan

perundang- undangan dan atas beban Perusahaan.

3. Pembagian kerja di antara para anggota Dewan

Komisaris diatur dalam rapat Komisaris dan untuk

kelancaran tugasnya, Dewan Komisaris dapat dibantu

oleh seorang sekretaris yang diangkat oleh Dewan

Komisaris.

4. Dewan Komisaris dan/atau tenaga ahli yang

membantunya berhak meminta penjelasan tentang

segala hal kepada Direksi atau setiap anggota Direksi

dan wajib diberikan penjelasan.

5. Dewan Komisaris setiap saat berhak memberhentikan

sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi

dari jabatannya, apabila anggota Direksi tersebut

bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar

Perusahaan dan peraturan perundangan atau

melalaikan kewajibannya atau terdapat alasan yang

mendesak bagi Perusahaan.

Secara garis besar, pedoman dan tata tertib kerja Dewan

Komisaris dalam Board Charter Perusahaan menjadi

pedoman praktis bagi Dewan Komisaris dalam penerapan

GCG di Perusahaan yang meliputi:

• Penjelasan fungsi Dewan Komisaris,

• Pedoman umum pengawasan Dewan Komisaris,

• Etika jabatan Dewan Komisaris,

• Tugas dan kewajiban Dewan Komisaris,

• Wewenang dan hak Komisaris,

• Evaluasi kinerja, serta

• Komite-komite Dewan Komisaris.

Independensi Dewan Komisaris

Dewan Komisaris wajib menjaga independensinya dalam

melaksanakan fungsi pengawasan Perseroan. Antar para

anggota Dewan Komisaris tidak ada hubungan sedarah

sampai dengan derajat ke-3 (ketiga), baik menurut garis

lurus maupun garis ke samping ataupun hubungan

semenda (menantu atau ipar).

2. In the course of duty implementation, the Board of

Commissioners may hire Expert Staff for limited time

period and establish necessary Committee based on

needs or in compliance with prevailing Law on the

Company’s budget.

3. Segregation of duty among the Board of

Commissioners members are governed in the Board

of Commissioners meeting and, to support its duty

implementation, the Board of Commissioners may

also be assisted by a Secretary appointed by the

Board of Commissioners.

4. Board of Commissioners and/or Expert Staff hold the

rights to request explanation regarding any issue to

the Board of Directors where every Board of Directors

member has to give explanation.

5. Board of Commissioners is eligible to administer

incidental discharge of one or more Board of

Directors members, if the Board of Directors member

is proven violating the Articls of Association, Law or

neglecting his/her obligaiton or under urgent matter

o fthe Company.

In general, the Board of Commissioners working manual

and procedure in the Board Charter is used as practical

reference for the Board of Commissioners in GCG

implementation that covers:

• ExplanationofBoardofCommissionersfunction.

• Board manual of supervision of the Board of

Commissioners,

• BoardofCommissionerspositionethics.

• BoardofCommissionersdutyandresponsibility

• BoardofCommissionersauthorityandrights

• Peformanceevaluation,and

• CommitteesundertheBoardofCommissioners.

Board of Commissioners Independency

Board of Commissioners has to maintain independency

in carrying out supervisory function in the Company.

Among the Board of Commissioners members, there is

no family relationship until third degree either vertically

or horizontally or relationship by marriage (in-laws).

Page 188: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

186PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Di samping itu, anggota Dewan Komisaris dilarang

memangku jabatan sebagai:

• Pengurus partai politik dan/atau calon/anggota

legislatif.

• Jabatan lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

• Jabatan lain yang dapat menimbulkan benturan

kepentingan.

Selanjutnya, Dewan Komisaris dijabat oleh individu yang

mewakili pemegang saham dan individu yang bersifat

independen. Namun dalam melaksanakan tugasnya,

anggota Dewan Komisaris harus bersifat independen,

tidak mempengaruhi atau dipengaruhi oleh pihak

manapun.

Pelatihan/Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris

Dalam rangka peningkatan kompetensi dalam tugasnya

mengawasi kinerja Perusahaan, Dewan Komisaris

mengikuti pelatihan/seminar sebanyak 1 kali sepanjang

tahun 2016, dengan uraian sebagai berikut:

namaName

jabatanPosiiton

Pelatihan/Pengembangan

KompetensiTraining/Competency

Development

PenyelenggaraOrganizer

TanggalDate

KeteranganDescription

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul

KomisarisCommissioner

Post Regulation Dynamic Repositioning In Indonesia

Insurance BusinessAAUI

26 Oktober - 29 Oktober

2016October 26th - October 29th,

2016

Program Pengenalan Dewan Komisaris

Dewan Komisaris baru diharuskan untuk mengikuti

program pengenalan Dewan Komisaris. Kebijakan

Program Pengenalan Dewan Komisaris adalah sebagai

berikut:

1. Anggota Dewan Komisaris yang diangkat untuk

pertama kalinya wajib diberikan Program Pengenalan

mengenai Perusahaan.

2. Dewan Komisaris menyampaikan kepada Direksi

untuk diadakan program pengenalan bagi Anggota

Dewan Komisaris.

In addition, the Board of Commissioners members are

prohibited to serve as:

• Political party committee and/or Legislative

Candidate/Member.

• OtherpositionsaccordingtoprevailingLaw.

• Otherpositionswithconflictofinterestpotential.

The Board of Commissioners, further, is served by

individual as representative of Shareholders and

independent. However, in carrying out the duties,

the Board of Commissioners members have to be

independent, and not influencing other parties, or vice

versa.

Board of Commissioners Training/Competency Development

To develop competency in supervisory duty, the Board

of Commissioners participated in 1 (one) training

throughout 2016, with explanation as follows:

Board of Commissioners Orientation Program

New Board of Commissioner member has to participate

in Board of Commissioners orientation program. The

Board of Commissioners Orientation Program Policy is as

follows:

1. Board of Commissioners member who is appointed

for the first time has to be provided with Orientation

Program.

2. Board of Commissioners submits request to the

Board of Directors to organize orientation program

for Board of Commissioners member.

Page 189: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

187

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

3. Tanggung jawab untuk mengadakan Program

Pengenalan tersebut berada pada Sekretaris

Perusahaan atau siapapun yang menjalankan fungsi

sebagai Sekretaris Perusahaan.

Dalam program pengenalan Dewan Komisaris terdapat

materi-materi yang disampaikan antara lain:

1. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG oleh Perusahaan;

2. Gambaran mengenai Perusahaan berkaitan dengan

tujuan, sifat, dan lingkup kegiatan, kinerja keuangan

dan operasi, strategi, rencana usaha jangka pendek

dan jangka panjang, posisi kompetitif, risiko dan

masalah-masalah strategis lainnya;

3. Keterangan berkaitan dengan kewenangan yang

didelegasikan, audit internal dan eksternal, sistem

dan kebijakan pengendalian internal, termasuk

Komite Audit;

4. Keterangan mengenai tugas dan tanggung jawab

Dewan Komisaris dan Direksi serta hal-hal yang tidak

diperbolehkan.

Program Pengenalan Komisaris AXA Mandiri berupa

presentasi, pertemuan, kunjungan ke Perusahaan

dan pengkajian dokumen atau program lainnya yang

sesuai dengan Perusahaan dimana program tersebut

dilaksanakan.

Anggota Dewan Komisaris yang baru menjabat

mengikuti program pengenalan Dewan Komisaris.

Program pengenalan perusahaan dilakukan dilakukan

melalui penyampaian paparan terkait perusahaan untuk

tahun 2016 terdapat 1 (satu) orang Komisaris baru yaitu

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul.

Kriteria Penentuan Komisaris Independen

Komisaris Independen adalah anggota Dewan

Komisaris yang tidak memiliki hubungan keuangan,

kepengurusan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga

dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi dan/

atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan

yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk

bertindak independen dan telah memenuhi persyaratan

sebagai Komisaris Independen sebagaimana peraturan

perundang-undangan yang berlaku serta berpedoman

pada prinsip-prinsip GCG.

3. Responsibility to organize the Orientation Program is

under Corporate Secretary or other position serving

as Corporate Secretary function.

Several material presented in Board of Commissioners

orientation program are including:

1. GCG principles implementation in the Company;

2. Explanation about the Company in relation with

purpose, nature and scope of activities, financial and

operational performance, strategy, short-term and

long-term business plan, competitive position, risks

and other strategic issues.

3. Explanation related to delegated authority, internal

and external audit, internal control system and policy

including Audit Committee;

4. Explanation about duty and responsibility of the

Board of Commissioners and Board of Directors as

well as prohibited actions.

AXA Mandiri Board of Commissioners Orientation

program is given as presentation, meeting, corporate visit

and document review or other programs that suitable

with the Company where the program is executed.

Board of Commissioners members who is recently serving

participates in Board of Commissioners orientation

program. The orientation program was done through

presentation about the Company, where in 2016 there

was 1 (one) new Commissioner, Paul-Henri Nicolas Pierre

Marie Rastoul.

Independent Commissioner Criteria

Independent Commissioner is Board of Commissioners

member without any financial, managerial, shares

ownership and/or family affiliations with other members

of Board of Commissioners, Board of Directors and/

or Controlling Shareholders or affiliation that may

influence indepdendency and has meets Independent

Commissioner criteria as regulated under prevailing Law

and referring to GCG principles.

Page 190: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

188PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Keberadaan Komisaris Independen dimaksudkan

untuk menciptakan iklim yang lebih obyektif dan

independen, dan juga untuk menjaga kesetaraan serta

mampu memberikan keseimbangan antara kepentingan

pemegang saham dan perlindungan terhadap

kepentingan pemangku kepentingan lainnya.

Khusus untuk Komisaris Independen, AXA Mandiri

memastikan bahwa:

1. Komisaris Independen tidak memiliki hubungan

keluarga sedarah dengan Komisaris lain, Direksi atau

Pemegang Saham sampai derajat ke-3 baik menurut

garis lurus maupun ke samping.

2. Komisaris Independen atau anggota keluarganya

tidak memiliki hubungan yang timbul akibat

perkawinan dengan Komisaris lain, Direksi atau

Pemegang Saham, atau anggota keluarganya.

3. Komisaris Independen tidak memiliki jabatan

di Perusahaan atau lembaga lain yang memiliki

benturan kepentingan dengan AXA Mandiri. Dalam

hal ini, termasuk juga jabatan di Badan Usaha Milik

Negara (BUMN), Kementerian, Pemerintah Daerah,

dan lembaga internasional.

4. Komisaris Independen tidak menjadi pengurus atau

calon pengurus partai, tidak memiliki jabatan/calon

pemegang jabatan politik, anggota legislatif/calon

anggota legislatif, atau kepala/wakil kepala daerah.

5. Komisaris Independen tidak memiliki jabatan lain

yang dapat menimbulkan benturan kepentingan dan

mengganggu independensi Komisaris.

Pernyataan Independensi Komisaris Independen

Semua anggota Dewan Komisaris yang menjabat

saat ini tidak memiliki hubungan keluarga sampai

dengan derajat kedua dengan sesama anggota

Dewan Komisaris, Direksi, maupun pemegang saham

pengendali. Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak

memiliki hubungan keuangan dengan pemegang saham

pengendali dan seluruh anggota Dewan Komisaris tidak

memiliki hubungan keuangan dengan sesama anggota

Dewan Komisaris dan Direksi.

Appointment of Independent Commissioner aims to

create more objective and independent conditions,

also to maintain equality and provide balance between

interest of shareholders and protection to other

stakeholders.

AXA Mandiri ensures the Independent Commissioner has

met following criteria:

1. Independent Commissioner shall not have family

relationship by blood with other Commissioners,

Board of Directors or Shareholders until third degree

both vertically and horizontally.

2. Inedpendent Commissioner or his/her family shall not

have any in-law affiliation with other Commissioners,

Board of Directors or Shareholders, or their family

members.

3. Independent Commissioner shall not have any

position in other Company or institution with

conflict of interest with AXA Mandiri. In this course,

position in State of Enterprise (SOE), Ministries, Local

Government and international organization are also

included.

4. Independent Commissioner shall not serve as political

party commitee or candidate not having any political

position/candidate, member/candidate of Legislative

Body or Chief/Deputy of Local Government.

5. Independent Commissioner shall not have any other

positions with conflict of interest that may influence

independency of the Independent Commissioner.

Independency Statement of Independent Commissioner

All of current Board of Commissioners members do

not have family affiliation until second degree of

other members of Board of Commissioners, Board of

Directors or controlling Shareholders. All of the Board

of Commissioners members do not have financial

affiliation with controlling shareholders and all of Board

of Commissioners members do not have any financial

affiliation with other Board of Commissioners and Board

of Directors members.

Page 191: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

189

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Hubungan Keluarga dan Keuangan Anggota Dewan

Komisaris dengan sesama anggota Dewan Komisaris,

Anggota Direksi dan Pemegang Saham Pengendali dapat

dilihat pada tabel di bawah ini :

Pernyataan tentang Independensi Komisaris IndependenIndependency Statements of Independent Commissioners

Aspek IndependensiIndependency Aspects Myland

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie

Rastoul

Wihana Kirana Jaya

Darwin Zahedy Saleh

Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Direktur dan/ atau anggota Dewan Komisaris lain di perseroan.Not having any affiliation with other Directors and/or Board of Commissioners members in the Company.

✓ ✓ ✓ ✓

Tidak menjabat sebagai Direksi di Perusahaan yang terafiliasi dengan perseroan.Not serving as Director in Affiliated Company.

✓ ✓ ✓ ✓

Tidak bekerja pada lembaga pemerintahan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.Not working in Government Body within the last three years.

✓ ✓ ✓ ✓

Tidak bekerja di perseroan atau afiliasinya dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.Not working in the Company or Affiliation within the last three years.

✓ ✓ ✓ ✓

Tidak mempunyai keterkaitan finansial, baik langsung maupun tidak langsung dengan perseroan perusahaan lain yang menyediakan jasa dan produk kepada perseroan dan afiliasinya.Not having any financial affiliation either directly or indirectly with other companies providing products and servies to the Company and its affiliations.

✓ ✓ ✓ ✓

Bebas dari kepentingan dan aktivitas bisnis atau hubungan lain yang dapat menghalangi atau mengganggu kemampuan Dewan Komisaris untuk bertindak atau berpikir secara bebas di lingkup perseroan.Free from businss interest and activity or other affiliation that may influence independency of the Board of Commissioners in the Company’s circumstances.

✓ ✓ ✓ ✓

Family and Financial affiliations of the Board of

Commissioners with other members of Board of

Commissioners, Board of Directors and Controlling

Shareholders are explained in table below:

Page 192: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

190PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

DireksiBoard of Directors

Direksi merupakan organ Perusahaan yang bertugas

dan bertangung jawab secara kolektif dalam mengelola

Perusahaan agar dapat menghasilkan nilai tambah dan

memastikan kesinambungan usaha. Tugas utama Direksi

adalah bertindak dan mewakili untuk dan atas nama

Perusahaan. Direksi bertanggung jawab penuh dalam

melaksanakan tugasnya untuk kepentingan Perseroan

dalam mencapai visi dan misi Perusahaan. Direksi juga

menjadi kunci bagi keberlangsungan aktivitas serta

operasional Perusahaan, memastikan kinerja optimal

dan nilai tambah optimal bagi Pemegang Saham. Tiap-

tiap anggota Direksi dapat melaksanakan tugas dan

mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas

dan wewenangnya.

Direksi mempertanggungjawabkan pelaksanaan

tugasnya kepada Pemegang Saham melalui RUPS, hal

ini mencerminkan wujud akuntabilitas pengelolaan

Perusahaan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Kinerja

Direksi dievaluasi oleh Dewan Komisaris dan dilaporkan

kepada RUPS. Direksi menindaklanjuti temuan audit dan

rekomendasi dari Internal Audit, auditor eksternal dan/

atau hasil pengawasan otoritas lain.

Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung

jawab demi sebesar-besarnya kepentingan Perseroan,

mengelola bisnis dan urusan Perseroan dengan

tetap memperhatikan keseimbangan kepentingan

seluruh pihak yang berkepentingan dengan aktivitas

Perseroan. Direksi bertindak secara cermat, berhati-

hati dan dengan mempertimbangkan berbagai aspek

penting yang relavan dalam pelaksanaan tugasnya.

Direksi menggunakan wewenang yang dimiliki untuk

kepentingan Perseroan semata-mata.

Untuk mencapai maksud dan tujuan Perusahaan, Direksi

bertanggung jawab penuh untuk menjalankan tugas

pokok, wewenang, dan kewajibannya yaitu:

Board of Directors is a corporate organ with collegial duty

and responsibility in managing the Company to generate

added value and ensure business continuity. Main duty

of the Board of Directors is to act and represent for

and on behalf of the Company. The Board of Directors

is fully responsible in carrying out the duties for the

Company’s interest to achieve vision and mission of the

Company. The Board of Directors also becomes key to

Company’s activity and operation going concern, while

also assuring optimum performance and added value

for the Shareholders. The Board of Directors member is

also in charge individually and taking decision based on

segregation of duty and authority.

The Board of Directors presents duty implementation

report to the Shareholders through GMS reflecting

accountability of the Company management based

on GCG principles. Board of Directors’ performance is

evaluated by the Board of Commissioners and reported

to the GMS. The Board of Directors will follow-up audit

findings and recommendation from Internal Audit,

External Audit and/or audit report from other authorities.

Board of Directors’ Duty and Responsibility

It is compulsory for the Board of Directors to have good

will and full responsibility with regards to the Company’s

interest, managing the Company’s business and affairs

by always concerning balance of interests among all

interested parties with the Company’s activity. The Board

of Directors shall be careful, prudent and thoughtful

against various relevant important aspects during

the duty implementation. The Board of Directors may

exercise its authority only on behalf of the Company’s

interest.

To achieve purpose and objective of the Company, the

Board of Directors is fully responsible to fulfill main duty,

authority and obligation, as follows:

Page 193: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

191

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

1. Bertugas dan bertanggung jawab secara kolegial

mengambil keputusan sesuai dengan pembagian

tugas dan wewenangnya, yang menjadi tanggung

jawab bersama. Kedudukan masing-masing anggota

Direksi adalah setara, sedangkan tugas Presiden

Direktur adalah mengkoordinasikan kegiatan Direksi

atau primus inter pares.

2. Komposisi Direksi dapat mengakomodir pengambilan

keputusan secara efektif, cepat, dan tepat serta

bertindak secara independen.

3. Wajib memiliki integritas dan pengalaman serta

kecakapan dalam menjalankan tugas dan memahami

kompleksitas usaha.

4. Bertanggung jawab kepada RUPS sesuai dengan

peraturan dan perundang-undangan.

Secara spesifik, tugas dan kewenangan masing-masing

Direksi adalah sebagai berikut:

1. Tugas dan Kewenangan Presiden Direktur:

a. Memimpin pelaksanaan pengurusan Perusahaan

untuk kepentingan dan tujuan Perusahaan.

b. Menjadi koordinator dari seluruh anggota

Direksi yang lain dalam melaksanakan tugas dan

wewenang Direksi sesuai dengan yang ditetapkan

dalam Anggaran Dasar.

c. Mengkoordinasikan Unit Internal Audit, Sales,

Operation, CFO, Marketing, Bancassurance

Academy, Compliance dan Human Capital untuk

menjamin kelancaran aktivitas operasional

Perusahaan.

2. Tugas dan kewenangan Direktur yang membawahi

fungsi In Branch Channel:

a. Melaksanakan tugas dan kewenangan Direksi

sesuai dengan yang ditetapkan dalam anggaran

dasar.

b. Mengoordinasikan kegiatan penjualan

Perusahaan agar dapat mencapai target yang

telah ditetapkan.

1. Having collegial and collective duty as well as

responsibility to take decision according to division

of duty and authority, as a shared responsibility.

Individual position of the Board of Directors members

are equal where the President Director is in charge to

coordinate the Board of Directors’ activity or acting as

primus inter pares.

2. Board of Directors composition shall accommodate

effective, fast and accurate as well as independent

decision-making.

3. Integrity and experience as well as expertise

are mandatory in carrying out the duties and

understanding business complexity.

4. Being responsible to the GMS pursuant to prevailing

Law and Regulation.

Specifically, individual duty and authority of the Board of

Directors are as follows:

1. Duty and Authority of President Director:

a. To lead the implementation of Company’s

management to fulfill the Company’s interest and

target.

b. To act as coordinator of all other Board of Directors

members in carrying out their duties and

authorities as stipulated in Articles of Association.

c. To coordinate Internal Audit Unit, Sales,

Operation, CFO, Marketing, Bancassurance

Academy, Compliance and Human Capital to

assure continuity of the Company’s operational

activity.

2. Duty and Authority of Director supervising In-Branch

Channel function:

a. To carry out Board of Directors’ duty and authority

as stipulated in Articles of Association.

b. To coordinate corporate sales activity to achieve

desirable target.

Page 194: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

192PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

c. Mengoordinasikan Unit Sales, Sales Support

dan Sales Quality untuk mengoptimalkan jalur

pemasaran konvensional dan syariah.

3. Tugas dan kewenangan Direktur yang membawahi

fungsi keuangan:

a. Melaksanakan tugas dan kewenangan Direksi

sesuai dengan yang ditetapkan dalam Anggaran

Dasar Perusahaan.

b. Mengoordinasikan aktivitas keuangan Perusahaan

agar dapat mencapai target keuangan yang telah

ditetapkan.

c. Mengoordinasikan Unit Finance & Accounting, Risk

Management, Investment, Strategic Performance,

Actuary, Legal, Procurement, Compensation

& Benefit untuk mendukung operasional

Perusahaan.

4. Tugas dan kewenangan Direktur yang membawahi

fungsi Alternative Channel:

a. Melaksanakan tugas dan kewenangan Direksi

sesuai dengan yang ditetapkan dalam anggaran

dasar.

b. Mengarahkan dan mengelola pelaksanaan

strategi dan rencana pemasaran sesuai dengan

cetak biru pemasaran dan strategi Perusahaan

serta berencana untuk mencapai target bisnis.

c. Mengoordinasikan Unit Pemasaran serta alternatif

strategi distribusi yang mencakup Telemarketing,

CLP Micro & Consumer Loan, Corporate Solution

dan Partnership Distribution.

5. Tugas dan kewenangan Direktur yang membawahi

fungsi Pemasaran dan Operasional :

a. Melaksanakan tugas dan kewenangan Direksi

sesuai dengan yang ditetapkan dalam Anggaran

Dasar Perusahaan.

b. Mengarahkan pengembangan dan implementasi

strategi operasional yang terkait dengan

perbaikan proses bisnis sejalan dengan tujuan

bisnis jangka panjang.

c. Mengkoordinasikan Unit New Business &

Underwriting, Customer Care, Operation Support

& Development, Technical Support, Corporate

Solution Operation, serta Pemasaran.

c. To coordinate Sales Unit, Sales Support and Sales

Quality to optimize conventional and sharia

marketing channels.

3. Duty and Authority of Director supervising Finance

function:

a. To carry out Board of Directors’ duty and authority

as stipulated in Articles of Association.

b. To coordinate corporate finance activity to

achieve desirable financial target.

c. To coordinate Finance & Accounting, Risk

Management, Investment, Strategic Performance,

Actuary, Legal, Procurement, Compensation &

Benefit Units to support the Company’s operation.

4. Duty and Authority of Director supervising Alternative

Channel function:

a. To carry out duty and authority Board of Directors’

duty and authority as stipulated in Articles of

Association.

b. To direct and manage implementation of

marketing strategy and plan according to

marketing blue print and corporate strategy as

well as set plan to achieve business target.

c. To coordinate Marketing Unit as well as alternative

distrbution strategy including Telemarketing, CLP

Micro & Consumer Loan, Corporate Solution and

Partnership Distribution.

5. Duty and Authority of Director supervising Marketing

and Operation:

a. To carry out duty and authority Board of Directors’

duty and authority as stipulated in Articles of

Association.

b. To direct development and implementation of

operational strategy related to business process

improvement consistently with long-term

business target.

c. To coordinate New Business & Underwriting,

Customer Care, Operation Support &

Development, Technical Support, Corporate

Solution, Operation and Marketing Units.

Page 195: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

193

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Board of Directors Composition and Tenure

Pursuant to the latest Articles of Association, Board of

Directors members are appointed by General Meetings

of Shareholders (GMS) for 3 (three) years period and are

eligible to be reappointed after end of their tenures by

not limiting rights of the General Meeting of Shareholders

to dismiss at any time.

The latest AXA Mandiri Board of Directors composition

according to Corporate Deeds No. 19 dated December

10th, 2015 was as follows:

Board Charter for Board of Directors

Board of Directors complies with Board Charter as Board

of Directors Working Manual Book. The Board Charter

discloses Board of Directors working procedure as well

as explains activity phase in well-structured, systematic,

understandable and practicable ways consistently,

as guidance for the Board of Directors in carrying

out individual duty to achieve Vision and Mission of

the Company, and expected to achieve high working

standards with regards to GCG principles.

Board Charter is formulated based on corporate legal

principles, Articles of Association, prevailing Law and

Regulation, Shareholders Aspiration as well as Good

Corporate Governance best practice.

The Board of Directors has a Board Charter which

prepared based on prevailing regulation in Indonesia. The

Board Charter is reviewed periodically. The Board Charter

for Board of Directors also governs set of principles that

are mandatory for the Board of Directors, among others:

Komposisi dan Masa Jabatan Direksi

Sesuai dengan Anggaran Dasar yang terakhir, anggota

Direksi diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham

untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun dan dapat diangkat

kembali setelah masa jabatannya berakhir dengan tidak

mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk

memberhentikannya sewaktu-waktu.

Susunan Direksi AXA Mandiri yang terakhir, sesuai

dengan Akta Perseroan No. 19 Tanggal 10 Desember

2015 sebagai berikut:

Jean Philippe Vandenschrick Presiden DirekturPresident Director

5 Agustus 2015August 5th, 2015

2 September 2015September 2nd, 2015

RUPST 2018AGMS 2018

Tisye Diah Retnojati DirekturDirector

9 November 2015November 9th, 2015

8 December 2015December 8th, 2015

RUPST 2018AGMS 2018

Kartono DirekturDirector

25 April 2013April 25th, 2013

17 Juni 2013June 17th, 2013

RUPST 2018AGMS 2018

Henky Oktavianus DirekturDirector

14 April 2015April 14th, 2015

9 Mei 2015May 9th, 2015

RUPST 2018AGMS 2018

Franz Lathuillerie DirekturDirector

14 Juli 2014July 14th, 2014

1 September 2014September 1st, 2014

RUPST 2017AGMS 2017

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi (Board Charter)

Direksi berpedoman pada Pedoman Kerja Direksi (Board

Charter). Board Charter berisi tentang petunjuk tata

laksana kerja Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas

secara terstruktur, sistematis, mudah dipahami dan dapat

dijalankan dengan konsisten, dapat menjadi acuan bagi

Direksi dalam melaksanakan tugas masing-masing untuk

mencapai Visi dan Misi Perseroan, sehingga diharapkan

akan tercapai standar kerja yang tinggi selaras dengan

prinsip-prinsip GCG.

Board Charter disusun berdasarkan prinsip-prinsip

hukum korporasi, ketentuan Anggaran Dasar, peraturan

dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,

arahan Pemegang Saham serta praktik-praktik terbaik

(best practices) Good Corporate Governance.

Direksi memiliki Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi

yang disusun berdasarkan peraturan yang berlaku

di Indonesia. Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi

senantiasa dikaji secara berkala. Dalam Pedoman dan

Tata Tertib Kerja Direksi terdapat prinsip-prinsip yang

harus selalu diperhatikan oleh Direksi, antara lain adalah:

Page 196: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

194PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

1. Tidak memanfaatkan Perusahaan untuk kepentingan

pribadi, keluarga dan/atau pihak lain yang merugikan

atau mengurangi keuntungan Perusahaan.

2. Tidak mengambil dan/atau menerima keuntungan

pribadi dari Perusahaan selain remunerasi dan

fasilitas lainnya yang ditetapkan Rapat Umum

Pemegang Saham.

Board Manual disusun berdasarkan Keputusan Direksi

No. 644/AMFS/BOD/VIII/2015 yang ditandatangani pada

tanggal 11 Agustus 2015 yang mengatur Pedoman dan

Tata Tertib Kerja Direksi.

Dalam Board Manual bagian Direksi Perusahaan

mengatur aspek :

1. Tugas, wewenang dan Kewajiban Direksi;

2. Rapat Direksi

3. Organisasi dan Pembidangan Tugas

4. Rencana Kerja

5. Etika dan Waktu Kerja

6. Remunerasi, Tunjangan, Tantiem dan Fasilitas

7. Keberlakuan dan Perubahan

Pengembangan Kompetensi Direksi

Direksi ditetapkan untuk menjalankan segala tindakan

pengurusan Perseroan atau hubungan dengan pihak

lain secara independen tanpa campur tangan pihak-

pihak lain atau yang bertentangan dengan peraturan

perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perseroan

yang secara material dapat menganggu keobjektifan dan

kemandirian tugas Direksi yang dijalankan semata-mata

untuk kepentingan Perseroan.

Sejalan dengan hal tersebut, AXA Mandiri berupaya

untuk menjamin Direksi dapat memenuhi tugas dan

tanggungjawabnya secara mandiri dan tidak dipengaruhi

oleh pihak mana pun, sesuai dengan tujuan Perusahaan.

AXA Mandiri mewajibkan Direksi untuk mengungkapkan

hal-hal yang dapat menyebabkan benturan kepentingan,

antara lain:

1. Hubungan keluarga sedarah dengan Direksi lain,

Komisaris atau Pemegang Saham sampai derajat ke-3

baik menurut garis lurus maupun ke samping.

2. Hubungan yang timbul akibat perkawinan dengan

Direksi lain, Komisaris atau Pemegang Saham atau

anggota keluarganya.

1. Not using the Company for personal interest as well

as family and/or other parties’ interest that may bring

loss or reduce profit of the Company.

2. Not taking and/or receiving personal interest from

the Company other than remuneration and other

facilities stipulated by the General Meetings of

Shareholders.

The Board Manual is prepared under Board of Directors

Decree No. 644/AMFS/BOD/VIII/2015 signed on August

11th, 2015 regarding Board Charter for Board of Directors.

The Board Manual also regulates following aspects:

1. Board of Directors’ duty, authority and obligation;

2. Board of Directors Meeting

3. Organization and Segregation of Duty

4. Work Plan

5. Ethics and Work Schedule

6. Remuneration, Allowance, Tantiem and Facility

7. Validity and Amendment

Board of Directors Competency Development

The Board of Directors is assigned to implement every

managerial activity in the Company or engage with

other parties independently without any intervention

from other parties or violating the Law and Articles

of Association with material impact that may reduce

objectiveness and independency of the Board of

Directors’ duties exercised solely for the Company’s

interest.

AXA Mandiri is consistently committed to guarantee that

the Board of Directors will fulfill its duty and responsibility

independently without any intervention, according to

the Company’s objectives. AXA Mandiri regulates the

Board of Directors to disclose any condition that may

arise conflict of interest, among others:

1. Family affiliation by blood with other Directors,

Commissioners or Shareholders until 3rd Degree

both vertically and horizontally.

2. Affiliation due to marriage with other Directors,

Commissioners or Shareholders as well as with their

family members.

Page 197: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

195

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

3. Jabatan di Perusahaan atau lembaga lain yang

memiliki benturan kepentingan dengan AXA Mandiri.

Dalam hal ini, termasuk juga jabatan di Badan Usaha

Milik negara (BUMN), kementerian, pemerintah

daerah, dan lembaga internasional.

4. Jabatan sebagai pengurus atau menjadi calon

pengurus partai, jabatan /calon pemegang jabatan

politik, anggota legislatif/calon anggota legislatif,

atau kepala/wakil kepala daerah.

5. Direksi tidak memiliki jabatan lain yang dapat

menimbulkan benturan kepentingan dan

mengganggu Direksi.

Pelatihan Direksi

Board Manual Perseroan telah mengatur mengenai

pelaksanaan Program Orientasi dan Pelatihan bagi

Direksi. Direksi di haruskan untuk melakukan kegiatan

peningkatan kompetensi untuk meningkatkan

pengetahuan, keahlian dan profesionalisme, maka

Perusahaan menfasilitasi anggota Direksi untuk

mengikuti program-program pelatihan peningkatan

pengetahuan dan keterampilan Direksi. Selama tahun

2016, Direksi AXA Mandiri telah mengikuti kegiatan

pelatihan, seminar, workshop dan presentasi sebagai

berikut:

no.No.

namaName

jabatanPosition

Workshop/Training/seminarWorkshop/Training/Seminar

PenyelenggaraOrganizer

TanggalDate

1 Jean Philippe Vandenshrick

Presiden Direktur

President Director

The Development of Professional Education in

Actuarial Science & Financial Literacy

Faculty of Mathematic & Natural Science

Universitas Gadjah Mada

29 November 2016November 29th, 2016

2 Franz Lathuillerie

DirekturDirector

The practice of Inspirational Leadership AXA University 1 Juni 2016-3 Juni 2016

June 1st, 2016-June 3rd, 2016

The Development of Professional Education in

Actuarial Science & Financial Literacy

Faculty of Mathematic & Natural Science

Universitas Gadjah Mada

29 November 2016November 29th, 2016

3 Kartono DirekturDirector

Financial Literacy (PCPM Program) Reading Bugs 3 Mei 2016

May 3rd, 2016

4 Henky Oktavianus

DirekturDirector

Strategic Leader AXA University

28 Oktober 2016-29 Oktober 2016

October 28th, 2016-October 29th, 2016

Uji Kompetensi “Manajemen Risiko Perusahaan

Perasuransian”

Lembaga Sertifikasi Profesi AAMAI

24 November 2016November 24th, 2016

5 Tisye Diah Retnojati

DirekturDirector Expand Leadership Program Corporate Leadership

Development Institute

12 Oktober 2016-15 Oktober 2016

October 12th, 2016-October 15th, 2016

3. Position in other companies or institutions with

conflict of interest with AXA Mandiri. In this case,

the conflict of interest also includes position in

State-Owned Enterprise (SOE), ministries, regional

government and international organization.

4. Position as political party’s committee or candidate,

political executive/candidate, legislative member/

candidat or Local Government Head/Candidate.

5. The Board of Directors is prohibited to serve in other

positions that may arise conflict of interest and

interrupt the Board of Directors.

Board of Directors Training

Board Manual has regulated implementation of

Orientation and Training Program for the Board of

Directors. The Board of Directors has to participate

in competency development program to develop

knowledge, skill and professionalism, therefore, the

Company has facilitated the Board of Directors members

to participate in training program to develop the Board

of Directors’ knowledge and expertise. Throughout

2016, Board of Directors of AXA Mandiri participated in

following trainings, seminar, workshop and presentation:

Page 198: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

196PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Program Orientasi bagi Direksi Baru

Program orientasi bagi Direksi yang baru diangkat,

diatur di dalam Board Manual Direksi. Program Orientasi

mengenai AXA Mandiri wajib diberikan kepada anggota

Direksi yang baru pertama menjabat di AXA Mandiri.

Program Orientasi yang diberikan dapat berupa sebuah

sesi pertemuan yang disertai dengan presentasi baik dari

Dewan Komisaris maupun Direksi, kunjungan ke kantor-

kantor Perseroan, perkenalan dengan para pejabat

eksekutif/Branch Manager serta pengenalan program-

program SDM lainnya sesuai dengan kebutuhan. Untuk

Tahun 2016 AXA Mandiri tidak melakukan perubahan

komposisi Direksi, sehingga tidak diadakan orientasi bagi

Direksi Baru.

Orientation Program for New Board of Directors Member

Orientation program for newly appointed Director is

regulated in Board Manual for Board of Directors. AXA

Mandiri Orientation Program has to be provided to

Board of Directors member who serves at AXA Mandiri

for the first time. The Orientation Program is provided

in meeting session followed with presentation from the

Board of Commissioners and Board of Directors, visit to

Company’s offices, introduction with Executives/Branch

Manager and introduction of other Human Capital

programs based on needs. For 2016, AXA Mandiri did not

execute any change in Board of Directors composition so

that there was no Orientation program for new Director.

Page 199: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

197

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity

AXA Mandiri meyakini bahwa dengan adanya

keberagaman dalam aspek keahlian, pengalaman dan

latar belakang pendidikan akan sangat berkontribusi

terhadap efektivitas pelaksanaan tugas pengawasan

Dewan Komisaris dan Direksi sehingga Perseroan tidak

mengenal perbedaan gender dan mengimplementasikan

kebijakan yang bersifat non-diskriminatif.

Anggota Dewan Komisaris dan Direksi AXA Mandiri

memiliki pendidikan di bidang keuangan, hukum,

ekonomi dan lain-lain sebagaimana diuraikan pada tabel

di bawah ini:

namaName

jabatanPosition

usiaAge Pendidikan Education

MylandPresiden Komisaris

President Commissioner

52 • Sosial Ekonomi Pertanian• Manajemen

• Socio-Economics Agriculture

• Management

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul

KomisarisCommissioner 56 • Hukum • Legal

Wihana Kirana JayaKomisaris Independen

Independent Commissioner

58 • Ekonomi • Economics

Darwin Zahedy SalehKomisaris Independen

Independent Commissioner

56 • Administrasi Bisnis• Ekonomi

• Business Administration• Economics

Jean Philippe Louis Michel Vandenschrick

Presiden DirekturPresident Director 47 • Ilmu Keuangan dan

Komersial • Finance and Commerce

Franz Pierre Lathuillerie DirekturDirector 38 • Administrasi Bisnis • Business Administration

Tisye Diah Retnojati DirekturDirector 41 • Manajemen • Management

Kartono DirekturDirector 54 • Hukum

• Foreign Service Program• Legal• Foreign Service Program

Henky Oktavianus DirekturDirector 45 • Akuntansi

• Manajemen• Accounting• Management

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa anggota Dewan

Komisaris dan Direksi Perusahaan berasal dari latar

belakang dan kompetensi yang beragam, akan

tetapi Perusahaan tidak memiliki kebijakan tentang

keberagaman komposisi anggota Dewan Komisaris dan

Direksi serta pengungkapannya.

AXA Mandiri believes that diversity in expertise,experience

and educational background will highly contribute to

effectiveness of Board of Commissioners and Board of

Directors duty implementation so that the Company does

not recognize gender discrimination and implements

non-disriminative policies.

In AXA Mandiri, Board of Commissioners and Board of

Directors members have expertise in Finance, Legal, and

Corporate Governance as explained in table below:

From above table, the Board of Commissioners and

Board of Directors members are appointed from

diversed background and competency, however, the

Company does not have particular policy on Board of

Commissioners and Board of Directors members nor the

disclosure.

Page 200: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

198PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Penilaian terhadap Dewan Komisaris dan DireksiAssessment to the Board of Commissioners and Board of Directors

Pemegang Saham dalam RUPS secara umum

mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi

berdasarkan tugas dan kewajiban yang tercantum dalam

peraturan perundang-undangan yang berlaku dan

Anggaran Dasar Perusahaan maupun amanat Pemegang

Saham. Kemudian, penilaian kinerja Dewan Komisaris dan

Direksi juga mengacu kepada kinerja Laporan Keuangan

2016 dan Key Performance Indicator (KPI) tahun 2016

sebagai kriteria penilaian yang ditetapkan Pemegang

Saham dalam Rencana Bisnis 2016.

Selanjutnya, Dewan Komisaris mengevaluasi Direksi

dalam rapat gabungan Direksi dan Dewan Komisaris

berdasarkan fungsinya masing-masing. Hasil evaluasi

menjadi dasar untuk menentukan komposisi dan insentif

bagi Direksi, serta pertimbangan bagi Pemegang Saham

untuk memberhentikan dan/atau menunjuk kembali

Direksi. Selain itu, Dewan Komisaris dan Pemegang

Saham dapat memberikan saran kepada Direksi untuk

meningkatkan kinerja di masa depan.

Hasil penilaian tahun 2017 atas kinerja tahun 2016

menunjukkan Dewan Komisaris dan Direksi telah

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan

sangat baik.

Mekanisme Penilaian

Penilaian kinerja anggota Direksi dilakukan dengan

cara melaksanakan self assessment dan di-review oleh

Presiden Direktur serta direkomendasikan kepada

Komite Remunerasi dan Nominasi untuk kemudian

mendapatkan persetujuan oleh Dewan Komisaris.

Indikator Penilaian

Secara garis besar hal-hal yang menjadi dasar penilaian

terhadap anggota Direksi yang tercermin dalam Key

Performance Indicators (KPI) tersebut memuat antara lain

sebagai berikut:

The Shareholders generally evaluated performance of the

Board of Commissioners and Board of Directors in GMS

based on duty and authority disclosed in prevailing Law

and Articles of Association or Shareholders Aspiration.

Assessment to Board of Commissioners and Board of

Directors’ performance is further referring to Financial

Statements 2016 and Key Performance Indicators (KPI)

2016 as assessment criteria stipulated by the Sharehodlers

in Business Plan 2016.

Next, the Board of Commissioners evalautes the

Board of Directors in Board of Directors and Board of

Commissioners Joint Meeting based on their individual

function. Result of the evaluation becomes the basis to

determine composition and incentive for the Board of

Directors as well as consideration for the Shareholders

to dismiss and/or reappoint the Board of Directors. In

addition, the Board of Commissioners and Shareholders

may propose recommendation to the Board of Directors

to improve future performance.

Result of 2017 assessment on 2016 performance

indicated that the Board of Commissioners and Board

of Directors had fulfilled their duties and responsibilities

very well.

Assessment Mechanism

Board of Directors members performance assessment is

carried out by conducting self-assessment and reviewed

by President Director as well as recommended by the

Remuneration and Nomination Committee to grant

approval for the Board of Commissioners.

Assessment Indicators

In general, basis of evaluation for Board of Directors

members assessment is reflected in Key Performance

Indicators (KPI) that includes:

Page 201: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

199

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

1. Kinerja Perencanaan.

Bagaimana pelaksanaan Direksi dalam

merencanakan/ menyusun strategi yang sejalan

dengan visi dan misi AXA Mandiri dalam program

kerja di tahun berjalan, jangka pendek dan jangka

panjang dengan tetap berpegang kepada nilai-nilai

Perseroan dan prinsip-prinsip dalam GCG.

2. Peninjauan Kembali Kinerja

Direksi melakukan eksekusi/pelaksanaan dari kinerja

stratejik dalam perencanaan untuk tahun berjalan

dilakukan oleh Direksi dengan menggunakan

berbagai macam parameter penilaian dan dilakukan

secara mandiri/self assessment berdasarkan KPI yang

dimilikinya.

3. Evaluasi Kinerja dan Peningkatan

Direksi melakukan monitoring, evaluasi dan

melakukan peningkatan atas kinerja yang telah

dilakukan sehingga dapat memastikan kinerjanya

sesuai dengan target stratejik, prinsip GCG dan

Manajemen Risiko yang dapat memberikan nilai

tambah di kemudian hari.

Hasil Penilaian Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Dewan Komisaris dan Direksi

Setiap tahun AXA Mandiri menyelenggarakan penilaian

terhadap penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang

Baik (“GCG”). Secara umum, hasil assessment GCG

menunjukkan bahwa kinerja Dewan Komisaris dan

Direksi sudah cukup baik. Hal ini tercermin dari hasil

penilaian GCG Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016.

Adapun penilaian GCG Dewan Komisaris secara garis

besar meliputi aspek-aspek penilaian sebagai berikut:

1. Dewan Komisaris melaksanakan program pelatihan/

pembelajaran secara berkelanjutan.

2. Dewan Komisaris melakukan pembagian tugas,

wewenang dan tanggung jawab secara jelas serta

menetapkan faktor-faktor yang dibutuhkan untuk

mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris.

1. Performance Planning

How the Board of Directors implementation in

planning/formulating strategy that is in line with

vision and mission of AXA Mandiri in working

program for current year, short term and long term

period by always upholding corporate values and

GCG principles.

2. Performance Review

The Board of Directors performed execution/

implementation of strategic performance in planning

for current year that had been carried out by the Board

of Directors using set of assessment parameters and

also done independently/self-assessment based on

existing KPI.

3. Performance Evaluation and Improvement

The Board of Directors performs monitoring,

evaluation and improvement on performance done

to ensure the performance has met strategic target,

GCG principle and Risk Management to generate

added value in the future.

Assessment on Good Corporate Governance Implementation of Board of Commissioners and Board of Directors

AXA Mandiri conducts Good Corporate Governance

(GCG) assessment annually. In general, GCG assessment

result indicated that performance of the Board of

Commissioners and Board of Directors had been good.

This is reflected from Board of Commissioners and Board

of Directors GCG assessment result for 2016.

Board of Commisisoners GCG assessment generally

includes following evaluation aspects:

1. Board of Commissioners implements training/

learning program in ongoing basis.

2. Board of Commissioners arranges segregation of duty,

authority and responsibility clearly as well as stipulate

set of factors required to support implementation of

Board of Commissioners’ duties.

Page 202: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

200PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

3. Dewan Komisaris memberikan persetujuan atas

rancangan Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis

yang disampaikan oleh Direksi.

4. Dewan Komisaris mengawasi dan memantau

kepatuhan Direksi dalam menjalankan Perseroan

sesuai Rencana Bisnis dan/atau Rencana Korporasi.

5. Dewan Komisaris melakukan pengawasan terhadap

pelaksanaan kebijakan pengelolaan/perusahaan

patungan.

6. Dewan Komisaris berperan dalam pencalonan

anggota Direksi, menilai kinerja Direksi (individu

dan kolegial) dan mengusulkan tantiem/insentif

kinerja sesuai ketentuan yang berlaku dan

mempertimbangkan kinerja Direksi.

7. Dewan Komisaris melakukan tindakan yang

diperlukan terhadap potensi benturan kepentingan

yang menyangkut dirinya.

8. Dewan Komisaris memantau dan memastikan bahwa

praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik telah

diterapkan secara efektif dan berkelanjutan.

9. Dewan Komisaris menyelenggarakan Rapat Dewan

Komisaris yang efektif dan menghadiri Rapat Dewan

Komisaris sesuai dengan ketentuan perundang-

undangan.

10. Dewan Komisaris memiliki Komite Audit, Komite

Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan

Nominasi yang berada di bawah pengawasan Dewan

Komisaris yang efektif.

Penilaian GCG Direksi secara garis besar meliputi aspek-

aspek penilaian sebagai berikut:

1. Direksi memiliki pengenalan dan pelatihan/

pembelajaran serta melaksanakan program tersebut

secara berkelanjutan.

2. Direksi melakukan pembagian tugas/fungsi,

wewenang dan tanggung jawab secara jelas.

3. Direksi menyusun perencanaan Perseroan.

4. Direksi berperan dalam pemenuhan target kinerja

Perseroan.

5. Direksi melaksanakan pengendalian operasional dan

keuangan terhadap implementasi rencana dan

kebijakan Perusahaan.

6. Direksi melaksanakan pengurusan Perusahaan

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku dan Anggaran Dasar

3. Board of Commissioners give approval on Corporate

Plan and Business Plan presented by the Board of

Directors.

4. Board of Commissioners supervises and monitors

Board of Directors’ compliance in running the

Company according to Business Plan and/or

Corporate Plan.

5. Board of Commissioners performs monitoring on

the implementation of management/ policy of the

Company

6. Board of Commissioners is in charge in Board of

Directors members nomination, evaluating Board of

Directors performance (individual and collegial) and

proposing performance bonus/incentives according

prevailing regulation and considering the Board of

Directors’ performance.

7. Board of Commissioners executes necessary action

towards conflict of interest potential against him.

8. Board of Commissioners oversees and ensures the

implementation of Good Corporate Governance

practice in effective and in sustainable ways.

9. Board of Commissioners organizes effective Board of

Commissioners meeting and attends the meeting in

compliance with prevailing Law.

10. Board of Commissioners has Audit Committee,

Risk Monitoring Committee, Remuneration and

Nomination Committee under effective supervision

from the Board of Commissioners.

Board of Directors GCG Assessment generally includes

following evaluation aspects:

1. The Board of Directors has orientation and training/

learning program and implements the program in

ongoing basis.

2. Board of Directors performs segregation of duty/

function, authority and responsibility clearly.

3. Board of Directors prepares corporate planning.

4. Board of Directors is in charge on Company’s

performance target achievement.

5. Board of Directors carries out operational and

financial controlling towards implementation of

corporate plan and policy.

6. Board of Directors performs the Company’s

management in compliance with prevailing Law and

Articles of Association.

Page 203: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

201

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

7. Direksi melakukan hubungan yang bernilai tambah

bagi Perusahaan dan pemangku kepentingan

8. Direksi memonitor dan mengelola potensi benturan

kepentingan anggota Direksi dan pejabat 1 tingkat di

bawah Direksi.

9. Direksi memastikan Perusahaan melaksanakan

keterbukaan informasi dan komunikasi sesuai

Peraturan Perundang-undangan yang berlaku dan

penyampaian informasi kepada Dewan Komisaris

dan Pemegang Saham tepat waktu.

10. Direksi menyelenggarakan rapat Direksi dan

menghadiri Rapat Dewan Komisaris sesuai dengan

ketentuan perundang-undangan.

11. Direksi wajib menyelenggarakan pengawasan intern

yang berkualitas dan efektif.

12. Direksi menyelenggarakan fungsi Sekretaris

Perusahaan yang berkualitas dan efektif.

13. Direksi menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS

lainnya sesuai Peraturan Perundang-undangan.

7. Board of Directors engages in relationship with

added-value for the Company and our stakeholders.

8. Board of Directors monitors and manages conflict of

interest potential of the Board of Directors members

and Executive 1 level below the Board of Directors.

9. Board of Directors ensures the Company has

performed information and communication

disclosure according to prevailing Law and on

time information submission to the Board of

Commissioners and Shareholders.

10. Board of Directors organizes Board of Directors

meeting and attends the meeting in compliance with

prevailing Law.

11. High quality and effective internal audit is mandatory

for the Board of Directors.

12. Board of Directors implements high quality and

effective Corporate Secretary function.

13. Board of Directors organizes Annual GMS and other

GMS according to prevailing Law.

Page 204: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

202PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rapat Gabungan Dewan KomisarisBoard of Commissioners Joint Meeting

Pada tahun 2016, Dewan Komisaris telah melakukan

Rapat Dewan Komisaris sebanyak 12 kali yang 11

diantaranya dilakukan secara fisik dan dihadiri pula

oleh Direksi, sedangkan di bulan Desember 2016, rapat

dilakukan secara sirkuler.

Tabel frekuensi Kehadiran Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners Meeting Attendance Frequency Table

namaName

jabatanPosition

jumlah KehadiranTotal Attendance

Persentase KehadiranAttendance Percentage

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Myland Presiden KomisarisPresident Commissioner 11 92%

Randy Lianggara Komisaris*Commissioner* 5 100%

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul

Komisaris**Commissioner** 5 100%

Wihana Kirana Jaya Komisaris IndependenIndependent Commissioner 12 100%

Darwin Zahedy Saleh Komisaris IndependenIndependent Commissioner 11 92%

DireksiBoard of Directors

Jean Philippe Vandenschrick Presiden DirekturPresident Director 11 100%

Franz Lathuillerie DirekturDirector 9 82%

Kartono Direktur Director 10 91%

Henky Oktavianus Direktur Director 10 91%

Tisye Diah Retnojati Direktur Director 10 91%

Note: *efektif mengundurkan diri per tanggal 15 Juni 2016

**efektif menjabat per tanggal 15 Agustus 2016

Berikut rincian tanggal dan agenda rapat gabungan

Dewan Komisaris-Direksi:

In 2016, the Board of Commissioners has held 12 Board

of Commissioners Meetings where by 11 were conducted

physically and also inviting the Board of Directors, while

meeting in December 2016 was conducted through as

circular meeting.

Note: *effective resigned as per June 15th, 2016

**effective serving as per August 15th, 2016

ListofBoardofCommissioners–BoardofDirectorsJoint

Meeting date and agenda are as follows:

Page 205: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

203

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings

no.No.

TanggalDate Agenda

1. 28 Januari 2016January 28th, 2016

1. Operation Update2. Performance Update3. Human Capital Update4. Closing

2. 24 Februari 2016February 24th, 2016

1. Jantung productivity Update 2. Performance Update 3. Strategy Initiatives 4. Operation Update 5. Attrition rate 6. Closing

3. 30 Maret 2016March 30th, 2016

1. Performance Update 2. Strategy Initiatives 3. Operation update 4. Human Capital 5. Closing

4. 20 April 2016April 20th, 2016

1. Performance Update 2. Operation 3. Closing

5. 12 Mei 2016May 12nd, 2016

1. Commissioner Presentation 1a. Performance Highlights 1b. Current Conditions and Future Prospects 1c. Governance

2. Director Presentation 2a. Key Performance Indicators 2b. Market Update 2c. Follow Up from Shareholders Direction 2d. Business Issues 2e. Support Needed from Shareholders

6. 23 Juni 2016June 23rd, 2016

1. Performance Update 2. Ambition 2020 3. Closing

7. 22 Juli 2016July 22nd, 2016

1. Performance Update 2. AMFS Product for Tax Amnesty Program

8. 26 Agustus 2016August 26th, 2016

1. Performance Update 2. Strategic Focus & Initiative

9. 30 September 2016September 30th, 2016

1. BOD Approval 2. Performance Update

10. 31 Oktober 2016October 31st, 2016

1. Performance Update 2. BOC Comments & Directions

11. 24 November 2016November 24th, 2016

1. Performance Update 2. BOC Comments & Directions 3. BOC Approval

12. Desember 2016 (sirkulasi)December 2016 (circular)

1. Performance Highlight2. Strategy and initiatives3. Operation, Product and Marketing Update4. Human Capital Update

Page 206: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

204PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rapat Direksi

Untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan Perusahaan,

mengawasi dan mengantisipasi hal-hal yang dapat

mempengaruhi kinerja Perusahaan, Direksi AXA Mandiri

secara rutin mengadakan rapat Direksi.

Berdasarkan Board Manual No. 644/AMFS/BOD/VIII/2015

yang ditandatangani pada tanggal 11 Agustus 2015

Direksi mengadakan rapat paling sedikitnya setiap 1

(satu) bulan sekali atau sesuai kebutuhan Perusahaan.

Sepanjang 2016, Direksi mengadakan 34 kali rapat

Direksi, dengan rincian sebagai berikut:

Tabel frekuensi Kehadiran Rapat DireksiBoard of Directors Meeting Attendance Frequency Table

namaName

jabatanPosition

jumlah KehadiranTotal Attendance

Persentase KehadiranAttendance Percentage

Jean Philippe Vandenschrick Presiden DirekturPresident Director 29 85%

Franz Lathuillerie DirekturDirector 23 68%

Kartono Direktur Director 33 97%

Henky Oktavianus Direktur Director 31 91%

Tisye Diah Retnojati Direktur Director 32 94%

Berikut rincian tanggal dan agenda rapat khusus Direksi:

Rapat DireksiBoard of Directors Meeting

no.No.

TanggalDate Agenda

1. 5 Januari 2016January 5th, 2016

1. Telemarketing Action Plan 2. Job desk of Head Distribution Discussion 3. Human Capital Update *None of Dissenting Opinion

2. 23 Februari 2016February 23rd, 2016

1. Bancassurance Strategy Update2. Alternative Channel Update3. Operation Update4. Human Capital Update*None of Dissenting Opinion

Board of Directors Meeting

To coordinate all corporate activities, oversee and

anticipate issues that may influence performance of

the Company, AXA Mandiri Board of Directors organizes

Board of Directors meeting regularly.

Pursuant to Board Manual No. 644/AMFS/BOD/VIII/2015

signed on August 11th, 2015, the Board of Directors shall

organize meeting minimum 1 (once) in 1 (one) month or

based on the Company’s needs.

Throughout 2016, the Board of Directors has held 34

meetings with details as follows:

Board of Directors internal meeting date and agenda are

tabulated below:

Page 207: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

205

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Rapat DireksiBoard of Directors Meeting

no.No.

TanggalDate Agenda

3. 29 Maret 2016March 29th, 2016

1. Corporate Responsibility Update2. Marketing Update3. Human Capital Update4. Investment Update5. Operation Update (Persistency): Bancassurance & Alternative Channel *None of Dissenting Opinion

4. 19 April 2016April 19th, 2016

1. Bancassurance Update2. Compliance Update3. Risk Update4. Marketing Update5. Human Capital Update6. Operations Update : Persistency. Update on Complaint Handling, Close File review and

counter Fraud, Waste Abuse and Quality Control in Operations *None of Dissenting Opinion

5. 2 Mei 2016May 2nd, 2016

1. Bancassurance performance 2. Telemarketing Update 3. Corporate Solution 4. Protection and Health Performance Review5. Persistency *None of Dissenting Opinion

6. 9 Mei 2016May 9th, 2016

1. Preparation on Mandiri Elite Plan launching2. Telemarketing update3. Transformation Project4. Operation Update *None of Dissenting Opinion

7. 17 Mei 2016May 17th, 2016

1. Update Matters Arising from the previous Meetings2. Risk Management Update 3. Investment Update (Discretionary Fund)4. Board Forum Follow Up 5. Strategic Roadmaps6. Business of May (Alternative Channel Update)

8. 24 Mei 2016May 24th, 2016

1. Sales support discussion 2. Legal update3. Committee update regarding project cooperation with MUI4. Persistency project telemarketing 5. Business Performance *None of Dissenting Opinion

9. 31 Mei 2016May 31st, 2016

1. Business Performance 2. Digital Strategy 3. Actuarial update*None of Dissenting Opinion

10. 7 Juni 2016June 7th, 2016

1. Operations: Persistency update 2. Operations: Claim update 3. Risk Management and Sanction Implementation update per June 2016 4. Lead Management Pilot Visit 5. Partnership Ideas *None of Dissenting Opinion

11. 14 Juni 2016June 14th, 2016

1. Legal update 2. Compliance update 3. Investment update4. Company’s STIC & Business Performance *None of Dissenting Opinion

12. 21 Juni 2016June 21st, 2016

1. Operations Update 2. Business of June Update 3. AMFS 2020 Ambitions *None of Dissenting Opinion

Page 208: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

206PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rapat DireksiBoard of Directors Meeting

no.No.

TanggalDate Agenda

13. 28 Juni 2016June 28th, 2016

1. Business of June Update 2. H2 Initiatives update3. In-Branch Updates *None of Dissenting Opinion

14. 15 Juni 2016June 15th, 2016

1. Business of June Update 2. H2 Initiatives (in-branch initiative & telemarketing) 3. Operation Update 4. Cross-Sell Hospital Cash Plan with PT Mandiri AXA General Insurance*None of Dissenting Opinion

15. 22 Juni 2016June 22nd, 2016

1. Business of June Update 2. Alternative Channel update3. updates from CEO Meeting4. OJK Operational Audit 5. Entertainment Policy socialization*None of Dissenting Opinion

16. 29 Juli 2016July 29th, 2016

1. Business from Timor Leste 2. product proposal for Tax Amnesty innovation 3. Business of July Update 4. Updates from workshop with Bank Mandiri *None of Dissenting Opinion

17. 2 Agustus 2016August 2nd, 2016

1. Human Capital Update2. Alternate Channel update3. Investment position and Performance update4. Mandiri Elite Plan (MEP) product for Tax Amnesty innovation5. Marketing update regarding TAA AAJI *None of Dissenting Opinion

18. 9 Agustus 2016August 9th, 2016

1. Operation Update 2. Follow up items from AMFS Board Forum Q2 20163. Business of July 4. Compliance Update 5. HC Update *None of Dissenting Opinion

19. 15 Agustus 2016August 15th, 2016

1. Business of August 2. Human Capital Update - Promotion October Cycle 3. Marketing & Operation Update *None of Dissenting Opinion

20. 23 Agustus 2016August 23rd, 2016

1. Sales Support Update 2. Strat Plan Process and Product Mix 3. Update product selling achievement for tax amnesty*None of Dissenting Opinion

21. 30 Agustus 2016August 30th, 2016

1. In-Branch Channel Update 2. Legal Update 3. Digital Partnership update4. Protection and Health Update *None of Dissenting Opinion

22. 6 September 2016September 6th, 2016

1. Risk Management Update 2. Legal & Compliance Update 3. Human Capital Update *None of Dissenting Opinion

23. 13 September 2016September 13rd, 2016

1. Legal Update 2. Marketing Update 3. IBB 2017 Proposal 4. Business of September 5. Strategy Day Follow Up *None of Dissenting Opinion

Page 209: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

207

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Rapat DireksiBoard of Directors Meeting

no.No.

