BEKERJA DI KETINGGIAN - Kementerian PUPR
Transcript of BEKERJA DI KETINGGIAN - Kementerian PUPR
BEKERJA DI KETINGGIAN
Disampaikan oleh: Robert SugihardjoDisiapkan oleh : Anas Zaini Z. Iksan & RBS
SASARANMemberi peserta pengetahuan tentang pencegahan jatuhuntuk pekerjaan di ketinggian dan keselamatan penggunaanperancah (scaffolding) melalui:•Pengenalan, penilaian dan pengendalian bahaya dan resikoterhadap berbagai fasilitas dan tempat kerja yangdilengkapi fall protection devices, pekerjaan denganpenggunaan scaffolding, platform, tangga, manlift dan alat-alat lain pendukung kerja selamat di ketinggian•Pemahaman persyaratan penggunaan dan pemeliharaanperalatan pelindung diri pencegahan jatuh•Pembahasan program proaktif prilaku aman dalampencegahan jatuh
PRINSIP
• Bahwa kematian dapat terjadi akibatkecelakaan terjatuh,
• Walaupun tidak semua, namun padadasarnya kecelakaan terjatuh dapatdicegah
• Pencegahan dapat dilakukan melaluipelatihan yang benar dan penggunaanalat pencegah jatuh yang benar.
TANGGUNG JAWAB
Karyawan Menjaga keselamatan dirinya dan keselamatan
orang lain di sekitarnya.Penyelia Mendorong karyawan bekerja degan aman. Memastikan bawahannya mematuhi prosedur yang
ada.
Pimpinan Merencanakan semua kegiatan kerja dan pengiriman
barang tepat waktu sebanyak mungkin sehinggapekerjaan dapat diselesaikan di tempat yangserendah mungkin.
• Kebersihan yang baik dapat menghindari bahayajatuh.
PERSYARATANKESELAMATAN LAINNYA
Pengaman tempat terbuka
Pasang tanda peringatan agarteman sekerja mengetahui.
Agar bisa selamat dari pekerjaan diketinggian setaip waktunya
Anda harus mengingat dua hal
• Gunakan alat pencegah jatuhdnegan benar menyelamatkan jiwaanda…
• Peralatan terbaik di dunia tidakbisa menyelamatkan bisa tidak dipergunakan dengan benar.
Pencegahan Jatuh
(Peralatan terbaik di dunia ini tidak dapat membantuanda jika anada tidak menggunakannya secara benar).
• Merupakan standar yang ditetapkan Perusahaanberdasarkan desain, penggunaan dan aplikasi railings,stairways, ramps, stiles, walkways, platforms dan fixedladders
• Desain mengacu pada:1. OSHA 29CFR (1910.23 ttg Guarding Floor and Wall and
Holes, 1910.24 ttg Fixed Industrial Stairs, 1910.27 ttgFixex Ladders),
2. ANSI (A 12.1 – 1973 ttg Safety Requirements for Floorand Wall Opening, Railings, and Toeboards, A 64.1 –1968 ttg Fixed Industrial Stairs, A 14.3 – 1984 ttgLadders),
Peralatan Pencegah Jatuh
• Desain penggunaan steel materialsmerupakan pertimbangan pertama
• Penggunaan wooden materials harusdikurangi
• Guard railing pelindung platforms,walkways, ramps & floors posisi pinggiranterbuka harus memiliki ketinggian minimal2’6”, jarak lobang terbuka pada railingadalah 3”
• Guard railing pelindung lantai terbukaadalah 1” x 1” atau
Pagar
• Jarak Bebas Pagr.Pencatelan alat pada railing bagianatas (jarak bebas minimum 1-1/2 incisepanjang atas dan sisi railing atasdan sambungan pencantelan di sisibawah dari railing bagian atas)
• Jarak antara pada railing pelindung.Pencantelan alat pada railing bagianatas (jarak bebas minimum 1-1/2 incisepanjang atas dan sisi railing atasdan sambungan pencantelan di sisibawah dari railing bagian atas)
Jarak Bebas Pagar
Paar Pelindung Metal• Seperti terlampir adalah dua
dari beberapa support yang bisaditerima
• Pipa 1-1/4 inci dengan schedule40 sangat dianjurkan untukbagian atas dan tengah pagar
Pagar besi Yang BisaDipindahkanBisa dipergunakan untukbagian yang bisa dipindah-pindahkan, sehingga bisamemberi pelindung bagikeselamatan personil
Pagar Pelindung
KEADAAN-KEADAAN YANG MENSYARATKANDIGUNAKANNYA ALAT PELINDUNG JATUHDAN LANYARDS
• Di semua stage, float dan jenis perancahmenggantung lainnya.
