Bahan Penanganan Gawat Darurat
-
Upload
masudatun-khoiroh -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of Bahan Penanganan Gawat Darurat
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
1/7
enanganan Gawat Darurat
Pertolongan Pertama
Penanganan Keracunan
Keracunan makanan adalah kondisi yang disebabkan karena mengonsumsi makanan yang
terkontaminasi toksik, berupa bakteri, jamur, parasit, virus, atau toksin.
Prinsip penanganan keracunan :
Jenis racun?: kita harus mengetahui jenis racun (apaka itu dari bahan kimia atau
organik)
ersihkan saluran na!as dari kotoran, muntahan atau lendir
"egah, hentikan penyerapan racun
Keluarkan racun yang diserap
eri bantuan napas bila terjadi henti napas, gunakan sapu tangan, hindari mulut ke
mulut, hindari aspirasi gas racun dari korban
#pabila racun (organik dan kimia) ditelan ada beberapa hal yang dapat kita lakukan:
$) %ncerkan racun di lambung dan menghalangin penyerapannya. Kita dapat
menggunakan air biasa&matang, putih telur&susu, air matang ' norit cc, roti ta*arbakar hangus (bagian yang pekatnya)
Jika itu dari bahan organik, disarankan menggunakan air bukan susu. Karena susu akan
membuat racun cepat keluar. Jika itu dari bahan kimia (contoh: bensin, minyak tanah)
menggunakan air lebih baik.
+orit terbuat dari tumbuhtumbuhanan yg mengandung karbon akti!& arang. -ni bersi!at
menyerap racun dan atat lainnya. "ara penggunaannya yaitu dengan dicampurkan
dengan air / ml. 0ntuk orang de*asa 1 butir +orit akan lebih e!ekti!
-ni herbal dan aman dipakai. "ara kerjanya sama seperti deterjen. Jika racun ditemukan
dalam tubuh, +orit yang dicampur air akan menggumpalkan racun tersebut dan dibuang
keluar.
) kosongkan lambung (dekontaminasi lambung) %2%3-3: dalam cara ini terdapat dua
teknik yaitu
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
2/7
a) "ara mekanik: 2erangsang untuk muntah dengan merangsang dinding !aring dengan
jari
Kontraindikasi:
-. Keracunan at korosi! (asam lambung)4
--. Keracunan senya*a hidrokarbon4
---. Penurunan kesadaran4
-5. Kejang.
"atatan: cara mekanik tidak boleh dilakukan untuk orang yang kejang atau tidak sadar.
6) ilas lambung hanya boleh dilakukan di !asilitas kesehatan dengan petugas kesehatan.
7ilakukan dengan cara: pasien telungkup dengan posisi kepala dan bahu lebih rendah.
Pasang +89guedel jika terjadi penurunan kesadaran. "airan yang aman digunakan: air.
ila racun mengenai inhalasi:
$) Pindahkan pasien ke tempat aman ( terbuka)
) akukan pernapasan buatan untuk mengeluarkan racun ( tanpa kontak langsung
mulut ke mulut)
6) 8as iritan yang terhirup mengakibatkan pembengkakan dan sumbatan jalan napas ,
bantuan ventilator diperlukan
3enya*a Korosi!:
3odium ;idro
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
3/7
otulism ("lostridium botulinum) adalah racun terhadap syara!. iasa ditemukan dalam
makanan berpenga*et.
8ejala : akut jam1hari, suara parau, mulut kering.
#kibat : kelumpuhan (jangka panjang)
Penanganan : dekontaminasi lambung, arang akti! (slide)
Prinsip penting:
Jangan merangsang muntah jika yang terminum adalah senya*a
hidrokarbon, jika mulut dan tenggorokan mengalami luka bakar4 atau
mengalami penurunan kesadaran.