TanggalDate Agenda

24. 20 September 2016September 20th, 2016

1. Visit from AXA Gulf & Bank Muscat 2. Strategic Plan 2017: operation & IT 3. Strategic 2017: Marketing & Product 4. IBB 2017 Preparation 5. Strategic Plan 2017 *None of Dissenting Opinion

25. 27 September 2016September 27th, 2016

1. Risk Management Update 2. Credit Life Product Co-Insurance with PT Mandiri AXA General Insurance3. Business of September 4. Strategic Plan 2017 5. Legal Update *None of Dissenting Opinion

26. 4 Oktober 2016October 4th, 2016

1. Persistency Update 2. discussion regarding Delegated Authority Parameter 2017 3. Budget 2017 *None of Dissenting Opinion

27. 11 Oktober 2016October 11st, 2016

1. AMFS Product for Tax Amnesty Program2. IT & Transformation Strategic Plan & Budget 3. DLFE AMFS 4. Corporate Solutions Evaluation 5. FTE & Manpower Plan 2017 6. AMFS Anniversary 2016 7. Employee Day preparation8. Incentive Governing Board *None of Dissenting Opinion

28. 25 Oktober 2016October 25th, 2016

1. BMRI RKAP & OJK Strategic Plan Update 2. Compliance Update - Gift & entertainment policy3. Mandiri Consumer Loans Insurance Coverage 4. Business of October 5. How to improve approval process 6. AMFS Anniversary, Vendor Presentation & Selection *None of Dissenting Opinion

29. 1 November 2016November 1st, 2016

1. Project University 2. DAP Adjustment after Financial Modelling 3. BPJS Ketenagakerjaan for FA 4. Cross Selling/Up Selling (Fee Based Income) 5. YE MIS Campaign 6. AMFS Product Approval Process *None of Dissenting Opinion

30. 8 November 2016November 8th, 2016

1. Persistency Update: Banca Initiative 2. Complaint Update 3. Claim Issues on Hospital Cash Plan/Hospital Income 4. Marketing & Operation Organization Structure Update 5. Prioritization of Transformation Project *None of Dissenting Opinion

31. 15 November 2016November 15th, 2016

1. Business of November 2. Strategy Update 3. Data Innovation Project Update 4. Operation Update 5. Uber for Business *None of Dissenting Opinion

32. 13 Desember 2016December 13rd, 2016

1. Feedback on Strategy Day 2. Operational KPI's 3. Feed on AMFS 13th Anniversary 4. Group Standard Handbook & Professional Family Policy Manual 5. CSR update regarding AXA Mandiri & AXA Program Bantuan untuk Aceh *None of Dissenting Opinion

Page 210: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

208PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Rapat DireksiBoard of Directors Meeting

no.No.

TanggalDate Agenda

33. 20 December 2016December 20th, 2016

1. Kick off TM Sunrise2. Mandiri Income Replacement Update3. 2017 Growth Initiatives4. Project Management Update5. Compliance Update6. Human Capital Update7. Business of December*None of Dissenting Opinion

34. 27 December 2016December 27th, 2016

1. Compliance Update 2. Persistency Update 3. Business of December 4. Exception Proposals - Region 5 5. Corp Solution Proposal - Group Savings *None of Dissenting Opinion

Page 211: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

209

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Policy

Prosedur Penerapan Remunerasi

Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi

direkomendasikan oleh Remunerasi dan Nominasi

berdasarkan perumusan remunerasi yang berpedoman

kepada kebijakan pemegang saham, peraturan eksternal

yang berlaku, serta pertimbangan atas kinerja AXA

Mandiri. Rekomendasi Komite Remunerasi dan Nominasi

tersebut kemudian diserahkan kepada Dewan Komisaris

dan disampaikan pada RUPS untuk mendapatkan

persetujuan.

Paket/kebijakan remunerasi dan fasilitas lain yang

diperoleh Dewan Komisaris dan Direksi meliputi:

a. Remunerasi dalam bentuk non-natura, termasuk gaji

dan penghasilan tetap lainnya antara lain tunjangan,

kompensasi berbasis kinerja, dan bentuk remunerasi

lainnya; dan

b. Fasilitas lain dalam bentuk natura/non-natura yaitu

penghasilan tidak tetap lainnya, termasuk tunjangan

untuk perumahan, transportasi, asuransi kesehatan,

dan fasilitas lainnya yang dapat dimiliki maupun

tidak dapat dimiliki.

Pengungkapan paket/kebijakan remunerasi, paling

kurang meliputi:

a. Paket/kebijakan remunerasi dan fasilitas lain

bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang

ditetapkan Rapat Umum Pemegang Saham;

b. Jenis remunerasi dan fasilitas lain bagi seluruh

anggota Dewan Komisaris dan Direksi, paling kurang

mencakup jumlah anggota Dewan Komisaris, jumlah

anggota Direksi, dan jumlah seluruh paket/kebijakan

remunerasi dan fasilitas lain sebagaimana tabel di

bawah ini:

Remuneration Policy

Remuneration for the Board of Commissioners and Board

of Directors is recommended by the Remuneration and

Nomination Committee based on remuneration formula

referring to shareholders policy, prevailing external

regulation as well as consideration on performance

of AXA Mandiri. Next, the recommendation from

Remuneration and Nomination Committee is addressed

to GMS for approval.

Remuneration package/policy and other facilities for

the Board of Commissioners and Board of Directors are

including:

a. Remuneration in non-natura form including

salary and other fixed incomes, such as allowance,

performance-based compensation and other types

of remuneration; and

b. Other facilities in natura/non-natura forms as non-

fixed incomes including housing and transportation

allowances, health insurance and other facilities

either with ownership rights or not.

Disclosure of remuneration package/policy minimum

covers:

a. Remuneration package/policy and other facilities for

the Board of Commissioners and Board of Directors as

stipulated in General Meetings of Shareholders;

b. Type of other remunerations and facilities for all Board

of Commissioners and Board of Directors members

partly including number of Board of Commissioners

and Board of Directors members, and total amount of

remuneration package/policy and other facilities as

explained in table below:

Page 212: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

210PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

jumlah Remunerasi dan fasilitas LainAmount of Remuneration and Other Facilities

jumlah Diterima dalam 1 TahunTotal Annual Amount in 1 Year

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

OrangPerson

jutaan Million

Rp

OrangPerson

jutaan Million

Rp

1. Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, dan fasilitas lainnya dalam bentuk non natura)

1. Remuneration (salary, bonuses, regular benefits, and other facilities in the form of non-natura)

4 3.046 5 22.759

2. Fasilitas lain dalam bentuk natura (transportasi, asuransi kesehatan dan sebagainya) yang:

- dapat dimiliki - tidak dapat dimiliki2. Other facilities in the form of natura (transportation, health

insurance, etc.) which: - can be possessed - can not be possessed

4 - 5 856

Total 4 3.046 5 23.615

Page 213: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

211

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Board of Commissioners and Board of Directors are

regulated to undertake every managerial activity of AXA

Mandiri or affiliation with other parties independently

without intervention from other parties or violating

prevailing Law and AXA Mandiri Articles of Association

with material impact to disrupt objectiveness and

independency of the Board of Commissioners and Board

of Directors’ duties that are solely executed on behalf of

AXA Mandiri’s interest. According to AXA Mandiri Articles

of Association, among the Board of Directors members or

among Board of Directors with Board of Commissioners

members and Shareholders are prohibited to have

family affilaitions until third degree either vertically or

horizontally including in-law affiliation.

Statement of Independency and Free from Conflict of

Interest among the Board of Commissioners, Board of

Directors and Shareholders are as follows:

Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan untuk

menjalankan segala tindakan pengurusan AXA Mandiri

atau hubungan dengan pihak lain secara independen

tanpa campur tangan pihak-pihak lain atau yang

bertentangan dengan peraturan perundang-undangan

dan Anggaran Dasar AXA Mandiri yang secara material

dapat mengganggu keobyektifan dan kemandirian

tugas Dewan Komisaris dan Direksi yang dijalankan

semata-mata untuk kepentingan AXA Mandiri. Sesuai

dengan Anggaran Dasar AXA Mandiri, antar anggota

Direksi serta antara anggota Direksi dengan anggota

Dewan Komisaris dan Pemegang Saham tidak memiliki

hubungan keluarga sampai derajat ketiga baik menurut

garis lurus maupun garis kesamping termasuk hubungan

yang timbul karena perkawinan.

Pernyataan Independensi dan Bebas dari Benturan

Kepentingan diantara Dewan Komisaris, Direksi, dan

Pemegang Saham sebagai berikut:

hubungan Afiliasi Antara Anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang sahamAffiliations among Board of Commissioners and Board of Directors Members and Shareholders.

namaName

hubungan Keluarga denganFamily Relationship with

hubungan Keuangan denganFinancial Relationship with

DewanBoard of

Commissioners

DireksiBoard of Directors

Pemegang saham

Shareholders

DewanBoard of

Commissioners

DireksiBoard of Directors

Pemegang saham

Shareholders

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Myland x x x x x x

Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul x x x x x x

Wihana Kirana Jaya x x x x x x

Darwin Zahedy Saleh x x x x x x

DireksiBoard of Directors

Jean Philippe Vandenschrick

x x x x x x

Tisye Diah Retnojati x x x x x x

Kartono x x x x x x

Henky Oktavianus x x x x x x

Franz Lathuillerie x x x x x x

Benturan Kepentingan dan hubungan AfiliasiConflict of Interest and Affiliations

Page 214: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

212PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Komite AuditAudit Committee

Komite Audit dibentuk oleh Dewan Komisaris untuk

membantu pelaksanaan fungsi pengawasan pengelolaan

AXA Mandiri. Komite Audit bertanggungjawab kepada

Dewan Komisaris dalam memastikan efektivitas

sistem pengendalian intern dan pelaksanaan tugas

auditor eksternal dan internal. Komite Audit bertugas

memberikan pendapat yang obyektif, profesional,

dan independen kepada Dewan Komisaris terhadap

laporan atau hal-hal yang disampaikan Direksi serta

mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian

dan tindak lanjut Dewan Komisaris.

Pembentukan Komite Audit dan kriteria keanggotaannya

mengacu pada Surat Edaran OJK No. 16/SEOJK.05/2014

tentang Komite Pada Dewan Komisaris Perusahaan

Asuransi, Perusahaan Asuransi Syariah, Perusahaan

Reasuransi dan Perusahaan Reasuransi Syariah. Anggota

Komite Audit paling kurang terdiri dari seorang Komisaris

Independen sebagai Ketua Komite, 1 orang anggota yang

memiliki keahlian di bidang hukum atau perasuransian

dan 1 orang anggota yang memiliki keahlian di bidang

audit, keuangan atau akuntansi.

Keanggotaan Komite Audit didasarkan atas beberapa

syarat, yaitu:

1. Memiliki integritas yang tinggi.

2. Setidaknya satu anggota Komite Audit memiliki latar

belakang pendidikan akuntansi atau keuangan.

3. Memiliki pengetahuan yang cukup dalam membaca

dan memahami laporan keuangan.

4. Mempunyai pengetahuan dan pengalaman

yang memadai sesuai dengan latar belakang

pendidikannya, serta mampu berkomunikasi dengan

baik.

Susunan Komite Audit

Komite Audit AXA Mandiri tahun 2016 ditetapkan dengan

Surat Keputusan Dewan Komisaris tanggal 22 Agustus

2011. Pelaksanaan Komite Audit dilakukan berdasarkan

Audit Committee is formed by the Board of

Commissioners to help implementation of supervisory

function in AXA Mandiri management. The Audit

Committee is responsible to the Board of Commissioners

in ensuring effectiveness of internal control system

and implementation of external and internal auditor’s

duties. Audit Committee is in charge to deliver objective,

professional and independent opinions to the Board

of Commissioners regarding reports or other material

submitted by the Board of Directors as well as identifying

several issues that require further concern and follow-up

from the Board of Commissioners.

Audit Committee establishment and membership criteria

refers to OJK Circular Letter No. 16/SEOJK.05/2014

regarding Committees Under Board of Commissioners

in Insurance Company, Sharia Insurance Company,

Reinsurance Company and Sharia Reinsurance Company.

Audit Committee members partly consisting of one

Independent Commissioner as Chairman and 1 member

with expertise in Legal or Insurance and 1 member with

expertise in Audit, Finance or Accounting.

Audit Committee membership considers following

requirements:

1. Having high integrity.

2. At least one of Audit Committee members has

Accounting or Finance educational background.

3. Having sufficient knowledge to read and understand

financial statements.

4. Having sufficient knowledge and experience

based on their educational backgrounds and good

communication skill.

Audit Committee Composition

In 2016, AXA Mandiri Audit Committee is stipulated

under Board of Commissioners Decree dated August 22nd,

2011. Implementation of Audit Committee is carried out

Page 215: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

213

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Piagam Komite Audit yang mengatur visi, misi, tujuan,

sasaran kerja, tugas Komite Audit, wewenang dan kode

etik, serta tanggung jawab pelaporan.

Susunan anggota Komite Audit adalah sebagai berikut:

Ketua : Darwin Zahedy Saleh

Anggota : Paul-Henri Nicolas Pierre Marie

Rastoul

Anggota : Myland

Anggota : Wihana Kirana Jaya

Sekretaris : Head of Internal Audit

(ex officio)-non voting member

Semua anggota Komite Audit juga memegang jabatan

sebagai anggota Dewan Komisaris. Oleh sebab itu

informasi mengenai kualifikasi pendidikan, perjalanan

karir dan lainnya dari anggota Komite Audit dapat dilihat

pada bagian Profil Dewan Komisaris dalam Laporan ini.

Komite Audit AXA Mandiri memiliki kualifikasi pendidikan

dan pengalaman kerja yang memadai dalam mendukung

pelaksanaan tugas sebagai Komite Audit. Di samping itu,

seluruh anggota Komite Audit AXA Mandiri memiliki

integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang baik.

Piagam Komite Audit

Dewan Komisaris memastikan bahwa Komite Audit

dapat menjalankan tugasnya secara efektif. Dalam

rangka meningkatkan efektivitas tugas dan tanggung

jawab Komite Audit, maka dilengkapi dengan Piagam

Komite Audit yang merupakan “Pedoman dan Tata Tertib

Kerja Komite Audit”, Piagam Komite Audit ini diperlukan

sebagai landasan kerja dari Komite Audit dan untuk

kejelasan bagi semua pihak yang berkaitan dengan

tugas dan tanggung jawab Komite Audit, yaitu Dewan

Komisaris, Manajemen, Satuan Kerja Audit Internal

(SKAI), serta unit-unit kerja dan komite-komite lain yang

berkaitan dengan penerapan Good Corporate Governance

(GCG).

based on Audit Committee Charter that governs vision,

mission, objectives, work target, Audit Committee’s

duties, authority and code of ethics as well as reporting

obligation.

The Audit Committee membership composition is below:

Chairman : Darwin Zahedy Saleh

Member : Paul-Henri Nicolas Pierre Marie

Rastoul

Member : Myland

Member : Wihana Kirana Jaya

Secretary : Head of Internal Audit

(ex officio)-non voting member

All Board of Commissioners members also serve as Board

of Commissioners members. Therefore, information

about qualification, education, career history and other

information about Audit Committee members are

presented in Board of Commissioners profile section.

AXA Mandiri Audit Committee has sufficient educational

and career history qualification to support duty

implementation as Audit Committee. In addition, all

members of AXA Mandiri Audit Committee have high

integrity, competency and financial reputation.

Audit Committee Charter

Board of Commissioners ensures the Audit Committee

performs its duties effectively. To increase effectiveness

of Audit Committee’s duty and responsibility, the

Committee is equipped with Audit Committee Charter as

“Audit Committee Work Manual and Procedure.” The Audit

Committee Charter is necessary as working foundation

for the Audit Committee and accountability of all parties

related to duty and responsibility of Audit Committee,

including Board of Commissioners, Management,

Internal Audit Unit (SKAI) as well as other units and

committees related to Good Corporate Governance

(GCG) implementation.

Page 216: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

214PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Sehubungan dengan hal tersebut maka disusunlah

Piagam Komite Audit berdasarkan peraturan dan

perundang-undangan yang berlaku dan senantiasa

ditinjau ulang secara berkala dan telah disahkan

berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris tanggal 30

Maret 2016. Piagam Komite Audit berisi beberapa hal

sebagai berikut:

1. Tujuan

2. Wewenang

3. Administrasi

4. Tugas

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit

Tujuan utama Komite Audit adalah mengevaluasi

kewajaran Laporan Manajemen yang disusun oleh

Direksi serta memberikan pendapat kepada Dewan

Komisaris mengenai laporan dan/atau hal-hal lain

yang disampaikan Direksi. Selain itu Komite Audit juga

mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian

Dewan Komisaris.

Selain itu, Komite Audit dapat melaksanakan tugas-tugas

lain yang diberikan Dewan Komisaris sepanjang masih

dalam lingkup tugas dan kewajiban Dewan Komisaris

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit 2016

Sepanjang 2016, Komite Audit melakukan kegiatan

berikut:

1. Penelaahan dan pemantauan atas semua informasi

keuangan yang disajikan Manajemen.

2. Penelaahan dan pemantauan atas efektivitas

pelaksanaan pengendalian internal.

3. Penelaahan dan pemantauan atas efektivitas

pelaksanaan hasil pemeriksaan oleh Unit Internal Audit.

4. Penelaahan dan pemantauan atas:

a. Independensi dan obyektivitas Kantor Akuntan

Publik (KAP) yang akan menjadi auditor eksternal.

b. Biaya jasa Audit dan cakupan Audit yang diajukan

oleh KAP terpilih.

With regard to this condition, Audit Committee Charter

was prepared based on prevailing Law and Regulation

as well as periodically reviewed and signed under Board

of Commissioners Decree on March 30th, 2016. The Audit

Committee Charter discloses following aspects:

1. Objectives

2. Authority

3. Administration

4. Duty

Duty and Responsibility of Audit Committee

Audit Committee has main objective to evaluate fairness

of Management Report that is prepared by the Board of

Directors and deliver opinion to Board of Commissioners

regarding the report and/or other agenda presented by

the Board of Directors. In addition, Audit Committee also

identifies issues that require Board of Commissioners’

concern.

Audit Committee may also perform other duties assigned

by the Board of Commissioners so far as under the

scope of Board of Commissioners’ duty and obligation

according to prevailing Law.

Audit Committee Activity Report 2016

The Audit Committee has carried out following activities

throughout 2016:

1. Reviewing and monitoring all financial information

presented by the Management.

2. Reviewing and monitoring effectiveness of internal

control.

3. Reviewing and monitoring effectiveness of audit

result implementation done by Internal Audit Unit.

4. Reviewing and monitoring on:

a. Independency and objectiveness of Public

Accountant Office (KAP) to be appointed as

external auditor.

b. Audit Fee and Audit scope proposed by appointed

KAP.

Page 217: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

215

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

c. Pelaksanaan perkembangan Audit yang dilakukan

oleh KAP.

d. Laporan hasil Audit yang disampaikan oleh KAP.

5. Penelaahan dan pemantauan atas kepatuhan

terhadap peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

6. Penelaahan dan pemantauan serta melaporkan

berbagai potensi risiko yang mungkin terjadi.

7. Penelaahan dan pemantauan atas pelaksanaan

tindak lanjut oleh Manajemen yang berkaitan dengan

temuan hasil pemeriksaan Unit Internal Audit, Kantor

Akuntan Publik, dan Otoritas Jasa Keuangan.

Independensi Komite Audit

Anggota Komite Audit AXA Mandiri harus memenuhi

peraturan perundang-undangan yang berlaku,

serta memenuhi kompetensi dan mampu bersikap

independen. Untuk itu, AXA Mandiri memastikan setiap

anggota Komite Audit memenuhi ketentuan berikut:

1. Tidak memiliki hubungan keluarga sedarah dengan

Dewan Komisaris, Direksi atau Pemegang Saham

sampai derajat ke-3 baik menurut garis lurus maupun

ke samping.

2. Tidak memiliki hubungan yang timbul akibat

perkawinan dengan Dewan Komisaris, Direksi atau

Pemegang Saham, atau anggota keluarganya.

3. Tidak memiliki jabatan di perusahaan atau lembaga

lain yang memiliki benturan kepentingan dengan

AXA Mandiri. Dalam hal ini, termasuk juga jabatan

di Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian,

Pemerintah Daerah, dan lembaga internasional.

4. Tidak menjadi pengurus atau calon pengurus partai,

tidak memiliki jabatan/calon pemegang jabatan

politik, anggota legislatif/calon anggota legislatif,

atau kepala/wakil kepala daerah.

5. Tidak memiliki jabatan lain yang dapat menimbulkan

benturan kepentingan dan mengganggu

independensi Komite Audit.

Laporan Pelaksanaan Tugas

Komite Audit melaporkan hasil pengawasannya kepada

Dewan Komisaris setelah menjalankan tugas setiap

kuartalan dan tahunan secara profesional dan independen

c. Implementation of Audit progress done by KAP.

d. Audit report submitted by KAP.

5. Reviewing and monitoring on compliance with

prevailing Law.

6. Reviewing and monitoring as well as reporting

possible risk potentials.

7. Reviewing and monitoring on follow-up

implementation done by the Management related

to audit finding from Internal Audit Unit, Public

Accountant Office and Financial Service Authority.

Independency of Audit Committee

AXA Mandiri Audit Committee members have to comply

with prevailing Law, and fulfill competency as well as

independency criteria. Therefore, AXA Mandiri ensures

every Audit Committee member has met following

requirements:

1. Not having family affiliation by blood with Board of

Commissioners, Board of Directors or Shareholders

until third degree both vertically and horizontally.

2. Not having any in-law affiliation with the Board of

Commissioners, Board of Directors or Shareholders,

or their family members.

3. Not seving any position in other companies or

organizations with conflict of interest to AXA

Mandiri. This also includes position in State Owned

Enterprise (SOE), ministries, regional government and

international organization.

4. Not serving as political party committee or committee

candidate, not chairing any position/being the

candidate for any political position, legislative

member/candidate, or regional government chief/

deputy.

5. Not serving in any position that may arise conflict

of interest or disrupt independency of the Audit

Committee.

Working Report

Audit Committee reports the monitoring result to

the Board of Commissioners after finishing duties in

quarter and annual basis as well as being professional

Page 218: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

216PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

dalam membantu Dewan Komisaris melakukan fungsi

pengawasan terhadap proses pelaporan keuangan,

manajemen risiko, pelaksanaan audit dan implementasi

GCG.

Rapat Komite Audit

Komite membahas isu-isu yang berkaitan dengan tata

kelola perusahaan yang baik serta hal-hal penting lainnya

seperti penerapan prinsip-prinsip akuntansi, penyebaran

informasi kepada publik dan penunjukan akuntan publik.

Untuk itu, Komite Audit menyelenggarakan rapat secara

berkala, sebagaimana ditetapkan dalam Piagam Komite

Audit. Rapat dilakukan sedikitnya 1 (satu) bulan sekali.

Selama tahun 2016 Komite Audit mengadakan rapat

11 (sebelas) kali secara rapat langsung dan 1 (satu) kali

secara sirkuler dengan tingkat kehadiran masing-masing

anggota Komite Audit sebagai berikut:

frekuensi Kehadiran Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Attendance Frequency

noNo

nama Anggota Komite Name of Committee Members

jumlah KehadiranTotal Attendance %

1 Myland 11/12 92

2 Darwin Zahedy Saleh 9/12 75

3 Wihana Kirana Jaya 12/12 100

4 Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul 4/4 100

5 Randy Lianggara** 4/5 80

*) Persentase kehadiran masing-masing anggota komite

dihitung sejak awal masa jabatan

**) Mengundurkan diri efektif tanggal 15 Juni 2016.

Agenda Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Agenda

28 jan

2016Jan28th,2016

24 feb

2016Feb24th, 2016

30 Mar

2016Mar30th, 2016

20 Apr

2016Apr 20th, 2016

13 Mei

2016May13rd, 2016

23 jun

2016Jun23rd, 2016

22jul

2016Jul

22nd,2016

26 Agu

2016Aug26th, 2016

30 sep

2016Sep30th, 2016

31 Okt

2016Oct31st, 2016

24 nov

2016Nov24th, 2016

22 Des

2016Dec22nd, 2016

AdministrasiAdministratives

Persetujuan notulen dan hal yang tertunda pada rapat terdahuluApproval to MOM and pending matters from previous meetings

X X X X X X X X X X X X

Hal yang perlu divalidasi lebih lanjut dari rapat terdahuluIssues from previous meetings that needed to be further validated

X X X X X X X X X X X X

and independent in carrying out monitoring function

towards financial reporting, risk management, audit and

GCG implementation process.

Audit Committee Meeting

The Committee also discusses issues related to good

corporate governance and other important matters such

as accounting principles, public information disclosure

and public accountant appointment.

Therefore, Audit Committee arranges regular meeting as

stipulated in the Audit Committee Charter. The meeting

is at least organized 1 (once) in a month. In 2016, the

Audit Committee held 11 (eleven) direct meetings and

1 (one) circular meeting with attendance level of each

Audit Committee member is explained below:

*) Individual Committee member attendance percentage

since beginning of the tenure

**) Resign as per June 15th, 2016

Page 219: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

217

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Agenda Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Agenda

28 jan

2016Jan28th,2016

24 feb

2016Feb24th, 2016

30 Mar

2016Mar30th, 2016

20 Apr

2016Apr 20th, 2016

13 Mei

2016May13rd, 2016

23 jun

2016Jun23rd, 2016

22jul

2016Jul

22nd,2016

26 Agu

2016Aug26th, 2016

30 sep

2016Sep30th, 2016

31 Okt

2016Oct31st, 2016

24 nov

2016Nov24th, 2016

22 Des

2016Dec22nd, 2016

Kepatuhan, Pengendalian Internal & Manajemen RisikoCompliance, Internal Control & Risk Management

Laporan Kepatuhan (termasuk Kejadian dan Pelanggaran, Pemenuhan Peraturan, Anti Pencucian Uang, dll)Compliance Report (Including Case and Fraud, Legal Compliance, Anti Money Laundering, etc.)

X X X X X X X X X X X X

Rencana Tahunan KepatuhanAnnual Compliance Plan X

Review Tahunan KebijakanAnnual Policy Review X

Tindak Lanjut dari Surat Manajemen Eksternal AuditorFollow-Up to Management Letter by External Auditor

X

Laporan LitigasiLitigation Report X X X X X X X X X X X X

Pembaruan mengenai LegislatifLegal Update

X X X X X X X X X X X X

Laporan Pengendalian FraudFraud Controlling Report X X X X X X X X X X X X

Laporan Keluhan PelangganCustomer Complaint Report X X X X X X X X X X X X

Laporan Keuangan & Proses Pelaporanfinancial statements & Reporting Process

Laporan Keuangan Perusahaan dan Pelaporan Grup AXACorporate financial statements and AXA Group Reporting

X

Audit eksternalExternal Audit

Tindak Lanjut Audit Eksternal dan Surat ManajemenFollow-up to External Audit and Management Letter

X

Audit InternalInternal Audit

Rencana dan Anggaran Audit TahunanAnnual Audit Plan and Budget

X

Laporan Internal AuditInternal Audit Report X X X X X X X X X X X X

Page 220: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

218PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Agenda Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Agenda

28 jan

2016Jan28th,2016

24 feb

2016Feb24th, 2016

30 Mar

2016Mar30th, 2016

20 Apr

2016Apr 20th, 2016

13 Mei

2016May13rd, 2016

23 jun

2016Jun23rd, 2016

22jul

2016Jul

22nd,2016

26 Agu

2016Aug26th, 2016

30 sep

2016Sep30th, 2016

31 Okt

2016Oct31st, 2016

24 nov

2016Nov24th, 2016

22 Des

2016Dec22nd, 2016

Whistleblowing dan fraud InternalWhistleblowing and Internal Fraud

X X X X X X X X X X X X

Review Tahunan Piagam Audit InternalInternal Audit Charter Annual Review

X

Review Tahunan Kerangka Acuan Kerja Terms of Reference Annual Review

X

Page 221: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

219

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Komite Remunerasi dan nominasi Remuneration and Nomination Committee

Komite Remunerasi dan Nominasi dibentuk untuk

membantu Dewan Komisaris melakukan evaluasi serta

menyusun dan memberikan rekomendasi kepada

Dewan Komisaris mengenai sistem/kebijakan remunerasi

dan nominasi dalam rangka mendukung efektifitas

pengawasan atas hal-hal yang terkait dengan penetapan

kualifikasi dan proses nominasi serta remunerasi bagi

Dewan Komisaris, Direksi, pejabat eksekutif dan pegawai

secara menyeluruh. Komite ini berperan penting dalam

penerapan prinsip-prinsip GCG, khususnya dalam

memastikan proses seleksi dan pengambilan kebijakan

remunerasi sesuai dengan pertimbangan profesional

tanpa ada tekanan pihak lain.

Dalam melaksanakan fungsi tersebut di atas, Komite

Remunerasi dan Nominasi bertindak secara profesional

dan independen.

Komposisi Komite Remunerasi dan Nominasi

Komite Remunerasi dan Nominasi terdiri dari 1 (satu)

orang Ketua Komite dan 4 (empat) orang anggota komite

dimana salah satunya merangkap juga sebagai sekretaris.

Berikut susunan keanggotaan Komite Remunerasi dan

Nominasi:

KetuaChairman Wihana Kirana Jaya Komisaris Independen

Independent Commissioner

AnggotaMember Myland President Komisaris

President Commissioner

AnggotaMember Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul Komisaris

Commissioner

Anggota/SekretarisMember/Secretary Head of Human Capital (ex Officio) Komisaris

Commissioner

AnggotaMember Lilis Halim Pihak Independen

Independent Party

Sebagian anggota Komite Remunerasi dan Nominasi

juga memegang jabatan sebagai anggota Dewan

Komisaris. Oleh sebab itu informasi mengenai kualifikasi

Remuneration and Nomination Committee is established

to help the Board of Commissioners in evaluating,

preparing and providing recommendation to the Board

of Commissioners regarding nomination system/policy

for Board of Commissioners, Board of Directors, Executivs

and overall employeess. The Committee has important

role in GCG principles implementation, primarily to ensure

selection process and remuneration policy making have

corresponded to professional consideration without any

pressure.

In carrying out this funciton, the Remuneration and

Nomination acts professionally and independently.

Composition of Remuneration and Nomination Committee

Remuneration and Nomination Committee comprises of

1 (one) Committee Chairman also as Member and 4 (four)

Committee where by one of them has double position as

the secretary of the members.

Composition Remuneration and Nomination Committee

is below:

All of Remuneration and Nomination members also

serve as Board of Commissioners. Therefore, information

about education, professional and other qualifications of

Page 222: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

220PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

pendidikan dan perjalanan karir dan lainnya dari anggota

Komite Remunerasi dan Nominasi yang juga merupakan

anggota Dewan Komisaris dapat dilihat pada bagian

Profil Dewan Komisaris dalam Laporan ini.

Tanggung Jawab Komite Remunerasi dan Nominasi

Tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi dan

Nominasi adalah sebagai berikut:

1. Menyusun konsep dan analisa yang berhubungan

dengan fungsi Komite Remunerasi dan Nominasi.

2. Membantu Dewan Komisaris untuk memberikan

rekomendasi calon Anggota Direksi dan Dewan

Komisaris.

3. Membantu Dewan Komisaris dalam merumuskan

dan menentukan kebijakan remunerasi berupa gaji

dan honorarium, tunjangan dan fasilitas yang bersifat

tetap dan insentif yang bersifat variabel bagi Dewan

Komisaris dan Direksi, apabila diperlukan untuk

diusulkan kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

4. Mengevaluasi sistem imbalan pegawai, pemberian

tunjangan dan fasilitas lainnya.

5. Memberikan masukan terhadap kebijakan dan

arahan umum sumber daya manusia.

6. Mengawasi efektifitas dan memastikan penegakan

dan pelaksanaan kebijakan manajemen sumber daya

manusia dalam kegiatan Perusahaan.

7. Memiliki database dan talent pool calon-calon

anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

8. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi

dan memberikan rekomendasi kepada Dewan

Komisaris mengenai:

a. Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan

Direksi untuk disampaikan kepada Rapat Umum

Pemegang Saham.

b. Kebijakan remunerasi bagi Pejabat Eksekutif dan

pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan

kepada Direksi.

9. Menyusun kriteria seleksi dan prosedur nominasi

bagi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan

pejabat eksekutif lainnya didalam Perusahaan.

a. Membuat sistem penilaian dan memberikan

rekomendasi mengenai kebutuhan jumlah

anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris

Perusahaan.

Remuneration and Nomination Committee members are

available at Profile of Board of Commissioners section in

this Annual Report.

Responsibility of Remuneration and Nomination Committee

Duty and responsibility of Remuneration and Nomination

Committee are as follows:

1. Preparing concept and analysis related with

Remuneration and Nomination Committee function.

2. Assisting the Board of Commissioners to give

recommendation on Board of Directors and Board of

Commissioners members candidate.

3. Assisting the Board of Commissioners in formulating

and stipulating remuneration policy as salary and

wage, allowance and fixed facilities and variable

bonus for Board of Commissioners and Board of

Directors, and if necessary, to be proposed in General

Meetings of Shareholders.

4. Evaluating employee remuneration system,

allowance and other facilities packages.

5. Providing recommendation on human capital general

policy and direction.

6. Monitoring effectivenes and ensuring enforcement

and implementation of human capital management

policy in the Company’s activities.

7. Having database and talent pool for Board of Directors

and Board of Commissioners members candidates.

8. Evaluating remuneration policy and providing

recommendation to the Board of Commissioners

corresponding to:

a. Remuneration policy for Board of Commissioners

and Board of Directors to be presented at General

Meetings of Shareholders.

b. Remuneration policy for Executives and overall

employees to be presented to the Board of

Directors.

9. Preparing selection criteria and nomination procedure

for Board of Directors members, Board of Commissioners

members and other Executives in the Company.

a. Formulating assessment system and giving

recommendation on requirement of Board of

Directors and Board of Commissioners members

in the Company.

Page 223: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

221

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

b. Melakukan penilaian awal dan memberikan

rekomendasi kepada para pemegang saham atas

calon anggota Direksi dan anggota Dewan

Komisaris yang memenuhi kriteria berdasarkan

peraturan yang berlaku untuk diajukan mengikuti

penilaian kemampuan dan kepatutan di Otoritas

Jasa Keuangan (“Fit and Proper Test”).

10. Memberikan rekomendasi mengenai pihak

independen (apabila diperlukan atau dipersyaratkan

peraturan perundang-undangan).

11. Menjaga rahasia Perusahaan, kerahasiaan atas seluruh

dokumen dan segala sesuatu yang berhubungan

dengan pelaksanaan tugas Komite Remunerasi dan

Nominasi.

12. Melaporkan hasil kegiatan Komite Remunerasi dan

Nominasi kepada Dewan Komisaris untuk dituangkan

dalam Laporan Tahunan Perusahaan.

Pelaksanaan Kegiatan Komite Remunerasi dan Nominasi

Selama tahun 2016, Komite Remunerasi dan Nominasi

telah merealisasikan tugas dan tanggung jawabnya

sebagai berikut:

1. Usulan Remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi

AXA Mandiri.

2. Perumusan TOR (Term Of Reference) yang baru oleh

Komite.

3. Menyetujui TOR Komite, mereview profil kandidat

untuk posisi Strategy dan Performance.

4. Mereview profil kandidat CFO dan Head of Strategy

dan Performance untuk diajukan pada Dewan

Komisaris.

5. Mereview kebijakan mengenai tunjangan untuk

Dewan Komisaris dan Direksi di tahun 2017.

Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi

Selama tahun 2016 Komite Remunerasi dan Nominasi

mengadakan rapat 4 kali dengan tingkat kehadiran

masing-masing anggota Komite Remunerasi dan

Nominasi sebagai berikut:

b. Conducting initial evaluation and giving

recommendation to the Shareholders

regarding the Board of Directors and Board

of Commissioners members who meet the

criteria according to prevailing Regulation to be

proposed participating in Fit and Proper Test at

Financial Service Authority.

10. Giving recommendation on independent party (if

necessary or required under the Law).

11. Protecting confidentiality of the Company, documents

and other aspects related to implementation of

Nomination and Remuneration Committee’s duties.

12. Reporting Nomination and Remuneration Committee

activities to the Board of Commissioners to be

presented in Annual Report.

Remuneration and Nomination Committee Activity Implementation

Remuneration and Nomination Committee had carried

out following duties and responsibilities throughout

2016:

1. Remuneration recommendation for AXA Mandiri

Board of Commissioners and Board of Directors.

2. Formulation of new Terms of Reference (TOR) by the

Committee.

3. Approved the Committee TOR, Reviewed profile of

candidate for Strategy and Performance position.

4. Review profile of CFO and Head of Strategy and

Performance candidates to be proposed to the Board

of Commissioners.

5. Review Board of Commissioners and Board of

Directors remuneration policy in 2017.

Remuneration and Nomination Committee Meeting

The Remuneration and Nomination Committee held 4

meetings in 2016 with Remuneration and Nomination

Committee members attendance level is tabulated

below:

Page 224: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

222PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Tabel frekuensi Kehadiran Rapat Komite Remunerasi dan nominasi tahun 2016Remuneration and Nomination Committee Meeting Attendance Table 2016

NoNo

nama Anggota KomiteCommittee member’s name

jumlah Rapat Komite nominasi dan Remunerasi (4 kali rapat)Total meetings: 4

jumlah KehadiranTotal attendance %

1 Wihana Kirana Jaya 4 100%

2 Myland 4 100%

3 Randy Lianggara* 1 100%

4 Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul** 2 100%

5 Head of Human Capital 4 100%

6 Lilis Halim 2 100%

*)Mengundurkan diri efektif per tanggal 15 Juni 2016

**) Efektif menjabat per tanggal 15 Agustus 2016

***)Persentase kehadiran masing-masing anggota

komite dihitung sejak awal masa jabatan

Agenda Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi

Tanggal RapatMeeting Date

Materi RapatMeeting Agenda

5 Februari 2016February 5th, 2016

Usulan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi PT. AXA Mandiri Financial ServicesRemuneration recommendation for PT AXA Mandiri Financial Services Board of Commissioners and Board of Directors

22 Juli 2016July 22nd, 2016

- Perumusan TOR baru, remunerasi Dewan Komisaris- Menginformasikan Manajemen Talent 2016- Mereview profil kandidat CFO Perusahaan- New TOR formulation, Board of Commissioners remuneration- Management Talent 2016 Information- Review to profile of CFO candidate

31 Oktober 2016October 31st, 2016

- Menyetujui TOR baru Komite Renomerasi dan Nominasi- Mereview profil kandidat Head of Strategy & Performance- Approve Remuneration and Nomination Committee new TOR- Review profile of Head of Strategy & Performance candidate

29 Desember 2016December 29th, 2016

- Menginformasikan potensi STIC tahun 2016- Mereview tunjangan Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2017- STIC Potential 2016 Information- Review Board of Commissioners and Board of Directors allowance for 2017

*) Resigned effective on June 15th, 2016

**) Effective served as at August 15th, 2016

***) The percentage of attendance of each member of the

committee counted since the beginning of the term of

office

Nomination and Remuneration Committee Meeting Agenda

Page 225: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

223

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

Komite Pemantau Risiko membantu Dewan Komisaris

melakukan kajian terhadap kebijakan Manajemen

Risiko yang diterapkan oleh Direksi. Tujuannya untuk

memastikan bahwa risiko-risiko tersebut dapat

dikendalikan sesuai ketentuan yang berlaku sehingga

dapat meningkatkan shareholder value. Komite Pemantau

Risiko bekerja secara kolektif dan bersifat mandiri baik

dalam pelaksanaan tugas maupun dalam pelaporan.

Susunan Komite Pemantau Risiko

Komite Pemantau Risiko dibentuk berdasarkan Surat

Keputusan Dewan Komisaris Nomor: BOC.AMFS/007/

IV/2015 tanggal 28 April 2015. Susunan Komite Pemantau

Risiko adalah sebagai berikut:

susunan Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee composition

Komisaris Independen merangkap KetuaIndependent Commissioner and Chairman Wihana Kirana Jaya Chairman & Member

Komisaris IndependenChairman & Member Darwin Zahedy Saleh Member

KomisarisKomisaris Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul Member

Presiden KomisarisPresident Commissioner Myland Member

Semua anggota Komite Pemantau Risiko juga

memegang jabatan sebagai Dewan Komisaris. Oleh

sebab itu informasi mengenai kualifikasi pendidikan

dan perjalanan karir dan lainnya dari anggota Komite

Pemantau Risiko dapat dilihat pada bagian Profil Dewan

Komisaris dalam Laporan ini.

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pemantau Risiko

Komite Pemantau Risiko melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya sebagai berikut:

Risk Monitoring Committee supports the Board of

Commissioners in reviewing Risk Management policy

implemented by the Board of Directors. This aims to

ensure that the risks will be controlled according to

prevailing regulation to increase shareholder’s value. The

Risk Monitoring Committee also works collegially and

being independent both in the duty implementation and

reporting activity.

Risk Monitoring Committee Composition

Risk Monitoring Committee was established pursuant

to Board of Commissioners Decree No. BOC.AMFS/007/

IV/2015 dated April 28th, 2015. Risk Monitoring Committee

composition is below:

All Risk Monitoring Committee members also serve as

Board of Commissioners. Therefore, information about

educational background and career history as well as

other information of the Risk Monitoring Committee

members are presented in Board of Commissioners

profile section in this Report.

Duty and Responsibility of Risk Monitoring Committee

Risk Monitoring Committee carries out following duty

and responsibility:

Page 226: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

224PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

1. Mengakses secara penuh, bebas dan tidak terbatas

terhadap data AXA Mandiri, dan bila diperlukan dapat

mempekerjakan tenaga ahli atas biaya Perusahaan

dengan persetujuan Dewan Komisaris.

2. Membentuk tim yang bersifat ad-hoc.

3. Meminta informasi yang diperlukan dari AXA Mandiri

mengenai hal-hal yang terkait dengan manajemen

risiko.

4. Memantau dan mengevaluasi kecukupan kebijakan

manajemen risiko.

5. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris

mengenai isu signifikan yang terkait dengan

manajemen risiko.

6. Memantau pelaksanaan kebijakan manajemen risiko

dalam kegiatan AXA Mandiri.

7. Menjaga rahasia AXA Mandiri dan kerahasiaan

atas seluruh dokumen dan segala sesuatu yang

berhubungan dengan pelaksanaan tugas Komite.

8. Menyampaikan laporan kegiatan Komite kepada

Dewan Komisaris secara berkala paling sedikitnya

sesuai yang dipersyaratkan peraturan perundang-

undangan.

Pelaksanaan Kegiatan Komite Pemantau Risiko

Selama tahun 2016, Komite Pemantau Risiko telah

melakukan tugasnya memantau Risk Profile & Risk Based

Supervision Perusahaan, key risk Perusahaan, aktivitas

Crisis Management & Business Continuity, Risk Appetite

Framework, Risk Appetite Breach, Lapse Trend dan Risk

Assessment.

Rapat Komite Pemantau Risiko

Tabel berikut menyajikan data mengenai frekuensi rapat

dan kehadiran Komite Pemantau Risiko.

1. Grant full, free and unlimited access to AXA Mandiri’s

data, and may also hire expert, if considered necessary

with Company’s budget and approval from the Board

of Commissioners.

2. Establish ad-hoc team.

3. Request necessary information from AXA Mandiri

regarding issues related to risk management.

4. Monitor and evaluate sufficiency of risk management

policy.

5. Submit recommendation to the Board of

Commissioners regarding significant issues related to

Risk Management.

6. Oversee implementation of risk management policy

in AXA Mandiri’s activity.

7. Protect confidentiality of AXA Mandiri and upon

entire documents as well as any aspect related to the

Committee’s duty implementation.

8. Submit Committee’s Work Report to the Board of

Commissioners regularly at least as required by the

Law.

Risk Monitoring Committee Activity Report

Throughout 2016, Risk Monitoring Committee had

performed duties in monitoring Corporate Risk Profile

& Risk Based Supervision, Corporate Key Risk, Crisis

Management & Busines Continuity activity, Risk Appetite

Framework, Risk Appetite Breach, Lapse Trend and Risk

Assessment.

Risk Monitoring Committee Meeting

Following table discloses data about Risk Monitoring

Committee meeting frequency and attendance.

Page 227: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

225

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

frekuensi Kehadiran Rapat Komite Pemantau Risiko Tahun 2016 Risk Monitoring Committee Meeting Attendance and Frequency 2016

noNo

nama Anggota KomiteName of Committee’s Members

jumlah Rapat Komite Pemantau Risiko (12x rapat)* /Total Risk Monitoring Committee meetings (12x meetings)* /

jumlah KehadiranTotal Attendance %

1 Wihana Kirana Jaya 12 100%

2 Randy Lianggara** 4 80%

3 Myland 11 92%

4 Darwin Zahedy Saleh 9 75%

5 Paul-Henri Nicolas Pierre Marie Rastoul 4 100%

*Persentase kehadiran masing-masing anggota komite

dihitung sejak awal jabatan

** Mengundurkan diri efektif per tanggal 15 Juni 2016

*** Diangkat sebagai Anggota per September 2016

Notes: Pada bulan Desember 2016, rapat Komite

Pemantau Risiko dilakukan secara sirkuler.

Agenda Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Agenda

noNo

BulanMonth

AgendaAgenda

1 JanuariJanuary

1. Minutes previous meeting2. Data Centre/Data Recovery3. Key risk update4. Risk Appetite Framework (RAF) update5. BRC Annually & Quarterly report year 2015

2 FebruariFebruary

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. CMBC Update

3 MaretMarch

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Risk Profile

4 AprilApril

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Risk Based Supervision (RBS)5. ToR Board Risk Committee (BRC) update

5 MeiMay

1. Minutes previous meeting2. Matters Arising3. Key risk update4. Risk Appetite Framework (RAF) update5. Integrated Risk Profile Q1

6 JuniJune

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. BRC Annually & Quarterly report Q1 20165. Sanction update

7 JuliJuly

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Lapse trend5. BRC Quarterly Report Q2 2016

*Percentage of Committee’s members individual

attendance is calculated since beginning of their tenures

** Effectively resigned on June 15th, 2016

*** Appointed as Member since September 2016

Notes: in December 2016, the Risk Monitoring Committee

meeting was circular meeting.

Page 228: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

226PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Agenda Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Agenda

noNo

BulanMonth

AgendaAgenda

8 AgustusAugust

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Threshold5. Lapse trend by product6. Integrated Risk Profile Q2 7. CMBC Update

9 SeptemberSeptember

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Annual Risk Assessment (ARA) Workshop5. Reinsurance Strategy6. Operational Loss Incident Report Q1 & Q2 2016

10 OktoberOctober

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. SLA sanction5. BRC Quarterly Report Q36. BRC Members update

11 NovemberNovember

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. CMBC Update5. Threshold

12 DesemberDecember

1. Minutes previous meeting2. Key risk update3. Risk Appetite Framework (RAF) update4. Risk Awareness Survey (RAWS) update5. Guideline of Risk Management Implemented

Page 229: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

227

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

fungsi sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Function

Sekretaris Perusahaan mengemban tugas untuk

menjalin hubungan baik antara AXA Mandiri dengan

para pemangku kepentingan dan masyarakat umum

sehingga tercipta citra Perusahaan yang baik secara

konsisten dan berkesinambungan melalui pengelolaan

program komunikasi yang efektif.

Terkait hal tersebut, Sekretaris Perusahaan bertanggung

jawab untuk menyediakan dan menyampaikan informasi

yang penting mengenai AXA Mandiri kepada masyarakat

umum dan untuk kepentingan pemegang saham.

Tanggung jawab Sekretaris Perusahaan lainnya yaitu

mempersiapkan dan menyelenggarakan kegiatan RUPS,

mengatur dan membuat risalah rapat Direksi dan Dewan

Komisaris.

Sampai akhir Desember 2016, AXA Mandiri belum

menunjuk Sekretaris Perusahaan, namun peran dan

fungsi Sekretaris Perusahaan saat ini dirangkap dan

dilakukan oleh Direktur Keuangan. Secara umum,

Direktur Keuangan dapat menjalankan fungsi dan peran

Seketaris Perusahaan dengan baik.

Profil dan pengembangan kompetensi Sekretaris

Perusahaan dapat dilihat pada Profil Direksi dalam

Laporan ini.

Pelaksanaan Kegiatan Sekretaris Perusahaan

Selama tahun 2016, Sekretaris Perusahaan telah

mempersiapkan dan menyelenggarakan kegiatan

RUPS, menjalankan komunikasi dengan pihak eksternal

Perusahaan, dan menjalankan fungsi kepatuhan

terhadap ketentuan yang dikeluarkan regulator.

Corporate Secretary is in charge to build harmonious

relationship among AXA Mandiri and Stakeholders as well

as general society to build positive corporate image in

consistent and ongoing basis through the management

of effective communication program.

In this course, Corporate Secretary has a responsibility to

provide and disseminate key information of AXA Mandiri

to public and for the shareholders’ interest.

Other responsibilities of Corporate Secretary include

GMS preparation and implementation, Board of Directors

and Board of Commissioners meeting arrangement and

minutes of meeting preparation.

As end of December 2016, AXA Mandiri had not

appointed Corporate Secretary yet, however, the role

and function of Corporate Secretary are currently served

by Finance Director. The Finance Director has generally

implemented Corporate Secretary function and role very

well.

Corporate Secretary profile and competency

development are available at Board of Directors Profile

section in this Annual Report.

Corporate Secretary Activity Report

Corporate Secretary had prepared and implemented

GMS activity, communicating with external parties

and carrying out compliance function towards every

regulation issued by the regulator throughout 2016.

Page 230: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

228PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

sistem Pengendalian InternalInternal Control System

Sistem Pengendalian Internal adalah suatu proses yang

terintegrasi pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan

terus menerus oleh pimpinan dan seluruh karyawan AXA

Mandiri untuk memberikan keyakinan memadai atas

tercapainya tujuan organisasi melalui:

1. Melindungi sumber daya perusahaan dari kerugian,

fraud, dan inefisiensi.

2. Laporan Keuangan dan data operasional Perusahaan

handal dan akurat sehingga dapat dipercaya.

3. Kegiatan usaha Perusahaan senantiasa sejalan

dengan hukum dan peraturan perundang- undangan

yang berlaku.

4. Proses Pengawasan terhadap tingkat pencapaian di

masing-masing unit organisasi.

Sistem Pengendalian Internal membantu Dewan

Komisaris dan Dewan Direksi dalam menjalankan

tanggung jawabnya dalam mengawasi dan mengelola

Perusahaan.

Di AXA Mandiri, Sistem Pengendalian Internal terintegrasi

dengan Manajemen Risiko dengan mengacu kepada

Kebijakan Pengendalian Internal Perusahaan. Konsep

ini terdiri dari 5 (lima) komponen Sistem Pengendalian

Internal yang efektif:

1. Lingkungan Pengendalian;

2. Penilaian Risiko;

3. Kegiatan Pengendalian;

4. Informasi dan Komunikasi;

5. Pemantauan Pengendalian Intern.

Selain itu, Sistem Pengendalian Internal ditujukan untuk

mencapai Good Corporate Governance (GCG) berdasarkan

prinsip Transparency, Accountability, Responsibility,

Independency dan Fairness (TARIF).

Internal Control System is a process that integrated with

action and activities done by Executives and all employees

of AXA Mandiri to provide adequate assurance to achieve

purpose of the organization, throughout:

1. Protect corporate resource from any loss, fraud and

inefficiency.

2. Reliable and accurate Financial Statements and

operational data so it can be trusted.

3. Activity of the Company that comply with prevailing

Law and Regulation.

4. Monitoring Process towards level of achievement in

every organization unit.

Internal Control System helps the Board of Commissioners

and Board of Directors in carrying out their responsibilities

in monitoring and managing the Company.

In AXA Mandiri, Internal Control System is integrated

with Risk Management system with referring to Internal

Control Policy. The concept comprises of 5 (five) effective

Internal Control System components:

1. Control Environment;

2. Risk Assessment;

3. Control Activity;

4. Information and Communication;

5. Internal Control Monitoring.

Moreover, Internal Control System is intended to

achieve Good Corporate Governance (GCG) based

on Transparency, Accountability, Responsibility,

Indepednency and Fairness (TARIF) principles.

Page 231: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

229

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Kerangka Kerja Sistem Pengendalian Internal

Sistem Pengendalian Internal di AXA Mandiri terintegrasi

dengan Manajemen Risiko yang menggunakan prinsip

”Three Lines of Defense”. Model ini berupa rangkaian

aktivitas pengendalian dengan melibatkan seluruh unit

kerja yang terdiri dari First Line, Second Line, dan Third

Line yang masing-masing memiliki tugas dan tanggung

jawab terkait pengendalian internal.

1. Fungsi pelaksanaan/pemilik risiko sebagai First Line

of Defense: First Line of Defense dalam pelaksanaan

pengendalian internal dilakukan oleh unit kerja yang

melakukan aktivitas yang langsung mengandung

risiko. Unit kerja yang masuk dalam kategori First Line

of Defense ini terdiri dari unit kerja yang melakukan

aktivitas operasional sehari-hari seperti aktivitas

bisnis, transaksi operasional harian dan aktivitas

pendukung atau penunjang lainnya;

2. Fungsi yang mengelola dan memantau risiko sebagai

Second Line of Defense: Second Line of Defense dalam

pelaksanaan pengendalian internal ini dilakukan oleh

unit kerja yang melakukan fungsi manajemen risiko

dan fungsi kepatuhan;

3. Fungsi yang melakukan penilaian terhadap

pelaksanaan dan pengelolaan risiko secara

independen sebagai Third Line of Defense: Third Line

of Defense dalam pelaksanaan pengendalian internal

ini dilakukan oleh unit kerja yang melakukan fungsi

penilaian secara independen yaitu auditor internal

dan auditor eksternal.

Evaluasi Efektivitas Sistem Pengendalian Internal

Sistem Pengendalian Internal perlu dilakukan

pengawasan melalui proses evaluasi dari waktu ke waktu.

Evaluasi terhadap proses operasional dan aktivitas

pengawasan, serta tindak lanjut lainnya yang dilakukan

oleh karyawan AXA Mandiri dalam tugasnya mengawasi

kualitas dari Sistem Pengendalian Internal.

Internal Control Sytem Framework

In AXA Mandiri, Internal Control System is integrated

with Risk Management adapting “Three Lines of Defense”

principle. The model illustrates series of control activity

by involving all working units consisting of First Line,

Second Line and Third Line with distinctive duty and

responsibility related to internal control.

1. Executor Function/Risk Owner as First Line of

Defense: In the internal control, First Line of Defense

is done by working unit who performs activity with

direct risk potential. The working units that are

classified under First Line of Defense category consist

of working unit with daily operational activities such

as business activity, daily operational transaction and

other supporting activities;

2. Function that manages andmonitors risk as Second

of Line of Defense: in internal control, Second Line of

Defense is carried out by working unit who conducts

risk management and compliance functions;

3. Function which conducts risk implementation and

management assessment independently as Third

Line of Defense: in internal control, Third Line of

Defense in implementation of this internal control is

done by working units who conduct an evaluation

function independently which are internal auditor

and external auditor.

Evaluation to Internal Control System Effectiveness

Internal Control System needs to be controled through

gradual evaluation process. Evaluation on operational

process and control activity as well as other follow up

by AXA Mandiri employees as part of their duties in

monitoring quality of Internal Control System.

Page 232: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

230PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

AXA Mandiri melakukan analisis laporan hasil audit

secara periodik tahunan dan mengelompokkan hasil

audit sesuai dengan kategori sasaran (objectives). Dengan

demikian, Perusahaan dapat melakukan peningkatan

(improvement) untuk komponen-komponen yang

memerlukannya secara terarah. Analisis hasil audit

tersebut juga dilakukan untuk mengukur keefektifan

dari pencapaian sasaran Sistem Pengendalian Internal

(operasional Perusahaan, keakurasian/keandalan

laporan-laporan Perusahaan, serta kepatuhan terhadap

aturan perundangan yang berlaku).

Kegiatan Pengendalian bertujuan untuk memastikan

mekanisme pengawasan berjalan secara efektif dan

berkesinambungan dengan melibatkan semua pihak.

Semua pihak yang terlibat dalam struktur organisasi

perusahaan harus mencerminkan adanya pemisahan

fungsi yang jelas sehingga dapat meminimalkan tingkat

risiko penyimpangan. Kegiatan Pengendalian pada AXA

Mandiri pada tahun 2016, antara lain sebagai berikut:

1. Pengendalian atas efektivitas dan efisiensi ekonomi

operasi berjalan baik dalam rangka mencapai tujuan

strategis Perusahaan. Pengendalian Efisiensi ekonomi

mencakup: pengawasan laporan biaya versus

anggaran, memastikan beberapa proyek-proyek

Perusahaan mendatangkan efisiesi biaya seperti

implementasi aplikasi on-line.

2. Tercapainya tujuan pengendalian keandalan dan

integritas keuangan, manajerial dan informasi

operasional yang signifikan. Pengendalian Integritas

keuangan dan manajerial mencakup: implementasi

otomatisasi antara core sistem dengan sistem laporan

akuntansi.

3. Pemenuhan kepatuhan terhadap kebijakan, standar,

prosedur, dan peraturan perundang-undangan

yang berlaku berjalan baik. Pemenuhan kepatuhan

terhadap kebijakan, standar, prosedur, dan peraturan

perundang- undangan yang berlaku tersebut

mencakup antara lain:

a. Sosialisasi dan monitoring implementasi

peraturan perundang-undangan pemerintah,

kepada karyawan;

b. Pembuatan dan pengkinian kebijakan dan/

atau prosedur berdasarkan kepada peraturan

perundang-undangan ataupun sesuai dengan

perkembangan perusahaan;

c. Sosialisasi kebijakan dan prosedur sebagaimana

disebutkan pada poin b, kepada karyawan

AXA Mandiri do an analysis for audit report annually and

classifies audit report based on objectives. Therefore, the

Company will be able to improve necessary components

in well-directed way. Audit report analysis is also

conducted to measure effectiveness of internal control

system target achievement (operation of the Company,

the accuracy and reliability of Company's reports. as well

as compliance with prevailing Law).

Control activity is intended to ensure control mechanism

has been implemented effectively and continuously

by involving all parties. Every parties involved in

the Company’s organization structure shall reflect

segregation of function clearly to minimize risk of fraud.

In 2016, control activity at AXA Mandiri was including:

1. Control on the effectiveness and efficiency of economic

operation in order to acheive strategic target of the

Company. The economics efficiency control includes:

cost versus budget report monitoring, ensuring

Company’s projects to generate cost efficiency such

as on-line application implementation.

2. Achievement of control target on significant financial,

managerial as well as operational information

reliability and integrity. Finance and managerial

integrity control include: implementation of core

system automation with accounting reporting

system.

3. Fulfillment of compliance with policy, standard,

procedure and prevailing law went well. Fulfillment

of compliance with policy, standard, procedure and

prevailing Law is including:

a. Socialization and monitoring on Government’s

regulation and Law implementation to

employees;

b. Making and updating policy and/or

procedurebased on Regulation or adjusting with

the Company’s growth;

c. Socialization of policy and procedure as

mentioned in point b, to the employees;

Page 233: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

231

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

d. Kewajiban untuk mengetahui, membaca,

dan melaksanakan setiap kebijakan dan/atau

prosedur yang berlaku, khususnya kebijakan dan/

atau prosedur yang terkait dengan tugas dan

tanggung jawab masing-masing karyawan;

e. Kebijakan dan/atau prosedur tersedia sebagai

bentuk mitigasi risiko terhadap kegiatan

operasional dan bisnis, yang melibatkan unit kerja

dan/atau karyawan serta manajemen lainnya.

4. Risiko secara tepat diidentifikasi dan dikelola, serta

aset dapat dijaga dengan baik. Pengendalian risiko

dan aset mencakup : pengamanan aset, catatan,

program komputer dan file data.

Kegiatan pengendalian bertujuan untuk memastikan

mekanisme pengawasan berjalan secara efektif dan

berkesinambungan dengan melibatkan semua pihak.