• Di perancah dengan decking atau guardrail yangtidak lengkap
• Di atap yang landai• Dalam 2 (dua) meter dari pinggir lantai atau atap
dimana tidak terdapat guardrail atau susuran talikawat.
• Ketika melepaskan plank lantai, cover lubang,grating, dan sebagainya dari panel terakhir dilantai sementara di ketinggian.
KEADAAN-KEADAAN YANG MENSYARATKANDIGUNAKANNYA ALAT PELINDUNG JATUHDAN LANYARDS
• Di lokasi ketinggian 2 (dua) meter atau lebihdimana tidak terdapat alat pelindung jatuhlainnya.
• Ketika ada bahaya jatuh mengancam di lokasikerja di ketinggian.
• Di area-area ketinggian yang terpapar olehbaja penguat yang menonjol dan tidakterlindung di bawah area kerja.
• Ketika terpapar oleh bahaya jatuh ke dalamperalatan yang berbahaya di bawah area kerja.
KEBIJAKAN PENCEGAH JATUH
• Alat pelindung jatuh harus selalu dipakai olehkaryawan apabila resiko cedera karena jatuhtidak dapat dihilangkan.
• Alat pelindung jatuh harus dipakai olehkaryawan yang bekerja lebih dari 2 meter di ataspermukaan lantai dan berada diluar platform danhandrail pengaman. Ini juga berlaku untukkaryawan yang bekerja di ketinggian denganman box dan platform peralatan mesin yangbergerak.
KEBIJAKAN PENCEGAH JATUH
• Lifeline horisontal harus dirancang, dipasangdan digunakan di bawah pengawasan orangyang ahli di bidangnya dan memiliki faktorsafety 2 (dua). Lifeline harus dilindungi dariresiko putus atau tergores.
• Rope dan strap (webbing) yang digunakan dilanyard, lifeline dan komponen-komponenkekuatan body harness dan belt harus terbuatdari bahan fiber sintetis.
DEFINISI ALAT PELINDUNG JATUH
• Safety Harness – Alat pelindung jatuhyang dipakai melingkari batang tubuhdan selangkang kaki sehingga dapatmelindungi pemakaianya darikemungkinan cedera karena jatuh.
• Safety Belt - Alat pelindung jatuhyang dipakai melingkari pinggang.
DEFINISI ALAT PELINDUNG JATUH
• Lanyard – Tali yang sesuai untuk menopangsatu orang, dimana salah satu ujungnyadiikatkan pada safety harness dan ujunglainnya diikatkan pada benda, struktur atautali yang tidak bergerak.
• Lifeline – Tali yang digantung secara vertikal,dimana salah satu ujungnya diikatkan padabenda atau struktur, sehinnga mampu menahanminimal 2700 kg beban mati, dan ujung lainnyadiikatkan pada lanyard atau safety harness.