=angsang muntah jika yang terminum adalah obat&bahan selain tersebut
di atas dengan merangsang dinding belakang tenggorokan. a*a ke !asilitas kesehatan sesegera mungkin, sertakan in!ormasi
tentang bahan beracun yang telah diminum&ditelan4 misalnya: kemasan,
label, contoh tablet, buah&biji, dsb.
Jika kita mengalami luka bakar ringan, yang seharusnya kita lakukan adalah
menyiramkan air langsung dari keran atau bioplasenta. 7isarankan untuk tidak pakai
odol. Karena odol buat luka kering ketika itu seharusnya dibersihkan terlebih dahulu.
kemasukan benda asing ke telinga:
$) Jangan menggunakan benda dengan cotton buds atau korek
) "ukup teteskan air bersih atau air matang ke dalam telinga sedikit demi sedikit
sehingga benda asing&serangga hanyut dalam air atau keluar
6) Jika tidak berhasil: pergi kerumah sakit terdekat, jangan mencoba mengorek telinga,
karena dapat mengakibatkan luka dan gendang telinga bisa pecah.
Pertolongan Pertama Kemasukan enda #sing ke 7alam 2ulut
$) "ek benda apa yg tertelan. 3ejak kapan, jumlah, dan kondisi anak. Jika sudah pucat
atau merahmerah. Jika sudah pucat, lebih baik diba*a langsung ke rumah sakit
) Pastikan ke dalam mulut: jepit kedua pipi anak dengan jari. Periksa dengan tenang
benda apa yang masuk. Jika berbahaya (peniti jarum, staples), biarkan keluar saat #.
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
4/7
Kemasukan enda #sing ke dalam ;idung
$) Periksa lubang hidung dengan senter
) 9ekan lubang hidung anak yang tidak tesumbat, lalu anak disuruh menghembus kuat
kuat
6) ila benda masuk tidak terlalu dalam dan masih bisa terlihat, maka bisa diambil
dengan pinset
/) Jika terlalu dalam atau sulit dijangkau, disarankan untuk diba*a langsung ke rumah
sakit terdekat
isa 0lar:
"iri 3pesi!ik:
3yok: darah tidak mengalir dengan sempurna
Pembengkakan lokal yang meluas dari tempat gigitan
Perdarahan: eksternal: gusi, luka4 internal: intrakranial9anda neurotoksisitas: kesulitan bernapas atau paralisis otot pernapasan, ptosis, palsi
bulbar (kesulitan menelan dan berbicara), kelemahan ekstremitas
9anda kerusakan otot: nyeri otot dan urin menghitam.
Penanganan:
3egera pasang ikatan sapu tangan, tali, karet tapi jangan terlalu keras diatas bagian
gigitan karena tekanan darahnya akan terhambat. ama kelamaan ini dapat menyebabkan
kematian jaringan. -katan itu hny untuk memperlambat perluasan
3ambil memba*a pasien ke -87 kendorkan setiap $> menit sekali
Basic Life Support
#pa yg membedakanmu dengan mayat?
erna!as dan tidak berna!as.
asic i!e 3upport adalah bantuan hidup dasar adalah tindakan darurat untuk
membebaskan jalan napas, membantu pernapasan dan mempertahankan sirkulasi darah
tanpa menggunakan alat bantu (#lkatiri, )
prinsip 3:
#lgoritma 3:
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
5/7
7 (7anger)
= (=esponse)
" ("irculation)
# (#ir*ay)
(reathing)
@ 2emperhatikan keselamatan diri: 3ebelum menolong ktia hrs memperhatikan situasi dan
kondisi akan keselamatan diri. -tulah mengapa variabel 7 dan = diletakan pertama.