Semua pihak yang terlibat dalam struktur organisasi AXA

Mandiri harus mencerminkan adanya pemisahan fungsi

yang jelas sehingga dapat meminimalkan tingkat risiko

penyimpangan.

Meskipun model Three Lines of Defense lebih

menitikberatkan hubungan dan tanggung jawab dari

masing-masing unit kerja namun pertanggungjawaban

pelaksanaannya menjadi tanggung jawab akhir dari unit

yang memantau dan melakukan pengendalian. Untuk

itu unit yang melakukan pengawasan pengendalian

secara rutin melakukan pertemuan untuk memastikan

bahwa risiko Perusahaan berada pada level yang dapat

dikendalikan. Sebagaimana di bawah ini:

 

Agenda Tahunan - forum Komunikasi “2nd Line of Defense”AnnualAgenda–“2nd Line of Defense” Communication Forum

Pertemuan 2 mingguan, sejak 10 Agustus 2016Bi-weekly Meeting since August 10th, 2016

noNo

uraianDescription

20162016

AgustusAugust

septemberSeptember

OktoberOctober

novemberNovember

DesemberDecember

1AdministrasiAdministration   x     x

Terms Of Reference x       x

d. Obligation to acknowledge, read and implement

every prevailing policy and/or procedure related

with task and responbillity of each employee;

e. Existing policy and/or procedure as risk mitigation

against operational and business activities which

involves the working unit and/or employees and

other Management.

4. Risk to be indetified precisely and well-managed,

where assets are also well-protected. Risk and asset

controlling include: security of assets, documents,

computer program and data file.

Control activity aims to ensure control mechanism

has been implemented effectively and continuously

by involving all parties. In AXA Mandiri’s organizations

structure, all of involved parties shall reflect segregation

of function clearly to minimize risk of fraud.

Despite Three Lines of Defense model has grated focus

on relationship and responsibility of each working

unit, the execution of responsibilities becomes the

final responsibility of monitoring and controlling unit.

Therefore, the unit who performs the control activity

organizes meeting frequently to ensure that Company’s

risks is on the level that can be controlled, as explained

below:

Page 234: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

232PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Agenda Tahunan - forum Komunikasi “2nd Line of Defense”AnnualAgenda–“2nd Line of Defense” Communication Forum

Pertemuan 2 mingguan, sejak 10 Agustus 2016Bi-weekly Meeting since August 10th, 2016

noNo

uraianDescription

20162016

AgustusAugust

septemberSeptember

OktoberOctober

novemberNovember

DesemberDecember

2

Memfasilitasi komunikasi dan berbagi informasi antar unit kerja di dalam “2nd Line of Defense”Facilitate communication and information sharing cross working unit in “2nd Line of Defense”

x x x x x

Pembahasan masalah dan hal-hal yang berkaitan dengan kepatuhan dan pengendalian internalDiscussing issue related with compliance and internal control

  x x x  

Pembelajaran dari kasus Fraud yang terjadi dan perbaikan proses terkaitLesson learned from past Fraud cases and improvement process

  x x x x

Penguatan “1st Line Of Defense”“1st Line of Defense” Strengthening       x x

Peningkatan kesadaran NasabahIncreasing employee’s awareness       x  

Penyelarasan proses dokumentasi internal perusahaanAligning corporate internal documentation process

        x

3

Penyelarasan Kebijakan Standar Operasional Prosedur- Rule of Making Rule- Penyelarasan Kebijakan Standar

Operasional Prosedur Perusahaan- Arsitektur Kebijakan- Pemetaan aturan dan regulasi yang

belaku- Ratifikasi AturanRevision to Standard Operating Procedure Policy- Rule of Making Rule- Revision to Standard Operating

Procedure Policy- Policy Architecture- Regulation and Law Mapping- Law Ratification

x x x x x

4

Penyusunan kerangka dan lingkup kerja unit-unit dalam “2nd Line of Defense”- Perencanaan Kapasitas Personel- Penyelarasan ruang lingkup kerja

antara unit-unit kerja dalam “2nd Line of Defense”

Preparation of framework and scope of work for units under “2nd Line of Defense”- Personnel capacity building- Adjustment of working scope

among units under “2nd Line of Defense”

x x x x x

5

Menyusun Pengawasan berbasis sistem untuk regulatory letter dan pelaksanaan tindakan audit.Preparing system-based monitoring for regulatory letter and audit follow-up.

x x x x x

Fungsi Pengendalian InternalInternal Control Function         x

Page 235: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

233

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Direksi Perusahaan memiliki tanggung jawab untuk

membuat laporan keuangan dan mengatur proses

pelaporannya. Disamping itu, Direksi juga bertanggung

jawab dalam merancang sistem audit internal

terhadap proses pelaporan internal yang mencakup

mekanisme menyeluruh dari prosedur operasi standar,

jalur pelaporan dan struktur akuntabilitas. Untuk itu,

Perusahaan memiliki Unit Audit Internal yang berada

langsung di bawah Presiden Direktur.

Unit Audit Internal AXA Mandiri memiliki misi untuk

membantu manajemen melindungi aset, reputasi

dan keberlangsungan Perusahaan melalui jasa audit

(assurance) dan konsultasi yang bersifat independen

dan obyektif. Tujuannya adalah untuk meningkatkan

nilai dan memperbaiki operasional Perusahaan melalui

pendekatan yang sistematis dengan cara mengevaluasi

dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko,

pengendalian internal, dan proses tata kelola Perusahaan.

Hal ini tentunya sejalan dengan penerapan prinsip-

prinsip GCG di AXA Mandiri.

Selanjutnya, AXA Mandiri sebagai anak perusahaan dari

Bank Mandiri dan AXA dapat diaudit baik oleh Bank

Mandiri atau AXA, baik secara individual, pemeriksaan

bersama atau melalui mekanisme pelaporan audit anak

perusahaan. Unit Audit Internal memiliki peran penting

menjembatani kegiatan audit yang dilakukan oleh Bank

Mandiri maupun AXA.

Pengangkatan Kepala Audit Internal

Pengangkatan dan pemberhentian Kepala Unit Audit

Internal diusulkan oleh Komite Audit AXA Mandiri dan

disetujui oleh Dewan Komisaris AXA Mandiri dan AXA

Global Head of Audit. Perusahaan telah menunjuk Vierna

Suryaningsih, CPA., CIA., FLMI., CA. sebagai Kepala Unit

Audit Internal dengan total jumlah anggota sebanyak 6

orang yang diangkat dan diberhentikan oleh Presiden

The Board of Directors has a responsibility to prepare

financial statements and administer the reporting

process. In addition, the the Board of Directors also

has a responsibility to design internal audit system for

internal reporting process covering overall mechanism

of standard operating procedure, reporting channel and

accountability structure. Therefore, the Company has an

Internal Audit Unit under direct supervision of President

Director.

In AXA Mandiri, Internal Audit Unit has a mission to help

the management in protecting assets, reputation and

sustainability of the Company through independent

and objective audit (assurance) and consultancy

services. These activities aim to increase value and

improve operational activity of the Company through

of systematic approach by evaluating and improving

effectiveness of risk management, internal control and

corporate governance process. The process is consistent

with GCG principle implementation in AXA Mandiri.

Hereinafter, AXA Mandiri as subsidiary of Bank Mandiri

and AXA can be audited both by Bank Mandiri and AXA

either by individual or joint audit, or through subsidiary

audit reporting mechanism. The Internal Audit Unit has

an important role to bridge audit activity carried out by

Bank Mandiri and AXA.

Appointment of Internal Audit Unit Head

Appointment and dismissal of Internal Audit Head are

proposed by AXA Mandiri Audit Committee and approved

by the Board of Commissioners of AXA Mandiri and AXA

Global Head of Audit. The Company has appointed Vierna

Suryaningsih, CPA., CIA., FLMI., CA. as Head of Internal

Audit Unit with total 6 members who are appointed

and dismissed by President Director under approval

unit Audit InternalInternal Audit Unit

Page 236: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

234PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris. Vierna

Suryaningsih CPA., CIA., FLMI., CA. telah terdaftar di

sistem administrasi Direktorat Kelembagaan dan Produk

IKNB Otoritas Jasa Keuangan sebagai Pejabat Auditor

Internal AXA Mandiri.

Pihak yang Mengangkat/Memberhentikan Ketua Audit Internal

Unit Audit Internal dipimpin Kepala Unit Audit Internal

yang diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur

atas persetujuan Dewan Komisaris.

Profil Kepala Unit Audit Internal

vierna suryaningsih, CPA., CIA., fLMI., CA.

Kepala Unit Audit Internal AXA Mandiri

Lahir di Bandung 7 Mei 1977, Vierna Suryaningsih

ditunjuk sebagai Kepala Unit Audit Internal AXA Mandiri

berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.615/BOD/AMFS/

VII/2015 tanggal 30 Juli 2015.

Vierna Suryaningsih merupakan lulusan Universitas

Gajah Mada dengan gelar Sarjana Akuntansi dan

memiliki sejumlah keanggotaan dan sertifikasi, antara

lain Fellow, Life Management Institute (FLMI), Associate, Life

Management Institute (ALMI), Certified Professional, Life &

Health Insurance (CPLHI), Risk Management Certification

Level 2, Certified Internal Auditor (CIA), Bersertifikat

Akuntan Publik (BAP) dan Chartered Accountant (CA).

Beliau berpengalaman lebih dari 15 tahun sebagai

auditor di berbagai perusahaan seperti Pricewaterhouse

Coopers–Assurance & Business Advisory Services (ABAS),

dan Financial & Advisory Services (FAS), PT Asuransi Jiwa

John Hancock Indonesia, PT Bank Danamon Indonesia

Tbk, dan PT Prudential Life Assurance Indonesia (PLAI).

Selain itu, beliau juga telah berpengalaman dan bekerja

di tiga negara yaitu Indonesia, Singapura, dan Sri Lanka.

from Board of Commissioners. Vierna Suryaningsih CPA.,

CIA., FLMI., CA. is registered in administration system

of Institutional and IKNB Product Directorate, Financial

Service Authority as Internal Auditor Executive in AXA

Mandiri.

Party who Appointed/Dismissed Internal Audit Unit Head

Internal Audit Unit is led by Head of Internal Audit Unit

who is appointed and dismissed by President Director

under approval from Board of Commissioners.

Profile of Internal Audit Unit Head

vierna suryaningsih, CPA, CIA, fLMI, CA

Head of Internal Audit Unit in AXA Mandiri

Born in Bandung, May 7th, 1977, Vierna Suryaningsih is

appointed as Head of Internal Audit Unit in AXA Mandiri

according to Board of Directors Decree No. 615/BOD/

AMFS/VII/2015 dated July 30th, 2015.

Vierna Suryaningsih is graduated from Universitas

Gajah Mada with Bachelor Degree of Accounting with

numbers of membership and certification, among others,

Fellow, Life Management Institute (FLMI), Associate, Life

Management Institute (ALMI), Certified Professional,

Life & Health Insurance (CPLHI), Risk Management

Certification Level 2, Certified Internal Auditor (CIA),

and holds Publica Accountant (BAP) and Chartered

Accountant (CA) certificates.

She has more than 15 years experience as auditor in

various companies such as Pricewaterhouse Coopers

– Assurance & Business Advisory Services (ABAS) and

Financial & Advisory Services (FAS), PT Asuransi Jiwa

John Hancock Indonesia, PT Bank Danamon Indonesia

Tbk, and PT Prudential Life Assurance Indonesia (PLAI).

In addition, he also has experience and work in three

countries, namely Indonesia, Singapore, and Sri Lanka.

Page 237: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

235

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Jumlah Pegawai (Auditor Internal) pada Unit Audit Internal

Selama tahun 2016, AXA Mandiri memiliki 6 orang

pegawai dalam Unit Audit Internal, yang terdiri dari

1 (satu) orang Kepala Pemeriksa dan 5 (lima) orang

Pemeriksa.

Dalam memilih dan mengangkat Auditor Internal,

AXA Mandiri menggunakan sejumlah persyaratan dan

kualifikasi sebagai berikut:

1. Memiliki integritas dan perilaku yang profesional,

independen, jujur, dan obyektif dalam pelaksanaan

tugasnya;

2. Memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai

teknis audit dan disiplin ilmu lain yang relevan

dengan bidang tugasnya;

3. Memiliki pengetahuan yang memadai untuk dapat

mengenali, meneliti dan menguji adanya indikasi

kecurangan;

4. Secara kolektif memiliki pengetahuan tentang risiko

dan pengendalian yang penting dalam bidang

teknologi informasi dan teknik-teknik audit berbasis

teknologi informasi;

5. Memiliki pengetahuan tentang peraturan perundang-

undangan di bidang pasar modal dan perundang-

undangan terkait lainnya;

6. Memiliki kecakapan untuk berinteraksi dan

berkomunikasi baik lisan maupun tertulis secara

efektif;

7. Wajib mematuhi standar profesi dan kode etik

yang dikeluarkan oleh International Standard for the

Professional Practice of Internal Auditing;

8. Wajib menjaga kerahasiaan informasi dan/ atau data

Perusahaan terkait dengan pelaksanaan tugas dan

tanggung jawab Internal Audit kecuali diwajibkan

berdasarkan peraturan perundang- undangan atau

penetapan/ putusan pengadilan;

9. Memahami prinsip-prinsip tata kelola Perusahaan

yang baik dan manajemen risiko;

10. Bersedia meningkatkan pengetahuan, keahlian

dan kemampuan profesionalismenya secara terus-

menerus.

Number of Employees (Internal Auditor) in Internal Audit Unit

In 2016, AXA Mandiri has 6 employees in Internal Audit

Unit comprising of 1 (one) Audit Chief and 5 (five)

Auditors.

AXA Mandiri applies following requirements and

qualification to select and appoint Internal Auditors:

1. Having integrity and professional, independent,

honest and objective attitudes in carrying out the

duties;

2. Having knowledge and experience on audit method

and other disciplines that are relevant with their

scope of duties;

3. Having sufficient knowledge to recognize, review and

assess fraud indication;

4. Having collective and important risk and audit

knowledge in Information Technology (IT) and IT-

based audit methods.

5. Having knowledge on Stock Market Law and other

related regulations;

6. Having interactive and communication skills both

verbal and written effectively;

7. Have to comply with professional standard and

ethical codes issued by International Standard for The

Professional Practice of Internal Auditing;

8. Have to protect confidentiality of corporate

information and/or data related to implementation

of Internal Audit’s duty and responsibility unless

mandated under the Law or Court sentence/decision;

9. Understand good corporate governance and risk

management principles;

10. Have willingness to develop professional knowledge,

skill and expertise in ongoing basis.

Page 238: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

236PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Pembinaan SDM dan Pengembangan Profesi Audit

AXA Mandiri melakukan pengembangan kompetensi

auditor internal melalui pelatihan, kursus, seminar, atau

lokakarya tentang auditing baik secara internal maupun

eksternal. Program pembinaan kompetensi bagi internal

auditor tahun 2016 antara lain Program Sertifikasi LOMA

dan sertifikasi internasional Certified Internal Auditor (CIA)

atau yang sejenis.

Sertifikasi sebagai Profesi Audit Internal

Auditor yang telah mendapatkan Sertifikasi baik

Internasional maupun Nasional sampai dengan 31

Desember 2016 sebagai berikut:

Gelar InternasionalInternational Certificaiton

jumlah AuditorTotal Auditor

Certified Internal Audit (CIA) 1

Certified Information System Auditor (CISA) 1

Qualified Internal Auditor (QIA) 1

Struktur dan Kedudukan

President Director

Head of Internal Audit

Internal Audit Manager

Internal Audit Manager

Internal Audit Manager

Internal Audit Manager

Internal Audit Manager

Audit Profession and Personnel Development

AXA Mandiri arranges internal auditor competency

development by means of internal and external auditing

training, course, seminar or workshop. In 2016, the

competency development program for internal auditor

included LOMA Certification and Certified Internal

Auditor Certification or similar programs.

Internal Audit Professional Certification

As of December 31st, 2016, Auditor with International and

National certifications were:

Structure and Organization

Page 239: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

237

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan, Unit Audit Internal merupakan unit yang

independen terhadap unit-unit yang lain dan secara

langsung bertanggung jawab kepada Presiden Direktur.

Kedudukan unit audit internal sebagai organ yang

membantu Presiden Direktur harus ditempatkan

dalam struktur organisasi yang setara dengan peran

dan tanggung jawabnya, dan dalam mengungkapkan

pandangan dan pemikiran terkait dengan pelaksanaan

pengawasan kepada Manajemen dilakukan secara bebas

dan tidak dapat dipengaruhi ataupun ditekan oleh

Manajemen maupun pihak lainnya dalam organisasi

Perusahaan.

Internal Audit Charter

Unit Audit Internal AXA Mandiri melaksanakan tugasnya

dengan mengacu pada Internal Audit Charter yang telah

disetujui oleh Dewan Komisaris dan diratifikasi oleh

Direksi. Internal Audit Charter menetapkan tugas utama

Unit Audit Internal AXA Mandiri yaitu untuk menilai dan

melaporkan kepada Manajemen Senior dan Komite Audit

atas pelaksanaan tata kelola dan pengendalian internal

AXA Mandiri jika telah berjalan seperti yang dirancang

dan sesuai dengan yang diharapkan, serta cukup

memadai dan berfungsi secara baik untuk membantu

memastikan:

1. Pencapaian tujuan rencana strategis;

2. Efektivitas, efisiensi dan ekonomi operasi dan kontrol

terkait;

3. Keandalan dan integritas keuangan, manajerial, dan

informasi operasi yang signifikan;

4. Kepatuhan dengan kebijakan, standar, prosedur, dan

peraturan perundang-undangan yang berlaku;

5. Risiko secara tepat diidentifikasi dan dikelola, dan

perlindungan aset Perusahaan.

Internal Audit Charter dikaji secara berkala dan jika

diperlukan akan direvisi untuk mengakomodir kebutuhan

Audit Internal. Isi Internal Audit Charter mencakup:

1. Misi;

2. Independensi dan lini pelaporan;

3. Model tata kelola korporasi;

4. Ruang lingkup pekerjaan;

5. Akuntabilitas;

6. Tanggung jawab;

7. Kewenangan;

8. Standar praktik audit.

As regulated in Financial Service Authority Regulation,

the Internal Audit Unit is an independent unit towards

other units and directly responsible to the President

Director. The Internal Audit Unit is positioned as a body

assisting the President Director have to be assigned

in organization structure that is equal with its role and

responsibility, and when presenting recommendation

and opinion regarding audit implementation to the

Management independently without influenced or

pressured by the Management or other parties in the

Company’s organization.

Internal Audit Charter

AXA Mandiri Internal Audit Unit carries out its duty

referring to Internal Audit Charter signed by the Board

of Commissioners and ratified by the Board of Directors.

Internal Audit Charter stipulates main duty of AXA

Mandiri Internal Audit Unit to assess and report Corporate

Governance and internal control practices in AXA Mandiri

to Senior Management and Audit Committee whether

had been executed based on plan or expectation, as well

as sufficient and well-functioned to help ensuring:

1. Strategic plan target achievement;

2. Effectiveness, efficiency and economics operations

and related controls;

3. Reliability and integrity of Financial, managerial and

significant operating information;

4. Compliance with policy, standard, procedure and

prevailing Law;

5. Risk to be identified and managed effectively and

protect the Company’s assets.

Internal Audit Charter is reviewed periodically and revised,

if necessary, to accommodate Internal Audit requirement.

Contents of Internal Audit Charter are including:

1. Mission;

2. Independency and reporting line;

3. Corporate governance model;

4. Scope of work;

5. Accountability;

6. Responsibility;

7. Authority;

8. Audit practice standard.

Page 240: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

238PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Tugas dan Kewenangan Unit Audit Internal

Sesuai dengan Internal Audit Charter, tugas dan

kewenangan Unit Audit Internal antara lain:

1. Melaporkan kepada AXA Asia Internal Audit,

Direktorat Internal Audit Bank Mandiri dan Komite

Audit untuk setiap pembatasan lingkup audit yang

dilakukan oleh manajemen.

2. Menyusun perencanaan audit berbasis risiko yang

fleksibel dengan mempertimbangkan semua

risiko dan pengendalian yang diidentifikasi oleh

manajemen, audit eksternal, pemangku kebijakan

atau komite lain yang relevan.

3. Mempertimbangkan keberlangsungan relevansi

rencana audit secara terus menerus, mengusulkan

pembatalan, penambahan dan penangguhan kepada

Komite Audit.

4. Memastikan bahwa perencanaan audit telah

mencakup setiap audit universe sekurang-

kurangnya untuk kurun waktu 5 (lima) tahun dengan

mengesampingkan hasil penilaian risiko.

5. Melaksanakan rencana audit yang telah disetujui

oleh Komite Audit termasuk pemeriksaan atau

penugasan khusus yang diminta atau disetujui oleh

Komite Audit.

6. Secara resmi melaporkan temuan yang signifikan

yang diperoleh dari hasil audit kepada Presiden

Direktur dan Dewan Komisaris AXA Mandiri.

7. Menyusun dan mengirimkan Laporan Hasil Audit

kuartalan kepada Presiden Direktur AXA Mandiri,

Direktorat Internal Audit Bank Mandiri, Internal Audit

AXA Asia dan Dewan Komisaris AXA Mandiri, meliputi:

a. Rencana audit dan realisasinya;

b. Temuan signifikan yang diperoleh dari hasil audit;

dan

c. Status penyelesaian isu-isu hasil audit.

8. Secara proaktif melacak status dari temuan

yang ditemukan selama pelaksanaan audit dan

memastikan penyelesaian dari temuan audit yang

dilaporkan oleh manajemen.

9. Membantu pelaksanaan investigasi atas pelaku

fraud, aktivitas yang tidak biasa dalam organisasi dan

melaporkan hasil investigasi ke Manajemen Senior,

AXA Asia Internal Audit, Direktorat Internal Audit

Bank Mandiri dan Komite Audit.

Duty and Responsibility of Internal Audit Unit

Pursuant to Internal Audit Charter, duty and authority of

Internal Audit Unit are among others:

1. Report to AXA Asia Internal Audit, Bank Mandiri

Internal Audit Directorate and Audit Committee for

every audit scope boundary set by the management.

2. Prepare flexible risk-based audit by considering

all risks and audits identified by the management,

external audit, policy maker or other relevant

committees.

3. Consider continuity of audit plan relevance in

ongoing basis, propose revocation, additional and

postpone to Audit Committee.

4. Ensure that the audit plan has covered every audit

universe partly for 5 (five) years period by overriding

the risk assessment result.

5. Implement audit plan as approved by the Audit

Committee including special audit or assignment

proposed or approved by Audit Committee.

6. Officially report significant findings which obtained

audit result to AXA Mandiri President Director and

Board of Commissioners.

7. Prepare and deliver Quarter Audit Report to AXA

Mandiri President Director, Bank Mandiri Internal

Audit Directorate, AXA Asia Internal Audit and AXA

Mandiri Board of Commissioners, including:

a. Audit plan and realization;

b. Significant findings from audit result; and

c. Settlement status of audit result issues.

8. Proactively trace the status from findings which found

during the audit process and ensure settlement of

audit finding as reported by the management.

9. Support investigation process on fraud perpetrator,

unusual activity in the organization and report

investigation result to Senior Management, AXA

Asia Internal Audit, Bank Mandiri Internal Audit

Directorate and Audit Committee.

Page 241: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

239

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

10. Memastikan kecukupan tingkat pengetahuan staf

internal audit, dengan keterampilan, pengalaman

dan sertifikasi profesi audit untuk memenuhi yang

disyaratkan dalam charter ini.

11. Memastikan berjalannya sistem dan proses

whistleblower sesuai kebijakan internal, peraturan

perundang-perundangan.

12. Secara proaktif melacak status isu yang diangkat

selama kerja audit internal dan mengkonfirmasi

penyelesaian masalah yang dilaporkan oleh

manajemen sesuai dengan persyaratan AXA Group.

13. Menetapkan program penilaian kualitas untuk

operasi yang efisien dan efektif dari kegiatan audit

internal sejalan dengan persyaratan AXA Group.

14. Melakukan pertemuan dengan Auditor Eksternal

sekurang-kurangnya 2 (dua) kali dalam setahun untuk

memastikan koordinasi dan tingkat kepercayaan atas

hasil kerja masing-masing.

Pelaksanaan Kegiatan Audit Internal

Sepanjang tahun 2016, Unit Audit Internal AXA Mandiri

telah melakukan tugas dan tangggung jawabnya serta

menerbitkan sejumlah Laporan Hasil Audit , yaitu:

1. AXA MFS Product Development Review

2. AXA MFS Premium Collection, Billing & Receipt Review

3. AXA MFS Sales Recruitment, Training, Licensing and

Management Review

4. AXA MFS Compliance Review

5. AXA MFS Procurement Demand Management Review

6. AXA MFS Regional Transversal Data Privacy Review

7. AXA MFS Recommendation Follow-up Review

8. AXA MFS Sales Office Operations Control Review

9. AXA MFS Sales Practice Review

10. AXA MFS Anti Money Laundering/Counter Terrorism

Financing Review

11. AXA MFS Reserving Review

12. AXA MFS Call Centre Transversal Review - Indonesia

13. AXA MFS New Business and Underwriting Review

10. Ensure sufficiency of internal audit staff’s knowledge

level with audit profession expertise, experience and

certification to fulfill the requirement disclosed in this

charter.

11. Ensure implementation of whistleblower system and

process according to internal policy, regulation and

Law.

12. Proactively trace status of issues discussed during

the internal audit process and confirm settlement of

issues reported by the management based on AXA

Group requirement.

13. Determine quality evaluation program for efficient

and effective operation of internal activity according

to AXA Group requirement.

14. Arrange meeting with External Auditor minimum 2

(two) meetings in a year to assure coordination and

level of trust for respective working result.

Internal Audit Activity Implementation

Throughout 2016, AXA Mandiri Internal Audit Unit has

implemented duty and responsibility as well as published

Audit Reports, including:

1. AXA MFS Product Development Review

2. AXA MFS Premium Collection, Billing & Receipt Review

3. AXA MFS Sales Recruitment, Training, Licensing and

Management Review

4. AXA MFS Compliance Review

5. AXA MFS Procurement Demand Management Review

6. AXA MFS Regional Transversal Data Privacy Review

7. AXA MFS Recommendation Follow-up Review

8. AXA MFS Sales Office Operations Control Review

9. AXA MFS Sales Practice Review

10. AXA MFS Anti Money Laundering / Counter Terrorism

Financing Review

11. AXA MFS Reserving Review

12. AXA MFS Call Centre Transversal Review - Indonesia

13. AXA MFS New Business and Underwriting Review

Page 242: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

240PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Independensi Unit Audit Internal AXA Mandiri

Unit Audit Internal AXA Mandiri bertanggung jawab dan

melaporkan langsung kegiatannya ke Presiden Direktur

dan secara tidak langsung ke Dewan Komisaris AXA

Mandiri. Dengan demikian, Unit Audit Internal dapat

menjalankan tugasnya dengan dukungan manajemen

tertinggi dan bebas dari tekanan pihak-pihak yang akan

diaudit.

Independensi auditor internal AXA Mandiri juga telah

diatur dalam AXA Mandiri Internal Audit Charter. Sesuai

dengan ketentuan Internal Audit Charter, pelaporan

kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris wajib

dilakukan secara berkala dan auditor internal wajib

mematuhi Standards for the Professional Practice of

Internal Auditing dan Code of Ethic dari IIA dalam hal

independensi audit.

Independency of AXA Mandiri Internal Audit Unit

AXA Mandiri Internal Audit Unit is responsible and report

its activity directly to President Director and indirectly to

AXA Mandiri Board of Commissioners. Therefore, Internal

Audit Unit will perform the duties with support from

highest management and free from pressures of the

auditee.

Independency of AXA Mandiri internal auditor is also

regulated in AXA Mandiri Internal Audit Charter. Pursuant

to provisions in Internal Audit Charter, reporting to

President Director and Board of Commissioners shall be

done regularly and the internal auditor shall be complied

with Standards for the Professional Practice of Internal

Auditing and Code of Ethic dari IIA in terms of audit

independency.

Page 243: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

241

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Akuntan PublikPublic Accountant

Sesuai dengan ketentuan bahwa penunjukan Kantor

Akuntan Publik (KAP) yang akan digunakan untuk

melakukan pemeriksaan umum atas Laporan Keuangan

Tahunan AXA Mandiri harus melalui mekanisme yang

telah ditetapkan yaitu diajukan oleh Dewan Komisaris

setelah mendapat kajian dan rekomendasi dari Komite

Audit serta disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan.

Akuntan publik selaku Auditor Eksternal mempunyai

tugas menilai hasil laporan yang sudah disusun oleh

manajemen Perusahaan dengan obyektif dan tanpa

rakayasa. Di samping itu, Auditor Eksternal juga

diberikan wewenang dalam melakukan penilaian yang

dianggap penting. Dalam melakukan pemilihan Auditor

Eksternal dilakukan secara terbuka dan transparan. Audit

Eksternal dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP)

yang terdaftar di OJK.

AXA Mandiri telah melakukan seleksi penunjukan akuntan

publik untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan

Perusahaan tahun 2016, dengan menggunakan 5 basis

penilaian, yaitu:

1. Profil kantor akuntan, terkait independensi,

integritas dan reputasi.

2. Tim layanan, mencakup jangkauan layanan

global, koordinasi, kecepatan dan responsif, serta

inovasi.

3. Pelayanan yang ditawarkan, terkait dengan kualitas

proses, pengalaman, inovasi, dan tanggung jawab

profesional.

4. Transisi, yaitu kreditabilitas, pengalaman, accounting

professionalism, rencana transisi, dan koordinasi

global.

5. Harga (realistis), proses proposal (fokus, kualitas

interaksi, tepat waktu, dan efektivitas proposal).

Berdasarkan penilaian tersebut, AXA Mandiri menunjuk

KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & Rekan sebagai Auditor

Eksternal yang mengaudit Laporan Keuangan AXA

Mandiri untuk periode tahun buku 2016.

Pursuant to provision declaring that Public Accountant

Firm (KAP) appointment to perform general audit on

AXA Mandiri Annual Financial Statements, the process

has to pass a mechanism which is proposed by the

Board of Commissioners after reviewed and received

recommendation from Audit Committee and approved

by Annual General Meetings of Shareholders.

As External Auditor, Public Accountant is in charge to

assess reports prepared by the management objectively

and without any modification. On the other hand, the

External Auditor also has authority to perform important

assessment. The External Auditor appointment is

carried out fairly and transparently. External Auditor is

implemented by Public Accountant Firm registered in

OJK.

AXA Mandiri has completed public accountant

appointment selection to audit Financial Statements

2016 using 5 assessment aspects, as follows:

1. Profile of the accountant firm related to independency,

integrity and reputation.

2. Service team, covering global service network,

coordination, speed and responsiveness and

innovation.

3. Service offered related to process quality, experience,

innovation and professional responsibility.

4. Transition, including credibility, experience,

accounting professionalism, transition plan and

global coordination.

5. Price (realistic), proposal process (focus, interaction

quality, on time and effectiveness of the proposal).

Based on the assessment, AXA Mandiri appointed KAP

Tanuredja, Wibisana, Rintis & Partners as External Auditor

to audit AXA Mandiri Financial Statements for fiscal year

2016 period.

Page 244: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

242PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Penetapan penggunaan KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis

& Rekan telah dilakukan melalui Surat Penunjukan, hal

ini berdasarkan pada Surat Rekomendasi dari Komite

Audit kepada Dewan Komisaris dan Direksi di mana

sebelumnya Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan

Keputusan RUPS Tahunan tahun 2016 telah mendapat

Kuasa dari pemegang saham untuk menunjuk KAP yang

akan melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan

yang berakhir 31 Desember 2016 beserta dengan hal-

hal yang berkaitan dengan penunjukan KAP tersebut,

diantaranya persetujuan biaya Audit.

Biaya Jasa Audit

Biaya jasa audit profesional untuk mengaudit Laporan

Keuangan Tahunan Perusahaan tahun buku 2016 adalah

sebesar Rp1.405.000.000,-.

Jasa Lain Auditor Eksternal

Selama tahun 2016, Kantor Akuntan Publik Tanuredja,

Wibisana, Rintis & Rekan hanya memberikan jasa audit

keuangan.

Akuntan Publik AXA MandiriAXA Mandiri Public Accountant

TahunYear

Kantor Akuntan PublikPublic Accountant Office

AuditorAuditor

jenis jasaServices

jumlah feeTotal Fee

2012 KAP Tanuredja, Wibisana & RekanKAP Tanuredja, Wibisana & Rekan

Angelique Dewi Daryanto, S.E.,CPA

Audit Laporan Keuangan

Financial Service AuditRp947.660.000,-

2013 KAP Tanuredja, Wibisana & RekanKAP Tanuredja, Wibisana & Rekan

Angelique Dewi Daryanto, S.E.,CPA

Audit Laporan Keuangan

Financial Service AuditRp1.419.000.000,-

2014 KAP Tanuredja, Wibisana & RekanKAP Tanuredja, Wibisana & Rekan

Angelique Dewi Daryanto, S.E.,CPA

Audit Laporan Keuangan

Financial Service AuditRp1.295.000.000,-

2015 KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & RekanKAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & Rekan

Drs. M. Jusuf Wibisana, M.Ec., CPA

Audit Laporan Keuangan

Financial Service AuditRp1.453.000.000,-

2016 KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & RekanKAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & Rekan

Drs. M. Jusuf Wibisana, M.Ec., CPA

Audit Laporan Keuangan

Financial Service AuditRp1.405.000.000,-

Independensi & Profesionalitas Akuntan Publik dan KAP

KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & Rekan telah

menyampaikan hasil audit dan management letter kepada

AXA Mandiri tepat waktu, dan manajemen menilai KAP

The appointment of KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis

& Partners is ratified under Appointment Letter and

also referring to Recommendation Letter from Audit

Committee to the Board of Commissioners and Board of

Directors under Letter where the Board of Commissioners

and Board of Directors had been granted authority from

the Shareholders based on Annual GMS 2016 resolution

to appoint KAP to audit Financial Statements which is

ended on December 31st, 2016 altogether with other

activities related to the KAP appointment, among others,

Audit fee approval.

Audit Fee

Professional audit fee to audit Annual Financial

Statements of the Company for fiscal year 2016 amounted

Rp1,405,000,000.

Other External Auditor Services

Tanuredja, Wibisana, Rintis & Partners Public Accountant

Firm only provided financial audit service throughout

2016.

Independency & Professionalism of Public Accountant and Public Accountant Firm

KAP Tanuredja, Wibisana, Rintis & Partners had submitted

audit report and management letter to AXA Mandiri

on time and the management viewed that the Public

Page 245: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

243

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

tersebut mampu bekerja secara independen, memenuhi

standar profesional akuntan publik dan perjanjian kerja

serta ruang lingkup audit yang ditetapkan.

Opini Kantor Akuntan Publik

Laporan Keuangan telah menyajikan secara wajar, dalam

semua hal yang material, posisi keuangan AXA Mandiri

tanggal 31 Desember 2016, serta kinerja keuangan

dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal

tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di

Indonesia.

Accountant Firm able to work independently, fulfilling

public accountant professional standard and contract as

well as scope of audit as stipulated.

Public Accountant Firm Opinion

Financial Statements has presented AXA Mandiri financial

position as of December 31st, 2016 as well as financial

performance and cash flows for year ended on the date

fairly in all material aspects in compliance with Financial

Accounting Standards applied in Indonesia.

Page 246: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

244PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Manajemen RisikoRisk Management

Manajemen risiko merupakan salah satu aspek

yang penting bagi AXA Mandiri dalam memastikan

kelangsungan usaha AXA Mandiri. Tujuan utama

dari diterapkannya praktik manajemen risiko adalah

untuk menjaga dan melindungi AXA Mandiri melalui

pengelolaan risiko kerugian yang mungkin timbul dari

berbagai aktivitasnya serta menjaga tingkat risiko agar

sesuai dengan arahan yang sudah ditetapkan.

AXA Mandiri terus bekerja untuk membentuk dan

mengembangkan budaya risiko yang kuat, penerapan

praktik Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (“GCG”),

pelestarian nilai-nilai kepatuhan terhadap regulasi,

infrastruktur yang memadai, serta proses kerja yang

terstruktur dan sehat. Terkait hal tersebut, AXA Mandiri

telah menyusun profil risiko yang bertujuan untuk:

1. Mengidentifikasi dan mengetahui risiko terhadap

hal-hal yang berpotensi menyebabkan tercapai atau

tidak tercapainya target yang direncanakan.

2. Memperkirakan probabilitas terjadinya risiko dan

melakukan prediksi dampak finansial terhadap RKAP

2016 jika benar-benar terjadi.

3. Memberi masukan dalam menyusun mitigasi risiko

sehingga dapat melakukan pencegahan dan/atau

mengurangi dampak dari risiko apabila risiko benar-

benar terjadi.

Manajemen risiko juga menjadi dasar AXA Mandiri

untuk menetapkan kebijakan-kebijakan strategis

mengantisipasi risiko-risiko yang mungkin terjadi dan

dapat memberikan dampak bagi kinerja AXA Mandiri.

Sistem Manajemen Risiko AXA Mandiri

AXA Mandiri sebagai Perusahan patungan mengadopsi

dan mengembangkan sistem manajemen risiko AXA

Group dan Bank Mandiri, dengan menerapkan prinsip

Risk management is an important aspect for AXA Mandiri

to ensure AXA Mandiri’s business sustainability. Main

objective of risk management implementation is to

protect and secure AXA Mandiri by managing possible

loss risk that is occured from various activities as well as

maintain risk level according to stipulated direction.

AXA Mandiri keeps working to establish and develope

strong risk culture, Good Corporate Governance (“GCG”)

implementation, preserve compliance value towards

the regulation, sufficient infrastructure, as well as well-

structured and fair working process. With regards to this

condition, AXA Mandiri has prepared risk profile with

following purposes:

1. To identify and analyze risks against several issues

that may support target achievement or not.

2. To foresee risk probability and predict financial

impact on Budget Plan 2016 if the risk is occured.

3. To give recommendation in preparing risk mitigation

in conducting risk prevention and/or risk impact

reduction if the risk is occured.

Risk Management also becomes basis for AXA Mandiri to

stipulate strategic policies in anticipating possible risks

with contribution to AXA Mandiri’s performance.

AXA Mandiri Risk Management System

As a Joint Venture, AXA Mandiri adopts and develops

AXA Group and Bank Mandiri risk management system

by implementing “Three Lines of Defesne” principle.

Page 247: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

245

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

‘Three Lines of Defense’. Konsep tersebut mengkonsolidasi

tiga lapis pertahanan dalam fungsi organisasi di AXA

Mandiri, yaitu:

a) Garis pertahanan pertama, yakni pihak manajemen

dan karyawan yang bertanggung dalam mengelola

risiko usaha dalam kegiatan sehari-hari.

b) Garis pertahanan kedua, yakni unit Manajemen Risiko

dan Kepatuhan yang bertanggung jawab atas

pengelolaan semua risiko di tingkat AXA Mandiri,

memastikan penerapan kerangka kerja kepatuhan,

serta pemantauan terhadap proses-proses kerja.

c) Garis pertahanan ketiga, yakni Audit Internal yang

bertanggung jawab untuk memastikan bahwa desain

dan implementasi manajemen risiko AXA Mandiri

sudah sesuai dengan arahan dan kebijakan AXA

Group.

Dewan Komisaris Perusahaan Company Board of Commissioners

Lini Pertahanan 1-Direksi dan Karyawan 1st Line of Defense-Management & staff

Karyawan front-line dan supportManajer dari unit fungsi/departemen

DireksiPresiden Direktur

Front-line dan support staffFunctional unit/department managers

ManagementPresident Director

Direksi dan seluruh karyawan bertanggung jawab untuk melaksanakan manajemen risiko dalam aktivitasnya sehari-hari dan dalam pengambilan keputusan serta memiliki tanggung jawab utama dalam menerapkan dan mempertahankan lingkungan kontrol yang efektif.

Line management and staff are responsible for day risk management and decision making and have primary responsibility for establishing and maintaining an effective control environtment.

Lini Pertahanan 2-Manajemen Risiko & Kepatuhan 2nd Line of Defense-Risk & Compliance

Komite Produk/Product Committee Komite Investasi/Investment Committee

Komite Audit/Audit Committee Komite Pemantau Risiko/Risk Supervisory Committee

Fungsi Kepatuhan/Compliance Function Fungsi Manajemen Risiko/Risk Function

Fungsi Manajemen Risiko dan Kepatuhan bertanggung jawab dalam mengembangkan, membantu dalam penerapan, dan memantau kerangka kerja dan strategi manajemen risiko dan kontrol yang efektif.

These separated functions are responsible for developing, faciliting and monitoring effective risk and control frameworks and strategies.

Lini Pertahanan 3-Audit Internal 3rd Line of Defense-Internal Audit

Audit Internal Internal Audit

Memastikan secara independen atas desain dan operasional dari kerangka kerja manajemen risiko.

Independent assurance over the design and operation of the Risk Management Framework.

Penilaian dari pihak eksternal external Review

Audit Eksternal/External Audit Penilaian dari Regulator/Regulatory Reviews

Validasi lebih lanjut secara independen atas kerangka kerja manajemen risiko.

Further Independent validation on the Risk Management Framework.

The concept consolidates three lines of defenses in AXA

Mandiri’s organization function, among others:

a) First line of defense, where the management and

employee are responsible to manage business risk in

their day to day activities.

b) Second line of defense, where the Risk Management

and Compliance Units with responsibility on overall

risk management at AXA Mandiri level has to ensure

implementation of compliance framework and

review the working process.

c) Third line of defense, where Internal Audit is in charge

to ensure that AXA Mandiri risk management design

and implementation has fulfilled direction and policy

from AXA Group.

Page 248: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

246PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

AXA Mandiri memiliki strategi alokasi penempatan aset

dengan mengikuti aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

mengenai penempatan aset maksimum. Selain itu, AXA

Mandiri selalu memonitor perubahan tingkat bunga dan

fluktuasi nilai tukar serta meningkatkan total aset dan

likuiditas keuangan dalam menjaga kewajiban kepada

pemegang polis.

Pengawasan dan studi terhadap produk dilakukan oleh

AXA Mandiri dalam rangka mengelola risiko asuransi.

AXA Mandiri juga mengawasi setiap proses hukum

yang terjadi dan yang mungkin terjadi dalam kegiatan

operasional asuransi. Untuk mengantisipasi risiko

kepatuhan, AXA Mandiri mengawasi perkembangan

peraturan yang ada dan membuat gap analysis serta

melakukan pembaharuan secara berkala.

Penerapan GCG di AXA Mandiri sudah berjalan cukup

baik sehingga risiko reputasi tidak signifikan berdampak

pada AXA Mandiri. Hal ini disebabkan secara umum

produk AXA Mandiri selalu ditingkatkan kualitasnya dan

pemberitaan tentang AXA Mandiri dengan cepat dapat

diklarifikasi.

Pelaporan Profil Risiko Perusahaan Terintegrasi

AXA Mandiri sebagai anak perusahaan Bank Mandiri

diharuskan menyusun Laporan Profil Risiko Terintegrasi

dan Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan (GCG)

kepada Bank Mandiri untuk dikonsolidasikan dalam

Laporan Profil Risiko Terintegrasi Bank Mandiri. Hal

ini dilakukan sesuai ketentuan Bank Indonesia yang

mewajibkan pelaporan profil risiko secara konsolidasi

bagi bank umum yang memiliki perusahaan anak, serta

ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai

penerapan manajemen risiko terintegrasi bagi

konglomerasi keuangan.

Setiap triwulan, AXA Mandiri menyampaikan profil risiko

dan laporan penerapan GCG kepada Bank Mandiri untuk

dikonsolidasikan sebagai bentuk komitmen Manajemen

dalam menerapkan manajemen risiko. Selain itu, AXA

Mandiri juga mengadakan Integrated Risk Management

Forum (IRMF) setiap triwulan yang merupakan forum

diskusi Bank Mandiri dan anak perusahaan untuk

menyampaikan Laporan Profil Risiko, bertukar pikiran

dan menindaklanjuti rencana kerja yang disepakati

sebelumnya.

AXA Mandiri has asset placement allocation strategy

in compliance with Financial Service Authority (OJK)

regulation regarding maximum assets placement.

Moreover, AXA Mandiri always monitors interest rate

movement and exchange rate fluctuation as well

as increasing total financial assets and liquidity in

maintaining liabilities to our policy holders.

Product monitoring and review are done by AXA Mandiri

to mitigate insurance risk. AXA Mandiri also supervises

every occuring and possible legal process in the

insurance operational activity. To anticipate compliance

risk, AXA Mandiri oversees existing regulation update

and prepares gap analysis as well as arranges regular

update.

In AXA Mandiri, GCG implementation went well so that

the reputation risk does not have significant impact

against AXA Mandiri. This is because AXA Mandiri’s

products quality are always upgraded generally and

any publication about AXA Mandiri has been clarified

immediately.

Integrated Corporate Risk Profile Reporting

As a subsidiary of Bank Mandiri, AXA Mandiri is regulated

to prepare Integrated Risk profile Report and Good

Corporate Governance (GCG) report submitted to Bank

Mandiri to be consolidated in Bank Mandiri Integrated

Risk Profile Report. This had been done according to Bank

Indonesia Regulation that requires consolidated risk

profile report for commercial banks with subsidiary, and

Financial Service Authority (OJK) regarding integrated

risk management implementation for financial

conglomeracy.

AXA Mandiri submits risk profile and GCG report to Bank

Mandiri quarterly to be consolidated as commitment of

the Management in implementing risk management.

In addition, AXA Mandiri also organized Integrated Risk

Management Forum (IRMF) quarterly as a discussion

forum between Bank Mandiri and its subsidiaries to

present Risk Profiel Report, discuss and follow up work

plan as prior agreed.

Page 249: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

247

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Profil Risiko Perusahaan dan Upaya Mitigasi

Sejalan dengan komitmen Manajemen AXA Mandiri untuk

mengimplementasikan manajemen risiko secara efektif

dan efisien maka pada setiap jenjang organisasi AXA

Mandiri yaitu korporasi dan unit bisnis wajib menerapkan

manajemen risiko dengan memperhatikan prioritas dan

manfaat tiap program kerja bagi kelangsungan AXA

Mandiri.

Secara umum, ada 4 kelompok risiko yang dihadapi

AXA Mandiri, yaitu risiko finansial, risiko asuransi, risiko

operasional dan risiko lainnya, yang disajikan sebagai

berikut.

Kelompok Risiko AXA MandiriAXA Mandiri's Classification of Risk

noNo

Identifikasi RisikoRisk

PenjelasanDescription

1 Risiko FinansialFinancial Risks

Risiko Finansial termasuk:•RisikoPasar•RisikoKredit•RisikoLikuiditas

Financial Risks include:•MarketRisk•CreditRisk•LiquidityRisk

2 Risiko AsuransiFinancial Risks

Risiko ini mencakup risiko life insurance dan risiko P&H insurance.Insurance risks include life insurance and P&H insurance risks.Mengenai risiko P&H insurance terbagi menjadi 3 kategori :P&H insurance risks are di erentiated into three sub-categories:•PremiumRisk•ReserveRisk•CatastropheRisk

3 Risiko OperasionalOperational Risks

Risiko Operasional merupakan risiko yang muncul dari ketidakcukupan atau kegagalan proses internal, sumber daya manusia, sistem atau dari peristiwa eksternal.Operational risks result from the inadequacy or failure of internal processes, human resources, systems, or from external events.

4 Risiko lainnyaOther Risks

Risiko lainnya mencakup risiko strategis dan risiko terhadap peraturan, termasuk risiko reputasi.Other risks include strategic risk and regulatory risk and reputational risk.

1. Risiko Finansial, meliputi:

• Risiko Pasar: risiko akibat adanya pergerakan

variabel pasar (adverse movement) dari portofolio

yang dimiliki Konglomerasi Keuangan.

• Risiko Kredit: risiko akibat kegagalan debitur

dan/atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban

kepada Konglomerasi Keuangan.

• Risiko Likuiditas: risiko akibat ketidakmampuan

Konglomerasi Keuangan untuk memenuhi

kewajiban yang jatuh tempo dari sumber

pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid

Risk Profile and Mitigation Plan

In line with commitment of AXA Mandiri’s management

to implement risk management effectively and

efficiently, in every organization level of AXA Mandiri,

risk management is mandatory for the corporate and

business unit by considering priority and benefit of each

working program for AXA Mandiri going concern.

In general, there are 4 types of risk encountered by AXA

Mandiri, among others, financial risk, insurance risk,

operational risk and other risks as explained in table

below:

1. Financial Risk, including:

• Market Risk: risk due to adverse movement of

market variable from Financial Conglomeracy’s

portfolio.

• Credit Risk: risk due to debitor and/or other

parties default in fulfilling liability to Financial

Conglomeracy.

• Liquidity Risk: risk due to failure of Financial

Conglomeracy to settle matured liability from

cash flows and/or high quality liquid assets as

source of financing to be put as collateral, without

Page 250: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

248PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

berkualitas tinggi yang dapat diagunkan, tanpa

mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan dari

Konglomerasi Keuangan tersebut.

2. Risiko Asuransi : risiko akibat kegagalan perusahaan

asuransi memenuhi kewajiban kepada pemegang

polis sebagai akibat dari ketidakcukupan proses

seleksi risiko (underwriting), penetapan premi

(pricing), penggunaan reasuransi, dan/atau

penanganan klaim.

3. Risiko Operasional: risiko yang muncul dari

ketidakcukupan atau kegagalan proses internal,

sumber daya manusia, sistem atau dari peristiwa

eksternal.

4. Risiko Lainnya meliputi risiko strategis, risiko reputasi,

risiko intra grup.

• Risiko Strategis : risiko akibat ketidaktepatan

dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu

keputusan keputusan strategis serta kegagalan

dalam mengantisipasi perubahan lingkungan

bisnis.

• Risiko reputasi : risiko akibat menurunnya

tingkat kepercayaan pemangku kepentingan

(stakeholder) yang bersumber dari persepsi

negatif baik terhadap perusahaan dalam

Konglomerasi Keuangan maupun terhadap

Konglomerasi Keuangan secara keseluruhan.

• Risiko transaksi intra-grup: risiko akibat

ketergantungan suatu entitas baik secara

langsung maupun tidak langsung terhadap

entitas lainnya dalam satu Konglomerasi

Keuangan dalam rangka pemenuhan kewajiban

perjanjian tertulis maupun perjanjian tidak

tertulis yang diikuti perpindahan dana dan/atau

tidak diikuti perpindahan dana.

Evaluasi atas Efektivitas Sistem Manajemen Risiko

AXA Mandiri terus berupaya untuk memastikan

adanya sistem pengendalian manajemen risiko dan

pengendalian internal yang efektif. Untuk itu, AXA

Mandiri melakukan evaluasi efektivitas tersebut secara

berkala. Evaluasi efektivitas secara internal dilakukan

oleh Komite Pemantau Risiko dan Komite Audit yang

influencing activity and financial condition of the

Financial Conglomeracy.

2. Insurance Risk: risk due to failure of the insurance

company to settle liability to policy holders as

the impact of inadequate risk selection process

(underwriting), premium stipulation (pricing),

reinsurance use and/or claim handling.

3. Operational Risk: risk due to insufficiency or internal

process, human capital or system failure or caused by

external event.

4. Other Risks including strategic risk, reputation risk,

intergroup risk.

• Strategic Risk: risk due to mismatch in strategic

decision making and/or implementation and failure

to anticipate changing business environment.

• Reputation Risk: risk due to decreasing level

of stakeholders’ trust occuring from negative

perception against the Company under the

Financial Conglomeracy or towards the Financial

Conglomeracy generally.

• Intergroup transaction risk: risk due to direct and

indirect dependency of an entity to other entities

under the same Financial Conglomeracy with regards

to fulfillment of written and unwritten agreement

obligation followed and/or not followed by fund

transfer.

Evaluation to Risk Management System Effectiveness

AXA Mandiri is committed to ensure effective risk

management and internal control systems. Therefore,

AXA Mandiri performed the effectiveness evaluation

periodically. Internal effectiveness evaluation is done

by Risk Monitoring Committee and Audit Committee

that are in charge to support AXA Mandiri Board of

Page 251: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

249

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

bertugas untuk membantu Dewan Komisaris AXA Mandiri

dalam melakukan pengawasan terhadap Perusahaan.

Komite Pemantau Risiko memiliki tugas dan tanggung

jawab untuk mengevaluasi kebijakan manajemen

risiko Perusahaan, mengawasi penerapannya, serta

memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris.

Commissioners in supervising the Company. Risk

Monitoring Committee has set of duty and responsibility

to evaluate corporate risk management policy, monitor

the implementation and deliver recommendation to the

Board of Commissioners.

Page 252: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

250PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Perkara PentingLitigation

Perkara Penting adalah permasalahan hukum yang

dihadapi AXA Mandiri selama periode tahun laporan dan

telah diajukan melalui proses hukum baik melalui jalur

Pengadilan ataupun Lembaga Alternatif Penyelesaian

Sengketa lainnya. Sementara Nilai Gugatan merupakan

nilai tuntutan ganti rugi yang diajukan kepada AXA

Mandiri sebagai pihak tergugat atau nilai tuntutan ganti

rugi yang diajukan oleh AXA Mandiri sebagai pihak

penggugat, baik kerugian materiil maupun imateriil.

Sepanjang pengetahuan AXA Mandiri, sampai dengan

tanggal diterbitkannya laporan tahunan ini, AXA Mandiri

menghadapi beberapa kasus hukum dan/atau tuntutan

dari pihak ketiga yang nilainya tidak material.

Permasalahan hukum Tahun 2016Litigation Year 2016

noNo

PerkaraCase

Pihak Yang TerlibatParties Involved

status PerkaraCase Status

Pengaruhnya Terhadap Keuangan

PerusahaanImpact to Company’s Financial Condition

1

Keluhan nasabah terkait dengan nilai investasi yang turunCustomer complaint related to decreasing investment value

AXA Mandiri vs Amrih Priyo WidodoAXA Mandiri vs Amrih Priyo Widodo

Proses pengajuan banding di tingkat Pengadilan Tinggi DKI Jakarta oleh

AXA MandiriAppeal process at DKI Jakarta High

Court level by AXA Mandiri

Tidak adaNone

2

Penggelapan dana nasabah oleh Martha Kristina Sitorus (mantan tenaga pemasar AXA Mandiri)Customer’s fund fraud by Martha Kristina Sitorus (ex Marketing staff of AXA Mandiri)

AXA Mandiri vs Martha Kristina Sitorus (mantan tenaga pemasar AXA Mandiri)AXA Mandiri vs Martha Kristina Sitorus (ex Marketing staff of AXA Mandiri)

Proses persidangan di Pengadilan Negeri Papua

Trial process at Papua State Court

Tidak adaNone

Dampak terhadap Perusahaan

Permasalahan hukum perdata dan pidana selama tahun

laporan dan telah diajukan melalui proses hukum,

pengaruhnya terhadap perusahaan tidak signifikan

karena telah dilakukan mitigasi, Perusahaan berpendapat

bahwa hasil dari kelanjutan pemeriksaan atau keputusan

Pengadilan tidak akan membawa dampak material bagi

AXA Mandiri.

Litigation is defined as law cases encountered by AXA

Mandiri during the reporting period and had been

proposed under legal process both via Court or other

Alternative Dispute Settlement Agencies. In the mean

time, Lawsuit value refers to compensation charged to

AXA Mandiri as offender or amount of compensation

proposed by AXA Mandiri as the Prosecutor in terms of

material and non-material loss.

Under AXA Mandiri’s concern, AXA Mandiri encountered

numbers of law cases and/or lawsuit from third parties

with non-material amount until this annual report

publication date.

Impact to the Company

Civil and criminal case occured during the reporting

period had been under legal process with no significant

impact to the Company after mitigation activity was

done, the Company assumed that result of investigation

process or Court Sentence did not bring material impact

for AXA Mandiri.

Page 253: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

251

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Di samping itu, tidak ada satupun anggota Dewan

Komisaris dan Direksi yang diberikan sanksi administratif,

terkait dengan penanganan perkara tersebut, sehingga

tidak ada dampak negatif yang perlu dikhawatirkan

terhadap keuangan AXA Mandiri.

Perkara yang Melibatkan Dewan Komisaris dan Direksi

Sedangkan untuk anggota Dewan Komisaris dan/atau

Direksi AXA Mandiri, sepanjang pengetahuan AXA

Mandiri, sampai dengan diterbitkannya laporan tahunan

ini tidak menghadapi tuntutan dari pihak ketiga atau

terlibat sebagai pihak dalam kasus hukum.

Sanksi dari Regulator

Hingga akhir tahun 2016, tidak terdapat sanksi dari

regulator yang diberikan kepada AXA Mandiri.

However, none of Board of Commissioners and Board of

Directors members who received administrative sanction

related to the case process and there is no negative

impact towards financial condition of AXA Mandiri.

Cases Involving Board of Commissioners and Board of Directors

However, under AXA Mandiri’s concern, the Board of

Commissioners and/or Board of Directors members did

not encounter any law suit fromt hird party or involved in

any legal case until the publication of this annual report.

Sanction from Regulator

As end of 2016, there were no sanction charged by the

Regulator to AXA Mandiri.

Page 254: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

252PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Akses InformasiInformation Access

AXA Mandiri senantiasa memberikan informasi mengenai

posisi, kondisi, kinerja dan prospek keuangan, serta hal-

hal non-keuangan lainnya, seperti perubahan struktur

pemegang saham, peristiwa terkini dan lainnya untuk

memungkinkan dilakukannya analisis terbuka oleh

publik. Publik diharapkan dapat mengakses informasi

tentang AXA Mandiri pada situs yang memberikan

informasi tentang kegiatan operasional dan kinerja

AXA Mandiri yang berguna bagi pemegang saham dan

pihak-pihak yang berkepentingan lainnya. Publik dapat

mengakses berbagai informasi lainnya tentang AXA

Mandiri pada situs www.axa-mandiri.co.id.

Selain itu, untuk keperluan internal AXA Mandiri,

seperti distribusi informasi dan pengetahuan di antara

karyawan terkait perkembangan operasional, keuangan

administrasi, dan lainnya, AXA Mandiri memiliki jaringan

intranet yang dapat diakses oleh seluruh karyawan.

Untuk publik dan nasabah, AXA Mandiri menyediakan

website www.axa-mandiri.co.id yang berisi informasi

mengenai profil AXA Mandiri, produk dan manfaatnya,

tata cara pembayaran premi dan pengajuan klaim,

layanan nasabah, dan informasi lain yang dibutuhkan

secara umum.

Situs

Berdasarkan ketentuan OJK terkait situs perusahaan

publik, AXA Mandiri menyediakan layanan akses

informasi dan data perusahaan melalui situs www.axa-

mandiri.co.id. Situs tersebut menyediakan berbagai

informasi, antara lain mengenai profil AXA Mandiri,

visi dan misi, model bisnis, informasi keuangan, berita

terbaru, tanggung jawab sosial perusahaan, keterbukaan

informasi, dan lain- lain.

Selain sebagai sarana penyebaran informasi kepada

publik, situs juga merupakan upaya AXA Mandiri

dalam menerapkan praktik tata kelola perusahaan dan

transparansi kepada seluruh pemangku kepentingan.

AXA Mandiri always provides information about

position, condition, performance, financial prospect

as well as other non-financial issues including change

in shareholders structure, event highlights and other

information to enable public in doing open analysis.

The public is expected to access information about AXA

Mandiri at our website that contains comprehensive

information regarding AXA Mandiri’s operational activity

and performance that are useful for the shareholders

and other interested parties. The public may access other

information about AXA Mandiri at website www.axa-

mandiri.co.id.

In addition, for AXA Mandiri’s internal purpose such as

dissemination of information and knowledge among

employees related to operational, financial, administration

and other progress, AXA Mandiri has established intranet

which can be access for all employees.

For our customers and public, AXA Mandiri provides

website at www.axa-mandiri.co.id containing

information about AXA Mandiri Profile, products and

benefits, premium payment and claim submission

procedure, customer services and other information that

is generally needed.

Website

Pursuant to OJK Regulation regarding public company,

AXA Mandiri provides information access and corporate

data service at website www.axa-mandiri.co.id. The

website provides various information, including AXA

Mandiri Profile, Vision and Mission, Business Model,

Financial Information, News Highlights, Corporate

Social Responsibility, Information Disclosure and other

information.