• Peralatan Pengatur PosisiOrang
• Peralatan Pencegah Jatuh
• Peralatan Pencegah Jatuhdigunakan saat kegiatanpanjat
3 macam Sistem Pencegah Jatuh
Pencegah Jatuh
• Tempat cantolan• Harnes Pelindung Tubuh• Tali/kawat bentangan• Kerekan• Perangkat Penahan Hentakan
Sistem Pencegah Jatuh dengan kelengkapannyaPencegah Jatuh
• Perangkat untuk PetugasPembersih kaca
• Tali pinggang Pemanjat tiang dansangkutan untuk tiang
Peralatan Pengatur Posisi Orang Dipergunakan untukmencegah Jatuh dengan cara memberi support pekerja
pada posisi yang diperlukan
Pencegah Jatuh
• Pengaturan disertai Body Harness,Perangkat Penahan Hentakan danTempat cantolan
• Kerekan• Perangkat kerekan penurunan /
pengangkatan
3 macam Perangkat Pencegah Jatuh
Pencegah Jatuh
Peralatan Pencegah Jatuh digunakan saatkegiatan memanjat tangga
Pencegah Jatuh
• Apa yang terjadi saatanda terjatuh?
• Tenaga apa yang ada?• Bagaimana Sistem
Pencegah Jatuh bekerja?
Pencegah Jatuh
• Sistem penahan hentakanmembantu meredam tenaga dariperalatan pencegah jatuh
• Harnes pelindung tubuhmembagi tenaga pada daerahtubuh yang dilindungi olehtulang
Pencegah Jatuh
• Selalu gunakan alat yang tepatuntuk pekerjaan
• Ikuti instruksi pabrikpembuatan
• Gunakan perangkat penahanhentakan dengan pola yangbenar dari harness pelindung
Pencegah Jatuh
• Pemeriksaan harnes
anda
Pencegah Jatuh
Peralatan pencegahjatuh dimana resikojatuh dengan jarakkurang dari 6m harusdilengkapi Lanyardbiasa.
Pencegah Jatuh
Secara suka rela diantarapeserta bisa bantu untuk
melihatkan penggunaan harness?
Pencegah Jatuh
Perangkat pencegahjatuh untuk kerja lebihdari 6m menggunakan 2lanyard dihubungkan kesatu peredam yangdihubungkan ke ring Ddari harness tersebut.
Pencegah Jatuh
Tali lanyard
• Fungsi
• Pemeriksaansebelumpenggunaan
Pencegah Jatuh
• Apa itu tempatcantolan?
• Bagaiamana memilihtempat cantolan yangsesuai?
• Bagaimanapencantelannya
Pencegah Jatuh
Lanyard Tali Tergulung sendiri/Tali Lifelines - SLR (contohSALA Mini Block)
• SLR adalah komponen dari sistempencegah jatuh individu.Dipergunakan untuk mobilitaspekerja
• SLR adalah bagian dari kelengkapansistem peralatan pencegah jatuhindividu.
• Titik pencantelan harus diusahakanberada dibagian atas bila memungkin
Pencegah Jatuh
• Harua ada jarak bebas cukupdbawahnya
• SRL dirancang untuk dipergunakandengan kombinasi berat tidak lebihdari 140kg
Pencegah Jatuh
SLR diperlukan bila bekerja di ketinggiandiatas 6m karena penahan kejut standartidak akan bisa mencegah pekerja darikeadaa jatuh bebas terhempas kebawahatau benda lain pada jarak jatuh bebastadi.
Pencegah Jatuh
SLR digunakan dengan cara berikut:
Bagian kait terbuat dari besi stainless steelpada bagian atas dar mini block dicantelkanpada ring Ddari full body harness denganmenggunakan penyambung karabiner besar(hook).