9idak dilakukan sendiriA: minta tolong keluar jika memungkinkan
9idak membuat cedera lebih lanjut
7ilakukan secepat mungkinA: otak hanya bertahan /> menit tanpa oksigen
9ime 3aving is i!e 3aving
#lgoritma dasar 3:
$) Pastikan kondisi tempat pertolongan aman bagi pasien dan penolong
) eritahukan kepada lingkungan bah*a kita memahami pertolongan ga*at darurat
dan akan berusaha menolong
6) 8unakan alat pengaman diri sendiri
/) "ek kesadaran pasien B #5P0: #lert, 5erbal, Pain (buat rangsangan diantara tulang
rusuk & ditekan kukunya menggunakan ujung kuku B jika masih tidak ada respon4
>) "all !or help (9urki: $$, -ndonesia: $$1) Jenis kega*atdaruratan
Jumlah korban
Kesadaran korban
9empat kejadian
C) mobilisasi korban (jika tempat status danger) harus dilakukan dengan
cara yang benar.
) akukan prosedur: " circulation, pada saat tidak ada nadi, kita tidak perlu cek
nadi. "ara penangangan:
a. "P= ("ardiopulmonary =esuscitation =esusitasi Jantung Paru)
i. Korban harus dibaringkan di tempat yang keras
ii. Posisikan tangan seperti gambar di center o! the chest
(di antara nipples)
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
6/7
iii. Posisikan tangan tegak lurus dan tekan dengan
menggunakan tenaga yang diperoleh dari badan. 9ekan sedalam D
/> cm ($E -nch)
iv. 3etelah menekan, tarik sedikit tangan ke atas agar posisi
dada kembali normal
v. $ siklus: 6< pijat jantung ' < na!as bantuan.
$. akukan selama > siklus"ek "arotisanjutkan lagi
jika belum ada nadi & Pergantian personil
b. Jika ada nadi maka prosedur yang harus dilakukan adalah #ir*ay B
look, listen (snoring, gargling, cro*ing, tanpa suara), !eel. isa dilakukan
melalui Ja* 9hrust
1) Jika na!as adekuat (tidak cukup) B (kurang dari $ kali&menit) maka harus diberi
na!as buatan $ kali&>C detik
Pemberian na!as buatan:
$) Posisikan diri di samping pasien
) Jangan lakukan pernapasan mouth to mouth langsung, tapi gunakan kain sebagai
pembatas antara mulut kita dengan mulut korban untuk mencegah penularan
penyakit.
6) 3ambil tetap melakukan chin li!t, tutup hidung korban.
/) 2ata memperhatikan dada korban.
>) 9utupi seluruh mulut korban dengan mulut kita
C) ;embuskanlah na!as satu kali (tanda jika na!as yg diberikan masuk adalah dada
korban mengembang)
) epaskan penutup hidung dan jauhkan mulut sesaat untuk membiarkan korban
menghembuskan na!as keluar
1) akukan lagi pemberian na!as sesuai dengan perhitungan agar na!as kembali
normal
#khiri 3 jika:
F Penolong kelelahan dan sudah tidak kuat lagi
F Korban sudah menunjukkan tandatanda kematian (kaku mayat)
F antuan sudah datang
F 9eraba denyut nadi karotis Pantau ($
-
7/26/2019 Bahan Penanganan Gawat Darurat
7/7
3etelah stabil tetap pantau korbanA
Pertanyaan:
$) Jika ada yg asma, apa yg
harus dilakukan?
a. 9anya apa ada asma atau tidak menggunakan bahasa tubuh (pejamkan
mata untuk ja*aban iya)4
b. ubarkan keramaian4
c. Jangan ditidurkan, harus didudukan4
d. Jangan panic, beritahu korban jangan panic
e. isa menggunakan bronchodilatul alami. Jika tidak ada obat, kita bisa
menggunakan air hangat yg uapnya masih banyak, campur air putih, dan
hirup uap tersebut.
) Jika tulang punggung patah, apakah "P= boleh dilakukan? 9idak
boleh. ;arus hubungi rumah sakit langsung.
Pembicara : %lita =achmee H Putri #malina #hli
http:&&gemailmiahankara.blogspot.co.id&$6&$$&penangananga*atdarurat.html?mI$