The website is not only as a public information

dissemination media but also initiative of AXA Mandiri

in corporate governance and transparency practice

implementation to all stakeholders.

Page 255: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

253

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

AXA Mandiri secara berkala memperbarui konten situs

untuk senantiasa memberikan informasi terbaru terkait

AXA Mandiri kepada para pemangku kepentingan.

Situs AXA Mandiri juga menyediakan informasi kontak

perusahaan, seperti nomor telepon, nomor faksimili,

serta alamat surat menyurat elektronik dan pos yang

dapat dihubungi oleh untuk mendapatkan informasi

lebih lanjut mengenai AXA Mandiri dengan para

pemangku kepentingan.

Jika, ada data dan informasi yang tidak ditampilkan

pada situs, maka pemangku kepentingan dapat

menghubungi:

PT AXA Mandiri Financial Services

Customer Care Centre

AXA Tower GF

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City

Jakarta 12940, Indonesia

Telp. : +62 21 3005 8788

Fax. : +62 21 3005 7800

Email : [email protected]

Facebook : AXA Mandiri

Twitter : @AXA_Mandiri

Siaran Pers

AXA Mandiri secara proaktif menyebarluaskan berita-

berita terbaru terkait AXA Mandiri dalam bentuk siaran

pers, berita dan video. Berita tersebut berisi tentang

pengungkapan informasi terbaru mengenai AXA Mandiri

yang signifikan dan dapat diakses melalui www.axa-

mandiri.co.id/media.

AXA Mandiri updates the website contents regularly to

provide up to date information about AXA Mandiri to

our Stakeholders. The AXA Mandiri Website also provides

corporate contacts information such as phone number,

faximile number, as well as electronic and postal mailing

address available to be contacted to obtain further

information about AXA Mandiri with the Stakeholders.

If there is any data or information that is not published at

the website, our Stakeholders may contact:

PT AXA Mandiri Financial Services

Customer Care Centre

AXA Tower GF

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City

Jakarta 12940, Indonesia

Phone. : +62 21 3005 8788

Fax. : +62 21 3005 7800

Email : [email protected]

Facebook : AXA Mandiri

Twitter : @AXA_Mandiri

Press Release

AXA Mandiri disseminates recent news about AXA

Mandiri proactively as press release, news and vide. The

news broadcasted significant and up to date information

about AXA Mandiri and available at www.axa-mandiri.

co.id/media.

Page 256: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

254PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Kode etik Code of Conducts

AXA Mandiri berkomitmen menjalankan bisnisnya sesuai

dengan standard etika tertinggi dalam hal kejujuran,

integritas dan keadilan. Komitmen ini dirancang tidak

hanya untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan

perundang-undangan yang berlaku di berbagai yurisdiksi

dimana kita beroperasi, tetapi juga untuk mendapatkan

dan mempertahankan kepercayaan berkelanjutan dari

para nasabah, pemegang saham, karyawan, mitra bisnis

dan semua pemangku kepentingan. Ini sangat penting

untuk keberhasilan AXA Mandiri dalam jangka panjang.

Pedoman Kepatuhan dan Etika Karyawan (‘Pedoman’)

memberikan panduan untuk standar-standar perilaku

minimum yang diharapkan dari semua karyawan

(termasuk karyawan tetap dan sementara), kontraktor,

konsultan, pejabat (secara bersama-sama disebut sebagai

‘Karyawan’) termasuk Direksi dan Dewan Komisaris AXA

Mandiri.

Kegagalan bertindak sesuai dengan standar perilaku

ini dan/atau memperhatikan perilaku yang pantas,

dapat mengakibatkan tindakan pendisiplinan, termasuk

pemberhentian kerja. Selanjutnya, pertanggungjawaban

perdata atau pidana dapat terjadi sebagai akibat

langsung dari perilaku yang tidak pantas.

Isi Kode Etik

1. Nilai-nilai AXA Mandiri.

2. Lingkup dan pembatasan, termasuk di dalamnya

kebijakan AXA Mandiri.

3. Tanggung jawab Karyawan dan tanggung jawab

atas kebijakan AXA Mandiri, termasuk di dalamnya

komitmen AXA Mandiri dan pembaharuan Pedoman.

4. Perilaku, kegiatan dan kepentingan individu,

termasuk didalamnya mengungkapkan konflik

kepentingan, jabatan direktur di luar perusahaan,

kepentingan bisnis di luar perusahaan, keterlibatan

di luar perusahaan, penawaran atau penerimaan

hadiah.

5. Perlindungan dan penggunaan yang layak terhadap

aset dan informasi rahasia AXA Mandiri, termasuk di

AXA Mandiri is committed to run its business according

to highest ethical standards in terms of honesty, integrity

and fairness. This commitment is formulated not only to

ensure compliance with prevailing law and regulation

in various judicial level where we are operated but

also to acquire and maintain sustainable trust from our

customers, shareholders, employees, business partners

and all stakeholders. These are important for AXA

Mandiri’s long-term achievement.

Code of Conducts and Employee Ethics (Code) provides

guideline for minimum standards expected from all

employees (including permanent and contracted

employees), contractor, consultant, executives

(altogether stated as ‘Employees’) including Board of

Directors and Board of Commissioners of AXA Mandiri.

Failure to act according to this Code of Conducts and/

or obey the proper attitude will lead to disciplinary

punishment including work dismissal. Furthermore,

criminal or civil accountability may also occur as direct

impact of dishonor attitude.

Code of Conducts Contents:

1. AXA Mandiri values

2. Scope and boudnary, including AXA Mandiri policy

3. Employee responsibility and responsibility upon AXA

Mandiri policy including AXA Mandiri’s commitment

and revision of the Code.

4. Attitude, activity and Individual interest including

disclosing conflict of interest, position as Director

in other companies, business interest in other

companies, involvement in other companies, and

gratification.

5. Fair protection and utilization of AXA Mandiri’s assets

and confidential information, including protection

Page 257: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

255

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

dalamnya melindungi aset AXA Mandiri, menyimpan

informasi rahasia, melindungi informasi pribadi

karyawan dan nasabah, larangan penyalahgunaan

informasi oleh orang dalam, anti monopoli dan bisnis

yang adil, keakuratan atas pengungkapan informasi,

kepemilikan dan penyimpanan catatan.

6. Kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan,

termasuk di dalamnya hubungan dengan pejabat

pemerintah dan sumbangan politik, menangani

penyelidikan, penyidikan dan perkara hukum

berdasarkan peraturan, kepatuhan terhadap undang-

undang anti pencucian uang, sanksi, bisnis lintas

batas, fraud internal.

7. Pelaporan perilaku tercela (misconduct), termasuk di

dalamnya pengaruh yang tidak wajar saat melakukan

audit, whistleblower.

Sosialisasi dan Penyebarluasan Kode Etik

Pedoman disosialisasikan kepada seluruh karyawan

AXA Mandiri dari level operasional sampai kepada top

manajemen secara berkala. Perusahaan memastikan

bahwa seluruh karyawan dapat mengakses dan

membaca seluruh Pedoman yang dapat diakses melalui

intranet web yang dimiliki oleh AXA Mandiri, sehingga

Pedoman tersebut beserta perubahannya, apabila ada,

dapat dibaca dengan mudah oleh seluruh Karyawan

Perusahaan. Sosialisasi Pedoman tersebut dilakukan oleh

AXA Mandiri melalui seluruh sarana komunikasi yang

dimiliki oleh Perusahaan termasuk tetapi tidak terbatas

kepada bincang pagi dan email blast.

Selain dari sosialisasi yang dilakukan secara berkala,

AXA Mandiri melakukan penandatanganan sertifikasi

Pedoman yang pada isinya menyatakan bahwa setiap

karyawan harus:

1. Menyatakan bahwa dirinya telah membaca dan

mengerti Pedoman Kepatuhan dan Etika Karyawan

AXA Mandiri.

to AXA Mandiri’s assets, keeping confidential

information, protecting confidential information

of the employees and customers, insider trading

policy, anti-monopoly and fair business, information

disclosure accuracy, records ownership and

documentation.

6. Compliance with Law and Regulation including

relationship with Government officials and political

donation, handling legal investigation, analysis and

legal case according to the regulation, compliance

with anti money laundering Law, sanction, cross

border business and internal fraud.

7. Misconduct reporting, including unfair influence

during the audit process, whistleblower.

Code of Conducts Socialization and Dissemination

The Code is socialized to all employees of AXA Mandiri

starting from operational to top management levels

periodically. The Company ensures that all employees are

able to access and read the entire Code that is accessible

at intranet web owned by AXA Mandiri, where the Code

altogether with every amendment, if any, is available to

be read easily by all employees. The Code socialization is

done by AXA Mandiri through corporate communication

channel including but not limited on morning briefing

and email blast.

Besides regular socialization activity, AXA Mandiri also

signed Code certification that declares every employee

has to:

1. Declare for already reading and understanding AXA

Mandiri Code of Conducts and Employee Ethics.

Page 258: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

256PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

2. Menyatakan bahwa dirinya berperilaku sesuai

dengan peraturan dan kebijakkan yang tertulis

dalam Pedoman Kepatuhan dan Etika Karyawan AXA

Mandiri.

3. Menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki Konflik

Kepentingan dan Konflik dalam tugas.

Sertifikasi ini wajib ditandatangani oleh seluruh

karyawan AXA Mandiri, mulai dari jajaran Direksi dan

Dewan Komisaris hingga staf dan wajib dikumpulkan

kepada Departemen Kepatuhan setiap tahunnya. Jika

terdapat pelanggaran, AXA Mandiri menyediakan sarana

pengaduan dan menerapkan mekanisme reward and

punishment atas kepatuhan atau pelanggaran kode etik.

Penandatanganan pernyataan Kepatuhan terhadap Kode

Etik AXA sampai dengan tahun 2016 adalah sebagai

berikut:

jumlah Karyawan Tahun 2016 Number of Employees 2016

jumlah Karyawan yang menandatangani Pernyataan

KomitmenNumber of Employees signing the

statement of commitment

jumlah Karyawan yang belum menandatangani Pernyataan

Komitmen Number of Employees who has not

signed the statement of commitment

875 Karyawan875 Employees

875 Karyawan875 Employees 0

Upaya Penerapan dan Penegakan Kode Etik

Kode Etik berlaku bagi segenap Insan mulai dari Dewan

Komisaris, Direksi, pegawai dan individu lain yang terkait

dengan bisnis Perusahaan. Keberhasilan penerapan Kode

Etik merupakan tanggung jawab dari seluruh pimpinan

di lingkungan unit kerja masing- masing. Untuk itu

segenap pimpinan unit memiliki tanggung jawab dalam

memberikan pemahaman penerapan Kode Etik kepada

pegawai di lingkungan unit kerja masing masing.

Setiap insan AXA Mandiri memiliki tanggung jawab

terhadap keberhasilan penerapan Kode Etik dalam

aktivitas sehari-hari. Salah satu bentuk tanggung jawab

Perseroan adalah menyangkut kesediaan insan AXA

Mandiri untuk melaporkan setiap tindakan pegawai

lain atau rekan kerja yang diyakini merupakan suatu

pelanggaran Kode Etik dan menyampaikan setiap fakta

penyimpangan yang diketahuinya.

2. Declare for having attitude according to regulation

and policy written in AXA Mandiri Code of Conducts

and Employee Ethics.

3. Declare for not having Conflict of Interest and Conflict

in duty.

This certification has to be signed by all employees of AXA

Mandiri starting from Board of Directors and Board of

Commissioners until staff level and has to be submitted to

Compliance Department within every year. If there is any

violation, AXA Mandiri has provided reporting channel

and implemented reward and punishment mechanism

on Code of Conducts compliance or violation.

AXA Mandiri Code of Conducts Integrity Pact signing as

of 2016 is explained below:

Code of Conducts Implementation and Enforcement Initiatives

Code of Conducts is prevailed for all AXA Mandiri

people starting from Board of Commissioners, Board

of Directors, employees and other person related with

the Company’s business. Accomplishment of Code of

Conducts implementation is being responsibility of

business unit, respectively. Therefore, all Unit Heads have

responsibility in explaining understanding about Code

of Conducts implementation to employees in their unit

circumstances.

Every AXA Mandiri people is responsible on the realization

of Code of Conducts implementation in daily activity. One

of the Company’s responsibility includes reporting every

action committed by other employees or colleagues that

is considered as violation against the Code of Conducts

and reported every fraud fact that is acknowledged.

Page 259: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

257

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Sanksi Pelanggaran Kode Etik

AXA Mandiri memberikan sanksi yang tegas dan

konsisten terhadap pelanggaran Kode Etik. Apabila

terdapat pelanggaran yang dilakukan oleh Dewan

Komisaris dan Direksi, maka sanksi pelanggaran

berpedoman pada Anggaran Dasar Perseroan dan

keputusan RUPS. Sedangkan pengenaan sanksi terhadap

pegawai dilakukan sesuai dengan aturan kepegawaian

yang berlaku.

Jenis Sanksi

Jenis sanksi untuk setiap pelanggaran kode etik adalah

sebagai berikut:

1. Tindakan pendisiplinan, termasuk pemberhentian

kerja.

2. Pertanggungjawaban perdata atau pidana akibat

dari perilaku yang tidak pantas.

Jumlah Pelanggaran Kode Etik

Sepanjang periode 2016, AXA Mandiri menjatuhkan

tindak disiplin kepada karyawan dengan rincian sebagai

berikut:

no No

sanksi Sanction

jumlahTotal

1 Tindakan Disiplin RinganDisciplinary action - light 0

2 Tindakan Disiplin SedangDisciplinary action - moderate 0

3 Tindakan Disiplin BeratDisciplinary action - severe 2

TOTAL 2

Nilai-Nilai Perusahaan

Nilai-nilai Perusahaan yang telah ditetapkan Direksi dan

telah disetujui Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:

• Available

Nilai budaya utama yang merujuk pada upaya untuk

senantiasa siap dan bersikap proaktif, serta mau

mendengar dan terbuka.

Punishment to Code of Conducts Violation

AXA Mandiri administers firm and consistent punishment

against Code of Conducts violation. If there is any

violation committed by the Board of Commissioners

and Board of Directors, the violation punishment refers

to Articles of Association and GMS Resolution. However,

sanction for the employee is administered according to

prevailing employment regulation.

Type of Sanction

Type of sanction for every Code of Conducts violation is

as follows:

1. Disciplinary action, including work dismissal.

2. Civil or criminal accountability due to dishonor

action.

Code of Conducts Violation Case

AXA Mandiri granted disciplinary punishment to the

employees throughout 2016 with details as follows:

Corporate Values

Corporate Values signed by Board of Directors and

approved by the Board of Commissioners are:

• Available

Core corporate values referring to efforts to always

be ready and practive as well as open-minded and

transparent.

Page 260: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

258PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

• Reliable

Nilai yang mengedepankan komitmen untuk dapat

diandalkan, berkompetensi dan bertanggung jawab

serta berkomitmen untuk senantiasa memberikan

solusi dan hasil yang terbaik.

• Attentive

Nilai yang menyelaraskan pikiran dengan perilaku

berpikir, berkata dan bertindak terpuji; sesuai dengan

prinsip moralitas yang menunjukkan adanya karakter

dan budi pekerti; serta mampu bekerja sama dan

cepat tanggap.

• Easy

Nilai budaya yang mengedepankan inovasi dalam

sikap dan perilaku kreatif, proaktif, dan praktis serta

berusaha mengembangkan ide-ide baru dengan

berpikir melampaui batas, mudah berkomunikasi,

efektif dan sederhana.

• Reliable

Value that promotes commitment and employees

are expected to be reliable, with competency and

responsibility as well as commitment to deliver

solution and excellent result.

• Attentive

Value that preserves combination of mindset and

attitude, noble speaking and behavior; based on

moralty principle indicating character and manner;

as well as team work and responsive behaviors.

• Easy

Corporate value that promotes innovative atittude

manifested in behavior and action as well as always

be creative, proactive and practical in developing new

ideas and thinking out of the box, communication

skill, effective, and simple.

Page 261: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

259

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Whistleblowing systemWhistleblowing System

Untuk mendeteksi adanya pelanggaran yang dilakukan

atas Kode Etik dan Peraturan Perusahaan serta tindakan

yang bertentangan dengan prinsip-prinsip Tata Kelola

Perusahaan yang Baik, Perusahaan telah menyiapkan

sistem pelaporan pengaduan pelanggara (whistleblowing

system). Sistem pengaduan ini sangat efektif untuk

mendeteksi adanya pelanggaran atau kecurangan yang

terjadi di dalam Perusahaan.

AXA Mandiri memiliki Whistleblowing System (WBS)

yang merupakan mekanisme pelaporan bagi saksi

pelapor untuk menyampaikan informasi mengenai

indikasi atau tindakan pelanggaran atau fraud di dalam

Perusahaan. WBS mengedepankan prinsip transparansi

sekaligus menjaminan keamanan pelapor. Bagi AXA

Mandiri, keberadaan WBS sangat penting dan diperlukan

untuk diterapkan sebagai strategi anti fraud. WBS juga

merupakan bagian dari Sistem Pengendalian Internal

dalam mencegah terjadinya praktik penyimpangan atau

kecurangan di dalam Perusahaan.

Jenis pengaduan yang dapat disampaikan melalui WBS

yaitu:

1. Ketidakpatuhan terhadap hukum/kebijakan dan

peraturan AXA Mandiri.

2. Pencurian atau penipuan.

3. Perbuatan yang membahayakan keselamatan.

4. Hal-hal yang berkaitan dengan kepegawaian yang

tidak bisa diselesaikan dengan prosedur yang ada.

5. Pemalsuan atau menyembunyikan catatan keuangan.

6. Memalsukan atau menyembunyik an informasi non-

financial.

7. Perilaku tidak etis.

Pengelola Whistleblowing System

AXA Mandiri menyadari pentingnya pengendalian

internal terhadap penyimpangan atau kecurangan yang

berindikasi merugikan perusahaan sehingga Perseroan

To detect the fraud action against Code of Conducts and

corporate reglation as well as not violating the Good

Corporate Governance. The Company also has prepared

wishtleblowing system. Both systems are proven very

effective to detect fraud and bribery in the Company.

AXA Mandiri has Whistleblowing (System) as a reporting

mechanism as reporting witness to present information

about fraud indicaiton or action don in the Company.

WBS promotes transparency principle transparency and

protect the whistleblower safety. AXA Mandiri regards

AXA Mandiri’s existence is very important and shall be

diverisified into anti-fraud strategy/ WBS is also part of

Internal Control System in preventng possibility of fraud

and bribery practices in the Company.

Type of reports submitted to WBS tjat includes:

1. Incompliance with AXA Mandiri Law/Policy and

Regulation.

2. Theft or fraud.

3. Actions of endangering safety.

4. In the course of employment is under , it is impossible

to d related to employment that can not be solved

with existing procedures.

5. Forgery or hide financial records.

6. Fake or hide non-financial information I nformation.

7. Unethical attitude

Whistleblowing System Manager

AXA Mandiri realizes the importance of internal control

system against fraud or scam with loss indication so that

the Company decided to create a system and procedure

Page 262: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

260PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

menciptakan suatu sistem dan prosedur yang dirancang

untuk menerima, menelaah dan menindaklanjuti

pengaduan yang disampaikan oleh karyawan atau pihak

lainnya.

Setiap pelaporan mengenai dugaan pelanggaran

terhadap Kode Etik ditindaklanjuti oleh Unit Audit

Internal. Dalam pelaksanaan tindak lanjut tersebut Unit

Audit Internal dapat berkoordinasi atau bekerjasama

dengan Organ Perseroan terkait. Setiap organ Perseroan

wajib memberikan dukungan sepenuhnya kepada Unit

Audit Internal dalam menindaklanjuti laporan dugaan

pelanggaran terhadap Kode Etik.

Hasil tindak lanjut yang berupa laporan tindak lanjut

dan rekomendasi oleh Unit Audit Internal disampaikan

kepada Direksi atau Dewan Komisaris sesuai dengan

ruang lingkup dan tanggung jawabnya.

Direksi dan/atau Dewan Komisaris sebagai pihak

yang berwenang sesuai dengan ruang lingkup dan

tanggung jawabnya dapat memberikan sanksi, tindakan

pembinaan, dan/atau hal lain yang relevan atas dugaan

pelanggaran terhadap Kode Etik. Pelaksanaan penegakan

kepatuhan terhadap Kode Etik dilakukan berdasarkan

kebijakan terkait yang telah dimiliki oleh Perusahaan

maupun kebijakan terkait yang akan dikembangkan

oleh Perusahaan menyesuaikan dengan perkembangan

keadaan Perusahaan serta perubahan peraturan

perundang-undangan.

Penyampaian Pengaduan

Pelaporan pengaduan pelanggaran dapat disampaikan

secara lisan melalui AMFS Designated Complaint Recipient

(DCR):021–30058498atautulisanmelaluiemailAMFS_

[email protected]. Tidak ada format

khusus yang diperlukan untuk melaporkan pengaduan,

namun setidaknya mencakup:

• Namayangbersangkutan.

• Rincian (bukti pendukung jika ada) dari insiden

dan rincian mengapa insiden itu dianggap suatu

kesalahan.

• Rinciankontak(misalnyaemailataunomortelepon)

untuk DCR agar dapat menindaklanjuti, jika

dipandang perlu.

that is designed to receive, review and follow-up

complaint submitted by employees or other parties.

Every report on fraud indication from Tehical Codes

are followed up by Interanl Audit Unit in coordination

or collaoration with relatd corporate structures. Every

Company’s bodies have to give full support to Internal

Audit Unit in following-up Whistleblowing Report in

Ethical Codes

Result of area of improvement and recommendation

by Internal Audit Unit and presented to the Board of

Directors or Board of Commissioners based on scope of

duty and responsibility.

As authorized party, Board of Commissionres holds the

authority according to his scope of duty and responsibility

to adminsiter sanction, development plan and/or other

issues relevent with Code of Conducts violation cases.

Implementation of Compliance to Ethical Committee is

done based on recent policy related and had been done

by the Company and other policies to be covered to be

developed by the Company in accordance with changing

prevailign regulation and Law.

Report Submission

Whistleblowing report may be delivered as verbal

report via AMFS Designated Complaint Receipient

(DCR): 021 – 30058498orwritten report throughemail

[email protected]. There is

no particular template for the whistleblowing report,

however, the report shall include:

• Nameofthewhistleblower

• Detaildescription(supportingevident, ifany)ofthe

case and reason of the case is considered as a fraud.

• Detail contact (i.e. emailorphonenumber) forDCR

having further follow-up, if any.

Page 263: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

261

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Penanganan Pengaduan

Pengaduan dari pihak ketiga atau dari karyawan

Perusahaan akan ditangani jika dilengkapi identitas

pelapor dan memuat informasi jenis pelanggaran

dengan didukung oleh bukti awal yang cukup untuk

ditindaklanjuti. Audit internal yang menerima pengaduan

WBS selanjutnya melakukan hal-hal berikut:

• Menyusun Surat Pemberitahuan untuk investigasi

WBS yang ditujukan kepada pihak terkait.

• Setelah mengirimkan Surat Pemberitahuan,

investigasi akan berlangsung berupa:

a. Wawancara dengan pihak terkait, yang akan

direkam. Pelapor diminta menjelaskan kembali

informasi yang diberikan di “Surat Pernyataan”.

b. Mengumpulkan dokumen pendukung apapun

dalam kaitannya dengan kasus dari pihak

manapun.

• Setelah semua data dikumpulkan, Internal Audit

melakukan analisis untuk membentuk bukti

kronologis atas kasus yang dilaporkan. Sesuai

kebijakan WBS AXA Mandiri, penyelidikan pengaduan

dapat saja didelegasikan ke fungsi lainnya.

• InternalAuditmenyusunMemoPersetujuansetelah

semua pengumpulan informasi telah diungkapkan

secara adil dan berdasarkan prinsip praduga tak

bersalah.

• RapatkoordinasiakandiselenggarakanolehKomite

Disiplin berdasarkan Memo Persetujuan. Komite

Disiplin akan memberikan saran kepada Direksi

berdasarkan bukti-bukti yang disajikan dalam Memo

Persetujuan.

• Internal Audit meminta persetujuan Direksi atas

bentuk tindakan disiplin yang akan dijatuhkan dan

memuat saran tindak lanjut dalam Memo Persetujuan.

• Internal Audit akan mengedarkan lampiran Memo

Persetujuan kepada semua personil yang terkait.

• InternalAuditakanmenyimpanversiaslidarimemo

persetujuan.

Perlindungan Bagi Pelapor

Dalam pelaksanaan pengaduan/penyingkapan,

Whistleblowing System dipayungi oleh Undang-

undang No 13 tahun 2006 tentang perlindungan saksi.

Selain Undang-undang No 13 tahun 2006 tentang

perlindungan saksi, Perseroan juga bertanggungjawab

atas perlindungan saksi.

Report Handling

Report from third parties or employees will be handled

if attached with whistleblower identity and dislcose

early fraud information supported with sufficient initial

evident to be processed. As party who receives the WBS

Report, Internal Audit will perform the followings:

• Prepare Notification Letter for WBS Investigation

addressed to related parties.

• After sending the Notification Letter, the

investigations will be conducted as:

a. Interview with related party that will be recorded.

The whistleblower will be asked to re-explain the

information declaed in “Statement Letter.”

b. Collect every supporting documents related with

the cases involving any parties.

• Afteralldataarecollected,InternalAuditwillanalyze

and draw chronoligcal evicent on reported cases.

According to AXA Mandiri WBS policy, investigation

may be delegated to other functions.

• Internal Audit prepares Approval Memo after

information colelction has been disclosed fairly and

based on presumption of innocence principle.

• CoordinationMeetingtobeorganizedbyDiscipline

Committee based on Approval Memo. The Discipline

Committee will provide suggestion presented in

Approval Memo.

• InternalAuditproposesBoardofDirectorsapproval

on dscipline punishment to be charged and disclose

follow-up recommendation in the Company’s memo.

• Internal Audit will disseminate attachment of

Approval Memo to all relaed personnel.

• Internal Audit will keep original version approval

memo.

Whistleblower Protection

In the implementation of reporting/disclosure,

Whistleblowing System is under Law No. 13 of 2006

regarding witness protection. Besides Law No. 13 of

2006 on witness protection, the Company also takes

responsibility on witness protection.

Page 264: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

262PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

AXA Mandiri merahasiakan identitas pelapor sebagai

bentuk perlindungan bagi pelapor. Dengan demikian AXA

Mandiri memberikan kepastian keamanan bagi pelapor

sehingga mendorong keberanian untuk melaporkan

pelanggaran. AXA Mandiri dapat memberikan advokasi

jika pelapor mendapatkan tekanan atau ancaman.

Karyawan yang melaporkan pelanggaran atau

indikasi penyimpangan tidak boleh dirugikan karena

pengungkapan tersebut, misalnya melalui pemecatan,

penurunan jabatan, segala bentuk tindak kekerasan,

diskriminasi, atau tindakan bias dimasa kini ataupun

dimasa mendatang.

Pengaduan Tahun 2016

Pada tahun 2016, tidak terdapat pengaduan yang masuk

dan proses tindak lanjutnya dapat dilihat pada tabel di

bawah ini:

Tabel jumlah Pengaduan dan statusnya Tahun 2016Complaint Number and Status Table 2016

jenis PengaduanReport Type

jumlahTotal

Telah DiselesaikanSettled

Masih dalam ProsesOn process

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

NihilNull

AXA Mandiri keeps confidentiality of whistleblower

identity as protection for the whistleblower. Therefore,

AXA Mandiri provides security assurance for the

whistleblower to encourage the reporting process. AXA

Mandiri may also give advocation if the whistleblower

is under pressure or threatened. The employee as

whistleblower or reorting fraud action shall be protected

from any loss due to the disclosure, such as from

firing, position downgrade and other types of physical

harrasment, discrimnation or bias both today and in the

future.

Reports in 2016

There was no report submitted and processed the follow-

up throughout 2016 as explained in table below:

Page 265: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

263

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility 6 Laporan Keuangan

Financial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Page 266: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

264PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

kami dikenal sebagai perusahaan asuransi dengan budaya melayani

We are acknowledged as the insurance company with the culture of serving

Page 267: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

265

6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility4 Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

tanggung jaWaB sosiaL Perusahaan

CoRPoRATE SoCIAL RESPoNSIBILITy

Page 268: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

266PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Sebagai Perusahaan yang melakukan kegiatan di

Indonesia, AXA Mandiri memiliki komitmen untuk

senantiasa mematuhi ketentuan Pemerintah, termasuk

juga dalam hal tanggung jawab sosial dan lingkungan

Perusahaan. Hal ini sesuai dengan peraturan pemerintah:

1. UU No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dan

2. PP No.47 tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial

dan Lingkungan Perseroan Terbatas.

Penerapan tanggung jawab sosial dan lingkungan

perusahaan juga diwujudkan dalam rangka membangun

relasi dengan para pemangku kepentingan guna

menunjang keberlanjutan Perusahaan. Sesuai dengan

karakteristik Perusahaan, AXA Mandiri menempatkan

tanggung jawab sosial terhadap nasabah dan

ketenagakerjaan sebagai faktor yang signifikan bagi

keberlanjutan Perusahaan, namun tidak melupakan

konteks lingkungan dan sosial kemasyarakatan.

Komitmen AXA Mandiri terhadap ketentuan tanggung

jawab sosial dan lingkungan di Indonesia diwujudkan

melalui berbagai kegiatan tanggung jawab sosial

perusahaan (corporate social responsibility atau CSR).

Sepanjang tahun 2016, AXA Mandiri telah

menyelenggarakan kegiatan literasi & edukasi

perencanaan keuangan kepada berbagai kalangan,

antara lain :

1. Program “Satu juta Umat Mandiri”, yaitu literasi &

edukasi perencanaan keuangan syariah kepada

para ulama / da’i bekerjasama dengan Majelis Ulama

Indonesia ( MUI ).

2. Program “Perempuan Cerdas Perempuan Mandiri”,

yaitu literasi & edukasi keuangan kepada lebih

dari 5.000 guru-guru Pendidikan Anak Usia Dini

(PAUD) di seluruh Indonesia, bekerjasama dengan

Kantor Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak, serta Himpunan Pendidik dan

Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia

(HIMPAUDI).

Tanggung jawab sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

AXA Mandiri has a commitment to comply with every

Government’s regulation, with regards to the Company’s

activity in Indonesia, including regulations related

with corporate social and environmental corporate

responsibility. This practice refers to following regulations:

1. Law No. 40 of 2007 on Limited Company, and

2. Government Regulation No. 47 of 2012 regarding Social

and Environmental Responsibility for Limited Company.

Implementation of Social and environmental corporate

responsibility is also manifested in every initiative to

build relationship with our Stakeholders to support

Company’s going concern. In accordance with the

Company’s characteristics, AXA Mandiri views social

responsibility to our customers and employees as major

factors for sustainability of the Company where we also

pay attention to environmental and social community

contexts. AXA Mandiri’s commitment towards social

and environmental responsibility Law prevailed in

Indonesia is carried out as numbers of corporate social

responsibility (CSR).

AXA Mandiri also has organized financial planning

literacy & education activities throughout 2016 that were

participated by various participants, among others:

1. “Satu Juta Umat Mandiri” program, a Syariah Financial

Planning Literacy & Education event for Ulama/Da’I in

collaboration with Indonesia Ulama Council (MUI).

2. “Perempuan Cerdas Perempuan Mandiri” program,

a financial literacy & education event for more than

5000 Early Childhood Education Center (PAUD)

teachers across Indonesia, in collaboration with

Ministry of Woman Empowerment and Child

Protection and Indonesia Early Childhood education

Teacher and Academic Staff (HIMPAUDI).

Page 269: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

267

6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility4 Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

3. Literasi dan edukasi keuangan kepada 100 guru

mata pelajaran ekonomi tingkat SMA di Propinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta dan Sumbangan Buku

“Mengenal OJK dan Industri Jasa Keuangan” kepada

SMAN 1 Yogyakarta.

sATu juTA uMAT MAnDIRI-MAjeLIs uLAMA

InDOnesIA

AXA Mandiri bekerjasama dengan Majelis Ulama

Indonesia sebuah organisasi keagamaan keislaman di

Indonesia yang menghimpun para ulama, zuama, dan

cendekiawan muslim serta bergerak di bidang dakwah

Islamiyah, mempererat ukhuwah Islamiyah, memperkuat

persatuan umat, meningkatkan kesejahteraan.

Bentuk kerjasama yang terjalin adalah melalui

program Corporate Social Responsibility, AXA Mandiri

memberikan literasi kepada para pendakwah di Majelis

Ulama Indonesia dan juga umat muslim di seluruh

Indonesia dalam program yang diberi nama ” Satu Juta

Umat Mandiri”.

Program 1 Juta Umat Mandiri merupakan wujud nyata

komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi

keuangan masyarakat Indonesia, khususnya umat

muslim. Melalui program ini AXA Mandiri menggandeng

MUI untuk memberikan edukasi mengenai perencanaan

keuangan, khususnya asuransi syariah kepada para

jamaah.

Berdasarkan survei terakhir Otoritas Jasa Keuangan

(OJK) tahun 2013, tingkat literasi asuransi syariah baru

mencapai 7 persen dari 17 persen masyarakat yang

punya literasi di sektor asuransi secara keseluruhan. Hal

ini menandakan bahwa tingkat literasi keuangan masih

rendah yang menjadi tantangan dalam peningkatan

penetrasi produk dan layanan keuangan di Indonesia,

termasuk pada produk asuransi syariah. Namun

demikian, sebagai negara dengan penduduk muslim

terbesar di dunia, literasi keuangan syariah di Indonesia

masih memiliki ruang yang luas untuk ditingkatkan.

3. Financial literacy and education to 100 Economics

Teacher for High School in Daerah Istimewa

Yogyakarta Province and Donation of Book

“Introduction to OJK and Financial Service Authority”

for SMAN 1 Yogyakarta.

sATu juTA uMAT MAnDIRI - InDOnesIA uLAMA

COunCIL

AXA Mandiri collaborated with Indonesia Ulama Council,

an Islamic organization in Indonesia as association for

the Ulama, Zuama and Islamic scholars with concern in

Islamic Da’wah, to strengthen ukhuwah islamiyah and

people unity, as well as to increase welfare.

The partnership is built through Corporate Social

Responsibility, where AXA Mandiri provided literacy

to Preachers at Indonesia Ulama Council as well as all

Moslem across Indonesia in “Satu Juta Umat Mandiri”

(one million independent people) event.

The “Satu Juta Umat Mandiri” program manifested real

commitment of AXA Mandiri in developing financial

literacy of Indonesian people, particularly the Moslems.

Through this program, AXA Mandiri invited MUI to give

financial planning education, primarily Syariah insurance

to the pilgrims.

Based on the latest survey done by Financial Service

Authority (OJK) in 2013, Literacy of Syariah Insurance only

achieved 7 percent from 17 percent of overall society with

financial literacy in insurance sector. This indicated that

financial literacy ratio was low and becomes a notable

challenge to increase penetration of financial products

and services in Indonesia, including Syariah insurance

products. However, as a country with the largest Moslem

citizen, Syariah financial literacy has a broad opportunity

to be developed in Indonesia.

Page 270: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

268PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Tingkat pemahaman masyarakat terhadap produk syariah

masih cukup rendah, namun disisi lain, masyarakat

selalu membutuhkan proteksi dan terus membutuhkan

bantuan dalam merencanakan keuangan mereka. Oleh

karena itu, AXA Mandiri terus berupaya mengenalkan

dan mendekatkan masyarakat dengan produk dan jasa

layanan keuangan terutama asuransi Syariah melalui

program literasi Keuangan.

Melalui program 1 Juta Umat Mandiri, AXA Mandiri

memperkenalkan dan mengedukasi secara langsung

umat muslim mengenai perencanaan keuangan yang

dilakukan sesuai dengan syariat Islam. AXA Mandiri

berterima kasih kepada MUI yang menyambut baik

kemitraan ini. Sebagai organisasi yang mewadahi para

ulama di Indonesia, MUI dapat secara efektif merangkul

komunitas muslim, hingga memperluas literasi ke

beragam lapisan masyarakat, apalagi edukasi dilakukan

melalui dakwah.

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk kelas edukasi

asuransi syariah yang dihadiri oleh para ulama dan da’i

di komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat MUI.

Para da’i tersebut kemudian meneruskan informasi yang

didapatkanya dan turut memberikan edukasi mengenai

prinsip kerja asuransi syariah kepada para jamaah di

daerah masing-masing saat berdakwah.

Dalam kegiatan dakwah tersebut, para da’i akan

mendapat materi Keuangan Syariah dari Dewan Syariah

Nasional MUI dan juga akan mendapat pendampingan

mengenai produk asuransi Syariah dari perwakilan AXA

Mandiri.

AXA Mandiri menyelenggarakan kelas literasi dan

edukasi perencanaan Keuangan syariah ini di 7 kota

besar Indonesia seperti Medan, Jakarta, Bandung,

Surabaya, Banjarmasin, Palembang dan Makassar.

Dengan demikian, semakin banyak umat teredukasi

mengenai perencanaan keuangan berbasis syariah

dan sekaligus turut mendukung kebijakan edukasi dan

literasi keuangan yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa

Keuangan.

PeReMPuAn CeRDAs PeReMPuAn MAnDIRI - PCPM

AXA Mandiri dan AXA meningkatkan kompetensi 5000

tenaga pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

perempuan di Indonesia melalui pelatihan teknik

Level of society’s understanding on Syariah products

remains subdued in the society despite a growing demand

in protection and assistance to plan their financial needs.

Therefore, AXA Mandiri strives to introduce and bring

the people closer with financial products and services,

primarily Syariah Insurance through Financial Literacy

program.

AXA Mandiri organized 1 Million Umat Mandiri program

to directly introduce and educate financial planning

Moslem people in compliance with Syariah law. AXA

Mandiri was grateful to MUI that gave positive response

to this partnership. As an Ulama association in Indonesia,

MUI has a capability to embrace Moslem community that

broaden the literacy to various levels of society, especially

the education activity by da’wah (religious speech).

The activity was packaged as Syariah insurance class

attended by Ulama and Da’i from Dakwah and Community

Development Commission, MUI. The Da’I will disseminate

every information and demonstrate education about

Syariah Insurance mechanism to their pilgrims during the

religious speech.

In this event, the Da’I will receive Syariah Financial

material from National Syariah Board, MUI as well as

Syariah Insurance product assistance by representatives

of AXA Mandiri.

AXA Mandiri organized the financial literacy & education

class in 7 major cities of Indonesia, including Medan,

Jakarta, Bandung, Surabaya, Banjarmasin, Palembang

and Makassar. Therefore, there will be more pilgrims

with Syariah-based financial education as well as to

participate in supporting financial education and literacy

policy initiated by Financial Service Authority.

PeReMPuAn CeRDAs PeReMPuAn MAnDIRI - PCPM

AXA Mandiri and AXA developed competency of 5,000

Early Childhood Education (PAUD) female teachers in

Indonesia by providing Learning Method and Financial

Page 271: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

269

6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility4 Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

pengajaran dan literasi keuangan, sebagai bentuk

komitmen AXA Mandiri untuk mendorong kemajuan

perempuan serta meningkatkan literasi keuangan

di Indonesia, melalui program Perempuan Cerdas

Perempuan Mandiri.

AXA Mandiri percaya bahwa perempuan merupakan

elemen penting dalam masyarakat, apalagi ketika

mereka juga berperan sebagai tenaga pendidik dan

seorang ibu yang mengelola keuangan keluarga. Dan

kaum perempuan merupakan salah satu pendorong

kemajuan bangsa.

Program Perempuan Cerdas Perempuan Mandiri,

yang juga menggandeng Otoritas Jasa Keuangan

(OJK), Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi), Kementerian

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

(KPPPA) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

(Kemdikbud), telah diluncurkan pada 17 Desember 2015

dan diselenggarakan di kota-kota besar seperti Jakarta,

Bekasi, Tangerang, Denpasar, Makassar, Palembang,

Bandung, Semarang, Bogor dan Yogyakarta.

Melalui program ini, AXA Mandiri melibatkan

karyawannya sebagai sukarelawan untuk mengajar dan

berbagi ilmu.

AXA Mandiri juga membagikan 10.000 buku cerita

anak kepada 5.000 tenaga pendidik PAUD untuk

membantu para guru menerapkan metode membaca

nyaring. Perempuan Cerdas Perempuan Mandiri juga

dilaksanakan karena sejalan dengan program Women@

AXA yang mendorong peran perempuan baik di dunia

kerja dan masyarakat serta mengajak perempuan untuk

dapat memberikan inspirasi kepada orang di sekitarnya.

Selain Women@AXA, kegiatan yang akan berlangsung

selama 1 tahun ini pun dijalankan sesuai dengan kajian

AXA, IFC, dan Accenture mengenai pasar asuransi terkait

perempuan di 10 negara berkembang bertajuk She For

Shield: Insure Woman to Better Protect All yang menyatakan

bahwa perempuan menjadi peluang terbesar di dunia

asuransi global dengan premi US$1,7 triliun di 2030

seiring meningkatnya kebutuhan perempuan akan

perlindungan di masa depan.

Literacy Training, as a commitment of AXA Mandiri

to encourage woman development and to increase

financial literacy in Indonesia through Perempuan

Cerdas Perempuan Mandiri (Smart Woman Independent

Woman) program.

AXA Mandiri believes that woman has important role in

the society, moreover, a role as teacher and mother who

manages family finance. Thus, woman is a driver of the

nation’s development.

Perempuan Cerdas Perempuan Mandiri program, that also

invited Financial Service Authority (OJK), Early Childhood

Education Teachers and Academic Staff Association

(Himpaudi), Ministry of Woman Empowerment and Child

Protection (KPPPA) and Ministry of Education and Culture

(Kemdikbud) was launched on December 17th, 2015 and

held at several major cities including Jakarta, Bekasi,

Tangerang, Denpasar, Makassar, Palembang, Bandung,

Semarang, Bogor and Yogyakarta.

Through this program, AXA Mandiri involved our

employees as volunteers to teach and share knowledge.

AXA Mandiri also donated 10,000 children story books to

5,000 PAUD teachers to help the teachers to implement

loud reading method. Perempuan Cerdas Perempuan

Mandiri was also done as consistent with Women@AXA

program that encourages the woman in professional and

social sectors as well as to invite the woman to inspire

other people. Besides Women@AXA, the 1 year activity is

also executed in accordance with reports by AXA, IFC and

Accenture regarding woman-related insurance market in

10 developing countries entitled “She for Shield: Insure

Women to Better Protect All” confirming that Women

become the greatest opportunity in global insurance

market with US$1.7 trillion premium in 2013 as in line

with higher Women’s protection needs in the future.

Page 272: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

270PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

BeRBAGI DenGAn sAhABAT PuLAu

Kegiatan Corporate Responsibility tahun ini mengangkat

tiga pesan utama yaitu mengenai iklim, kesehatan dan

perencaan keuangan. Selama dua hari, AXA Mandiri

berbagi informasi dengan saudara-saudara di Kepulauan

Seribu, yakni di Pulau Untung Jawa dan Pulau Pramuka.

Pada kegiatan Corporate Responsibilty ini, AXA Mandiri

melatih masyarakat untuk membuat aquaponik, melatih

cara mengelola keuangan yang baik dan metode belajar

membaca nyaring. Kami juga memberi timbangan

bayi untuk memantau perkembangan kesehatan dan

pertumbuhan bayi.

Direksi dan Karyawan AXA Mandiri berpartisipasi aktif

pada kegiatan Corporate Responsibilty ini. Bagi karyawan

yang tidak dapat bergabung ke Kepulauan Seribu,

mereka turut menyumbangkan buku dan mainan

anak-anak layak pakai, untuk saudara-saudara kita di

Kepulauan Seribu.

AXA Mandiri juga mendukung kegiatan Corporate

Responsibilty yang menjadi inisiatif regional. Kegiatan

yang dilakukan Peningkatan ketahanan pangan dengan

bantuan peralatan dan pelatihan aquaponik, peningkatan

kapasitas masyarakat dengan Literasi Keuangan dan

Teknik membaca nyaring kepada Ibu-ibu PKK dan guru-

guru Paud di Kepulauan Seribu, Penyerahan bantuan

peralatan kesehatan bagi balita dan anak-anak, buku-

buku dan mainan anak.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadapKetenagakerjaan

Sebagai perusahaan asuransi, karyawan merupakan

mitra kerja yang penting dalam mencapai visi dan misi

perusahaan. Terkait hal tersebut, AXA Mandiri memberi

perhatian besar pada kualitas karyawan antara lain

dengan melaksanakan program pengembangan

kompetensi, penyempurnaan sistem rekrutmen dan

penilaian kepuasan kerja secara berkala.

Rekrutmen Karyawan

AXA Mandiri menerapkan kesempatan yang sama dalam

proses rekrutmen serta mengelola sumber daya manusia

tanpa diskriminasi di dalam Perusahaan. Rekrutmen AXA

BeRBAGI DenGAn sAhABAT PuLAu

In this year, Corporate Responsibility activity carried three

key messages regarding climate, health and financial

planning. For two days, AXA Mandiri shared information

with people in Thousand Islands, Untung Jawa Island and

Pramuka Island. Through this Corporate Responsibility

event, AXA Mandiri provided public aquaponics, financial

planning and loud reading learning method trainings. We

also donated baby scale to monitor health and growth

progress of the baby.

All Board of Directors and Employee of AXA Mandiri were

participated actively in this CR activity. For the employees

who failed to join at Thousand Island, they had donated

books and used toys for the people live in Thousand

Island.

AXA Mandiri also supported this CSR activity to be

developed as a regional initiative. The activities included

food security improvement using Aquaponics equipment

donation and training, Community Capacity Building

through Financial Literacy and Loud Reading Method

for PKK Women and PAUD Teachers in Thousand Islands,

also donation of medical device for toddlers and children,

books and toys.

Corporate Social Responsibility in Employment

As an insurance company, We treat employees as valuable

partners to achieve vision and mission of the Company.

With this regards, AXA Mandiri pays great attention

on employee quality through the implementation

of competency development program as well as

improvement of recruitment system and regular working

satisfaction survey.

Employee Recruitment

AXA Mandiri offers fair opportunity during the recruitment

process and manage the personnel without any

discrimination in the Company. AXA Mandiri recruitment

Page 273: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

271

6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility4 Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

Mandiri terbuka bagi kandidat laki-laki dan perempuan

yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan

Perusahaan. Setiap kandidat melalui tahapan rekrutmen

tes tertulis, interview, tes psikologi, dan medical check-up.

Pendidikan dan Pengembangan Karier

AXA Mandiri memberikan kesempatan pendidikan

dan pengembangan karir yang sama kepada seluruh

karyawan tetap. Setiap karyawan berhak mengajukan diri

ke Departemen Human Capital untuk mengikuti Program

Promotion Project (PP). Kemudian, pengajuan akan

direview oleh Direksi untuk mendapatkan persetujuan.

Bagi yang disetujui kemudian dapat mengikuti Program

PP yang berlangsung setidaknya selama 3 bulan.

AXA Mandiri melaksanakan kegiatan pendidikan dan

pelatihan soft skill dan technical skill untuk meningkatkan

kompetensi sumber daya manusia yang profesional di

dalam industri asuransi. Sepanjang tahun 2016, program

pelatihan yang diberikan kepada karyawan perusahaan

ada 168 program, yang terdiri dari in-house training dan

public training.

Program Pensiun dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Selain pendidikan, pelatihan dan pengembangan

karyawan, AXA Mandiri juga memperhatikan masa

depan karyawan dengan menyediakan program

pensiun. Melalui Program Jaminan Hari Tua, AXA Mandiri

memberikan dana pensiun kepada karyawan yang sudah

mengakhiri masa kerjanya sesuai dengan masa kerja

karyawan dan peraturan yang berlaku.

Selain Program Jaminan Hari Tua, AXA Mandiri juga

memiliki skema penanggulangan insiden di tempat

kerja yang disesuaikan dengan karakteristik operasional

AXA Mandiri. AXA Mandiri memiliki kebijakan rencana

penanggulangan bencana dengan menerapkan prinsip

call tree. Secara rutin, AXA Mandiri juga melaksanakan

fire drill dan menilai risiko ancaman dan bencana (PRAB)

untuk mengantisipasi insiden akibat bencana atau faktor

lainnya di AXA Mandiri.

is opened both for male and female candidates with

competency as needed by the Company. Every candidate

will participate in recruitment stages, including written

test, interview, psychology test and medical check up.

Education and Career Development

AXA Mandiri ensures equal education and career

development opportunity to all permanent employees.

Every employee has a right to be promoted to Human

Capital Department to participate in Promotion Project

(PP) Program. Next, the employee’s proposal will be

reviewed by the Board of Directors to be approved.

The approved candidates will enroll PP Program within

3 months. AXA Mandiri also organizes soft-skill and

technical skill education and training activities to develop

competency of our professional personnel in insurance

business. Throughout 2016, there were 168 training

programs provided to employees comprising of in-house

training and public training.

Pension and Occupational Health and Safety Program

Besides employee education, training and development,

AXA Mandiri also concern future of our employees by

organizing pension program. AXA Mandiri provides

pension fund for employees who ended their tenure

through Pension Insurance Program in accordance with

employee’s working period and prevailing law.

Besides Pension Insurance Program, AXA Mandiri also

has a working place accident mitigation plan that is

adjusted with operational characteristic of AXA Mandiri.

AXA Mandiri has a disaster response plan policy by

implementing call tree principle. AXA Mandiri also

regularly organizes fire drill and assess threat and disaster

risks (PRAB) to anticipate accident due to natural disaster

or other factors in AXA Mandiri.

Page 274: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

272PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadapKonsumen

LITeRAsI & eDuKAsI KePADA GuRu-GuRu eKOnOMI

DI YOGYAKARTA

Bertepatan dengan peringatan hari Pahlawan

Nasional, AXA Mandiri meningkatkan pemahaman

masyarakat mengenai pengelolaan keuangan dengan

menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan. Kegiatan

literasi keuangan ini diberikan kepada 100 orang guru

mata pelajaran ekonomi di Daerah Istimewa Yogyakarta,

bertempat di SMA Negeri 1 Yogyakarta, yang dilengkapi

dengan pemberian asuransi kesehatan sebagai wujud

apresiasi kepada guru berprestasi.

Literasi keuangan yang dilakukan AXA Mandiri terhadap

guru mata pelajaran ekonomi di kota pelajar ini menjadi

sangat penting karena peran strategis guru sebagai

pendidik. Dengan memberikan pemahaman kepada

seratus guru ini diharapkan dapat menciptakan efek

berganda, yaitu para guru dapat menyebarluaskan

pengetahuan mengenai literasi keuangan tersebut

kepada anak didik, keluarga, hingga masyarakat di

sekitarnya.

Guru adalah aset penting bangsa ini. Dengan memperkuat

basis pemahaman para guru mengenai literasi keuangan,

mereka dapat menyebarluaskan pengetahuan mengenai

perlunya pengelolaan keuangan secara baik, khususnya

mengenai pentingnya mempersiapkan masa depan

dengan lebih baik, termasuk bagaimana mempersiapkan

proteksi diri dan keluarga.

Dengan memahami manfaat asuransi, masyarakat

akan semakin terdidik untuk melakukan perlindungan

diri dalam menghadapi berbagai risiko hidup. Sejalan

dengan hal tersebut, AXA Mandiri memberikan asuransi

Mandiri Proteksi Kanker dengan membebaskan biaya

premi pada tahun pertama kepada 10 guru berprestasi

peserta literasi tersebut. Hal ini dilakukan sebagai

bentuk apresiasi kepada 10 orang guru terpilih. Sebagai

pahlawan tanpa tanda jasa, para guru juga berhak

mendapatkan perhatian dan perlindungan maksimal

termasuk dalam hal perlindungan kesehatan.

AXA Mandiri terus berupaya memberikan pelatihan

literasi keuangan agar semakin banyak masyarakat

Corporate Social Responsibility to Customers

LITeRACY & eDuCATIOn TO eCOnOMICs TeACheRs In

YOGYAKARTA

As commemoration of National Heroes day, AXA Mandiri

developed understanding of the society regarding

financial management by organizing financial literacy

event. The financial literacy activity was participated by

100 economics teachers in Daerah Istimewa Yogyakarta

and took place at SMA Negeri 1 Yogyakarta that was

followed by health insurance as appreciation for

outstanding teachers.

Financial literacy activity done by AXA Mandiri to the

Economics Teachers and done in the City of Students

became very important considering strategic role of

the teachers as Educators. By giving understanding to

one hundred teachers, the event was expected to create

domino effect where the teachers will disseminate

financial literacy knowledge to their students, family and

surrounding community.

Teacher is one of the nation’s assets. By strengthening

teacher’s understanding basis on financial literacy, they

will disseminate financial management knowledge

properly, especially the importance of preparing the

future in better way including self and family protection

plans.

By understanding insurance benefit, the society will have

better knowledge on self-protection against various life

risks. In line with this program, AXA Mandiri also provided

Mandiri Proteksi Kanker insurance by waiving first year

premium for 10 outstanding teachers as the literacy

program participants. This was done as our appreciation

to 10 selected teachers. As the Unsung Heroes, the

teachers shall be concerned and protected optimally

including in terms of health protection.

AXA Mandiri continues to provide financial training and

literacy to increase number of society with understanding

Page 275: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

273

6 Laporan KeuanganFinancial Statements

PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS2016 AnnuAl rePorT

5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility4 Tata Kelola Perusahaan

Good Corporate Governance

yang paham soal pengelolaan keuangan yang baik

dan bermanfaat. Hal itu sangat baik untuk menjawab

kebutuhan masyarakat di masa depan dengan

tantangan perekonomian yang sangat dinamis, terutama

para generasi muda yang saat ini masih mengenyam

pendidikan.

Sesuai dengan amanat Undang-Undang Otoritas Jasa

Keuangan Nomor 21Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa

Keuangan, salah satu tujuan dibentuknya Otoritas Jasa

Keuangan (OJK) adalah untuk melindungi kepentingan

konsumen dan masyarakat. Sebagai implementasi

dari tujuan tersebut, OJK berkewajiban untuk

memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat

atas karakteristik sektor jasa keuangan, layanan, dan

produknya. Dari hasil survei yang dilakukan OJK pada

tahun 2013, diketahui bahwa tingkat literasi keuangan

masyarakat Indonesia masih relatif rendah.

Sehubungan dengan hal tersebut, sebagai upaya untuk

meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia

yang dapat berdampak positif pada peningkatan

penggunaan produk dan jasa keuangan, OJK telah

meluncurkan suatu Strategi Nasional Literasi Keuangan

Indonesia. Pilar 1 Strategi Nasional Literasi Keuangan

Indonesia adalah edukasi dan kampanye nasional literasi

keuangan dengan program inisiatif, antara lain menyusun

materi literasi keuangan yang mencakup seluruh sektor

jasa keuangan untuk setiap jenjang pendidikan formal

guna meningkatkan pemahaman produk dan jasa

keuangan.

Untuk mendukung peningkatan tingkat literasi

masyarakat Indonesia, perlu dilakukan edukasi materi

literasi keuangan kepada siswa sekolah sejak dini.

Sehubungan hal tersebut, Otoritas Jasa Keuangan

bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan dan industri jasa Keuangan menyusun Buku

Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X dengan judul "Mengenal

Otoritas Jasa Keuangan dan Industri Jasa Keuangan".

Penerbitan buku diharapkan dapat mengantarkan

masyarakat Indonesia menjadi masyarakat yang mampu

mengelola keuangan dengan baik dan pada akhirnya

mendorong terciptanya masyarakat Indonesia yang

sejahtera.

AXA Mandiri sebagai perusahaan jasa Keuangan yang

berada dalam pengawasan OJK, turut mendukung

on better and beneficiary financial management. These

are important to answer future needs of the society with

highly dynamic economic challenge, especially for Youth

Generation today who still enrolls in education level.

In compliance with Financial Service Authority Law

No. 21 of 2011 regarding Financial Service Authority

(OJK) establishment purpose is including protection of

customer and society’s interest. As implementation of this

purpose, OJK has an obligation to provide information

and education to the society regarding characteristics of

financial service sector, services as well as the products.

The Survey done by OJK in 2013 demonstrated that

financial literacy ratio of Indonesian people remained

subdued.

With regards to this condition, also as an effort to

increase financial literacy of Indonesian people to drive

positive impact on financial products and services

utilization, OJK has launched Indonesia Financial Literacy

National Strategy. The 1st pillar of Indonesia Financial

Literacy Strategy is financial literacy national education

and campaign, including preparation of financial literacy

that covers all financial service sectors for every formal

education level to develop understanding about financial

products and services.

To support Indonesian people literacy development,

Indonesian people need an education about to students

since early school level is needed.

With regards to this condition, Financial Service Authority

has collaborated with Ministry of Education and Culture

and Financial Service Authority to formulate Economics

Subjects Book for 10th Grade entitled Introduction

to Financial Service Authority and Financial Service

Authority. The book is launched and expected to bring

Indonesian people to be a society with proper financial

management capability that will drive a creation of

prosper Indonesian society.

As a Financial service company under OJK supervision,

AXA Mandiri also supports activities done by OJK,

Page 276: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

274PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

kegiatan yang dilakukan oleh OJK, terutama dalam

memberikan edukasi kepada para siswa sekolah

menengah tingkat atas. Dan AXA Mandiri turut

memperbanyak buku mengenai Otoritas Jasa Keuangan

dan Industri Jasa Keuangan yang disusun oleh OJK dan

dibagikan kepada sekolah-sekolah yang memerlukan.

Bersamaan dengan kegitan literasi kepada guru-guru

ekonomi tingkat SMA di Propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta, AXA Mandiri memberikan sumbangan 181

Buku “Mengenal Otoritas Jasa Keuangan & Industri Jasa

Keuangan” kepada SMA Negeri 1 Yogyakarta dan kepada

100 guru mata pelajaran ekonomi tingkat SMA peserta

literasi.

especially for give an education for High School Students.

AXA Mandiri also increased numbers of Introduction

to Financial Service Authority and Financial Service

Industry books by OJK to be distributed to schools as

requested. The event was followed by literacy activity

for High School Economics Teachers in Daerah Istimewa

Yogyakarta where AXA Mandiri donated donation of 181

Introduction to Financial Service Authority and Financial

Service Industry books to SMA Negeri 1 Yogyakarta and

for 100 High School Economic Teachers as participants of

the literacy program.

Page 277: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

275PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

LaPoran keuanganFINANCIAL REPoRT

Page 278: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

276PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Halaman ini sengaja di kosongkan

This page is intentionaly left blank

Page 279: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

277PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXAMANDIRI FINANCIAL SERVICES

LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS

31 DESEMBER/DECEMBER 2016

Page 280: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

278PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Page 281: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

279PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Page 282: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

280PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

Page 283: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

281PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Page 284: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

282PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements.