Pencegah Jatuh
“Saat anda memilih tempatmencantolkan, ikuti aturanjarak jatuh bebas, jarakhentakan dari peralatananda dan jarak regangan talibentangan anda”
Pencegah Jatuh
Saat menyangkutkantali lanyard padatemat yang aman,pikirkan faktor-faktorberikut:
Pencegah Jatuh
Konektor cantolan
• Sling webbing yang lunak
• Braket
• Cincin
• Collar
• Baut bermata
Pencegah Jatuh
• Anak tangga
• Tiang pagar
• Klem bentuk C
• Pipa
• Antena
• Konduit listrik
• Bagian ujung yangmenonjol
• Tonjolan baut
• Pinggiran dari I-Beam
Jangan gunakan tempat-tempat inisebagai posisi cantolan
Pencegah Jatuh
Snap Hooks:
• Locking
• Non-Locking
Pencegah Jatuh
Untuk diingat:
• Snap-hooks digunakan untuk perangkat keras yangdirancang untuk itu
• Semua bagian dari sistem tersebut harus berkerjasecara benar dengan sesamanya
• Peralatan pencegah jatuh hanya digunakan untukproteksi pekerja terjatuh
Pencegah Jatuh
Carabiner:
Pencegah Jatuh
Tempat yang perludiingat saat mengkatatau mencantolkan
Pencegah Jatuh
Untuk mencegah meluncuratau terlepas snaphook andasecara tiba-tiba, jangansekali-kali menyambungsnaphook dengan cara-cara inikecuali hal ini dapat menguncisnaphook!
Pencegah Jatuh
Penggunaan TaliBentangan
• Pemasangan secarahorizontal/mendatar
Pencegah Jatuh
Hati-hati AcunanSaat Jatuh
Pencegah Jatuh
Untuk mencegah ayunan saat jatuh:
Lanyard tersangkut tegak lurus
Tempat sangkutan langsung di posisi atas
Tidak terbentuk sudut pada lanyard
Posisi penyambung/ konektor
Pencegah Jatuh
Periksa peralatan untuk mengetahuiadanya sobek, kerusakan, adanyagangguan
Periksa peralatan untuk mengetahuiadanya sobek, kerusakan, adanyagangguan
Periksa untuk mengetahui rusakbakar, asam kimia dan pengkaratan
Perangkat keras harus bebas darikeretakan, pinggiran yang tajam
Snap hook tertutup dan terkuncikuat
Pencegah Jatuh
Apabila seorang pekerjabenar-benar jatuh (setelahdilakukannya tindakanpencegahan yangmemungkinkan dilakukan),lalu bagaimana dia bisajatuh?
Pencegah Jatuh
Program Penyelamatan(Sistem Penyelamatan Perusahaanuntuk pekerjaan itu sendiri harusdirencanakan).
Pencegah Jatuh
Bila terjatuh:
Dalam keaaan darurat, yangterpenting adalah memintabantuan!
Nomor panggilan daruratadalah……………………
Saluran radio daruratadalah…………………
Pencegah Jatuh
• Pencegah Jatuh
• Komunikasi
Bila sudah meminta bantuan,apa lagi yang harus dilakukan?
Pencegah Jatuh
Bahaya Jatuh
• Robah Posisi
• Ambil Alih Tanggung jawab
• Material Penutup yang sesuai
• Lantai dan dinding terbuka
• Pagar pelindung
• Jalur dan tangga
• Obat-obatan
Pencegah Jatuh
Bahaya Jatuh
Pencegah Jatuh
Tempat Kerja yang Dinaikan• Perancah• Pagar• Tali penahan• Rute jalan masuk dan keluar• Papan pelindung barang jatuh pd
perancah• Tangga• Penerangan
Pencegah Jatuh
Pedoman Umum
• Perencanaan
• Pelindung Kaki danPermukaan lantai
• Bekerja Diatas Air
• Penggunaan beam dan papa
• Tali statis sementara
Pencegah Jatuh
Bahaya Lingkungan
• Cuaca
• Faktor lepas pantai• Kondisi yang ekstrim
Pencegah Jatuh
Mengapa orang-orangini tidak dilindungi darijatuh?
Apakah ini OK?
Pencegah Jatuh
Alat keselamatan Full Body Harness harusdipakai apabila: Bekerja diatas ketinggian 1,8 meter
dan lebih Bekerja dengan panggung kerja
bergerak / keranjang kerja Tidak ada alat pencegah jatuh yang
lain tersedia.Operator crane tidak boleh mengangkatdalam posisi orang belum aman
CONTOH PENGGUNAN FULL BODY HARNESS
Pemeriksaan alatkeselamatan
Testkemampuan.
Simpanlah alat-alatpencegah jatuh denganbaik.
Periksa alat pencegahjatuh jika pernahterkena sentakan beratyang tiba-tiba.
DAFTAR PERIKSA (CHECKLIST)Peralatan Pelindung Jatuh (Personal)
HAL-HAL YANG HARUS DIINSPEKSI DAN DIPERIKSA:• Apakah jahitan kuat dan tidak kusut atau lepas?
Is the stitching secure and not unraveling• Apakah gesper (timang) masih utuh dan tidak rusak, pecah, cacat atau berkarat?
Are the buckles intact and not damaged, broken, deformed or corroded• Apakah D-ring dan hook bebas dari distorsi, aus, pecah atau berkarat?
Are D-rings and hooks free from distortion, wear points, cracks or corrosion?• Apakah paku keling masih utuh dan tidak longgar?
Are the rivets intact and not loose?• Tali selempang dan sabuk tidak boleh terpotong, terbakar atau terlihat aus yang
berlebihanStraps and webbing must not be cut, frayed, burned or show excessive wear
• Lanyard dan lifeline tidak boleh terlihat aus, terpotong atau tenunan teruraiLanyards and lifelines must not show signs of wear, cuts or be frayed
• Semua alat pelindung jatuh harus memiliki label yang dapat terbacaAll fall protective equipment must have a legible label
• Semua alat pelindung jatuh harus diberi nomorAll fall protective equipment must be numbered
NOTE:Jika harness atau sabuk pengaman pernah digunakan untuk mengangkat barang,peralatan tidak boleh digunakan dan dibuang secara benar.Any service loading will automatically render the equipment null and void and must bediscarded and disposed properly.
Safe Practiceuntuk bekerjadi atap.
Penerangan yang cukupketika : bekerja pd malam
hari bekerja di dlm ruang
tertutup.
Penyakit atau takutbekerja di ketinggian.
Kondisi cuaca yangberlawanan.
Structural beams dibawah 20” lebarflangenya.
Papan tunggal tidakboleh digunakan untukjalan masuk ataukeluar bekerja diflatform.
Sepatu boot harusdalam kondisi baik.
Bekerja di pinggiranterbuka di atas air haruspakai baju pelampung
SCAFFOLDINGAdalah bangunan pelataran (platform) yangdibuat untuk sementara dan digunakansebagai penyangga tenaga kerja, bahan-bahan serta alat-alat pada setiap pekerjaankonstruksi termasuk pekerjaanpemeliharaan dan pembongkaran.(Permenaker No.01 Thn. 1980).
STRUKTUR SCAFFOLD PIPA BAJA
SCAFFOLD BEBAS (INDEPENDENTSCAFFOLD)
SCAFFOLD BERGERAK (MOBILESCAFFOLD)
SCAFFOLD PERSEGI (BIRDCAGESCAFFOLD)
Perancah hanya boleh diubah dandibuka oleh orang yang sudahterlatih.
Hanya orangyang disetujui
HINDARI BAHAYA-BAHAYA SEPERTI INI
HINDARI CARA KERJA DEMIKIAN !!!!
NO !
NO !
NO !
NO !
YES
PENGGUNAANSCAFFOLDING
MUCHSAFER,
ISN’T IT?