Lampiran – 1 – Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/2016 Notes 2015

ASET ASSETS

Kas dan setara kas 688,629 6,5a 369,868 Cash and cash equivalentsDeposito wajib dan berjangka 1,995,079 4a 2,624,472 Statutory and time depositsEfek-efek 22,211,523 4b,5b 18,838,992 Marketable securitiesPiutang premi 59,810 7 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi 252,163 8 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 41,605 32,190 Interest receivablesPiutang dari pihak berelasi 223 219 Due from related partiesAset lain - lain 538,287 10,5c 786,853 Other assetsAset tetap - bersih 24,763 9 31,589 Fixed assets - netAset reasuransi 145,688 11 105,035 Reinsurance assetsBeban dibayar dimuka 8,890 6,772 Prepaid expensesAset pajak tangguhan - bersih 17,039 13c 16,162 Deferred tax assets - net

JUMLAH ASET 25,983,699 23,032,740 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIESAccrued expenses and

Akrual dan utang lain-lain 1,333,051 15,5d 1,338,650 other payablesUtang kepada pihak berelasi 132,017 128,770 Due to related partiesUtang pajak lain-lain 1,958 157 Other taxes payableUtang pajak penghasilan 44,330 13a 117,474 Income taxes payableUtang reasuransi 209,611 14 170,600 Due to reinsurersTitipan premi 89,655 67,192 Policyholders’ depositsLiabilitas imbalan kerja 18,964 24 12,262 Employee benefit liabilitiesLiabilitas kepada pemegang polis: Liabilities to policyholders:

Liabilitas manfaat polis Liability for future policymasa depan 1,912,790 12a 1,675,829 benefits

Estimasi liabilitas klaim 126,833 12a 124,888 Estimated claim liabilitiesCadangan atas premi yang Unearned premium

belum merupakan pendapatan 90,408 12b 94,772 reservesUtang klaim 77,184 12c 84,492 Claim payablesLiabilitas kepada pemegang Liability to unit-

unit link 18,550,706 5e 16,147,095 linked holders

Jumlah liabilitas kepada Total liabilities topemegang polis 20,757,921 18,127,076 policyholders

Liabilitas kepada pemegang Liability to unit-linkedunit link - syariah 1,052,244 5e 871,954 holders - sharia

JUMLAH LIABILITAS 23,639,751 20,834,135 TOTAL LIABILITIES

Dana tabarru 19,828 28 17,051 Tabarru fund

EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal Share capital - Rp 1,000 (full

Rp 1.000 (nilai penuh) per saham amount) par value per shareModal dasar - 170.000.000 Authorised - 170,000,000

saham sharesModal ditempatkan dan disetor Issued and paid up -

penuh - 101.392.200 saham 101,392 16 101,392 101,392,200 sharesCadangan wajib 20,278 17 20,278 Statutory reservesKerugian yang belum direalisasi Unrealised losses on

atas efek-efek tersedia available-for-saleuntuk dijual (8,664) (50,648) marketable securities

Saldo laba 2,211,114 2,110,532 Retained earnings

JUMLAH EKUITAS 2,324,120 2,181,554 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES ANDDAN EKUITAS 25,983,699 23,032,740 EQUITY

Page 285: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

283PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements.

Lampiran – 2 – Schedule

LAPORAN LABA RUGI DANPENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINUNTUK TAHUN YANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF PROFIT OR LOSS ANDOTHER COMPREHENSIVE INCOME

FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/2016 Notes 2015

PENDAPATAN INCOMEPendapatan premi: Premium income:

Premi bruto: Gross premiums:Individual: Individual:- Tunggal 332,888 444,580 Single -- Tahun pertama 2,384,910 2,269,544 First year -- Perpanjangan 5,033,641 4,733,996 Renewal -Kelompok 359,468 416,883 Group

8,110,907 7,865,003Premi reasuransi (105,546) (121,677) Reinsurance premiumsPenurunan/(kenaikan) Decrease/(increase)

cadangan atas premi yang in unearned premiumbelum merupakan pendapatan 4,899 12b (7,599) reserves

Pendapatan premi - bersih 8,010,260 7,735,727 Premium income - netPendapatan ujrah dari asuransi syariah 20,142 17,327 Sharia insurance ujrahPendapatan/(kerugian)

investasi - bersih 1,783,650 18 (1,841,913) Investment income/(loss) - netPendapatan lain-lain 443,225 19 353,995 Other income

JUMLAH PENDAPATAN 10,257,277 6,265,136 TOTAL INCOME

BEBAN EXPENSESKlaim dan manfaat: Claims and benefits:

- Klaim dan manfaat 4,490,475 20 3,537,248 Claims and benefits -- Klaim reasuransi (140,367) (114,493) Reinsurance recoveries -- Kenaikan/(penurunan) liabilitas Increase/(decrease) in liability -

manfaat polis masa depan dan for future policy benefits andestimasi liabilitas klaim 197,681 12a (59,398) estimated claim liabilities

- Kenaikan/(penurunan) liabilitas Increase/(decrease) in liabilitykepada pemegang unit link 2,403,611 5e (260,090) in -unit-linked holders

Klaim dan manfaat - bersih 6,951,400 3,103,267 Claims and benefits - netBeban akuisisi 876,620 21 852,220 Acquisition costsBeban umum dan administrasi 742,100 22 661,691 General and administrativeBeban pemasaran 28,684 23 23,926 Marketing

JUMLAH BEBAN 8,598,804 4,641,104 TOTAL EXPENSES

LABA SEBELUM PAJAKPENGHASILAN 1,658,473 1,624,032 PROFIT BEFORE INCOME TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN (356,358) 13b (356,651) INCOME TAX EXPENSE

LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 1,302,115 1,267,381 NET PROFIT FOR THE YEAR

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive incomePos yang tidak akan Items that will not be

direklasifikasi ke laba rugi: reclassified to profit or loss:Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post

pasca kerja (2,044) 5,270 employment benefitBeban pajak terkait 511 (1,318) Related tax expense

(1,533) 3,952

Pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassifiedke laba rugi: to profit or loss:Keuntungan/(kerugian) yang

belum direalisasi atas efek- Unrealised gain/(losses) onefek yang tersedia available-for-saleuntuk dijual 44,786 (48,891) marketable securities

Beban pajak terkait (2,802) (1,757) Related tax expense

41,984 (50,648)

Penghasilan/(beban) komprehensif Other comprehensive income/lain tahun berjalan, setelah pajak 40,451 (46,696) (expense), net of tax

TOTAL PENGHASILANKOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVETAHUN BERJALAN 1,342,566 1,220,685 INCOME FOR THE YEAR

Page 286: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

284PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements.

Lampiran – 3 – Schedule

LAPORAN PERUBAHAN EKUITASUNTUK TAHUN YANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF CHANGES IN EQUITYFOR THE YEAR ENDED

31 DECEMBER 2016(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/Notes

Modalsaham/Sharecapital

Kerugianyang belumdirealisasiatas efek-efek yangtersedia

untuk dijual/Unrealisedlosses on

available-for-sale

marketablesecurities

Cadanganwajib/

Statutoryreserves

Saldolaba/

Retainedearnings

Jumlah/Total

Saldo pada tanggal Balance as at1 Januari 2015 101,392 - 20,278 2,039,199 2,160,869 1 January 2015

Dividen 16 - - - (1,200,000) (1,200,000) DividendsLaba tahun berjalan - - - 1,267,381 1,267,381 Profit for the year

Penghasilan Other comprehensivekomprehensif lain: income:

Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of postpasca kerja - - - 5,270 5,270 employment benefit

Kerugian yang belumdirealisasi atas asetkeuangan yang tersedia Unrealised losses onuntuk dijual - (48,891) - - (48,891) available-for-sale

Efek pajak terkait - (1,757) - (1,318) (3,075) Related tax effect

Total penghasilan/(beban) Total comprehensivekomprehensif tahun income/(expense)berjalan - (50,648) - 1,271,333 1,220,685 for the year

Saldo pada tanggal Balance as at31 Desember 2015 16,17 101,392 (50,648) 20,278 2,110,532 2,181,554 31 December 2015

Dividen 16 - - - (1,200,000) (1,200,000) DividendsLaba tahun berjalan - - - 1,302,115 1,302,115 Profit for the year

Penghasilan Other comprehensivekomprehensif lain: income:

Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of postpasca kerja - - - (2,044) (2,044) employment benefit

Keuntungan yang belumdirealisasi atas asetkeuangan yang tersedia Unrealised gains onuntuk dijual - 44,786 - - 44,786 available-for-sale

Efek pajak terkait - (2,802) - 511 (2,291) Related tax effect

Total penghasilankomprehensif tahun Total comprehensiveberjalan - 41,984 - 1,300,582 1,342,566 income for the year

Saldo pada tanggal Balance as at31 Desember 2016 16,17 101,392 (8,664) 20,278 2,211,114 2,324,120 31 December 2016

Page 287: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

285PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements.

Lampiran – 4/1 – Schedule

LAPORAN ARUS KASUNTUK TAHUN YANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF CASH FLOWSFOR THE YEAR ENDED

31 DECEMBER 2016(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2016 2015

Cash flows from operatingArus kas dari aktivitas operasi: activities:Laba sebelum pajak penghasilan 1,658,473 1,624,032 Profit before income taxDitambah/(dikurangi) unsur yang tidak Add/(deduct) items not affecting

mempengaruhi arus kas operasi: operating cash flows:Penyusutan 12,337 10,899 DepreciationKerugian penjualan aset tetap 378 56 Loss on sale of fixed assetsKeuntungan/kerugian yang belum

direalisasi atas investasi Unrealised (gains)/losses ondalam efek-efek (29,584) 23,086 marketable securities

Pendapatan yang dikenakan pajak final (341,106) (327,422) Income subject to final taxLiabilitas imbalan kerja 4,658 5,916 Provision for employee benefits

Arus kas operasi sebelum perubahan Operating cash flows beforeaset dan liabilitas 1,305,156 1,336,567 changes in assets and liabilites

Perubahan aset dan liabilitas: Changes in assets and liabilities:Piutang premi 6,683 18,671 Premium receivablesPiutang reasuransi (98,068) (100,581) Due from reinsurersBeban dibayar dimuka (2,118) (3,761) Prepaid expensesPiutang dari pihak berelasi (4) (219) Due from related partiesAset lain-lain 248,566 75,772 Other assetsAset reasuransi (40,653) (50,664) Reinsurance assetsLiabilitas manfaat polis masa depan 236,961 (45,228) Liability for future policy benefitsEstimasi liabilitas klaim 1,945 36,646 Estimated claim liabilitiesCadangan atas premi yang belum

merupakan pendapatan (4,364) 7,422 Unearned premium reservesUtang klaim (7,308) 4,378 Claim payablesLiabilitas kepada pemegang unit link 2,403,611 (260,090) Liability to unit-linked holdersLiabilitas kepada pemegang Liability to unit-linked holders -

unit link - syariah 180,290 (64,660) shariaTitipan premi 22,463 2,698 Policyholders’ depositUtang reasuransi 39,011 94,822 Due to reinsurers

Accrued expenses andAkrual dan utang lain-lain (5,599) (171,208) other payablesUtang kepada pihak berelasi 3,247 15,802 Due to related partiesLiabilitas pajak (27,599) (30,465) Taxes liabilitiesDana tabarru 2,777 4,996 Tabarru fund

Pembayaran pajak (432,670) (360,100) Payment of tax

Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows provided fromaktivitas operasi 3,832,327 510,798 operating activities

Cash flows from investingArus kas dari aktivitas investasi: activities:Penempatan investasi - bersih (2,668,768) 230,747 Placement of investments - netPenerimaan bunga 331,691 327,894 Interest receivedPembelian aset tetap (5,889) (10,957) Acquisition of fixed assets

Arus kas bersih (digunakan untuk)/ Net cash flows (used in)/diperoleh dari aktivitas investasi (2,342,966) 547,684 provided from investing activities

Page 288: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

286PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari laporan keuangan.

The accompanying notes form an integral part of thesefinancial statements.

Lampiran – 4/2 – Schedule

LAPORAN ARUS KASUNTUK TAHUN YANG BERAKHIRPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF CASH FLOWSFOR THE YEAR ENDED

31 DECEMBER 2016(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2016 2015

Cash flows from financingArus kas dari aktivitas pendanaan: activities:Dividen (1,170,600) (1,170,600) Dividends

Arus kas bersih digunakan untuk Net cash flows used inaktivitas pendanaan (1,170,600) (1,170,600) financing activities

Kenaikan/(penurunan) bersih Net increase/(decrease) inkas dan setara kas 318,761 (112,118) cash and cash equivalents

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents atpada awal tahun 369,868 481,986 the beginning of the year

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents atpada akhir tahun 688,629 369,868 the end of the year

Page 289: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

287PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/1 – Schedule

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

PT AXA Mandiri Financial Services (“Perseroan”)didirikan pada tanggal 30 September 1991berdasarkan Akta Notaris Muhani Salim S.H.No.179 dengan nama PT Asuransi Jiwa StacoRaharja. Akta pendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. C2-6144.HT.01.01.TH.91 tanggal28 Oktober 1991.

PT AXA Mandiri Financial Services (the “Company”)was formerly established under the name ofPT Asuransi Jiwa Staco Raharja on 30 September1991 by Notarial Deed No. 179 of Muhani Salim,S.H. The Deed of establishment was approved bythe Minister of Justice of the Republic of Indonesiathrough its letter No. C2-6144.HT.01.01.TH.91dated 28 October 1991.

Perseroan bergerak dalam bidang usaha asuransijiwa. Perseroan memperoleh izin usaha dalambidang usaha asuransi jiwa dari Direktorat JenderalLembaga Keuangan melalui Surat KeputusanNo. KEP-605/KM.13/1991 tanggal 4 Desember1991, yang diberikan kepada PT Asuransi JiwaStaco Raharja, dan kemudian dialihkan kepadaPT Asuransi Jiwa Mandiri melalui Surat KeputusanDirektorat Jenderal Lembaga Keuangan No. S-131/MK.6/2002 tanggal 3 Mei 2002.

The Company is engaged in life insurancebusiness. The Company obtained its life insurancelicense from the Directorate General of FinancialInstitution through its letter No. KEP-605/KM.13/1991 dated 4 December 1991, whichwas given to PT Asuransi Jiwa Staco Raharja, andthen was transferred to PT Asuransi Jiwa Mandirithrough the letter of Directorate General of FinancialInstitution No. S-131/MK.6/2002 dated 3 May 2002.

Berdasarkan Akta Notaris Aulia Taufani, S.H.,Notaris pengganti dari Notaris Sutjipto, S.H. No. 23tanggal 5 November 2003, Perseroan menggantinama dari PT Asuransi Jiwa Mandiri menjadi PTAXA Mandiri Financial Services. Perubahan initelah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia melalui Surat Keputusan No. C-28747HT.01.04.TH.2003 tanggal 10 Desember 2003serta diumumkan dalam lembaran Berita NegaraRepublik Indonesia No. 64, Tambahan No. 7728,tanggal 10 Agustus 2004. Sehubungan denganperubahan nama Perseroan menjadi PT AXAMandiri Financial Services, Direktorat JenderalLembaga Keuangan melalui Surat No. S-071/MK.6/2004 tanggal 11 Februari 2004mengalihkan izinnya kepada PT AXA MandiriFinancial Services.

Based on Notarial Deed No. 23 dated 5 November2003 of Aulia Taufani, S.H., substitute Notary ofSutjipto, S.H., the Company’s name was changedfrom PT Asuransi Jiwa Mandiri to PT AXA MandiriFinancial Services. This change was approved byMinister of Justice and Human Rights of theRepublic of Indonesia through its letter No. C-28747HT.01.04.TH.2003 dated 10 December 2003 andwas published in the State Gazette of the Republicof Indonesia dated 10 August 2004 No. 64,Supplement No. 7728. Following the change in theCompany’s name to PT AXA Mandiri FinancialServices, the Directorate General of FinancialInstitution through its letter No. S-071/MK.6/2004dated 11 February 2004, transferred the license toPT AXA Mandiri Financial Services.

Anggaran Dasar Perseroan telah mengalamibeberapa kali perubahan termasuk perubahanAnggaran Dasar untuk menyesuaikan denganUndang-Undang Perseroan Terbatas No. 40/2007yang telah disahkan dengan Akta Notaris WahyuNurani, S.H. No. 35 tanggal 29 Juli 2008 dan No. 8tanggal 20 November 2008. Perubahan tersebuttelah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia melalui SuratKeputusan No. AHU-08941.A.H.01.02 tahun 2009tanggal 23 Maret 2009, serta diumumkan dalamlembaran Berita Negara Republik Indonesia No.56, tanggal 14 Juli 2009 Tambahan No. 18233.Perubahan terakhir disahkan dengan Akta NotarisMala Mukti S.H., LL.M., No. 35 tanggal 18 Agustus2016, mengenai perubahan komposisi Direksi danDewan Komisaris Perseroan. Perubahan ini telahdisahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia melalui SuratKeputusan No. AHU-AH.01.03-0072927 tanggal 19Agustus 2016.

The Company’s Articles of Association have beenamended several times including the amendment inconnection with the changes Articles of Associationin accordance with the Limited Liability CompanyLaw No. 40 year 2007 as notarised by NotarialDeed No. 35 dated 29 July 2008 and No. 8 dated20 November 2008 of Wahyu Nurani, S.H.. Thesedeeds have been approved by the Minister of Lawand Human Rights of the Republic of Indonesiathrough its decree No. AHU-08941.A.H.01.02. in2009 dated 23 March 2009 and was published inthe State Gazette of the Republic of Indonesiadated 14 July 2009 No. 56, Supplement No. 18233.The latest amendment notarised by Notarial DeedNo. 35 dated 18 August 2016 of Mala Mukti S.H.,LL.M., concerning the amendment of the Board ofDirectors and Board of Commissionerscompositions of the Company. This amendment hasbeen approved by the Minister of Law and HumanRights of the Republic of Indonesia through itsDecision Letter No. AHU-AH.01.03-0072927 dated19 August 2016.

Page 290: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

288PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/2 – Schedule

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

Pada tahun 2009, Perseroan memperoleh izin dariMenteri Keuangan melalui Surat KeputusanNo. KEP-76/KM.10/2009 tanggal 20 April 2009untuk mendirikan unit bisnis syariah danmendistribusikan produk-produk syariah.

In 2009, the Company obtained approval from theMinister of Finance through its Letter No. KEP-76/KM.10/2009 dated 20 April 2009 to establish asharia business unit and distribute shariaproducts.

Perseroan berdomisili di Jakarta. Kantor PusatPerseroan terletak di AXA Tower Lantai 9, Jl. Prof.Dr. Satrio Kav. 18, Jakarta Selatan. Pada tanggal31 Desember 2016, Perseroan memiliki 672karyawan tetap, 165 karyawan kontrak dan 2.639tenaga pemasaran. (2015: 565 karyawan tetap, 167karyawan kontrak dan 2.646 tenaga pemasaran)(tidak diaudit).

The Company is domiciled in Jakarta. TheCompany’s head office is located in AXA Tower9th Floor, Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, SouthJakarta. The Company has 672 permanentemployees, 165 contract employees and 2,639sales force as at 31 December 2016 (2015: 565permanent employees, 167 contract employeesand 2,646 sales force) (unaudited).

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,komposisi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroanadalah sebagai berikut:

As at 31 December 2016 and 2015, thecomposition of the Board of Commissioners andDirectors of the Company are as follows:

2016 2015Board of

Dewan Komisaris: Commissioners:President

Presiden Komisaris Myland1) - CommissionerKomisaris Paul-Henri Nicolas2) Myland CommissionerKomisaris - Randy Lianggara3) CommissionerKomisaris Independen Wihana Kirana Jaya Wihana Kirana Jaya Independent CommissionerKomisaris Independen Darwin Zahedy Saleh Darwin Zahedy Saleh Independent Commissioner

Direksi: Board of Directors:Presiden Direktur Jean Philippe Vandenschrick Jean Philippe Vandenschrick President DirectorDirektur Kartono Kartono DirectorDirektur Franz Lathuillerie Franz Lathuillerie DirectorDirektur Henky Oktavianus Henky Oktavianus DirectorDirektur Tisye Diah Retnojati Tisye Diah Retnojati Director

1) ditunjuk pada 18 Januari 20162) ditunjuk pada 15 Augustus 20163) berhenti pada 15 Juni 2016

1) appointed on 18 January 20162) appointed on 15 August 20163) resigned on 15 June 2016

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

Laporan keuangan Perseroan disusun dandiotorisasi oleh Direksi untuk terbit pada tanggal 25Januari 2017.

The financial statements of the Company wereprepared and authorised by the Directors to beissued on 25 January 2017.

Kebijakan akuntansi utama yang diterapkan dalampenyusunan laporan keuangan adalah seperti yangdijabarkan di bawah ini:

The principal accounting policies adopted in thepreparation of these financial statements are setout below:

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the financialstatements

Laporan keuangan Perseroan disusunberdasarkan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia.

The financial statement of the Company hasbeen prepared in accordance with IndonesianFinancial Accounting Standards.

Page 291: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

289PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/3 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan(lanjutan)

a. Basis of preparation of the financialstatements (continued)

Laporan keuangan disusun berdasarkan hargaperolehan, kecuali untuk aset keuangan yangdiklasifikasikan dalam kelompok tersedia untukdijual dan aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi dimana diukurpada nilai wajar. Laporan keuangan disusunberdasarkan akuntansi berbasis akrual, kecualilaporan arus kas.

The financial statements has been preparedunder the historical cost convention, except forfinancial assets classified at available-for-saleand at fair value through profit or loss whichhave been measured at fair value. The financialstatements are prepared under the accrual basisof accounting, except for the statements of cashflows.

Laporan arus kas disusun menggunakanmetode tidak langsung dan arus kasdikelompokkan atas dasar kegiatan operasi,investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporanarus kas, kas dan setara kas mencakup kasdan kas pada bank, serta kas, kas pada bankdan deposito berjangka yang dimiliki olehpemegang dana unit link.

The statement of cash flows is prepared basedon the indirect method by classifying cash flowson the basis of operating, investing andfinancing activities. For the purpose of thestatement of cash flows, cash and cashequivalents include cash on hand and cash inbanks, and cash, cash in banks and timedeposits held by unit-linked policyholders’ fund.

Seluruh angka dalam laporan keuangan ini,kecuali dinyatakan secara khusus, disajikandalam jutaan Rupiah.

Figures in the financial statements areexpressed in million Rupiah, unless otherwisestated.

Dalam penyusunan laporan keuangandibutuhkan estimasi dan asumsi yangmempengaruhi nilai aset dan liabilitasdilaporkan dan pengungkapan atas aset danliabilitas kontinjensi pada tanggal laporankeuangan, dan jumlah pendapatan dan bebanselama periode laporan. Walaupun estimasi inidibuat berdasarkan pengetahuan terbaikmanajemen atas kejadian dan tindakan saat ini,hasil yang timbul mungkin berbeda denganjumlah yang diestimasi semula (lihat Catatan 3).

The preparation of financial statements requiresthe use of estimates and assumptions thataffects the reported amounts of assets andliabilities and disclosure of contingent assetsand liabilities at the date of the financialstatements, and the reported amounts ofrevenues and expenses during the reportingperiod. Although these estimates are based onmanagement’s best knowledge of current eventsand activities, actual results may differ fromthose estimates (refer to Note 3).

b. Perubahan pada pernyataan standarakuntansi keuangan dan interpretasi standarakuntansi keuangan

b. Changes to the statements of financialaccounting standards and interpretation offinancial accounting standards

Berikut ini adalah standar akuntansi keuangan,perubahan, dan interpretasi standar akuntansikeuangan yang berlaku efektif sejak 1 Januari2016.

The followings are financial accountingstandards, amendmends and interpretations offinancial accounting standards become effectivestarting 1 January 2016.

- PSAK 4 (revisi 2015) “Laporan keuangantersendiri”

- PSAK 5 (revisi 2015) “Segment operasi”- PSAK 7 (revisi 2015) “Pengungkapan pihak

berelasi”- PSAK 13 (revisi 2015) “Properti investasi”

- PSAK 15 (revisi 2015) “Investasi padaentitas asosiasi dan ventura bersama”

- PSAK 16 (revisi 2015) “Aset tetap”- PSAK 19 (revisi 2015) “Aset tak berwujud”- PSAK 22 (revisi 2015) “Kombinasi bisnis”

- PSAK 24 (revisi 2015) “Imbalan kerja”- PSAK 25 (revisi 2015) “Kebijakan akuntansi,

perubahan estimasi akuntansi dankesalahan”

- SFAS 4 (revised 2015) “Separate financialstatements”

- SFAS 5 (revised 2015) “Operating segment”- SFAS 7 (revised 2015) “Related party

disclosure”- SFAS 13 (revised 2015) “Investment

property”- SFAS 15 (revised 2015) “Invetsments in

associated and joint ventures”- SFAS 16 (revised 2015) “Fixed asset”- SFAS 19 (revised 2015) “Intangible asset”- SFAS 22 (revised 2015) “Business

combination”- SFAS 24 (revised 2015) “Employee benefit”- SFAS 25 (revised 2015) “Accounting

policies, changes in accounting estimated,and errors”

Page 292: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

290PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/4 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Perubahan pada pernyataan standarakuntansi keuangan dan interpretasistandar akuntansi keuangan (lanjutan)

b. Changes to the statements of financialaccounting standards and interpretation offinancial accounting standards (continued)

- PSAK 53 (revisi 2015) “Pembayaranberbasis saham”

- PSAK 65 (revisi 2015) “Laporan keuangankonsolidasian”

- PSAK 66 (revisi 2015) “Pengaturanbersama”

- PSAK 67 (revisi 2015) “Pengungkapankepentingan dalam entitas lain”

- PSAK 68 (revisi 2015) “Pengukuran nilaiwajar”

- PSAK 70 “Akuntansi Aset dan LiabilitasPengampunan Pajak”

- PSAK 110 (revisi 2014) “Akuntansi sukuk”

- ISAK 30 (revisi 2015) “Pungutan”

- SFAS 53 (revised 2015) “Share basedpayment”

- SFAS 65 (revised 2015) “Consolidatedfinancial statements”

- SFAS 66 (revised 2015) “Jointarrangements”

- SFAS 67 (revised 2015) “Disclosure ofinterest in other entities”

- SFAS 68 (revised 2015) “Fair valuemeasurement”

- SFAS 70 “Accounting for Tax AmnestyAssets and Liabilites”

- SFAS 110 (revised 2014) “Accounting forsukuk”

- IFAS 30 (revised 2015) “Levies”

Berikut ini adalah dampak atas perubahanstandar akuntansi di atas yang relevan dansignifikan terhadap laporan keuanganPerseroan yang berlaku sejak 1 Januari 2016:

Followings are the impacts of the revision ofaccounting standards above which relevant andsignificant to the Company’s financial statementswhich effective starting 1 January 2016:

PSAK 110 (revisi 2014) “Akuntansi sukuk” SFAS 110 (revised 2014) “Accounting for sukuk”

PSAK 110 (revisi 2014) telah menambahkanreklasifikasi tambahan untuk investasi padasukuk yaitu diukur pada nilai wajar melaluipenghasilan komprehensif lain sehinggaklasifikasi investasi pada sukuk terdiri daridiukur pada nilai perolehan, diukur pada nilaiwajar melalui penghasilan komprehensif lain,dan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.PSAK 110 (revisi 2014) juga mengatur urutannilai wajar investasi pada sukuk. PSAK iniberlaku efektif pada atau setelah tanggal 1Januari 2016 dan diterapkan secara prospektif.Namun, penerapan dini diperkenankan.Perseroan telah melakukan penerapan diniatas PSAK 110 (revisi 2014) pada tanggal 1Januari 2015. Sesuai dengan ketentuantransisi dalam PSAK tersebut, Perseroan telahmenentukan kembali klasifikasi investasi padasukuk yang dimilikinya dari diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi menjadi diukur padanilai wajar melalui penghasilan komprehensiflain.

SFAS 110 (revised 2014) has introduced anadditional classification for investment in sukuk,i.e. fair value through other comprehensiveincome; therefore, the classification ofinvestment in sukuk consists of amortised cost,fair value through other comprehensive income,and fair value through profit and loss. SFAS 110(revised 2014) also defined the fair valuehierarchy of investment in sukuk. This SFAS iseffective on or after 1 January 2016, and to beapplied prospectively. However, early adoption isallowed. The Company has early adopted theSFAS 110 (revised 2014) as at 1 January 2015.In accordance with the transition requirements,the Company has redetermined its classificationfor investment of sukuk from fair value throughprofit or loss to fair value through othercomprehensive income.

Selain PSAK 110 (revisi 2014), tidak adadampak atas perubahan pada pernyataanstandar akuntansi keuangan dan interpretasistandar akuntansi keuangan di atas yangrelevan dan signifikan terhadap laporankeuangan Perseroan.

Other than SFAS 110 (revised 2014), there is noimpact of the changes at the financial accountingstandards and interpretation of financialaccounting standards above which relevant andsignificant to the Company’s financial statements.

Page 293: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

291PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/5 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan c. Financial instruments

i. Aset keuangan i. Financial assets

Perseroan mengklasifikasikan asetkeuangannya dalam kategori asetkeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi; pinjaman yangdiberikan dan piutang; aset keuanganyang dimiliki hingga jatuh tempo, dan asetkeuangan tersedia untuk dijual. Klasifikasiini tergantung dari tujuan perolehan asetkeuangan tersebut. Manajemenmenentukan klasifikasi aset keuangantersebut pada saat awal pengakuannya.

The Company classifies its financial assetsin the following categories of financialassets at fair value through profit or loss;loans and receivables; held-to-maturityfinancial assets, and available-for-salefinancial assets. The classification dependson the purpose for which the financialassets were acquired. Managementdetermines the classification of its financialassets at initial recognition.

Perseroan tidak memiliki aset keuangandalam kategori dimiliki hingga jatuhtempo.

The Company has no financial assetscategorised as held-to-maturity.

Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi

Financial assets at fair value through profitor loss

Kategori ini terdiri dari dua sub-kategori:aset keuangan yang diklasifikasikandalam kelompok diperdagangkan, danaset keuangan yang pada saatpengakuan awal telah ditetapkan olehPerseroan untuk diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi.

This category comprises two sub-categories:financial assets classified as held for trading,and financial assets designated by theCompany as at fair value through profit orloss upon initial recognition.

Aset keuangan diklasifikasikan dalamkelompok diperdagangkan jika diperolehatau dimiliki terutama untuk tujuan dijualatau dibeli kembali dalam waktu dekatatau jika merupakan bagian dari portofolioinstrumen keuangan tertentu yang dikelolabersama dan terdapat bukti mengenaipola ambil untung dalam jangka pendek(short term profit taking) yang terkini.

A financial asset is classified as held fortrading if it is acquired or incurred principallyfor the purpose of selling or repurchasing itin the near term or if it is part of a portfolio ofidentified financial instruments that aremanaged together and for which there isevidence of a recent actual pattern of shortterm profit taking.

Instrumen keuangan yang dikelompokkanke dalam kategori ini diakui pada nilaiwajarnya pada saat pengakuan awal;biaya transaksi (jika ada) diakui secaralangsung ke dalam laporan laba rugi.Keuntungan dan kerugian yang timbul dariperubahan nilai wajar dan penjualaninstrumen keuangan ini diakui di dalamlaporan laba rugi dan dicatat masing-masing sebagai perubahan nilai wajaratas investasi pemegang unit link dankeuntungan dari perubahan nilai wajarefek-efek pada ”pendapatan/(kerugian)investasi”.

Financial instruments included in thiscategory are recognised initially at fair value;transaction costs (if any) are taken directlyto the profit or loss. Gains or losses arisingfrom changes in fair value and sales ofthese financial instruments are includeddirectly in the profit or loss and are reportedrespectively as change in market value ofpolicyholders’ investment in unit-linkedcontract and gain from changes in fair valueof marketable securities in “investmentincome/(loss)”.

Page 294: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

292PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/6 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi (lanjutan)

Financial assets at fair value through profit orloss (continued)

Pendapatan bunga dari instrumenkeuangan yang diperdagangkan termasukdi dalam “pendapatan/(kerugian)investasi”. Pendapatan/(kerugian)investasi diakui berdasarkan basis akrual.Keuntungan/(kerugian) selisih kurs atasinvestasi dilaporkan sebagai”pendapatan/(kerugian) investasi”.

Interest income on financial instrumentsheld for trading are included in “investmentincome/(loss)”. Investment income/(loss) isrecognised on an accrual basis. Foreignexchange gains/(losses) on investments arereported in “investment income/(loss)”.

Aset keuangan yang tersedia untuk dijual Available-for-sale financial assets

Investasi dalam kelompok tersedia untukdijual adalah aset keuangan non-derivatifyang ditetapkan untuk dimiliki untukperiode tertentu dimana akan dijual dalamrangka pemenuhan likuiditas atauperubahan suku bunga, valuta asing atauyang tidak diklasifikasikan sebagaipinjaman yang diberikan atau piutang,investasi yang diklasifikasikan dalamkelompok dimiliki hingga jatuh tempo atauaset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi.

Available-for-sale investments are financialassets that are intended to be held forindefinite period of time, which may be soldin response to needs for liquidity or changesin interest rates, exchange rates or that arenot classified as loans and receivables,held-to-maturity investments or financialassets at fair value through profit or loss.

Pada saat pengakuan awalnya, asetkeuangan tersedia untuk dijual diakuipada nilai wajarnya ditambah biayatransaksi (jika ada) dan selanjutnya diukurpada nilai wajarnya dimana keuntunganatau kerugian diakui sebagai penghasilankomprehensif lain kecuali untuk kerugianpenurunan nilai dan laba rugi selisih kurs,hingga aset keuangan dihentikanpengakuannya. Jika asset keuangantersedia untuk dijual mengalamipenurunan nilai, akumulasi laba atau rugiyang sebelumnya diakui di penghasilankomprehensif lain, diakui sebagailaba/rugi. Pendapatan bunga dihitungmenggunakan metode suku bunga efektifdan keuntungan atau kerugian yangtimbul akibat perubahan nilai tukar dariaset moneter yang diklasifikasikansebagai kelompok tersedia untuk dijualdiakui pada laporan laba rugi.

Available-for-sale financial asset are initiallyrecognised at fair value plus transactioncosts (if any), and measured subsequentlyat fair value with gains and losses beingrecognised as other comprehensive income,except for impairment losses and foreignexchange gains and losses, until thefinancial assets is derecognised. If anavailable-for-sale financial asset isdetermined to be impaired, the cumulativegain or loss previously recognised in othercomprehensive income is recognised in theprofit/loss. Interest income is calculatedusing the effective interest method, andforeign currency gains or losses onmonetary assets which classified asavailable-for-sale are recorded in profit orloss.

Page 295: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

293PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/7 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutangadalah aset keuangan non-derivatifdengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan tidak mempunyai kuotasidi pasar aktif, kecuali:

Loans and receivables are non-derivativefinancial assets with fixed or determinablepayments that are not quoted in an activemarket, other than:

yang dimaksudkan oleh Perseroanuntuk dijual dalam waktu dekat, yangdiklasifikasikan dalam kelompokdiperdagangkan, serta yang padasaat pengakuan awal ditetapkansebagai diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi;

those that the Company intends to sellimmediately or in the short team, whichare classified as held for trading, andthose that the entity upon initialrecognition designates as at fair valuethrough profit or loss;

yang pada saat pengakuan awalditetapkan dalam kelompok tersediauntuk dijual; dan

those that the Company upon initialrecognition designates as available-for-sale; and

dalam hal Perseroan mungkin tidakakan memperoleh kembali investasiawal secara substansial kecuali yangdisebabkan oleh penurunan kualitaspinjaman yang diberikan dan piutang.

those for which the Company may notrecover substantially all of its initialinvestment, other than because ofloans and receivables deterioration.

Pada saat pengakuan awal, pinjamanyang diberikan dan piutang diakui padanilai wajarnya ditambah biaya transaksi(jika ada) dan selanjutnya diukur padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.Pendapatan bunga dari aset keuanganyang diklasifikasi sebagai pinjaman yangdiberikan dan piutang dicatat di dalampendapatan investasi. Dalam hal terjadipenurunan nilai, kerugian penurunan nilaidilaporkan sebagai pengurang dari nilaitercatat dari aset keuangan dalamkelompok pinjaman yang diberikan danpiutang, dan diakui di dalam laporan labarugi sebagai “cadangan kerugianpenurunan nilai”.

Loans and receivables are initiallyrecognised at fair value plus transactioncosts (if any) and subsequently measured atamortised cost using the effective interestrate method. Interest income on financialassets classified as loans and receivables isincluded in the investment income. In caseof impairment, the impairment loss isreported as a deduction from the carryingvalue of the financial assets classified asloans and receivables and recognised in thestatements of income as “allowance forimpairment losses”.

Pengakuan Recognition

Perseroan menggunakan akuntansitanggal perdagangan untuk kontrakregular ketika mencatat transaksi asetkeuangan.

The Company uses trade date accountingfor regular way contracts when recordingfinancial assets transactions.

Page 296: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

294PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/8 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Perseroan mengklasifikasikan liabilitaskeuangan dalam kategori liabilitaskeuangan yang diukur dengan biayaperolehan yang diamortisasi.

The Company classified its financialliabilities in the category of financialliabilities measured at amortised costs.

Liabilitas keuangan yang diukur denganbiaya perolehan yang diamortisasi

Financial liabilities at amortised costs

Pada saat pengakuan awal, liabilitaskeuangan yang diukur dengan biayaperolehan yang diamortisasi, diukur padanilai wajar ditambah biaya transaksi (jikaada). Setelah pengakuan awal, Perseroanmengukur seluruh liabilitas keuangan yangdiukur dengan biaya perolehan yangdiamortisasi dengan menggunakan metodesuku bunga efektif.

Financial liabilities at amortised cost areinitially recognised at fair value plustransactions costs (if any). After initialrecognition, the Company measures allfinancial liabilities at amortised cost usingeffective interest rate method.

iii. Penghentian pengakuan iii. Derecognition

Penghentian pengakuan aset keuangandilakukan ketika hak kontraktual atas aruskas yang berasal dari aset keuangantersebut berakhir, atau ketika asetkeuangan tersebut telah ditransfer dansecara substansial seluruh risiko danmanfaat atas kepemilikan aset tersebuttelah ditransfer (jika secara substansialseluruh risiko dan manfaat tidak ditransfer,maka Perseroan melakukan evaluasi untukmemastikan keterlibatan berkelanjutan ataskendali yang masih dimiliki tidak mencegahpenghentian pengakuan). Liabilitaskeuangan dihentikan pengakuannya ketikaliabilitas telah dilepaskan atau dibatalkanatau kadaluwarsa.

Financial assets are derecognised whenthe contractual rights to receive the cashflows from these assets have ceased toexist or the assets have been transferredand substantially all the risks and rewardsof ownership of the assets are alsotransferred (that is, if substantially all therisks and rewards have not beentransferred, the Company evaluates toensure that continuing involvement on thebasis of any retained powers of controldoes not prevent derecognition). Financialliabilities are derecognised when they havebeen redeemed or otherwise extinguished.

iv. Klasifikasi instrumen keuangan iv. Classification financial instruments

Perseroan mengklasifikasikan instrumenkeuangan ke dalam klasifikasi tertentu yangmencerminkan sifat dari informasi danmempertimbangkan karakteristik dariinstrumen keuangan tersebut. Klasifikasi inidapat dilihat pada tabel berikut:

The Company classifies the financialinstruments into classes that reflects thenature of information and takes intoaccount the characteristic of those financialinstruments. The classification can be seenin the table below:

Page 297: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

295PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/9 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

iv. Klasifikasi instrumen keuangan(lanjutan)

iv. Classification financial instruments(continued)

Kategori yang didefinisikan olehPSAK 55 (Revisi 2014)/Category as defined bySFAS 55 (Revised 2014)

Golongan (ditentukanoleh Perseroan)/

Class (as determinedby the Company)

Sub-golongan/Sub-classes

Aset keuangan/Financialassets

Aset keuangan yangdiukur pada nilaiwajar melalui labarugi/Financialassets at fair valuethrough profit orloss

Efek-efek/Marketablesecurities

Obligasi/Bonds

Reksa dana/Mutual funds

Saham/Shares

Aset keuangan yangtersedia untukdijual/Available-for-sale financialassets

Efek-efek/Marketablesecurities Obligasi/Bonds

Pinjaman yangdiberikan danpiutang/Loans andreceivables

Kas dan setara kas/Cash and cash equivalent

Deposito wajib dan berjangka/Statutory and time deposits

Piutang premi/Premium receivables

Piutang reasuransi/Due from reinsurers

Piutang bunga/Interest receivables

Piutang dari pihak berelasi/Due from related parties

Aset lain-lain/Other assets

Piutang dari manajerinvestasi/Receivablesfrom investmentmanager

Rabat dan piutangpendapatan feeadministrasi/Rebate andadministration feesreceivable

Uang jaminan/Refundable deposits

Uang muka/Advances

Liabilitas keuangan/Financial liabilities

Liabilitas keuanganyang diukurdengan biayaperolehan yangdiamortisasi/Financial liabilitiesat amortised cost

Akrual dan utang lain-lain/Accrued expenses and otherpayables

Utang kepada pihak berelasi/Due to related parties

Utang reasuransi/Due to reinsurers

Utang klaim/Claim payables

v. Saling hapus instrumen keuangan v. Off-setting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangansaling hapus buku dan nilai bersihnyadisajikan dalam laporan posisi keuanganjika memiliki hak yang berkekuatan hukumuntuk melakukan saling hapus buku atasjumlah yang telah diakui tersebut danberniat untuk menyelesaikan secara netoatau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitasnya secarasimultan.

Financial assets and liabilities are offsetand the net amount reported in thestatement of financial position when thereis a legally enforceable right to offset therecognised amounts and there is anintention to settle on a net basis or realisethe asset and settle the liabilitysimultaneously.

Page 298: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

296PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/10 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

v. Saling hapus instrumen keuangan(lanjutan)

v. Off-setting financial instruments(continued)

Hak yang berkekuatan hukum harus tidakbersifat kontinjen atas peristiwa di masadepan dan harus dapat dipaksakan dalamsituasi bisnis yang normal dan dalamperistiwa gagal bayar, peristiwa kepailitanatau kebangkrutan perusahaan ataucounterparty.

The legally enforceable rights must not becontingent on future events and must beenforceable in the normal course ofbusiness and in the event of default,insolvency or bankruptcy of the companyor the counterparty.

vi. Penurunan nilai dari aset keuangan vi. Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal pelaporan keuangan,Perseroan mengevaluasi apakah terdapatbukti yang obyektif bahwa aset keuanganatau kelompok aset keuangan mengalamipenurunan nilai. Aset keuangan ataukelompok aset keuangan diturunkannilainya dan kerugian penurunan nilai telahterjadi, jika dan hanya jika, terdapat buktiyang obyektif mengenai penurunan nilaitersebut sebagai akibat dari satu atau lebihperistiwa yang terjadi setelah pengakuanawal aset tersebut (peristiwa yangmerugikan), dan peristiwa yang merugikantersebut berdampak pada estimasi arus kasmasa depan atas aset keuangan ataukelompok aset keuangan yang dapatdiestimasi secara handal.

The Company assesses at each reportingdate whether there is objective evidencethat a financial asset or group of financialassets is impaired. A financial assets or agroup of financial assets is impaired andimpairment losses are incurred only if thereis objective evidence of impairment as aresult of one or more events that occurredafter the initial recognition of the asset (a“loss event”) and that loss event (or events)has an impact on the estimated future cashflows of the financial asset or group offinancial assets that can be reliablyestimated.

vii. Penentuan nilai wajar vii. Determination of fair value

Nilai wajar adalah harga yang akanditerima untuk menjual suatu aset atauharga yang akan dibayar untukmengalihkan suatu liabilitas dalamtransaksi teratur (orderly transaction)antara pelaku pasar (market participants)pada tanggal pengukuran di pasar utamaatau, jika tidak terdapat pasar utama, dipasar yang paling menguntungkan dimanaPerseroan memiliki akses pada tanggaltersebut. Nilai wajar liabilitasmencerminkan risiko wanprestasinya.

The fair value is the price that would bereceived to sell an asset or paid to transfera liability in an orderly transaction betweenmarket participants at the measurementdate in the principal market or, in itsabsence, the most advantageous market towhich the Company has access at thedate. The fair value of a liability reflects itsnon-performance risk.

Jika tersedia, Perseroan mengukur nilaiwajar instrumen keuangan denganmenggunakan harga kuotasian di pasaraktif untuk instrumen tersebut.

When available, the Company measuresthe fair value of a financial instrument usingthe quoted price in an active market for thatinstrument.

Nilai wajar untuk instrumen keuangan yangdiperdagangkan di pasar yang aktifditentukan berdasarkan kuotasi pasar aktifdari sumber yang dapat dipercaya padatanggal laporan posisi keuangan. Kuotasipasar aktif ini termasuk yang berasal dariInterdealer Market Association (“IDMA”)atau harga kuotasi broker (broker’s quotedprice) dari Bloomberg dan Reuters.

Fair value of financial instruments traded inactive markets is determined based onquoted market prices at the statement offinancial position date from crediblesources. This includes IDMA’s (InterdealerMarket Association) quoted market pricesor broker’s quoted price from Bloombergand Reuters.

Page 299: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

297PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/11 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)

vii. Penentuan nilai wajar (lanjutan) vii. Determination of fair value (continued)

Instrumen keuangan dianggap memilikikuotasi pasar aktif, jika harga kuotasitersedia sewaktu-waktu dan dapatdiperoleh secara rutin dari bursa, pedagangefek (dealer), perantara efek (broker),kelompok industri, badan pengawas (pricingservice or regulatory agency), dan hargatersebut mencerminkan transaksi pasaryang aktual dan rutin dalam suatu transaksiyang wajar. Jika kriteria di atas tidakterpenuhi, maka pasar aktif dinyatakantidak tersedia. Indikasi-indikasi dari pasartidak aktif adalah terdapat selisih yangbesar antara harga penawaran danpermintaan atau kenaikan signifikan dalamselisih harga penawaran dan permintaandan hanya terdapat beberapa transaksiterkini.

A financial instrument is regarded asquoted in an active market if quoted pricesare readily and regularly available from anexchange, dealer, broker, industry group,pricing service or regulatory agency, andthose prices represent actual and regularlyoccurring market transactions on an arm’slength basis. If the above criteria are notmet, the market is regarded as beinginactive. Indications that a market isinactive are when there is a wide bid-offerspread or significant increase in the bid-offer spread and there are few recenttransactions.

Untuk instrumen keuangan yang tidakmempunyai kuotasi harga pasar, estimasiyang wajar ditetapkan dengan mengacupada nilai pasar terkini instrumen keuanganlain yang secara substansi memilikikarateristik yang sama atau dihitungberdasarkan arus kas estimasian terhadapaset bersih dari instrumen keuangantersebut.

For financial instruments with no quotedmarket price, a reasonable estimate of thefair value is determined by reference to thecurrent market value of another instrumentwhich substantially have the samecharacteristic or calculated based on theexpected cash flows of the underlying netasset base of the financial instruments.

Nilai wajar untuk semua instrumenkeuangan lainnya ditentukan denganmenggunakan teknik penilaian. Denganteknik ini, nilai wajar merupakan suatuestimasi yang dihasilkan dari data yangdapat diobservasi dari instrumen keuanganyang sama, menggunakan model-modeluntuk mendapatkan estimasi nilai kini dariarus kas masa depan yang diharapkan atauteknik penilaian lainnya menggunakan inputyang tersedia pada tanggal laporan posisikeuangan.

For all other financial instruments, fairvalue is determined using valuationtechniques. In these techniques, fair valueare estimated from observable data inrespect of similar financial instruments,using models to estimate the present valueof expected future cash flows or othervaluation techniques, using availableinputs at the dates of the statement offinancial position.

Investasi pemegang unit link dan reksadana dinyatakan pada nilai pasarberdasarkan nilai aset bersih pada tanggallaporan posisi keuangan. Nilai pasar yangdigunakan Perseroan untuk aset keuanganyang dimiliki adalah harga penawaran (bidprice).

Investment in unit-linked and mutual fundsare stated at market value in accordancewith the net asset value at the statement offinancial position date. The quoted marketprice used for financial assets held by theCompany is the bid price.

Page 300: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

298PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/12 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Akuntansi transaksi syariah d. Accounting for sharia transactions

i. Dana tabarru i. Tabarru fund

Perseroan menggunakan akad kontrakasuransi syariah wakalah bil ujrah.Kontribusi premi dari peserta asuransisyariah diakui sebagai dana tabarru dantidak diakui sebagai pendapatan premi olehPerseroan. Fee atau ujrah dalam mengelolaproduk-produk unit link dari peserta diakuisebagai pendapatan oleh Perseroanselama periode kontrak asuransi.

The Company use wakalah bil ujrah shariainsurance contract. Premiums contributedby policyholders on sharia insurance arerecognised as tabarru fund and does notrecognised as premium income by theCompany. Fees or ujrah frompolicyholders in managing the unit-linkedproduct is recognised as income by theCompany over the insurance contractperiod.

Penerimaan dana dari nasabah untukproduk unit link syariah diakui sebagailiabilitas kepada pemegang unit link dilaporan posisi keuangan sebesar jumlahyang diterima setelah dikurangi bagian fee(ujrah) untuk Perseroan dalam rangkamengelola pendapatan dari produk unit link.

Funds received from customers for shariaunit-linked products is recognised asliabilities to unit-linked policyholders in thestatement of financial position for theamount received net of the portionrepresenting the Company’s fees (ujrah) inmanaging the unit-linked product revenue.

Surplus yang dapat didistribusikan akanditetapkan berdasarkan kecukupankontribusi premi yang diterima dan hasilinvestasi yang terkait dapat untuk menutupbeban atas pembayaran klaim danpembentukan cadangan. Setiap kelebihan,setelah dikurangkan dengan porsi untukmembayar pinjaman kepada Perseroanatau qardh, jika ada, akan dibagikankepada peserta, Perseroan, dan danatabarru sesuai dengan akad kontrakasuransi.

The distributable surplus will bedetermined based on whether the premiumcontribution received and its relatedinvestment return are sufficient to coverthe expenses on claims paid and reserveset up. Any excess, after deduction theportion to repay the loan or qardh from theCompany, if any, will be distributed to thepolicyholders, to the Company, and to thetabarru fund in accordance with insurancecontract.

Ketika dana tabarru tidak mencukupi untukmenutup klaim yang telah terjadi, Perseroanakan memberikan qardh (pinjaman tidakberbunga) untuk menyelesaikannya. Padasaat dana tabarru memiliki surplusunderwriting, maka qardh akan dibayarkanterlebih dahulu sebelum Perseroanmenyatakan pembagian surplus yang dapatdidistribusikan.

When the tabarru fund is insufficient tocover all claims incurred, the Company willsettle under qardh (non-bearing interestloans). The qardh is to be repaid first whentabarru fund have an underwriting surplusbefore the Company declares thedistributable surplus.

ii. Cadangan teknis dana tabarru ii. Technical reserve for tabarru fund

Cadangan teknis dana tabarru dinyatakanberdasarkan perhitungan aktuaris padatanggal laporan posisi keuangan. Kenaikanatau penurunan cadangan teknis danatabarru diakui sebagai beban ataupendapatan dalam laporan surplus ataudefisit dana tabarru.

Technical reserve for tabarru fund is statedin the statement of financial position inaccordance with actuarial calculation.Increases or decreases in technicalreserve for tabarru fund are recognised asan expense or income in the statement ofsurplus or deficit of tabarru fund.

Page 301: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

299PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/13 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

d. Akuntansi transaksi syariah (lanjutan) d. Accounting for sharia transactions(continued)

iii. Beban klaim dan manfaat iii. Claims and benefit expenses

Klaim dan manfaat terdiri dari klaim yangtelah diselesaikan, klaim dalam prosespenyelesaian, dan estimasi atas klaim yangsudah terjadi namun belum dilaporkan(”IBNR”). Klaim dan manfaat diakui sebagaipengurang dana tabarru apabila liabilitasklaim telah terjadi. Penerimaan klaim dariperusahaan reasuransi diakui dan dicatatsebagai tambahan dana tabarru di periodeyang sama dengan pengakuan klaim.

Claims and benefits consist of settledclaims, claims that are still in process ofcompletion and estimated of claimsincurred but not yet reported (”IBNR”).Claims and benefits are recognised as adeduction from tabarru fund when theliabilities to cover claims are incurred.Claim recoveries from reinsurancecompanies are recognised and recorded asan addition to tabarru fund in the sameperiod with the claim recognition.

Jumlah klaim masih dalam proses,termasuk klaim yang terjadi namun belumdilaporkan, dicatat sebesar nilai estimasianyang ditetapkan berdasarkan perhitunganteknis oleh aktuaris. Perubahan estimasiliabilitas klaim sebagai akibat evaluasilanjutan dan perbedaan antara estimasiklaim dan jumlah klaim dibayar diakuisebagai tambahan atau pengurang danatabarru di periode yang sama denganperubahan tersebut terjadi.

Total claims in process, including claimsincurred but not yet reported, are stated atestimated amounts determined based onthe actuarial technical insurancecalculations. Changes in estimated claimsliabilities as a result of further evaluationand the difference between estimatedclaims and paid claims are recognised asaddition to or deduction from tabarru fundin the period the changes occurred.

e. Penjabaran mata uang asing e. Foreign currency translation

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang Rupiah dengan menggunakankurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Padatanggal laporan posisi keuangan, aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingdijabarkan dengan menggunakan kurs yangberlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.

Transactions denominated in foreign currenciesare translated into Rupiah at the exchange rateprevailing at the date of the transactions. At thestatement of financial position date, monetaryassets and liabilities in foreign currencies aretranslated into Rupiah at the exchange ratesprevailing at statement of financial positiondate.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yangtimbul dari transaksi dalam mata uang asingdan dari penjabaran aset dan liabilitas moneterdalam mata uang asing diakui pada laporanlaba rugi.

Exchange gains and losses arising fromtransactions in foreign currency and from thetranslation of foreign currency monetary assetsand liabilities are recognised in the profit orloss.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,kurs nilai tukar yang digunakan adalah kurstengah Bank Indonesia dan masing-masingadalah Rp 13.436 dan Rp 13.795 untuk 1 DolarAmerika Serikat (“Dolar AS”).

As at 31 December 2016 and 2015, theexchange rate used are the Bank Indonesiamiddle rate of Rp 13,436 and Rp 13,795,respectively, for 1 United States Dollar (“USD”).

Page 302: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

300PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/14 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kontrak asuransi f. Insurance contract

Kontrak asuransi adalah kontrak yangditerbitkan oleh perusahaan asuransi dimanapada saat penerbitan polis perusahaan asuransimenerima risiko asuransi yang signifikan daripemegang polis.

Risiko asuransi yang signifikan adalahkemungkinan untuk membayar manfaat yangsignifikan kepada pemegang polis apabila suatukejadian yang diasuransikan terjadidibandingkan dengan manfaat minimum yangakan dibayarkan apabila risiko yangdiasuransikan tidak terjadi. Skenario-skenarioyang diperhatikan adalah skenario yangmengandung unsur komersial.

Insurance contract is contract issued byinsurance company which accepts significantinsurance risk from policyholder upon theissuance of the policy.

Significant insurance risk is the possibility ofpaying significantly more benefit to thepolicyholder upon the occurrence of insuredevent compared to the minimum benefitpayable in a scenario where the insured eventdoes not occur. Scenarios considered are thosewith commercial substance.

Perseroan mendefinisikan risiko asuransi yangsignifikan sebagai kemungkinan membayarmanfaat pada saat terjadinya suatu kejadianyang diasuransikan, yang setidaknya 10% lebihbesar dari manfaat yang dibayarkan jikakejadian yang diasuransikan tidak terjadi. Jikasuatu kontrak asuransi tidak mengandung risikoasuransi yang signifikan, maka kontrak tersebutdiklasifikasikan sebagai kontrak investasi.Ketika sebuah kontrak telah diklasifikasi sebagaikontrak asuransi, reklasifikasi terhadap kontraktersebut tidak dapat dilakukan kecuali ketentuanperjanjian kemudian diamandemen.

The Company defines significant insurance riskas the possibility of having to pay benefits onthe occurance of an insured event of at least10% more than the benefits payable if theinsured event did not occur. If the insurancecontract does not contain significant insurancerisk, the contract will be deemed as aninvestment contract. Once a contract has beenclassified as an insurance contract, noreclassification is subsequently performedunless the terms of the agreement are lateramended.

Perseroan menerbitkan kontrak asuransi untukproduk asuransi tradisional dan produk asuransiyang dikaitkan dengan investasi. Kedua jenisproduk ini mempunyai risiko asuransi yangsignifikan.

The Company issues insurance contracts fortraditional insurance product and investment-linked insurance product. Both of theseproducts have significant insurance risk.

Produk-produk dari Perseroan dibagiberdasarkan kategori sebagai berikut:

The Company’s products are divided into thefollowing main categories:

Tipe polis/Policy type Deskripsi manfaat/Description of benefits

Asuransi jiwa tradisional nonparticipating/Traditional nonparticipating life insurance

Produk non participating memberikan perlindungan untuk menutupi risikokematian, kecelakaan, penyakit kritis, dan kesehatan dari pemegang polis.Jumlah uang pertanggungan akan dibayarkan pada saat terjadinya risiko yangditanggung. Non participating products provide protection to cover the risk ofdeath, accident, critical illness, and health of the insured. The basic sum assuredwill be paid upon the occurence of the risks covered.

Unit link/Unit-linked Unit link adalah produk asuransi dengan pembayaran premi tunggal maupunregular yang dikaitkan dengan investasi yang memberikan kombinasi manfaatproteksi dan manfaat investasi/Unit-linked is the insurance product with singleand regular premium payment which linked to investment products, whichprovide a combined benefit of the protection and investment.

Manfaat dari perlindungan asuransi adalah untuk menanggung risiko kematianyang memberikan manfaat sebesar nilai uang pertanggungan dan ditambahmanfaat investasi berupa akumulasi nilai dana investasi yang akan dibayarkanpada saat terjadinya risiko yang ditanggung. The benefit of protection is to coverthe risks of death which provide basic sum assured plus the cumulative balanceof the fund value, these benefit will be paid upon the occurrence of the riskscovered.

Nilai dana investasi akan dihitung berdasarkan tingkat pengembalian investasiyang didapat dari fund tergantung dari tipe fund yang dipilih oleh pemegang polisberdasarkan profil risiko investasi. The investment fund value will be measuredbased on the yield of return from the underlying fund depend on the fund typewhich is chosen by the policyholders, depending on investment risk profile.

Page 303: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

301PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/15 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kontrak asuransi (lanjutan) f. Insurance contract (continued)

Perseroan memisahkan komponen deposit darikontrak unit link seperti yang disyaratkan olehPSAK 62 hanya jika kondisi-kondisi di bawah initerpenuhi:

- Perseroan dapat mengukur komponen“deposit” secara terpisah (termasuk opsipenyerahan melekat, yaitu tanpamemperhitungkan komponen “asuransi”);dan

- Kebijakan akuntansi Perseroan tidakmensyaratkan untuk mengakui semua hakdan kewajiban yang timbul dari komponen“deposit”.

The Company unbundles the depositcomponent of unit-linked contract as requiredby SFAS 62 only when both of the followingconditions are met:- The Company can measure separately the

“deposit” component (including anyembedded surrender option, i.e. withouttaking into account the “insurance”component); and

- The Company’s accounting policies do nototherwise require to recognise allobligations and rights arising from the“deposit” component.

Karena hanya kondisi pertama di atas terpenuhi,maka Perseroan tidak memisahkan komponendeposit dari kontrak unit link.

Since only the first condition above is met,therefore, the Company does not unbundle thedeposit component of unit-linked contract.

Pengujian kecukupan liabilitas Liability adequacy tests

Untuk asuransi jiwa, liabilitas kepada pemegangpolis khususnya kewajiban untuk klaim masadepan diuji untuk menentukan apakah liabilitastersebut cukup untuk menutupi semua arus kaskeluar di masa depan termasuk semua manfaatyang dijamin dan manfaat tambahan yangdijamin, manfaat partisipasi yang tidak dijamin(jika ada), semua biaya untuk penerbitan polisdan pemeliharaan polis, serta mencerminkanarus kas masuk masa depan, yaitu premi yangditerima di masa depan. Liabilitas dihitungberdasarkan diskonto dari arus kas untuk semuaarus kas yang terkait yaitu arus kas keluar danarus kas masuk seperti yang disebutkan di atasdengan menggunakan seperangkat asumsiaktuaria berdasarkan estimasi terbaik terkiniyang ditetapkan oleh aktuaris Perseroan,termasuk asumsi mortalitas/morbiditas, lapse,biaya dan inflasi serta asumsi marjin atas risikopemburukan.

For life insurance, the liabilities to policyholderin particular the liabilities for future claim istested to determine whether they are sufficientto cover all related future cash out flow includeall benefit guaranteed and guaranteedembedded additional benefit, non guaranteedparticipation benefit feature (if any), all theexpense for policies issuance and maintainingthe policies, as well as reflecting the futurecash inflow, i.e. premium receipt in the future.The liabilities are calculated based ondiscounted cash flows basis for all related cashflows i.e. both of cash outflow and cash inflowsas mentioned above using a set of most recentbest estimate actuarial assumptions which isset by the Company’s actuary, coveringassumptions on mortality/morbidity, lapse,expense and inflation as well as margin foradverse deviation.

Perseroan menerapkan metode Gross PremiumReserve dalam perhitungan cadangan premiatas manfaat polis masa depan kepadapemegang polis dengan menggunakan asumsiaktuaria berdasarkan asumsi estimasi terbaikdan marjin atas risiko pemburukan, sehinggapegujian kecukupan liabilitas tidak diperlukanlagi.

The Company applies the Gross PremiumReserve method to calculate the policy holderliabilities based on actuarial assumptions whichis based on best estimate assumptions andmargin for adverse deviation, therefore, theliability adequacy testing is no longer required.

Page 304: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

302PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/16 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kontrak asuransi (lanjutan) f. Insurance contract (continued)

Pengakuan pendapatan premi Premium income recognition

Pendapatan premi kontrak jangka pendek diakuisebagai pendapatan selama periode risikosesuai dengan proporsi jumlah proteksi asuransiyang diberikan. Pendapatan premi kontrakjangka panjang diakui sebagai pendapatan padasaat polis jatuh tempo.

Premium income from short duration insurancecontracts is recognised as revenue over theperiod of risk coverage in proportion to theamounts of insurance protection provided.Premium income from long duration contractsare recognised as revenue when the policy isdue.

Pendapatan premi yang diterima sebelum jatuhtempo polis dicatat sebagai titipan premi dilaporan posisi keuangan.

Premium income received before the due dateof the respective policies are reported aspolicyholders’ deposits in the statement offinancial position.

Perseroan menghitung cadangan atas premiyang belum merupakan pendapatan denganmenggunakan metode harian.

Penurunan/(kenaikan) cadangan atas premiyang belum merupakan pendapatan diakuidalam laporan laba rugi tahun berjalan.

The Company calculates unearned premiumreserves using daily method.

Decrease/(increase) in unearned premiumreserves is recognised in the current year’sprofit or loss.

Reasuransi Reinsurance

Perseroan mereasuransikan sebagian porsirisikonya kepada perusahaan reasuradur.Jumlah premi yang dibayar atau porsi premiatas transaksi reasuransi prospektif diakuisesuai dengan proporsi jumlah proteksireasuransi yang diterima.

The Company reinsures a portion of its risk withreinsurance companies. The amount ofpremium paid or portion of premium fromprospective reinsurance transactions isrecognised over the reinsurance contract inproportion with the protection received.

Aset reasuransi termasuk saldo yangdiharapkan dibayarkan oleh perusahaanreasuransi untuk ceded liabilitas manfaat polismasa depan, ceded estimasi liabilitas klaim, danceded cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan. Jumlah manfaat yangyang ditanggung oleh reasuradur diperkirakansecara konsisten sesuai dengan liabilitas yangterkait dengan polis reasuransi.

Reinsurance assets include balances expectedto be recovered from reinsurance companies forceded liability for future policy benefits, cededestimated claim liabilities and ceded unearnedpremium reserves. Amounts recoverable fromreinsurers are estimated in a manner consistentwith the liability associated with the reinsuredpolicy.

Perseroan menyajikan aset reasuransi secaraterpisah sebagai aset atas liabilitas manfaatpolis masa depan, cadangan atas premi yangbelum merupakan pendapatan dan estimasiliabilitas klaim.

The Company presents separately reinsuranceassets of future policy benefit liabilities,unearned premium reserves and estimatedclaim liabilities.

Jika aset reasuransi mengalami penurunan nilai,Perseroan mengurangi nilai tercatat danmengakui kerugian penurunan nilai tersebutdalam laporan laba rugi. Aset reasuransimengalami penurunan nilai jika ada buktiobyektif, sebagai akibat dari suatu peristiwayang terjadi setelah pengakuan awal asetreasuransi, bahwa Perseroan tidak dapatmenerima seluruh jumlah karena di bawahsyarat-syarat kontrak, dan dampak pada jumlahyang akan diterima dari reasuradur dapat diukursecara andal.

If a reinsurance asset is impaired, the Companyreduces the carrying amount accordingly andrecognises that impairment loss in the profit orloss. A reinsurance asset is impaired if there isobjective evidence, as a result of an event thatoccurred after initial recognition of thereinsurance asset, that the Company may notreceive all amounts due to it under the terms ofthe contract, and the impact on the amountsthat the Company will receive from the reinsurercan be reliably measured.

Page 305: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

303PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/17 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kontrak asuransi (lanjutan) f. Insurance contract (continued)

Klaim dan manfaat Claims and benefits

Beban klaim dan manfaat terdiri dari klaim yangtelah diselesaikan, klaim dalam prosespenyelesaian dan estimasi atas klaim yangtelah terjadi namun belum dilaporkan (”IBNR”).Klaim dan manfaat diakui sebagai beban padasaat terjadinya liabilitas untuk memberikanproteksi. Klaim reasuransi yang diperoleh dariperusahaan reasuradur diakui dan dicatatsebagai pengurang beban klaim dan manfaatpada periode yang sama dengan periodepengakuan beban klaim dan manfaat.

Claims and benefits consist of settled claims,claims that are still in process of completion andestimated of claims incurred but not yetreported (“IBNR”). Claims and benefits arerecognised as expenses when the liabilities tocover claims are incurred. Claim recoveriesfrom reinsurance companies are recognisedand recorded as deduction from claimsexpenses consistent in the same period withthe claim expenses recognition.

Total klaim dalam penyelesaian, termasuk klaimyang telah terjadi namun belum dilaporkan,dinyatakan berdasarkan estimasi menggunakanteknik perhitungan teknis oleh aktuaris.Perubahan dalam estimasi liabilitas klaim,sebagai hasil dari evaluasi lebih lanjut danperbedaan antara estimasi klaim dengan klaimyang dibayarkan, diakui sebagai biayatambahan atau pengurang biaya pada periodeterjadinya perubahan.

Total claims in process, including claimsincurred but not yet reported, are stated atestimated amounts determined based on theactuarial technical insurance calculations.Changes in estimated claims liabilities as aresult of further evaluation and the differencebetween estimated claims and paid claims arerecognised as addition to or deduction fromexpenses in the period the changes occurred.

Liabilitas manfaat polis masa depan Liabilities for future policy benefits

Liabilitas manfaat polis masa depan merupakannilai sekarang estimasi manfaat polis masadepan yang akan dibayarkan kepada pemegangpolis atau ahli warisnya dikurangi dengan nilaisekarang dari estimasi premi masa depan yangakan diterima dari pemegang polis dan diakuipada saat pengakuan pendapatan premi.Liabilitas manfaat polis masa depan ditentukandan dihitung dengan menggunakan rumustertentu oleh aktuaris Perseroan.

Perseroan menghitung liabilitas manfaat polismasa depan dengan menggunakan metodeGross Premium Reserve yang mencerminkannilai kini estimasi pembayaran seluruh manfaatyang diperjanjikan termasuk seluruh opsi yangdisediakan, nilai kini estimasi seluruh biaya yangdikeluarkan dan juga penerimaan premi di masadepan.

Kenaikan/(penurunan) liabilitas manfaat polismasa depan diakui dalam laporan laba rugitahun berjalan.

The liabilities for future policy benefitsrepresent the present value of estimated futurepolicy benefits to be paid to policyholders ortheir heirs less present value of estimatedfuture premiums to be received from thepolicyholders and recognised consistently withthe recognition of premium income.Theliabilities for future policy benefits aredetermined and computed based on certainformula by the Company’s actuary.

The Company calculates the liability for futurepolicy benefits using Gross Premium Reservemethod that reflects the present value ofestimated payments of all the guaranteedbenefits including all the embedded optionsavailable, the present value of all estimatedhandling costs incurred and the future premiumreceipt.

Increase/(decrease) for future policy benefits isrecognised in the current year’s profit or loss.

Page 306: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

304PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/18 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Kontrak asuransi (lanjutan) f. Insurance contract (continued)

Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) Liabilities for future policy benefits (continued)

Liabilitas kepada pemegang unit link diakui padasaat penerimaan dana dikonversi menjadi unitsetelah dikurangi biaya-biaya dan akanbertambah atau berkurang sesuai dengan nilaiaset bersih efektif yang berlaku.

The liability to unit-linked policyholders isrecognised at the time the funds received areconverted into units, net of related expensesand will increase or decreases in accordancewith effective net asset value.

Penerimaan dana dari nasabah untuk produkunit link non syariah diakui sebagai pendapatanpremi bruto di laporan laba rugi. Liabilitaskepada pemegang polis unit link diakui dilaporan posisi keuangan dihitung menggunakanmetode cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan yang dihitung denganmenggunakan metode harian berdasarkan biayaasuransi atas risiko mortalita, ditambahcadangan atas akumulasi dana investasipemegang polis.

Funds received from customers for non-shariaunit-linked products are recognised as grosspremium income in the profit or loss. Liabilitiesto unit-linked policyholders are recognised inthe statement of financial position computedbased on unearned premium reserves usingdaily method from the cost of insurance tocover mortality risk plus reserves for theaccumulated invested fund of unit-linkedpolicyholders.

Setiap bunga, keuntungan atau kerugian darikenaikan atau penurunan nilai pasar investasidicatat sebagai pendapatan atau beban, disertaidengan pengakuan kenaikan atau penurunanliabilitas kepada pemegang polis unit link dilaporan laba rugi dan liabilitas kepadapemegang polis unit link di laporan posisikeuangan.

Any interest, gain or loss due to increases ordecreases in market value of investments arerecorded as income or expense, with acorresponding recognition of increase ordecrease in liability to unit-linked policyholdersin the profit or loss and liability to unit-linkedpolicyholders in the statement of financialposition.

g. Investasi g. Investments

Deposito wajib dan berjangka Statutory and time deposit

Deposito wajib dan berjangka dicatat sebesarnilai nominal.

Statutory and time deposits are stated atnominal value.

Efek-efek Marketable Securities

Efek-efek terdiri dari saham, obligasi dan reksadana. Efek-efek diklasifikasikan atas dasartujuan investasi atau intensi dari manajemenPerseroan.

Marketable securities consist of shares, bondsand mutual funds. Marketable securities areclassified based on management’s purpose orintention of maintaining such investments.

Perseroan mengkonsolidasikan reksa danadimana dana pemegang unit link yangditerbitkan oleh Perseroan memiliki unitpenyertaan lebih dari 50% dari unit penyertaanyang diterbitkan serta Perseroan mempunyaipengendalian secara langsung atau tidaklangsung terhadap reksa dana tersebut.

The Company consolidates mutual fundswhich policyholders’ unit-linked fund issued bythe Company has more than 50% from totalunit fund issued and also the Company hasdirect or indirect control over the respectivemutual funds.

Pada tanggal pelaporan, Perseroanmenyajikan reksa dana yang dikonsolidasikanberdasarkan underlying assets atas reksadana yang dimiliki Perseroan dan sebagaiinvestasi pada reksa dana untuk bagian yangdimiliki oleh pihak ketiga.

At the reporting date, the Company presentsthe consolidated mutual funds based onmutual funds’ underlying assets for mutualfunds directly held by the Company and asinvestment in mutual fund for portion ownedby third parties.

Bagian pihak ketiga atas reksa dana yangdikonsolidasikan oleh Perseroan disajikansecara terpisah pada laporan posisi keuangan.

Third parties portion of consolidated mutualfunds are shown separately in the statementof financial position.

Page 307: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

305PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/19 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

g. Investasi (lanjutan) g. Investments (lanjutan)

Efek-efek diklasifikasikan sebagai asetkeuangan yang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba rugi dan aset keuangan tersediadijual. Lihat Catatan 2c untuk kebijakanakuntansi aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba rugi dan asetkeuangan tersedia dijual.

All marketable securities is classified asfinancial assets at fair value through profit andloss and available-for-sale financial assets.Refer to Note 2c for the accounting policies offinancial assets at fair value through profit andloss and available-for-sale financial assets.

Investasi pada sukuk Investment in sukuk

Investasi sukuk diklasifikasikan berdasarkanmodel usaha yang ditentukan oleh Perseroanberdasarkan klasifikasi sesuai PSAK 110 (revisi2014) tentang "Akuntansi Sukuk" sebagaiberikut:

Investment in sukuk are classified based onbusiness model defined by the Company inaccordance with SFAS 110 (revised 2014) on"Accounting for Sukuk" as follows:

1. Surat berharga diukur pada biaya perolehandisajikan sebesar biaya perolehan (termasukbiaya transaksi) yang disesuaikan denganpremi dan/atau diskonto yang belumdiamortisasi. Premi dan diskontodiamortisasi selama periode hingga jatuhtempo.

1. At cost securities are stated at cost(including transaction costs), adjusted byunamortised premium and/or discount.Premium and discount are amortised overthe period until maturity.

2. Surat berharga diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi yang dinyatakan sebesarnilai wajar. Keuntungan atau kerugian yangbelum direalisasi akibat kenaikan ataupenurunan nilai wajarnya disajikan dalamlaporan laba rugi tahun berjalan.

2. At fair value through profit or loss securitiesare stated at fair values. Unrealised gains orlosses from the increase or decrease in fairvalues are presented in current year profit orloss.

3. Surat berharga diukur pada nilai wajarmelalui penghasilan komprehensif lain yangdinyatakan sebesar nilai wajar. Keuntunganatau kerugian yang belum direalisasi akibatkenaikan atau penurunan nilai wajarnyadisajikan dalam penghasilan komprehensiflain tahun berjalan.

3. At fair value through other comprehensiveincome securities are stated at fair value.Unrealised gains or losses from the increaseor decrease in fair values are presented incurrent year other comprehensive income.

Kategori yang didefinisikan olehPSAK 110 (revisi 2014)/Category as defined by

SFAS 110 (revised 2014)

Golongan (ditentukanoleh Grup)/

Class (as determinedby the Group)

Sub-golongan/Sub-classes

Surat berharga diukur pada nilai wajar melalui laba rugi/At fairvalue through profit or loss securities

Efek-efek/Marketablesecurities Sukuk/Sukuk

Surat berharga diukur pada nilai wajar melalui penghasilankomprehensif lain/At fair value through other comprehensiveincome

Efek-efek/Marketablesecurities Sukuk/Sukuk

h. Beban dibayar dimuka h. Prepaid expenses

Beban dibayar di muka diamortisasi selamamasa manfaatnya dengan menggunakanmetode garis lurus.

Prepaid expenses are amortised over theperiods of benefit using the straight linemethod.

Page 308: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

306PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/20 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Aset tetap i. Fixed assets

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehandikurangi akumulasi penyusutan. Biaya akuisisimeliputi semua biaya yang dapat diatribusikansecara langsung untuk perolehan aset tersebut.Aset tetap didepresiasi menggunakan metodegaris lurus selama taksiran masa manfaatekonomis dari aset tetap tersebut sebagaiberikut:

Fixed assets are stated at cost lessaccumulated depreciation. Acquisition costcovers expenditures that is directly attributableto the acquisitions of the assets. Fixed assetsare depreciated using the straight line methodover the estimated useful lives of the assets asfollows:

Tahun/Years

Komputer - perangkat keras 4 Computers - hardwareKomputer - perangkat lunak 4 Computers - softwareKendaraan 4 Motor vehiclesPerabot kantor 4 Office furniture and fixturesPeralatan kantor 4 Office equipmentRenovasi gedung 4 Office renovation

Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankanke laporan laba rugi di periode yang sama padasaat terjadinya. Pengeluaran yangmemperpanjang masa manfaat asetdikapitalisasi dan disusutkan.

Repair and maintenance expenses are chargedto the statement of income during the financialperiod in which they are incurred. Expenditurewhich extends the useful lives of the assets orprovides further economic benefits arecapitalised and depreciated.

Apabila aset tetap dihentikan penggunaannyaatau dijual, harga perolehan dan akumulasidepresiasi yang terkait dengan aset tetaptersebut dihentikan pengakuannya dari laporankeuangan dan keuntungan atau kerugian yangdihasilkan diakui dalam laporan laba rugi.

When fixed assets are retired or otherwisedisposed of, their costs and the relatedaccumulated depreciation are eliminated fromthe financial statements and any resulting gainsor losses are recognised in profit or loss.

Apabila nilai tercatat aset tetap lebih besar darinilai yang dapat diperoleh kembali, asetditurunkan menjadi sebesar nilai yang dapatdiperoleh kembali, dengan menggunakan nilaitertinggi antara harga jual neto dengan nilaipakai.

When the carrying amount of an asset isgreater than its estimated recoverable amount,it is written down immediately to its recoverableamount, which is determined based on thehigher of net selling price or value in use.

Berdasarkan PSAK 16 (revisi 2007), Perseroanmemilih menggunakan metode biaya.

Under SFAS 16 (revised 2007), the Companyhas chosen the cost model.

j. Beban akuisisi j. Acquisition costs

Beban akuisisi merupakan beban yang terjadiuntuk mendapatkan kontrak asuransi baru danperpanjangannya seperti komisi bancassurancedan kompensasi tenaga pemasaran. Bebanakuisisi ini dibebankan langsung ke laporan labarugi tahun berjalan.

Acquisition costs represent costs related to newinsurance contracts and renewals such asbancassurance commissions and sales forcecompensations. These are charged directly tothe current year profit or loss.

Page 309: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

307PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/21 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Liabilitas imbalan kerja k. Employee benefit liabilities

Liabilitas imbalan kerja jangka pendek diakuipada saat terutang kepada karyawan.

Short term employee benefits are recognisedwhen they become due to the employees.

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang danimbalan pasca kerja, seperti pensiun, uangpisah, uang penghargaan, dan imbalan lainnyadihitung berdasarkan peraturan Perseroan danUndang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003(“UU 13/2003”).

Long-term and post employment benefits, suchas pension, severance payments, servicepayments, and other benefits are calculated inaccordance with the Company’s Regulationand Labor Law No. 13/2003 (“Law 13/2003”).

Perseroan memiliki program iuran pasti.Program iuran pasti adalah program pensiundimana Perseroan membayar kontribusi tetapkepada sebuah entitas yang terpisah (danapensiun) dan Perseroan tidak lagi memilikiliabilitas konstruktif untuk berkontribusi lebihlanjut. Perseroan dan karyawan masing-masing berkontribusi sebesar 6,0% dan 3,6%atas penghasilan bulanan saat iniberdasarkan referensi dasar pendapatankontribusi pensiun (Basic Reference ofPension Contribution Income) ke DanaPensiun Lembaga Keuangan AXA (“DPLKAXA”) atas nama karyawan.

The Company has a defined contributionplan. A defined contribution plan is a pensionplan under which the Company pays fixedcontributions into a separate entity (pensionfund) and the Company has no legal orconstructive obligation to pay furthercontributions.The Company and employeescontribute 6.0% and 3.6%, respectively, ofpreset monthly earnings based on BasicReference of Pension Contribution Income toDana Pensiun Lembaga Keuangan AXA(“DPLK AXA”) on behalf of the employees.

Perseroan diwajibkan menyediakan jumlahminimum imbalan pensiun berdasarkan UUNo. 13/2003. Secara substansi programpensiun dalam UU No.13/2003 merupakanprogram imbalan pasti karena undang-undangtelah menetapkan formula dalam menentukanjumlah minimum imbalan.

The Company is required to provide aminimum amount of pension benefits inaccordance with Law 13/2003. Since the Lawsets the formula for determining the minimumamount of benefits, in substance pensionplans under Law 13/2003 represent definedbenefit plans.

Program pensiun imbalan pasti adalahprogram pensiun yang menetapkan jumlahpensiun yang akan diterima oleh karyawanpada saat pensiun, yang biasanya tergantungpada satu faktor atau lebih, seperti umur,masa kerja, dan jumlah kompensasi.

A defined benefit plan is a pension plan thatdefines an amount of pension that will bereceived by the employee on becoming entitledto a pension, which usually depends on one ormore factors such as age, years of service orcompensation.

Liabilitas atas program pensiun imbalan pastiyang diakui di laporan posisi keuanganmerupakan nilai kini dari liabilitas imbalanpasti pada tanggal laporan posisi keuangansetelah dikurangi dengan nilai wajar asetprogram, bersamaan juga denganpenyesuaian atas keuntungan atau kerugianaktuarial yang belum diakui dan beban jasamasa lalu. Liabilitas imbalan pasti dihitungsecara tahunan oleh aktuaris independenmenggunakan metode ”Projected Unit Credit”.Nilai kini dari liabilitas imbalan pastiditentukan dengan mendiskontokan estimasiarus kas yang dikeluarkan di masa depanmenggunakan tingkat bunga obligasi jangkapanjang yang berkualitas tinggi dalam matauang Rupiah di mana imbalan tersebut akandibayarkan, serta memiliki kriteria jatuh tempoyang mendekati dengan kriteria liabilitaspensiun tersebut.

The liability recognised in the statement offinancial position in respect of defined benefitpension plans is the present value of thedefined benefit obligation at the statement offinancial position date less the fair value ofplan assets, together with adjustments forunrecognised actuarial gains or losses andpast service cost. The defined benefitobligation is calculated annually byindependent actuaries using the “ProjectedUnit Credit” method. The present value of thedefined benefit obligation is determined bydiscounting the estimated future cashoutflows using interest rates of high qualitylong-term bonds that are denominated inRupiah in which the benefit will be paid, andthat have terms to maturity approximating theterms of the related pension liability.

Page 310: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

308PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/22 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Liabilitas imbalan kerja (lanjutan) k. Employee benefit liabilities (continued)

Keuntungan dan kerugian aktuarial yangtimbul dari penyesuaian dan perubahan dalamdalam asumsi-asumsi aktuarial (pengukurankembali) langsung diakui seluruhnya diekuitas melalui penghasilan komprehensif lainpada saat terjadinya.

Actuarial gains and losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions (remeasurement)charged or credited to equity in othercomprehensive income in the period in whichthey arise.

l. Perpajakan l. Taxation

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajaktangguhan. Pajak diakui dalam laporan labarugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengantransaksi atau kejadian yang diakui dipendapatan komprehensif lain atau langsungdiakui ke ekuitas. Dalam hal ini, pajaktersebut masing-masing diakui dalampendapatan komprehensif lain atau ekuitas.

The tax expenses comprise current anddeferred tax. Tax is recognised in the profit orloss, except to the extent that it relates to itemsrecognised in other comprehensive income ordirectly in equity. In this case, the tax is alsorecognised in other comprehensive income ordirectly in equity, respectively.

Beban pajak kini dihitung berdasarkanperaturan perpajakan yang berlaku padatanggal pelaporan keuangan. ManajemenPerseroan mengevaluasi secara periodikimplementasi terhadap peraturan perpajakanyang berlaku terutama yang memerlukaninterpretasi lebih lanjut mengenaipelaksanaannya termasuk juga evaluasiterhadap surat ketetapan pajak yang diterimadari kantor pajak. Lebih lanjut, manajemenmembentuk cadangan, jika dianggap perluberdasarkan jumlah yang diestimasikan akandibayarkan ke otoritas pajak.

The current income tax charge is calculatedon the basis of the tax laws enacted orsubstantively enacted at the reporting date.The Company’s management periodicallyevaluates the implementation of prevailingtax regulations especially those that aresubject to further interpretation on itsimplementation, including evaluation on taxassessment letters received from taxauthorities. Where appropriate managementestablishes provisions based on the amountsexpected to be paid to the tax authorities.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, denganmenggunakan metode balance sheet liabilityuntuk semua perbedaan temporer antara dasarpengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilaitercatatnya pada laporan keuangan. Pajakpenghasilan tangguhan ditentukan denganmenggunakan tarif pajak yang telah berlakuatau secara substantif telah berlaku pada akhirperiode pelaporan dan diharapkan diterapkanketika aset pajak penghasilan tangguhandirealisasi atau liabilitas pajak penghasilantangguhan diselesaikan.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanyajika besar kemungkinan jumlah penghasilankena pajak di masa depan akan memadai untukdikompensasi dengan perbedaan temporer yangmasih dapat dimanfaatkan.

Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhandapat saling hapus apabila terdapat hak yangberkekuatan hukum untuk melakukan salinghapus antara aset pajak kini dengan liabilitaspajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajakpenghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritasperpajakan yang sama, baik atas entitas kenapajak yang sama ataupun berbeda dan adanyaniat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldotersebut secara neto.

Deferred income tax is recognised, using thebalance sheet liability method, on temporarydifferences arising between the tax bases ofassets and liabilities and their carryingamounts in the financial statements. Deferredincome tax is determined using tax rates thathave been enacted or substantially enacted asat reporting period and is expected to applywhen the related deferred income tax asset isrealised or the deferred income tax liability issettled.

Deferred income tax assets are recognisedonly to the extent that it is probable that futuretaxable profit will be available against whichthe temporary differences can be utilised.

Deferred income tax assets and liabilities areoffset when there is a legally enforceable rightto offset current tax assets against current taxliabilities and when the deferred income taxesassets and liabilities related to income taxeslevied by the same taxation authority on eitherthe same taxable entity or different taxableentities where there is an intention to settle thebalances on a net basis.

Page 311: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

309PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/23 – Schedule

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGPENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

l. Perpajakan (lanjutan) l. Taxation (continued)

Koreksi atas liabilitas pajak diakui pada saatsurat ketetapan pajak diterima, atau apabiladiajukan keberatan dan/atau banding, makakoreksi diakui pada saat keputusan ataskeberatan dan/atau banding tersebut diterima.Manajemen juga dapat membentukpencadangan terhadap liabilitas pajak di masadepan sebesar jumlah yang diestimasikan akandibayarkan ke kantor pajak jika berdasarkanevaluasi pada tanggal laporan posisi keuanganterdapat risiko pajak yang probable. Asumsi danestimasi yang digunakan dalam perhitunganpembentukan cadangan tersebut memiliki unsurketidakpastian.

Correction to taxation obligations are recordedwhen an assessment is received or, if appealedagainst, when the result of the appeal isdetermined. Management provides provision forfuture tax liability at the amount that will bepayable to the tax office on probable taxexposure, based on assessment as at the dateof statement of financial position. Assumptionand estimation used in the provisioningcalculation may involve element of uncertainty.

m. Transaksi dengan pihak - pihak berelasi m. Transaction with related parties

Perseroan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana didefinisikan dalamPSAK 7 (revisi 2010) “Pengungkapan Pihak-pihak berelasi".

The Company enters into transactions withrelated parties as defined in SFAS (7 revised2010) “Related Party Disclosures”.

Jenis transaksi dan saldo yang signifikandengan pihak - pihak berelasi diungkapkandalam catatan atas laporan keuangan.

The nature of transactions and balances ofsignificant accounts with related parties aredisclosed in the notes to the financialstatements.

n. Dividen n. Dividend

Distribusi dividen kepada pemilik Perseroandiakui sebagai liabilitas dalam laporan keuanganPerseroan pada periode dimana dividen telahdisetujui oleh pemegang saham Perseroan.

Dividend distribution to the Company’sshareholders is recognised as a liability in theCompany’s financial statements in the period inwhich the dividends are approved by theCompany’s shareholders.

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS

Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangkapenyusunan laporan keuangan dimana dibutuhkanpertimbangan manajemen dalam menentukanmetodologi yang tepat untuk penilaian aset danliabilitas.

Certain estimates and assumption are made in thepreparation of the financial statements. These oftenrequire management judgement in determining theappropriate methodology for valuation of assetsand liabilities.

Manajemen membuat estimasi dan asumsi yangberimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitasatas tahun keuangan satu tahun kedepan. Semuaestimasi dan asumsi yang diharuskan oleh standarakutansi keuangan adalah estimasi terbaik yangdidasarkan standar yang berlaku. Estimasi danpertimbangan dievaluasi secara terus menerus danberdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan atas kejadian yangakan datang.

Management makes estimates and assumptionsthat affect the reported amounts of assets andliabilities within the next financial year. All estimatesand assumptions required in conformity withfinancial accounting standards are best estimatesundertaken in accordance with the applicablestandard. Estimates and judgements are evaluatedon a continuous basis, and are based on pastexperience and other factors, includingexpectations with regard to future events.

Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkanpengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dantindakan saat ini, hasil yang timbul mungkinberbeda dengan jumlah yang diestimasi semula.

Although these estimates are based onmanagement’s best knowledge of current eventsand activities, actual results may differ from thoseestimates.

Page 312: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

310PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/24 – Schedule

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSIYANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES ANDJUDGEMENTS (continued)

Sumber utama ketidakpastian estimasi: Key sources of estimation uncertainty:

a. Cadangan teknis a. Technical reserves

Cadangan teknis dicatat di laporan posisikeuangan berdasarkan perhitungan aktuarisdengan menggunakan asumsi aktuarial.Termasuk dalam cadangan teknis adalahliabilitas manfaat polis masa depan, estimasiliabilitas klaim, cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan dan liabilitas kepadapemegang polis (lihat Catatan 2f dan 12).

Technical reserves are stated in the statementof financial position in accordance with theactuarial calculation based on certain actuarialassumptions. Included in the technical reservesare liability for future policy benefits, estimatedclaim liabilities, unearned premium reservesand liability to policyholders (refer to Notes 2fand 12).

b. Aset reasuransi b. Reinsurance assets

Aset yang timbul dari kontrak reasuransi jugadihitung dengan menggunakan metode di atas.Selain itu, pemulihan aset ini dinilai secaraperiodik untuk memastikan bahwa jumlahnyamencerminkan jumlah yang pada akhirnya akanditerima, mempertimbangkan faktor-faktorseperti counterparty dan risiko kredit. Penurunannilai diakui di mana terdapat bukti objektif bahwaPerseroan tidak dapat menerima jumlah yangterhutang untuk itu dan jumlah ini dapat diukursecara andal (lihat Catatan 11).

Assets arising from reinsurance contracts arealso computed using the above methods. Inaddition, the recoverability of these assets isassessed on a periodic basis to ensure that thebalance is reflective of the amounts that willultimately be received, taking into considerationfactors such as counterparty and credit risk.Impairment is recognised where there isobjective evidence that the Company may notreceive amounts due to it and these amountscan be reliably measured (refer to Note 11).

c. Cadangan teknis dana tabarru c. Technical reserve for tabarru fund

Cadangan teknis dana tabarru dinyatakanberdasarkan perhitungan aktuaris pada tanggallaporan posisi keuangan (lihat Catatan 2d.ii dan28).

Technical reserve for tabarru fund is stated inthe statement of financial position in accordancewith actuarial calculation (refer to Notes 2d.iiand 28).

d. Liabilitas imbalan kerja d. Employee benefit liabilities

Liabilitas imbalan kerja ditentukan berdasarkanperhitungan aktuarial. Perhitungan aktuariamenggunakan asumsi-asumsi seperti tingkatdiskonto, tingkat pengembalian investasi, tingkatkenaikan gaji, tingkat kematian, tingkatpengunduran diri dan lain-lain (lihat Catatan 2k).

Employee benefit liabilities are determinedbased on actuarial valuation. The actuaryvaluation involves making assumptions aboutdiscount rate, expected rate of return oninvestments, future salary increases, mortalityrate, resignation rate and others (refer to Note2k).

4. INVESTASI 4. INVESTMENTS

a. Deposito wajib dan berjangka a. Statutory and time deposits

2016 2015

Deposito wajib Statutory depositsRupiah RupiahPT Bank Chinatrust Indonesia 9,000 9,000 PT Bank Chinatrust IndonesiaPT Bank Danamon Indonesia Tbk 8,215 7,958 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 2,500 2,500 (Persero) TbkPT Bank BRI Syariah 100 100 PT Bank BRI Syariah

19,815 19,558

Page 313: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

311PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/25 – Schedule

4. INVESTASI (lanjutan) 4. INVESTMENTS (continued)

a. Deposito wajib dan berjangka (lanjutan) a. Statutory and time deposits (continued)

2016 2015

Deposito berjangka Time depositsPihak yang berelasi: Related parties:Rupiah RupiahPT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara

(Persero) Tbk 189,500 316,000 (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 141,920 276,606 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 109,132 114,000 (Persero) TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 83,500 200,500 (Persero) TbkPT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara

Syariah (Persero) Tbk 47,500 - Syariah (Persero) TbkPT Bank Syariah Mandiri 47,000 52,000 PT Bank Syariah MandiriPT Bank Mandiri Taspen Pos 32,000 12,000 PT Bank Mandiri Taspen PosPT Bank BRI Syariah - 126,500 PT Bank BRI SyariahPT Bank BNI Syariah - 39,000 PT Bank BNI Syariah

650,552 1,136,606

Dolar AS USDPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 119,700 - (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 391 401 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Chinatrust Indonesia - 110,361 PT Bank Chinatrust IndonesiaPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk - 5,615 (Persero) Tbk

120,091 116,377

Pihak ketiga: Third parties:Rupiah RupiahPT Bank Chinatrust Indonesia 181,000 26,000 PT Bank Chinatrust IndonesiaPT Bank Maybank Indonesia Tbk 165,000 199,500 PT Bank Maybank Indonesia TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 160,500 190,500 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 127,000 127,000 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank BNP Paribas Indonesia 100,000 - PT Bank BNP Paribas IndonesiaPT Bank Permata Tbk 77,831 203,531 PT Bank Permata TbkPT Bank UOB Indonesia 75,000 197,200 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank OCBC NISP Tbk 62,000 193,700 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Maybank Indonesia PT Bank Maybank Indonesia

Tbk, unit Syariah 49,500 - Tbk, Sharia UnitCitibank, N.A., Cabang Indonesia 49,290 - Citibank, N.A., Indonesia BranchPT Rabobank International PT Rabobank International

Indonesia Tbk 45,000 - IndonesiaTbkPT Bank CIMB Niaga PT Bank CIMB Niaga

Tbk,unit Syariah 42,500 12,500 Tbk, Sharia UnitPT Standard Chartered Bank PT Standard Chartered

Indonesia 40,000 - Bank IndonesiaPT Bank Danamon Indonesia PT Bank Danamon Indonesia

Tbk, unit Syariah 20,000 - Tbk, Sharia UnitPT Bank ICBC Indonesia - 202,000 PT Bank ICBC Indonesia

Deposito berjangka Time depositsPT Bank OCBC NISP Tbk PT Bank OCBC NISP

Tbk, unit Syariah 10,000 - Tbk, Sharia Unit

1,204,621 1,351,931

1,995,079 2,624,472

Page 314: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

312PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/26 – Schedule

4. INVESTASI (lanjutan) 4. INVESTMENTS (continued)

a. Deposito wajib dan berjangka (lanjutan) a. Statutory and time deposits (continued)

Deposito wajib dan berjangka memperolehsuku bunga tahunan berkisar sebagai berikut:

Statutory deposits and time deposits earnedannual interest at rates ranging as follows:

2016 2015

Rupiah 6.50% - 8.50% 8.59% - 9.68% RupiahDolar AS 0.25% - 1.00% 0.76% - 1.98% USD

Deposito wajib merupakan jumlah jaminanyang diadministrasikan oleh bank kustodianyang tidak terafiliasi sesuai dengan PeraturanMenteri Keuangan No. 158/PMK.010/2008tanggal 28 Oktober 2008.

The statutory deposits represent statutoryamounts administered by non affiliatedcustodian bank in compliance with the Ministerof Finance Regulation No. 158/PMK.010/2008dated 28 October 2008.

Termasuk di dalam deposito berjangka pada31 Desember 2016 dan 2015 adalah danatabarru masing-masing sebesar Rp 11.600dan Rp 16.600 (lihat Catatan 28).

Included in the above time deposits as of 31December 2016 and 2015 are balances fortabarru fund amounting to Rp 11,600 andRp 16,600, respectively (refer to Note 28).

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dansaldo dengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

b. Efek-efek b. Marketable securities

2016 2015

Dimiliki langsung oleh Perseroan Directly held by the CompanyNilai wajar melalui laporan

laba rugi: Fair value through profit or loss:- Obligasi 1,518,722 962,877 Bonds -- Reksa Dana 228,661 145,615 Mutual Funds -

Aset yang tersedia untuk dijual: Available-for-sale:- Obligasi 785,531 696,169 Bonds -

Dimiliki oleh pemegang dana Held by unit-linked policyholders’unit link (lihat Catatan 5b) fund (refer to Note 5b)Nilai wajar melalui laporan

laba rugi: Fair value through profit or loss:- Saham 17,658,330 14,962,203 Shares -- Obligasi 1,250,952 1,302,350 Bonds -- Reksa Dana 178,821 173,462 Mutual Funds -

Dimiliki pihak ketiga Held by third partiesNilai wajar melalui laporan

laba rugi: Fair value through profit or loss:- Reksa Dana 590,506 596,316 Mutual Funds -

22,211,523 18,838,992

Page 315: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

313PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/27 – Schedule

4. INVESTASI (lanjutan) 4. INVESTMENTS (continued)

b. Efek-efek (lanjutan) b. Marketable securities (continued)

b.1 Dimiliki langsung oleh Perseroan b.1 Directly held by the Company

Efek-efek yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi terdiri dari:

Marketable securities at fair value throughprofit and loss consist of the followings:

2016 2015

Obligasi: Bonds:Obligasi pemerintah 1,052,491 636,232 Goverment bondsObligasi korporasi 443,369 257,556 Corporate bondsObligasi syariah 22,862 69,089 Sharia bonds

1,518,722 962,877

Reksa Dana: Mutual Funds:AXA Maestro Saham 99,633 - AXA Maestro SahamAXA Citra Dinamis 68,604 61,887 AXA Citra DinamisSchroder Dana Prestasi Schroder Dana Prestasi

Dinamis 48,722 42,891 DinamisMandiri Saham Atraktif 11,702 10,343 Mandiri Saham AtraktifBNP Paribas Inspira - 30,494 BNP Paribas Inspira

228,661 145,615

Schroder Dana Prestasi Dinamis, MandiriSaham Atraktif, AXA Citra Dinamis, danBNP Paribas Inspira merupakan reksadana berbasis ekuitas dengan dasarinvestasi pada saham yangdiperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

Schroder Dana Prestasi Dinamis, MandiriSaham Atraktif, AXA Citra Dinamis andBNP Paribas Inspira are mutual funds withequity based with underlying exposures instocks listed on the Indonesia StockExchange.

Efek-efek yang tersedia untuk dijual terdiridari:

Available-for-sale marketable securitiesconsist of the followings:

Obligasi: Bonds:Obligasi pemerintah 581,642 544,732 Goverment bondsObligasi korporasi 137,166 133,075 Corporate bondsObligasi syariah 66,723 18,362 Sharia bonds

785,531 696,169

Termasuk di dalam efek-efek pada31 Desember 2016 adalah dana tabarrusebesar Rp 17.255 (2015: Rp 12.222)(lihat Catatan 28).

Included in the above marketable securitiesas of 31 December 2016 are balances fortabarru fund amounting to Rp 17,255 (2015:Rp 12,222) (refer to Note 28).

b.2 Dimiliki pihak ketiga b.2 Held by third parties

Efek-efek yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba rugi terdiri dari:

Marketable securities at fair value throughprofit or loss consist of the followings:

2016 2015Reksa Dana: Mutual Funds:Schroder Dana Prestasi

Dinamis 307,321 309,869 Schroder Dana Prestasi DinamisSchroder Dana Campuran Schroder Dana Campuran

Progresif 197,404 199,060 ProgresifMandiri Dynamic Equity 60,646 62,565 Mandiri Dynamic EquitySchroder Dana Obligasi

Mantap 25,135 24,822 Schroder Dana Obligasi Mantap

590,506 596,316

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksidan saldo dengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

Page 316: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

314PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/28 – Schedule

5. INVESTASI DIMILIKI OLEH PEMEGANG DANAUNITLINK

5. INVESTMENT HELD BY UNIT-LINKEDPOLICYHOLDERS’ FUND

a. Kas dan setara kas a. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas adalah kas, kas pada bankdan deposito berjangka yang dimiliki olehpemegang dana unit link.

Cash and cash equivalents are cash, cash inbanks and time deposits held by unit-linkedpolicyholders’ fund.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,saldo kas dan setara kas yang dimiliki olehpemegang dana unit link adalah masing-masingsebesar Rp 492.100 dan Rp 330.896.

As at 31 December 2016 and 2015 the balanceof cash and cash equivalents held by unit-linkedpolicyholders’ fund are amounting toRp 492,100 and Rp 330,896, respectively.

b. Efek-efek b. Marketable securities

2016 2015

Saham: Shares:PT Telekomunikasi PT Telekomunikasi

Indonesia (Persero) Tbk 1,661,624 1,398,760 Indonesia (Persero) TbkPT Bank Central Asia Tbk 1,582,480 1,294,071 PT Bank Central Asia TbkPT Astra International Tbk 1,555,978 1,165,534 PT Astra International TbkPT HM Sampoerna Tbk 1,517,920 170,562 PT HM Sampoerna TbkPT Unilever Indonesia Tbk 1,314,995 1,349,691 PT Unilever Indonesia TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 1,182,694 1,244,975 (Persero) TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1,175,305 951,940 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Gudang Garam Tbk 510,457 471,541 PT Gudang Garam TbkPT Indofood CBP Sukses PT Indofood CBP Sukses

Makmur Tbk 446,373 381,142 Makmur TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk 426,460 410,254 (Persero) TbkPT Indofood Sukses Makmur Tbk 402,165 217,224 PT Indofood Sukses Makmur TbkPT United Tractors Tbk 389,907 298,601 PT United Tractors TbkPT Perusahaan Gas Negara PT Perusahaan Gas Negara

(Persero) Tbk 325,529 315,421 (Persero) TbkPT Charoen Pokphand PT Charoen Pokphand

Indonesia Tbk 320,700 201,646 Indonesia TbkPT Kalbe Farma Tbk 312,477 296,964 PT Kalbe Farma TbkPT Matahari Department PT Matahari Department

Store Tbk 312,232 371,212 Store TbkPT Waskita Karya Tbk 278,553 114,612 PT Waskita Karya TbkPT Semen Indonesia PT Semen Indonesia

(Persero) Tbk 253,933 367,723 (Persero) TbkPT Indocement Tunggal PT Indocement Tunggal

Prakarsa Tbk 249,906 390,959 Prakarsa TbkPT Adaro Energy Tbk 245,422 76,712 PT Adaro Energy TbkPT Surya Citra Media Tbk 240,423 306,947 PT Surya Citra Media TbkPT Bumi Serpong Damai Tbk 236,795 260,904 PT Bumi Serpong Damai TbkPT PP (Persero) Tbk 217,412 151,895 PT PP (Persero) TbkPT Pakuwon Jati Tbk 183,189 194,788 PT Pakuwon Jati TbkPT Tambang Batubara Bukit PT Tambang Batubara Bukit

Assam (Persero) Tbk 178,653 50,184 Assam (Persero) TbkPT Jasa Marga (Persero) Tbk 173,470 234,549 PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Astra Agro Lestari Tbk 158,805 116,646 PT Astra Agro Lestari TbkPT Wijaya Karya (Persero) Tbk 152,942 106,491 PT Wijaya Karya (Persero) TbkPT AKR Corporindo Tbk 148,093 134,267 PT AKR Corporindo TbkPT Summarecon Agung Tbk 143,226 224,000 PT Summarecon Agung TbkPT Vale Indonesia Tbk 135,575 75,146 PT Vale Indonesia TbkPT Lippo Karawaci Tbk 124,951 170,499 PT Lippo Karawaci TbkPT Media Nusantara Citra Tbk 108,473 150,978 PT Media Nusantara Citra TbkPT Aneka Tambang Tbk 100,512 5,109 PT Aneka Tambang TbkLain-lain (masing-masing

dibawah Rp 100.000) 890,701 1,290,256 Others (each below Rp 100,000)

17,658,330 14,962,203

Page 317: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

315PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/29 – Schedule

5. INVESTASI DIMILIKI OLEH PEMEGANG DANAUNIT LINK (lanjutan)

5. INVESTMENT HELD BY UNIT-LINKEDPOLICYHOLDERS’ FUND (continued)

b. Efek-efek (lanjutan) b. Marketable securities (continued)

2016 2015

Obligasi: Bonds:Obligasi pemerintah 1,035,624 1,243,657 Goverment bondsObligasi syariah 201,637 28,610 Sharia bondsObligasi korporasi 13,691 30,083 Corporate bonds

1,250,952 1,302,350

Reksa Dana: Mutual Funds:Mandiri Investa Dana Obligasi Mandiri Investa Dana Obligasi

Seri II 64,208 55,886 Seri IIBNP Paribas Pesona Syariah 32,318 24,197 BNP Paribas Pesona SyariahInvesta Dana Dollar Mandiri 31,206 26,042 Investa Dana Dollar MandiriMandiri Investa Pasar Uang 26,544 11,067 Mandiri Investa Pasar UangBNP Paribas Rupiah Plus 23,520 56,270 BNP Paribas Rupiah PlusAXA Maestrosaham 1,025 - AXA Maestrosaham

178,821 173,462

c. Aset lain-lain c. Other assets

Aset lain-lain sebagian besar terdiri dari kasdan setara kas yang dimiliki oleh reksa danadan piutang penjualan portofolio efek olehpemegang dana unit link.

Other assets are mainly consists of cash andcash equivalents held by mutual fund andreceivables from sale of securities portfolio byunit-linked policyholders’ fund.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,saldo aset lain-lain yang dimiliki oleh pemegangdana unit link adalah masing-masing sebesarRp 374.650 dan Rp 626.492.

As at 31 December 2016 and 2015, the balanceof other assets held by unit-linked policyholders’fund are amounting to Rp 374,650 andRp 626,492, respectively.

d. Liabilitas lain-lain d. Other liabilities

Liabilitas lain-lain sebagian besar terdiri dariutang pembelian portofolio efek oleh danapemegang unit link, fee manajemen investasidan fee bank kustodian.

Other liabilities mainly consist of liabilities forpurchase of securities portfolio by unit-linkedpolicyholders’ fund, investments management’sfees and custodian bank’s fees.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,saldo liabilitas lain-lain yang dimiliki olehpemegang dana unit link adalah masing-masingsebesar Rp 351.903 dan Rp 376.354

As at 31 December 2016 and 2015, the balanceof other liabilities held by unit-linkedpolicyholders’ fund are amounting to Rp351,903 and Rp 376,354, respectively.

e. Investasi pemegang dana unit link e. Unit-linked policyholders' fund investment

Catatan/2016 Notes 2015

Aset Assets

Investasi InvestmentsSaham 17,658,330 5b 14,962,203 SharesObligasi 1,250,952 5b 1,302,350 BondsReksa dana 178,821 5b 173,462 Mutual funds

19,088,103 16,438,015

Page 318: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

316PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/30 – Schedule

5. INVESTASI DIMILIKI OLEH PEMEGANG DANAUNIT LINK (lanjutan)

5. INVESTMENT HELD BY UNIT-LINKEDPOLICYHOLDERS’ FUND (continued)

e. Investasi pemegang dana unit link (lanjutan) e. Unit-linked policyholders' fund investment(continued)

Catatan/2016 Notes 2015

Kas dan setara kas 492,100 5a 330,896 Cash and cash equivalentsAset lain-lain 374,650 5c 626,492 Other assets

19,954,853 17,395,403

Dikurangi: Less:Liabilitas lain-lain 351,903 5d 376,354 Other liabilities

19,602,950 17,019,049

Liabilitas kepadapemegang unit link Liability to unit-linked holders

2016 2015

Dynamic Money 9,098,972 7,531,851 Dynamic MoneyAttractive Money 5,441,537 4,518,537 Attractive MoneyProgressive Money 2,139,720 2,119,308 Progressive MoneyExcellent Equity 1,159,641 1,290,405 Excellent EquityProtected Money 373,775 394,396 Protected MoneyActive Money 168,760 154,507 Active MoneySecure Money 76,604 71,131 Secure MoneyFixed Money 64,170 55,850 Fixed MoneyMoney Market 26,516 11,110 Money MarketPrime Equity 1,011 - Prime Equity

18,550,706 16,147,095

Liabilitas kepada pemegang Liability to unit-linkedunit link - syariah holders - sharia

Attractive Money Syariah 887,606 741,366 Attractive Money SyariahActive Money Syariah 102,200 91,258 Active Money SyariahAmanah Equity Syariah 32,288 24,182 Amanah Equity SyariahAdvanced Commodity

Syariah 30,150 15,148 Advanced Commodity Syariah

1,052,244 871,954

19,602,950 17,019,049

Investasi pemegang dana unit link merupakanpenempatan dana dengan dasar investasi padasaham dan obligasi yang diperdagangkan diBursa Efek Indonesia dan instrumen pasaruang.

Unit-linked policyholders’ fund investment isfunds with underlying investments in stocks andbonds listed in the Indonesia Stock Exchangeand money market instruments.

Untuk produk syariah, investasi pemegangdana unit link merupakan penempatan danadengan dasar investasi pada saham danobligasi yang diperdagangkan di Bursa EfekIndonesia dan instrumen pasar uangberdasarkan prinsip syariah.

For sharia products, unit-linked policyholders’fund investments is fund with underlyinginvestments in stocks and bonds listed in theIndonesia Stock Exchange and money marketinstruments, in accordance with shariaprinciple.

Dana pemegang polis non-syariah yangditempatkan sebagai deposito wajib padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalahmasing-masing sebesar Rp 19.715 danRp 37.500.

The policyholders’ funds - non-sharia placed instatutory deposits as of 31 December 2016 and2015 amounted to Rp 19,715 and Rp 37,500,respectively.

Page 319: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

317PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/31 – Schedule

5. INVESTASI DIMILIKI OLEH PEMEGANG DANAUNIT LINK (lanjutan)

5. INVESTMENT HELD BY UNIT-LINKEDPOLICYHOLDERS’ FUND (continued)

e. Investasi pemegang dana unit link (lanjutan) e. Unit-linked policyholders' fund investment(continued)

Dana pemegang polis syariah yangditempatkan sebagai deposito wajib padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp 26.100 dan Rp 20.000.

The policyholders’ funds - sharia placed instatutory deposits as of 31 December 2016 and2015 amounted to Rp 26,100 dan Rp 20,000.

6. KAS DAN SETARA KAS 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2016 2015Kas dan setara kas yang dimiliki Cash and cash equivalents held

oleh pemegang dana by unit-linked policyholders’unit link (lihat Catatan 5a) 492,100 330,896 fund (refer to Note 5a)

Kas dan kas pada bank 196,529 38,972 Cash and cash in banks

688,629 369,868

Kas dan kas pada bank Cash and cash in bankKas 14 13 Cash

Kas pada bank Cash in banksRupiah RupiahPihak ketiga: Third party:

Citibank N.A., Cabang Indonesia 5,494 364 Citibank N.A., Indonesia BranchPT Bank Mega 127 - PT Bank Mega

Pihak berelasi: Related parties:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 103,123 13,261 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Syariah Mandiri 36,729 6,499 PT Bank Syariah MandiriPT Bank Mandiri Taspen Pos 1,123 1,055 PT Bank Mandiri Taspen PosPT Bank Negara Indonesia 5 - PT Bank Negara Indonesia

146,601 21,179

Dolar AS USDPihak ketiga: Third party:

Citibank N.A., Cabang Indonesia 7,351 1,395 Citibank N.A., Indonesia Branch

Pihak berelasi: Related party:PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 42,563 16,385 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

49,914 17,780

196,529 38,972

Termasuk di dalam kas dan kas pada bankadalah saldo untuk dana tabarru sebesarRp 1.099 (2015: Rp 479) (lihat Catatan 28).

Included in the cash and cash in banks arebalances for tabarru fund amounting to Rp 1,099(2015: Rp 479) (refer to Note 28).

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

Page 320: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

318PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/32 – Schedule

7. PIUTANG PREMI 7. PREMIUM RECEIVABLES

2016 2015

Pihak ketiga 12,482 8,188 Third partiesPihak berelasi 47,328 58,305 Related parties

59,810 66,493

Direksi berpendapat bahwa seluruh piutang premipada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dapattertagih sepenuhnya sehingga tidak diperlukanpenyisihan untuk piutang premi tidak tertagih.

The Directors believe that all premium receivablesas at 31 December 2016 and 2015 are fullycollectible and therefore no provision for doubtfulaccounts is required.

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

8. PIUTANG REASURANSI 8. DUE FROM REINSURERS

2016 2015

Pihak ketiga 31,500 14,501 Third partiesPihak berelasi 220,663 139,594 Related parties

252,163 154,095

Termasuk di dalam piutang reasuransi adalahsaldo untuk dana tabarru sebesar Rp 768 (2015:Rp 733) (lihat Catatan 28).

Included in the above due from reinsurers arebalances for tabarru fund amounting to Rp 768(2015: Rp 733) (refer to Note 28).

Direksi berpendapat bahwa seluruh piutangreasuransi pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015 dapat tertagih sepenuhnya sehingga tidakdiperlukan penyisihan untuk piutang reasuransitidak tertagih.

The Directors believe that all due from reinsurersas at 31 December 2016 and 2015 are fullycollectible and therefore no provision for doubtfulaccounts is required.

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

9. ASET TETAP 9. FIXED ASSETS

2016Saldo awal/ Saldo akhir/

Penambahan/ Pengurangan/

Biaya perolehan CostKomputer - perangkat keras 21,814 62 - 21,876 Computers - hardwareKomputer - perangkat lunak 14,441 884 - 15,325 Computers - softwareKendaraan 21 - - 21 Motor vehiclesPerabot kantor 7,452 145 - 7,597 Office furniture and fixturesPerlengkapan kantor 14,490 271 - 14,761 Office equipmentRenovasi gedung 41,838 3,974 12 45,800 Office renovationAset dalam penyelesaian 72 553 376 249 Asset in progress

100,128 5,889 388 105,629

Page 321: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

319PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/33 – Schedule

9. ASET TETAP (lanjutan) 9. FIXED ASSETS (continued)

2016 (lanjutan)Saldo awal/ Saldo akhir/

Penambahan/ Pengurangan/

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKomputer - perangkat keras 19,962 682 - 20,644 Computers - hardwareKomputer - perangkat lunak 5,656 3,175 - 8,831 Computers - softwareKendaraan 20 - - 20 Motor vehiclesPerabot kantor 6,119 841 - 6,960 Office furniture and fixturesPerlengkapan kantor 11,123 1,733 - 12,856 Office equipmentRenovasi gedung 25,659 5,906 10 31,555 Office renovation

68,539 12,337 10 80,866

Nilai buku bersih 31,589 24,763 Net book value

2015Saldo awal/ Saldo akhir/

Penambahan/ Pengurangan/

Biaya perolehan CostKomputer - perangkat keras 20,338 1,476 - 21,814 Computers - hardwareKomputer - perangkat lunak 7,211 7,230 - 14,441 Computers - softwareKendaraan 21 - - 21 Motor vehiclesPerabot kantor 7,359 93 - 7,452 Office furniture and fixturesPerlengkapan kantor 13,690 800 - 14,490 Office equipmentRenovasi gedung 40,608 1,230 - 41,838 Office renovationAset dalam penyelesaian - 128 56 72 Asset in progress

89,227 10,957 56 100,128

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKomputer - perangkat keras 19,530 432 - 19,962 Computers - hardwareKomputer - perangkat lunak 4,114 1,542 - 5,656 Computers - softwareKendaraan 20 - - 20 Motor vehiclesPerabot kantor 4,687 1,432 - 6,119 Office furniture and fixturesPerlengkapan kantor 9,040 2,083 - 11,123 Office equipmentRenovasi gedung 20,249 5,410 - 25,659 Office renovation

57,640 10,899 - 68,539

Nilai buku bersih 31,587 31,589 Net book value

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, asettetap diasuransikan terhadap risiko kebakaran danrisiko lainnya. Direksi berpendapat bahwa nilaipertanggungan tersebut cukup untuk menutupikemungkinan kerugian atas aset yangdipertanggungkan.

As at 31 December 2016 and 2015, fixed assets arecovered by insurance against losses of fire andother risks. The Directors believe that the insurancecoverage is adequate to cover possible losses onthe assets insured.

Berdasarkan evaluasi Direksi, tidak terdapatkejadian-kejadian atau perubahan-perubahankeadaan yang mengindikasikan adanya penurunannilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2016dan 2015.

Based on the Directors’ assessment, there havebeen no events or changes in circumstances whichmay indicate impairment in value of fixed assets asat 31 December 2016 and 2015.

Page 322: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

320PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/34 – Schedule

10. ASET LAIN-LAIN 10. OTHER ASSETS

2016 2015

Aset unit link (lihat Catatan 5c) 374,650 626,492 Unit-linked assets (refer to Note 5c)Piutang kepada manajer investasi 81,305 85,787 Receivables to investment managerPiutang pendapatan fee administrasi 35,635 30,714 Administration fees receivablesUang jaminan 8,214 8,082 Refundable depositsKlaim tambahan Group 3,558 8,896 Excess claim groupLain-lain 34,925 26,882 Others

538,287 786,853

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

11. ASET REASURANSI 11. REINSURANCE ASSETS

2016 2015

Liabilitas manfaat polis masa depan 126,463 97,382 Liability for future policy benefitsEstimasi liabilitas klaim 16,314 4,873 Estimated claim liabilitiesCadangan atas premi yang belum

merupakan pendapatan 2,911 2,780 Unearned premium reserves

145,688 105,035

Termasuk di dalam aset reasuransi adalah saldountuk dana tabarru sebesar Rp 248 (2015: Rp213) (lihat Catatan 28).

Included in the above reinsurance assets arebalances for tabarru fund amounting to Rp 248(2015: Rp 213) (refer to Note 28).

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS 12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS

a. Liabilitas manfaat polis masa depan a. Liability for future policy benefits

Liabilitas manfaat polis masa depanmerupakan jumlah yang tersedia untukmenutup semua liabilitas yang dijaminberdasarkan kondisi pada polis asuransi yangmasih berlaku pada tanggal laporan posisikeuangan.

Liability for future policy benefits represents theamounts provided for all obligations guaranteedunder the terms of the policies in force atstatement of financial position dates.

Liabilitas manfaat polis masa depan telahdihitung menggunakan metode dan asumsisebagai berikut:

The liability for future policy benefits has beencomputed using the following assumptions andmethods:

Metode perhitungan:Liabilitas manfaat polis masa depankepada pemegang polis untuk kontrakasuransi untuk produk-produk tradisionaldengan masa pertanggungan lebih darisatu tahun dan tidak dapat diperbaharui,dihitung menggunakan metode GrossPremium Reserve yang dihitung dengancara mendiskontokan nilai kini arus kaskeluar masa depan termasuk semuamanfaat polis yang dijamin, biaya-biaya,dan komisi dikurang nilai kini semua aruskas masuk yang akan terjadi dimasa yangakan datang seperti pendapatan premiataupun pendapatan lainnya (jika ada)yang didapat dari pemegang polis.

Method of computation:The liabilities for future policy benefits forinsurance contract for traditional productswith coverage period more than one yearand non renewable, are computed basedon Gross Premium Reserve, which iscalculated using the discounted of thepresent value of the future cash outflow,include guaranteed insurance benefits,expenses and comissions less the presentvalue of the future cash inflow, which willbe occured in the future i.e. premiumsincome anda other income (if any) to becollected from policyholders.

Page 323: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

321PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/35 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) a. Liability for future policy benefits (continued)

Metode perhitungan: (lanjutan) Method of computation: (continued)

Liabilitas untuk kontrak asuransi untukproduk-produk tradisional dengan masapertanggungan sampai dengan satu tahunatau untuk polis dengan masapertanggungan lebih dari satu tahun yangdapat diperbaharui pada saat ulang tahunpolis, dihitung berdasarkan cadangan ataspremi yang belum merupakan pendapatanyang dihitung dengan menggunakanmetode harian.

The liabilities for insurance contract fortraditional products with coverage periodup to one year or for products withcoverage period more than one year wherethe term and condition of the policy can berenewed (renewable) at policy anniversaryyears, are calculated based on unearnedpremium which is computed using dailymethod.

Liabilitas untuk produk tradisional tertentuyang mempunyai manfaat no claim bonusdan dengan masa pertanggungan sampaidengan satu tahun atau untuk polisdengan masa pertanggungan lebih darisatu tahun yang dapat diperbaharui padasaat ulang tahun polis, liabilitas akandihitung berdasarkan mana yang lebihbesar antara cadangan yang dihitungberdasarkan metode Gross PremiumReserve atau cadangan atas premi yangbelum merupakan pendapatan yangdihitung dengan menggunakan metodeharian.

The liabilities for certain traditional productswhich have no claim bonus benefit andwith coverage period up to one year or forproducts with coverage period more thanone year where the term and condition ofthe policy can be renewed (renewable) atpolicy anniversary years, are calculatedbased on whichever is higher between thereserves based on Gross PremiumReserve on daily unearned premiumreserves.

Liabilitas untuk kontrak asuransi yangdikaitkan dengan produk investasi (unitlink) dihitung berdasarkan metodecadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan yang dihitungdengan menggunakan metode harianberdasarkan biaya asuransi atas risikomortalita ditambah cadangan untukakumulasi nilai dana investasi.