ACCESS/ JALAN MASUK
FIRM FOOTING
LADDER LONG ENOUGH
SCAFFTAG
Scafftag berwarna hijau dengan tulisan”Scaffolding Aman untuk Digunakan”Erection and Inspection Tag
SCAFFTAG
Scafftag berwarna merah dengantulisan ”Jangan Gunakan Scaffolding”
Scafftag Prohibition Notice
TANGGA - JENIS
Tangga yang digunakan di lingkunganoperasi kerja perusahaan terdiri dari:•Tangga tegak (standing ladder)•Tangga galah (pole ladder)•Tangga yang dapat di panjangkan(extension ladder)
TANGGA – BAHAN/ MATERIAL
Tangga yang digunakan di lingkungan operasi kerja perusahaanterbuat dari bahan/ material:•Tangga bahan kayu dengan spesifikasi grade 1•Tangga bahan baja galvanis (galvanised steel)•Tangga bahan alumunium
Rating beban (duty
rating)
Tipe tangga (ladder
grade)
Beban kerja (working
load)
(lbs)
Beban extra berat IA 300
Beban berat I 250
Beban medium II 225
Beban ringan III 200
PENGGUNAAN TANGGA YANG AMAN
• Tangga harus dalamkeadaan baik, cukupkuat untuk digunakandan selalu diperiksaterhadap kerusakan,bagian yang hilangatau cacat
• Tidak boleh menutupikerusakan atau cacatpada tangga dengancara mengecat ataudengan cara lainnya.
CONTOH KERUSAKAN TANGGA
• Susuran tangga (side rail)rusak atau sobek
• Anak tangga (rung) hilangatau rusak
• Baut engsel (hinge)penyok atau hilang
ATURAN SEDERHANA UNTUK MENEMPATKAN TANGGA
• Meletakkan dasar tanggadari dinding pada jarak ¼panjang tangga ke titiktumpu atas (rasio 4 : 1 untuksetiap 4 meter ketinggian,bagian dasarnyaditempatkan 1 metermenjauh dari dinding)
• Setiap ujung anak tanggaharus dipanjangkansekurangnya 900 mm (3kaki) di atas dek atau bagianatap
ATURAN SEDERHANA UNTUK MENEMPATKAN TANGGA
• Saat menggunakan tangga, tidak bolehdipanjat oleh lebih dari satu orangbersamaan, kecuali didesain untukdapat mendukung lebih dari satu orang
• Pengguna tangga harus memanjat danbekerja dengan badan yang didekatkandengan bagian tangga, tidakdiperbolehkan badannya bergeser kesamping keluar tangga dan melangkahatau berdiri pada anak tangga yangpaling atas
• Pada saat bergerak naik atau turun,personil harus menghadap ke tanggadan menjaga agar tangga dipegangdengan kuat
HINDARI PENGGUNAAN TANGGA SBB.
• Sudut penempatan tangga yang tidak benar• Tangga tidak diikat pada bagian atas• Kaki-kaki tangga tidak ditempatkan di tempat
yang aman• Ujung atas tangga tidak dipanjangkan ± 1 meter
di atas dek kerja• Anak tangga yang rusak atau hilang• Tidak bekerja pada posisi anak tangga paling
atas
HAL-HAL YANG HARUS DIINSPEKSI DAN DIPERIKSA– TANGGAL PORTABEL
• Apakah anak-tangga (rung) atau undakan (step)longgar atau rusak?
• Apakah paku, sekrup atau bagian logam lain longgar?• Apakah bagian tangga yang tegak (uprights) dan
penguat (brace) retak, terbelah atau patah?• Apakah bagian dasar (base) yang berupa bahan anti
terpeleset rusak atau aus?• Apakah penahan (stop) pada hinge spreaders dalam
kondisi baik?• Apakah engsel (hinge) longgar?• Apakah pengunci extension longgar, rusak atau
hilang?• Apakah tangga tidak disimpan secara benar?
Penggunaan Tangga - Umum
Bagaimana jika saya menggunakan tangga?
Sudut yang terbentuk
Aman kedudukannya
Terikat
Kelebihan tangga
Tangga kayu/ baja
Pemeriksaan