The liabilities for investment link product(unit-linked) are calculated based onunearned premium reserves method whichis computed using daily method from thecost of insurance to cover mortality riskplus the reserve for the accumulated fundvalue.

AsumsiAsumsi-asumsi yang dipakai untukmenghitung cadangan liabilitas masadepan pemegang polis dengan GrossPremium Reserve adalah berdasarkanasumsi estimasi terbaik tahun 2016 yangmeliputi asumsi tingkat mortalita, morbidita,lapses, biaya dan tingkat inflasi, dimanaasumsi-asumsi ini ditentukan berdasarkanpengalaman aktual Perseroan dari hasilexperience study.Untuk beberapa produk baru, asumsiestimasi terbaik yang digunakan adalahberdasarkan asumsi yang dipakai padasaat product pricing.Selain asumsi estimasi terbaik, Perseroanjuga menerapkan asumsi marjin untukrisiko pemburukan.

AssumptionsAssumptions used to calculate liabilites forfuture policy benefits based on GrossPremium Reserve method are using the2016 best estimates assumptions whichincludes mortality, morbidity, lapses,expenses and inflation rates, where theseassumptions were determinted based onthe company’s actual experience from theresult of experience studies.

For certain new products, the best estimateassumptions being used are based onassumptions used during the productpricing.In addition to best estimate assumptions,the Company also applies assumptions ofmargin for adverse deviation (MfAD).

Page 324: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

322PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/36 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) a. Liability for future policy benefits (continued)

Tingkat suku bunga yang dipakai untukmendiskonto semua arus kas yang digunakandalam perhitungan Gross Premium Reserveadalah berdasarkan kurva suku bunga aktualrisk free rate pada tanggal 31 Desember 2016dimana tingkat suku bunga berbeda untuksetiap tahun polis.

Tingkat suku bunga risk free rate aktual yangdigunakan pada tanggal 31 Desember 2016adalah berkisar antara 6,88% - 8,27% (2015:8,54% - 9,27%) per tahun untuk polistradisional Rupiah, dan antara 1,69% - 4,25%(2015: 1,66% - 4,93%) per tahun untuk polistradisional USD, berdasarkan tahun-tahun polisyang bersangkutan.

Interest rates assumptions used to discount allthe cash flow in Gross Premium Reservevaluation is based on yield curve of actual riskfree rate as of 31 December 2016, where theyield curve is vary by policy year.

The actual risk free rate used as at 31December 2016 are ranging from 6.88% -8.27% (2015: 8.54% - 9.27%) per annum fortraditional Rupiah and ranging from 1.69% -4.25% (2015: 1.66% - 4.93%) per annum forUSD traditional policies, based on thecorresponding policy year.

Tingkat mortalita:65%/70%/80%/70%/70% TMI 2011 M&Funtuk produk individu asuransi jiwaberjangka tradisional dan asuransi jiwaberjangka unit link yang dapatdiperbaharui.85%/85%/70%/70%/45% TMI 2011 M&Funtuk produk kumpulan tradisionalberjangka menurun dengan premisekaligus - Secured.120%/100%/70%/70%/45% TMI 2011M&F untuk produk kumpulan tradisionalberjangka menurun dengan premisekaligus-Unsecured.130%/100%/70%/70%/45% TMI 2011M&F yang sudah dikurangi ratekecelakaan diri untuk produk kumpulantradisional berjangka menurun CLP Coins.MAGI dengan premi sekaligus danmanfaat bukan karena kecelakaan.120% TMI 2011 untuk produk kesehatanindividu tradisional yang memberikanmanfaat No Claim Bonus dengan ataupuntanpa menyediakan manfaat kematian.120% TMI 2011 untuk produk individukematian berjangka dengan manfaatpengembalian premi.170% TMI 2011 untuk produk di-bundleasuransi jiwa berjangka kumpulan yangdibundle dengan produk kartu kredit BankMandiri.60% TMI 2011 untuk produk bundlekumpulan, yang di-bundle dengan produktabungan Bank Mandiri.

Mortality assumptions:65%/70%/80%/70%/70% TMI 2011 M&F forindividual life insurance traditional productsand unit-linked annual renewable term plan.

85%/85%/70%/70%/45% TMI 2011 M&F fordecreasing term - single premium plan -Secured.

120%/100%/70%/70%/45% TMI 2011 M&Ffor decreasing term - single premium plan -Unsecured.

130%/100%/70%/70%/45% TMI 2011 M&Fless personal accident rate for decreasingterm CLP Coins. MAGI - single premiumplan with natural death benefit.

120% TMI 2011 for individual healthproducts which provide No Claim Bonusbenefit with or without providing deathbenefit coverage.120% TMI 2011 for individual term productswith return on premium benefit.

170% TMI 2011 for bundled group terminsurance products, which is bundled withBank Mandiri credit card.

60% TMI 2011 for bundled group terminsurance products, which is bundled withsaving account Bank Mandiri.

Page 325: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

323PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/37 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan(lanjutan)

a. Liability for future policy benefits (continued)

Tingkat morbidita dan NCB non eligibility:70%/70%/45%/35%/20% diikuti oleh35%/15%/15%/15%/15% berulang setiap 5tahun dan seterusnya dari tabel reasuransiReindo atau 65%/65%/60%/40%/30%diikuti oleh 300%/200%/150%/100%/80%berulang setiap 5 tahun dan seterusnyadari tabel HIPE81/HIPE85 untuk asumsimorbidita produk kesehatan individu.70%/60%/40%/27%/15% diikuti oleh30%/15%/15%/15%/15% berulang setiap 5tahun dan seterusnya dari tabelHIPE81/HIPE85 untuk produk MJK dan60%/60%/55%/35%/25% diikuti oleh300%/200%/150%/100%/80% berulangsetiap 5 tahun dan seterusnya dari tabelHIPE81/HIPE85 untuk produk MHS untukasumsi NCB (no claim bonus) noneligibility produk kesehatan individu.10% dari gross premi untuk Accident rider.20% dari gross premi untuk Waiver rider.25% dari gross premi untuk ridermedicash.45% dari gross premi untuk rider payor.55% dan 70% dari tabel reasuransi,berturut-turut untuk rider CI additional danCI accelerated.98%, 75% dan 70% dari rate reasuransiAXA PPP berturut-turut untuk MKG, MKPdan MKO.

Tingkat pembatalan polis:2% untuk setiap tahun polis untuk produkkumpulan tradisional asuransi jiwaberjangka menurun - single premium plan.37%/20%/15%/12%/15%/17%/15%/8%/8%/30% dan seterusnya untuk produkindividu tradisional asuransi jiwa berjangkayang dapat diperbaharui 5 dan 10 tahundan 60%/35%/30%/20%/18%/12%/10%dan seterusnya untuk 1 tahun.20% untuk setiap tahun polis untuk produkasuransi jiwa berjangka dengan denganmanfaat No Claim Bonus yaitu MIR.28%/12%/10%/8%/90% diikuti oleh95%/12%/10%/8%/90% berulang setiap 5tahun dan seterusnya untuk produkindividu tradisional kesehatan denganmanfaat No Claim Bonus yaitu MHS.35%/20%/15%/12%/33% berulang setiap 5tahun dan seterusnya untuk produkindividu tradisional kesehatan denganmanfaat No Claim Bonus yaitu MFC.45%/18%/12%/9%/9% berulang setiap 5tahun dan seterusnya untuk produkindividu tradisional kesehatan denganmanfaat No Claim Bonus yaitu MJK TM.

Morbidity assumptions and NCB non eligibility:70%/70%/45%/35%/20% followed by35%/15%/15%/15%/15% every 5 yearsthereafter of Reindo Reinsurance Table or65%/65%/60%/40%/30% followed by300%/200%/150%/100%/80% every 5 yearsthereafter of HIPE81/HIPE85 table formorbidity assumptions of individual healthproducts.70%/60%/40%/27%/15% followed by30%/15%/15%/15%/15% every 5 yearsthereafter of HIPE81/HIPE85 table for MJKand 60%/60%/55%/35%/25% followed by300%/200%/150%/100%/80% every 5 yearsthereafter of HIPE81/HIPE85 table for MHSfor NCB non eligibility assumptions ofindividual health products.

10% of gross premium for Accident rider.20% of gross premium for Waiver rider.25% of gross premium for riders medicash.

45% of gross premium for riders payor.55% and 70% dari reinsurance rate table foradditional CI and accelerated CI,respectively.98%, 75% and 70% of AXA PPP reinsurancerate for MKG, MKP and MKO, respectively.

Lapse assumptions:2% for all policy years for traditional productdecreasing term - single premium plan.

37%/20%/15%/12%/15%/17%/15%/8%/8%/30% and onwards for individual annualrenewable plan product 5 and 10 years and60%/35%/30%/20%/18%/12%/10% onwardsfor 1 year.

20% for all policy years traditonal productswith No Claim Bonus benefit, i.e. MIR.

28%/12%/10%/8%/90% followed by95%/12%/10%/8%/90% every 5 yearsthereafter for individual health products withNo Claim Bonus benefit, i.e. MHS.

35%/20%/15%/12%/33% repeated every 5years thereafter for individual health productswith No Claim Bonus benefit, i.e. MFC.

45%/18%/12%/9%/9% repeated every 5years thereafter for individual health productswith No Claim Bonus benefit, i.e. MJK TM.

Page 326: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

324PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/38 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) a. Liability for future policy benefits (continued)

Tingkat pembatalan polis: Lapse assumptions:18%/15%/15%/15%/10% berulang setiap 5tahun dan seterusnya untuk produkindividu tradisional kesehatan denganmanfaat No Claim Bonus yaitu MJK FA.52%/20%/20%/10%/0% untuk produkindividu tradisional kesehatan denganmanfaat kematian dan No Claim Bonusyaitu MHL.57%/20%/18%/18%/10%/0% sampaidengan jatuh tempo untuk produk individuasuransi jiwa berjangka dengan manfaatpengembalian premi, yaitu produk MSP.15% untuk setiap tahun untuk produkasuransi jiwa berjangka bundled kumpulanyang bundled dengan produk kartu kreditmaupun tabungan Bank Mandiri.

18%/15%/15%/15%/10% repeated every 5years thereafter for individual healthproducts with No Claim Bonus benefit, i.e.MJK FA.52%/20%/20%/10%/0% for for individualhealth products with death benefit and NoClaim Bonus benefit, i.e. MHL.

57%/20%/18%/18%/10%/0% until maturityfor individual term life product with return onpremium benefit, i.e MSP.15% for all years for bundled group terminsurance products, which is bundled withBank Mandiri credit card or saving account.

Asumsi biaya:Untuk produk tradisional yang dipasarkanmelalui distribusi Bancassurance, biayaakuisisi per polis tahun pertama sebesarRp 564.750; biaya maintenance per polisuntuk tahun polis renewal termasuk tahunpertama sebesar Rp 178.460; 52,41% perFirst Year Commission; 8,96% per FirstYear Premium; 1,78% dari premi untuksemua tahun polis.Untuk produk tradisional yang dipasarkanmelalui distribusi Telemarketing, biayaakuisisi per polis untuk tahun pertamasebesar Rp 85.280; biaya maintenanceper polis untuk tahun polis renewaltermasuk tahun pertama sebesar Rp49.410; 3,37% per First Year Premium;0,99% dari premi untuk semua tahun polis.Untuk produk kumpulan tradisionalberjangka menurun dengan premisekaligus: biaya akusisi per polis untuktahun pertama sebesar Rp 930; biayamaintenance per polis untuk tahun polisrenewal termasuk tahun pertama sebesarRp 980; 0,54% per First Year Premiumand 0,42% dari premi untuk semua tahunpolis.Untuk bundle produk kumpulan tradisionalyang dibundle dengan credit card BankMandiri, biaya akuisisi sebesar Rp 2.860per polis untuk tahun pertama, biayamaintenance per polis untuk tahun polisrenewal termasuk tahun pertama sebesarRp 740; 1,85% per First Year Premium,0,26% dari premi untuk semua tahun polis.Untuk bundle produk kumpulan tradisionalyang dibundle dengan produk tabunganBank Mandiri, biaya akuisisi sebesar Rp650 per polis untuk tahun pertama, biayamaintenance per polis untuk tahun polisrenewal termasuk tahun pertama sebesarRp 710; 5,81% per First Year Premium,1,59% dari premi untuk semua tahun polis.

Expense assumptions:For traditional products distributed byBancassurance channel, acquisition expenseper policy for the first year is Rp 564,750;maintenance expense per policy for renewalyear include FY is Rp 178,460; 52.41% perFirst Year Commission, 8.96% per FYPremium; 1.78% per all years premium.

For traditional products distributed byTelemarketing channel, acquisition expenseper policy for first year is Rp 85,280;maintenance expense per policy for renewalyears include First Year is Rp 49,410; 3.37%per First Year Premium; 0.99% per all yearspremium.

For decreasing term single premium groupproduct: acquisition expense per policy forthe first year Rp 930; maintenance expenseper policy for renewal years include FY is Rp980; 0.54% per First Year Premium and0.42% for all years premium.

For traditional group bundled product withBank Mandiri’s credit card, the acquisitioncost per policy for the first year is amountedto Rp 2,860; the maintenance cost per policyis Rp 740 for renewal years include FirstYear; 1.85% per First Year Premium, 0.26%for all years premium.

For traditional group bundled product withBank Mandiri’s saving account, theacquisition cost per policy for the first year isamounted to Rp 650; the maintenance costper policy is Rp 710; for renewal yearsinclude FY, 5.81% per First Year Premium,1.59% for all years premium.

Page 327: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

325PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/39 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) a. Liability for future policy benefits (continued)

Tingkat inflasi:5,5% per tahun untuk polis IDR dan polis USD.

Asumsi-asumsi untuk Marjin untuk RisikoPemburukan (MfAD):

MfAD untuk tingkat Mortalita = 10%MfAD untuk tingkat Morbidita = 10%MfAD untuk Biaya = 10%MfAD untuk tingkat pembatalan polisproduk UL dan tradisional non NCB =10%, CLP Coins. MAGI polis-polis lama =-10%.MfAD untuk tingkat pembatalan polisproduk Traditional dengan manfaat NCB:

- Untuk produk NCB yang dibayarkansetiap akhir tahun tahun ke-5 dankelipatannya: 10%/-10%/-15%/-20%/-25% berulang setiap 5 tahun.

Inflation assumptions:5.5% p.a. for IDR policy and USD policy.

Assumptions for Margin for Adverse Deviation(MfAD):

Mortality MfAD = 10%Morbidity MfAD = 10%Expense MfAD = 10%Lapse MfAD for UL and Traditional non NCBproducts = 10%, CLP Coins. MAGI for oldpolicies = -10%.

Lapse MfAD for Traditional NCB products:

- For NCB product which paid at end of yearevery 5 years: 10%/-10%/-15%/-20%/-25%repeating every 5 years.

- Untuk produk NCB yang dibayarkansetiap akhir tahun ke-4 dankelipatannya: 10%/-10%/-15%/-25%berulang setiap 4 tahun.

- Untuk produk NCB yang dibayarkansetiap akhir tahun ke-3 dankelipatannya: 10%/-10%/-25% berulangsetiap 3 tahun.

- For NCB product which paid at end ofyear every 4 years: 10%/-10%/-15%/-25% repeating every 4 years.

- For NCB product which paid at end ofyear on every 3 years: 10%/-10%/-25%repeating every 3 years.

Liabilitas manfaat polis masa depan danestimasi liabilitas klaim adalah sebagai berikut:

Liability for future policy benefits and estimatedclaim liabilities are as follows:

2016 2015Liabilitas manfaat polis Liability for future policy

masa depan: benefits:Perorangan IndividualUnit link dan asuransi berjangka 1,581,329 1,433,400 Unit-linked and renewable term

Kelompok 331,461 242,429 Group

1,912,790 1,675,829

Termasuk di dalam liabilitas manfaat polismasa depan adalah saldo untuk dana tabarrusebesar Rp 135 (2015: Rp 92) (lihat Catatan28).

Included in the above liability for future policybenefits are balances for tabarru fundamounting to (Rp 135 2015: Rp 92) (refer toNote 28).

2016 2015

Estimasi liabilitas klaim: Estimated claim liabilities:Klaim yang belum dilaporkan 58,057 68,319 Incurred but not reported claimsKlaim waiver 52,389 41,621 Waiver claimsKlaim dalam proses 16,387 14,948 Claims in process

126,833 124,888

Termasuk dalam estimasi liabilitas klaimadalah saldo untuk dana tabarru sebesarRp 3.618 (2015: Rp 2.944) (lihat Catatan 28).

Included in the above estimated claim liabilitiesare balance for tabarru fund amounting toRp 3,618 (2015: Rp 2,944) (refer to Note 28).

Page 328: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

326PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/40 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

a. Liabilitas manfaat polis masa depan (lanjutan) a. Liability for future policy benefits (continued)

31 Desember/December 2016Reasuransi/

Kotor/Gross Reinsurance Bersih/Net

Kenaikan liabilitas manfaat Increase in liability forpolis masa depan dan future policy benefits andestimasi liabilitas klaim 238,189 40,508 197,681 estimated claim liabilities

31 Desember/December 2015Reasuransi/

Kotor/Gross Reinsurance Bersih/Net

Penurunan liabilitas manfaat Decrease in liability forpolis masa depan dan future policy benefits andestimasi liabilitas klaim (8,139) 51,259 (59,398) estimated claim liabilities

b. Cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan

b. Unearned premium reserves

Cadangan atas premi yang belum merupakanpendapatan merupakan porsi cadangan ataspremi yang belum menjadi pendapatan darikontrak asuransi jangka pendek konvensionaldan porsi kontribusi tabarru dari kontrakasuransi jangka pendek syariah. Cadanganatas premi yang belum merupakan pendapatanditetapkan oleh Perseroan sesuai denganmetode dalam menghitung premi yang belummerupakan pendapatan untuk kontrak asuransijangka pendek konvensional maupun kontrakasuransi jangka pendek syariah dengan masapertanggungan sampai dengan satu tahun atauuntuk kontrak asuransi dengan masapertanggungan lebih dari satu tahun yang dapatdiperbaharui pada saat ulang tahun polis.

Unearned premium reserves represents theunearned portion of premiums or tabarrucontributions already received under non-shariashort term insurance contracts and sharia short-term insurance contracts, respectively. Theunearned premium reserves set by theCompany is aligned with methodology incalculating unearned premium reserve for bothof non-sharia and shariah short term insurancecontract with coverage period up to one year orfor insurance contract with coverage periodmore than one year where the term andcondition of the policy can be renewed(renewable) at policy anniversary years.

Cadangan atas premi yang belum merupakanpendapatan berdasarkan jenis asuransi adalahsebagai berikut:

Unearned premium reserves by type ofinsurance are as follows:

2016 2015

Medicash rider 26,899 28,784 Medicash riderMandiri Kesehatan Prima 15,173 14,610 Mandiri Kesehatan PrimaCost of Insurance 12,474 10,462 Cost of InsuranceCorporate Solution 11,666 17,185 Corporate SolutionCritical illness riders 7,677 7,585 Critical illness ridersPremium payor riders 5,078 5,347 Premium payor ridersAccidental death and Accidental death and

dismemberment riders 4,713 4,950 dismemberment ridersWaiver of premium riders 3,621 3,994 Waiver of premium ridersMandiri Kesehatan Optima 1,998 786 Mandiri Kesehatan OptimaMandiri Tabungan Rencana 791 679 Mandiri Tabungan RencanaMandiri Kesehatan Global 295 386 Mandiri Kesehatan GlobalSIPECI Sharia 21 1 SIPECI ShariaMandiri Jaminan Kesehatan Mandiri Jaminan Kesehatan

Syariah 2 3 SyariahFree PA - - Free PA

90,408 94,772

Page 329: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

327PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/41 – Schedule

12. LIABILITAS KEPADA PEMEGANG POLIS(lanjutan)

12. LIABILITIES TO POLICYHOLDERS (continued)

b. Cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan (lanjutan)

b. Unearned premium reserves (continued)

31 Desember/December 2016Reasuransi/

Kotor/Gross Reinsurance Bersih/Net

Penurunan cadangan atas premiyang belum merupakan Decrease in unearned premiumpendapatan (4,789) 110 (4,899) reserves

31 Desember/December 2015Reasuransi/

Kotor/Gross Reinsurance Bersih/Net

Kenaikan cadangan atas premiyang belum merupakan Increase in unearned premiumpendapatan 7,142 (457) 7,599 reserves

Termasuk di dalam cadangan atas premi yangbelum merupakan pendapatan adalah saldountuk dana tabarru sebesar Rp 3.605 (2015:Rp 3.180) (lihat Catatan 28).

Included in the above unearned premiumreserves are balances for tabarru fundamounting to Rp 3,605 (2015: Rp 3,180) (see toNote 28).

Perhitungan liabilitas manfaat polis masa depandan cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan pada tanggal 31Desember 2016 telah diperiksa dan disertifikasioleh aktuaris berkualifikasi yang bertindaksebagai aktuaris Perseroan.

The calculation of the liability for future policybenefits and unearned premium reserves as of31 December 2016 were reviewed and certifiedby a qualified actuary who acted as theCompany’s actuary.

Persetujuan oleh Otoritas Jasa Keuangan(OJK) untuk liabilitas manfaat polis masa depandan cadangan atas premi yang belummerupakan pendapatan pada tanggal 31Desember 2016 masih dalam proses sampaidengan tanggal laporan keuangan ini.

Until the date of these financial statements,approval from the Financial Services Authority(OJK) for the liabilities for future policy benefitsand unearned premium reserves as at 31December 2016 is still in progress.

c. Utang klaim c. Claim payables

2016 2015

Pengembalian dan pengambilan Unit-linked withdrawal andunit link 56,881 55,499 redemption

No claim bonus 18,529 26,071 No claim bonusKesehatan 775 2,087 HealthKematian 999 835 Death

77,184 84,492

Termasuk di dalam utang klaim adalah saldountuk dana tabarru sebesar Rp 77 (2015:Rp 19) (lihat Catatan 28).

Included in the above claim payables arebalances for tabarru fund amounting to Rp 77(2015: Rp 19) (refer to Note 28).

Page 330: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

328PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/42 – Schedule

13. PERPAJAKAN 13. TAXATION

a. Utang pajak penghasilan a. Income taxes payable

2016 2015

Pajak penghasilan badan: Corporate income tax:- Bulanan - 24,303 Monthly -- Tahunan 44,330 93,171 Annual -

44,330 117,474

b. Beban pajak penghasilan b. Income tax expense

2016 2015

Kini 359,526 361,599 CurrentTangguhan (3,168) (4,948) Deferred

356,358 356,651

Rekonsiliasi antara beban pajak Perseroan danhasil perkalian laba akuntansi sebelum pajakPerseroan dengan tarif pajak yang berlakuadalah sebagai berikut:

The reconciliation between the Company’s totaltax expense and the amounts computed byapplying the statutory tax rates to theCompany’s income before tax are as follows:

2016 2015

Laba sebelum pajak penghasilan Profit before tax based onberdasarkan laporan keuangan 1,658,473 1,624,032 financial statements

Ditambah: Add:Surplus dana tabarru 5,222 6,918 Surplus on tabarru fund

Laba sebelum pajak Income before corporatepenghasilan badan 1,663,695 1,630,950 income tax

Pajak dihitung denganmenggunakan tarif pajak yang Tax calculated atberlaku 415,924 407,738 applicable tax rates

Perbedaan tetap: Permanent differences:Pendapatan dikenakan

pajak final (85,890) (82,230) Income subject to final taxLain-lain 26,324 31,143 Others

Beban pajak penghasilan 356,358 356,651 Income tax expense

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakpenghasilan dengan laba kena pajak adalahsebagai berikut:

The reconciliation between profit before incometax and the taxable income are as follows:

Laba sebelum pajak penghasilan Profit before tax based onberdasarkan laporan keuangan 1,658,473 1,624,032 financial statements

Ditambah: Add:Surplus dana tabarru 5,222 6,918 Surplus on tabarru fund

Laba sebelum pajak Income before corporatepenghasilan badan 1,663,695 1,630,950 income tax

Perbedaan waktu: Temporary differences:- Cadangan teknis 16,529 5,078 Technical reserves -- Penyusutan aset tetap 550 3,631 Depreciation of fixed assets -- Keuntungan yang belum Unrealised gains on -

direalisasi atas efek-efek (18,312) (6,924) marketable securities- Bonus karyawan 1,920 9,319 Employee bonuses -- Imbalan kerja 4,658 5,916 Employee benefits -

5,345 17,020

Page 331: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

329PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/43 – Schedule

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

b. Beban pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax expense (continued)

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakpenghasilan dengan laba kena pajak adalahsebagai berikut: (lanjutan)

The reconciliation between profit before incometax and the taxable income are as follows:(continued)

2016 2015

Perbedaan tetap: Permanent differences:- Konferensi dan pelatihan 29,655 32,606 Conference and training -- Koreksi cadangan 1,522,405 (2,282,977) Reserves correction -- Kompensasi karyawan 24,067 32,932 Employee compensation -- (Keuntungan)/kerugian yang

belum direalisasi atas Unrealised (gain)/loss -efek-efek (1,532,728) 2,282,716 on marketable securities

- Pendapatan yang dikenakanpajak final (343,559) (328,918) Income subject to final tax -

- Beban pajak final 60,765 59,001 Final tax expense -- Lainnya 8,460 3,065 Others -

(230,935) (201,575)

Penghasilan kena pajak 1,438,105 1,446,395 Taxable income

Beban pajak penghasilan - kini 359,526 361,599 Income tax expenses - current

Dikurangi pajak penghasilandibayar di muka: Less prepaid income taxes:

- Pasal 23 (47) (41) Article 23 -- Pasal 25 (315,149) (268,387) Article 25 -

Pajak penghasilan terutang 44,330 93,171 Income tax payable

Perhitungan pajak penghasilan badan untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2016 adalah suatu perhitungan sementara yangdibuat untuk tujuan akuntansi dan dapatberubah pada saat Perseroan meyampaikanSurat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajaknya.Perhitungan pajak penghasilan badan untuktahun buku yang berakhir pada tanggal31 Desember 2015 adalah sesuai dengan SPTPerseroan.

The corporate income tax calculation for theyear ended 31 December 2016 is a preliminaryestimate made for accounting purposes and issubject to revision when the Company lodges itsAnnual Corporate Tax Return. The calculationof income tax for the year ended 31 December2015 conforms to the Company’s annual taxreturn.

c. Aset pajak tangguhan - bersih c. Deferred tax assets - net

2016

Saldo awal/Beginning

balance

Dikreditkan/(dibebankan)

ke laporanlaba rugi/Credited/

(charged) toprofit or loss

Dibebankanke laporan

penghasilankomprehensif

lain/Charged to othercomprehensive

income

Saldo akhir/Endingbalance

Aset tetap 2,994 138 - 3,132 Fixed assetsKeuntungan yang belum

direalisasi atas Unrealised gains onefek-efek (2,796) (2,747) (2,802) (8,345) marketable securities

Bonus 5,042 480 - 5,522 Employee bonusesImbalan kerja 3,066 1,165 511 4,742 Employee benefitsCadangan teknis 7,856 4,132 - 11,988 Technical reserves

16,162 3,168 (2,291) 17,039

Page 332: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

330PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/44 – Schedule

13. PERPAJAKAN (lanjutan) 13. TAXATION (continued)

c. Aset pajak tangguhan - bersih (lanjutan) c. Deferred tax assets - net (continued)

2015

Saldo awal/Beginning

balance

Dikreditkan/(dibebankan)

ke laporanlaba rugi/Credited/

(charged) toprofit or loss

Dibebankanke laporan

penghasilankomprehensif

lain/Charged to othercomprehensive

income

Saldo akhir/Endingbalance

Aset tetap 2,087 907 - 2,994 Fixed assetsKeuntungan yang belum

direalisasi atas Unrealised gains onefek-efek - (1,039) (1,757) (2,796) marketable securities

Bonus 2,711 2,331 - 5,042 Employee bonusesImbalan kerja 2,904 1,480 (1,318) 3,066 Employee benefitsCadangan teknis 6,587 1,269 - 7,856 Technical reserves

14,289 4,948 (3,075) 16,162

Direksi berkeyakinan bahwa saldo aset pajaktangguhan di atas dapat digunakan di masayang akan datang.

The Directors believe that the deferred taxassets balance above can be recovered.

d. Administrasi d. Administration

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yangberlaku di Indonesia, Perseroan menghitung,menetapkan, dan membayar sendiri besarnyajumlah pajak yang terutang. Direktorat JenderalPajak ("DJP") dapat menetapkan ataumengubah liabilitas pajak dalam batas waktulima tahun sejak saat terutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia, theCompany submits tax returns on the basis ofself assessment. The Directorate General ofTax (“DGT”) may assess or amend taxes withinfive years of the time the tax becomes due.

e. Pemeriksaan pajak e. Tax audit

Tahun pajak 2010 - 2011 Fiscal year 2010 - 2011

Pada tanggal 18 Desember 2015 dan 31Desember 2015, Perseroan menerima SuratKetetapan Pajak Kurang Bayar (“SKPKB”) ataspajak penghasilan badan dan pajak-pajaklainnya untuk tahun pajak 2010 dan 2011sebesar Rp 3.922 (termasuk denda). Perseroantelah melakukan pembayaran pajak tersebut.Kekurangan bayar pajak sebesar Rp 3.922telah dibebankan sebagai beban lain-lain padalaporan laba rugi tahun berjalan.

On 18 December 2015 and 31 December 2015,the Company received Tax UnderpaymentAssessment Letters (“SKPKB”) for corporateincome tax and other taxes for the fiscal years2010 and 2011 amounting to Rp 3,922(including penalties). The Company has fullypaid the tax underpayment. The taxunderpayment of Rp 3,922 has been charged asother expense in current year’s profit or loss.

14. UTANG REASURANSI 14. DUE TO REINSURERS

2016 2015Pihak ketiga: Third parties:RGA Reinsurance Company 30,333 16,320 RGA Reinsurance CompanyMarein 443 40 MareinCologne Reinsurance Company 167 397 Cologne Reinsurance CompanyHannover Life Re 52 108 Hannover Life ReReasuransi Nasional Indonesia 42 3 Reasuransi Nasional Indonesia

31,037 16,868

Page 333: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

331PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/45 – Schedule

14. UTANG REASURANSI (lanjutan) 14. DUE TO REINSURERS (continued)

2016 2015

Pihak berelasi: Related parties:AXA Creditor 114,112 82,610 AXA CreditorReasuransi International Indonesia 44,981 32,220 Reasuransi International IndonesiaAXA PPP Healthcare Limited 19,431 38,867 AXA PPP Healthcare LimitedTugu Reasuransi Indonesia 50 35 Tugu Reasuransi Indonesia

178,574 153,732

209,611 170,600

Termasuk dalam utang reasuransi adalah saldountuk dana tabarru sebesar Rp 1.923 (2015:Rp 1.619) (lihat Catatan 28).

Included in the above due to reinsurers arebalances for tabarru fund amounting to Rp 1,923(2015: Rp 1,619) (refer to Note 28).

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

15. AKRUAL DAN UTANG LAIN-LAIN 15. ACCRUED EXPENSES AND OTHERPAYABLES

2016 2015

Liabilitas unit link kepada pihak Unit-linked liabilities to thirdketiga (lihat Catatan 4b) 590,506 596,316 parties (refer to Note 4b)

Liabilitas pemegang dana Unit-linked policyholders’ fundunit link (lihat Catatan 5d) 351,903 376,354 liabilities (refer to Note 5d)

Proyek IT dan pengembangan IT projects and systemsistem 115,144 74,677 enhancement

Beban akuisisi 73,696 91,177 Acquisition costsAgen dan konvensi 56,005 50,184 Agent award and sales conventionPembelian investasi unit link 53,712 48,681 Subscription unit-linked investmentsBonus tahunan 16,031 20,167 Annual performance bonusLain-lain 76,054 81,094 Others

1,333,051 1,338,650

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

16. MODAL SAHAM 16. SHARE CAPITAL

Komposisi pemegang saham Perseroan padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalahsebagai berikut:

The Company’s shareholders as at 31 December2016 and 2015 are as follows:

Jumlah saham Persentase Jumlah(nilai penuh)/ kepemilikan/ (dalam jutaan Rupiah)/

Pemegang saham/ Number of shares Percentage of AmountShareholders (full amount) ownership (in million Rupiah)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 51,710,022 51 51,710National Mutual International Pty. Ltd 49,682,178 49 49,682

101,392,200 100 101,392

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum PemegangSaham Tahunan No. 019 tanggal 10 Maret 2016,disetujui pembagian dividen kas sebesarRp 1.200.000 yang berasal dari hasil operasi tahun2015. Dividen tersebut telah dibayar pada bulanMei dan September 2016.

Based on Annual General Shareholders MeetingNo. 019 dated 10 March 2016, it was decided toapprove the distribution of cash dividendsamounting to Rp 1,200,000 from the 2015operating result. The dividend was paid in Mayand September 2016.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum PemegangSaham Tahunan No. 102 tanggal 27 Maret 2015,disetujui pembagian dividen kas sebesarRp 1.200.000 yang berasal dari hasil operasi tahun2014. Dividen tersebut telah dibayar pada bulan

Based on Annual General Shareholders MeetingNo. 102 dated 27 March 2015, it was decided toapprove the distribution of cash dividendsamounting to Rp 1,200,000 from the 2014operating result. The dividends was paid in April

Page 334: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

332PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/46 – Schedule

April 2015. 2015.

17. CADANGAN WAJIB 17. STATUTORY RESERVES

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan tanggal 25 Juni 2009 yang disahkandengan Akta Notaris Sutjipto, S.H. No. 208 tanggal25 Juni 2009, Perseroan membentuk penyisihancadangan wajib sebesar Rp 20.278 sesuai denganUndang-Undang No. 40/2007. Undang-undang inimengharuskan perseroan di Indonesia untukmembentuk cadangan wajib sekurang-kurangnyasebesar 20% dari jumlah modal yang ditempatkandan disetor penuh. Undang-undang tersebut tidakmengatur jangka waktu untuk pembentukancadangan wajib tersebut.

Based on the Annual General ShareholdersMeeting dated 25 June 2009 which was notarisedby Notarial Deed No.208 dated 25 June 2009 ofSutjipto, S.H., the Company has set up a statutoryreserves amounting to Rp 20,278 in accordancewith the Indonesia Limited Company Law No.40Year 2007. The Law requires Indonesiancompanies to set up a statutory reserve to aminimum of 20% of the Company’s issued and paidup share capital. There is no set period of timewithin which this statutory reserve should becreated.

18. PENDAPATAN/(KERUGIAN) INVESTASI 18. INVESTMENT INCOME/(LOSS)

2016 2015

Pendapatan bunga: Interest income:Deposito berjangka 163,194 179,552 Time depositsEfek-efek 174,849 143,793 Marketable securities

Keuntungan/(kerugian) dari Gain/(loss) from changes in fairperubahan nilai wajar efek-efek 29,584 (23,086) value of marketable securities

Perubahan nilai wajar Change in market value ofdari investasi policyholders’ investments inpemegang unit link 1,416,023 (2,142,172) unit-linked contracts

1,783,650 (1,841,913)

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

19. PENDAPATAN LAIN-LAIN 19. OTHER INCOME

2016 2015

Pendapatan fee dari unit link 413,478 362,718 Fee income from unit - linkedJasa giro 3,063 4,077 Interest on current accountsKomisi reasuransi 4,332 1,441 Reinsurance commissionKeuntungan selisih kurs - bersih 915 3,247 Gain on foreign exchange - netLain-lain - bersih 21,437 (17,488) Others - net

443,225 353,995

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

20. KLAIM DAN MANFAAT 20. CLAIMS AND BENEFITS

2016 2015

Pengembalian dan pengambilan Unit-linked withdrawalunit link 3,364,276 2,342,524 and redemption

No claim bonus 664,364 789,603 No claim bonusKematian 284,864 236,591 DeathKesehatan 164,849 157,808 HealthLainnya 12,122 10,722 Others

4,490,475 3,537,248

Page 335: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

333PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/47 – Schedule

21. BEBAN AKUISISI 21. ACQUISITION COSTS

2016 2015

Kompensasi tenaga pemasaran 356,057 341,365 Sales force compensationsFee bancassurance 331,126 302,150 Bancassurance feesKomisi asuransi kelompok 165,419 178,656 Group insurance commissionBeban akuisisi lain-lain 24,018 30,049 Other acquisition costs

876,620 852,220

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

22. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 22. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2016 2015

Proyek IT dan pengembangan IT projects and systemsistem 208,506 191,828 enhancement

Gaji karyawan dan manajemen 167,742 130,067 Employees and managementKonsultasi manajemen dan bisnis 150,806 156,500 Management business consultancyPerlengkapan kantor 68,796 55,427 Office suppliesAdministrasi bank 26,083 23,063 Bank chargesSewa dan jasa 23,013 21,403 Rental and service chargesJasa tenaga ahli 19,378 14,009 Professional feesPelatihan dan pendidikan 17,892 15,825 Training and educationKomunikasi 16,977 14,280 CommunicationTransportasi dan akomodasi 11,913 11,154 Transportation and accommodationPenyusutan 9,162 10,899 DepreciationLain-lain 21,832 17,236 Others

742,100 661,691

Lihat Catatan 25 untuk rincian transaksi dan saldodengan pihak-pihak berelasi.

Refer to Note 25 for details of related partytransactions and balances.

23. BEBAN PEMASARAN 23. MARKETING EXPENSES

2016 2015

Iklan 19,604 15,264 Advertising generalPromosi dan pemasaran 5,095 6,041 Marketing and promotionsSponsorship 2,220 888 SponsorshipPenjualan 1,765 1,733 Sales support

28,684 23,926

24. LIABILITAS IMBALAN KERJA 24. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES

Liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember2016 dan 2015 dihitung oleh aktuaris independen,PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, denganmenggunakan metode Projected Unit Credit.

The liability for employee benefits as at 31December 2016 and 2015 are calculated by anindependent actuary, PT Dayamandiri Dharma-konsilindo, using the “Projected Unit Credit”method.

Berdasarkan laporan aktuaris independen tanggal12 Januari 2017 dan 7 Januari 2016, asumsiaktuarial pokok yang digunakan adalah sebagaiberikut:

Based on its report dated 12 January 2017 and 7January 2016, the actuarial valuation was carriedout using the following key assumptions:

Page 336: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

334PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/48 – Schedule

24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

2016 2015

Tingkat diskonto 8.35% 9.10 % Discount rateTingkat kenaikan gaji 7.00% 7.00% Salary increment rateTingkat mortalita Tabel Mortalita Indonesia Tabel Mortalita Indonesia Mortality rate

2011 - (TMI 2011) 2011 - (TMI 2011)Tingkat cacat 10% Disability rateTingkat pengunduran

diri peserta 15% (2015: 15%) sampai umur 25 dan menurun Resignation ratesebesar 5% untuk setiap tahun

sampai umur 45 dan seterusnya/15% (2015: 15%) up to age 25 and reducing by

5% for each year up to age 45and thereafter

Usia pensiun normal 100% pada usia pensiun normal/ Normal retirement rate100% at Normal Retirement Age

Berikut ini adalah hal-hal penting yangdiungkapkan dalam laporan aktuaris untukmengestimasi liabilitas imbalan kerja pada tanggal31 Desember 2016 dan 2015:

Following are the key matters disclosed in theactuarial report to estimate employee benefitsobligations as at 31 December 2016 and 2015:

2016 2015

Nilai kini liabilitas yang didanai 18,964 12,262 Present value of funded obligation

Jumlah yang diakui pada laporanlaba rugi adalah sebagai berikut:

The amount recognised in profitor loss is as follow:

2016 2015

Biaya jasa kini 4,102 3,488 Current service costBiaya bunga 1,097 647 Interest costPengakuan segera liabilitas Immediate recognition of past

jasa masa lalu - dialihkan (70) (138) service liabilities - transferredPengakuan atas biaya jasa masa lalu Recognition of past service

atas imbalan yang akan diterima - 3,055 cost of vested benefitKelebihan pembayaran imbalan 366 2,705 Excess benefit payments

5,495 9,757

Penghasilan komprehensif lain Other comprehensive incomePerubahan kebijakan dalam mengakui Change in policy to recognise

keuntungan aktuaria 2,044 (5,270) actuarial gains

Imbalan yang diakui dalam laporan posisikeuangan adalah sebagai berikut:

The amount recognised in the statements offinancial position is as follow:

2016 2015

Saldo awal 12,262 11,616 Beginning balanceEmployment benefit expense

Beban tahun berjalan 5,495 9,757 charged in the current yearPengukuran kembali imbalan pasca Remeasurement of past

kerja yang diakui pada employee benefit recognised inpenghasilan komprehensif lain 2,044 (5,270) other comprehensive income

Pembayaran manfaat (471) (1,136) Actual benefit paidKelebihan pembayaran (366) (2,705) Excess of payments

18,964 12,262

Page 337: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

335PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/49 – Schedule

24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued)

Jumlah penyesuaian pengalaman yang munculatas liabilitas program untuk tahun berjalan danperiode tahun sebelumnya adalah sebagai berikut:

The amount for the current year and the previousyear period experience adjustments arising on theplan liabilities are as follows:

2016 2015

Nilai kini kewajiban imbalan pasti 18,964 12,262 Current value of benefit obligation

Defisit program 18,964 12,262 Deficit in the plan

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS

a. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“BankMandiri”)

a. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“BankMandiri”)

Bank Mandiri adalah pemegang sahamPerseroan. Perseroan memiliki rekening girodi Bank Mandiri, mengadakan Perjanjiandengan Bank Mandiri terkait Bancassurancedan mengadakan perjanjian penutupanasuransi dengan Bank Mandiri atas produk –produk Bank Mandiri.

Bank Mandiri is the shareholder of theCompany. The Company has bank accounts inBank Mandiri and also entered into aBancassurance Agreement and MandiriProtection Agreement with Bank Mandiri.

b. AXA Asia dan AXA Asia Pacific HoldingLtd, Australia (“AXA APH”)

b. AXA Asia and AXA Asia Pacific HoldingLtd, Australia (“AXA APH”)

National Mutual International Pty. Ltd. (“NMI”)merupakan pemegang saham Perseroan.AXA SA merupakan pemegang saham NMI.

National Mutual International Pty. Ltd. (“NMI”)is the shareholder of the Company. AXA SA isthe shareholder of NMI.

Pada tanggal 1 April 2011 AXA SA melepaskepemilikannya di AXA APH kepada AMP danmengakuisisi operasional bisnis AXA APH diAsia. Setelah transaksi ini, AXA Asiamenggantikan AXA APH dalam pembebananPerseroan untuk biaya teknologi informasitermasuk pemeliharaan perangkat lunak, biayaproyek dan biaya penggantian yangberhubungan dengan bantuan dan dukunganteknis tertentu.

On April 1, 2011 AXA SA disposed its stake inAXA APH to AMP and acquire AXA APHoperation business in Asia. Following thistransaction, AXA Asia replacing AXA APH incharging the Company for the cost ofinformation technology including softwaremaintenance, project costs andreimbursement costs related to certaintechnical assistance and support.

c. PT AXA Services Indonesia (“AXA SI”) c. PT AXA Services Indonesia (“AXA SI”)

NMI adalah pemegang saham AXA SI.Perseroan mempunyai Service LevelAgreement dengan AXA SI di mana AXA SIakan menyediakan jasa tertentu kepadaPerseroan yang berhubungan denganoperasional kantordan administrasi. Transaksidengan AXA SI dilakukan berdasarkan biayaaktual ditambah 5% keuntungan yang telahdisepakati (agreed margin).

NMI is the shareholder of AXA SI. TheCompany entered into a Service LevelAgreement with AXA SI under which AXA SIshall provide certain services to the Companyin relation to the Company’s back office andadministrative operations. The transactionswith AXA SI are transacted based on actualcosts plus the agreed 5% margin.

d. PT Mandiri AXA General Insurance (”MAGI”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MAGIPerseroan memiliki transaksi koasuransidengan MAGI.

d. PT Mandiri AXA General Insurance (”MAGI”)

Bank Mandiri is the shareholder of MAGI. TheCompany has coinsurance transaction withMAGI.

Page 338: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

336PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/50 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

e. PT Mandiri Manajemen Investasi (“MMI”) e. PT Mandiri Manajemen Investasi (“MMI”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MMI.MMI mengelola dana pemegang unit linkPerseroan.

Bank Mandiri is the shareholder of MMI. MMImanages the funds of the Company’s policyholders investment in unit-linked contracts.

f. PT Bank Syariah Mandiri (“Bank SyariahMandiri”)

f. PT Bank Syariah Mandiri (“Bank SyariahMandiri”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham BankSyariah Mandiri. Perseroan memiliki rekeninggiro dan investasi deposito berjangka di BankSyariah Mandiri dan juga mengadakanPerjanjian Bancassurance dengan BankSyariah Mandiri.

Bank Mandiri is the shareholder of Bank SyariahMandiri. The Company has bank accounts andtime deposits investments in Bank SyariahMandiri and also entered into a BancassuranceAgreement with Bank Syariah Mandiri.

g. AXA Global P&C (“AXA Global”) g. AXA Global P&C (“AXA Global”)

AXA Group adalah pemegang saham AXAGlobal. Perseroan memiliki transaksi reasuransidengan AXA Global.

AXA Group is the shareholder of AXA Global.The Company has reinsurance transaction withAXA Global.

h. PT Bank Mandiri Taspen Pos d/h PT BankSinar Harapan Bali (“Bank Mandiri TaspenPos”)

h. PT Bank Mandiri Taspen Pos d/h PT BankSinar Harapan Bali (“Bank Mandiri TaspenPos”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham BankMandiri Taspen Pos. Perseroan memilikirekening giro, investasi deposito berjangka danmengadakan Perjanjian Bancassurancedengan Bank Mandiri Taspen Pos.

Bank Mandiri is the shareholder of Bank MandiriTaspen Pos. The Company has bank accounts,time deposits investments and entered into aBancassurance Agreement with Bank MandiriTaspen Pos.

i. PT Mandiri Tunas Finance (”MTF”) i. PT Mandiri Tunas Finance (”MTF”)

Bank Mandiri adalah pemegang saham MTF.Perseroan memiliki obligasi MTF danmengadakan perjanjian penutupan polis untukkendaraan bermotor.

Bank Mandiri is the shareholder of MTF. TheCompany has bonds investments in MTF andentered into an agreement for motor vehicleinsurance coverage

j. Pemerintah Republik Indonesia j. Government of the Republic of Indonesia

Pemerintah Republik Indonesia merupakanpemegang saham Badan Usaha Milik Negara.Bank Mandiri, PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk (”BNI”), PT Bank RakyatIndonesia (Persero) Tbk (”BRI”), PT Bank BNISyariah (”BNIS”), PT Bank BRI Syariah(”BRIS”), PT Bank Tabungan Negara (Persero)Tbk (”BTN”), PT BTN Syariah (Persero) Tbk(”BTNS”), PT Reasuransi Indonesia Utama(”Reindo”), Lembaga Pembiayaan EksporIndonesia (”EXIM”), PT Sarana MultiInfrastruktur (Persero) (”SMI”), PT PerusahaanListrik Negara (Persero) (”PLN”), PT Pegadaian(Persero), PT Pupuk Indonesia, PT AnekaTambang (Persero) Tbk (“ANTAM”), PT SaranaMultigriya Finansial (Persero) (”SMF”), PTPegadaian (Persero) (”Pegadaian”), PTIndonesia Infrastructure Finance (”IIF”).

Government of Republic of Indonesia is theshareholder of State Owned Enterprises. BankMandiri, PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk (”BNI”), PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk (”BRI”), PT Bank BNI Syariah(”BNIS”), PT Bank BRI Syariah (”BRIS”),PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk(”BTN”), PT BTN Syariah (Persero) Tbk(”BTNS”), PT Reasuransi Indonesia Utama(“Reindo”), Lembaga Pembiayaan EksporIndonesia (”EXIM”), PT Sarana MultiInfrastruktur (Persero) (”SMI”), PT PerusahaanListrik Negara (Persero) (”PLN”), PT Pegadaian(Persero), PT Pupuk Indonesia, PT AnekaTambang (Persero) Tbk (“ANTAM”), PT SaranaMultigriya Finansial (Persero) (”SMF”), PTPegadaian (Persero) (”Pegadaian”), and PTIndonesia Infrastructure Finance (“IIF”),

Page 339: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

337PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/51 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

j. Pemerintah Republik Indonesia (lanjutan) j. Government of the Republic of Indonesia(continued)

PT Angkasa Pura II (Persero) (”Angkasa PuraII”), PT Tugu Reasuransi Indonesia (Persero)(”Tugu Re”), dan PT Telekomunikasi Indonesia(Persero) (”Telkom”) adalah entitas yangdimiliki dan dikendalikan oleh PemerintahRepublik Indonesia. Perseroan memilikirekening giro dan investasi deposito berjangkadi entitas-entitas tersebut. Perseroan jugamemiliki obligasi yang dikeluarkan olehPemerintah Republik Indonesia.

PT Angkasa Pura II (Persero) (”Angkasa PuraII”), PT Tugu Reasuransi Indonesia (Persero)(”Tugu Re”), and PT Telekomunikasi Indonesia(Persero) (”Telkom”) are entities which ownedand controlled by Government of the Republic ofIndonesia. The Company has bank accountsand time deposits investments in those entities.The Company also hold bonds issued by theGovernment of the Republic of Indonesia.

k. Manajemen kunci k. Key management

Manajemen kunci termasuk dewan komisarisdan direksi.

Key management includes board ofcommissioners and directors.

l. Lain-lain l. Others

Dalam kegiatan usaha normal, Perseroanmelakukan transaksi dengan pihak-pihak yangberelasi seperti PT AXA Life Indonesia (“AXALI”), PT AXA Financial Indonesia (“AXA FI”),AXA Creditor, AXA PPP Healthcare Limited(“AXA PPP”), PT AXA Asset ManagementIndonesia (“AXA AMI”), serta dengan pihakyang berelasi lainnya. Perusahaan-perusahaan tersebut mempunyai pemegangsaham utama yang sama dengan Perseroan.

In the course of business, the Company doesnormal transactions for day to day operationsto related parties such as PT AXA LifeIndonesia (“AXA LI”), PT AXA FinancialIndonesia (“AXA FI”), AXA Creditor, AXA PPPHealthcare Limited (“AXA PPP”), PT AXAAsset Management Indonesia (“AXA AMI”),and with other related parties. The abovecompanies have the same ultimate shareholderwith the Company.

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut:

Significant balances and transactions with relatedparties are as follows:

2016 2015Aset: Assets:

Kas di bank Cash in banksBank Mandiri 145,686 29,646 Bank MandiriBank Syariah Mandiri 36,729 6,499 Bank Syariah MandiriBank Mandiri Taspen Pos 1,123 1,055 Bank Mandiri Taspen PosBNI 5 - BNI

183,543 37,200Investasi Investments

Government of the Republic ofPemerintah Republik Indonesia 1,723,718 1,268,415 IndonesiaBRI 262,131 213,005 BRIBTN 198,498 295,409 BTNBank Mandiri 175,749 282,119 Bank MandiriAXA AMI 168,237 61,887 AXA AMIBNI 109,132 119,615 BNIEXIM 83,745 52,481 EXIMBTNS 47,500 29,000 BTNSBank Syariah Mandiri 47,000 52,000 Bank Syariah MandiriSMI 36,258 5,952 SMIMTF 33,114 19,593 MTFBank Mandiri Taspen Pos 32,000 12,000 Bank Mandiri Taspen PosIIF 24,355 - IIF

Page 340: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

338PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/52 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

Significant balances and transactions with relatedparties are as follows: (continued)

2016 2015Aset: (lanjutan) Assets: (continued)

Investasi (lanjutan) Investments (continued)Telkom 23,527 22,898 TelkomAngkasa Pura II 19,420 - Angkasa Pura IISMF 19,387 - SMFPupuk Indonesia 15,121 14,948 Pupuk IndonesiaPegadaian 14,759 14,092 PegadaianMMI 11,702 10,344 MMIPLN 8,662 8,218 PLNBRIS 100 126,600 BRISBNIS - 39,000 BNIS

3,054,115 2,647,576

Piutang premi Premium receivablesBank Mandiri 41,304 58,290 Bank MandiriMandiri AXA General Insurance 5,873 - Mandiri AXA General InsuranceBank Syariah Mandiri 147 7 Bank Syariah MandiriBank Mandiri Taspen Pos 4 8 Bank Mandiri Taspen Pos

47,328 58,305

Piutang reasuransi Due from reinsurersAXA Creditor 174,304 92,103 AXA CreditorReasuransi Indonesia Reasuransi Indonesia

Utama 33,358 22,111 UtamaAXA PPP 13,001 25,380 AXA PPP

220,663 139,594

Piutang dari pihak berelasi Due from related partiesMAGI 223 219 MAGI

Piutang bunga Interest receivablesGovernment of the Republic of

Pemerintah Republik Indonesia 32,167 23,846 IndonesiaBRI 1,049 586 BRIEXIM 948 621 EXIMBNI 554 200 BNIMTF 451 60 MTFBank Mandiri 376 591 Bank MandiriIndonesia Infrastructure Finansial 367 - Indonesia Infrastructure FinansialPupuk Indonesia 280 280 Pupuk IndonesiaSMI 264 27 SMIPegadaian 223 223 PegadaianBTN 172 336 BTNPLN 145 145 PLNBank Mandiri Taspen Pos 46 15 Bank Mandiri Taspen Pos

Page 341: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

339PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/53 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

Significant balances and transactions with relatedparties are as follows: (continued)

2016 2015Aset: (lanjutan) Assets: (continued)

Piutang bunga (lanjutan) Interest receivables (continued)Telkom 43 43 TelkomBTN Syariah 40 24 BTN SyariahSMF 16 - SMFBank Syariah Mandiri 15 30 Bank Syariah MandiriAngkasa Pura 4 - Angkasa PuraBRI Syariah - 239 BRI SyariahBNI Syariah - 114 BNI Syariah

37,160 27,380Aset lain-lain Other assetsMMI 271 47,952 MMIAXA AMI 212 124 AXA AMI

483 48,076

Jumlah aset denganpihak berelasi 3,543,514 2,958,350 Total assets with related parties

Persentase terhadap jumlah aset 13.64% 12.84% Percentage of total assets

Liabilitas: Liabilities:

Accrued expenses andAkrual dan utang lain-lain other payablesBank Mandiri 73,696 91,177 Bank Mandiri

Utang reasuransi Due to reinsurersAXA Creditor 114,112 82,610 AXA CreditorReindo 44,981 32,220 ReindoAXA PPP 19,431 38,867 AXA PPPTugu Re 50 - Tugu Re

178,574 153,697

Utang kepada pihak berelasi Due to related partiesAXA APH 110,979 - AXA APHAXA SI 21,035 24,516 AXA SIAXA LI 3 - AXA LIAXA Asia - 104,254 AXA Asia

132,017 128,770

Jumlah liabilitas dengan Total liabilities withpihak berelasi 384,287 373,644 related parties

Persentase terhadapjumlah liabilitas 1.63% 1.79% Percentage of total liabilities

Page 342: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

340PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/54 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

Significant balances and transactions with relatedparties are as follows: (continued)

2016 2015Pendapatan: Revenues:

Pendapatan/(kerugian) investasi Investment income/(loss)Government of the Republic of

Pemerintah Republik Indonesia 124,904 95,011 IndonesiaBTN 20,102 20,644 BTNBRI 13,994 16,635 BRIBank Mandiri 12,520 15,784 Bank MandiriAXA AMI 12,359 (6,380) AXA AMIBNI 6,617 10,346 BNIEXIM 4,301 5,666 EXIMBank Mandiri Taspen Pos 2,310 182 Bank Mandiri Taspen PosTelkom 1,969 1,096 TelkomMTF 1,824 2,136 MTFBank Syariah Mandiri 1,884 1,836 Bank Syariah MandiriIIF 1,481 - IIFMMI 1,358 (916) MMIBNIS 1,580 3,537 BNISPupuk Indonesia 1,057 1,491 Pupuk IndonesiaAngkasa Pura II 948 - Angkasa Pura IISMF 993 - SMFPegadaian 991 1,511 PegadaianPLN 613 903 PLNSMI 424 632 SMIBRIS - 15,018 BRISAntam - 568 Antam

212,229 185,700

Pendapatan lain-lain Other incomeAXA AMI 844 902 AXA AMIMMI 976 783 MMI

1,820 1,685

Premi reasuransi Reinsurance PremiumAXA PPP (17,963) (18,875) AXA PPPAXA Creditor (31,502) (47,137) AXA CreditorReindo (47,399) (45,100) ReindoAXA Global - (1,445) AXA Global

(96,864) (112,557)

Komisi CommissionReindo 321 94 Reindo

Jumlah pendapatan dengan Total income withpihak berelasi 117,506 74,922 related parties

Persentase terhadapjumlah pendapatan 1.15% 1.20% Percentage of total income

Page 343: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

341PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/55 – Schedule

25. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

25. RELATED PARTIES BALANCES ANDTRANSACTIONS (continued)

Saldo dan transaksi signifikan dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

Significant balances and transactions with relatedparties are as follows: (continued)

2016 2015Beban: Expenses:

Beban akuisisi Acquisition costsBank Mandiri: Bank Mandiri:

Bancassurance fees 331,126 302,150 Bancassurance feesKomisi group insurance 165,419 178,656 Group insurance commission

496,545 480,806

Klaim reasuransi Reinsurance recoveriesAXA Creditor (82,201) (67,982) AXA CreditorReindo (36,351) (30,419) ReindoAXA PPP (9,876) (12,957) AXA PPP

(128,428) (111,358)

Umum dan administrasi General and administrativeAXA SI 150,806 156,500 AXA SIAXA Asia 110,849 128,914 AXA Asia

261,655 285,414

Jumlah beban dengan Total expenses withpihak berelasi 629,772 654,862 related parties

Persentase terhadapjumlah beban 7.32% 14.11% Percentage of total expenses

Jumlah kompensasi Dewan Komisaris dan DireksiPerseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2016 adalah sebesar Rp 22.759(2015: Rp 15.654).

Total compensation paid to the Company’s Boardof Commissioners and Directors for the yearended 31 December 2016 amounted to Rp 22,759(2015: Rp 15,654).

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Aktivitas Perseroan mengandung berbagai macamrisiko keuangan: risiko nilai tukar mata uang asing,risiko kredit, dan risiko likuiditas. Fungsi utama darimanajemen risiko Perseroan adalah untukmengidentifikasi seluruh risiko kunci, mengukurrisiko tersebut, mengelola posisi risiko danmenentukan alokasi modal. Perseroan secara rutinmenelaah kebijakan dan sistem manajemen risikountuk menyesuaikan dengan perubahan di pasar,produk dan praktek pasar terbaik.

The Company’s activities expose it to a variety offinancial risks: foreign exchange risk, credit risk andliquidity risk. The core functions of the Company’srisk management are to identify all key risks for theCompany, measure these risks, manage the riskpositions and determine capital allocations. TheCompany regularly reviews its risk managementpolicies and systems to reflect changes in market,products and best market practice.

Tujuan Perseroan adalah untuk mencapaikeseimbangan yang sesuai antara risiko dantingkat pengembalian dan meminimalisasi potensiefek memburuknya kinerja keuangan Perseroan.Perseroan mendefinisikan risiko sebagaikemungkinan kerugian atau laba yang hilang, yangdisebabkan oleh faktor internal dan eksternal.

The Company’s aim is to achieve an appropriatebalance between risk and return and minimisepotential adverse effects on the Company’sfinancial performance. The Company defines risk asthe possibility of losses or profits foregone, whichmay be caused by internal or external factors.

Page 344: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

342PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/56 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Manajemen risiko dilaksanakan dengan kebijakan-kebijakan yang disetujui oleh Direksi. Direksimemberikan kebijakan tertulis atas manajemenrisiko secara keseluruhan, termasuk kebijakantertulis yang mencakup area khusus, seperti risikonilai tukar, risiko suku bunga, risiko kredit, danpemanfaatan instrumen keuangan. Risiko yangberasal dari instrumen keuangan yang dihadapioleh Perseroan mengandung risiko keuangan,termasuk juga risiko pasar, risiko kredit, dan risikolikuiditas.

Risk management is carried out under policiesapproved by Directors. The Directors provideswritten principles for overall risk management, aswell as written policies covering specific areas, suchas foreign exchange risk, interest rate risk, creditrisk, and use of financial instrument. The risk arisingfrom financial instruments to which the Company isexposed are financial risks, which includes marketrisk, credit risk and liquidity risk.

Perseroan tidak terekspos risiko pasar, risiko kreditdan risiko likuiditas pada investasi pemegang unitlink, dikarenakan semua risiko ditanggunglangsung oleh masing-masing pemegang polis.

There are no market risk, credit risk and liquidityrisk exposed to the Company for Policyholders’investments in unit-linked contract, since all creditrisk is directly borne by the policy holders.

a. Risiko pasar a. Market risk

Perseroan menghadapi eksposur terhadaprisiko pasar, yaitu risiko dimana nilai wajar atasarus kas masa depan atas suatu instrumenkeuangan berfluktuasi karena perubahan padaharga pasar. Risiko pasar berasal dari posisiterbuka yang terkait dengan produk-produksuku bunga, mata uang dan ekuitas, yangseluruhnya dipengaruhi oleh pergerakan pasarbaik secara spesifik maupun umum, danperubahan volatilitas tingkat suku bunga pasaratau harga seperti suku bunga, nilai tukar, danproduk ekuitas.

The Company is aware about exposure tomarket risks which is the risks that the fair valueof future cash flows of financial instrument willfluctuate because of changes in market prices.Market risks arise from open positions ininterest rate, currency and equity products, all ofwhich are exposed to the general and specificmarket movements and changes in the level ofvolatility or market rates or prices such asinterest rates, foreign exchange rates, andequity products.

(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (i) Foreign exchange risk

Perseroan menghadapi risiko nilai tukarmata uang asing yang terjadi akibatfluktuasi nilai tukar mata uang pada posisikeuangan dan arus kas. Direksimenetapkan limit tingkat eksposurberdasarkan mata uang yang dimonitorsecara berkala.

The Company takes on exposure to theeffects of fluctuations in the prevailingforeign exchange rates on its financialposition and cash flows. The Directors setlimits on the level of exposure by currency,which are monitored periodically.

Tabel dibawah ini mengikhtisarkan asetkeuangan dan liabilitas keuanganPerseroan terhadap risiko nilai tukar matauang asing. Seluruh eksposur adalahdalam Dolar AS, tidak terdapat eksposurrisiko mata uang asing selain dalam DolarAS.

The table below summarises theCompany’s financial assets and liabilitiesexposure to foreign exchange rate risk. Allexposure is to USD, there is no foreignexchange exposure other than USD.

2016 (USD) 2015 (USD)

Aset: Assets:Kas dan setara kas 3,714,890 1,288,806 Cash and cash equivalentDeposito wajib dan berjangka 8,938,007 8,436,136 Statutory and time depositsPiutang premi 4,908 19,413 Premium receivablesPiutang reasuransi 186,077 168,177 Due from reinsurersPiutang bunga 13,686 3,525 Interest reivablesAset lain-lain 765,029 764,525 Other assets

Jumlah aset 13,622,597 10,680,582 Total assets

Page 345: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

343PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/57 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko pasar (lanjutan) a. Market risk (continued)

(i) Risiko nilai tukar mata uang asing(lanjutan)

(i) Foreign exchange risk (continued)

2016 (USD) 2015 (USD)

Liabilitas: Liabilities:Accrued expenses and

Akrual dan utang lain-lain 1,049,557 2,024,396 other liabilitiesUtang kepada pihak berelasi 8,273,232 7,628,076 Due to related partiesUtang reasuransi 177,340 133,864 Due to reinsurersUtang klaim 23,756 11,623 Claim payables

Jumlah liabilitas 9,523,885 9,797,959 Total liabilities

Bersih 4,098,712 882,623 Net

Sensitivitas Perseroan terhadap mata uangasing diperhitungkan denganmenggunakan informasi Posisi DevisaNeto yang ditranslasikan ke dalam matauang asing Dolar AS. Tabel di bawah inimengikhtisarkan sensitivitas laba sebelumpajak Perseroan atas perubahan nilai tukarmata uang asing pada tanggal31 Desember 2016 dan 2015.

The Company's sensitivity on foreigncurrencies is determined using the NetOpen Position information that translatedinto USD. The table below shows thesensitivity of the Company’s income beforetax to movement of foreign exchange rateson 31 December 2016 and 2015.

Pengaruh pada laba rugi/Impact on profit loss

Peningkatan/Increase by 5%

Penurunan/Decrease by

5%

31 Desember 2016 2,754 (2,754) 31 December 2016

Pengaruh pada laba rugi/Impact on profit loss

Peningkatan/Increase by 5%

Penurunan/Decrease by

5%

31 Desember 2015 609 (609) 31 December 2015

Proyeksi di atas mengasumsikan bahwaseluruh variabel lainnya adalah konstandan berdasarkan tanggal pelaporan yangkonstan.

The projection assumes that all othervariables are held constant and assumes aconstant reporting date position.

(ii) Risiko suku bunga (ii) Interest rate risk

Risiko suku bunga arus kas adalah risikodimana arus kas masa depan dari suatuinstrumen keuangan berfluktuasi karenaperubahan suku bunga pasar. Risiko nilaisuku bunga wajar adalah risiko dimananilai dari suatu instrumen keuanganberfluktuasi karena perubahan suku bungapasar. Perseroan menghadapi dampak darifluktuasi suku bunga pasar yang berlakubaik atas risiko nilai wajar maupun aruskas. Marjin suku bunga bisa meningkatsebagai hasil dari perubahan tersebutnamun juga dapat mengurangi kerugianketika terdapat pergerakan yang tidakdiharapkan. Direksi menetapkan batas atastingkat ketidaksesuaian dari suku bungarepricing dan value at risk yang bisadilakukan, yang dimonitor secara harianoleh Divisi Investasi.

Cash flow interest rate risk is the risk thatthe future cash flows of a financialinstrument will fluctuate because ofchanges in market interest rates. Fair valueinterest rate risk is the risk that the value ofa financial instrument will fluctuate becauseof changes in market interest rates. TheCompany takes on exposure to the effectsof fluctuations in the prevailing levels ofmarket interest rates on both its fair valueand cash flow risks. Interest margins mayincrease as a result of such changes butmay reduce losses in the event thatunexpected movements arise. TheDirectors set limits on the level of mismatchof interest rate repricing and value at riskthat may be undertaken, which is monitoreddaily by Investment Division.

Page 346: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

344PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/58 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko pasar (lanjutan) a. Market risk (continued)

(ii) Risiko suku bunga (lanjutan) (ii) Interest rate risk (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015, Perseroran tidak memiliki risikotingkat suku bunga yang signifikan.Sebagian besar aset keuangan danliabilitas keuangan Perseroan adalah tidakdikenakan bunga atau berbunga tetap,sehingga tidak memiliki eksposur yangsignifikan terhadap fluktuasi tingkat sukubunga pasar yang berlaku baik atas risikonilai wajar maupun arus kas.

As at 31 December 2016 and 2015, theCompany has no significant interest raterisk. Most of the Company’s financial assetsand financial liabilities are non interestbearing or fixed interest rate, thus nosignificant exposure to the effects offluctuations in the prevailing levels ofmarket interest rates on both its fair valueand cash flow risks.

b. Risiko kredit b. Credit risk

Risiko kredit adalah risiko kerugian keuanganyang timbul jika counterpart Perseroan gagalmemenuhi liabilitas kontraktualnya kepadaPerseroan. Perseroan juga menghadapi risikokredit lainnya yang berasal dari investasi padaefek utang dan reksa dana.

Credit risk is the risk of suffering financial loss,should any of the Company’s counterparties failto fulfill their contractual obligations to theCompany. The Company is also exposed toother credit risks arising from investments indebt securities and mutual funds.

Risiko kredit merupakan salah satu risikoterbesar bagi Perseroan; sehingga manajemenmelakukan pengelolaan eksposur risiko kreditdengan hati-hati. Manajemen dan pengendalianatas risiko kredit dipusatkan pada timmanajemen risiko kredit, yang bertanggungjawab kepada Direksi. Penilaian risiko kreditatas suatu portofolio aset memerlukan estimasi-estimasi, seperti kemungkinan terjadinyawanprestasi, rasio kerugian dan korelasiwanprestasi antara lawan transaksi.

Credit risk is the one of the largest risk for theCompany’s business; management thereforecarefully manages its exposure to credit risk.The credit risk management and control arecentralised in a credit risk management team,which reports to the Directors. The assessmentof credit risk of a portfolio of assets entailsestimations as to the likelihood of defaultsoccurring, of the associated loss ratios and ofdefault correlations between counterparties.

Penyisihan kerugian penurunan nilai yangdiakui pada pelaporan keuangan (jika ada)hanyalah kerugian yang telah terjadi padatanggal laporan keuangan atas posisi keuangan(berdasarkan bukti obyektif atas penurunannilai).

Impairment allowances (if any) are recognisedfor financial reporting purposes only for lossesthat have been incurred at the date of thestatement of financial position (based onobjective evidence of impairment).

Konsentrasi risiko instrumen keuangan denganeksposur risiko kredit

Concentration of risks of financial instrumentswith credit risk exposure

Tabel berikut menyajikan eksposur maksimumPerseroan terhadap risiko kredit untuk asetkeuangan:

The following table presents the Company’smaximum exposure to credit risk of financialassets:

2016 2015

Deposito wajib dan berjangka 1,995,079 2,624,472 Statutory and time depositsEfek-efek 2,443,329 1,804,661 Marketable securitiesKas dan setara kas 196,515 38,959 Cash and cash equivalentPiutang premi 59,810 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi 252,163 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 41,605 32,190 Interest receivablesPiutang dari pihak berelasi 223 219 Due from related partiesAset lain-lain 163,637 160,361 Other assets

5,152,361 4,881,450

Page 347: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

345PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/59 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Risiko kredit (lanjutan) b. Credit risk (continued)

Konsentrasi risiko instrumen keuangan denganeksposur risiko kredit (lanjutan)

Concentration of risks of financial instrumentswith credit risk exposure (continued)

i) Sektor geografis i) Geographic sectors

Tidak terdapat eksposur risiko kreditberdasarkan geografis karena semuatransaksi dilakukan di kantor pusat.

There are no credit risk exposure based ongeographic areas since all transactions arecentralised at the head office.

ii) Sektor industri ii) Industry sectors

Tabel berikut menyajikan eksposurmaksimum Perseroan terhadap risiko kredituntuk instrumen keuangan berdasarkansektor industri:

The following table presents the Company’smaximum exposure to credit risk of financialasset based on industry sector:

2016Konsentrasi risiko kredit/

EksposurMaksimum/

Pemerintah/

InstitusiKeuangan/

Lain-lain/

Deposito wajibdan berjangka - 1,995,079 - 1,995,079 Statutory and time deposits

Efek-efek 1,634,133 809,196 - 2,443,329 Marketable securitiesKas dan setara kas - 196,515 - 196,515 Cash and cash equivalentPiutang premi - 59,810 - 59,810 Premium receivablesPiutang reasuransi - 252,163 - 252,163 Due from reinsurersPiutang bunga 32,167 9,438 - 41,605 Interest receivablesPiutang dari pihak berelasi - - 223 223 Due from related partiesAset lain-lain - - 163,637 163,637 Other assets

Jumlah 1,666,300 3,322,201 163,860 5,152,361 Total

2015Konsentrasi risiko kredit/

EksposurMaksimum/

Pemerintah/

InstitusiKeuangan/

Lain-lain/

Deposito wajibdan berjangka - 2,624,472 - 2,624,472 Statutory and time deposits

Efek-efek 1,268,416 536,245 - 1,804,661 Marketable securitiesKas dan setara kas - 38,959 - 38,959 Cash and cash equivalentPiutang premi - 66,493 - 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi - 154,095 - 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 23,845 7,544 801 32,190 Interest receivablesPiutang dari pihak berelasi - - 219 219 Due from related partiesAset lain-lain - - 160,361 160,361 Other assets

Jumlah 1,292,261 3,427,808 161,381 4,881,450 Total

Tabel di atas menggambarkan eksposurmaksimum atas risiko kredit bagi Perseroanpada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.Direksi yakin akan kemampuan untukmengendalikan dan memelihara eksposurrisiko kredit pada tingkat yang minimum.

The above table represents a worst-casescenario of credit risk exposure to theCompany as at 31 December 2016 and2015. The Directors is confident in its abilityto continue to control and sustain minimalexposure of credit risk.

iii) Kualitas kredit dari aset keuangan iii) Credit quality of financial assets

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,eksposur risiko kredit atas aset keuanganberdasarkan kualitas aset keuangan terbagiatas:

As at 31 December 2016 and 2015, creditrisk exposure relating to financial assetsbased on quality of financial assets aredivided as follows:

Page 348: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

346PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/60 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

b. Risiko kredit (lanjutan) b. Credit risk (continued)

Konsentrasi risiko instrumen keuangan denganeksposur risiko kredit (lanjutan)

Concentration of risks of financial instrumentswith credit risk exposure (continued)

iii) Kualitas kredit dari aset keuangan (lanjutan) iii) Credit quality of financial assets (continued)

2016Belum jatuhtempo atau

tidakmengalamipenurunan

nilai/Neither past

due norimpaired

Telah jatuhtempo tetapi

tidakmengalamipenurunan

nilai/Past due butnot impaired

Mengalamipenurunan nilai/

ImpairedJumlah/

Total

Deposito wajib dan berjangka 1,995,079 - - 1,995,079 Statutory and time depositEfek-efek 2,443,329 - - 2,443,329 Marketable securitiesKas dan kas pada bank 196,515 - - 196,515 Cash and cash in banksPiutang premi 59,810 - - 59,810 Premium receivablesPiutang reasuransi 252,163 - - 252,163 Due from reinsurersPiutang bunga 41,605 - - 41,603 Interest receivablePiutang dari pihak berelasi 223 - - 223 Due from related partiesAset lain-lain 163,637 - - 163,637 Other assets

Pada tanggal31 Desember 2016 5,152,361 - - 5,152,361 As at 31 December 2016

2015Belum jatuhtempo atau

tidakmengalamipenurunan

nilai/Neither past

due norimpaired

Telah jatuhtempo tetapi

tidakmengalamipenurunan

nilai/Past due butnot impaired

Mengalamipenurunan nilai/

ImpairedJumlah/

Total

Deposito wajib dan berjangka 2,624,472 - - 2,624,472 Statutory and time depositEfek-efek 1,804,661 - - 1,804,661 Marketable securitiesKas dan kas pada bank 38,959 - - 38,959 Cash and cash in banksPiutang premi 66,493 - - 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi 154,095 - - 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 32,190 - - 32,190 Interest receivablePiutang dari pihak berelasi 219 - - 219 Due from related partiesAset lain-lain 160,361 - - 160,361 Other assets

Pada tanggal31 Desember 2015 4,881,450 - - 4,881,450 As at 31 December 2015

c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko dimana Perseroantidak bisa memenuhi liabilitas pada saat jatuhtempo sebagai akibat dari pembayaranklaim/manfaat pemegang polis, kebutuhan kasdari komitmen kontraktual, atau arus keluar kaslainnya, seperti utang yang telah jatuh tempo.Arus kas keluar ini akan menghabiskan sumberdaya kas yang tersedia untuk aktivitasoperasional, perdagangan dan investasi. Dalamsuatu keadaan yang ekstrim, kekuranganlikuiditas dapat mengarah pada penurunanposisi keuangan dalam laporan keuangan danpenjualan aset, atau ketidakmampuan untukmemenuhi komitmen kepada pemegang polis.

Liquidity risk is the risk that the Companyunable to meet its obligations when they fall dueas a result of policyholder benefit/claimpayment, cash requirements from contractualcommitments, or other cash outflows, such asdebt maturities. Such outflows would depleteavailable cash resources for operational,trading, and investment activities. In extremecircumstances, lack of liquidity could result inreductions in the financial statement of financialposition and sales of assets, or potentially aninability to fulfill policyholder commitment.

Page 349: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

347PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/61 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

c. Risiko likuiditas (lanjutan) c. Liquidity risk (continued)

Risiko ini melekat pada semua operasi asuransidan bisa dipengaruhi oleh kejadian spesifiksecara institusional dan pasar secara luastermasuk, tetapi tidak terbatas pada, transaksikredit, aktivitas merger dan akuisisi, goncangansistemik dan bencana alam. Perseroanmelakukan evaluasi dan menelaah strukturlaporan posisi keuangan dan melakukananalisa serta pengukuran risiko likuiditasberdasarkan Pedoman Pengendalian InternalPerseroan dan Pedoman Pengelolaan Aset danLiabilitas dari pemegang saham.

The risk that the Company will be unable to doso is inherent in all insurance operations andcan be affected by a range of institution-specificand market-wide events including, but notlimited to, credit events, merger and acquisitionactivity, systemic shocks and natural disasters.The Company evaluates and reviews itsstatements of financial position structure, byanalysing and measuring liquidity risk based onits Internal Control Manual and Assets LiabilitiesManagement Guideline from shareholders.

Profil jatuh tempo ini didasarkan pada jangkawaktu yang tersisa sampai dengan tanggaljatuh tempo kontrak. Selain itu, jika terdapatkebutuhan akan likuiditas, efek-efek dan asetlancar dapat dijual. Kebijakan Perseroansehubungan dengan maturity gap antara asetdan liabilitas moneter adalah menetapkan gaplimit yang disesuaikan dengan kemampuanPerseroan untuk memperoleh likuiditas segera.

This maturity profile is based on the remainingperiod to the contractual maturity date. Inaddition, if the Company encounters liquidityneeds, marketable securities and liquid assetscould be liquidated. The Company’s policy withregards to the maturity gap between themonetary assets and liabilities is to determine agap limit which is adjusted to the Companyability to obtain immediate liquidity.

Tabel di bawah ini menunjukan sisa jatuhtempo kontraktual dari liabilitas keuanganberdasarkan pada undiscounted cash flows.

The tables below show the remaining cotractualmaturities of the Company’s financial liabilitiesbased on undiscounted cash flows.

2016Tidak

mempunyai Kurangkontrak jatuh dari lebih dari

tempo/ 1 bulan/ 3 tahun/Jumlah/ No maturity Less than 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 bulan/ 1-3 tahun/ More than

Keterangan Total Contract 1 month 1 - 3 months 3 - 6 months 6 - 12 months 1-3 years 3 years Description

Liabilitas LiabilitiesAkrual dan Accrued expenses and

utang lain-lain 390,642 316,946 73,696 - - - - - other payablesUtang kepada

pihak berelasi 132,017 132,017 - - - - - - Due to related partiesUtang reasuransi 209,611 209,611 - - - - - - Due to reinsurersUtang klaim 77,184 77,184 - - - - - - Claim payables

809,454 73,696 - - - - -

2015Tidak

mempunyai Kurangkontrak jatuh dari lebih dari

tempo/ 1 bulan/ 3 tahun/Jumlah/ No maturity Less than 1 - 3 bulan/ 3 - 6 bulan/ 6 - 12 bulan/ 1-3 tahun/ More than

Keterangan Total Contract 1 month 1 - 3 months 3 - 6 months 6 - 12 months 1-3 years 3 years Description

Liabilitas LiabilitiesAkrual dan Accrued expenses and

utang lain-lain 365,980 274,803 91,177 - - - - - other payablesUtang kepada

pihak berelasi 128,770 128,770 - - - - - - Due to related partiesUtang reasuransi 170,600 170,600 - - - - - - Due to reinsurersUtang klaim 84,492 84,492 - - - - - - Claim payables

749,842 91,177 - -

Pada 31 Desember 2016 dan 2015, semualiabilitas Perseroan tidak mengandung tingkatsuku bunga sehingga tidak ada perhitunganarus kas kontraktual yang tidak didiskontokan.

As at 31 December 2016 and 2015, all theCompany’s liabilities did not consist of interestrate therefore no disclosure on contractualundiscounted cash flows.

d. Risiko permodalan d. Capital risk

Tujuan Perseroan dalam mengelolapermodalannya adalah untuk menjagakelangsungan usaha Perseroan untuk dapatmemberikan hasil kepada pemegang sahamdan manfaat kepada stakeholders lainnya, danpemeliharaan optimalisasi struktur permodalanuntuk mengurangi biaya operasional.

The Company’s objectives when managingcapital are to safeguard the Company’s ability tocontinue as going concern in order to providereturns for shareholders and benefits for otherstakeholders and to maintain an optimal capitalstructure to reduce the cost of operation.

Page 350: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

348PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/62 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

d. Risiko permodalan (lanjutan) d. Capital risk (continued)

Dalam rangka memelihara atau menyesuaikanstruktur permodalan, Perseroan dapatmenyesuaikan jumlah dividen yang dibayarkankepada pemegang saham, imbal hasil modalkepada pemegang saham atau menerbitkansaham baru untuk mengurangi liabilitas.

In order to maintain or adjust the capitalstructure, the Company may adjust the amountof dividends paid to shareholders, return capitalto shareholders or issue new shares to reduceliabilities.

Konsisten dengan pelaku industri lainnya,Perseroan memonitor rasio solvabilitas yangdihitung berdasarkan Peraturan MenteriKeuangan Republik Indonesia PMKNo.53/PMK010/2012 tentang KesehatanKeuangan Perusahaan Asuransi danReasuransi. Jumlah minimum pencapaian rasiosolvabilitas adalah 120%.

Consistent with others in the industry, theCompany monitors solvency ratio which iscalculated in accordance with Regulation ofMinister of Finance of the Republic of IndonesiaNo.53/PMK010/2012 regarding The FinancialSoundness of the Insurance and ReinsuranceCompany. Minimum solvency ratio is 120%.

Perseroan telah memenuhi ketentuan dalamperaturan tersebut.

The Company has fulfilled the requirementsoutline in the regulation.

e. Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan e. Fair value of financial assets and liabilities

Semua aset keuangan yang diklasifikasikan kedalam pinjaman yang diberikan dan piutangdan liabilitas keuangan yang diukur melaluibiaya yang diamortisasi mempunyai jatuhtempo dalam jangka pendek, maka nilaitercatatnya merupakan perkiraan yang layakatas nilai wajarnya. Nilai wajar untuk aset danliabilitas yang diukur melalui laporan laba rugiadalah sama dengan dengan nilai tercatatnya.

All financial assets classified as loan andreceivables and financial liabilities at amortisedcost have a short term maturity, therefore, thecarrying amount is a reasonable approximationof fair value. The fair value of financial assetsand liabilities classified at fair value throughprofit or loss are same with the carrying amount.

Aset dan liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar menggunakan hierarki nilai wajarsebagai berikut:

Financial assets and liabilities measured at fairvalue using the following fair value hierarchy of:

a. Tingkat 1 a. Level 1Harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalampasar aktif untuk aset atau liabilitas terkait;

Quoted prices (unadjusted) in activemarkets for associated assets or liabilities;

b. Tingkat 2 b. Level 2Input selain harga kuotasian yang termasukdalam tingkat 1 yang dapat diobservasiuntuk aset atau liabilitas, baik secaralangsung (misalnya harga) maupun tidaklangsung (misalnya derivasi harga); dan

Inputs other than quoted prices includedwithin level 1 that are observable for theassets or liabilities, either directly (that is, asprices) or indirectly (that is, derived fromprices); and

c. Tingkat 3 c. Level 3Input untuk aset atau liabilitas yang bukanberdasarkan data pasar yang dapatdiobservasi (unobservable input).

Inputs for the assets or liabilities that are notbased on observable market data(unobservable inputs).

Instrumen keuangan yang diukur pada nilaiwajar

Financial instruments measured at fair value

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitaskeuangan Perseroan yang diukur sebesar nilaiwajar pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015:

The following tables show the Company’sfinancial assets and liabilities that are measuredat fair value as at 31 December 2016 and 2015:

Page 351: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

349PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/63 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

e. Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan(lanjutan)

e. Fair value of financial assets and liabilities(continued)

Instrumen keuangan yang diukur pada nilaiwajar (lanjutan)

Financial instruments measured at fair value(continued)

2016

Nilai tercatat/Carrying value

Tingkat 1/Level 1

Tingkat 2/Level 2

Tingkat 3/Level 3

Nilai wajar/Fair value

Aset AssetsMarketable

Efek-efek 22,121,938 21,541,403 580,535 - 22,121,938 securities

Liabilitas LiabilitiesLiabilitas kepada Liability to unit-

pemegang unit link 18,550,706 18,550,706 - - 18,550,706 linked holdersLiabilitas kepada

pemegang unit link Liability to unit-linkedsyariah 1,052,244 1,052,244 - - 1,052,244 holders sharia

19,602,950 19,602,950 - - 19,602,950

2015

Nilai tercatat/Carrying value

Tingkat 1/Level 1

Tingkat 2/Level 2

Tingkat 3/Level 3

Nilai wajar/Fair value

Aset AssetsMarketable

Efek-efek 18,838,992 18,448,361 390,631 - 18,838,992 securities

Liabilitas LiabilitiesLiabilitas kepada Liability to unit-

pemegang unit link 16,147,095 16,147,095 - - 16,147,095 linked holdersLiabilitas kepada

pemegang unit link Liability to unit-linkedsyariah 871,954 871,954 - - 871,954 holders sharia

17,019,049 17,019,049 - - 17,019,049

Instrumen keuangan yang tidak diukur padanilai wajar

Financial instruments not measured at fairvalue

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitaskeuangan Perseroan yang tidak diukur sebesarnilai wajar pada tanggal 31 Desember 2016 dan2015:

The following tables show the Company’sfinancial assets and liabilities that are notmeasured at fair value as at 31 December 2016and 2015:

2016

Nilai tercatat/Carrying value

Tingkat 1/Level 1

Tingkat 2/Level 2

Tingkat 3/Level 3

Nilai wajar/Fair value

Aset Assets

Deposito wajib dan Statutory andberjangka 1,995,079 - 1,995,079 - 1,995,079 time deposits

Cash and cashKas dan setara kas 196,515 195,515 - - 196,515 equivalentPiutang premi 59,810 - 59,810 - 59,810 Premium receivablesPiutang reasuransi 252,163 - 252,163 - 252,163 Due from reinsurersPiutang bunga 41,605 - 41,605 - 41,605 Interest receivablesPiutang dari pihak Due from

berelasi 223 - 223 - 223 related partiesAset lain-lain 163,637 - 163,637 - 163,637 Other assets

2,709,032 196,515 2,512,517 - 2,709,032

Liabilitas LiabilitiesAccrued expense and

Akrual dan utang lain-lain 390,642 - 390,642 - 390,642 other payablesUtang kepada pihak Due to

berelasi 132,017 - 132,017 - 132,017 related partiesUtang reasuransi 209,611 - 209,611 - 209,611 Due to reinsurersUtang klaim 77,184 - 77,184 - 77,184 Claims payable

809,454 - 809,454 - 809,454

Page 352: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

350PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/64 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

e. Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan(lanjutan)

e. Fair value of financial assets and liabilities(continued)

Instrumen keuangan yang tidak diukur padanilai wajar (lanjutan)

Financial instruments not measured at fairvalue (continued)

2015

Nilai tercatat/Carrying value

Tingkat 1/Level 1

Tingkat 2/Level 2

Tingkat 3/Level 3

Nilai wajar/Fair value

Aset Assets

Deposito wajib dan Statutory andberjangka 2,624,472 - 2,624,472 - 2,624,472 time deposits

Cash and cashKas dan setara kas 38,959 38,959 - - 38,959 equivalentPiutang premi 66,493 - 66,493 - 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi 154,095 - 154,095 - 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 32,190 - 32,190 - 32,190 Interest receivablesPiutang dari pihak Due from

Berelasi 219 - 219 - 219 related partiesAset lain-lain 160,361 - 160,361 - 160,361 Other assets

3,076,789 38,959 3,037,830 - 3,076,789

Liabilitas LiabilitiesAccrued expense and

Akrual dan utang lain-lain 365,980 - 365,980 - 365,980 other payablesUtang kepada pihak Due to

berelasi 128,770 - 128,770 - 128,770 related partiesUtang reasuransi 170,600 - 170,600 - 170,600 Due to reinsurersUtang klaim 84,492 - 84,492 - 84,492 Claims payable

749,842 - 749,842 - 749,842

Sensitivitas keuntungan/(kerugian) yang belumdirealisasi atas efek-efek dalam kelompok nilaiwajar melalui laporan laba rugi

Sensitivity to unrealised gains/(loss) on fairvalue through profit or loss marketablesecurities

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitaskeuntungan/(kerugian) yang belum direalisasiatas efek-efek dalam kelompok nilai wajarmelalui laporan laba rugi pada tanggal31 Desember 2016 dan 2015 atas perubahanharga pasar:

The table below shows the sensitivity of theCompany’s unrealised gains/(losses) on fairvalue through profit or loss marketablesecurities to movement of market value on 31December 2016 and 2015:

Pengaruh harga pasar terhadapkeuntungan/(kerugian) yang belum

direalisasi atas efek-efek dalamkelompok nilai wajar melalui

laporan laba rugi /Market value impact to unrealisedgains/(loss) on fair value through

profit or lossPeningkatan/

Increaseby 1%

Penurunan/Decrease

by 1 %

31 Desember 2016 17,474 (17,474) 31 December 2016

Page 353: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

351PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/65 – Schedule

26. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 26. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

e. Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan(lanjutan)

e. Fair value of financial assets and liabilities(continued)

Sensitivitas keuntungan/(kerugian) yang belumdirealisasi atas efek-efek dalam kelompok nilaiwajar melalui laporan laba rugi (lanjutan)

Sensitivity to unrealised gains/(loss) on fairvalue through profit or loss marketablesecurities (continued)

Pengaruh harga pasar terhadapkeuntungan/(kerugian) yang belum

direalisasi atas efek-efek dalamkelompok nilai wajar melalui

laporan laba rugi /Market value impact to unrealisedgains/(loss) on fair value through

profit and lossPeningkatan/

Increaseby 1%

Penurunan/Decrease

by 1 %

31 Desember 2015 11,085 (11,085) 31 December 2015

Proyeksi di atas mengasumsikan bahwaseluruh variabel lainnya adalah konstan danberdasarkan tanggal pelaporan yang konstanserta seluruh posisi hingga jatuh tempo.

The projection assumes that all other variablesare held constant and it also assumes aconstant reporting date position and all positionsuntil the maturity date.

27. RISIKO ASURANSI 27. INSURANCE RISK

Perseroan memiliki tanggung jawab utama untukmengelola risiko asuransi mereka terkait denganrisiko underwriting, penetapan harga dan cadanganteknis, dengan menggunakan metodologi tertentudan asumsi aktuaria. Perseroan juga bertanggungjawab untuk mengelola secara tepat dalammenghadapi perubahan dalam siklus asuransiterhadap lingkungan politik dan ekonomi dimanaPerseroan beroperasi.

Risiko asuransi untuk bisnis Perseroan dilakukanmelalui 5 proses utama yang ditetapkan di tingkatPerseroan tetapi dilakukan bersama oleh timregional dan lokal:

The Company has the primary responsibility tomanage their insurance risks linked tounderwriting, pricing and reserving, using a set ofactuarial methodology and assumptions. TheCompany also responsible for managingappropriately in response to changes in insurancecycles to the political and economic environmentsin which the Company operates.

Insurance risks for the Company businesses arecovered through 5 major processes, defined at theCompany level but performed jointly by regionaland local teams:

analisis profitabilitas terutama melalui proseduryang mengatur persetujuan peluncuran produktermasuk manajemen pengendalian risiko untukproduk baru dan pembentukan aturanunderwriting yang lengkap;analisis eksposur untuk memastikan bahwaeksposur pada saat ini sudah termasuk didalam risiko yang dapat diterima olehPerseroan;optimalisasi strategi reasuransi untukmemitigasi risiko dalam rangka menjagaeksposur maksimum Perseroan untukmelindungi solvabilitas dan mengurangivolatilitas indikator keuangan utama;review dari cadangan teknis; danmengembangkan inisiatif terkait berbagikeahlian mengenai risiko-risiko dalamkomunitas underwriting dan risiko.

profitability analysis mainly through proceduresgoverning launch product approval, include newproduct risk management control and acomplete well-established underwriting rules;regular exposure analysis to ensure that thecurrent exposure is within our risk appetite atthe Company level;

optimisation of reinsurance strategies tomitigate the risks in order to cap the Company’speak exposures to protect the solvency andreduce volatility of key financial indicators;

reviews of technical reserves; andemerging initiative risks to share expertisewithin the underwriting and risk communities.

Page 354: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

352PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/66 – Schedule

27. RISIKO ASURANSI (lanjutan) 27. INSURANCE RISK (continued)

PERSETUJUAN PRODUK PRODUCT APPROVAL

Dalam kegiatannya, Perseroan telah membentukkomite yang bertanggung jawab untuk mengaturprosedur persetujuan produk, untuk memastikanbahwa risiko-risiko yang mungkin timbul dari produktersebut yang akan ditanggung oleh Perseroan telahmenjalani proses persetujuan yang menyeluruhsebelum produk baru tersebut diluncurkan, yaituKomite Lokal Manajemen Produk (LPMC).

In its activities, the Company has established thecommittee who is responsible to set up productapproval procedures, to ensure that all relatedrisks that may arised from the product underwrittenby the Company undergo a thorough approvalprocess before products are offered to customers,that is Local Product Management Committee(LPMC).

Prosedur-prosedur ini ditetapkan dan dilaksanakansecara lokal. Prosedur-prosedur tersebut ditetapkansecara terstruktur dan disesuaikan berdasarkan bestpractice yang diterapkan secara regional dandisarankan oleh Komite Regional PersetujuanProduk (RPAC) dan diadopsi oleh Komite Lokal.Karakteristik utama dari prosedur ini adalah sebagaiberikut:

These procedures are defined and implementedlocally. They are structured and harmonised basedon best practices adopted regionally andprescribed by The Regional Product ApprovalCommittee (RPAC) and adopted by the LocalCommittee. The main characteristics of theseprocedures are:

meskipun keputusan untuk meluncurkan produkbaru diambil oleh Perseroan, tetapi harusmelewati suatu proses persetujuan yangdidokumentasikan sesuai dengan praktik tatakelola yang Perseroan dan memenuhi standarAXA grup dalam hal fitur produk, harga, danaspek yang berkaitan dengan hukum,kepatuhan, peraturan, reputasi dan akuntansi;stress tests juga diperlukan pada asumsi utamauntuk memastikan bahwa skenario "bagaimanajika" dipertimbangkan dalam prosespengembangan produk;untuk pra-peluncuran bisnis, harus dipastikanbahwa risiko baru yang akan ditanggung olehPerseroan telah mengalami proses yang ketatsebelum produk ditawarkan kepada pelanggandan menunjukkan profitabilitas yang memadaiyang telah disesuaikan dengan biaya modal;

although the decision to launch a new productis taken by the Company, it must result from adocumented approval process that complieswith local governance practices and AXAgroup standards in terms of product features,pricing, and aspects related to legal,compliance, regulatory, reputation andaccounting;stress tests are also required on keyassumptions to ensure that appropriate “whatif” scenarios are considered in the productdevelopment process;for pre-launch business, to ensure that newrisks underwritten by the Company haveundergone a rigorous process before theproducts are offered to customers and showadequate profitability adjusted for the cost ofcapital;

untuk bisnis pasca-peluncuran, kontrol yangmemadai atas profitabilitas dan risiko dari polisPerseroan yang sudah aktif; dankerangka profitabilitas yang melengkapi aturandasar underwriting yang kuat dan untukmemastikan bahwa tidak ada risiko yangdiambil di luar toleransi Perseroan dan nilaitersebut ditentukan oleh penentuan harga risikoyang memadai.

for post-launch business, to ensure theappropriate profitability and risks control of theCompany inforced underwritings; andthis profitability framework complementsstrong and basic underwriting rules to ensurethat no risks are taken outside the Companytolerances and that value is created byadequately pricing the risk.

Tabel di bawah menunjukkan konsentrasi liabilitaskontrak asuransi berdasarkan tipe produk:

The table below sets out the concentration of lifeinsurance contract liabilities by type of product:

2016Liabilitas kotor/ Aset reasuransi/ Liabilitas bersih/

Non par tradisional Traditional non par- Produk dasar

tradisional 2,012,591 143,736 1,868,855 Traditional basic product -- Rider 104,960 1,050 103,910 Rider -- Unit link dasar 12,480 902 11,578 Basic unit linked -Dana unit link 19,602,950 - 19,602,950 Unit-linked fund

21,732,981 145,688 21,587,293

Page 355: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

353PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/67 – Schedule

27. RISIKO ASURANSI (lanjutan) 27. INSURANCE RISK (continued)

PERSETUJUAN PRODUK (lanjutan) PRODUCT APPROVAL (continued)

Tabel di bawah menunjukkan konsentrasi liabilitaskontrak asuransi berdasarkan tipe produk: (lanjutan)

The table below sets out the concentration of lifeinsurance contract liabilities by type of product:(continued)

2015Liabilitas kotor/ Aset reasuransi/ Liabilitas bersih/

Non par tradisional Traditional non par- Produk dasar

tradisional 1,776,406 103,326 1,673,080 Traditional basic product -- Rider 108,621 909 107,712 Rider -- Unit link dasar 10,462 800 9,662 Basic unit linked -Dana unit link 17,019,049 - 17,019,049 Unit-linked fund

18,914,538 105,035 18,809,503

Cadangan teknis Perseroan sensitif terhadap sukubunga dan tingkat mortalita.

Tabel berikut menyajikan sensitivitas dari nilailiabilitas asuransi terhadap perubahan asumsi yangdigunakan dalam estimasi liabilitas asuransi.Korelasi asumsi akan memiliki dampak yangsignifikan dalam menentukan cadangan teknis,tetapi untuk menunjukkan dampak akibat perubahanasumsi, asumsi harus diubah secara individual.Tabel ini juga menunjukkan dampak terhadapcadangan teknis akibat dari perubahan asumsiaktuaria.

The Company’s technical reserves are sensitive tointerest rate and mortality rate.

The following tables present the sensitivity of thevalue of insurance liabilities to the movements inthe assumptions used in the estimation ofinsurance liabilities. The correlation ofassumptions will have a significant effect indetermining the ultimate technical reserves, but todemonstrate the impact due to changes inassumptions, assumptions had to be changed onan individual basis. This table also indicates theimpact on the technical reserve due to thechanges in the actuarial assumptions.

Perubahan asumsi

Dampak terhadap liabilitas/Impact on liabilities

Change inAssumptions2016 2015

Penurunan tingkat sukubunga 100 bps 142,568 57,562

Decrement of interestrate

Kenaikan tingkat mortalita 10 % 43,182 28,130Increment of

mortality rate

Penurunan tingkat mortalita 10 % (43,182) (28,130)Decrement of

mortality rate

Analisis berikut ini dilakukan untuk memperkirakandampak dari perubahan yang mungkin terjadi padaasumsi utama, dengan semua asumsi lainnya tetapkonstan, terhadap laba rugi. Korelasi asumsi akanmemiliki dampak yang signifikan dalam menentukanlaba rugi sesungguhnya, tetapi untuk menunjukkandampak akibat perubahan asumsi, asumsi harusdiubah secara individual.

The following analysis is performed for estimatingthe impact of the possible movements in keyassumptions, with all other assumptions heldconstant, to the statements of income. Thecorrelation of assumptions will have a significanteffect in determining the ultimate profit and loss,but to demonstrate the impact due to changes inassumptions, assumptions had to be changed onan individual basis.

Perubahan asumsi

Dampak terhadap laporan laba rugi/Impact on profit and loss

Change inAssumptions2016 2015

Penurunan tingkat sukubunga 100 bps (142,568) (57,562)

Decrement of interestrate

Kenaikan tingkat mortalita 10 % (43,182) (28,130)Increment of mortality

rate

Penurunan tingkat mortalita 10 % 43,182 28,130Decrement ofmortality rate

Page 356: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

354PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/68 – Schedule

28. DANA TABARRU 28. TABARRU FUND

Detail informasi berkaitan dengan dana tabarru padatanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalahsebagai berikut:

The detailed information relating to the tabarrufund as at 31 December 2016 and 2015 are asfollows:

a. Laporan posisi keuangan a. Statement of financial position

2016 2015

Aset AssetsInvestasi Investment

Deposito berjangka 11,600 16,600 Time depositsEfek-efek 17,255 12,222 Marketable securities

Non investasi Non investmentKas dan wadiah 1,099 479 Cash and wadiahTagihan kontribusi 147 7 Contributions receivableTagihan hasil investasi 464 163 Investment receivablePiutang reasuransi 768 733 Due from reinsurersAset reasuransi 248 213 Reinsurance assets

Jumlah aset 31,581 30,417 Total assets

Liabilitas LiabilitiesLiabilitas kepada pemegang

polis: Liabilities to policyholders:Liabilitas manfaat polis masa

depan 135 92 Liability for future policy benefitsEstimasi liabilitas klaim 3,618 2,944 Estimated claim liabilitiesKontribusi tabarru yang belum

merupakan pendapatan 3,605 3,180 Unearned tabarru contributionUtang klaim 77 19 Claims payable

7,435 6,235

Utang reasuransi 1,923 1,619 Due to reinsurersUtang alokasi surplus kepada Due to policyholder

tertanggung 2,234 3,379 surplus allocationUtang lainnya 161 2,133 Other liabilities

Jumlah liabilitas 11,753 13,366 Total liabilities

Ekuitas EquityAkumulasi surplus Accumulated surplus

dana tabarru 19,828 17,051 tabarru fund

Jumlah liabilitas dan ekuitas 31,581 30,417 Total liabilities and equity

b. Surplus/(defisit) dana tabarru b. Surplus/(deficit) tabarru fund

2016 2015

Pendapatan IncomeKontribusi tabarru bruto 20,944 16,832 Gross tabarru contributionKontribusi reasuransi (3,668) (3,204) Reinsurance contributionKenaikan kontribusi tabarru yang Increase in unearned

belum merupakan pendapatan (453) (284) tabarru contribution

Kontribusi tabarru - bersih 16,823 13,344 Tabarru contribution - netPendapatan investasi 2,263 1,199 Investment income

Jumlah pendapatan 19,086 14,543 Total income

Page 357: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

355PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/69 – Schedule

28. DANA TABARRU (lanjutan) 28. TABARRU FUND (continued)

b. Surplus/(defisit) dana tabarru (lanjutan) b. Surplus/(deficit) tabarru fund (continued)

2016 2015Beban ExpensesKlaim dan manfaat Claims and benefits:

- Klaim dan manfaat 14,968 9,510 Claims and benefits -- Klaim reasuransi (1,758) (1,576) Reinsurance recoveries -- Kenaikan/(penurunan) dana /ncrease/(decrease) in tabarru -

tabarru dan estimasi liabilitas fund and estimated claimklaim 654 (309) liabilities

Klaim dan manfaat - bersih 13,864 7,625 Claims and benefits - net

Surplus dana tabarru 5,222 6,918 Surplus tabarru fund

c. Laporan perubahan surplus/(defisit) danatabarru

c. Statement of change in surplus/(deficit)tabarru fund

2016 2015

Saldo awal 17,051 12,055 Opening balanceSurplus dana tabarru Surplus tabarru

untuk tahun berjalan 5,222 6,918 fund for the yearSurplus underwriting dibagikan (2,445) (1,922) Surplus underwriting declared

Saldo akhir 19,828 17,051 Ending balance

29. PERJANJIAN YANG SIGNIFIKAN 29. SIGNIFICANT AGREEMENTS

a. Pada tanggal 5 November 2003, Perseroanmengadakan Perjanjian Bancassurance dengansalah satu pemegang sahamnya yaitu BankMandiri dalam rangka mengembangkan bisnisdan produk-produk asuransi jiwa, kesehatan,kecelakaan, unit link, dan takaful, baik kumpulanmaupun individu di Indonesia serta pemasarandan penjualan produk-produk tersebut kepadanasabah Bank Mandiri melalui jejaringperbankan Bank Mandiri. Sehubungan denganperjanjian ini, Perseroan akan membayarkanimbalan yang besarnya disepakati antara olehkedua belah pihak untuk rekomendasi nasabahyang berhasil dijadikan penjualan dan yangberasal dari nasabah Bank Mandiri. Perjanjianini telah diubah melalui The Amended andRestated Bancassurance Agreement yangditandatangani pada tanggal 20 Agustus 2010terkait adanya perubahan komposisi pemegangsaham Perseroan.

a. On 5 November 2003, the Company enteredinto the Bancassurance Agreement with one ofits shareholder which is Bank Mandiri, indeveloping life insurance product, health,accident, unit-linked, and takaful, both groupand individual products in Indonesia and themarketing and sales of those products to BankMandiri’s customers through the bankingnetwork of Bank Mandiri. In relation to thisagreement, the Company shall pay to BankMandiri fees at a certain rate agreed by bothparties for leads converted into sales andgenerated from Bank Mandiri’s customers. Thisagreement is replaced by the Amended andRestated Bancassurance Agreement in relationto the changes of the Company’s shareholderswhich was signed on 20 August 2010.

Pada tanggal 12 April 2004, Perseroanmengadakan Perjanjian “Mandiri Protection”dengan Bank Mandiri dalam rangkamengembangkan bisnis asuransi proteksi kartukredit kelompok serta pemasaran dan penjualanproduk ini kepada pemegang kartu kredit BankMandiri. Sehubungan dengan perjanjian ini,Perseroan akan membayarkan komisi kepadaBank Mandiri atas dasar tarif yang telahdisepakati oleh kedua belah pihak.

On 12 April 2004, the Company entered intoBank Mandiri Protection Agreement with BankMandiri developing a group credit cardprotection and the marketing and sales of thisproduct to Bank Mandiri’s credit card holders.In relation to this agreement, the Companyshall pay Bank Mandiri commissions at acertain rate agreed by both parties.

Page 358: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

356PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/70 – Schedule

29. PERJANJIAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 29. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)

b. Pada tanggal 20 November 2003, Perseroanmengadakan Perjanjian Jasa (Service LevelAgreement) dengan AXA SI di mana AXA SIakan menyediakan jasa tertentu kepadaPerseroan terkait operasional dan administrasiPerseroan sebagaimana dirubah denganAddendum Pertama tanggal 22 Desember 2005dan Addendum Kedua tanggal 5 Juni 2006.Sebagai kompensasinya, Perseroan akanmembayar fee kepada AXA SI, terdiri dari biayaaktual untuk menyediakan jasa tersebutditambah 5% marjin yang telah disepakati. Pada20 Agustus 2010, perjanjian ini diubah melaluiThe Amended and Restated Service LevelAgreement yang ditandatangani kedua belahpihak terkait adanya perubahan komposisipemegang saham Perseroan.

b. On 20 November 2003, the Company enteredinto the Service Level Agreement with AXA SIunder which AXA SI shall provide certainservices to the Company in relation to theCompany’s back office and administrativeoperations as amended under the firstAddendum dated on 22 December 2005 andthe second Addendum dated on 5 June 2006.As compensation, the Company has agreed topay certain fees to AXA SI, comprising of thecosts incurred in providing the service plus theagreed 5% margin. On 20 August 2010, thisagreement is replaced by the Amended andRestated Service Level Agreement in relationto the changes of the Company’s shareholderswhich was signed by both parties.

c. Pada tanggal 28 November 2003, Perseroanmengadakan Perjanjian Manajemen Investasidengan PT Schroder Investment ManagementIndonesia (“Schroder”), pada tanggal 3 Januari2006 dengan PT Mandiri Manajemen Investasi(“MMI”), pada tanggal 31 Juli 2012 dengan PTBNP Paribas Investment Partners (”BNP”) danpada tanggal 18 Juli 2016 dengan PT AXAAsset Management Indonesia (”AAMI”), di manaSchroder, MMI, BNP dan AAMI masing-masingbersepakat untuk bertindak sebagai manajerinvestasi Perseroan terkait dana yangdiinvestasikan oleh pemegang unit link.

c. On 28 November 2003, the Company enteredinto Investment Management Agreement withPT Schroder Investment ManagementIndonesia (“Schroder”), on 3 January 2006 withPT Mandiri Manajemen Investasi (“MMI”), on31 July 2012 with PT BNP Paribas InvestmentPartners (”BNP”), and on 18 July 2016 with PTAXA Asset Management Indonesia (”AAMI”)under which each Schroder, MMI, BNP andAAMI agree to act as the investment and fundmanagers of the Company in relation to thefunds invested by the policyholders in unit-linked investment type contract.

d. Sehubungan Perjanjian Kustodian denganSchroder, pada tanggal 26 April 2007,Perseroan dan Schroder mengadakanPerjanjian Jasa Administrasi Reksa Danadengan Citibank N.A. cabang Jakarta(“Citibank”), dimana Citibank akan melakukanpenilaian untuk setiap reksa dana yang dikelolaoleh Schroder.

d. Following the Custody Agreement withSchroder, on 26 April 2007, both the Companyand Schroder entered into Fund AdministrationServices Agreement with Citibank N.A, JakartaBranch (“Citibank”), under which Citibank willdo the valuation for each fund managed bySchroder.

e. Pada tanggal 10 Maret 2010, Perseroanmengadakan Perjanjian Bancassurance denganBank Syariah Mandiri, dalam rangkamemasarkan, mempromosikan,mendistribusikan dan menjual produk-produkasuransi jiwa syariah di Indonesia, kepadanasabah Bank Syariah Mandiri melalui jejaringperbankan Bank Syariah Mandiri. Sehubungandengan perjanjian ini, Perseroan akanmembayarkan imbalan kepada Bank SyariahMandiri atas dasar tarif yang disepakati olehkedua belah pihak atas penjualan produkasuransi syariah.

e. On 10 March 2010, the Company entered intoBancassurance Agreement with Bank SyariahMandiri, to market, promote, distribute and sellsharia life insurance product in Indonesia toBank Syariah Mandiri’s customers through thebanking network of Bank Syariah Mandiri. Inrelation to this agreement, the Company shallpay Bank Syariah Mandiri fees at a certain ratewhich agreed by both parties for the selling ofthe sharia insurance product.

f. Pada 1 Desember 2010, Perseroanmengadakan Perjanjian Sewa dengan PT ArahSejahtera Abadi, pemilik mixed usedevelopment, yang dikenal sebagai “KuninganCity”. Dalam perjanjian sewa ini, Perseroanmenyetujui untuk menyewa ruang kantor digedung perkantoran, yang dikenal sebagai “TheOval by Kuningan City” dengan jumlah luassewa sekitar 4.600 meter persegi denganjangka waktu sewa selama 7 tahun sejaktanggal dimulainya sewa.

f. On 1 December 2010, the Company enteredinto Lease Agreement with PT Arah SejahteraAbadi owner of a mixed use developmentknown as “Kuningan City”. Under the LeaseAgreement which the Company agrees to takeon lease of the office space at the office tower,which is commercially known as “The Oval byKuningan City” with the total rented spaceapproximately of 4,600 square meters and withseven years term of lease from thecommencement date.

Page 359: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

357PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/71 – Schedule

30. STANDAR AKUNTANSI BARU 30. PROSPECTIVE ACCOUNTINGPRONOUNCEMENT

Dewan Standar Akuntansi Keuangan IkatanAkuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkanbeberapa standar baru, revisi dan intepretasi,namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yangdimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016adalah sebagai berikut:

Financial Accounting Standard Board ofIndonesia Institute of Accountants (DSAK-IAI)issued several new standards, amendments andinterpretations but not yet effective for thefinancial year beginning 1 January 2016 are asfollows:

- PSAK 69: “Agrikultur”- ISAK 31: “Interpretasi atas ruang lingkup PSAK

13: Properti investasi”- PSAK 1 (revisi 2015): “Penyajian laporan

keuangan”- PSAK 16: “Aset Tetap”- PSAK 101 (revisi 2016) “Penyajian Laporan

Keuangan Syariah”- PSAK 102 (revisi 2016): “Akuntansi

Murabahah”- PSAK 103 (revisi 2016): “Akuntansi Salam”- PSAK 104 (revisi 2016): “Akuntansi Istishna”

- PSAK 107 (revisi 2016): “Akuntansi Ijarah”- PSAK 108 (revisi 2016): “Akuntansi Transaksi

Asuransi Syariah”

- SFAS 69 “Agriculture”- IFAS 31 (revised 2015): “Interpretation of

scope SFAS 13: Investment property”- SFAS 1 (revised 2015): “Presentation of

financial statement”- SFAS 16: “Fixed Asset”- SFAS 101 (revised 2016): “Presentation of

Sharia financial statement”- SFAS 102 (revised 2016): “Murabahah

Accounting”- SFAS 103 (revised 2016): “ Salam Accounting”- SFAS 104 (revised 2016): “Isthishna

Accouting”- SFAS 107 (revised 2016): “ Ijarah Accounting”- SFAS 108 (revised 2016): “ Sharia Insurance

Transaction Accounting”

PSAK 101, PSAK 102, PSAK 103, PSAK 104,PSAK 107, dan PSAK 108 berlaku untuk tahunbuku yang dimulai sejak 1 Januari 2017. Penerapandini atas standar-standar tersebut tidakdiperkenankan.

PSAK 101, PSAK 102, PSAK 103, PSAK 104,PSAK 107, dan PSAK 108 will become effectivefor annual period beginning 1 January 2017. Earlyadoption of the above standards is not allowed.

PSAK 1 dan ISAK 31 berlaku untuk tahun bukuyang dimulai sejak 1 Januari 2017 sedangkanstandar lain berlaku efektif pada 1 Januari 2018.Penerapan dini atas standar-standar tersebutdiperkenankan.

SFAS 1 and IFAS 31 will become effective forannual period beginning 1 January 2017 while theother standards are effective on 1 January 2018.Early adoption of the above standards is allowed.

Pada saat penerbitan laporan keuangan,Perseroan masih mempelajari dampak yangmungkin timbul dari penerapan standar baru, revisidan intepretasi tersebut serta pengaruhnya padalaporan keuangan.

As at the authorisation date of this financialstatement, the Company is still evaluating thepotential impact of these new, amendments andinterpretations SFAS to its financial statements.

31. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN 31. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFOMATION

Perseroan menkonsolidasikan reksa dana dimanadana pemegang unit link yang diterbitkan olehPerseroan memiliki unit penyertaan lebih dari 50%dari unit penyertaan yang diterbitkan sertaPerseroan mempunyai pengendalian secaralangsung atau tidak langsung terhadap reksa danatersebut.

The Company consolidates mutual funds whichpolicyholders’ unit-linked fund issued by theCompany has more than 50% from total unit fundissued and also the Company has direct orindirect control over the respective mutual funds.

Pada tanggal pelaporan, Perseroan menyajikanreksa dana yang dikonsolidasikan berdasarkanunderlying assets atas reksa dana yang dimilikiPerseroan dan sebagai investasi pada reksa danauntuk bagian yang dimiliki oleh pihak ketiga.

At the reporting date, the Company presents theconsolidated mutual funds based on mutual funds’underlying assets for mutual funds directly held bythe Company and as investment in mutual fund forportion owned by third parties.

Page 360: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

358PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceSlAPorAn TAhunAn 2016

1 ikhtisar Keuangan 20162016 Financial Highlights 2 Profil Perusahaan

Corporate Profile2 Profil PerusahaanCorporate Profile 3 Analisis dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

Lampiran – 5/72 – Schedule

31. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN (lanjutan) 31. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION(continued)

Informasi berikut pada halaman 6/1 adalahinformasi keuangan tambahan yang menyajikanlaporan posisi keuangan di mana reksa danatersebut tidak dikonsolidasikan berdasarkanunderlying asset dan hanya menyajikan bagianreksa dana yang dimiliki oleh pemegang polisPerseroan.

The following information on page 6/1 issupplementary financial information, whichpresents the statement of financial position, wherethe mutual funds were not consolidated based onunderlying assets and only presents the mutualfunds owned by the Company’s policyholders.

Page 361: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

359PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

PT AXA MANDIRI FINANCIAL SERVICES

INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION

Lampiran – 6/1 – Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN31 DESEMBER 2016(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

STATEMENT OF FINANCIAL POSITION31 DECEMBER 2016

(Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated)

2016 2015

ASET ASSETS

Kas dan setara kas 196,529 38,972 Cash and cash equivalentsDeposito wajib dan berjangka 1,995,079 2,624,472 Statutory and time depositsEfek-efek 2,532,914 1,804,661 Marketable securitiesInvestasi pemegang dana unit link 18,550,706 16,147,095 Unit link holders’ investmentInvestasi pemegang dana unit link Unit link holders’ investment

- Syariah 1,052,244 871,954 - ShariaPiutang premi 59,810 66,493 Premium receivablesPiutang reasuransi 252,163 154,095 Due from reinsurersPiutang bunga 41,605 32,190 Interest receivablesPiutang dari pihak berelasi 223 219 Due from related partiesAset lain - lain 163,637 160,361 Other assetsAset tetap - bersih 24,763 31,589 Fixed assets - netAset reasuransi 145,688 105,035 Reinsurance assetBeban dibayar dimuka 8,890 6,772 Prepaid expensesAset pajak tangguhan - bersih 17,039 16,162 Deferred tax assets - net

JUMLAH ASET 25,041,290 22,060,070 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIESAccrued expenses and

Akrual dan utang lain-lain 390,642 365,980 other payablesUtang kepada pihak berelasi 132,017 128,770 Due to related partiesUtang pajak lain-lain 1,958 157 Other taxes payableUtang pajak penghasilan kini 44,330 117,474 Current income tax payablesUtang reasuransi 209,611 170,600 Due to reinsurersTitipan premi 89,655 67,192 Policyholders’ depositsLiabilitas imbalan kerja 18,964 12,262 Employee benefit liabilities

Liabilitas kepada pemegang polis: Liabilities to policyholders:Liabilitas manfaat polis Liability for future policy

masa depan 1,912,790 1,675,829 benefitsEstimasi liabilitas klaim 126,833 124,888 Estimated claim liabilitiesCadangan atas premi yang Unearned premium

belum merupakan pendapatan 90,408 94,772 reservesUtang klaim 77,184 84,492 Claim payablesLiabilitas kepada pemegang Liability to unit-

unit link 18,550,706 16,147,095 linked holdersJumlah liabilitas kepada Total liabilities to

pemegang polis 20,757,921 18,989,511 policyholders

Liabilitas kepada pemegang Liability to unit-linkedunit link - syariah 1,052,244 871,954 holders - sharia

JUMLAH LIABILITAS 22,697,342 19,861,465 TOTAL LIABILITIES

Dana tabarru 19,828 17,051 Tabarru fund

EKUITAS EQUITYModal saham - nilai nominal Share capital - Rp 1,000 (full

Rp 1.000 (nilai penuh) per saham amount) par value per shareModal dasar - 170.000.000 Authorised - 170,000,000

saham sharesModal ditempatkan dan disetor Issued and paid up -

penuh - 101.392.200 saham 101,392 101,392 101,392,200 sharesCadangan wajib 20,278 20,278 Statutory reservesKerugian yang belum direalisasi Unrealised losses on

atas efek-efek tersedia available-for-saleuntuk dijual (8,664) (50,648) marketable securities

Saldo laba 2,211,114 2,110,532 Retained earnings

JUMLAH EKUITAS 2,324,120 2,181,554 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES ANDDAN EKUITAS 25,041,290 22,060,070 EQUITY

Page 362: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,
Page 363: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

361PT AXA MAndiri FinAnciAl ServiceS

2016 AnnuAl rePorT

4 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance 6 Laporan Keuangan

Financial Statements5 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Page 364: BERSAMA KITA MEMBANGUN NEGERI Tema Theme Explanation Gotong royong merupakan ciri khas dan bisa ditemukan dimanapun diseluruh wilayah Indonesia. Dalam Perkembangan sejarah Indonesia,

Kantor Pusat/Head OfficePT AXA MANDIRI

AXA Tower Lantai Dasar

Jl. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Kuningan City Jakarta 12940,

Indonesia

+62 21 3005 8788

+62 21 3005 7800

* [email protected]

www.axa-mandiri.co.id

LAPORAN TAHUNANANNUAL REPORT

2016Bersam

a Kita Mem

bangun NegeriTOGETHER W

E BUILD THE COUNTRYLAPORAN TAHUNAN

ANNUAL REPORT

2016BERSA

MA

KITA M

EMBA

NG

UN

NEG

ERITogether W

e Build the Country

LAPORAN TAHUNANANNUAL REPORT

2016

Together We Build the Country

BERSAMAKITA MEMBANGUNNEGERI